SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Pada Jurusan Manajemen OLEH :

Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri

ANALISIS PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI , DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERUSAHAAN GIPANG CAP GONG MAS TULUNGAGUNG TAHUN 2015

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Pada Jurusan Manajemen

OLEH : CANDRA CHRISTANTO MARGONO NPM: 11.1.02.02.0128

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

Candra Christanto Margono | 11.1.0202.0128 Ekonomi - Manajemen

simki.unpkediri.ac.id || 1||








Analisis Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi, dan Disiplin kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Perusahaan Gipang Cap Gong Mas Tahun 2015. Candra Christanto Margono 11.1.02.02.0128 Ekonomi – Manajemen [email protected] Drs. Ec. Ichsannudin, M.M., Dr. Hamzah Gunawan UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

Produktivitas kerja dirasa penting dan perlu diperhatikan oleh setiap perusahaan, untuk itu diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas. Sumber daya manusia merupakan salah satu sumber daya yang paling menentukan sukses tidaknya suatu perusahaan, karena sumber daya manusia merupakan faktor produksi yang independen, sedangkan faktor lainnya (bukan manusia) merupakan faktor produksi yang dependen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara gaya kepemimpinan, lingkungan kerja fisik, dan kompensasi terhadap produktivitas kerja karyawan perusahaan gipang cap Gong Mas secara simultan dan parsial. Penelitian ini berlokasi di perusahaan gipang cap Gong Mas Tulungagung. Variabel yang digunakan yaitu gaya kepemimpinan (X1), motivasi kerja (X2), disiplin kerja (X3) dan produktivitas kerja (Y). Sumber data yang digunakan data primer. Teknik pengumpulan data dengan metode kuesioner yang dibagikan kepada responden yaitu seluruh karyawan perusahaan gipang cap Gong Mas. Alat analisis yang digunakan analisis regresi linier berganda. Berdasarkan analisis disimpulkan bahwa gaya kepemimpinan, lingkungan kerja fisik, dan kompensasi berpengaruh signifikan baik secara parsial maupun simultan terhadap produktivitas kerja karyawan perusahaan gipang cap Gong Mas Tulungagung.

Kata Kunci : Gaya Kepemimpinan, Motivasi, Disiplin Kerja, Produktivitas.




orang lain (suranta, 2002). Motivasi

I. LATAR BELAKANG Sumber daya manusia merupakan

adalah dorongan, upaya dan keinginan

tokoh sentral dalam organisasi maupun

yang ada di dalam di diri manusia yang

perusahaan. Agar aktifitas manajemen

mengaktifkan,

berjalan dengan baik, perusahaan harus

mengarahkan

memiliki karyawan yang berpengatuan

melaksanakan tugas-tugas dengan baik

dan keterampilan yang tinggi serta

dalam lingkup pekerjaannya (Hakim,

usaha mengelola perusahaan seoptimal

2006). Menurut (Budi Setyawan dan

mungkin

sehingga

produktifitas

Waridin 2006) disiplin sebagai keadaan

karyawan

meningkat.

Peningkatan

ideal dalam mendukung pelaksanaa

produktifitas karyawan akan membawa

tugas sesuai aturan dalam rangka

kemajuan bagi perusahaan untuk dapat

mendukung optimalisasi kerja.

memberi

daya

perilaku

serta untuk

bertahan dalam persaingan lingkungan

Berdasarkan survei pendahuluan,

bisnis yang tidak stabil. Oleh karena itu

peneliti menemukan adanya kekurang

upaya-upaya

untuk

menaati tata tertib, ketentuan-ketentuan

produktifitas

karyawan

tantangan serius

manajemen

karena

meningkatkan merupakan

perusahaan

yang

memberatkan

yang

paling

karyawan,

disamping

gaya

keberhasilan

untuk

kepemimpinan

dan

yang

mencapai tujuan dan kelangsungan

cukup

hidup perusahaan tertanggung pada

pemikiran

kualitas

faktor

produktifitas

sumber

daya

manusia yang ada didalamnya. Menurut ( Budi Setyawan dan

tinggi.

motivasi

Kemudian

timbul

bagaimana

keseluruhan

tersebut

saling

berkesinambungan

sehingga

mempengaruhi produktifitas karyawan.

Waridin, 2006). Produktifitas karyawan

Berdasarkan uraian diatas maka

merupakan hasil atau prestasi kerja

perlu dilakukan penelitian dngan judul:

karyawan yang dinilai dari segi kualitas

“Pengaruh

maupun kuantitas berdasarkan standart

Motivasi

kerja yang dirtentukan oleh pihak

Terhadap Produktifitas Karyawan

organisasi. Gaya kepemimpinan adalah

Perusahaan Gipang Cap Gong Mas

norma perilaku yang digunakan oleh

Di Tulungagung”.

Gaya dan

Kepemimpinan, Disiplin

Kerja

seseorang pada saat orang tersebut mencoba untuk mempengaruhi perilaku




fisik

II. METODE

seperti

suara,

penerangan,

Produktivitas Kerja Produktivitas pada dasarnya

istirahat, lama kerja, upah,

mencakup sikap mental yang selalu

bentuk

mempunyai

lingkungan

pandangan

waktu

bahwa

organisasi, sosial

dan

(Tiffin

dan

kehidupan hari ini harus lebih baik

keluarga.

dari hari kemarin dan hari esok

Cormick dalam Sutrisno,

harus lebih baik dari hari ini

2014:103).

(Tohardi, 2002:449). Produktivitas

Indikator-indikator

yang

kerja juga bisa diartikan sebagai

dapat menunjukkan produktivitas

rasio dari hasil dengan waktu yang

kerja karyawan adalah sebagai

dibutuhkan

berikut:

untuk

menghasilkan

produk dari seorang tenaga kerja

1) Kemampuan.

(Sutrisno, 2014:102). Ada beberapa

2) Meningkatkan hasil yang

faktor yang dapat mempengaruhi

dicapai.

produktivitas kerja karyawan, yaitu:

3) Semangat kerja.

1) Pelatihan.

4) Pengembangan diri.

2) Mental dan kemampuan

5) Mutu.

fisik karyawan.

6) Efisiensi.

3) Hubungan antara atasan dan bawahan.

(Sutrisno,

2014:104). Gaya Kepemimpinan

Selain itu faktor-faktor yang

Kepemimpinan

adalah

mempengaruhi produktivitas kerja

kemampuan untuk mempengaruhi

dapat disimpulkan menjadi dua

pihak lain, melalui komunikasi

golongan, yaitu:

baik

1) Faktor yang ada pada diri individu,

yaitu

umur,

langsung

menggerakkan orang-orang agar dengan

individu, kelelahan, dan

kesadaran,

motivasi.

bersedia

individu,

yaitu

tidak

langsung dengan maksud untuk

temperamen, keadaan fisik

2) Faktor yang ada diluar

maupun

penuh dan

pengertian, senang

mengikuti

hati

kehendak

pimpinan itu. (Anoraga dalam

kondisi

Sutrisno, 2014:214). Jenis-jenis




gaya

kepemimpinan

adalah

sebagai berikut:

guna mencapai sasaran organisasi

1) Kepemimpinan

yang

otoriter

usaha

oleh tersebut

kebutuhan

jumlah

individu (Robins dan Mary, 2005).

3) Kepemimpinan

Sedangkan

delegatif

menurut

(Maslow, dalam Robbins, 2006),

4) Kepemimpinan

yang menjadi indikator yaitu :

kharismatik

1. Fisiologis: antara lain rasa

5) Kepemimpinan

lapar,

haus,

perlindungan

demokratik.

(pakaian dan perumahan), seks,

(Hasibuan,

dan kebutuhan jasmani lain.

2009:205). beberapa

2. Keamanan: indikator

dalam gaya kepemimpinan :

merupakan

(2001)

hasrat

seseorang orang

kasih

baik dan persahabatan 4. Penghargaan:

Motivasi Kerja

menyebabkan

mencangkup

sayang, rasa memiliki, diterima

(Kartono, 2009:159).

diri

keselamatan dan perlindungan

3. Sosial;

3) Demokratis.

malthis

lain

emosional.

2) Komunikatif

Menurut

antara

terhadap kerugian fisik dan

1) Pembimbing

dalam

kondisikan

memuasskan

partisipatif

motivasi

di

kemampuan

2) Kepemimpinan

Ada

melakukan usaha tingkat tinggi

di

yang

faktor

mencangkup

penghormatan

diri

seperti harga diri, otonomi dan prestasi;

serta

faktor

tersebut

penghormatan dari luar seperti

melakukan tindakan. Sedangkan

misalnya status, pengakuan,

Rivai (2004) berpendapat bahwa

dan perhatian.

motivasi adalah serangkaian sikap

5. Aktualisasi

diri:

dan nilai-nilai yang mempengaruhi

untuk

individu untuk mencapai hal yang

sesuatu sesuai ambisinya yang

spesifik

mencangkup

sesuai

dengan

tujuan

menjadi

dorongan seseorang/

pertumbuhan,

idividu. Motivasi adalah kesediaan




pencapaian

potensi,

dan

pemenuhan kebutuhan dini.

1. Ali Murzaini (2003), Pengaruh persepsi guru mengenai kriteria kepemimpinan kepala sekolah

Disiplin Kerja Menurut Simamora (1997)

dan iklim kerja terhadap kinerja

disiplin adalah prosedur yang

guru di SMU swasta di kota

mengoreksi

Tegal.

bawahan

atau

menghukum

karena

melanggar

Secara

motivasi,

bersama-sama

dedikasi

dan

peraturan atau prosedur. Disiplin

kemampuan berpengaruh positif

kerja adalah alat yang digunakan

dan

para

produktivitas guru di SMU 1

manajer

untuk

berkomunikasi dengan karyawan agar

mereka

berrsedia

untuk

signifikan

terhadap

Bantarkawung kota brebes. 2. Purnomo Budi Setiyawan dan

mengubah suatu perilaku serta

Waridin

sebagai

disiplin kerja karyawan dan

upaya

meningkatkan kesediaan

untuk

kesadaran seseorang

menaati

semua

perusahaan

dan

dan

dapat

dikatakan

RSUP dokter kariadi semarang.

karyawan

baik

apabila

1) Tepat waktu

Hasil

penelitian

pengaruh

terdapat

secara

signifikan

dissiplin kerja karyawan dan budaya

organisasi

bersama-sama

secara terhadap

produktivitas kerja.

2) Berpakaian rapi

3. Suharto dan Budi

menggunakan

perlengkapan

dan

peralatan kantor 4) Patuh 5) Memiliki

terhadap

peraturan

memenuhi syarat sebagai berikut:

3) Mampu

organisasi

produktivitas di divisi radiologi

norma-norma

kerja

budaya

Pengaruh

untuk

sosial yang berlaku (Rivai, 2004). Disiplin

(2006),

(2005),

Pengaruh

jawab

motivasi

kerja


terhadap

sumber

daya

manusia di secertariat DPRD propinsi jawa tengah. Hasil penelitian

Penelitian Terdahulu

budaya

organisasi, kepemimpinan dan

produktivitas tanggung

Cahyono

menunjukan

pengaruh yang positif serta



signifikan budaya organisasi,

Dalam penelitian ini yang

kepemimpinan

menjadi

dan

motivasi

variabel

terhadap produktivitas sumber

adalah

daya manusia.

Kerja(Y)

terikat

Produktivitas

2. Variabel bebas ( Variabel Kerangka Konseptual

H4

Independent) Dalam penelitian ini yang

Gaya Kepemimpinan (X1 Motivasi Kerja

Produktivitas Kerja

menjadi

variabel

bebas

adalah Gaya Kepemimpinan (X1), Motivasi Kerja (X2)

Disiplin Kerja

dan Disiplin Kerja (X3). Hipotesis H1:

Gaya

Definisi Operasional Variabel kepemimpinan

berpengaruh

Kerja

(Y)

signifikan

adalah : Produktivitas pada

terhadap produktivitas kerja

dasarnya mencakup sikap

karyawan perusahaan gipang

mental

cap Gong Mas.

mempunyai

H2: Motivasi kerja berpengaruh signifikan

yang

selalu pandangan

bahwa kehidupan hari ini

terhadap

harus lebih baik dari hari

produktivitas kerja karyawan

kemarin dan hari esok harus

perusahaan gipang cap Gong

lebih baik dari hari ini

Mas.

(Tohardi, 2002:449).

H3: Disiplin kerja berpengaruh signifikan

III.

1. Produktivitas

terhadap

2. Gaya Kepemimpinan (X1) adalah

:

kepemimpinan


adalah kemampuan untuk


mempengaruhi pihak lain,

Mas.

melalui komunikasi

baik

METODE PENELITIAN

langsung

tidak

Identifikasi Masalah

langsung dengan maksud

1. Variabel terikat ( Variabel

untuk menggerakkan orang-

Dependent)

maupun

orang agar dengan penuh pengertian, kesadaran, dan




senang

hati

bersedia

mengikuti pimpinan

itu.

menggunakan

kehendak

kuantitatif.

(Anoraga

Tempat

dalam Sutrisno, 2014:214). 3. Motivasi Kerja (X2) adalah

pendekatan

dan

Waktu

Penelitian Tempat yang digunakan dalam

: Motivasi kerja adalah

penelitian

faktor yang mempengaruhi

Perusahaan Gipang Cap Gong

semangat dan kegairahan

Mas yang terletak di desa

kerja

Boyolangu, kec. Boyolangu,

karyawan

untuk

ini

adalah

berperan serta secara aktif

kab.

dalam

proses

kerja.

waktu penelitian dilakukan dari

(maslow

dalam

robbins,

2006).

Tulungagung.

Adapun

bulan Mei – Agustus 2015. Populasi dan Sampel

4. Disiplin Kerja (X3) adalah

Populasi

yang

digunakan

: Disiplin kerja merupakan

dalam penelitian ini adalah

keadaan

dalam

karyawan Perusahaan Gipang

pelaksanaan

Cap Gong Mas sejumlah 38

tugas sesuai aturan dalam

karyawan. sedangkan sampel

rangka

pada

ideal

mendukung

mendukung

penelitian

ini

adalah

optimalisasi kerja. (Waridin

seluruh karyawan Perusahaan

dalam mohammad, 2005).

Gipang

Tehnik

dan

Pendekatan

Penelitian

Cap

Gong

Mas

sejumlah 38 karyawan. Instrumen Penelitian

Berdasarkan berhubungan

tujuan dengan

judul

Instrumen dalam penelitian ini menggunakan

kuesioner

yang dikemukakan, maka jenis

tertutup atau sering disebut

penelitian

digunakan

angket

penelitian

untuk mengetahui pengukuran

adalah

yang jenis

tertutup.

sedangkan

explanatory

(penelitian

jawaban

penjelasan).

Sedangkan

penelitian ini diukur dengan

pendekatan

penelitian

ini


responden

menggunakan

metode

pada

skala



Likert

Summated

(Likert’s

sebagaimana

dengan

Ratings).

adanya tanpa bermaksud

Validitas Instrumen

membuat kesimpulan yang

1. Uji Validitas

berlaku

untuk

umum

Suatu kuesioner dikatakan

generalisasi

valid jika pertanyaan pada

(Sugiyono,2012:147).

kuesioner

mampu untuk

mengungkapkan yang

sesuatu

akan diukur

kuesioner

oleh

tersebut

(Ghozali, 2011:52).

2. Analisis Kuantitatif a. Uji Asumsi Klasik 1) Uji Normalitas Ghozali

(2011

:

160)

2. Uji Realibilitas

mengemukakan

Suatu kuisioner dinyatakan

bahwa:

reliabel atau handal jika

normalitas

jawaban

bertujuan

untuk

terhadap pernyataan adalah

menguji

apakah

konsisten atau stabil dari

dalam

waktu ke waktu (Ghozali,

regresi,

2011: 48).

independen

seseorang

“uji

model variabel

Tehnik Pengumpulan Data

variabel

Teknik pengumpulan data yang

keduanya

digunakan dalam penelitian ini

mempunyai

adalah kuesioner.

distribusi

Tehnik Analisis Data

atau

1. Analisis Statistik Deskriptif

normal”.

Statistik deskriptif adalah

dan

dependen

normal mendekati

2) Uji

statistik yang digunakan

Multikolinearitas

untuk

Multikolinearitas

menganalisis data

dengan

cara

adalah

mendeskripsikan

atau

dimana antara dua

menggambar

yang

variabel independen

telah

data

terkumpul


atau

keadaaan

lebih

pada



model

regresi

terjadi

hubungan

kualitas

pelayanan,

kepercayaan

dan

linier

yang

kepuasan

sempurna

atau

loyalitas

konsumen

mendekati

dengan

persamaan

sempurna.

regresi sebagai berikut:

3) Uji

terhapa

Y = a + b1 . X1 + b2 .

Heteroskedastisitas

X2 + b3 . X3 + e

Uji

Keterangan:

heteroskedastisitas

Y= gaya kepemimpinan

adalah

X1= motivasi kerja

untuk

menguji

apakah

X2 = Kepercayaan

dalam model regresi

X3 = disiplin kerja

terjadi

a = Bilangan Konstanta

ketidaksamaan

b1,b2, b3 = Koefisien

varians dari residual

Variabel

satu pengamatan ke

e = Standart Eror

pengamatan

yang

lain.

c. Uji

Koefisien

Determinasi (R²)

b. Analisis Regresi Linier

Analisis R² (R square)

Berganda

atau

Analisis regresi liner

determinasi digunakan

berganda

untuk

untuk

digunakan menguji

koefisien

mengetahui

seberapa

besar

pengaruh simultan dari

presentase sumbangan

beberapa variabel bebas

pengaruh

terhadap satu variabel

independen

terikat yang berskala

bersama

interval.

terhadap

Sehingga

dapat digunakan untuk mengetahui tidaknya

variabel secara -

sama variabel

dependen.

ada pengaruh




d. Uji Hipotesis

Perusahaan gipang Gong

1) Uji t – Tes (Parsial) Uji

statistik

pada

Mas berdiri pada tahun 2011, t

yang saat itu di pimpin oleh

dasarnya

bapak Agus Margono. Awal

menunjukkan

mula

perusahaan

seberapa

jauh

gipang Gong Mas, karena ide

pengaruh

satu

dari

variabel

penjelas

secara

individual

bapak

Agus

melihat

neneknya

bikin

jajanan

tradisional,

sehingga

bapak

dalam menerangkan

agus mencoba membuat jajanan

variasi

tradisional

yaitu

Kemudian

bapak

variabel

terikat. 2) Uji

–

F

Tes

(Simultan)

untuk

gipang. Agus

mencoba menawarkan kepada masyarakat

Uji F digunakan

sekitar

yang di

titipkan melalui toko-toko yang

menentukan

ada disekitar rumahnya. Dan

secara

ternyata usahanya membuahkan

serentak

variabel

hasil mayarakat tertarik untuk

bebas

mampu

membeli

apakah

menjelaskan terikat

dengan

baik

mendirikan

usaha

membuat

gipang, saat itu perusahaan

variabel

gipang cap Gong Mas hanya di

mempunyai

bantu oleh anggota keluarga

pengaruh

yang

signifikasi terhadap variabel secara

olahannya

atau

apakah bebas

produk

oleh karena itu bapak Agus

variabel

terikat bersama

–

sama. IV.

berdirinya

dan mempekerjakan satu orang karyawan. Seiring

dengan

perkembangan tingkat

teknologi,

persaingan

juga

HASIL DAN KESIMPULAN

semakin ketat, sehingga bapak

Gambaran

Agus

Umum

Lokasi

Penelitian


terus

memutar

otak

supaya usahanya terus berjalan



dan akhirnya muncul ide untuk

Pada

penelitian

ini

mulai menganekaragamkan rasa

menggunakan uji validitas yang

dari gipang, mulai dari rasa

bertujuan

original,

derajat ketepatan antara data

kelapa,

sehingga

dan

pembeli

tertarik

dan

susu, merasa

memilih

yang

untuk

terjadi

mengetahui

pada

obyek

yang

penelitian dengan data yang

mereka sukai karena terdapat

dapat dilaporkan oleh peneliti

bermacam-macam rasa yang

dan semua variabel penelitian

berbeda. Perusahaan tersebut

dinyatakan valid. Selain itu

terus mengalami perkembangan

juga

dari tahun ke tahun, selain itu

reliabilitas

jumlah

untuk mengukur obyek yang

karyawannya

juga

menggunakan yang

bertujuan

mengalami peningkatan.

sama

Karakteristik Responden

penelitian dinyatakan reliabel.

Jumlah

responden

yang

dan

uji

semua

Analisis Data

dianalisis dalam penelitian ini

1. Uji Asumsi Klasik

berjumlah 38 orang. Secara

a. Uji Normalitas

praktis

pengumpulan

dilakukan

dat dengan

variabel

Berdasarkan

uji

normalitas,

dapat

mendistribusikan lebih dari 38

diketahui

buah kuisoner.

data yang ada variabel

Deskripsi Hasil Penelitian

tersebut

Deskripsi hasil penelitian

menggambarkan

bertujuan untuk menjelaskan

regresi

secara

titik

variabel

deskriptif

mengenai

terikat

yaitu

–

garis

variabel

dapat

yaitu

Gaya

dari

garis

linier,

karena

titik

terletak

mendekati atau sekitar

Produktivitas Kerja (Y) dan bebas

bahwa

lurus.

Sehingga

disimpulkan

Kepemimpinan (X1), Motivasi

bahwa

(X2) dan Disiplin Kerja (X3).

pernyataan

Uji Instrumen Penelitian

kuisioner adalah valid, karena


semua

item dalam

jawaban



responden tentang gaya

c. Uji Heteroskedastisitas

kepemimpinan,

Berdasarkan

hasil

motivasi, disiplin kerja

uji

dan produktivitas kerja

menunjukan

menyebar diantara garis

terdapat pola yang jelas

diagonal, maka model

dari titik – titik tersebut.

regresi

Hal

memenuhi

normalitas.

heteroskedastisitas

ini

tidak

ditunjukan

dengan

b. Uji Multikolinearitas Berdasarkan

grafik

scatterplot uji

bahwa

terlihat

titik

–

titik

multikolinearitas dapat

menyebar secara acak

diketahui bahwa seluruh

serta tersebar baik diatas

variabel

independen

maupun dibawah angka

gaya

0 pada sumbu Y. Dan

yaitu kepemimpinan,

hal


bahwa

dan produktivitas kerja

tidak memiliki gejala

mempunyai

adannya

nilai

Variance

ini

menunjukam model

regresi

Inflation

heeroskedastisitas, yang

kurang

berarti bahwa tidak ada

dari batas maksimal 10

gangguan dalam model

atau nilai toleransi lebih

regresi ini.

Factor

dari

(VIF)

0,1.

Sehingga

2. Analisis

Regresi

Linier

variabel

independen

tersebut

tidak

Berdasarkan hasil analisis

adannya

data dari tabel 4.13 diatas,

menunjukan

Berganda

gejala multikolinearitas

maka

(tidak

persamaan

ada

hubungan

dapat regresi

dibuat linier

yang sangat kuat antara

berganda sebagai berikut:

variabel

Y = a + b1 . X1 + b2 . X2 +

dengan

independen variabel

independen lainnya).


b3 . X3 + e = 5,994 + 1,021 X1 + 0,556



X2 + 1,615 X3

signifikansi

3. Uji Koefisien Determinasi

0,005

0,000

maka

<

dapat

(R²)

dinyatakan

Berdasarkan uji koefisien

varibel independen yang

determinasi diketahui nilai

meliputi

gaya

Adjusted R Square adalah

kepemimpinan

(X1),

0.911. Hal ini menunjukkan

motivasi

bahwa

disiplin

kerja

(X3)

secara

simultan

atau

–

sama

variabel

kepemimpinan, disiplin

gaya motivasi,

kerja

menerangkan

bahwa

(X2),

dan

mampu

bersama

variabel

berpengaruh signifikan

produktivitas kerja sebesar

dan

91,1%.

variabel

4. Uji Hipotesis

positif

terhadap

produktivitas

kerja (Y).

a. Uji t – Test

Pembahasan

Berdasarkan analisis uji

Dari

t

menunjukkan bahwa pengaruh

dapat

disimpulkan

bahwa

gaya

hasil

antara

penelitian

gaya

ini

kepemimpinan,

kepemimpinan,

motivasi kerja, dan disiplin


kerja

secara

semakin

parsial

signifikan.

Artinya

bagus

gaya

berpengaruh signifikan

kepemimpinan

terhadap

diberikan

produktivitas

atasan

kepada

yang

karyawan

kerja, sehingga hipotesis

dan adanya motivasi kerja yang

nol (Ho) ditolak dan Ha

baik

diterima,

tingginya kompensasi yang di

hipotesis

artinya ini

teruji

secara empiris.

atau

terima

kondusif

karyawan,

serta

maka


b. Uji F – Test

akan

semakin

meningkat.

Dapat diketahui bahwa

Sebaliknya semakin jelek gaya

F

kepemimpinan

hitung

sebesar

127,298 dengan tingkat


diberikan

atasan

kepada

yang

karyawan



V.

dan adanya motivasi kerja yang

motivasi, dan disiplin

buruk atau tidak kondusif serta

kerja.

rendahnya kompensasi yang di

penelitian

terima

maka

dilakukan menunjukkan


bahwa secara simultan


produktivitas

Mas juga akan menurun.

dipengaruhi oleh gaya

Kesimpulan, Implikasi dan

kepemimpinan,

Saran

motivasi, dan disiplin

a. Kesimpulan

kerja.

karyawan,

Dari

Secara

hasil yang

kerja

parsial

Kesimpulan pada penelitian

gaya

ini

berpengaruh positif dan

secara

umum

disimpulkan

dapat

signifikan

pada

pengaruh bersama – sama

produktivitas

kerja

atau secara simultan gaya

karyawan,

kepemimpinan,

motivasi

kerja juga berpengaruh

kerja

positif dan signifikan

dan

pada produktifitas kerja

terhadap

karyawan, dan disiplin

kerja

kerja juga berpengaruh

perusahaan

positif dan signifikan

dan

bahwa

ada

kepemimpinan

disiplin

berpengaruh

positif

signifikan produktivitas karyawan

gipang cap Gong Mas.

motivasi

pada produktivitas kerja

b. Implikasi

karyawan.

1. Implikasi penelitian ini

2. Penelitian

ini

secara

teoritis

memberikan

digunakan

sebagai

praktis terutama bagi

bahan acuan bagi para

pengambil kebijakan di

akademisi

terkait

perusahaan gipang cap

pengetahuan

Gong Mas. Seperti yang

dengan

implikasi

konseptual dan empiris

ditunjukkan

tentang

hasil penelitian bahwa

gaya

kepemimpinan,


gaya

dengan

kepemimpinan,



motivasi

kerja,

disiplin

dan

3. Diharapkan

penelitian

kerja

selanjutnya

dapat

berpengaruh positif dan

mengkaji lebih dalam

signifikan

lagi

terhadap

produktivitas

kerja

tentang

analisis

pengaruh

karyawan.

gaya

kepemimpinan, motivasi

c. Saran

kerja, dan disiplin kerja

1. Diharapkan

dalam

yang pada penelitian ini

memberikan kompensasi

kepada

karyawan

berpengaruh

terhadap

produktivitas

kerja

sebaiknya

karyawan yang ada di

dilakukan dengan asas

perusahaan gipang cap

kepatutan

Gong Mas agar dapat

sehingga

kuantitas yang diterima

diperoleh

akan

yang lebih lengkap lagi

sesuai

yang

dengan

diinginkan

sehingga

gambaran

diharapkan

karyawan. Jika hal ini

hasil

dapat dilakukan dengan

akan datang lebih baik

baik, maka niscaya akan

dan

meningkatkan

penelitian ini.

produktivitas

kerja

karyawan.

sempurna

yang

dari

Daftar Pustaka Afrizal, Rifki. 2012. Analisis

2. Diharapkan untuk para karyawan

VI.

penelitian

agar

lebih

Pengarug

Gaya

Kepemimpinan,

meningkatkan

lagi

Lingkungan Kerja dan

kemampuannya

dan

Kompensasi Terhadap

bersemangat lagi dalam

Kepuasan

bekerja

Karyawan PT. Nindya

sehingga

karyawan

bisa

lebih

produktif

lagi

dan

tujuan perusahaan bisa

Karya

Kerja

Persero.

Ekonomi, Universitas Gunadarma.

tercapai.




Apriani,

Wulan.

2010.

Handayani,

Agustuti.

2010.

Pengaruh Kompensasi

Analisis

dan Lingkungan Kerja

Gaya Kepemimpinan

terhadap Produktivitas

dan Motivasi Kerja

Kerja Karyawan PT.

Terhadap

BPR

Artha

Pegawai pada Dinas

Makmur Kantor Pusat

Tenaga Kerja Propinsi

Majapahit. Semarang:

Lampung. Lampung:

Jurnal

Administrasi Negara,

Restu

Ilmu

Administrasi Bisnis. Arikunto,

Suharsimi.

Prosedur Suatu

Bandar

Lampung. Hasibuan,

Pendekatan

Praktek.

Kinerja

Unversitas

2010.

Penelitian

Pengaruh

Malayu.

2009.

Manajemen

Jakarta:

Sumber

Daya

Manusia.

Rineka Cipta.

Jakarta: Edisi revisi,

Dito, Anoki. 2010. Pengaruh

cetakan ketiga belas,

Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan PT. Slamet Purbalingga Motivasi sebagai

Langgeng dengan Kerja Variabel

Bumi Aksara. Kartini,

Kartono.

2009.

Pemimpin

dan

Kepemimpinan. Apakah Kepemimpinan

Intervening.

Abnormal

Semarang: Ekonomi,

Jakarta:

Universitas

Grafindo Persada.

Diponegoro. Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi

Kristianto,

itu?. PT.

Candra.

Raja

2005.

Pengaruh

Gaya

Analisis Multivariate

Kepemimpinan

dengan Program IBM

terhadap Peningkatan

SPSS 19. Semarang:

Produktivitas

Universitas

Karyawan

Diponegoro.

Persepsi


Kerja Menurut

Karyawan



Bagian Produksi PT.

Lingkungan

Inti

terhadap

Mega

Sol.

Kerja Semangat

Bandung: Bisnis dan

Kerja Karyawan PT.

Manajemen,

Prima Rasa Lestari.

Universitas

Skripsi.

Widyatama.

Ekonomi, Universitas

Kuncoro,

Mudrajat.

2003.

Metode Riset untuk

Bandung:

Pasundan Bandung. Mukaromah,

Septina.

2009.

Bisnis dan Ekonomi.

Pengaruh Lingkungan

Jakarta: Erlangga

Kerja

Lumanto,

Silvia.L.

Pengaruh

2012.

Peningkatan

Gaya

Produktivitas

terhadap

Kepemimpinan

Karyawan pada CV.

Terhadap

Codo Wajak. Malang:

Kepuasan

Kerja

dengan

UIN Malang.

Moderasi Locus Of Control dan Kejelasan Tugas

pada

Auditor

Peran Yunior.

Jurnal

Ilmiah

Mahasiswa Akutansi. Vol. 1, No. 1. Malvinas,

Haig.

2013.

Pengaruh Kepemimpinan

dan



SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Pada Jurusan Manajemen OLEH :

Recommend Documents