ASDP Aset Penting Pendorong Pertumbuhan Perekonomian Nasional

Edisi 28 - Tahun 2016

ASDP

Aset Penting Pendorong Pertumbuhan Perekonomian Nasional

Surat BOD

Salam Redaksi Salam hangat untuk semua pembaca Lintas Nusa. Edisi kali ini merupakan edisi terakhir di tahun 2016. Banyak sekali peristiwa dan kegiatan yang telah insan ASDP lalui bersama. Beberapa di antaranya telah terangkum dalam edisi-edisi Lintas Nusa yang sudah terbit dari awal 2016 sampai sekarang. Semoga itu semua dapat menjadi kenangan indah yang terpatri dalam benak kita, dan mari kita buka lembaran baru tahun 2017 untuk kembali menorehkan goresan kenangan yang akan selalu diingat di tahun-tahun mendatang.

Semangat Membara Sambut Tahun 2017 Faik Fahmi Plt. Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry

S

ejak awal pembentukannya, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah berperan penting sebagai perusahaan jasa angkutan penyeberangan antar pulau, dan pengelola pelabuhan penyeberangan untuk penumpang, kendaraan serta barang. ASDP juga menyediakan akses transportasi publik ke wilayah yang belum memiliki transportasi penyeberangan guna mempercepat pembangunan, yaitu dengan mengoperasikan penyeberangan perintis. ASDP pun hadir sebagai pendukung jaringan transportasi untuk keperluan sosial-politik dan pertahanan nasional melalui kunjungan reguler ke pulaupulau, sekaligus menyediakan angkutan untuk kondisi darurat nasional.

Dalam edisi 28 ini, Lintas Nusa menyajikan rubrik Fokus yang mengangkat soal capaian kinerja ASDP dalam setahun terakhir ini, dan rencana yang akan dilakukan pada tahun depan. Kami juga menyajikan kaleidoskop peristiwa-peristiwa penting yang terjadi di ASDP sepanjang 2016. Di rubrik Teknologi ada pembahasan mengenai implementasi “feri hijau” di Laut Utara Eropa; pada rubrik Cakrawala diungkap bagaimana attitude pribadi dapat mempengaruhi kesuksesan seorang pekerja di kantor; serta masih banyak artikel menarik lainnya. Selamat Membaca!

Daftar Isi

Berkenaan dengan implementasi program Tol Laut, ASDP mendedikasikan perannya dalam mendorong konektivitas antar pulau dan memeratakan penyebaran logistik untuk masyarakat Indonesia. Untuk meningkatkan potensi pariwisata di Indonesia, ASDP telah hadir di beberapa wilayah yang terkenal sebagai daerah wisata, antara lain Danau Toba, Raja Ampat, Karimun Jawa, dan Belitung. Dalam menjalankan berbagai peran tersebut, ASDP didukung 139 unit gugusan armada kapal, 35 pelabuhan penyeberangan, serta lebih dari 4.000 tenaga profesional. Berkat hal itu, ASDP mampu melayani 195 lintasan penyeberangan melalui 30 kantor cabang operasional. Pelindung Dewan Komisaris, Direksi Penasehat Redaksi Direktur Utama Pemimpin Redaksi Corporate Secretary Editor Manajer Humas Reporter & Fotografer Humas Konsultan Media PT Integra Cipta Kreasi Telp. (021) 2765 0747 Alamat Redaksi Jl. Jenderal Achmad Yani Kav. 52A Jakarta 10510 - Indonesia, Telp. (021) 4208911-13-15 Fax. (021) 4210544

02


Tidak itu saja, ASDP juga berkomitmen untuk mengubah paradigma lama dengan paradigma yang baru. Dari paradigma lama yakni ASDP sebagai sarana transportasi penyeberangan pilihan terakhir bagi masyarakat ekonomi menengah bawah, menjadi paradigma baru yaitu ASDP disulap sebagai moda transportasi menyenangkan dengan diversifikasi layanan bagi berbagai kalangan pelanggan. Sementara, untuk usaha pelabuhan, bisnis ASDP yang masih berjalan seperti jasa sandar kapal, dermaga dan parkir, perlu dikembangkan lebih jauh dengan memperhatikan pertumbuhan potensi bisnis pengelolaan galangan kapal dan pelabuhan multi purpose. Ke depannya, angkutan feri masih sangat berpotensi untuk tumbuh dan berkembang menjadi sebuah industri yang kuat di Indonesia. Oleh karenanya, ASDP yang terjun dalam industri tersebut tentunya berkomitmen untuk terus mendukung terwujudnya konsep ekonomi maritim yang dicanangkan Presiden Republik Indonesia, yaitu membangun konektivitas antar pulau dan menurunkan biaya logistik nasional. Akhir kata, saya sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua insan ASDP atas kerja kerasnya selama tahun 2016, sehingga kita dapat meraih capaian positif hingga akhir tahun ini. Dan, marilah kita sambut tahun 2017 dengan semangat kerja yang lebih membara serta rencana kerja strategis yang lebih tepat sasaran. Jadi, hasil-hasil positif yang telah berhasil dicapai pada tahun ini dapat dipertahankan, bahkan ditingkatkan, di tahun depan.

08 04 Suara Pelanggan Question & Answer

05 Fokus ASDP, Aset Penting Pendorong Pertumbuhan Perekonomian Nasional

08 Info Khusus ASDP Perkuat Layanan Feri Jarak Jauh Berkontribusi untuk Penurunan Biaya Logistik Nasional

10 Opini Layanan Feri Jarak Jauh, Membangun dan Mengembangkan Wilayah Tertinggal

12 Lebih Dekat Arief Eko Kurniansjah Pentingnya Kerjasama dan Koordinasi

18 Captain Muhammad Khusni Utamakan Kebersamaan di Atas Kapal

14 Lensa ASDP Kegiatan PT ASDP Indonesia Ferry

16 Kaleidoskop ASDP Indonesia Ferry Tahun 2016

18 Kontribusi BUMN Hadir Untuk Negeri Uluran Tangan Bagi Korban Gempa Pidie Aceh

19 Lingkungan Global Warming ‘Ancam’ Stok Hasil Laut Asia Tenggara di 2050

20 Teknologi Implementasi ‘Feri Hijau’ di Laut Utara Benua Eropa

28 22 Cakrawala Raih Sukses dengan Good Attitude

24 Kolom Mengembangkan Potensi Jalur Pelayaran Sadai – Tanjung Ru

26 Keselamatan Mengelola Kelelahan Awak Kapal

28 Wisata Sajian Wisata Kelas Dunia di Pulau Sumbawa

30 Sehat Terapi Alami Redakan Sakit Kepala

30 Rehat Intermezzo


03

[ Fokus]

Suara Pelanggan

contact center

S

ore ASDP, nama saya Adriana. Saya menyeberang dengan KMP. Ranaka pada Sabtu, 26 November 2016 dari Kupang ke Rote. Ada beberapa persoalan yang ingin saya sampaikan, yaitu di kelas Bisnis dan VIP, stop kontak kipas angin dicabut oleh pengguna jasa lain dan digunakan untuk men-charge ponselnya. Karena kipas angin mati, ruangan menjadi sangat gerah dan panas. Apakah boleh penumpang melakukan hal yang mengganggu kenyamanan penumpang lain? Bahkan ada matras yang kosong tidak dibayar, tapi seenaknya ditempati setelah petugas pemeriksaan lewat. Untuk tempat penyimpanan loker di kelas Bisnis dan VIP pun sangat kotor dan bau, bahkan ada kecoa yang berkeliaran di loker dan matras. Jadi, tolong diperhatikan lagi pelayanannya demi kenyamanan kami. Terima kasih. Adriana 08223750xxxx Pelanggan Yth. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang Anda alami. Terkait keluhan Anda, dapat kami informasikan hal-hal sebagai berikut: (1)Terhadap pengguna jasa yg mencabut stop kontak kipas angin, telah kami sampaikan kepada nakhoda KMP. Ranaka untuk memantau melalui CCTV yang berada di anjungan. Sehingga, petugas dapat menegur langsung jika ada yang masih mencabut stop kontak kipas angin, agar tidak mengganggu kenyamanan pengguna jasa lain. (2) Untuk men-charge ponsel telah disediakan tempat tersendiri di dekat kantin dan tidak dikenakan biaya. (3) Untuk penggunaan matras, kami juga telah meminta ABK untuk melakukan pengawasan lebih ketat. (4) Untuk loker di kelas Bisnis dan VIP, sementara sudah langsung kami tindak lanjuti dengan menyemprotkan pembasmi serangga. Kami juga akan melakukan pembasmian fungi di KMP. Ranaka pada saat docking Januari mendatang, sehingga serangga/jamur/kotoran dapat tuntas dibersihkan. Terima kasih. Salam, GM PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kupang

04


ASDP

S

iang ASDP, saya Fredi. Saya datang ke Pelabuhan BangkalanPerak pada Jumat, 11 November 2016, untuk menaiki KMP. Tongkol dengan kendaraan saya. Tapi, yang seringkali saya alami adalah karcis yang diberikan petugas tidak disobek terlebih dulu, bahkan saya menerima karcis yang sudah lecek seperti bekas pakai. Karcis itu yang sebelumnya tidak disobek, tapi dijual kembali oleh pihak petugas. Namun, sayangnya saya tidak tahu nama petugasnya. Jadi, saran dari saya, mohon kepada ASDP untuk memasang CCTV untuk memantau kejadian tersebut. Kemudian, di atas kapal ternyata ada petugas ABK yang memarkir motornya sembarang. Mohon untuk lebih diperhatikan lagi semuanya demi kenyamanan penumpang. Terima kasih. Fredi 08967690xxxx Pelanggan Yth. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yg Anda alami.Di sini, dapat kami jelaskan bahwa tiket yang Anda terima tidak disobek disebabkan kondisi yang sangat ramai di KMP. Tongkol. Saat itu, hanya satu kapal yang beroperasi, sedangkan KMP. Gajah Mada sedang docking dan KMP. Jokotole sedang diperbaiki, sehingga terjadi penumpukan penumpang dalam waktu sandar yang singkat. Hal ini menyebabkan petugas tidak sempat menyobek tiket. Setelah kapal berlayar, semua tiket sudah diambil dan disobek oleh petugas. Sedangkan, untuk tiket yang lecek, karena banyak penumpang yang membatalkan perjalanan. Para penumpang itu meminta uangnya kembali dan tiket juga dikembalikan ke petugas. Keluhan yang Anda sampaikan menjadi masukan berharga agar kami dapat terus meningkatkan layanan di masa mendatang. Terima kasih. Salam, GM PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Surabaya

P

agi ASDP, nama saya Mashudi. Saya mau komplain soal cara kerja di pelabuhan penyeberangan Lembar- Padangbai, Nusa Tenggara Barat (NTB). Kenapa yang dipakai di sana hanya satu dermaga saja? Jadi, setiap kapalnya mau jalan pasti macet dari malam sampai pagi. Padahal, di sana kan ada tiga dermaga. Terima kasih. Mashudi 08214259xxxx Pelanggan Yth. Terkait keluhan yang Anda sampaikan, kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami. Kemacetan di Pelabuhan Lembar terjadi dikarenakan saat ini Dermaga 1 mengalami kerusakan dan sedang dalam perbaikan. Proses perbaikan diupayakan dapat diselesaikan dalam waktu dekat (estimasi 1-2 minggu ke depan). Antrean terjadi umumnya pada malam hari dikarenakan faktor tren penyeberangan kendaraan terjadi pada waktu tersebut. Kiranya Anda dapat memaklumi hal ini. Terima kasih. Salam, GM PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Lembar

Aset Penting Pendorong Pertumbuhan Perekonomian Nasional PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) (ASDP) menjalankan peran penting sebagai angkutan sungai, danau dan penyeberangan di Indonesia. Terlebih, sebagai negara kepulauan dengan 17.000 pulau, Indonesia memerlukan sarana penghubung antar pulau yang andal. Tak dapat dipungkiri, Ferry menjadi salah satu moda transportasi yang menjadi andalan dan kebanggaan masyarakat.

S

ejak awal pembentukannya, ASDP telah menjalankan peranan penting sebagai perusahaan jasa angkutan penyeberangan dan pengelola pelabuhan penyeberangan untuk penumpang, kendaraan dan barang. ASDP menyediakan akses transportasi publik antar pulau yang bersebelahan serta menyatukan pulau-pulau besar. Paralel, ASDP

juga menyediakan akses transportasi publik ke wilayah yang belum memiliki transpotasi penyeberangan guna mempercepat pembangunan, yaitu dengan mengoperasikan penyeberangan perintis. Sebagai salah satu aset penting nasional, ASDP turut berperan mendorong pertumbuhan perekonomian nasional. Dalam menjalankan peranannya tersebut,

ASDP didukung gugusan armada kapal sebanyak 139 unit, 35 pelabuhan penyeberangan dan lebih dari 4.000 tenaga profesional. Berkat dukungan tersebut, ASDP dewasa ini telah berhasil melayani 195 lintasan penyeberangan melalui 30 Kantor Cabang operasional. Paralel, ASDP juga hadir sebagai peran pendukung, yaitu menyediakan jaringan transportasi


05

[ Fokus] pariwisata unggulan seperti, Danau Toba, Raja Ampat, Karimun Jawa, Belitung, Mentawai, Nias, Wakatobi dan Sabang. Sementara itu, ASDP juga memiliki keunggulan terkait distribusi logistik nasional, antara lain mengurangi beban dan perawatan jalan raya; meningkatkan efisiensi waktu dan biaya operasional, serta memberikan kepastian layanan transportasi logistik pada hari libur/ hari besar keagamaan. PerubAhAn PArADIGMA Ditengah gencarnya persaingan di industri penyeberangan, ASDP telah menegaskan komitmennya untuk mengubah paradigma lama dengan paradigma yang baru.

Sebagai salah satu aset penting nasional, ASDP turut berperan mendorong pertumbuhan perekonomian nasional. Dalam menjalankan peranannya tersebut, ASDP didukung gugusan armada kapal sebanyak 139 unit, 35 pelabuhan penyeberangan dan lebih dari 4.000 tenaga profesional. berkat dukungan tersebut, ASDP dewasa ini telah berhasil melayani 195 lintasan penyeberangan melalui 30 Kantor Cabang operasional.

06


untuk keperluan sosial-politik negara dan pertahanan nasional melalui kunjungan reguler di pulau, sekaligus menyediakan angkutan dengan kapasitas besar, cepat, murah, dan handal ke seluruh pelosok Nusantara untuk kondisi darurat nasional. MenDuKunG ProGrAM ToL LAuT Sejak awal masa pemerintahannya, Presiden Joko Widodo secara tegas fokus menjadikan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia. Hal tersebut diwujudkan melalui implementasi Program Tol Laut. Berkenaan dengan implementasi Program Tol Laut, ASDP mendedikasikan perannya sebagai tulang punggung transportasi penghubung berbagai wilayah strategis di Indonesia. Apalagi pada kenyataannya, ASDP mampu menjangkau banyak pelosok kawasan, dan memiliki rute operasi yang cenderung lebih pendek serta memungkinkan penggunanya untuk pulang pergi dengan waktu relatif

singkat. Ragam keunggulan tersebut secara nyata merupakan peluang yang terus ditumbuhkembangkan ASDP terkait implementasi program Tol Laut. Selaras, pemerintah berkomitmen mendorong konektivitas (connectivity) antar pulau, serta mendukung penyebaran logistik nasional agar lebih mudah diperoleh dengan kisaran harga yang lebih terjangkau dan merata. Dengan demikian ASDP secara nyata telah bersiap diri memaksimalkan peranannya guna mendukung program strategis yang dicanangkan pemerintah tersebut. PenInGKATAn SeKTor PArIwISATA DAn DISTrIbuSI LoGISTIK ASDP selain berperan dalam mendorong konektivitas nasional, juga turut mendukung pertumbuhan dan perkembangan sektor pariwisata. Dewasa ini, ASDP telah hadir di beberapa wilayah yang memiliki potensi

Dalam paradigma yang lama ASDP hadir sebagai sebagai transportasi penyeberangan pilihan terakhir bagi masyarakat ekonomi menengah ke bawah. Sedangkan dalam paradigma baru ASDP disulap sebagai moda transportasi yang menyenangkan dengan beragam diversifikasi layanan bagi beragam kalangan pelanggan. Terkait hal tersebut tentunya ASDP dapat melayani para pengguna jasa penyeberangan dengan lebih baik lagi. Selain itu ASDP juga terus mengembangkan lini bisnisnya, yaitu pada angkutan penyeberangan dan jasa pelabuhan. Di lini angkutan penyeberangan bisnis yang saat ini berjalan yaitu kapal komersil dan perintis. Kedepan hal yang akan dikembangkan diantaranya kapal pariwisata dan charter.

ASDP berSIh ASDP dalam menjalankan kegiatan bisnisnya senantiasa menerapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance), yaitu keterbukaan, kemandirian, akuntabilitas, pertanggungjawaban dan kewajaran. Paralel dengan hal tersebut yaitu dalam rangka menegaskan praktek usaha yang bersih, ASDP telah mencanangkan sebuah gerakan yang bertajuk ASDP Bersih. Gerakan ini meliputi seluruh lini di lingkup perusahaan agar berperilaku kerja yang bersih dan mengedepankan kepentingan perusahaan. ASDP Bersih merupakan gerakan kolektif dan kontinyu seluruh jajaran manajemen dan karyawan untuk mengedepankan perilaku kerja bersih dari praktek penyimpangan yang merugikan pengguna jasa, perusahaan dan negara. ASDP Bersih ini bertujuan memberi pelayanan terbaik kepada pengguna jasa melalui kualitas armada dan infrastruktur pelabuhan yang andal serta petugas yang terpercaya sehingga tercapai kepuasan dan loyalitas pelanggan. Penerapan ASDP Bersih akan memberikan banyak dampak positif. Salah satunya dalam peningkatan kualitas keamanan, keselamatan dan kenyamanan pelanggan.

Hal ini tentunya akan tercipta pelayanan prima dengan selalu memperhatikan aspek keselamatan, sehingga pengguna jasa akan selalu merasa aman dan nyaman dalam menggunakan fasilitas ASDP, baik di Pelabuhan maupun di Kapal. MenGeMbAnGKAn PerAn STrATeGIS ASDP Kedepannya, angkutan ferry berpotensi untuk tumbuhberkembang menjadi sebuah industri yang strategis di Indonesia. Oleh karenanya, ASDP yang terjun dalam industri tersebut tentunya berkomitmen untuk terus mendukung terwujudnya konsep ekonomi maritim yang dicanangkan Presiden Republik Indonesia , yaitu membangun konektivitas nasional dan menurunkan biaya logistik. Sebagai upaya nyata mendukung hal tersebut ASDP perlu melakukan penambahan kontribusi jumlah kapal serta melakukan standarisasi dan modernisasi pelabuhan. Seiring dengan hal tersebut, peran ASDP tentunya perlu terus dimaksimalkan untuk mendukung program strategis yang dicanangkan Pemerintah. “Masa depan angkutan itu ada di laut. Hal ini karena karakteristik negara kita adalah kepulauan. Jadi, peran ASDP akan sangat strategis ke depannya,” ujar Plt Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry Faik Fahmi dengan tegas.

Sementara itu pada jasa pelabuhan, secara umum ASDP membangi usahanya menjadi dua bagian yaitu usaha pelabuhan dan aneka jasa. Untuk usaha pelabuhan ,saat ini bisnis yang berjalan seperti jasa sandar kapal, jasa dermaga dan jasa parkir. Hal ini tentu perlu dikembangan lebih jauh, diantaranya dengan memperhatikan pertumbuhan potensi bisnis pengelolaan galangan kapal dan pelabuhan multi purpose. Untuk aneka jasa bisnis, hal yang perlu dikembangkan yaitu properti,utilitas dan komersial lainnya.


07

[ Info Khusus ]

ASDP Perkuat Layanan Feri Jarak Jauh

Berkontribusi untuk Penurunan Biaya Logistik Nasional

M

ulai 1 Desember 2016, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), mulai mengoperasikan KMP Legundi yang melayani lintasan jarak jauh Surabaya-

Lombok. Pelayaran perdana KMP Legundi dilakukan dari dermaga Jamrud Utara 310, Terminal Gapura Surya Nusantara, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya untuk menuju Pelabuhan Laut Pelindo III Lembar, Lombok.

KMP Legundi yang berbobot 5.500 GT (Gross Tonnage) ini, merupakan kapal buatan anak bangsa Indonesia sendiri. Kapal ini melayani lintasan Surabaya-Lombok dua kali dalam satu minggu. Dari Surabaya, kapal tersebut berangkat setiap Senin dan Kamis, sementara dari Lombok berangkat setiap Rabu dan Sabtu. KMP Legundi dengan kecepatan rata-rata 14 knot dapat menempuh lintasan Surabaya-Lombok dalam waktu 21 jam. Waktu tempuh ini lebih cepat dibandingkan perjalanan melalui jalur darat yang biasanya menempuh waktu sekitar 30-48 jam. Dan hal ini terbukti dengan berhasilnya KMP Legundi sampai di Pelabuhan Lembar-Lombok sesuai target pelayaran 21 jam, pada pelayaran perdananya awal Desember lalu. Berangkat dari Pelabuhan Tanjung Perak pada Kamis (1/12), dan sampai di Pelabuhan Lembar pada sore keesokan harinya (2/12). Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pembukaan layanan feri jarak jauh rute Surabaya-Lombok memang

08


FASILITAS KAPAL RUANG MEDIS

RUANG TUNGGU PENUMPANG



PRAMUGARI

WASTAFEL

TOILET

CCTV

KANTIN

RUANG LESEHAN

dilakukan untuk menurunkan biaya logistik. “Selama ini, Surabaya menuju Lembar lewat darat itu agak lama dan mahal, karena dua kali melalui selat. Tetapi, jika lewat laut, biaya justru lebih murah,” katanya. Saat pelayaran perdananya, tingkat keterisian muatan KMP Legundi cukup baik, khususnya truk pengangkut barang. Kapasitas total muatan KMP Legundi yaitu sekitar 812 orang penumpang dan 142 truk barang. Muatan truk barang yang menaiki kapal tersebut membawa komoditi yang cukup vital untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat, baik di Pulau Jawa maupun NTB. Faik menerangkan bahwa ASDP akan mendongkrak muatan KMP Legundi dengan membidik pengguna jasa dari truk-truk pengangkut barang, yang

pertumbuhannya diprediksi naik 6-10 persen setiap tahunnya. Selain itu, ASDP juga akan membidik komunitas otomotif yang kerap melakukan touring dengan jumlah peserta yang banyak. “Ke depannya, kami akan terus meningkatkan kualitas pelayanan KMP Legundi, sehingga pengguna jasa dapat menikmati yang jauh lebih maksimal,” terangnya. Berikut beberapa keunggulan menggunakan feri dibandingkan menggunakan angkutan darat, diantaraya: • Mengurangi kepadatan lalu lintas di Bali, sehingga kenyamanan pariwisata dapat lebih terjaga. • Menambah rute baru pariwisata dari Surabaya ke Lombok dengan frekuensi dua kali per pekan. • Ramah lingkungan. • Mengurangi beban dan perawatan jalan raya.

• Efisiensi waktu, biaya operasional dan pemeliharaan truk (sebagai perbandingan, truk sedang jika via darat biasanya menghabiskan ongkos Rp7 juta, sementara ongkos dengan kapal feri hanya sekitar Rp3,9 juta). berTAhAP Rencananya untuk layanan feri jarak jauh, ASDP seara bertahap akan menyiapkan lima unit kapal berkapasitas di atas 5.000 GT (Gross Tonnage). Kapal kapal feri yang disiapkan mampu menampung 1.000 penumpang dan 100 truk. Nantinya kapal feri yang disiapkan mampu menampung 1.000 penumpang dan 100 truk. Dengan layanan feri jarak jauh, Faik optimistis dapat mengurangi biaya logistik, mendukung sektor pariwisata setempat dan tentunya mampu mengurangi kepadatan lalu lintas darat.

untuk tarif di KMP Legundi adalah sebagai berikut: Tarif penumpang: - Wewasa Rp72.000 - Anak-anak Rp47.000. Adapun untuk kendaraan: - Golongan I Rp 117.000 - Golongan II Rp197.000 - Golongan III Rp392.000 - Golongan IV Penumpang Rp1.385.000

- Golongan IV Barang Rp1.252.000 - Golongan V Penumpang Rp2.657.000 - Golongan V Barang Rp2.194.000 - Golongan VI Penumpang Rp4.510.00 - Golongan VI Barang Rp3.629.000 - Golongan VII Rp4.574.000 - Golongan VIII Rp6.829.000 - Golongan IX Rp10.234.000 (ket: tarif ini belum termasuk biaya jasa pelabuhan).


09

[ Opini ] good corporate governance menjadi institusi business sehat dan menguntungkan. Sisi yang lain BUMN merpakan alat pemerintah untuk melaksanakan kewajibannya dalam melayani masyarakat dan tentunya dalam kaitan ini yang dijalankan adalah ekonomi-sosial yang tidak dengan perhitungan untung rugi. BUMN bisa sebagai alat melayani daerah terpencil, pulau-pulau yang belum dilintasi oleh jalur moda transportasi yang terjadwal. BUMN juga sebagai alat pemerintah untuk membina mengembangkan ekonomi mikro dan non mikro yang tidak akan disentuh oleh institusi business murni.

Layanan Feri Jarak Jauh

Membangun dan Mengembangkan Wilayah Tertinggal Oleh Lalu Sudarmadi Komisaris Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)

Tol Laut yang dalam hal ini tidak saja untuk merajut atau menghubungkan Nusantara tetapi juga mendukung angkutan orang dan logistik sehingga mobilitas orang dan logistik antar pulau menjadi lebih cepat dan akan membuat biayanya lebih murah.

PT ASDP Indonesoa Ferry (Persero) memulai satu layanan/ produk baru dengan membuka Long Distance Ferry atau Angkutan.Ferry Jarak Jauh yaitu dari Surabaya-Lembar Lombok. Kebijakan operasional ini tidak lain dari penjabaran dan dukungan terhadap kebijakan

10


Lintasan jarak jauh yang jumlahnya tidak kurang.dari 53 yang khususnya ada di wilayah timur Indonesia. Jika segera bisa dilayani maka masyarakat punya harapan akan terjaminnya transportasi yang ajek, terjadwal sehingga kegiatan ekonomi didaerah-daerah itu akan lebih bergairah dan mendorong tumbuhnya sentra ekonomi baru diwilayah tersebut.

Long distance ferry ini tentunya sejalan dengan kebijakan Tol.Laut Presiden Jokowi, juga secara teknis sesuai dengan berbagai terobosan kebijakan yang diambil Menteri Perhubungan yang baru ini, serta yang terpenting juga hal itu merupakan pewujudan dari berbagai innovasi yang digalakkan Menteri BUMN agar keberadaan badan usaha milik negara lebih memberikan makna bagi negeri ini. BUMN hadir untuk negeri. PT ASDP Indonesia Ferry sesuai keberadaan serta tag linenya ‘We Bridge the Nation’ tentunya merupakan bagian dari upaya menyambung pulau -pulau dan wilayah di kepulauan Nusantara, yang juga mendukung misi lain seperti menjamin dan menurunkan harga logistik serta meningkatkan arus

pariwisata. Dalam kaitan itu maka sesungguhnya ASDP merupakan pilar dan roh kebijakan Tol Laut dan perannya tidak hanya ikut ‘menyatukan’ Nusantara’ . Seringkali pikiran dan perhitungan ekonomi mengurungkan niat atau menghambat terlaksananya kebijakan mulia yang akan menyentuh wilayah dan masyarakat. Maka terjadilah berbagai wilayah dan kelompok masyarakat tertinggal atau terabaikan. Namun di era Jokowi garisnya sudah jelas, membangun dari pinggiran atau dimulai dari wilayah tertinggal dan pulaupulau terluar. Dalam kaitan ini mungkin perlu kita menghimbau para elites dan pemimpin bangsa untuk meneguhkan kembali keberadaan perusahaan milik negara sebagai back bone perekonomian nasional. Hal ini penting untuk menjawab keraguan dan ketidakpuasan terhadap system perekonomian yang dianut saat ini yang terlalu liberal yang menghasilkan berbagai ketimpangan dan kesenjangan dan penguasaan asset dan sumber daya ekonomi oleh segelintir orang serta oleh asing.

BUMN bisa memberikan harapan untuk solusi oleh karena BUMN layakbya ‘mata uang denga dua sisi’. Sisi yang satu harus bekerja sebagai institusi business murni dengan good governance dan

ASDP juga sebagai perusahaan milik negara akan sangat significance perannya dalam menjalankan tugas dan kewajiban pemerintah melayani dan mengembangkan wilayahwilayah yang tertinggal. Jadi ASDP selain menjadi intitusi business juga sebagai alat pemerintah untuk tidak hanya menjembatani nusantara, namun juga to touch the untouchable serta to reach the unreachable. Majulah ASDP Indonesia Ferry.


11

[ Lebih Dekat]

[ Lebih Dekat]

Pentingnya Kerjasama dan Koordinasi Arief Eko Kurniansjah VP Teknik Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry

A

rief Eko Kurniansjah memulai karir di perusahaan BUMN tersebut pada tahun 2002 sebagai staff di Divisi Teknik Pelabuhan. Seiring bergulirnya waktu, karirnya di ASDP mulai beranjak naik. Di tahun 2007 Arief dipercaya sebagai Asisten Manajer Senior Teknik Pelabuhan. Setelah itu di tahun 2008 pria tiga putra ini menjabat Asisten Manajer Bangunan dan Fasilitas Penunjang. Dan kini Arief mendapatkan amanah sebagai Vice President Teknik Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry. Dalam bekerja, khususnya dengan rekan-rekan di Divisi Teknik Pelabuhan, dirinya selalu berusaha membangun rasa percaya diri. Hal ini dilakukannya jika ada permasalahan tidak mudah panik. “Ketika ada permasalahan kita bisa tetap tenang dan mencari jalan keluarnya bersama-sama,” ujarnya. Menurutnya kerjasama dan koordinasi itu sama pentingnya. Arief selalu membiasakan temanteman di Divisi Teknik Pelabuhan untuk terjun dan berinteraksi langsung serta sharing bersama teman-teman di cabang untuk

12


Mendukung Direktur Teknik untuk memastikan kesiapan fasilitas pelabuhan, khususnya fasilitas dermaga, selama 24 jam dan setahun penuh, sehingga dapat menunjang operasional pelabuhan ASDP di seluruh Indonesia, secara aman dan lancar. hal ini merupakan tugas dan tanggung jawab VP Teknik Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry Arief eko Kurniansjah yang hadir mengisi rubrik lebih dekat kali ini. Pria kelahiran Jakarta ini menceritakan berbagai hal, seperti pengalaman menarik selama di ASDP, flosofi hidup hingga perkembangan di sektor penyeberangan di tanah air.

menyelesaikan permasalahan yang terkait dengan fasilitas pelabuhan. “Bahkan jika diperlukan, mereka bisa membantu pengawasan pelaksanaan pekerjaan di Cabang. Di situ kita bisa belajar tentang koordinasi,” ujarnya. Selama berkiprah di PT ASDP Indonesia Ferry berbagai pengalaman dialami pria lulusan Mgister Manajemen Bisnis dan Teknologi ITB ini. Salah satunya pada saat membangun fasilias dolphin di pelabuhan Merak ditengah kondisi yang sangat padat. Pembangunan tersebut secara otomatis menyebabkan dermaganya harus berhenti operasi. Hal ini tentunya membuat operasional di pelabuhan Merak tidak berjalan dengan maksimal. “Tapi Alhamdulillah berkat kerjasama kita semua pada saat itu, akhirnya pekerjaan itu bisa kita selesaikan dengan baik,” jelas Arief.

Sementara itu terkait dengan perkembangan di sektor penyeberangan di tanah air menurutnya ini merupakan sebuah bisnis yang sangat menarik dan menjanjikan. “Jadi banyak sekali yang berminat untuk terjun ke bisnis ini. Apalagi Presiden kita sekarang sangat serius untuk mewujudkan tol laut di Indonesia,” paparnya. Ini artinya ASDP harus mencari terobosan baru di sektor penyeberangan dan siap bersaing dengan para kompetitor. Dan sebagai perusahaan yang memiliki kapal dan pelabuhan yang tersebar di Indonesia serta hadir lebih dulu di bisnis ini, tentunya banyak peluang yang masih dapat dikembangkan, seperti peluang di sektor long distance serta properti pelabuhan. Meski begitu semua itu perlu diperhitungkan secara matang. “Jadi jangan takut bersaing. Harus siap kita, dan kita pasti bisa, karena kita ini kuat,” pungkasnya.

Utamakan Kebersamaan di Atas Kapal Captain Muhammad Khusni Nakhoda KMP. Merak

bagi Captain Muhammad Khusni, nakhoda KMP. Merak, kebersamaan adalah hal paling penting dalam menjaga hubungan baik dengan seluruh awak kapalnya, supaya pekerjaan sehari-hari pun berjalan lancar. Ada berbagai hal yang awak KMP. Merak lakukan demi menjalin kebersamaan.

“Alhamdulillah kami selalu menjaga kekompakan seperti biasanya di atas kapal. Kalau waktu sholat misalnya, kami selalu melakukan sholat berjamaah di anjungan kapal. Lalu, setiap malam Jumat diadakan juga acara pengajian yasinan atau tahlilan di kapal. Kami bergantian membuat kue atau gorengan, dan minuman kopi-teh (untuk acara itu),” ungkapnya ketika diwawancara Lintas Nusa via telepon. Pada waktu setelah sholat berjamaah tersebut dapat menjadi wadah bagi anak buahnya jika ingin menyampaikan keluh kesah kepada dirinya, apabila terjadi sesuatu tentang pekerjaan maupun persoalan pribadinya. “Mungkin mereka tidak enak menyampaikannya di depan

orang banyak, jadi bicara langsung ke saya, dan nanti akan dipikirkan solusinya bersama,” terang pria kelahiran Sidoarjo, 21 April 1971. Selain itu, sebagai sarana membuang jenuh, ia juga melakukan hobinya bermain futsal atau bulu tangkis setiap Sabtu malam di Pelabuhan Siwa. Tetapi, untuk selalu bersemangat dalam bekerja, dukungan keluarga pun tidak kalah berartinya. “Alhamdulillah, keluarga mendukung (pekerjaan saya), yang penting kami tetap berkomunikasi setiap hari, serta saling mendoakan,” ujarnya. Suami dari Arti Nurbaiti dan ayah dua anak itu selalu memberikan pengertian kepada anak dan istrinya mengenai tugasnya yang lebih banyak berlayar di laut, sehingga mereka lebih sabar menanti waktu cutinya yang sekitar 2-3 bulan sekali. “Moto hidup saya yakni kebersamaan, baik keluarga di rumah maupun yang di atas kapal,” ucapnya. Setiap hari, Khusni menakhodai KMP Merak yang melaju di lintasan Siwa-Tobako sejauh 33 mil, selama 3,5-4 jam sekali perjalanan. Untuk itu, dia dan para awak kapalnya senantiasa menjaga kondisi kapal dengan memprioritaskan perawatan

terhadap kapal tersebut. “Perawatan (yang dilakukan) sudah ada jadwalnya, baik harian, mingguan, bulanan maupun triwulan. Perawatan kapal ini merupakan komitmen bersama dari temanteman,” katanya. Sejak bergabung dengan ASDP tahun 1993, Khusni telah melanglang buana ke ASDP Cabang Kupang, Ternate dan Bitung, untuk menjadi nakhoda kapal-kapal di sana. Dia mulai bergabung di ASDP Cabang Bajoe dan menjadi nakhoda KMP. Merak sejak Maret 2012. Kapasitas angkut KMP. Merak, kalau hari biasa, sekira 100-120 penumpang per hari, serta 5-6 truk barang, 15 unit mobil SUV, dan belasan sepeda motor. Namun, jika pada masa liburan sekolah dan Lebaran, jumlahnya bisa melonjak, sehingga trip kapal dijadikan 4 kali pp dalam sehari. “Kami siap memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pengguna jasa. Dengan selalu melakukan senyum-sapa kepada mereka, dan juga menjaga kebersihan di ruangan penumpang. Karena kalau bersih, Insya Allah penumpang akan senang. Semoga kalau kami sudah bekerja dengan baik, maka keuntungan perusahaan juga akan meningkat, jadi dapat dinikmati bersama oleh semua pegawai,” tutupnya.


13

[ Lensa ASDP ]

Para Direktur Utama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) didaulat bernyanyi oleh Menteri BUMN Rini Soemarno dalam acara pembukaan Porseni BUMN 2016 bertajuk “Untuk Sang Juara”, di halaman kantor Kementerian BUMN Jakarta, Minggu (27/11).

Direksi, VP, Manajer, dan seluruh karyawan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) yang bergabung dengan tim pelayaran perdana layanan feri jarak jauh Surabaya - Lembar dengan KMP Legundi yang berangkat dari Terminal Jamrud Utara, Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Kamis (1/12).

Acara Forum Perhubungan yang bertajuk “Memangkas Biaya Logistik dan Mendukung Pariwisata dengan Feri Jarak Jauh”, dengan panelis Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Plt. Dirut PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Faik Fahmi, Ketua ALFI Yukki Nugrahawan, dan Akademisi ITS Surabaya Tri Achmadi, di Jakarta, Selasa (22/11).

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan kunjungan lapangan ke Pelabuhan Merak dalam rangka mengecek persiapan layanan Angkutan Natal dan Tahun Baru 2017, di Merak-Banten, Senin (12/12).

14


Direktur Teknik PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Fitri Natriawan melakukan pengecekan KMP Portlink 8 yang baru selesai melakukan docking, untuk persiapan pengoperasian kapal teranyar milik ASDP di lintasan Cabang Ternate.

PLT Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Faik Fahmi menjadi salah satu narasumber dalam Diskusi Panel yang diselenggarakan dalam Rapat Kerja Kementerian Perhubungan 2016, Kamis 17 November 2016.

Acara Forum Perhubungan yang bertajuk “Memangkas Biaya Logistik dan Mendukung Pariwisata dengan Feri Jarak Jauh”, dengan panelis Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Plt. Dirut PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Faik Fahmi, Ketua ALFI Yukki Nugrahawan, dan Akademisi ITS Surabaya Tri Achmadi, di Jakarta, Selasa (22/11).

Direksi, VP, Manajer, dan seluruh karyawan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) turut meramaikan Porseni BUMN 2016 bertajuk “Untuk Sang Juara” yang dibuka dengan Fun Walk bersama seluruh jajaran BUMN, Minggu (27/11).


15

Kaleidoskop ASDP Indonesia Ferry Tahun 2016 27 Maret 2016

Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik 2016 Dalam rangka memperingati HUT ke-43, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menggelar Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik 2016 yang diikuti seluruh cabang pemberi manfaat kepada pengguna jasa penyeberangan. Kompetisi bertujuan mempercepat peningkatan kualitas pelayanan publik melalui pengembangan inovasi pelayanan publik secara kompetitif di lingkungan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero). Keputusan dewan juri menetapkan Cabang Ambon sebagai Juara I, Cabang Luwuk sebagai Juara II, dan Cabang Surabaya menjadi Juara III.

3 Juni 2016

ruPST Setujui Setoran Deviden rp 66,854 Miliar Melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2016 PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) disetujui penggunaan laba bersih perseroan tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2015, yaitu sebesar Rp 222,84 miliar untuk dibagikan sebagai dDviden sebesar 30% dari laba tahun berjalan atau Rp 66,854

16


miliar, Cadangan Umum sebesar Rp 155,993 miliar, dan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) sebesar Rp7,41 miliar. Kinerja keuangan pada 2015 menunjukkan kinerja positif. Realisasi laba (audited) mencapai Rp 224 miliar atau naik signifikan dibandingkan 2014 yang tercatat sebesar Rp 174,22 miliar. Laba 2015 tumbuh sekitar 29% dibandingkan 2014. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) berhasil mencatat total pendapatan (audited) sebesar Rp 2,33 triliun, yaitu dari penyeberangan sebesar Rp 1,36 triliun, pelabuhan sebesar Rp 510,6 miliar, dan aneka usaha jasa sebesar Rp 458 miliar. Pencapaian pendapatan ini tumbuh 21% dibanding pencapaian 2014 yang tercatat sebesar Rp1,92 triliun. Dibandingkan dengan RKAP 2015 sebesar Rp 2,38 triliun, maka pendapatan 2015 tercapai sekitar 98%.

Semester I 2016

Efisiensi Untuk Dongkrak Laba & Kinerja Perusahaan Sejak dua tahun terakhir, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) melalui Divisi Pengadaan berhasil melakukan efisiensi dalam proses pengadaan barang dan jasa, baik untuk pelabuhan, kapal, kantor, dan sebagainya. Efisiensi pada proses pengadaan bertujuan memperoleh barang dan jasa yang dibutuhkan perusahaan dengan waktu yang tepat, kualitas bagus, dan harga wajar. Efisiensi berdampak positif terhadap perolehan laba perusahaan. Pada semester pertama 2016, ASDP berhasil dilakukan efisiensi sebesar Rp 82.7 miliar atau setara 15,64%.

8-17 Agustus 2016

ASDP berpartisipasi dalam buMn hadir untuk negeri PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) berpartisipasi aktif pada program “BUMN Hadir Untuk Negeri” di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan ke-71 Republik Indonesia. Program ini diwarnai berbagai kegiatan, antara lain program sembako murah, bedah rumah veteran, bantuan penambahan fasilitas laboratorium SMK, jalan sehat, pasar murah, BUMN mengajar, berbagai perlombaan, serta program lainnya.

15 September 2016

Dua Direksi baru PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Kementerian Negara Badan usaha Milik negara (BUMN) tmenetapkan dua direktur baru pada jajaran Direksi PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), yakni Djunia Satriawan sebagai Direktur Keuangan, dan Faik Fahmi sebagai Direktur usaha Pelabuhan. Bergabungnya dua direktur baru dalam jajaran Direksi PT tentunya dapat berkontribusi positif dalam memajukan perseroan.

20 oktober 2016

Kinerja Keuangan Sangat bagus, ASDP Kembali raih Penghargaan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) kembali meraih penghargaan Infobank BUMN Awards 2016 kategori industri non-keuangan dengan predikat “Sangat Bagus” atas kinerja keuangan selama 2015. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memastikan kinerja keuangan dikelola sebaik mungkin, akuntabel, transparan, dan sesuai dengan Good Corporate Governance (GCG).

Sepanjang 2016, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) membidik target pendapatan sebesar Rp 2,6 trilliun atau tumbuh 118% dibandingkan realisasi pada 2015 sebesar Rp 2,2 triliun. Sedangkan, laba bersih perseroan ditargetkan sebesar Rp 248 miliar hingga akhir tahun ini, atau tumbuh 110% dibandingkan realisasi di 2015 sebesar Rp 224 miliar.

21 oktober 2016

Faik Fahmi Ditunjuk Sebagai Plt Direktur utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Direktur Usaha Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Faik Fahmi ditunjuk Kementerian BUMN untuk merangkap jabatan menjadi Plt. Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menggantikan Danang S Baskoro yang kini menjadi Direktur Utama PT Angkasa Pura I.

15 november 2016

Gerakan ASDP bersih PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencanangkan gerakan bertajuk ASDP Bersih yang meliputi seluruh lini di lingkup perusahaan agar berperilaku kerja yang bersih dan mengedepankan kepentingan perusahaan. ASDP Bersih merupakan gerakan kolektif dan kontinyu seluruh jajaran manajemen dan karyawan untuk mengedepankan perilaku kerja bersih dari praktek penyimpangan yang merugikan pengguna jasa, perusahaan dan negara. ASDP Bersih bertujuan memberi pelayanan terbaik kepada pengguna jasa melalui kualitas armada dan infrastruktur pelabuhan yang andal serta petugas yang terpercaya sehingga tercapai kepuasan dan loyalitas pelanggan. Peluncuran program ASDP Bersih ditandai dengan menggelar kerja bakti di atas KMP Portlink III, di Pelabuhan Merak Banten. Kegiatan ini diikuti seluruh Direksi, VP, General Manager dan karyawan cabang Merak.


17

[ Kontribusi ]

[ Lingkungan]

BUMN Hadir Untuk Negeri

Uluran Tangan Bagi Korban Gempa Pidie Aceh

Global Warming ‘A ncam’

Stok Hasil Laut Asia Tenggara di 2050 Global warming atau pemanasan global mempunyai dampak yang cukup berbahaya, khususnya dalam perubahan iklim yang menyebabkan cuaca tidak menentu dan mencairnya es di kutub. Dampak tersebut disinyalir akan semakin meluas, termasuk merusak ekosistem laut.

P

ada laporan hasil penelitian berjudul “Explaining Ocean Warming” yang dipaparkan dalam kongres International Union for Conservation of Nature (IUCN) September 2016 telah mencantumkan ancaman perluasan dampak tersebut.

BANDA ACEH --- Negeri Serambi Mekkah kembali berduka. Rabu (7/12) pagi masyarakat di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh diguncang gempa bumi berskala 6,4 Skala Richter. Kerusakan yang dialami cukup besar, tercatat lebih dari 60 orang menjadi korban tewas. Dengan semangat BUMN Hadir Untuk Negeri, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) melalui divisi PKBL menyalurkan bantuan Bina Lingkungan senilai Rp 50 juta (berbentuk sembako) untuk meringankan beban masyarakat di Kabupaten Pidie Jaya yang menjadi korban bencana alam gempa bumi tersebut. Bantuan kepedulian PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) disampaikan langsung oleh Cabang Banda Aceh. Manajer Keuangan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Banda Aceh Asep Nuryadin mengatakan,

18


pihaknya langsung mengantarkan bantuan barang kebutuhan pokok kepada korban bencana gempa melalui Posko BUMN dan Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya, yang berlokasi di Kantor Kabupaten Pidie Jaya, Aceh. “Bantuan senilai Rp 50 Juta berbentuk barang kebutuhan pokok, seperti beras, makanan kaleng, mie instan, air mineral, susu UHT, kami antarkan menuju lokasi posko. Di beberapa titik lokasi yang dilewati terlihat kondisi bangunan yang terdampak gempa cukup memprihatinkan,” ujarnya. Tim ASDP Cabang Banda Aceh yang datang bersama dengan IIKA Banda Aceh menempuh empat jam perjalanan untuk sampai di Kabupaten Pide Jaya dari Banda Aceh. Bantuan tersebut diterima oleh Asisten II Sekretaris Daerah Kabupaten Pidie Jaya, Jailani. “Kami berharap, bantuan yang

diberikan dapat bermanfaat dan meringankan beban saudarasaudara kita yang terkena bencana. Semoga dapat segera pulih,” kata Asep. Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Christine Hutabarat mengatakan, bantuan Bina Lingkungan yang disalurkan untuk korban bencana gempa bumi di Pidie Jaya-Aceh menjadi bentuk kepedulian perseroan terhadap korban bencana, yang menjadi duka nasional. “Kami sangat prihatin atas bencana gempa bumi yang kembali melanda Aceh. Semoga dengan bantuan yang kami sampaikan ini, dapat mengobati dan membantu beban para korban. Kami berharap bantuan yang disalurkan melalui posko BUMN dan Kantor Bupati Pidie Jaya ini dapat didistribusikan tepat sasaran kepada korban bencana,” ujarnya.

Laporan yang disusun oleh 80 peneliti dari 21 negara tersebut merupakan meta-analisis dari ratusan ulasan hasil riset ekosistem laut, mulai dari bakteri mikroskopis hingga mamalia laut besar, dan dampak pemanasan global. “Kita tahu lautan menopang kehidupan planet ini dan menyediakan apa yang kita butuhkan. Sekarang kita membuat lautan kritis,” kata Inger Andersen, Direktur Jenderal IUCN seperti dikutip Science Alert. Laut merupakan permukaan terluas planet kita. Saat radiasi masuk ke lautan, panas akan cepat menyebar. Sebagian besar panas akan tertinggal di lautan. Riset mengungkap, sejak tahun 1970-an, laut menyerap 93 persen panas

akibat pemanasan global. “Dengan menyerap jumlah panas berlebih dari pemanasan global, mengambil peningkatan emisi karbon secara cepat, lautan menjadi perisai dunia bagi perubahan iklim,” ungkap Inger. Namun, kemampuan laut menjadi perisai tersebut mempunyai batas tertentu. Laporan IUCN itu memaparkan, bila laju perubahan iklim tak ditahan, maka suhu laut akan terus meningkat dan terumbu karang akan cepat mengalami kerusakan. Sebagai akibatnya, Indonesia dan wilayah Asia Tenggara lainnya pada tahun 2050 akan kekurangan stok hasil laut. Hasil perikanan di kawasan tersebut diprediksi menurun antara 10 - 30 persen. Selain karena rusaknya terumbu karang, penurunan hasil laut juga akan disebabkan oleh migrasi spesies yang 1,5 kali lebih cepat. Pasalnya, ubur-ubur dan plankton berpindah ke wilayah yang lebih dingin. Di masa depan, kenaikan temperatur lautan juga akan memicu penyebaran penyakit ke

dalam level yang belum pernah terjadi sebelumnya. Peningkatan panas menyebabkan lautan menjadi penuh dengan mikroba berbahaya. Bakteri kolera dan alga beracun akan makin banyak ditemui diperairan yang lebih hangat. Hal itu mengancam kelangsungan rantai makanan secara global. Sehingga, bila kini lautan masih berperan sebagai pelindung kita, tetapi di masa depan laut bisa menjadi sumber racun bagi kehidupan di dalamnya, dan juga bagi manusia yang memakan hasil laut. Sementara di belahan bumi lain, peningkatan temperatur lautan pun telah mengancam Antartika. Es yang menyelimuti daerah ini dipastikan akan menghilang. Skenario terburuknya, beruang kutub akan punah dalam 50-70 tahun mendatang. Tim peneliti berharap, hasil penelitian mereka ini akan meyakinkan industri untuk mengganti teknologinya menjadi lebih ramah lingkungan. “Ini merupakan tindakan konservasi untuk menyelamatkan spesies laut dan ekosistemnya,” ucap Inger.


19

[ Teknologi] feri yang lebih terjangkau dan ramah lingkungan. Mereka ingin mendorong lebih banyak orang lagi untuk bepergian melalui jalur air. Proyek ini pun ingin memberikan layanan transportasi bagi komunitas terpencil dalam jangka panjang.

Implementasi

‘Feri Hijau’

di Laut Utara Benua Eropa Transportasi yang ramah lingkungan merupakan salah satu ciri dari transportasi berkelanjutan ( sustainable transport). Transportasi berkelanjutan adalah salah satu strategi utama dari pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Transportasi jenis ini juga mempunyai harga terjangkau, beroperasi secara efisien, berkomitmen mengurangi emisi dan produksi limbah, serta mendukung perekonomian daerah setempat.

D

i Eropa, masyarakatnya banyak yang bepergian melalui jalur darat, sehingga menyebabkan kemacetan dan keterlambatan dalam rute urban di sana. Sehingga, otoritas yang bertanggung jawab atas transportasi publik di sana berusaha mengalihkan penumpang agar berganti menggunakan transportasi air, supaya dapat mengurangi kemacetan dan emisi karbon, meningkatkan kualitas udara, serta memberikan pelayanan yang lebih baik. Akibat adanya kebutuhan kepada transportasi air yang berkelanjutan, maka sangat diperlukan juga

20


kapal-kapal yang lebih bersih dan efisien. Hal ini mendorong teknologi berkelanjutan semakin dikembangkan pula di industri maritim. Adanya pengertian terhadap kondisi operasional kapal dan solusi terbaru yang tersedia membantu desainer dan operator feri untuk mengembangkan inovasi pada sektor ini. Ada sebuah proyek pemerintah di Eropa yang disebut iTransfer (Innovative Transport Solutions for Fjords, Estuaries and Rivers). Dipelopori oleh Institute of Sustainability Inggris, iTransfer dibiayai oleh Program EU Interreg IVB Wilayah Laut Utara (North Sea Region/NSR), dan terdiri atas 16 partner dari Belgia,

Dua partner iTransfer dari Belanda, Rederij Doeksen dan Damen Shipyards, bekerja sama dalam pembuatan sebuah konsep feri yang menggunakan liquid natural gas (LNG) sebagai bahan bakar utamanya. Menjaga lingkungan adalah nilai utama dari Rederij Doeksen, yang sudah mengoperasikan feri di Laut Wadden sejak satu abad lalu. Sementara, Damen Shipyards ialah pabrikan kapal ternama, yang memproduksi kapal dengan konsep desain unik, inovatif, telah terstandarisasi, serta memiliki harga yang bersaing. Rederij Doeksen dan Damen Shipyards telah berkolaborasi mengembangkan visi untuk ‘feri hijau’. Sebuah proses mendesain yang inovatif telah mereka kembangkan dalam menciptakan konsep feri hijau. Rencananya bahan bakar yang akan digunkan pada feri tersebut yakni listrik,

gas, ataupun energi terbarukan, seperti angin dan matahari. Mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan menjadi hal yang utama dari desain baru tersebut. Itu digunakan untuk mengidentifikasi metode pendorong alternatif yang membutuhkan lebih sedikit energi dan lebih bersih. Meski sebelumnya Damen telah membuat mesin pendorong bertenaga hybrid dan listrik, tapi desain feri baru ini fokus dengan penggunaan LNG sebagai bahan bakar utama. Partner iTransfer tersebut berkontribusi kepada proses desain melalui beberapa kali workshop. Selain dengan desain yang mereka miliki sendiri, Rederij dan Damen mengembangkan sebuah konsep inovatif untuk feri hijau yang lebih ramah lingkungan. Berikut beberapa hal yang dikembangkan : • Bentuk Lambung Kapal : Untuk feri hijau yang dibutuhkan yaitu suatu bentuk lambung kapal catamaran atau trimaran, yang memberikan resistansi yang kecil terhadap air laut. Dan bahan bakar yang digunakan merupakan bahan bakar beremisi rendah. • Material Lambung Kapal : Dalam menghemat bahan bakar Feri

hijau menggunakan material yang lebih ringan seperti aluminium atau komposit. Penggunaan bahan aluminum untuk lambung kapal, menjadikan kapal ini memiliki bobot yang lebih ringan dibanding lambung kapal yang menggunakan bahan baja. • Bahan Bakar : Bahan bakar alternatif di coba untuk menentukan pengganti bahan bakar diesel yang berpolusi. Sistem pendorong bertenaga gas atau kombinasi tenaga diesel dengan sistem pembersihan sisa gas buang adalah yang paling bersih dan paling mungkin dipakai. Proyek pembuatan feri ramah lingkungan oleh Rederij dan Damen ini telah menimbulkan ketertarikan dari industri maritim regional di sana, mengingat fokusnya adalah implementasi LNG sebagai bahan bakar transportasi laut yang digunakan secara luas. Dasar pengetahuan ini dibangun melalui proses yang akan digunakan oleh Maid of the Forth, TESO dan Ostend, yang sedang mencari cara untuk membuat kapal-kapalnya lebih efisien. (Sumber: http://www. instituteforsustainability.co.uk/itransfer. html & www.itransferproject.eu )

Jerman, Belanda dan Britania Raya. Proyek tersebut fokus untuk meningkatkan akses dan konektivitas bagi masyarakat di sekitar NSR. Laut Utara (North Sea) sendiri merupakan laut kecil di Samudera Atlantik, yang berlokasi di antara Britania Raya, Skandinavia, Jerman, Belanda, Belgium dan Perancis. Laut ini juga menghubungkan kanal Inggris di selatan dengan Laut Norwegia di utaranya. Proyek iTransfer tersebut memfasilitasi beberapa perusahaan komersial di bidang maritim untuk saling menjalin kerja sama (partnership). Untuk transportasi air, khususnya kapal feri, proyek iTransfer berusaha menciptakan


21

[ Cakrawala]

Raih Sukses dengan

Good Attitude Skill (keterampilan), knowledge (pengetahuan), dan attitude (sikap), adalah tiga kompetensi yang harus dimiliki dan dijaga oleh setiap orang, khususnya untuk meraih kesuksesan di dunia kerja. Di antara ketiga hal itu, yang dapat memberi peluang sukses dalam dunia kerja adalah attitude yang baik dan sesuai harapan perusahaan tempat bekerja. Sebab, attitude mempunyai porsi yang lebih banyak dalam membentuk karakter seseorang daripada skill atau knowledge

Selain itu, karyawan suatu perusahaan juga dapat mencerminkan produk maupun brand image perusahaan tersebut. Bayangkan, bila attitude pekerja dan karyawan buruk, tentu saja akan mempengaruhi bagaimana citra perusahaan di mata para stakeholder-nya. Makanya, pihak perusahaan tidak hanya menilai karyawan dari segi kinerja saja, melainkan juga dari attitude yang dimilikinya. Perusahaan pun akan lebih mempertahankan karyawan yang memiliki attitude bagus, dibandingkan mereka yang berkinerja baik namun memiliki sikap buruk.

D

ari sebuah penelitian di Amerika, 90% kasus pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terjadi cenderung disebabkan oleh perilaku buruk, seperti tidak bertanggung jawab, tidak jujur, maupun hubungan interpersonal yang buruk. The Carnegie Institute juga menganalisis catatan 10.000 orang, dan menyimpulkan bahwa 15% kesuksesan berkaitan

22


dengan pelatihan teknis dan 85% selebihnya adalah masalah kepribadian dan sikap. Attitude yang ditunjukan oleh pekerja dapat mencerminkan bagaimana perusahaan itu akan dikelola dan bagaimana sikap pekerja bila menghadapi permasalahan di dalam perusahaan. Attitude menjadi peran penting bagi kemajuan suatu perusahaan, di mana sumber daya manusia (SDM) merupakan aset terpenting.

Jadi, dengan good attitude, kemungkinan besar seseorang karyawan akan mudah mendapatkan kesuksesan dalam karirnya. Lantas, attitude apa saja yang sebaiknya dipunyai setiap karyawan? Simak di bawah ini. JADILAh orAnG yAnG MenerIMA KrITIK Segala sesuatu yang rekan Anda katakan tidak selalu negatif atau akan membuat Anda bersedih. Terimalah apa yang mereka katakan mengenai kinerja Anda pribadi. Percayalah bahwa mereka

memiliki niat membantu Anda menjalankan dan menyelesaikan tugas-tugas di kantor dengan lebih baik lagi. PerhATIKAn bAhASA Tubuh Penting untuk Anda pahami bahwa postur seorang profesional menunjukkan banyak tentang sikapnya. Seorang profesional dengan postur lurus menunjukkan bahwa mereka penuh perhatian dan antusias tentang pekerjaannya. Di sisi lain, menjadi ceroboh atau duduk dengan tangan disilangkan menunjukkan bahwa Anda kaku dan tidak terbuka untuk menerima saran. MenGhArGAI wAKTu Apakah itu berarti Anda memenuhi tenggat waktu (deadline) atau selalu hadir tepat waktu di tempat kerja? Tentu saja. Karena menjadi tepat waktu sangatlah penting dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari. Memastikan bahwa Anda memenuhi tenggat waktu tidak hanya akan membantu mengembangkan suasana kerja bebas stres, tetapi juga menunjukkan bahwa Anda

berkomitmen penuh terhadap pekerjaan. rASA horMAT Rasa hormat bukan sematamata cara karyawan berinteraksi dengan atasan. Karyawan juga harus memiliki sikap hormat saat berinteraksi dengan klien dan rekan kerja. Karyawan dengan sikap ini bersedia memperlakukan orang lain dengan sopan dan profesional, bahkan jika mereka tidak setuju dengan sudut pandang orang lain. KebAnGGAAn Karyawan yang memiliki kebanggaan akan profesinya pasti bekerja lebih keras. Rasa kebanggaan membuat seseorang selalu melakukan dan mempersembahkan yang terbaik. KoMITMen Komitmen membuat seorang karyawan bersedia melakukan apa pun untuk memenuhi tugas dan posisi mereka demi kemajuan perusahaan. InoVATIF Ide adalah sesuatu yang mahal. Karyawan inovatif akan

mencoba sesuatu yang baru atau menemukan cara yang beda untuk melakukan sesuatu. Perusahaan membutuhkan orangorang yang berpikir out of the box . MAu MenoLonG Penting untuk memiliki attitude ini di tempat kerja, baik itu membantu klien maupun rekan kerja demi mencapai tujuan perusahaan. Semakin besar kemurahan hati Anda untuk menolong orang lain, makin disukai dan makin dekat Anda pada kesuksesan. Selain itu, attitude yang baik dapat dirumuskan dalam tiga kata pula. Yaitu, senyum, terima kasih, dan maaf. Tiga hal tersebut sederhana, tapi ketika diimplementasikan di dunia kerja efeknya akan luar biasa. Karena kalau Anda sering melakukan tiga hal ini, tentunya pekerjaan akan berjalan lebih mudah dan menyenangkan. Dengan begitu, Anda akan semangat bekerja setiap harinya, lebih produktif, dan ujungujungnya karir Anda pun dapat lebih sukses. (Dari berbagai sumber)


23

[ Kolom]

Mengembangkan Potensi

Jalur Pelayaran Sadai – Tanjung Ru Oleh Djoko Setijowarno Pengajar Prodi. Teknik Sipil Unika Soegijapranata-Semarang

D Lintas penyeberangan Sadai – Tanjung ru yang berjarak 65 mil dilayani secara rutin oleh Kapal Motor Penumpang (KMP) Gorare yang dioperasikan oleh PT ASDP Indonesia Ferry. Kapal ini hanya menghubungkan dua pelabuhan, yakni Pelabuhan Sadai di Pulau bangka dan Pelabuhan Tanjung ru di Pulau belitung. Terdapat 2 layanan angkutan penyeberangan pulang pergi. Kapal yang melayani lintasan ini berbobot 236 GT, kedalaman draft 1,8 meter dengan kecepatan kapal 6-7 knot. Kapal ini berangkat pukul 17.00 wIb dan menempuh perjalanan selama 12 jam.

24


ata menunjukkan, kinerja layanan (permintaan perjalanan) relatif menurun dari tahun ke tahun. Tahun 2013 terdapat layanan 148 pelayaran (per 2,5 hari), dengan jumlah penumpang 5.281 orang (36 orang per pemberangkatan), 429 kendaraan roda empat (rata-rata 3 kendaraan roda empat setiap pemberangkatan), dan 748 kendaraan roda dua (5 kendaraan roda empat setiap pemberangkatan). Potensi tertinggi terjadi adalah saat hari raya. Sadai merupakan pelabuhan yang dikelola Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian

Perhubungan. Pelabuhan ini diperuntukkan untuk melayani angkutan laut yang memuat barang bahkan melayani kapal dari Thailand. Komoditas yang diangkut yaitu hasil bumi di Pulau Bangka salah satunya karet, dan kebutuhan untuk mendukung perkebunan dan pertanian di sekitar Sadai.

Sesungguhnya setiap pulau tersebut memiliki potensi yang tidak tertinggal jauh dengan Pulau Bangka maupun Pulau Belitung sebagai pulau terbesar di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Tidak adanya kapal besar yang secara rutin singgah di gugusan pulau tersebut, menyebabkan aktivitas pelayaran dilakukan dengan kemampuan warga sendiri menggunakan sarana kapal yang seadanya. Aktivitas yang cukup tinggi adalah di penyeberangan sejauh 5 mil antara Tanjung Nyato (Pulau Mendanau) dan Tanjung Ru (Pulau Belitung). Dalam sehari ada sekitar 5-6 kapal penyeberangan yang dioperasikan oleh masyarakat setempat. Di Pulau Lepar terdapat tiga pelabuhan, yakni Tanjung Labu, Tanjung Sangkar, dan Penutuk. Kebanyakan penduduk di daerah ini berprofesi sebagai nelayan, yang ikannya dijual ke Pulau Bangka, Pulau Belitung, dan Pulau Jawa. Di daerah ini juga ada perkebunan sawit milik PT. SNS. Di samping sebagai nelayan, masyarakat di sini juga bertani lada dan bertambang timah.

per penumpang dan Rp 70.000 jika membawa sepeda motor. Perjalanan ini hanya memakan waktu 5 menit. Pulau Pongok dengan luas wilayah 92,128 km2, sektor perikanan menjadi tumpuan bagi sebagian masyarakat, baik yang berusaha sendiri maupun sebagai buruh perikanan. Secara geografis berada di tengah antara Pulau Bangka dan Pulau Belitung, menyebabkan ada dua layanan pelayaran yang sering digunakan warga Pulau Pongok. Lintas pelayaran Pulau Pongok – Tanjung Pandan dilayani 4 kapal. Masingmasing kapal beroperasi 2 hari sekali, bergantian dengan pemilik kapal lainnya. Lama perjalanan 4-5 jam dengan tarif Rp 200 ribu. Berangkat dari masing-masing pelabuhan sekitar pukul 08.00 - 09.00 setiap hari. Sementara lintas pelayaran Pulau Pungok-Sadai dilayani 5 kapal. Masing-masing kapal beroperasi 2 hari sekali, bergantian dengan pemilik kapal lainnya. Lama perjalanan 1,5 – 2 jam. Berangkat dari Pulau Pongok pukul 09.00 dan kembali dari Sadai menuju Pulau Pongok antara pukul

Sepanjang lintasan ini melewati sejumlah gugusan pulau-pulau, seperti Pulau Lepar, Pulau Pongok (Pulau Liat), Pulau Gesik, Pulau Sekat Mendanau. Namun KMP Gorare tidak menyinggahi gugusan pulau-pulau tersebut. Akibatnya, aktivitas mobilitas warga di gugusan pulau tersebut mengandalkan angkutan pelayaran milik mereka.

Pengembangan Angkutan penyeberangan Pulau bangka-Pulau belitung

Antara Pelabuhan Penutuk (Pulau Lepar) – Pelabuhan Sadai dilayani 5 kapal kecil sehari yang beroperasi antara jam 06.00-16.0.00. Selain itu masih ada 25 kapal speed boat yang beroperasi antara pukul 06.00-20.00. Tarif yang dikenakan Rp 5.000 per penumpang dan Rp 20.000 setiap sepeda motor untuk yang menggunakan kapal kecil. Sementara itu yang menggunakan speed boat dikenakan Rp 15.000

12.00-13.00. Tarif yang harus dibayar Rp 100 ribu/penumpang. Pulau Gersik memiliki luas 20, 5 km2,, serta memiliki 15 pulau di sekitarnya. Sebagian besar penduduk Desa Pulau Gersik bekerja sebagai nelayan. Ada pula yang bekerja sebagai petani (ubi kayu, lada, karet, kelapa), serta peternak (ayam). Di Desa Pulau Gersik juga terdapat industri rumah tangga/kecil sebanyak

24 buah. Hingga sekarang, layanan penyeberangan menggunakan perahu nelayan milik penduduk setempat. Tidak ada jam operasional, karena kapal yang melayani tersebut milik para nelayan. Lama perjalanan 2 jam dari Pulau Gersik ke Pelabuhan Tanjung. Dan penduduk yang menggunakan kapal nelayan tidak dikenakan biaya umum. Pulau Mendanau masuk dalam wilayah Kecamatan Selat Nasik merupakan salah satu dari lima kecamatan yang ada di Kabupaten Belitung. Kecamatan yang mempunyai luas 133,50 km2 ini terletak sekitar 50 km sebelah Barat Kota Tanjung Pandan. Untuk mencapai wilayah ini dapat menggunakan perahu motor berbobot 5 GT dari Pelabuhan Tanjung Pandan, dengan waktu tempuh sekitar dua sampai tiga jam. Kapal yang melayani berupa perahu rakyat yang dimiliki beberapa pemilik kapal. Dari Tanjung Nyato di Pulau Mendanau ada 5 kapal yang beroperasi. Sedangkan dari Tanjung Ru ada 2 kapal beroperasi. Lama perjalanan 4045 menit dengan tarif Rp 20 ribu per orang. Dalam sehari bisa dilakukan 5 kali perjalanan pulang pergi. Melihat potensi yang lebih besar untuk meningkatkan perekonomian di gugusan pulau antara Pelabuhan Sadai – Pelabuhan Tanjung Ru, diperlukan kapal yang dapat menyinggahi gugusan pulaupulau tersebut. Selain KMP Gorare, diperlukan pula KMP lain yang singgah di setiap gugusan pulau tersebut.


25

[ Keselamatan]

Mengelola Kelelahan

Awak Kapal Oleh Capt. Solikin Vice President Keselamatan, Kesehatan dan Lingkungan (K2L) PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)

“Mengabaikan kelelahan dapat mengurangi kualitas keselamatan karena kelelahan meningkatkan risiko kecelakaan yang dapat menyebabkan; hilangnya nyawa, kerusakan kapal dan muatan, kerusakan lingkungan serta peningkatan biaya” (ISM-Code; element 6) hukum yang berlaku. Kesalahan manusia itu bukan semata-mata oleh awak kapal saja, namun termasuk juga peran petugas darat, manajemen perusahaan pelayaran dan regulator di pelabuhan seperti Syahbandar serta pihak terkait lainnya. --- Komite Nasional Keselamatan Transportasi /KNKT (BeritaTrans.com,31/3/2016) .

b

erdasarkan studi kasus kecelakaan transportasi kapal penyeberangan tahun 2014, ada 16 kasus kecelakaan kapal penyeberangan di Indonesia yang diteliti oleh KNKT, dari sejumlah kasus tersebut yang menjadi penyebab kecelakaan adalah 80% karena kesalahan manusia atau human error. Masalah ini harus diatasi dengan memperbaiki kualitas SDM serta ketaatan mereka dalam pemenuhan pada aturan dan

26


Apabila kita kaji lebih dalam lagi, maka kesalahan manusia (human error) dapat disebabkan oleh kompetensi SDM yang rendah (less competency); kurangnya pengetahuan dan pengalaman, terlalu percaya diri, kenekatan dalam menanggapi tekanan komersial, ketidaknyamanan, kebosanan, kemarahan, ketidakbahagiaan, penyakit, kebingungan dan kurangnya komunikasi serta kelelahan SDM(human fatigue) akibat istirahat yang tidak cukup. Oleh karena itu pada edisi Lintas Nusa kali ini Divisi Keselamatan, Kesehatan dan Lingkungan(K2L) mengusung tema “MenGeLoLA KeLeLAhAn AwAK KAPAL”. APA yAnG DIMAKSuD KeLeLAhAn? Sulit untuk menjelaskan kelelahan dalam satu definisi. Setiap orang dapat terganggu karena kelelahan yang disebabkan oleh berbagai faktor.

Lebih mudah untuk dipahami dengan mengidentifikasi penyebab kelelahan dan konsekuensinya terhadap kemampuan kita untuk melakukan sesuatu baik secara fisik maupun mental. Hal ini bertujuan untuk menjelaskan apa faktor yang dapat menyebabkan kelelahan, bagaimana mengidentifikasi tanda-tanda kelelahan dan yang lebih penting bagaimana cara menyelesaikan masalah kelelahan, dengan demikian keselamatan awak kapal dan kelangsungan operasional kapal dapat terjaga dengan baik. APA PenyebAb KeLeLAhAn? Setelah dilakukan penelitian oleh Safety Comission, International Maritime Organization, faktorfaktor berikut diidentifikasi sebagai penyebab kelelahan bagi para awak kapal : 1. Kurang tidur atau kualitas tidur yang kurang baik; gelisah, susah tidur, ketidakmampuan untuk bersantai sepenuhnya, tidur yang tidak nyenyak karena kondisi cuaca kurang baik. 2. Faktor lingkungan kurang baik; seperti adanya kebisingan dan getaran. 3. Beban pekerjaan terlalu tinggi (over weight)/ stres yang tinggi; mengambil pekerjaan lain di luar

tugas utama seperti mengerjakan dokumen-dokumen kapal. 4. Pelabuhan tujuan terlalu banyak; yang mengganggu pola kerja terutama tugas jaga laut. 5. Kondisi cuaca buruk; melawan unsur-unsur baik panas dingin dan basah atau intens. 6. Terus menerus bekerja lebih dari 12 jam sehari; hal ini terdapat keterkaitan antara kedua jumlah jam kita bekerja dan kurang tidur. MenGAPA KeLeLAhAn MenJADI hAL yAnG PenTInG? 1. Alasan keselamatan; Kelelahan adalah masalah keselamatan. Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah menemukan bahwa kelelahan merupakan salah satu faktor penting dalam sejumlah kecelakaan maritim. 2. Alasan Kesehatan; Kelelahan juga bisa menjadi masalah kesehatan. Penelitian KNKT menunjukkan bahwa terdapat awak kapal melaporkan telah mengalami kelelahan yang menyebabkan kesehatan mereka menjadi lebih buruk jika dibandingkan dengan mereka yang tidak mengalami kelelahan. bAGAIMAnA MenGenALI AwAK KAPAL yAnG MenGALAMI KeLeLAhAn? Kelelahan dapat diidentifikasi dalam berbagai cara baik melalui kemampuan fisik maupun mental awak kapal, antara lain; MeLALuI KeMAMPuAn FISIK; Tingkat kewaspadaan awak kapal menurun/mengalami kantuk, tandatandanya antara lain: 1. Nampak lelah atau menguap. 2. Gelisah tidak bisa tidur untuk beberapa waktu. 3. Menggosok-gosok mata. 4. Bila berbicara mencerca, menghina, aib, teguran, dll. 5. Tidak bisa konsentrasi dengan baik. MeLALuI KuALITAS MenTAL; Suasana hati awak kapal sebagai berikut: 1. Kelihatan menderita dengan banyak emosi negatif.

2. Kelihatan lebih jengkel atau kesal dari biasanya. 3. Kelihatan mudah frustrasi oleh tugas. 4. Sulit bekerjasama dengan orang lain. hAL-hAL APA SAJA yAnG bISA KITA LAKuKAn unTuK MenGhInDArI DAn MenGurAnGI KeLeLAhAn bAGI AwAK KAPAL PT. ASDP InDoneSIA Ferry (PerSero)? 1. Memastikan kepatuhan terhadap peraturan yang relevan,antara lain; a. Standard of Training Certification and Wacthkeeping for Seafarers (STCW) 1995 dan amandemen, Manila 2010. b. Maritime Labour Convention (MLC) tahun 2006. c. Undang-undang RI Nomor 17 tahun 2008 Tentang Pelayaran. d. Peraturan Pemerintah RI Nomor 7 Tahun 2000 Tentang Kepelautan. e. Keputusan Direksi PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Nomor: KD.24/PA.005/ASDP2013 Tentang Pengawakan Kapal di Lingkungan PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero). f. Keputusan Direksi PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Nomor: KD.483/HK.002/ASDP2016 Tentang Penerapan Sistem Manajemen Terpadu Revisi 2016. 2. Memastikan pemenuhan pengawakan sesuai Safe Manning Certificate, yang dikeluarkan oleh Administrator. 3. Pengaturan jam kerja dan tugas jaga di atas kapal oleh Nakhoda dengan mempertimbangkan halhal sebagai berikut; a. Jam kerja awak kapal harus memenuhi persyaratan setidaknya 10 jam istirahat dalam jangka waktu 24 jam dan bila istrahatnya dibagi menjadi dua bagian maka sekali istirahat minimal 6 jam. Jadwal harus mempertimbangkan semua tugas, tidak hanya tanggungjawab tugas jaga (Watchkeeping), hal ini mengacu pada STCW 95 dan amandemen Manila 2010 Bab. VIII.

b. Jadwal tugas jaga yang realistis dan dapat ditaati dalam keadaan normal merupakan hal yang sangat penting dan harus mempertimbangkan semua aspek operasi kapal, termasuk kegiatan pelabuhan seperti embarkasi dan debarkasi penumpang dan kendaraan. c. Catatan tugas jaga (job time sheet) juga harus dibuat dengan rincian jam dimana awak kapal telah benar-benar bekerja. 4. Mengambil langkah-langkah praktis untuk menghindari dan mengurangi kelelahan, antara lain: a. Memperhatikan jadwal tugas jaga untuk memastikan bahwa jam kerja menjadi realistis dan dapat benar-benar dikerjakan. b. Ikut bekerja dengan ABK untuk mengidentifikasi dan mengurangi potensi resiko. c. Evaluasi prosedur keselamatan dan menegakkan kembali pelatihan keselamatan. d. Diskusi tentang pengalaman keprihatinan individu dan kelompok tentang kelelahan dan mengambil tindakan berdasarkan kesimpulan mereka. e. Memperkenalkan program manajemen kelelahan yang auditable dan keberhasilannya dapat diukur. f. Mengambil langkah sementara; membiarkan ABK ambil istirahat sesaat (40 menit) sebelum melanjutkan pekerjaan pada siang hari, minum air putih, hindari kafein jika dalam waktu 4 jam akan tidur. g. Rotasi tugas awak kapal untuk meminimalkan resiko. APA IMPLIKASI DArI MenGAbAIKAn KeLeLAhAn? “Mengabaikan kelelahan dapat mengurangi kualitas keselamatan karena kelelahan meningkatkan risiko kecelakaan yang dapat menyebabkan; hilangnya nyawa, kerusakan kapal dan muatan, kerusakan lingkungan serta peningkatan biaya” Sekarang tanyakan pada diri sendiri, apakah Anda mampu untuk mengambil risiko?


27

[ Wisata] penghujan, bukit tersebut sangat hijau hingga sepadan dengan warna perairan yang ada di tepian. PuLAu & PAnTAI Lokasi wisata terdekat dari Pelabuhan Poto Tano yakni Pulau Paserang. Pulau ini adalah satu dari gugusan pulau kecil yang berada di seberang pelabuhan Poto Tano yang diberi nama Gili Balu. Gugusan pulau ini berderet dengan jumlah delapan pulau. Untuk menuju ke Pulau Paserang butuh waktu sekitar 15 menit menyeberang menggunakan speedboat. Kemudian, ada objek wisata yang bernama Tanjung Munangis, yang berada di bagian timur pulau Sumawa. Saat ini, Tanjung Munangis terkenal sebagai spot uji adrenalin untuk melakukan cliff jumping atau cliff climbing.

eksotisme Pulau Sumbawa tidak kalah jika dibandingkan Pulau Lombok dan bali. hanya saja pamornya masih kalah jika dibandingkan kedua pulau tersebut. Padahal banyak sekali pilihan objek wisata indah yang ada di sana.

S

alah satu cara untuk menuju Pulau Sumbawa dari Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), adalah dengan memanfaatkan jasa penyeberangan kapal feri yang disediakan di Pelabuhan Kayangan, Kabupaten Lombok Timur. Butuh waktu sekitar dua jam untuk mengarungi Selat Alas, selat yang memisahkan Lombok dan Sumbawa.

Internasional Lombok (BIL) di Praya, Kabupaten Lombok Tengah. Mengingat jarak dari BIL ke Pelabuhan Kayangan melalui jalur darat memakan waktu cukup lama (jarak yang ditempuh lebih dari 70 kilometer), maka operasional feri yang berlangsung selama 24 jam, dengan jadwal keberangkatan setiap 1 jam sekali, membuat wisatawan dapat fleksibel menentukan waktu menyeberang.

Jalur ini kerap dipakai wisatawan yang hendak ke Pulau Sumbawa setelah sebelumnya naik pesawat dan mendarat di Bandara

Begitu sampai di Pelabuhan Poto Tano yang berada di Desa Poto Tano, Sumbawa Barat, NTB, Anda akan disambut tulisan besar

28


“Sabalong Samalewa”, yang berarti “membangun secara serasi dan seimbang antara pembangunan fisik dan mental spritual”. Dari pelabuhan ini Anda akan disuguhi pemandangan gugusan pulau-pulau kecil berpasir putih. Pelabuhan Poto Tano ini sering disebut sebagai pelabuhan paling cantik di Indonesia. Pasalnya, alam di sekitar pelabuhan itu sangat indah dengan gugusan bukit dan perairan hijau kebiruan. Saat musim kemarau, bukit-bukit ini akan diselimuti rumput yang berwarna kekuningan seperti bulu jagung kering. Di musim

Lalu, ada juga Pulau Kenawa yang dalam beberapa tahun terakhir namanya mulai mencuat sebagai salah satu tujuan wisata eksklusif di Sumbawa. Pulau ini memiliki suasana yang sangat tenang, sehingga siapa saja yang berkunjung ke sana akan berasa sedang berlibur di pulau pribadi. Pulau Kenawa memiliki pantai berpasir putih, serta diselimuti oleh padang savana bagaikan permadani hijau di seluruh pulaunya. Untuk menjangkau pulau ini, Anda yang berangkat dari Pelabuhan

Kayangan di Lombok Timur bisa berlabuh di pelabuhan Poto Tano, kemudian melanjutkan perjalanan selama 1,5 jam menggunakan kapal feri menuju ke Pulau Kenawa. GununG Gunung Tambora yang terletak di Kabupaten Bima tidak boleh dilewatkan dalam kegiatan wisata Anda ke Pulau Sumbawa. Gunung yang terkenal karena letusannya yang maha dahsyat di era kehidupan modern manusia ini ternyata menyimpan banyak keindahan alam yang perlu diungkapkan. Memang, Gunung Tambora pernah mengalami letusan besar di tahun 1815, bahkan letusan tersebut jauh lebih besar ketimbang letusan Gunung Krakatau. Kini wisatawan bisa menyaksikan sisa-sisa kedahsyatan letusan Tambora dengan mendaki ke puncaknya. Dari sana terlihat kawah menganga berdiameter tujuh kilometer dengan kedalaman 800 meter. TAMbAK GArAM Selain di daerah Pamekasan Madura, di Bima NTB juga terkenal sebagai penghasil garam berkualitas di Indonesia. Jika Anda mampir ke Bima, akan terlihat ribuan hektar ladang garam yang bersebelahan dengan tambaktambak ikan bandeng. Tambak garam tersebut memanjang di pesisir teluk Bima. Untuk melihat

Sajian Wisata Kelas Dunia di

Pulau Sumbawa

pemandangan Teluk Maluk. Ombak di Pantai Maluk memiliki ketinggian rata-rata di atas 2 meter yang sangat menggoda peselancar untuk segera menceburkan diri ke laut. Jadi jangan kaget jika datang ke pantai ini pengunjung yang dijumpai kebanyakan turis ketimbang wisatawan domestik.

Di sisi utara Sumbawa Besar yang cukup terpencil, terdapat juga pulau lain yang menjadi salah satu dari sedikit destinasi wisata Indonesia yang pernah menjadi tempat berlibur tokoh dunia, salah satunya adalah mendiang Putri Diana. Pulau kecil ini memiliki segudang tempat wisata keren, mulai dari pantai hingga air terjun. Di dalam pulau Moyo juga telah berdiri resor mewah dengan tarif selangit. Meski tidak setenar Pulau Bali maupun Tiga Gili di Lombok, tapi Pulau Moyo termasuk dalam sederet tujuan wisata mewah di negeri ini. Bagi Anda yang suka surfing bisa mendatangi Pantai Maluk yang terletak di Desa Maluk, Kecamatan Jereweh, Kabupaten Sumbawa Barat. Pantai ini selain memiliki ombak besar yang disukai para peselancar, juga terkenal dengan keindahan alam serta asrinya

indahnya pemandangan dari ladang garam di Bima wisatawan bisa meluncur ke dua kecamatan penghasil garam yaitu Bolo dan Woha. Di dua kecamatan tersebut terdapat 1.200 hektar ladang garam yang dimiliki oleh puluhan penduduk dan perusahaan. Pemandangan ladang garam inilah yang sangat keren jika diabadikan menggunakan kamera. Sebab pantulan gambar yang dihasilkan, terlihat sangat sempurna.


29

[ Sehat]

[ Rehat]

Terapi Alami Redakan Sakit Kepala

A

nda sedang duduk di hadapan meja kantor ataupun sedang menjalankan tugas, dan tiba-tiba kepala terasa sangat sakit berdenyutdenyut atau pusing. Pada 2015, laporan penelitian World Health Organization (WHO) menyebutkan bahwa 47 persen dari populasi orang dewasa mengalami sakit kepala setidaknya sekali dalam satu tahun tersebut.

di kulit, memberikan perasaan nyaman yang akan membantu menenangkan sakit kepala Anda.

Saat sakit itu tidak mereda, apa yang akan Anda lakukan? Apakah meminum aspirin, ibuprofen, atau pereda nyeri lainnya? Sebenarnya, ada beberapa terapi pengobatan rumahan atau alami yang bisa diandalkan dalam meredakan sakit kepala. Di beberapa kasus, menggabungkan perawatan rumahan dengan obat pereda nyeri juga cukup membantu. Akan lebih baik jika Anda berkonsultasi dulu dengan dokter atau penyedia perawatan kesehatan sebelum memulai terapi alami ini.

MeMIJAT KePALA/Leher Dengan memijat titik-titik tertentu di kepala atau leher, Anda dapat melepaskan ketegangan yang menyebabkan sakit kepala, serta membantu mengatur sirkulasi darah. Hal ini akan membantu mengurangi rasa pusing Anda.

MInyAK PePPerMInT Telah digunakan sebagai obat alami untuk sakit kepala sejak lama. Perpaduan antara watermint dan spearmint serta kemampuannya mengaktifkan reseptor dingin

30


CAPSAICIn Ini adalah senyawa aktif di dalam cabai. Senyawa ini menyebabkan sensasi terbakar ketika kontak dengan kulit manusia. Sifat membakarnya ini memberi manfaat penyembuhan dan sangat membantu dalam mengurangi sakit kepala ketika didekatkan ke hidung.

SeCAnGKIr Teh Kafein di dalam teh mampu meningkatkan efektivitas obat penghilang rasa sakit. Menurut sebuah studi mengenai sakit kepala, 58 persen respondennya merasa lebih baik setengah jam lebih cepat setelah minum teh, dibandingkan mereka yang hanya minum obat pereda nyeri. SeGeLAS AIr PuTIh Terjadinya sakit kepala yang disebabkan dehidrasi cukup sering

dialami oleh orang-orang. Sehingga diperlukan asupan air putih yang cukup untuk menghilangkan dehidrasi, kemudian sakit kepala pun akan berkurang. PereGAnGAn Menghilangkan ketegangan otot dengan melakukan latihan peregangan dapat membantu meredakan sakit kepala. Berikut adalah beberapa gerakan yang bisa Anda lakukan: Gerakkan dagu ke depan, ke atas, dan ke arah bahu. Dua, angkat bahu ke atas, ke depan, ke atas lagi dan ke belakang. Ketiga, tekan dahi dengan telapak tangan kemudian tekan sisi kepala kanan dengan tangan kanan dan sisi kepala kiri dengan tangan kiri. ISTIrAhAT/TIDur Pada saat pusing kepala terjadi, akan lebih baik apabila Anda tidur atau istirahat sejenak. Kepala yang pusing dapat timbul karena tubuh terlalu lelah dan/atau kurang tidur. Namun, yang perlu diingat yakni terapi rumahan atau alami tersebut tidak dimaksudkan untuk semua sakit kepala. Jika sakit kepala Anda tetap ada dan malah semakin parah, mungkin ada sesuatu lebih serius yang perlu dikonsultasikan dengan dokter. (dari berbagai sumber)

MeLAMAr DenGAn uAnG berJuTA-JuTA AnAK KeMbAr PAKuAn Empat pria bersahabat baik, Punakawan, Odong, Tambeng dan Pakuan sudah lama merencanakan agar istri-istri mereka bisa melahirkan secara bersamaan. Hari itupun tiba. Tepat hari yang ditentukan mereka bertemu di rumah sakit untuk kelahiran bayi pertama. Dengan muka riang gembira, mereka melihat perawat yang mulai bergantian mendatangi Punakawan, Odong, Tambeng dan Pakuan satu persatu. Perawat 1 ke Punakawan: “Selamat Bapak Punakawan, Anda mendapat bayi kembar.” Punakawan: “Alhamdulillah, kebetulan saya memang bekerja sebagai masinis KA Punakawan yang narik dua gerbong kereta saja.” Perawat 2 ke Odong: “Selamat Bapak Odong, Anda mendapat bayi kembar tiga.” Odong: “Masya Allah, kebetulan banget, aku kan kerja sebagai kondektur KA Odongodong yang narik tiga gerbong kereta.” Perawat 3 ke Tambeng: “Selamat juga yach sama Bapak Tambeng. Bapak dapat bayi kembar empat.” Tambeng: “Kebetulan sekali, ini benerbener sesuai kerjaan saya nyang jadi masinis narik KRL Ekonomi empat gerbong jurusan Tanah Abang pagi hari” Ketiga sahabat itu pun bergembira sampai mereka melihat Pakuan bangkit dari kursi dan membenturkan kepalanya ke dinding. Melihat gelagat itu, ketiganya segera mendatangi Pakuan dan bertanya: Punakawan, Odong, Tambeng: “Kenapa Pakuan? Kamu ada masalah?” Pakuan: “Gawaaaaaat!!!, kereta gue kan terdiri dari 12 gerbong.” Punakawan, Odong, Tambeng : ?????!!!

Seorang pemuda bermaksud melamar gadis yang sudah lama dipacarinya. Sayang, duit untuk mahar hanya punya Rp. 800 ribu perak. Namun, dia nekat datang melamar, dan diterima bapak si gadis. Bapak : “Berapa duit kamu?” Pemuda : “800 ribu rupiah, Pak.” Bapak : “Duitmu sedikit! Ndak usah datang-datang lagi, kecuali kalau kamu sudah punya duit berjuta-juta!.” Maka pulanglah si pemuda dengan kecewa. Tapi seminggu kemudian, dia datang lagi. Bapak :”Sudah punya duit berjuta-juta?” Pemuda :”Sudah, Pak…” Bapak :”Berapa?” Pemuda :”Setengah juta tiga ratus ribu rupiah…” Kontan saja lamaran pemuda itu diterima.

PeMbeLI CenDoL ADALAh rAJA Pada suatu hari ada penjual cendol sedang dikerumuni para pembeli. Salah satunya merasa kurang puas atas layanan si tukang cendol itu. Akhirnya si Pembeli tersebut protes. Si Pembeli: “Abang ini bagaimana sih, masak cendol saya rasanya kurang manis.” Si Tukang Cendol: “Kamu ini beli cendol aja kok galak banget sih.” Si Pembeli: “Abang jangan begitu dong, pembeli kan Raja.” Si Tukang Cendol: “Memang iya sih pembeli itu raja, tetapi mana ada raja di dunia yang membeli cendol.”


31

Selamat Natal & Tahun Baru 2017 Kantor Pusat Jl. Jenderal Achmad Yani Kav. 52A Jakarta 10510 - Indonesia, Telp. (021) 4208911-13-15 Fax. (021) 4210544 Email. [email protected] www.indonesiaferry.co.id

ASDP Aset Penting Pendorong Pertumbuhan Perekonomian Nasional

Recommend Documents