/
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK Faisala arbi. 050704007. Analisis Tentang GayaBahasa Sumpah Beserta Rukun dan Jenisjenisnya Pada Juz 30 Dalam Al- Qur’an. Gaya bahasa sumpah dalam bahasa Arab merupakan salah satu bentuk taukid yang masyhur yang mengokohkan dan menguatkan maksud ucapan si pembicara terhadap lawan bicaranya, Al-Qur’an diturunkan untuk seluruh manusia, lantas muncullah berbagai sikap manusia dalam menganggapi Al-Qur’an tersebut, ada yang meragukan kebenarannya, ada juga yang mengingkarinya, bahkan ada pula yang sangat memusuhinya maka muncullah sumpah dalam Al-Qur’an untuk menghilangkan keraguan dan syubhat akan hakikat Al-Qur;an dan agar tegaklah hujjah dan semakin tegaslah kebenaran berita-berita dalam Al-Qur’an tersebut sehingga jiwa orang yang menjadi lawan bicarapun dapat kembali tenang, terutama terhadap hal-hal yang menjadi kandungan sumpah. Adapun gaya bahasa sumpah mencakup kaidah-kaidah bahasa yaitu ilmu Nahu (Sintaksis) dan ilmu Ma’ani (Semantik). Dalam penelitian ini penulis menggunakan teori Sami ’Athaa hasan dan doktor azizah fawal babati dalam menganalisa hal-hal yang berkaitan dengan gaya bahasa sumpah. Adapun penelitian ini berpegang sepenuhnya kepada teori kepustakaan (library research) dengan menggunakan metode deskriptif. Adapun gaya bahasa sumpah dalam juz 30 terdapat pada surah-surah berikut : AnNazi’aat, Al-Insyiqaq, At-Takwir, Al-Buruj, At-Thariq, Al-Fajr, Al-Balad, As-Syams, Al-Lail, Ad-Dhuha, At-Thin, Al-Adiyaat, At-Takatsur, dan Al-Ashr. Adapun rukun dalam gaya bahasa sumpah ada 4 macam yaitu : pertama yang bersumpah, kedua sandaran sumpah, ketiga perangkat-perangkat sumpah, keempat jawab sumpah. Adapun
Universitas Sumatera Utara
yang bersumpah dalam juz 30 dalam Al-Qur’an adalah Allah SWT, sedangkan sandaran sumpahnya terdiri dari banyak hal berupa benda-benda langit seperti matahari, bulan, bintang dll, terkadang juga dengan hal-hal yang ada di bumi seperti buah tin, buah zaitun, kota Makkah dll, dan terkadang juga dengan jiwa manusia beserta keadaan dan fase kehidupan manusia. Adapun perangkat sumpah maka dia terbagi kedalam 3 perangkat yang kesemuanya adalah huruf Jar yaitu : (tha), (bha), dan (waw). Adapun perangkat sumpah yang paling dominan digunakan dalam juz 30 adalah (waw) dimana terlihat dalam surah An-Naziat, At-Takwir, Al-Insyiqaq, AlBuruj, At-Thariq, Al-Fajr, Al-Balad, As-Syams, Al-Lail, Ad-Dhuha, At-Thin, Al-Adhiyat, AtTakasur dan Al-Ashr. Sedangkan huruf (Ba) hanya ditemukan dalam surah Al-balad, AlInsyiqaq, dan At-Takwir yang bersambung dengan
yang merupakan tambahan adapun huruf
ta yang khusus untuk lafaz Allah tidak dapat ditemukan oleh peneliti dalam juz 30. Adapun yang menjadi isi atau jawab sumpah dalam juz 30 kebanyakan berupa keadaan manusia yang terdapat dalam surah At-Thin, Al-ashr, Al-Adhiat, Al-Lail, Al-Balad, As-Syams, Al-Insyiqaq, at-Thariq, dan Al-Ukhdud. Ada juga yang berupa tentang kebenaran Al-Qur’an yang terdapat dalam surah At-Thakwir dan surah At-Thariq. Dan ada yang berupa tentang kebenaran rasul dalam surah AdDhuha. Dan ada pula yang berupa akan kebenaran adanya hari pembalasan janji-janji Allah dan ancaman-Nya dalam surah An-Naziat dan Al-Fajr. Adapun jenis sumpah ada bermacam macam yang dapat dibagi menurut segi lafiz, sandaran sumpah, dan jawaban sumpah. Adapun sumpah dari segi lafaz terbagi menjadi Qasam Sharih, dan Qasam Ghairu Sharih, adapun dari segi sandaran sumpah maka terbagi menjadi Qasam Taqdisi, Qasam Tasyrifi dan Qasam Istidlali , adapun dari segi kandungan atau jawab maka terbagi menjadi Qasam Isti’thafi dan Qasam Ghairu Isti’thafi. Adapun sumpah yang ditemukan oleh peneliti dalam juz 30 dari segi lafaz maka seluruh qasam yang ada dalam juz 30
Universitas Sumatera Utara
adalag Qasam sharih, sedangkan dari segi sandaran sumpah maka seluruh sandaran sumpah yang ada dalam juz 30 adalah Qasam tasyrifi dan Qasam Istidlali, sedangkan dari segi kandungan atau jawab sumpah maka semua merupakan sumpah Qasam Ghairu isti’thafi.
Universitas Sumatera Utara