Aku Warga Negara yang Baik
Untuk memenuhi tugas akhir Mata kuliah pendidikan pancasila Dosen : M. Ayub Pramana SH
Oleh : Nama
: Alvino tournando
NIM
:
11.12.5392
Program :
STRATA-1
Jurusan : Sistem Informasi Kelompok
:
G
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011
Kata pengantar
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta hidayahnya kepada saya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah pancasila ini Alhamdulillah tepat waktu. Makalah ini berjudul “aku warga Negara yang baik”. Makalah ini berisikan tentang artikel artikel yang berhubungan dengan nilai nilai pancasila. Dan diharapkan pembaca dapat mengerti betapa pentingnya pancasila di Negara Indonesia. Dan juga diharapkan pembaca mengerti isi dari makalah ini. Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu saya harapkan demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata, saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini. Semoga Allah SWT meridhai segala usaha kita.amin.
Tuhan Itu Ada Sumber : Media-islam.co.id
Masih sangat ironis apabila masih ada yang meragukan akan adanya tuhan, bahkan yang tidak percaya sama sekali bahwa tuhan itu ada. Adalah kaum atheis yang tidak percaya dengan tuhan. Karl Mark, bapak komunisme beranggapan bahwa tuhan tidak menciptakan manusia,tetapi manusialah yang menciptakan tuhan. Tuhan adalah khayalan manusia. Sebegitu hebat khayalan manusia,akhirnya manusia percaya akan adanya tuhan. Begitulah markisme, apabila ditelusuri pikiran mark tersebut,pendapatnya tidak jelas dan njlimet. Sebaiknya tidak usah kita mempelajari ajaran karl mark yang kurang ajar itu dan jelas jelas sesat. Tuhan atau yang kita (umat islam) sebut Allah itu memang tidak terlihat oleh mata kita. Dan tidak dapat juga kita dengar maupun kita sentuh. Tetapi walaupun tidak terindra, bukan berarti bahwa Allah itu tidak ada. Banyak hal sesuatu di dunia ini yang tidak pernah kita lihat, namun sesuatu itu ada. Contohnya adalah gravitasi bumi. Kita tidak bisa melihatnya atau merasakannya. Namun itu ada karena setiap benda bumi yang jatuh, pasti ke bawah atau tanah. Sama halnya dengan virus/penyakit flu, tiadak kelihatan memang tetapi kita dapat merasakan dengan sakit flu. Ada sebuah cerita tentang perdebatan antara orang atheis dan orang alim. Orang atheis adalah orang yang tidak percaya bahwa allah itu ada. Dalam cerita itu dia telah mempengaruhi warga sekitar. Saat itu mereka mengadakan pertemuan untuk berdebat. Ketika orang atheis dan juga para warga menunggu kedatangan orang alim yang tidak kunjung datang,mereka agak kesal. Orang atheis berkata bahwa orang muslim tidak berani datang karena tidak bisa membuktikan bahwa tuhan itu ada. Saat mereka berbincang membicarakan orang alim, datanglah orang alim tersebut, dan berkata “maaf saya terlambat karena ada masalah ketika
perjalanan menuju kemari.saat itu hujan lebat sekali,sehingga sungai yang akan saya sebrangi menjadi banjirdan arusnya kuat sekali. Jembatannya pun rusak dan tidak dapat dipakai untuk menyabrang. Namun, tiba tiba pohon tumbang dan ranting rantingnya patah kemudian berkumpul sehingga membentuk sebuah perahu dan akhirnya sayapun menyebrang menggunakan perahu tersebut”. Begitulah orang alim beralasan. Orang atheis dan para warga tertawa terbahak bahak mendengarnya. Orang atheis kemudian berkata “mana bisa perahu itu tercipta dengan sendirinya tanpa ada orang yang membuatnya, dan mengatur segala ukuran,rangkaian dll sehingga bisa digunakan”.meraka semua masih tertawa terbahak bahak. Saat mereka semua sudah mulai agak terdiam,orang alim kemudian berkata “kalau kalian tidak percaya bahwa perahu tak mungkin ada tanpa pembuatnya , bagaimana kalian percaya bahwa bumi,langit dan seisinya bisa ada penciptanya? Mana lebih sulit membuat perahu atau menciptakan bumi, langit dan seisinya ini?“ mendengar perkataan orang alim tersebut mereka sadar telah terjebak oleh perkataan sendiri. Ketika kita melihat alam dan seisinya, bukanlah merupakan suatu kebetulan alam semesta ini terbentuk. Apabila merupakan suatu kebetulan,mengapa matahari selalu terbit dari timur dan waktunya selalu tepat. Dan mengapa planet dalam tata surya selalu berjalan sesuai dengan orbitnya dan juga tidak pernah bertabrakan? Karena seluruh alam ini pasti ada yang mengaturnya. Kemudian orang atheis bertanya “jika tuhan itu ada,kenapa tidak kelihatan? Di mana tuhan itu?” lalu orang alim itu menampar orang atheis tersebut. Orang atheis mengaduh kesakitan. Orang alim bertanya “sakit ya? Mana sakitnya? Saya tidak melihat ad sakit di pipi anda?, apakah hadirin melihatnya?” semua menjawab tidak. Nah , itulah contoh sederhana namun bermakna. Walaupun kita tidak dapat melihat wujudnya, tapi kita bisa merasakannya sama halnya dengan Allah. Walaupun kita tidak bisa melihat Allah namun kita bisa merasakan ciptaanNya. Masih banyak lagi contoh sederhana lain yang tidak kelihatan namun kita dapat merasakan manfaatnya. Banyak juga ayat al-qur’an yang membuktikan Allah
itu ada , yaitu yang maha pencipta. Bukan hanya agama islam saja yang beranggapan tuhan itu ada, saya yakin semua agama pasti beranggapan tuhan itu ada. Dan tuhan kita (umat islam) semua adalah Allah SWT. Lalu bagaimana dengan atheis atau yang tidak mempunyai agama itu? Apa mereka masih tetap menganggap tuhan itu tidak ada?. Mereka semua beralasan yang tidak bisa dipertanggung jawabkan. Mereka tidaklah tau bagaimana terbentuknya alam semesta ini termasuk matahari atau benda planet yang jauh lebih besar lagi. Mereka hanya hanya berpendapat kebetulan dan tidak tahu pasti terbentuknya. Tahukah sebesar apa matahari atau bahkan bintang pijar yang lebih besar lagi? Ketahuilah bahwa sang pencipta pasti jauh lebih agung dibandingkan alam semesta ini. Para ilmuan yang belajar setinggi apapun tidak akan bisa menciptakan seperti apa yang telah diciptakan oleh Allah. Manusia menciptakan robot manusia saja tetap masih kalah dengan manusia ciptaan tuhan atau manusia. Jadi manusia janganlah sombong di dunia ini. Sungguh ironis dan kasihan apabila masih ada orang yang tidak percaya bahwa tuhan itu ada. Semoga merka segera sadar akan kebesaranNya. Walaupun sekeras apapun,pastilah mereka akan sengsara di kehidupan mendatang di akhirat. Sudah sangat bersyukur apabila kita hidup di Indonesia yang berpegang teguh pada Pancasila dan juga harus mengamalkan nilai nilai yang terkandung di dalamnya. Yaitu sila pertama tentang ketuhanan yang maha esa. Dan untuk mengamalkannya pertama kita harus percaya bahwa tuhan itu ada. Namun bagaimana di negara lain yang tidak ada Pancasila?. Walaupun begitu masih ada ajaran agama dan diharapkan agama agama tersebut mengajarkan untuk mempercayai kebesaran tuhan dan selalu beramal kebaikan serta melaksanakan ibadah. Janganlah beranggapan bahwa tuhan itu tidak ada,akan sangat merugikan dalam hidup. Mungkin mereka yang atheis tertawa melihat orang yang beragama namun akan sengsaralah mereka di akhir hidup hingga di akhiratnya. Percaya saja belum cukup juga. Harus juga mengamalkan hal yang baik dan berakhlak yang baik pula. Adalah hal yang paling
utama untuk milai ketuhanan untuk dipahami dan diamalkan sebagai pandangan dalam hidup. Dan percayalah bahwa tuhan itu esa dan tidak ada hal lain yang disejajarkan oleh tuhan. tuhan itu ada dan maha esa.
Yogyakarta, 4 october 2011
Alvino
Terorisme Sumber :
Wikipedia Dictionary.reference.com Hankam.kompasiana.com
Sekian banyak sudah pertahun Negara Indonesia dilibatkan oleh terorisme. Terorisme adalah serangan yang terkoordinasi bertujuan membangkitkan perasaan teror terhadap sekelompok masyarakat. Teror ini bukan perang karena waktu yang tiba tiba dan target korban jiwa yang acak serta seringkali merupakan warga sipil. Perilaku ini/serangan ini merupakan tindakan yang tidak manusiawi, karena itu pelakunya layak mendapatkan pembalasan yang setimpal. Para teroris umumnya menyebut mereka sebagai separatis, berjihad, pejuang pembebasan, dll. Padahal terorisme itu makna sebenarnya sangat jauh berbeda dengan yang mereka sebutkan. Apalagi sangat tidak pantas apabila mereka mengatasnamakan agama juga. Kita tentu menghendaki kehidupan yang nyaman tanpa adanya perlakuan teroris yang tidak manusiawi. Hidup akan terasa aman apabila tak ada kekacauan seperti ini. Begitu banyak forum diskusi dan siraman rohani yang menolak adanya terorisme namun tetap saja masih ada pelanggaran HAM berat ini. Masyarakatpun tidak nyaman dan mersa terancam akibat maraknya peristiwa pengeboman oleh para teroris. Media yang memberitakan terus terusan meberitakan tentang terorisme ini yang membuat para warga semakin waspada bahkan tak sedikit ada juga yang menjadi panic. Beberapa waktu yang lalu marak terjadi kepanikan warga akibat bungkusan bungkusan misterius di tempat tempat keramaian. Hingga tim geganapun dating ternyata bungkusan itu nihil, bukan bom. Seperti Negara ini sudah dihantui oleh terorisme an kerugianpun muncul. Tidak hanya di dalam, dari luarpun jadi enggan untuk berkunjung ke Negara Indonesia, ini yang mengurangi pendapatan Negara di para turis.
Kalau ditelusuri lebih dalam. Terjadinya teror ini adalah akibat beberapa hal diantaranya adalah pemikiran dari seorang pemimpin yang salah dan berbeda dengan pemikiran banyak masyarakat. Melalui organisasi, ideology untuk teror pun menyebar. Sulit memang untuk mengatasi hal ini. Harus satu persatu ditangkap hingga ditelusuri sampai ke akar terorisme ini. Andai kalau pemimpin lebih berpikir tentang agama yang tidak terlalu fanatic juga. Dan sebenarnya agama tidak mengaarkan sama sekali untuk membunuh orang yang tidak bersalah. Teroris sering menyebut mereka sedang jihad. Arti jihad sendiri juga tidak seperti itu, jihad adalah berjuang dengan sungguh sungguhmenurut syariat islam. Jihad dilaksanakan untuk menjalankan misi yaitu menegakkan Din Allah. Dengan cara yang sesuaiyaitu berdakwah agar meninggalkan kemusyrikan, memberikan pelajaran dll. Dan sekali lagi sama sekali tidak dengan bom bunuh diri. Dan ketahuilah perilaku tersebut bukan mati sahid melainkan mati sia sia atau konyol. Terorisme adalah kejahatan dan kejahatan itu adalah dosa dan tidak mendapatkan pahala sama sekali. Para teroris yang sebenarnya adalah penjahat. Apa yang mereka lakukan justru membuat membuat luka kemanusiaan yang menganga. Menebar maut secara acak tidak bisa dibenarkan dengan dalih perjuangan. Dan untuk itu tidak perlu ada pembelaan. Sudah banyak korban berjatuhan akibat aksi para teroris. Korbannya adalah orban yang tidak tahu dan tidak bersalah. Sungguh tidak pantas apabila perlakuan teroris ini mengatasnamakan suatu agama. Semua masyarakat tentunya menghendaki kehidupan yang aman tanpa adanya ancamaan seperti apa yang dilakukan oleh para teroris. Alangkah indahnya hidup ini apabila hidup di lingkungan yang aman tanpa kegiatan criminal sama sekali. Namun bagaimana apabila peristiwa demi peristiwa ini telah terjadi. Saya hanya berharap pemerintahan dapat berupaya mempersempit ruang gerak para teroris. Tapi hal itu saja mungkin belum cukup. Perlu kekuatan yang lebih untuk memberantas terorisme. Seperti diadakan kerja sama dengan Negara lain seperti
amerika dan Negara maju lainnya atau melalui PBB. Sehingga ruang gerak teroris menjadi sempit, lambat laun satu persatu teroris akan tertangkap. Peran ulama pun seharusnya berperan juga. Bukan sepenuhnya tugas polisi dan intelegen Negara namun juga elemen elemen dalam masyarakat harus dilibatkan terutama kalangan ulama tadi karena pelaku teror selalu mengklaim sebagai bagian islam. Marialha kita bersama sama memerangi terorisme di Negara dan dunia ini. Semua berperan untuk menyadarkan masyarakat agar tidak terpengaruh oleh omongan gembong teroris. Melalui pendidikan dan penerapan pancasila kedua tentang kemanusiaan yang adil dan beradab. Supaya masyarakat mempunyai benteng dalam dirinya untuk tidak melanggar peraturan ataupun terpengaruh oleh ajakan yang negtif. Semua orang pasti menginginkan kehidupan yang aman tanpa ada kejahatan. Apabila ada permasalahanpun itu diselesaikan dengan jalan yang baik. tidak melalui teror. Bukan hanya terorisme saja yang ditangani namun juga kejahatan lain seperti korupsi,pembunuhan dan permpokan agar hidup benar benar aman dan tentram.
Yogyakarta,06 october 2011
Alvino
Separatisme Sumber : Wikipedia
Separatisme adalah pemahaman atau pemikiran suatu golongan/kelompok tertentu yang ada di sebuah wilayah untuk membentuk wilayah kebebasan sendiri, dengan tujuan tertentu yang memperjuangkan apa yang menjadi visi dan misi kelompok tersebut. Di Negara kita, Negara Kesatuan Republic Indonesia, sudah banyak kelompok kelompok separatis yang ingin keluar dari NKRi. Yaitu seperti di NAD, kelompok separatis yang beraksi adalah gerakan aceh merdeka,namun untuk saat ini masalah ini dapat teratasi walaupun masih sebagian kecil anggota GAM yang masih ingin berjuang memecah NKRi. Selain GAM ada lagi di daerah papua (OPM) dan Maluku selatan (RMS) dan kelompok kelompok lain pun bermunculan. Sebelum Indonesia merdeka,sudah terbentuk alat alat pemersatu bangsa. Seperti sumpah pemuda yang inti dari isi sumpah tersebut adalah persatuan tanah air,tumpah darah,bahasa,bendera merah putih dll. Seluruh pemuda dan masyarakat di Indonesia walaupun berbeda suku, budaya, dan ras tetapi tetap satu kesatuan atau yang disebut dengan istilah Bhineka Tunggal Ika. Dan saat merdeka, seluruh Indonesia akan bebas semua dan terbentuk UUD 1945, pancasila, lambang garuda dan alat pemersatu bangsa yang lain. Demikianlah alat alat yang semakin mempererat persatuan bangsa ini. Namun, setelah bertahun tahun sudah bangsa Indonesia merdeka,masyarakat lupa tentang persatuan Indonesia. Banyak terjadi perpecahan seperti tawuran dll. Dan saat ini bermunculanlah golongan golongan separatis yang menuntut kemerdekaan sendiri dan keluar dari NKRI. Pemikiran warga Indonesia yang semakin maju, pengaruh hubungan social setempat atau rasa ingin lepas dari belenggu pemerintah yang arogan mungkin menjadi penyebab munculnya gerakan gerakan separatis. Penyebab umumnya adalah adanya rasa ketidakpuasan terhadap pemerintah dan kecemburuan social antar daerah. Antara kemajuan dan kesejahteraan pusat pemerintahan dengan daerah lainnya. Sebenarnya system pemerintahan Indonesia ini tidaklah salah, justru moral dan mental aparaturnya yang
rusak walaupun tidak semua begitu. Contohnya sering terjadi korupsi, politik yang kotor dan masih banyak lagi kekurangan pemerintah yang mengurangi kepercayaan masyarakat pada pemerintah. Selain itu rakyat yang memerlukan pertolongan pemerintah seperti masalah kemiskinan juga belum juga terselesaikan. Namun saya tekankan lagi pada sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Walaupun banyak masalah yang dihadapi dari dalam pemerintahan maupun dari masyarakatnya. Kita seharusnya satu hati dalam menghadapi semua permasalahan dan diselesaikan secara bersama sama, bukannya putus asa kemudian memisahkan diri dari NKRI ataupun membentuk Negara dalam Negara. Tindakan tersebut tidak dibenarkan sama sekali. Kerugian kerugianpun bermunculan,dan keamanan masyarakat juga terganggu akibat gerakan separatis. Seperti peristiwa hebat di Aceh, seperti terjadi peperangan saja antara GAM dengan kepolisian dan Tentara Nasional Indonesia, dan akhirnya rakyat yang tidak bersalahpun menjadi korban baku tembak antara GAM dengan TNI. Kerusakan fasilitas Negarapun tak terhindarkan. Dan hal yang paling ditakutkan yaitu selagi Indonesia sedang konflik internal, masuk pihak luar yang memanfaatkan keadaan,bermaksud untuk menghancurkan NKRI atau penjajahan dalm bentuk baru. Solusi yang seharusnya dilakukan oleh pihak separatis adalah dengan membentuk sebuah partai dan berjuang untuk dapat dipercaya oleh masyarakat luas, yang kemudian partai itu dipilih untuk membenahi pemerintahan apabila dirasa kinerja pemerintahan yang amburadul. Separatism bukannya membuat kehidupan bermasyarakat menjadi lebih baik, namun justru memperburuk keadaan,Negara ini adalah satu kesatuan apabila satu lepas maka akan merubah semua system pemerintahannya. Sekali lagi ingatlah pada alat pemersatu bangsa kita. Bangsa ini hanya berbeda suku,ras dan budaya namun satu hati untuk memajukan Negara ini. Separatism bukan jalan yang benar tetapi bermusyawarah untuk membentuk suatu organisasi yang baik adalah solusi yang paling tepat. Yang kemudian masuk dalam pemerintahan dan membenahi kinerja pemerintahan.
Indonesia memiliki kekayaan dan keunikan tersendiri. Dengan memiliki aneka kebudayaan, dan kebudayaan itu perlu dikembangkan dan dipelihara bersama. Kebudayaan adalah ciri khas Negara Indonesia. Jangan hilang karena saling memisahkan diri dari Negara Indonesia. Hapuslah kelompok pemisah atau separatis. Dan cobalah untuk saling instropeksi baik pemerintahan yang sekarang maupun kalangan masyarakat dan junjung tinggi musyawarah untuk mufakat, ingatlah selalu alat pemersatu bangsa ini. Sekian, terima kasih.
Yogyakarta, October 07, 2011
Alvino
Korupsi Sumber : Wikipedia
Akhir-akhir ini masalah korupsi sedang hangt-hangatnya dibicarakan publik, terutama dalam media massa baik lokal maupun nasional. Definisi korupsi adalah perilaku pejabat publik, baik politikus/politisi maupun pegawai negeri, yang secara tidak wajar dan tidak legal memperkaya diri atau memperkaya mereka yang dekat dengannya, dengan menyalahgunakan kekuasaan publik yang dipercayakan kepada mereka. Selain itu terdapat beberapa jenis tindak pidana korupsi yang lain, diantaranya: Penyuapan Nepotisme ikut serta dalam pengadaan (bagi pegawai negeri/penyelenggara negara); menerima gratifikasi (bagi pegawai negeri/penyelenggara negara). Dalam arti yang luas, korupsi atau korupsi politis adalah penyalahgunaan jabatan resmi untuk keuntungan pribadi. Korupsi sudah berlangsung lama, sejak zaman Mesir Kuno, Babilonia, Roma sampai abad pertengahan dan sampai sekarang. Korupsi terjadi diberbagai negara, tak terkecuali di negara-negara maju sekalipun. Di negara Amerika Serikat sendiri yang sudah begitu maju masih ada praktek-praktek korupsi. Sebaliknya, pada masyarakat yang primitif dimana ikatan-ikatan sosial masih sangat kuat dan control sosial yang efektif, korupsi relatif jarang terjadi. Tetapi dengan semakin berkembangnya sektor ekonomi dan politik serta semakin majunya pembangunan, maka semakin kuat dorongan individu terutama di kalangan pegawai negri untuk melakukan praktek korupsi dan usaha-usaha penggelapan. Kondisi yang mendukung munculnya korupsi Kampanye-kampanye politik yang mahal, dengan pengeluaran lebih besar dari pendanaan politik yang normal.
Proyek yang melibatkan uang rakyat dalam jumlah besar. Lingkungan tertutup yang mementingkan diri sendiri dan jaringan “teman lama”. Lemahnya ketertiban hukum. Lemahnya profesi hukum. Kurangnya kebebasan berpendapat atau kebebasan media massa. Gaji pegawai pemerintah yang sangat kecil. Rakyat yang cuek, tidak tertarik, atau mudah dibohongi yang gagal memberikan perhatian yang cukup ke pemilihan umum. Dampak negatif dari korupsi di antaranya mempersulit pembangunan ekonomi dan mengurangi kualitas pelayanan pemerintahan. Korupsi juga mempersulit pembangunan ekonomi dengan membuat distorsi dan ketidak efisienan yang tinggi, mengurangi kepercayaan masyarakat luar negeri untuk menanamkan modal sehingga Negara sulit untuk berkembang. Dalam bidang social dan budaya juga terjadi ketimpangan social, pemerintah kehilangan wibawa. Dan terjadi juga ketidakstabilan politik. Secara umum akibat korupsi adalah merugikan negara dan merusak sendi sendi kebersamaan serta memperlambat tercapainya tujuan nasional seperti yang tercantum dalam Pembukaan Undang-undang Dasar 1945.
Duabelas negara yang paling kurang korupsinya, menurut survey persepsi oleh Transparansi Internasional di tahun 2001 adalah sebagai berikut (disusun menurut abjad): Australia, Kanada, Denmark, Finlandia, Islandia, Luxemburg, Belanda, Selandia
Baru,
Norwegia,
Singapura,
Swedia,
dan
Swiss
Menurut survei yang sama, tigabelas negara yang paling korup adalah (disusun menurut abjad): Azerbaijan, Bangladesh, Bolivia, Kamerun, Indonesia, Kenya, Nigeria, Pakistan,
Filipina,
Rusia,
Tanzania,
Uganda,
dan
Ukraina
Namun demikian, nilai dari survei tersebut masih diperdebatkan karena ini dilakukan berdasarkan persepsi subyektif dari para peserta survei tersebut.
Korupsi tidak dapat dibiarkan berjalan begitu saja kalau suatu negara ingin mencapai tujuannya, karena kalau dibiarkan secara terus menerus, maka akan terbiasa dan menjadi subur dan akan menimbulkan sikap mental pejabat yang selalu mencari jalan pintas yang mudah dan menghalalkan segala cara. Untuk itu, korupsi perlu ditanggulangi secara tuntas dan bertanggung jawab. Namun, sebelumnya bagaimana apabila melihat para koruptor yang ada di lembaga peradilan saat ini. Saya kira hukuman yang diterima oleh para koruptor masih sangat ringan dan tidak adil jika dibandingkan dengan pelanggaran lain yang kecil. Lihat saja maling ayam yang sampai di meja hijau dihukum penjara sampai bertahun tahun. Belum lagi sangsi yang diberikan oleh warga, dipukuli sampai babak belur bahkan hingga sekarat. Namun bagaimana dengan para koruptor, di penjarapun mereka masih bebas keluar masuk penjara. Para koruptor seakan tidak punya rasa malu saat tertangkap dan masih bisa bergaya dengan wajah tidak seperti maling ayam yang babak belur. Jadi menurut saya benahi dulu lembaga peradilan. Berilah efek jera terhadap para koruptor. Lalu bagaimana dengan koruptor yang belum ketahuan?. Dengan melakukan survey kekayaan pejabat akan membuat para koruptor takut.
Jangan tunggu cara menanggulangi, tetapi cegah dengan mengusahakan perbaikan penghasilan (gaji) bagi pejabat dan pegawai negeri sesuai dengan kemajuan ekonomi dan kemajuan swasta, agar pejabat dan pegawai saling menegakan wibawa dan integritas jabatannya dan tidak terbawa oleh godaan dan kesempatan yang diberikan oleh wewenangnya. Menumbuhkan kebanggaankebanggaan dan atribut kehormatan diri setiap jabatan dan pekerjaan. Bawa teladan dan pelaku pimpinan dan atasan lebih efektif dalam memasyarakatkan pandangan, penilaian dan kebijakan. Menumbuhkan pemahaman dan kebudayaan politik yang terbuka untuk kontrol, koreksi dan peringatan, sebab wewenang dan kekuasaan itu cenderung disalahgunakan.
Marilah kita junjung tinggi tentang nilai pancasila yang kelima yaitu tentang keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia. Agar para koruptor diberi hukuman yang setimpal dan membuat mereka semua jera. Dengan begitu kita akan hidup di Negara yang bersih dan tidak terhambat kemajuan negaranya.
Sekian, terima kasih
Yogyakarta, October 10, 2011
Alvino
Arti penting pancasila Pancasila memiliki arti penting, diantaranya pancasila sebagai sumber dari segala hukum Negara Indonesia, sebagai ideologi nasional dan juga sebagai ideologi nasional dan juga sebagai jiwa dan kepribadian bangsa. Melihat dari apa yang telah ditulis dari makalah ini kita harus memahami dan mengamalkan sila ketuhanan,karena ini yang mendasari segala tindakan dan memahami nilai nilai sila selanjutnya agar terhindar dari perbuatan yang tidak diinginkan.
Daftar Referensi
Buku pendidikan pancasila Media-islam.co.id Wikipedia.co.id Dictionary.reference.com Kompasiana.com Sumber sumber di Google