Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
SISTEM REKOMENDASI PENERIMAAN BANTUAN SISWA MISKIN (BSM)
ARTIKEL SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom) Pada Program Studi Teknik Informatika
OLEH : RYANI TRI LESTARI NPM : 12.1.03.02.0292
FAKULTAS TEKNIK (FT) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UN PGRI KEDIRI 2016
Ryani Tri Lestari | 12.1.03.02.0292 Teknik – Teknik Informatika
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Ryani Tri Lestari | 12.1.03.02.0292 Teknik – Teknik Informatika
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Ryani Tri Lestari | 12.1.03.02.0292 Teknik – Teknik Informatika
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
SISTEM REKOMENDASI PENERIMAAN BANTUAN SISWA MISKIN (BSM) Ryani Tri Lestari 12.1.03.02.0292 Teknik – Teknik Informatika
[email protected] Rini Indriati, S.Kom., M Kom dan Risky Aswi Ramadhani, S.Kom., M Kom UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK
Banyaknya siswa di MTsN Kanigoro yang mendaftar menjadi peserta seleksi Bantuan Siswa Miskin (BSM) membuat pihak sekolah merasa kesulitan dalam memilih siswa yang akan direkomendasikan untuk mendapat BSM karena pihak sekolah masih melakukan cara manual yaitu dengan memilah-milah berkas yang dikumpulkan oleh siswa yang mendaftar sebagai peserta BSM. Proses seleksi tersebut menyita banyak waktu dan hasilnya pun kurang valid. Dari masalah tersebut maka dibutuhkan suatu aplikasi dengan metode yang sesuai untuk mempercepat proses dan memberi pertimbangan pada pihak sekolah dalam melakukan rekomendasi penerima BSM. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah Naive Bayes Classifier. Naive Bayes Classifier adalah pendekatan yang mengacu pada teorema bayes yang mengkombinasikan pengetahuan sebelumnya dengan pengetahuan baru. Pengetahuan sebelumnya atau data tranning ini diambil dari data siswa yang sebelumnya mendapatkan BSM dan data siswa yang sebelumya tidak mendapat BSM. Dalam hal ini penggunaan Metode Naive Bayes digunakan dalam merekomendasi penerimaan BSM. Penelitian ini memberikan hasil berupa informasi rekomendasi siswa yang diseleksi dengan hasil rekomendasi penerima Bantuan Siswa Miskin (BSM) pada siswa yaitu mendapat dan tidak mendapat BSM. Dengan perhitungan Naive Bayes Classifier ini pihak sekolah mendapatkan hasil rekomendasi sesuai dengan nilai probabilitas tertinggi pada kategori mendapat. Kata Kunci : Bantuan Siswa Miskin (BSM), Rekomendasi, Naive Bayes Classifier I.
LATAR BELAKANG Pendidikan
adalah
sesuatu
yang
pemeritah senantiasa mengadakan program
wajib didapatkan oleh semua kalangan,
Bantuan Siswa Miskin (BSM) di sekolah
terutama pendidikan wajib 12 tahun yaitu
mulai dari tingkat SD sampai dengan SMA
SD, SMP, dan SMA. Dalam menempuh
sederajat.
pendidikan wajib 12 tahun memerlukan
program yang diluncurkan oleh pemerintah
biaya yang tidak sedikit, oleh sebab itu
untuk
Ryani Tri Lestari | 12.1.03.02.0292 Teknik – Teknik Informatika
Program
BSM
menanggulangi
merupakan
masalah
putus
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
sekolah pada usia dini dan membantu
variabel meliputi pekerjaan orang tua,
siswa
dalam
penghasilan orang tua, jumlah saudara,
proses
status anak, dan jarak tempuh rumah ke
rekomendasi penerima BSM di MTsN
sekolah. Sedangkan data baru atau data
Kanigoro, pihak sekolah masih melakukan
testing diambil dari data siswa yang akan
cara manual yaitu dengan memilah-milah
diseleksi untuk penerima BSM. Kemudian
berkas yang dikumpulkan oleh siswa yang
data tersebut diproses dengan teknik data
mendaftar sebagai peserta BSM, dengan
mining menggunakan metode Naive Bayes
jumlah berkas yang tidak sedikit bahkan
Classifier untuk menentukan siswa yang
mencapai ratusan.
mendapatkan BSM. Dari hasil sistem
memenuhi
kegiatan
kebutuhan
pembelajaran.
Proses
seleksi
Dalam
tersebut
menyita
tersebut maka dapat dijadikan acuan bagi
banyak waktu dan hasilnya pun kurang
pihak
valid.
maka
rekomendasi penerima BSM sesuai dengan
dibutuhkan suatu aplikasi dengan metode
kriteria seleksi sehingga dana BSM dapat
yang sesuai untuk mempercepat proses dan
tepat sasaran.
Dari
masalah
tersebut
memberi pertimbangan pada pihak sekolah
sekolah
dalam
Berdasarkan
melakukan
latar
belakang
dalam melakukan rekomendasi penerima
permasalahan yang telah diuraikan diatas
BSM.
dapat Dengan menggunakan teknik data
disimpulkan
penelitian
ini
bahwa
adalah
hasil
siswa
dari yang
mining, data siswa yang ada dapat diolah
kemungkinan didirekomendasikan untuk
menjadi suatu informasi yang berguna
mendapatkan
BSM
untuk
mendapatkan
BSM.
menyelesaikan
masalah
diatas
dan
yang
Dengan
tidak adanya
judul
“Sistem
Penerimaan
Bantuan
dengan penggunaan metode yang sesuai.
penelitian
Metode yang sesuai untuk permasalahan
Rekomendasi
diatas
Bayes
Siswa Miskin (BSM)” ini diharapkan
Classifier. Naive Bayes Classifier adalah
dapat membantu pihak sekolah dalam
pendekatan yang mengacu pada teorema
menentukan siswa yang mendapat BSM
bayes
atau tidak dan membantu dalam proses
adalah
metode
yang
Naive
mengkombinasikan
pengetahuan
sebelumnya
pengetahuan
baru.
dengan
rekomendasi BSM dan dapat membantu
Pengetahuan
pihak sekolah dalam mengolah data siswa
sebelumnya atau data tranning ini diambil dari
data
siswa
yang
dengan
yang mendapat bantuan.
sebelumnya
mendapatkan BSM dan data siswa yang sebelumya tidak mendapat BSM, dengan Ryani Tri Lestari | 12.1.03.02.0292 Teknik – Teknik Informatika
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
II.
𝑎𝑖 =Kriteria Rekomendasi (jumlah saudara,
METODE Naïve bayes merupakan salah satu
jarak tempuh, pekerjaan, penghasilan,
algoritma penerapan dari teorema bayes.
dan status anak)
Perhitungan pada naïve bayes berdasarkan pada asusmsi penyederhanaan bahwa nilai
Dalam melakukan perhitungan Naive
atribut secara konditional saling bebas jika
Bayes Clasifier maka dapat diambil sebuah
diberikan
contoh data seleksi dengan nama siswa
nilai
output.
Probabilitas
mengamati secara bersama produk dari
MOH.
INDRA
probabilitas
kriteria
rekomendasi
individu
akan
didapat
SETIAWAN sebagai
dengan berikut,
pendekatan yang dipakai dalam klasifier
jumlah saudara ( 𝑎1 ) = Banyak, jarak
Naive Bayes. (Santosa, 2007).
tempuh ( 𝑎2 ) = Jauh, pekerjaan ( 𝑎3 ) =
Kasus
dalam
merekomendasikan
penelitian penerima
adalah bantuan
Wiraswasta, penghasilan ( 𝑎4 ) = Tinggi, status anak ( 𝑎5 ) = Keluarga Lengkap.
siswa miskin oleh sistem kepada user.
Adapun
Adapun kriteria yang telah ditentukan
Naive Bayes Classifier pada data seleksi
diambil untuk menjadi evidence (𝑎𝑖 ) yaitu
tersebut adalah :
pekerjaan, penghasilan, jumlah saudara,
1. Mencari nilai Probabilitas Class / P(𝑣𝑗 )
status anak dan jarak tempuh. Sesuai
Langkah ini digunakan
dengan dataset yang telah didapat, peneliti
nilai
membagi class (V) menjadi 2 kategori
kriteria atau tranning, class yang dimaksud
yaitu Mendapat dan Tidak Mendapat.
adalah kategori klasifikasi penerima BSM
langkah-langkah
perhitungan
untuk
mencari
probabilitas class terhadap
data
Dalam menyelesaikan permasalahan
yang sudah masuk kedalam data kriteria.
pada Sistem Rekomendasi Penerimaan
Data kriteria yang ada berjumlah 151 data.
Bantuan Siswa Miskin (BSM) dengan
Jumlah data dengan kategori Mendapat 76
metode Naive Bayes Classifier
data dan Tidak Mendapat 75 data.
yang
didasarkan pada Teorema Bayes adalah dengan
menggunakan
formula
umum
sebagai berikut:
Nilai P(𝑣𝑗 ) yang didapat adalah a. P (Kategori = Mendapat) :
𝑣𝑁𝐵 = arg 𝑚𝑎𝑥𝑣𝑗 ∈𝑉 P(𝑣𝑗 ) P(𝑎𝑖 |𝑣𝑗 )
76 + 1 151
0.509934 b. P (Kategori = Tidak Mendapat) :
75+ 1 151
=
0.503311
Dimana : 𝑣𝑗 =Kategori
=
Rekomendasi
(Mendapat dan Tidak Mendapat) Ryani Tri Lestari | 12.1.03.02.0292 Teknik – Teknik Informatika
BSM
2. Mencari
nilai
Probabilitas
Fitur
/
P(𝑎𝑖 , 𝑣𝑗 ) simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Langkah ini digunakan untuk mencari nilai
P(Penghasilan = Tinggi | Kategori =
probabilitas setiap fitur dari data seleksi
Mendapat) :
terhadap data kriteria untuk masing-masing kategori yang ada. Didalam data seleksi
5+1 151
= 0.0789474
P(Penghasilan = Tinggi | Kategori = Tidak Mendapat) :
tersebut terdapat beberapa kriteria yang diambil. Kriteria tersebut meliputi : a. Jumlah saudara : Sedikit, Sedang,
151
= 0.6
e. Status anak P(Status = Keluarga Lengkap | Kategori = Mendapat) :
Banyak
44+1
30+1 151
= 0.407895
b. Jarak tempuh : Jauh, Dekat
P(Status = Keluarga Lengkap| Kategori
c. Pekerjaan : Buruh, Pegawai Swasta,
= Tidak Mendapat) :
75+1 151
= 1.01333
Wiraswasta d. Penghasilan : Rendah, Cukup, Tinggi
3. Mencari nilai Perkalian Probabilitas /
e. Status anak : Keluarga Lengkap, Yatim, Piatu, Yatim Piatu
P(𝑎𝑖 |𝑣𝑗 ) Nilai probabilitas ini digunakan untuk mendapatkan nilai perkalian dari masing-
Nilai P(𝑎𝑖 , 𝑣𝑗 ) yang didapat adalah a. Jumlah saudara
Nilai
P(Saudara = Banyak | Kategori = Mendapat) :
34+1 151
= 0.447368
P(Saudara = Banyak | Kategori = Tidak Mendapat) :
9+1 151
= 0.133333
P(Jarak = Jauh | Kategori = Mendapat) : 151
P(𝑎𝑖 |𝑣𝑗 ) yang didapat adalah
P(𝑎𝑖 | 𝑀𝑒𝑛𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡 )
=
0.447368
*
0.394737 * 0.421053 * 0.0789474 * 0.407895 = 0.002397 P(𝑎𝑖 | 𝑇𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑀𝑒𝑛𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡 )= 0.133333 * 0.333333 * 0.56 * 0.6 * 1.01333 =
b. Jarak tempuh 29+1
masing nilai probabilitas kategori.
0,015132
= 0.394737
P(Jarak = Jauh | Kategori = Tidak Mendapat) :
24+1 151
= 0.333333
c. Pekerjaan
Hasil
pada
langkah
keempat
akan
digunakan untuk menentukan kategori data seleksi masuk dalam kategori Mendapat
P(Pekerjaan = Wiraswasta | Kategori = Mendapat) :
4. Mencari Nilai Probabilitas / 𝑣𝑁𝐵
30+1 151
atau Tidak Mendapat.
= 0.421053
P(Pekerjaan = Wiraswasta | Kategori = Tidak Mendapat) :
41+1 151
= 0.56
d. Penghasilan Ryani Tri Lestari | 12.1.03.02.0292 Teknik – Teknik Informatika
Nilai 𝑣𝑁𝐵 yang didapat adalah 𝑣𝑁𝐵 = arg 𝑚𝑎𝑥𝑣𝑗 ∈𝑀𝑒𝑛𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡 = 0.509934 * 0.002397 = 0.001221
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
𝑣𝑁𝐵 = arg 𝑚𝑎𝑥𝑣𝑗 ∈𝑇𝑖𝑑𝑎𝑘
Pada sistem terdiri dari 3 user yaitu
=
𝑀𝑒𝑛𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡
kesiswaan, kepala sekolah dan siswa.
0.503311 * 0,015132 = 0.007616
Kesiswaan dapat menginputkan data login, Dari hasil perhitungan diatas, didapat
data seleksi siswa, dan data kriteria.
0.007616 maka
Kemudian kesiswaan akan memperoleh
data seleksi yang dimasukkan dengan
output dari sistem yaitu info login, tabel
nama
kriteria, nilai probabilitas, tabel
seleksi
siswa,
laporan
hasil
maksimal adalah
MOH.
INDRA
SETIAWAN
dinyatakan Tidak Mendapat BSM.
tabel
rekomendasi,
rekomendasi.
Kepala
dan 2 ditambahkan angka 1 karena dalam
menginputkan
data
prediksi
masing-masing
memperoleh informasi dari sistem yaitu
probabilitas tidak boleh nol dengan kata
info login, laporan rekomendasi BSM yang
lain probabilitas yang dihitung tidak
mendapat dan tidak mendapat BSM.
menjadi nol dapat menggunakan Teknik
Sedangkan siswa akan mendapat informasi
Laplacian
Smoothing.
hasil rekomendasi BSM.
digunakan
untuk
Dalam perhitungan pada langkah 1
Naïve
Bayes
Teknik
ini
mengatasi
sekolah login
dapat
dan
akan
nilai
probabilitas kondisional pada Naïve Bayes
2.
Input Data Seleksi Halaman input data seleksi digunakan
Classifier yang dapat bernilai 0.
untuk menginputkan data siswa yang akan III. HASIL DAN KESIMPULAN
diseleksi. Didalam form seleksi terdapat
A. Hasil Implementasi Sistem
tombol
1.
Desain Proses DFD
menyimpan data yang telah diinputkan dan
Dalam mendesain (merancang) sebuah
juga melakukan proses perhitungan untuk
save
yang
sistem, tentunya kita perlu menentukan
mengetahui
alur atau jalannya program yang akan
mandapat BSM atau tidak.
dibuat.
Berikut
ini
adalah
apakah
berfungsi
siswa
untuk
tersebut
Konteks
Diagram dari sistem yang akan dibangun : Data Seleksi Sisw a Data Login Kesiswaan
Data Kriteria Laporan Rekomendasi
Info Login Inv alid Nilai Probabilitas Tabel Kriteria Tabel Seleksi
1 Sistem Rekomendasi BSM
Data Login Tabel Rekomendasi
Tabel Rekomendasi
Hasil Rekomendasi
Info Login Inv alid Kepala Sekolah
Siswa Laporan Rekomendasi BSM
Gambar 1. Konteks Diagram Ryani Tri Lestari | 12.1.03.02.0292 Teknik – Teknik Informatika
Gambar 2. Input Data Seleksi simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
3.
Tabel Data Seleksi
B. Kesimpulan
Tampilan Data Seleksi berupa tabel
Setelah melakukan beberapa uji coba
yang memberi informasi data siswa yang
terhadap sistem yang telah dibuat maka
telah
diperoleh beberapa simpulan sebagai
dilakukan
proses
klasifikasi
berdasarkan penghitungan dengan metode
berikut :
Naive
1.
bayes
Classifier.
Dalam
tabel
Berdasarkan
hasil
bahwa
data
penelitian
tersebut terdapat beberapa opsi yang terdiri
didapatkan
siswa
dapat
dari delete dan detail perhitungan.
digunakan sebagai acuan untuk melakukan rekomendasi penerima Bantuan Siswa Miskin (BSM) sehingga pihak sekolah tidak kesulitan dalam menentukan siswa yang akan direkomendasi untuk mendapat Bantuan Siswa Miskin (BSM). 2.
Perhitungan naive bayes classifier
dapat diterapkan kedalam sistem untuk memberikan kategori penerima Bantuan Gambar 3. Tabel Data Seleksi 4.
Siswa Miskin (BSM) pada siswa dengan hasil kategori yaitu mendapat dan tidak
Hasil Klasiikasi Tampilan Hasil Klasifikasi berupa
informasi data siswa yang telah dilakukan proses
klasifikasi
dan
sistem
akan
menampilkan hasil Mendapat atau Tidak mendapat BSM.
mendapat BSM. Dengan perhitungan ini pihak
sekolah
mendapatkan
rekomendasi
sesuai
probabilitas
tertinggi
dengan pada
hasil nilai kategori
mendapat.
IV. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Bustami.
2014.
Penerapan
Algoritma
Naive Bayes Untuk Mengklasifikasi Data Gambar 4. Hasil Klasifikasi
Ryani Tri Lestari | 12.1.03.02.0292 Teknik – Teknik Informatika
Nasabah
Asuransi.
Jurnal
Informatika, 8 (1): 884-898.
simki.unpkediri.ac.id || 9||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hasanah, R. 2013. Sistem Pendukung Keputusan
Untuk
Menentukan
Ridwan, M., Suyono, H. & Sarosa, M. 2013. Penerapan Data Mining Untuk
Penerima Beasiswa Dengan Metode
Evaluasi
Kinerja
Simple Additive Weighting (Saw)
Mahasiswa Menggunakan Algoritma
(Studi Kasus Pada Mts Al-Maidah
Naive
Kotasan). Pelita Informatika Budi
EECCIS, 7 (1): 59:64.
Bayes
Akademik
Classifier.
Jurnal
Darma, 5 (3): 133-138. Saleh, A. 2015. Implementasi Metode Hasibuan,
Z.A.
Penelitian
2007. Pada
Metodologi Bidang
Ilmu
Komputer Dan Teknologi Informasi.
Klasifikasi
Naïve
Bayes
Dalam
Memprediksi Besarnya Penggunaan Listrik Rumah Tangga. Jurnal Citec Journal, 2 (3):207-217.
Pakereng, I. & Wahyono, T. 2004. Sistem Basis Data: Konsep dan Pendekatan Praktikum. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Santoso, Budi. 2007. Data Mining : Teknik Pemanfaatan Data Untuk Keperluan Bisnis. Yogyakarta: Graha Ilmu
Prasetyo, E. 2012. Data Mining: Konsep Dan
Aplikasi
Menggunakan
MATLAB.Yogyakarta: Andi.
Data. Yogyakarta: Andi.
Putra, A. & Hardiyanti, D.Y. 2011. Penentuan Dengan
Penerima
Beasiswa
Menggunakan
Simarmata, J. & Paryudi, I. 2006. Basis
Sutabri,
T.
2004.
Pemograman
Terstruktur. Yogyakarta: Andi.
Fuzzy
Multiple Atribute Decission Making.
Wasiati, H. & Wijayanti, D. 2014. Sistem
Jurnal Sistem Informasi (JSI), 3 (1):
Pendukung
Keputusan
286-293.
Kelayakan
Calon
Indonesia
Menggunakan
Ramadhan,
G.K.
Bantuan
2014.
Siswa
Implementasi
Miskin
Penentuan
Tenaga
Kerja Metode
Naive Bayes (Studi Kasus: Di P.T.
Sekolah
Karyatama Mitra Sejati Yogyakarta).
Dasar (BSM SD) Di Kecamatan
Indonesian Journal on Networking
Sambas.
and
Jurnal
S-1
Ilmu
Securit,
3
(2):
45-51.
Pemerintahan, 3 (4):1-20.
Ryani Tri Lestari | 12.1.03.02.0292 Teknik – Teknik Informatika
simki.unpkediri.ac.id || 10||