BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Era reformasi di Indonesia saat ini membuat pemikiran masyarakat

BAB I PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Penelitian Era reformasi di Indonesia saat ini membuat pemikiran masyarakat

Indonesia yang semakin demokratis dan maju. Perkembangan ini tidak hanya terlihat dari kehidupan politik dana kenegeraan, tetapi juga berkembang pada teknologi canggih yang masuk dengan cepat. Seiringnya perkembangan ini, kebutuhan manusia akan informasi pun semangkin meningkat. Dengan ini komunikasi sudah menjadi suatu sumber inspirasi dan keuntungan bagi para penggunanya. Komunikasi dalam arti proses adalah proses penyampaian informasi, gagasan, emosi, keahlian, dan lain-lain.1 Kemudian pengertian komunikasi adalah suatu proses dimana kita memahami dan dipahami dengan orang lain. Komunikasi merupakan proses yang dinamis dan secara konstan berubah sesuai dengan situasi yang berlaku.2 Komunikasi mengacu pada tindakan oleh suatu atau lebih, yang mengirim dan menerima pesan yang berdiktoris oleh gangguan (noise), terjadi dalam suatu konteks tertentu, mempunyai pengarahan tertentu dan ada kesempatan untuk melakukan umpan balik.3 Komunikasi selalu mempunyai efek atau dampak atas suatu atau lebih orang yang terlihat dalam tindak komunikasi. Pada setiap tindak

1

Berelson and Steiner, 1964 dikutip dari S. Djuarsa Sendjaja. Teori Komunikasi. (Jakarta, Universitas Terbuka, November 2002), hal. 121 2 Anderson, (1959 dikutip ibid), hal. 120 3 Joseph A. Devito. Komunikasi Antar Manusia (Jakarta Profesional Books, 1997), hal. 2

1 http://digilib.mercubuana.ac.id/

2

komunikasi selalu ada konsekuensinya. Sebagai contoh anda mungkin memperoleh pengetahuan atau belajar bagaimana menganalisis melakukan sintesis, atau mengevaluasi sesuatu. Selain itu anda mungkin memperoleh sikap atau mengubah sikap, keyakinan, emosi, dan perasaan anda. Definisi komunikasi massa paling sederhana dikemukakan oleh Bitner (Rakhmat,2003:188),

yakni

komunikasi

massa

adalah

pesan

yang

dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah besar orang. Dari definisi tersebut dapat diketahui bahwa komunikasi massa itu harus menggunakan media massa.4 Ada beberapa jenis komunikasi dalam konteksnya, salah satunya adalah komunikasi masssa. Komunikasi massa ditunjukan kepada massa sejumlah besar khalayak. Karena banyak jumlahnya khalayak dan karena sangat penting bagi media untuk memberikan apa yang diinginkan khalayak pesan dan komunikasi massa harus difokuskan kepada pemirsa atau khalayak rata-rata. Sumber komunikasi massa pada umumnya adalah organisasi besar yang memiliki biaya besar yang untuk membentuk dan menyampaikan pesan. Komunikasi massa adalah suatu proses dimana organisasi media memproduksi dan menyebarkan pesan kepada publik secara luas dan pada sisi lain merupakan proses dimana komunikasi tersebut dicari, digunakan dan di konsumsi oleh audience, pusat dari komunikasi massa adalah media.5 Komunikasi massa banyak di gunakan oleh stasiun-stasiun televisi karena di dalam komunikasi massa tersebut terjadinya berbagai komunikasi yang 4

Elvinaro Ardianto, Lukiati Komala, Siti Kartinah. Komunikasi Massa Suatu Pengantar, Edisi Revisi, Simbiosa Rekatama Media, Bandung, 2007, hal. 3 5 S. Djuarsa Sendjaja, Teori Komunikasi, (Jakarta Universitas Terbuka, November, 2002), hal .51

http://digilib.mercubuana.ac.id/

3

menggunakan media antara lain TV, Radio, Surat Kabar, dll yang berguna untuk menyampaikan suatu informasi bahkan hiburan kepada masyarakat luas sehingga masyarakat luas baik yang ada di Indonesia maupun di luar negeri dapat mengetahui akan adanya suatu informasi, hiburan, dan lain-lain.6 Sejalan dengan perkembangan terhadap kehidupannya, manusia modern di kota besar memliki tuntutan lebih pada media elektronik audio visual. Televisi merupakan salah satu media pandang dengar (audio visual) yang paling kuat mempengaruhi khalayakanya. Televisi sebagai media yang paling akrab dengan masyarakat karena sifatnya yang audio visual itu mempunyai pengaruh yang lebih besar dibandingkan dengan media surat kabar dan radio.7 Dunia pertelevisian di Indonesia merupakan dunia baru bagi masyarakat Indonesia. TVRI sebagai stasiun televisi pertama di Indonesia hadir untuk pertama kalinya pada tahun 1962 dan kemudian mengalami perubahan yang sangat pesat, sejak tahun 1989 dan diberikan perizinan kepada pihak swasta untuk mendirikan stasiun televisi. Muncul televisi swasta pertama di Indonesia yaitu RCTI yang diikuti beberapa stasiun televisi swasta lainnya, seperti SCTV, MNCTV, ANTV, INDOSIAR, METRO TV, TV ONE, TRANS7, GLOBAL TV, dan beberapa stasiun lainnya yang memungkinkan bertambah maraknya persaingan media massa tersebut.8 Program atau acara yang disajikan adalah faktor yang membuat audience tertarik untuk mengikuti siaran. Arti program siaran itu sendiri adalah segala hal

6

Ibid. S. Djuarsa Sendjaja, Teori Komunikasi Astrid S. Susanto. Komunikasi Massa. (Bandung, Remaja Rosdakarya), 1996, hal. 19 8 Dedy Iskandar Muda. Jurnalistik Televisi. Rosdakarya, Bandung, 2000, hal. 4

7


4

yang ditampilkan stasiun penyiaran untuk memenuhi kebutuhan audiennya.9 Program dapat disamakan atau Dianalogikan dengan produk atau barang (goods) atau pelayanan (service) yang dijual kepada pihak lain, dalam hal ini audien dan pemasang iklan. Dengan demikian program adalah produk yang dibutuhkan orang sehingga mereka bersedia mengikutinya. Dalam hal ini terdapat suatu rumusan dalam dunia penyiaran yaitu program yang baik akan mendapatkan pendengar atau penonton yang lebih besar, sedangkan acara yang buruk tidak akan mendapatkan pendengar atau penonton.10 Setiap stasiun televisi menyajikan program-program acara sesuai dengan visi dan misi stasiun televisi tersebut dan setiap stasiun televisi dapat menayangkan berbagai program hiburan seperti film, music, kuis, talk show, dan sebagainya.11 Dalam dunia penyiaran sumber daya manusia yang terlihat dalam proses produksi sebuah program acara disebut pelaksana produksi atau broadcaster. Sebuah program merupakan hasil kerja bersama, melibatkan tenaga professional dibidangnya antara lain, juru kamera (cameraman), penyunting gambar (editor), tim kreatif, ahli grafis, staf professional, floor director, program director, pengarah acara, art director, director of photography, disain grafis, penata rias, penata cahaya, dan penata suara.12

9

Morissan, Media Penyiaran Strategi Mengelola Radio & Televisi. (Ramdhina, Prakarsa, 2005), hal. 97 10 Ibid. Morissan, Media Penyiaran Strategi Mengelola Radio & Televisi 11 Morissan, Jurnalistik Televisi Mutakhir, Ramdina Prakarsa, 2005, hal. 2 12 Fred Wibowo, Tehnik Produksi Program Televisi, Pinus Book Publisher, Yogyakarta, 2007, hal. 60


5

Televisi mempunyai arti penting dalam kehidupan manusia, komunikasi dalam cakupan pengertian komunikasi massa telah terjadi institusi sosial yang mempunyai peran penting dalam memberikan hiburan dan informasi kepada masyarakat luas. Seiring dengan perkembangan teknologi dibidang komunikasi, membuat televisi tidak hanya digunakan sebagai penyampaian pesan-pesan yang bersifat informative saja, tetapi televisi juga telah dimanfaatkan untuk menyampaikan pesan-pesan yang bersifat komersil dan hiburan, salah satunya yaitu sebuah tayangan musik. Lagi-lagi SCTV menggelar konser yang menghadirkan nama besar di industri musik. Setelah sempat menghadirkan Raisa dan Agnes Monica, kali ini SCTV akan menggelar konser besar yang menghadirkan DJ asal Indonesia dengan reputasi Internasional yaitu Angger Dimas. Untuk pertama kalinya di Asia tampil secara langsung di sebuah televisi seorang Disk Jockey (DJ). Yang tampil DJ Angger Dimas. SCTV lah yang memberikan kesempatan kepada pria kelahiran Jakarta 27 tahun silam ini untuk menunjukan kepiawaiannya dalam mengutak atik musik Electronic Dance Music (EDM) di meja DJ. Selama penampilannya, Olla Ramlan dan Gading Marten selaku pembawa acara The Biggest Concert Angger Dimas Night Like This ini selalu mengatakan jika Angger Dimas adalah DJ nomor satu di Asia. Bukan tanpa alasan Olla dan Gading berkata seperti itu. Siapa Angger Dimas? Supaya lebih kenal berikut sekilas profil dan biodata Angger Dimas . Mungkin belum banyak orang Indonesia yang mengenal Angger


6

Dimas walaupun Anger Dimas ini namanya sudah dikenal di dunia musik internasional. Angger Dimas ini merupakan seorang DJ yang namanya sudah dikenal oleh penggemar musik eletronic dance dunia. Angger Dimas yang memiliki nama lengkap Raden Angger Dimas Riyanto ini lahir pada tanggal 1 Maret 1988 di Jakarta. Angger Dimas sudah dari kecil belajar musik. Bahkan, saat baru berusia 13 tahun, Angger sudah menempati posisi lead guitar di band indie Tanpa Mana. Band itu kemudian bubar pada tahun 2008. Setelah itu Angger Dimas belajar electronic dance music (EDM) secara otodidak . Angger kini menjadi disc jockey dan membuat sejumlah lagu elektronik. Awal 2009, Angger menandatangani kontrak dengan salah satu label rekaman di Australia, Vicious Record. Album perdana Angger Dimas, Duck Army, telah dimainkan beberapa DJ papan atas seperti Laidback Luke, Tocadisco, dan Joachim Garraud. DJ kenamaan AS, Steve Aoki kemudian mengajak Angger berkolaborasi dan mengikuti tur ke Amerika Utara. Pada tahun 2013, Steve Aoki dan Angger mengeluarkan album remix bertajuk Phat Brams. Angger Dimas kini merupakan salah satu DJ yang sudah dikenal dunia.13 Konser bertajuk The Biggest Concert Angger Dimas: Night Like This ini rencananya akan digelar pada Rabu besok pukul 22.30. Selain Angger Dimas, konser ini akan menghadirkan beberapa musisi ternama Indonesia seperti Afgan, Teza Sumendra, Shae, Beery, Zahra Damariva, Ikmal Tobing, Bondan Prakoso, Rio Shidiq, Piyu, dan masih banyak lainnya lagi untuk memberikan hiburan bagi

13

http://hiburan.lintas.info/2015/12/konser-angger-dimas-yang-bertajuk-night.html


7

pemirsa SCTV. Selain itu akan ada penampilan dari beberapa grup dari The Dance Icon Indonesia. Bagi penggemar musik elektronik, nama Angger Dimas memang sudah tak asing lagi. Dirinya bahkan sudah beberapa kali bekerja sama dengan salah satu DJ paling hits saat ini yaitu Steve Aoki. Angger Dimas bahkan pernah berkolaborasi dengan Iggy Azalea dan Steve Aoki dalam lagu berjudul Beat Down. Perlu Diketahui Iggy Azalea adalah seorang penyanyi rap dan panulis lagu berkebangsaan Australia yang sudah malang melintang di dunia musik Internasional.14 DJ Angger Dimas berkolaborasi dengan Splash Drumlight dalam konser bertajuk The Biggest Concert Angger Dimas: Night Like This. Aksi DJ Angger Dimas semakin meriah dengan penampilan sejumlah penari dalam konser bertajuk The Biggest Concert Angger Dimas: Night Like This di Studio 6 Emtek City, Jakarta.15 Saking meriahnya aksi DJ Angger Dimas dalam konser bertajuk The Biggest Concert Angger Dimas: Night Like This itu banyak khalayak atau audience yang berkomentar mengenai kemeriahan acaranya, kemewahan lighting nya yang spektakuler dan lain sebagainya. Berikut ini adalah sebagian beberapa komentar-komentar khalayak dalam konser DJ Angger Dimas mengenai kemewahan lighting nya.

14

http://www.bintang.com/celeb/read/2390639/jangan-lewatkan-penampilan-angger-dimas-disctv-besok-malam 15 Liputan6.com, Jakarta


8

Gambar 1.1 Screenshoot dari social media Twitter komentar khalayak mengenai kemewahan Lighting konser DJ Angger Dimas


9

Dalam seni pertunjukan, tata cahaya berada dalam disiplin teknik produksi bersama dengan tata pentas. Pencahayaan studio berkualitas tinggi memainkan peran utama dalam menciptakan adegan yang tak terlupakan di TV dan film produksi. Pencahayaan profesional memberikan lebih dari hanya tingkat kecerahan. Ini menciptakan suasana hati yang menarik dan mendukung komposisi dan konsep dari desainer pencahayaan. Sama seperti aktor, pencahayaan harus melakukan ke tingkat tinggi. Faktor yang paling penting di sini adalah kelas render warna, suhu warna yang stabil yang berbeda, kesetiaan warna maksimum dan, tentu saja, kinerja keseluruhan layak Oscar. Secara umum, tata cahaya berfungsi untuk membentuk situasi, menyinari gerak pelaku, dan mempertajam ekspresi demi penciptaan karakter pelaku. Dengan demikian, imajinasi public ke situasi tertentu, yang tragis, yang sublime, yang lepas dari dunia keseharian atau spesifik iluminasi. Hal yang sangat penting bagi cahaya lampu dapat berperan diatas panggung untuk membiarkan penonton dapat melihat dengan enak dan jelas. Apa yang terlihat akan bergantung pada sejumlah penerangan, ukuran objek yang tersorot cahaya, sejumlah cahaya pantulan objek, kontrasnya dengan latar belakang, dan jarak objek dan pengamatnya. Jika sebuah pementasan lakon disoroti dengan cahaya lampu biasa, maka para pemeran, dan peralatan (properti), dan semua bagian arti scenario akan nampak datar atau flat, tidak menarik. Disini tidak nampak sinar tajam (highlight), tidak ada bayangan, dan monoton. Agar objek yang terkena cahaya nampak dengan bentuk yang wajar, maka penyebaran sinar harus memiliki tinggi-rendah


10

derajat pencerahan yang memberikan keanekaragaman hasil perbedaan tinggirendahnya derajat pencahayaan itu. Dalam upaya mencapai hasil berdasarkan perencanaan, maka diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas karena pada dasarnya siaran televisi merupakan hasil kerja kolektif yaitu manusia sebagai pengelola siaran, teknik, administrasi harus mampu bekerja sama secara efektif dan efisien untuk menghasilkan output siaran yang berkualitas dan sesuai dengan norma, etika dan estetika yang berlaku. Penelitian ini dilakukan karena penataan pencahayaan itu penting dalam produksi televise. Kegagahan dalam acara konser DJ ini yang dipengaruhi oleh lighting sangat menarik bagi saya, dan ini acara konser DJ pertama yang hadir di stasiun televise tidak mungkin semua ini tidak dikonsep dalam penerapan pencahayaannya/lightingnya maka disini saya tertarik untuk meneliti sebuah strategi penerapan pencahayaan ini. Banyak acara yang megah dan kemegahan ini berangkat bukan hanya dari creative acaranya saja akan tetapi dari pencahayaan yang dramatic dengan adanya strategi. Pencahayaan yang baik diatur dengan lampu yang baik serta strategi penerapan cahaya yang baik sehingga memberikan suasana yang bagus dan menarik. Betapa pentingnya pencahayaan (lighting) professional yang memberikan lebih dari hanya tingkat kecerahan, serta bagaimana strategi yang penata cahaya (lighting man) lakukan agar dapat berperan diatas panggung untuk menciptakan suasana hati yang menarik dan membiarkan penonton dapat melihat dengan enak dan jelas terutama untuk program acara baru dan ditayangkan di jam prime time.


11

1.2

Fokus Penelitian Bedasarkan uraian dalam latar belakang penelitian tersebut yang menjadi

rumusan

masalah penelitian ini adalah Bagaimana strategi penerapan

pencahayaan (lighting) studio televisi dalam konser DJ Angger Dimas 16 Desember 2015?

1.3

Identifikasi Masalah Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi penerapan

pencahayaan (lighting) studio televisi profesional jika dilihat dari analisis studi kasus pada tayangan program konser DJ Angger Dimas 16 Desember 2015.

1.4

Tujuan Penelitian Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui “Strategi Penerapan

Pencahayaan (Lighting) Studio Televisi Dalam Konser DJ Angger Dimas 16 Desember 2015.”

1.5

Manfaat Penelitian Manfaat dalam penelitian ini terbagi menjadi dua, yaitu manfaat secara

akademis dan manfaat secara praktis, sebagai berikut : 1.5.1 Manfaat Akademis Penelitian

yang

membahas

tentang

“Strategi

Penerapan

Pencahayaan (Lighting) Studio Televisi Dalam Konser DJ Angger Dimas 16 Desember 2015” diharapkan memberikan sumbangan pemikiran


12

terhadap betapa pentingnya pencahayaan (lighting) dalam suatu program acara televisi. Mulai dari menentukan konsep atau design lighting dalam suatu program hingga menciptakan suasana hati yang menarik dan membiarkan penonton dapat melihat dengan enak dan jelas. 1.5.2 Manfaat Praktis Sebagai salah satu persyaratan untuk menyelesaikan perkuliahan di Sarjana Ilmu Komunikasi jurusan Broadcasting Universitas Mercu Buana Jakarta, dan sebagai bentuk aplikasi dari teori komunikasi yang telah penulis dapatkan dari perkuliahan sehingga untuk kedepannya bisa diterapkan dalam dunia kerja yang sebenarnya dan dapat memberikan gambaran secara nyata bahwa pencahayaan (lighting) menciptakan suasana hati yang menarik dan membiarkan penonton dapat melihat dengan enak dan jelas.


BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Era reformasi di Indonesia saat ini membuat pemikiran masyarakat

Recommend Documents