ANGGARAN DASAR YG BERLAKU
Rekomendasi hasil rakernas
Bagian Pertama BAB I
Nama
NAMA, WAKTU DAN
Pasal 1
KEDUDUKAN
Organisasi ini bernama Persatuan Dokter Gigi Indonesia (Indonesian Dental Association), disingkat PDGI dan merupakan satu-satunya organisasi profesi yang menghimpun dokter gigi di Indonesia. Bagian Kedua Waktu dan Tempat Pasal 2 PDGI didirikan pada tanggal 22 Januari 1950 di Bandung untuk jangka waktu yang tidak ditentukan. Bagian Ketiga Kedudukan Pasal 3 Pengurus Besar PDGI berkedudukan di Ibukota Negara Republik Indonesia
BAB II
Bagian Pertama
ASAS, DASAR DAN
Asas
PEDOMAN
Pasal 4 PDGI berasaskan Pancasila Bagian Kedua Dasar Pasal 5 PDGI berdasarkan UUD 1945 Bagian Ketiga Pedoman
1
Rekomendasi Pokja AD ART
Pasal 6 PDGI berpedoman pada Sumpah Dokter Gigi serta Kode Etik Kedokteran Gigi Indonesia Bagian Pertama BAB III
Tujuan
TUJUAN DAN UPAYA
Pasal 7 PDGI bertujuan untuk : 1. Menyumbangkan darma baktinya demi kepentingan bangsa dan negara 2. Meningkatkan derajat kesehatan gigi dan kesehatan umum dalam rangka menunjang kesejahteraan rakyat Indonesia. 3. Memajukan ilmu kedokteran gigi dalam arti yang seluas-luasnya. 4. Meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Bagian Kedua Upaya Pasal 8 Untuk mencapai tujuan, PDGI berupaya : 1.
Membina dokter gigi yang berjiwa Pancasila, berwawasan Nasional, profesional dan etis
2.
Memelihara dan membina terlaksananya Sumpah Dokter Gigi dan Kode Etik Kedokteran Gigi Indonesia
3.
Meningkatkan rasa kesejawatan dan kesetiakawanan antar sesama anggota
4.
Mengembangkan potensi kreatifitas anggota dalam bidang ilmiah, organisasi dan sosial
5.
Meningkatkan mutu profesi kedokteran gigi
6.
Meningkatkan peran serta masyarakat untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan gigi dan mulut
7.
Menjalin, memelihara dan meningkatkan hubungan antara lembaga pemerintah/ swasta dan organisasi profesi lainnya, baik di dalam maupun luar negeri
8.
Menjadi mitra kerja pemerintah untuk membantu melancarkan pelaksanaan programprogramnya.
2
9.
Usaha lain sepanjang tidak bertentangan dengan asas, dasar dan tujuan PDGI Bagian Pertama
BAB IV
SUSUNAN ORGANISASI
ORGANISASI
Pasal 9 Susunan Organisasi PDGI terdiri dari : 1.
Badan Pengurus adalah Pengurus Besar, Pengurus Wilayah dan Pengurus Cabang.
2.
Dewan Pertimbangan.
3.
Badan Kelengkapan : MKKGI, MKEKG , BPPA, Badan Fungsional Bagian Kedua
REKOMENDASI RAKERNAS : - ditambahkan : Di Tingkat Wilayah melalui Rapat Umum Wilayah
KEDAULATAN ORGANISASI Pasal 10 Kedaulatan tertinggi organisasi PDGI berada di tangan anggota dan dilaksanakan sepenuhnya melalui: 1.
Di tingkat Pusat melalui KONGRES
2.
------ (+)
3.
Di tingkat Cabang melalui Rapat Umum Anggota
Bagian Ketiga KEPUTUSAN ORGANISASI Pasal 11 PDGI mempunyai tingkatan keputusan secara hierarkis sebagai berikut: 1. Anggaran Dasar 2. Anggaran Rumah Tangga 3. Keputusan Kongres
1. Anggaran Dasar
4. Keputusan Rapat Kerja
2. Anggaran Rumah Tangga
5. Keputusan Rapat Pengurus
3. Keputusan Kongres
3
Penjelasan : Perlu diakomodir penambahan, dengan alasan : 1. ANGGOTA di tingkat wilayah itu adalah Pengcab 2. Pengambilan keputusan / Pemilihan Ketua Pengwil dalam forum Pengwil berdasarkan suara Pengcab TIDAK PERLU DITAMBAHKAN dengan alasan : 1. Bahwa pengurus wilayah tidak MEMILIKI ANGGOTA 2. Tidak ada keputusan strategis yang dapat diambil terkait dengan kepentingan anggota
6. Keputusan Ketua PB PDGI
4. Keputusan Rapat Kerja 5. Keputusan Rapat Koordinasi nasional 6. Keputusan Rapat Pengurus 7. Keputusan Ketua PB PDGI
BAB V KEANGGOTAAN
Pasal 12 Anggota PDGI terdiri atas : a.
Anggota Biasa
b.
Anggota Luar Biasa
c.
Anggota Kehormatan Pasal 13
BAB VI
(1) Lambang organisasi adalah satu lingkaran putih dan di dalamnya terdapat segitiga
LAMBANG, DUAJA,
sama kaki terbalik warna putih dan dalam segitiga terdapat gambar tongkat yang
BENDERA, DAN
dilingkari ular, sebanyak lima kali, menghadap ke kiri berwarna kuning dengan tulisan
ATRIBUT LAIN
PDGI berwarna putih di ujung segitiga. Dasar lambang berwarna ungu. (2) Duaja organisasi berbentuk persegi panjang berwarna kuning emas dengan lambang organisasi di tengah-tengah. Tulisan Pengurus Besar di atas lambang dan tulisan Persatuan Dokter Gigi Indonesia di bawah lambang. Duaja hanya dibuat untuk Pengurus Besar. (3) Bendera organisasi digunakan untuk cabang, dengan lambang organisasi di tengahtengah bendera, tulisan cabang di bawah, warna dasar putih. (4) Atribut lain terdiri dari : a.
Uniform berbentuk jas dengan warna dasar ungu di dada kiri terdapat lambang organisasi
b.
Pin, berbentuk empat persegi panjang dengan sebelah kiri terdapat lambang organisasi sebelah kanan nama organisasi dalam bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris Pasal 14
BAB VII
(1) Lagu resmi PDGI adalah Hymne dan Mars PDGI
4
HYMNE DAN MARS
(2) Hymne dan Mars PDGI dinyanyikan pada acara resmi PDGI.
PDGI Pasal 15 BAB VIII
Kekayaan organisasi diperoleh dari :
KEKAYAAN
a. Iuran Wajib b. Usaha lain c. Bantuan lain yang tidak mengikat Bagian Pertama
BAB IX
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
KETENTUAN LAIN
Pasal 16 Perubahan Anggaran Dasar hanya dapat dilakukan oleh Kongres dengan terlebih dahulu dilakukan pembahasan di dalam Rakernas.
Bagian Kedua PEMBUBARAN ORGANISASI Pasal 17 Pembubaran organisasi hanya dapat dilakukan oleh : a.
Suatu Kongres Luar Biasa
b.
Pemerintah, berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia No. 8 Tahun 1985 tentang organisasi kemasyarakatan seperti diatur dalam BAB VII. Bagian Ketiga ATURAN TAMBAHAN Pasal 18 Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar akan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga sepanjang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar PDGI.
5
REKOMENDASI RAKERNAS : Perubahan Anggaran Dasar HANYA DAPAT DILAKUKAN OLEH Kongres dengan terlebih dahulu dilakukan pembahasan oleh BADAN PEKERJA (POKJA) PB PDGI
Penjelasan : - POKJA bentukan PB PDGI dengan pemikiran bahwa draft pembahsan akan lebih matang dan intens apabila dipersiapkan oleh Pokja - Timbulnya pemikiran ini didasari adanya persepsi bahwa Rakernas adalah hanya memikirkan perubahan AD/ART