BAB. I PENDAHULUAN 1.Latar Belakang Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu merupakan salah satu Organisasi Perangkat Daerah, sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Indramayu Nomor 9 Tahun 2008 tentang Lembaga Teknis Daerah dan Polisi Pamong Praja. Sebagai Pedoman Kerja dan memberikan arah, diperlukan Rencana Kerja Organisasi Perangkat Daerah ( RENJA OPD ) yang dibuat setiap tahun, dengan demikian penyelenggaraan Program Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian menjadi produktif, efektif dan efisien. 2. Visi dan Misi Visi Pemerintah Kabupaten Indramayu Tahun 2011 – 2015 adalah “ TERWUJUDNYA MASYARAKAT INDRAMAYU YANG RELIGIUS, MAJU, MANDIRI DAN SEJAHTERA”, sedangkan Visi Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu yaitu “ Terwujudnya Badan Ketahanan Pangan dan Revitalisasi Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan, berorientasi Agribisnis dan Kelestarian Lingkungan menuju Masyarakat Indramayu yang Maju, Mandiri dan Sejahtera”. Untuk mewujudkan Visi tersebut, maka Misi Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu adalah : 1. Meningkatkan mutu Sumber Daya Manusia pertanian yang profesional, berdedikasi dan bermoral tinggi, baik petugas maupun pelaku utama dan pelaku usaha pertanian, perikanan dan kehutanan. 2. Mewujudkan ketahanan pangan dan mendorong pembangunan penyuluhan pertanian,
perikanan
dan
kehutanan
yang
berbasis
agribisnis
dan
berwawasan lingkungan. RENJA BKPPP 2014
1
3. Mengembangkan sistem dan mekanisme kerja kelembagaan ketahanan pangan, penyuluhan serta kelembagaan tani – nelayan yang efektif dan efisien. 4. Menumbuh kembangkan kelembagaan dan ketenagaan penyuluh pertanian baik kuantitas maupun kualitas hingga terpenuhinya kelembagaan dan tenaga penyuluh
yang
profesional
di
setiap
tingkatan
wilayah
administrasi
pemerintahan. 5. Mendorong partisipasi aktif pelaku utama dan pelaku usaha dalam pelaksanaan
pembangunan
penyuluhan
pertanian,
perikanan
dan
kehutananan. 3. Gambaran Umum Sturuktur Organisasi Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu, terdiri dari : 1. Kepala 2. Sektretaris, membawahi : a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian b. Sub Bagian Keuangan c. Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi 3. Bidang Ketahanan Pangan, membawahi : a. Sub Bidang Ketersedian dan Distribusi Pangan b. Sub Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan 4. Bidang Pengembangan Metodologi, Informasi dan Komunikasi, membawahi : a. Sub Bidang Pengembangan Metodologi Penyuluhan b. Sub Bidang Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi 5. Bidang Pengembangan Kelembagaan, Ketenagaan dan Kerjasama, membawahi : a. Sub Bidang Kelembagaan b. Sub Bidang Ketengaan dan Kerjasama 6. Kelompok Jabatan Fungsional Kelompok Jabatan Fungsional di Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu adalah Penyuluh Pertanian, menurut tempat tugasnya dibagi menjadi : Penyuluh Pertanian di Kabupaten Indramayu ( BKPPP ) Penyuluh Pertanian di Kecamatan ( BPP ) RENJA BKPPP 2014
2
Penyuluh Pertanian di Desa sebagai Penyuluh Pertanian Lapangan ( PPL )
Jumlah Pegawai pada Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu, sebanyak 316 orang terdiri dari : 1. Pegawai Negeri Sipil a. Pegawai Struktural b. Pegawai Non Struktural / Pelaksana c. Pegawai Fungsional Penyuluh di BKPPP Penyuluh di BPP Penyuluh di Desa 2. Sukwan 3. THL-TB Deptan+Propinsi
: : : : : : : : :
172 orang 13 orang 15 orang 12 orang 62 orang 70 orang 8 orang 136 orang
Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu mempunyai Instansi di tingkat Kecamatan yaitu BaLai Penyuluhan Pertanian ( BPP), jumlah BPP ada 31 BPP sesuai dengan jumlah kecamatan di Kabupaten Indramayu. Tugas Pokok dan Fungsi Berdasarkan peraturan Bupati Indramayu Nomor 48 tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu, mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut : Tugas Pokok, melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah dibidang Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian. Fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis dibidang Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian b. Memberikan dukungan atas penyelenggaraan pemerintah daerah dibidang Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian. c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang Ketahanan Pangan dan Penyuluh Pertanian. d. Pelaksanaan pelayanan teknis administrasi ketata usahaan. e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.
RENJA BKPPP 2014
3
4. Dasar Hukum Dasar hukum membuat Rencana Kerja OPD ini adalah Undang – undang Nomor 25 Tahun 2004, tentang Sistem Perencanan Pembangunan Nasional.
5. Maksud dan Tujuan Maksud dan tujuan Penyusunan Rencana Kerja OPD ini adalah untuk menjadi pendoman / bahan acuan kegiatan OPD dan sebagai bahan monitoring dan evaluasi serta menjadi bahan perbaikan perencanaan tahun berikutnya.
RENJA BKPPP 2014
4
BAB II ISU STRATEGIS
Berdasarkan hasil evaluasi penyelenggara dan pelaksana program peningkatan ketahanan pangan dan revitalisasi penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan di Kabupaten Indramayu, teridentifikasi bahwa kapasitas penyedian bahan yang diproduksi masyarakat sudah memadai namun masih terdapat kelemahan dalam melakukan manajemen ketersediaan dan cadangan pangan. Selanjutnya dalam pelaksanaan fasilitas lembaga usaha ekonomi pedesaan selama ini menggunakan pendekatan pendanaan dari perbankan belum menunjukan keberhasilan dalam menangani distribusi dan harga komoditi pangan (gabah). Dalam pengembangan konsumsi masyarakat, masih dijumpai bahwa sebagian besar masyarakat berpola konsumsi pada komoditi beras. Pada masa mendatang perlu difasilitasi dan dilakukan gerakan sadar pangan dimana masyarakat diharapkan bisa melakukan perubahan mengkonsumsi pangan yang berimbang, bergizi dan bermutu. Penyelenggaraan penyuluh pertanian, perikanan dan kehutan di Kabupaten Indramayu, belum berjalan secara maksimal karena kualitas sumber daya manusia, baik petugas maupun petani – nelayan masih belum menunjukan kinerja yang optimal. Atas kondisi ketahanan pangan dan penyuluhan pertanian, perikanan dan kehutanan di Kabupaten Indramayu serta dikaitkan dengan tugas dan fungsi Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu, maka disusun rumusan isu- isu strategis di bidang ketahanan pangan dan penyuluhan pertanian, perikanan dan kehutanan sebagai berikut : A. Bidang Ketahanan Pangan : 1. Tidak seimbang laju peningkatan produksi dan kebutuhan konsumsi, akibat dari tingginya alih fungsi lahan pertanian ke non pertanian, tinggi jumlah penduduk dan menurunnya daya dukung lingkungan. 2. Rendahnya sebagian besar ketersediaan bahan pangan pokok diluar padi. 3. Rendahnya daya beli masyarakat terhadap pemenuhan kebutuhan bahan pokok pangan. 4. Masih lemahnya kemandirian produksi bahan pangan. 5. Tingginya ketergantungan pangan pokok terhadap beras. 6. Tingginya wilayah rawan pangan ( cukup rawan 16 kecamatan ). RENJA BKPPP 2014
5
7. Masih tingginya proporsi kehilangan hasil pada penanganan pascapanen. 8. Penganekaragaman / diversifikasi pangan masih rendah, skor PPH belum mencapai angka ideal. 9. Rendahnya pengendalian mutu dan keamanan pangan. 10. Sistem distribusi pangan yang belum efisien. 11. Perkembangan harga yang masih sangat fluktuatif dan cenderung meningkat. 12. Masih lemahnya dukungan infastruktur produksi pangan. 13. Masih lemahnya ketersediaan input produksi pertanian. 14. Seringnya gagal panen akibat adanya kekeringan dan banjir, yang disebabkan baik oleh fenomena alam maupun karena rusaknya jaringan irigasi. 15. Dukungan pembiayaan untuk peningkatan ketahanan pangan masih belum memadai. B. Bidang Penyuluhan : 1. Keterbatasan dan rendahnya kualitas kelembagaan dan infrastruktur Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan di Kabupaten Indramayu. 2. Adanya alternatif pengembangan diversifikasi usaha, baik secara vertikal maupun horizontal untuk meningkatkan nilai tambah bagi pelaku utama dan pelaku usaha agribisnis. 3. Pengembangan sistem dan usaha agribisnis belum berjalan sesuai dengan yang diharapkan untuk menigkatkan produksi, produktifitas dan pendapatan pelaku utama dan pelaku usaha di bidang agribisnis. 4. Sumber daya manusia khususnya pelaku utama rata- rata masih rendah. 5. Penyuluh pertanian sebagai agen pembanguanan masih perlu ditingkatkan lagi baiik jumlah maupun kualitasnya. 6. Dukungan pembiayaan untuk peningkatkan penyuluhan pertanian, perikanan dan kehutanan masih belum memadai. 7. Perkembangan teknologi makin maju sehingga dituntut adanya kualitas penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan yang melek teknologi (teknis, sosial dan ekonomi).
RENJA BKPPP 2014
6
BAB III EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2013
Berdasarkan hasil evaluasi dan analisis akuntabilitas kinerja Progran dan Kegiatan Tahun Anggaran 2013 dapat digambarkan sebagai berikut : Akuntabilitas kinerja Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu Tahun 2013 diukur dari tingkat keberhasilan pencapaian tujuan dan sasaran strategis, yang dituangkan dalam Rencana Strategis (RENSTRA) 2011 – 2015. Mengacu pada Renstra tersebut, kemudian difokuskan dengan indikator kinerja Utama Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu dengan ditetapkannya 7 tujuan dan 8 sasaran strategis Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu. Tujuan Strategis Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu sebagai berikut : Tujuan yang ingin dicapai Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu, adalah sebagai berikut : a. Ketahanan Pangan 1. Mewujudkan ketersediaan pangan 2. Menjamin distribusi akses terhadap pangan 3. Menjamin konsumsi sesuai pola pangan harapan melalui : 1) Peningkatan Ketersediaan Pangan 2) Revitalisasi Sistem Distribusi Pangan dan 3) Pembinaan Pola Konsumsi Pangan. b. Penyuluhan 1. Meningkatkan kualitas dan kuantitas ketenagaan Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan yang profesional, kompeten dan proporsional. 2. Meningkatkan sisten penyelenggaraan penyuluh yang produktif, efektif, efisien, terdesentralisasi, partisipatif, terbuka, keswadayaan, kemitraan, kesetaraan jender, berwawasan kedepan, inovatif, berwawasan lingkungan dan bertangung gugat yang daoat menjamin terlaksananya pembangunan pertanian, perikanan dan kehutanan. 3. Mendorong pelaku utama dan pelaku usaha agar akses terhadap informasi, teknologi, sarana dan prasarana produksi, pembiayaan, pasar dan kebijakan pendukung 4. Meningkatkan kinerja dan jejaring kerjasama kemitraan usaha antara pelaku utama dengan pelaku usaha antar kelembagaan keterkait lainnya. RENJA BKPPP 2014
7
Tujuan – tujuan Strategis tersebut dijabarkan menjadi 8 sasaran yang ingin dicapai Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu adalah sebagai berikut : a. Ketahanan Pangan 1. 2. 3. 4.
Meningkatnya penanganan kerawanan pangan Terpenuhnya ketersediaan dan cadangan pangan Meningkatnya distribusi dan akses pangan Meningkatnya penganekaragaman dan kemanan pangan
b. Penyuluhan 1. Meningkatnya kinerja penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan 2. Meningkatnya penerapan metodologi penyuluhan pertanian, perikanan dan kehutanan 3. Meningkatnya produktivitas pertanian tanaman pangan, peternakan dan perikanan] 4. Meningkatnya kemitraan dan kinerja kelembagaan penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan Sesuai tujuan dan sasaran strategis yang telah dijabarkan diatas, dilakukan evaluasi dan analisis untuk mengetahui capaian kinerja tiap tujuan dan sasaran serta akuntabilitas keuangan, dengan evaluasi dan analisis sebagai berikut : A EVALUASI CAPAIAN KINERJA TAHUN 2013 1. Evaluasi Capaian Kinerja Tahun 2013 menurut sasaran
1
2
3
4
Persentase Pencapaian Tingkat Capaian (target) 5
Meningkatnya Penanganan kerawanan pangan
Penanganan daerah rawan pangan
48
46
95,83
Terpenuhnya ketersediaan dan cadangan pangan
Ketersediaan energi dan protein perkapita
90
90
100
Penguatan cadangan
12
10
83,33
Sasaran
RENJA BKPPP 2014
Indikator Kinerja
Rencana Tingkat Capaian (target)
Realisasi (%)
8
pangan Meningkatnya distribusi dan akses pangan
Ketersediaan informasi pasokan, harga dan akses pangan Stabilitas harga dan pasokan pangan
78
70
89,74
81
80
98,77
Pengcapaian skor pola pangan harapan (PPH)
85
80
94,12
Pengawasan dan pembinaan keamanan pangan
32
25
78,13
Meningkatnya kinerja penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan
Penyuluh yang memenuhi syarat kompetensi
40
40
100
Meningkatnya penerapan metodologi penyuluhan pertanian, perikanan dan kehutanan
Penerapan metodologi penyuluhan pertanian, perikanan dan kehutanan
50
50
100
Meningkatnya produktivitas pertanian tanaman pangan, peternakan dan perikanan
Tercapainya penerapan teknologi penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan
35
35
100
Meningkatnya kemitraan dan kinerja kelembagaan penyuluhan pertanian, perikanan dan kehutanan
Kemitraan dan kinerja lembaga kelompok tani / gapokan
35
35
100
Meningkatnya penganekargaman dan keamanan pangan
Rata - rata
RENJA BKPPP 2014
96
9
2. Evaluasi Capaian Kinerja Tahun 2013 Menurut Tujuan
Sasaran 1 Menjamin ketersediaan pangan
Indikator Kinera 2 Penanganan daerah rawan pangan Ketersediaan energi dan protein perkapita Penguatan cadangan pangan
Capaian kinerja (%) 3
Persentase Pencapaian Tingkat Capaian 4
95,83 91,67 100 93,75
Menjamin distribusi akses terhadap pangan
Menjamin konsumsi sesuai pola harapan (PPH)
Ketersediaan informasi pasokan, harga dan akses pangan Stabilitas harga dan pasokan pangan Pengcapaian skor pola pangan harapan (PPH) Pengawasan dan pembinaan keamanan pangan
Meningkatkan kualitas dan kuantitas ketenagaan penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan yang profesional,kompeten dan proposional
Meningkatkan istem penyelenggaraan penyuluhan yang produktif, efektif, efisien, terdesentralisasi, partisipatif terbuka, keswadayaan, kemitraan, RENJA BKPPP 2014
89,74 98,77
94,12 78,13
Penyuluh yang memenuhi syarat kompetensi
100
100
Penerapan metodologi penyuluhan pertanian, perikanan dan kehutanan
100
100
10
kesetaraan jender, berwawasan kedepan, inovatif, berwawasan lingkungan dan bertanggunggugat yang dapat menjamin terlaksananya pembangunan pertanian, perikanan dan perhutanan Mendorong pelaku utama dan pelaku usaha agar akses terhadap informasi, teknologi, sarana dan prasarana produksi, pembiayaan, pasar dan kebijakan pendukung
Tercapainya penerapan teknologi penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan
Meningkatnya kinerja dan jejaring kerjasama kemitraan usaha antara Kemitraan dan kinerja pelaku utama dan pelaku lembaga kelompok tani / usaha dan antar gapokan kelembagaan terkait lainnya RATA - RATA
RENJA BKPPP 2014
100
100
100
100
96,13
11
3. Analisis Akuntabilitas Kinerja Kegiatan Analisi Akuntabilitas kinerja kegiatan pada tahun 2013 adalah sebagai berikut :
No
Kegiatan
Presentase Pencapaian Tingkat Capaian
Nilai Kinerja %
1
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
100
90,34
2
Penyediaan Jasa kebersihan kantor
100
100
3
Penyediaan Alat Tulis Kantor, Cetakan dan Penggandaan
100
100
4
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang - undangan
100
100
5
Penyediaan makanan dan minuman
100
100
6
Rapat – Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke luar daerah
100
100
7
Rapat – Rapat Koordinasi dan Konsultasi dalam daerah
100
100
8
Pengadaan Perlengkapan Kantor
100
100
9
Pemeliharaan Rutin / berkala gedung kantor
100
100
10
Pemeliharaan Rutin/ berkala kendaraan dinas/operasional
100
98,62
11
Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor
100
100
12
Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor
100
100
13
Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebelair
100
100
14
Pengadaan Tanah
100
64,28
15
Peningkatan Kemampuan Lembaga Tani
1000
93,75
16
Pemantauan dan Analisis Harga Pokok Pangan
100
99,78
17
Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan
100
99,97
RENJA BKPPP 2014
12
18 19
Pengembangan Cadangan Pangan Daerah Penyusunan Data Base Potensi Produksi Pangan
100
99,72
100
99,63
20
Pembinaan Daerah Rawan Pangan
100
99,95
21
Pemantauan dan Analisis Akses Pangan Masyarakat
100
99,97
22
Analisis dan Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplai Pangan
100
99,66
23
Percontohan Teknologi Tepat Guna
100
100
24
Kaji Kerap Teknologi Spesifik Lokasi
100
100
25
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
100
100
26
Penyuluhan Penerapan Teknologi Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Tepat Guna
100
78,55
27
Pengembangan dan Penyebaran materi Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan
100
90,67
28
Pembinaan metodologi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
100
71,85
29
Pelatihan Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
100
92,84
30
Penyuluhan dan Pendampingan Petani
100
95,59
31
Penyusunan Program Penyuluhan Pertanian dan RDK/RDKK
100
98,56
32
Penilaian Kinerja Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
100
100
33
Kalender Tanam
100
99,99
TOTAL PROSENTASE RATA – RATA KINERJA KEGIATAN
85,56
Sesuai Renacana Strategis Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu Tahun 2011 – 2015 dan mengacu pada indikator kinerja utama, terdapat 8 (delapan) sasaran strategis, 7 (tujuh) tujuan strategis, dengan 2 (dua) Urusan, 7 (tujuh) Program dan 33 (tiga puluh tiga) kegiatan dalam RENJA BKPPP 2014
13
rangka pencapaian kinerja Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu. Dari perhitungan rata – rata atau kumulatif, capaian kinerja Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu Tahun 2012 berdasarkan sasaran mencapai presentase 96% sedangkan capaian kinerja Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu Tahun 2012 berdasarkan tujuan presentasenya adalah sebesar 96,13% dan capaian total prosentase rata – rata kinerja kegiatan mencapaian 85,56%. Secara keseluruhan, rekapitulasi capaian kinerja Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu pada tahun 2012, presentase kumulatif capaian kinerja ditinjau baik sasaran, tujuan dan juga dari rata – rata kinerja kegiatan adalah sebesar 92,62%. Jika pengklasifikasian tingkat keberhasilan diukur dari tingkat capaian yang telah ditetapkan, maka kinerja Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu pada Tahun 2012 dapat dinilai “ Baik/Berhasil”. Dengan melihat capaian kinerja tersebut, dilaksanakan evaluasi secara menyeluruh terhadap seluruh program kegiatan dan tetap mengacu pada sasaran dan tujuan Rencana Strategis Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu Tahun 2011 – 2015 dalam rangka penyempurnaan kinerja yang lebih baik. Hasil evaluasi tersebut ditunjukan sebagai bahan rujukan yang efektif bagi upaya perbaikan berkesinambungan serta optimalisasi kinerja Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu sebagai bagian dari upaya pembangunan Kabupaten Indramayu sekarang dan masa datang. 4. Hambatan / kendala dan permasalahan yang dihadapi Secara umum, pelakasanaan program / kegiatan Tahun 2013 berdasarkan tugas pokok dan fungsi Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian telah dilaksanakan sesuai dengan perencanaan yang terukur, namun demikian masih terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaan kegiatan yang terkait dengan proses pengelolaan dan penyelesaian administrasi pencairan anggaran. Sebagai tindaklanjut dan upaya pemecahan masalah yang ada, dilakukan penataan dan peningkatan kapasitas staf pelaksana untuk mendukung kinerja, terutama peningkatan pemahaman aparatur dilingkungan Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu secara berkelanjutan agar dapaet menerapkan manajemen kinerja dan keuangan, sehingga dapat diwujudkan Pemerintahan yang bersih, baik, bertanggung jawab dan disertai Sumber Daya Manusia yang berkapabilitas tinggi. RENJA BKPPP 2014
14
5. Strategis pemecahan masalah Berdasarkan kesimpulan diatas diperlukan langkah – langkah pemecahan permasalahan – permasalahan dalam rangka peningkatan kualitas di Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu dengan dirumuskan beberapa saran – saran sebagai berikut : 1. Dubutuhkan komitmen dari seluruh jajaran baik dari unsur staf sampai dengan tingkat yang lebih diatasnya akan pentingnya penerapan manajemen kinerja dan keuangan yang tertib dan berkualitas agar pencapaian tujuan dan sasaran strategis dapat dilakukan dan efektif dan efisien dan berhasilguna. 2. Dilakukan upaya – upaya nayat untuk peningkatan pemahaman, serta kemampuan praktis dalam menyusun dokumen – dokumen kinerja seperti memberikan pelatihan dan bimbingan secara komprehensif. 6. Akuntabilitas Keuangan A. Laporan Keuangan Akuntabilitas Keuangan meliputi Rencana Tingkat Capaian dan Realisasi Anggaran kegiatan per 31 Desember 2013 yang dikelola oleh Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu, sebagai berikut : 1. Belanja Tidak Langsung target sebesar Rp. 10.290.116.000,- ( Sepuluh Milyar Dua Ratus Sembilan Puluh Juta Seratus Enam Belas Ribu Rupiah ), realisasi sebesar Rp. 10.120.092.040,- ( Sepuluh Milyar Seratus Dua Puluh Juta Sembilan Puluh Dua Ribu Empat Puluh Rupiah ). 2. Belanja Langsung target sebesar Rp. 2.776.600.000,- ( Dua Milyar Tujuh Ratus Tujuh Puluh Enam Juta Enam Ratus Ribu Rupiah ), realisasi sebesar Rp.2.375.755.822,- ( Dua Milyar Tiga Ratus Tujuh Puluh Lima Juta Tujuh Ratus Lima Puluh Lima Ribu Delapan Ratus Dua Puluh Dua Rupiah ). Adapun Realiasasi Anggaran pada Tahun 2012 pada Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu adalah sebesar Rp. 12.495.847.862,- ( Dua Belas Milyar Empat Ratus Sembilan Puluh Lima
Juta Delapan Ratus Empat Puluh Tujuh Ribu Delapan Ratus Enam Puluh Dua Rupiah ), Prosentase Pencapaian Rencana Tingkat Capaian adalah 95,63%. B. Laporan Arus Kas Laporan Arus Kas Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu Tahun 2013 Periode 1 Januari 2013 sampai dengan 31 RENJA BKPPP 2014
15
Desember 2013 ditutup dengan jumlah aliran kas masuk Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 10.290.116.000,- ( Sepuluh Milyar Dua Ratus Sembilan Puluh Juta Enam Ratus Enam Belas Ribu Rupiah ), dana aliran kas keluar sebesar Rp. 10.120.092.040,- ( Sepuluh Milyar Seratus Dua Puluh Juta Sembilan Puluh Dua Ribu Empat Puluh Rupiah ). C. Penjelasan Laporan Keuangan APBD Kabupaten Indramayu setelah Perubahan ditetapkan Belanja Tidak Langsung Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu sebesar Rp. 10.290.116.000,- dengan Realisasi pada Triwulan I sebesar Rp.1.974.192.444,-, atau 19,18%, Realisasi Triwulan II sebesar Rp.3.396.194.422,- atau 33%, Realisasi Triwulan III sebesar Rp.1.626.812.875,atau 15,81 % dan Realisasi pada Triwulan IV sebesar Rp.2.350.347.203,- atau 22,84 %. D. Laporan Realisasi Anggaran Realisasi anggaran tahun 2013 pada setiap kegiatan, sebagai berikut : NO
KEGIATAN
NILAI ( Rp)
1
2
3
A.
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
1
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
49.450.000,-
2
Penyediaan Jasa kebersihan kantor
38.740.000,-
3
Penyediaan Alat Tulis Kantor, Cetakan dan Penggandaan
92.094.100,-
4
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang - undangan
39.378.000,-
5
Penyediaan makanan dan minuman
45.630.000,-
6
Rapat – Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke luar daerah
119.665.500,-
7
Rapat – Rapat Koordinasi dan Konsultasi dalam daerah
99.997.000,-
B.
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR
8
Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
RENJA BKPPP 2014
59.267.000,16
9
Pemeliharaan Rutin / berkala gedung kantor
111.555.000,-
10
Pemeliharaan Rutin/ berkala kendaraan dinas/operasional
110.555.000,-
11
Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor
4.800.000,-
12
Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor
8.200.000,-
13
Pengadaan Tanah
C.
PROGRAM PEMBINAAN KELEMBAGAAN PENYULUHAN PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN
14
Peningkatan Kemampuan Lembaga Tani
D.
PROGRAM PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN
16
Pemantauan dan Analisis Harga Pokok Pangan
40.000.000,-
17
Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan
29.990.000,-
18
Pengembangan Cadangan Pangan Daerah
210.396.000,-
19
Penyusunan Data Base Potensi Produksi Pangan
28.781.000,-
20
Pembinaan Daerah Rawan Pangan
38.005.500,-
21
Pemantauan dan Analisis Akses Pangan Masyarakat
25.000.000,-
22
Analisis dan Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplai Pangan
59.999.000,-
E.
PROGRAM PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PENYULUH PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN
23
Percontohan Teknologi Tepat Guna
100.000.000,-
24
Kaji Kerap Teknologi Spesifik Lokasi
25.000.000,-
25
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
25.000.000,-
26
Penyuluhan Penerapan Teknologi Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Tepat Guna
66.999.000,-
RENJA BKPPP 2014
591.398.500,-
282.097.900,-
17
F.
PROGRAM PENGEMBANGAN METODOLOGI PENYULUHAN PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN
27
Pengembangan dan Penyebaran materi Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan
26.597.000,-
28
Pembinaan metodologi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
16.313.000,-
G.
PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS PENYULUHAN PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN
29
Pelatihan Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
63.156.000,-
30
Penyuluhan dan Pendampingan Petani
888.450.500,-
31
Penyusunan Program Penyuluhan Pertanian dan RDK/RDKK
49.999.500,-
32
Penilaian Kinerja Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
13.850.000,-
Jumlah Realisasi Anggaran
Pagu anggaran yang tersedia Tahun 2012
2.856.242.350,-
Rp. 3.135.360.000,-
Dengan demikian realisasi anggaran dari pagu anggaran
RENJA BKPPP 2014
89.67 %
18
BAB IV RENCANA KERJA TAHUN 2014
Usulan rencana program dan kegiatan seta pendanaan pada Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu Tahun 2013, sebagai berikut : NO 1
2
PROGRAM / KEGIATAN Pelayanan Administrasi Perkantoran 1. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 2. Penyediaan Alat Tulis Kantor, Cetakan dan Penggandaan 3. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang undangan 4. Penyediaan makanan dan minuman 5. Rapat – Rapat Koordinasi/ Kunsultasi/Kunjungan ke Dalam Daerah dan ke Luar Daerah Peningkatan sarana dan prasarana apatur 1. Pengadaan Perlengkapan dan Peralatan Gedung Kantor 2. Pemeliharaan Rutin / berkala gedung kantor 3. Pemeliharaan Rutin/ berkala kendaraan dinas/operasional 4. Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor 5. Pengadaan Tanah
4
5
Pengembangan Data / Informasi 1. Pengumpulan Up Dating Informasi Capaian kinerja program dan kegiatan Peningkatan Ketahanan Pangan 1. Pemantauan dan Analisis Harga Pokok Pangan 2. Peningkatan Mutu dan
RENJA BKPPP 2014
APBN
SUMBER DANA APBD APBD KAB PROP 562.692.95 0
-
-
97.556.200
-
-
92.629.000
-
-
87.623.750
-
-
72.515.000
-
-
212.369.000
KET
787.171.000 -
-
170.324.000
-
-
169.566.050
-
-
141.006.000
-
-
31.275.000
-
-
275.000.000 15.000.000
-
-
15.000.000 961.990.000
-
-
50.000.000
-
-
100.000.000 19
6
7
8
Keamanan Pangan 3. Pengembangan Cadangan Pangan 4. Penyusunan Data Base Potensi Produksi Pangan 5. Pembinaan Daerah Rawan Pangan 6. Pemantauan dan Analisis Akses Pangan Masyarakat 7. Analisis dan Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplai Pangan Pengembangan Teknologi Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan 1. Percontohan Teknologi Tepat Guna 2. Kaji Terap Teknologi Spesifik Lokasi 3. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 4. Penyuluhan Penerapan Teknologi Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Pengembangan Metodologi Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan 1. Pengembangan dan Penyebaran Materi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan 2. Pembinaan Metodologi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Peningkatan Kapasitas Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan 1. Pelatihan Penyuluhan Petanian, Perikanan dan Kehutanan 2. Penyuluhan dan Pendampingan Petani 3. Penyusunan Program Penyuluhan Pertanian dan RDK/RDKK 4. Penilaian Kinerja Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan 5. Peningkatan Fasilitasi Penyuluh Pertanian,
RENJA BKPPP 2014
-
-
508.750.000
-
-
50.000.000
-
-
113.240.000
-
-
50.000.000
-
-
90.000.000 195.000.000
-
-
100.000.000
-
-
50.000.000
-
-
15.000.000
-
-
30.000.000 85.00.000
-
-
35.000.000
-
-
50.000.000 1.050.000.000
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
100.000.000 96.250.000 50.000.000 20.000.000
801.000.000 20
Perikanan dan Kehutanan 9
Pembinaan Kelembagaan Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan 1. Peningkatan kemampuan lembaga Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan 2. Mimbar Saresehan TOTAL
RENJA BKPPP 2014
75.000.000
-
-
50.000.000
-
-
25.000.000 3.905.000.000
21
BAB V PENUTUP
Demikian Usulan Rencana Kerja Tahunan (RKT) Tahun 2013 dari Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu. Semoga menjadi acuan awal untuk mewujudkan Indramayu REMAJA ( Relgius, Maju, Mandiri dan Sejahtera ).
Indramayunn Desember 2013 Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Kabupaten Indramayu
H. WARJO, SH. MM Pembina Utama Muda NIP. 19590513 198211 1 001
RENJA BKPPP 2014
22