APLIKASI GAME PEMUKUL SERANGGA BERBASIS ANDROID
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh Anintiarani Puteri 10.11.4099
Kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2013
i
ii
APPLICATION MAKING GAME BEATER INSECTS BASED ANDROID APLIKASI GAME PEMUKUL SERANGGA BERBASIS ANDROID Anintiarani Puteri Kusnawi Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT In addition to games now has become a necessity for everyone to release flavor saturated and member of feeling more relaxed, it can also teach people how to think better and rapid development of critical games increasingly are evidenced by a proliferation of games and the growing number of application-generated games for various platforms. game modes in an increasingly diverse and gamepun has its own uniqueness that draws a sense of penarasan of the players to finish the game. Android games Ganre basically no different from electronic in General ganre. in this study, digunkaan ganre sooting i.e. focusing on speed and reflex action players in mengantisifasi of obstacles that arise. the game features four levels of play, will increase if the level has exceeded a certain baseline. terms of scoring this game namely users will target the soft sand flies dilayar. to kill a fly, the player simply touching the screen. the target phone is red when there are targets that can be shot in target. with the speed of a flying flies have different and score based on different types of flies. If successful, hitting a fly, players will earn points. time games limited in each level with the countdown and the player must attempt to reach values as high as possible within a specified time before the game ends, the game ends. If users will view the final scores, and biased conduct of the early games. The purpose of this research is to make the game beaters insects. research methods used i.e. waterfall, the implementation of these applications are made using the android SDK, android development tools, IDE eclipse. and the programming language used is java. Keywords: Android, application game langunge, mobil
iii
1.
Pendahuluan Saat ini teknologi smartphone telah berkembangan pesat dengan berbagai macam sistem operasi dan salah satu yang sedang diminati masyarakat saat ini adalah Android. Android merupakan sistem operasi yang berbasis open source. Android memiliki berbagai keunggulan sebagai software yang memakai basis kode komputer yang bisa didistribusikan secara open source sehingga pengguna dapat mengembangkan sistem operasi sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya. Salah satu aplikasi yang sangat berkembang pesat saat ini adalah aplikasi game. Game merupakan sesuatu yang dibutuhkan mulai dari anak kecil hingga orang dewasa yang sangat menyukai game. Dapat dikatakan game menjadi sebuah sarana hiburan. Selain telah menjadi kebutuhan bagi setiap orang untuk melepaskan rasa jenuh dan memberi perasaan yang lebih santai, juga dapat mengajarkan orang cara pikir yang lebih baik dan kritis.
2.
Landasan Teori
2.1
Definisi Game Permainan adalah sesuatu yang dapat dimainkan dengan aturan tertentu sehingga ada pihak yang menang dan ada pihak yang kalah, biasanya game dilakukan dengan tidak serius atau dengan tujuan menghibur. 2.2
Jenis-jenis Game 1. Menurut Bates Bob, Action games, Sebuah game action membutuhkan pemain dengan kecepatan reflex, akurasi, dan ketepatan waktu untuk menghadapi sebuah rintangan. Game jenis ini biasanya meliputi tantangan fisik, teka-teki (puzzle), dan beberapa konflik lainnya. 2. Menurut Katie Salen, Slide scrolling games, pada jenis game ini karakter dapat bergerak ke samping diikuti dengan gerakan background. Contoh game tipe seperti ini adalah Super Mario, Metal Slug, dan sebagainya.
2.3
Tahapan membuat game a) Tentukan Genre Game Pertama pikirkan jenis game yang ingin bikin, apakah berjenis, RPG (Role Playing Game) seperti harvest moon, FPS (First Person Shooter) seperti Counter Strike, SPS (Second Person Shooter) seperti 25 To Life, Arcade seperti Riden, Fighting seperti Street Fighter, Racing seperti Need For Speed, atau RTS (Real Time 1 Strategy) (Moore, Michael E.; Novak, Jeannie ). b) Tentukan Tool yang ingin digunakan Ini bagian yang terpenting, dengan apakah ingin membuat game tersebut, biasanya game dibuat dengan bahasa pemograman, jika seorang programer maka bisa membuat game dengan bahasa pemograman yang kuasai, tetapi jika orang yang belum begitu menguasai atau sama sekali tidak mengetahui tentang dunia
1
Bahas Komputer.2009.http://www.bahaskomputer.com/2009/05/tahap-pembuatan-game.html di akses 20 april pukul 00.15 WIB
1
pemograman maka jangan berkecil hati dan jangan menganggap bahwa membuat game dizaman sekarang masih susah, banyak sekali software yang khusus dibuat untuk membuat game dengan genre tertentu, ada software yang menggunakan bahasa pemograman dalam pembuatan game atau sama sekali tidak membutuhkan pemograman dalam pembuatannya, sehingga hanya perlu menggunakan mouse untuk mengatur jalannya game, karakter jagoan, musuh dan beberapa komponen game lainnya, software untuk membuat game sangat membantu dalam membuat sebuah game. (Moore, Michael E.; Novak, Jeannie) c) Tentukan gameplay game Gameplay adalah sistem jalannya game tersebut, mulai dari menu, area permainan, save, load, game over, story line, mision sukses, mission failed, cara bermain dan sistem lainnya harus tentukan, misal dalam sistem save hanya akan membuat pemain bisa mensave permainan jika jagoannya sudah menuju kesebuah lokasi, kemudian ketika meload karakter jagoan akan kembali ketempat area save, atau ketika dalam menu pemain hanya akan mendapat pilihan menu play game, load game, credit dan quit, atau ingin membuat game yang bercerita tentang seorang mahasiswa yang terlibat dalam perang antar geng jalanan dan mencoba untuk keluar dari permasalahan tersebut. Semua sistem yang digunakan dalam game disebut dengan gameplay. (Moore, Michael E.; Novak, Jeannie) d) Tentukan grafis yang ingin digunakan Jenis grafis secara sederhana dapat dibagi menjadi tiga jenis yaitu jenis kartun, semi realis, atau realis. Pilih jenis grafis yang sesuai dengan kebutuhan game dan sesuai dengan kemampuan, kemudian pilih software apa yang ingin. (Moore, Michael E.; Novak, Jeannie). e) Tentukan suara yang ingin digunakan Tanpa suara akan membuat game kehilangan nilainya, karena itulah pilih suara yang ingin digunakan dalam permainan. Pilihan suara bisa bagi-bagi menjadi beberapa bagian seperti bagian main menu, save menu, load menu, shoot, dead, mission sukses, mission failed, loading dan bagian-bagian lainnya, pemilihan suara yang digunakan harus seirama dengan bagiannya, misal untuk bagian mission failed tidak cocok jika menggunakan musik yang bersemangat, haruslah musik yang mengandung kesedihan untuk didengar sehingga akan membuat pemain makin sedih ketika jagoannya kalah. Kemudian pilih software yang ingin digunakan untuk membuat atau mengedit suara yang akan digunakan dalam game. (Moore, Michael E.; Novak, Jeannie) f) Lakukan perencanaan waktu Dengan perencanaan waktu akan membuat makin bebas melakukan hal lainnya karena perasaan tidak lagi terganggu dengan game yang belum selesai dibuat, kemudian ketika waktu pembuatan game sudah tiba akan membuat game sesuai dengan urutan waktu yang sudah tentukan sehingga tidak bingung bagian game mana yang belum selesai dikerjakan dan yang sudah selesai dikerjakan. Perencanaan waktu pembuatan sangat baik untuk dilakukan. (Moore, Michael E.; Novak, Jeannie).
2
g) Proses pembuatan Yang terakhir lakukan pembuatan game karena semua komponen yang perlukan sudah disiapkan dari awal, lakukan proses pembuatan berdasarkan waktu yang sudah ditentukan, tidak ada salahnya meminta pertolongan orang lain sehingga akan mempercepat proses pembuatan game. (Moore, Michael E.; Novak, Jeannie). h) Lakukan publishing Ketika sudah selesai membuat sebuah game, publish game menjadi setup jika game harus diinstal terlebih dahulu sebelum dimainkan atau publish menjadi exe jika game bisa langsung dimainkan tanpa harus menginstalnya terlebih dahulu, metode mempublish tergantung dengan tool yang digunakan untuk membuat game. (Moore, Michael E.; Novak, Jeannie). 2.4
Game Mobile
Menurut Lam (2003, p9), mobile game adalah game yang tidak hanya dapat dimainkan melalui telepon selular, namun dapat dikembangkan dalam berbagai macam mobile handset 2 seperti PDA, Symbian OS dan Microsoft’s Smartphone . multi-player game di perangkat bergerak mulai diperkenalkan, yang berupa game berbasis WAP dan game berbasis SMS. Pada tahun 2001, game di perangkat bergerak lebih berkembang karena perangkat bergerak telah ditunjang dengan layar yang berwarna dan game berbasis Java yang dapat didownload mulai diperkenalkan ke pasar. Pada tahun 2003, Nokia memperkenalkan platform N-Gage dan game online dengan platform tersebut. 2.5
Android
Operating system atau OS berbasis linux yang diperuntukan khusus untuk mobile device seperti smartphone atau PC table, persis seperti symbian yang dipergunakan oleh Nokia dan BlackBerry OS, jelasnya seperti microsoft windows yang sangat dikenal baik oleh para pengguna komputer dan laptop, jika kita analogikan, Andoid adalah windows nya sedangkan smartphone atau handphone atau tablet adalah unit komputernya. 2.6
Android SDK (Android Software Development Kit)
Android SDK adalah tools API ( Applicatio Programing Interfaces ) Yang di perlukan untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platform android dengan bahasa pemrograman Java. Saat ini disediakan Android SDK sebagai alat bantu dan API untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java. Android SDK juga sudah tersedia untuk platform Linux, Windows, dan Mac OS. 2.7
ADT (Android Development Tools)
Android Development Tools (ADT) adalah plugin yang di desain untuk Game Maker Studio IDE yang memberikan kita kemudahan dalam mengembangakan aplikasi Android. Dengan menggunakan ADT untuk Eclipse akan memudahkan kita dalam membuat sebuah aplikasi project android, membuat GUI aplikasi, menambahkan komponen-komponen lainnya 2
Hanoy.2012. Game Mobile,http://hanihohoy.blogspot.com/ di akses 20 April 2013 pukul 21.25 WIB
3
berdasarkan Android Kerangka API, begitu juga running aplikasi Android SDK melalui Game Maker Studio. 2.8
JDK (Java Development Kit)
JDK (Java Development Kit) merupakan salah satu tool dari J2SE untuk mengkompilasi dan menjalankan program Java. JDK ini berguna saat anda menulis code program. Seperti halnya JRE (Java Runtime Environment), JDK juga memiliki JVM (Java Virtual Machine) di dalamnya. Salah satu Tool J2SE adalah JDK 1.5 dapat diunduh atau didownload pada http://java.sun.com/j2se/, dimana JDK merupakan tool yang open source dari Sun. 2.9
Native Development Kit (NDK) Native Development Kit (NDK) adalah sebuah toolset yang memungkinkan Anda untuk melaksanakan bagian dari aplikasi Anda menggunakan bahasa asli-kode seperti C dan C + +. 2.10
Game Maker Studio Game maker studio adalah software yang paling mudah digunakan diantara software lain yang dapat anda gunakan untuk membuat game pada perangkat android. 3.
Analisis
3.1
Analisis sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan dan hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya. 3.1.1
Analisis SWOT Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dalam suatu perancangan. Proses ini melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi perancangan dan mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut. 3.1.1.1 Strength (kekuatan) Kekuatan dalam Game Pemukul Serangga Berbasis Android ini adalah Game mempunyai sistem permainan yang mudah dimengerti, game tidak terlalu berat ketika dijalankan sehingga tidak memerlukan handphone yang mempunyai spesifikasi tinggi, dan cara pemakaian atau cara memainkan game Pemukul Serangga Berbasis Android pun tersedia didalam aplikasi game tersebut sehingga pengguna game ini dapat mengetahui cara permainan game ini. 3.1.1.2 Weaknesses (kelemahan) Kelemahannya adalah game ini hanya dapat dimainkan singleplayer saja, game ini hanya memiliki 4 level saja,dan game ini tidak menyediakan fasilitas online. 3.1.1.3 Opportunities (Peluang) Saat ini perkembangan game berbasis Android sedang melesat sehingga membuat game ini mempunyai peluang yang bagus untuk digunakan. 3.1.1.4 Threatness (Ancaman) Ancaman yang paling berpengaruh adalah akan ada game yang sejenis ini dengan versi lebih bagus.
4
3.1.2
Analisis Kebutuhan Sistem Analisis kebutuhan sistem terdiri dari dua yaitu : 1. Analisis kebutuhan fungsional 2. Analisis kebutuhan non fungsional
3.1.3
Analisis Kelayakan Sistem
3.1.3.1 Analisis Kelayakan Teknologi Dari segi kelayakan teknologi game ini dapat dikatakan layak karena untuk menjalankan game ini tidak perlu spesifikasi Handphone yang tinggi, dan untuk mendapatkan Handphone tersebut sangat mudah serta harga yang relatif terjangkau. 3.1.3.2 Analisis Kalayakan Hukum Dari segi kelayakan hukum game ini juga dapat di katakan layak karena untuk menjalankan game di butuhkan Handphone berbasis Android yang berlisensikan gratis dan tidak melanggar hak cipta. Dan dari segi content game ini tidak melanggar hukum karena tidak mengandung unsur sara serta pornografi. 3.1.3.3 Analisis Kelayakan Operasional Dari segi operasional game ini dikatakan layak karena saat ini masyarakat sudah mampu mengoperasikan Handphone berbasis Android dengan baik dan game ini mudah dijalankan. Sumber daya manusia yang dibutuhkan untuk menggunakan game ini sudah cukup banyak. 3.2
Perancangan sistem Berdasarkan analisis yang telah dilakukan maka dapat diketahui apa saja yang manjadi masukan sistem, keluaran sistem, metode yang digunakan sistem, serta antar muka sistem yang dibuat, sehingga sistem yang dibuat nantinya sesuai dengan apa yang diharapkan. 3.2.1
Perancangan Proses
3.2.1.1 Struktur Game Struktur game merupakan kumpulan instruksi atau langkah-langkah yang jelas untuk menyelesaikan suatu masalah. Struktur game memegang peranan penting dalam bidang pemrograman sehingga dapat dipahami konsep dasar Struktur game program yang lebih efektif dan efisien.
Gambar 1 Struktur Game Level
5
3.2.1.2
Rancangan Karakter Pada tahapan ini dilakukan pengumpulan bahan seperti image, audio, animasi dan lainlain. Dalam Game Pemukul Serangga tahap pengumpulan bahannya yaitu mengumpulkan image yaitu objek-objek. Kecoa (Binatang menambah point)
Kumbang Hitam (Binatang mengurangi point)
Lalat yang terdapat menu utama
Darah saat binatang disentuh hancur
Belalang pada layout about
Kumbang merah pada halaman main Menu
Kumbang hitam pada halaman main menu
Tabel 3.1 Rancangan Karakter Game 3.2.1.3 Perancangan Audio Musik digunakan sebagai latar pada main menu dan di game play. Sound effect digunakan untuk memberikan kesan bunyi pada menu-menu yang ada di dalam game ini ketika di klik atau di sentuh, dan bunyi effect saat serangga di sentuh oleh player.
6
Nama BGM Main Menu
Format .mp3
Durasi 32 detik
Keterangan loop
BGM Game play
.mp3
15 detik
loop
SFX ok/yes
.mp3
1 detik
Play-end
SFX back/no
.mp3
1 detik
Play-end
SFX serangga
.mp3
3 detik
Play-end
Tabel 3.2 Perancangan Audio 3.2.2
Perancangan Interface Perancangan interface atau perancangan antar muka merupakan suatu tampilan dimana pengguna atau user berinteraksi dengan suatu sistem. Tujuan pembuatan interface adalah untuk memungkinkan pengguna menjalankan setiap tugas dalam kebutuhan pengguna (user requirement). Berikut ini merupakan interface yang digunakan untuk aplikasi Game Pemukul Serangga. 3.2.2.1 Halaman Splash Screen
Gambar 2 Halaman Splash Screen 3.2.2.2 Halaman Menu Utama
Gambar 3 Halaman Menu Utama
4.
Implementasi dan pembahasan sistem
4.1
Implementasi Sistem Tahapan ini adalah tahapan membangun dan mengembangkan aplikasi sesuai dengan naskah yang sudah dibuat. Bagian ini merupakan kegiatan yang meliputi tentang pembuatan desain grafik yang mendukung semua interaksi, membuat animasi yang sesuai dengan tema. Dan kemudian semua digabungkan dalam Adobe Photoshop CS3.
7
Dalam pembuatan game Pemukul Serangga ini, langkah awalnya adalah memasukkan atau menyiapkan aset – aset di menu utama, contoh aset - aset yang perlu disiapkan dalam membuat game ini seperti serangga, gong, background dan sound, darah. 4.2
Mengetes Sistem Pengetesan merupakan langkah setelah Perancangan Game Pemukul Serangga diproduksi. Fungsi dari pengetesan adalah untuk memastikan bahwa hasil produksi game sesuai dengan yang direncanakan. Pertanyaan kunci dalam pengetesan hasil game ini adalah “Apakah game yang dihasilkan sesuai dengan yang direncanakan?”. 4.2.1
Pengetesan Unit Terdiri dari pengetesan atas masing-masing program secara terpisah dalam game. Secara luas fungsi dari masing-masing pengetesan adalah sebagai garansi bahwa program tersebut bebas dari kesalahan.
Gambar 4 Splash Screen 4.3
Pengetesan Sistem Sistem pengetesan menguji fungsi game ini secara keseluruhan. Sistem tersebut mencoba menentukan, jika modul – modul yang berlainan akan berfungsi secara bersama sesuai dengan yang direncanakan dan apakah cara kerja antara sistem yang ada dan system yang dibangun tidak sesuai. 4.4
Menggunakan Sistem Implementasi game dipahami sebagai sebuah proses yang menentukan apakah game mampu beroprasi dengan baik, serta mengetahui apakah para pemakai atau user bias mandiri dalam mengoperasikanya. Disini akan menjelaskan beberapa langkah dalam menggunakan game Pemukul Serangga. 4.5
Pembahasan Program Pembahasan program ini tidak semua menu akan dijelaskan, karena pembuatan interface menu-menu pada aplikasi ini secara garis besar menggunakan elemen yang hampir sama satu sama lain. Menu yang akan dibahas pada pokok bahasan ini yaitu Splashscreen, Menu Utama, High Score, About, Help. 1. Splashscreen Event create Splashscreen alarm[0]=105; global.suara=0;
Event create Splashscreen Alarm (waktu) if !file_exists("data.ini"){ ini_open("data.ini") ini_write_real("Skor","Slv1",0); ini_write_real("Skor","Slv2",0); ini_write_real("Skor","Slv3",0); ini_write_real("Skor","Slv4",0); ini_write_real("pengaturan","suara",0); ini_close();
8
}else{ ini_open("data.ini") global.suara = ini_read_real("pengaturan","suara",0); ini_close(); if(global.suara==0){ audio_master_gain(1); }else{ audio_master_gain(0); } } 2. Menu Utama Event create Menu Utama image_index=0; image_speed=0;
Event Menu Utama Left Pressed if(global.clik==0){ audio_play_sound(dua,1,false); image_index=1; }
Event Menu Utama Left Released if(global.clik==0){ room_goto(level1); }
3. High Score Event create High Score image_index=0; image_speed=0;
Event High Score Left Pressed if(global.clik==0){ audio_play_sound(dua,1,false); image_index=1; }
Event High Score Left Released
9
if(global.clik==0){ room_goto(hs); }
4. About Event create About image_index=0; image_speed=0; if(!audio_is_playing(utama)){ audio_play_sound(utama,0,true); }
Event About Left Pressed if(global.clik==0){ audio_play_sound(dua,1,false); image_index=1; }
Event About Left Released if(global.clik==0){ room_goto(about); }
5. Help Event create Help image_index=0; image_speed=0;
Event Help Left Pressed if(global.clik==0){ audio_play_sound(dua,1,false); image_index=1; }
Event Help Left Released if(global.clik==0){ room_goto(rm_help); }
4.6
Pemeliharaan Sistem Pemeliharaan sistem untuk game ini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
10
1. Memisah/membagi masing-masing komponen aplikasi menjadi beberapa file sehingga jika terjadi kesalahan pada suatu komponen maka hanya file tersebut yang diperbaiki. 2. Copy file aplikasi pada tempat/folder tertentu sehingga terpisah dari file-file yang dijalankan (backup). 3. Mempublish file dalam bentuk *.apk agar tidak semua orang dapat melihat scriptnya. 4. Selain itu untuk menambahkan fitur tambahan pada program baik menu atau pun bagian suara dilakukan dengan cara penambahan pada file mentah. Untuk itu jagalah file mentah dari kesuluruhan program ini sehingga dapat dimodifikasi sewaktu-waktu.
5.
Kesimpulan dan Saran
5.1
Kesimpulan Pada penjelasan dan ulasan seluruh bab serta proses terakhir “Perancangan Game Pemukul Serangga” Menggunakan “Game Maker Studio” maka dapat disimpulkan bahwa : 1. Dalam pembuatan game ini, menggunakan gambar karakter berupa serangga dengan bentuk yang menarik dan warna yang tidak mencolok disertai gambar latar belakang yang berbeda tiap levelnya, menjadikan game ini menarik, menghibur dan tidak menjenuhkan. 2. pemain dituntut untuk berkonsentrasi membunuh serangga serta menghindari serangga yang membuat nilai berkurang karena karakter serangga banyak, yang muncul bergantian, dan bentuk yang berbeda serta timer waktu yang ada cukup pendek untuk mencapai target minimal skor. 3. Letak tombol yang jelas dengan teks pada tombol menggunakan bahasa Indonesia serta tombol yang berupa simbol menggunakan gambar yang sesuai dan mudah dimengerti fungsinya, hal tersebut memudahkan pemain dalam mengoperasikan menu-menu yang tersedia. Pengolahan gambar menjadi animasi membuat animasi, membuat text, ini menarik dan mudah dimengerti karena terdapat unsur-unsur grafis, animasi dan sound. 4. Pengolahan gambar menjadi animasi / pembuatan animasi, pengolahan teks, mengimport file suara, semua dilakukan menggunakan Adobe Photoshop CS3, FLXstudio. 5.2
Saran Pada penulisan skripsi ini tentu masih terdapat kekurangan yang dapat disempurnakan lagi pada penelitian berikutnya. Agar aplikasi ini dapat menjadi lebih sempurna,untukitu saran yang diberikanyaitu : 1. harapanya game ini dapat dikembangkan, semoga game ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik - baiknya. 2. Aplikasi ditambahkan dengan fitur gambar 3 dimensi. 3. Game dapat dimainkan secara multi player. 4. Game dapat dimaenkan oleh orang banyak dengan cara memasukan permainan ke play store. Demikian saran-saran yang penulis rasakan penting untuk disampaikan. Untuk selanjutnya penulis berharap kritik serta saran yang sifatnya membangun bagi kesempurnaan situs ini nantinya.
11
DAFTAR PUSTAKA
Safaat.2009.Pemograman Aplikasi Mobile Smartphone Dan Tablet Pc Berbasis Android.Jakarta:PT.Elex Media Komputindo Chikhungunya.2011.http://chikhungunya.wordpress.com/2011/05/26/definisi-game-danjenisnya/ di akses 20 April 2013 pukul 19.00 WIB
jenis-
Bahas Komputer.2009.http://www.bahaskomputer.com/2009/05/tahap-pembuatan-game.html di akses 20 april pukul 00.15 WIB Hanoy.2012. Game Mobile,http://hanihohoy.blogspot.com/ di akses 20 April 2013 pukul 21.25 WIB Newbiedroid.2012.http://newbiedroid.blogspot.com/2012/10/perkembangan-versi-versiandroid.html di akses 20 april pukul 21.45 WIB Rasyihadi.2012.http://rasyidhadi.wordpress.com/2012/08/17/pengertian-dari-game-maker-8/ di akses 30 april pukul 19.00 WIB