RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (RENSTRA PPM) 2016 - 2020
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (LPPM) UNIVERSITAS ISLAM AS-SYAFI’IYAH JAKARTA, 2016 Jl. Raya Jatiwaringin No 12 Pondok Gede - Jakarta Timur Tlp (021) 84977469, Fax (021) 84977469 email :
[email protected] website :http://www.uia.acid
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 1
KATA PENGANTAR
Assaallamualaikum Wr Wb ‘Bismillaahirrahmaanirrahiim’ Dengan mengucap “Alhamdullilahirobbilalamin” „Rencana Strategis Pengabdian Pada Masyarakat (Renstra PPM) Universitas Islam As-Syafi‟iyah (UIA) TH 2016-2020 dapat di susun. dalam rangka menjelaskan kebijakan kegiatan pengabdian Pada Masyarakat (PPM) selama 5 tahun mendatang (2016 – 2020) di lingkungan civitas academica Universitas Islam AS-Syafi‟iyah (UIA). Renstra PPM UIA ini memuat uraian tentang rencana masa depan 5 (lima ) tahun mendatang tentang kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) melalui penyusunan program, penyiapan sumber daya dan tata kelola, agar tujuan kegiatan PPM di lingkungan UIA dapat tercapai sebagaimana mestinya. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UIA menyadari urgennsi penyusunan Rentra PPM di samping sebagai payung dan acuan yang seragam bagi pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) juga sebagai alat untuk meningkatkan kualitas kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat di lingkungan UIA sesuai dengan standar Permen Ristekdikti No 44 Tahun 2015. Dalam kesempatan ini kami Tim Penyusun menyadari bahwa Renstra PPM ini masih jauh dari sempurna, untuk itu dengan tangan terbuka kami menerima berbagai masukan, kritik dan saran dalam rangka penyempurnaannya; semoga Renstra PPM ini dapat
bermanfaat
bagi upaya peningkatan kualitas pelaksanaan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) di lingkungan civitas academica UIA Wassalamu’alaikum Wr. Wb. Jakarta, Desember 2016 Direktur LPPM - UIA
Dr. Ir. Iffah Budiningsih
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 2
KATA SAMBUTAN REKTOR UIA
Assaallamualaikum Wr Wb ‘Bismillaahirrahmaanirrahiim’
Dengan mengucap Puji Syukur Ke Hadirat Allah SWT, dengan telah terbitnya Buku Renstra Pengabdian Pada Masyarakat
(PPM) UIA, kiranya melengkapi instrumen acuan
dalam pengelolaan perguruan Tinggi UIA dan diharapkan menjadi media acuan dan fasilitasi bagi para civitas academica UIA terutama para dosen UIA dalam melaksanakan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) yang merupakan salah satu kegiatan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Berbeda dengan kegiatan PPM pada tahun-tahun sebelumnya, untuk tahun 2016-2020 kegiatan PPM di samping mengacu pada 8 (delapan) standar Pengabdian Pada Masyarakat juga menganut prinsip-prinsip sebagai berikut
: a) berbasis wilayah; b) berdasarkan
permasalahan , kebutuhan dan tantangan di masyarakat; c) sinergi, multi disiplin dan bermitra ; d) merupakan kegiatan yang target luarannya bermakna.
terukur; e) berkelanjutan, tuntas dan
Dengan demikian kegiatan PPM di semua Perguruan Tinggi untuk tahun 2016-
2020 di samping harus berbasis keilmuan sesuai dengan Program Studi, juga harus berbasis pada penyelesaian permasalahan masyarakat, sehingga lebih fokus pada upaya penyelesaian permasalahan masyarakat spesifik. Dosen adalah pendidik profesional dan Ilmuwan dengan tugas utamanya adalah menstransformasikan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi melalaui pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat; sehingga dengan terbitnya buku Renstra PPM UIA Tahun 2016-2020 diharapkan dapat
membantu dan memfasilitasi kegiatan para dosen UIA dalam Pengabdian Pada
Masyarakat (PPM) Selanjutnya sesuai dengan Visi UIA : menjadi pusat pengkajian dan pengembangan agama, Ilmu pengetahuan, teknologi, sosial dan budaya serta sumber insani , maka UIA harus terus berupaya keras untuk memandu, mengelola dan memfasilitasi para dosennya dalam melaksanakan kegiatan ‟Pengabdian Pada Masyarakat (PPM)‟ baik mencakup penyediaan
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 3
‟dana yang memadai‟, ‟sarana
& prasarana‟, serta ‟iklim akademik yang mendukung‟.
sehingga dapat terwujudnya integrasi Ilmu dan agama di lingkungan UIA Demikian, semoga buku Renstra PPM ini dapat menjadi dorongan dan memberikan arahan bagi pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi kepada para civitas academica UIA untuk menggapai kemajuan dan perkembangan menuju UIA yang lebih baik di masa depan. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Jakarta, Desember 2016 Rektor,
Dr. Masduki Ahmad SH, MM
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 4
DAFTAR ISI
halaman ………………………………………………
2
………………………………………
3
DAFTAR ISI
………………………………………………………
5
I.
PENDAHULUAN
………………………………………………………
6
A. Latar Belakang
………………………………………………….......
6
B. Alur Penyusunan Renstra ………………………………………….........
8
C. Tujuan Penyusunan Restra ……………………………………………...
11
LANDASAN PENGEMBANGAN PPM UIA ………………………………
13
A. Visi & Misi UIA
13
KATA PENGANTAR KATA SAMBUTAN REKTOR UIA
II.
.................................……………………………...
B. Visi & Misi LPPM ………………………………………………………
14
C. Misi PPM UIA
........................……………………………………..
15
….……………….………………….
16
……………………...
26
A. Tujuan dan Sasaran Pelaksanaan PPM UIA……………………………...
26
D. Analisis Kondisi Saat Ini III.
GARIS-GARIS BESAR RENSTRA PPM UIA
B. Strategi dan Kebijakan PPM UIA
…………………..............…
27
IV.
PROGRAM DAN KEGIATAN PPM UIA
.......................……………..
29
V.
POLA PELAKSANAAN, PEMANTAUAN, EVALAUASI DAN DISEMINASI …………………………………………………………….
37
PENUTUP
…………………………………………………….
42
DAFTAR PUSTAKA
…………………………………………………….
43
VI.
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 5
BAB. I
A.
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG Universitas Islam As Syafi‟iyah (UIA) merupakan salah satu Perguruan Tinggi
Universitas Swasta Islam (PTSI) di wilayah Jakarta yang masuk dalam binaan Kopertis Wilayah III yang didirikan pada tahun 1983; dengan demikian Universita Islam As Syafi‟iyah (UIA) Jakarta telah berkiprah membantu pemerintah Indonesia dalam dunia pendidikan dan pengembangan kualitas umat Islam di Indonesia sejak 1983. Sebagai suatu perguruan tinggi kiprah UIA dalam dunia pendidikan meliputi kegiatan pembelajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat ke-tiga hal tersebut sering disebut dengan Tridarma Perguruan Tinggi, dan sebagaimana yang tercantum dalam pasal 20 Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Kualitas akademik suatu perguruan tinggi tidak hanya ditentukan oleh keberhasilannya dalam penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran, melainkan juga oleh keberhasilan dalam pelaksanaan penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat yang bermutu yakni berbasis pada keunggulan dan
kebutuhan pada peningkatan kesejahteraan masyarakat luas. Kaitannya
dengan kiprah perguruan tinggi adalah bagaimana menempatkan universitas bukan sebagai “menara gading” bagi pembangunan nasional maupun terhadap pengembangan IPTESSOSBUD, melainkan ia juga harus dapat mengembangkan kemampuannya membentuk masyarakat akademis yang berakhlak mulia, membawa kemaslahatan bagi umat manusia, serta menghasilkan berbagai bentuk kekayaan intelektual dan teknologi yang bermanfaat untuk masyarakat. Setiap perguruan Tinggi dituntut secara terus menerus mengembangkan tiga keunggulan yang tercakup di dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu keunggulan dalam pendidikan dan pembelajaran, keunggulan dalam penelitian dan keunggulan dalam Pengabdian Pada Masyarakat. Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat adalah kegiatan yang mencakup upaya-upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia masyarakat yang dilakukan oleh civitas academica sebagai perwujudan dharma bakti serta wujud kepedulian untuk berperan aktif meningkatkan kesejahteraan dan pemberdayaan masyarakat luas.
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 6
Selanjutnya perlu disadari bahwa kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat tidak hanya merupakan pengabdian tanpa basis ilmiah yang
jelas, tetapi merupakan suatu wahana
penerapan hasil penelitian dan pendidikan kepada khalayak sasaran yang memerlukan; oleh sebab itu program utama kegiatan pengabdian kepada masyarakat Universitas Islam AsSyafi‟iyah adalah penerapan IPTEKS-SOSBUD (Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Seni, sosial dan budaya) untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia dan peningkatan kesejahteraan masyarakat yang difokuskan pada agenda yang sesuai dengan misi UIA Kegiatan pengabdian pada masyarakat (PPM) yang merupakan salah satu Tridarma Perguruan Tinggi (PT) yang semestinya merupakan satu kesatuan dan setara dengan dua darma yang lain yaitu pendidikan/pembelajaran dan penelitian, namun dalam faktanya kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) khususnya di Uinversitas Islam As Syafi‟iyah belum memperoleh apresiasi yang setara dari para dosen atau civitas academica dibandingkan dengan darma pendidikan/pembelajaran atau penelitian. Hal tersebut dikarenakan beberapa alasan antara lain : a)
Tidak tersedianya data atau informasi di kampus-kampus tentang permasalahan apa dan dimana yang saat ini sedang dihadapi masyarakat yang harus segera mendapat bantuan penyelesainnya;
b) Seringkali masyarakat tidak memahami suatu permasalahan dapat diselesaikan dengan memberikan informasi kepada pihak kampus/PT c)
Seringkali kesulitan saat mengajak peran serta masyarakat untuk melaksanakan program bersama-sama (respon masyarakat rendah);
d) PPM seringkali tidak dapat dilaksanakan sendiri-sendiri, tetapi harus bekerjasama dengan bidang keilmuan lain (sinergitas berbagai keilmuan/program studi atau sinergi berbgai PT di wilayah yang sama), karena permasalahan di masyarakat yang cenderung majemuk; e)
Ketika program PPM mewajibkan dosen bekerjasama dengan Pemerintah
Daerah
Provinsi, Kabupaten atau Kota, maka kesulitan adalah koordinasi dengan Pemda (tidak mudah untuk membahas program dan meminta alokasi dana).
Kesulitan-kesulitan yang disebutkan di atas mungkin belum mengungkap jumlah kesulitan yang sebenarnya dihadapi para Dosen pengusul dan pelaksana PPM; oleh karenanya, jika dibandingkan dengan bidang penelitian, maka kesulitan pada PPM sudah dimulai sejak
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 7
penyusunan proposal, disusul kemudian saat pelaksanaannya di lapangan. Namun kesulitankesulitan tersebut dapat di atasi yaitu dengan mengembangkan kemitraan dengan pihak-pihak lain ..
B.
ALUR PENYUSUNAN RENSTRA PPM UIA Era globalisasi dan kemajuan Teknologi Informasi (TI), seperti : cepat dan mudahnya
komunikasi global, yang berdampak pada terbukanya pintu gerbang bagi berbagai kepentingan seperti
: perubahan kultur, pranata sosial dan nilai-nilai; hal tersebut bukan tidak
menimbulkan permasalahan dalam kehidupan masyarakat Indonesia pada saat ini. Berdasarkan uraian latar belakang sebagaimana di atas, dan dampak dari globalisasi dan kemajuan IPTEKS dan SOS-BUD, maka
penyusunan Renstra
Universitas Islam As
Syafi‟iyah tahun 2016 - 2020 disamping mengacu pada visi dan misi UIA yaitu menjadi pusat pengkajian dan pengembangan agama, ilmu pengetahuan dan teknologi serta sumber daya insani, juga merujuk dan mempertimbangkan 5 (lima) prinsip yaitu : 1.
Berbasis Keilmuan dan kewilayahan;
2.
Berdasarkan permasalahan, kebutuhan atau tantangan di masyarakat;
3.
Sinergi, multi-disiplin dan bermitra;
4.
Kegiatan terstruktur, dengan target jelas dan terukur;
5.
Terintergrasi, berkelanjutan , tuntas dan bermakna.
Prinsip Pertama : berbasis keilmuan dan kewilayahan, memberikan makna bahwa kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM ) UIA selama 5 (lima) tahun mendatang terintegrasi antara impelementasi hasil-hasil riset ke 21 rumpun keilmuan yang ada di UIA ( 21 Program Studi) dengan ‟pembangunan wilayah‟ di sekitar Perguruan Tinggi UIA dan, sehingga prioritas pengabdian kepada Masyarakat diprioritaskan pelaksanaannya di wilayahwilayah sekitar keberadaan UIA, Untuk itu penyusunan Renstra UIA harus harus mengacu dan memperhatikan hal-hal antara lain : a.
Keunggulan
Keilmuan
UIA
:
yaitu
berpadunya
Ilmu
dan
Agama
yang
implementasinya mencakup penerapan hasil-hasil riset ke 21 rumpun keilmuan atau ke 21 Program Studi (program S1, S2 dan S3) yang ada di UIA;
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 8
b.
Isu-Isu Strategis Global : MEA, Terorisme, Perubahan Iklim, Pemanasan Global, HAM, Narkoba, Perdagangan Anak, Gender, Ekonomi Global dll
c.
Isu-Isu Strategis Nasional : Ekonomi, Pelestarian SDA, Lingkungan Hidup & Pengelolaan Bencana, Politik, Hukum, Pertahanan & Keamanan, Kesejahteraan Rakyat, Kewilayahan, Pembangunan Kelautan, Pembangunan Desa Perbatasan.
d.
Isu-Isu
Startegis
Wilayah
Provinsi
Jabar
:
Pertumbuhan
penduduk
dan
persebarannya; Kualitas dan aksesibilitas pendidikan dan kesehatan; Pengangguran dan ketenagakerjaan; Pertumbuhan ekonomi dan pemerataan kesejahteraan masyarakat; Kualitas dan cakupan pelayanan infrastruktur dasar dan strategis; Kualitas lingkungan hidup untuk mendukung terwujudnya Jabar Green Provinc; Kualitas demokrasi; Kecepatan dan ketepatan penaganan bencana serta adaptasi masyarakat terhadap bencana; Pemerintahan daerah yang efektif dan efisien.; Pelestarian nilai – nilai dan warisan budaya local; Pengembangan Industri Wisata Jawa Barat; Penanggulangan penduduk miskin; Pasar global dan Asean – China Free Trade Area (ACFTA); Pencegahan dan Penanganan Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS); Alih Fungsi Lahan (HGU); Ketahanan Pangan; Keamanan dan Ketertiban. e.
Isu-Isu Strategis Wilayah Jakarta Timur
: Sistem Transportasi; Banjir dan
Genangan; Lingkungan Perumahan/Pemukiman; Ruang Terbuka Hijau; Pembangunan Budaya Kultur, Ketimpangan Ekonomi, Pelayanan Publik; dll. f.
RPJM Nasional dan atau RPJM Pemda Provinsi dan atau Kabupaten/Kota di sekitar UIA : Pemda Prov DKI/Jakarta Timur; Pemda Prov. Jawa Barat; Pemda Kota Bekasi; Pemda Kab. Bekasi; Pemda Kab. Bogor; Pemda Kab. Purwakarta; Pemda Kab. Kerawang. Prinsip Ke-dua : berdasarkan permasalahan, kebutuhan atau tantangan di
masyarakat; bahwa kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA diharapkan dapat menjadi solusi berbagai permasalahan yang saat ini sedang dialami masyarakat, seperti : dampak era globalisasi. Bebagai edukasi terkait dengan kemajuan IPTEKS - SOSBUD; sehingga dalam pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat perlu dilakukan kegiatan survei terlebih dahulu untuk mengidentifikasi kebutuhan solusi atas permasalahan masyaraakat prioritas untuk diatasi terlebih dahulu yang tentunya disesuaikan dengan keunggulan dan kompetensi UIA.
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 9
Prinsip Ke-tiga : sinergi, multi-disiplin dan bermitra, memberikan makna bahwa kegiatan Pengabdian Kepada masyarakat (PPM) UIA harus “sinergi” (saling memperkuat dan mendukung) dengan program-program lain yang sedang atau akan dilakukan oleh berbagai pihak misal : Pemerintah Daerah, Perguruan Tinggi lain, Asosiasi Profesi, Organisasi Masyarakat (ORMAS), CSR Perusahan-Perusahaan, LSM dll, sehingga hasilnya akan lebih optimal; di samping bersifat “multi-disiplin”, yaitu kegiatan PPM UIA dilaksanakan secara komprehensif menyakut berbagai disiplin keilmuan yang terdapat di UIA, dilakukan secara lintas/antar program studi atau lintas/antar Fakultas atau bahkan lintas/antar universitas di sekitar UIA, yang dilakukan oleh para dosen, mahasiswa, alumni ataupun praktisi, sehingga permasalahan masyarakat dapat diselesaikan secara komprehensif dan tidak menimbulkan dampak-dampak yang tidak diharapkan, sebagaimana ungkapan „memecahkan masalah dengan tidak menimbulkan masalah baru”. Kegiatan PPM di UIA di samping bersifat sinergi dan multi-disiplin, hendaknya bermitra dengan
pihak-pihak
penyandang dana
seperti : Pemda Provinsi, Pemda Kab/Kota, CSR Perusahan (BUMN/ BUMD), Perguruan Tinggi sekitar, Media Massa, Lembaga Baznas, berbagai Yayasan Sosial, Asosiasi Profesi, LSM atau Ormas-Ormas lain, sehingga kegiatan PPM UIA bermitra dengan berbagai pihak penyandang dana, maka diharapkan hasilnya akan lebih maksimal. Prinsip Ke-empat : kegiatan terstruktur, dengan target jelas dan terukur, kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) di lingkungan UIA harus jelas kelembagaannya di bawah koordinasi LPPM UIA, di dukung dengan sumber daya dan tata kelola yang memadai serta dipersiapkan secara tim/kelompok yang selanjutnya menentukan : tujuan, metode, sasaran maupun output/hasil kegiatan PPM secara terukur (measurable)
dan dapat diamati
(observable). Indikator kinerja pelaksanaan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) ditetapkan di samping mengacu pada Standar Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) sesuai dengan Permen Kemenristekdikti No : 44 Tahun 2015, juga mengacu pada prioritas peningkatan 3 (tiga) bidang : a) kesejahteraan, b) kesehatan c) pendidikan masyarakat Prinsip Ke-lima : terintergrasi, berkelanjutan , tuntas dan bermakna, kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat menyatu dengan program-program penyelesaian masalah masyarakat yang sedang dilaksanakan maupun yang akan dilaksanakan, dan pelaksanaannya dapat secara bertahap dan berkelanjutan sesuai dengan anggaran yang tersedia sampai
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 10
permasalahan masyarakat benar-benar tuntas dan memberikan makna bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Peningkatan tingkat kesehatan maupun peningkatan pendidikan masyarakat terkait dengan POLEKSOSBUD. Seringkali permasalahan masyarakat tidak dapat diselesaikan secara sekaligus mengingat adanya lingkungan yang dinamis & kemajuan IPTEKS dan budaya, maka penyusunan Renstra PPM
haruslah bersifat fleksibel dan
dinamis, artinya Renstra PPM harus mamapu menampung berbagai kemungkinan hal-hal yang tidak terduga dan berbagai perubahan pranata sosial yang memungkinkan bentuk kegiatan PPM dapat berubah namun tidak merubah tujuan akhirnya. Penyusunan Renstra Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA Tahun 2016-2020 dilakukan bersama-sama dengan 5 (lima) Universitas/Sekolah Tinggi di sekitar UIA yaitu : 1) Universitas Islam As Syafi‟iyah (UIA); 2) Universitas Borobudur (UNBUR); 3) Universitas Darma Persada (UNSADA); 4) Universitas Krisnadwipayana (UNKRIS) dan 5) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Swadaya (STIE Swadaya), hal tersebut dimaksudkan agar dalam pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat di sekitar wilayah Perguruan Tinggi dapat dilaksanakan secara sinergi dan terintegrasi, sehingga penyelesaian berbagai masalah yang dihadapi masyarakat di sekitar Perguruan Tinggi dapat lebih efisien dan optimal.
C.
TUJUAN PENYUSUNAN RENSTRA PPM UIA Tujuan dari penyususnan Renstra PPM UIA 2016 – 2020
secara umum adalah
memberikan arah kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA yang merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, dan secara khusus tujuan penyusunan Renstra PPM UIA antara lain : 1.
Menjadi instrument perencanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA melalui penerapan hasil-hasil penelitian atau kajian yang telah di laksanakan di UIA, guna mewujudkan implementasi integrasinya Ilmu dan Agama;
2.
Memberikan arah dan acuan optimalisasi pemanfaatan sumber daya dan tata kelola kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat terkait dengan implementasi kemajuan IPTEKSSOSBUD;
3.
Memberikan arah dan acuan Fakultas/Pascasarjana serta Lembaga-Lembaga Kajian pendukung di lingkungan UIA dalam kegiatan pengelolaan pengabdian pada masayarakat;
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 11
4.
Mendorong para dosen, mahasiswa serta civitas academica UIA untuk meningkatkan motivasi melakuan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) dalam rangka implemenbtasi mengembangkan IPTEKS-SOSBUD;
5.
Mengembangkan kepekaan sosial dan daya inovasi dalam mengantisipasi , memberikan solusi dari berbagai permasalahan masyarakat/umat sebagai dampak dari globalissai dam kemajuan IPTEKS-SOSBUD;
6.
Memberikan arah dan acuan dalam menggalakkan kerjasama kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat dengan berbagai pihak seperti : perguruan tinggi, instansi pemerintah, PTN, PTS lain, BUMN/BUMD, BUMS, LSM, Asosiasi Profesi, Ormas dll.
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 12
BAB II. LANDASAN PENGEMBANGAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT - UIA
A.
VISI, MISI DAN TUJUAN UIA
1.
Visi UIA adalah menjadi pusat pengkajian dan pengembangan agama, ilmu pengetahuan dan teknologi serta sumber daya insani.
2.
Misi UIA meliputi : a.
Melaksanakan proses pendidikan yang berbasis pada pengintegrasian ilmu dan agama;
b.
Membangun masyarakat riset (community research) sebagai dasar pengembangan sains dan teknologi yang melahirkan sumber daya insani yang berkualitas;
c.
Melaksanakan Pengabdian Pada Masyarakat sebagai wujud kepekaan sosial dalam memelihara dan mengembangkan peradaban publik;
3.
Tujuan Lembaga Pendidikan UIA : a.
Membentuk Sarjana Muslim yang berakhlak mulia, bertaqwa kepada Allah SWT bermoral Pancasila dan bertanggungjawab terhadap pembangunan bangsa menuju masyarakat Indonesia yang cerdas, adil, sejahtera dan diridhoi Allah SWT;
b.
Membentuk Sarjana Muslim yang cakap, profesional dan mandiri, yang siap memangku jabatan dan tugas yang diberikan dalam mengkaji, mengembangkan melaksanakan dan memelihara keutuhan ilmu dan agama;
c.
Membentuk Sarjana Muslim yang berdedikasi tinggi untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Tri Karya Wawasan Alamamater dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara;
d.
Membentuk sarjana Muslim yang memiliki wawasan yang luas, utuh dan terpadu dalam berbagai bidang keilmuan dan agama serta mampu bersikap lapang dalam mengamalkan ilmu dan agama dengan memihak kaum dhu‟afa dalam rangkaian mensukseskan pembangunan masyarakat dan manusia Indonesia seutuhnya.
Selanjutnya atas dasar Visi, Misi dan Tujuan Lembaga UIA di atas, maka dikembangkan misi, Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) - LPPM UIA.
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 13
B.
VISI, MISI, TUJUAN LPPM UIA
1.
VISI LPPM UIA : Menjadikan LPPM UIA sebagai pusat riset dan pengembangan keilmuan serta sebagai
pusat informasi ilmiah yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, demokrasi dan hakhak azasi manusia yang sejalan dengan ajaran-ajaran Islam.
2.
MISI LPPM UIA : a.
Membangun budaya berfikir kritis, kreatif dan inovatif di kalangan civitas academica UIA melalui kegiatan penelitian, pengabdian masyarakat, seminar dan publikasi ilmiah;
b.
Menjadikan UIA sebagai lembaga rujukan kajian ilmu pengetahuan, teknologi, Seni dan Budaya yang berbasis pada pengembangan agama Islam;
c.
Menjadikan
kegiatan penelitian
dan pengabdian masyarakat sebagai basis
pengembangan keilmuan dalam setiap kegiatan pendidikan dan pengajaran; d.
Menjadikan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat
sebagai media
mengasah kepekaan sosial yang berperan dalam memecahkan masalah-masalah kemasyarakatan dan keumatan e.
Mengembangkan budaya akademik yang dinamis di kalangan civitas academica UIA melalui kegiatan penelitian, pengabdian masyarakat dan publikasi ilmiah secara berkesinambungan dan berkelanjutan;
f.
Membangun kerjasama di bidang penelitian, pengabdian masyarakat, seminar dan publikasi ilmiah dengan berbagai pihak baik lembaga/institusi milik pemerintah maupun non pemerintah yang berada di dalam maupun luar negeri;
3.
TUJUAN LPPM UIA : a.
Menjadi pusat informasi riset, pengabdian masyarakat dan publikasi karya-karya ilmiah;
b. Menjadi pusat pelatihan bagi para dosen pemula di bidang penelitian, pengabdian kepada masyarakat maupun publikasi ilmiah di lingkungan UIA maupun masyarakat umum;
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 14
c.
Mermberikan layanan konsultasi penelitian, pengabdian kepada masyarakat maupun publikasi ilmiah bagi para dosen, mahasiswa, civitas academica UIA maupun masyarakat umum;
d.
Menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka optimalisasi fungsi kelembagaan LPPM baik di bidang penelitian, pengabdian kepada masyarakat/KKN maupun publikasi ilmiah (penerbitan jurnal).
C.
MISI & TUJUAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM)
1.
MISI PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) : a.
Mengembangkan budaya berfikir kritis, kreatif, dan inovatif di kalangan civitas academica UIA melalui kegiatan pengabdian masyarakat, seminar dan publikasi hasil-hasil Pengabdian Pada Masyarakat;
g.
Menjadikan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA UIA sebagai media rujukan penerapan dan kajian ilmu Pengetahuan, Teknologi, Seni, Sosial dan Budaya yang berbasis pada pengembangan agama Islam;
h.
Menjadikan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA
sebagai basis
pengembangan keilmuan dalam setiap kegiatan pendidikan dan pembelajaran; i.
Menjadikan kegiatan pengabdian masyarakat sebagai media mengasah kepekaan sosial yang berperan dalam memecahkan masalah-masalah kemasyarakatan dan keumatan;
j.
Membangun kerjasama di bidang pengabdian pada masyarakat, seminar dan publikasi ilmiah dengan berbagai pihak baik lembaga/institusi milik pemerintah maupun non pemerintah yang berada di dalam maupun luar negeri.
2.
TUJUAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) : a.
Menjadikan pusat informasi penerapan IPTEKS-SOSBUD melalui kegiatan pengabdian kepada
masyarakat dan publikasi hasil-hasil Pengabdian Pada
Masyarakat (PPM) UIA;
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 15
b.
Menjadikan media pelatihan/pengembangan kepedulian sosial
para dosen ,
mahasiswa, maupun civitas academica UIA melalui kegiatan bidang Pengabdian Pada Masyarakat; c.
Memberikan layanan konsultasi kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat bagi civitas akademica UIA maupun masyarakat umum;
d.
Menjaga dan menjalin hubungan dan kerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka optimalisasi dan kesinambungan pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat.
D.
ANALISIS KONDISI PPM UIA SAAT INI Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) sebagai salah satu pilar dalam
pelaksanaan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. secara terus menerus dikembangkan oleh UIA dalam rangka meningkatkan kompetensi khususnya para dosen UIA untuk dapat melakukan kegiatan PPM secara berkesinambungan dan berkelanjutan yang juga mendorong berkembangnya budaya pengembangan keilmuan dan peduli sosial di lingkungan kampus UIA .Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Pengabdian kepada Myasyarakat (PPM) UIA Th 2016 - 2020 didasarkan pada analisis kondisi Pengabdian Pada Masyarakat saat ini, yang meliputi : 1.
CAPAIAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT Dalam upaya pencapaian salah satu misi Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) tersebut
LPPM UIA menyususn Rencana Strategis
(Renstra) pelaksanaan Pengabdian Pada
Masyarakat (PPM) selama 5 (lima) tahun. Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) merupakan salah satu dari komponen Tri Dharma Perguruan Tinggi dan di Universitas Islam As Syafi‟iyah (UIA), kegiatan tersebut dikoordinir oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) yang pada saat ini pelaksanaannya belum seoptimal sebagaimana kegiatan pembelajaran/pendidikan, mengingat untuk dapat berjalannya kegiatan pengabdian pada masyatakat (PPM) secara optimal, diperlukan adanya modal dasar seperti : komitmen sumber daya dan tata kelola yang mendukung kegiatan tersebut.
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 16
Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) di
Universitas Islam As-Syafi‟iyah
(UIA) Jakarta masih belum optimal, terlihat dari % dosen tetap UIA melakukan kegiatan pengabdian pada masyarakat pada tahun 2015/2016 baru mencapai sekitar 14 %; hal tersebut dikarenakan antara lain : a.
Secara umum kemampuan/kapasitas dosen UIA perlu ditingkatkan, terutama di bidang PPM;
b.
Belum berkembangnya budaya implementasi hasil-hasil riset di kalangan para dosen UIA.
c.
Ketersediaan SDM Dosen tetap bergelar Doktor & Profesor di UIA sangat terbatas;
d.
Ketersediaan dana internal UIA untuk kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat
masih
terbatas.
Alasan tersebut di atas, menyebabkan
iklim/suasana yang mendudkung berkembangnya
budaya Pengabdian Pada Masyarakat di UIA masih belum optimal, seperti : masih rendahnya budaya membaca, menulis yang menghasilkan ide-ide Pengabdian Pada Masyarakat. Sejak tahun 2011/2012 UIA (tingkat Universitas) telah mengalokasikan „dana stimulan‟ untuk kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat, yaitu sebesar Rp 3.000.000,- s/d Rp 50.000.000,-
setiap Tim PPM tergantung luasan kegiatannya yang dikoordinir oleh LPPM
UIA. Sedangkan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat yang bekerjasama dengan instansi pemerintah dengan dana APBN dan APBD pada Tahun 2015/2016 dibawah Koordinator LPPM UIA dapat dilihat sebagaimana Tabel 1. berikut ini : Tabel 1. Daftar Kerjasama Dengan Pihak Lain Dalam Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA TH. 2015/2016 No
1
2
Kerjasama Dengan Instansi Pemerintah/Non Pemerintah Provinsi Jawa Barat
Kementerian Perdagangan RI
Bentuk Kegiatan
TH
Sumber Dana
JML Dana (Juta)
Fakultas/ Prodi Pelaksana
KKN Tematik : Pengem-bangan Budidaya Rumput laut solusi peningkatan Ekonomi Petani Rumput Laut di Muara Gembong Kab. Bekasi Jabar Edukasi Perlindungan Konsumen di Kalangan Masyarakat Majelis Taklim di Provinsi Sulawesi Tenggara (2015) dan di Jakarta Timur (2016)
2015
APBD
104
2015 & 2016
APBN
165
Tim LPPM & Fakultas Sain & Teknologi (5 Prodi) Fakultas Kesehatan & Magister TP
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 17
3
Kementerian Perdagangan RI
4
Sekretariat DPRD Prov./Kab./Kota
5
Ormas Front Pemuda Muslim Maluku (FPMM)
Penyusunan Modul Perlindungan Konsumen Dalam Perspektif Islam Pelatihan/ Bimbingan Teknis Anggota DPRD Beberapa Provinsi/Kab/ Kota Edukasi Pencegahan Korupsi Dalam Berbagai Perspektif Di Kalangan Akademisi Jakarta
JUMLAH
-
2015
APBN
50
20152016
APBD (8 Prov/ Kab/Kota) Ormas FPMM
960
-
1,424
2016
-
FH, FIKP dan Magister TP Tim LPPM UIA & Magister TP FH & Magister Ilmu Hukum
145
-
Selanjutnya sebagai gambaran total kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat dan pendanaannya UIA selama tahun 2015/2016 dapat dilihat sebagaimana Tabel 2. dan Tabel 3. berikut ini : Tabel 2. Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) Dosen Tetap UIA Tahun 2015/2016 Kegiatan Pengabdian Dosen Tetap No
Fakultas
Jml PPM
Jml Dosen Tetap
Capaian Dosen (%)
1
Agama Islam
3
27
11
2
Hukum
1
9
11
3
Ekonomi
2
21
10
4
Sains & Tek.
5
34
15
5
Keguruan & Ilmu Pendidikan
2
15
13
6
Ilmu Kesehatan
2
12
17
7
Pascasarjana
10
38
16
21
156
Jumlah
Rata-rata = 14 %
Catatan : Sumber data diolah dari SDM UIA Tahun 2016
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 18
Tabel 3. Pendanaan Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA Tahun 2015/2016 Tahun No
Sumber Dana
1
JML Kegiatan
∑ Dana (RP Juta)
Stimulan UIA
21
105
2
Swadana Dosen
-
-
3
Pengabdian Hibah KEMENRISTEKDIKTI Pengabdian Masyarakat Pendanaan Instansi Pemerintah (APBN & APBD) Pengabdian Masyarakat Pendanaan Non Pemerintah JUMLAH
-
-
8
1.279
1
145
30
1.529
4
5
Catatan : Sumber data diolah dari LPPM UIA Tahun 2016
2.
POTENSI DUKUNGAN SARANA, PRASARANA & SDM UIA Adapun sarana dan prasarana untuk mendukung kinerja pengabdian kepadamasyarakat ,
di samping Perpustakaan yang saat ini (2016) sedang dikembangkan sistem E-Library, dan diharapkan akhir Tahun 2017 sudah dapat difungsikan. Sarana pendukung untuk kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat antara lain adalah sarana laboratorium, hingga saat ini jumlah laboratorium yang tersebar di bawah koordinasi 6 (enam) Fakultas di Lingkungan UIA mencapai 30 jenis Laboratorium, antara lain : a.
Laboratorium computer
b.
Laboratorium bahasa,
c.
Laboratorium Fisika
d.
Laboratoruium Kimia,
e.
Laboratorium Teknik Mesin : CNC, Konversi Energy dan Mesin Pendingin, Las Listrik, Otomotif
f.
Laboratorium Teknik Industri : Gambar Teknik, Metalurgi, Proses Produksi
g.
Laboratorium Informasi dan Teknologi
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 19
h.
Laboratorium Mikrobiologi & Parasitologi
i.
Laboratorium Matematika,
j.
Labortorium Mini Bank
k.
Laboratorium Bimbingan Konseling,
l.
Laboratorium Micro Teaching
m. Laboratorium Dakwah n.
Laboratorium Keperawatan : Maternitas, Anak, Jiwa, Kominitas, Medical Bedah, Gawat Darurat.
o.
dll
Potensi sumberdaya dosen tetap UIA TH 2016/2017 secara kuantitas sudah cukup memadai yaitu berjumlah 156 orang yang tersebar di 21 program studi, namun secara kualitas masih perlu ditingkatkan terutama dalam kemampuan teknis untuk melakukan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat , karena kemampuan teknis melakukan kegiatan pengabdian para dosen tetap UIA merupakan kunci keberhasilan pelaksanaan kegiatan PPM UIA. Kualifikasi Dosen tetap ditinjau dari kepangkatan akademik dapat dilihat sebagaimana Tabel 4. berikut ini:
Tabel 4. Kualifikasi Dosen Tetap UIA Berdasarkan Kepangkatan Akademik No.
Kualikasi Dosen Tetap
Jumlah (Org)
%
1
Guru Besar/Profesor
7
4,49
2
Doktor
31
19,87
3
Master
118
75,64
JUMLAH
156
100,00
Selanjutnya Penyebaran Peta Kompetensi Dosen tetap UIA pada 6 (enam) Fakultas (15 Program Studi) dan Pascasarjana (6 Progran Studi) dapat dilihat sebagaimana Tabel 5 berikut ini :
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 20
Tabel 5. Peta Kompetensi/Keilmuan/Keahlian Dosen Tetap UIA TH 2015/2016 NO
FAKULTAS
I
FAKULTAS AGAMA ISLAM
II
FAKULTAS HUKUM
III
FAKULTAS EKONOMI
IV
V
VI
VII
FAKULTAS SAINS & TEKNOLOGI
KOMPETENSI/KEILMUAN/KEAHLIAN 1. Komunikasi Penyiaran Agama Islam
9
2. Pendidikan Agama Islam (Tarbiyah)
10
3. Perbankan Syariah
8
4. Ilmu Hukum
9
5. Manajemen
14
6. Akuntansi
7
7. Teknik Mesin
7
8. Teknik Industri
7
9. Teknik Informatika
7
10. Matematika
6
11. Biologi
7
12. Bimbingan & Konseling FAKULTAS KEGURUAN DAN 13. Pendidikan Bahasa Inggris ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU 14. Keperawatan KESEHATAN 15. NERS PASCASARJANA (MAGISTER S2 & S3)
JML DOSEN TETAP (Org)
7 8 6 6
16. Magister llmu Hukum (S2)
9
17. Doktor Ilmu Hukum (S3)
7
18. Magister Ilmu Dakwah (S2)
4
19. Doktor Ilmu Dakwah (S3)
4
20. Magister Teknologi Pendidikan (S2)
8
21. Magister Manajemen (S2)
6
JUMLAH
-
156
UIA berkomitmen dan berupaya untuk terus meningkatkan kualitas SDM yang dimiliki, yaitu antara lain pemberian dan/atau fasilitasi akses beasiswa studi lanjut, baik di dalam negeri
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 21
maupun di luar negeri, mengikuti berbagai pelatihan tematik bagi para dosen sesuai dengan rumpun keilmuan yang diajarkan.
3.
DUKUNGAN KELEMBAGAAN LPPM UIA Secara kelembagaan pelaksanaan kegiatan PPM UIA di bawah tanggungjawab Direktur
LPPM UIA, di mana secara struktur dibawa koordinator bidang Pengabdian Pada Masyarakat. Tim pelaksana kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA dapat mencakup lintas Prodi maupun lintas Fakultas. Struktur kelembagaan pelaksanaan PPM di UIA dapat dilihat sebagaimana bagan berikut ini :
BAGAN : STRUKTUR ORGANISASI LPPM UIA
PEMBINA LPPM REKTOR UIA
REVIEWER LPPM
DIREKTUR LPPM
WAKIL DIREKTUR LPPM Sekretariat LPPM
Koordinator Bidang Penelitian
Koordinator Bidang Pengabdian Masyarakat
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Koordinator Bidang Kerjasama & Pelatihan
Koordinator Bidang Seminar & Publikasi
Page 22
4.
ANALISIS SWOT PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) UIA Analisis SWOT untuk kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) di UIA mencakup
analisis faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yang direpresentasikan oleh „analisis kekuatan‟ dan „kelemahan‟ sedangkan faktor eksternal direpresentasikan oleh analisis „peluang‟ dan „hambatan‟. Berikut analisis SWOT atas kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) di UIA : a.
Kekuatan/Strengh (S) :
1)
UIA memiliki berbagai program studi (21 Program studi, baik program studi berkaitan dengan ilmu keagamaan, ekonomi, pendidikan, Sains dan Teknik, Hukum, Kesehatan, dengan jumlah dosen tetap sebanyak 156 orang; sehingga kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat UIA didukung oleh 156 orang dosen yang mempuyai kompetensi dalam berbagai bidang keilmuan (21 rumpun keilmuan). Hal tersebut menjadi modal bagi UIA untuk berkontribusi dalam penyelesaian berbagai permasalahan masyarakat/umat melalui berbagai kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat;
2)
Adanya komitmen UIA memberikan dana stimulant untuk kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) setiap tahunnya mendoorng para dosen untuk melaksanakan kegiatan PPM secara rutin dan berkelanjutan;
3)
Jejaring kerjasama yang luas yang dimiliki
UIA dengan berbagai pihak lembaga
pendidikan tinggi, lembaga pemerintah dan non pemerintah (swasta) baik tingkat nasional maupun internasional, kiranya dapat menjadi media kerjasama kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA; 4)
Universitas Islam As Syafi‟iyah (UIA) sebagai Perguruan Tinggi di samping menyelenggarakan program S1 juga telah menyelenggarakan program Pascasarjana, yaitu program S2 dan S3; di mana para dosen tetapnya minimal bergelar S3 dan profesor yang mempunyai kemampuan cukup mendukung kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM).
5)
Sarana dan prasarana (perpustakaan dan laboratorium) yang dimiliki Universitas Islam As-Syafi‟iyah (UIA) sangat mendukung untuk melaksanakan kegiatan Pangabdian Pada Masyarakat (PPM);
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 23
7)
UIA mempunyai binaan ORMAS BKMT (Badan Kontak Majelis Taklim ) di seluruh Provinsi Indonesia yang bisa dijadikan anggota tim maupun sasaran
kegiatan
Pengabdian Pada Masyarakat;
b.
Kelemahan/Weakness (W)
1).
Kualifikasi dosen tetap pada umumnya dari segi penguasaan kompetensi pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat
(PPM) masih perlu ditingkatkan; sehingga
berdampak kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat
para dosen tetap UIA
belum
optimal; 2).
Minat para Dosen tetap UIA untuk melakukan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat masih perlu ditingkatkan .
c.
Peluang/Oportunity (O)
1).
Meningkatnya komitmen Kementerian RISTEKDIKTI RI atas berbagai fasilitas skim dana-dana hibah Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) kepada PTS;
2)
Jejaring kerjasama yang luas yang di miliki UIA dengan berbagai pihak, seperti : Lembaga Pendidikan Tinggi, Lembaga Pemerintah dan Non Pemerintah (swasta) baik tingkat nasional maupun internasional, kiranya dapat menjadi media kerjasama UIA di bidang Pengabdian Pada Masyarakat;
3)
Kenaikan kepangkatan atau jabatan fungsional serta sertifikasi dosen mempersyaratkan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat tidak diperbolehkan = 0, hal tersebut menuntut semua dosen tetap untuk melakukan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat;.
4)
Banyaknya permasalahan masyarakat/umat di era globalisasi dan kemajuan IPTESSOSBUD memberikan inspirasi dan menjadi media konstribusi bagi pelaksanaan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM).
d.
Tantangan/Threat (T)
1)
Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menjadikan tantangan atas keharusan penguasaan TIK, sehingga kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat menjadi lebih mudah dan mempercepat penyelesaiannya.
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 24
2)
Era globalisasi (Tahun 2020) dan ASEAN Community di mana akan banyak perguruan tinggi asing masuk ke Indonesia, maka menjadi tantangan UIA untuk terus meningkatkan kualitasnya, salah satunya di bidang Pengabdian Pada Masyarakat, sehingga UIA mempunyai daya saing tersendiri melalui berbagai kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat yang bertujuan
membantu memberikan solusi/penyelesaian berbagai permasalahan
masyarakat/umat. 3)
Kapasitas dan kualitas perguruan tinggi negeri (PTN) dan swasta (PTS) di dalam negeri semakin merata, hal tersebut ini menyebabkan kompetisi untuk mendapatkan hibah Pengabdian Pada Masyarakat dari KEMENRISTEKDIKTI semakin ketat.
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 25
BAB III. GARIS-GARIS BESAR RENSTRA PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) UIA
A.
TUJUAN DAN SASARAN PELAKSANAAN PPM
1.
Tujuan Pelaksanaan PPM Tujuan pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA Th 2016-2020
sebagaimana diuraikan pada Bab II, yaitu bahwa kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA bertujuan : a.
Menjadikan pusat informasi penerapan IPTEKS-SOSBUD melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan publikasi hasil-hasil Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA;
b.
Menjadikan media pelatihan/pengembangan kepedulian sosial para dosen , mahasiswa, maupun civitas academica UIA melalui kegiatan bidang Pengabdian Pada Masyarakat;
c.
Memberikan layanan konsultasi kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat
bagi civitas
akademica UIA maupun masyarakat umum; d.
Menjaga dan menjalin hubungan dan kerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka optimalisasi dan kesinambungan pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat.
2.
Sasaran Pelaksanaan PPM: Berdasarkan
rumusan
tujuan
pelaksanan
PPM
UIA
tersebut
di
atas,
dan
mempertimbangkan analisis SWOT sebagamana dijelaskan pada Bab II di atas, maka sasaran Pelaksanaan Pengabdian Pada Masyarakat adalah : a.
Meningkatnya kualitas dan kuantitas para dosen tetap UIA yang melakukan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat;
b.
Meningkatnya kualitas manajemen pengalolaan (tata kelola) pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat;
c.
Meningkatkan kualitas & kuantitas kerjasama pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat dengan berbagai pihak
d.
Meningkatnya kualitas dan kuantitas hasil-hasil Pengabdian Pada Masyarakat
yang
dapat dipublikasikan dalam jurnal-jurnal.
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 26
B.
STRATEGI KEBIJAKAN LPPM UIA Kegiatan PPM UIA di bawah koordinasi LPPM UIA, sehingga untuk mencapai tujuan
dan sasaran pelaksanaan Pengabdian Pada Masyarakat Tahun 2016 – 2020 sebagaimana dijelaskan di atas, maka diperlukan upaya-upaya atau strategi kebijakan LPPM UIA untuk merealisasikannya, yaitu : 1.
Penguatan Dan Pengembangan SDM Dosen a.
Menyelenggarakan forum-forum diskusi, seminar tentang rencana kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat;
b.
Konsultasi kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat melalui klinik penyusunan proposal Pengabdian Pada Masyarakat dalam rangka akses hibah pengabdiaan kepada masyarakat ke Kemenristekdikti;
c.
Pembentukan Tim Monev pelaksanaan Pengabdian Pada Masyarakat;
c.
Menyelenggarakan Forum Group Discission (FGD), seminar-seminar
tentang
hasil-hasil Pengabdian Pada Masyarakat;
2.
Penguatan dan Pengembangan Sumber Daya Pengabdian Pada Masyarakat a.
Peningkatan alokasi dana stimulan internal UIA untuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat & publikasi hasil-hasil PPM ;
b.
Fasilitasi akses pendanaan berbagai hibah Pengabdian Pada Masyarakat dari Kemenristekdikti;
b.
Mencari susmber-sumber pendanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat melalui berbagai upaya kemitraan.
3.
Penguatan Kelembagaan dan Managerial a.
Optimalisasi koordinasi dengan Fakultas, Pascasarjana dan Lembaga Kajian lain dalam pelaksanaan program-program Pengabdian Pada Masyarakat;
b.
Optimalisasi implementasi struktur dan tata kelola organisasi LPPM UIA;
c.
Pembuatan data base kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat dan publikasi hasilhasilnya;
d.
Menjaga hubungan kerjasama yang sudah terjalin dan menjalin kerjasama baru dengan instansi pemerintah dan non pemerintah baik dalam negeri maupun luar
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 27
negeri dalam rangka optimalilasi pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat; e.
Menjadikan LPPM sebagai bank proposal dan pusat informasi kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat;
f.
Menyempurnakan berbagai
panduan atau standard
of
procedur (SOP) PPM
LPPM UIA.
4.
Penguatan Publikasi, Sosialisasi dan Deseminasi a.
Mensosialisasikan hasil-hasil Pengabdian Pada Masyarakat melalui berbagai FGD, seminar Nasional maupun Internasional;
b.
Penerbitan jurnal Pengabdian Pada Masyarakat;
c.
Deseminasi berbagai hasil pengabdian kepada komunitas/masyarakat lain;
d.
Menyelenggarakan press release berkaitan dengan hasil-hasil Pengabdian Pada Masyarakat berkaitan dengan penyelesaian isu-isu terkini yang berkembang di masyarakat.
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 28
BAB IV. PROGRAM DAN KEGIATAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT UIA TAHUN 2016-2020
Penetapan program kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) Universitas Islam As Syafi‟iyah selama 5 (lima) Tahun mendatang (TH 2016 – 2020) didasarkan pada beberapa acuan antara lain : a.
Misi UIA yaitu : berpadunya Ilmu dan Agama;
b. 5 (lima) prinsip dasar yaitu : 1) Berbasis keilmuan dan kewilayahan; 2) Berdasarkan permasalahan, kebutuhan atau tantangan di masyarakat; 3) Sinergi, multi-disiplin dan bermitra; 4) Kegiatan terstruktur, dengan target jelas dan terukur; 5) Terintergrasi, berkelanjutan , tuntas dan bermakna. c.
Rencana Strategis Jangka Menengah (RPJM) Prioritas 7 Wilayah di sekitar UIA, yaitu : 1) Kota Jakarta Timur/Prov DKI Jakarta; 2) Provinsi Jabar; 3) Kota Bekasi; 4) Kabupaten Bekasi; 5) Kabupaten Bogor; 6) Kabupaten Kerawang; & ) kabupaten Purwakarta.
d.
8 (delapan) Standar Pengabdian Pada Masyarakat (PPM), sesuai dengan Peraturan Kemenristekdikti No 44/2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi , yang mencakup : 1) Standar Hasil; 2) Standar Isi; 3) Standar Proses; 4) Standar Penilaian; 5) Standar Pelaksana; 6) Standar Sarana & Prasarana; 7) Standar Pengelolaan; 8) Standar Pendanaan dan Pembiayaan.
e.
Isu-Isu global, Nasional maupun Regional yang saat ini sedang menjadi permasalahan masyarakat, terutama berkaitan dengan era globalisasi dan kemajuan IPTEKS-SOSBUD.
f.
Kompetensi UIA yang mencakup 6 Fakultas & Pascasarjana (21 rumpun Keilmuan atau 21 Program Studi)
Berdasarkan rujukan-rujukan tersebut di atas, ditetapkanlah berbagai
program dan
kegiatan Pengadian Kepada Masyarakat (PPM) UIA sebagaima disajikan pada Tabel 6 diharapkan dapat membatu mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi di masyarakat pada saat ini secara komprehensif. Selanjutnya Program-program Pengabdian Pada Masyarakat sebagaimana tersebut menjadi alternatif pilihan judul/tema kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) di lingkungan civitas academica UIA.
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 29
Para Pimpinan & Dosen UIA membentuk TIM Pengabdian Pada Masyarakat baik lintas prodi, lintas Fakultas, atau lintas Perguruan Tinggi sekitar UIA di bawah Koordinator LPPM UIA; yang selanjutnya bermitra dengan berbagai pihak seperti : Pemda Provinsi, Pemda Kabupaten/Kota, BUMN, BUMD, Perusahaan Swasta/Asing, LSM, Asosiasi Profesi, Ormas, Baznas, atau lembaga lainnya
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 30
Tabel 6. Program dan Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) Universitas Islam As Syafi’iyah (UIA) Tahun 2016-2020 No
1
2
3
4
5
Isu Global/ Nasional/ Wilayah/ RPJMD Ekonomi (Isu Nasional/ Wilayah/ RPJMD) Lingkungan Hidup (Isu Nasional/ Wilayah/ RPJMD)
Keamanan & Ketertiban Daerah (Isu Nasional/ Wilayah) Kesejahteraan rakyat (Isu Nasional/ Wilayah/ RPJMD) Politik (Isu Nasional/ Wilayah/ RPJMD)
Alternatif Sumber Pendanaan Isu Prioritas
Permasalahan Prioritas
Keberadaan ekonomi informal
Rendahnya kapasitas kewirausahaan
Pencemaran Lingkungan
Tingginya tingkat pencemaran dan kualitas udara /air
Konflik SARA
Meningkatnya Konflik antar suku, agama dan ras (SARA)
Penduduk miskin
Meningkatnya jumlah urban/ penduduk miskin di daerah perkotaan
Kehidupan berpolitik dan demokrasi
Rendahnya peran masyarakat dalam pembangunan demokrasi
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Solusi Permasalahan Prioritas Pemberdayaan Usaha Mikro Di Sekitar Perkantoran/ Perniagaan Penanaman Hutan Kota/ ruang hijau
Peningkatan kesadaran dan toleransi antar suku, agama dan ras (SARA) Pembekalan keterarmpilan usaha
Pemberdayaan masyarakat di bidang politik
Program/ Kegiatan
Kemitraan
Edukasi manajemen kelembagaan/ Usaha/ Keuangan Edukasi pengendalian pencemaran udara/air melalui penanaman hutan Kota
Pemda/PTS Sekitar/ BUMN/
Edukasi 4 Pilar NKRI & wawasan kebangsaan
Pemda/ PTS Sekitar BUMN// Ormas Politik Pemda/ PTS Sekitar/ BUMN/ Baznas
Pemda/PTS Sekitar/ Ormas Politik/
Pelatihan kewirausahaan bagi kelompok marjinal & rentan (usaha mikro) Edukasi kesadaran partisipasi masyarakat dalam kehidupan politik
Pemda/PTS Sekitar/ BUMN
Lokasi PT
CSR
Pemda
Dikti
Lainnya
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Jabodetabek/Jawa Barat & Bekasi (Jababeka) Jabodetabek/Jababe -ka
Page 31
No
6
7
8
9
10
Isu Global/ Nasional/ Wilayah/ RPJMD Ekonomi (Isu Nasional/ Wilayah/ RPJMD) Pendidikan (Isu Wilayah/ RPJMD)
Alternatif Sumber Pendanaan Isu Prioritas
Permasalahan Prioritas
Kasadaran membayar pajak dikalangan UKM Budaya baca
Rendahnya kesadaran UKM dalam membayar pajak
Kesejahteraan rakyat (Isu Nasional/ Wilayah/ RPJMD)
Kesehatan
Sulitnya akses kesehatan bagi masyarakat marjinal & rentan
Kesejahteraan rakyat (Isu Nasional/ Wilayah/ RPJM)
Kesehatan
Pasal Global & ASEAN (Isu Wilayah/ RPJMD)
Perlindungan Konsumen
Rendahnya budaya baca di kalangan generasi muda perdesaan
Solusi Permasalahan Prioritas Sosialisasi kemudahan membayar pajak di kalangan UKM Membudayakan gerakan gemar membaca di kalangan generasi muda & anak-anak Bantuan Akses keehatan bagi masyarakat marjinal & rentan
Meningkatnya penyebaran penyakit menular (TBC, HIV/ AIDS), manula & lainnya)
Pengendalian penyakit menular
Meningkatnya barang-barang impor yang tidak bersertifikat halal
Gerakan Cinta Produk Indonesia
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Program/ Kegiatan
Kemitraan
Edukasi & Konsultasi pembayaran pajak bagi UKM Pengembangan & perkuatan taman bacaan di perdesaan
Kementerian / PTS Sekitar/ BUMN
Lokasi PT
CSR
Pemda
Dikti
Lainnya
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Kementerian /PTS Sekitar/ BUMN/
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Edukasi & Sosialisasi BPJS dikalangan masyarakat marjinal & rentan Edukasi pencegahan penyakit menular, manula di kalangan masyarakat marjinal dan rentan
Puskesmas/ Pemda/ BUMN/
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Puskesmas/ Pemda/ BUMN
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Edukasi perlindungan konsumen dan sosialisasi gerakan cinta produk Indonesia
Kementerian /Pemda/ MUI/ Ormas
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Page 32
No
11
12
13
14
15
Isu Global/ Nasional/ Wilayah/ RPJMD Kesetaraan Gender (RPJMD)
Alternatif Sumber Pendanaan Isu Prioritas
Permasalahan Prioritas
Program/ Kegiatan
Kemitraan
Wirausaha Perempuan
Rendahnya Kapasitas kewirausahaan perempuan perdesaan
Pelatihan keterampilan manajeman usaha produk unggulan bagi perempuan perdesaan Edukasi pelestarian plasma nutfah di kalangan masyarakat pinggir hutan
Kementerian /Pemda/ BUMN/ Ormas
Konservasi SDA (Isu Nasional /RPJMD)
Perlindungan keanekaragaman hayati& hewani
Makin langkanya plasma nutfah (hayati, hewani, mikro organisme)
Pelestarian plasma nutfah (hayati , hewani, mikro organisme)
Teknologi Informasi & Komunikasi (RPJMD)
Pemanfataan TIK
Belum optimalnya perangkat desa dalam pemanfaatan TIK
Peningkatan Indeks pemanfataan teknologi
Pelestarian Nilai-Nilai Agama (RPJMD)
Pemahaman & pengamalan agama
Nilai-nilai agama mulai ditinggalkan dalam berkehidupan bermasyrakat
Pelestarian SDA Laut (Isu Nasional/ Wilayah/ RPJMD)
Ekosistem Pesisir & Laut
Meningkatnya abrasi pantai/pesisir laut
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Solusi Permasalahan Prioritas Pemberdayaan perempuan di bidang kewirauasahaan
Lokasi PT
CSR
Pemda
Dikti
Lainnya
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Kementerian /Pemda/ Asosiai Profesi
Bodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Edukasi Pembuatan aplikasi konten website pemerintahan desa/kelurahan
Pemda/PTS Sekitar/ BUMN
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Pengembangan model-model dakwah bebasis IT
Pelatihan model-model dakwah di kalangan ustad & ustazah muda
Kementerian Agama/MUI /Ormas Islam/ BKMT
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Pengelolaan Ekosistem pesisir laut secara berkesinambungan
Edukasi rehabilitasi hutan mangrove bagi masyatrakat pesisir laut
Pemda/ Asosiasi Profesi/LSM /BUMN /BUMS
Bekasi V
V
V
V
V
Page 33
No
16
17
18
19
20
Isu Global/ Nasional/ Wilayah/ RPJMD Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial/ PMKS (RPJMD)
Alternatif Sumber Pendanaan Isu Prioritas
Permasalahan Prioritas
Pelayanan, rehabilitasi, pemberdayaan & Perlindungan PMKS
Terbatasnya akses presentasi para PMKS (eks napi, narkoba, PSK dll)
Ekonomi (Isu Nasional/ Wilayah/ RPJMD)
Kewirausahaan muda
Banyaknya generasi muda urban ke kota
Penumbuhan Wirausaha muda di kalangan generasi muda perdesaan
Narkoba (Isu Global/ RPJMD)
Penyalahgunaan narkoba
Meningkatnya penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda
Pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda
Ekonomi (isu Nasional/ Wilayah/ RPJMD)
Pemberdayaan ekonomi pesisir
Belum dikembangkan potensi budidaya rumput laut
Pengembangan model-model budidaya rumput laut
Sistem Pengelolaan Data & Informasi (RPJMD)
Manajemen IT (e-Gov)
Implementasi sistem informasi & dokumentasi electronik potensi desa/kelurahan belum optimal
Pengembangan sistem informasi & dokumentasi elektronik potensi desa/kelurahan
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Solusi Permasalahan Prioritas Perluasan akses presentasi para PMKS
Program/ Kegiatan
Kemitraan
Bimbingan Konseling & “Presentatiton Day” bagi para PMKS
Kementerian /Pemda/PTS Sekitar/ BUMN
Pelatihan keterampilanngan usaha produk unggulan bagi generasi muda perdesaan Edukasi bahaya penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda Edukasi model-model budidaya rumput laut melalui demplot percontohan Edukasi sistem informasi & dokumentasi electronik potensi desa/kelurahan
Lokasi PT
CSR
Pemda
Dikti
Lainnya
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Kementerian /Pemda/PTS Sekitar/ BUMN
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Kementerian /Pemda/PTS Sekitar/ BUMN
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Pemda/ BUMN
Bekasi V
V
V
V
V
Pemda/PTS Sekitar/ BUMN
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Page 34
No
21
22
23
24
25
Isu Global/ Nasional/ Wilayah/ RPJMD Hukum (Isu Nasional/ RPJMD)
Alternatif Sumber Pendanaan Isu Prioritas
Permasalahan Prioritas
Kesadaran Hukum
Belum optimalnya pemahaman hak & kewajiban masyarakat sebagai warga Negara RI Gizi buruk & rendahnya PHBS di kalangan ibu dan anak masyarakat marjinal & rentan Kualitas produk lokal kalah bersaing dengan produk impor
Kesehatan (Isu Nasional/ Wilayah/ RPJMD)
Kesehatan Ibu & Anak terkait PHBS
Ekonomi (RPJMD)
Cinta produk lokal
Ketegakerjaan (Isu Wilayah/RPJ MD)
Perlindungan Ketenagakerjaan
Pengelolaan Sampah (RPJMD)
Pelayanan Persampahan
Minimnya pengetahuan kesehatan & keselamatan kerja di kalangan buruh Industri Minimnya kesadaran & pengetahuan masyarakat dalam pengelolaan sampah
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Solusi Permasalahan Prioritas Pencerahan kesadaran hukum sebagai warga Negara RI
Program/ Kegiatan
Kemitraan
Edukasi & Konsultasi bantuan hukum bagi masyarakat perdesaan
Pemda/PTS Sekitar/ Asosiai Profesi
Optimalisasi peranan Posyandu
Edukasi dan perkuatan kelembagaan peranan Posyandu di wilayah perdesaan
Stadarisasi kualitas produk olahan unggulan daerah
Edukasi labeling, kemasan produk unggulan lokal Edukahsi Perlindungan kesehatan & keselamatan kerja (P3K) di kalangan buruh Edukasi pengelolaan sampah berbasis masyarakat dengan sistem 3 R (Reycycle, Reduce, Reuse)
Peningkatan pengetahuan kesehatan & keselamatan kerja di kalangan buruh industri Peningkatan kesadaran & Pengetahuan pengelolaan sampah berbasis masyarakat
Lokasi PT
CSR
Pemda
Dikti
Lainnya
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Pemda/PTS Sekitar/ Asosiai Profesi/ Puskesmas
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Pemda/PTS Sekitar/ BUMN/ Asosiasi Profesai Pemda/ PTS Sekitar/ BUMS/ Asosiasi Profesi
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Pemda/ PTS Sekitar/ BUMS/ Asosiasi Profesi
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Page 35
No
25
26
27
28
29
30
Isu Global/ Nasional/ Wilayah/ RPJMD Pendidikan (RPJMD)
Alternatif Sumber Pendanaan Isu Prioritas
Permasalahan Prioritas
Kelompok belajar mandiri
Minimnya kualitas pembelajaran Tradisi
Lingkungan Hidup (Isu Nasional/ Wilayah/ RPJMD) Pariwisata (Isu Wilayah /RPJMD)
Ketersedian air bersih
Minimnya resapan air di daerah perkotaan
Pengembangan Industri wisata
Belum optimalnya sektor pariwisata menjadi anadalan PAD
Ekonomi (RPJMD)
Pasar Tradisional
Ekonomi (Isu Nasional/ Wilayah/ RPJMD)
Ekonomi Syariah
Bergesernya minat masyarakat memanfaatkan pasar tradisonal Belum Optimalnya masyarakat muslim memanfaatkan produkproduk ekonomi syariah
Politik (RPJMD
Pendidikan wawasan tata kelola kepemerintahan
Banyaknya anggota DPRD yang belum paham bebagai peraturan perundangundangan
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Solusi Permasalahan Prioritas Pembinaan kelembagaan kelompok belajar Tradisi Peningkatan kesadaran ruang resapan air di daerah perkotaan Pembinaan literasi bahasa asing (Inggris) bagi generasi muda di sentra wisata Gerakan cinta pasar tradisional & produk pertanian lokal Peningkatan pengetahuan dan kesadaran pemanfaatan produk-produk keuangan syariah Peningkatan pengetahuan & keterampilan tata kelola kepemerintahan
Program/ Kegiatan
Kemitraan
Perkuatan Kelembagaan TPA, klp pengajian di perdesaan Edukasi pembuatan biopori, sumur resapan, penghijauan dll Pelatihan percakapan bahasa Inggris (daily conversation)
Kementerian /Pemda/ BUMN/ Ormas Islam
Lokasi PT
CSR
Pemda
Dikti
Lainnya
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Kementerian /Pemda/PTS Sekitar BUMN/
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Pemda/ Lembaga Bahasa/PTS Sekitar/
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Edukasi gerakan cinta pasar tradisional & produk pertanian lokal Edukasi & sosialisasi produk-produk ekonomi syariah (perbankan syariah)
Kementerian Pemda//PTS Sekitar/ BUMN
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
OJK/BUMN /BUMD
Jabodetabek/Jababe -ka
V
V
V
V
V
Bimtek Tata Kelola pemerintahan bagi anggota DPRD Prov/ Kab/Kota
Kementerian Dagri/DPRD
Selindo
-
-
V
-
-
Page 36
BAB V. POLA PELAKSANAAN, PEMANTAUAN, EVALAUASI DAN DISEMINASI PPM - UIA
A.
POLA PELAKSANAAN PPM Secara umum misi dan tujuan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) yang
dilakukan perguruan Tinggi yang merupakan salah satu dari Tri Dharma Perguruan Tinggi tidak lain adalah untuk menciptakan peradaban dan nilai-nilai kehidupan baru bagi masyarakat luas dan juga masyarakat kampus. Dengan demikian, prinsip transfer ilmu pengetahuan dan teknologi diharapkan dapat terpenuhi; karena secara melembaga, berkesinambungan dan berkelanjutan
dari Perguruan Tinggi terdapat
sumbangan
pemikiran yang mengalir dari kampus-kampus ke berbagai upaya pemecahan permasalahan. Mengacu kepada misi dan tujuan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA, maka perlu ditetapkan aliran kerja bagi tim pelaksana PPM UIA (pimpinan, dosen dan mahasiswa UIA serta masyarakat luas) yang akan melakukan kegiatan PPM. Aliran kerja tersebut diawali dengan penyusunan kunjungan ke lokasi sasaran pengabdian masyarakat yaitu untuk melakukan identifikasi permasalahan ke berbagi lokasi atas dasar informasi dari pihak pemda Provinsi/Kabupaten/Kota (Bappeda) untuk dijadikan sasaran kegiatan PPM. Pada saat kunjungan, Tim PPM UIA sebaiknya tidak mengidentifikasi sekaligus menetapkan permasalahan, kebutuhan atau tantangan yang dihadapi masyarakat secara sepihak. Akan tetapi, hasil identifikasi PT harus dibicarakan terlebih dahulu bersama masyarakat dalam Forum Group Discussion (FGD), dimana TIM PPM UIA dapat mendengarkan dan menerima/ mencerna masukan-masukan yang diberikan berkenaan permasalahan yang dihadapi masyarakat pada saat ini. Masukan yang berasal dari masyarakat menjadi pekerjaan utama atau kegiatan yang diprioritaskan pada usulan PPM. Hal inilah yang selanjutnya menjadi pemikiran Tim PPM UIA
untuk
mencarikan solusi yang tepat, walaupun garis besar program sudah ditetapkan dalam Renstra PPM 2016 - 2020, namun hal tersebut bersifat dinamis dan fleksibel sehingga dapat berubah disesuaikan dengan kondisi setempat. Hasil dari kunjungan pendahuluan ke lokasi sasaran PPM dapat menjadi bahan untuk penyusunan proposal PPM yang akan diajukan. Dalam Proposal tersebut juga dicantumkan
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 37
standar minimal hasil kegiatan PPM dalam dalam wujud luaran program yang terukur dan teramati (measurable dan observable). Proposal kegiatan PPM menjadi lengkap setelah dicantumkan jadwal kegiatan dan rencana anggaran biaya serta lampiran-lampiran lainnya seperti : instrumen monitoring dan evaluasi pelaksanaan PPM. Keberhasilan pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA pada hakekatnya sangat tergantung pada sumber pendanaanya. Pendanaan kegiatan PPM di UIA mencakup 3 (tiga) sumber pendanaan yaitu : 1.
Sumber pendanaan internal UIA;
2.
Sumber pendanaan APBN/APBD;
3.
Sumber pendanaan lainnya
Untuk sumber pendanaan „internal UIA‟, sejak tahun 2011/2012 UIA telah mengalokasikan „dana stimulan‟ untuk kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat, yaitu sebesar Rp 3.000.000,s/d Rp 50.000.000,-
setiap Tim PPM per tahun tergantung luasan kegiatannya yang
dikoordinir oleh LPPM.; sedangkan pendanaan yang bersumber APBN (Kemenristekdikti, Kementerian lain, Dinas Provisn/Kab/Kota) besaran dana dan ketentuan pelaksanaannya diatur oleh instansi pemberi dana. Demikian juga kegiatan PPM yang sumber pendanaanya dari berbagai lembaga eksternal UIA, maka besarnya dana dan ketentuan pelaksanaannya diatur oleh lembaga pemberi dana.
B.
PEMANTAUAN & EVALUASI KEGIATAN PPM Monitoring dan evaluasi merupakan dua kegiatan yang tidak dapat dipisahkan satu
sama
lain.
Secara
pemantauan/pengamatan
umum,
kegiatan
terhadap
monitoring
jalannya/proses
merupakan pelaksanaan
suatu
kegiatan
program/kegiatan.
Didalamnya tercakup identifikasi faktor-faktor yang berpengaruh dan masalah-masalah yang dihadapi dalam setiap tahap pelaksanaan program/kegiatan. Dengan menggunakan instrumen pengamatan tertentu diperoleh informasi yang selanjutnya dianalisis untuk menghasilkan penilaian. Kegiatan evaluasi atau penilaian adalah suatu rangkaian kegiatan yang dilakukan secara teratur dan sistematis, yang mencakup: penentuan tujuan, perancangan dan pengembangan instrumen, pengumpulan data, penganalisisan data dan penafsiran temuan RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 38
untuk menentukan suatu nilai dengan cara membandingkannya dengan standar penilaian yang telah ditentukan.
Dengan demikian kegiatan monitoring sebenarnya merupakan
bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kegiatan evaluasi, artinya kegiatan evaluasi tidak akan berjalan bila tidak disertai dengan kegiatan monitoring Dalam setiap tahapan pelaksanaan program atau kegiatan, monitoring dan evaluasi menempati posisi yang strategis; sedemikian pentingnya kegiatan monitoring dan evaluasi, maka tidak ada satu pun usaha untuk memperbaiki mutu suatu program/kegiatan yang dapat dilakukan jika tidak disertai dengan kegiatan monitoring dan evaluasi. Kegiatan monitoring dan evalausai pelaksanaan Pengabdian Pada Masyarakat di lingkungan UIA dilakukan oleh TIM MONEV yang dikoordinir oleh Direktur LPPM-UIA. Secara garis besar tujuan dilaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) UIA adalah : 1.
Untuk mengetahui apakah pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat berjalan sesuai dengan
8 Standar Nasional Pengabdian Pada Masyarakat
yang
ditetapkan oleh Peraturan Kemenristekdikti No 44/2015; 2.
Untuk mengetahui apakah pelaksanaan PPM UIA sesuai dengan harapan masyarakat sasaran;
3.
Untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh dan masalah-masalah yang dihadapi dalam setiap tahapan kegiatan pelaksanaan PPM UIA;
4.
Memberikan umpan balik atau masukan, saran dan koreksi pimpinan UIA dalam rangka penyusunan kebijakan program Pengabdian Pada Masyarakat di masa-masa yang akan datang.
Untuk mendapatkan informasi-informasi tersebut di atas , maka diperlukan instrumen monitoring dan evalusi yang mencakup 8 standar minimal pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat yaiu : 1.
Standar Hasil, minimal memenuhi kriteria : a.
Penerapan & pengamalan IPTEK dapat memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa;
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 39
b.
Dengan memanfaatkan keahlian/kompetensi keilmuannya, hasil Pengabdian Pada Masyarakat dapat membantu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi masyarakat.
2.
Standar Isi, minimal memenuhi kriteria : a.
Materi Pengabdian Pada Masyarakat bersumber dari hasil penelitian atau pengembangan IPTEKS-SOSBUD yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat;
b.
Hasil penelitian atau pengembangan IPTEKS-SOSBUD yang diterapkan dalam Pengabdian Pada Masyarakat dapat menghasilkan model-model pemecahan masalah, rekayasa sosial, HKI yang dapat diterapkan langsung oleh masyarakat, dunia usaha & Industri, pemerintah yang pada akhirnya dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat dan kesejahteraan masyarakat luas.
3.
Standar Proses, minimal memenuhi kriteria : a.
Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat terdiri unsur : perencanaan (proposal), pelaksanaan dan pelaporan kegiatan;
b.
Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat dapat berupa : pelayanan, penerapan IPTEK, peningkatan kapasitas/edukasi, atau pemberdayaan;
c.
Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat wajib memperhatikan kesalamatan kerja, kesehatan, kenyamanan dan keamanan para pelaksana;
d.
Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa harus memenuhi „capaian pembelajaran lulusan” (CPL);
4.
Standar Penilaian, minimal memenuhi kriteria : a. Penilaian terhadap proses dan hasil PPM; b.
Penilaian terhadap proses dan hasil PPM menggunakan instrumen yang bersifat obyektif, akuntabel, transparan dan edukatif;
c. Adanya kesesuaian antara standar hasil, standar isi dan standar proses; d. Penilaian atas : tingkat kepuasaan masyarakat sasaran; terjadinya perubahan pengetahuan, sikap keterampilan & perilaku; tingkat penyelesaian permasalahan masyarakat, berbagai rekomendasi kebijakan. 5.
Standar pelaksana, minimal memenuhi kriteria :
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 40
a. Kemampuan pelaksana yang memadai (mempunyai kualifikasi akademik yang memadai); b. Memiliki penguasaan metode penerapan IPTEK sesuai dengan rumpun keilmuannya; 6.
Standar sarana dan prasarana, minimal memenuhi kriteria : a. Menggunakan sarana dan prasarana yang sesuai dengan bidang keilmuannya; b. Sarana dan prasarana yang digunakan dalam kegiatan PPM harus memiliki standar mutu : keselamatan kerja, kesehatan, kenyaman dan keamanan.
7.
Standar Pengelolaan , minimal memenuhi kriteria : a. Dalam pelaksanaan PPM terdapat kegiatan : perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, monitoring, evaluasi dan pelaporan; b. Adanya panduan PPM dan beberapa SOP sebagai instrumen penjaminan mutu pelaksanaan PPM; c. Adanya kelembagaan (LPPM) yang mengkoordinir/ dan memfasilitasi kegiatan perencanaan , pelaksanaan, pengendalian, monev, pelaporan dan desiminasi hasilhasil PPM; d. Adanya kelembagaan (LPPM) yang mampu melakukan identifikasi kebutuhan pelaksanaan PPM.
8.
Standar pendanaan, minimal memenuhi kriteria : a. Pendanaan
kegiatan
pengabdian
bersumber
dari
dana
stimulan
UIA,
APBN/APBD atau lembaga lain; b. Pengelolaan pendanaan PPM di gunakan untuk membiayai kegiatan : persiapan, pelaksanaan, pengendalian, monev, pelaporan dan desiminasi; c. Adanya aturan/SOP mekanisme pendanaan; d. UIA wajib menyediakan dana kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM).
C.
DISEMNASI HASIL KEGIATAN PPM Diseminasi hasil-hasil kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) di lingkungan
UIA dilakukan melalui berbagai media yang dikoordinir oleh LPPM UIA, yaitu melalui : 1.
Kegiatan Focus Group Discission (FGD) dengan pemangku kepentingan seperti :para mitra pemberi dana, masyarakat sasaran, tokoh masyarakat, aparat pemerintah
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 41
(Bappeda), dalam rangka di samping penyebaran informasi hasil-hasi Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) juga dalam rangka meminta masukan untuk penyempurnaan program-program di masa-masa mendatang. 2.
Seminar di lingkungan civitas academica dalam rangka pengembangan keilmuan, bahan ajar para dosen.
3.
Publikasi melalui berbagai Jurnal di lingkungan UIA;
4.
Publikasi melalui Web UIA.
5.
Seminar lintas Universitas sekitar UIA.
Bagan : Mekanisme Pola Pelaksanaan, Monev dan Diseminasi Hasil-Hasil PPM UIA (Skema Dana Internal UIA)
Tidak Lolos: Revisi ‘Desk evaluation’ Konjungan Tim Lintas Fakultas, Prodi Pascasarjana ke lokasi sasaran PPM UIA
Dana Stimulan PPM Tahap II (50%) Cair
FGD/Seminar Hasil PPM
Penyusunan proposal PPM
Penyusunan pelaporan PPM
Revisi/penyempurnaan Laporan Hasil PPM
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Seminar Ya Proposal PPM
Pengendalian & Monev Pelaksanaan PPM
Penggandaan Laporan Hasil PPM
Lolos
Dana Stimulan Tahap I (50%) cair
Pelaksanaan PPM
Diseminasi Hasil PPM : FGD, Seminar Jurnal, Web
Page 42
BAB VI. PENUTUP Syukur Alhamdulillah, Rencana Strategis (Renstra) Pengabdian Pada masyarakat (PPM) UIA Tahun 2016 – 2020 telah berhasil disusun dengan segenap kekurangan dan kelebihannya. Renstra Pengabdian Pada Masyarakat merupakan arahan kebijakan dan pengambilan keputusan dalam pengelolaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat di lingkungan civitas academica UIA, baik yang difasilitasi oleh Fakultas, Pacasarjana, LPPM maupun Lembaga Kajian lain. Keberlanjutan dan kesinambungan pelaksanaan Renstra PPM ini membutuhkan komitmen semua pihak baik dari tingkat pimpinan, para dosen tetap UIA, juga adanya dukungan pendanaan, sarana dan pra-sarana yang available. Secara umum peran kesiapan kelembagaan, sumber daya manusia dan pendanaan menduduki posisi yang sangat penting. \
Kompetensi SDM para dosen tetap UIA untuk melakukan kegiatan pengabdian pada masyarakat masih terus
ditingkatkan. Segala aspek yang menyangkut terciptanya
lingkungan akademik yang kondusif serta terciptanya peningkatan produktivitas para pimpinan, dosen dan civitas academica harus menjadi perhatian utama. Selanjutnya, untuk menjaga proses implementasi berjalan sesuai dengan yang telah ditetapkan, maka kegiatan monitoring dan evaluasi mutlak diperlukan. Demikian, akhirnya barharap Renstra Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) Tahun 2016 -2020 dapat menjadi rujukan kegiatan PPM di UIA dan semoga dapat bermanfaat bagi pengembangan dan kemajuan di UIA dan berdampak positif bagi pencapaian visi dan misi UIA.
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 43
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, Statuta UIA, Universitas Islam As Syafi‟iyah (UIA), 2015 Anonim, Rencana Induk Pengembangan (RIP) VI Universitas Islam As-Syafi‟iyah Tahun 2015 - 2020; 2016 Anonim, Buku Panduan Akademik Universitas Islam As-Syai’iyah (UIA), Tahun Akademik 2015/2016, Jakarta : Universitas Islam As-Syafi‟iyah, 2015. _____, Peraturan Menteri Ristekdikti No 44 Tahun 2015, Jakarta : Kemenristekdikti RI, 2015 Anonim, Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat di Peruruan Tinggi, Edisi X Tahun, Jakarta : Direktorat Riset dan Pengabdian Pada Masyarakat, Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Jkarta : Kemenristekdikti RI, 2016 Anonim, Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi (SPM-PT), Jakarta : Direktorat Jenderal PendidikanTinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, 2010. Anomim, Pedoman Penyusunan Renstra Pengabdian Pada Masyarakat Perguruan Tinggi, Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat , Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Jakarta : Kementerian Riset, Teknologi Dan Pendidikan Tinggi, 2014 _____,Lampiran Peraturan Presiden RI, No 2 Tahun 2015, Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2015 – 2019, Jakarta : Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasioinal/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, 2014, _____Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi DKI Jakarta Tahun 2013-2017, Pemerintah Daerah DKI Jakarta, 2013 _____Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 – 2018, Pemerintah Daerah jawa barat, 2013. _____Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bekasi Tahun 2013 – 2018, Pemerintah Daerah Kota Bekasi, 2013. _____Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bekasi Tahun 2012 – 2017, Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi, 2012.
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 44
TIM PENYUSUN RENSTRA PENGEBADIAN PADA MASYARAKAT UIA - TAHUN 2016-2020 Pengarah
: Rektor UIA
Ketua
: Dr. Ir. Iffah Budiningsih
Anggota
:1. Dr. Khasanah, MPd 2. Miftahul Jannah, M.Sc 3. Tryanti R. Abdulrahman, S.Pd, M.A 4. Tri Yuni Indah W., M.Sc
Disiapkan oleh Tim Penyusun Jakarta, Oktober 2016
Diperiksa oleh LPjM Jakarta, Desember 2016
Direktur LPjM Ketua Tim Dr. Ir. Iffah Budiningsih
Dr. Efridani Lubis, SH, MH
Disahkan oleh Rektor Jakarta, Desember 2016
Rektor UIA Dr. Masduki Ahmad, SH, MM
ooOoo
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 45
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 46
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 47
RENCANA PPM UIA TH 2016-2020
Page 48