BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN 3.1.
Analisa Aplikasi Dalam pembuatan aplikasi untuk multimedia ini penulis merancang program
yang terdiri dari scene1, dan scene. Dan disini dijelaskan untuk scene 2 untuk memasuki tampilan pada halaman awal pada scene ini terdapat 27 layer yang terdiri dari layer disetiap masing-masing yaitu terdapat layer button next, layer Background, dan layer pada masing-masing untuk animasi gambar Untuk layer selanjutnya yaitu layer untuk animasi gambar, layer animasi text, dan layer animasi text2 lalu ditambahkan juga layer kedip yang berguna untuk menampilkan animasi bintang berkedip pada background. Dan untuk scene 1 yaitu untuk memasuki areal dari menu tujuh keajaiban dunia terdiri dari 12 layer, yang terdiri dari layer button pada masing-masing gambar tujuh keajaiban dunia serta layer-layer movie clip animasi gambar dan movie clip animasi text. 3.2.
Perancangan Program Untuk tahap awal pembuatan aplikasi ini digunakan Macromedia Flash MX
dengan membuat rancangan output untuk aplikasi yang akan dibuat nantinya. Perancangan output ini sendiri diperlukan untuk mempermudah dalam mengambil langkah apa yang akan dibuat dalam menyelesaikan program ini nantinya. Rancangan yang akan dibuat terdiri dari halaman awal, rancangan dari masing-masing tampilan scene 1 yang terdiri dari 1 button dan scene 2 terdapat 1 button juga. 1.
Rancangan Halaman Awal ( scene 2 ) Menu adalah rancangan halaman awal yang merupakan serangkaian pilihanpilihan yang dapat diklik atau dipilih untuk melakukan tugas tertentu disini suatu rancangan untuk halaman menu yang berguna untuk menuju pada scene 30
31
dari beberapa pilihan yang gunanya untuk menampilkan atau melihati isi dari button 1, disertai animasi gambar dan tulisan dari button-button tersebut untuk rancangan halaman awal ini kita bisa melihat dari menu apa yang akan kita ingin kita lihat, dan juga ada button untuk keluar dari menu dengan rancangan seperti gambar 3.1.
Button
Animasi Gambar
Gambar 3.1. Rancangan Halaman Awal pada scene 2
Rancangan tampilan dari scene1 Rancangan ini terdiri dari tombol keluar dan tombol untuk memasuki tujuh keajaiban dunia yang diambil dari setiap masing-masing gambar button, dan disertai Animasi movie clip text dan animasi movie clip gambar beserta penjelasannya. Lalu kembali lagi kerancangan awal seperti gambar 3.2.
32
bttn
bttn
bttn
bttn
bttn
bttn
bttn Butto n TEXT
Gambar 3.4. Rancangan tampilanRrasi Bintang Gambar 3.2. Rancangan Halaman Awal pada scene 1
3.3.
Struktur Navigasi Dalam membuat aplikasi multimedia, terlebih dahulu merancang suatu
tampilan agar tidak menimbulkan kerancuan informasi. Dalam penulisan ini penulis menjabarkan struktur menu yang terdapat dalam program aplikasi multimedia. Dan dari struktur ini kita bisa menunjukan arah dari perjalanan aplikasi dari awal sampai akhir tampilan suatu program dan struktur ini juga merupakan struktur penting dalam pembuatan program aplikasi multimedia.
33
Halaman awal scene 2
Halaman awal scene 1
Profil 7
Profil 6
Profil 5
Profil 4
Profil 1
Profil 2
Profil 3
Gambar 3.3. Navigasi Struktur Menu 3.4.
Perancangan Output
3.4.1.
Pembuatan halaman awal ( scene 2 ) Dalam pembuatan aplikasi untuk multimedia ini penulis merancang program
yang terdiri dari scene1, dan scene. Dan disini dijelaskan untuk scene 2 untuk memasuki tampilan pada halaman awal pada scene ini terdapat 27 layer yang terdiri dari layer disetiap masing-masing yaitu terdapat layer button next, layer Background, dan layer pada masing-masing untuk animasi gambar Untuk layer selanjutnya yaitu layer untuk animasi gambar, layer animasi text, dan layer animasi text2 lalu ditambahkan juga layer kedip yang berguna untuk menampilkan animasi bintang
34
berkedip pada background. untuk memperjelas kegunaan dari layer-layer tersebut adalah sebagai berikut: 1.
Layer Button next tombol Untuk membuat tombol terlebih dahulu
Insert lalu pilh New Symbol, beri nama dengan next dan pada Behavior pilih Button. a.
Pada posisi awal yaitu Up pembuatan jenis Button atau
tombol dengan warna dasar dan over untuk penambahan warna atau bentuk pada tombol. b.
Pada posisi Down buat keyframe baru dengan menggunakan
Insert pilih Keyframe posisi ini untuk perubahan atau penambahan warna pada button Sedangkan pada posisi Hit itu hanya diberi frame dengan menggunakan Insert lalu pilh Frame. 2.
Pada layer button next letakan tombol next tadi di
frame 1 lalu di frame 40 Insert pilih Frame.
Gambar 3.4 Simbol Properties
35
Gambar 3.5 Tampilan button next pada scene 2
Tombol yang telah dibuat kemudian diisi dengan actionscript, script untuk button next adalah : on (release) {gotoAndPlay("scene 2",1); } 3.
untuk layer Background langkah awal pembuatan
adalah pada layer ini terdapat 6 layer pada layer 1 letakan gambar yang kita ambil pada impor pada frame 1 lalu pada frame 22 berikan perintah insert frame, dan pada layer light 5 pada frame 1 letakan gambar bola warna lalu berikan perintah Insert lalu klik Create Motion Tween dan pada frame 7 berikan lagi perintah Insert keyframe, lalu pada layer light 4 untuk load pada frame 6 berikan perintah insert frame lalu pada frame 7 berikan perintah Insert lalu klik Create Motion Tween dan pada frame 15 berikan perintah Insert keyframe, lalu pada layer light 3 pada frame 3 berikan perintah insert frame letakan gambar bola warna pada frame 4 lalu berikan perintah Insert lalu klik Create Motion Tween dan pada frame 10 berikan perintah Insert keyframe, selanjutnya pada layer light 2 untuk load pada frame 14 berikan perintah insert frame lalu pada frame 15 berikan perintah Insert lalu klik Create Motion Tween dan pada frame 21 berikan perintah Insert keyframe, lalu pada layer light 1 pada frame 1 letakan gambar bola warna lalu berikan perintah Insert lalu klik Create Motion Tween dan pada frame 21 berikan perintah Insert keyframe.
36
Script pada layer background fscommand("fullscreen",true); 4.
untuk layer loading letakan animasi loading pada
frame1 dan pada frame 40 berikan perintah insert frame. dan selanjutnya untuk layer teks yaitu layer S, layer E, layer V, layer E, layer N, layer W, layer O, layer N, layer D, layer E, layer R, layer BY, layer I, layer M, layer R, layer O, layer N dilakukan penyusunan dari frame 1 berikan perintah insert frame dan pada frame 2 masukan huruf S yaitu pada layer S lanjutkan seperti perintah tadi penempatan teks dan penempatan frame dimasing-masing layer disusun secara berurut dari layer S sampai layer N
Gambar 3.6.Rancangan halaman awal(scene2) 3.4.2. Proses Pembuatan Halaman awal ( Scene 1 ) Untuk pembuatan tuuh keajaiban dunia ini akan dijelaskan sebagai berikut : 1. Jalankan aplikasi Macromedia Flash MX. 2. Pilih File New, lalu pilih properties, lalu di dokumen properties isikan frame rate dengan 12 fps(frame per second), pada dimension isikan 550 pada width dan 700 pada height, ganti background color dengan warna
37
hitam dengan cara mengklik panah lalu pilih warna hitam, pada ruler unit pilih pixel, lalu klik ok. 3. Buat layer sampai terbentuknya 12 layer masing-masing beri nama dari tujuh keajaiban dunia pada layer 1 sampai 7 layer dan pada layer 8 untuk susunan dari tujuh keajaiban dunia lalu dilayer 9 sampai 12 untuk animasi movie clip text dan animasi movie clip gambar . 4. pada layer 1 sampai 7 Pilih file import, import gambar dari tujuh keajaiban dunia.jpg, lalu perkecil hingga sedikit lebih kecil, posisikan secara datar, pilih Tajmahal.jpg menggunakan arrow tool, klik menu insert convert to symbol, beri nama Tajmahal, pilih button, klik ok, lalu klik Action Button, pilih action frame lalu pilih Movie Control klik pada gotoandstop, lanjutkan sampai terbentuknya susunan Tujuh keajaiban dunia, lalu letakan di frame1 5. lalu buatlah text pada layer 9 Untuk membuat text terlebih dahulu pilih texttool lalu tulislah Tujuh Keajaiban Dunia diletakan di frame1 lalu di frame 2 berikan perintah Cut Frames sampai frame 10 berikan perintah insert frame. 6. Untuk layer 8 susunan tujuh keajaiban dunia pada frame 5 Pilih file import, import gambar tujuh keajaiban dunia tajmahal, jpg teruskan langkah-langkah yang tadi sampai terbentuknya 16 frame dan pada frame 5 lalu berikan perintah insert keyframe sampai di frame ke-10 lalu import gambar tujuh keajaiban dunia disetiap Frame yang sudah dibersihkan dengan Cut Frames. Hasilnya seperti gambar 3.7.
38
Gambar 3.7. Rancangan Tujuh keajaiban dunia 7. Dan untuk layer tujuh keajaiban dunia khususnya frame 5 sampai frame 10 dibuatlah button yang berguna untuk menyambung tiap antar frame yang langkah-langkahnya ditunjukan seperti berikut: a.
Langkah awal masuk kedalam area flash lalu pilih Insert
New Symbol lau pada Behavior pilih Button setelah itu Pilih Rectangle tool, buat kotak lalu , untuk lebih mudahnya, klik menu View Grid Show grid untuk menampilkan garis bantu, lalu klik view Grid snap to grid agar garis yang kita buat akan sesuai dengan garis pada grid, lalu didalam kotak buat bentuk segitiga terbalik ke kanan, uncheck pilihan snap to grid dengan langkah yang sama seperti ketika mengaktifkannya, klik subselect tool, pilih titik paling ujung atas kanan, tarik hingga ke tengah bawah, pilih titik paling ujung bawah kanan, tarik hingga ke ujung garis yang telah ditarik sebelumnya hingga membentuk mata panah, pilih tool paint bucket, pada panels fill, pilih radial dari putih ke hitam, klik pada bagian kanan mata panah, Pilih tombol ‘kembali’
39
pada library, klik kanan dan pilih edit, setelah ada pada mode edit, klik modify group, klik dengan menggunakan arrow tool diluar gambar mata panah, klik dengan tool yang sama tulisan ‘kembali’, b.
lalu tekan tombol delete pada keyboard, tandai gambar mata
panah dengan mengklik dua kali mengunakan arrow tool, klik kanan lalu pilih rotate, pilih ujung kanan bawah, lalu putar 180 derajat hingga panahnya menunjukkan arah yang berlawanan dengan arah sebelumnya, lalu klik tulisan Scene1 dibawah timeline untuk keluar dari editing mode. Dan pada penulisan untuk Action seperti berikut: Untuk tombol lanjut on (release) { nextFrame(); } untuk tombol kembali on (release) { gotoAndPlay(1); } didalam tanda kurung itu kita bisa mengisi frame berapa saja untuk mengurutkan dari setiap framenya.seperti gambar 3.8.
40
Gambar 3.8. Tombol lihat gambar 3.9. tombol lanjut dan kembali yang berguna untuk penyambung tiaphalaman
Gambar 3.9. Hasil Akhir Tujuh Keajaiban Dunia Dari Tiap Frame 3.4.3. Mempublikasikan File Flash Atau Kompilasi File-file program yang telah dibuat dihalaman-halaman sebelumnya dapat dipublikasikan dalam berbagai format file. Perintah publish dalam flash secara defaultnya membentuk file flash player yang berekstention swf. Flash menyediakan berbagai macam format yang dapat anda hasilkan dalam mempublikasikan file flash, berikut adalah cara untuk mempublikasikan file flash.
41
Buka menu File lalu pilih Publish Settings. Klik tab Formats. Tandai kotak Windows Projector (.exe), agar file yang dibuat dapat dijalankan disemua komputer. Klik Publish untuk menghasilkan format file yang berekstention .exe. seperti pada gambar 3.10.
Gambar 3.10. Publish Setelah filenya dipublish maka akan terbentuk suatu file yang berekstention .exe, yang membentuk suatu icon tersendiri. Yang filenya dapat dibuka diberbagai komputer tanpa menggunakan software Macromedia Flash MX. Seperti pada gambar 3.11. yang mempunyai file yang bernama Imron.exe
42
Gambar 3.11. File Imron .exe 3.4.4. Konfigurasi Komputer pengujian untuk program aplikasi ini dilakukan dengan menggunakan sebuah komputer dengan konfigurasi sebagai berikut: 1. Perangkat PC-Pentium II 2. Memori 64 SDRAM 3. Monitor Super VGA 4. Sistem Operasi Windows 98 5. Perangkat lunak Macromedia Flash MX 6. CD-RW dan CD-ROM