ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PEGAAWAI DAN PENGGAJIAN PADA CV. GLOBAL INVESTAMA

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PEGAAWAI DAN PENGGAJIAN PADA CV. GLOBAL INVESTAMA Annisa Ayu Adilah Sistem Informasi STMIK ATMA LUHUR PANGKALPINANG Jl.Jend.Sudirman Selindung Lama Pangkalpinang Kepulauan Babel email : [email protected]

Abstrak CV Global Investama adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang kontraktor perencanaan dan pelaksanaan/pemborongan bangunan-bangunan. Dalam kegiatan pengolahan data dan penggajiannya sebagian besar telah menggunakan sistem komputerisasi, namun penggunaannya masih standar umum yaitu menggunakan Microsoft word dan disimpan pada folder yang tidak beraturan sehingga sering terjadinya keterlambatan data yang berhubungan dengan data kepegawaian dan penggajian.

Maka itu peneliti

mengembangkan sistem informasi kepegawaian dan penggajian pada CV. Global Investama ini menjadi lebih terkomputerisasi. Sistem ini bertujuan untuk membuat aplikasi sistem infromasi kepegawaian dan penggajian yang mudah di pahami. Sistem ini dibuat dengan menggunakan perangkat lunak Microsoft Visual Basic 8.0 dan Microsoft Office Access. Dengan adanya sistem informasi kepegawaian dan penggajian akan lebih memudahkan mendapat data pegawai dan penggajian yang diinginkan. Diharapkan dapat memberikan kemudahan kepada penggunanya dalam pengolahan data pegawai dan penggajian sehingga dapat lebih efisien dan efektif.

Kata Kunci: Pengolahan data pegawai dan penggajan, sistem informasi karyawan, VB 2008.

1. Pendahuluan Penerapan sistem informasi pada suatu instansi pemerintahan maupun swasta sangat dibutuhkan karena perkembangan teknologi yang sangat pesat menurut suatu instansi untuk memperoleh informasi yang lebih cepat dan akurat. Sistem informasi yang mendukung membuat kinerja suatu instansi akan terlaksana dengan baik dan dapat menangani berbagai pengolahan data dengan menggunakan teknologi informasi. Sistem informasi dibuat untuk mempermudah dalam pengolahan data dan penyimpanan data maka dapat menghasilkan suatu infromasi yang tepat dan akurat. Adanya sistem informasi yang tepat dan akurat

dapat mengurangi terjadinya kesalahan yang tidak diinginkan sehingga dapat meningkatkan kinerja yang lebih efisien dan kecepatan operasional instansi atau perusahaan. CV Global Investama adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang kontraktor perencanaan dan pelaksanaan/pemborongan bangunan-bangunan. CV Global Investama dalam kegiatan pengolahan data dan penggajiannya sebagian besar telah menggunakan sistem komputerisasi, namun penggunaannya masih standar umum yaitu menggunakan Microsoft word dan disimpan pada folder yang tidak beraturan sehingga sering terjadinya keterlambatan data yang berhubungan dengan data kepegawaian dan penggajian sehingga mengakibatkan kinerja yang ada menjadi tidak efektif.

Berdasarkan hal tersebut, maka penulis mencoba untuk membuat suatu rancangan sistem informasi pengolahan data pegawai dan penggajian, sehingga dalam pencarian data pegawai dan penggajian lebih mudah dan tidak adanya keterlambatan dalam penyimpanan informasi dan proses gaji. Oleh karena itu penulis membuat skripsi ini dengan judul “Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Pengolahan Data Pegawai dan Penggajian pada CV Global Investama. .

2. Batasan Masalah Dengan melihat permasalahan-permasalahan yang ada dan telah membuat perumusan masalah, maka penulis membatasi masalah pengolahan data pegawai dan penggajian yang meliputi pencatatan data pegawai, data cuti, data absen, data lembur, data bonus, data potongan sehingga menghasilkan laporan berupa data pegawai yang mengambil cuti, laporan data pegawai dan laporan penggajian pegawai .

3. Metode Penelitian a. Observasi ialah teknik pengumpulan data dimana peneliti mengadakan pengamatan secara langsung di lapangan dengan mengamati segala aktivitas – aktivitas atau kegiatan kerja sehari – hari yang diselenggarakan di CV Global Investama. b. Interview ialah teknik pengumpulan data dimana peneliti secara langsung berhadapan dengan nara sumber untuk memperoleh data atau informasi yang diperlukan sehingga peneliti benar – benar terfokus. c. Dokumentasi ialah teknik pengumpulan data dengan mempelajari berbagai dokumen – dokumen perundang – undangan, buku – buku ilmiah, laporan – laporan, arsip – arsip, yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan.

4. Tinjauan Pustaka 4.1 Konsep Dasar Sistem Pengertian sistem yang menekankan pada komponen atau elemennya yaitu sistem merupakan komponen-komponen atau subsistem yang saling berinteraksi satu sama lain,dimana masing-masing bagian tersebut dapat bekerja secara sendiri-sendiri (independent) atau bersama-sama serta saling berhubungan membentuk satu kesatuan sehingga sasaran system tersebut dapat tercapai secara keseluruhan. 4.2 Konsep Dasar Informasi

Menurut [Al-Bahra Bin Ladjamudin 2005], sumber informasi adalah data. Data merupakan kenyatannya yang menggambarkan suatu kejadiankejadian dan suatu kenyataan. Kejadian adalah suatu yang terjadi pada saat tertentu sedangkan informasi diperoleh setelah data-data mentah diproses atau diolah. 4.3 Unified Modeling Language (UML) Menurut Nugroho (2010;6). “Unified Modeling Language (UML) adalah bahsa pemodelan untuk system atau perangkat lunak yang berparadigma (berorientasi objel)”. Pemodelan (Modeling) sesungguhnya digunakan untuk penyederhanaan permasalahan-permasalahan yang kompleks sedemikian rupa sehingga lebih mudah dipelajari dan dipahami. Menurut Sun Microsystem Inc., dalam buku tutorial panduan siswa dinyatakan “ TheUinifiedModeling (UML) is a graphical language for visualizing, specipying, contructing anf documenting the artifacts of a software-intensive system”. (UML adalah bahasa nyata (grafis) yang menggambarkan, menetapkan, membangun, dan mendokumentasikan sesuatu (benda) pada sebuah system perangkat secara intensif). Seperti bahasa lainnya, UML, mendefinisikan notasi dan sintaksis / semantik. Notasi UML, merupakan sekumpulan bentuk khusus untuk menggambarkan berbagai diagram software. Setiap bentuka memiliki makna tertentu, dan sintaksis UML, mendefinisikan bagaimana bentuk-bentuk tersebut dapat didefinisikan. Nitaris UML, terutama diturunkan dari 3 notasi yang telah ada sebelumnya : Object-Oriented Design (OOD) dari Grady Booch, Object Modeling Technique (OOSE) dari Jacobson. Beberapa metode analisa berorientasi obyek yang populer adalah metodologi Booch (Object Oriented-Design), mrtode coad dan yourdon, metodologi Jacobson (Object Oriented software Engineering-OOSE), Metodologi Rambaugh (Object Modeling Technique-OMT), metode wirfs-brock dan metode Rational Unified Proccess. Masa itu bterkenal dengan masa perang metodologi (method war) dalam pendesainan berorientasi obyek. Pengembangan UML dimulai pada oktober 1994 oleh Booch dan Rambaugh. Jacobson bergabung pada musim gugur 1995. Sejak tahun 1996 pengembangan tersebut dikoordinasikan oleh object management group (OMG – http : / www.omg.org). Tahun 1997 UML versi 1.1 muncul, dan muncul versi 1.5 yang dirilis bulan maret 2003, dan yang terbaru adalah versi 2.1. UML telah menjadi standar bahsa pemodelan untuk aplikasi berorientasi obyek.

4.4 Perancangan Berorientasi Objek

Menurut [Aji supriyanto 2001] “Analisa sistem berorientasi obyek adalah tahap menetukan kebutuhan perangkat lunak, yang mendaftarkan apa pun yang harus dipenuhi oleh sistem software, bukan mengenai bagaimana sistem software melakukannya”. Hasil dari tahap analisa berorientasi obyek adalah mempelajari domain permaslahan, kemudian menghsilkan spesifikasi dari tingkah laku eksternal yang dimati akan mempengaruhi dan mendukung domain perusahaan. Analisa berorientasi obyek yang baik adalah merupakan satu proses dari identifikasi, pengelompokan, pengorganisasian, dan menghasilkan informasi yang relevan pada sebuah domain berdasarkan pengkajian sistem yang ada dan sejarah pengembangannya, juga pengetahuan yang diperoleh, serta dari teori dan teknologi yang akan diterapkan pada pengembangan sistem yang dimaksud. Tujuan utama dari analisa berorientasi obyek adalah memodelkan system yang nyata dengan penekanan apa yang harus dilakukan oleh sistem. Pendekatan dalam analisa berorientasi obyek dilengkapi dengan alat-alat dan teknik yang dibutuhkan dalam pengembangan sistem, sehingga hasil akhir dari sistem yang dikembangkan akan didapatkan sistem yang dapat teridentifikasi dengan baik dan jelas. 4.5 Sistem Informasi kepegawaian Menurut Soedaryono dalam bukunya (Tata Laksana Kantor, 2000 :6 ) Pegawai adalah “seseorang yang melakukan penghidupannya dengan bekerja dalam kesatuan organisasi baik kesatuan kerja pemerintah maupun kerja swasta”. Menurut Robbins ( Prilaku Organisasi,Edisi 10:2006) pengertian pegawai adalah “orang pribadi yang bekerja pada pemberi kerja baik sebagai pegawai tetap atau tidak, bedasarkan kesepakatan baik tertulis maupun tidak tertulis, untuk melaksanakan sutu pekerjaan dalam jabatan atau kegiatan tertentu yang ditetapkan oleh pemberi kerja”. 4.6 Teori Software Microsoft Visual Basic 2008 Microsoft Visual Basic 2008 adalam program untuk membuat aplikasi microsoft windows secara cepat dan mudah. Visual Basic menyediakan tool untuk membuat aplikasi yang sederhana sampai aplikasi kompleks atau rumit baik untuk keperluan pribadi maupun untuk keperluan perusahaan atau instansi dengan sistem yang lebih besar (Sunyoto 2007,h 1). Microsoft Visual Basic 2008 adalah salah satu kelompok bahasa pemograman yang dibuat Microsoft dan tergabung dalam satu paket bahasa pemograman tersebut terdiri dari Microsoft Visual C# 2008, Microsoft Visual Basic 2008, Microsoft C++ dan Microsoft Web Developer 2008 (Hendrayudi 209, h 2).

5. Hasil dan Pembahasan 5.1 Use Case Diagram a. Use Case Data Master

Entry Data Jabatan

Sekretaris

Use Case Data Master

b. Use Case Data Transaksi

Entry Data Pegawai

Cetak Data Lembur

Cetak Data Bonus

Entry Absen

Sekretaris

Cetak Data Potongan

Entry SPC

Cetak Surat Cuti

Bag.Keuangan

Cetak Slip Gaj i

Use Case Data Transaksi

c. Use Case Data Laporan

5.4 Rancangan Layar a. Rancangan Form Utama Cetak Laporan Cuti

Sekretaris

Cetak Laporan Data Pegawai

Form Menu Utama Master Transaksi

Keluar

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PEGAWAI DAN PENGGAJIAN PADA CV.GLOBAL INVESTAMA

Gambar 5.16 Rancangan Form Utama

Cetak Laporan Gaji

Bag.Keuangan

Laporan

b. Rancangan Form Master

Use Case Data Laporan


Laporan

Keluar

Entry Data Jabatan

5.2 ERD M

Absen

Jabatan

I

I

Id_Absen Bulan_Absen Tahun_Absen Jml_Hadir Jml_Alpa Jml_Izin Jml_Sakit Ket

Id_Absen d_Pgw

Punya Kd_Jbt Id_Pgw I

I M

Bonus I

Kd_Jbt Nm_Jbt Gapok

Isi

Dapat

No_Bns Tgl_Bns Periode_Bns Tahun_Bns

I

N

Pegawai M

No_Bns Id_Pgw Jml_Bns

No_Spc Id_Pgw

M

Id_Pgw Nm_Pgw Jenkel Alamat No_Hp Tempat_Lhr Tgl_Lhr

Lihat

Id_Pgw No_Lembur Lama_Lembur Tgl_Lbr Upah

No_SPC Tgl_SPC Tgl_Mulai Tgl_Akhir Lama_Cuti Ket

I

Lembur

M I M

Slip_Gaji


Buat No_Spc No_Sc

N

No_Slip Id_Pgw

M

SPC

Ambil

Terima

No_Pot Id_Pgw Jml_Pot

M

Aju

I

No_Lembur Tgl_Lembur Periode_Lembur Tahun_Lembur

I

Surat_Cuti

Gambar 5.17 Form Rancangan Menu Master

No_SC Tgl_SC

M

No_Slip Tgl_Slip Periode_Slip Tahun_Slip

Catat No_Bns No_Slip

Tulis No_Lembur No_Slip

Detail No_Slip No_Pot N I

Lampir

c. Rancangan Form Entry Data Jabatan

I

Potongan

Id_Absen No_Pot

Form Entry Jabatan

No_Pot Tgl_Pot Periode_Pot Tahun_Pot

Entry Jabatan

ERD (Entity Relationship Diagram) 5.3 Struktur Tampilan

Kode Jabatan

Input

Nama Jabatan

Input

Gapok

Input

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PEGAWAI DAN PENGGAJIAN PADA CV GLOBAL INVESTAMA

SAVE

Master

Transaksi

Entry Data Jabatan

Entry Data Pegawai

EDIT

DELETE

EXIT

CANCEL

Laporan

Cetak Laporan Cuti Pegawai

Gambar 5.18 Rancangan Form Entry Data Jabatan

Cetak Data Lembur Cetak Laporan Gaji

d. Rancangan Form Transaksi

Cetak Data Potongan Cetak Laporan Data Pegawai

Entry Absen


Laporan

Keluar

Entry Data Pegawai Cetak Lembur Cetak Bonus

Cetak Slip Gaji

Cetak Potongan Cetak Absen Cetak Slip Gaji

Entry SPC

Entry SPC Cetak Surat Cuti

Cetak Surat Cuti

Struktur Tampilan


Gambar 4.19 Rancangan Form Transaksi

e. Rancangan Form Entry Data Pegawai

5.5 Sequance Diagram a. Sequence Diagram Entry Data Jabatan

Form Entry Data Pegawai

Entry Data Pegawai

Id Pegawai

Input

No Handphone

Input

Nama Pegawai

Input

Tempat Lahir

Input

Jenis Kelamin

Input

Tanggal Lahir

Input

Alamat

Input

SAVE : Form Menu Utama

: Sekretaris

DELETE

Id Pegawai

Nama Pegawai

Jenis Kelamin

Alamat

GetJabatan () Display Jabatan()

CANCEL

Display

No Handphone

Tempat Lahir

: Jabatan

GetJabatan()

EXIT

Nama Jabatan Display Gapok

: Pegawai

Open()

Data Jabatan

Kode Jabatan Select

: ctrl Entry Jabatan

: Form Entry Jabatan

Open()

EDIT

InputJabatan()

InputJabatan()

Tanggal Lahir Kode Jabatan PilihDataPegawai()

PilihDataPegawai()

GetDataPegawai()

Display DataPegawai()

Display

Display

Display

Display

Display

Display

Display

Display Sav e()

Sav e() Sav e()

Gambar 5.20 Rancangan Form Entry Data Pegawai

Display Jabatan()

Edit() Edit() Edit() Display Jabatan()

f. Rancangan Layar Form Laporan Delete()


Laporan

Delete()

Delete()

Keluar Display Jabatan()

Cetak Laporan Cuti Cetak Laporan Gaji Cetak Laporan Data Pegawai

Cancel()

Cancel() Kosong()

Exit()

Exit()


Exit()

Gambar 5.33 Sequence Diagram Entry Data Jabatan

Gambar 5.21 Rancangan Layar Form Laporan g. Rancangan Layar Cetak Laporan Cuti

b.

Sequence Diagram Entry Data Pegawai

Form Cetak Laporan Cuti : Sekretaris

Cetak Laporan Cuti

: Form Menu Utama

() : Form Entry Data Pegawai

: ctrl Entry Data Pegawai : Data Pegawai

: Pegawai

Open() Open() GetDataPegawai()

Tanggal Akhir

Tanggal Awal

GetDataPegawai()

DisplayDataPegawai()

InputDataPegawai() InputDataPegawai()

Select

S/D

Select PilihJabatan()

PilihJabatan() DisplayJabatan()

PRINT

CANCEL

GetJabatan()

EXIT Save() Save() Save() DisplayDataPegawai()

Edit()

Edit() Edit()

Gambar 5.23 Rancangan Layar Cetak Laporan Cuti


Delete()

Delete()

Delete()


Cancel() Cancel() Kosong()

Exit()

Exit() Exit()

Gambar 5.34 Sequence Diagram Entry Data Pegawai

c. Sequence Diagram Cetak Laporan Cuti d. : Sekretaris

: Form Menu Utama: Form Cetak LapCuti : ctrl Cetak Lap Cuti : Pegawai

: SPC

: Surat Cuti

Open() Open()

PilihTanggal()

PilihTanggal() GetPegawai() GetSPC() GetSuratCuti()

f.

Print() Print() ShowLapCuti()

Cancel()

e.

berkepentingan serta koordinasi dan kerjasama yang baik antar pegawai. Melakukan perawatan terhadap komputer baik untuk Hardware maupun SoftWare nya. Sehingga komputer dapat beroprasi dengan baik dan menghasilkan apa yang diharapkan oleh perusahaan. Perlu adanya backup data guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Diharapkan dapat meningkatkan kinerja pegawai agar terdorong lebih semangat dalam memajukan instansi pemerintahan yang berbasis IT.

Cancel() Kosong()

DAFTAR PUSTAKA

Exit() Exit() Exit()

[Al bahra 2005]

Albahra bin Lajimudin. “Analisis dan Desain Sistem Informasi”, Graha Ilmu, Tangerang,2005.

[Aji 2005]

Aji Supriyanto. “Pengantar Teknologi Informasi”, Salemba Infotek, Semarang, 2005.

Gambar 5.35 Sequence Diagram Cetak Laporan Cuti

6. Kesimpulan dan Saran 6.1 Kesimpulan Berdasarkan pada riset yang telah dilakukan pada CV Global Investama, maka penulis dapat menarik kesimpulan bahwa : a.

Sistem kepegawaian dan penggajian ini diharapkan dapat memudahkan sub bagian kepegawaian dalam menginput data dan memproses data b. Mempermudah dalam mencari data-data pegawai, tidak sulit dicari dan dapat mencegah terjadinya kehilangan data. c. Lebih mudah memperoleh laporan-laporan penggajian yang dibutuhkan. d. Membuat pengolahan data jadi lebih efektif dan efisien. 6.2 Saran Berikut ini adalah beberapa saran agar sistem dapat berjalan dengan baik: a.

b.

c.

Tersedianya perangkat Hardware dan software demi menunjang sistem kepegawaian yang berbasis IT. Tersedianya sumber daya manusia yang dapat mengoprasikan sistem ini agar dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan. User perlu diberikan pelatihan dan pendidikan mengenai sistem komputer, bagaimana cara menggunakannya kepada bagian-bagian yang

[Edhy Sutanta 2004] Edhy Susanta. “Sistem Basis Data “, Graha Ilmu, Yogyakarta, 2004.

[Fairuz 2010]

Fairuz el Said “BAHAN AJAR, TUTORIAL DAN MODUL BIDANG TEKNIK INFORMATIKA,ILMUKO MPUTER”, http://fairuzelsaid.wordpress. com (2010/09/05).

[Hadi 2002]

Ariesto hadi Sutopo, “Analisa dan Desain Berorientasi Objek, Jakarta : J&J Learning, Yogyakarta, 2002.

[Jeffery 2004]

Jeffery L, Whitten et al, “ Perancangan sistem

Berorientasi Obyek, Informasi, Bandung, 2004.

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PEGAAWAI DAN PENGGAJIAN PADA CV. GLOBAL INVESTAMA

Recommend Documents