RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER MATA KULIAH KRISTALOGRAFI DAN MINERALOGI A. LATAR BELAKANG Dalam geologi, pemahaman dasar mengenai kristal dan mineral merupakan dasar yang harus dikuasai sebelum mempelajari cabang ilmu yang lainnya, karena kristal dan mineral merupakan komponen terkecil dari materi bumi (earth material). Mata ajaran ini adalah salah satu usaha Jurusan Teknik Geologi FT-UGM untuk mempersiapkan sumberdaya manusia yang memiliki dasar-dasar geologi khususnya mineralogi yang kuat sehingga mudah memahami ilmu-limu geologi yang lainnya. Dalam matakuliah ini akan dijelaskan tentang definisi, ciri-ciri/sifat kristal dan mineral, kristalografi bentuk luar dan orde internal, kimia kristal, mineralogi fisik dan kimia, sistematika mineralogi, mineral dalam batuan, genesa dan asosiasi mineral, mineral ekonomi dan mineral permata. B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN 1. Nama Mata Ajaran 2. Kode / SKS 3. Semester
: KRISTALOGRAFI DAN MINERALOGI : TKG 1105 / 3 SKS : 1 / ganjil
4.Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa yang telah mengikuti mata ajaran ini diharapkan telah mampu memahami karakteristik mineral secara megaskopis, memahami klasifikasi mineral dan teori pembentukannya serta asosiasinya pada suatu batuan, mineral ekonomis dan batu permata. Oleh karena itu setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan mampu: a. memahami pengertian kristal dan mineral, b. mengerti bagaimana menentukan klasifikasi sistem kristal dan mineral, c. mengerti bagaimana asosiasi mineral pada suatu batuan, d. mengerti bagaimana pembentukan suatu mineral,
5. Outcome Pembelajaran: Pengetahuan/Pemahaman (Knowledge/Understanding): a. Memiliki pemahaman dan pengertian tentang kristal dan mineral, b. Memiliki pemahaman dan pengertian tentang bagaimana mendeskripsi kristal dan mineral, c. Memiliki pemahaman dan pengertian tentang klasifikasi kristal dan mineral, d. Memiliki pemahaman dan pengertian tentang genesa mineral, e. Memiliki pemahaman dan pengertian tentang asosiasi mineral dalam batuan, Keterampilan (Skills): a. Memiliki keterampilan tentang bagaimana mendeskripsi sistem kristal, b. Memiliki keterampilan tentang bagaimana mendeskripsi dan menentukan nama
Silabus Matakuliah “Kristalografi dan Mineralogi”
halaman 1 dari 8
mineral baik di laboratorium maupun di lapangan, c. Memiliki keterampilan tentang bagaimana mencari mineral (mineral hunting) di lapangan, Kemampuan (Ability/Capability): a. Mampu mengidentifikasi kristal dan mineral secara megaskopis, b. Mampu mengklasifikasikan kristal dan mineral berdasarkan karakteristiknya, c. Mampu melakukan pencarian mineral berdasarkan genesa dan asosiasi mineral dalam batuan, Sikap (Attitude): 1. Memiliki penghayatan terhadap kristal dan mineral, 2. Memiliki sikap percaya diri dalam menentukan sistem kristal dan nama mineral, 3. Memiliki kepekaan terhadap aplikasi mineral dalam kehidupan sehari-hari,
6. Jumlah Jam dan Pembagiannya: Pembelajaran Kristalografi dan Mineralogi dalam satu semester dibagi menjadi beberapa Pokok Bahasan, sebagai berikut: Waktu Tugas/ No. Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan (menit) Latihan 1
Pengantar Kristalografi dan Mineralogi
• Definisi dan ruang lingkup kristalografi dan mineralogi • Definisi kristal dan mineral, • Manfaat mempelajari kristalografi dan mineralogi
100
Membaca referensi
2
Sistem kristal
• Kristalisasi, • Sifat-sifat kristal, • Sistem kristal,
100
Membaca referensi
3
Morfologi kristal dan simetri • Hukum-hukum kristal, kristal • Unsur-unsur simetri kristal, • Penentuan Indeks Miller dan Indeks Weiss, • Klasifikasi kristal dengan simbol (Herman Maugin, Schonflies), • Bentuk dan struktur kristal
200
Membaca referensi
4
Kimia mineral
• Review atom, ion, tabel periodik, • Ikitan kimia dalam kristal, • Komposisi kimia kerak bumi, • Mineralogi normatif,
100
Membaca referensi
5
Sifat fisik mineral
• • • •
Kristal dan agregat, Warna, Belahan dan pecahan, Kekerasan dan sifat dalam
100
Membaca referensi
6
Penentuan sifat fisik mineral • Warna, kilap, kekerasan,
100
Membaca
Silabus Matakuliah “Kristalografi dan Mineralogi”
halaman 2 dari 8
cerat, belahan, pecahan, struktur/bentuk kristal, berat jenis, sifat dalam, dan kemagnetan
referensi
7
Ujian Tengah Semester (materi no. 1–6)
100
8
Metode analisis
100
Membaca referensi
9
Proses pembentukan mineral • Sistem magmatik dan pegmatik, • Sistem hidrotermal dan fumarolik, • Sistem air permukaan dan air bawah tanah, • Sistem metamorfik
100
Membaca referensi
10
Asosiasi mineral dalam batuan
• Mineral pada batuan beku dan piroklastik, • Mineral pada batuan sedimen, • Mineral pada batuan metamorfik
100
Membaca referensi
11
Sistematika mineralogi I: mineral non-silikat
• Unsur murni, sulfida dan sulfosalt, • Oksida, hidroksida dan halida, • Karbonat, nitrat, borat, sulfat, kromat, tunstat, molibdat, fosfat, arsenat, dan vanadat
100
Membaca referensi
12
Sistematika mineralogi II: mineral silikat
• • • •
100
Membaca referensi
13
Mineral ekonomi, termasuk batu permata
• Macam, genesa, dan kegunaan mineral ekonomi, • Macam dan genesa batu permata
100
Membaca referensi
14
Mineral jarang
• Keterdapatan dan genesa mineral jarang, • Asosiasi dengan batuan dan mineral lain, • Kegunaan mineral jarang
100
Membaca referensi
15
Ujian Akhir Semester (materi no. 9–15)
• Determinasi secara megaskopis dan optik, • Determinasi dengan XRD dan SEM/TEM (morfologi), • Determinasi dengan EDX, XRF (kimia)
Ortho- and ring silicates, Chain silicates, Sheet silicates, Framework silicates
Silabus Matakuliah “Kristalografi dan Mineralogi”
100
halaman 3 dari 8
Jumlah Jam
1600
7. Jadwal Kegiatan Mingguan Kegiatan mingguan yang terkait dengan topik, substansi, and metode pembelajaran dapat dilihat pada Matriks Pembelajaran berikut ini: Metode Minggu Pokok bahasan Substansi materi Fasilitas belajar I
Pengantar Kristalografi dan Mineralogi
Definisi dan ruang lingkup kristalografi dan mineralogi, manfaat mempelajari mineralogi dan kristalografi
Ceramah Diskusi
Viewer, Spidol
II
Sistem kristal
Uraian mengenai proses pembentukan kristal, sifat-sifat kristal, dan sistem kristal
Ceramah Diskusi
Viewer, Spidol
Morfologi kristal dan simetri kristal
Penjelasan mengenai hukumCeramah hukum kristal, Indeks Weiss Diskusi dan Miller, unsur-unsur simetri kristal dan simbolisasi kristal
Viewer, Spidol
V
Kimia mineral
Review mengenai atom, ion dan Ceramah tabel periodik, menjelaskan Diskusi ikatan kimia kristal, komposisi kimia kerak bumi dan mineralogi normatif
Viewer, Spidol
VI
Sifat fisik mineral
Uraian mengenai kristal dan agregat, warna, belahan dan pecahan, kekerasan serta sifat dalam
Ceramah Diskusi
Viewer, Spidol
VII
Penentuan sifat fisik mineral
Penjelasan mengenai teknik penentuan sifat-sifat fisik mineral, seperti warna, kilap, kekerasan, cerat, belahan, pecahan, dll.
Ceramah Diskusi Problem based learning
Viewer, Spidol
VIII
Ujian Tengah Semester (materi no. 1–7)
Tertulis
Alat tulis
IX
Metode analisis
Penjelasan mengenai teknikteknik analisis suatu mineral, seperti megaskopis, mikroskopis, XRD, SEM/TEM, EDX dan XRF
Ceramah Diskusi
Viewer, Spidol
X
Proses pembentukan mineral
Uraian tentang proses pembentukan mineral pada tiap-tiap sistem
Ceramah Diskusi
Viewer, Spidol
XI
Asosiasi mineral dalam batuan
Penjelasan mengenai mineral pembentuk batuan, baik pada batuan beku, sedimen maupun metamorfik
Ceramah Diskusi
Viewer, Spidol
III–IV
Silabus Matakuliah “Kristalografi dan Mineralogi”
halaman 4 dari 8
XII - XIII Sistematika mineralogi
Uraian mengenai sistematika mineralogi menurut Dana, dasar pengelompokannya dan contoh-contoh mineralnya
Ceramah Diskusi
Viewer, Spidol
XIV
Mineral ekonomi, termasuk batu permata
Penjelasan mengenai macammacam mineral yang bersifat ekonomis, kegunaanya serta bahasan mengenai batu permata
Ceramah Diskusi Problem based learning
Viewer, Spidol
XV
Mineral jarang
Uraian mengenai keterdapatan dan genesa mineral jarang, asosiasinya dengan batuan atau mineral lainya
Ceramah Diskusi Problem based learning
Viewer, Spidol
XVI
Ujian Akhir Semester (materi no. 9–15)
Tertulis
Alat tulis
8. Penilaian Komponen penilaian, skoring, pembobotan, dan persentase persebarannya adalah sebagai berikut: Unsur Bobot Skor maksimum Persentase Kuis
1
100
5%
Tugas
2
100
10%
UTS
3
100
25%
UAS
3
100
30%
Praktikum
2
100
30%
Evaluasi hasil pembelajaran dilakukan dengan cara menjumlah skor yang diperoleh dari masing-masing unsur setelah disesuaikan persentasenya. Mengingat kuis dan tugas diberikan lebih dari satu kali, maka nilai kuis dan tugas diambil dari nilai rata-ratanya. Jumlah ini kemudian dikonversi ke dalam nilai huruf dengan mempertimbangkan nilai rata-rata dan standard deviasinya. Kisaran umum yang dipakai untuk menentukan nilai huruf adalah: Nilai A >= 70 Nilai B >= 60 – < 70 Nilai C >= 50 – < 60 Nilai D >= 40 – < 50 Nilai E < 40 (kurang dari 40 / tidak lengkap / tidak lulus praktikum)
9. Bahan, sumber informasi, dan referensi Deer, W. A., Howie, R. A., & Zussman, J., 1992, Rock Forming Mineral. 2nd Edition, Longman Scientific & Technical, London, 696p. Hibbard, M.J., 2002, Mineralogy: A geologist’s Point of View, McGraw-Hill, Boston, 562p. Hurlbut, C. S., Jr., 1971, Dana’s Manual of Mineralogy, John Wiley and Sons, Inc., New York Klein, C., 2002, Mineral Science, 22nd Edition, John Wiley and Sons, Inc., New York, 641p. Klein, C. & Hurlbut, C. S., Jr., 1993, Manual of Mineralogy, 21st Edition, John Wiley and Silabus Matakuliah “Kristalografi dan Mineralogi”
halaman 5 dari 8
Sons, Inc., New York, 681p. Wenk, H.-R. & Bulakh, A., 2004, Minerals: Their Constitution and Origin, Cambridge University Press, Cambridge, 646p.
10. Risiko kegagalan dan rencana antisipasi Beberapa risiko yang sering dihadapi dalam proses pembelajaran semester adalah berkurangnya jadwal waktu kuliah karena adanya hari-hari libur resmi yang bertepatan pada jadwal kuliah. Selain itu terdapat juga kesibukan lain dari dosen pengampu untuk melaksanakan aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi lainnya sehingga sangat mungkin terjadi ketidakhadiran dosen pengampu pada jadwal rutin yang telah diatur. Untuk mengantisipasi peristiwa ini, diadakan kesepakatan dengan mahasiswa untuk mengganti jadwal kuliah agar target belajar mahasiswa dapat dipenuhi. Selain itu adalah persentase kehadiran mahasiswa di bawah toleransi yang diberikan, misalnya 75% dari total jumlah perkuliahan. Bagi mahasiswa yang memiliki alasan kuat atas ketidakhadirannya diantisipasi dengan diberikan tugas khusus, misalnya membuat rangkuman materi pembelajaran. C. PERENCANAAN MONITORING DAN UMPAN BALIK
1. Lembar Monitoring Untuk memantau kesesuaian target belajar yang diberikan maka dirumuskan lembar monitoring sebagai berikut: Minggu
Pokok Bahasan
Jenis Kegiatan Mahasiswa
Indikator
I
Pengantar Kristalografi dan Mineralogi
Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi
II
Sistem kristal
Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi
Morfologi kristal dan simetri kristal
Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi
V
Kimia mineral
Mendengarkan ceramah, mengerjakan kuis dan mendiskusikan hasilnya
VI
Sifat fisik mineral
Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi
VII
Penentuan sifat fisik mineral
Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi
VIII
Ujian Tengah Semester
Mengerjakan soal ujian
Menjawab soal dengan benar
IX
Metode analisis
Mendengarkan ceramah, mengerjakan kuis dan mendiskusikan hasilnya
Memahami materi dan dapat menjawab kuis dengan benar
X
Proses pembentukan mineral
Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi
XI
Asosiasi mineral dalam batuan
Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi
III–IV
Silabus Matakuliah “Kristalografi dan Mineralogi”
Memahami materi dan dapat menjawab kuis dengan benar
halaman 6 dari 8
XII–XIII Sistematika mineralogi
Mendengarkan ceramah, mengerjakan kuis dan mendiskusikan hasilnya
Memahami materi dan dapat menjawab kuis dengan benar
XIV
Mineral ekonomi, termasuk batu permata
Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi
XV
Mineral jarang
Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi
XVI
Ujian Akhir Semester
Mengerjakan soal ujian
Menjawab soal dengan benar
2. Umpan Balik Mahasiswa Umpan balik yang diberikan oleh mahasiswa terkait dengan pelaksanaan mata kuliah ini dinyatakan dalam bentuk kuesioner yang isinya adalah sebagai berikut: Skala No. Informasi Balikan 1
2
3
4
I. Materi Perkuliahan / Pembelajaran 1 Cakupan materi 2 Sistematika penyajian materi 3 Relevansi materi dengan pokok bahasan 4 Kemutakhiran materi (lihat referensi) 5 Pemahaman anda terhadap materi 6 Intensitas penerapan materi dalam latihan II. Strategi dan Metode Pembelajaran 7 Kesesuaian strategi dengan tujuan pembelajaran 8 Kesesuaian strategi dengan karakteristik peserta 9 Perbandingan teori dengan latihan 10 Kesesuaian penggunaan contoh 11 Kesesuaian penggunaan media pembelajaran 12 Kualitas diskusi kelas dan kelompok 13 Interaksi tanya jawab dalam kelas 14 Alokasi waktu diskusi dan latihan 15 Kesesuaian waktu dengan strategi yang disiapkan 16 Kesesuaian waktu dengan pelaksanaan latihan 17 Ketuntasan materi yang dijelaskan 18 Kesempatan anda menyampaikan gagasan 19 Keterbukaan dosen terhadap gagasan anda 20 Interaksi antara dosen dengan mahasiswa III. Lain-lain 21 Sebutkan kesulitan anda dalam pembelajaran ................................ 22 Berikan kesan, saran, dan komentar anda tentang pembelajar-an ................................ Kristalografi dan Mineralogi ini ................................ 23 Kegiatan pembelajaran ini akan baik jika hal-hal berikut ini ................................ diperbaiki ................................ 24 Berapa lama waktu pencarian bahan studi kasus ................................ 25 Bagaimana sistem perkuliahan Kristalografi dan Mineralogi yang ................................ baik menurut anda? ................................ Keterangan skala: 1: Tidak sesuai/tidak memuaskan, 2: Kuran sesuai/kurang memuaskan, 3: Sesuai / Memuaskan, 4: Sangat sesuai/sangat memuaskan (jawab yang jujur untuk perbaikan di masa yang akan datang)
Silabus Matakuliah “Kristalografi dan Mineralogi”
halaman 7 dari 8
Terima kasih atas peran serta anda dalam evaluasi pembelajaran ini.
3.Tanggapan (perbaikan dan perubahan rencana) Sebelum dilakukan tanggapan/umpan balik terhadap evaluasi pembelajaran berdasarkan lembar balikan mahasiswa, terlebih dahulu diolah secara statistik dan ditampilkan dalam bentuk grafik. Evaluasi dilakukan terhadap butir-butir pertanyaan yang memiliki skor rendah pada perancangan pembelajaran periode berikutnya. D. PERENCANAAN EVALUASI
1. Hasil Pembelajaran Hasil pembelajaran dievaluasi berdasarkan nilai IPK kelas (rata-rata kelas). Arah distribusi nilai dianggap menggambarkan prestasi dan tingkat pemahaman mahasiswa terhadap materi pembelajaran. Apabila distribusi nilai mahasiswa tidak normal, perlu dilakukan evaluasi terhadap proses pembelajaran ataupun alat uji (assessment).
2. Proses Pembelajaran Evaluasi terhadap proses pembelajaran selain didasarkan atas hasil kuesioner terhadap mahasiswa, juga klarifikasi terhadap 'keluhan' mahasiswa. Evaluasi ini meliputi komponen manusia (dosen, pegawai penunjang akademik), kesesuaian kurikulum, dan rancangan pembelajaran mata ajaran ini, sarana dan prasarana (termasuk ruang dan media pembelajaran), serta lingkungan belajar.
Yogyakarta, 30 Januari 2012 Penyusun,
Dr. Ir. I Wayan Warmada & Ir. Anastasia Dewi Titisari, M.T.
Silabus Matakuliah “Kristalografi dan Mineralogi”
halaman 8 dari 8