Uang Beredar (M2) dan Faktor yang Mempengaruhi • •
•
April 2017
wa
Pertumbuhan likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) mengalami akselerasi pada April 2017. Posisi M2 tercatat sebesar Rp5.042,1 triliun atau tumbuh 10,0% (yoy), meningkat dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 9,9% (yoy). Berdasarkan komponennya, akselerasi M2 bersumber dari meningkatnya pertumbuhan komponen uang kuasi dari 8,6% (yoy) pada Maret 2017 menjadi 8,7% (yoy). Berdasarkan faktor yang memengaruhi, peningkatan pertumbuhan M2 terutama dipengaruhi oleh peningkatan aset finansial luar negeri bersih dan peningkatan penyaluran kredit. Aktiva
Luar negeri mencapai posisi Rp1.423,1 triliun meningkat sebesar 20,5% (yoy), lebih tinggi dari bulan Maret 2017 sebesar 17,6% (yoy). Kenaikan tersebut sejalan dengan kenaikan cadangan devisa di bulan April 2017. Kredit yang disalurkan oleh perbankan pada April 2017 tercatat sebesar Rp4.414,6 triliun atau tumbuh 9,3% (yoy), lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tumbuh sebesar 9,1% (yoy).
•
Suku bunga kredit bergerak relatif stabil sementara suku bunga simpanan terus menurun pada April 2017. Rata-rata suku bunga kredit tercatat sebesar 11,92%, meningkat dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 11,90%. Sementara itu, suku bunga simpanan berjangka dengan tenor 1, 3, dan 6 bulan masing-masing tercatat sebesar 6,37%, 6,64%, dan 7,02%, turun dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 6,44%, 6,69%, dan 7,03%. Sementara itu suku bunga simpanan bertenor 12 bulan stabil pada 7,10% KOMPONEN UANG BEREDAR Pertumbuhan likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) mengalami akselerasi pada April 2017. Posisi M2 tercatat sebesar Rp5.042,1 triliun atau tumbuh 10,0% (yoy),
meningkat
dibandingkan
pertumbuhan
bulan sebelumnya sebesar 9,9% (Tabel 1). Peningkatan
pertumbuhan
M2
tersebut
bersumber dari komponen uang kuasi1, yang Keterangan: *Data sementara
memiliki share sebesar 75,0% terhadap M2. Uang
Grafik 1. Pertumbuhan PDB, Uang Beredar, Dana dan Kredit
kuasi tumbuh meningkat dari 8,6% (yoy) pada Maret 2017 menjadi 8,7% (yoy), terutama pada komponen giro rupiah dan simpanan berjangka valas yang masing-masing naik dari 15,4% (yoy)
Tabel 1. Uang Beredar (dalam triliun Rp) 2017
Mar Uang Beredar Dalam Arti Luas (M2) Uang Beredar Dalam Arti Sempit (M1) Uang Kuasi Surat Berharga Selain Saham
5,017.0 1,215.8 3,783.3 17.9
dan 14,2 (yoy) menjadi 16,7% (yoy) dan 18,2%
% (yoy)
Apr* 5,042.1 1,243.5 3,781.8 16.8
Keterangan: *Data sementara
Mar'17
Apr'17*
9.9 14.2 8.6 33.1
10.0 14.2 8.7 30.0
(yoy) (Tabel 2). Sementara itu DPK berupa tabungan baik dalam rupiah maupun valas mengalami perlambatan dari 12,3%(yoy) dan
1
Uang Kuasi merupakan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang terdiri dari Simpanan Berjangka dan Tabungan (rupiah dan valas) serta Simpanan Giro Valuta Asing
DSta |Divisi Statistik Moneter dan Fiskal 1
13,0% (yoy) menjadi 10,1% (yoy) dan 12,2% (yoy). Sementara itu komponen uang beredar
.
dalam arti sempit (M1) yang memiliki share 24,7% terhadap M2 tumbuh stabil sebesar 14,2%, sama dengan bulan sebelumnya. Namun demikian, peningkatan pertumbuhan M2 tertahan oleh perlambatan pertumbuhan surat berharga selain saham dari 33,1% (yoy) pada bulan sebelumnya menjadi 30,0% (yoy) di April 2017.
Keterangan: *Data sementara
Grafik 2. Pertumbuhan DPK
FAKTOR-FAKTOR
YANG
MEMPENGARUHI
UANG BEREDAR Peningkatan pertumbuhan M2 dipengaruhi Tabel 2. Penghimpunan Dana (dalam triliun Rp) DPK Rupiah Giro Tabungan Simpanan Berjangka Valas Giro Tabungan Simpanan Berjangka Total Jenis Simpanan Giro Tabungan Simpanan Berjangka Keterangan: *Data sementara
2017 Mar 4,079.1 792.3 1,377.1 1,909.7 701.7 278.7 130.3 292.7 4,780.8 1,071.1 1,507.4 2,202.3
Apr* 4,100.9 809.8 1,367.8 1,923.2 687.9 267.0 127.2 293.7 4,788.8 1,076.8 1,495.0 2,216.9
oleh
% (yoy) Mar' 17 Apr' 17* 10.4 15.4 12.3 7.1 6.7 (2.5) 13.0 14.2 9.8 10.1 12.4 8.0
9.8 16.7 10.1 7.0 7.4 (4.2) 12.2 18.2 9.5 10.7 10.3 8.3
peningkatan aset finansial luar negeri
bersih dan peningkatan penyaluran kredit2 pada April 2017. Aktiva Luar negeri mencapai posisi Rp1.423,1 triliun meningkat sebesar 20,5% (yoy), lebih tinggi dari bulan Maret 2017 sebesar 17,6% (yoy). Kenaikan tersebut sejalan dengan kenaikan cadangan devisa di bulan April 2017. Selain itu, kredit yang disalurkan oleh perbankan pada April 2017 tercatat sebesar Rp4.414,6 triliun atau tumbuh 9,3% (yoy), lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tumbuh sebesar 9,1% (yoy). Berdasarkan
Tabel 3. Faktor yang Mempengaruhi Uang Beredar (dalam triliun Rp)
jenis
penggunaan,
akselerasi
pertumbuhan kredit perbankan terjadi pada kredit modal kerja (KMK) yang tercatat sebesar Rp 2.031,5 trilun atau tumbuh 10,0% (yoy), lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tumbuh sebesar 8,5% Investasi
(KI)
(yoy). Sementara itu, Kredit mengalami
perlambatan
2
Kredit yang diberikan terbatas hanya dalam bentuk Pinjaman (Loans), dan tidak termasuk instrumen keuangan yang dipersamakan dengan pinjaman, seperti surat berharga (Debt Securities), tagihan akseptasi (Banker’s Acceptances), dan Tagihan Repo. Selain itu, kredit yang diberikan tidak termasuk kredit yang diberikan oleh kantor Bank Umum yang berkedudukan di Luar Negeri, dan kredit yang disalurkan kepada Pemerintah Pusat dan Bukan Penduduk.
DSta |Divisi Statistik Moneter dan Fiskal 2
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Aktiva Luar Negeri Bersih Aktiva Dalam Negeri Bersih Tagihan Bersih kepada Pemerintah Pusat Tagihan kepada Pemerintah Pusat Kewajiban kepada Pemerintah Pusat Tagihan kepada Sektor Lainnya Kredit
4
Modal Lainnya Bersih
2017 Mar 5,017.0 1,395.2 3,621.8 445.4 789.4 344.0 4,714.0
Apr* 5,042.1 1,423.1 3,619.0 393.3 781.7 388.4 4,734.6
4,395.4 (1,301.7) 86.4
4,414.6 (1,308.2) 109.1
% yoy Mar'17 Apr'17* 9.9 10.0 17.6 20.5 7.3 6.4 (13.9) (23.4) 3.2 1.8 39.0 52.4 9.4 9.8 9.1 7.0 97.3
9.3 7.6 30.5
Keterangan: *Data sementara
menjadi 8,0% (yoy). Peningkatan pertumbuhan KMK terutama terjadi di
sektor
industri
pengolahan
dan
sektor
perdagangan, hotel, dan restoran yang masing– masing tumbuh meningkat dari 1,9% (yoy) dan 7,4% (yoy) menjadi sebesar 3,1% (yoy) dan 9,8%
Tabel 4. Kredit Modal Kerja (KMK) dan Kredit Investasi (KI) (dalam triliun Rp)
(yoy). Sementara itu, perlambatan pertumbuhan
Kredit M odal Kerja (KM K) a.l: Industri Pengolahan
2017 Mar Apr* 2,004.7 2,031.5 506.9 514.6
Perdagangan, Hotel dan Restoran Kredit Investasi (KI) a.l: Listrik, Gas dan Air Bersih
739.3 1,124.4 109.9
753.9 1,109.1 104.0
7.4 10.0 32.7
9.8 8.0 25.7
Perdagangan, Hotel dan Restoran Keterangan: *Data sementara
208.6
199.7
15.6
9.3
Keterangan
pertumbuhan dari 10,0% (yoy) pada Maret 2017
% yoy Mar' 17 Apr' 17* 8.5 10.0 1.9 3.1
KI terutama terjadi pada sektor listrik, gas, dan air bersih serta sektor perdagangan, hotel & restoran yang masing-masing tumbuh melambat dari 32,7% (yoy) dan 15,6% (yoy) menjadi 25,7% dan 9,3% (yoy) pada April 2017 (Tabel 4). Kondisi yang sama juga terjadi pada kredit yang disalurkan pada sektor properti yang mengalami perlambatan pada April 2017. Posisi kredit properti tercatat sebesar Rp722,0 triliun atau tumbuh 14,3% (yoy), lebih rendah dibanding bulan
Tabel 5. Kredit Properti (dalam triliun Rp) Keterangan Kredit Properti KPR dan KPA Konstruksi Real estate Keterangan: *Data sementara
2017 Mar 719.0 375.1 214.5 129.4
Apr* 722.0 375.6 218.7 127.7
sebelumnya
% (yoy) Mar' 17 Apr' 17* 15.2 8.4 26.1 20.0
14.3 7.7 25.2 17.7
yang
tumbuh
15,2%
(yoy).
Perlambatan pertumbuhan tersebut bersumber dari
kredit
konstruksi
maupun
kredit
yang
disalurkan melalui KPR dan KPA serta real estat. KPR dan KPA tumbuh 7,7% (yoy), lebih rendah dibanding bulan sebelumnya yang tumbuh 8,4% (yoy) (Tabel 5). Perlambatan pertumbuhan juga terjadi pada kredit konstruksi dari 26,1% (yoy) menjadi 25,2% (yoy) pada April 2017. Demikian juga pertumbuhan kredit real estate turun menjadi sebesar 17,7% (yoy), lebih rendah dari bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 20,0% (yoy). Sementara itu, akselerasi pertumbuhan uang beredar tertahan oleh kontraksi operasi keuangan pempus
yang
tercermin
dari
peningkatan
kewajiban kepada Pempus (simpanan Pempus di BI dan perbankan). Simpanan Pempus tumbuh sebesar 52,4% (yoy), naik dari pertumbuhan bulan DSta |Divisi Statistik Moneter dan Fiskal 3
Grafik 3. Perkembangan Kredit Properti, Industri Pengolahan dan PHR
sebelumnya yang tercatat sebesar 39,0% (yoy). Meningkatnya simpanan pempus tersebut sejalan dengan pola tahunan pada bulan April terkait penerimaan pajak.
SUKU BUNGA SIMPANAN DAN KREDIT Pada bulan April 2017, suku bunga kredit3 relatif stabil sementara suku bunga simpanan masih pada trend menurun. Pada April 2017, rata-rata suku bunga kredit tercatat sebesar 11,92%,
relatif
stabil
dibandingkan
bulan
sebelumnya yang sebesar 11,90%. Sementara Grafik 4. Perkembangan BI 7-Day Repo Rate, Suku Bunga Simpanan Berjangka dan Kredit
itu, suku bunga simpanan berjangka dengan tenor 1, 3, dan 6 bulan masing-masing tercatat sebesar 6,37%, 6,64%, dan 7,02%, turun dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 6,44%, 6,69%, dan 7,03% (Grafik 4). Sementara itu suku bunga simpanan bertenor 12 bulan stabil pada 7,10% MEI 2017 DIVISI STATISTIK MONETER DAN FISKAL DEPARTEMEN STATISTIK
3
Perhitungan suku bunga hanya mencakup suku bunga pada Bank Umum, tidak termasuk BPR.
DSta |Divisi Statistik Moneter dan Fiskal 4
Lampiran 1. Tabel Uang Beredar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya (Triliun Rp) 2016
Uraian
Uang Beredar Luas (M2) Uang Beredar Sempit (M1) Uang Kartal di luar Bank Umum dan BPR Simpanan Giro Rupiah Uang Kuasi Simpanan Berjangka Rupiah Valas Tabungan Rupiah Valas Simpanan Giro Valuta Asing Surat Berharga Selain Saham Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Uang Beredar Aktiva Luar Negeri Bersih Aktiva Dalam Negeri Bersih a.l: Tagihan Bersih kepada Pemerintah Pusat Tagihan kepada Pemerintah Pusat Kewajiban kepada Pemerintah Pusat Tagihan Kepada Sektor Lainnya Tagihan k/Lembaga Keuangan Lainnya: Pinjaman yang Diberikan Tagihan Lainnya Tagihan kepada Pemerintah Daerah: Pinjaman yang Diberikan Tagihan Lainnya Tagihan k/ Lembaga Bukan Keuangan BUMN: Pinjaman yang Diberikan Tagihan Lainnya Tagihan kepada Sektor Swasta Pinjaman yang Diberikan Tagihan Lainnya Modal Lainnya bersih
Apr
May
4,581.9 1,089.2 435.3 653.9 3,479.7 1,915.7 1,687.8 227.9 1,310.0 1,198.8 111.1 254.0 13.0 4,581.9 1,180.5 3,401.4 513.2 768.0 254.8 4,310.1 252.4 173.6 78.7 6.8 6.8 0.0 244.0 214.1 29.9 3,806.9 3,640.1 166.9 (1,215.6) 83.6
4,614.1 1,118.8 440.7 678.1 3,483.4 1,920.6 1,699.0 221.7 1,318.4 1,206.1 112.4 244.4 11.9 4,614.1 1,163.2 3,450.9 542.2 785.8 243.6 4,365.9 259.4 183.0 76.5 6.9 6.9 0.0 253.2 221.5 31.6 3,846.3 3,690.1 156.2 (1,244.9) 81.7
Jun 4,737.5 1,184.3 511.3 673.0 3,539.3 1,897.8 1,681.6 216.2 1,386.2 1,273.8 112.4 255.3 13.8 4,737.5 1,221.9 3,515.5 511.2 773.6 262.4 4,451.9 266.9 191.5 75.3 7.0 6.9 0.0 276.4 245.2 31.1 3,901.6 3,758.1 143.5 (1,265.8) 116.9
Jul 4,730.4 1,144.5 474.2 670.3 3,574.0 1,947.2 1,727.4 219.9 1,378.0 1,261.4 116.6 248.8 11.9 4,730.4 1,216.9 3,513.5 502.3 751.5 249.2 4,483.6 267.0 188.7 78.3 7.0 6.9 0.0 275.8 247.1 28.7 3,933.8 3,721.8 212.0 (1,250.9) 62.5
2017
Aug
Sep
4,746.0 1,135.5 466.5 669.0 3,596.4 1,954.7 1,726.7 228.0 1,394.0 1,276.1 117.9 247.7 14.1 4,746.0 1,269.0 3,477.0 486.3 779.5 293.2 4,473.9 270.5 189.1 81.4 4.8 4.7 0.0 271.2 243.2 28.0 3,927.5 3,743.1 184.3 (1,279.0) 82.2
4,737.6 1,126.0 469.5 656.5 3,599.2 1,939.5 1,715.6 223.9 1,396.4 1,274.4 122.0 263.3 12.3 4,737.6 1,270.3 3,467.3 410.5 773.7 363.2 4,535.3 274.4 193.2 81.2 1.2 1.2 0.0 281.5 254.7 26.9 3,978.1 3,796.2 181.9 (1,265.9) 83.1
Oct 4,778.5 1,142.8 467.3 675.5 3,622.7 1,971.4 1,742.4 228.9 1,395.3 1,272.3 123.0 256.0 13.0 4,778.5 1,274.8 3,503.6 442.1 768.9 326.8 4,543.2 275.4 191.3 84.1 0.6 0.6 0.0 290.6 264.8 25.8 3,976.6 3,791.3 185.3 (1,263.2) 75.8
Nov
Dec
4,868.7 1,182.7 476.9 705.9 3,671.4 1,984.0 1,740.2 243.8 1,424.7 1,301.9 122.8 262.8 14.5 4,868.7 1,262.9 3,605.8 509.0 780.9 271.9 4,622.3 277.0 193.1 83.9 0.6 0.6 0.0 297.7 270.2 27.5 4,047.0 3,852.1 194.9 (1,284.8) 68.4
5,005.0 1,237.6 508.1 729.5 3,753.8 1,986.8 1,726.4 260.4 1,507.6 1,380.7 126.9 259.4 13.5 5,005.0 1,298.9 3,706.0 519.1 782.5 263.4 4,711.2 290.0 202.6 87.4 0.6 0.6 0.0 304.8 275.4 29.4 4,115.8 3,925.1 190.7 (1,276.6) 79.3
Jan 4,936.9 1,191.5 470.3 721.2 3,731.1 2,007.1 1,754.1 253.1 1,457.1 1,331.2 125.9 266.9 14.3 4,936.9 1,305.5 3,631.4 507.2 797.2 290.0 4,672.5 289.5 197.9 91.5 1.0 1.0 0.0 315.9 284.8 31.1 4,066.2 3,855.8 210.4 (1,297.9) 62.5
Feb 4,938.4 1,196.0 462.4 733.6 3,728.2 2,031.9 1,764.1 267.7 1,446.1 1,323.1 123.0 250.3 14.2 4,938.4 1,345.4 3,593.0 485.6 803.8 318.1 4,668.4 293.5 198.6 94.9 0.9 0.9 0.0 312.7 281.0 31.7 4,061.2 3,854.8 206.5 (1,311.3) 63.1
Mar 5,017.0 1,215.8 468.8 746.9 3,783.3 2,078.9 1,812.3 266.6 1,452.0 1,326.6 125.4 252.4 17.9 5,017.0 1,395.2 3,621.8 445.4 789.4 344.0 4,714.0 297.0 198.5 98.5 0.7 0.7 0.0 321.9 291.8 30.0 4,094.5 3,905.5 189.0 (1,301.7) 86.4
Apr* 5,042.1 1,243.5 479.0 764.4 3,781.8 2,095.4 1,826.6 268.7 1,442.1 1,319.4 122.7 244.3 16.8 5,042.1 1,423.1 3,619.0 393.3 781.7 388.4 4,734.6 297.5 197.4 100.0 0.8 0.8 0.0 323.2 293.6 29.5 4,113.2 3,922.3 190.9 (1,308.2) 109.1
Keterangan: Sejak data Januari 2012 dilakukan perluasan cakupan BPR melalui penambahan BPR Syariah Dalam penyusunan statistik Uang Beredar (Lampiran 1), kredit yang diberikan termasuk Pinjaman (Loans), Tagihan Akseptasi (Banker’s Acceptances) dan Tagihan Repo. *Data sementara
DSta |Divisi Statistik Moneter dan Fiskal 5
Lampiran 2. Pertumbuhan Uang Beredar dan Faktor yang Mempengaruhinya (yoy;%) 2016 Uraian
Mar
Apr
May
Jun
Jul
2017
Aug
Sep
Oct
Nov
Dec
Jan
Feb
Mar
Apr*
Uang Beredar Luas (M2) 7.4 7.2 7.6 8.7 8.2 7.8 5.1 7.5 9.4 10.0 9.7 9.2 9.9 10.0 Uang Beredar Sempit (M1) 11.2 13.5 14.1 13.9 10.9 10.6 5.9 10.3 12.5 17.3 13.9 15.5 14.2 14.2 Uang Kartal di luar Bank Umum dan BPR 10.0 10.0 8.4 24.8 9.9 10.3 9.5 7.4 8.9 8.2 6.9 9.5 11.6 10.0 Simpanan Giro Rupiah 12.0 16.0 18.1 6.9 11.6 10.9 3.5 12.3 15.1 24.5 18.9 19.6 15.9 16.9 Uang Kuasi 6.4 5.4 5.8 7.1 7.5 7.0 5.0 6.8 8.4 7.9 8.6 7.3 8.6 8.7 Simpanan Berjangka 3.8 2.9 3.4 3.7 6.5 5.8 4.0 6.2 8.1 7.7 7.7 7.0 8.3 9.4 Rupiah 7.1 6.2 7.7 7.9 10.2 9.0 7.6 8.9 9.9 8.7 9.1 6.5 7.7 8.2 Valas (14.6) (16.6) (20.8) (20.0) (15.4) (13.8) (17.2) (10.6) (3.3) 1.0 (1.2) 10.6 12.7 17.9 Tabungan 11.2 11.3 12.8 16.4 13.0 14.1 10.9 11.5 11.6 10.7 11.3 11.0 11.5 10.1 Rupiah 10.4 10.8 12.0 16.4 12.3 14.3 12.0 11.9 12.3 10.8 11.4 11.2 11.5 10.1 Valas 21.2 17.4 22.1 16.8 20.9 12.0 0.6 6.9 5.0 9.6 10.9 8.7 10.9 10.5 Simpanan Giro Valuta Asing 2.3 (3.4) (8.1) (10.7) (10.7) (15.2) (13.1) (9.6) (4.3) (4.9) 1.1 (7.6) (3.4) (3.8) Surat Berharga Selain Saham 1.2 (8.3) (17.2) 1.1 (22.8) (9.9) (35.8) (16.1) (2.9) 0.9 (8.5) 6.1 33.1 30.0 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Uang Beredar 7.4 7.2 7.6 8.7 8.2 7.8 5.1 7.5 9.4 10.0 9.7 9.2 10.0 10.0 Aktiva Luar Negeri Bersih (0.2) 1.7 (2.2) 2.7 3.3 7.7 3.1 13.3 11.9 10.4 14.2 17.4 17.6 20.5 Aktiva Dalam Negeri Bersih 10.4 9.2 11.3 11.0 9.9 7.8 5.8 5.6 8.5 9.9 8.2 6.4 7.3 6.4 a.l: Tagihan Bersih kepada Pemerintah Pusat 21.3 22.9 48.5 25.2 23.3 15.6 (14.9) (10.8) (2.3) 5.7 (4.8) (13.8) (13.9) (23.4) Tagihan kepada Pemerintah Pusat 15.0 14.2 17.5 14.2 9.0 9.0 8.1 6.7 7.1 3.5 6.1 4.8 3.2 1.8 Kewajiban kepada Pemerintah Pusat 3.8 (0.2) (19.8) (2.6) (11.7) (0.5) 55.6 45.2 30.6 (0.5) 32.8 56.6 39.0 52.4 Tagihan Kepada Sektor Lainnya 8.2 7.0 7.0 7.1 7.9 6.2 6.2 7.2 8.9 9.1 9.2 9.3 9.4 9.8 Tagihan k/Lembaga Keuangan Lainnya: (0.6) (3.2) 0.1 2.2 1.5 2.8 2.4 7.3 12.4 6.7 5.5 4.8 16.4 17.9 Pinjaman yang Diberikan (2.8) (5.3) (0.2) 2.6 (0.5) 0.3 0.9 6.3 9.5 0.6 (1.3) (2.3) 11.6 13.7 Tagihan Lainnya 4.8 1.8 0.9 1.4 6.8 9.0 6.2 9.7 19.8 24.5 24.1 23.7 27.5 27.1 Tagihan kepada Pemerintah Daerah: 8.1 18.8 18.7 18.3 18.4 (19.0) (79.3) (90.5) (90.1) (91.0) (85.4) (86.2) (89.6) (88.0) Pinjaman yang Diberikan 8.1 18.9 18.7 18.4 18.4 (19.1) (79.5) (90.8) (90.4) (91.3) (85.7) (86.5) (89.6) (88.0) Tagihan Lainnya (0.0) 0.0 0.0 0.0 0.0 (0.0) (0.0) (0.0) 0.0 (0.2) (0.1) (0.0) (99.9) (99.9) Tagihan k/ Lembaga Bukan Keuangan BUMN: 18.8 11.2 10.2 15.5 14.3 16.1 19.1 22.9 25.3 40.0 43.3 51.9 29.5 32.4 Pinjaman yang Diberikan 20.4 12.3 9.8 16.4 15.5 17.9 18.8 27.0 29.7 46.9 51.5 59.0 33.9 37.2 Tagihan Lainnya 8.5 4.0 13.0 9.5 4.7 2.5 22.4 (8.0) (6.1) (2.8) (4.2) 8.7 (2.0) (1.4) Tagihan kepada Sektor Swasta 8.3 7.5 7.3 6.9 7.9 5.9 5.8 6.3 7.8 7.7 7.7 7.5 7.8 8.0 Pinjaman yang Diberikan 8.4 8.1 8.4 8.5 7.5 6.5 6.1 6.5 7.4 6.6 6.7 6.7 7.7 7.8 Tagihan Lainnya 5.4 (3.0) (13.7) (23.8) 15.2 (5.7) (0.6) 3.0 17.0 35.4 31.1 23.7 9.5 14.4 Modal 13.0 14.9 16.1 16.9 14.2 12.4 6.6 11.1 11.0 8.8 7.9 10.5 7.0 7.6 Lainnya bersih 35.5 111.2 73.4 353.5 29.1 103.7 137.7 244.9 247.6 38.3 27.9 120.9 97.3 30.5 Keterangan: Sejak data Januari 2012 dilakukan perluasan cakupan BPR melalui penambahan BPR Syariah Dalam penyusunan statistik Uang Beredar (Lampiran 1), kredit yang diberikan termasuk Pinjaman (Loans), Tagihan Akseptasi (Banker’s Acceptances) dan Tagihan Repo. *Data sementara
Lampiran 3. Tabel Dana Pihak Ketiga di Perbankan (Triliun Rp) Keterangan: *Data sementara DPK Rupiah Giro Tabungan Simpanan Berjangka Valas Giro Tabungan Simpanan Berjangka Total Jenis Simpanan Giro Tabungan Simpanan Berjangka
2016 Apr 3,733.5 693.7 1,241.9 1,797.8 640.7 278.7 113.4 248.5 4,374.1 972.4 1,355.4 2,046.3
Mei 3,770.0 720.5 1,247.1 1,802.4 625.5 267.6 114.4 243.5 4,395.5 988.1 1,361.5 2,046.0
Jun 3,820.9 719.7 1,317.5 1,783.6 635.1 282.2 115.7 237.1 4,455.9 1,001.9 1,433.2 2,020.8
Jul 3,838.1 709.0 1,303.4 1,825.6 635.5 275.9 119.3 240.3 4,473.6 985.0 1,422.8 2,065.9
2017 Agt
Sep
Okt
Nov
Des
Jan
Feb
3,859.3 713.4 1,318.7 1,827.2 640.8 271.6 120.9 248.3 4,500.1 985.0 1,439.7 2,075.5
3,836.8 703.3 1,320.4 1,813.1 658.5 288.2 126.0 244.3 4,495.3 991.5 1,446.4 2,057.4
3,877.1 722.2 1,318.2 1,836.7 659.2 282.3 127.5 249.5 4,536.3 1,004.4 1,445.6 2,086.2
3,943.4 758.8 1,348.7 1,835.8 685.6 290.1 128.0 267.5 4,628.9 1,048.9 1,476.8 2,103.3
4,044.0 781.3 1,435.7 1,827.0 705.7 283.8 134.4 287.5 4,749.7 1,065.1 1,570.1 2,114.6
4,000.5 767.1 1,382.3 1,851.1 705.8 293.8 132.3 279.7 4,706.3 1,060.9 1,514.6 2,130.8
4,019.8 780.7 1,378.9 1,860.2 699.7 276.4 129.1 294.2 4,719.5 1,057.1 1,508.0 2,154.4
Mar 4,079.1 792.3 1,377.1 1,909.7 701.7 278.7 130.3 292.7 4,780.8 1,071.1 1,507.4 2,202.3
DSta |Divisi Statistik Moneter dan Fiskal 6
Apr* 4,100.9 809.8 1,367.8 1,923.2 687.9 267.0 127.2 293.7 4,788.8 1,076.8 1,495.0 2,216.9
Lampiran 4. Pinjaman Perbankan Kepada Sektor Swasta Domestik (Triliun Rp) Keterangan
Apr
May
Jun
Jul
1,026.8 165.2 54.1 219.8 82.7 53.4 182.7 97.8 97.1 73.9 1,847.2 107.2 57.9 499.2 17.1 123.4 686.6 72.8 211.1 71.8 1,163.4 4,037.4
1,035.8 167.2 55.9 220.2 83.0 54.3 185.0 98.2 98.2 73.9 1,890.8 107.6 57.6 505.7 18.3 128.3 703.1 73.4 221.7 75.3 1,173.9 4,100.5
1,050.2 169.2 53.0 219.5 87.1 58.5 188.2 97.0 101.0 76.8 1,962.0 110.4 60.9 513.0 23.9 136.4 725.0 75.5 236.8 80.2 1,188.6 4,200.9
1,045.2 169.2 54.4 217.5 88.4 57.8 187.0 94.5 100.4 75.9 1,932.0 107.7 60.2 506.0 27.3 136.2 712.0 74.7 228.6 79.4 1,186.4 4,163.5
2016 Aug
2017 Sep
Oct
Nov
Des
Jan
Feb
Mar
Apr*
1,066.9 178.5 54.5 219.0 94.0 58.5 189.5 93.3 104.6 75.0 1,970.8 108.1 55.6 509.9 27.5 148.8 736.7 70.7 232.7 80.8 1,206.7 4,244.4
1,069.0 178.9 53.6 218.8 94.7 58.8 191.8 92.4 105.8 74.3 1,963.6 111.1 56.9 503.5 30.6 152.2 727.0 68.7 231.4 82.2 1,214.4 4,247.0
1,100.1 181.6 61.1 228.3 101.7 58.7 202.0 93.2 108.5 65.0 1,986.6 111.4 60.3 513.7 31.6 153.3 736.5 67.6 245.4 66.9 1,228.2 4,314.9
1,115.0 183.3 57.7 228.3 108.6 61.2 202.7 94.2 112.7 66.3 2,042.4 114.7 59.6 538.2 26.8 155.6 747.3 72.5 259.4 68.4 1,245.3 4,402.7
1,120.3 183.0 57.8 231.4 112.3 61.0 206.2 91.9 113.4 63.4 1,967.1 107.9 67.6 518.2 23.1 145.8 712.0 71.3 254.0 67.1 1,250.9 4,338.3
1,119.4 186.0 56.2 230.1 110.7 61.6 206.4 92.0 113.4 63.0 1,961.0 108.8 62.0 503.4 22.9 150.5 720.4 70.1 255.9 66.9 1,253.9 4,334.2
1,124.4 185.7 54.4 234.6 109.9 61.9 208.6 91.7 112.9 64.8 2,004.7 112.3 60.3 506.9 28.3 155.3 739.3 74.6 258.8 68.9 1,267.7 4,396.9
1,109.1 190.4 54.3 232.3 104.0 61.9 199.7 91.9 110.4 64.2 2,031.5 112.2 60.4 514.6 30.0 159.5 753.9 73.7 257.6 69.6 1,274.0 4,414.6
Jenis Penggunaan KI Pertanian, Peternakan, Kehutanan & Perikanan Pertambangan dan Penggalian Industri Pengolahan Listrik, Gas dan Air Bersih Konstruksi Perdagangan, Hotel dan Restoran Pengangkutan dan Komunikasi Keuangan, Real Estat dan Jasa Perusahaan Jasa-jasa KMK Pertanian, Peternakan, Kehutanan & Perikanan Pertambangan dan Penggalian Industri Pengolahan Listrik, Gas dan Air Bersih Konstruksi Perdagangan, Hotel dan Restoran Pengangkutan dan Komunikasi Keuangan, Real Estat dan Jasa Perusahaan Jasa-jasa KK Total
1,051.0 173.8 52.4 219.5 88.2 57.9 188.4 93.6 102.9 74.0 1,933.8 107.4 53.2 505.0 28.3 140.9 714.0 74.1 230.4 80.1 1,194.4 4,179.1
Keterangan: *Data sementara
DSta |Divisi Statistik Moneter dan Fiskal 7