DATA PENULIS
Nama Lengkap
: Otman Awih
Alamat di Bandung
: Jl. Babakan Sukaresik 1 no 1
Alamat Asal
: Jl. Lingkungan II, RT 54, RW 16, Sukajadi, Talang Kelapa, Musi Banyu Asin, Sumatera Selatan
No Telp Bandung
:-
No Telp Asal
: (0711) 432259
No Handphone
: 08562136018
Alamat Email
: Otman_Awih’
[email protected]
Pendidikan
: SMU Xaverius 1 Palembang Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha
Nilai TA
: 3,6 (A)
Tanggal USTA
: 15 Maret 2005
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
A. Prosedur Usulan Peminjaman Ruangan ( Pihak Luar )
3 4 Pem ohon
1, 4
KaBPG
2, 5
6
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
Kabag. Kerum ahtanggaan 2
7
Teknisi LIstrik
G ambar E-1 Bagan Alir Inform asi Usulan Prosedur Pem injam an Ruangan ( Pihak Dalam )
Keterangan : 1 : Permintaan FPR 2 : FPR ( 3 rangkap ) 3 : Penandatanganan FPR 4 : FPR yang sudah ditandatangani 5 : FPR rangkap ke-1 6 : FPR rangkap ke-3 7 : Jadwal pemakaian ruang
4-1
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4-2
B. Prosedur Usulan Peminjaman Ruangan ( Pihak Luar ) 4
Pem ohon
3
Sekretariat (Bag.Agenda)
3
Rektor
1, 6 2, 7, 9, 10 12
Koster
5
11
Kabag. ME
Kabag. Kerum ahtanggaan 2
KaBPG
8
Gam bar E-2 Bagan Alir Inform asi Prosedur Pem injam an Ruang (Pihak Luar)
Keterangan : 1 : Menanyakan ruangan
8 : Meminta tandatangan FPR
2 : Note kondisi ruangan
9 : FPR yang sudah ditandatangan
3 : Proposal & note kondisi ruangan
KaBPG
4 : Surat & lampiran biaya
10: FPR rangkap ke-1
5 : Surat disposisi
11: FPR rangkap ke-3
6 : Meminta FPR
12: Note jadwal pemakaian sound
7 : FPR (3 rangkap)
system
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4-3
C. Prosedur Usulan Pemakaian Sound System
Kabag. ME
1
Teknisi Electrical
G am bar E-3 Bagan Aliran Inform asi Prosedur Pemakaian Sound System
D. Prosedur Usulan Pemakaian Ruangan
1 Pihak Pem ohon
Koster 1
Gambar E-4 Bagan Alir Informasi Prosedur Pemakaian Ruangan
Keterangan : 1 : Formulir Peminjaman ruangan
E. Prosedur Usulan Penambahan Titik Lampu 10 9
Pem ohon
1
KaBPG
3
Kabag. Pem eliharaan Fisik Gedung
2 5 4
Kabag. ME
7
6
8, 10 10
Kaur Adm inistrasi
10
Kaur Gam bar
Teknisi
Gambar E-5 Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur Penambahan Titik Lampu
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4-4
Keterangan : 1 : Surat permohonan
6 : Kabag. Pemeliharaan
2 : Meminta Kabag. ME
Fisik Gedung mengutus
untuk mengkoordinir
bawahannya
3 : Meminta Kabag.
7 : Mengutus teknisi
Pemeliharaan Fisik
untuk membantu
Gedung untuk membantu
8 : Meminta komponen
4 : meminta tandatangan
9 : Meminta tandatangan
FPP I
FPP II
5 : FPP yang
10: FPP yang
ditandatangani I
ditandatangani ke-2
F. Prosedur Usulan Gangguan Listrik 10 9
Pem ohon
1
KaBPG
3
Kabag. Pem eliharaan Fisik Gedung
2 5 4
Kabag. ME
7
6
8, 10 10
Kaur Adm inistrasi
10
Kaur Gam bar
Teknisi
Gambar E-6 Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur Penambahan Titik Lampu
Keterangan : 1 : Surat permohonan
3 : Meminta Kabag.
2 : Meminta Kabag. ME
Pemeliharaan Fisik
untuk mengkoordinir
Gedung untuk membantu 4 : meminta tandatangan FPP I
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4-5
5 : FPP yang
9 : Meminta tandatangan
ditandatangani I
FPP II
6 : Kabag. Pemeliharaan
10: FPP yang
Fisik Gedung mengutus
ditandatangani ke-2
bawahannya 7 : Mengutus teknisi untuk membantu 8 : Meminta komponen
G. Usulan Prosedur Pemeliharaan Lift 1 13
Teknisi Subkontraktor 12
7
4, 5
Pihak bagian Listrik, Genset, Telepon, dan Sound System
2, 3
Pihak Satpam GAP
Pihak Perusahaan
8
KaBAU
6 11
Kaur Adm inistrasi
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
10
8
Gambar E-7 Bagan Alir Informasi Prosedur Pemeliharaan Lift
Keterangan : 1 : Melaporkan mau mengecek lift
9 : Menelepon perusahaan untuk
2 : Meminta mematikan lift
memperbaiki lift
3 : Meminta menghidupkan lift
10: Mengutus teknisi untuk
4 : FWOS rangkap ke-3 dan FCBR
memperbaiki lift
rangkap ke-3
11: Membayar biaya perbaikan
5 : Memberitahu ada kerusakan lift
12: Kwitansi
6 : Menginginkan perbaikan lift 7 : Melapor pada perusahaan 8 : PO
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4-6
H. Usulan Prosedur Pengecekan Hidran, Springkle, Alarm Kebakaran
Pihak Pem adam Kebakaran
1
Kabag. ME
3, 5 2
Kaur Adm inistrasi 4
Gambar E-8 Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur Pengecekan Hidran, Springkle, Alarm Kebakaran
Keterangan : 1 : Surat Pemberitahuan
4 : Membayar Pengecekan
2 : Meminta membuat PPD
5:Kwitansi
3 : Struk Biaya
I. Prosedur Pelatihan Pemadam Kebakaran
Pihak Pelatihan Pem adam Kebakaran (PPPK)
1 KaBPG
3
Kaur Adm inistrasi
2
7
5, 6
Pihak Kepala Tiap Biro dan TU
4
Gambar E-9 Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur Pelatihan Pemadam Kebakaran
Keterangan : 1: Menelepon PPPK
2 : Proposal
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4-7
3 : Meminta buat surat pelatihan
4 : Surat pelatihan
pemadam kebakaran 5 : Mengutus orang untuk dilatih
7 : Kwitansi
6 : Membayar pelatihan
J. Usulan Prosedur Perawatan APAR 1 Kabag. ME
Kaur Adm inistrasi 2
Gambar E-10 Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur Peraw atan APAR
Keterangan : 1 : Meminta Membuat PPD
2 : Menyerahkan uang
K. Usulan Prosedur Perawatan Genset
Teknisi Mechanical
5
1
4
Kabag. ME
3
2
5
SPBU
Kaur Adm inistrasi
Gambar E-11 Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur Peraw atan Genset
Keterangan : 1 : Meminta uang kepada Kabag ME
4 : Membeli oli
2 : Meminta membuat PPD
5 : Nota
3 : Memberi uang
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4-8
L. Usulan Prosedur PPD
3
Sekretariat Rektorat
2
4
4
8 KaBPG
Kaur Gam bar
Bagian Keuangan
1, 6
7
9 Bagian Kasir
5, 11 10
Pem bantu Rektor II
Gambar E-12 Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur PPD
Keterangan : 1: PPD ( rangkap 4 ) 2 : PPD yang sudah ditandatangani oleh KaBAU 3 : Mengecek keuangan di Bag. Keuangan 4 : PPD yang sudah diisi bag. Keuangan 5 : PPD rangkap ke-1 6 : FIPU (rangkap 2) 7 : FIPU rangkap ke-1 yang sudah ditandatangani oleh KaBPG 8 : FIPU rangkap ke-2 yang sudah ditandatangani oleh KaBPG 9 : Menyerahkan uang 10: Kwitansi 11: PPD (rangkap 4) yang sudah diisi oleh bagian keuangan dan Surat Disposisi
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4-9
M. Usulan Prosedur Perbaikan Air Mati
KaBPG
3
8
Pem ohon
8
1
7
Kaur Adm inistrasi
2
Kabag. ME
6
4 5 4
Teknisi
Teknisi Electrical
Teknisi Mechanical
Gambar E-13 Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur Perbaikan Air M ati
Keterangan : 1 : Menghubungi BPG
5 : Melaporkan hasil perbaikan
2 : Menkonfirmasi masalah
6 : FPP
3 : Melapor permasalahan
7 : Meminta tandatangan FPP
4 : Bekerja sama dengan bawahan
8 : FPP yang sudah ditandatangani
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4-10
N. Usulan Prosedur Perbaikan Sarana Plumbing
Pem ohon
1
Kaur Adm inistrasi
2
Kabag. ME
5 6
3, 4
Kaur Gam bar
6
Teknisi Mechanical
Gambar E-14 Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur Perbaikan Sarana Plumbing
Keterangan : 1 : Menghubungi BPG
4 : FPP
2 : Mengkonfirmasi masalah
5 : Meminta tandatangan FPP
3 : Mengkoordinir bawahan
6: FPP yang sudah ditandatangan
O. Usulan Prosedur Penerimaan FPP
1 Kaur Gam bar
KaBPG 1
1 Kaur Adm inistrasi
Gambar E-15 Bagan Alir Usulan Prosedur Penerimaan FPP
Keterangan : 1 : FPP
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4-11
P. Usulan Prosedur Pembuatan Laporan Debt Air
1
Dinas Pertam bangan
Kabag. ME 2
Gambar E-16 Usulan Prosedur Pembuatan Laporan Debit Air
Keterangan : 1 : Meminta laporan debit air 2 : Memberikan laporan debit air
Q. Usulan Prosedur Pembuatan Partisi / Ruangan 13
1
3, 17
Pem ohon
PR II
Kaur Adm inistrasi
2
6
14,18
20, 23
Sub-kontraktor
10
19
Kaur Gam bar
Kabag. ME dan Pem eliharaan Fisik Gedung
7 9
4, 12, 18, 22, 27
5, 22
3, 17, 26
KaBPG
8
24
11 15 21 28
Gambar E-17 Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur Pembuatan Partisi/Ruangan
Keterangann: 1 : Surat permohonan (SP)
7 : Gambar
2 : LD & SP penolakan
8 : Melaporkan hasil
3 : LD, SP pengerjaan
9 : Meminta menghubungi sub-
4 : Koordinasi kunjungan
kontraktor
5 : LD & SP fotokopi
10: RAB
6 : Menanyakan spesifikasi pekerjaan
11: Copy RAB
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4-12
12: Meminta mengajukan RAB
20: Melakukan pengawasan
13: LD, SP, RAB
21: Laporan opname
14: LD
22: Kwitansi & BAS 2
15: Negoisasi ulang RAB
23: BAS 1
16: Melakukan kesepakatan dengan
24: Menyerahkan kunci ruangan
RAB
25: Tanda terima dan berita Acara
17 RAB & LD
26: Berita acara yang ditandatangan
18 Meminta membuat PPD
27: Tanda terima dan berita acara
19 RAB & LD fotokopi
yang sudah ditandatangan
R. Usulan Prosedur Keadaan Darurat
Pihak Keam anan
1
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
2
Pihak yang bersangkutan
Gambar E-18 Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur Keadaan Darurat
Keterangan : 1 : Menelepon Koster
2 : Menelepon pihak yang bersangkutan
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4-13
S. Usulan Prosedur Perawatan AC
1 Teknisi AC
6
4, 5
Kabag. ME
3
2
Kaur Administrasi
Teknisi Electrical
Gambar E-19 Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur Perawatan AC
Keterangan : 1 : Melapor mau servis AC 2 : Meminta Kasubag. Listrik, Genset, Telepon, dan Sound System 3 : Membayar servis 4 : Membayar servis dan perbaikan 5 : Kwitansi
T. Usulan Prosedur Penambahan Extention
1 Pemohon
1 PR II
2
KaBPG 5
1, 3 3, 6 Teknisi Electrical
Kabag. ME
4
4, 7
Gambar E-20 Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur Penambahan Extention
Keterangan : 1 : Surat permohonan
2 : Surat penolakan
BAB 4 PENGUMPULAN DATA
4-14
3 : Meminta untuk mengecek line
6 : Memberitahukan untuk
4 : Memberitahukan hasil
mengerjakan line
pengecekan line
7 : Melaporkan hasil pengerjaan
5 : Surat disposisi yang sudah diisi
line
KaBPG
U. Usulan Prosedur Perawatan Penangkal Petir dan CCTV
1
Pihak yang m em perbaiki
Kabag. ME 2
4 3 Kaur Adm inistrasi 5
Gambar 21-E Bagan Alir Informasi Usulan Prosedur Perbaikan Penangkal Petir & CCTV
Keterangan : 1 : Menghubungi pihak yang memperbaiki 2 :Nota biaya 3 : Membayar perbaikan
V. Usulan Prosedur Kehilangan Kunci
W.
4 : Kwitansi
Kabag. ME
Mulai
Teknisi Electrical
Daftar pem akaian sound system
A-1
Mem asukan data
Hari yang ditentukan?
Bukan Selesai
Iya Mem print data
Mengatur sound system
Daftar pem akaian sound system Belum Acara selesai ?
Sudah Mem beresk an sound system
Selesai
Gambar D-4 Flow Chart Prosedur Usulan Pemakaian Sound System
BPG Pem ohon Kaur Adm inistrasi
M ULAI
FPP
menemukan kerusakan fisik gedung
mengisi FPP pada kolom bagian atas
Ka.BPG
Kaur Gam bar
Kabag ME
FPP
FPP
FPP
M emeriksa FPP, mengisi pendistribusian & mengkoordinasikan pekerjaan
Input FPP
Kabag Pem eliharaan Fisik Gedung
M engisi perkiraan w aktu pekerjaan di FPP
FPP FPP
Hard disk
FPP
M elakukan kunjungan ke pemohon dengan membaw a FPP
FPP
M enganalisis kerusakan/ pergantian
M embutuhkan bagian Listrik
YA TIDAK
M enghubungi Kabag M E untuk melakukan pekerjaan perbaikan
M enyuruh pekerja harian untuk membantu
M emberi instruksi perbaikan ke pekerja harian
A
M emerlukan permintaan barang ?
YA
Prosedur Permintaan Barang dan Pemesanan Barang ke Toko
TIDAK
T eknisi Listrik mengkoordinasi pekerja harian untuk melaksanakan perbaikan dan memberikan FPP ke pekerja harian
FPP A
FPP M elaksanakan pekerjaan perbaikan M engaw asi pekerjaan Pekerja harian
FPP
Setelah pekerjaan selesai, melaporkan ke Kabag M E dan menyerahkan FPP
M emeriksa hasil akhir pekerjaan
FPP
Pekerjaan ok?
YA
FPP
M engisi w aktu penyelesaian, penggantian material dan menandatangani FPP
FPP
M enyerahkan pada pemohon untuk diisi dan ditandatangani Berita Acara
FPP
M engisi & Tanda tangan berita acara
FPP
FPP
FPP
FPP
Prosedur Penerimaan FPP
Keterangan : FPP = Formulir Permohonan Perbaikan FKKU = Formulir Kunjungan Ke User
Gambar D-5 Flow chart Usulan Prosedur Penambahan Titik Lampu
BPG Pem ohon Kaur Adm inistrasi
M ULAI
FPP
menemukan kerusakan fisik gedung
mengisi FPP pada kolom bagian atas
Ka.BPG
Kaur Gam bar
Kabag ME
FPP
FPP
FPP
M emeriksa FPP, mengisi pendistribusian & mengkoordinasikan pekerjaan
Input FPP
Kabag Pem eliharaan Fisik Gedung
M engisi perkiraan w aktu pekerjaan di FPP
FPP FPP
Hard disk
FPP
M elakukan kunjungan ke pemohon dengan membaw a FPP
FPP
M enganalisis kerusakan/ pergantian
M embutuhkan bagian Listrik
YA TIDAK
M enghubungi Kabag M E untuk melakukan pekerjaan perbaikan
M enyuruh pekerja harian untuk membantu
M emberi instruksi perbaikan ke pekerja harian
A
M emerlukan permintaan barang ?
YA
Prosedur Permintaan Barang dan Pemesanan Barang ke Toko
TIDAK
T eknisi Listrik mengkoordinasi pekerja harian untuk melaksanakan perbaikan dan memberikan FPP ke pekerja harian
FPP A
FPP M elaksanakan pekerjaan perbaikan M engaw asi pekerjaan Pekerja harian
Setelah pekerjaan selesai, melaporkan ke Kabag M E dan menyerahkan FPP
FPP
M emeriksa hasil akhir pekerjaan
FPP
Pekerjaan ok?
YA
FPP
M engisi w aktu penyelesaian, penggantian material dan menandatangani FPP
FPP
M enyerahkan pada pemohon untuk diisi dan ditandatangani Berita Acara
FPP
M engisi & Tanda tangan berita acara
FPP
FPP
FPP
FPP
Prosedur Penerimaan FPP
Keterangan : FPP = Formulir Permohonan Perbaikan FKKU = Formulir Kunjungan Ke User
Gambar D-6 Flow chart Usulan Prosedur Gangguan Listrik
Teknisi Sub-kontraktor
Mulai
Teknisi Electrical
Pihak Satpam GAP
Kabag. ME
Pihak Perusahaan
Meminta satpam GAP untuk mematikan salah satu lift yang tidak ada orang
Mematikan salah satu lift yang tidak ada orangnya
C
H
FCBR 3 Melapor bahwa mau mengecek lift kepada kasubag. Listrik, Genset, Telepon, Sound System
Membuat PO
Kaur Administrasi
I
K
PO Membuat PPD
FWOS 3
A D
Meminta satpam GAP untuk menghidupkan lift Menghidupkan lift
A
KaBPG
PO
J
Prosedur PPD
E
B Melakukan pengecekan
F
I
Mau memperbaiki ?
B
Menuliskan hasil pengecekan di FCBR & FWOS
Rp
Tidak L
Selesai M
Ya O G
FCBR 3
Mengirim teknisi untuk memperbaiki Membayar uang sejumlah yang ada di PO
J
FCBR 2 FCBR 1
N PO
FWOS 3
C
Rp
FWOS 2 FWOS 1
P Memfotokopi PO
D Q Meminta Kaur Administrasi untuk membuat PPD
Kwitansi
E K
Ada kerusakan ?
Tidak Selesai
Ya
Selesai L
Memberitahu kepada Kabag. kerumahtanggaa 1 ada kerusakan dan biaya yang diperlukan untuk memperbaiki
Menelepon perusahaan untuk melakukan perbaikan
F M
G
Melapor kepada perusahaan
H
N
Melakukan perbaikan
O
P
Rp
Membuat Kwitansi
Note : Kwitansi
Q
PPD : Permohonan Penggunaan Dana FCBR : Formulir Call Back Report FW OS : Formulir W ork Order Servis PO : Purchase Order
Gambar D-7 Flowchart Prosedur Usulan Pemeliharaan Lift
Pihak Pem adam Kebakaran
Kabag. ME
Mulai Surat Pem beritahuan Surat Pem beritahuan
A
Kaur Adm inistrasi
Mem inta Kaur Adm in. untuk m em buat PPD
Mem buat PPD
Prosedur PPD
A
Rp Melakukan Pengecekan B
Struk biaya Struk biaya
B
C
Mem bayar biaya pengecekan
Rp Rp
Mem buat Kwitansi pem bayaran
C D
Kwitansi Kwitansi
D
Mulai
Gambar D-8 Flow chart Prosedur Usulan Pengecekan Hidran, Springkle, Alarm Kebakaran
P Ihak Pelatihan Pem adam Kebakaran (PP PK)
Mulai
A
Mem buat proposal
Pihak K epala Biro-Biro & Kepala TU Tiap Jurusan
KaB PG
B
Sudah 6 bulan ?
D
Tidak
Tidak m em ang gil P PPK
Surat pelatihan
Ya
Proposal
Kaur Adm inistrasi
C
Mem buat surat pelatihan
Mem an ggil PP PK Mengutus orang yang m au dilatih
Surat pelatihan
Mem buat PPD
A D
Prosdur PPD
E E Proposal Rp Mengadakan pelatihan
F
Setuju ?
F
Tidak
B
Ya Mem inta Kaur Adm in. untuk m em buat surat pelatihan dan m em buat PPD
G
Rp
Mem bayar P elatihan
C
Mem buat kw itansi
Rp
G
H
Kwitansi
Selesai
K witansi
H
Gambar D-9 Flow chart Prosedur Usulan Pelatihan Pemadam Kebakaran
Kabag. ME
Kaur Adm in
A
Mulai
Mem buat PPD
Pengece kan
Prosedur PPD
Sudah saat pengisiaan ?
Selesai Rp
Mem inta Kaur Adm in m em buat PPD A
Rp
Melakukan pengisian
Selesai
Gambar D-10 Flow chart Prosedur Usulan Peraw atan APAR
Teknisi Mechanical
Kabag. ME
Kaur. Administrasi
SPBU
C Mulai
A
3,5 hari ?
Selesai Belum
Meminta Kaur. Admin untuk membuat PPD
Membuat PPD
Prosedur PPD
Rp
Membuat nota tanda pembelian
Ya Nota
Memanaskan mesin
Rp
D B 6 Bulan ?
Belum
Selesai Nota
Ya Meminta uang kepada Kabag. Kerumahtanggaan 1
E
A
B
Rp
Membeli oli di SPBU
Rp
C
D
Nota
E
Mengganti Oli
Selesai
Gambar D-11 Flowchart Prosedur Usulan Perawatan Genset
Teknisi Listrik
Mulai
Listrik padam ?
Tidak
Selesai
Ya
Menghid upkan Genset
Genset nyala
Listrik m enyala ?
Tidak
Ya
Mem atik an genset
Selesai
Gambar D-12 Flow chart Prosedur Usulan M enghidupkan Genset
Kaur Adm inistrasi
Kepala BPG
Sekretariat Rektor
A
B
M ulai
PPD 3 PPD 2 P PD 1 PPD
Pem bantu Rektor II
C
4 PPD 3 P PD 2 PPD 1 PPD
Bagian Kasir
E
L
4
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
M engisi PPD
Bagian Keuangan
4
2
4
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
FIPU
4 M enandatang ani PPD
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
M eminta tanda tangan KaBAU
M engecek apakah ada dana d ibag. keuangan dg n memb aw a PP D
4
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
M engisi po s anggaran d i PPD
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
C 4
4
M enyerahkan uang sebesar diPPD
M engecek PPD
4
Tidak
Rp
Tidak Pe nting ?
Ada dana ?
Ya F
N
B
PPD 3 PP D 2 PPD 1 PPD
Ya G K
D
Tida k
Sesuai RAB ?
D
Tidak Ya
FIPU FIPU
J
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
1
4 PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
O
Ya
A 2
Kebijaksan aan PR II
4
H
Kw itansi
1
PP D
M enandatang ani FIPU
E
J Selesai
M e ngisi FIPU 2 FIPU FIPU
FIPU FI PU
1
L F
G
H
2 1
M emuat surtat disposisi
M
K
N
1 M
FI PU
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD Surat disposisi
Rp
M embua t Kw itans i
I
I
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD Surat disposisi
4
Kw itans i
O
Selesai
Gambar D-13 Flow chart Prosedur Usulan Pengambilan PPD
4
BPG Pem ohon Kaur Adm inis tr asi
Ka.BPG
Kabag M E
M e n e r im a M U L AI
in fo r m a s i la n g s u n g
M e m e r ik s a p o m p a a ir , ls itr ik , r e s e r v o a r d a n
menghubun gi Ka b a g M E
p lu m b in g
Air M a ti Ke r u s a k a n p o m p a a ir ? Me n g h u b u n g i BPG YA M e n g g a n ti p o m p a a ir y a n g r u s a k deng an pompa c adangan
M e n g is i la p o r a n in v e n ta r is p o m p a d a n m e n c a ta t k o n d is i s e k a r a n g
A
YA
Po m p a d a p a t d ip e r b a ik i ?
T ID AK
M e la p o r k a n k e Ka .BPG m e n g e n a i s p e s ifik a s i
T ID AK
k erus ak an dan m e m b e r ik a n a lte r n a tiv e p e r b a ik a n k e b e n g k e l
D is e tu ju i?
Me mb a w a p o mp a u n tu k d ip e r b a ik i d i Be n g k e l
YA
T ID AK Po m p a s u d a h d ip e r b a ik i k e m u d ia n SEL ESAI
d is im p a n m e n ja d i pompa c ad angan
SEL ESAI
Ke r u s a k a n L is tr ik ?
T eknis i Elek tr ical YA
T ID AK
Be r s a m a - s a m a T e k n is i L is tr ik
M e la k u k a n p e r b a ik a n
R e s e r v o a r a ir
Pe k e r ja a n s e le s a i
k os ong?
A
YA
M e m b e r ita h u k e p e m o h o n b a h w a a ir tid a k te r s e d ia d i r e s e r v o a r d a n h a ru s me n u n g g u s a mp a i
T ID AK
r e s e r v o a r te r is i k e m b a li
SEL ESAI
Ke r u s a k a n
A
p lu m b in g
T eknis i M echanical
Be r s a m a - s a m a d e n g a n T KT b a g ia n p lu m b in g m e la k u k a n
M e la k s a n a k a n p e k e r ja a n
p e r b a ik a n
M e m e r ik s a p e k e r ja a n
p e r b a ik a n
Se te la h p e k e r ja a n s e le s a i, m e la p o r k a n k e k abag
Pe k e r ja a n ok ?
B
T ID AK
Ke te r a n g a n : F PP = F o r m u lir Pe r m o h o n a n Pe r b a ik a n
G ambar D -14 Flow Chart Pros e dur Us ulan Pe rbaik an Air M ati (A)
BPG Pem ohon Kaur Gam bar
Kabag M E
Teknisi M echanical / Electrical
A
me n g is i FPP p a d a k o lo m b a g ia n a ta s me n g e n a i k e r u s a k a n y a n g te la h te r ja d i & me min ta p e k e r ja h a r ia n u n tu k
B
me mb e r ik a n FPP k e Ka b a g Ke b e r s ih a n
FPP
FPP
Me mb e r ik a n FPP FPP
k e p e mo h o n u n tu k d iis i & d ita n d a ta n g a n i
Me n g is i d a n me n a n d a ta n g a i Be rita Ac a r a (FPP)
FPP
FPP
FPP
FPP
1 Ke te r a n g a n : FPP = Fo r mu lir Pe r mo h o n a n Pe r b a ik a n
Gambar D -15 Flow Chart Prose dur Usulan Pe rbaikan Air M ati (b)
Pemohon Kaur Administrasi
MULAI
menemukan kerusakan y a ng berhubungan dengan saluran air/pipanisasi (plumbing)
M enghubungi BPG
M ene rima infor masi langs ung meng hubungi Kabag M E
Kaur Gam bar
1
M enerima FPP yang sudah dikerjakan dari Pekerja harian dan
Dinas Perta
MUL
Mem laporan air U setiap b
Pemohon
PR II
SP
MULAI
Mengajukan surat permohonan untuk pembuatan partisi ke Rektorat (PR II)
Surat Permohonan dievaluasi
SP Disetujui?
Pemohon
PR II
Pemohon
PR II
B YA
Mengisi LD bahwa RAB disetujui
LD
Pemohon
PR II
Pihak Pemohon
Kabag. Koster
Memeriksa jdwl pemakaian ruangan yg diminta
Mulai
A
KaBPG
C
Menentukan jdwl & ruangan yg mau dipakai
Kabag. ME
Kabag. Kerumahtanggaan 2
E
G
Note 3
3
FPR
2
Ya
Ada Pemakaian ?
Meminta formulir peminjaman ruangan
1
Mau hari lain ?
FPR Tidak
Tidak
B
A-1
Ya
Selesai Tolak
Menyerahkan formulir pemakaian ruangan
Menanda tangani FPR
Tidak A Selesai
3
3 3
2
2 2
1
1
FPR
1
FPR
FPR
Mengisi FPR
D
B
D
3 3
2 2
1
FPR
1
FPR
C
Tidak
Butuh sound system ?
Selesai
Ya F Membuat note kepada Kabag. ME 1
FPR
Note
E
3 2 1
FPR
G
Note : F
FPR = Formulir Peminjaman Ruang
Gambar D-1 Flow Chart Prosedur Usulan Peminjaman Ruangan ( Pihak Dalam )
Pihak Pem ohon
Sekretariat ( Bag. Agenda )
Koster
M ulai
Tidak
M au hari atau ruangan lain ?
Ada ruangan ?
Tidak
A
Selesai
Proposal
Rektor
Kabag. Kerum ahtanggaan II
KaBPG
B
G
K
Ya
3
mendatangi Koster untuk menanyakan tentang ruangan
M embuat note
Note
Note
Note
B
Ya
FPR
I
3 Note
2
Proposal
1
FPR
Note
Kabag. ME
Selesai
Sesuai visi dan misi ?
D
M embuat proposal
Tolak
Ya
A-1
3
Selesai
2 1
FPR
M enulis surat dan biaya
Surat disposisi
M enandat angani FPR
Tidak
Proposal Note H M emberikan FPR
E
Surati Lampiran Biaya
A C
3 2
C
1
FPR
M embuat surat disposisi
Surati Lampiran Biaya
F
Surat disposisi
H M eminta FPR pada Koster
3
D
2 1
FPR E
Tidak
F Butuh sound system ?
Selesai
3 2
Ya
1
FPR
M embuat note kepada Kabag. M E
M engisi FPR Note
I
M eminta tanda tangan KaBPG
3 2
K
1
FPR
3 2 1
FPR
J
G
J
FPR
1
NOTE : FPR = Form ulir Pem injam an
Gambar D-2 Flow Chart Prosedur Usulan Peminjaman Ruang ( Pihak Luar )
Ruang
Pihak Keam anan
Mulai
Ada m asalah penting m engenai UKM
Menelepon Kabag. kerum ahtanggaan 1
Koster
Pihak Bersangkutan
M elihat keadaan yang terjadi
Situasi bisa ditangani sendiri ?
Menyelesaikan m asalah yang ada
Tidak
Menelepon pihak yang bersangkutan
Selesai
Ya
Menangani m asalah
Selesai
Gambar D-23 Flow chart Prosedur Usulan Keadaan darurat ( diluar jam kerja )
Pem ohon
Koster
Mulai Alasan ?
Selesai
Mem injam kunci ke koster Mem inta pem ohon m engisi daftar pem injam an kunci Mengisi daftar pem injam an kunci
Mem inta ID
ID
ID
Sesuai ?
Selesai
Mem bukakan pintu
Ruangan terbuka
Selesai ?
Mengunci pintu
Selesai
G ambar D-24 Flow Chart Prosedur Usulan Peminjaman Kunci
Pihak Pem ohon
Koster
M ulai
Formulir Peminjaman ruang
Formulir Peminjaman ruang
M engecek Formulir
Formulir Peminjaman ruang
A
A
Tidak
Terima ?
Tolak membuka ruangan
Ya Formulir Peminjaman ruang
Selesai M embuka ruangan
Tidak
Perlu peralatan ?
Tidak menyedi akan
Ya
Selesai M enggunaka n peralatan
M enyediaka n peralatan
Tidak
Selesai ?
M engecek ruangan
Ya
M embereskan peralatan dan menggemboknya
ada hilang/ rusak ?
Ya M emanggil koster M eminta M engganti yang rusak atau yang hilag
Tidak
M engganti barang yang rusak atau yang hilang M engunci ruangan
Selesai
Gambar D-3 Flow chart Usulan Prosedur Pemakaian Ruangan (Pinjam)
Teknisi AC
M ulai
Melapor mau menyervis AC
Kabag. ME
Teknisi Listrik
Nem inta Kasubag. untuk menemani
Menemani teknisi
Kaur Adm inistrasi
A
B
M embayar uang servis
Rp A
C Menyervis AC
Kwitansi Tidak Ada Kerusakan ?
B
Selesai Ya Tidak
Mau mem perbaiki ?
D C
Ya Rp M emperbai ki AC M em bu at Kwitansi D Kwitansi
Mengam bil uang di kas kecil utk mencukupi pembayara n
Membayar uang servis&perb aikan
E Rp
Rp E Mem bu at Kwitansi
F
Kwitansi
Kwitansi
F Selesai
G ambar D-25 Flow Chart Usulan Prosedur Peraw atan AC
Pem ohon
M ulai
PR II
KaBPG
B
Surat Perm ohonan
Kabag. ME
Teknisi Listrik
M enyuruh Kasubag. untuk m engecek line
M elakukan pemeriksaan
M emberitahu hasilnya ke KaBAU
Mem beritahu hasilnya ke Kabag.
SD
M em buat surat permohonan Urgensi ?
Surat Permohonan
T idak
M em buat surat penolakan
Ya
M enyuruh Kabag. untuk mengecek line
Surat Penolakan
Mem buat SD
C
Mengerjakan penambahan extention
A C SD
A SD
Surat Penolakan
SD B
Selesai ?
Selesai D
E
M engisi SD
Ya
M elaporkan hasil pekerjaan
SD
SD
Surat Penolakan Ada line ?
T idak
Mem buat surat penolakan
Ya Selesai
M enyuruh Kasubag. untuk m engerjakan nya
M em buat Surat D isposisi
M encatata nom or extention yang baru
D
Surat Penolakan
sudah 1 thn ? E
T idak
Selesai Ya
SD
SD E
Meng-update nom or extention
E
Selesai
Note : SD = Surat Disposisi
Gambar D-26 Prosedur Usulan Prosedur Penam bahan Extention
T idak
Kabag.ME
Pihak yang m em perbaiki
Mulai Melakukan perbaikan
Kaur Adm inistrasi
Nota biaya
Tidak Ada kerusakan ?
Ya
Selesai Mem buat nota biaya
biaya > Rp200.000
Menghubungi pihak yang m em perbaiki
Tidak
Mem ak ai kas kecil
Ya
Nota biaya
Mem buat PPD
Prosedur PPD A
Rp Rp
A Mem buat kwitansi Kwitansi
Kwitansi Selesai
Note : PPD = Perm ohonan Penggunaan Dana
Gam bar D-27 Flow Chart Usulan Prosedur Perbaikan Penangkal Petir & CCTV
Pihak Pem ohon
M ulai
Prosedur Peminjaman Ruang
Kasubag. Listrik, Genset, Telepon, dan Sound System
Formulir Peminjaman ruang
Formulir Peminjaman ruang
M engecek Formulir
A Formulir Peminjaman ruang Terima ?
Tidak
Tolak membuka ruangan
Ya A
Selesai M embuka ruangan
Formulir Peminjaman ruang
Perlu soundsystem ?
Tidak
Tidak menyedi akan
Ya
Selesai M enyiapkan soundsystem
Selesai
Gambar A-3 Flow chart Prosedur Pemakaian Ruangan (Pinjam)
Unit Pem eliharaan Gedung
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
Mulai
A
Prosedur Paritisi Ruangan (Jeffri)
SP LD
A
SP LD
Kasubag. Listrik, Genset, Telepon dan Sound System
Menelepon subkontraktor 3
Menyuruh Kasubag. untuk m enangani
Sub-kontraktor
Mengerjakan Penam bahan jaringan listrik
Mem buat nota pem bayaran
nota pem bayaran
3
B
B
nota pem bayaran
C
Mem inta uang dengan PPD
Rp
Prosedur PPD Mem buat kwitansi Rp Kwitansi C D D
Kwitansi
Selesai
Note : LD = Lem bar Disposisi SP = Surat Perm ohonan
Gambar A-4 Flow chart Prosedur Penambahan Jaringan Listrik
Pihak Pem ohon
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
M ulai
Surat Perm ohonan perbaikan
M em buat surat Perm ohonan Perbaikan Gangguan Listrik
Toko E lektronik
M eninjau lokasi dengan m em bawa FPP
Rp
M em berikan kom ponen dan m em buat nota pem belian
FPP M enyuruh Kabag. Listrik, Genset, T elepon dan Sound System untuk m engurusi
Surat Perm ohonan perbaikan
A
Pihak Bagian Listrik, Telepon, Genset, Sound System
M engisi FPP berdasarkan kerusakan yg terjadi
C
M em inta tanda tangan FPP kepada pem ohon
FPP Jm l uang < Rp 200.000 M enandata ngani FPP
Ya
E
FPP
M em akai uang kas kecil
T idak
Nota pem belian
A
Mem buat PPD FPP
B
B
FPP
Prosedur PPD
T idak
Perlu pem belian kom ponen?
H Rp Ya FPP
M eminta uang kepada Kabag. Kerum ahtangg aan 1
D
M enandata ngani FPP C F FPP D N ota pem belian I
Rp
G
M em beli komponen ditoko elekttonik
Rp
E
FPP
Nota pem belian
F
G
Selesai M elakukan perbaikan
M em inta tanda tangan FPP kepada pem ohon sbg. bukti telah dikerjakan
FPP
H
I
FPP
M enyerahkan FPP kepada Kabag. Kerum ahtanggaan 1
FPP
Note : FPP = Form ulir Perm ohonan Perbaikan PPD = Perm ohonan Penggunaan Dana
Gambar A-5 Flow chart Prosedur Perbaikan Gangguan Listrik
Pihak Pem ohon
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
M ulai
Surat Permohonan perbaikan
M embuat surat Perm ohonan Perbaikan Gangguan Listrik
M eninjau lokasi dengan m embawa FPP
FPP Menyuruh Kabag. Listrik, Genset, T elepon dan Sound System untuk m engurusi
Surat Permohonan perbaikan
A
Pihak bagian Listrik, Telepon, Genset, Sound System
C
Mem inta tanda tangan FPP kepada pem ohon
FPP Jm l uang < Rp 200.000 M enandata ngani FPP
M engisi FPP berdasarkan perbaikan yang diinginkan
Toko Elektronik
Rp
M emberikan kom ponen dan m embuat nota pembelian
N ota pembelian
E
Ya
M emakai uang kas kecil
Tidak
FPP
A FPP
Mem buat PPD B
B
H
FPP
Prosedur PPD
FPP
M eminta uang kepada Kabag. Kerum ahtangg aan 1
Rp
C
D
M enandata ngani FPP
F FPP D Nota pembelian I
Rp
G
M embeli kom ponen ditoko elekttonik
Rp
E
FPP
Nota pembelian
F
G
Selesai M elakukan perbaikan
M eminta tanda tangan FPP kepada pemohon sbg. bukti telah dikerjakan
FPP
H
I
FPP
Menyerahkan FPP kepada Kabag. Kerum ahtanggaan 1
FPP
Gambar A-6 Flow chart Prosedur Penambahan Titik Lampu
Note : FPP = Form ulir Perm ohonan Perbaikan PPD = Perm ohonan Penggunaan Dana
Kasubag. Listrik, Genset, Telepon, dan Sound System
Mulai
Listrik padam ?
Tidak
Selesai
Ya
Menghid upkan Genset
Genset nyala
Listrik m enyala ?
Tidak
Ya
Mem atik an genset
Selesai
Gambar A-7 Flow chart Prosedur M enghidupkan Genset
Kasubag. Listrik, Genset, Telepon, dan Sound System
Mulai
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
SPBU
A
C
Rp
Mem buat PPD Sem inggu ?
Selesai
Mem buat nota tanda pem belian
Belum
Ya
Prosedur PPD
Mem anaskan m esin
Nota Rp D
6 Bulan ?
Belum
Selesai
B
Ya Mem inta uang kepada Kabag. Kerum ahtanggaan 1
Nota
A
B
E
Rp
M em beli oli di SPBU
Rp
C
D
Nota
E
M engganti Oli
Selesai
Note : PPD = Permohonan Penggunaan Dana
Gambar A-8 Flow chart Prosedur Peraw atan Genset
Teknisi Sub-kontraktor
Mulai
Pihak Bagian Listrik, Genset, Telepon, Sound System
Pihak Satpam GAP
Kabag. Kerumahtanggaan 1
Pihak Perusahaan
Meminta satpam GAP untuk mematikan salah satu lift yang tidak ada orang
Mematikan salah satu lift yang tidak ada orangnya
C
H
KaBAU
I
FCBR 3 Melapor bahwa mau mengecek lift kepada kasubag. Listrik, Genset, Telepon, Sound System
Membuat PO
D
Meminta satpam GAP untuk menghidupkan lift Menghidupkan lift
A
PO E
B Melakukan pengecekan
F
I
Mau memperbaiki ?
B
Menuliskan hasil pengecekan di FCBR & FWOS
Tidak Selesai K
Ya G
FCBR 3
Mengirim teknisi untuk memperbaiki
J
FCBR 2 FCBR 1
L PO
FWOS 3
C
FWOS 2 FWOS 1 Memfotokopi PO
D
Membuat PPD dilampirin dengan fotokopi PO
E
Prosedur PPD Ada kerusakan ?
Tidak Selesai
Ya Memberitahu kepada Kabag. kerumahtanggaa 1 ada kerusakan dan biaya yang diperlukan untuk memperbaiki
Rp
Menelepon perusahaan untuk melakukan perbaikan
F
G
K
Melapor kepada perusahaan
M
H
Membayar uang sejumlah yang ada di PO
L
Rp Melakukan perbaikan N
M O N
Kwitansi Rp
Membuat Kwitansi
Selesai Kwitansi
O
PO
FWOS 3
A
Note : FCBR : Formulir Call Back Report FWOS : Formulir Work Order Servis PO : Purchase Order
Gambar A-9 Flowchart Prosedur Pemeliharaan Lift
J
Pihak Pem adam Kebakaran
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
Mulai Surat Pem beritahuan Surat Pem beritahuan
A
Mem buat PPD
Prosedur PPD
A
Melakukan Pengecekan Hidran, Springkle, & alrm kebakrn
Rp Struk biaya
Struk biaya
Mem bayar biaya pengecekan
Rp
Rp
Mem buat Kwitansi pem bayaran
Kwitansi
Kwitansi
Gambar A-10 Flow chart Prosedur Pengecekan Hidran, Springkle, Alarm Kebakaran
PIhak Pelatihan Pemadam Kebakaran (PPPK)
Kabag. Kerumahtanggaan 1
Pihak Kepala Biro-Biro & Kepala TU Tiap Jurusan
Mulai A
Membuat proposal
C
Sudah 6 bulan ?
Tidak
Tidak memang gil PPPK
Surat pelatihan
Ya
Proposal
Meman ggil PPPK Mengutus orang yang mau dilatih A
D D Proposal Mengadakan pelatihan Setuju ?
E
Tidak
mencari PPPK yang lain
Ya
Membuat surat pelatihan
Membuat PPD
Surat pelatihan
Prosedur PPD
Rp
Membuat kwitansi
Rp Kwitansi
C
E
Membayar Pelatihan
Rp
Kwitansi
Selesai Note : PPD = Pemohona Penggunaan Dana
Gambar A-11 Flowchart Prosedur Pelatihan Pemadam Kebakaran
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
Mulai
Pengece kan
Sudah saat pengisiaan ?
Tidak
Selesai
Ya
Mem buat PPD
Prosedur PPD
Rp
Melakukan pengisian ulang
Selesai
Gambar A-12 Flow chart Prosedur Peraw atan APAR
Kabag. Kerumahtanggaan 1
Kepala BAU
Sekretariat Rektor
A
B
Mulai
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
Pembantu Rektor II
C
4 PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
Bagian Kasir
E
L
4
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
Mengisi PPD
Bagian Keuangan
4
2
4
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
FIPU
4 Menandatang ani PPD
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
Meminta tanda tangan KaBAU
Mengecek apakah ada dana dibag. keuangan dgn membawa PPD
4
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
Mengisi pos anggaran di PPD
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
C 4
4
Menyerahkan uang sebesar diPPD
Mengecek PPD
4
Tidak
Rp
Tidak Penting ?
Ada dana ?
Ya F
N
B
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
Ya Sesuai RAB ?
G K
D
Tidak
D
Tidak Ya
FIPU FIPU
J
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
1
4 PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
O
Ya
A 2
Kebijaksan aan PR II
4
H
Kwitansi
1
PPD
Menandatang ani FIPU
E
J Selesai
Mengisi FIPU 2 FIPU FIPU
FIPU FIPU
1
L F
G
H
2 1
Memuat surtat disposisi
M
K 4 PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
1 M
FIPU
Surat disposisi
N I I Rp
Membuat Kwitansi
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
4
Surat disposisi Kwitansi
Selesai O
Gambar A-13 Flowchart Prosedur PPD
Pihak Pemohon
Unit Kerumahtanggaan 1
Memeriksa jdwl pemakaian ruangan yg diminta
Mulai
A
KaBAU
Unit Kerumahtanggaan 2
C
Kasubag. Listrik, Genset, Telepon, dan Sound System
Jadwal pemakaian ruang
G
Menentukan jdwl & ruangan yg mau dipakai
4
FPR
4
3
Ya
Ada Pemakaian ?
Meminta formulir peminjaman ruangan
2
Mau hari lain ? Tidak
Tidak
FPR Menginput FPR
Ya Tolak
Menyerahkan formulir pemakaian ruangan
B
Mempersiapkan ruangan sesuai dengan jadwal
1
Tidak
Menjadwalkan pemakaian ruangan
Menanda tangani FPR
A Selesai
Selesai
4 3 4
2
4
3
1
FPR
3
2
2
1
Mem-print hasil penjadwalan
1
FPR
FPR Jadwal pemakaian ruang
Mengisi FPR
B D
D 4
F
3 4
2
G
3
1
FPR
2 1
FPR
C
E
F
E
Note : FPR = Formulir Peminjaman Ruang
Gambar A-1 Flowchart Prosedur Peminjaman Ruangan ( Pihak Dalam )
P ihak P em ohon
S ekre tariat ( B ag . A ge nd a )
K aba g. K erum ahtanga an 1
A
S urat dispo sis i
M u lai
M em bu at pro posa l & surat peng an tar
S ura t P eng an tar
S urat P engantar
M em buat surat dis pos is i
G
K asubag. Listrik, G ense t, T e lep on, da n S ound S ystem J adw al pem ak aia n rua ng
I
S urat P eng antar
4 3
FPR
4
2
P ropos al S ura t dis pos is i
1
FPR
M em persiapka n ruangan s esuai dengan jadw al
M enginput d ata FP R
M enulis hasilnya di surat dis pos isi
T idak
P ropo sal
A da rua ngan ?
S urat dis pos is i
K a bag . K erum ahta ng gaan II
K aba u
C
m e ngec ek jad w al pem ak aian rua ngan y ang dim inta
P ropos al
P iha k R e ktor
S urat dispo sis i
B
T olak
M ena ndatangani FPR M enjadw alk an pem ak aian ruang an
Ya
S eles ai
4
A
S eles ai
3 2
B E
S es uai visi da n m isi ?
D S urat dis pos is i
Rp
Ya
S ura ti
Tidak To lak
1
FPR
M e m -p rint jaddw a l pem aka iana ruang
S eles ai H
Lam piran B iay a
M em buat k w ita ns i dan m enye ra hk an FPR
S urat P engantar
M em bay ar uang
M enulis surat dan biay a
P rop osal S urat dis pos is i K w itansi
S urati
4 2
Rp
J
Lam piran B iay a
3
C
J adw al pem ak aian ruang
1
FP R
E D
F F
H K w itansi
4 4
3 2
1
FP R
I
3
2 1
FP R
J
M engis i FPR K
4 3 2 1
FPR
G
K
NOTE : F P R = F o rm u lir P e m in ja m a n
G am bar A -2 F low chart P rosedur P em injam an R uangan ( P ihak L uar )
R uang
Pihak Pem ohon
Mulai
Kabag. Unit Kerum ahtanggaan 1
Menanyakan alasan
Mem inta kunci Alasan dapat diterim a ?
Tidak
A Menolak m em injam kan
Ya Mem akai kunci
Mem injam kan kunci
Selesai
Belum
Selesai m em akai?
A
B
Sudah
Mengem balik an kunci
Menyim pan kunci
B Selesai
Gambar A-14 Flow chart Prosedur Peminjaman Kunci
Unit Pem eliharaan Gedung
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
Mulai Menerim a kunci Menyerahkan kunci ke Kabag. Kerum ahtang gaan 1
Menyim pan kunci
Selesai
G am bar A-15 Flow Chart Prosedur Penerim aan Kunci
Pihak Keam anan
Mulai
Ada masalah penting mengenai UKM
Menelepon Kabag. kerumahtanggaan 1
Kabag. Unit Kerumahtanggaan 1
Melihat keadaan yang terjadi
Situasi bisa ditangani sendiri ?
Pihak Bersangkutan
Menyelesaikan masalah yang ada
Tidak
Menelepon pihak yang bersangkutan
Selesai
Ya
Menangani masalah
Selesai
Gambar A-16 Flowchart Prosedur Keadaan darurat ( diluar jam kerja )
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
Pihak yang m em perbaiki
Mulai Melakukan perbaikan Ada kerusakan ?
Tidak
Selesai Mem buat nota biaya
Ya Menghubungi pihak yang m em perbaiki
Nota biaya Nota biaya
biaya > Rp200.000
Tidak
Mem ak ai kas kecil
A
Ya Rp Mem buat PPD
Prosedur PPD
Mem buat kwitansi
Kwitansi Rp
A
Kwitansi
Selesai
Note : PPD = Perm ohonan Penggunaan Dana
G am bar A-17 Flow Chart Prosedur Perbaikan Penangkal Petir & CCTV
Pem ohon
M ulai
PR II
KaBAU
B
Surat Permohonan
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
M enyuruh Kasubag. untuk mengecek line
M elakukan pemeriksaan
Memberitahu hasilnya ke KaBAU
M emberitahu hasilnya ke Kabag.
SD
M em buat surat permohonan U rgensi ?
Surat Perm ohonan
T idak
Mem buat surat penolakan
Ya
Menyuruh Kabag. untuk m engecek line
Surat Penolakan
Membuat SD
C
Mengerjakan penam bahan extention
A C SD
A SD
Surat Penolakan
SD B
Selesai ?
Selesai D
E
Mengisi SD
M enyuruh Kasubag. untuk mengerjakan nya
Ya
Melaporkan hasil pekerjaan
SD
SD
Surat Penolakan Ada line ?
T idak
Mem buat surat penolakan
Ya Selesai
Kasubag. Listrik, Genset, Telepon, Sound System
Membuat Surat D isposisi
Mencatata nomor extention yang baru
D
Surat Penolakan
sudah 1 thn ?
Tidak
F
Selesai Ya
SD
SD E
Meng-update nomor extention
F
Selesai
N ote : SD = Surat Disposisi
G am bar A-18 Prosedur Penam bahan Extention
T idak
Teknisi AC
Mulai
Kabag. kerum ahtanggaan 1
Kasubag. Listrtik, Telepon, Genset, dan Sound System
N eminta Kasubag. untuk m enem ani
Menemani teknisi
Melapor mau menyervis AC
A B
A
M em bayar uang servis
Menyervis AC Rp
T idak Ada Kerusakan ?
B
C
Ya Kwitansi T idak
Mau memperbaiki ?
C Ya
Selesai Rp
M em perbai ki AC
D Mem bu at Kwitansi
D Kwitansi
Mengam bil uang di kas kecil utk mencukupi pembayara n
E
Rp
Membu at Kwitansi
Kwitansi
Membayar uang servis&perb aikan
Rp
E
F F
Kwitansi
Selesai
G am bar A-19 Flow Chart Peraw atan AC
PROSEDUR
PROSEDUR PEMAKAIAN RUANGAN
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 043/ SOP /BPB/ UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui bagaimana memakai cara memakai ruangan yang dipinjam
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen.
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Pemohon membawa formulir peminjaman ruangan kepada koster untuk diperiksa. 6.2 Jika benar, maka ruangan yang dipinjam dijiinkan untuk dipakai, jika tidak benar maka ditolak. Setelah diperiksa formulir tersebut dikembalikan ke pemohon. 6.3 Kemudian koster membuka ruangan lalu menanyakan apakah butuh peralatan yang tersimpan di lemari ruangan tersebut, bila membutuhkan maka peralatan yang ada dilemari yang digembok dikeluarkan, bila tidak membutuhkan peralatan maka tidak dikeluarkan. 6.4 Lalu gembok lemari dibiarkan terbuka supaya bila sudah selesai pemohon dapat memasukan peralatan ke dalam lemari dan menggemboknya. 6.5 Lalu pemohon memanggil koster untuk mengecek dan mengunci ruangan. 6.6 Kemudian koster mengecek ruangan bersama pemohon, bila sesuai dengan kondisi peralatan seperti semula waktu minjam maka pemohon boleh pulang. Bila tidak maka pemohon mengganti alat tersebut.
7. FORMULIR
: -
8. BUKU
: -
9. SURAT
: -
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMAKAIAN RUANGAN
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 043/ SOP /BPB/ UKM
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMINJAMAN RUANGAN GAP, GSG, & GRHA WIDYA (PIHAK LUAR)
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 038 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui cara peminjaman ruangan di GAP, GSG, & GRHA WIDYA
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: ME = Mechanical & Engineering
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, Unit Kerumahtanggaan 1
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Pihak pemohon mendatangi Koster untuk menanyakan ada ruangan yang ingin dipinjam untuk jadwal yang diinginkan. 6.2 Bila ada ruangan maka Koster memberi note yang menyatakan ada ruangan, dimana note tersebut dilampirin dengan surat pengantar dan proposal yang oleh pemohon dikirimkan ke bagian agenda ( sekretariat ). Bila tidak ada ruangan pada jadwal yang diinginkan maka Kabag. Koster menawarkan ruangan lain atau jadwal lain, bila mau maka diberi note, dimana note tersebut dilampirin dengan surat pengantar dan proposal yang oleh pemohon dikirimkan ke bagian agenda ( sekretariat ). Bila tidak mau maka ditolak. 6.3 Kemudian pemohon membuat proposal, surat pengantar. Lalu surat pengantar dan proposal ditujukan kepada rector dengan diselipin note dari Kabag. Koster. 6.4 Kemudian oleh bagian sekretariat mengirimkan proposal, surat pengantar beserta note kepada rektor. 6.5 Lalu rektor melihat apakah sesuai dengan visi dan misi UKM. Kalau sesuai maka diterima lalu dibuat surat yang menyatakan bahwa permintaan pemohon diterima dan meminta untuk menghubungi Koster. Surat tersebut disertai dengan lampiran biaya yang harus dibayar. Lalu membuat surat disposisi bahwa telah diterima. Surat disposisi tersebut diberikan kepada koster
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMINJAMAN RUANGAN GAP, GSG, & GRHA WIDYA (PIHAK LUAR)
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 038 / SOP / BPG / UKM
6.6 Kemudian pihak pemohon mendatangi Koster untuk meminta FPR dan membayar biaya peminjaman ruangan yang telah ditentukan. 6.7 Setelah menerima uang pembayaran pinjaman ruangan maka Koster membuat kwitansi bukti pembayaran. Lalu menyerahkan kwitansi beserta FPR kepada pihak pemohon. 6.8 Pihak pemohon mengisi formulir permohonan pemakaian ruang. Dimana formulir tersebut terdiri dari tiga rangkap. + Rangkap ke-1 diserahkan ke pemohon + Rangkap ke-2 diserahkan ke Kabag. Koster + Rangkap ke-3 diserahkan ke unit Kerumahtanggaan 2 6.9 Setelah diisi maka pemohon meminta tandatangan dari Kepala BPG dengan membawa kwitansi. 6.10 Sebelum ditanda tangani Kepala BPG mengecek kwitansi. Kalau kwitansi sesuai maka FPR ditanda tangani, kalau tidak sesuai maka ditolak. Setelah ditandatangani maka pemohon ditanya Koster apakah membutuhkan operator sound system, bila pemohon memerlukan operator maka Koster membuat suatu note kepada Kabag. ME yang mana isinya tentang adanya pemakaian ruangan yang membutuhkan operator sound sistem. Bila tidak membutuhkan operator sound sistem maka Kabag. Koster tidak membuat note. 6.11Kemudian formulir FPR tersebut diserahkan kepada Koster lalu oleh Kabag. Koster rangkap ke-1 diserahkan kepada pemohon untuk disimpan, rangkap ke-2 diserahkan kepada Kabag. Koster untuk disimpan. Rangkap ke-3 diambil oleh Kabag. Kerumahtanggaan 2 untuk disimpan sebagai arsip.
7. FORMULIR
: FPR
8. BUKU
: -
9. SURAT
:
10. KARTU
: -
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMINJAMAN RUANGAN GAP, GSG, & GRHA WIDYA (PIHAK LUAR) 11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 038 / SOP / BPG / UKM
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor Ii
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 3 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENAMBAHAN TITIK LAMPU
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 045 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui proses yang dilakukan untuk penambahan titik lampu
harus
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: FPP = Formulir Permohonan Perbaikan Pemohon = kepala unit / jurusan / biro yang membutuhkan penambahan dalam titik lampu. KaBPG = Kepala Biro Pemeliharaan Gedung ME = Mechanical & Electrical
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, Unit Kerumahtanggaan 1
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Pihak pemohon mengisi FPP, kemudian FPP diserahkan ke Administrasi. 6.2 Lalu administrasi memberikan FPP kepada KaBPG. 6.3 Kemudian KaBPG memeriksa, dan mengisi FPP tersebut untuk memutuskan apakah bagian ME atau bagian pemeliharaan fisik gedung. Bila ME, KaBPG meminta Kabag. ME untuk menangani. 6.4 KaBPG memberikan FPP kepada Kaur Gambar, lalu Kaur Gambar menginput data dan menyimpanya di hardisk. 6.5 FPP diserahkan kepada Kabag. ME, kemudian Kabag. ME mengisi perkiraan waktu selesai di FPP. Lalu Kabag. ME melakukan tinjauan ke lapangan dengan membawa FPP. Setelah ditinjau jika memerlukan bantuan Bagian pemeliharaan gedung, maka Kabag. ME menghubungi Kabag. Pemeliharaan untuk membantu. 6.6 Kemudian Kabag. Pemeliharan mengutus teknisinya untuk membantu. 6.7 Setelah melakukan peninjauan Kabag. ME memberi instruksi kepada teknisinya untuk mengerjakan. Bila memerlukan permintaan barang maka meminta barang di gudang.
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENAMBAHAN TITIK LAMPU
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 045 / SOP / BPG / UKM
6.8 Setelah diberi instruksi dan memberi FPP kepada teknisi listrik, maka teknisi melaksanakan perbaikan dengan dibantu bawahan Kabag. Pemeliharaan (bila diperlukan). 6.9
Setelah mengerjakan maka teknisi listrik menyerahkan FPP kepada Kabag. ME, bila pekerjaan beres maka Kabag. ME mengisi waktu penyelesaian, pergantian material dan menadatangani FPP. Lalu FPP diserahkan kepada teknisi listrik untuk meminta tandatangan pemohon pada FPP sebagai tanda sudah selesai.
6.10 Pemohon menadatangani FPP lalu menyerahkan kepada teknisi listrik. 6.11 Kemudian FPP oleh teknisi electrical diserahkan kepada Kabag. ME untuk diperiksa lalu setelah diperiksa FPP diserahkan ke Kaur gambar untuk diinput kedalam komputer dan disimpan dihardisk. Setelah diinput diserahkan ke Kaur administrasi untuk diarsip.
7. FORMULIR
: FPP dan BpeP
8. BUKU
: -
9. SURAT
: Surat Permohonan
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERAWATAN APAR
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 027 / SOP /BPB/ UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui perawatan APAR
bagaimana
melakukan
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen.
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Kabag. ME melakukan pengecekan terhadap APAR. 6.2 Bila sudah saatnya pengisian maka Kabag. ME meminta administrasi untuk membuat PPD. 6.3 Setelah uang ada maka bagian administrasi memberikan uang kepada Kabag. ME dilakukan pengisian ulang, dan bila belum saat untuk melakukan pengisian ulang maka tidak dilakukan pengisian ulang. Nb : Untuk perawatannya APAR cukup diisi ulang saja. Berdasarkan jenis bahan yang dipakai buat APAR terdapat beberapa tipe : + CO2
: pengisiaanya 6-12 bulan sekali
+ Serbuk
: pengisiaanya 1-2 tahun sekali
+ Alontron
: selama tekanan masih kuat maka tidak perlu dilakukan pengisian ulang
7. FORMULIR
: PPD, FIPU
8. BUKU
: -
9. SURAT
:
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERAWATAN APAR
12. KUITANSI
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 027 / SOP /BPB/ UKM
:
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMBUATAN LAPORAN PENDEBITAN AIR SETIAP BULAN
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 031 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui bagaimana cara membuat laporan pendebitan air setiap bulan
2. RUANG LINGKUP
:
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
:
ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, UPG
5. DISTRIBUSI
:
Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
6.1 Dinas pertambangan meminta laporan debit air Universitas Kristen Maranatha (UKM). 6.2 Kabag ME setiap bulan mencatat meter air dan volume air, membuat laporan debit air a. Jika Dinas Pertambangan tidak datang ke UKM maka Kabag ME mengirimkan laporan debit air ke dinas pertambangan dengan menggunakan fax b. Jika Dinas Pertambangan datang ke UKM maka Kabag ME dapat langsung memberikan laporan debit air tanpa harus mengirimkan menggunakan fax 7. FORMULIR
:
-
8. BUKU
:
-
9. SURAT
:
-
10. KARTU
:
-
11. STRUK
:
-
12. KUITANSI
:
-
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMBUATAN LAPORAN PENDEBITAN AIR SETIAP BULAN 13. Flowchart
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 031 / SOP / BPG / UKM
: Dinas Pertambangan
Kabag ME
MULA I
Setiap bulan m encatat m eter air dan volum e air yang digunakan oleh U KM
M em inta laporan debit air U KM setiap bulan
Laporan D ebit air
D inas Pertam bangan datang ke U KM ?
YA
M em berikan langsung Laporan D ebit Air Kepada D inas Pertam bangan
TID AK
Laporan D ebit air
M engirim laporan D ebit air U KM dengan m enggunakan FAX
SELESA I
Keterangan : U KM = U niversitas Kristen M aranatha
Gambar Flowchart Prose dur Usulan Pe mbuatan Laporan D e bit Air
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMBUATAN LAPORAN PENDEBITAN AIR SETIAP BULAN
Versi : 1
Revisi : 0
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 031 / SOP / BPG / UKM
Halaman 3 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENERIMAAN FPP TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 033 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui penerimaan FPP
bagaimana
cara
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, UPG
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Formulir Permohonan Perbaikan (FPP) yang sudah selesai dikerjakan diterima oleh Kaur gambar 6.2 Kaur gambar menyerahkan ke Ka.BPG untuk diperiksa bahwa pekerjaan perbaikan telah selesai dikerjakan kemudian FPP di acc 6.3 Kemudian FPP diinput ke dalam komputer oleh Kaur gambar dan FPP diserahkan ke Kaur administrasi untuk diarsip
7. FORMULIR
: FPP
8. BUKU
: -
9. SURAT
: -
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENERIMAAN FPP TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 033 / SOP / BPG / UKM
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENGECEKAN HIDRAN, SPRINGKLE, ALARM KEBAKARAN
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 025 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui proses yang harus dilakukan untuk perawatan hidran, Springkle, dan alarm kebakaran
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, Unit Kerumahtanggaan 1
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Pihak dinas pemadam kebakaran memberitahu Kabag. ME bahwa akan melakukan pengecekan melalui surat pemberitahuan seminggu sebelumnya. 6.2 Lalu Kabag. ME meminta bagian administrasi membuat PPD untuk membayar biaya pengecekan. 6.3 Kemudian setelah hari yang ditentukan pihak dinas pemadam kebakaran melakukan pengecekan. 6.4 Setelah melakukan pengecekan maka pihak dinas pemadam kebakaran menyerahkan struk biaya pengecekan yang harus dibayar oleh bagian administrasi. 6.5 Uang dari PPD oleh bagian administrasi diserahkan kepada pihak dinas pemadam kebakaran. 6.6 Lalu pihak dinas membuat kwitansi bukti pembayaran dan memberi kwitansi bukti pembayaran kepada bagian administrasi. 6.7 Lalu kwitansi tersebut disimpan untuk diarsip oleh bagian administarsi. 7. FORMULIR
: PPD, FIPU
8. BUKU
: -
9. SURAT
: Surat Pemberitahuan
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENGECEKAN HIDRAN, SPRINGKLE, ALARM KEBAKARAN
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 025 / SOP / BPG / UKM
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: kuitansi pembayaran
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR KEADAAN DARURAT
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 043 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui penanganan penting diluar jam kantor
keadaan
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
:
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, Unit Kerumahtanggaan 1
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Pihak satpam yang dilaporkan akan suatu kejadian yang darurat mengenai masalah fisik gedung diluar jam kantor menghubungi Kabag. Kerumahtanggaan 1. 6.2 Kabag. Kerumahtanggaan 1 datang melihat apakah masalah tersebut dapat ditanganinya, bila tidak dapat maka Kabag. Kerumahtanggaan 1 memelepon pihak yang bersangkutan dengan masalah tersebut supaya datang. 6.3 Bila keadaan tersebut dapat ditangani sendiri maka masalah tersebut ditangani sendiri.
7. FORMULIR
: -
8. BUKU
: -
9. SURAT
:
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR KEADAAN DARURAT
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 043 / SOP / BPG / UKM
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR KEHILANGAN KUNCI
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 038 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui tindakan yang dilakukan pada waktu kehilangan kunci
2. RUANG LINGKUP
: Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
:
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, Unit Kerumahtanggaan 1
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
harus
6.1 Pemohon melapor kepada koster bahwa kuncinya hilang. 6.2 Kemudian koster menanyakan kejadiaannya, lalu memastikan pemohon sudah mencari dengan teliti. 6.3 Bila kunci tidak ketemu maka koster memberi formulir kehilangan kunci kepada pemohon lalu mengisi formulir kehilangan kunci. 6.4 Setelah diisi maka formulir tersebut diserahkan kepada KaBPG untuk ditandatangani, kemudian formulir diserahkan kembali pemohon lalu pemohon menyerahkan formulir tersebut kepada koster untuk disimpan. 6.5 Lalu koster mengisi Formulir Permohonan Perbaikan (FPP) lalu meminta pemohon untuk menyerahkan FPP kepada bagian pemeliharaan fisik gedung untuk melakukan penggantian kunci. 6.6 Setelah dilakukan penggantian kunci, bagian pemeliharaan fisik gedung meminta tanda tangan FPP yang kedua kali sebagai tanda sudah selesai, lalu menyerahkan kunci ke koster. 6.7 Formulir Permohonan Perbaikan (FPP) yang sudah selesai diserakan ke Kaur Gambar oleh bagian pemeliharaan fisik gedung. 6.8 Kaur gambar menyerahkan ke Ka.BPG untuk diperiksa bahwa pekerjaan perbaikan telah selesai dikerjakan kemudian FPP di acc 6.9 Kemudian FPP diinput ke dalam komputer oleh Kaur gambar dan FPP diserahkan ke Kaur administrasi untuk diarsip
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR KEHILANGAN KUNCI
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 038 / SOP / BPG / UKM
Nb : memastikan pemohon sudah mencari dengan teliti bisa dilakukan dengan meminta pemohon untuk mencari lagi atau sudah memastikan pemohon telah mencari dengan teliti.
7. FORMULIR
: -
8. BUKU
: -
9. SURAT
:
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERBAIKAN KERUSAKAN SARANA PLUMBING
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 032 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui bagaimana penanggulangan kerusakan sarana plumbing
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, UPG
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Prosedur 6.1.1
Pemohon dapat melaporkan dengan menghubungi melalui telepon atau secara lisan ke BPG apabila menemukan kerusakan yang berhubungan dengan pipa, instalasi air bersih dan instalasi air kotor
6.1.2
Kaur Administrasi menerima informasi, langsung menghubungi dan memberitahu Kabag ME
6.1.3
Kabag ME langsung melakukan kunjungan sesuai dengan informasi dari Kaur Administrasi beserta teknisi Mechanical untuk memeriksa tempat kerusakan saluran plumbing
6.1.4
Kabag ME menganalisis kerusakan/penggantian dan memberikan instruksi pekerjaan ke teknisi Mechanical
6.1.5
Jika memerlukan permintaan barang untuk pekerjaan perbaikan, maka Kabag ME melakukan permintaan barang, mengkoordinasi teknisi Mechanical untuk melaksanakan pekerjaan perbaikan dengan memberikan FPP dan mengawasi pekerjaan teknisi mechanical.
6.1.6
teknisi mechanical melaksanakan pekerjaan perbaikan, setelah pekerjaan selesai, pekerja harian melaporkan ke Kabag ME
6.1.7
Versi : 1
Kabag ME melakukan pemeriksaan hasil akhir pekerjaan
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERBAIKAN KERUSAKAN SARANA PLUMBING
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 032 / SOP / BPG / UKM
a. Jika sudah baik, maka Kabag ME mengisi Formulir Permohonan Perbaikan (FPP) mengenai kerusakan plumbing yang terjadi dan penyebabnya, kemudian meminta teknisi mechanical untuk memberikan FPP ke Pemohon untuk diisi dan ditandatangani Berita Acaranya bahwa pekerjaan telah selesai b. Jika belum baik, maka Kabag ME meminta teknisi mechanical untuk melakukan pekerjaan perbaikan 6.1.8
Kemudian FPP diserahkan ke Kaur gambar
6.2 Instruksi Kerja Penambahan/ Perubahan Instalasi Plumbing 6.2.1
Survey ke lokasi yang akan ditambah/ diubah instalasinya.
6.2.2
Tuangkan dalam gambar dengan kode warna :
¾ Merah
: untuk instalasi yang di bongkar.
¾ Biru
: untuk instalasi baru.
¾ Hitam
: untuk instalasi lama yang terpasang.
¾ Hijau
: untuk peralatan lam yang di geser.
6.2.3
Buat data material yang dibutuhkan.
6.2.4
Teknis :
¾ Pipa air bersih
: galvanis (GIP), PCV-AV,PE, sesuai kondisi.
¾ Pipa air kotor
: PVC-type D ( minimal ).
¾ Pipa air hujan
: PVC-type D ( minimal ).
¾ Fitting-fitting PVC sebaiknya satu merk dengan pipanya. ¾ Pada instalasi yang berminyak, korosif, dll. dapat digunakan pipa Cast Iron. ¾ Semua material harus berkualitas. 6.2.5
Pada pemasangan pipa pembuangan diusahakan kemiringan tidak kurang dari 5%.
6.2.6
Daerah-daerah yang beresiko terkena rembesan air harus dilakukan pekerjaan waterproofing. Jenis dan type waterproofing diseduaikan dengan kebutuhannya.
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERBAIKAN KERUSAKAN SARANA PLUMBING
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 032 / SOP / BPG / UKM
6.3 Instruksi Kerja Pemeliharaan Instalasi ME - Mekanikal 6.3.1 Pemeliharaan kebocoran, karat dan sebagainya pada instalasi pipa tertama paa sambungan-sambungan dilakukan rutin setiap sebulan sekali. 6.3.2 Pemeriksaan laju dan tekanan air akibat penyumbatan kotoran atau kesalahan pengoperasian dilakukan 3 bulan sekali. 6.3.3 Pemeriksaan kekuatan support-support dan klem pipa, dilakukan 6 bulan sekali. 6.3.4 Pembersihan talang air hujan, sebelum musim hujan tiba dan setiap 3 bulan sekali. 6.3.5 Pembersihan saluran-saluran tertutup dilakukan setiap 6 bulan, untuk saluran terbuka dilakukan oleh Unit Kerumahtanggaan II. 6.3.6 Periksa teknis seluruh kran, urinoir dan peralatan-pr\eralatan sejenisnya minimal 1 bulan sekali. Peralatan yang secara teknis tidak dapat beroperasi sebagaimana mestinya harus diganti baru.
7. FORMULIR
: FPP
8. BUKU
: -
9. SURAT
: -
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 3 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERBAIKAN KERUSAKAN SARANA PLUMBING
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 032 / SOP / BPG / UKM
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 4 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PELATIHAN MEMADAMKAN API
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 026 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Staff kampus mengetahui apa dilakukan untuk memadamkan api
yang
harus
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, Unit Kerumahtanggaan 1.
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Bila sudah 6 bulan KaBPG menghubungi pihak penyedia jasa pelatihan pemadam kebakaran. Bila belum maka tidak dipanggil. 6.2 Lalu pihak penyedia jasa tersebut mengirimkan proposal tentang apa saja yang akan diberikan dalam pelatihan tersebut. 6.3 Kalau proposal tersebut disetujui oleh KaBPG maka pelatihan dapat dilakukan. Kalau tidak diterima maka proposal ditolak dan direvisi oleh pihak penyedia jasa. 6.4 Setelah disetujui maka KaBPG meminta bagian administrai membuat PPD untuk membayar biaya latihan pemadam kebakaran. Dan membuat surat yang berisi ada pelatihan pemadam kebakaran. 6.5 Kemudian KaBPG mengirimkan surat tersebut kepada setiap kepala biro dan kepala TU untuk mengirimkan anggotanya untuk mengikuti pelatihan pemadam kebakaran. Dan setiap biro dan TU mengirim anggota yang perlu dilatih. 6.6 Setelah hari yang ditentukan, pihak penyedia jasa pelatihan pemadam kebakaran melakukan pelatihan. 6.7 Setelah melakukan pelatihan, bagian administrasi membayar biaya pelatihan dengan uang yang didapat dari PPD. 6.8 Kemudian pihak penyedia membuat kwitansi bukti pembayaran dan menyerahkan kwitansi bukti pembayaran kepada bagian administrasi. 6.9 Lalu kwitansi bukti pembayaran tersebut disimpan oleh bagian administrasi..
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PELATIHAN MEMADAMKAN API
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 026 / SOP / BPG / UKM
7. FORMULIR
: PPD, FIPU
8. BUKU
: -
9. SURAT
: Surat Pemberitahuan
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: kuitansi pembayaran
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENERIMAAN KUNCI
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 039 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Mengetahui alur penerimaan kunci dari bagian pemeliharaan fisik gedung ke Koster
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
:
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, Unit Kerumahtanggaan 1
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Kunci yang ada biasa didapat dari pihak bagian pemeliharaan waktu ruangan tersebut dibuat ( pembuatan partisi ), atau dari waktu suatu gedung tersebut telah selesai dibuat. 6.2 Lalu kunci tersebut diserahkan ke Koster. 6.3 Koster menyimpan kunci tersebut.
7. FORMULIR
: -
8. BUKU
: -
9. SURAT
:
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENERIMAAN KUNCI
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 039 / SOP / BPG / UKM
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENGHIDUPAN GENSET
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 029 / SOP /BPB/ UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui penghidupan genset
bagaimana
melakukan
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen. Unit Kerumahtanggaan 1
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Pada waktu mati lampu, teknisi mechanical menghidupkan genset agar permintaan listrik pihak UKM dapat terpenuhi. 6.2 Bila listrik padam maka menghidupkan genset, jika tidak maka tidak dihidupkan. 6.3 Bila listrik sudah menyala maka genset dimatikan, bila belum maka dibiarkan menyala.
7. FORMULIR
: -
8. BUKU
: -
9. SURAT
: -
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENGHIDUPAN GENSET
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 029 / SOP /BPB/ UKM
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERAWATAN AC TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 041 / SOP /BPB/ UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui perawatan AC
bagaimana
melakukan
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen.
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Teknisi datang melapor kepada Kabag. ME bahwa mau menyervis AC. 6.2 Lalu Kabag. Kerumahtanggaan 1 memanggil teknisi listrik untuk menemani teknisi tersebut. 6.3 teknisi menyervis AC, bila ada kerusakan maka teknisi memberitahu Kabag. ME apa mau diperbaiki atau tidak disertai harga penyervisannya. Bila memperbaiki maka teknisi langsung memperbaiki. Bila tidak memperbaiki maka Kabag. ME membayar servisnya dengan uang dari PPD yang dibuat tiga hari sebelumnya lalu teknisi membuat kwitansi untuk diserahkan ke Kaur Administrasi dan Kaur Administrasi menyimpan kwitansi tersebut. Setelah memperbaiki maka Kaur Administrasi membayar uang perbaikan dan uang servis dimana uang perbaikannya menggunakan kas kecil. 6.4 Setelah melakukan pembayaran maka teknisi membuat kwitansi lalu diberikan kepada Kaur Administrasi untuk disimpan.
7. FORMULIR
: PPD, FIPU
8. BUKU
: -
9. SURAT
:
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERAWATAN AC TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 041 / SOP /BPB/ UKM
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMINJAMAN RUANGAN GAP, GSG, & GRHA WIDYA (PIHAK DALAM)
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 037 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui cara peminjaman ruangan di GAP, GSG, & GRHA WIDYA
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: ME = Mechanical & Engineering
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, Unit Kerumahtanggaan 1
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Pihak pemohon menentukan jadwal dan ruangan yang akan dipakai 6.2 Pihak pemohon datang kepada Kabag. Koster untuk meminta formulir peminjaman ruangan. 6.3 Kabag. Koster memeriksa jadwal pemakaian ruangan. Bila ruangan yang dipinjam pada hari yang ditentukan tidak ada yang memakai maka Formulir Peminjaman Ruangan ( FPR ) akan diberikan. Bila ada pemakaian maka Kabag. Koster menanyakan mau mengubah hari, bila mau maka pemohon menentukan jadwal lagi, jika tidak mau mengubah hari maka ditolak. 6.4 Setelah menerima FPR maka pihak pemohon mengisi FPR. Dimana formulir tersebut terdiri dari tiga rangkap. + Rangkap ke-1 diserahkan ke pemohon + Rangkap ke-2 diserahkan ke Kabag. Koster + Rangkap ke-3 diserahkan ke Unit Kerumahtanggaan II 6.5 Setelah diisi maka pemohon meminta tandatangan dari Kepala BPG. 6.6 Setelah ditandatangani maka pemohon ditanya apakah membutuhkan operator sound system, bila pemohon memerlukan operator maka Kabag. Koster membuat suatu note kepada Kabag. ME yang mana isinya tentang adanya pemakaian ruangan yang membutuhkan operator sound sistem. Bila tidak membutuhkan operator sound sistem maka Kabag. Koster tidak membuat note. Lalu formulir
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMINJAMAN RUANGAN GAP, GSG, & GRHA WIDYA (PIHAK DALAM)
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 037 / SOP / BPG / UKM
FPR tersebut diserahkan kepada Kabag. Koster lalu oleh Kabag. Koster rangkap ke-1 diserahkan kepada pemohon untuk disimpan, rangkap ke-2 diserahkan kepada Kabag. Koster untuk disimpan. Rangkap ke-3 diambil oleh Kabag. Kerumahtanggaan 2 untuk disimpan sebagai arsip.
7. FORMULIR
: FPR
8. BUKU
: -
9. SURAT
: -
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor Ii
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMINJAMAN RUANGAN GAP, GSG, & GRHA WIDYA (PIHAK DALAM)
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 037 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui cara peminjaman ruangan di GAP, GSG, & GRHA WIDYA
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: ME = Mechanical & Engineering
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, Unit Kerumahtanggaan 1
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Pihak pemohon menentukan jadwal dan ruangan yang akan dipakai 6.2 Pihak pemohon datang kepada Kabag. Koster untuk meminta formulir peminjaman ruangan. 6.3 Kabag. Koster memeriksa jadwal pemakaian ruangan. Bila ruangan yang dipinjam pada hari yang ditentukan tidak ada yang memakai maka Formulir Peminjaman Ruangan ( FPR ) akan diberikan. Bila ada pemakaian maka Kabag. Koster menanyakan mau mengubah hari, bila mau maka pemohon menentukan jadwal lagi, jika tidak mau mengubah hari maka ditolak. 6.4 Setelah menerima FPR maka pihak pemohon mengisi FPR. Dimana formulir tersebut terdiri dari tiga rangkap. + Rangkap ke-1 diserahkan ke pemohon + Rangkap ke-2 diserahkan ke Kabag. Koster + Rangkap ke-3 diserahkan ke Unit Kerumahtanggaan II 6.5 Setelah diisi maka pemohon meminta tandatangan dari Kepala BPG. 6.6 Setelah ditandatangani maka pemohon ditanya apakah membutuhkan operator sound system, bila pemohon memerlukan operator maka Kabag. Koster membuat suatu note kepada Kabag. ME yang mana isinya tentang adanya pemakaian ruangan yang membutuhkan operator sound sistem. Bila tidak membutuhkan operator sound sistem maka Kabag. Koster tidak membuat note. Lalu formulir
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMINJAMAN RUANGAN GAP, GSG, & GRHA WIDYA (PIHAK DALAM)
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 037 / SOP / BPG / UKM
FPR tersebut diserahkan kepada Kabag. Koster lalu oleh Kabag. Koster rangkap ke-1 diserahkan kepada pemohon untuk disimpan, rangkap ke-2 diserahkan kepada Kabag. Koster untuk disimpan. Rangkap ke-3 diambil oleh Kabag. Kerumahtanggaan 2 untuk disimpan sebagai arsip.
7. FORMULIR
: FPR
8. BUKU
: -
9. SURAT
: -
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor Ii
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERMOHONAN PENGGUNAAN DANA
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 028 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui bagaimana melakukan pengajuan penggunaan dana
2. RUANG LINGKUP
:
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
:
ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen.
5. DISTRIBUSI
:
Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
6.1 Pada waktu ada pembayaran yang memerlukan biaya yang besar maka Kaur Administrasi mengisi formulir PPD yang terdiri dari 4 ( empat ) rangkap. 6.2 Setelah diisi maka ditandatangani oleh Kepala Biro Pemeliharaan Gedung (KaBPG). 6.3 Lalu PPD tersebut diserahkan kepada sekretariat rektor, lalu sekretariat mengecek apakah terdapat dana dibagian keuangan disertai dengan membawa PPD. 6.4 Lalu bagian keuangan mengisi pos anggaran yang ada di PPD. 6.5 Lalu PPD diserahkan kembali kepada sekretariat, kemudian sekretariat menyampaikan PPD tersebut kepada Pembantu Rektor II ( PR II ). 6.6 Oleh PR II, PPD tersebut diperiksa apakah ada dana. Bila tidak ada dana maka dilihat apakah penting atau tidak. Kalau penting diterima, kalau tidak penting ditolak. Lalu kalau ada dana, dilihat apakah sesuai RAB. Bila sesuai maka diterima, jika tidak maka tergantung kebijaksanaan PR II. Untuk kasus yang ditolak maka PPD dikembalikan beserta lembar disposisi (LD). 6.7 Setelah memperoleh izin dari PR II maka PPD ( rangkap ke-1 ) dikembalikan kepada Kaur Administrasi. Kemudian Kaur Administrasi mengisi formulir Izin Pengambilan Uang ( IPU ) yang terdiri dari 2 ( dua ) rangkap. 6.8 Lalu formulir tersebut ditandatangani oleh KaBPG. Rangkap ke-1 diserahkan kepada bagian keuangan. Rangkap ke-2 disimpan oleh Kaur Administrasi. 6.9 Bagian keuangan ( kasir ) menyerahkan sejumlah uang sebesar yang ada didalam formulir pengambilan uang kepada KaBPG, dan formulir tersebut disimpan. 6.10 Setelah menerima uang maka KaBPG membuat kwitansi, sebagai tanda bukti sudah menerima uang. Kwitansi tersebut diserahkan kepada kasir. 6.11 Lalu uang yang ada dipakai untuk membayar keperluan PPD tersebut dibuat.
7. FORMULIR
:
PPD, FIPU
8. BUKU
:
-
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERMOHONAN PENGGUNAAN DANA
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 028 / SOP / BPG / UKM
9. SURAT
:
LD
10. KARTU
:
-
11. STRUK
:
-
12. KUITANSI
:
Kuitansi tanda terima uang PPD
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERMOHONAN PENGGUNAAN DANA
13. Flowchart
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 028 / SOP / BPG / UKM
:
K a u r A d m in is tr a s i
K e p a la B P G
S e k r e ta r ia t R e k to r
A
B
M u la i
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
M e n g is i PPD
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
P e m b a n tu R e k to r II
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
L
E
C
4
M e n a n d a ta n g an i P P D
4 PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
M en g ecek ap akah ad a d a n a d ib a g . keu an g an d g n m em b aw a P P D
4
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
B
4 K
4
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
4
F IP U 1 F IP U
J
M en g ecek PPD
M e n g is i p o s a n g g a ra n d i P P D
T id a k
4
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
4
Ada P e n tin g T id a k d an a ? ? Ya
F Y a
Ya
S esuai R AB ?
G
2
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
M e n a n d a ta n g a n i F IP U M e n g is i F IP U
F IP U 1 F IP U
F IP U 1 F IP U
Rp
T id a k Ya
4
K e b ija k s a n a a n P R II
T id a k N H
J
C
2 L
F
G
H
2 M e m u a t s u ra t d is p o s is i
M K
F IP U
2
M en y erah k an u an g seb esar d iP P D
1
PPD
Rp
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD S u ra t d is p o s is i
4
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD S u ra t d is p o s is i
D
N
1
I
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
4
M em b u at K w ita n s i
I E
K w ita n s i
O S e le s a i
G a m b a r 5 .1 1 F lo w c h a r t P r o s e d u r U s u la n P e n g a m b ila n P P D
Versi : 1
F IP U
D
A
M
B a g ia n K a s ir
4
M e m in ta ta n d a ta n g a n K a B A U
PPD 3 PPD 2 PPD 1 PPD
B a g ia n K e u a n g a n
Revisi : 0
Halaman 3 dari 1
4
O
K w ita n s i
S e le s a i
PROSEDUR
PROSEDUR PERMOHONAN PENGGUNAAN DANA
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 028 / SOP / BPG / UKM
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 5 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERAWATAN GENSET
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 028 / SOP /BPB/ UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui perawatan genset
bagaimana
melakukan
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen. Unit Kerumahtanggaan 1
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Prosedur 6.1.2
Bila sudah seminggu maka genset dipanasin, supaya mesinnya tetap dapat berfungsi baik saat hendak dipakai.
6.1.3 Bila sudah enam bulan maka teknisi mechanical meminta uang kepada Kabag. ME untuk membeli oli. 6.1.4 Lalu Kabag. ME meminta Kaur Administrasi untuk membuat PPD. 6.1.5 Setelah uang turun maka Kaur Administrasi memberikan uang kepada teknisi ME untuk membeli oli di SPBU. 6.1.6 SPBU membuat nota tanda bukti pembelian kepada teknisi ME. Kemudian nota tersebut diberikan kepada Kaur Administrasi. 6.1.7 Kemudian teknisi ME melakukan pergantian oli. 6.2 Instruksi Kerja 6.2.1 Buat dan isi table pemeliharaan berkala. 6.2.2 Genset harus dipanaskan selama 30 (tiga puluh) menit, 2 (dua) kali dalam 1 (minggu). 6.2.3
Hal-hal yang harus dilakukan sesbelum menyalakan genset. ¾ Cek tangki solar (Ref: ± 20 menit liter setiap jam per 100 Kva). ¾ Cek air accu dan terminal-terminal harus kencang.
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERAWATAN GENSET
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 028 / SOP /BPB/ UKM
¾ Cek tegangan, bila perlu di charge. ¾ Tarik tankai untk memeriksa oli, bila tidak menutup garis level atas harus ditambah, bila encer harus diganti. ¾ Cek air radiator, bila kurang harus ditambah bila air kekuningkuningan harus dikuras, dengan cara mesin dilajalankan, diisi dengan disemprot pakai selang, saluran pembuangan dibuka. 6.2.4 Penggantian oli setiap 200 jam operasi denganolie type Meditran SAE 15 W – 40. Bila dalam 6 bulan, pemakaian tidka mencapai 200 jam operasi, oli tetap harus diganti. 6.2.5 Penggantian filter oli bersamaan dengan penggantian oli. 6.2.6 Cara menghidupkan genset kecil ( 100Kva) - GENSET-1 ¾ Kran bahan bakar dibuka. ¾ Kunci starter dipurtar ke posisi ON bersamaaan tombol. 6.2.7 Cara menghidupkan Genset Besar ( 275kVA) – BENSET-2 ¾ Kran dbahan bakar dibuka. ¾ Choke di tarik. ¾ Kunci stater diputar keposis 3 ( start ) 6.2.8 Cara mematikan genset kecil – GENSET-1 ¾ Putar kunci starter ke posisi OFF. ¾ Tutup kran bahan bakar. 6.2.9 Cara mematikan genset besar – GENSET- 2 : ¾ Harus sudah tidak ada beban listrik. ¾ Tekan tombol On-Off bersamaan dengan diputarnya kunci starter keposisi 1 (Off). ¾ Ttutup kran bahan bakar. 6.2.10 Pemeliharaan kebersihan fisik genset, ruang dan instalasinya sekurang-kurangnya 1 ( satu ) kali dalam 1 ( satu ) bulan.
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERAWATAN GENSET
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 028 / SOP /BPB/ UKM
7. FORMULIR
: PPD, FIPU
8. BUKU
: -
9. SURAT
:
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: Nota pembelian barang
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 3 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERAWATAN PENANGKAL PETIR DAN CCTV
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 040 / SOP /BPB/ UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui bagaimana perawatan penangkal petir dan cctv
melakukan
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen.
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Prosedur 6.1.1
Bila ada kerusakan maka Kabag. Kerumahtanggaan 1 menghubungi pihak yang terkait.
6.1.2
Kemudian pihak yang terkait memperbaiki kerusakan.
6.1.3
Lalu setelah diperbaiki maka pihak yang terkait membuat nota biaya menyerahkan ke Kabag. Kerumahtanggaan 1.
6.1.4
Bila biaya tersebut dibawah Rp200.000 maka digunakan kas kecil untuk membayar. Bila diatasnya maka menggunakan PPD.
6.1.5
Setelah membayar maka pihak yang terkait membuat kwitansi tanda pembayaran ke Kabag. Kerumahtanggaan 1.
6.1.6
Lalu Kabag. Kerumahtanggaan 1 menyimpan kwitansi tersebut.
6.2 Instruksi Kerja 6.2.1
Pemeriksaan fisik instalasi penyalur petri dilakukan setiap 1 ( satu ) kali dalam 1 ( satu ) tahun meliput :
¾ Instalasi kabel penyalur ( jenis BC, NYY atau N2xSY ). ¾ Spitzen (Kepala penangkal petir ) berikut terminasinya. 6.2.2
Versi : 1
Pengukuran tahanan pentanahan.
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERAWATAN PENANGKAL PETIR DAN CCTV 6.2.3
Apabila
diperluan
perbaikan
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 040 / SOP /BPB/ UKM
yang
menyangkut
fisik
bangunan,
pengerjaannya dikoordinasikan dengan bagian pemeliharaan fisik gedung.
7. FORMULIR
: PPD, FIPU
8. BUKU
: -
9. SURAT
:
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
:
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERAWATAN LIFT TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 024 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui proses dilakukan untuk perawatan lift
yang
harus
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: FWOS = Formulir Work Order Servis FCBR = Formulir Call Back Report PO = Purchase Order ME = Mechanical Engineering
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, Unit Kerumahtanggaan 1
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Prosedur 6.1.1
Pihak subkontrak (Teknisi) melapor bahwa mau melakukan pengecekan terhadap lift kepada teknisi mechanical
6.1.2
Lalu teknisi mechanical meminta satpam untuk mematikan salah satu lift yang tidak ada orang dulu.
6.1.3
Setelah dilakukan pengecekan maka teknisi mechanical memberitahu satpam GAP agar dapat menghidupkan lift. Kemudian pihak subkontrak menulis segala pengecekannya dalam FWOS dan FCBR . Dimana semua formulir berangkap 3.
6.1.4
Kemudian fomulir rangkap ke-3 diberikan kepada Kabag. ME, sedangkan rangkap ke-1 & 2 disimpan oleh teknisi subkontrak. Formulir-formulir rangkap ke-3 oleh Kabag. ME diberikan kepada bagian administrasi untuk diarsip. Lalu bila ada kerusakan maka Kabag. ME ditanya apa mau diperbaiki, disertai biaya yang diperlukan untuk perbaikan, bila mau memperbaiki maka teknisi melaporkan ke perusahaannya. Bila tidak mau memperbaiki maka Kabag. ME menanggung resiko yang terjadi.
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERAWATAN LIFT TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 024 / SOP / BPG / UKM
6.1.5
Bila Kabag. ME setuju maka teknisi melapor kepada perusahaanya lalu perusahaan mengirim surat PO kepada KaBPG. Lalu KaBPG memberi surat PO ke Kabag. ME
6.1.6
Kabag. ME memfotokopi PO dan meminta bagian administrasi untuk membuat PPD disertai dengan PO yang difotokopi. PO yang asli disimpan.
6.1.7
Setelah uang turun Kabag. ME menelepon perusahaan supaya melakukan perbaikan.
6.1.8
Kemudian teknisi memperbaiki bagian yang rusak.
6.1.9
Setelah memperbaiki maka bagian administrasi membayar sejumlah yang tertera pada PO.
6.1.10 Lalu teknisi membuat kwitansi sebagai tanda telah dibayar dan menyerahkan kwitansi tersebut kepada bagian administrasi. Kemudian kwitansi tersebut disimpan oleh bagian administrasi. 6.2 Instruksi Kerja Pemeliharaan Lift Tiap Hari 6.2.1
Sumber listrik :
¾ Perhatikan tegangan ¾ Pada waktu sumber dari generator, frekuensi harus dijaga terus 50 Hz. 6.2.2
Ruang mesin/pit :
¾ Exhaust fan atau AC ruang mesin harus dijalankan selamlift beroperasi. ¾ Alat penolong harus selalu ada di ruang mesin : -
Pengengkol mesin
-
Pembuka rem mesin
¾ Pemadam Api Ringan harus tersedia diruang mesin ( sesuai petunjuk dari Depnakertrans) ¾ Ruang mesin dan pit harus bebas dari cairan, air, debu dan kotoran lainnya. 6.2.3
Car :
¾ Car dan door seal harus selalu bersih dari kotoran, hal ini perlu untuk menghindari dari kemungkinan macetnya pintu lift/ tidak dapat menutup rapat. ¾ Lampu-lampu car dan lampu indicator berfungsi dengan normal/tidak.
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PERAWATAN LIFT TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 024 / SOP / BPG / UKM
¾ Fan dalam car lift harus bekerja. ¾ Intercome, lampu darurat ( emergency light ) diperiksa, berfungsi / tidak.
7. FORMULIR
: FWOS & FCBR
8. BUKU
: -
9. SURAT
: -
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: PO, kuitansi pembayaran
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 3 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENGONTROLAN SARANA AIR DAN WC
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 035 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui bagaimana pengontrolan sarana air dan WC
cara
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, UPG
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Prosedur 6.1.1
Setiap hari mulai pukul 06.00 – 07.30, teknisi Mechanical mengontrol dan mengecek air, pompa air dan reservoar air (bak tampung air) di seluruh UKM a. Apabila terdapat kerusakan maka teknisi Mechanical langsung memperbaikinya. -
Jika terdapat kesulitan maka menghubungi Kabag ME untuk penanganan lebih lanjut.
-
Jika tidak terdapat kesulitan maka teknisi Mechanical melakukan
perbaikan.
Setelah
pekerjaan
selesai
dilaporkan ke Kabag ME b. Jika tidak dapat kerusakan, TKT melaporkan ke Kabag ME 6.2 Instruksi Kerja Pemeliharaan Pompa-pompa 6.2.1 Pemeliharaan Submersible Pump/ Deep Weel dilakukan oleh kontraktor/ pihak luar, dalam hal ini perlu diawasi pelaksanaannya. 6.2.2 Pompa-pompa lainnya diperiksa berkala setiap minggu : ¾ Dengan infrared thermometer, dapat diketahui misalnya bearingnya yang rusak, akan terjaddi peningkatan suhu.
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENGONTROLAN SARANA AIR DAN WC
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 035 / SOP / BPG / UKM
¾ Untuk pompa yang bekerja dengna pressure switch, periksa apakah pressure switch berfungsi sebagaimana mestinya. ¾ Untuk pompa-pompa yang bekerja dengan level kontrol periksa water level kontrol dengan simulasi. ¾ Untuk pompa-pompa besar 3 fasa periksa arus motor, tidak boleh melebihi arus standar yang tertera pada alat tersebut. 6.2.3
Pompa, lingkungan sekitarnya dan bila ada penutup harus dibersihkan 1 bulan sekali, bagian yang berkarat haurs dicat kembali.
6.2.4 Gasket/seal harus diganti setiap kali mesin dibongkar. 6.2.5 Bila terjadi masalah pada panel, sumber listrikdan motor dapat berkoordinasi dengan bagian listrik.
7. FORMULIR
: -
8. BUKU
: -
9. SURAT
: -
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENAMBAHAN JARINGAN LISTRIK
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 036 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui proses yang harus dilakukan untuk penambahan jaringan listrik
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
:
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen. Wawancara dengan UPG
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Prosedur 6.1.1
Pemohon
mengajukan
Surat
Permohonan
(SP)
untuk
pekerjaan
pembuatan/non rutin yang ditujukan Rektorat (PR II) 6.1.2
SP diterima dan dievaluasi oleh PR II a. Jika tidak disetujui, PR II akan mengisi Lembar Disposisi (LD) penolakan bahwa pekerjaan tidak disetujui dan mengembalikan SP dan LD ke Pemohon b. Jika disetujui, PR II akan mengisi LD yang berisi persetujuan, dan menyerahkan SP dan LD yang sudah di acc oleh PR II ke Ka. Badan Pemeliharaan Gedung (Ka.BPG)
6.1.3
Kaur administrasi menerima SP dan LD, menyerahkannya ke Ka.BPG, kemudian Ka.BPG mengkoordinasikan ke Kabag Pemeliharaan, Kabag. ME dan Kaur gambar untuk melakukan kunjungan ke Pemohon. SP dan LD diserahkan ke Kaur administrasi, kemudian Kaur administrasi menghubungi pemohon
untuk
menentukan
waktu
kunjungan.
Setelah
itu
Kaur
Administrasi meng-copy SP dan LD kemudian SP dan LD copy diserahkan ke Bagian Lapangan 6.1.4
Bagian lapangan (Kabag Pemeliharaan, Kabag ME dan Kaur gambar) melakukan pengukuran tempat yang akan dipartisi atau tempat yang akan
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENAMBAHAN JARINGAN LISTRIK
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 036 / SOP / BPG / UKM
dibuat ruangan. Setelah informasi terkumpul, Kaur gambar membuat gambar ruangan yang akan dipartisi kemudian diserahkan ke Ka.BPG 6.1.5
Ka.BPG menerima informasi kemudian meminta Kaur administrasi untuk menghubungi Sub Kontraktor ME & Sipil biasanya lebih dari 1 supaya dapat diperbandingkan harganya
6.1.6
Sub kontraktor datang ke BPG, kemudian bersama-sama dengan Ka.BPG dan bagian lapangan melakukan pengukuran dan menanyakan spesifikasi pekerjaan
6.1.7
Setelah itu, Sub Kontraktor membuat RAB (Rencana Anggaran Biaya) untuk pembuatan partisi / ruangan, kemudian mengirimkan RAB ke BPG
6.1.8
RAB diterima oleh Kaur administrasi kemudian diserahkan ke Kabag Pemeliharaan dan Kabag ME untuk diperiksa supaya menjaga agar spesifikasi pekerjaan tidak terlewat, dan Kaur administrasi memeriksa harga satuan dan disesuaikan dengan harga terdahulu. Bila ada kenaikan dicari penyebabnya.
6.1.9
RAB diserahkan ke Ka.BPG untuk diteliti harga dan spesifikasi pekerjaannya, Jika kurang sesuai, Ka.BPG melakukan negoisasi dengan Sub Kontraktor. Setelah terjadi kesepakatan teknik dan finansial maka RAB akan diajukan ke Pimpinan (PR II)
6.1.10 Kaur Administrasi membuat Surat Permohonan (SP) ke PR II dengan melampirkan RAB yang telah disepakati dengan Sub Kontrak. SP tersebut ditandatangani Ka.BPG kemudian diserahkan ke PR II 6.1.11 PR II memproses, apakah RAB tersebut disetujui, tidak disetujui atau RAB tersebut perlu dilakukan negoisasi lagi. a. Jika tidak disetujui, PR 2 menurunkan LD yang berisi penolakan yang berarti tidak menyetujui RAB dan meminta BPG melakukan negoisasi lagi dengan subkontrak. b. Jika disetujui, PR II menurunkan LD yang berisi persetujuan RAB ke ke Ka.BPG untuk ditindaklanjuti
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENAMBAHAN JARINGAN LISTRIK
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 036 / SOP / BPG / UKM
6.1.12 LD persetujuan diterima, kemudian Kaur administrasi mengajukan Formulir Izin Pengambilan Dana (FIPU) 6.1.13 Setelah dana turun, Ka.BPG meminta Kaur administrasi untuk membuat Surat Perintah Kerja (SPK), kemudian SPK dikirimkan ke Sub Kontraktor 6.1.14 Sub Kontraktor menerima SPK dan mempersiapkan pekerjaan sesuai dengan RAB yang telah disepakati. Sub Kontrak melakukan koordinasi dengan Kabag. ME dan Kabag. Pemeliharaan sebelum melakukan penambahan jaringan listrik. 6.1.15 Sub Kontrak melaksanakan pekerjaan penambahan, Kabag. ME dan Kabag. Pemeliharaan
melakukan
pengawasan
harian
untuk
menyesuaikan
spesifikasi pekerjaan dengan RAB yang tekah disepakati 6.1.16 Kabag ME dan Kabag. Pemeliharaan membuat Laporan Harian Pekerjaan SubKontraktor (LHPS) dan diserahkan ke Ka.BPG untuk mengetahui presentasi hasil pekerjaan Sub Kontrak. LHPS ini diarsip di Ka.BPG 6.1.17 Setelah pekerjaan selesai, Kabag ME dan Kabag. Pemeliharaan melakukan pemeriksaan hasil pekerjaan akhir a. Jika sudah baik, maka Subkontraktor bersama-sama dengan Kaur gambar melakukan opname pekerjaan dan membuat laporan opname pekerjaan kemudian diserahkan ke Ka.BPG untuk diarsip b. Jika belum baik, maka Kabag ME dan Kabag. Pemeliharaan meminta subkontraktor untuk melakukan pekerjaan sesuai dengan RAB 6.1.18 Sub Kontrak membuat Berita Acara Subkontraktor (BAS) dan kuitansi bahwa pekerjaan telah selesai, kemudian ditandatangani oleh Kabag ME kemudian BAS dicopy 1 kali. BAS copy diserahkan ke Ka.BPG untuk diarsip, Kuitansi diserahkan ke Kaur Administrasi untuk proses pembayaran dan BAS asli diserahkan ke Subkontraktor 6.1.19 Subkontraktor memberikan kunci ruangan ke BPG 6.1.20 Setelah pekerjaan selesai, Kaur Administrasi membuat Berita Acara Serah Terima
(BAST)
ke
Pemohon
dan
tanda
terima
kunci.
Ka.BPG
menandatangani BAST dan tanda terima kunci.
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 3 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENAMBAHAN JARINGAN LISTRIK
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 036 / SOP / BPG / UKM
6.1.21 Kaur gambar menyerahkan BAST, tanda terima, dan kunci ruangan (1 set) ke Pemohon untuk ditandatangani. Setelah itu, Kaur gambar memberikan BAST dan tanda terima ke Kaur administrasi untuk diarsip 6.1.22 BAST dan Tanda terima kunci diterima oleh Kaur administrasi, kemudian diserahkan ke Ka.BAU untuk diperiksa dan ditandatangani, lalu disimpan sebagai lampiran untuk pembuatan laporan keuangan 6.1.23 Kaur gambar melakukan revisi gambar atas perubahan ruangan.
6.2 Instruksi Kerja 6.2.1
Survei ke lokasi
6.2.2
Tuangkan dalam gambar lama dengan lebih dulu di copy/proint gambar lama tersebut.
6.2.3
Pakai kode warna untuk gambar tersebut sebagai berikut : ¾ Warna hitam : Instalasi lama, tidak berubah. ¾ Warna merah : Instalasi yang dibongkar ¾ Warna biru
: Instalasi baru
¾ Warna hijau
: Instalasi yang digeser/ diubah
6.2.4
Buat data material yang diperlukan dan perkiraan biayanya.
6.2.5
Untuk pekerjaan yang karena keterbatasan watu dan tenaga dikerjakan oleh kontraktor, tetap mengikuti prosedur 1 s/d 4.
7. FORMULIR
: PPD, FIPU
8. BUKU
: -
9. SURAT
: LD, SP, SPK
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 4 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PENAMBAHAN JARINGAN LISTRIK
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 036 / SOP / BPG / UKM
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 5 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMINJAMAN KUNCI (Darurat)
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 044/ SOP /BPB/ UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui proses dilakukan untuk meminjam kunci
yang
harus
2. RUANG LINGKUP
: Peminjaman kunci yang dilakukan hanya untuk membantu pemilik kunci yang ketinggalan barang diruangannya.
3. DEFINISI
: -
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen.
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Pemohon yang ingin meminjam kunci, meminta koster untuk membuka pintu. 6.2 Lalu koster menanyakan alasanya, bila alasannya bisa diterima maka koster membukakan pintu, bila tidak dapat diterima maka koster tidak membukakan pintu. 6.3 Koster meminta pemohon untuk mengisi daftar peminjaman kunci. 6.4 Setelah pemohon mengisi, maka koster meminta pemohon untuk menunjukkan ID-nya. 6.5 Koster mengecek nomer ID dengan yang tertera di daftar peminjam kunci. 6.6 Kemudian koster membuka pintu ruangan pemohon. 6.7 Setelah selesai pemakaian ruangan maka pintu dikunci kembali. Nb: Koster terus menemani pemohon sampai selesai menggunakan ruangan.
7. FORMULIR
: Formulir Peminjaman Kunci
8. BUKU
: -
9. SURAT
:
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMINJAMAN KUNCI (Darurat)
12. KUITANSI
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 044/ SOP /BPB/ UKM
: -
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR GANGGUAN LISTRIK
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 023 / SOP / BPG / UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui proses yang harus dilakukan untuk perbaikan gangguan listrik
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: FPP = Formulir Permohonan Perbaikan Pemohon = kepala unit / jurusan / biro yang membutuhkan penambahan dalam titik lampu. KaBPG = Kepala Biro Pemeliharaan Gedung ME = Mechanical & Electrical
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen. UPG, dan Unit Kerumahtanggaan 1
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Pihak pemohon mengisi FPP, kemudian FPP diserahkan ke Administrasi. 6.2 Lalu administrasi memberikan FPP kepada KaBPG. 6.3 Kemudian KaBPG memeriksa, dan mengisi FPP tersebut untuk memutuskan apakah bagian ME atau bagian pemeliharaan fisik gedung. Bila ME, KaBPG meminta Kabag. ME untuk menangani. 6.4 KaBPG memberikan FPP kepada Kaur Gambar, lalu Kaur Gambar menginput data dan menyimpanya di hardisk. 6.5 FPP diserahkan kepada Kabag. ME, kemudian Kabag. ME mengisi perkiraan waktu selesai di FPP. Lalu Kabag. ME melakukan tinjauan ke lapangan dengan membawa FPP. Setelah ditinjau jika memerlukan bantuan Bagian pemeliharaan gedung, maka Kabag. ME menghubungi Kabag. Pemeliharaan untuk membantu. 6.6 Kemudian Kabag. Pemeliharan mengutus teknisinya untuk membantu. 6.7 Setelah melakukan peninjauan Kabag. ME memberi instruksi kepada teknisinya untuk mengerjakan. Bila memerlukan permintaan barang maka meminta barang di gudang.
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR GANGGUAN LISTRIK
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 023 / SOP / BPG / UKM
6.8 Setelah diberi instruksi dan memberi FPP kepada teknisi listrik, maka teknisi melaksanakan perbaikan dengan dibantu bawahan Kabag. Pemeliharaan (bila diperlukan). 6.9
Setelah mengerjakan maka teknisi listrik menyerahkan FPP kepada Kabag. ME, bila pekerjaan beres maka Kabag. ME mengisi waktu penyelesaian, pergantian material dan menadatangani FPP. Lalu FPP diserahkan kepada teknisi listrik untuk meminta tandatangan pemohon pada FPP sebagai tanda sudah selesai.
6.10 Pemohon menadatangani FPP lalu menyerahkan kepada teknisi listrik. 6.11 Kemudian FPP oleh teknisi electrical diserahkan kepada Kabag. ME untuk diperiksa lalu setelah diperiksa FPP diserahkan ke Kaur gambar untuk diinput kedalam komputer dan disimpan dihardisk. Setelah diinput diserahkan ke Kaur administrasi untuk diarsip. 7. FORMULIR
: FPP dan BpeP
8. BUKU
: -
9. SURAT
: Surat Permohonan
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMAKAIAN SOUND SYSTEM
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 045 / SOP / BPG/UKM
1. TUJUAN
: Pemohon mengetahui proses yang dilakukan untuk pemakaian sound system
2. RUANG LINGKUP
: Biro Pemeliharaan Gedung di Universitas Kristen Maranatha
3. DEFINISI
: ME = Mechanical & Engineering
4. REFERENSI
: ISO 9001:2000 klausul 4.2.3 : Pengendalian Dokumen, dan wawancara dengan Unit Kerumahtanggaan 1
5. DISTRIBUSI
: Biro Pemeliharaan Gedung
6. PROSEDUR
:
6.1 Kabag.
ME
memasukkan
data
dinote
kedalam
komputer
harus
kemudian
menyimpannya dalam hardisk. 6.2 Setelah itu memprint data, lalu hasil print tersebut diserahkan kepada teknisi listrik. 6.3 Bila sudah hari yang ditentukan maka teknisi listrik mengatur sound system lalu bila sudah selesai maka teknisi membereskan sound system. Bila belum selesai maka teknisi listrik tetap mengatur sound system.
7. FORMULIR
: -
8. BUKU
: -
9. SURAT
: -
10. KARTU
: -
11. STRUK
: -
12. KUITANSI
: -
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 1 dari 1
PROSEDUR
PROSEDUR PEMAKAIAN SOUND SYSTEM
TANGGAL REVISI : TANGGAL BERLAKU : KODE DOKUMEN : 045 / SOP / BPG/UKM
Disiapkan oleh :
Diperiksa oleh :
Disahkan oleh :
Otman Awih
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung
Pembantu Rektor II
Versi : 1
Revisi : 0
Halaman 2 dari 1
A. Prosedur Penambahan Jaringan Listrik
3
Kasubag. Listrik, Telepon, G enset, S ound System
5 Sub-Kontraktor
2
K abag. Kerum ahtanggaan 1
4, 6
UP G
1
Gambar Bagan Alir Informasi Prosedur Penambahan Jaringan Listrik
Keterangan : 1: Fotokopi surat permohonan & surat disposisi 2: Menyuruh Kasubag. Listrik, Genset, Telepon, dan Sound System 3: Menelepon Sub-kontraktor 4: Nota pembayaran 5: Membayar tagihan 6: Mengirim kwitansi
B. Prosedur Perbaikan Gangguan Listrik
8 Toko elektronik 7
P ihak Pem ohon
3, 4 4, 9
1,
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
P ihak Bagian Listrik, Genset, Telepon, Sound System
2, 6
5, 8, 9
Gambar Bagan Aliran Informasi Prosedur Perbaikan Gangguan Listrik
Keterangan : 1: Surat Permohonan 2: Menyuruh Kasubag. Untuk memperbaiki 3: FPP 4: FPP yang sudah ditandatangani 5: Meminta uang untuk membeli komponen elektronik 6: Memberikan uang untuk membeli komponen elektronik 7: Membeli komponen elektronik 8: Nota pembelian 9: FPP yang ditandatangan yang kedua kali
C. Prosedur Penambahan Titik Lampu 8 T o k o e le k tr o n ik 7
P ih a k P e m o h o n
3, 4 4, 9
1,
K abag. K e r u m a h ta n g g a a n 1
P ih a k B a g ia n L is t r ik , G e n s e t, T e le p o n , S o u n d S y s te m
2, 6
5, 8, 9
G a m b a r B a g a n A l ir a n I n f o r m a s i P r o s e d u r P e r b a i k a n G a n g g u a n L i s t r ik
Keterangan : 1: Surat Permohonan
6: Memberikan uang untuk
2: Menyuruh Kasubag. Untuk
membeli komponen elektronik
memperbaiki
7: Membeli komponen
3: FPP
elektronik
4: FPP yang sudah
8: Nota pembelian
ditandatangani
9: FPP yang ditandatangan
5: Meminta uang untuk
yang kedua kali
membeli komponen elektronik
D. Prosedur Perawatan Genset
K a sub a g . L istrik , T e le p o n, G e nse t, d a n S o u n d S y s te m
1, 4 2
K abag. K e rum a hta ng g a a n 1
3 SPBU 4
G a m ba r B a g a n A lir In form a si P r osedu r P er a w a ta n G en set
Keterangan : 1: Meminta uang untuk membeli oli
2: Memberi uang untuk membeli oli
4: Nota pembelian
3: Membeli oli
E. Prosedur Perawatan Lift
Pihak Bagian Listrik, Telepon, Genset, dan S ound System
2, 3 Pihak Satpam GA P
1
9 Teknisi SubKontraktor
KaB AU 6
4, 5, 10
9
8
P ihak Perusahaan
7
Kabag. K erum ahtanggaan 1
8
Gambar Bagan Alir Informasi Prosedur Peraw atan Lift
Keterangan : 6: Melaporkan pada perusahaan
1: Melapor pengecekan 2:
Meminta
satpam
untuk
8: Menelepon perusahaan
mematikan lift 3:
Meminta
satpam
untuk
4: FCBR & FWOI Memberitahukan
kerusakan
9 Mengirim teknisi 10:
menghidupkan lift
5:
7: PO
ada
Membayar
perbaikan
F. Prosedur Pengecekan Hidran, Springkle, Alarm Kebakaran
1, 3
P ihak Pem adam Kebakaran
Kabag. K erum ahtanggaan 1
2, 4
Gambar Bagan Alir Informasi Prosedur Pengecekan Hidran, Springkle, Alarm Kebakaran
Keterangan : 1 : Surat Pemberitahuan
3 : Membayar Pengecekan
2 : Struk Biaya
4 : Kwitansi
G. Prosedur Pelatihan Pemadam Kebakaran
Pihak Pelatihan Pem adam Kebakaran (PPPK )
4
2, 6 1, 5
P ihak Kepala Biro & Kepala TU tiap fakultas
Kabag. K erum ahtanggaan 1
3
Gambar Bagan Alir Informasi Prosedur Pelatihan Pemadam Kebakaran
Keterangan : 1: Menelepon PPPK
5 : Membayar pelatihan
2 : Proposal
6 : Kwitansi
3 : Surat pelatihan 4 : Mengutus orang untuk dilatih
H. Prosedur PPD
3
S ekretariat R ektorat
2
8 KaB AU 1, 6
4
4
Kabag. Kerum ahtanggaan 1
Bagian Keuangan
7
9 Bagian K asir
5, 11 10
Pem bantu Rektor II
Gambar Bagan Alir Informasi Prosedur PPD
Keterangan : 1: PPD ( rangkap 4 ) 2 : PPD yang sudah ditandatangani oleh KaBAU 3 : Mengecek keuangan di Bag. Keuangan 4 : PPD yang sudah diisi bag. Keuangan 5 : PPD rangkap ke-1 6 : FIPU (rangkap 2) 7 : FIPU rangkap ke-1 yang sudah ditandatangani oleh KaBAU 8 : FIPU rangkap ke-2 yang sudah ditandatangani oleh KaBAU 9 : Menyerahkan uang 10: Kwitansi 11: PPD (rangkap 4) yang sudah diisi oleh bagian keuangan dan Surat Disposisi
I. Prosedur Peminjaman Kunci
1, 3 P ihak Pem ohon 2
Kabag. K erum ahtanggaan 1
Gambar Bagan Alir Informasi Prosedur Peminjaman Kunci
Keterangan : 1 : Meminjam kunci
3 : Mengembalikan kunci
2 : Meminjamkan kunci
J. Prosedur Penerimaan Kunci
Unit Pem eliharaan Gedung
1
Kabag. K erum ahtanggaan 1
Gambar Bagan Alir Informasi Prosedur Penerimaan Kunci
Keterangan : 1 : Menyerahkan kunci
K. Prosedur Keadaan Darurat
Pihak Keam anan
1
K abag. K erum ahtanggaan 1
2
Pihak yang bersangkutan
Gambar Bagan Alir Informasi Prosedur Keadaan Darurat
Keterangan : 1 : Menelepon Kabag. Kerumahtanggaan 1 2 : Menelepon pihak yang bersangkutan
L. Prosedur Perbaikan Penangkal Petir & CCTV
K abag. K erum ahtanggaan 1
1, 3
P ihak yang m em perbaiki
2, 4
Gambar Bagan Alir Informasi Prosedur Perbaikan Penangkal Petir & CCTV
Keterangan : 1 : Menghubungi pihak yang
4 : Kwitansi
memperbaiki 2 :Nota biaya 3 : Membayar perbaikan
M. Prosedur Perawatan AC
1, 5 Teknisi AC
Kabag. K erum ahtanggaan 1
3, 4
Kasubag. Listrik, Telepon, G enset, dan Sound System
2
Gambar Bagan Alir Informasi Prosedur Peraw atan AC
Keterangan : 1 : Melapor mau servis AC 2 : Meminta Kasubag. Listrik, Genset, Telepon, dan Sound System 3 : Membayar servis 4 : Membayar servis dan perbaikan 5 : Kwitansi
N. Prosedur Penambahan Extention
1
1
Pemohon
PR II 2
KaBAU 5
1, 3 3, 6
Kasubag. Listrik, Genset, Telepon dan Sound System
4, 7
Kabag. Kerumahtanggaan 1
4
Gambar Bagan Alir Informasi Prosedur Penambahan Extention
Keterangan : 1 : Surat permohonan
5 : Surat disposisi yang sudah
2 : Surat penolakan
diisi KaBAU
3 : Meminta untuk mengecek
6 : Memberitahukan untuk
line
mengerjakan line
4 : Memberitahukan hasil
7 : Melaporkan hasil
pengecekan line
pengerjaan line
O. Prosedur Pemeliharaan Genset
1, 4 Teknisi Mechanical
Kabag. ME 2
3 4 SPBU
Gambar Bagan Alir Informasi Prosedur Peraw atan Genset
Keterangan : 1 : Meminta uang kepada Kabag ME
3 : Membeli oli
2 : Memberi uang
4 : Nota