BAB II PROFIL PERUSAHAAN
A. Sejarah Singkat Kantor Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Medan Sesuai dengan Undang-Undang Nomor
32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah diketahui bahwa tujuan pemberian otonomi adalah berupaya memberikan peningkatan pelayanan dan kesejahteraan yang semakin baik kepada masyarakat, pengembangan kehidupan demokrasi, keadilan dan pemerataan. Dengan demikian kualitas layanan aparatur pemerintah kepada masyarakat merupakan indikator keberhasilan otonomi daerah. Sehubungan dengan hal tersebut, maka Pemerintah Kota Medan membentuk Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Medan No. 3 Tahun 2009 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota Medan. Adapun dasar pembentukan Badan Pelayan Perijinan Terpadu (BPPT) yaitu : 1.
INPRES Nomor 1 Tahun 1995 tentang Kualitas Pelayanan Aparatur Pemerintah kepada Masyarakat.
2.
Keputusan Menpan Nomor 81 Tahun 1993 tentang Pedoman Tata Laksana Pelayanan Umum.
3.
Surat Edaran Menkowasbangpan Nomor 56/MK.WASPAN/6/1998, antara lain menyebutkan bahwa langkah-langkah perbaikan mutu pelayanan masyarakat diupayakan dengan menerapkan pola pelayanan terpadu (satu
7 Universitas Sumatera Utara
8
4.
atap satu pintu) bagi unit-unit kerja kantor pelayanan yang terkait dalam proses atau menghasilkan suatu produk pelayanan.
5.
Keputusan Menpan Nomor KEP/24/M.PAN/2004 Tentang Pedoman umum penyusunan
Indeks
Kepuasan
Masyarakat
Unit
Pelayanan
Instansi
Pemerintah. 6.
Keputusan Menpan Nomor KEP/26/M.PAN/2004 Tentang petunjuk teknis Transparansi dan Akuntabilitas dalam penyelenggaraan Pelayanan Publik.
7.
Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah.
8.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2008 tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelayanan Perijinan Terpadu di Daerah.
9.
Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 3 Tahun 2009 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota Medan pasal 159 dan 160.
10. Peraturan Walikota Medan Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) Kota Medan.
MAKSUD Maksud didirikannya BPPT Kota Medan adalah untuk menyelenggarakan pelayanan perijinan yang prima dan satu pintu. Hal tersebut diharapkan dapat mendorong terciptanya iklim usaha yang kondusif bagi penanaman modal dan investasi dalam rangka pemberdayaan ekonomi masyarakat Kota Medan. Adapun prinsip dari pelayanan prima adalah sebagaimana yang tertuang dalam Keputusan Menpan Nomor 81 Tahun 1993, antara lain: sederhana, jelas, aman, transparan, effisien, ekonomis, adil dan tepat waktu.
Universitas Sumatera Utara
9
TUJUAN Sedangkan tujuan dari pendirian BPPT antara lain: 1.
Mewujudkan pelayanan prima
2.
Melayani kepentingan masyarakat dalam mengurus perizinan dengan baik yang
didasarkan
pada
prinsip-prinsip
pelayanan
publik,
yaitu
Responsivitas, Akuntabilitas, kesederhanaan, transparansi, dan kepastian hukum 3.
Meningkatkan efisiensi dan efektifitas kinerja aparatur Pemerintah Kota Medan, khususnya yang terlibat langsung dengan pelayanan masyarakat.
4.
Mendorong kelancaran pemberdayaan ekonomi masyarakat, yang pada gilirannya masyarakat dapat terdorong untuk ikut berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan pembangunan.
MOTTO
Motto Kota Medan: "Medan hari ini lebih baik dari hari kemarin dan hari esok harus lebih cerah dari hari ini." 1. Motto Pelayanan Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Medan: "Pelayanan Prima, Bebas Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme." 2. Maklumat Pelayanan Kebijakan Mutu Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Medan: "Kami seluruh Pejabat dan Pegawai di lingkungan Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Pemerintah Kota Medan Berkomitmen memberikan pelayanan yang berkualitas untuk pelanggan kami dan meningkatkan sistem manajemen mutu agar efektif & efisien secara terusmenerus."
Universitas Sumatera Utara
10
VISI Adapun visi dari Badan Pelayanan Perijinan Terpadu adalah terwujudnya Pelayanan Prima Perizinan untuk Mewujudkan Medan Kota Metropolitan yang berdaya saing, nyaman, peduli dan sejahtera.
MISI Sedangkan misi dari Badan Pelayanan Perijinan Terpadu adalah: 1.
Mewujudkan pelayanan Perijinan yang Optimal dan Professional serta kepuasan masyarakat.
2.
Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Aparatur yang Profesional
3.
Meningkatkan Sistem Informasi Manajemen Pelayanan yang berbasis Infomasi Teknologi
4.
Meningkatkan peran serta masyarakat dalam pelayanan perizinan terpadu.
5.
Meningkatkan hubungan kerja antar SKPD di lingkungan Pemko Medan.
TUGAS POKOK DAN FUNGSI Sesuai dengan Perda Kota Medan Nomor 3 Tahun 2009 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota Medan Pasal 159 dan 160, tugas pokok dan fungsi Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) Kota Medan, adalah: Tugas pokok : Tugas
pokok
BPPT
adalah
melaksanakan
koordinasi
dan
menyelenggarakan pelayanan administrasi di bidang perijinan secara terpadu
Universitas Sumatera Utara
11
dengan prinsip koordinasi, integrasi, sinkronisasi, simplifikasi, keamanan dan kepastian. Fungsi : 1.
Pelaksanaan penyusunan program
2.
Penyelenggaraan pelayanan administrasi perijinan
3.
Pelaksanaan koordinasi proses pelayanan perijinan
4.
Pelaksanaan administrasi pelayanan perijinan
5.
Pemantauan dan evaluasi proses pemberian pelayanan perijinan
6.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Kantor Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Pemerintahan Kota Modan telah mengeluarkan peraturan daerah Nomor 8 tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kota Medan 2006-2012. Rencana Kerja Badan Pelayanan Perijinan Terpadu merupakan bagian dari RKPD Kota Medan tahun 2013 yang merupakan tahapan-tahapan pratikan (taktis) untuk mencapai target dan sasaran pembangunan kota, baik untuk jangka menengah maupun jangka panjang. SASARAN Adapun sasaran-sasaran yang akan dicapai adalah : 1. Melakukan proses pelayanan perijinan sesuai Standard Operational Procedur (SOP) Perijinan Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Medan. 2. Meningkatan jumlah ijin yang dikeluarkan setiap tahun. 3. Menurunkan angka indeks rata-rata lama proses perijinan untuk setiap jenis perijinan.
Universitas Sumatera Utara
12
Bidang Pelayanan Perijinan I merupakan salah satu bidang yang berada di Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) yang dipimpin oleh kepala bidang, yang berada dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan. Bidang Pelayanan Perijinan I mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Badan lingkup pelayanan
perijinan
yang
berkaitan
dengan
Usaha,
Perdagangan
dan
Perindustrian. Surat perijinan tersebut diterbitkan dalam bentuk Ijin Usaha Perdagangan (IUP), Tanda Daftar Perusahaan (TDP) dan Ijin Usaha Industri (IUI).
Universitas Sumatera Utara
13
B. Struktur Organisasi Kantor Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Medan Adapun susunan struktur organisasi pada Badan Pelayanan Perijinan Terpadu adalah sebagai berikut : BADAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU SEKRETARIAT
BADAN TATA USAHA
SUB BAGIAN UMUM
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
BIDANG PELAYANAN PERIJINAN I (Usaha Perdagangan dan Industri)
TIM TEKNIS
BIDANG PELAYANAN PERIJINAN II (Ketentraman dan Ketertiban)
TIM TEKNIS
SUB BAGIAN KEUANGAN
BIDANG PELAYANAN PERIJINAN III (T.Ruang Perhubungan dan Lingk Hidup)
TIM TEKNIS
SUB BAGIAN PENYUSUN
BIDANG PELAYANAN PERIJINAN IV (Konstruksi dan Lain – lain)
TIM TEKNIS
Sumber : http://www.bppt-pemkomedan.info Gambar 2.1 Struktur Organisasi
Universitas Sumatera Utara
14
C. Job Description Kantor Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Medan Sesuai dengan Perda Kota Medan No. 3 Tahun 2009 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota Medan Pasal 159 dan 160 dan Peraturan Walikota Medan Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) Kota Medan, maka Tugas Pokok dan Fungsi sesuai dengan Struktur Organisasi dari sekretariat badan adalah sebagai berikut : 1.
Sekretariat Tugas badan : a. Badan berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah. b. Badan sebagaimana dimaksud didukung oleh Sekretariat yang dipimpin oleh Kepala; c. Kepala Sekretariat sebagaimana dimaksud karena jabatannya adalah Kepala Badan; d. Badan
mempunyai
tugas
pokok
melaksanakan
koordinasi
dan
menyelenggarakan pelayanan administrasi di bidang perijinan secara terpadu dengan prinsip koordinasi, integrasi, sinkronisasi, simplikasi, keamanan dan kepastian. Fungsi Badan : a. Pelaksanaan penyusunan program b. Penyelenggaraan pelayanan administrasi perijinan; c. Pelaksanaan koordinasi proses pelayanan perijinan;
Universitas Sumatera Utara
15
d. Pelaksanaan administrasi pelayanan perijinan; e. Pemantauan dan evaluasi proses pemberian pelayanan perijinan; f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas
dan fungsinya. Bagian Tata Usaha Bagian tata usaha dipimpin oleh Kepala Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan. Tugas pokoknya adalah melaksanakan sebagian tugas Badan lingkup ketatausahaan yang meliputi pengelolaan administrasi umum, keuangan dan penyusunan program.
Fungsi : a.
Penyusunan rencana, program dan kegiatan Bagian Tata Usaha;
b.
Pengelolaan administrasi Badan yang meliputi administrasi keuangan, kepegawaian, tata persuratan, perlengkapan, dan rumah tangga;
c.
Pengkoordinasian penyusunan, perencanaan, dan program Badan;
d.
Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan Badan;
e.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Tugas pokok dan Fungsi Sub Bagian Umum Sub Bagian Umum dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Tata Usaha dan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Bagian Tata Usaha lingkup administrasi umum;
Universitas Sumatera Utara
16
Fungsi : a. Penyusunan rencana, program dan kegiatan Sub Bagian Umum; b. Penyusunan bahan petunjuk teknis pengelolaan administrasi umum; c. Pengelolaan administrasi umum yang meliputi pengelolaan naskah dinas, penataan
kearsipan,
administrasi
kepegawaian,
perlengkapan,
dan
penyelenggaraan kerumahtanggaan Badan; d. Penyiapan pertemuan/rapat-rapat Badan; e. Pelaporan lingkup administrasi umum; f. Penyiapan bahan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas; g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Kepala Bagian sesuai dengan tugas dan fungsinya;
Tugas Pokok dan Fungsi Sub Bagian Keuangan
Sub Bagian Keuangan dipimpin oleh Kepala Sub Bagian, yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Tata Usaha dan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Bagian Tata Usaha lingkup pengelolaan administrasi keuangan.
Fungsi :
a.
Penyusunan rencana, program dan kegiatan Sub Bagian Keuangan;
b.
Penyiapan bahan petunjuk teknis pengelolaan administrasi keuangan;
c.
Pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan meliputi kegiatan penyusunan rencana, penyusunan bahan, pemrosesan, pengusulan, dan verifikasi;
d.
Penyiapan bahan/pelaksanaan koordinasi pengelolaan admnistrasi keuangan;
Universitas Sumatera Utara
17
e.
Penyusunan laporan keuangan Badan;
f.
Penyiapan bahan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
g.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Kepala Bagian sesuai dengan tugas dan fungsinya;
Tugas Pokok dan Fungsi Sub Bagian Penyusunan Program
Sub Bagian Penyusunan Program dipimpin oleh Kepala Sub Bagian, yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Tata Usaha dan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Bagian Tata Usaha lingkup penyusunan program dan pelaporan.
Fungsi :
a.
Penyusunan rencana, program dan kegiatan Sub Bagian Penyusunan Program;
b.
Pengumpulan bahan petunjuk teknis lingkup penyusunan rencana dan program Badan;
c.
Penyiapan bahan penyusunan rencana dan program Badan;
d.
Pengembangan sistem informasi pelayanan;
e.
Pelaksanaan penyuluhan dan pelayanan pengaduan masyarakat;
f.
Penyiapan bahan pembinaan, pengawasan dan pengendalian;
g.
Penyiapan bahan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
h.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Kepala Bagian sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Universitas Sumatera Utara
18
2.
Bidang Pelayanan Perijinan I Sesuai dengan Perda Kota Medan No. 3 Tahun 2009 tentang Pembentukan
Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota Medan Pasal 159 dan 160 dan Peraturan Walikota Medan Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) Kota Medan, maka Tugas Pokok dan Fungsi sesuai dengan Struktur Organisasi Bidang Pelayanan Perijinan I adalah sebagai berikut : Tugas : a.
Bidang Pelayanan Perijinan I dipimpin oleh Kepala Bidang, yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan;
b.
Bidang Pelayanan Perijinan I mempunyai
tugas pokok melaksanakan
sebagian tugas Badan lingkup pelayanan perijinan yang berkaitan dengan Usaha, Perdagangan dan Perindustrian; c.
Dalam
melaksanakan
tugas
pokok,
Bidang
Pelayanan
Perijinan
I
menyelenggarakan fugsi-fungsinya.
fungsi :
a.
Penyusunan rencana, program dan kegiatan Bidang Pelayanan Perijinan I;
b.
Penyusunan petunjuk teknis Bidang Pelayanan Perijinan I;
c.
Pelaksanaan persiapan fasilitasi program kerja Bidang Pelayanan Perijinan I;
d.
Pelaksanaan pelayanan perijinan;
e.
Pelaksanaan rapat-rapat dengan Tim Teknis yang berkaitan dengan permohonan Ijin;
f.
Pengkoordiniran pengolahan data perijinan;
Universitas Sumatera Utara
19
g.
Pengkoordiniran
pelaksanaan
peninjauan
lokasi/lapangan
terhadap
permohonan ijin dan pembuatan berita acara pemeriksaan lapangan; h.
Pengkoordiniran pelaksanaan proses perijinan, dan persiapan konsep Surat Keputusan Perijinan;
i.
Pelaksanaan koordinasi dengan instansi/lembaga lainnya terkait bidang pelayanan perijinan;
j.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta penyusunan pelaporan kegiatan di Bidan Pelayanan Perijinan I.
k.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Kepala Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Tim Teknis mempunyai tugas :
a.
Meneliti permohonan ijin;
b.
Mengadakan rapat pembahasan permohonan ijin;
c.
Melaksanakan peninjauan lokasi/lapangan terhadap permohonan ijin apabila diperlukan;
d.
Melaksanakan proses perijinan, perhitungan retribusi dan persiapan konsep Surat Keputusan/Perijinan;
e.
Memberikan saran-saran atau pertimbangan-pertimbangan kepada Kepala Badan yang menyangkut pelaksanaan tugas dan fungsi Badan;
f.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Universitas Sumatera Utara
20
Tabel 2.1 Jenis Perijinan Yang Dilayani NAMA IJIN
BIDANG
JENIS IJIN
TAHUN PENGURUSAN
IJIN GANGGUAN (NON INDUSTRI)
BIDANG PELAYANAN PERIJINAN I (USAHA, PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN)
DAFTAR ULANG
IJIN USAHA INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH
BIDANG PELAYANAN PERIJINAN I (USAHA, PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN)
SEKALI SATU KALI PENGAJUAN
BIDANG PELAYANAN PERIJINAN I (USAHA, PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN)
SEKALI SATU KALI PENGAJUAN
TIGA TAHUN SEKALI
BIDANG PELAYANAN TANDA PERIJINAN I DAFTAR (USAHA, PERUSAHAAN PERINDUSTRIAN (INDUSTRI) DAN PERDAGANGAN)
DAFTAR ULANG
LIMA TAHUN SEKALI
BIDANG TANDA PELAYANAN DAFTAR PERIJINAN I PERUSAHAAN (USAHA, (NON PERINDUSTRIAN INDUSTRI) DAN PERDAGANGAN)
DAFTAR ULANG
LIMA TAHUN SEKALI
Sumber : http://www.bppt-pemkomedan.info
Universitas Sumatera Utara
21
3.
Bidang Pelayanan Perijinan II Sesuai dengan Perda Kota Medan No. 3 Tahun 2009 tentang Pembentukan
Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota Medan Pasal 159 dan 160 dan Peraturan Walikota Medan Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) Kota Medan, maka Tugas Pokok dan Fungsi sesuai dengan Struktur Organisasi Bidang Pelayanan Perijinan II adalah sebagai berikut : Tugas : a.
Bidang Pelayanan Perijinan II dipimpin oleh Kepala Bidang, yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan.
b.
Bidang Pelayanan Perijinan II mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Badan lingkup pelayanan perijinan yang berkaitan dengan ketentraman dan ketertiban masyarakat;
c.
Dalam
melaksanakan
tugas
pokok,
Bidang
Pelayanan
Perijinan
II
menyelenggarakan fungsi-fungsinya.
Fungsi :
a.
Penyusunan rencana, program dan kegiatan Bidang Pelayanan Perijinan II;
b.
Penyusunan petunjuk teknis Bidang Pelayanan Perijinan II;
c.
Pelaksanaan persiapan fasilitasi program kerja Bidang Pelayanan Perijinan II;
d.
Pelaksanaan pelayanan perijinan;
e.
Pelaksanaan rapat-rapat dengan Tim Teknis yang berkaitan dengan permohonan Ijin;
f.
Pengkoordiniran pengolahan data perijinan;
Universitas Sumatera Utara
22
g.
Pengkoordiniran
pelaksanaan
peninjauan
lokasi/lapangan
terhadap
permohonan ijin dan pembuatan berita acara pemeriksaan lapangan; h.
Pengkoordiniran
pelaksanaan
proses
perijinan,
perhitungan
retribusi,
penetapan SKPD/SKRD, dan persiapan konsep Surat Keputusan Perijinan; i.
Pelaksanaan koordinasi dengan instansi/lembaga lainnya terkait bidang pelayanan perijinan;
j.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta penyusunan pelaporan kegiatan di Bidang Pelayanan Perijinan II.
k.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Kepala Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Tim Teknis mempunyai tugas :
a.
Meneliti permohonan ijin;
b.
Mengadakan rapat pembahasan permohonan ijin;
c.
Melaksanakan peninjauan lokasi/lapangan terhadap permohonan ijin apabila diperlukan;
d.
Melaksanakan proses perijinan, perhitungan retribusi dan persiapan konsep Surat Keputusan/Perijinan;
e.
Memberikan saran-saran atau pertimbangan-pertimbangan kepada Kepala Badan yang menyangkut pelaksanaan tugas dan fungsi Badan;
f.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Universitas Sumatera Utara
23
Tabel 2.2 Jenis Perijinan Yang Dilayani
NAMA IJIN
BIDANG
JENIS IJIN
TAHUN PENGURUSAN
IJIN GANGGUAN (INDUSTRI)
BIDANG PELAYANAN PERIJINAN II (KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN)
DAFTAR SATU TAHUN ULANG SEKALI
IJIN PELATARAN PARKIR
BIDANG PELAYANAN PERIJINAN II (KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN)
DAFTAR SATU TAHUN ULANG SEKALI
Sumber : http://www.bppt-pemkomedan.info
4.
Bidang Pelayanan Perijinan III Sesuai dengan Perda Kota Medan No. 3 Tahun 2009 tentang Pembentukan
Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota Medan Pasal 159 dan 160 dan Peraturan Walikota Medan Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) Kota Medan, maka Tugas Pokok dan Fungsi sesuai dengan Struktur Organisasi Bidang Pelayanan Perijinan III adalah sebagai berikut : Tugas :
a.
Bidang Pelayanan Perijinan III dipimpin oleh Kepala Bidang, yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan;
b.
Bidang Pelayanan Perijinan III mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Badan lingkup pelayanan perijinan yang berkaitan dengan tata ruang, perhubungan, dan lingkungan hidup;
Universitas Sumatera Utara
24
c.
Dalam Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta penyusunan pelaporan kegiatan di Bidang Pelayanan Perijinan III;
d.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Kepala Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
e.
melaksanakan tugas pokok, Bidang Pelayanan Perijinan III menyelenggarakan fungsi-fungsinya.
Fungsi :
a.
Penyusunan rencana, program dan kegiatan Bidang Pelayanan Perijinan III;
b.
Penyusunan petunjuk teknis Bidang Pelayanan Perijinan III;
c.
Pelaksanaan persiapan fasilitasi program kerja Bidang Pelayanan Perijinan III;
d.
Pelaksanaan pelayanan perijinan;
e.
Pelaksanaan rapat-rapat dengan Tim Teknis yang berkaitan dengan permohonan Ijin;
f.
Pengkoordiniran pengolahan data perijinan;
g.
Pengkoordiniran
pelaksanaan
peninjauan
lokasi/lapangan
terhadap
permohonan ijin dan pembuatan berita acara pemeriksaan lapangan; h.
Pengkoordiniran
pelaksanaan
proses
perijinan,
perhitungan
retribusi,
penetapan SKPD/SKRD, dan persiapan konsep Surat Keputusan Perijinan; i.
Pelaksanaan koordinasi dengan instansi/lembaga lainnya terkait bidang pelayanan perijinan;
Tim Teknis mempunyai tugas :
Universitas Sumatera Utara
25
a.
Meneliti permohonan ijin;
b.
Mengadakan rapat pembahasan permohonan ijin;
c.
Melaksanakan peninjauan lokasi/lapangan terhadap permohonan ijin apabila diperlukan;
d.
Melaksanakan proses perijinan, perhitungan retribusi dan persiapan konsep Surat Keputusan/Perijinan;
e.
Memberikan saran-saran atau pertimbangan-pertimbangan kepada Kepala Badan yang menyangkut pelaksanaan tugas dan fungsi Badan;
f.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya. Tabel 2.3 Jenis Perijinan Yang Dilayani NAMA IJIN
IJIN PENGAMBILAN DAN PEMANFAATAN AIR BAWAH TANAH
BIDANG
JENIS
TAHUN
IJIN
PENGURUSAN
BIDANG PELAYANAN PERIJINAN III (TATA DAFTAR DUA TAHUN RUANG, ULANG SEKALI PERHUBUNGAN DAN LINGKUNGAN HIDUP) BIDANG
IJIN PENGEBORAN PELAYANAN PERIJINAN III (TATA AIR BAWAH TANAH
RUANG, PERHUBUNGAN
DAFTAR BARU
ENAM BULAN
DAN LINGKUNGAN HIDUP)
Universitas Sumatera Utara
26
Lanjutan Tabel 2.3 NAMA IJIN
IJIN REKLAME (KHUSUS SPANDUK DAN UMBUL-UMBUL)
BIDANG
JENIS IJIN
TAHUN PENGURUSAN
BIDANG DAFTAR PELAYANAN BARU PERIJINAN III (TATA RUANG, PERHUBUNGAN DAN LINGKUNGAN HIDUP
TIGA PULUH HARI KALENDER
Sumber : http://www.bppt-pemkomedan.info
5.
Bidang Pelayanan Perijinan IV Sesuai dengan Perda Kota Medan No. 3 Tahun 2009 tentang Pembentukan
Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota Medan Pasal 159 dan 160 dan Peraturan Walikota Medan Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) Kota Medan, maka Tugas Pokok dan Fungsi sesuai dengan Struktur Organisasi dari Bidang Pelayanan perijinan IV adalah sebagai berikut :
Tugas :
b. Bidang Pelayanan Perijinan IV dipimpin oleh Kepala Bidang, yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan; c. Bidang Pelayanan Perijinan IV mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Badan lingkup pelayanan perijinan yang berkaitan dengan konstruksi, kesehatan dan lain-lain;
Universitas Sumatera Utara
27
d. Dalam melaksanakan tugas pokok, Bidang Pelayanan Perijinan IV menyelenggarakan.
Fungsi :
a. Penyusunan rencana, program dan kegiatan Bidang Pelayanan Perijinan IV; b. Penyusunan petunjuk teknis Bidang Pelayanan Perijinan IV; c. Pelaksanaan persiapan fasilitasi program kerja Bidang Pelayanan Perijinan IV; d. Pelaksanaan pelayanan perijinan; e. Pelaksanaan rapat-rapat dengan Tim Teknis yang berkaitan dengan permohonan Ijin; f. Pengkoordiniran pengolahan data perijinan; g. Pengkoordiniran
pelaksanaan
peninjauan
lokasi/lapangan
terhadap
permohonan ijin dan pembuatan berita acara pemeriksaan lapangan; h. Pengkoordiniran
pelaksanaan
proses
perijinan,
perhitungan
retribusi,
penetapan SKPD/SKRD, dan persiapan konsep Surat Keputusan Perijinan; i. Pelaksanaan koordinasi dengan instansi/lembaga lainnya terkait bidang pelayanan perijinan; j. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta penyusunan pelaporan kegiatan di Bidang Pelayanan Perijinan IV; k. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Kepala Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Universitas Sumatera Utara
28
Tim Teknis mempunyai tugas :
a.
Meneliti permohonan ijin;
b.
Mengadakan rapat pembahasan permohonan ijin;
c.
Melaksanakan peninjauan lokasi/lapangan terhadap permohonan ijin apabila diperlukan;
d.
Melaksanakan proses perijinan, perhitungan retribusi dan persiapan konsep Surat Keputusan/Perijinan;
e.
Memberikan saran-saran atau pertimbangan-pertimbangan kepada Kepala Badan yang menyangkut pelaksanaan tugas dan fungsi Badan;
f.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya. Tabel 2.4 Jenis Perijinan Yang Dilayani
NAMA IJIN
BIDANG
JENIS IJIN
TAHUN PENGURUSAN
BIDANG PELAYANAN IJIN KERJA PERIJINAN IV PETUGAS (KONSTRUKSI, KESEHATAN KESEHATAN, DAN LAIN-LAIN)
DAFTAR ULANG
LIMA TAHUN SEKALI
IJIN OPTIK
BIDANG PELAYANAN PERIJINAN IV (KONSTRUKSI, KESEHATAN, DAN LAIN-LAIN)
DAFTAR ULANG
LIMA TAHUN SEKALI
IJIN OPTIK
BIDANG PELAYANAN PERIJINAN IV (KONSTRUKSI, KESEHATAN, DAN LAIN-LAIN)
REGISTRASI SETIAP ULANG TAHUN
Universitas Sumatera Utara
29
Lanjutan Tabel 2.4
IJIN USAHA JASA KONSTRUKSI
BIDANG DAFTAR BARU PELAYANAN PERIJINAN IV (KONSTRUKSI, KESEHATAN, DAN LAIN-LAIN)
TIGA TAHUN
Sumber : http://www.bppt-pemkomedan.info D. Jaringan Usaha Kegiatan Dalam mencapai target dan sasaran pembangunan kota, BPPT memiliki hubungan kerja dan fungsi dengan SKPD lain di Pemko Medan diantara lain yaitu : 1. Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) memberi pelayanan kepada masyarakat mulai dari penerimaan permohonan ijin sampai menerbitkan ijin yang dikelola oleh BPPT. 2. Ketentuan, standard teknis, pengaturan dan pedoman teknis penerbitan ijin yang dikelola oleh BPPT disusun SKPD teknis bersama-sama BPPT serta ditetapkan dengan Peraturan Daerah dan Peraturan Walikota. 3. Setiap penerbitan ijin ditembuskan kepada SKPD teknis terkait sebagai bahan/dasar pengawasan dan penerbitan. Tugas pengawasan dan penerbitan ada pada SKPD terkait. 4. Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) tidak mempunyai fungsi pengawasan dan penerbitan terhadap ijin yang telah diterbitkan berdasarkan Struktur Ongkos BPPT.
Universitas Sumatera Utara
30
5. Direncanakan adanya rapat rutin dengan SKPD terkait untuk evaluasi dan rencana kedepan.
E. Kinerja Kegiatan Terkini Adapun kinerja kegiatan pada Badan Pelayanan Perijinan Terpadu pada tahun 2014 yaitu : a.
Program pelayanan administrasi perkantoran 1. Penyediaan jasa komunikasi, sumberdaya air dan listrik. 2. Penyediaan jasa kebersihan kantor 3. Penyediaan alat tulis kantor 4. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 5. Penyediaan komponen instalasi listrik/ penerangan bangunan kantor. 6. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang – undangan 7. Penyediaan makanan dan minuman 8. Penyediaan jasa tenaga pendukung administras/ teknis perkantoran 9. Penyediaan jasa keamanan kantor
b.
Peningkatan sarana dan prasarana aparatur 1. Pengadaan perlengkapan gedung kantor 2. Pengadaan peralatan gedung kantor 3. Belanja modal pengadaan Mebeuler 4. Pengadaan komputer dan perlengkapannya 5. Pemeliharaan rutin/ berkala gedung kantor 6. Pemeliharaan rutin/ berkala kendaraan dinas/ operasional 7. Pemeliharaan rutin/ berkala peralatan gedung kantor.
Universitas Sumatera Utara
31
c.
Peningkatan disiplin aparatur 1. Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 2. Pengadaan pakaian khusus pada hari-hari tertentu
d.
Peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja keuangan 1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD (LAKIP) 2. Penyusuanan laporan keterangan pertanggungjawaban dan laporan penyelenggaraan pemerintah daerah 3. Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 4. Penyusunan rencana kerja dan anggaran SKPD 5. Penyusunan buku produk perijinan di BPPT kota Medan
e.
Program peningkatan pelayanan perijinan 1. Penyusunan dan pengembangan sistem informasi perijinan 2. Sosialisasi peraturan dan perundangan tentang perijinan 3. Surveilance audit tahunan dan maintenance ISO 9001:2008 serta survey IKM
F. Rencana Kegiatan Adapun program/ kegiatan rencana kerja dan anggaran SKPD tahun 2014 tercantun dalan sasaran program berikut : 1. Terselenggaranya kegiatan administrasi kantor 2. Tersedia sarana komunikasi dan telekomunikasi air dan listrik 3. Terpeliharanya kebersihan kantor 4. Tersedianya peralatan dan perlengkaan kerja
Universitas Sumatera Utara
32
5. Tersedianya blanko dan cetakan lainnya untuk mendukung proses perijinan 6. Tersediannya komponen instalasi listrik untuk penerangan gedung kantor 7. Terpenuhinya bahan bacaan berupa koran dan majalah 8. Tersediannya makanan dan minum rapat, tamu. 9. Tersedianya honorarium dan keperluan lainnya. 10. Terwujudnya pelayanan perijinan yang aman dan kondusif dengan tersediannya 3 petugas keamanan.
Universitas Sumatera Utara