Laporan Akhir Tahun
2009
BAB 3 Pembahasan Pelaksanaan Program 3.1. Program DKSI untuk Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan Pengembangan sistem informasi dilakukan sesuai dengan kebutuhan yang disampaikan oleh unit kerja yang mengelola sistem informasi tersebut serta perbaikan-perbaikan secara internal untuk meningkatkan kualitas sistem informasi tersebut. Pada tahun 2009 ini beberapa sistem informasi yang dikembangkan antara lain : SIMAK Mayor Minor S1 telah dilakukan perbaikan sistem informasi serta penyesuaian modul yang berkaitan dengan perubahan pada sistem KRS online. Perubahan tersebut di ataranya adalah perbaikan modul daftar hadir, UTS, UAS, upload nilai dari departemen. Penambahan modul wisuda yang menyangkut bentuk transkrip, ijazah, inputan data SKL, serta sistem evaluasi kelulusan mahasiswa mayor minor dengan aturan bahwa IPK matakuliah mayor, interdepartemen, dan minor masing-masing harus lebih besar atau sama dengan 2.0 pada skala 0-4. KRS Online telah dilakukan perbaikan sistem serta penambahan modul disesuaikan dengan kebutuhan. Perbaikan pada sistem KRS online adalah dengan mengubah sistem pengambilan matakuliah dimana dipisahkan antara Kuliah dan Praktikum. Pemisahan pengambilan kuliah dan praktikum ini berdampak signifikan pada berkurangnya bentrokan waktu kuliah dan praktikum bagi mahasiswa, sehingga perubahan pada KRSB tidak banyak dilakukan oleh mahasiswa dibandingkan dengan perubahan KRS-B pada semester-semester sebelumnya. Penambahan modul dilakukan pada pemasukan data jadwal kuliah. Jadwal kuliah pada semester ganjil tahun akademik 2009/2010 ini selain menentukan ruangan dan waktu kuliah/praktikum untuk setiap matakuliah, juga menentukan kapasitas mayor, interdepartemen, minor, dan suporting course untuk setiap kelas paralel. Sumber data jadwal ini adalah mengacu pada semester
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 10
Laporan Akhir Tahun
2009
sebelumnya dan kemudian diperbaiki oleh masing-masing departemen pengampu matakuliah tersebut. Dengan data seperti ini, maka baik departemen maupun mahasiswa yang akan mengambil matakuliah ini telah mengetahui sejak awal kapasitas tampung untuk masing-masing jadwal matakuliah tersebut. Untuk menjalankan KRS Online harus menggunakan program
browser yang telah ter-install seperti Internet
Explorer (IE), Mozilla Firefox, Opera, dan lain-lain dengan menuliskan alamat http://krs.ipb.ac.id. SIMAK SPs IPB Dengan telah selesainya dilakukan perbaikan-perbaikan pada SIMAK SPs IPB sesuai masukan yang diterima dari pengguna, maka pada akhir tahun 2009 sudah dapat dioperasionalkan. Perbaikan yang telah dilakukan pada sistem ini antara lain : beberapa query untuk kebutuhan report, report berupa transkrip, penambahan form input/edit/data Rencana Penelitian dan form Biaya Mata Kuliah, serta perbaikan script dari bug-bug yang didapatkan pada waktu ujicoba. SIMSPP telah digunakan dan dikelola oleh Direktorat Keuangan. Dengan SIMSPP pengelolaan SPP mahasiswa, khususnya mahasiswa Strata-1 dapat terpantau mulai sejak pembayaran biaya perkuliahan pertama kali hingga semeser akhir pembayaran SPP. Dana SPP ini dengan SIMSPP dapat diketahui porsi penyalurannya baik untuk departemen, fakultas maupun rektorat. Bagi mahasiswa aktif, rincian SPP yang telah dibayar
dapat
dilihat
pada
krs
online
pada
alamat
http://krs.ipb.ac.id.
SIMSDM : SIMPEG, DUPAK, Kinerja dikelola oleh Direktorat Sumberdaya Manusia. Pada tahun 2009, pada sistem informasi SIMPEG telah dilakukan perubahan berkenaan dengan perubahan NIP. Perubahan NIP dari sembilan dijit menjadi 18 dijit, menyebabkan perlunya perubahan pada struktur data. Begitu pula perubahan struktur organisasi IPB sesuai dengan Surat Keputusan MWA Nomor 77/MWA-IPB/2008, yang menyebabkan perlunya menata kembali data unit kerja menyesuaikan pada perubahan tsb. Perubahan kode unit kerja menyebabkan pula mutasi pegawai dari unit lama ke unit baru. Untuk menjalankan SIMPEG, maka harus dilakukan proses instalasi SIMPEG pada komputer yang akan digunakan.
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 11
Laporan Akhir Tahun
2009
Perubahan NIP dan struktur organisasi IPB juga berdampak pada sistem informasi DUPAK. Perubahan ini telah selesai dilakukan, sehingga DUPAK kembali dapat dioperasionalkan. Untuk menjalankan DUPAK harus menggunakan program browser yang telah ter-install seperti Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox, Opera, dll. dengan menuliskan alamat http://dupak.ipb.ac.id/dupak.aspx. Demikian juga dampak dari perubahan NIP dan unit kerja berpengaruh terhadap sistem Kinerja. Perubahan ini sekaligus kami jadikan momentun untuk migrasi terhadap sistem Kinerja dari sistem berbasis desktop menjadi sistem berbasis web. Untuk menjalankan Sistem Kinerja harus menggunakan program
browser yang telah ter-install seperti
Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox, Opera, dll. dengan menuliskan alamat http://sdm.ipb.ac.id:8080/kinerja. SIMBSC (Balanced Score Card) dikelola oleh Institut Pertanian Bogor dalam hal ini oleh Direktorat Perencanaan dan Pengembangan, bertujuan untuk membantu pimpinan IPB mendapatkan informasi mengenai capaian, kualitas, kendala dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang telah direncanakannya sesuai dengan yang tertuang dalam Rencana Kerja Unit Kerja masing-masing. Pada tahun 2009, SIMBSC belum optimal pengoperasiannya. Untuk menjalankan Sistem Kinerja harus menggunakan program browser yang telah ter-install seperti Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox, Opera, dll, dengan menuliskan alamat http://ipb.ac.id/bsc. SIMAP Sistem Manajemen Agenda Pimpinan dikelola oleh IPB sebagai bentuk dukungan terhadap segenap pimpinan IPB dalam mengelola agenda kegiatannya. Diharapkan dengan SIMAP ini agenda pimpinan IPB dapat dikelola dengan baik, sehingga kegiatan pimpinan IPB dapat saling diketahui oleh satu sama lain pimpinan IPB sendiri dan apabila akan membuat jadwal pertemuan (rapat, dll) dapat dengan mudah diketahui waktu yang tepat untuk pelaksanaan pertemuan tersebut. Selain itu bentrok agenda pun dapat diminimalisasi kejadiannya, setidaknya dapat diantisipasi bila memang agenda yang bentrok tersebut tidak dapat dihindari. Staf sekretariat juga dapat dengan mudah mengetahui agenda pimpinannya, baik agenda yang lalu, agenda hari ini, maupun agenda ke depan. Untuk menjalankan SIMAP harus menggunakan program
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 12
Laporan Akhir Tahun
2009
browser yang telah ter-install seperti Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox, Opera, dll. dengan menuliskan alamat http://smap.ipb.ac.id. KMS (Knowledge Management System) adalah program strategis yang dapat menghimpun pengetahuan dan sebagai tempat repositori pengetahuan dari dosen, pegawai, unit kerja, serta stake holder IPB lainnya berupa karya ilmiah, skripsi, thesis, disertasi, dokumen-dokumen kegiatan, serta pengetahuan atau dokumen lainnya yang berguna baik bagi IPB maupun pihak eksternal. Kegiatan KMS pada tahun 2009 selain diarahkan pada upaya memperkaya pengetahuan yang tersimpan dalam database KSM, juga dilakukan perbaikan pada antarmuka (GUI) KMS dan kemudahan akses informasi dari KMS. Diharapkan dengan upaya ini akan meningkatkan jumlah pengakses KMS baik untuk mengisi konten maupun yang mencari informasi. Untuk menjalankan KMS harus menggunakan program browser yang telah ter-install seperti Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox, Opera, dll. dengan menuliskan alamat http://kms.ipb.ac.id/. SIM Kliping SIM Kliping adalah program yang dapat menghimpun kumpulan berita yang terkait dengan aktivitas institusi IPB dan sebagai tempat repositori dokumen yang berupa format pdf maupun image. Dengan tersedianya SIM Kliping maka dokumen yang sudah tersimpan dapat dengan mudah untuk dicari kembali berdasarkan kata kunci pecarian, berdasarkan tanggal disimpan, maupun berdasarkan sumber beritanya. Untuk menjalankan SIM Kliping harus menggunakan program browser yang telah ter-install seperti Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox, Opera, dll. dengan menuliskan alamat http://hosting.ipb.ac.id/~jurnal/kliping/. SIM Journal Online IPB Integrated Journal System (IIJS) merupakan program manajemen jurnal IPB yang akan memfasilitasi pengiriman, pemantauan, pengeditan, penerbitan, dan langganan jurnal secara elektronik. Tahun 2009 telah dikembangkan sistem manajemen Jurnal Online di alamat http://journal.ipb.ac.id/
dan Jurnal Hayati (Hayati Biosciences
Journal) yang telah mendapat akreditasi A sebagai pilot project. Dalam sistem IIJS, pengguna terbagi ke dalam 4 kategori, yaitu: Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 13
Laporan Akhir Tahun
2009
1. Author, melakukan penulisan jurnal (abstrak maupun full teks) dan mengirimkan tulisan jurnal secara online melalui IIJS 2. Editor, mengelola jurnal yang masuk dan mengirimkan kepada Reviewer yang relevan dengan naskah tulisan (copy editing, proof reading, layout, finger print). 3. Reviewer, Melakukan uji kelayakan jurnal dengan metode review secara berkala. 4. Administrator, menampilkan hasil tulisan berbentuk full teks atau abstraks dalam IIJS untuk dimanfaatkan oleh masyarakat luas dan mendapatkan penilaian akreditasi. Implementasi dari kegiatan Sistem Journal Online adalah dengan mem-publish journal, yaitu mempublikasikan jurnal ilmiah yang sudah ada, melalui tahapan-tahapan yang tersedia dalam sistem aplikasi OJS (Open Journal System). Sistem ini bersifat terbuka (Open Source) sehingga dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan pengguna. Kegiatan
selanjutnya
dalam
pengembangan
IIJS
ini
adalah
sosialisasi
dan
mengintegrasikan seluruh jurnal ilmiah di IPB melalui sistem ini. SIM Conference Online IPB
Integrated
Conference
System
(IIJS)
merupakan
program
manajemen
seminar/workshop IPB yang akan memfasilitasi pengiriman, pemantauan, publikasi karya tulis yang akan dipublikasikan dalam seminar nasional atau internasional di IPB secara elektronik. Tahun 2009 telah dikembangkan sistem manajemen Conference Online di alamat http://conference.ipb.ac.id
dan Seminar AFITA 2010 (Asian
Federation for Information Technology in Agriculture) dengan tema The Quality Information for Competitive Agriculture Based Production System and Commerce sebagai seminar pertama yang dipublikasikan melalui OCS (Open Conference System). Dalam sistem ini, pengguna terbagi ke dalam 4 kategori, yaitu: 1. Author, melakukan penulisan jurnal (abstrak maupun full teks) dan mengirimkan tulisan secara online. 2. Director, mengelola jurnal yang masuk dan mengirimkan kepada Reviewer yang relevan dengan naskah tulisan (copy editing, proof reading, layout, finger print). 3. Reviewer, Melakukan uji kelayakan jurnal dengan metode review secara berkala. 4. Track Director, menampilkan hasil tulisan berbentuk full teks atau abstraks untuk dimanfaatkan oleh masyarakat luas dan mendapatkan penilaian akreditasi. Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 14
Laporan Akhir Tahun
2009
Untuk tahun ini implementasinya masih berupa inisiasi sistem. 3.1.1. KRS Online Pada tahun akademik 2009/2010 semester ganjil, Direktorat KSI secara institusi, untuk ketiga kalinya melakukan pelaksanaan KRS online. Pada pelaksanaan KRS online dilakukan banyak perbaikan-perbaikan dari pelaksanaan KRS online sebelumnya, antara lain : 1. Reengineering sistem KRS online untuk meningkatkan skalabilitas dan reliabilitas program. 2. Antisipasi kebutuhan pengguna dengan meningkatkan ekstensibilitas pada sistem perangkat lunak. 3. Meningkatkan keamanan data dan aplikasi dengan memberlakukan pembatasan akses secara lebih detail. 4. Mulai menerapkan „single sign on‟ (SSO), dimana user access mahasiswa digunakan sebagai user password untuk masuk ke krs online. KRS Online yang baru telah dirancang untuk memecahkan masalah-masalah yang disebutkan di atas. Sumberdaya yang digunakan dalam pelaksanaan KRS online antara lain mesin server database dengan spesifikasi dual processor xeon 1.8 Ghz, Memory 4 GB, mesin server untuk aplikasi menggunakan 2 (dua) buah mesin dengan cara kerja “balancer model”, dan source code ditulis dalam script PHP berbasis Linux. Mahasiswa mayor dijamin mendapat matakuliah mayor atau interdepartemennya selama daya tampung mayor/interdept tersedia. Matakuliah tertentu sudah tidak dapat diambil secara supporting course. Dengan diterapkannya sistem Early Warning System, mahasiswa yang berpotensi Dikeluarkan atau mahasiswa yang memiliki nilai “E” diberikan peringatan dini. Demikian pula apabila ada tunggakan SPP semester sebelumnya yang belum diselesaikan oleh mahasiswa. Mereka tidak dapat mengisi KRS online, dan diharuskan datang ke Direktorat Administrasi Pendidikan untuk membuat surat pernyataan. Pada prinsipnya setiap sistem informasi atau pun aplikasi yang sedang berjalan maupun yang belum jalan harus ada pegawai (programmer) yang mengembangkannya sampai kebutuhan terhadap sistem informasi/aplikasi sesuai dengan yang telah didefinikan dalam dokumen (SKPL) terpenuhi. Untuk itu diperlukan penambahan tenaga programmer tetap Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 15
Laporan Akhir Tahun
2009
maupun sebagai programmer outsourcing untuk mengembangkan sistem-sistem informasi baik yang sudah ada maupun yang akan dibangun. 3.1.2 Cyber Mahasiswa IPB Sampai saat ini DKSI mengelola Cyber Mahasiswa sebanyak 5 (lima) cyber. Lokasi cyber mahasiswa tersebar dibeberapa lokasi dengan kapasitas tampung berbeda-beda. Berikut adalah cyber mahasiwa dengan kapasitas dan lokasinya. Tabel 3.1 Cyber Mahasiswa. No
Nama
Lokasi
Kapasitas
Keterangan
Cyber 1
Cyber
Gedung
Selain
Singkong
Perpustkaan
230 PC
IPB Lt. 4
sebagai
pusat
akses
internet/intranet, juga digunakan untuk praktikum mata kuliah yang menggunakan komputer, antara lain mk.
Penerapan
Komputer,
mk
Sistem Pakan, dll 2
3
Cyber
Gedung
Jagung
Wing Rektorat,
pelatihan internal dengan kapasitas
Lt. 2
peserta 20-25.
Cyber Padi
Gedung
FEM,
FKH,
30 PC
55 PC
Lt. 4
Digunakan juga untuk pelatihan-
Selain
sebagai
pusat
akses
internet/intranet, juga digunakan untuk praktikum mata kuliah yang menggunakan komputer, antara lain mk. Sistem Pakan, dll
4
Cyber Staf
Gedung
28 PC
Rektorat, Lt. 1
Cyber ini dikhususkan mahasiswa Pascasarjana,
dosen
dan
staf
penunjang. 5
Cyber
Gedung
Eks.
34 PC
Cyber ini untuk melayani mahasiswa
Merpati
Poliklinik,
dengan waktu pelayanan sampai
Grawida
dengan pukul 21.00 malam.
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 16
Laporan Akhir Tahun
2009
Tabel 3.2. Statistik Pengguna Cyber Mahasiswa Tahun 2009 No
Cyber
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Juni
Juli
Agst
Sept
Okt
Nop
Des
Jumlah
1
Staff
260
140
227
134
103
69
23
82
58
99
105
87
1387
2
jagung
252
122
252
146
130
188
66
174
104
128
107
112
1781
3
Singkong
-
265
435
180
281
137
186
538
311
385
428
248
3394
4
Merpati
-
706
2726
3450
3711
2931
2790
3996
1234
3922
2943
2826
31235
5
padi
182
155
186
158
506
394
378
162
80
210
245
169
2825
Jumlah
694
1388
3826
4068
4731
3719
3443
4952
1787
4744
3828
3442
40622
Lokasi cyber mahasiswa yang kurang strategis, terutama cyber mahasiswa Singkong yang berlokasi di Gedung Perpustakaan IPB lantai 4 dan cyber mahasiswa Padi yang berlokasi di FKH lantai 4.
3.1.3 IMCA (IPB Microsoft Campus Agreement) Tahun 2009 ini Kerjasama IPB dengan Microsoft untuk pengadaan software legal sudah diperpanjang kembali. Kerjasama IMCA bersifat volume lisence, sehingga software yang termuat dalam kerjasama sebelumnya masih dapat digunakan secara legal (downgrade). Sumberdaya yang digunakan berupa duplikasi CD menggunakan mesin duplicator, labeling, dan sticker hologram. Sasaran dan target kegiatan ini adalah penggunaan software berlisensi oleh seluruh civitas akademika sehingga indikator keberhasilan program adalah perkembangan pengguna IMCA. Daftar Software Lisensi IPB-MCA (last upgrade version 29 Agustus 2008 - 31 Agustus 2011) adalah sebagai berikut: Microsoft Office SharePoint Designer English Microsoft Office SharePoint Designer Japanese Microsoft Exchange Server Enterprise English Microsoft Exchange Server Enterprise Japanese Microsoft Office Enterprise English
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 17
Laporan Akhir Tahun
2009
Microsoft Office Enterprise Japanese Microsoft Windows Vista Business English Microsoft Windows Vista Business Japanese Microsoft Windows Server Enterprise Japanese Microsoft Windows Server Enterprise English Microsft SQL Server Enterprise Edition English Microsft SQL Server Enterprise Edition Japanese Microsoft Visual Studio Professional English Microsoft Visual Studio Professional Japanese Microsoft Visio Professional English Microsoft Visio Professional Japanese Hambatan yang ada dalam program ini antara lain adalah adanya pengguna software IMCA diluar civitas akademika IPB, adanya penyalahgunaan software IMCA dan sticker IMCA oleh oknum-oknum tertentu untuk keuntungan pribadi, dan biaya cetak sticker menjadi mahal jika berlaku masa lisensi.
3.2. Program DKSI untuk Peningkatan Kapasitas 3.2.1. Pengembangan Website Pada Tahun 2009 kegiatan pengembangan website IPB http://www.ipb.ac.id diarahkan pada pengembangan Versi Bahasa Inggris dengan fokus kegiatan pada translate berita yang diposting oleh Humas IPB. Selain itu perbaikan kompatibilitas web IPB dengan menggunakan standar web validator W3C (World Wide Web Consortium). Dengan validator ini dapat diketahui kelemahan-kelemahan yang harus dilengkapi dari sisi meta keywords, title, meta description, dan atribut alt. Selain itu perubahan terhadap website IPB tahun ini adalah restrukturisasi navigasi menu dan pengelompokkan informasi yang terdapat dalam situs web IPB. Untuk pengembangan website unit kerja kembali dilakukan kegiatan lomba website situs web unit kerja pada periode Juli – Desember 2009. Kegiatan ini dimaksudkan sebagai salah satu tolok ukur yang digunakan dalam perangkingan suatu perguruan tinggi adalah penilaian
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 18
Laporan Akhir Tahun
2009
terhadap situs webnya. Seberapa lengkap sebuah situs web perguruan tinggi dapat memberikan informasi mengenai profil, kegiatan, publikasi dan aspek lainnya. Situs web IPB dan unit-unit di dalamnya telah ada namun masih perlu ditingkatkan dan disesuaikan dengan standar internasional yang ada. Upaya ini dilakukan untuk mendukung tujuan IPB agar termasuk dalam World Class University. Selain itu, situs web merupakan sarana publikasi dan promosi keunggulan IPB yang efektif kepada masyarakat luas. Untuk mencapai tujuan tersebut, Tahun 2009 ini DKSI tidak hanya mengadakan lomba situs web untuk tingkat unit kerja di lingkungan IPB yang mencakup unit kerja struktural di IPB seperti
Fakultas, Departemen, Pusat
Studi/Kajian/Penelitian, Kantor, Direktorat, Sekretariat, Lembaga/Unit penunjang, melainkan juga untuk tingkat Unit
Kemahasiswaan. Bekerjasama dengan Direktorat Kemahasiswaan,
tahun ini terdapat 25 unit kemahasiswaan yang mendaftarkan diri dalam lomba ini dan hampir seluruhnya memiliki domain di ipb.ac.id. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas informasi serta keberlanjutan pembaharuan situs web unit-unit kerja di IPB. Hal ini dilakukan sebagai upaya memenuhi standar World Class University dan menjadikan web sebagai media untuk publikasi dan promosi keunggulan IPB. Lingkup kegiatan ini adalah memberikan kesempatan kepada seluruh unit kerja dan unit kemahasiswaan di IPB untuk bersaing secara kompetitif dalam pembuatan maupun pembenahan situs web yang dimilikinya dengan mengacu pada standar World Class University. Produk kegiatan ini adalah situs web unit-unit kerja di IPB memenuhi standar World Class University. Indikator keberhasilan dari program lomba web unit kerja adalah sebagai berikut: Peringkat website IPB di Peringkat 4000 Perguruan Tinggi di dunia versi webometrics tahun 2010 mengalami perubahan dari tahun sebelumnya, dari peringkat 2546 di tahun 2008, menjadi 2063 di tahun 2009 100% unit kerja di IPB berdomain ipb.ac.id Terintegrasinya seluruh database unit kerja di server IPB. Tersedianya Forum Komunikasi Penanggung jawab website unit kerja di
[email protected] Sudah tersedia formulir pengajuan web account
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 19
Laporan Akhir Tahun
2009
Terbentuk SK penugasan untuk Komisi Informasi disetiap unit kerja di lingkungan IPB Tahun ini telah diterbitkan buku Peningkatan Rangking IPB tingkat dunia sebagai pedoman pengembangan website di domain ipb.ac.id (Terlampir) Hasil dari lomba dapat disarikan sebagai berikut: Unit Kerja peserta lomba situs web sebanyak 78 unit kerja (Lampiran 1) Unit Kemahasiswaan sebanyak 25 unit kerja (Lampiran 2) Web account staff pengajar dan unit kerja di http://web.ipb.ac.id : 168 site Sampai dengan 7 Januari 2010 07:00 PM, data pengunjung situs seluruhnya 1.887.084 Rata-rata total kunjungan per hari : 186 Pelaksanaan penilaian dilakukan oleh tim juri internal dan eksternal IPB yang berpengalaman dalam bidang TI dan Desain Web. Hambatan yang ada dalam pelaksanaan lomba situs web antara lain: Kepanitian yang belum ditetapkan dalam bentuk Surat Keputusan (SK) Panitia. Masih adanya permasalahan dengan system server terhadap keamanan dan storage database website setiap unit kerja Belum adanya SOP (Standard Operation Prosedure) yang menjelaskan batasan dan fasilitas yang diberikan setiap web account yang berada di domain web.ipb.ac.id 3.2.2. Penguatan Layanan Email IPB Pada tahun 2009 penguatan sistem email IPB difokuskan pada peningkatan keamanan terutama terhadap serangan virus, spam, dan phising. Dalam upaya peningkatan keamanan ini perbaikan yang dilakukan meliputi pengamanan data user dengan menerapkan protokol http secure (https) pada antarmuka webmail dan penintegrasian sistem proteksi virus dan spam dengan sistem email IPB dengan melanggan software antivirus dan antispam berbayar, Kaspersky.
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 20
Laporan Akhir Tahun
2009
Gambar 3.2.2 Arsitektur Email IPB Alamat email IPB adalah http://mail.ipb.ac.id yang akan secara otomatis diredirect ke alamat https://mail.ipb.ac.id dan saat ini telah dilakukan perubahan terhadap skin antarmuka email berbasis web agar terlihat lebih baik dan mudah digunakan seperti terlihat pada Gambar 3.5. Mail IPB dapat diakses dengan webmail maupun mail client dengan setting POP3. Incoming : ipb.ac.id, Outgoing : smtp.ipb.ac.id. Layanan Email Mail storage server (NAS) dengan kapasitas > 1 TB upgradable Setiap user memiliki qouta email minimal 200 MB. Mampu menghandle Attachment File berukuran besar hingga 8 MB Terdapat aplikasi webmail yang user friendly Mailbox user dilindungi dengan antispam ”Kaspersky” Alamat email menjadi :
[email protected] Pembuatan Mailing list IPB, contoh yang sudah aktif : Milis Pimpinan, Milis Senat Akademik, Milis Departemen Biologi, Milis DKSI, Milis AJMP, Milis KJK, Milis
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 21
Laporan Akhir Tahun
2009
Gambar 3.2.2.1 Skin webmail IPB Target kegiatan program ini agar seluruh civitas akademika menggunakan email di
[email protected]. Sedangkan indikator keberhasilan mencakup: 90% seluruh civa IPB tercatat telah membuat dan menggunakan Email @ipb.ac.id Fasilitas Mailing list dimanfaatkan untuk komunikasi antar unit kerja Sampai saat ini domain untuk email dibagi dalam 3 kelompok: (1) Domain @ipb.ac.id (unit kerja, dosen, staf pegawai), (2) domain @bima.ipb.ac.id (unit kerja, staf pegawai), dan (3) Domain @student.ipb.ac.id (mahasiswa) Pengguna email di @ipb.ac.id sampai saat ini sebagai berikut : 1. Terdaftar sebanyak 1839 data user account 2. Pengguna aktif : 699 user account 3. Pengguna tidak aktif : 1140 user account Sedangkan pengguna email di @bima.ipb.ac.id sampai saat ini sebagai berikut : a. Terdaftar sebanyak 442 user account b. Pengguna aktif : 409
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 22
Laporan Akhir Tahun
2009
Pengguna Email di @student.ipb.ac.id sampai saat ini sama dengan jumlah mahasiswa aktif mulai tahun masuk 2005 sampai 2008 (lebih dari 3.000 mahasiswa x 4 angkatan = 12.000 mahasiswa). Keaktifan email mahasiswa pada domain @student.ipb.ac.id ini belum dapat disajikan. Penggunaan Mailing list di @ipb.ac.id kjkipb (mailing list DPKHA IPB) milis-biologi (mailing list staf Departemen Biologi) milis-institut (mailing list pimpinan IPB, mwa, sa) milis-pengajian (mailing list peserta pengajian yang diadakan di DKSI) milis-pimrek (mailing list Pimpinan Rektorat) milis-rapim (mailing list peserta Rapat Pimpinan) milisipb (mailing list civa IPB) tidak aktif milisipbnet (mailing list civa IPB) tidak aktif panitiadies (mailing list Panitia Dies Natalis) tidak aktif pelatihan (mailing list peserta pelatihan yang diselenggarakan di DKSI) pj-web (mailing list Penanggung Jawab Website unit kerja) sa-koma (mailing list Senat Akademik Komisi A) sa-komb (mailing list Senat Akademik Komisi B) sa-komc (mailing list Senat Akademik Komisi C) sa-komd (mailing list Senat Akademik Komisi D) satker-dksi (mailing list Satuan Kerja DKSI) Mailing List di server @bima.ipb.ac.id a. milis-puskom (mailing list staf pegawai di DKSI) b. milis-ajmp (mailing list Akademik dan Jaminan Mutu tidak aktif
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 23
Laporan Akhir Tahun
2009
Berikut adalah data statistik penggunaan email IPB:
Data Statistik Penggunaan Email IPB 2009 180000 160000 J 140000 u 120000 m 100000 l 80000 a 60000 h 40000
Sent Received Total
20000 0 1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Bulan
(a)
Spam
Probable Spam Blacklisted
Formal
Trusted
Not Detected
Messages
3,777,028
89,844
10,790
131,433
1,282,212
809,181
Bytes
22.4Gb
1.03Gb
210 Mb
1.65Gb
6.95Gb
21.0Gb
(b) Gambar 3.2.2.2 Data trafik email IPB
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 24
Laporan Akhir Tahun
2009
Beberapa hambatan yang masih dirasakan mencakup: Koneksi email ipb.ac.id masih sering terhambat di antrian server, sehingga masih terjadi beberapa pengguna mengalami keterlambatan dalam mengirimkan atau menerima email dari relasinya. Penanganan spam yang belum optimal. Email IPB belum terintegrasi dengan database user di LDAP server. Masih adanya pengguna yang belum dapat menggunakan mail client / tidak memahami konfigurasinya atau tidak menangani mailboxnya sehingga over quota. Pengguna Email di @student.ipb.ac.id sampai saat ini sama dengan jumlah mahasiswa aktif per TA 2006 sampai 2009 namun pemanfaatannya tidak optimal. Mahasiswa lebih menyukai penggunaan email dari perusahaan Yahoo dan Gmail. 3.2.3. Penguatan Layanan Internet Dalam melayani seluruh civitas akademik IPB, DKSI terus melakukan pembenahan pada kualitas layanan Intranet, Internet dan User Access. Perbaikan yang sangat signifikan pada tahun 2009 adalah peningkatan bandwidth internet dari 15 Mbps menjadi 154 Mbps (35 Mbps bandwith international, 100 Mbps bandwidth domestik, dan 19 Mbps bandwidth inherent). Gambar
menunjukan arsitektur koneksi Internet IPB dengan bandwidth 154
Mbps.
Gambar 3.2.3.1 Arsitektur IPB dan Konfigurasi Interkoneksi Internet IPB Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 25
Laporan Akhir Tahun
2009
Gambar 3.2.3.1 di atas menunjukan arsitektur internet IPB terdiri dari tiga link, yaitu link international (International Exchange), link domestik (Open Indonesian Exchange) dan link inherente (Indonesian Higher Education Network) Link Internasional 35 MBps, Link Domestik 100 MBps, dan Link Inherent 19 Mbps Penggunaan bandwidth International IPB sudah optimal hal ini terlihat pada Gambar 3.2.3.2, sedangkan untuk bandwidth domestik dan inherent masih relative kecil. Hal ini menunjukan bahwa kecenderungan user IPB lebih banyak mengakses konten internet international.
(a)
(b)
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 26
Laporan Akhir Tahun
2009
(c) Gambar 3.2.3.2 Data utilisasi bandwidth (a). Internasional (b). Domestik (c). Inherent
Perbaikan layanan akses internet yang lain adalah penguatan Server Proxy IPB dari baik segi jumlah maupun keamanan data. Pengaksesan Internet dari unit-unit di IPB menggunakan server proxy IPB yang terpusat di DKSI. Daftar server-server proxy yang digunakan dapat dilihat pada Tabel 3.2.3.1. Tabel 3.2.3.1 Daftar Server-server Proxy di IPB SERVER
IP
PORT
Load balancer I
172.17.0.11
8080
Load balancer II
172.17.0.18
8080
Proxy I
172.17.0.131
8080
Proxy II
172.17.0.161
8080
Proxy III
172.17.0.171
8080
Untuk mengakses layanan Internet IPB, seluruh civitas akademik diharapkan mendaftarkan User Access yang disimpan ke dalam database LDAP (Light-weight Directory Access Protocol). User access ini dapat digunakan untuk akses internet dan email account. Jumlah user access semester Ganjil 2009/2010 untuk mahasiswa Pascasarjana sekitar 900 user, Mahasiswa Reguler sekitar 200 user dan TPB sekitar 3000 user. Sedangkan User Access Staf Pengajar dan Pegawai sebanyak : 2086 user.
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 27
Laporan Akhir Tahun
2009
Komposisi pengguna layanan User Access hingga saat ini adalah: Mahasiswa Pascasarjana sebanyak : 1979 Mahasiswa Regular sebanyak : 1142 Staf IPB dan Unit Kerja : 3239 Mahasiswa TPB : 4154 Setiap pembuatan user access, DKSI akan mengeluarkan Kartu User Access yang berfungsi untuk pemantauan dan untuk ditunjukkan pada saat menggunakan cyber mahasiswa IPB. Prosedur standar pengajuan layanan Internet, formulir pendaftaran User Access untuk dosen/staf penunjang dan untuk mahasiswa, dan daftar server-server yang dikelola oleh DKSI dapat dilihat pada Lampiran. Berikut adalah statistik pengguna user access sampai dengan bulan Desember 2008 dan trafik penggunaan layanan Internet IPB.
Statistik Pengguna User Access
Mhs SPs
Mhs Sarjana
Staf IPB
Mhs TPB
Gambar 3.2.3.3 Statistik Pengguna User Access
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 28
Laporan Akhir Tahun
2009
Gambar 3.2.3.4 Data Statistika Penggunaan Internet IPB
3.2.4 Perluasan jaringan Fiber Optik IPB Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan jaringan internal IPB, pada tahun 2009 melalui pendanaan APBN, IPB telah memperluas jangkauan jaringan serat optik. Dengan perluasan jaringan serat optik diharapkan kendala koneksi jaringan yang lambat sudah tidak menjadi hambatan lagi, disamping itu waktu serta biaya maintenance jaringan yang sebelumnya menggunakan jaringan wireless yang sangat rentan menjadi berkurang. Tabel 3.2.4.1 menunjukan daftar titik perluasan FO di Kampus IPB Darmaga dan Kampus Baranangsiang. Dengan demikian topologi jaringan IPB per 2009 mengalami penambahan seperti pada gambar 3.2.4.1.
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 29
Laporan Akhir Tahun
2009
Tabel 3.2.4.1 Daftar Node Perluasan Jaringan Serat Optik (FO) KAMPUS IPB DARMAGA NO Node
Spesifikasi
Perangkat Jaringan
Jalur: FAPERTA - GWW 1
GWW
Jarak: 400m Tipe media: Fiber Optik Multi-mode Kedalaman tanam: 60cm
Distribution Switch: WSC3550G-1 (FAPERTA) Switch: WS-C3550-24SMI Accessories: Rack 8U, OTB, Patch Cord
Jalur: FAPERTA - Asrama Putri 2
Asrama Putri
Jarak: 400m
Switch: WS-CE500-24LC
Tipe media: Fiber Optik Multi-mode
Accessories: Rack 8U, OTB,
Kedalaman tanam: 120cm
Patch Cord
Accessories: Rack 8U, OTB, Patch Cord Jalur: Asrama Putri - Asrama Putra 3
Asrama Putra
Jarak: 700m
Switch: WS-CE500-24LC
Tipe media: Fiber Optik Single-mode
Accessories: Rack 8U, OTB,
Kedalaman tanam: 120cm
Patch Cord
Accessories: Rack 8U, OTB, Patch Cord Jalur: FAPERTA - Student Center 4
Student Center
Jarak: 400m
Switch: WS-CE500-24LC
Tipe media: Fiber Optik Multimode
Accessories: Rack 8U, OTB,
Kedalaman tanam: 120cm
Patch Cord
Accessories: Rack 8U, OTB, Patch Cord Jalur: FKH - Rumah Sakit Hewan 5
Rumah Sakit Hewan
Jarak: 150m
Switch: WS-CE500-24LC
Tipe media: Fiber Optik Multimode
Accessories: Rack 8U, OTB,
Kedalaman tanam: 120cm
Patch Cord
Accessories: Rack 8U, OTB, Patch Cord
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 30
Laporan Akhir Tahun
2009
Jalur: LSI - Perpustakaan 6
Perpustakaan
Jarak: 100m
Switch: WS-CE500-24LC
Tipe media: Fiber Optik Multimode
Accessories: Rack 8U, OTB,
Kedalaman tanam: 120cm
Patch Cord
Accessories: Rack 8U, OTB, Patch Cord KAMPUS IPB BARANANGSIANG Jalur: NOC BS - Dept. Ilmu Komputer 7
Jarak: 200m
Dept. Ilmu
Tipe media: Fiber Optik Multimode
Komputer
Kedalaman tanam: 120cm Accessories: Rack 8U, OTB, Patch Cord
Core Switch: WS-C3560G-24TS-S (NOC BS) Switch: WS-CE500-24LC Accessories: Rack 8U, OTB, Patch Cord
Jalur: NOC BS - IPB Convention IPB 8
Convention Center
Center
Jarak: 300m
Tipe media: Fiber Optik Multimode Kedalaman tanam: 120cm Accessories: Rack 8U, OTB, Patch
Switch: WS-CE500-24LC Accessories: Rack 8U, OTB, Patch Cord
Cord Jalur: NOC BS - Intercafe/P2SDM Jarak: 150m 9
Intercafe
Tipe media: Fiber Optik Multimode Kedalaman tanam: 120cm Accessories: Rack 8U, OTB, Patch
Switch: WS-CE500-24LC Accessories: Rack 8U, OTB, Patch Cord
Cord *
NOC BS: Lab Komputer, Gd. Kaca
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 31
Laporan Akhir Tahun
2009
(a)
Gd. Kaca
Intercafe
(b) Gambar 3.2.4.1 Topologi IPBNet per 2009 (a). Kampus Darmaga (b). Kampus BS
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 32
Laporan Akhir Tahun
2009
3.2.5 Penguatan Kapasitas Hardware Pada sisi hardware telah dilakukan beberapa upaya untuk meningkatkan kapasitas hardware yang dimiliki IPB terutama perangkat server, fasilitas cyber perangkat kelistrikan dan lain-lain seperti ditunjukan oleh tabel 3.2.5 Tabel 3.2.5 Penguatan Kapasitas Hadware No Nama Kegiatan
Keterangan a. Pengadaan Processor dan Memory pada server KRS dan database Akademik.
1
Penguatan Server-Server IPB
b. Pengadaan server untuk web server unit dan database web unit. c. Pengadaan server untuk program “distance learning” PHKI. a. Penyelesaian upgrade cyber Merpati
2
Penguatan Fasilitas Cyber
3
Penguatan Sistem Kelistrikan
b. Upgrade RAM Cyber Padi pada 50 unit PC. a. Pengadaan 2 UPS dengan daya 6kVa. a. Pengadaan Firewall ASA-5020 dengan throughput 400Mbps untuk menggantikan
4
Penguatan Sistem Keamanan
Firewall IPB yang dari segi kapasitas sudah
Jaringan
tidak memadai.
a. Pengadaan 3 kamera IP (1outdoor dan 2 indoor) untuk keperluan keamanan, 5
Pengadaan Perangkat Multimedia
monitoring dan streaming. b. Pengadaan kamera digital untuk dokumentasi multimedia
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 33
Laporan Akhir Tahun
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
2009
Hal 34
Laporan Akhir Tahun
2009
3.2.6 Pengembangan jaringan VOIP berbasis SIP
Gambar 3.2.6 Skema Integrasi VOIP IPB IPB memiliki dua sistem telepon yaitu telepon analog dan telepon digital berbasis VoIP. Integrasi jaringan serta perluasan jaringan telepon menjadi salah satu tantangan yang harus mendapatkan solusi pada tahun kerja berikutnya. Pada tahun 2009 telah dilakukan upaya pengembangan jaringan VoIP berdasarkan protokol SIP yang lebih scalable dibandingkan
dengan
jaringan
VoIP
berdasarkan
protokol
H.323
yang
telah
diimplementasikan di IPB. Fokus pengembangan yang dilakukan adalah integrasi antara VoIP SIP, VoIP H.323, serta jaringan telepon analog IPB. Upaya perluasan jaringan VoIP antar universitas juga telah dilakukan melalui penjajakan integrasi VoIP dengan Universitas Indonesia. 3.2.7 Pengembangan Sistem Monitoring Jaringan Dalam upaya menjamin kelancaran layanan jaringan dikembangakan beberapa sistem monitoring baik berdasarkan protokol SNMP maupun protokol proprietary seperti CDP. Sistem monitoring ini digunakan sebagai early warning/detection system. Beberapa aplikasi monitoring yang telah dikembangkan dapat dilihat pada gambar berikut:
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 35
Laporan Akhir Tahun
2009
(a)
(b)
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 36
Laporan Akhir Tahun
2009
(c) Gambar 3.2.7 Aplikasi monitoring jaringan dan layanan (a) Cisco Network Assistance (b) PRTG & Cacti (c) Check System & IPB Looking Glass 3.2.8 Layanan Video Conference Beberapa kegiatan video conference telah dilakukan pada tahun 2009 baik untuk event nasional maupun internasional, antara lain sebagai berikut: a.
Sosialisasi PHKI
b.
UNESCO Lecture "Grass Root Inovation Managemnet"
c.
UNESCO Lecture "Technology of Bioenergy"
d.
Distance course dengan Gifu University
e.
Distance course dengan Ehime University
f.
Pembentukan Ikatan Ilmuwan International Indonesia
g.
Sosialisasi Olimpiade Sains Nasional - Pertamina
h.
Distance learninng dengan Ehime University
Kendala yang dihadapi dalam pengelolaan kegiatan video conference adalah tidak tersedianya tempat atau ruangan yang fully dedicated untuk penyelenggaraan kegiatan tersebut. Sehingga acapkali kegiatan video conference tidak dapat diselenggarakan karena
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 37
Laporan Akhir Tahun
2009
masalah ketidaktersediaan ruangan. Dalam upaya mengatasi kendala ini DKSI mengusulkan pengadaan ruangan khusus untuk video conference di Gedung AHN walaupun dengan kapasitas yang tidak terlampau besar seperti ditunjukan pada Gambar 3.2.8 di atas.
Gambar 3.2.8. Usulan denah ruangan video conference
3.2.9 Perluasan Area HotSpot dan Jaringan Wireless Setelah sebelumnya area hotspot mencakup Gedung Rektorat (Gd, Andi Hakim Nasoetion) meliputi; lantai 1 koridor Dit. AP, koridor Pascasarjana, dan Auditorium AHN, lantai 2 sekitar DKSI, Ruang Rektor, lantai 6 Ruang Sidang Senat Akademi, dan Gd. Graha Widya Wisuda. Pada tahun 2008 hingga 2009 area hotspot dikembangkan ke area sekitar Fakultas dan Departemen meliputi : Faperta, lokasi di area taman prasasti FMIPA, lokasi di sekitar Dept. Fisika FPIK, lokasi di sebelah BEM FPIK Fapet, lokasi di kantin Fapet FKH, lokasi di node depan kantin FEMA, lokasi di node depan Dept. IKK
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 38
Laporan Akhir Tahun
2009
Fahutan, lokasi di depan TU Dept. Silvikultur Fateta, lokasi di Kantin Sapta Gymnasium dan sekitarnya Kampus Gunung Gede, MMA Amarilis, Landhuis, Al Hurriyah Kampus Baranang Siang, Gedung Kaca TPB Selain itu bekerjasama dengan Direktorat Faspro dan Unit UKK telah dilakukan perluasan jaringan wireless di lingkungan kampus IPB Darmaga untuk kepentingan pengelolaan shelter sepeda dan sistem monitoring CCTV. Tabel 3.2.9 Daftar lokasi CCTV NO
LOKASI
TYPE
IP ADDRESS
1
1_Pool Bis_1
IP7330
172.17.3.102
2
2_Pool_Bis_2
IP7330
172.17.3.103
3
3_Parkir_Barat_1
IP7330
172.17.3.105
4
4_Parkir_Barat_2
IP7330
172.17.3.106
5
FMIPA_1
IP7330
172.18.80.22
6
FMIPA_2
IP7330
172.18.80.21
7
Gww_1
IP7330
172.18.95.12
8
Gww_2
IP7330
172.18.95.14
9
Pos Depan _2
IP7330
172.17.3.248
10
Pos Depan_1
IP7330
172.17.3.249
11
Rektorat_1
IP7330
172.17.3.107
12
pintu_2_luar
IP7330
172.17.3.109
13
selasar
IP7330
172.17.3.108
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 39
Laporan Akhir Tahun
2009
3.2.10 Pembentukan Tim Administrator Unit dan Helpdesk IPB Kesinambungan akses IPB Net sangat bergantung pada maintenance/pemeliharaan jaringan di setiap fakultas, sebagai garda terdepan yang menghubungkan Rektorat dengan unit kerja lain. Daftar Admin Jaringan IPB dapat dilihat pada Tabel berikut ini: Tabel 3.2.10 Daftar Administator Unit No.
Nama
Fakultas / unit
1
Eri Hermawan
Kedokteran Hewan
2
Agus Handoko
Teknologi Pertanian
3
Tono Indratno
Perikanan dan Kelautan
4
Dona W Permana
Ekonomi dan Manajemen
5
Wijatmiko
MIPA
6
Saptaji
Kehutanan
7
Sugeng
Peternakan
8
Mahmud Siwi
Ekologi Manusia
9
Syahrul
Pertanian
10
Yudha Prawira Dinata
Baranangsiang
11
Budi
Cilibende
12
Agus Winarno
Gunung Gede
Sedangkan, kontak NOC IPB adalah sebagai berikut: Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi IPB Gedung Andi Hakim Nasoetion lantai 2 Kampus IPB Darmaga Bogor 16680 Telpon/Faks : 0251-8623936, 8622642 ext. 213, 101 Email :
[email protected] URL : http://www.ipb.ac.id Selain satker administrator di unit, DKSI juga telah membentuk helpdesk yang merupakan salah satu rekomendasi dari IMHERE B.2.b, bahwa perlunya DKSI membentuk suatu helpdesk untuk layanan informasi dan data. Maka sejak awal 2008, DKSI telah menetapkan
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 40
Laporan Akhir Tahun
2009
personal yang dapat dihubungi langsung untuk menangani pertanyaan atau keluhan langsung sebagai berikut : Layanan Jaringan dan Infrastruktur :Hasan Rokhim (+62 251 714-8080), Layanan Database Akademik : Rohmad (+62 251 714-6999), Layanan Web dan E-mail, Yulia Dwi Indriani (+62 251 714-6900), Layanan Administrasi, Yuni (+62 251 714-9577).
3.3
Program DKSI untuk Penguatan Sistem Manajemen
3.3.1 Pengembangan Database a. Integrasi Database Aplikasi IPB Dengan perkembangan aplikasi yang diperlukan oleh IPB yang setiap semester selalu ada, mengakibatkan database pun perlu disesuaikan untuk mengakomodir kebutuhan-kebutuhan dimaksud. Hal ini yang menyebabkan terjadinya perubahan struktur
data
pada
database
yang
mengakibatkan
sistem
aplikasi
harus
menyesuaikan. Pada tahun 2009 telah dilakukan pembenahan kembali database dan sistem aplikasinya, sehingga pada pelaksanaan akademik semester genap tahun akademik 2009/2010 database akademik yang diakses oleh SIMAK dan KRS online dapat menggunakan database yang sama kembali. Perubahan struktur data terjadi juga pada database Kepegawaian. Yaitu dengan penambahan entitas NIP lama untuk menyimpan data NIP sebelumnya (9 angka), sementara entitas NIP diubah lebarnya sehingga dapat menampung data NIP baru yang panjang nya 18 dijit. Perubahan ini juga menyebabkan SIMPEG, SIM DUPAK,dan SIM Kinera harus menyesuaikan. b. Migrasi Database Akademik Pascasarjana Dengan telah selesainya pengembangan SIMAK Pascasarjana diperlukan migrasi data akademik
dari
sistem
lama
(berbasis
DOS)
ke
sistem
baru
berbasis
Windows/dekstop. Untuk itu telah dilakukan proses transformasi data sehingga data dari sistem lama dapat dimasukkan ke database baru (SQL Server). Walau demikian ada beberapa tabel data yang perlu dilengkapi lagi, karena tidak
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 41
Laporan Akhir Tahun
tersedianya
data
dari
sumbernya,
seperti
data
judul
2009
penelitian/tesis.
c. Database EPSBED Database EPSBED IPB telah disimpan pada server IPB dengan alamat mesin \\172.17.0.16\EPSBED. Database EPSBED perlu dikelola karena kedepan database EPSBED menjadi basis data untuk database Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT). PDPT adalah database yang digunakan untuk komunikasi data antara PT (IPB) dengan DIKTI. d. Database Fasilitas dan Properti Database Faspro sampai saat menyimpan database SABMN (Sistem Akuntansi Barang Milik Negara) dan database Archibus (data geografis dan peta institusi IPB). Keterlibatan pegawai DKSI pada kedua database yang dikelola oleh Direktorat Fasilitas dan Properti adalah membantu kelancaran operasional sistem dan juga membantu dalam kegiatan entri data kedua database tersebut. Database Faspro saat ini telah disimpan pada server IPB dengan alamat mesin \\172.17.0.55. 3.3.2 Pelayanan/Pengolahan Data a. Melengkapi Data Akademik EPSBED Sejak tahun akademik 2006 semester ganjil IPB melalui DKSI telah secara rutin menyampaikan laporan semesteran akademik ke Direktorat Akademik, Direktorat Pendidikan Tinggi sebagai upaya pemenuhan kewajiban setiap perguruan tinggi sebagaimana
yang
tertuang
dalam
SK
034/dikti/kep/2002
dan
SK
108/dikti/kep/2001. Data akademik yang telah dilaporkan adalah data akademik sejak 2002/1 sampai dengan 2008/2 (TA 2008/2009 semester genap) untuk mahasiswa sarjana. Sedangkan untuk data Diploma dan Pascasarjana baru dilaporkan mulai tahun akademik 2008/2. Jadwal Penyerahan data EPSBED biasanya dilakukan setelah akhir semester-n untuk melaporkan data semester (n-1). Hasil validasi Laporan EPSBED IPB TA 2008/2 disajikan pada Lampiran 5. Kendala yang dihadapi dalam pemenuhan laporan EPSBED adalah terlalu detil data yang diminta (seperti nilai, krs, kurikulum, dosen mengajar, biodata lengkap, riwayat
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 42
Laporan Akhir Tahun
2009
pendidikan (bergantung jenjang pendidikan), jenjang kepangkatan dosen, dll) serta keterkaitan data yang sangat tinggi di antara data yang dilaporkan. b. Melengkapi data Statistik Pendidikan Mulai semester ganjil tahun akademik 2007, DKSI secara rutin juga diminta untuk melengkapi data pelaporan untuk Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Statistik Pendidikan, Direktorat Pendidikan Tinggi, yang terdiri dari data identitas perguruan tinggi, status program studi, calon mahasiswa, mahasiswa baru, mahasiswa terdaftar, lulusan, penerima beasiswa, tunjangan belajar, mahasiswa magang, mahasiswa „employ‟ untuk meningkatkan peluang kerja, identitas dosen, dosen studi lanjut, hasil penelitian, tenaga kependidikan, koleksi perpustkaan, luas tanah dan bangunan, prasarana pendidikan, dan biaya pendidikan. Jadwal penyerahan data statistik ini biasanya diminta pada akhir semester genap. c. Melengkapi data Statistik Kabupaten Bogor/Provinsi Jawa Barat Mulai semester ganjil tahun akademik 2006/2007, DKSI secara rutin juga diminta untuk melengkapi data pelaporan untuk Badan Pusat Statistik Kabupaten Bogor dan Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Barat yang meliputi data akademik, mahasiswa, dosen, pegawai, dan prasarana pendidikan. Data untuk kebutuhan statistik ini biasanya diminta pada tengah tahun takwim. d. Pengolahan EPBM Setiap semester DKSI membantu pengolahan data kuisioner Evaluasi Proses Belajar Mengajar (EPBM). Kuisioner EPBM diisi oleh mahasiswa sebelum semesteran berakhir (minggu ke-12 – ke-14), dengan tujuan melihat kinerja dosen matakuliah dari sisi mahasiswa. Hasil pengolahan EPBM selanjutnya dibuat laporannya oleh Kantor Manajemen Mutu. e. Pengolahan Jadwal Terpadu IPB Penyusunan jadwal terpadu dilakukan oleh DKSI bersama-sama dengan D-AP dan tim jadwal terpadu dari departemen dan fakultas. Pada tahun 2009 beberapa ruangan baru untuk pelaksanaan perkuliahan telah bertambah. Sehingga membantu Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 43
Laporan Akhir Tahun
2009
dalam pengalokasian penjadwalan yang memerlukan ruangan besar. Hasil pengolahan data jadwal terpadu di-upload ke web IPB agar dapat diketahui oleh mahasiswa dan dosen dengan segera agar pelaksanaan KRS online menjadi lancar. Kesiapan data jadwal terpadu dan data biaya matakuliah per SKS (BPMK) sangat diperlukan pada pelaksanaan KRS online. 3.3.3 Pelayanan Pelatihan dan Konsultasi a. Pelatihan Teknologi Informasi Mahasiswa TPB Pelatihan
Teknologi
Informasi
bagi
mahasiswa
Baru
TPB
setiap
tahun
diselenggarakan oleh DKSI. Pada pelatihan tersebut diberikan materi tentang dasardasar pengoperasikan komputer, dasar-dasar mengenai jaringan dan infrastruktur Teknologi Komunikasi dan Informasi IPB, manajemen email, internet, Microsoft Office, dan tata cara penggunaan cyber mahasiswa serta penggunaan user access untuk mengakses internet pada jaringan intranet kampus IPB Darmaga. Pelatihan dilaksanakan di dua Cyber mahasiswa, yaitu Cyber Singkong dan Cyber Padi. Pelaksanaannya dalam satu hari dibagi tiga sesi agar setiap mahasiswa dapat menyesuaikan waktunya dengan waktu perkuliahan TPB yang telah berlangsung. Pelatihan dilakukan selama 2 minggu, yaitu pada tanggal 13 Juli – 17 Juli 2009 dengan jumlah peserta sekitar 2022 mahasiswa. Untuk memberi kesempatan kepada mahasiswa baru jalur SNMPTN dan UTM serta mahasiswa baru jalur USMI yang tidak sempat mengikuti pelatihan, maka pada tanggal 24 Agustus – 27 Agustus 2009, diadakan pelatihan kedua dengan jumlah peserta sekitar 512 mahasiswa. Dengan demikian, total mahasiswa baru yang mengikuti pelatihan ada sekitar 2534 mahasiswa dari total 3210 mahasiswa baru atau sekitar 78 % mahasiswa baru TPB yang mengikuti pelatihan. Berikut adalah gambar perbandingan peserta pelatihan pada setiap fakultas. Tampak pada Gambar 1 bahwa, mahasiswa baru TPB dari Fakultas FMIPA adalah yang paling banyak mengikuti pelatihan disusul oleh mahasiswa dari Fakultas FEM, FATETA, dan FAPERTA.
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 44
Laporan Akhir Tahun
2009
Peserta Pelatihan 600 500 400 300 200
Peserta Pelatihan
100 0
Gambar 3.3.3 Peserta Pelatihan TI Mahasiswa Baru TPB Tahun 2009 b. Kuesioner Kemampuan Dasar Komputer Mahasiswa Baru TPB Tahun 2009 Untuk mengetahui kemampuan dasar komputer mahasiswa baru TPB Tahun 2009, pada waktu proses registrasi di Grawida, DKSI memberikan kuesioner tentang kemampuan dasar komputer yang harus diisi oleh setiap mahasiswa baru. Berikut adalah pertanyaan yang disajikan pada kuesioner tersebut dengan jawaban (Ya, Tidak, dan Tidak Menjawab/Tidak Tahu. Tabel. 3.3.3.1 Kuesioner Kemampuan Dasar Komputer Mahasiswa Baru No.
Pertanyaan
01.
Pernahkan anda menggunakan komputer sebagai alat bantu menyelesaikan tugas? Apakah Keyboard, Monitor dan Mouse termasuk kategori perangkat Keras
02.
Komputer?
03.
Apakah anda pernah menggunakan aplikasi Mircosoft office?
04.
Apakah anda pernah mengikuti kursus operating system atau aplikasi komputer? Apakah anda bisa menyimpan data dalam media penyimpanan data seperti
05.
disket, CD, atu USB Flash Disk?
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 45
Laporan Akhir Tahun
No.
2009
Pertanyaan
06.
Apakah WWW kepanjangan dari World Wide Web?
07.
Apakah anda bisa mengakses Internet/Browsing?
08.
Apakah anda pernah menggunakan email?
09.
Apakah anda memiliki weblog?
10.
Apakah anda melakukan koneksi internet sendiri (di rumah atau sekolah)? Apakah anda pernah membuat laporan/karya tulis menggunakan Microsoft Office
11.
Word? Apakah anda mampu melakukan formating margin kertas yang akan digunakan
12.
untuk laporan anda dalam Ms. Word? Apakah anda dapat membuat daftar isi menggunakan fasilitas tabulasi dalam Ms.
13.
Word? Apakah anda dapat menyisipkan tabel/grafik dalam sebuah karya tulis dalam Ms.
14.
Word? Apakah anda dapat mencetak hasil pekerjaan anda ke dalam kertas dalam Ms.
15.
Word? Apakah anda pernah membuat laporan/mengolah data menggunakan Microsoft
16.
Office Excel? Apakah anda dapat membuat tabel sederhana dan memformat cell menggunakan
17.
Ms. Excel?
18.
Apakah anda dapat menyisipkan grafik dalam Ms. Excel?
19.
Apakah anda dapat menggunakan formula sederhana dalam Ms. Excel? Apakah anda dapat mencetak hasil pekerjaan anda ke dalam kertas dengan Ms.
20.
Excel?
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 46
Laporan Akhir Tahun
2009
Tabel. 3.3.3.2 Hasil Pendataan Kuesioner Kemampuan Dasar Komputer Mahasiswa Baru No.
Jawaban (Responden= 2891) Ya
(%)
Tidak
(%)
Tdk Jwb
(%)
01.
2867
99,17
23
0,80
1
0,03
02.
2828
97,82
49
1,69
14
0,48
03.
2801
96,89
85
2,94
5
0,17
04.
561
19,41
2325
80,42
5
0,17
05.
2756
95,33
133
4,60
2
0,07
06.
2830
97,89
40
1,38
21
0,73
07.
2808
97,13
77
2,66
6
0,21
08.
2634
91,11
255
8,82
2
0,07
09.
593
20,51
2283
78,97
15
0,52
10.
2064
71,39
823
28,47
4
0,14
11.
2749
95,09
139
4,81
3
0,10
12.
2644
91,46
241
8,34
6
0,21
13.
2109
72,95
772
26,70
10
0,35
14.
2652
91,73
231
7,99
8
0,28
15.
2747
95,02
140
4,84
4
0,14
16.
2597
89,83
290
10,03
4
0,14
17.
2643
91,42
243
8,41
5
0,17
18.
2271
78,55
615
21,27
5
0,17
19.
2463
85,20
423
14,63
5
0,17
20.
2474
85,58
413
14,29
4
0,14
Dari hasil kuesioner tersebut, tampak bahwa pada umumnya mahasiswa baru IPB Angkatan 2009 telah memiliki kemampuan dasar komputer setidaknya telah menggunakan komputer sebagai alat bantu untuk menyelesaikan tugas-tugasnya (99,17 %). Dan telah menggunakan internet dan email sebagai sarana pencarian informasi dan sarana untuk berkomunikasi masing-masing 97.13 % dan 91,11 %.
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 47
Laporan Akhir Tahun
2009
Namun demikian, umumnya mereka belum punya blog pribadi yang ditunjukkan dengan kecilnya angka yang telah memiliki blog pribadi (20.51 %). c. Pelatihan Magang Jaringan dan Aplikasi Staf Unsyiah, NAD Pada tahun 2009 DKSI telah mendapat kepercayaan dari Universitas Syiah Kuala, Nangroe Aceh Darussalam (Unsyiah, NAD) sebagai tempat pelatihan magang bagi staf pegawainya sebanyak 3 orang. Meraka adalah: Syahabuddin, ST. (staf Lembaga Penelitian), Sukirman, ST. (staf Kepegawaian), dan Reshi Haryanzi, ST. (staf UPT Komputer). Materi magang meliputi Jaringan dan Infrastruktur (1 orang) dan Aplikasi da SIM (2 orang). Magang dilaksanakan mulai awal bulan Agustus 2009 dan berakhir pada bulan Januari 2010. Materi yang diberikan meliputi : DBMS (My SQL, MS SQL Server), Programming PHP dan Java, Algoritme Pemrograman, Networking dan Security, User Interface, Project Management, dan LMS/LCMS. Pada akhir kegiatan
masing-masing
diharuskan
membuat
aplikasi/SIM
dan
membuat
Networking serta diharuskan membuat dokumen laporan lengkap hasil dari pelatihan magangnya. Hasil dari magang ini disampaikan dalam presentasi di DKSI oleh setiap peserta magang. d. Pelatihan Sistem Arsip Multimedia Kerjasama Dengan Inersia Pada tahun 2009 DKSI telah melaksanakan Pelatihan Sistem Arsip Multimedia Nasional bekerjasama dengan Inersia dan Perpustakaan IPB. Pelatihan dilaksanakan sebanyak 2 kali pada tanggal 24 Juli dan 30 Oktober 2009, dengan jumlah peserta sebanyak 20 orang pada setiap pertemuan. Adapaun tempat kegiatan ini diselenggarakan adalah Cyber Merpati IPB. Peserta pelatihan berasal dari instansi pemerintah seluruh Indonesia yang berkaitan dengan
Kearsipan
Nasional.
Diharapkan dari pelatihan ini, setiap peserta mampu mengelola arsip secara digital baik dalam format database, pdf, image, maupun secara online melalui internet (email, portal data, website dll).
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 48
Laporan Akhir Tahun
2009
e. Pelaksanaan Program IMHERE Batch II (B2c) Mulai tahun 2009 (Desember 2009), DKSI kembali mendapat hibah untuk melaksanakan kegiatan Strengthening Corporate Resource Information System yang dibiayai oleh IMHERE Bacth 2.c. Dalam kegiatan ini terdapat 4 fokus pekerjaan, antara lain : Pengembangan Job Career and Alumni, Online Journal System, Research and Services, dan Penguatan SIM yang telah ada yaitu, Knowledge Management System, Finance-Tuition Fee, Academic, Human Resources, dan Fasilities and Properties. Pelaksanaan kegiatan akan dimulai dari Januari 2010 sampai dengan pertengahan 2012. f. Pelatihan Pembuatan Situs Web Pada tahun 2009 DKSI bekerjasama dengan SDM dan Departemen Ilmu Komputer melaksanakan Pelatihan Pembuatan Situs Web dengan 30 orang peserta PNS dari seluruh unit kerja Kantor dan Direktorat di lingkungan IPB. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari pada tanggal 21-23 Desember 2009 bertempat di Cyber Merpati IPB. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan bantuan dan bimbingan teknis kepada staf Institut Pertanian Bogor dalam bidang pengelolaan situs web dan pengelolaan informasi, serta pemanfaatan teknologi komunikasi untuk mengolah, mengevaluasi,
mendistribusikan
informasi
secara
bertanggung
jawab,
dan
memanfaatkannya dalam pengambilan keputusan. Sehingga diharapkan Setelah mengikuti pelatihan ini diharapkan staf Institut Pertanian Bogor mampu mengatur dan menentukan tata cara pengelolaan situs web dan pendistribusian informasi dengan memanfaatkan teknologi komunikasi yang tersedia. g. Layanan Kunjungan dari Berbagai Universitas Pada tahun 2009 DKSI menerima kunjungan dari berbagai instansi dalam rangka studi banding, observasi lapangan, dll. Kunjungan tersebut di antaranya berasal dari Universitas Mulawarman (16 Nopember 2009) yang dipimpin oleh Pembantu Rektor I UNMUL. Pada kesempatan kunjungan tersebut, selain melihat kondisi TI di IPB juga dipresentasikan sistem-sistem informasi yang telah dikembangkan dan
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 49
Laporan Akhir Tahun
2009
dijalankan di IPB. Sebelumnya pada bulan Mei 2009, hal yang sama juga DKSI menerima tamu dari Universitas Negeri Papua (Unipa). h. Layanan-layanan Lainnya Pada bulan Maret 2009 DKSI menerima dosen muda PTN selama 1 minggu. Kepada mereka disampaikan kondisi SI/TI di IPB dan diberikan user access agar mereka dapat menggunakan internet di lingkungan kampus IPB Darmaga. Konsultasi Pengembangan Grand Design Teknologi Informasi untuk Pemerintah Kabupaten Bogor telah diberikan pada bulan Mei 2009. Diharapkan dengan Grand Design TI ini, Kabupaten Bogor memiliki arah pengembangan yang jelas untuk pengembangan teknologi informasi dan sistem informasinya. Pada tahun 2009 DKSI telah menerima Praktek Kerja Lapang siswa-siswi SMK sebanyak kurang lebih 40 Siswa/i. Mereka berasal dari SMKN 1 Bogor, SMKN 3 Bogor, SMK Bina Sejahtera I Bogor, SMK Adi Sanggoro, SMK Wikrama Tajur Bogor. Selain itu, DKSI juga menjadi tempat Kerja Praktek bagi Mahasiswa Diploma IPB dan Mahasiswa Ilmu Komputer IPB. 3.3.4 Pengadaan SDM Pada tahun 2009, DKSI telah diberikan tambahan pegawai teknis 1 orang CPNS S1 Ilmu Komputer. Dengan diangkatnya tenaga honorer menjadi CPNS ini telah memberikan kepastian kepada yang bersangkutan sehingga dapat fokus pada bidang pekerjaannya. Namun demikian, tenaga programer yang diperlukan masih belum seimbang dengan jumlah pekerjaan. Untuk itu, dengan menggunakan dana RKAT 2009 DKSI menambah 1 orang tenaga honorer programmer dengan latar belakang pendidikan D3 Informatika IPB. 3.3.5 Kendala Pengembangan dan Implementasi Sistem Beberapa kendala yang dihapadi oleh DKSI pada tahun 2009 terdiri dari kendala SDM, tata aturan baku, umur peralatan, peningkatan trafik aplikasi, layanan insidentil, kegagalan listrik, petugas cyber asrama, dan kendala user access.
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 50
Laporan Akhir Tahun
2009
a. SDM. Kapasitas SDM (kuantitas dan kualitas) di DKSI pada Bidang Jaringan didukung oleh 5 orang personil dengan rincian : 1 orang Kasubdit (S2), dan 4 orang personil jaringan dengan latar belakang pendidikan 2 orang D3 dan 2 orang SMA. Pada Bidang Pengembangan dan Layanan didukung oleh 15 personil dengan perincian : 1 orang Kasubdit (S1), 4 orang programmer (1 S1+3 D3), dan 10 orang layanan data dan cyber mahasiswa (8 Diploma dan 2 SMA). b. Belum adanya aspek legal untuk pengaturan pasokan data dari unit-unit kerja ke KMS-IPB dan data EPSBED. Perlunya memperluas SK pelaksanaan dan SOP untuk EPSBED. c. Aging: menurunnya kapasitas dan umur teknis perangkat keras : mesin server, bandwidth manager, switch backbone fiber optic, proxy, PC di setipa Cyber, dan mesin Fingerprint yang terinstal di beberapa lokasi fakultas sudah waktunya untuk diganti. d. Adanya peningkatan volume penggunaan aplikasi (trafik) dan jumlah pengguna di lingkugan IPB. e. Permintaan insidentil untuk trouble shooting, repair, hardware dan networking, pengembangan software, permintaan data rutin yang belum terintegrasi dengan aplikasi yang dikelola oleh DKSI. f. Frekuensi kegagalan listrik yang tinggi di Kampus Darmaga dalam periode yang cukup lama di luar kemampuan UPS yang tersedia berimplikasi gagalnya fungsi server dan kerusakan perangkat keras. g. Peran petugas cyber mahasiswa di Asrama TPB Putra dan Putri menyebabkan tidak efektifnya operasional komputer PC yang ada di kedua Cyber tersebut. Akibatnya penggunaan cyber Merpati pada jam-jam tertentu dipenuhi oleh mahasiswa TPB ini. h. Data user access dan SOP user access yang belum lengkap untuk semua aplikasi, infrastruktur, dan layanan yang telah dibangun menyebabkan sering terjadi salah komunikasi antara petugas dengan user baik mahasiswa, dosen, maupun tenaga penunjang.
Direktorat Komunikasi dan Sistem Informasi (DKSI) - IPB
Hal 51