RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Mata Kuliah Semester Kode Sks Jurusan Dosen
: : : : : :
Ekonomi Pembangunan Pertanian Genap PTS 4103 3 SKS Sosial Ekonomi
Kompetensi : Mahasiswa mampu menjelaskan konsep-konsep dasar ekonomi pembangunan pertanian serta dapat mengkaitkannya dengan fenomena aktual, mampu menganalisis persoalan ekonomi pertanian dan membuat alternatif kebijakan pembangunan pertanian Mg Ke I
KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Mampu menjelaskan tentang Pengertian, Ruang lingkup Ekonomi pembangunan pertanian
II &III
Mampu menjelaskan tentang teori-teori pembangunan
IV
Mampu menjelaskan tentang teori-teori pembangunan
MATERI PEMBELA JARAN Pendahuluan
BENTUK PEMBELA JARAN
Kuliah dan diskusi 1. Definisi pembangunan ekonomi 2. Definisi ilmu ekonomi pembangunan 3. Pendapatan per kapita sebagai Indeks Tingkat Kesejahteraan dan Lajunya Tingkat Pembangunan 4. Peranan sektor pertanian dalam pembangunan ekonomi Teori pembangunan Kuliah dan diskusi 1. Adam Smith 2. Ricardo 3. Arthur Lewis 4. Schumpeter 5. Teori Harrod-Domar 6. Teori Solow-Swan 7. Golden Rule dan Turnpike 8. Tahap-tahap pertumbuhan ekonomi menurut Rostow Teori pembangunan Ceramah pertanian. Tugas & diskusi Kelompok 9. The Resource Exploitation Model 10. The Conservation Model 11. The Location Model 12. The Diffusion Model 1. The High-Payoff Input Model
KRITERIA (INDIKATOR) PENILAIAN Pemahaman konsep ekonomi pemanguan pertanian (Pekerjaan rumah)
Pemahaman tentang pembangunan ekonomi (Pekerjaan rumah)
Pemahaman tentang pembangunan ekonomi (Paper kelompok)
BOBO T NILAI (%) 5
5
5
V
Mampu menjelaskan tentang struktur ekonomi dalam proses pembangunan
VI
Mampu menganalisis keterkaitan pertumbuhan penduduk terhadap pembangunan
VII
Mampu menjelaskan dimensi pengangguran
VIII IX
X
Perubahan struktur Diskusi kelompok ekonomi dalam 1. Perubahan sumbangan proses pembangunan berbagai sektor dalam menciptakan produksi nasional 2. Perubahan struktur penggunaan tenaga kerja di berbagai sektor 3. Perubahan struktur perekonomian negara-negara berkembang 1. Sektor Pertanian dalam Proses Transformasi Struktural Ekonomi, populasi ceramah dan diskusi penduduk & 1. Masalah pertumbuhan pembangunan penduduk dan pengaruhnya terhadap pembangunan ekonomi 2. Teori tentang populasi : a. Teori Transisi Demografis b. Teori Malthus ‘Perangkap Populasi’ (Model dasar, Kritik terhadap model ini) c. Teori Ekonomi Mikro tentang Fertilitas 1. Pengangguran Tugas & diskusi kelompok 1. Model ekonomi tentang determinasi pekerjaan 2. Model pasar bebas kompetitif tradisional 1) Model Keynes 2) Pertumbuhan output 3) Teknologi yang sesuai dan generasi pekerjaan : model insentif harga
Pemahaman tentang struktur ekonomi dalam proses pembangunan (Paper kelompok)
Kemampuan analisis (Pekerjaan rumah)
kerjasama kelompok dalam menjelaskan tentang dimensi pengangguran (Paper kelompok)
Uts Mampu menjelaskan tentang migrasi
Mampu mengevaluasi dan merumuskan prgrampembangun an pertanian dan pedesaan
2.5
2.5
25
Ceramah dan diskusi 1. Migrasi dan pembangunan 2. Proses migrasi 3. Karakteristik para migran 4. Teori ekonomi migrasi dari desa ke kota : deskripsi verbal Teori Todaro Transformasi Tugas & diskusi kelompok pertanian & 1. Unsur-unsur pembangunan pembangunan desa pertanian 2. Strategi pertanian dalam pembangunan desa 3. Tahap-tahap pembangunan pertanian 4. Pembangunan ekonomi skala kecil: transisi dari pertanian Migrasi pembangunan
2.5
&
Pemahaman tentang migrasi(Pekerjaan rumah)
Ketampilan dalam membuat kebijakan pembangunan dan pedesaan
2.5
XI
XII
Mampu merumuskan kebijakan pembangunan pertanian
Peranan & kebijakan pemerintah dalam pembangunan pertanian
Mampu menjelaskan tentang peranan perdangan komoditi perdagangan
Peranan perdagangan luar negeri dalam pembangunan pertanian
XIII
Mampu menjelaskan Masalah & hambatan pembangunan pertanian
XIV
Mampu merencanakan program pembangunan pertanian
Perencanaan pembangunan pertanian
XV
Mampu mengevaluasi tentang kasus kasus pembanguan pertanian dan memecahkan secara teoritis
Kasus-kasus pembangunan pertanian
Masalah & hambatan pembangunan pertanian
subsistensi ke pertanian spesialisasi 5. Menuju strategi pertanian dan pembangunan desa: Syaratsyarat pokok dan faktor pelancar pembangunan pertanian Ceramah dan diskusi 1. Peranan pemerintah dalam pembangunan pertanian 2. Kebijakan pertanian Kebijakan kredit Kebijakan harga Kebijakan input Kebijakan pemasaran (tataniaga) Tugas & diskusi kelompok 1. Pentingnya perdagangan luar negeri 2. Kebijakan perdagangan dan pembangunan ekonomi 3. Pengaruh perdagangan luar negeri terhadap pembangunan pertanian Diskusi kelompok 1. Beberapa masalah yang dihadapi oleh pertanian tradisionil 2. Kemiskinan Pedesaan dan Modernisasi Pertanian 3. Bahan mentah merupakan ekspor terpenting 4. Jumlah modal dan kesanggupan menciptakan modal terbatas Diskusi kelompok 1. Membuat dan melaksanakan perencanaan pembangunan pertanian 2. Strategi modernisasi pertanian 1. Beberapa isu dan pemikiran strategis ke depan Tugas mandiri dan diskusi 1. Kemiskinan 2. Agribisnis 3. Transformasi sektor pertaniann 4. Kebijakan harga input 5. Daya saing 6. dll Ujian Akhir
Ketampilan dalam membuat kebijakan pembangunan (Pekerjaan rumah)
5
Ketampilan dalam mengevaluasi kebijakan perdagangan pertanian (Paper kelompok)
2.5
Ketrampilan dalam estimasi masalah dan hambatan pembangunan peranian (Paper kelompok)
2.5
Ketrampilan tentang merencanakan program pembangunan pertanian (Paper kelompok)
2.5
Daya analisis tentang 12.5 masalah pembangunan peranian (Paper kelompok)
25
Daftar Bahan Bacaan MATERI PENDAHULUAN
RINCIAN / KETERANGAN 1. Definisi pembangunan ekonomi 2. Definisi ilmu ekonomi pembangunan 3. Pendapatan per kapita sebagai Indeks Tingkat Kesejahteraan dan Lajunya Tingkat Pembangunan 4. Peranan sektor pertanian dalam pembangunan ekonomi
TEORI PEMBANGUNAN
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 1. 2. 3. 4. 5. 4.
TEORI PEMBANGUNAN PERTANIAN PERUBAHAN STRUKTUR EKONOMI DALAM PROSES PEMBANGUNAN
5. 6. 7.
EKONOMI, POPULASI PENDUDUK & PEMBANGUNAN
3.
PENGANGGURAN
1.
4.
2.
Adam Smith Ricardo Arthur Lewis Schumpeter Teori Harrod-Domar Teori Solow-Swan Golden Rule dan Turnpike Tahap pertumbuhan ekonomi Rostow The Resource Exploitation Model The Conservation Model The Location Model The Diffusion Model The High-Payoff Input Model Perubahan sumbangan berbagai sektor dalam menciptakan produksi nasional Perubahan struktur penggunaan tenaga kerja di berbagai sektor Perubahan struktur perekonomian negara-negara berkembang Sektor Pertanian dalam Proses Transformasi Struktural Masalah pertumbuhan penduduk dan pengaruhnya terhadap pembangunan ekonomi TeoriI tentang populasi : d. Teori Transisi Demografis e. Teori Malthus ‘Perangkap Populasi’ ( f. Teori Ekonomi Mikro tentang Fertilitas Pengangguran : permasalahan dan dimensi Model ekonomi tentang determinasi pekerjaan a. Model pasar bebas kompetitif tradisional b. Model Keynes c. Pertumbuhan output dan pekerjaan d. Teknologi yang sesuai dan generasi pekerjaan : model
SUMBER BACAAN Boediono, 1999. Teori Pertumbuhan Ekonomi. Seri Sinopsis Pengantar Ilmu Ekonomi No. 4. (ed. Ke-6). Jhingan, M.L. 2007. Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan. Rahardjo, D.M. 1986. Transformasi Pertanian, Industrialisasi dan Kesempatan Kerja. Boediono, 1999. Teori Pertumbuhan Ekonomi. Seri Sinopsis Pengantar Ilmu Ekonomi No. 4. (ed. Ke-6). Jhingan, M.L. 2007. Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan.
Hayami, Y. & V. W. Ruttan. 1985. Agricultural Development: An International Perspective. Jhingan, M.L. 2007. Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan (ed. Ke-16). Rahardjo, D.M. 1986. Transformasi Pertanian, Industrialisasi dan Kesempatan Kerja. Sukirno, Sadono. 19 . Ekonomi Pembangunan. Proses, Masalah dan Dasar Kebijaksanaan. Todaro, M.P. . Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga, jilid I.
Todaro, M.P. . Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga, jilid I.
insentif harga
MATERI MIGRASI & PEMBANGUNAN
TRANSFORMASI PERTANIAN & PEMBANGUNAN DESA
5. 6. 7. 8. 9. 1. 2. 3. 4. 5.
RINCIAN / KETERANGAN Migrasi dan pembangunan Proses migrasi Karakteristik para migran Teori ekonomi migrasi dari desa ke kota : deskripsi verbal Teori Todaro Beberapa implikasi kebijakan Unsur-unsur pertanian Strategi pertanian dalam pembangunan desa Tahap-tahap pembangunan pertanian Pembangunan ekonomi skala kecil: transisi dari pertanian subsistensi ke pertanian spesialisasi Menuju strategi pertanian dan pembangunan desa: Syarat-syarat pokok dan faktor pelancar pembangunan pertanian Peranan pemerintah dalam pembangunan pertanian Kebijakan pertanian Kebijakan kredit Kebijakan harga Kebijakan input Kebijakan pemasaran (tataniaga) Pentingnya perdagangan luar negeri Kebijakan perdagangan dan pembangunan ekonomi Pengaruh perdagangan luar negeri terhadap pembangunan pertanian
SUMBER BACAAN Todaro, M.P. . Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga, jilid I.
Mosher, A.T. 1987. Menggerakkan dan Membangun Pertanian. SyaratSyarat Pokok Pembangunan dan Modernisasi. Todaro, M.P. . Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga, jilid I.
Jhingan, M.L. 2007. Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan. Eliis, F. 1992. Agricultural Policies in Developing Countries.
PERANAN & KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM PEMBANGUNAN PERTANIAN
3.
PERANAN PERDAGANGAN LUAR NEGERI DALAM PEMBANGUNAN PERTANIAN MASALAH & HAMBATAN PEMBANGUNAN PERTANIAN
1. 2.
5. Beberapa masalah yang dihadapi oleh pertanian tradisionil 6. Kemiskinan Pedesaan dan Modernisasi Pertanian 7. Bahan mentah merupakan ekspor terpenting 8. Jumlah modal dan kesanggupan menciptakan modal terbatas
Jhingan, M.L. 2007. Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan . Rahardjo, D.M. 1986. Transformasi Pertanian, Industrialisasi dan Kesempatan Kerja. Sukirno, Sadono. 19 . Ekonomi Pembangunan. Proses, Masalah dan Dasar Kebijaksanaan.
PERENCANAAN PEMBANGUNAN PERTANIAN
3. Membuat dan melaksanakan perencanaan pembangunan pertanian 4. Strategi modernisasi pertanian 5. Beberapa isu dan pemikiran strategis ke depan
Mosher, A.T. 1987. Menggerakkan dan Membangun Pertanian. SyaratSyarat Pokok Pembangunan dan Modernisasi. Nuhung, I.A. 2003. Membangun Pertanian Masa Depan. Suatu Gagasan Pembaharuan.
4.
3.
Jhingan, M.L. 2007. Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan.
Ketentuan Umum : 1. Mahasiswa diharuskan menghadiri 80 Persen Perkuliahan 2. Mahasiswa diharuskan mengerjakan tugas dengan tepat waktu, keterlambatan mengumpulkan tugas dianggap tidak mengumpulkan tugas. 3. Mahasiswa diharuskan membuat kelompok (minimal 5 kelompok dalam setiap kelas) 4. Mahasiswa akan diberi kewenangan untuk menilai aktifitas temannya
Penilaian : Bobot Penilaian terdiri dari : (1). Tugas : 50 % (dinilai oleh mahasiswa lainnya) (3) UTS : 25 % (dinilai oleh dosen) (4) UAS : 25 % (dinilai oleh dosen) Kriteria penilaian Nilai A Nilai B+ Nilai B Nilai C+ Nilai C Nilai D+ Nilai D Nilai E
: : : : : : :
> 80 > 75 - 80 70 -75 >65 - 69,9 60 – 65 55 – 59,9 < 55 Tidak displin dalam mengumpulkan tugas