RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
Lintang Yuniar Banowosari
UNIVERSITAS GUNADARMA 16 AGUSTUS 2016
KURIKULUM SEBAGAI SEBUAH PROGRAM
KONSEP KURIKULUM
Rancangan
Rencana Pembelajaran Semester
Pembelajaran
Dosen
Maha siswa
Sumber belajar
Evaluasi Program Pembelajaran
Luaran
Lulusan memiliki capaian pembelajaran
CIRI PEMBELAJARAN BERPUSAT PADA MAHASISWA SEBAGAI FASILITATOR DAN MOTIVATOR
DOSEN
INTERAKSI TERANCANG DAN KONTEKSTUAL
SUMBER BELAJAR MULTI DEMENSI
MENITIK BERATKAN PADA METHOD OF INQUIRY & DISCOVERY
MAHASISWA MENUNJUKKAN KINERJA KREATIF
(KOGNITIF,PSIKOMOTOR, AFEKTIF,YANG UTUH)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Perencanaan pembelajaran merupakan penyusunan
rencana pelaksanaan pembelajaran untuk setiap muatan pembelajaran Perencanaan tersebut memuat perencanaan proses pembelajaran yang disajikan dalam bentuk rencana pembelajaran semester (RPS) (Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 yang merupakan penyempurnaan dari Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005)
DOKUMEN RANCANGAN PEMBELAJARAN Pasal 12 Ayat 3 Pemendibuk 49 Tahun 2014:
Rencana pembelajaran semester (RPS) atau istilah lain paling sedikit
memuat: a. Nama program studi, nama dan kode mata kuliah, semester, sks, nama dosen pengampu b. Capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah c. Kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan d. Bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai e. Metode pembelajaran
DOKUMEN RANCANGAN PEMBELAJARAN Pasal 12 Ayat 3 Pemendibuk 49 Tahun 2014:
Rencana pembelajaran semester (RPS) atau istilah lain paling sedikit
memuat:
Waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap pembelajaran g. Pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas yang harus dikerjakan oleh mahasiswa selama satu semester h. Kriteria, indikator, dan bobot penilaian; dan i. Daftar referensi yang digunakan. f.
STANDAR ISI PEMBELAJARAN (PASAL 8) TINGKAT KEDALAMAN
Kriteria minimal
TINGKAT KELUASAN
%Kognitif
% Afektif Receiving Responding Valuing Organization Characterization
Knowledge Comprehension Application Analysis Synthesis Evaluation Creation
%Psikomotor Imitation Manipulation Precision Articulation Naturalization
distrukturkan
MK
STANDAR PROSES PEMBELAJARAN PSL 10 (1) KRITERIA MINIMAL PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PADA PS UNTUK MENCAPAI CP LULUSAN (2) MENCAKUP: 1. KARAKTERISTIK PROSESS PEMB 2. PERENCANAAN PROSES PEMB 3. PELAKSANAAN PROSES PEMB 4. BEBAN BELAJAR MHS
PSL 12 PERENCANAAN PROSES PEMB UNTUK SETIAP MK, DALAM BENTUK:
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
DOSEN MANDIRI/PEER GROUP
KOMPONEN MATA KULIAH ASSESSMENT
METODE BELAJAR
WAKTU BELAJAR
INDIKATOR
PENGETAHUAN KETRAMPILAN KHUSUS KETRAMPILAN UMUM SIKAP
MK POKOK BAHASAN
ASPEK CP PRODI MK
SUB POKOK BAHASAN
PENGERTIAN SATUAN KREDIT SEMESTER (dalam PP 44/2015 SN DIKTI), PS 17
Kegiatan tatap muka 50 menit
Kegiatan terstruktur 60 menit
Kegiatan mandiri 60 menit
KULIAH/RESPONSI/TUTORIAL
170 menit kegiatan belajar mhs/mgg/smt
kegiatan tatap muka 100 menit
kegiatan mandiri 70 menit
SEMINAR & BENTUK LAIN SEJENIS
170 menit kegiatan di laboratorium/studio/bengkel
PRAKTIKUM/ STUDIO/ BENGKEL
SAP Universitas Gunadarma Contoh SAP
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PASAL 12 AYAT 3 SNPT
PALING SEDIKIT MEMUAT; 1. 2.
3. 4. 5.
Nama PS, nama & Kode MK, semester, sks, nama dosen pengampu CP lulusan yang dibebankan pada MK Kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran untuk memenuhi CP lulusan Bahan kajian yang terkait dg kemampuan yang akan dicapai Metode pembelajaran
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PASAL 12 AYAT 3 SNPT
PALING SEDIKIT MEMUAT: 7. Waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap pembelajaran 8. Pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam diskripsi tugas yang harus dikerjakan oleh mahasiswa selama 1 semester 9. Kriteria, indikator, dan bobot penilaian 10. Daftar referensi yang digunakan
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER Mata kuliah
: ………………………………..
Sem :……
Kode
: ……
SKS: ….
Jurusan
: ............................................
Dosen
: …………………………........
CAPAIAN PEMBELAJARAN : …………………………………………………………………………………….
(1) MINGGU KE
(2) KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
(3) BAHAN KAJIAN (materi ajar)
(4) BENTUK PEMBELA JARAN
(5) KRITERIA (indikator) PENILAIAN
(6) BOBOT NILAI
CARA MENGISI RENCANA PEMBELAJARAN NOMOR KOLOM
JUDUL KOLOM
PENJELASAN PENGISIAN
1
MINGGU KE
Menunjukan kapan suatu kegiatan dilaksanakan, yakni mulai minggu ke 1 sampai ke 16 (satu semester )(bisa 1/2/3/4 mingguan).
2
KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
Rumusan kemampuan dibidang kognitif, psikomotorik , dan afektif diusahakan lengkap dan utuh (hard skills & soft skills). Merupakan tahapan kemampuan yang diharapkan dapat mencapai kompetensi mata kuliah ini diakhir semester.
3
BAHAN KAJIAN (materi ajar)
Bisa diisi pokok bahasan / sub pokok bahasan, atau topik bahasan. (dengan asumsi tersedia diktat/modul ajar untuk setiap pokok bahasan)
4
BENTUK PEMBELAJARAN
bisa berupa : ceramah, diskusi, presentasi tugas, seminar, simulasi, responsi, praktikum, latihan, kuliah lapang, praktek bengkel, survai lapangan, bermain peran,atau gabungan berbagai bentuk. Penetapan bentuk pembelajaran didasarkan pada keniscayaan bahwa kemampuan yang diharapkan diatas akan tercapai dengan bentuk/ model pembelajaran tersebut.
5
KRITERIA PENILAIAN (indikator)
berisi : indikator yang dapat menunjukan pencapaian kemampuan yang dicanangkan, atau unsur kemampuan yang dinilai (bisa kualitatif misal ketepatan analisis, kerapian sajian, Kreatifitas ide, kemampuan komunikasi, juga bisa juga yang kuantitatif : banyaknya kutipan acuan / unsur yang dibahas, kebenaran hitungan).
6
BOBOT NILAI
disesuaikan dengan waktu yang digunakan untuk membahas atau mengerjakan tugas, atau besarnya sumbangan suatu kemampuan terhadap pencapaian kompetensi mata kuliah ini.
FORMAT RPS UNIVERSITAS GUNADARMA
Format RPS Universitas Gunadarma
CONTOH RPS – D3MI UNIVERSITAS GUNADARMA Contoh RPS Implementasi SI
Contoh RPS PBO
Contoh RPS Sistem Basis Data
BAGAIMANA MENYUSUN CP MATA KULIAH?
CP - S.M.A.R.T
s
pesific
M
EASURABLE
A
CHIEVABLE
• Capaian belajar harus jelas, menggunakan menggambarkan istilah yang spesifik kemampuan, pengetahuan, nilai, sikap dan kinerja yang diinginkan. Gunakan kata-kata tindakan atau kata kerja nyata (concrete verbs) • Capaian belajar harus mempunyai target yang dapat diatur dan hasil yang dapat diukur, sehingga kita dapat menentukan kapan hal tsb dapat dicapai oleh mhs
• Pastikan bahwa kemampuan yang diinginkan adalah sesuatu dimana mahasiswa dapat mencapainya
CP - S.M.A.R.T
R T
ealistic
• Pastikan bahwa kemampuan mahasiswa yang diinginkan adalah realistis dan dapat dicapai oleh mahasiswa
ime bound
• Pastikan bahwa kemampuan mahasiswa yang diinginkan adalah realiistis dan dapat dicapai dalam batas waktu
TAKSONOMI KOGNITIF BLOOM
Mengidentifikasi Menyebutkan Menunjukkan Memberikan nama Menyusun daftar Menggarisbawahi Menjodohkan Memilih Memberikan definisi Menyatakan dll 22
C1
Memisahkan Mendemonstrasikan Menerima Menyisihkan Menghitung Memilih Menghubungkan Membandingkan Memperhitungkan Menjelaskan Mempertentangk Membuktikan Menguraikan an Menghasilkan Merumuskan Membagi Menunjukkan Merangkum Membuat Melengkapi Mengubah diagram/skema Memberikan contoh Menyediakan Menunjukkan Menyesusaikan Menyadur hub antara Menemukan Meramalkan dll dll Menyimpulkan Memperkirakan Menerangkan Menarik kesimpulan Meringkas Mengenbangkan Membuktikan
C2
C3
C4
Memperbandingkan Menyimpulkan Mengkritik Merancang Mengevaluasi Memberikan Menyusun argumentasi Menafsirkan Menciptakan Membahas Menyimpulkan Mendesain Memilih antara Menguraikan Mengkombinasi Membedakan kan Melukiskan Mendukung Mengatur Menyokong Menolak Merencanakan dll
C5
C6
Tujuan Ranah Psikomotorik: Berorientasi pada keterampilan motorik yang berhubungan
dengan anggota tubuh, atau tindakan.
23
TAKSONOMI PSIKOMOTOR HARROW
PERANGKAIAN KETEPATAN
PENGGUNAAN PENIRUAN Mengikuti Menirukan Menjiplak Mereplikasi Mencetak dengan pola Merakit Mempraktekkan Membuat Mengulangi Mengikuti Memegang Menggambar Mengucapkan 24
P1
Mengoperasikan Membungkus Memasang Membongkar Memperbaiki Menyusun Merakit Merangkai Memainkan Mendemonstrasikan dll
P2
Melakukan gerak dengan benar Melakukan gerak dengan teliti Melakukan gerak terukur
P3
Membuat variasi Mengkombin asi gerak Mengadaptasi kan berbagai gerak Mengatur dll
P4
NATURALISASI Mengorganisasi gerak dengan sempurna Melakukan gerak dengan wajar Melakukan gerak dengan spontan Melakukan gerak dengan cepat dll
P5
Tujuan Ranah Afektif: Berorientasi pada kemampuan yang berhubungan dengan
perasaan, emosi, sistem nilai dan sikap hati yang menunjukkan penerimaan atau penolakan terhadap sesuatu.
25
TAKSONOMI AFEKTIF
PENGENALA N Menanyakan Memilih Mengikuti Menjawab Melanjutkan Memberi Menyatakan Menempatkan dll
26
A1
PEMBERIAN RESPON Melaksanakan Membantu Menyatakan diri Menyambut Menolong Mendatangi Melaporkan Menyumbangkan Menyesuaikan diri Berlatih Menampilkan Membawakan Mendiskusikan Menyelesaikan Menyatakan persetujuan Mempraktekkan, dll
A2
PENGORGANIS PENGHARGAAN ASIAN TERHADAP Merumuskan NILAI Berpegang pada Mengintegrasikan Menunjukkan Menghubungkan Melaksanakan Mengaitkan Menyatakan Menyusun pendapat Mengubah Mengikuti Mengambil prakarsa Melengkapi Menyempurnakan Memilih Menyesuaikan Ikut serta Menggabungkan diri Menyamakan Mengatur Mengundang Memperbandingkan Mengusulkan Mempertahankan Membela Memodifikasikan Menuntun dll Membenarkan Menolak Mengajak dll
A3
A4
PENGAMALAN Bertindak Menyatakan Memperlihatkan Mempraktekkan Melayani Mengundurkan diri Membuktikan Menunjukkan Bertahan Mempertimbangkan Mempersoalkan dll
A5
CONTOH CP MK Mampu melakukan perancangan sistem informasi
dengan tahapan yang benar dengan mengacu pada metode pengembangan SI (SDLC) baik secara mandiri maupun dalam kerjasama tim (C5, P4, A3)
Integrasi Tujuan Dalam Pembelajaran Aspek Kognitif, Afektif, dan Psikomotor bukan merupakan hal yang saling terpisah, tetapi saling melengkapi
Afektif
Kognitif
Psikomotor 28
Kemampuan menjelaskan MERANGKUM DAN PRESENTASI
Bahan kajian 5-8
Kemampuan Menganalisis MENGIDENTI FIKASI
Bahan kajian 9-11
Kemampuan merancang MERANCANG MODEL
Bahan kajian 12-15
Kemampuan mengelola MENGIMPLEMENTASIKAN PROGRAM
KOMPETEN
Bahan kajian 1-4
KOMPETENSI
KULIAH DAN TUTORIAL
PERFORMANCE ASSESSMENT ( ASESMEN KINERJA )
TUGAS (TASK )
KINERJA MAHASISWA
KRITERIAPENILAIAN (RUBRIC )
Alternatif penilaian KULIAH DAN TUTORIAL
KOMPETEN
?
endrop3ai@ its.ac.id
INSTRUMEN PENILAIAN (digunakan untuk mengukur ketercapaian kompetensi yang tercantum pada CP mata kuliah) Teknik penilaian sebagaimana dimaksud dalam Permen No. 44 tahun
2015 Pasal 19 ayat (2) huruf b terdiri atas observasi, partisipasi, unjuk kerja, tes tertulis, tes lisan, dan angket. Instrumen penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 ayat (2) huruf b terdiri atas penilaian proses dalam bentuk rubrik dan/atau penilaian hasil dalam bentuk portofolio atau karya desain. Penilaian sikap dapat menggunakan teknik penilaian observasi. Penilaian penguasaan pengetahuan, keterampilan umum, dan keterampilan khusus dilakukan dengan memilih satu atau kombinasi dari berbagi teknik dan instrumen penilaian
MENILAI DENGAN RUBRIK ----Menilai secara Objektif
Deskripsi tugas :
DEMENSI
Skala 1
Skala 2
Skala 3
Dimensi 1
Tolok ukur Dimensi
Tolok ukur Dimensi
Tolok ukur Dimensi
Dimensi 2
Tolok ukur Dimensi
Tolok ukur Dimensi
Tolok ukur Dimensi
Dimensi 3
Tolok ukur Dimensi
Tolok ukur Dimensi
Tolok ukur Dimensi
Dimensi 4
Tolok ukur Dimensi
Tolok ukur Dimensi
Tolok ukur Dimensi
Dimensi 5
Tolok ukur Dimensi
Tolok ukur Dimensi
Tolok ukur Dimensi
Rubrik Deskriptif untuk Menilai Presentasi Lisan Dime nsi
Sangat baik
baik
batas
Organ isasi
Presentasi terorganisasi dengan menyajikan fakta yang didukung oleh contoh yang telah dianalisis sesuai konsep (9-10)
Presentasi terorganisasi dengan baik dan menyajikan fakta yang meyakinkan untuk mendukung kesimpulankesimpulan.
Presentasi mempunyai fokus dan menyajikan beberapa bukti yang mendukung kesimpulankesimpulan.
(6-8)
(4-5)
Isi mampu menggugah pendengar untuk mengambangkan pikiran (14-15)
Isi akurat dan lengkap. Para pendengar menambah wawasan baru tentang topik tersebut.
Isi secara umum akurat, tetapi tidak lengkap. Para pendengar bisa mempelajari beberapa fakta yang tersirat, tetapi mereka tidak menambah wawasan baru tentang topik tersebut.
Isi
(10-13)
(6-9)
Kurang memuaskan
Di Bawah Harapan
Cukup fokus, namun bukti kurang mencukupi untuk digunakan dalam menarik kesimpulan (3-2)
Tidak ada organisasi yang jelas. Fakta tidak digunakan untuk mendukung pernyataan.
Isinya kurang akurat, karena tidak ada data faktual, tidak menambah pemahaman pendengar (3-5)
Isinya tidak akurat atau terlalu umum. Pendengar tidak belajar apapun atau kadang menyesatkan.
(0-1)
(0-3)
Sk or
Rubrik Deskriptif untuk Menilai Presentasi Lisan Dime nsi
Gaya Prese ntasi
Sangat baik
baik
batas
Berbicara dengan semangat, menularkan semangat dan antusiasme pada pendengar
Pembicara tenang dan menggunakan intonasi yang tepat, berbicara tanpa bergantung pada catatan, dan berinteraksi secara intensif dengan pendengar. Pembicara selalu kontak mata dengan pendengar.
Secara umum pembicara tenang, tetapi dengan nada yang datar dan cukup sering bergantung pada catatan. Kadangkadang kontak mata dengan pendengar diabaikan.
(9-10)
(7-8)
(4-6)
Skor Total
Kurang memuaskan
Di Bawah Harapan
Berpatokan pada catatan, tidak ada ide yang dikembangkan di luar catatan, suara monoton (2-3)
Pembicara cemas dan tidak nyaman, dan membaca berbagai catatan daripada berbicara. Pendengar sering diabaikan. Tidak terjadi kontak mata karena pembicara lebih banyak melihat ke papan tulis atau layar.
(0-1)
Sk or
Rubrik Deskriptif Untuk Penilaian Sesama Anggota Tim
DIMENSI Kontribusi Pada Tugas
Kepemimpinan
Kolaborasi
Luar Biasa
Baik
Di bawah harapan
Sangat berkontribusi dalam hasil kerja tim.
Berkontribusi secara “adil” dalam hasil kerja tim.
Membuat beberapa kontribusi nyata dalam hasil kerja tim.
Secara rutin melakukan kepemimpinan yang baik.
Menerima ”pembagian yang adil” dari tanggung jawab kepemimpinan.
Jarang atau tidak pernah berlatih tentang memimpin.
Menghargai pendapat orang lain dan berkontribusi besar dalam diskusi kelompok.
Menghargai pendapat orang lain dan berkontribusi dalam diskusi kelompok.
Tidak berkontribusi pada diskusi kelompok atau sering gagal berpartisipasi.
endrop3ai@ its.ac.id
KEMAMPUAN MENULIS ESSAY GRADE Sangat kurang
Kurang Cukup Baik
Sangat Baik
SKOR <20
INDIKATOR KINERJA Tidak ada ide yang jelas untuk menyelesaikan masalah
21–40
Ada ide yang dikemukakan, namun kurang sesuai dengan permasalahan
41– 60
Ide yang dikemukakan jelas dan sesuai, namun kurang inovatif
61- 80
Ide yang dikemukakan jelas, mampu menyelesaikan masalah, inovatif, cakupan tidak terlalu luas
>81
Ide, jelas, inovatif, dan mampu menyelesaikan masalah dengan cakupan luas endrop3ai@ its.ac.id
Terimakasih
PENDEKATAN PENILAIAN SUMATIF Melihat secara menyeluruh
FORMATIF Memberi umpan balik dan membentuk kompetensi
PENDEKATAN PENILAIAN
PENILAIAN ACUAN NORMA
( PAN )
PENILAIAN ACUAN PATOKAN
( PAP )