ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PERMINTAAN TEPUNG TERIGU DI INDONESIA (Periode 1982-2003)
OLEH M. FAHREZA H14101011
DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2007
RINGKASAN
M. FAHREZA. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Permintaan Tepung Terigu Di Indonesia (dibimbing oleh MUHAMMAD FINDI A) Sejak repelita I pemerintah menaruh perhatian khusus pada pengembangan industri pangan. Sasaran utamanya adalah tersedianya pangan yang cukup bagi seluruh lapisan masyarakat, terjangkau secara fisik dan ekonomis setiap saat untuk meningkatkan status gizinya, guna meningkatkan kualitas sumber daya dan taraf hidupnya. Untuk memenuhi sasaran tersebut pemerintah melakukan berbagai upaya antara lain pengadaan bahan pangan pokok (program ketahanan pangan), termasuk tepung terigu. Penyediaan tepung terigu sebagai bahan pangan pokok adalah untuk mengurangi ketergantungan pada beras yang pada saat itu produksinya sudah tidak dapat mencukupi kebutuhan dalam negeri, dan pasokan beras di pasar dunia sangat terbatas, sementara itu pasokan tepung terigu dan gandum di pasar dunia cukup berlimpah bahkan bantuan luar negeri pun diberikan dalam bentuk tepung terigu atau gandum. Secara umum, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh faktor harga tepung terigu, harga barang substitusi tepung terigu, dan perubahan pendapatan per kapita masyarakat terhadap permintaan tepung terigu di Indonesia. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh krisis ekonomi yang melanda Indonesia sejak tahun 1997 terhadap permintaan tepung terigu di Indonesia. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang merupakan data tahunan dari tahun 1982 sampai tahun 2003. Sumber data berasal dari Badan Urusan Logistik (BULOG) dan Badan Pusat Statistik (BPS). Data diperoleh juga dari referensi studi kepustakaan yang diperoleh dari buku, perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, APTINDO, perpustakaan LSI IPB, dan internet. Data-data yang digunakan adalah data jumlah permintaan tepung terigu (Q), harga tepung terigu (PT), harga beras (PB) dan pendapatan masyarakat perkapita (Y). Selanjutnya data-data tersebut diolah dengan bantuan software e-views 4.1 dan menggunakan metode analisis Ordinary Least Squares (OLS). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa variabel yang mempengaruhi permintaan tepung terigu adalah pendapatan per kapita, harga tepung terigu, dan dummy krisis ekonomi, karena probabilitasnya lebih kecil dari taraf nyata 5 persen. Sedangkan variabel harga tepung beras secara statistik tidak signifikan pada taraf nyata 5 persen, hal ini menjelaskan bahwa tepung beras bukan merupakan barang substitusi bagi tepung terigu. Dari hasil estimasi OLS dapat diketahui bahwa koefisien determinasi sebesar 0.9522. Hal ini menunjukkan bahwa variasi variabel bebas (harga tepung terigu, harga tepung beras, pendapatan masyarakat per kapita dan dummy krisis) mampu dijelaskan sebesar 95.22 persen, sedangkan sisanya sebesar 4.78 persen dijelaskan oleh variabel lain diluar model.
Variabel PT yang signifikan pada taraf nyata 5 persen dengan nilai koefisien sebesar -0.05 menunjukkan bahwa PT berpengaruh negatif, sehingga sesuai hipotesis bahwa PT bersifat inelastis. Variabel PB yang tidak signifikan pada taraf nyata 5 persen dengan nilai koefisien sebesar -0.03 mempunyai hubungan negatif. Temuan empiris ini tidak sesuai dengan hipotesis yaitu tepung terigu dan beras bersubsidi. Hasil estimasi yang diperoleh koefisien elastisitas silang menunjukkan bahwa hubungan tepung beras dan tepung terigu tidak bersifat substitusi. Jadi tepung beras bukan merupakan alternatif bahan substitusi tepung terigu untuk menekan laju impor gandum, sehingga perlu dicari alternatif bahan substitusi lain untuk menekan laju impor gandum. Variabel Y yang signifikan pada taraf nyata 5 persen dengan nilai koefisien sebesar 0.68 menunjukkan bahwa pendapatan mempunyai hubungan positif. Temuan ini sesuai dengan hipotesis bahwa tepung terigu adalah barang normal. Variabel dummy krisis berpengaruh negatif yang signifikan pada taraf nyata 5 persen terhadap jumlah permintaan terigu di Indonesia dengan nilai koefisien sebesar -0.36 menunjukkan bahwa setelah terjadinya krisis ekonomi yang melanda Indonesia sejak tahun 1997 menurunkan permintaan akan tepung terigu di Indonesia, asumsi cateris paribus. Temuan ini sesuai dengan hipotesis bahwa krisis ekonomi akan berdampak negatif terhadap permintaan tepung terigu. Hal ini disebabkan situasi politik dan makroekonomi yang semakin tidak menentu setelah terjadinya krisis berakibat pada konsumsi. Dari hasil yang telah ada maka terdapat beberapa saran yang dapat diberikan untuk pemerintah yaitu perlu adanya peningkatkan kontrol terhadap perkembangan industri tepung terigu, terutama masalah menurunkan permintaan tepung terigu, sehingga masyarakat tidak tergantung pada tepung terigu dan permintaan impor gandum akan menurun.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PERMINTAAN TEPUNG TERIGU DI INDONESIA (Periode 1982-2003)
OLEH M. FAHREZA H 14101011
Sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi
DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2007
INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN DEPARTEMEN ILMU EKONOMI
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang disusun oleh, Nama Mahasiswa
: M. FAHREZA
Nomor Registrasi Pokok : H14101011 Program Studi
: Ilmu Ekonomi
Judul Skripsi
: Analisis
Faktor-faktor
Yang
Mempengaruhi
Tingkat Permintaan Tepung Terigu Di Indonesia (Periode 1982-2003)
Dapat diterima sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor.
Menyetujui, Dosen Pembimbing
Muhammad Findi A, S.E, M.E. NIP. IPB 030507
Mengetahui, Ketua Departemen Ilmu Ekonomi
Dr. Ir. Rina Oktaviani, M.S. NIP. 131 846 872
Tanggal Kelulusan:
PERNYATAAN
DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI ADALAH BENAR-BENAR HASIL KARYA SAYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIGUNAKAN
SEBAGAI
SKRIPSI
ATAU
KARYA
ILMIAH
PADA
PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN.
Bogor,
Januari 2007
M. FAHREZA H14101011
RIWAYAT HIDUP
Penulis bernama M. FAHREZA lahir pada tanggal 27 Juni 1983 di Bireun, yang tepatnya berada di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Penulis lahir sebagai anak ketiga dari lima bersaudara, dari pasangan Marzuki dan Nurhayati. Jenjang pendidikan penulis dilalui tanpa hambatan, penulis menamatkan sekolah dasar pada SD Negeri 5 Bireun pada tahun 1995 dan melanjutkan ke SLTP Negeri 1 Bireun dan lulus tahun 1998. Pada tahun yang sama penulis diterima di SMU Negeri 1 Bireun dan lulus pada tahun 2001. Pada tahun 2001 penulis meninggalkan kota yang tercinta untuk melanjutkan studinya ke jenjang yang lebih tinggi. Melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI), penulis berhasil diterima di Institut Pertanian Bogor (IPB) sebagai mahasiswa di Departemen Ilmu Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Manajemen.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada ALLAH SWT atas segala Rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Judul skripsi ini adalah “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Permintaan Tepung Terigu di Indonesia (Periode 1982-2003)”. Industri tepung terigu merupakan topik yang sangat menarik untuk diteliti, karena tepung terigu merupakan komoditi pangan yang semakin penting di Indonesia, sehingga untuk mengurangi ketergantungan pada beras yang pada saat itu produksinya sudah tidak dapat mencukupi kebutuhan dalam negeri. Oleh karena itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan topik ini. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, terutama kepada: 1. Bapak Muhammad Findi A, S.E., M.E. yang telah memberikan bimbingan baik secara teknis maupun teoritis dalam proses pembuatan skripsi ini sehingga dapat diselesaikan dengan baik. 2. Bapak Dr. M. P. Hutagaol selaku penguji utama yang telah memberikan kritik dan saran demi perbaikan skripsi ini. 3. Ibu Fifi D. Thamrin, M.Si. selaku komisi pendidikan yang telah memberikan kritik dan saran demi perbaikan skripsi ini. 4. Kedua orang tua penulis yaitu Bapak Marzuki H Budiman dan Ibu Nurhayati serta kakak-kakak dan adik-adik penulis yang telah memberikan dorongan dan doa untuk kesehatan, kelancaran dan keselamatan dari awal hingga akhir penyusunan skripsi ini. 5. Esi Dewi Tirtayasi, SE yang telah memberikan motivasi dan perhatiannya dalam penyelesaian skripsi ini. 6. Le Granson T.L., SE. sebagai teman curhat terutama dalam pengolahan data skripsi ini. 7. Ruth S, SE., Devi, SE. dan Kokom, Amd. yang telah membantu penulis dalam mempersiapkan konsumsi dan yang sabar menunggu selama penulis ujian sidang.
8. Teman-teman IE’38 dan IE’39 yang tidak dapat disebutkan satu persatu. 9. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini yang tidak bisa disebutkan semuanya. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Kelemahan serta kekurangan yang terdapat dalam skripsi ini, namun demikian semoga dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang membutuhkan.
Bogor,
Januari 2007
M. Fahreza H14101011
DAFTAR ISI
Halaman DAFTAR TABEL ............................................................................................
xii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xiii DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xiv I.
PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ..............................................................................
1
1.2. Perumusan Masalah ......................................................................
4
1.3. Tujuan Penelitian ...........................................................................
7
1.4. Manfaat Penelitian ................................................................. .......
8
II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA TEORI 2.1. Tinjauan Umum Ekonomi Industri ................................................
9
2.2. Kerangka Pemikiran Teoritis ........................................................
10
2.2.1. Teori Permintaan ................................................................
10
2.2.2. Elastisitas ............................................................................
17
2.3. Kerangka Pemikiran Konseptual ..................................................
24
2.4. Tinjauan Penelitian Terdahulu ......................................................
27
2.5. Hipotesis Penelitian ......................................................................
29
III. METODE PENELITIAN
IV.
3.1. Jenis Dan Sumber Data .................................................................
30
3.2. Metode Analisis Data ...................................................................
30
3.3. Model Dasar Penelitian .................................................................
31
3.4. Uji Ekonometrika .........................................................................
31
3.5. Uji Statistik Model .........................................................................
33
HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Industri Tepung Terigu di Indonesia .............................................
37
4.2. Hasil Estimasi Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Permintaan Tepung Terigu di Indonesia ........................
42