Menentukan Asumsi Tjipto Juwono, Ph.D.
Sep 21, 2015
Tjipto (SU)
Hipotesa
Sep 2015
1 / 13
Garis Besar Silabus
Hakikat Penelitian, Jenis-jenis Penelitian, Proses Penelitian Perumusan Masalah dan Hipotesa Pendekatan dalam penelitian, anggapan dasar, penentuan Variabel Penyusunan Instrumen Penelitian Pengumpulan dan analisa data Penulisan laporan penelitian
Tjipto (SU)
Hipotesa
Sep 2015
2 / 13
Asumsi
Mengapa asumsi (anggapan dasar) penelitian anda harus dinyatakan dengan jelas?
Tjipto (SU)
Hipotesa
Sep 2015
3 / 13
Asumsi Mengapa asumsi (anggapan dasar) penelitian anda harus dinyatakan dengan jelas? Di dalam riset anda, anda menyusun rumusan masalah, lalu menyusun hipotesa berdasarkan teori-teori yang sudah ada sebelumnya. Teori-teori itu mempunyai anggapan dasar (asumsi) yang pada prinsipnya juga merupakan anggapan dasar penelitian anda (itulah sebabnya anda memilih teori tersebut untuk menjadi dasar penelitian anda). Berlakunya suatu teori bergantung pada anggapan dasarnya. Suatu teori bisa jadi berlaku pada suatu situasi, tetapi tidak berlaku pada situasi lainnya karena pada situasi tersebut anggapan dasar dari teori itu tidak berlaku. Jika asumsi anda tidak cocok dengan situasi yang menjadi obyek penelitian anda, maka ada kemungkinan penelitian anda akan goyah. Tjipto (SU)
Hipotesa
Sep 2015
4 / 13
Asumsi
Asumsi 1 Titik tolak berpikir dalam penelitian. 2
Asumsi diterima kebenarannya dan tidak untuk diuji.
3
Asumsi tidak sama dengan hipotesis, sebab si peneliti tidak meragukan kebenarannya.
4
Asumsi merupakan dasar (yang telah diterima sebagai hal yang valid) dari suatu teori.
Tjipto (SU)
Hipotesa
Sep 2015
5 / 13
Asumsi Tidak Bersifat Absolut
Asumsi dapat berubah menjadi hipotesa Perlu dicatat: Walaupun suatu asumsi diterima sebagai kebenaran (yang tidak perlu diuji) oleh seorang peneliti, namun peneliti lain dapat meragukannya. Dalam hal ini, asumsi tersebut dapat berubah menjadi hipotesa yang perlu diuji.
Tjipto (SU)
Hipotesa
Sep 2015
6 / 13
Fungsi Asumsi
1
Dasar berpijak yang kokoh bagi masalah yang sedang diteliti
2
Memperjelas dan mempertegas variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian
3
Dasar perumusan hipotesa
Tjipto (SU)
Hipotesa
Sep 2015
7 / 13
Macam-macam Asumsi
Asumsi Konseptual. Merupakan asumsi yang mendasari kebenaran suatu konsep atau teori. Asumsi Situasional. Merupakan asumsi yang mendasari berlakunya suatu hukum atau prinsip pada suatu situasi yang bersifat sementara. Asumsi Pragmatik. Merupakan asumsi yang mendasari hal-hal operasional yang berada dalam jangkauan peneliti untuk mengendalikannya.
Tjipto (SU)
Hipotesa
Sep 2015
8 / 13
Sumber Asumsi
1
Logika situasi
2
Common sense
3
Teori yang sudah mapan
Dalam suatu penelitian, pemahaman tentang teori-teori yang sudah ada dan sudah mapan sangatlah penting. Begitu pula asumsi-asumsi yang mendasari teori-teori itu. Karena itu, penelusuran literatur merupakan tahap yang sangat penting.
Tjipto (SU)
Hipotesa
Sep 2015
9 / 13
Contoh Penentuan Asumsi
Judul Penelitian: ”Hubungan antara Kinerja Pimpinan dengan Prestasi Kerja Karyawan” Apa saja asumsi yang mendasari penelitian ini?
Tjipto (SU)
Hipotesa
Sep 2015
10 / 13
Contoh Penentuan Asumsi
Judul Penelitian: ”Studi Tentang Karyawan Yang Berkinerja Rendah di Perusahaan X” Apa saja asumsi yang mendasari penelitian ini?
Tjipto (SU)
Hipotesa
Sep 2015
11 / 13
Contoh Penentuan Asumsi
Judul Penelitian: ”Studi Tentang Hubungan antara Inflasi dan Pengangguran di Indonesia” Apa saja asumsi yang mendasari penelitian ini?
Tjipto (SU)
Hipotesa
Sep 2015
12 / 13
TUGAS
Diserahkan Hari Ini. Tuliskan asumsi-asumsi dalam penelitian anda. Diserahkan Minggu Depan. Lakukan penelusuran literatur dan tulis teori yang mendasari riset anda. Tuliskan asumsi asumsi dalam teori tersebut, dan jelaskan mengapa asumsi-asumsi itu memang sesuai dengan asumsi yang anda tulis di atas!
Tjipto (SU)
Hipotesa
Sep 2015
13 / 13