BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI YANG DIUSULKAN
4.1 Requirement Analysis 4.1.1
Prosedur penggajian Prosedur penggajian pada PT.Ningrat Muda Mandiri yang diusulkan untuk Sistem Informasi Akuntansi adalah sebagai berikut : Sistem ini akan dipakai untuk membantu proses penggajian beserta laporanlaporannya yang bertujuan untuk mempermudah kegiatan penggajian di perusahaan yang dilakukan setiap akhir bulan. Sistem ini juga dapat mendukung pengendalian internal dari sistem terkomputerisasi maupun pengendalian internal secara manual.
Sistem ini
bermula dengan pihak HRD akan mengsetting sistem dengan jumlah gaji para karyawan pusat yang telah ditentukan, menginput jumlah gaji dan tunjangan ke dalam data base HRD yang digunakan dalam perhitungan gaji karyawan. Pada ahir bulan staff HRD akan menyiapkan perhitungan gaji dari seluruh pegawai berdasarkan dari database sistem. Histori gaji bersih seluruh pegawai akan di dapat meliputi absensi, cuti, lembur,bonus, tunjangan ,insentif ,pinjaman, potongan barang, dan akan didapatkan gaji bersihnya. Setelah didadapat gaji bersihnya setiap bulannya maka akan dikurangi dengan pajak sesuai perhitungan PPh pasal 21 . Perhitungan PPh pasal 21 akan secara otomatis dihitung oleh sistem . setelah perhitungan selesai akan langsung terkirim ke bagian
keuangan untuk di transfer dan diupdate status transfernya untuk mempermudah bagian akuntansi dalam membuat laporan absensi, pinjaman, gaji, pajak setiap bulannya. aktivitas sistem informasi akuntansi penggajian dimulai dari pencatatan aktifitas absensi karyawan pusat. 4.1.1.1 Prosedur Absensi Karyawan Pusat setiap karyawan pusat yang masuk diharuskan untuk melakukan pencatatan absensi ke dalam sistem,setiap baru datang dan akan pulang yang secara otomatis sistem tersebut mencatat kehadiran dan waktu pulang kerja karyawan yang bersangkutan. Langkahnya adalah pertama pegawai melakukan log in dan sistem akan langsung menampilkan form absensi yang harus diisi oleh pegawai yang bersangkutan, setelah di simpan,seluruh proses kegiatan absensi akan tersimpan di dalam data base penggajian untuk setip ahir bulan menghitung bonus yang didapat pegawai dari absensinya selama satu bulan. Activity diagram absensi
Gambar 4.1 activity diagram absensi
4.1.1.2 Prosedur Mengajukan Form Permohonan Lembur Karyawan pusat yang akan melakukan pekerjaan lembur diharuskan untuk mengisi form permohonan lembur(FPL) dalam sistem dengan melakukan log in terlebih dahulu lalu membuka form permohonan lembur dan mengisi form tersebut , dimana setelah karyawan yang bersangkutan menyimpan permohonan tersebut akan terdapat status pending,yang tersimpan dalam data base form permohonan lembur yang nantinya form tersebut akan terkirim ke manajer bagiannya melalui form otorisasi lembur. Activity diagram form permohonan lembur
Gambar 4.2 activity diagram permohonan lembur
4.1.1.3 Prosedur Mengotorisasi Form Permohonan Lembur Setelah karyawan pusat mengajukan form permohonan lembur yang terkirim ke manajer bagiannya, maka manajer bagian diharuskan untuk melakukan pengcekkan form permohonan lembur tersebut, pertama manajer bagian akan membuka form otorisasi lembur dan membuka permohonan lembur yang telah dibuat oleh karyawan yang bersangkutan, lalu manajer bagian mengecek form permohonan tersebut dan jika manajer bagian yang bersangkutan menyetujui permohonan lembur,manajer bagian akan melakukan otorsasi approved dan kalau manajer bagian tidak setuju, akan melakukan otorisasi reject. Jika form otorisasi di approved maka secara otomatis lembur tersebut masuk ke data base otorisasi lembur yang nantinya akan diperlukan dalam menghitung bonus lembur karyawan yang bersangkutan setiap bulannya, dan jika manajer bagian menolak / reject permohonan lembur maka secara otomatis permohonan lembur karyawan yang bersangkutan tidak akan masuk ke dalam database otorisasi lembur,dan akan di non aktifkan datanya. Activity diagram otorisasi lembur
Gambar 4.3 activity diagram melakukan otorisasi lembur
4.1.1.4 Proses Mengajukan Permohonan Cuti Selanjutnya untuk karyawan tetap yang akan mengambil cuti juga diharuskan untuk mengisi form permohonan cuti(FPC) terlebih dahulu . Dalam form cuti tersebut dengan karyawan mengisi NIK nya maka langsung secara otomatis akan terlihat sisa hak cuti karyawan tersebut, karyawan yang bersangkutan dapat mengisi waktu cuti nya sendiri, dimana setelah karyawan yang bersangkutan menyimpan permohonan tersebut akan terdapat status pending,yang tersimpan dalam data base form permohonan lembur yang nantinya form tersebut akan terkirim ke manajer bagiannya melalui form otorisasi cuti. Activity diagram form permohonan cuti
Gambar 4.4 activity diagram permohonan lembur 4.1.1.5 Proses Otorisasi Form Permohonan Cuti Setelah karyawan pusat mengajukan form permohonan cuti yang terkirim ke manajer bagiannya, maka manajer bagian diharuskan untuk melakukan pengecekkan form permohonan cuti tersebut, pertama manajer bagian akan melakukan log in lalu membuka
form otorisasi cuti dan membuka permohonan cuti yang telah dibuat oleh karyawan yang bersangkutan, lalu manajer bagian mengecek form permohonan tersebut dan jika manajer bagian yang bersangkutan menyetujui permohonan cuti,manajer bagian akan melakukan otorsasi approved dan kalau manajer bagian tidak setuju, akan melakukan otorisasi reject. Jika form otorisasi di approved maka secara otomatis cuti tersebut masuk ke data base otorisasi cuti yang nantinya akan diperlukan dalam menghitung gaji karyawan yang bersangkutan setiap bulannya, dan jika manajer bagian menolak / reject permohonan lembur maka secara otomatis permohonan cutikaryawan yang bersangkutan tidak akan masuk ke dalam database otorisasi cuti,dan akan di non aktifkan datanya. Activity diagram otorisasi cuti
Gambar 4.5 melakukan otorisasi cuti 4.1.1.6 Prosedur Mencatat Transaksi riders Untuk sektor riders proses penggajian nya berbeda dengan sektor karyawan pusat, riders yang telah melakukan antaran setiap harinya diharuskan untuk mengisi buku tracking yaitu buku yang berisi data absensi dan data pengantaran para riders yang telah
ditanda tangani oleh manajer setiap store, yang mana buku tersebut akan di cek oleh kordinator riders maksimal 2 hari sekali untuk diinput data nya ke dalam sistem perusahaan. Setiap transaksi riders diharuskan untuk datanya diinput ke sistem melalui form transaksi riders oleh kordinatornya paling lambat setiap 2 hari sekali, kordinator riders setiap setelah menerima data pengantaran riders langsung memasukan data tersebut ke sistem dengan melakukan log in terlebih dahulu lalu membuka form transaksi riders (FTR). Kordinator langsung memasukan transaksi riders yang diterima dan sudah di cek lalu langsung disimpan yang akan tersimpan di data base transaksi riders , Setelah transaksi dan absensi diinput maka secara otomatis tersimpan di data base yang nantinya setiap bulannya akan dihitung gaji tetap, tunjangan – tunjangan , bonus dan insentif para riders berdasarkan data tersebut. Activity diagram transaksi riders
Gambar 4.6 activity diagram mencatat transaksi riders 4.1.1.7 Prosedur Mencatat Pengambilan Barang riders Setiap riders diwajibkan untuk membeli perlengkapan pengantarannya yang terdiri dari buku tracking, topi, seragam, jaket, dan deliver box dimana barang yang dibeli dibayar dengan memotong gaji para riders sebesar biaya barang tersebut. Riders yang akan melakukan pembelian barang pertama akan menyampaikan ke kordinator riders yang bersangkutan selanjutnya kordinator riders akan menyampaikan ke bagian General
affair (GA) lalu bagian GA akan mengambil ke gudang barang tersebut dan memberikan kepada kordinator riders, dan untuk pencattaannya bagian GA akan mengisi form pengambilan barang (FPB) riders dengan melakukan log in terlebih dahulu dan membuka form pengambilan barang riders,lalu dalam form tersebut GA akan mencatat apa saja barang yang diambil oleh riders dan data yang dicatat akan tersimpan dan langsung masuk ke data base pengambilan barang riders yang bersangkutan untuk nantinya diproses dalam perhitungan gaji riders yang bersangkutan. Activity pengambilan barang riders
Gambar 4.7 activity diagram mencatat pengambilan barang riders 4.1.1.8 Prosedur Pegawai Melakukan Hutang Seluruh pegawai perusahaan dapat mengajukan pinjaman dengan jumlah 70% dari gaji satu bulannya. Untuk mendapat pinjaman, pertama pegawai yang bersangkutan menyampaikan ke manajer HRD jika manajer HRD menyetujui pinjaman tersebut, Ia akan menginput data ke form hutang pegawai (FH) setelah itu form tersebut akan tersebut akan langsung tersimpan dalam data base. Hutang pegawai yang telah di input ke sistem
akan langsung dikonfirmasi oleh manajer HRD ke bagian keuangan untuk dilakukan transfer. Pada saat perhitungan gaji, hutang tersebut akan secara otomatis menjadi megurangi gaji bulannan pegawai yang bersangkutan.
Gambar 4.8 activity diagram mencatat hutang pegawai 4.2 Use Case dan Domain Class
4.2.1
Event Table Berikut akan dijabarakan event table yang terjadi didalam PT. Ningrat Muda
Mandiri adalah sebagai berikut: Table 4.1 Event Table Event
Trigger
Source
Usecase
Response
Destination
Bagian HRD
Data
Staff HRD
Membuat
Form data
Manajer HRD
mencatat data
karyawan
master data
karyawan
karyawan yang
karyawan
baru masuk atau karyawan yang mengganti keterangan datanya Bagian HRD
Master
GeneralAff
Membuat data
Form barang
membuat master
barang
air
barang riders
riders
barang yang
riders
Form absensi
Manajer HRD
berguna untuk mencatat harga setiap barang yang diambil riders Karyawan yang
Kebutuhan
Karyawan
mengisi form
telah datang
data
pusat
absensi
Manajer HRD
dikantor
kehadiran
Melakukan absensi Kordinator riders
Buku
Koordinato
Membuat
Form
Mencatat setiap
tracking
r riders
form transaksi
transaksi
transaksi
dan absensi
riders
pengantaran dan
riders
Manajer HRD
absensi riders Bagian akuntansi
Data pajak
mendata jumlah
Bagian
Membuat data
Form data
akuntansi
pajak
Staff HRD
Membuat data
Form data
jabatan
jabatan
Manajer HRD
pajak
pajak sesuai peraturan pph pasal 21 Staff HRD
Data jabatan
mendata jabatan
Manajer HRD
dan tunjangantunjangannya Mengajukan
Adanya
Karyawan
Membuat
Form lembur
lembur karyawan
pekerjaan
pusat
form lembur
karyawan
pusat
yang harus
Staff HRD
pusat
diselesaikan Bagian HRD akan
Form
Manajer
Membuat
Persetujuan
Memberi
lembur
bagian
form otorisasi
lembur
Manajer HRD
persetujuan
lembur
lembur karyawan pusat Karyawan yang
Form
Manajer
Membuat
Persetujuan
Bagian
akan mengajukan
permohonan
HRD
form hutang
hutang
akuntansi
hutang dapat
hutang
pegawai
menulis surat pengajuan hutang dan memberi ke manajer HRD,lalu Manajer HRD akan Memberi persetujuan hutang karyawan Bagian general
Form
General
Mencatat
Jumlah
Manajer HRD
affair harus
permintaan
affair
potongan
potongan
dan bagian
Mencatat
barang
barang riders
riders
akuntansi
Manajer HRD
potongan riders dari pengambilan barang oleh riders Karyawan yang
Ada
Karyawan
Membuat
Form
akan Mengajukan
keperluan
pusat
form
permohonan
cuti
mendesak
permohonan
cuti
cuti Manajer HRD
Form cuti
akan memberi
Manajer
Membuat
Persetujuan
bagian
form otorisasi
cuti karyawan
persetujuan cuti
Manajer HRD
cuti
dari permohonan cuti karyawan Bagian akuntansi
Form
Bagian
Membuat
Laporan
akan Membuat
absensi
akuntansi
laporan
absensi
laporan absensi
karyawan
absensi
karyawan
seluruh karyawan
Manajer HRD
karyawan
Bagian akuntansi
Form gaji
Bagian
Membuat
Laporan gaji
Membuat laporan
karyawan
akuntansi
laporan gaji
karyawan
gaji karyawan
karyawan
pusat
pusat
pusat
Bagian akuntansi
Form
Bagian
Membuat
Laporan
Membuat laporan
hutang
akuntansi
laporan
hutang
hutang karyawan
karyawan
hutang
karyawan
Manajer HRD
Manajer HRD
karyawan Bagian akuntansi
Form gaji
Bagian
Membuat
Laporan gaji
Membuat laporan
riders
akuntansi
laporan gaji
riders
gaji riders
Manajer HRD
riders
Bagian akuntansi
Jumlah
Bagian
Membuat
Laporan
Membuat laporan
potongan
akuntansi
laporan
potongan
Manajer HRD
potongan
riders
potongan
keperluan riders
riders
riders
Bagian akuntansi
Jumlah
Bagian
Membuat
Membuat laporan
pajak
akuntansi
laporan pajak
pajak karyawan
seluruh
Manajer HRD
karyawan
karyawan Melakukan
Form gaji
Bagian
transfer gaji
riders dan
keuangan
seluruh karyawan
karyawan
Mencatat gagal
Konfirmasi
Bagian
transfer gaji
dari bank
keuangan
karyawan
mengenai
Manajer HRD
Manajer HRD
gagal transfer Melakukan
Bagian
transfer ulang gaji
keuangan
Manajer HRD
karyawan Melakukan
Bagian
pembayaran cash
keuangan
Manajer HRD
gaji Melakukan update
Proses
Bagian
pembayaran gaji
penggajian
keuangan
berhasil
yang gagal
Manajer HRD
telah berhasil Mencetak slip gaji Laporan gaji karyawan
Bagian
Mencetak slip
HRD
gaji karyawan
Pegawai
Sistem yang dibangun ini diharapkan dapat mendukung tugas-tugas dan tanggung jawab dari bagian HRD dan akuntansi seperti dalam proses penghitungan gaji keseluruhan karyawan, perhitungan bonus, tunjangan, denda, hutang, lembur, cuti dan juga penyusunan laporan pengeluaran kas dalam proses penggajian seluruh karyawan perusahaan dan laporan pertanggung jawaban yang dilakukan oleh bagian Akuntansi 4.2.2
Use Case Diagram
Use case diagram dari sistem informasi anggaran pendapatan dan pengeluaran pada PT. Ningrat Muda Mandiri, akan ditunjukan pada gambar dibawah ini.
Gambar 4.9 Usecase diagram Sistem informasi akuntansi penggajian PT.Ningrat Muda Mandiri.
4.2.3
Use Case Description 4.2.3.1 Use Case Description mendata pegawai Table 4.2 usecase description mendata pegawai
Use Case Name :
Membuat master data pegawai
Scenario :
Mencatat
setiap
data
pribadi
seluruh
karyawan
perusahaan Triggering Event :
Adanya karyawan yang mulai bekerja di perusahaan
Brief Description :
Ketika setiap adanya karyawan baru yang masuk maka bagian HRD akan mengisi form data karyawan tersebut yang bertujuan untuk arsip data setiap karyawan,dan untuk mencatat data penting karyawan yang digunakan untuk mendukung proses penggajian misalnya nama lengkap, nomer rekening, NPWP,dll
Actors :
Staff HRD
Stakeholders :
Karyawan = untuk mencatat data karyawan dibutuhkan adanya karyawan
Preconditions :
-
Karyawan baru atau yang ingin mengganti data
-
Adanya form master karyawan untuk mencatat data karyawan
Postconditions :
-
Data karyawan baru harus diisi pada form data karyawan
-
Data karyawan yang akan dig anti atau update harus
diisi
ketika
karyawan
mengajukan
perbaharuan data diri nya Flow of Events :
Actor:
Sistem:
1. Karyawan yang baru
masuk
akan
dicatat
nama
alamat
dan
nomer
telfonnya
oleh 2.1
menampilkan
form
bagian HRD master karyawan 2. Bagian
HRD 2.2 mengisi form karyawan
akan
mencatat dengan data karyawan secara
data
karyawan lengkap
secara
lengkap
di sistem untuk 2.3 di
simpan
menyimpan
ke karyawan ke data base
data base 3. Karyawan akan
master
mengecek kembali pencatatan yang dilakukan
oleh
bagian
HRD
apakah
telah
lengkap
atau
belum 4. Bagian
HRD
akan mengupdate data
karyawan
yang
tidak
lengkap
atau
berubah
lalu
menyimpan kembali ke data base
data
karyawan Exception Condition:
Jika karyawan mengundurkan diri, maka: -
Data karyawan akan diupdate tidak aktif
4.2.3.2 Mengisi Form absensi karyawan Table 4.3 usecase description mengisi form absensi Use Case Name :
Mengisi form absensi karyawan
Scenario :
Mencatat absensi kerja karyawan setiap harinya
Triggering Event :
Kebutuhan data kehadiran karyawan mempengaruhi bonus kehadiran yang didapat oleh karyawan
Brief Description :
Ketika karyawan sampai di kantor, maka setiap karyawan
diwajibkan
melakukan
absensi
dengan
menginput NIK dan Nama ke sistem lalu sistem akan mencatat data kehadiran karyawan setiap harinya, sistem akan mencatat waktu kedatangan karyawan dan waktu karyawan pulang, dan akan menyimpannya di data base , hal ini bertujuan untuk mencatat bonus kehadiran yang akan didapat oleh setiap karyawan Actors :
Seluruh karyawan perusahaan
Stakeholders :
Karyawan pusat perusahaan
Preconditions :
-
Karyawan perusahaan harus ada
-
Form absensi karyawan harus ada untuk mencatat
data
kehadiram
karyawan
yang
langsung tersimpan di data base Postconditions :
-
Setiap
karyawan
harus
mencatat
data
kehadirannya setiap hari ketika datang dan pulang dari kantor ke form absensi karyawan -
Jumlah kehadiran karyawan yang telah di catat dan tersimpan dalam data base bertujuan untuk perhitungan jumlah bonus kehadiran yang akan karyawan dapat setiap bulannya
-
Untuk karyawan yang mengalami keterlamatan kehadiran selama 3 hari dalam sebulan akan batal mendapat bonus kehadirannya dalam bulan itu
Flow of Events :
Actor:
Sistem:
1. Setiap karyawan seharusnya datang
dan
sampai di kantor pada pukul yang ditentukan oleh perusahaan 2.1 2. Setiap karyawan
menampilkan
form
harus mencatat absensi karyawan pusat kehadiran kedalam
2.2 mengisi form absensi form
dengan nama dan ID karyawa
absensi karyawan yang
ke database gaji karyawan
langsung tersimpan
2.3 menyimpan data absensi
di
pusat
database 3. Bagian
HRD
setiap bulannya akan mengecek dari data base tersebut karyawan yang akan mendapat bonus kehadiran
Exception Condition:
Jika karyawan melakukan izin atau cuti, maka: -
Karyawan tetap terhitung masuk kehadirannya
4.2.3.3 membuat form transaksi dan absensi riders Table 4.4 usecase description membuat form transaksi riders Use Case Name :
Membuat form transaksi riders
Scenario :
Setiap kordinator riders mencatat seluruh transaksi riders setiap harinya
Triggering Event :
Seluruh riders yang bekerja akan mendapat tugas mengantarkan barang yang dijual di toko mitra usaha, dan
setiap
antarannya
harus
dicatat
karena
mempengaruhi jumlah gaji Brief Description :
Ketika seluruh riders telah melakukan tugasnya dan mengantar barang, riders akan memberikan catatan pengantaran setiap harinya yang telah ditandatangan oleh manager toko mitra usaha kepada kordinator riders, lalu kordinator riders akan mencatat seluruh transaksi yang dilakukan riders ke dalam form transaksi riders, data yang dicatat dalam form transaksi riders akan langsung masuk ke data base perhitungan penggajian riders yang bersangkutan yang akhir bulan akan dihitung sesuai pengantaran setiap riders.dan kemudian pada akhir bulan akan direkap bersama jumlah gaji riders lainnya.
Actors :
Kordinator riders
Stakeholders :
Riders, manajer store, kordinator riders
Preconditions :
-
riders harus melakukan transaksi dan membuat catatan
pengantaran
yang
di
tandatangani
manager store Postconditions :
-
pencatatan form transaksi riders harus dibuat sesuai catatan transaksi yang ada
-
catatan transaksi riders tersebut setiap akhir bulan akan dihitung sesuai perhitungan gaji dan akan dibuat rekapitulasi seluruh jumlah gaji riders setiap bulannya
Flow of Events :
Sistem:
Actor: 1. riders
akan
menerima struk dari
transaksi
mitra
usaha
yang
ditujukan
kepada untuk mengantar
riders
barang 2. sebelum mengantar barang,
riders
mencatat transaksi
yang
akan dilakukan di buku tracking dan
meminta
manager
toko
mitra
untuk
menandatangan sebagai
bukti
transaksi 3. setiap atau
harinya maksimal
dua hari sekali kordinator riders mengecek
harus dan
mencatat setiap transaksi terbaru
3.1
menampilkan
dalam
buku
form transaksi
tracking yang di catat
di
form
riders 3.2
transaksi riders
mencatat semluruh transaksi seluruh riders
3.3
menyimpannya ke data base
Exception Condition:
1. jika terjadi kesalahan tanggal atau jumlah transaksi
dalam
pengiputan
transaksi
riders,riders boleh protes dan membawa bukti mengenai kesalahan tersebut dan kordinator riders diperbolehkan untuk mengganti atau mengupdate data transaksi riders
4.2.3.4 membuat form permohonan lembur Table 4.5 usecase description membuat form permohonan lembur Use Case Name :
Membuat form permohonan lembur
Scenario :
Karyawan pusat yang akan melakukan lembur membuat permohonan untuk kemudian di setujui oleh manajer
HRD Triggering Event :
Seluruh karyawan pusat yang akan melakukan lembur untuk
menyelesaikan
pekerjaan
yang
tertunda
diharuskan mengajukan form permohonan lembur terlebih dahulu Brief Description :
Ketika karyawan pusat yang akan melakukan lembur untuk menyelesaikan pekerjaan yang tertunda dapat pertama mengisi form permohonan lembur yang form tersebut akan langsung terhubung ke bagian manager HRD, selanjutnya manager HRD akan mengecek form tersebut dan member kebijakan persetujuan atau tidak disetujui . jika bagian HRD menyetujui dan menyimpan data lembur tersebut maka data tersebut akan langsung masuk ke data base perhitungan gaji karyawan yang bersangkutan.selanjutnya pada akhir bulan data tersebut akan
dijumlahkan
dengan
data
lainnya
untuk
menghitung gaji karyawan yang bersangkutan dan setiap akhir bulan seluruh jumlah tersebut akan direkapitulasi untuk membuat laporannya oleh bagian akuntansi Actors :
Karyawan pusat
Stakeholders : Preconditions :
Manajer bagian -
karyawan yang belum menyelesaikan pekerjaan yang
seharusnya
mendekati
waktu
harus
dikumpulkan -
karyawan harus mengajukan form lembur terlebih dahulu untuk melakukan lembur
Postconditions :
-
form permohonan lembur harus diisi sesuai ketentuan yang ada
-
form permohonan lembur akan terhubung ke manajer
HRD
untuk
selanjutnya
diberi
kebijakan Flow of Events :
Sistem:
Actor: 1. karyawan pusat yang
belum
1.1
menyelesaikan
form
tugas mendadak dan
menampilkan
permohonan
ingin
lembur
melakukan lembur
harus
membuat
form
permohonan
1.2
mencatat form permohonan lembur
lembur terlebih
1.3
membaca
ID
form
dahulu
permohonan lembur 1.4
menyimpan ke data base
Exception
Hanya
karyawan
pusat
yang
bisa
mengajukan
Condition:
permohonan lembur,untuk riders tidak bisa
4.2.3.5 membuat form otorisasi lembur Table 4.6 usecase description membuat otorisasi lembur Use Case Name :
Membuat form otorisasi lembur
Scenario :
Form permohonan lembur yang telah dicek oleh manager HRD akan di setujui atau tidak
Triggering Event :
Seluruh karyawan pusat yang ingin melakukan lembur harus membuat
form
permohonan
lembur
yang
terhubung ke manager HRD, manajer HRD akan mengecek form tersebut dan member kebijakan menyetujui atau tidak permohonan lembur tersebut. Brief Description :
Ketika karyawan yang telah mengisi form permohonan lembur yang terhubung oleh manager HRD, lalu manager HRD akan member kebijakanannya sesuai dengan waktu lebih yang dibutuhkan karyawan, jika manager HRD menyetujui lembur tersebut makan manager HRD akan langsung menyimpan data lembur karyawan yang bersangkutan ke data base untuk data perhitungan gaji karyawan tersebut, yang dimana diakhir bulan jumlah perhitungan tersebut akan direkapitulasi oleh bagian akuntansi
Actors :
Manager bagian
Stakeholders :
Manajer bagian
Preconditions :
-
karyawan
pusat
telah
membuat
form
permohonan lembur Postconditions :
-
Form persetujuan lembur harus segera dibuat oleh manager HRD setelah mendapat form permohonan lembur
-
Form permohonan lembur yang telah disetujui
akan langsung disimpan ke data base Flow of Events :
Actor:
Sistem:
1. Karyawan pusat yang mengajukan lembur mengisi form permohonan lembur 2. Form permohonan lembur
akan
dicek
oleh
manager HRD 2.1
generate_ID_Form
3. Form _Permohonan_lembu permohonan r lembur
yang
telah
disetujui
akan
langsung
disimpan data
ke base
3.1
menampilkan form persetujuan
perhitungan gaji
lembur
karyawan pusat
karyawan pusat 3.2
menyimpan ke data
base
jika permohonan lembur telah disetujui Exception
Karyawan yang tidak di setujui untuk lembur tidak
Condition:
maka datanya tidak masuk ke data base lembur
4.2.3.6 membuat form hutang karyawan Table 4.7 usecase description membuat form hutang karyawan Use Case Name :
Membuat form hutang karyawan
Scenario :
Manager HRD akan mencatat dan membuat data mengenai jumlah hutang karyawan yang telah disetujui
Triggering Event :
Seluruh karyawan pusat yang ingin mengajukan permohonan hutang harus membuat form permohonan
hutang yang terhubung ke manager HRD, manajer HRD akan mengecek form tersebut dan memberi kebijakan menyetujui atau tidak permohonan hutang tersebut. Brief Description :
Ketika karyawan yang telah mengisi form permohonan hutang yang terhubung oleh manager HRD, lalu manager HRD akan member kebijakanannya sesuai dengan alasan dan jumlah yang dimohonkan oleh karyawan, jika manager HRD menyetujui pinjaman tersebut
maka
manager
HRD
akan
langsung
menyimpan data hutang karyawan yang bersangkutan ke data base untuk data perhitungan gaji karyawan tersebut, yang dimana diakhir bulan jumlah perhitungan tersebut akan direkapitulasi oleh bagian akuntansi. Dan proses
pembayarannya
pemotongan
angsuran
akan setiap
dilakukan bulan
yang
dengan telah
ditentukan jumlahnya dalam jumlah gaji karyawan tersebut Actors :
Bagian HRD
Stakeholders :
Manajer HRD,Bagian akuntansi
Preconditions :
-
Karyawan pusat yang ingin melakukan hutang telah mengisi form permohonan hutang
Postconditions :
-
Database perhitungan gaji karyawan harus ada
-
Form persetujuan hutang harus segera dibuat oleh manager HRD setelah mendapat form permohonan hutang karyawan
-
Form permohonan hutang yang telah disetujui akan langsung disimpan ke data base
Flow of Events :
Actor:
Sistem:
1. Karyawan pusat yang mengajukan hutang mengisi form permohonan 2.1
generate_ID_Form
hutang _Permohonan_hutan 2. Form
g
permohonan hutang
akan
dicek
oleh
manager HRD
1.1
menampilkan form persetujuan
3. Form hutang permohonan
hutang
yang
telah
disetujui
akan
langsung
disimpan data
karyawan pusat 1.2
ke base
perhitungan gaji
menyimpan ke data base jika permohonan hutang
telah
disetujui
karyawan pusat
Exception
Jika karyawan tersebut tidak diizinkan untuk mendapat
Condition:
pinjaman maka datanya pinjamannya tidak aktif di data base
4.2.3.7 mencatat Pengambilan barang riders Table 4.8 usecase description mencatat pengambilan barang riders Use Case Name :
Mencatat pengambilan barang riders
Scenario :
Kordinator riders akan mengajukan permintaan barang riders yang diajukan ke general affair
Triggering Event :
Riders yang belum mendapatkan barang kebutuhan bekerjanya atau yang mengalami kerusakan dengan barang kerjanya dapat mengajukan untuk meminta
barang tersebut ke general affair Brief Description :
Riders baru yang belum mendapatkan barang untuk kebutuhan bekerjanya seperti seragam,topi, delivery box dan buku tracking atau riders lama yang mengalami
kerusakan
dengan
barang
kebutuhan
kerjanya dapat mengajukan permintaan barang ke bagian
general
affair
(GA)
dengan
cara
rider
mengajukan membutuhkan barang ke kordinator riders lalu kordinator riders akan membuat form permintaan barang riders ke bagian GA . yang nantinya bagian GA akan mengambilkan barang tersebut dan langsung mencatat potongan gaji riders dari barang yang diambil tersebut. Actors :
Kordinator riders
Stakeholders :
Bagian GA, bagian akuntansi
Preconditions :
-
riders
yang mengajukan permintaan barang
harus melaporkan terlebih dahulu ke kordinator riders yang bersangkutan -
kordinator riders tersebut harus membuat form permintaan barang riders yang diajukan ke GA untuk di setujui
Postconditions :
-
form permintaan barang harus diisi sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang ada
-
form
permintaan
barang
langsung ke bagian GA Flow of Events :
Actor:
Sistem:
1. riders
yang
membutuhkan barang kebutuhan bekerjanya dapat melaporkan kepada kordinator riders 2. kordinator riders mengecek mengenai kebutuhan tersebut
akan
akan
terhubung
3. kordinator
3.1
menampilkan
riders membuat
form
form permintaan
permintaan
barang
barang
yang
terhubung
ke
bagian GA 4. bagian GA akan memproses pengambilan barang
riders
tersebut.
riders 3.2
mencatat form permintaan barang riders
4.3 membaca
ID
permintaan
form barang
riders
Exception
Jika GA tidak masuk disaat pengambilan barang dapat
Condition:
di wakilkan oleh staff HRD,namun harus dibuat laporannya yang jelas
4.2.3.8 membuat form permohonan cuti Table 4.9 usecase description membuat permohonan cuti
Use Case Name :
membuat form permohonan cuti
Scenario :
Karyawan pusat yang ingin mengajukan cuti membuat form permohonan cuti
Triggering Event :
Karyawan pusat mendapatkan konpensasi cuti 1 tahun sebanyak 12 kali, karyawan yang memiliki kebutuhan diluar kantor dapat mengajukan cuti maksimal 12 kali satu tahun
Brief Description :
Karyawan pusat yang memiliki kebutuhan diluar urusan kantor dapat mengajukan cuti dengan cara membuat form permohonan cuti terlebih dahulu, dengan mengisi alasan karyawan dalam mengajukan cuti. Selanjutnya form permohonan cuti tersebut akan terhubung ke manager HRD yang akan diproses oleh manager HRD disetujui atau tidaknya
Actors :
Karyawan pusat
Stakeholders :
Manajer bagian
Preconditions :
-
karyawan yang memiliki keperluan mendesak diluar urusan pekerjaan kantor
-
karyawan harus membuat form permohonan cuti terlebih dahulu sebelum melakukan cuti
Postconditions :
-
form permohonan cuti harus diisi sesuai ketentuan yang berlaku
-
form permohonan cuti akan terhubung ke manajer
HRD
untuk
selanjutnya
kebijakan disetujui atau tidak Flow of Events :
Actor:
Sistem:
1. karyawan yang memiliki keperluan mendesak diluar urusan pekerjaan kantor diberikan kebijakan untuk mengajukan permohonan cuti
maksimal
12 kali dalam 1 tahun 2. karyawan yang ingin melakukan
diberi
cuti diharuskan membuat
form
permohonan cuti
2.1 menampilkan
form
permohonan cuti
terlebih 2.2 mencatat
dahulu
form
permohonan cuti 3. form 2.3 membaca
permohonan cuti
akan
tehubung
ke
manager
HRD
ID
form
permohonan cuti
yang nanti nya akan
diberikan
kebijakan apakah permohonan cuti
disetujui
atau tidak Exception
Hanya karyawan pusat yang mengajukan dan membuat
Condition:
form permohonan cuti,untuk riders tidak bisa
4.2.3.9 Membuat Form Otorisasi Cuti Table 4.10 usecase description membuat otorisasi cuti Use Case Name :
Membuat form otorisasi cuti
Scenario :
Manager HRD akan memberi kebijakan menyetujui atau tidak permohonan cuti karyawan
Triggering Event :
Karyawan membuat form permohonan cuti yang harus di tindak lanjuti oleh kebijakan manager HRD
Brief Description :
Karyawan pusat yang ingin melakukan cuti akan membuat form permohonan cuti terlebih dahulu lalu form tersebut akan terhubung ke manager HRD yang nantinya di cek dan diberikann kebijakan oleh manager HRD disetujui atau tidak permohonan tersebut. Jika manager HRD menyetujui maka akan langsung tersimpan di data base untuk nantinya di akhir bulan akan di masukkan ke perhitungan gaji karyawan yang setiap akhir bulan akan di rekap.
Actors :
Manager bagian
Stakeholders :
Manajer bagian
Preconditions :
-
Database absensi karyawan harus ada
-
Karyawan pusat mengajukan form permohonan
cuti Postconditions :
-
Form persetujuan cuti karyawan harus segera dibuat oleh manager HRD setelah mendapat form permohonan cuti karyawan
-
Form permohonan cuti karyawan yang telah disetujui akan langsung disimpan ke data base
Flow of Events :
Actor:
Sistem:
1. Karyawan pusat yang mengajukan cuti mengisi
form
permohonan cuti 2. Form permohonan cuti akan dicek oleh
manager
2.1
generate_ID_Form _Permohonan_cuti
HRD 3. Form
3.1
menampilkan
permohonan
form
cuti yang telah
persetujuan
disetujui
cuti
akan
langsung disimpan data
karyawan ke base
pusat 3.2
perhitungan gaji
menyimpan ke data
karyawan pusat
base
jika permohonan cuti
telah
disetujui Exception
Jika permohonan cuti tidak disetujui,maka data
Condition:
permohonan cuti tidak akan mempengaruhi dalam perhitungan gaji karyawan yang bersangkutan
4.2.3.10 Mencetak laporan absensi Karyawan Table 4.11 usecase description membuat laporan absensi karyawan Use Case Name :
Membuat laporan absensi pegawai
Scenario :
Bagian
HRD membuat
laporan
absensi
seluruh
pegawai,jumlah yang dapat bonus dan tidak mendapat
bonus Triggering Event :
Setiap akhir bulan seluruh laporan absensi pegawai harus dibuat oleh bagian HRD untuk dijadikan analisis dalam pengeluaran kas perusahaan utnuk bonus absensi pegawai
Brief Description :
Untuk setiap bulan bagian akuntansi harus membuat laporan absensi pegawai yaitu berisi seluruh jumlah absensi yang mendapat bonus dari perusahaan. staff HRD akan membuat lapiran tersebut bedasarkan data yang tersimpan dalam data base setiap bulannya.setelah dibuat lalu di print untuk diarsip sebagai bahan analisis penggajian karyawan pusat setiap bulannya.
Actors :
Bagian HRD
Stakeholders :
Staff HRD, Manajer HRD
Preconditions :
Postconditions :
-
Database absensi pegawai harus ada
-
Perhitungan gaji pegawai telah lengkap
-
Laporan absensi pegawai harus dibuat sesuai ketentuan yang berlaku
-
Laporan
absensi
pegawai
nantinya
akan
dijadikan sebagai bahan analisis pengeluaran
kas perusahaan untuk bonus absensi
setiap
bulannya Flow of Events :
Actor:
Sistem:
1. Bagian akan
HRD mencetak
laporan absensi pegawai perusahaan 2. Bagian
1.1
akuntansi
akan
menampilkan form laporan
menyimpan data
absensi
laporan absensi
karyawan
pegawai
setiap 1.2
membaca
ID
bulannya laporan 3. Bagian
absensi
akuntansi
akan
mencetak
hasil
pegawai 1.3
dari
generate_id_la
laporan poran_absen
absensi tersebut si_pegawai
Exception
1. laporan absensi tidak akan dibuat sebelum
Condition:
seluruh perhitungan gaji pegawai pada bulan tersebut selesai
4.2.3.11 Mencetak laporan gaji Pegawai Table 4.12 usecase description mencetak laporan gaji pegawai Use Case Name :
Mencetak laporan gaji pegawai
Scenario :
Bagian akuntansi membuat rekapitulasi laporan gaji pegawai
Triggering Event :
Setiap akhir bulan seluruh laporan gaji pegawai harus dibuat oleh bagian akuntansi untuk dijadikan basis analisis penggajian setiap bulannya
Brief Description :
Untuk setiap bulan bagian akuntansi harus membuat laporan penggajian karyawan pusat yaitu berisi seluruh perhitungan
gaji
karyawan
pusat
dari
bonus
absensi,bonus lembur, potongan pajak, potongan hutang dan
tunjangan-tunjangan.bagian
akuntansi
akan
membuat lapiran tersebut bedasarkan data yang tersimpan dalam data base setiap bulannya.setelah dibuat lalu di print untuk diarsip sebagai bahan analisis
penggajian karyawan pusat setiap bulannya. Actors :
Bagian akuntansi
Stakeholders :
Bagian akuntansi,manajer HRD
Preconditions :
Postconditions :
-
Database komponen gaji pegawai harus ada
-
Perhitungan gaji pegawai telah lengkap
-
Laporan gaji pegawai harus dibuat sesuai ketentuan yang berlaku
-
Laporan gaji pegawai nantinya akan dijadikan sebagai bahan analisis penggajian pegawai setiap bulannya
Flow of Events :
Actor:
Sistem:
4. Bagian akuntansi
akan
membuat laporan penggajian seluruh pegawai 1.4
menampilkan
perusahaan form laporan 5. Bagian akuntansi
gaji pegawai akan
menyimpan data
1.5
membaca
ID
laporan
laporan
penggajian
penggajian
pegawai
setiap
karyawan
bulannya
pusat
6. Bagian
1.6
generate_id_la
akuntansi
akan
poran_pengg
mencetak
hasil
ajian_pegaw
dari
laporan
ai
penggajian tersebut
Exception
2. laporan penggajian tidak akan dibuat sebelum
Condition:
seluruh perhitungan gaji pegawai pada bulan tersebut selesai
4.2.3.12 Mencetak laporan pajak Pegawai Table 4.13 usecase description mencetak laporan pajak Use Case Name :
Mencetak laporan pajak
Scenario :
Mencetak jumlah pajak terpotong pegawai
Triggering Event :
Setiap akhir bulan seluruh laporan pajak seluruh karyawan harus dibuat oleh bagian akuntansi
Brief Description :
Untuk setiap bulan bagian akuntansi harus membuat laporan pajak seluruh karyawan perusahaan termasuk riders. bagian akuntansi akan membuat laporan tersebut bedasarkan data yang tersimpan dalam data base setiap bulannya.setelah dibuat lalu di print untuk diarsip sebagai data penting perusahaan
Actors :
Bagian akuntansi
Stakeholders :
Bagian akuntansi,manajer HRD
Preconditions :
-
Database komponen gaji riders harus ada
-
Perhitungan gaji riders telah lengkap
-
Keterangan wajib pajak, jumlah potongan harus jelas
Postconditions :
-
Laporan pajak karyawan harus dibuat sesuai ketentuan yang berlaku
-
Laporan pajak nantinya akan di print dan dijadikan arsip perusahaan
Flow of Events :
Actor:
Sistem:
1. Bagian akuntansi
akan
membuat laporan
pajak
seluruh karyawan 2.1
menampilkan
perusahaan form
laporan
pajak
seluruh
termasuk riders 2. Bagian
karyawan
akuntansi
akan 2.2
membaca
ID
menyimpan data laporan pajak laporan
pajak seluruh
seluruh karyawan karyawan setiap 2.3
bulannya
generate_id_la poran_pajak_p
3. Bagian egawai akuntansi
akan
mencetak
hasil
dari
laporan
pajak tersebut
Exception
1. laporan pajak tidak akan dibuat sebelum seluruh
Condition:
perhitungan gaji karyawan pusat dan pajak pada bulan tersebut selesai
4.2.3.13 Mencetak slip gaji karyawan Table 4.14 usecase description mencetak slip gaji pegawai Use Case Name :
Mencetak slip gaji pegawai
Scenario :
Staff HRD mencetak slip gaji karyawan untuk diberikan ke setiap karyawan yang bersangkutan
Triggering Event :
Seluruh karyawan yang menerima gaji akan mendapat rincian peritungan gaji yang bersangkutan agar tidak terjadi kesalahpahaman
Brief Description :
Staff HRD akan mendapatkan rincian gaji seluruh karyawan pusat dan sataff HRD akan mencetak slip gaji yang berisi rincian gaji seluruh karyawan berdasarkan perhitungan dalam sistem,slip gaji tersebut akan diberikan kepada setiap karyawan yang bersangkutan untuk menjadi informasi bagi setiap karyawan dalam perhitungan gajinya.
Actors :
Staff HRD
Stakeholders :
Pegawai, bagian akuntansi, HRD
Preconditions :
-
data rincian perhitungan gaji seluruh karyawan harus ada
Postconditions :
-
slip gaji karyawan harus dibuat sesuai ketentuan yang berlaku
-
slip gaji karyawan akan diberikan kepada karyawan setiap akhir bulannya bersamaan dengan pemberian gaji karyawan
Flow of Events :
Actor:
Sistem:
1. Bagian akuntansi
akan
membuat laporan rincian perhitungan gaji seluruh 3.1
menampilkan
karyawan rincian 2. Staff HRD akan menarik
gaji
seluruh
data
karyawan
dari perhitungan 3.2
membaca
ID
tersebut
untuk
laporan
slip
seluruh
dibuatkan
gaji karyawan 3. Staff HRD akan mencetak gaji
slip
seluruh
karyawan
dan
memberikan ke masing-masing karyawan yang bersangkutan sesuai
dengan
waktu
yang
telah ditentukan perusahaan bersamaan dengan pemberian karyawan
gaji
gaji
karyawan 3.3
mencetak slip gaji
seluruh
karyawan
Exception
1. laporan pajak tidak akan dibuat sebelum
Condition:
seluruh perhitungan gaji karyawan pusat dan pajak pada bulan tersebut selesai
4.2.3.14 Mencetak laporan hutang pegawai Table 4.15 usecase description mencetak laporan hutang pegawai Use Case Name :
Mencetak laporan hutang pegawai
Scenario :
Bagian akuntansi membuat rekapitulasi laporan hutang seluruh pegawai setiap bulannya
Triggering Event :
Setiap akhir bulan seluruh laporan hutang pegawai harus dibuat oleh bagian akuntansi untuk dijadikan analisis penerimaan kas dari pembayaran hutang pegawai setiap bulannya
Brief Description :
Untuk
setiap
bulan
bagian
akuntansi
harus
mengotorisasi dan mencetak laporan hutang pegawai yaitu berisi seluruh jumlah dan data hutang karyawan setiap bulannya dan berapa saja yang telah terbayar .bagian akuntansi akan membuat laporan tersebut bedasarkan data yang tersimpan dalam data base setiap
bulannya.setelah dibuat lalu di print untuk diarsip sebagai bahan analisis pengeluaran dan penerimaan kas dari hutang pegawai Actors :
Bagian akuntansi
Stakeholders :
Bagian akuntansi,manajer HRD
Preconditions :
-
Database komponen gaji karyawan pusat harus ada
Postconditions :
-
Perhitungan gaji karyawan pusat telah lengkap
-
Laporan gaji karyawan pusat harus dibuat sesuai ketentuan yang berlaku
-
Laporan gaji karyawan pusat nantinya akan dijadikan sebagai bahan analisis penggajian karyawan pusat setiap bulannya
Flow of Events :
Actor:
Sistem:
1. Bagian akuntansi
akan
membuat laporan penggajian seluruh 1.7
menampilkan
karyawan pusat
form laporan
perusahaan
gaji karyawan
2. Bagian akuntansi
akan
1.8
membaca
ID
menyimpan data
laporan
laporan
penggajian
penggajian
karyawan
karyawan pusat
pusat
setiap bulannya 3. Bagian
1.9
generate_id_la poran_pengg
akuntansi
akan
ajian_karya
mencetak
hasil
wan_pusat
dari
laporan
penggajian tersebut
Exception
laporan penggajian tidak akan dibuat sebelum
Condition:
seluruh perhitungan gaji karyawan pusat pada bulan tersebut selesai
4.2.4
Domain class diagram Domain class diagram sistem informasi akuntansi penggajian PT.Ningrat Muda Mandiri
Gambar 4.10 domain class diagram sistem infomasi akuntansi penggajia
4.2.5
Statechart diagram 4.2.5.1 Statechart class absensi Class absensi digunakan untuk menyimpan dan merekam data-data absensi dari setiap karyawan pusat. Class absensi memiliki atribut seperti yang terlihat pada gambar ,statechart pada gambar ,dari class absensi
Gambar 4.11 statechart class absensi 4.2.5.2 Statechart class master pegawai Class pegawai terdiri dari karyawan pusat dan riders. Class pegawai memiliki fungsi menyimpan data pribadi, data pajak, data kerja seluruh pegawai perusahaan. Atribut class pegawai dapat dilihat pada gambar dibawah ini, dan statechart class pegawai dapat dilihat pada gambar.
Gambar 4.12 Statechart class master pegawai
4.2.5.3 Statechart class master jabatan Class jabatan memiliki fungsi dalam menyimpan data mengenai jabatan dan jumlah tunjangan yang akan diperhitungkan dalam perhitungan gaji pegawai. Atribut class jabatan ada digambar berikut,dan statechart class jabatan dapat dilihat pada gambar dibawah.
Jabatan -Kd_jabatan -Nama_jabatan -Divisi -NIK -jumlah_tunjangan
/ mendapat_tunjangan
/ mendata_jabatan aktif
/ menghitung_gaji available
Gambar 4.13 statechart class master jabatan 4.2.5.4 Statechart class master barang Class barang memiliki fungai untuk mencatat kode barang,namabarang dan harga biaya dari barang tersebut,dimana barang tersebut dapat dibeli okeh riders ketika keperluannya telah rusak atau hilang,pembayaran pengambilan barang tersebut akan dipotong dari gaji riders yang bersangkutan setiap bulannya
Gambar 4.14 statechart class master barang 4.2.5.5 Statechart class pajak Class pajak berfungsi sebagai master perhitungan pajak yang digunakan perusahaan. Atribut dari class pajak dapat dilihat pada gambar dan statechart dari class pajak berada pada gambar dibawah ini
Gambar 4.15 statechart class pajak
4.2.5.6 Statechart class Form permohonan cuti(FPC) Class permohonan cuti digunakan untuk menyimpan data permohonan cuti yang diajukan setiap karyawan pusat. Class permohonan cuti sendiri memiliki atribut seperti yang terlihat pada gambar,statechart pada class permohonan cuti terlihat pada gambar.
Gambar 4.16 statechart class FPC 4.2.5.7 Statechart class otorisasi cuti Class otorisasi cuti digunakan untuk menyimpan data cuti karyawan usat yang telah diotorisasi oleh manajer bagiannya.class otorisasi cuti memiliki atribut pada gambar dibawah ini, dan berikut statechart dari class otorisasi cuti
Gambar 4.17 statechart class otorisasi cuti 4.2.5.8 Statechart class permohonan lembur Class permohonan lembur digunakan untuk menyimpan data permohonan lembur yang diajukan setiap karyawan pusat. Class permohonan lembur sendiri memiliki atribut seperti yang terlihat pada gambar,statechart pada class permohonan lembur terlihat pada gambar.
FPL -Kd_lembur -Tanggal -NIK -alasan
/ mengajukan_lembur aktif
Gambar 4.18 statechart permohonan lembur
4.2.5.9 Statechart class otorisasi lembur Class otorisasi lembur digunakan untuk menyimpan data lembur karyawan pusat yang telah diotorisasi oleh manajer bagiannya.class otorisasi lembur memiliki atribut pada gambar dibawah ini, dan berikut statechart dari class otorisasi lembur
Gambar 4.19 statechart class otorisasi lembur
4.2.5.10 Statechart class hutang Class hutang pegawai menyimpan data hutang pegawai perusahaan yang telah disetujui oleh manajer HRD. Atribut dari class hutang pegawai dapat dilihat pada gambar dan statechart dari class hutang pegawai pada gambar dibawah
Gambar 4.20 statechart class hutang
4.2.5.11 Statechart class Transaksi riders Class transaksi riders berfungsi menyimpan data mengenai setiap aktivitas riders dalam waktu masuk, dan pengantarannya, atribut dari class transaksi riders berada pada gambar dibawah,dan statechart class transaksi riders dapat dilihat pada gambar
Gambar 4.21 statechart class transaksi riders
4.2.5.12 Statechart class pengambilan barang riders Class pengambilan barang riders memiliki fungsi menyimpan setiap transaksi pengambilan barang yang dilakukan oleh riders,yang nantinya akan digunakan untuk dikurangkan dalam perhitungan gaji riders. Atribut class pengambilan barang riders dapat dilihat pada gambar dibawah ini,dan statechart class pengambilan barang riders dapat dilihat pada gambar.
Gambar 4.22 statechart class pengambilan barang riders
4.2.5.13 Statechart class data gaji pusat Class data gaji pusat berfungsi menyimpan segala aktivitas karyawan pusat yang berhubungan dalam perhitungan gaji yang nantinya akan digunakan untuk menghitung gaji karyawan pusat. Atribut class karyawan pusat berada pada gambar, satatechart class karyawan pusat dapat dilihat pada gambar dibawah
Gambar 4.23 statechart class data gaji pusat
4.2.5.14 Statechart class data gaji riders Class data gaji riders berfungsi menyimpan segala aktivitas riders yang berhubungan dalam perhitungan gaji yang nantinya akan digunakan untuk menghitung gaji riders. Atribut class data gaji riders berada pada gambar, satatechart class data gaji riders dapat dilihat pada gambar dibawah
Gambar 4.24 statechart class data gaji riders
4.3 Design Discipline 4.3.1 System sequence diagram 4.3.1.1 System sequence diagram melakukan log in
Gambar 4.25 System sequence diagram melakukan log in
4.3.1.2 System sequence diagram mengisi form absensi
Gambar 4.26 System sequence diagram mengisi form absensi
4.3.1.3 System sequence diagram membuat form otorisasi cuti
Gambar 4.27 System sequence diagram membuat form otorisasi cuti
4.3.1.4 System sequence diagram membuat form otorisasi lembur
Gambar 4.28 System sequence diagram membuat form otorisasi lembur
4.3.1.5 System sequence diagram membuat form hutang
Gambar 4.29 System sequence diagram mengisi form hutang
4.3.1.6 System sequence diagram membuat form pengambilan barang riders
Gambar 4.30 System sequence diagram membuat form pengambilan barang riders
4.3.1.7 System sequence diagram membuat form permohonan cuti
Gambar 4.31 System sequence diagram membuat form permohonan cuti
4.3.1.8 System sequence diagram membuat form permohonan lembur
Gambar 4.32 System sequence diagram membuat form permohonan lembur
4.3.1.9 System sequence diagram membuat form transaksi riders
Gambar 4.33 System sequence diagram mengisi form transaksi riders
4.3.1.10 System sequence diagram detail FPBR sd detailftr detair_FTR kordinator riders
start_new_detail_ftr()
select_NIK()
nama()
add(transaksi,store)
save() alt v iew
select(NIK,Nama)
kd_ftr,tanggal,ovt,transaksi,trasaksilibur() alt update
opt cancel
update()
cancel()
Gambar 4.34 system sequence diagram detail FPBR
4.3.1.11 System sequence diagram detai l transaksi riders sd detail FPBR detail FPBR general affair
start_new_detail_fpbr()
select_NIK()
Nama()
add_jenisbarang()
hargabarang()
save() alt v iew
alt update
opt cancel
select(NIK,Nama)
update()
cancel()
Gambar 4.35 detail form transaksi riders
4.3.1.12 System sequence diagram otorisasi perhitungan gaji
Gambar 4.36 System sequence diagram mengotorisasi perhitungan gaji
4.3.1.13 System sequence diagram mencetak laporan pajak sd Interaction sistem akuntansi
start_new_mencetak_laporan_pajak()
select_periode(bulan)
select_periode(tahun)
print()
cancel()
Gambar 4.37 System sequence diagram mengotorisasi perhitungan gaji
4.3.1.14 System sequence diagram mencetak laporan absensi
Gambar 4.38 System sequence diagram mencetak laporan absensi
4.3.1.15 System sequence diagram mencetak laporan gaji
Gambar 4.39 System sequence diagram mencetak laporan gaji
4.3.1.16 System sequence diagram mencetak laporan hutang pegawai
Gambar 4.40 System sequence diagram mencetak laporan hutang pegawai
4.3.1.17 System sequence diagram mencetak slip gaji
Gambar 4.41 System sequence diagram mencetak slip gaji
4.3.1.18 System sequence diagram mendata master barang
Gambar 4.42 System sequence diagram mendata master barang
4.3.1.19 System sequence diagram mendata master jabatan
Gambar 4.43 System sequence diagram mendata jabatan
4.3.1.20 System sequence diagram mendata master pajak
Gambar 4.44 System sequence diagram mendata pajak
4.3.1.21 System sequence diagram mendata pegawai
Gambar 4.45 System sequence diagram mendata pegawai
4.3.2
Data-access Sequence Diagram 4.3.2.1 Data access sequence diagram log in
Gambar 46. Data access sequence diagram log in
4.3.2.2 Data-access sequence diagram mengisi form absensi
Gambar 4.47 Data access sequence diagram mengisi form absensi
4.3.2.3 Data access sequence diagram mengisi form permohonan lembur
Gambar 4.48 Data access sequence diagram mengajukan form permohonan lembur
4.3.2.4 Data access sequence diagram membuat form permohonan cuti sd fpc <
>: main_menu
<>: formpermohonancuti
:AddFormPermohonanCutiHandler
:Pegawai
:PegawaiDA
:FPC
FPCDA
KaryawanPusat
Create_new_fpc() start_new_fpc() start_new_fpc() init_pegawai() read() loop
sel ect(NIK)
Sel ect(NIK)
get(nama,jabatan)
nama,jabatan()
nama,jabatan()
add(j mlcuti,tglmulai,tglselesai ,alasan)
add(jmlcuti,tgl mulai,tglselesai,alasan)
get(sisacuti)
sisacuti()
sisacuti ()
save()
save()
save()
save()
opt cancel
cancel() cancel()
Gambar 4.49 Data access sequence diagram mengajukan form permohonan cuti
4.3.2.5 Data access sequence diagram membuat form otorisasi lembur sd otorisasilembur <>: main_menu
<>: FOL
:AddFOLHandl er
:FPL
:FPLDA
:FOL
:FOLDA
Manaj erBagian
create_new_FOL() start_new_FOL() start_new_FOL()
init_FPL() read()
loop
select(kd_fpl )
select(kd_fpl)
get(kd_fpl,tgl_fpl ,NIK,nama,alasan,tgl_lembur)
kd_fpl,tgl _fpl,NIK,nama,alasan,tgl_lembu()
kd_fpl,tgl_fpl ,NIK,nama,alasan,tgl_lembu()
save(approved)
save(approved)
save(approved)
Save(approved)
opt rej ect
reject()
reject'()
reject()
Gambar 4.50 Data access sequence diagram membuat otorisasi lembur
4.3.2.6 Data access sequence diagram membuat otorisasi cuti sd Otorisasicuti <>: main_menu
<>: FOC
:AddFOCHandl er
:FPC
:FPCDA
:FOC
:FOCDA
ManajerBagian
create_new_FOC()
start_new_FOC() start_new_FOC()
init_FPC()
read() loop
sel ect(kd_FPC) select(FPC)
get(kd_fpc,tgl_fpc,NIK,nama,tanggalmulau,tanggalsel sai,si sacuti,alasan)
kd_fpc,tgl_fpc,NIK,nama,tanggalmulau,tanggal selsai,sisacuti,alasan()
kd_fpc,tgl_fpc,NIK,nama,tanggalmul au,tanggalselsai,sisacuti ,alasan()
save(approved) save(approved)
save(approved)
save(approved)
opt
rej ect()
rej ect()
reject()
Gambar 4.51 Data access sequence diagram membuat otorisasi cuti
4.3.2.7 Data access sequence diagram mengisi form hutang sd forhhutang <>: main_menu
<>: FormHutang
:AddFormHutangHandler
:pegawai
:pegawaiDA
:Hutang
:FormHutangDA
ManajerHRD
create_new_Formhutang()
start_new_formhutang()
start_new_formhutang'()
init_pegawai()
read() loop
select(NIK)
select(NIK)
get(nama,jabatan)
nama,jabatan() nama,jabatan()
add(jml_hutang,lamapelunasan,angsuran) add(jml_hutang,lamapelunasan,angsuran
save()
save()
save()
save() alt v iew
select(NIK,nama))
select(NIK,nama) get(kd_hutang,tanggal,nama,jumlahhutang,lamapelunasan,angsuran)
kd_hutang,tanggal,nama,jumlahhutang,lamapelunasan,angsuran()
kd_hutang,tanggal,nama,jumlahhutang,lamapelunasan,angsuran()
alt update
update() update() update()
opt cancel
update()
cancel()
cancel()
Gambar 4.52 Data access sequence diagram membuat form hutang pegawai
4.3.2.8 Data access sequence diagram mengisi form transaksi riders sd ftr <>: main_menu
<>: FTR
:AddFTRHandler
:detai_FT R
:Pegawai
:PegawaiDA
:DetailTransaksi
:DetailT rabnskasiDA
:FTR
:FT RDA
KoordinatorRiders
create_new_FT R()
start_new_FT R() start_new_FTR()
init_pegawai()
read()
init_detailtransaksi()
read()
init()
read()
create_detail()
loop
select(NIK,libur)
select(NIK)
get(nama)
nama()
nama()
add(store,transaksi)
add(store,transaksi)
add(store,transaksi)
save()
save()
save()
save()
save_detail()
save_detail()
save_detail()
alt v iew
select(NIK)
select(NIK)
get(kd_transaksi,tanggal,transaksi,overtime,transaksilibur)
kd_transaksi,tanggal,transaksi,overtime,transaksilibu()
kd_transaksi,tanggal,transaksi,overtime,transaksilibu()
alt edit
upate()
update()
update()
update()
opt cancel
cancel()
cancel()
Gambar 4.53 Data access sequence diagram membuat form transaksi rider
ncatat Pengambilan Barang Riders
ry>>: R
:AddFPBRHandl er
:detai FPBR
:pegawai
:pegawai DA
:barang
:barangDA
:Detai lFPBR
start_new_FPBR()
init_detai l_barang() read()
i ni t_pegawai ()
read() init()
i nit()
create()
select_NIK() sel ect(NIK)
get(nama)
nam a()
nama() nama()
add(j enisbarang,batasl unas)
add(jenisbarang,bataslunas)
get(hargabarang)
hargabarang()
hargabarang()
hargabarang()
save()
save()
save_detai l() save_detai l()
sav
select(NIK)
get(nama,j eni sbarang,jumlahbiaya,bataspel unasan) nama,j eni sbarang,j umlahbi aya,bataspel unasan()
m a,jenisbarang,juml ahbiaya,bataspelunasan()
update() update()
update()
cancel()
cancel ()
ess sequence diagram mencatat pengambilan barang riders
e diagrammengotorisasi perhitungan gaji
:TunjanganDA
:Cuti
:CutiDA
Lembur
:LemburDA
:Absensi
:AbsensiDA
:Hutang
:HutangDA
:FormTransaksiRiders
:FormTransaksiRidersDA
:FormPengambilanBarangRiders
For
read()
ti()
read()
init_lembur()
read()
init_absensi()
read()
init_hutang()
read()
init_FTR()
read()
init_FPBR()
read()
init_pajak()
mlahcuti)
ahcuti()
get(kd_lembur,jmllembur(
kd_lembur,jmllembur()
get(kd_absensi,jmlbonus)
kd_absensi,jmlbonus()
get(kd_hutang,jmlhutang,angsuran)
kd_hutang,jmlhutang,angsuran()
get(kd_pajak,jumlahptoonganpajak)
kd_pajak,jumlahptoonganpajak()
save()
get_hutang(kd_hutang,jumlahhutang,angsuran)
kd_hutang,jumlahhutang,angsuran()
get_transaksi(kd_transaksi,jumlahantaran,kehadiran)
kd_transaksi,jumlahantaran,kehadiran()
get_pengambilanbarang(kd_ambilbarang,jumlahbiaya,angsuran)
uence diagram mengotorisasi perhitungan gaji
kd_ambilbarang,jumlahbiaya,angsuran()
get(kd_pajak,golongan,jumlah)
kd_pajak,golongan,jumlah()
save()
4.3.2.11 Mencetak laporan pajak sd Interaction <>: main_menu
<>: laporanpajak
:laporanpajakHandler
:datagaji pusat
:datagajai pusatDA
:datagajjiriders
:datagajiridersDA
akuntansi
create_new_laporanpajak()
start_new_laporanpajak()
start_new_laporanpajak()
ini t()
read()
init() read()
select_status(riders,pusat)
select_status(riders,pusat)
select_periode()
select_peri ode()
kd_paj ak,NIK,jumlahkenapajak()
kd_pajak,NIK,jumlahkenapaj ak()
kd_pajak,NIK,jumlahkenapajak()
kd_pajak,NIK,jumlahkenapaj ak()
alt print
print()
print()
alt cancel
cancel()
cancel ()
Gambar 4.56 Data access sequence diagram mencetak laporan pajak
4.3.2.12 Data access sequence diagram mencetak slip gaji sd cetakslipg... <>: main_menu
<>: cetakslipgaji
:cetakSlipGajiHanler
:DataGajiPusat
:DtataGajiPusatDA
:DataGajiRiders
:DataGajiRidersDA
StaffHRD
create_new_slipgaji()
start_new_slipgaji()
start_new_slipgaji()
int()
read()
init()
read() select(status)
select(status)
select(NIK,nama)
select(NIK,Nama)
C()
C()
D()
D() alt print
print()
print()
alt cancel
cancel()
cancel()
Gambar 4.57 Data access sequence diagram mencetak slip gaji pegawai *C= gaji pokok, tunjangan komunikasi,tunjangan jabatan,lembur,cuti,bonus kehadiran,angsuran hutang, pph 21, sisa hutang,gaji bersih D=gaji pokok,tunjangan hadir,tunjangan bensin,tunjangan motor,insentif hari libur, bonus overtime,total pendapatan,angsuran hutang,potongan barang,pph 21,gaji bersih
4.3.2.13 Data access sequence diagram mencetak laporan gaji sd laporang... <>: main_menu
<>: laporanGaji
:AddLaporanGajiHandler
:dataGajiPusat
:DataGajiPusatDA
:DataGajiRiders
:DataGajiRidersDA
akuntansi
create_new_laporangaji()
start_new_laporangaji()
start_new_laporangaji()
init_datagajipusat()
read()
init_datagajiriders()
read()
select_status(pusat,riders) select_status(pusat,riders) select_periode(bulan) select_periode(bulan)
select_periode(tahun) select_periode(tahun)
kd_gajipusat,NIK,Nama,jumlahgajibersih()
kd_gajipusat,NIK,Nama,jumlahgajibersih()
kd_gajipusat,NIK,Nama,jumlahgajibersih()
kd_gajipusat,NIK,Nama,jumlahgajibersih() alt print
print()
print()
alt cancel
cancel()
cancel()
Gambar 4.58 Data access sequence diagram mencetak laporan gaji pegawai
4.3.2.14 Mencetak laporan absensi sd mencetaklaporanabsensi <>: main_menu
<>: laporan_absensi
:AddLaporanAbsensiHandler
:Absensi
:AbsensiDA
StaffHRD
create_new_laporan_absensi() start_new_lapran_absens() start_new_laporan_absensi()
init_absensi() read()
select_periode()
select_periode()
NIK,nama,tanggal,kehadiran,keteranganbonus,keterangandenda()
NIK,nama,tanggal,kehadiran,keteranganbonus,keterangandenda() alt print
print()
print()
alt cancel
cancel()
cancel()
Gambar 4.59 Data access sequence diagram mencetak laporan absensi
4.3.2.15 Data access sequence diagram mencetak laporan hutang sd laporanhutang <>: main_menu
<>: l aporanhutang
:LaporanHutangHandler
:Hutang
:HutangDA
:datagaj pusat
:datagaji pusatDA
:datagajiri ders
:datagaji ridersDA
akuntansi
create_new_laporanHutang()
start_new_laporanhutang()
start_new_l aporanhutang()
init()
read()
ini t()
read()
init()
read()
select_peri ode(bulan)
select_periode(bul an)
select_peri ode(tahun)
select_periode(bul an)
Kd_hutang,tanggal ,NIK,Nama,jml_hutang)()
Kd_hutang,tanggal,NIK,Nama,jml _hutang)()
NIK,jmlh_hutangdibayar()
NIK,,j ml _hutangdibayar()
NIK,j ml _hutangdibayar()
NIK,jml_hutangdibayar() alt print
pri nt()
print()
alt cancel
cancel()
cancel()
Gambar 4.60 Data access sequence diagram mencetak laporan hutang pegawai
4.3.2.16 Data access sequence diagram mendata pegawai sd mendatapega... <>: main_menu
<>: mendatapegawai
:AddDataPegawaiHandler
:datapegawai
:datapegawaiDA
Staff HRD
create_new_mendatapegawai()
start_new_mendatapegawai()
start_new_mendatapegawai() init_pegawai()
read()
add_data(A)
Add_data(A) alt update select(NIK,Nama)
select(NIK,Nama)
get_datapegawai(A)
A()
A()
Update(B)
Update(B)
Update(B)
save()
save()
save() opt cancel
cancel()
cancel()
Gambar 4.61 Data access sequence diagram mendata master pegawai\ *A= NIK,Nama,alamat,agama,gender,email,tempat lahir,tanggal lahir, telepon,HP,no.rekening, tanggal masuk,jabatan,jumlah hak cuti,tanggal keluar,status pernikahan,jumlah anak,jumlah tanggungan,no.NPWP, kode pajak, PTKP B= alamat,agama,email, telepon,HP,no.rekening, jabatan,jumlah hak cuti,tanggal keluar,status pernikahan,jumlah anak,jumlah tanggungan,no.NPWP, kode pajak, PTKP
4.3.2.17 Data access sequence diagram mendata master jabatan sd mendataj abat... <> MendataJabatan
:AddMendataJabatanHandler
:Jabatan
:JabatanDA
StaffHRD
view_data_jabata()
view_data_jabatan()
init_jabatan()
read() alt add new addJabatan(Kd_jabatan,nama,kd_tunjangan,namatunjangan,jumlahtunjangan)
addJabatan(Kd_jabatan,nama,kd_tunjangan,namatunjangan,jumlahtunjangan)
save()
save()
save() alt update
select_jabatan()
select_kd_jabatan()
get_jabatan()
kd_jabatan,nama()
kd_jabatan,nama()
update()
update()
update()
opt cancel
cancel()
cancel()
Gambar 4.62 Data access sequence diagram mendata jabatan
4.3.2.18 Data access sequence diagram mendata master pajak sd mendata paj ... <> mendatapajak
:AddMendataPajakHandler
:Pajak
:PajakDA
akuntansi
view_data_pajak()
view_data_pajak()
init_pajak()
read() alt add new addpajak(kd_pajak,golongan,jumlahpajak,persentasi) addpajak(kd_pajak,golongan,jumlahpajak,presentasi)
alt update select_kd_pajak()
select_kd_pajak() get_pajak(kd_pajak)
kd_pajak,golongan,jumlahpajak,presentasi()
kd_pajak,golongan,jumlahpajak,presentasi()
update()
update() update()
save() save()
save() opt cancel cancel()
cancel()
Gambar 4.63 Data access sequence diagram mendata pajak
4.3.2.19 Data access sequence diagram mendata master barang sd mendatabarang <>: main_menu
<>: mendataBarangRiders
:AddmendatabarangridersHandler
:barangriders
:barangridersDA
staffHRD
Create_new_mendatabarang()
start_new_mendatabarang()
start_new_mendataarang()
init()
read()
add(kd_barang,nama,biaya)
add(kd_barang,nama,biaya)
save()
save()
save() alt v iew
select(kd_barang,nama)
select(kd_barang,nama)
get(namabarang,biayabarang)
kdbarang,namabarang,biaya()
kdbarang,namabarang,biaya()
alt update
update()
update()
update()
opt cancel
cancel()
cancel()
Gambar 4.64 Data access sequence diagram mendata barang riders 4.3.3
Updated Class Diagram Updated class diagram dalam sistem informasi akuntansi penggajian di perusahaan adalah sebagai berikut
r 4.65 Updated class diagram
4.3.4
User interface 4.3.4.1 User interface menu log in
Gambar 4.66 User interface form login Keterangan: form log in digunakan untuk setiap user yang akan masuk ke dalam sistem payroll perusahaan, dibuat form log in untuk membatasi akses setiap user dalam membuka form. Pertama user harus memasukan NIK dan password lalu menekan tombol log in.
4.3.4.2 User interface form permohonan lembur(FPL)
Gambar 4.67 User interface form permohonan lembur(FPL) Keterangan : form permohonan lembur digunakan untuk setiap karyawan pusat yang ingin mengajukan lembur. Ketika FPL dibuka, kode FPL dan tanggal tergenerate secara otomatis. Lalu karyawan pusat yang bersangkutan memasukan NIK pegawai ,nama dan divisi akan tergenerate secara otomatis. Setelah itu barulah di catat tanggal lembur yang diajukan dan alasan mengambil lembur. Jika form telah diisi semuanya,maka karyawan akan mengajukan ke manajer bagiannya dengan menekan tombol “send request” . jika ingin membatalkan pengisian form tersebut dapat menekan tombol “cancel”. Jika FPL telah di send secara otomatis
akan masuk ke database FPL, yang nantinya akan di cek oleh manajer bagiannya. 4.3.4.3 User interface form otorisasi cuti
Gambar 4.68 User interface form otorisasi cuti Keterangan: form otorisasi cuti digunakan oleh manajer bagian untuk melakukan otorisasi cuti karyawan yang telah mengajukan form permohonan cuti. Jika form dibuka akan kosong, user memasukkan kode form permohonan cuti karyawan yang bersangkutan lalu akan keluar data yang telah diisi oleh karyawan. Selanjutnya manajer bagian akan mengecek form permohonan lembur, jika di setujui maka user menekan tombol “approve” dan data yang telah di approved akan langsung masuk ke database FOC. Jika permohonan tidak diterima maka user menekan tombol “reject” itu menandakan data mengenai form permohonan cuti yang bersangkutan di non aktifkan.
User juga dapat melakukan view terhadap karyawan untuk mengecek data cuti nya. Dengan menulis nama atau NIK pegawai di kolom search lalu menekan tombol “search”, selanjutnya akan keluar data karyawan yang bersangkutan di table view. 4.3.4.4 Userinterface form otorisasi lembur
Gambar 4.69 User interface form otorisasi lembur Keterangan: form otorisasi lembur digunakan oleh manajer bagian untuk melakukan otorisasi lembur karyawan yang telah mengajukan form permohonan lembur. Jika form dibuka akan kosong, user memasukkan kode form permohonan lembur karyawan yang bersangkutan lalu akan keluar data yang telah diisi oleh karyawan. Selanjutnya manajer bagian permohonan lembur akan mengecek form, jika di setujui maka user menekan tombol “approve” dan data yang telah di approved akan langsung masuk ke database FOL. Jika permohonan
tidak diterima maka user menekan tombol “reject” itu menandakan data mengenai form permohonan lembur yang bersangkutan di non aktifkan. User juga dapat melakukan view terhadap karyawan untuk mengecek data lembur nya. Dengan menulis nama atau NIK pegawai di kolom search lalu menekan tombol “search”, selanjutnya akan keluar data karyawan yang bersangkutan di table view. 4.3.4.5 User interface Form absensi karyawan pusat
Gambar4.70 User interface form absensi karyawan pusat Keterangan: form absensi digunakan karyawan pusat untuk melakukan absensi setiap harinya, di pagi saat masuk,dan saat waktu pulang. Saat dibuka form tersebut , kode absensi akan keluar secara otomatis lalu karyawan memasukan NIK secara otomatis nama karyawan tersebut keluar, lalu menekan tombol “masuk” pada waktu karyawan masuk dan tombol “keluar” pada waktu karyawan pulang. Data yang telah disimpan akan dicatat dalam data base absensi.
4.3.4.6 User interface form permohonan cuti(FPC)
Gambar 4.71 User interface form permohonan cuti(FPC) Keterangan: form permohonan cuti digunakan untuk setiap karyawan pusat yang ingin mengajukan cuti. Ketika FPC dibuka, kode FPC dan tanggal tergenerate secara otomatis. Lalu karyawan pusat yang bersangkutan memasukan NIK pegawai ,nama dan jabatan akan tergenerate secara otomatis. Setelah itu barulah di catat jumlah cuti, tanggal mulai,tanggal selesai dan alasan, setelah itu sisa cuti karyawan yang bersangkutan akan tergenerate secara otomatis. Jika form telah diisi semuanya,maka karyawan akan mengajukan ke manajer bagiannya dengan menekan tombol “send request” . jika ingin membatalkan pengisian form tersebut dapat menekan tombol “cancel”. Jika FPC telah
di send secara otomatis akan masuk ke database FPC, yang nantinya akan di cek oleh manajer bagiannya. 4.3.4.7 User interface form hutang pegawai
Gambar 4. 72 User interface form hutang pegawai Keterangan : form hutang pegawai digunakan ketika manajer HRD menyetujui hutang yang diajukan oleh pegawai, setelah menyetujui hutang, manajer HRD akan mengisi form hutang untuk disimpan ke database. Ketika form hutang dibuka, kode hutang dan tanggal tergenerate secara otomatis. Lalu user memasukan NIK pegawai yang melakukan hutang, nama dan jabatan akan tergenerate secara otomatis. Setelah itu barulah di catat jumlah hutang dan lama pelunasan. Angsuran bulanan pembayaran hutang akan keluar sendirinya sesuai perhitungan
jumlah hutang dibagi lama pelunasan.jika form telah terisi semua, user dapat langsung menyimpan dengan menekan tombol “save” , dan jika ingin membatalkan form dapat menekan tombol “cancel” Manajer HRD dapat melakukan view terhadap pegawai mana saja yang melakukan hutang, dengan memasukkan nama atau NIK dari pegawai yang ingin dicek data hutangnya, lalu menekan tombol “search” setelah itu sistem akan secara otomatis mengeluarkan data hutang pegawai yang bersangkutan. 4.3.4.8 User interface form transaksi riders(FTR)
Gambar4.73 User interface form transaksi riders(FTR)
Keterangan : FTR digunakan untuk mencatat seluruh transaksi dan kehadiran riders yang dilakukan oleh kordinator riders. Saat dibuka FTR, kode transaksi dan tanggal akan muncul secara otomatis, lalu user akan mengecek tanggal tranaksi tersebut hari libur atau tidak, jika hari libur user diharuskan menceklis button libur, lalu memasukkan NIK yang nantinya nama akan tergenerate dari NIK yang dicatat, lalu user mengisi store riders yang bersangkutan dan mengisi jumlah transaksi pengantaran yang dilakukan riders.jika form telah diisi dan akan menyimpan, user menekan tombol “save”. Jika ingin membatalkan penulisan dalam FTR dapat menekan tombol “cancel”. Setelah disave ,data tersebut masuk ke dalam grid transaksi riders, dalam grid akan terbagi setiap minimum antaran dan jumlah overtime serta pengantaran libur serta kehadiran dari riders yang bersngakutan. Untuk mencari data riders dapat melakukan search dengan mengisi NIK atau nama riders dalam kolom search,selanjutnya data yang di cari akan muncul di grid dan di form untuk NIK,nama dan store riders yang bersangkutan, setelah search ingin mengisi data yang baru dapat menekan tombol “add”, dan jika ingin mengupdate data yang telah dicari dapat menekan tombol “edit”.
4.3.4.9 User interface form pengambilan barang riders
Gambar 4.74 User interface form pengambilan barang riders Keterangan: form pengambilan barang riders digunakan untuk general affair mencatat pengambilan barang kebutuhan riders yang diambil oleh riders yang bersangkutan. Saat dibuka form, kode pengambilan barang dan tanggal akan tergenerate secara otomatis lalu user memasukan NIK dan nama akan tergenerate secara otomatis. User akan memilih barang apa saja yang telah diambil oleh riders, lalu mencatat batas pelunasan pembayaran pengambilan barang tersebut. Jika data telah dicatat semua dan akan disimpan ,user menekan tombol “save”
jika user ingin membatalkan penulisan form tersebut, user menekan tombol “cancel”. Setelah disave ,data tersebut masuk ke dalam grid pengambilan barang riders, dalam grid akan ditampilkan kode ,tanggal pengambilan barang, jenis barang, biaya dan batas lunas. Untuk mencari data riders dapat melakukan search dengan mengisi NIK atau nama riders dalam kolom search,selanjutnya data yang di cari akan muncul di grid dan di form untuk NIK,nama riders yang bersangkutan, setelah search ingin mengisi data yang baru dapat menekan tombol “add”, dan jika ingin mengupdate data yang telah dicari dapat menekan tombol “edit”.
4.3.4.10 User interface master barang riders
Gambar 4.75 User interface master barang riders Keterangan: form master barang riders digunakan untuk mencatat keterangan mengenai barang keperluan riders yang harus dimiliki riders, master barang berisi kode barang, nama dan jumlah biaya. Setelah data master barang disimpan dapat di edit dengan menekan tombol ”edit” dan jika ingin menyimpan data yang telah diedit dapat menekan tombol “save”.
4.3.4.11 User interface master jabatan
Gambar 4.76 User interface master jabatan Keterangan: form master jabatan digunakan untuk mencatat kode jabatan, nama jabatan, dan jumlah tunjangan serta bonus yang berhubungan dengan jabatan di perusahaan. Setelah data master jabatan disimpan dapat di edit dengan menekan tombol ”edit” dan jika ingin menyimpan data yang telah diedit dapat menekan tombol “save”.
4.3.4.12 User interface master pajak
Gambar 4.77 User interface master pajak Keterangan: form master pajak digunakan untuk mencatat kode pajak,jumlah tariff pajak PKP dan PTKP yang digunakan untuk perhitungan potongan pajak setiap pegawai perusahaan. Jika form dibuka, yang akan keluar data pajak dengan data yang disable sesuai dengan ketentuan pemerintah .Setelah data master pajak disimpan dapat di edit dengan menekan tombol ”edit” dan jika ingin menyimpan data yang telah diedit dapat menekan tombol “save”.
4.3.4.13 User interface master pegawai
Gambar 4. 78 User interface master pegawai Keterangan: form master pegawai digunakan untuk mencatat data seluruh pegawai yang baru masuk. Yang mencatat data master pegawai adalah staff HRD, setelah form master pegawai telah selesai diisi selanjutnya di simpan dengan menekan tobol “save” untuk menyimpan ke dalam database. Jika ingin melakukan update terhadap data pegawai dapat melakukan search terlebih dahulu, dengan menulis NIK atau nama karyawan dan menekan tombol search, selanjutnya akan keluar data disable dari karyawan tersebut. Untuk melakukan update dapat menekan tombol “edit” setelah selesai dapat menyimpan kembali. Jika user
membatalkan penulisan form master pegawai, dapat menekan tombol “cancel”. 4.3.4.14 User interface otorisasi perhitungan gaji
Gambar 4.79 User interface otorisasi perhitungan gaji Keterangan:form otorisasi perhitungan gaji digunakan oleh staff HRD yang bersangkutan untuk melakukan otorisasi perhitungan gaji seluruh pegawai setiap bulannya. Periode bulan dan tahun dapat dipilih sesuai keperluan otorisasi perhitungan gaji. Lalu untuk mengatur perhitungan riders atau pusat dapat menekan tombol pilihan “pusat” atau “riders”. jika periode dan status pegawai telah di tentukan selanjutnya melakukan proses hitung dengan menekan tombol “hitung”.
4.3.4.15 User interface mencetak laporan gaji
Gambar 4.80 User interface otorisasi laporan gaji Keterangan: form laporan gaji adalah menu yang menampilkan data jumlah gaji bersih dari seluruh pegawai yang telah dibayarkan. Staff HRD yang melakukan print laporan gaji dapat memilih periode bulan dan tahun sesuai dengan kebutuhan atas laporan. 4.3.4.16 User interface mencetak laporan hutang
Gambar 4. 81 User interface mencetak laporan hutang Keterangan : form laporan hutang adalah menu yang menampilkan data jumlah hutang pegawai dan pembayarannya . bagian akuntansi yang
melakukan print laporan hutang dapat memilih periode bulan sesuai dengan kebutuhan atas laporan, dan langsung menekan tombol “proses” untuk mencetak laporan atau “cancel” untuk membatalkan . 4.3.4.17 User interface mencetak laporan absensi
Gambar 4.82 User interface mencetak laporan absensi Keterangan : form laporan absensi adalah menu yang menampilkan data absensi dan bonus absensi karyawan pusat . bagian HRD yang melakukan print laporan hutang dapat memilih periode bulan sesuai dengan kebutuhan atas laporan, dan langsung menekan tombol “proses” untuk mencetak laporan atau “cancel” untuk membatalkan .
4.3.4.18 user interface mencetak laporan pajak
Gambar 4.83 user interface mencetak laporan pajak Keterangan : form laporan pajakadalah menu yang menampilkan data jumlah potongan pajak pegawai . bagian akuntansi yang melakukan print laporan pajak dapat memilih periode bulan sesuai dengan kebutuhan atas laporan, dan langsung menekan tombol “proses” untuk mencetak laporan atau “cancel” untuk membatalkan.
4.3.5
Package Diagram
Gambar 4.84 package diagram
4.3.6
Table Data Base 4.3.6.1 Table Data MSPegawai
Tabel 4.16 Data MsPegawai Nama Database : SIA penggajian Nama Tabel : pegawai Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data seluruh pegawai di dalam perusahaan. Primary Key : NIK Foreign Key : Field NIK
Tipe Data char
Panjang 10
Keterangan ID
karyawan
yang
baru
terdaftar di perusahaan Nama_pegawai
varchar
30
Nama pegawai
Alamat
varchar
250
Alamat
tempat
tinggal
pegawai No_tlp
Varchar
15
Nomer telpon rumah pegawai
No_hp
Varchar
15
Nomer handphone pegawai
Email
Varchar
50
Alamat email dari pegawai
agama
varchar
15
Agama pegawai
Jenis kelamin
varchar
10
Jenis kelamin dari pegawai
No_rekening
int
30
No rekening pegawai
Tanggal_masuk
date
Tempat_Lahir
Varchar
Tanggal_Lahir
date
Kd_jabatan
Varchar
3
Jabatan dari setiap pegawai
Status_pernikaha
varchar
8
Status
Tanggal masuk pegawai 20
Tempat lahir pegawai Tanggal lahir pegawai
pernikahan
dari
pegawai
n Jumlah_hak_cuti
varchar
2
Maksimal hak cuti pegawai
Jumlah_anak
varchar
2
Jumlah anak yang dimiliki pegawai
Jumlah_tanggung varchar
2
Jumlah
tanggungan
yang
dimiliki pegawai
an No_NPWP
varchar
20
No npwp dari setiap pegawai
Kd_pajak
varchar
8
Kode
pajak
untuk
perhitungan pepajak pegawai
4.3.6.2 Tabel Data MsJabatan Table 4.17 data MsJabatan
Nama Database : SIA Penyusunan Anggaran Event Nama Tabel : Jabatan Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data jabatan,tunjangan jabatan serta bonus jabatan dalam perusahaan Primary Key : kd_jabatan Foreign Key : Field
Tipe Data
Kd_jabatan
varchar
Panjang 3
Keterangan Kode dari
setiap
jabatan
dalam perusahaan nama_jabatan
varchar
20
Nama dari setiap jabatan dalam perusahaan
Jumlah_tunjanga
int
Jumlah tunjangan dan bonus dari setiap jabatan
n
4.3.6.3 Tabel Data MsPajak Table 4.18 Data MsPajak
Nama Database : SIA penggajian Nama Tabel : pajak Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data
jumlah ketentuan pajak yang diperhitungkan dalam penggajian. Primary Key : kd_pajak Foreign Key : Field Kd_pajak
Tipe Data Char
Panjang 8
Keterangan Kode
pajak
dari
perhitungannya Jumlah_pkp
int
8
Jumlah
pkp
untuk
menentukan tariff pajak Tariff_pajak
int
Jumlah potongan pajak yang akan dikenakan
4.3.6.4 Tabel Data MsBarang Tabel 4.19 data Msbarang
Nama Database : SIA Penyusunan Anggaran Event Nama Tabel : Barang Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data barang riders Primary Key : kd_barang Foreign Key : Field Kd_barang
Tipe Data varchar
Panjang 5
Keterangan Kode barang
dari
masing-masing
Nama_barang
varchar
biaya
int
15
Nama dari barang Jumlah biaya setiap barang
4.3.6.5 Tabel Data Absensi Table 4.20 Data Absensi
Nama Database : SIA penggajian Nama Tabel : absensi Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data absensi karyawan pusat. Primary Key : kd_absensi Foreign Key : Field
Tipe
Panjang
Keterangan
Data Kd_absensi
varchar
15
Kode
dari
form
pegawai tanggal
date
Tanggal absensi
NIK
varchar
Jam_masuk
Time
Jam masuk pegawai
Jam_keluar
time
Jam keluar pegawai
10
Kode pegawai
absensi
4.3.6.6 Tabel Data Transaksi riders Tabel 4.21 Data Transaksi riders
Nama Database : SIA penggajian Nama Tabel : transaksi riders Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data transaksi riders Primary Key : kd_transaksi_riders Foreign Key : Field Kd_transaksi_rid
Tipe Data varchar
Panjang 20
Keterangan Kode dari setiap transaksi riders
ers tanggal
date
Tanggal transaksi
NIK
Varchar
10
Kode dari mspegawai
store
varchar
10
Toko tepat riders
transaksi
varchar
2
Jumlah pengantaran riders
Keterangan_libur
varchar
10
Keterangan haris libur
4.3.6.7 Tabel Data pengambilan barang riders(FPBR) Table 4.22 Data Pengambilan barang riders
Nama Database : SIA penggajian Nama Tabel : pengambilan_barang_riders Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data pengambilan barang keperluan riders Primary Key : kd_FPBR Foreign Key : Field Kd_FPBR
Tipe Data varchar
Panjang 15
Keterangan Kode
dari
setiap
form
pengambilan barang tanggal
date
NIK
varchar
Tanggal pengambilan barang 15
Nik riders yang melakukan pengambilan barang
Kd_barang
varchar
5
Kode masing-masing barang
Batas_pelunasan
varchar
1
Batas pelunasan pembayaran barang
4.3.6.8 Tabel Data Hutang Pegawai
Table 4.23 Data Hutang pegawai
Nama Database : SIA penggajian Nama Tabel : hutang Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data hutang yang dilakukan setiap pegawai Primary Key : kd_hutang Foreign Key : Field
Tipe Data
Kd_hutang
varchar
Panjang 15
Keterangan Kode dari setiap transaksi pencatatan hutang pegawai
tanggal
date
NIK
Varchar
Tanggal transaksi hutang 15
Kode
pegawai
yang
melakukan hutang Lama_pelunasan
varchar
2
Lama pelunasan hutang
Jumlah_hutang
int
Jumlah hutang pegawai
angsuran
int
Angsuran
pembayaran
hutang setiap bulan
4.3.6.9 Tabel Data Formpermohonanlembur
Table 4.24 Data Permohonan lembur
Nama Database : SIA penggajian Nama Tabel : FPL Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data seluruh pegawai yang melakukan permohonan lembur Primary Key : kd_fpl Foreign Key : Field
Tipe Data
Kd_fpl
varchar
tanggal
date
NIK
varchar
Panjang 15
Keterangan Kode dari setiap transaksi fpl Tanggal mengisi fpl
15
Kode dari setiap pegawai yang membuat fpl
alasan
text
Alasan mengajukan lembur
4.3.6.10Tabel Data Form permohonan Cuti Table 4.25 Data Form permohonan cuti
Nama Database : SIA Penggajian Nama Tabel : FPC Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data pegawai yang mengajukan cuti Primary Key : kd_FPC
Foreign Key : Field
Tipe Data
Kd_fpc
Varchar
Panjang 15
Keterangan Kode form permohonan cuti saat diajukan oleh pegawai
Tanggal
Date
Tanggal pemngajuan FPC
NIK
Varchar
Tanggal_mulai
Date
Tanggal mulai cuti
Tanggal_selesai
Date
Tanggal selesai cuti
Alasan
String
15
500
Kode pegawai
Alasan mengajukan cuti
4.3.6.11Tabel Data Form Otorisasi Lembur Table 4.26 Data otorisasi lembur
Nama Database : SIA penggajian Nama Tabel : FOL Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data pegawai yang diperbolehkan lembur Primary Key : kd_fol Foreign Key : Field kd_fpl
Tipe Data Varchar
Panjang 15
Keterangan Kode
form
permohonan
lembur yang diajukan tanggal
Date
Kd_lembur
varchar
Tanggal otorisasi lembur 15
Kode otorisasi dari lembur yang disetujui
4.3.6.12 Tabel Data Form Otorisasi Cuti Table 4.27 Data otorisasi cuti
Nama Database : SIA penggajian Nama Tabel : FOC Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data pegawai yang diperbolehkan cuti Primary Key : kd_foc Foreign Key : Field
Tipe Data
Kd_foc
varchar
Tanggal
Date
Kd_cuti
varchar
Panjang 15
Keterangan Kode dari permohonan cuti Tanggal otorisasi cuti
15
4.3.6.13Tabel Data Gaji Pusat
Kode dari otorisasi cuti
Table 4.28 Data Gaji Pusat
Nama Database : SIA penggajian Nama Tabel : Data Gaji Pusat Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data data jumlah gaji karyawan pusat Primary Key : kd_data_gaji_pusat Foreign Key : Field
Tipe Data
Kd_gaji_pusat
varchar
Tanggal
Date
Panjang 15
Keterangan Kode dari data gaji pusat Tanggal
data
gaji
pusat
dikeluarkan Periode_gaji
date
Bulan dari periode gaji yang diperhitungkan
NIK
varchar
10
Nomor induk dari pegawai
Kd_absensi
Varchar
15
Kode dari absensi karyawan
Kd_hutang
Varchar
15
Kode hutang karyawan
Kd_otorisasi_lem Varchar
15
Kode lembur karyawan
15
Kode cuti karyawan
bur Kd_otorisasi_cuti varchar
4.3.6.14Tabel Data Gaji Riders
Table 4.29 Data Gaji Riders
Nama Database : SIA penggajian Nama Tabel : Data Gaji Riders Keterangan : Tabel ini digunakan untuk mencatat dan menyimpan data data jumlah gaji riders Primary Key : kd_data_gaji_riders Foreign Key : Field
Tipe Data
Kd_gaji_riders
varchar
Tanggal
Date
Panjang 15
Keterangan Kode dari data gaji riders Tanggal
data
gaji
pusat
dikeluarkan Periode_gaji
date
Bulan dari periode gaji yang diperhitungkan
NIK
varchar
10
Nomor induk dari pegawai
Kd_transaksi_rid
Varchar
15
Kode dari transaksi riders
Varchar
15
Kode pengambilan barang
ers Kd_pengambilan
riders
_barang_riders Kd_hutang
Hutang
15
Kode hutang pegawai
Kd_otorisasi_cuti varchar
15
Kode cuti karyawan
4.4
Design activity and environment 4.4.1
Deployment Environment
Sistem informasi akuntansi penggajian pada PT.Ningrat Muda Mandiri ini dikembangkan dengan menggunakan personal Computer (PC) dan menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan design menggunakan dreamweaver dan menggunakan MY SQL sebagai database engine-nya. User interface yang digunakan adalah HTML. Sistem dioperasikan dengan menggunakan mouse dan keyboard. Sistem Informasi yang tepat digunakan pada saat ini adalah Two Tier. Karena sistem informasi akuntansi penggajian dapat digunakan kedalam satu server agar dapat mempercepat transaksi/ proses bisnis pada PT. Ningrat Muda Mandiri Jadi dengan menggunakan two tier, terdapat presentation layer (tempat untuk menginput data), business logistic (logikal sistem atau yang merespon sistem), data access layer (record data atau penyimpanan data). Semua transaksi dilakukan dalam 1(satu) server. Sehingga semua sistem saling terhubung antara bagian HRD, kordinator riders,bagian akuntansi dan general affair.
Gambar 4.85 Alur deployment environment two tier Sistem Informasi Akuntansi Penggajian 4.4.2
Component Architecture Sistem informasi penggajian PT. Ningrat Muda Mandiri
menggunakan arsitektur client-server dengan bentuk centralized data, dimana pada client terdapat komponen user interface dan function, sedangkan pada server terdapat komponen model. Setiap client memiliki komponen function yang digunakan untuk membaca, menghapus, dan mengubah data yang ada di server sesuai hak akses masing-masing
melalui user interface-nya yang kemudian selanjutnya diproses atau diperbaharui, dan data yang diperbaharui tersebut akan disimpan di server. Gambar berikut menunjukan arsitektur sistem informasi akuntansi penggajian PT.Ningrat Muda Mandiri:
Gambar 4.86 Component architecture sistem informasi anggaran pendapatan dan pengeluaran pada PT. Ningrat Muda Mandiri Penjelasan :
-
Server Didalam Data Access Server merupakan tempat untuk menyimpan semua data yang masuk didalam bagian-bagian dalam sistem. Data Access disini mencakup absensi DA,permohonan lembur DA, permohonan cuti DA, otorisasi cuti DA, otorisasi lembur DA, Fom transaksi riders DA, detail transaksi riders DA, form pengambilan barang DA, Pegawai DA, Pajak DA, Jabatan DA, Barang DA, Hutang DA, detail pengambilan barang DA, data gaji pusat DA, Data gaji riders DA Client Bagian HRD Didalam view layer bagian HRD terdapat form hutang,form data pegawai,otorisasi perhitungan gaji,laporan absensi,form data jabatan, form data barang.
-
Client Bagian akuntansi Di dalam view layer bagian keuangan terdapat laporan gaji pegawai,form data pajak, laporan hutang pegawai
-
Client karyawan pusat Didalam view layer form absensi, form permohonan cuti dan form permohonan lembur
-
Client Bagian general affair Di dalam view layer terdapat form pengambilan barang riders
-
Client Bagian kordinator riders Didalam view layer bagian kordinator riders terdapat form transaksi riders
-
Client manajer bagian Didalam view layer manajer bagian terdapat form otorisasi cuti dan form otorisasi lembur.
4.5
Rencana Implementasi
Metode yang digunakan untuk implementasi Sistem informasi akuntansi penggajian pada PT.Ningrat Muda Mandiri adalah metode langsung, dimana sistem akan diaplikasikan langsung di perusahaan. Secara lebih jelasnya dapat dilihat pada table 4. yang menunjukkan rencana implementasi sistem informasi akuntansi penggajian pada PT.Ningrat Muda Mandiri dengan menggunakan table gantchart.
No
Kegiatan
Dura si (Min ggu)
1
Analysis
4
2
Design
4
3
Coding
6
4
Testing
2
5
Pengadaan Infrastruktur
2
6
Pengadaan Jaringan
2
7
Training
2
8
Implementasi
4
Total
24
Minggu 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 0
11 1 2
1 3
1 4
1 5
1 6
1 7
1 8
1 9
20
Tabel. 4.30 Gantt Chart Rencana Implementasi Sistem Informasi Akuntansi penggajian pada PT.Ningrat Muda Mandiri
21
22
23
24