PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009
DAFTAR ISI
Surat Pernyataan Direksi Ekshibit Neraca Konsolidasi
A
Laporan Laba Rugi Konsolidasi
B
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi
C
Laporan Arus Kas Konsolidasi
D
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi
E
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Catatan
2010
2009
ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas Investasi jangka pendek Piutang usaha - Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan piutang tidak tertagih 2010: 11.035.770 (2009: 14.472.272) - Pihak hubungan istimewa Piutang retensi - Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan piutang tidak tertagih 2010 dan 2009: 22.611 Pendapatan kontrak yang belum ditagih - Pihak ketiga Piutang lain-lain - Pihak ketiga - Pihak yang mempunyai hubungan istimewa - setelah dikurangi penyisihan piutang tidak tertagih 2010 dan 2009: 539.660 Persediaan Uang muka dibayar Biaya dibayar di muka Pajak dibayar di muka
2d,g,3 2f,d,4 2c,h
543.721.657 -
361.539.312 407.894.722
5 35 2c,h
467.853.250 2.078.690
544.096.435 13.397.924
6 2h 7 2c,h
233.481.465
154.624.146
223.731.726
364.811.916
230.319.431
123.047.264
625.326.292 51.320.874 995.763.550 1.227.886.208 75.484.113
598.139.715 49.711.215 812.447.621 1.567.876.035 92.903.260
4.676.967.256
5.090.489.565
2e,11a
78.763.884
78.097.575
2f,11b
42.921.087
37.144.717
22.096
30.868
1.662.984.920 139.134.198 26.165.155 24.228.804
1.711.886.421 245.308.150 117.696.358 37.767.561
Jumlah Aset Tidak lancar
1.974.220.144
2.227.931.650
JUMLAH ASET
6.651.187.400
7.318.421.215
35 2i,8 9 10 2q,21a
Jumlah Aset Lancar ASET TIDAK LANCAR Investasi pada perusahaan asosiasi Investasi jangka panjang lain - setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai 2010 : 4.287.904 dan 2009 : 18.111.281 Pendanaan usaha - setelah dikurangi penyisihan pendanaan usaha tidak tertagih 2010 dan 2009 : 47.673 Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan 2010: 506.558.909 (2009 : 335.990.666) Jaminan Aset pajak tangguhan Aset tidak lancar lainnya
12
2k,m,13 14 2q,21d 15
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian tak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi secara keseluruhan
Ekshibit A/2 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan KEWAJIBAN DAN EKUITAS KEWAJIBAN LANCAR Hutang usaha: - Pihak ketiga - Pihak hubungan istimewa Uang muka kontrak - Pihak ketiga - Pihak hubungan istimewa Hutang dividen Hutang lain-lain – pihak ketiga Biaya masih harus dibayar Hutang pajak Kewajiban jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Hutang bank Hutang obligasi Hutang sewa pembiayaan
2010
2009
16 2c,35
639.231.285 28.971.891
761.476.569 3.315.436
17 2c,35 2w,18 19 20 2q,21b
228.167.350 1.086.797 120.032 6.678.085 345.087.584 63.453.424
681.559.032 1.227.000 726.844 11.934.883 255.316.386 37.329.969
24 25 2o
287.599.122 200.000.000 58.248.058
185.977.904 200.000.000 40.576.644
1.858.643.628
2.179.440.667
2r,t,22 2q,21e
42.017.455 41.325.751
37.324.970 70.223.721
24 2o 26 2c,35
779.793.580 73.255.431 1.819.623.276 -
242.814.494 106.102.839 2.782.544.587
Jumlah Kewajiban Tidak Lancar
2.756.015.493
3.239.010.611
Jumlah Kewajiban
4.614.659.121
5.418.451.278
54.314.574
102.064.537
1.579.945.626 114.702.092 (17.654.084)
1.554.860.758 106.555.036 (17.654.084)
3.494.120 301.725.951
3.494.120 150.649.570
Jumlah Ekuitas
1.982.213.705
1.797.905.400
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
6.651.187.400
7.318.421.215
Jumlah Kewajiban Lancar Kewajiban tidak lancar Kewajiban imbalan pasca kerja Kewajiban pajak tangguhan Kewajiban jangka panjang setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Hutang bank Hutang sewa pembiayaan Hutang jangka panjang - pihak ketiga Hutang pemegang saham
HAK MINORITAS ATAS ASET BERSIH ANAK PERUSAHAAN EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp 100 per saham Modal dasar 32.000.000.000 saham ditempatkan dan disetor penuh 15.799.456.267 (2009: 15.548.607.580) saham Tambahan modal disetor – Bersih Selisih transaksi entitas sepengendali Saldo laba Sudah ditentukan penggunaannya Belum ditentukan penggunaannya
23
27 2x,27 2s
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian tak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi secara keseluruhan
Ekshibit B
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI
PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Catatan PENDAPATAN BEBAN PENDAPATAN
1.325.078.092
1.564.091.816
2k,p,29,35,36b
1.129.372.037
1.372.212.669
195.706.055
191.879.147
101.984.030
125.485.185
93.722.025
66.393.962
18.331.953
21.090.790
(58.965.524)
76.607.001
(40.633.571)
97.697.791
3.142.447
2.905.788
56.230.901
166.997.541
2k,p,30,35
LABA USAHA PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN Pendapatan Bersih Lain-lain – Bersih
2f,4,31 2d,32
Penghasilan Lain-lain – Bersih BAGIAN LABA BERSIH PERUSAHAAN ASOSIASI
2e,11a
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN: Kini Tangguhan
2q 21c 21c
Jumlah beban pajak penghasilan LABA BERSIH SETELAH BEBAN PAJAK PENGHASILAN SEBELUM HAK MINORITAS HAK MINORITAS LABA (RUGI) BERSIH LABA BERSIH PER SAHAM DASAR
2009 ( Enam bulan )
2p,28,35,36b
LABA KOTOR BEBAN USAHA
2010 ( Enam bulan )
2v,33
(30.696.080)
(42.063.400)
(3.304.358)
(35.034.860)
(34.000.438)
(77.098.260)
22.230.463
89.899.281
1.533.484
(776.903)
23.763.947
89.122.378
2
6
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian tak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi secara keseluruhan
Ekshibit C
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Modal saham Saldo per 31 Desember 2008 Laba bersih periode 1 Jan – 30 Juni 2009
Selisih
modal
transaksi
Telah
Belum
Disetor –
entitas
Ditentukan
ditentukan
Bersih
sepengendali
penggunaannya
penggunaannya
1.554.735.708
106.511.268
125.050
43.768
Tambahan modal disetor -
Saldo per 30 Juni 2009
Saldo laba
Tambahan
-
(17.654.084)
3.494.120
61.527.192
Jumlah ekuitas 1.708.614.204
-
-
-
-
-
89.122.378
89.122.378
150.649.570
1.797.905.400
1.554.860.758
106.555.036
Tambahan modal disetor
25.084.868
8.147.056
-
-
Laba bersih periode 1 Juli - 31 Desember 2009
-
-
-
-
127.312.434
127.312.434
3.494.120
277.962.004
1.958.449.758
Saldo per 31 Desember 2009
1.579.945.626
114.702.092
(17.654.084)
(17.654.084)
3.494.120
168.818
Tambahan modal disetor
-
-
-
-
Laba bersih periode 1 Jan – 30 Juni 2010
-
-
-
-
Saldo per 30 Juni 2010
1.579.945.626
114.702.092
(17.654.084)
3.494.120
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian tak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi secara keseluruhan
-
-
33.231.924
-
23.763.947
23.763.947
301.725.951
1.982.213.705
Ekshibit D PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2010
2009
( Enam bulan )
( Enam bulan )
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan dari pelanggan dan pihak ketiga Pembayaran kepada pemasok Penerimaan (pembayaran ) dari pihak hubungan istimewa Pembayaran kepada karyawan
910.688.050
1.375.490.792
(668.166.146)
(1.387.214.758)
135.182.392
(86.709.419)
(299.707.465)
(422.029.139)
Penerimaan bunga
2.005.533
16.751.536
Pembayaran pajak
(25.421.753)
(33.319.013)
Pembayaran bunga dan beban keuangan
(51.827.637)
(48.469.316)
2.752.974
(585.499.317)
Arus Kas bersih tersedia dari (digunakan untuk) aktivitas operasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Pendanaan investasi jangka pendek Perolehan aktiva tetap
27.195.799 (10.606.572)
Penerimaan investasi panjang lain Pelepasan anak perusahaan
(187.174.046)
61.641
3.186.189
(3.955.763)
(3.063.556)
2.688
318.793.001
Pendanaan usaha di perusahaan lain Penerimaan dari penjualan aset tetap Penerimaan dari aktivitas dari perdagangan efek
2.703.239 -
Pembayaran untuk uang muka
-
(25.000)
Penerimaan (pembayaran ) untuk dana trust
-
131.832.771
Penjualan investasi atas perusahaan lain
-
Arus Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi
168.817
70.000.000
15.401.032
333.718.176
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN 12.914.024
209.834.937
Penerimaan (pembayaran ) dividen
(12.027.498)
413.316
Penerimaan (pembayaran ) hutang bank jangka pendek
228.820.269
-
Penerimaan (pembayaran ) dari hutang sewa pembiayaan
(17.280.694)
(4.926.509)
Pembayaran untuk jaminan dan dana pelunasan bunga obligasi
Pendanaan investasi jangka pendek
-
(5.530.140)
Pembayaran untuk bank garansi
-
(26.171.094)
Pembayaran untuk hutang bank
-
(31.136.023)
Arus kas bersih (digunakan untuk) tersedia dari aktivitas pendanaan
212.426.101
142.484.487
(PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS
230.580.107
(109.296.654)
(1.066.658)
(886.874)
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN
314.208.208
471.722.840
KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE
543.721.657
361.539.312
DAMPAK PERUBAHAN KURS TERHADAP KAS DAN SETARA KAS
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian tak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi secara keseluruhan
Ekshibit E PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1. U M U M a. Pendirian dan Informasi Umum PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (Perusahaan) didirikan berdasarkan akta Notaris No. 4 tanggal 1 Februari 2001 yang dibuat di hadapan Mohamad Rasjid Umar, SH, Notaris di Balikpapan. Akta pendirian ini telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. C-22.HT.01.01.TH 2002 tanggal 21 Januari 2002. Perusahaan telah mengadakan perubahan anggaran dasar berdasarkan Akta No. 15 tanggal 7 Oktober 2009, yang dibuat dihadapan Yulia, SH, Notaris di Jakarta tentang penyesuaian seluruh anggaran dasar Perusahaan dengan peraturan Bapepem No. IX.J.1, lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. Kep-179/BL/2008 tanggal 14 Mei 2008, tentang Pokok-Pokok Anggaran Dasar Perseroan Yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik. Akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat keputusannya No. AHU-51891.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal 27 Oktober 2009 dan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.10-21135 tanggal 24 Nopember 2009. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir berdasarkan Akta No. 43 tanggal 1 Oktober 2009 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., Notaris di Jakarta, tentang peningkatan modal Perusahaan karena konversi waran. Akta tersebut telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar dari Menteri Hukum Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.10-22625 tanggal 14 Desember 2009. Berdasarkan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan usaha Perusahaan meliputi rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur, industri, pabrik, perdagangan dan jasa. Kantor pusat Perusahaan berada di Gedung BRI II Lantai 30-31, Jalan Jendral Sudirman Kav. 44-46, dan lokasi utama kegiatan usaha Perusahaan di Jakarta, sedangkan proyek-proyek terutama berlokasi di Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi. b. Penawaran Umum Saham Perusahaan Pada tanggal 3 Oktober 2006, Perusahaan telah memperoleh Pernyataan efektif dari ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam – LK) melalui surat No. S-2260/BL/2006 untuk melakukan penawaran perdana saham kepada masyarakat sejumlah 5.000.000.000 saham biasa atas nama, dengan nilai nominal Rp 100 (Rupiah penuh) setiap saham yang ditawarkan kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp 110 (Rupiah penuh). Pada tanggal 16 Oktober 2006, saham Perusahaan telah dicatat di Bursa Efek Jakarta. c. Karyawan, Dewan Komisaris dan Direksi Pada tanggal 30 Juni 2010 dan 2009, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut: 2010 2009 Komisaris Komisaris Utama : Richard Harjani Hendrik Tee Komisaris :Richard Harjani Komisaris (Independen) : Siswanto Siswanto Direksi Direktur Utama Direktur
: Sidarta Sidik : Andre Purnawan Shi Hong Chao F.X. Agus Edyono(tidak terafiliasi)
Sidarta Sidik Andre Purnawan Chua Thiam Joo Shi Hong Chao F.X. Agus Edyono (tidak terafiliasi)
Ekshibit E/2 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1. U M U M (Lanjutan) c. Karyawan, Dewan Komisaris dan Direksi (Lanjutan) Jumlah gaji dan tunjangan direksi dan komisaris Grup untuk periode 6 (enam) bulan yang berakhir 30 Juni 2010 sebesar Rp 5.981.010 dan USD 240.828 (USD penuh) (2009: Rp 6.320.744 dan USD 130.523 (USD penuh)). Untuk periode 6 (enam) bulan yang berakhir tanggal 30 Juni 2010 jumlah rata-rata karyawan tetap sebesar 1.007 (2009: 1.000) untuk Grup dan berjumlah 16 (2009: 32) untuk Perusahaan. Pada tanggal 30 Juni 2010 dan 2009, Perusahaan telah membentuk susunan komite audit sebagai berikut : Ketua : Siswanto (Komisaris Independen) Anggota : Suroso Wirjadi Tanudjaja d.
Anak Perusahaan Perusahaan memiliki investasi baik secara langsung maupun tidak langsung lebih dari 50% beberapa saham anak perusahaan, dengan rincian sebagai berikut :
Kepemilikan secara langsung
PT
Tahun beroperasi operasional
Kegiatan usaha
Jakarta
2001*
Industri, perdagangan, jasa, pembangunan, pertambangan, keagenan, pertanian dan pengangkutan.
British Virgin Islands
2009*
Kedudukan
Maxima Infrastruktur (MIS) dan anak perusahaan
Harvest Star Holdings Limited
Radianz Investment Limited
BritishVirgin Islands
Persentase kepemilikan 2010 2009
Jumlah Aktiva 2010
2009
99,99%
99,99%
Investasi
100%
-
2009*
Investasi
100%
-
100%
100%
20.133.591
22.832.496
62.014.302
68.236.874
553.694.864 1.839.201.204
1.539.845.672
874.594.023 -
-
Manunggal (Beijing) International Trading Co Ltd
Beijing
2008*
Perdagangan
TAME Turnkey Contracting Pte Ltd
Singapura
2007*
Jasa perekayasaan bangunan pabrik
-
100%
PT Karang Asem Manunggal Power
Jakarta
2008*
Pertambangan,Perdagangan ,Pembangunan,Perindustria n,Pengangkutan
91%
91%
Singapura
2009*
Perdagangan investasi
100%
-
PT Central Daya Energi
Jakarta
2008*
Jasa Penyediaan tenaga listrik 90,00%
-
1.675.302.894
-
PT Manunggal Power (MP)
Jakarta
2006
Rancang bangun, 95% perekayasaan, konstruksi bangunan, infrastruktur
-
893.296.929
-
Melalui Harvest Holdings Ltd
-
-
Star
CDE International Pte Ltd
umum,
1.896.999.201
-
Melalui CDE International Pte Ltd
Ekshibit E/3 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1. U M U M (Lanjutan) d. Anak Perusahaan (Lanjutan)
Kedudukan
Tahun beroperasi Komersial
Kegiatan usaha
Singapura
2009*
Perusahaan investasi.
Jakarta
2006*
Rancang bangun, perekayasaan, konstruksi bangunan, infrastruktur.
99,99%
99,99% \
PT Truba Jaya Engineering (TJE) (d/h PT Truba Jurong Engineering)
Jakarta
1976
Kontraktor umum, perencanaan teknik, instalasi dan keagenan.
99,55%
96%
PT Suar Alam Engineering
Jakarta
2007*
Pembangunan, perdagangan, 99,99% industri, pertambangan dan jasa.
Jakarta
2009*
Singapura
2007
Rancang bangun,perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur. Jasa Perekayasaan bangunan pabrik
Kepemilikan secara tidak langsung
Persentase kepemilikan 2010 2009
Jumlah aktiva 2010
2009
Melalui Radianz Investment Ltd Manunggal Infrasolusi International Pte Ltd Melalui MIF PT Manunggal (ME)
Engineering
100%
-
99,99%
1.563.169.746
388.604.909
3.346.085.363 8.090.364
-
473.633.915
3.296.784.700 24.578.281
Melalui Manunggal Infrasolusi International Pte Ltd PT Manunggal Utama
Infrasolusi
TAME Turnkey Contracting Pte Ltd
95%
-
1.582.168.367
-
100%
-
62.014.302
-
99,99%
-
3.827.121.065
-
67,46%
67,46%
Melalui PT Manunggal Infrasolusi Utama
Jakarta
2006*
Rancang bangun, perekayasaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur, industri.
PT Menamas Mitra Energi
Jakarta
2007*
Jasa penyediaan tenaga listrik
TAME Investment Pte Ltd
Singapura
2008*
Perdagangan, import dan export
100%
100%
2.482.616
3.356.942
PT Manunggal Power Utama
Jakarta
2009*
Rancang bangun, perekayasaan
99,98%
-
11.110.000
-
Melalui MIS PT Manunggal Multi Energi (MME)
Jakarta
2006 *
Perdagangan, pembangunan, perindustrian dan pertambangan.
-
90,1%
Samarinda
2007*
70%
70%
15.377.441
100%
100%
164.804
179.392
100%
95%
14.129.331
8.828.075
PT
Manunggal Infrasolusi (MIF) dan anak perusahaan
Melalui MP
PT Truba (TSU)
Segihan
Utama
Pertambangan, pembangunan dan konstruksi.
182.865.836 187.170.681
-
181.485.899
15.393.007
Melalui TJE Truba Jurong Engineering Pte. Ltd. PT Truba Binaprakasa
Anugrah
PT Gading Megah PT Prasada Samya Mukti PT Truba Mandiri Engineering (d/h PT Truba Riau Mandiri Engineering) *)
Kontraktor umum, jasa konsultasi konstruksi, dan jasa pengadaan
Singapura
1998
Jakarta
1999
Produksi klorin
Jakarta
1987
Pemasaran produk kimia
90%
90%
17.496.760
1.531.386
Jakarta
1989
Kontraktor umum
55%
55,87%
26.892.484
31.324.411
Pekanbaru
2001
Kontraktor umum
70%
70%
19.876.623
9.347.633
dan
Tanggal perolehan masing-masing anak perusahaan lihat catatan 1e
pemasaran
Ekshibit E/4 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1. U M U M (Lanjutan) e. Investasi dan akuisisi Pada tanggal 4 September 2009, Perusahaan melakukan pengambilalihan saham di Harvest dari MP. Harvest memiliki modal dasar 5.000.000 lembar saham dengan nilai nominal 1 US$ per saham dimana untuk saham yang sudah disetor sebanyak 1 lembar dan dimiliki oleh Perusahaan. Pada tanggal 17 Juli 2009, Harvest, anak perusahaan, telah melakukan penyertaan saham biasa 1 lembar saham biasa senilai 1 US$ per lembar saham di CDE International Pte. Ltd., dengan persentase kepemilikan sebesar 100% Pada tanggal 1 Juli 2009, Perusahaan telah melakukan penyertaan saham di Radianz Investment Limited (Radianz) di Negara British Virgin Island, 1 lembar saham senilai 1 US$ per lembar saham dengan persentase kepemilikan 100%. Pada tanggal 10 Juli 2009, Radianz, anak perusahaan telah melakukan penyertaan saham biasa 1 lembar saham biasa senilai 1 US$ per lembar saham di Manunggal Infrasolusi International Pte. Ltd., (MIFI) dengan persentase kepemilikan 100% Pada tanggal 19 Juni 2009, MP, anak perusahaan telah melakukan penyertaan saham biasa 1 lembar saham biasa di Harvest Star Holdings Limited (Harvest) negara British Virgin Islands senilai 1 US$ per lembar. MP memiliki persentase kepemilikan sebesar 100% di Harvest. Berdasarkan Akta No. 8 tanggal 2 Juli 2009 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., dan telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat Keputusannya No. AHU30536.AH.01.01.Tahun 2009 tanggal 3 Juli 2009, PT Manunggal Infrasolusi (MIF), anak Perusahaan, telah mendirikan PT Manunggal Infrasolusi Utama (MIFU) dengan kepemilikan sejumlah 249.975 saham dengan harga perlembar Rp 100,00 atau sebesar Rp 24.997,5 dan Perusahaan sebesar 25 saham atau sebesar Rp 2,5. Berdasarkan Akta No. 1 tanggal 10 Juli 2009 yang dibuat dihadapan Widya Agustyna, SH., dan telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan No. AHU-AH.01.10-10362 tanggal 15 Juli 2009, MIF mengalihkan sahamnya yang ada pada MIFU kepada Perusahaan sebanyak 124.975 saham dan 1 saham kepada PT Mandala Kapital (MK), sehingga Perusahaan memiliki saham di MIFU sejumlah 125.000 saham. Berdasarkan Akta No. 37 tanggal 13 Juli 2009 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., yang telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-34460.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal 22 Juli 2009 dan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-10362 tanggal 15 Juli 2009. MIF mengalihkan seluruh sahamnya yang ada di MIFU kepada Perusahaan sebesar 124.999 saham sehingga Perusahaan memiliki 249.999 saham dalam MIFU. Pada tanggal ini juga terjadi peningkatan modal dasar dari Rp 50.000,00 menjadi Rp 1.519.996.000,00 dan modal ditempatkan dan disetor dari Rp 25.000,00 menjadi Rp 379.999.000,00 dan Perusahaan mengambil bagian dalam peningkatan modal tersebut sebesar Rp 379.974.000,00. Berdasarkan Akta No. 80 tanggal 22 Juli 2009 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-41504.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal 26 Agustus 2009 dan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.1019620 tanggal 05 Nopember 2009, Perusahaan mengalihkan 1.899.995.000 saham MIFU milik Perusahaan kepada Manunggal Infrasolusi International Pte. Ltd. (MIFI) Berdasarkan Akta No. 86 tanggal 24 Juli 2009 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-41504.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal 26 Agustus 2009, Perusahaan mengalihkan 1.709.995.500 sahamnya dalam MIFU kepada MIFI.
Ekshibit E/5 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1. U M U M (Lanjutan) e. Investasi dan akuisisi ( lanjutan )
Berdasarkan Akta No. 21 tanggal 13 Agustus 2009 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-41504.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal 26 Agustus 2009, kepemilikan saham Perusahaan di MIFU adalah 189.999.500 saham dan MIFI dengan jumlah 3.609.990.500 saham. Kemudian berdasarkan Akta No 5 tanggal 30 Juni 2010 yang dibuat dihadapan Indra Gunawan, S.H.,Mkn., MIFU meningkatkan modal dasarnya dari Rp 1.519.996.000,00 menjadi Rp 4.800.000.000,00 dan juga modal ditempatkan dan disetor dari Rp 379.999.000,00 menjadi Rp 1.200.000.000,00. Peningkatan modal ditempatkan dan disetor tersebut diambil bagian oleh Perusahaan dan MIFI. Berdasarkan Akta No. 72 tanggal 21 Juli 2009 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-39281.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal 13 Agustus 2009, TAME Investments mengalihkan 256.239 sahamnya dalam PT Central Daya Energi (CDE) kepada PT Manunggal Power dan 2.003 sahamnya kepada CDEI. Pada tanggal ini juga CDE meningkatkan modal ditempatkan dan modal disetornya dari Rp 2.517.854 menjadi Rp 4.998.994. Peningkatan modal ditempatkan dan disetor ini, seluruhnya diambil bagian oleh CDE International Pte. Ltd. (CDEI). Berdasarkan Akta No. 87 tanggal 24 Juli 2009 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-39281.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal 13 Agustus 2009, CDE melakukan peningkatan modal dasar dari Rp 10.071.418 menjadi Rp 197.953.918 dan modal ditempatkan dan disetor dari Rp 4.998.994 menjadi Rp 49.488.479 dimana peningkatan modal ditempatkan dan disetor tersebut diambil bagian oleh CDEI. Berdasarkan Akta No. 8 tanggal 21 Desember 2009 yang dibuat dihadapan Widya Agustyna, SH., CDE melakukan peningkatan modal dasar dari Rp 197.953.918 menjadi Rp 1.256.818.904 dan modal ditempatkan dan disetor dari Rp 49.488.479 menjadi Rp 628.409.452. Peningkatan modal ditempatkan dan disetor tersebut diambil bagian oleh CDEI dan PT Manunggal PowerAkta tersebut telah ditegaskan berdasarkan Akta No 5 tanggal 23 April 2010 yang dibuat dihadapan Widya Agustyna, SH., dan telah memperoleh persetujuan dari Mentri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No AHU-23225.AH.01.02. Tahun 2010 tanggal 6 Mei 2010. Dan berdasarkan perjanjian jual beli saham tanggal 18 Juni 2010, CDEI mengalihkan sebanyak 3.428.312 sahamnya di CDE kepada Perusahaan. Berdasarkan Akta No. 3 tanggal 16 Juli 2009 yang dibuat dihadapan Widya Agustyna, SH., dan telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.10-12783 tanggal 11 Agustus 2009, Perusahaan mengalihan 190.000 saham miliknya dalam MIF kepada MIFU. Berdasarkan Akta No. 70 tanggal 21 Juli 2009 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., dan telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.10-12783 tanggal 11 Agustus 2009 Perusahaan kembali mengalihkan 189.999 sahamnya dalam MIF kepada MIFU. Berdasarkan Akta No. 19 tanggal 14 September 2009 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., dan telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan No. AHU-AH.01.10-19270 tanggal 2 Nopember 2009, Perusahaan mengalihkan sebanyak 124.999 saham miliknya dalam MP kepada CDEI. Berdasarkan Akta No. 36 tanggal 17 September 2009 yang dibuat dihadapan Yulia, SH., dan telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan No. AHU-AH.01.10-23764 tanggal 30 Desember 2009, Perusahaan kembali mengalihkan sebanyak 112.501 saham miliknya dalam MP kepada CDEI. Berdasarkan AktaNo 4 tanggal 30 Juni 2010 yang dibuat dihadapan Indra Gunawan, SH., Mkn., ME meningkatkan modal dasarnya dari Rp 200.000.000,00 menjadi Rp 800.000.000,00 dan modal ditempatkan dan disetornya dari Rp 50.000.000,00 menjadi Rp 200.000.000,00. Peningkatan modal tersebut diambil bagian oleh PT MIF.
Ekshibit E/6 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI a. Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi Laporan keuangan konsolidasi ini disajikan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia yaitu sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia, peraturan Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) No. VIII.G.7 (Revisi 2000) tentang “Pedoman Penyajian Laporan Keuangan” dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik Industri Konstruksi yang dikeluarkan oleh Bapepam. Dasar pengukuran dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasi adalah konsep biaya perolehan (historical cost), kecuali sebagaimana diungkapkan pada kebijakan akuntansi ini. Sebagai contoh, investasi pada efek yang diklasifikasikan sebagai efek yang tersedia untuk dijual “diperdagangkan” yang dinyatakan sebesar nilai wajar dan aktiva tetap tertentu yang telah dinilai kembali sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku. Laporan keuangan konsolidasi disusun dengan metode akrual kecuali laporan arus kas. Laporan arus kas disajikan dengan metode langsung (direct method) dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas menjadi kegiatan operasi, investasi dan pendanaan. Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan ini adalah Rupiah (Rp). b. Prinsip-Prinsip Konsolidasi Seluruh angka dalam laporan keuangan konsolidasi ini. kecuali dinyatakan secara khusus. dibulatkan menjadi ribuan Rupiah yang terdekat. Laporan keuangan konsolidasi meliputi laporan keuangan Perusahaan dan anak perusahaan dalam dan luar negeri yang lebih dari 50% saham hak suaranya dimiliki. baik secara langsung maupun tidak langsung. oleh Perusahaan dan anak perusahaan serta apabila Perusahaan dan anak perusahaan memiliki 50% atau kurang saham berhak suara tetapi dapat dibuktikan adanya pengendalian. Anak perusahaan dikonsolidasi sejak tanggal pengendalian telah secara efektif beralih kepada Grup dan tidak dikonsolidasi sejak tanggal pelepasan. Pengaruh dari seluruh transaksi dan saldo yang material antara perusahaan-perusahaan di dalam Grup telah dieliminasi dalam penyajian laporan keuangan konsolidasi. Kebijakan akuntansi yang dipakai dalam penyajian laporan keuangan konsolidasi telah diterapkan secara konsisten oleh Perusahaan dan anak perusahaan. kecuali dinyatakan secara khusus. Akun-akun anak perusahaan di luar negeri yang merupakan bagian integral dari Perusahaan dijabarkan seolah-olah seluruh transaksi telah dilaksanakan sendiri oleh Perusahaan (lihat Catatan 1d). Perubahan nilai investasi akibat terjadinya perubahan ekuitas anak perusahaan yang bukan merupakan transaksi antara Perusahaan dengan anak perusahaan diakui sebagai bagian dari ekuitas pada akun “Selisih transaksi perubahan ekuitas anak perusahaan”, dan akan diakui sebagai pendapatan atau beban pada saat pelepasan investasi yang bersangkutan. Kepemilikan pemegang saham minoritas atas ekuitas anak perusahaan disajikan sebagai “Hak minoritas atas aktiva bersih anak perusahaan” dalam neraca konsolidasi. Kerugian yang menjadi bagian dari pemegang saham minoritas pada anak perusahaan disajikan sebagai “Bagian hak minoritas” dalam laporan laba rugi konsolidasi.
Ekshibit E/7 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) c. Transaksi dengan Pihak-Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa Grup mempunyai transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Definisi pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa yang dipakai adalah sesuai dengan yang diatur dalam PSAK No. 7 “Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa”. Seluruh transaksi dengan pihak hubungan istimewa baik yang dilakukan dengan atau tidak dengan syarat dan kondisi normal. sebagaimana dilakukan dengan pihak yang tidak mempunyai hubungan istimewa, telah diungkapkan pada laporan keuangan konsolidasi. d.
Penjabaran Mata Uang Asing Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan dengan kurs yang berlaku pada tanggal neraca. Keuntungan dan kerugian dari selisih kurs yang timbul dari transaksi dalam mata uang asing dan penjabaran aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing. diakui pada laporan laba rugi konsolidasi. Kurs tengah Bank Indonesia masing-masing per 30 Juni 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut: 2010 1 USD 1 EUR 1 SGD 1 RMB
9.083 11.086 6.481 1.335
2009 10.225 14.432 7.055 1.495
e. Investasi pada Perusahaan Asosiasi Investasi pada perusahaan melalui anak perusahaan yang saham berhak suaranya secara tidak langsung dimiliki anak perusahaan antara 20% dan 50% dan atasnya anak perusahaan memiliki pengaruh signifikan tetapi tidak dapat mengendalikan, diakui dengan metode ekuitas. Dengan metode ini, investasi dinyatakan sebesar biaya perolehannya dan ditambah atau dikurangi dengan bagian anak perusahaan atas laba/(rugi) bersih perusahaan asosiasi sejak tanggal perolehan. dikurangi dividen yang diterima. Selisih antara biaya perolehan investasi dan proporsi pemilikan anak perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih perusahaan asosiasi pada tanggal perolehan (goodwill). diamortisasi dengan metode garis lurus (straight line method) selama 3 (tiga) sampai dengan 20 (dua puluh) tahun. Penyisihan dibuat untuk penurunan nilai investasi jangka panjang. f. Investasi pada Efek Hutang dan Ekuitas Investasi pada efek ekuitas dan efek hutang yang nilai wajarnya tidak tersedia diakui pada harga perolehan dan penyisihan penurunan nilai investasi dilakukan apabila direksi menyimpulkan bahwa nilai investasi telah mengalami penurunan yang signifikan atau permanen. Untuk investasi pada efek ekuitas dan efek hutang yang nilai wajarnya tersedia. pihak manajemen menentukan klasifikasi yang tepat untuk investasi tersebut pada saat perolehan dan mengevaluasi ulang klasifikasi tersebut pada setiap tanggal neraca. Efek hutang diklasifikasi sebagai “dimiliki hingga jatuh tempo” apabila Perusahaan bermaksud dan mampu memiliki efek tersebut hingga jatuh tempo. Efek tersebut diakui pada harga perolehan setelah dikurangi diskonto atau ditambah premium yang belum diamortisasi. Efek hutang dan ekuitas yang dibeli dan dimiliki untuk diperdagangkan dalam waktu dekat diklasifikasi sebagai efek yang diperdagangkan dan diakui sebesar nilai wajarnya. dengan keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi diakui pada laporan laba rugi.
Ekshibit E/8 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) f. Investasi pada Efek Hutang dan Ekuitas(lanjutan) Efek hutang dan ekuitas yang tidak diklasifikasi sebagai dimiliki hingga jatuh tempo atau sebagai efek yang diperdagangkan diklasifikasi sebagai efek yang tersedia untuk dijual dan diakui sebesar nilai wajarnya, dengan keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi disajikan secara terpisah sebagai komponen ekuitas. Harga pokok efek yang dijual ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang. Dividen dari investasi diakui pada saat diumumkan. g. Kas dan Setara Kas Grup mengklasifikasikan saldo bank dan deposito berjangka dengan jangka waktu tiga bulan pada saat penempatan atau kurang dari tanggal perolehannya dan yang tidak dijaminkan serta dibatasi penggunaannya sebagai setara kas. h. Piutang Piutang disajikan dalam jumlah bersih setelah dikurangi dengan penyisihan piutang tidak tertagih. yang diestimasi berdasarkan penelaahan atas kolektibilitas saldo piutang. Piutang dihapuskan pada saat piutang tersebut dipastikan tidak akan tertagih. i. Persediaan Persediaan disajikan berdasarkan harga perolehan. setelah memperhitungkan penyisihan persediaan usang. Harga perolehan atas jumlah persediaan yang ada pada tanggal neraca ditetapkan dengan menggunakan metode rata-rata dan terdiri dari harga sesuai nota tagihan ditambah ongkos angkut dan biaya-biaya lain yang berhubungan dengan perolehan persediaan. Penyisihan untuk persediaan usang dan yang pergerakannya lambat ditentukan berdasarkan estimasi penggunaan masing-masing jenis persediaan pada masa mendatang. j. Goodwill Goodwill merupakan selisih antara harga perolehan investasi dan nilai wajar aktiva bersih perusahaan yang diakuisisi pada saat perolehan investasi. Goodwill diamortisasi dengan metode garis lurus (straight line method) selama 3 (tiga) sampai 20 (dua puluh) tahun. dengan pertimbangan bahwa masa manfaat dari aktiva utama yang diperoleh Perusahaan dan anak perusahaan dari investasi tersebut adalah 3 (tiga) sampai 20 (dua puluh) tahun. k. Aset Tetap Sebelum tanggal 1 Januari 2008, aset tetap dinyatakan sebagai biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan (kecuali tanah yang tidak disusutkan). Efektif 1 Januari 2008, Perusahaan menerapkan PSAK No 16 (Revisi 2007), Aset Tetap, yang menggantikan PSAK No 16(1994) ‘ Aktiva Tetap dan Aktiva Lain-lain dan PSAK No17 (1994), ‘ Akuntansi Penyusutan ‘. Berdasarkan PSAK No 16 (Revisi 2007), suatu entitas harus memilih model biaya (cost model) atau model revaluasi sebagai kebijakan akuntansi pengukuran atas aset tetap. Perusahaan telah memilih untuk menggunakan model biaya sebagai kebijkan akuntansi pengukuran aset tetapnya. Penerapan PSAK ini tidak menimbulkan dampak yang signifikan terhadap laporan keuangan perusahaan.
Ekshibit E/9 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) Aset tetap kecuali tanah, disusutkan dengan metode garis lurus (straight – line method) selama estimasi masa manfaatnya yaitu : Tahun Bangunan dan prasarana Mesin dan Peralatan berat Mesin-mesin (bagian dari "peralatan berat"), peralatan kantor, alat-alat pengangkutan dan perabot kantor
20 16-20 3–8
Sesuai dengan PSAK No 47 tentang ‘ Akuntansi Tanah ‘, perolehan tanah setelah tanggal 1 Januari 1999 dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak diamortisasi. Biaya-biaya tertentu sehubungan dengan perolehan atau perpanjangan hak pemilikan tanah. ditangguhkan dan disajikan secara terpisah dari biaya perolehan tanah. Beban ditangguhkan tersebut diamortisasi selama periode hak atas tanah atau umur ekonomis tanah, mana yang lebih pendek. Biaya pemeliharaan dan perbaikan diakui sebagai beban pada saat terjadinya. Perbaikan yang menambah masa manfaat atau meningkatkan manfaat ekonomis aktiva tetap dikapitalisasi ke harga perolehan aktiva terkait dan disusutkan sesuai dengan tingkat penyusutan aktiva yang bersangkutan. Apabila aktiva tetap tidak digunakan lagi atau dijual. maka nilai tercatat dan akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari laporan keuangan konsolidasi. Keuntungan dan kerugian penjualan aktiva tetap diakui sebagai laba rugi konsolidasi tahun berjalan. l. Penurunan Nilai Aktiva Grup mengakui rugi penurunan nilai aktiva apabila taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali (recoverable amount) dari sutau aktiva lebih rendah dari nilai tercatatnya. Pada setiap tanggal neraca. Grup melakukan penelaahan untuk menentukan apakah terdapat indikasi pemulihan penurunan nilai. Pemulihan penurunan nilai diakui sebagai laba pada periode terjadinya pemulihan. m. Aktiva dalam Penyelesaian Aktiva dalam penyelesaian diakui sejumlah harga perolehan. Akumulasi harga perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aktiva tetap yang bersangkutan pada saat aktiva tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan. n. Aktiva tidak Berwujud Biaya-biaya rancang ulang pedoman prosedur akuntansi dan keuangan serta perangkat lunak disajikan sebagai aktiva tidak berwujud sesuai dengan PSAK 19 “Aktiva Tidak Berwujud” (revisi) dan diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus selama maksimum 3 (tiga) tahun. o. Transaksi Sewa Guna Usaha Transaksi sewa guna usaha digolongkan sebagai sewa guna usaha dengan hak opsi (capital lease) apabila memenuhi seluruh kriteria sebagai berikut: -
Memiliki hak opsi untuk membeli aktiva yang disewagunakan pada akhir masa sewa guna usaha dengan harga yang telah disetujui bersama pada saat dimulainya perjanjian sewa guna usaha.
-
Seluruh pembayaran berkala ditambah dengan nilai sisa mencakup pengembalian biaya perolehan barang modal yang disewa guna usaha serta bunganya, diakui sebagai keuntungan perusahaaan sewa guna usaha (full payout lease).
-
Masa sewa guna usaha minimum 2 (dua) tahun.
Jika salah satu kriteria tersebut di atas tidak terpenuhi, maka transaksi sewa guna usaha dikelompokan kedalam transaksi sewa menyewa biasa (operating lease). Aktiva dan kewajiban sewa guna usaha dicatat sebesar nilai tunai dari seluruh pembayaran sewa guna usaha ditambah nilai sisa (harga opsi).
Ekshibit E/10 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) Aktiva dan kewajiban sewa guna usaha dicatat sebesar nilai tunai dari seluruh pembayaran sewa guna usaha ditambah nilai sisa (harga opsi). Kendaraan bermotor sewa guna usaha disusutkan dengan metode garis lurus selama 8 (delapan) tahun. p. Pengakuan Pendapatan dan Beban Pengakuan Pendapatan Kontrak Laba kontrak konstruksi diakui apabila hasil kontrak tersebut dapat diestimasi dengan andal. Grup mengakui laba pada periode tertentu dengan metode persentase penyelesaian. tahap penyelesaian ditentukan dengan mengacu pada proporsi biaya yang terjadi sampai dengan tanggal neraca terhadap estimasi jumlah biaya untuk setiap kontrak. Seluruh kerugian yang diantisipasi termasuk jumlah kerugian yang berhubungan dengan pekerjaan kontrak pada masa mendatang. diakui pada periode kerugian tersebut diidentifikasi. Pengakuan Pendapatan Penjualan Batubara Pendapatan penjualan batubara diakui pada saat batubara diserahkan kepada pelanggan. Beban diakui pada saat terjadinya (Accrual Basis). q. Perpajakan Semua perbedaan temporer antara jumlah tercatat aktiva dan kewajiban dengan dasar pengenaan pajaknya diakui sebagai pajak tangguhan dengan metode kewajiban (liability). Pajak tangguhan diukur dengan tarif pajak yang berlaku saat ini. Aktiva pajak tangguhan diakui apabila besar kemungkinan bahwa jumlah penghasilan kena pajak pada masa mendatang akan memadai untuk dikompensasi dengan aktiva pajak tangguhan tersebut. Perubahan kewajiban perpajakan dicatat ketika surat ketetapan pajak diterima atau jika mengajukan banding, ketika hasil banding diputuskan. r. Imbalan Kerja dan Program Pensiun Imbalan kerja jangka pendek Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat terhutang kepada karyawan. Imbalan kerja jangka panjang dan imbalan pasca kerja Grup mengakui imbalan kerja jangka panjang dan imbalan pasca kerja sesuai dengan PSAK No. 24 “Akuntansi Biaya Manfaat Pensiun” (Revisi 2004) yang telah sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 (UU 13/2003). Grup harus menyediakan program pensiun dengan imbalan yang minimal sama dengan imbalan pensiun yang diatur dalam UU 13/2003. Imbalan pensiun sesuai dengan UU 13/2003 adalah program pensiun imbalan pasti. Program imbalan pasti merupakan program pensiun yang menetapkan jumlah imbalan pensiun, yang akan diterima oleh karyawan pada saat pensiun, setelah memperhitungkan faktor-faktor antara lain umur, masa kerja dan jumlah kompensasi. Kewajiban yang diakui di neraca konsolidasi sehubungan dengan imbalan pensiun adalah kewajiban yang tertinggi antara kewajiban imbalan pensiun yang diberikan Grup dan kewajiban imbalan pensiun sesuai dengan UU 13/2003.
Ekshibit E/11 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) Kewajiban imbalan pensiun merupakan nilai kini kewajiban imbalan pasti pada tanggal neraca dikurangi dengan nilai wajar aktiva program dan penyesuaian atas keuntungan atau kerugian aktuarial dan biaya jasa lalu yang tidak diakui. Kewajiban imbalan pasti dihitung sekali setahun oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas masa depan dengan menggunakan tingkat bunga obligasi jangka panjang yang berkualitas tinggi dalam mata uang Rupiah dimana imbalan tersebut akan dibayarkan dan memiliki jangka waktu yang sama dengan kewajiban imbalan pensiun yang bersangkutan. Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam asumsi-asumsi aktuarial yang jumlahnya melebihi jumlah yang lebih besar 10% dari nilai kini kewajiban imbalan pasti, dibebankan atau dikreditkan ke dalam laporan laba rugi konsolidasi selama rata-rata sisa masa kerja yang diharapkan dari karyawan tersebut. Biaya jasa masa lalu diakui secara langsung di dalam laporan laba rugi konsolidasi, kecuali perubahan terhadap program pensiun tersebut tergantung pada karyawan yang tetap bekerja selama periode waktu tertentu (periode vesting). Dalam hal ini, biaya jasa lalu diamortisasi secara garis lurus sepanjang periode vesting. s. Akuntansi Restrukturisasi Entitas Sepengendali Transaksi restrukturisasi antar entitas sepengendali dicatat seolah-olah menggunakan metode penyatuan kepemilikan. Selisih antara biaya investasi dengan nilai buku aktiva bersih yang diperoleh. tidak termasuk laba ditahan. dicatat sebagai “selisih transaksi restrukturisasi entitas sepengendali” pada bagian ekuitas di neraca konsolidasi. t. Penggunaan Estimasi Penyusunan laporan keuangan konsolidasi sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aktiva dan kewajiban dan pengungkapan aktiva dan kewajiban kontinjen pada tanggal laporan keuangan konsolidasi serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Hasil yang sebenarnya mungkin berbeda dari jumlah yang diestimasi. u. Informasi Segmen Informasi segmen disusun sesuai dengan kebijakan akuntansi yang dianut dalam penyajian laporan keuangan konsolidasi. Bentuk primer pelaporan segmen adalah segmen usaha sedangkan segmen sekunder adalah segmen geografis. v. Laba per Saham Dasar Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar dalam 6 (enam) bulan yang bersangkutan yaitu sejumlah saham 15.799.456.267 (2009: 15.548.607.580 saham). w. Dividen Pembagian dividen kepada para pemegang saham Perusahaan diakui sebagai sebuah kewajiban dalam laporan keuangan konsolidasi Grup pada periode ketika dividen tersebut disetujui oleh para pemegang saham Perusahaan. x. Biaya Emisi Saham Efektif tanggal 1 Januari 2000, berdasarkan Surat Keputusan Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) No. Kep-06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000. biaya emisi saham dicatat sebagai pengurang modal disetor dan disajikan sebagai bagian dari ekuitas dalam akun “Tambahan Modal Disetor”.
Ekshibit E/12 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3 KAS DAN SETARA KAS 2010 Kas dan Bank Kas Bank Rupiah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Jabar Banten Syariah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank International Indonesia Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Agris PT Bank Mizuho Indonesia Bank Kalimantan Timur PT Bank Mutiara PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT ANZ Panin Bank PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Mega Tbk Deutsch Bank PT Bank Capital Tbk Lain-lain (di bawah Rp 100 juta)
USD PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Bank ICBC Indonesia PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank International Indonesia Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Mizuho Indonesia PT Bank Agris PT Bank Mega Tbk Deutsch Bank PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT ANZ Panin Bank PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Permata Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk Citibank N.A, Jakarta Lain-lain (dibawah Rp 100 juta) BHD Hongkong Shanghai Bank Corp RMB China Construction Bank YEN PT Bank Mandiri (Persero) Tbk SGD Bank OCBC Bank UBS Citibank N. A., Jakarta Jumlah bank Jumlah kas dan bank
2009
498.667
429.382
88.655.490 30.015.191 16.063.711 10.543.980 6.078.429 4.577.603
55.267.643 13.986.089 3.924.182 3.281.125 35.343.748
4.524.991 4.073.595 2.134.705 1.522.561 199.406 74.029 46.227 39.613 14.258 536.136
950.587 68.456 187.929 5.346 334.658 48.769 282.064 92.148 5.636 2.968.024
169.099.925
116.746.404
40.434.821 21.955.324 12.279.719 7.648.627 4.600.405 1.620.855 893.948 855.457 539.269 405.135 147.874 76.143 36.973 18.169 500.085 92.012.804
12.705.959 345.518 13.997.642 49.142.647 2.924.233 452.287 224.026 40.352 359.486 4.392.292 2.951.280 117.356 315.536 51.747 212.071 77.381 530.705 88.840.518
25.653
-
3.453.012
5.472.037
276.878
255.293
198.633 39.777 7.001 265.113.683
5.641 9.560 211.329.453
265.612.350
211.758.835
Ekshibit E/13 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
3. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 2010 Setara kas Deposito berjangka Rupiah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Jabar Banten Syariah PT Bank Bukopin Tbk PT Bank International Indonesia Tbk Bank SinarMas Bank Kalimantan Timur Bank Sulawesi Utara PT ANZ Panin Bank
2009
110.000.000 53.627.655 49.700.000 17.600.000 16.952.722 3.500.000 4.000.000 3.031.536 258.411.913
4.048.645 50.000.000 6.412.500 6.952.722 300.000 2.117.366 351.742 70.182.975
14.078.650 5.618.744 19.697.394
53.170.000 6.325.185 10.227.434 9.713.750 161.133 79.597.502
Jumlah setara kas
278.109.307
149.780.477
Jumlah
543.721.657
361.539.312
USD PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Bank SinarMas PT Bank International Indonesia Tbk PT ANZ Panin Bank
Deposito berjangka dan deposito on call merupakan deposito dalam mata uang Rupiah dan USD yang akan jatuh tempo dalam waktu 6 (enam) bulan, dengan tingkat suku bunga per tahun berkisar antara:
Rupiah USD Lihat Catatan 34 untuk rincian saldo dalam mata uang asing.
2010
2009
6%-10% 3%-5%
7%-12,50% 2,10%-4,75%
Ekshibit E/14 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
4. INVESTASI JANGKA PENDEK 2010 PT Peak Capital PT Treasure Fund Investama PT Minna Padi Aset Manajemen
-
2009 165.000.000 146.674.908 96.219.814 407.894.722
Perusahaan dan anak perusahaan melakukan perjanjian pengelolaan investasi dengan PT Treasure Fund Investama (TFI), pihak ketiga, yang berlaku selama 1 (satu) tahun sejak tanggal diterimanya dana. Pada tahun 2009 Rp 146.674.908 merupakan milik Perusahaan yang telah ditempatkan sejak Januari 2007. Pada tanggal 27 Juni 2008, MP dan ME, anak perusahaan, melakukan investasi pada PT Peak Capital, pihak ketiga dan pada tanggal 30 Juni 2009 dana yang ditempatkan sejumlah Rp 100.000.000 dan Rp 65.000.000. Pada tahun 2008, MIF dan MP,anak perusahaan, melakukan investasi kepada PT Minna Padi Aset Manajemen (pihak ketiga), sejumlah Rp 50.000.000 dan Rp 20.000.000 dengan bunga 10% per tahun dengan jangka waktu 1 (satu) tahun sejak saat penempatan yang akan ditempatkan pada surat berharga berupa saham baik saham privat maupun saham publik atau surat hutang yang berjangka waktu pendek maupun berjangka waktu panjang melalui Minna sebagai pengelola dana ( Fund Manager). Pada tanggal 30 Juni 2009, hasil total investasi dan bunga yang didapat oleh MIF sebesar Rp 10.818.498 dan MP sebesar Rp 85.401.316. Nilai wajar efek ditentukan dari nilai pasar (Marked to market). Pada tahun 2009, semua investasi tersebut sudah dicairkan.
Ekshibit E/15 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
5. PIUTANG USAHA Jumlah piutang usaha berdasarkan tujuan penjualan adalah sebagai berikut: 2010 Pihak ketiga PT Central Proteinaprima Tbk Shanghai Electric Mitsubishi Corporation PT PT Robert Schaefer Soros Indonesia PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) BUT CNT Import Export Beijing Electric Power C China National Elect Equip PT Jurong Engineering Lestari Sumitomo Corporation TaiTaihei Deng yo Kaisha Ltd PT Indah Kiat Pulp & Paper PT PT Chevron Pasific Indonesia PT Holcim Indonesia PT Tanjung Enim Lestari PT Barata Indonesia (Persero) PT Lontar Papyrus PT Riau Prima Energi Mitsui Eng & Ship Co Ltd PT International Nickel Indonesia PT Riau Andalan Pulp & Paper Chengda Engineering Corporation PT Pundi Daya Peraya PT Kurnia Unggul Sejahtera PT Pec-Tech Indonesia PT Tripatra Engineering PT Segara Hero Sakti Kobe Steel Ltd PT JGC/KBR Indonesia PT Inti Karya Persada Lain-lain (dibawah Rp 2 millyar) Kotor Penyisihan piutang usaha tak tertagih Bersih
(
2009
124.226.972 104.102.949 74.972.053 15.986.080 14.325.836 11.089.414 10.842.962 9.906.137 8.765.971 8.614.479 8.597.106 7.058.409 6.619.884 5.627.875 5.541.983 4.542.594 3.707.361 3.704.170 3.393.712 2.500.322 2.161.525 1.019.927 952.564 808.027 302.274 248.937 22.814.087
65.228.322 173.534.744 35.607.559 11.869.803 6.761.010 5.540.762 99.501.366 1.840.740 21.995.853 6.246.209 4.542.594 1.961.039 3.700.456 3.241.550 11.768.135 1.054.795 15.712.041 7.416.861 12.542.929 4.500.000 4.847.777 16.718.919 5.119.168 37.318.075
478.889.020 11.035.770 ) (
558.570.707 14.474.272 )
467.853.250
544.096.435
Ekshibit E/16 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
5. PIUTANG USAHA (Lanjutan) Mutasi penyisihan piutang usaha tidak tertagih adalah sebagai berikut : 2010
2009
Saldo awal tahun Perubahan selama tahun berjalan: Penghapusan Piutang Usaha Penambahan penyisihan
11.093.750
10.813.308
(57.980) -
3.660.964
Saldo akhir periode
11.035.770
14.474.272
Daftar rincian umur piutang usaha adalah sebagai berikut: 2010
2009
Belum jatuh tempo Lewat jatuh tempo: 1-30 hari 31-60 hari 61-90 hari 91-150 hari Lebih dari 150 hari
134.865.693
122.754.639
31.107.708 29.204.488 49.550.216 207.795.321 26.365.594
190.321.525 19.668.235 83.751.836 1.957.407 140.117.065
Jumlah
478.889.020
558.570.707
Berdasarkan hasil penelahaan terhadap status akun piutang masing-masing pelanggan untuk periode enam bulan yang berakhir 30 Juni 2010 dan 2009, manajemen Grup berpendapat bahwa penyisihan piutang tidak tertagih yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang di atas. Pada tanggal 31 Desember 2009, piutang usaha TJE, anak perusahaan, masing-masing sebesar Rp 87.664.437 dijadikan jaminan sehubungan dengan pinjaman tertentu yang diperoleh seperti dijelaskan pada catatan 24. Lihat Catatan 34 untuk rincian saldo dalam mata uang asing.
6. PIUTANG RETENSI – PIHAK KETIGA Piutang retensi merupakan bagian dari tagihan prestasi yang ditahan oleh pemberi kerja. yang berkisar antara 5% sampai 15% dari nilai tagihan prestasi sesuai dengan kesepakatan menurut perjanjian kontrak. Jumlah tersebut akan dibayar kepada TJE. anak perusahaan setelah periode jaminan yang bersangkutan dilampaui. Periode jaminan umumnya mencakup satu tahun setelah tanggal penyelesaian proyek. Klaim yang dapat ditanggung atas pekerjaan berdasarkan kontrak kerja adalah sebatas pada klausul yang terdapat dalam kontrak. Setiap akhir pekerjaan pada umumnya TJE telah membuat penyisihan yang cukup atas kemungkinan klaim. Kekurangan penyisihan, jika ada, akan dibebankan pada laporan laba rugi tahun berjalan. Pengakuan kekurangan penyisihan dilakukan pada saat terjadinya.
Ekshibit E/17 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
6. PIUTANG RETENSI – PIHAK KETIGA (Lanjutan) Rincian piutang retensi adalah sebagai berikut:
PT Chevron Pacific Indonesia China National Elect Equip Shanghai Electric Chengda Engineering Corporation Mitsubishi Corporation Beijing Electric Power Construction PT Jurong Engineering Lestari Taihei Dengyo Kaisha Ltd PT Tripatra Engineering Kobe Steel Ltd PT Pec-Tech Indonesia Lain-lain (dibawah Rp 2 milyard) Kotor Penyisihan piutang retensi tidak tertagih Bersih
(
2010
2009
65.201.269 58.768.561 56.269.923 24.999.588 12.250.533 6.263.043 4.703.833 3.253.725 113.102 1.680.499
57.393.483 25.279.647 1.897.555 23.123.622 18.527.232 1.802.402 11.392.845 13.656.499 264.564 1.308.908
233.504.076 154.646.757 22.611 ) 22.611 ) ( 233.481.465
154.624.146
Mutasi penyisihan piutang tak tertagih adalah sebagai berikut : 2010 Saldo awal tahun Perubahan selama tahun berjalan: Penambahan penyisihan Penghapusan piutang usaha Saldo akhir periode
22.611 -
2009 22.611 -
22.611
22.611
Berdasarkan hasil penelahaan terhadap status akun piutang masing-masing pelanggan untuk periode enam bulan yang berakhir 30 Juni 2010 dan 2009, manajemen Grup berpendapat bahwa penyisihan piutang tidak tertagih yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang di atas. Lihat Catatan 34 untuk rincian saldo dalam mata uang asing.
Ekshibit E/18 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
7. PENDAPATAN KONTRAK YANG BELUM DITAGIH – PIHAK KETIGA Pendapatan kontrak yang belum ditagih merupakan selisih lebih taksiran prestasi proyek pada akhir tahun berdasarkan metode persentase penyelesaian atas jumlah yang telah ditagih ke pemberi kerja. Rincian pendapatan kontrak yang belum ditagih kepada pemberi kerja atas pekerjaan kontrak konstruksi dalam pelaksanaan adalah sebagai berikut: 2010 PT Chevron Indonesia Beijing Electric Power Construction BUT China National Technical Imp Exp PT Perusahaan Listrik Negara China National Elect Equip PT. Jurong Engineering Lestari Mitsubishi Corporation Taihei Dengyo Keisha Ltd ABP Sumitomo Corporation PT Tanjung Enim Lestari Mitsui Eng & Ship Co Ltd Chengda Engineering Corporation PT Pec –tech Indonesia Kobe Steel Ltd PT International Nickel Indonesia Shanghai Electric Lain-lain (di bawah Rp 2 milyard)
Lihat Catatan 34 untuk rincian saldo dalam mata uang asing.
2009
57.811.262 45.397.090 28.142.101 14.513.792 13.093.100 12.409.479 11.803.476 10.703.044 8.410.941 6.607.883 6.194.398 2.714.916 5.930.244
171.061.678 9.603.692 14.202.237 2.615.610 59.291.707 -
223.731.726
364.811.916
1.380.088 4.350.633 30.266.819 908.373 3.476.500 1.915.302 64.390.699 1.348.578
Ekshibit E/19 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
8.
PERSEDIAAN Persediaan terdiri dari: 2010
2009
Bahan pembantu Bahan bangunan Bahan baku Perlengkapan kerja Barang jadi
19.141.452 14.360.875 11.302.317 6.410.452 15.778
16.697.168 16.693.114 7.198.829 7.272.523 1.849.581
Jumlah
51.230.874
49.711.215
Persediaan milik TJE sejumlah Rp 11.252.125 masing-masing pada tanggal 30 Juni 2010 dan 2009 telah digunakan sebagai jaminan sehubungan dengan pinjaman tertentu yang diperoleh seperti dijelaskan pada Catatan 24. Berdasarkan hasil pengkajian ulang keadaan fisik persediaan untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2010 dan 2009, manajemen Grup berpendapat bahwa nilai tercatat persediaan dapat terpulihkan seluruhnya sehingga tidak diperlukan penyisihan untuk persediaan usang. Untuk persediaan bahan bangunan, pembantu, perlengkapan kerja, barang jadi dan bahan baku tidak diasuransikan karena manajemen berpendapat bahwa nilai persediaan tersebut relatif kecil dan tidak signifikan.
9.
UANG MUKA DIBAYAR 2010 Pembelian Proyek Pembelian saham Operasional Pembelian batubara Pembelian aktiva tetap Lain-lain
714.605.938 92.929.877 67.695.678 50.217.139 25.632.590 506.200 44.176.128 995.763.550
2009 234.889.589 215.479.881 41.619.462 96.958.769 26.904.597 128.694.800 67.900.523 812.447.621
Uang muka pembelian terutama merupakan uang muka ke subkontraktor dan pemasok, uang muka proyek terutama terdiri dari biaya-biaya atas proyek-proyek yang akan dilaksanakan. Uang muka pembelian saham terutama sebagian besar terdiri dari uang muka pembelian saham Bumi Pasir Mandiri dan lainnya. Uang muka pembelian aset tetap terdiri dari pembelian mesin-mesin dan komponen pendukungnya yang berhubungan dengan PLTD Diesel. Uang muka operasional terdiri dari biaya perjalanan dinas dan biaya operasional karyawan yang ditugaskan untuk suatu proyek yang harus segera dipertanggungjawabkan.
Ekshibit E/20 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
10. BIAYA DIBAYAR DI MUKA
2010
2009
Biaya dibayar dimuka Proyek Pra-kontrak Adm & Provosi Bank Operasional Asuransi Sewa Lain-lain
Lain-lain – Pekerjaaan dalam penyelesaian Jumlah
535.795.321 872.000.189 7.178.571 5.704.148 2.438.173 5.232.442 76.232.121 3.749.297 7.168.692 2.432.274 3.806.761 1.482.131 1.762.593 561.574.184 963.408.529 666.312.024
604.467.506
1.227.886.208 1.567.876.035
Biaya dibayar di muka proyek terutama terdiri dari biaya fasilitas kantor proyek dan biaya-biaya yang terjadi sebelum proyek-proyek tersebut menghasilkan pendapatan, termasuk biaya tender dan lain-lain. dengan rincian sebagai berikut:
Saldo Nama Pemberi Kerja
2010
2009
PT Chevron Pacific Indonesia CNTIEC-Suralaya Taihei Dengyo K – Paiton Unit 3-4 Shanghai Electric Chengda Eng. Corp CNEEC-Indramayu Mitsubishi Corporation Beijing Electric Power Construction-Paiton PT Jurong Engineering Lestari Kobe Steel Ltd. PT Riau Andalan Pulp & Paper Proyek lainnya (di bawah 1 milyar)
112.550.881 62.149.186 61.614.063 54.668.890 53.567.222 39.689.668 25.996.500 20.938.362 11.434.895 3.983.127 -
96.907.632 12.616.430 6.724.571 87.827.593 18.655.091 27.569.388 31.613.217 2.227.006 4.679.061 3.128.219
89.202.527
580.051.981
Jumlah
535.795.321
872.000.189
Ekshibit E/21 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
11. INVESTASI a. Investasi pada perusahaan asosiasi 30 Juni 2010
Investasi
% kepemilikan 30/06/2010
31/12/2009
Laba /(Rugi) bersih
Dividen
Penambahan
Pengurangan
30/06/10
PT Gulf Truba Engineering and Construction Co. W.L.L
49,00
546.390
-
-
Truba Arabia Co. Ltd
50,00
47.318.380
3.142.447
-
-
(2.703.241)
47.757.586
Maxima Coal Pte Ltd
50,00
3.241.599
-
-
-
(2.606.431)
635.168
Greenzone Pte Ltd
25,00
29.824.740
-
-
-
-
80.931.109
-
-
3.142.447
546.390
-
29.824.740
(5.309.672)
78.763.884
30 Juni 2009
Investasi
% kepemilikan 30/06/2009
31/12/2008
Laba /(Rugi) bersih
Dividen
Penambahan
Penjualan
30/06/09
PT Truba Dewata Guna Prasada
48,00
1.290.798
-
-
-
-
1.290.798
PT Gulf Truba Engineering and Construction Co. W.L.L
49,00
546.390
-
-
-
-
546.390
Truba Arabia Co. Ltd
50,00
43.178.894
-
-
-
46.242.452
Maxima Coal Pte Ltd
50,00
157.770 )
-
-
-
193.195
Greenzone Pte Ltd
25,00
-
-
-
-
29.824.740
PT Meta Epsi
28,91
350.965 ( 29.824.740 149.151.386 224.343.173
3.063.558
2.905.788
-
-
(
149.151.386)
-
-
(
149.151.386)
78.097.575
Ekshibit E/22 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
11.
INVESTASI (Lanjutan) b. Investasi jangka panjang lain i.
Investasi pada efek ekuitas – Pihak ketiga
PT Equator Manunggal Power PT Bangka Manunggal Power PT Banyuasin Power Energi PT Ranyza Energi PT Navigat Inovative Indonesia Dot-Comindo Inc. PT Panimax Inti Mining PT Enimax Power Energi PT Musi Power Energi PT Manunggal Multi Energi PT Palembang Power Energi PT Cilegon Fabricators
Nilai tercatat Penyisihan untuk penurunan nilai investasi jangka panjang lain
% Kepemilikan 19,6% 19,6% 19% 19% 19% 16% 16% 16% 12% 12,01% 12% 11%
(
2010 7.840.000 3.920.000 234.000 190.000 9.809.425 4.287.904 4.000 4.000 3.000 20.344.050 3.000 -
2009 7.840.000 3.920.000 234.000 190.000 9.813.425 4.287.904 4.000 4.000 3.000 3.000 28.313.225
46.639.379
54.612.554
4.287.904) (
42.351.475
18.111.281 ) 36.501.273
ii. Investasi pada efek hutang dimiliki hingga jatuh tempo – Pihak ketiga 2010 PT Indah Kiat S. A1 Rp 1.000.000 Kupon 14%
Total investasi jangka panjang lain
2009
569.612
643.444
42.921.087
37.144.717
Pada tanggal 24 September 2008, berdasarkan akta Notaris Agus Madjid, SH, No. 37 dan telah memperoleh Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Dept Hukum dan Hak Asasi Manusia nomor AHU-AH.01.10-22542 tanggal 16 Oktober 2008, Perusahaan meningkatkan penyertaan saham pada PT Meta Epsi sebanyak 95.123 saham dengan nilai nominal sebesar Rp 9.512.300 atau dari 61.000 saham (28,91%) menjadi 156.123 saham (51%). Berdasarkan akta Notaris Widya Agustyna ,SH, No. 17 dan 18 tanggal 30 Desember 2008, Perusahaan telah mengalihkan penyertaan sahamnya di PT Meta Epsi sebanyak 6.123 saham dengan nilai nominal sebesar Rp 612.300 kepada PT Anugra Capital sehingga penyertaan Perusahaan menjadi 150.000 saham (49%). Berdasarkan akta No. 41 tanggal 12 Juni 2009 Notaris Yulia, SH, tentang perjanjian jual beli saham, telah dijual 150.000 saham PT Meta Epsi milik Perusahaan kepada PT Central Energi Pratama dengan harga Rp 67.254.660. Pada tanggal 4 Januari 2008, MP, anak perusahaan, menandatangani perjanjian pembelian saham dengan Mohammad Soleh Thamrin dan Sri Andini, yaitu pemegang saham PT Navigat Innovative Indonesia (NII) dengan harga pembelian sebesar US$ 4.000.000 (angka penuh). NII merupakan pemegang saham PT Bukit Pembangkit Innovative untuk melakukan pembangunan pembangkit listrik tenaga batubara 2x 100 MW di Palembang, Sumatera.
Ekshibit E/23 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
12.
PENDANAAN USAHA Pendanaan usaha merupakan pendanaan yang diberikan oleh TJE, anak perusahaan untuk keperluan modal kerja ke beberapa perusahaan berikut ini: Nama perusahaan
Aktivitas kegiatan
PT Pangaji Mario Refconindo
Penyedia batubara
Kotor Penyisihan pendanaan usaha tak tertagih
2010
(
Bersih
2009
69.769
78.541
69.769 47.673 ) (
78.541 47.673 )
22.096
30.868
Analisa mutasi saldo pendanaan piutang ragu-ragu adalah sebagai berikut: 2010 Penyisihan pendanaan usaha tak tertagih - awal Penghapusan pendanaan usaha Penyisihan pendanaan usaha ragu-ragu – akhir
(
2009
47.673 )(
47.673 )
47.673
47.673
Ekshibit E/24 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
13. ASET TETAP
Awal
Harga perolehan Kepemilikan langsung Tanah Bangunan dan prasarana Peralatan berat Peralatan kantor Alat-alat pengangkutan Perabot Kantor Sewa Kendaraan Mesin Pekerjaan dalam penyelesaian Jumlah harga perolehan Akumulasi penyusutan Kepemilikan langsung Bangunan dan prasarana Peralatan berat Peralatan kantor Alat-alat pengangkutan Perabot kantor Sewa Kendaraan Mesin
Total akumulasi penyusutan Nilai buku bersih
30 Juni 2010 Penambahan Pengurangan
Akhir
59.072.038 112.288.820 1.763.596.434 53.655.973 25.137.149 2.042.052
250 64.548 14.419.960 1.361.342 1.811.353 43.126
5.319.481 720.690 426.023 757.623 5.661
53.752.807 112.353.368 1.777.295.704 54.591.292 26.190.879 2.079.517
16.211.686 97.865.702 27.272.270
40.849 3.418.343 -
1.528.588 -
14.723.947 101.284.045 27.272.270
2.157.142.124
21.159.771
8.758.066
2.169.543.829
24.840.668 322.622.011 30.788.139 18.472.426 1.304.988
4.382.735 69.980.277 4.891.519 2.415.572 895.407
487.673 18.549 518.523 16.523
29.223.403 392.114.615 35.661.109 20.369.475 2.183.872
7.552.624 12.175.767
1.525.975 6.259.032
506.963 -
8.571.636 18.434.799
417.756.623
90.350.517
1.548.231
506.558.909
1.739.385.501
1.662.984.920
Ekshibit E/25 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 13. ASET TETAP (Lanjutan) Awal
30 Juni 2009 Penambahan Pengurangan
Akhir
Harga perolehan Kepemilikan langsung Tanah Bangunan dan prasarana Peralatan berat Peralatan kantor Alat-alat pengangkutan Perabot kantor Kepemilikan tidak langsung Kendaraan Mesin Pekerjaan dalam penyelesaian
55.054.013 83.661.454 1.465.161.571 48.662.525 28.967.247 1.964.484
1.152.566 572.720 248.022.718 4.575.799 60.187 70.968
19.912 7.494.236 2.622.189 3.126.826 21.450
56.186.667 84.234.174 1.705.690.053 50.616.135 25.900.608 2.014.002
14.813.305 33.010.976 27.272.270
1.033.894 47.311.253 -
206.250 -
15.640.949 80.322.229 27.272.270
Jumlah harga perolehan
1.758.567.845
302.800.105
13.490.863
2.047.877.087
20.540.293 199.954.540 23.981.818 17.158.702 955.349
4.746.199 62.869.617 5.071.052 2.002.543 176.790
6.817.489 3.605.270 2.476.312 4.469
25.286.492 256.006.668 25.447.600 16.684.933 1.127.670
3.497.221 1.617.078
1.930.482 4.456.975
64.455
5.363.248 6.074.053
267.705.001
81.253.658
12.967.993
335.990.666
Akumulasi penyusutan Kepemilikan langsung Bangunan dan prasarana Peralatan berat Peralatan kantor Alat-alat pengangkutan Perabot kantor Kepemilikan tidak langsung Kendaraan Mesin Jumlah akumulasi penyusutan Nilai buku bersih
1.490.862.844
-
1.711.886.421
TJE, anak perusahaan mempunyai 8 bidang tanah dengan sertifikat Hak Guna Bangunan yang mempunyai sisa manfaat antara 9 dan 23 tahun.
Ekshibit E/26 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
13. ASET TETAP (Lanjutan) Beban penyusutan dialokasi sebagai berikut:
Beban pendapatan Beban usaha
2010
2009
80.467.942 9.882.575
70.509.587 10.744.071
90.350.517
81.253.658
Jumlah beban penyusutan Manajemen Grup berkeyakinan tidak terjadi penurunan nilai aset tetap.
14. JAMINAN Akun ini terutama terdiri dari deposito berjangka yang digunakan sebagai jaminan untuk fasilitas bank garansi ( lihat catatan 24)
15. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 2010
2009
Goodwill Penyisihan dana pembayaran obligasi Aset tidak berwujud Lainnya
13.705.543 5.875.000 1.504.824 3.143.437
27.759.742 5.875.000 1.105.262 3.027.557
Jumlah
24.228.804
37.767.561
Ekshibit E/27 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
16. HUTANG USAHA – PIHAK KETIGA Akun ini terdiri dari kewajiban kepada pemasok dan subkontraktor untuk pembelian jasa, persediaan, dan bahan-bahan lainnya dengan rincian sebagai berikut: 2010 2009 Dalam negeri PT Wijaya Karya PT Adhi Karya PT Holcim Beton PT Lancarjaya Mandiri A PT Multi Averindo PT Teno Indonesia PT Sarana Baja Perkasa Indo Jaya W Fajar Hamparan PT Wijaya Karya Beton Pakubumi Semesta PT Samtra Tridaya PT Kraefer Krazu PT Duta Hita Jaya PT Northwest Power Construction PT Bangun Sarana Baja PT Mammoet Indonesia PT Maha Era Motor PT Yontomo Sukses Abadi PT Netway Indonesia Novamax Resources Pte Ltd KTT PT Total Sarana Semesta Mitsubishi Corporation PT Purna Buana Yudha PT Mandau Partahuluk G PT Kranindo Perjaya PT Gunung Raja Paksi PT Gemawarta Gumelar PT Indomuda Satria PT Patra Komala Dicky Construction Yokogawa Indonesia PT Keluarga Jaya Abadi PT Kiattaruna Gemakarya PT Nukoto Indonesia Daya Guna Motor Ind PT Berdikari Pondasi PT Sucofindo CVArtha Utama PT Samesta Engineering PT Gajah Mas teknik Dipindahkan
31.984.708 28.676.708 17.772.554 16.152.266 14.702.611 11.497.095 11.238.711 11.055.935 10.424.254 10.323.301 10.104.188 10.021.611 9.502.915 8.283.212 7.939.488 7.931.513 7.028.851 6.968.088 6.734.765 6.619.807 5.648.750 5.611.119 5.120.767 4.290.865 4.033.101 3.944.714 3.638.379 3.466.372 3.447.737 3.408.194 3.391.440 3.361.619 3.297.366 3.101.299 -
16.063.670 25.604.773 16.577.374 2.932.271 12.180.640 16.235.859 9.877.528 4.538.674 18.502.085 1.553.967 2.228.003 3.388.860 3.450.978 5.368.125 6.266.144 2.340.046 2.085.930 4.043.077 2.995.441 3.896.900 3.199.785 3.094.157 2.646.676 5.296.138 6.140.375 3.736.769 6.337.947 4.034.368
300.724.303
194.616.560
Ekshibit E/28 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
16. HUTANG USAHA – PIHAK KETIGA (Lanjutan) Dipindahkan
300.724.303
194.616.560
Lain-lain (dibawah Rp 3 milyar)
338.506.982
557.658.967
Luar negeri American Int Ind Pte Fagioli PSC Jumlah
639.231.285
7.253.656 1.947.386 761.476.569
Lihat Catatan 34 untuk rincian saldo dalam mata uang asing.
17. UANG MUKA KONTRAK – PIHAK KETIGA Akun ini merupakan uang muka dengan jumlah berkisar antara 5% sampai dengan 30% dari nilai kontrak yang diterima dari pemberi kerja pada saat dimulainya pelaksanaan proyek yang akan dikurangkan secara proporsional dari tagihan prestasi kontrak yang bersangkutan. 2010 Shanghai Electric Taihei Dengyo Kaisha Ltd China National Elect Equip PT Robert Schaefer Soros PT Jurong Engineering Lestari Shanghai Yihua Trading Co PT Perusahaan Listrik Negara Persero Marubeni Corporation Beijing Electric Chengda Engineering Mitra Selaras Utama Kobe Steel Ltd Grains and Industrial Product PT Rekayasa Industri Mitsubishi Corporation PT Pec-Tech Indonesia Suluh Adi Eng Lain-lain Jumlah Lihat Catatan 34 untuk rincian saldo dalam mata uang asing.
85.493.855 70.511.653 15.350.511 14.532.800 13.099.194 8.410.564 8.371.960 4.156.170 4.028.645 1.911.207 1.170.000 -
2009
1.130.791
162.321.564 90.365.482 58.299.802 19.171.875 59.475.616 12.550.695 7.672.565 1.950.000 4.608.793 246.404.278 139.959 192.842 109.415 327.551 17.968.595
228.167.350
681.559.032
Ekshibit E/29 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
18. HUTANG DIVIDEN Pada tanggal 30 Juni 2010 dan 2009, sisa hutang dividen yang masih harus dibayar sejumlah Rp 120.032 dan Rp 726.844. 19. HUTANG LAIN-LAIN – pihak ketiga 2010
2009
Pihak Ketiga Operasional Gaji, upah dan kesejahteraan dan asuransi karyawan Lain-lain
3.933.180 2.278.113 466.792
6.819.645 3.487.987 1.627.251
Jumlah
6.678.085
11.934.883
20. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR Akun ini terdiri dari: 2010
2009
Proyek Hutang bunga Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Asuransi Lain-lain
212.239.063 99.734.175 16.466.019 16.648.327
206.751.644 5.165.572 34.872.418 1.155.499 7.371.253
Jumlah
345.087.584
255.316.386
Biaya proyek TJE, anak Perusahaan, merupakan biaya operasional yang masih harus dibayar yang terdiri dari pembelian bahan, upah di lapangan, alat tulis kantor, biaya listrik dan telepon, biaya makan karyawan, biaya pengiriman barang dan jasa pihak ketiga dan biaya operasional lainnya. Biaya tersebut digunakan pada waktu persiapan pelaksanaan pekerjaan proyek.
Ekshibit E/30 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
21. PERPAJAKAN a. Pajak dibayar di muka
Perusahaan Pajak Pertambahan Nilai PPh pasal 23 PPh pasal 25 Fiskal
Anak perusahaan PPh pasal 22 PPh pasal 23 PPh pasal 25 PPH 28A Fiskal Pajak Pertambahan Nilai
Jumlah
2010
2009
22.975.664 6.878.948 6.703.606 55.000 36.613.218
8.014.590 3.841.666 6.703.606 55.000 18.614.862
77.292 4.933.157 1.098.107 3.936.179 3.000 28.823.160 38.870.895
701.419 16.339.330 1.250.066 2.954.601 4.000 53.038.982 74.288.398
75.484.113
92.903.260
2010
2009
285.300 131.014 27.871 19.183.556 19.627.741
19.275 217.925 40.820 6.572.540 6.850.560
2.278.825 7.934.045 2.420.253 63.158 532.641 4.801.019 25.545.144 250.598 43.825.683
2.486.542 5.400.626 4.545.578 35.000 714.928 4.353.885 12.706.308 236.542 30.479.409
63.453.424
37.329.969
b. Hutang pajak
Perusahaan PPh Pasal 4 ayat 2 PPh Pasal 21 PPh Pasal 23 Pajak Pertambahan Nilai Anak perusahaan PPh Pasal 4 ayat 2 PPh Pasal 21 PPh Pasal 23 PPh Pasal 25 PPh Pasal 26 PPh Pasal 29 Pajak Pertambahan Nilai Lainnya
Jumlah
Ekshibit E/31 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
21. PERPAJAKAN (Lanjutan) c. Pajak Penghasilan Badan Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum pajak penghasilan seperti yang disajikan dalam laporan laba (rugi) konsolidasi dan penghasilan kena pajak untuk periode 6 (enam) bulan yang berakhir 30 Juni 2010 dan 2009, adalah sebagai berikut: 2010 2009
Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan menurut laporan konsolidasi Dikurangi laba bersih anak perusahaan Laba sebelum pajak penghasilan Perusahaan Beda waktu : Penyusutan Sewa guna usaha Amortisasi atas biaya emisi saham Beda tetap : Beban kena pajak final Beban pajak Beban bunga leasing Jamuan dan Representasi Penghasilan kena pajak final Sumbangan
( ( (
( (
56.230.901 (44.593.345) (
166.997.541 58.032.976)
11.637.556
108.964.565
5.510.381 3.642.378 )( 3.276.917 ) 1.408.914 ) (
2.964.453) 2.964.453)
88.574.269 1.498.205 641.636 161.177 106.676.343 ) ( 15.801.056 )
14.392.485 980.303 276.328 3.216.110) 399 12.433.405
Laba (rugi) fiskal berjalan Akumulasi rugi fiskal
(
(5.572.414) 114.418.705 ) (
118.433.517 418.628.780)
Taksiran (rugi) kena pajak
(
119.991.119 ) (
300.195.263)
Ekshibit E/32 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
21. PERPAJAKAN (Lanjutan) c.
Pajak Penghasilan Badan (Lanjutan) 2010
2009
Beban pajak penghasilan –tahun berjalan
-
-
Pajak penghasilan dibayar dimuka Pajak penghasilan – pasal 23
-
(
284.792 )
Pajak Penghasilan
-
(
284.792 )
(2.015.608) - (
30.349.493 )
(2.015.608) (
30.349.493 )
( (
28.680.472 )( 3.304.358 ) (
42.063.400 ) 4.685.367 )
(
31.984.830 )(
46.748.767 )
( (
30.696.080 )( 3.304.358 )(
42.063.400 ) 35.034.860 )
(
34.000.438 )(
77.098.260 )
Manfaat (beban) pajak penghasilan Perusahaan Kini Tangguhan
Anak perusahaan Kini Tangguhan
Konsolidasi Pajak kini Pajak tangguhan
Ekshibit E/33 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
21. PERPAJAKAN (Lanjutan) d.
Aset pajak tangguhan
31 Desember 2009 Perusahaan Rugi fiskal Aset tetap Amortisasi biaya emisi saham Kewajiban imbalan pasca kerja Selisih penyusutan komersil dengan angsuran pokok sewa guna usaha Aset pajak tangguhan anak perusahaan
(
(
-
3.856.904 ) 6.251.812
-
(
( 3.523.516 )
-
(
3.523.516 )
31 Desember 2008
Perusahaan Rugi fiskal Aset tetap Amortisasi biaya emisi saham Kewajiban imbalan pasca kerja Selisih penyusutan komersil dengan angsuran pokok sewa guna usaha Aset pajak tangguhan anak perusahaan Aset pajak tangguhan
118.102.117 455.157 ( 3.670.147) 463.468 (
2.271.522 ) 471.275 113.550.348
-
30 Juni 2010
28.604.676 3.034.933 4.915.376) 569.530
29.688.671
Aset pajak tangguhan
2010 Dibebankan( Dikreditkan) Penyesuaian ke laporan laba rugi
(
2009 Dibebankan( dikreditkan) ke laporan Penyesuaian tarif pajak laba rugi 28% menjadi 25% 12.653.798 ( 48.767 393.230 49.657 ( 243.377 ( 50.494 13.439.323 (
12.110.785 ) 3.276.917 513.125 ) 741.113 ) ( 794.792 9.293.314 )
28.604.676 3.034.933 4.915.376 ) 569.530 3.856.904 ) 2.728.296 26.165.155
30 Juni 2009
118.645.130 503.924 2.769.258 ) 1.316.561 117.696.358
Ekshibit E/34 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
21. PERPAJAKAN (Lanjutan) e. Kewajiban pajak tangguhan
31 Desember 2009 Anak Perusahaan Aset tetap Sewa pembiayaan Akumulasi rugi fiscal Lain - lain Kewajiban pajak tangguhan
( ( ( (
2010 Penyesuaian Dibebankan ke laporan laba rugi
39.289.550 1.303.799 ) 728.768 ) 41.322.117) (
31 Desember 2008
-
(
(
10.120 ) ( 4.633 ( 1.853 ( 3.634 ) (
2009 Penyesuaian Dibebankan tarif 28% ke laporan Menjadi laba rugi 25%
30 Juni 2010 39.299.670) 1.299.166) 726.915 ) 41.325.751)
30 Juni 2009
Perusahaan Aset tetap Amortisasi biaya penerbitan saham Sewa pembiayaan Akumulasi rugi fiscal
( ( ( ( (
136.663) 1.966.150) 596.974) 600.937) 3.300.724)
Anak perusahaan Perbedaan penyusutan komersial dan pajak (
25.514.232) (
(
28.814.956) (
Kewajiban pajak tangguhan
-
( ( (
2.733.670) 2.733.670 )(
(
( ( 741.113 ) ( 29.608.379 ) ( 30.349.492 ) (
136.663) 1.966.150) 1.338.087) 30.209.316) 33.650.217)
8.325.604 ) (
36.573.504)
38.675.096 ) (
70.223.721)
Ekshibit E/35 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain).
22. KEWAJIBAN ESTIMASIAN UNTUK IMBALAN KERJA Estimasi atas kewajiban imbalan kerja dilakukan oleh aktuaris dengan menggunakan pendekatan kewajiban yang mana lebih besar antara imbalan yang diberikan oleh Perjanjian Kerjasama Bersama dengan UU Ketenagakerjaan No. 13/2003. Perhitungan kewajiban estimasian atas imbalan kerja terakhir tertanggal 31 Desember 2009 disiapkan oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit” dengan menggunakan asumsiasumsi sebagai berikut: a. b. c. d. e.
Tingkat diskonto: 10% per tahun. Tingkat kenaikan gaji: 10% per tahun. Tingkat kematian: Commissioner Standard Ordinary Tables 1980. Tingkat cacat: 10% dari tingkat kematian. Tingkat pengunduran diri: 5% per tahun pada umur 30 dan berkurang secara linier hingga 0% pada umur 55 tahun dan seterusnya. f. Tingkat pensiun: 100% pada usia pensiun normal. Mutasi kewajiban estimasian atas imbalan kerja adalah sebagai berikut: 2010
2009
Saldo awal Penyisihan tahun berjalan Jumlah yang dibayarkan dalam tahun berjalan
42.954.737 (937.282) (
35.969.826 7.311.641 5.956.497 )
Saldo akhir
42.017.455
37.324.970
30 Juni 2010 Laba (rugi) anak Tambahan/ perusahaan (penarikan)
Saldo akhir
23. HAK MINORITAS ATAS ASET BERSIH ANAK PERUSAHAAN
Anak perusahaan PT Truba Anugerah Binaprakasa PT Gading Megah PT Prasada Samya Mukti PT Truba Mandiri Engineering PT Truba Jaya Engineering (dahulu PT Truba Jurong Engineering) PT Manunggal Multi Energi PT Truba Segihan Utama PT Menamas Mitra Energi PT Central Daya Energi Jumlah
Saldo awal 93.784 7.141.932 46.915.061 1.960.537 ( 4.599.178 ( 39.948.111 4.234.865 104.893.468
(146.925) 689.547 (2.152.313) 1.884.912 98.226) 1.575) 1.226.720 131.344 1.533.484 (
(93.784) 1.291.604 1.447.804 (1.614.036)
1.144.679 9.279.283 (3.766.349)
(48.799.973) (1.862.311) (2.481.682) -
2.115.921 41.174.831 4.366.209
50.926.676)
54.314.574
Ekshibit E/36 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 23. HAK MINORITAS ATAS ASET BERSIH ANAK PERUSAHAAN( lanjutan)
Anak perusahaan PT Gading Megah ( PT Truba Mandiri Eng(dahulu PT Truba Riau Mandiri Engineering) PT Truba Anugerah Binaprakasa PT Prasada Samya Mukti PT Truba Jaya Engineering (dahulu PT Truba Jurong Engineering) PT Manunggal Multi Energi PT Truba Segihan Utama PT Menamas Mitra Energi PT Central Daya Energi Jumlah
Saldo awal
30 Juni 2009 Laba (rugi) anak Tambahan/ perusahaan (penarikan)
223.151)
209
-
Saldo akhir (
222.942) 1.866.937) 264.824) 8.730.699
303.311 ( 71.126 ( 8.439.707
922.665) ( 335.950) 835.745 (
1.247.583) ( ( 544.753)
51.150.293 ( 2.145.089 ( 4.598.244 ( 37.375.018 4.180.538
678.309) ( 341.298) 3.190) 413.807 254.748
3.406.399) -
47.065.585 1.803.791 4.595.054 37.788.825 4.435.286
776.903) (
5.198.735)
102.064.537
108.040.175
(
24. HUTANG BANK 2010 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank International Indonesia Tbk PT Bank Mizuho Indonesia Tbk PT ANZ Panin Bank Bank BPD Kalimantan Timur PT Bank Jabar Banten Syariah PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Agris PT Bank Mega Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk Jumlah Dikurangi bagian yang jatuh tempo lebih dari satu tahun Jumlah
414.333.333 155.328.383 125.799.550 111.175.920 92.107.113 75.000.000 51.310.795 16.391.501 17.966.665 7.818.192 161.250
(
2009 47.500.000 217.139.653 70.041.250 861.809 63.778.932 29.257.306 213.448
1.067.392.702 428.792.398 287.599.122 ) ( 185.977.904 ) 779.793.580
242.814.494
Pada tanggal 6 November 2006, Menamas, anak perusahaan, berdasarkan Akta Notaris No. 10 dan 12 dari Tetty Herawati Soebroto, SH, MH, yang telah diubah dengan akta No. 58, 60 dan 61 tanggal 29 Nopember 2007 dari Notaris yang sama, melakukan perjanjian kredit jaminan dengan PT Bank Bukopin,Tbk., dengan rincian sebagai berikut: 1. Fasilitas Kredit Installment I Fasilitas kredit ini memiliki plafond maksimum sebesar Rp 7.500.000, berjangka waktu selama 60 bulan atau hingga tanggal 6 November 2011 dan dikenakan bunga pinjaman sebesar 13% - 14,50%. Fasilitas kredit ini ditujukan untuk membeli peralatan dan jasa overhaul Pusat Listrik Tenaga Gas (PLTG) Unit 3.
Ekshibit E/37 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
24. HUTANG BANK (Lanjutan) 2. Fasilitas Kredit Installment II Fasilitas kredit ini memiliki plafond maksimum sebesar Rp 80.000.000, berjangka waktu selama 84 bulan atau hingga tanggal 6 November 2013 dan dikenakan bunga pinjaman sebesar 13% - 14,50% di tahun 2009. Fasilitas kredit ini ditujukan untuk mengambil alih (take over) Kredit Investasi (KI) dan IDC Pusat Listrik Tenaga Gas (PLTG) Unit 3 dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk serta pembayaran Overhaul. Saldo pinjaman per 31 Desember 2009 Rp 54.481.213. Fasilitas kredit ini dijamin dengan rincian sebagai berikut: •
Peralatan Pusat Listrik Tenaga Gas (PLTG) Unit 3 dan pendukungnya.
•
Tagihan Perusahaan kepada PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) sebesar Rp 282.783.312.
•
Saham anak perusahaan milik: -
PT Menamas sebanyak 10.540 lembar saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp 10.540.000.000 (Rupiah penuh).
-
PT Meta Epsi sebanyak 11.500 lembar saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp 11.500.000.000 (Rupiah penuh).
-
PT Manunggal Power sebanyak Rp 23.460.000.000 (Rupiah penuh).
23.460
lembar
saham
dengan
nilai
nominal sebesar
Atas fasilitas kredit yang diperoleh tersebut tanpa persetujuan terlebih dahulu dari PT Bank Bukopin Tbk, Perusahaan tidak diperkenankan untuk melakukan beberapa tindakan, di antaranya, sebagai berikut: - Memperoleh pinjaman baru ataupun take over dari bank lain, badan kredit lain, dan atau orang lain. - Memberikan pinjaman kepada anggota grup yang lain atau kepada pihak lain yang tidak berkaitan dengan bidang usaha. - Mengubah Anggaran Dasar, susunan Direksi dan Komisaris atau mengubah susunan pemegang saham Perusahaan. - Melakukan overdraft dan cross-clearing. - Mengalihkan dan/atau menyewakan tanah, peralatan, tagihan dan saham-saham tersebut di atas kepada pihak lain dengan cara apapun juga. Hutang Bank TJE TJE, anak perusahaan, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank International Indonesia, Tbk dengan batas fasilitas maksimum sejumlah US$ 34.000.000 (angka penuh). Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga tetap rata-rata pertahun sebesar 7% untuk tahun 2008. Fasilitas ini dijamin dengan piutang usaha sejumlah US$ 12.500.000 (angka penuh) dan jaminan secara gadai atas rekening bank yang sama. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 5 Maret 2011. Saldo pencairan fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2009 sejumlah Rp 264.986.000.
Ekshibit E/38 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
24.
HUTANG BANK (Lanjutan) TJE memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Mizuho Indonesia Tbk dengan batas fasilitas maksimum sejumlah US$ 14.000.000 (angka penuh) dan fasilitas forex line sebesar US$ 7.000.000 (angka penuh). Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 4%. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 27 Agustus 2010. Saldo pencairan dari fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2009 adalah Rp 92.590.000. TJE, anak perusahaan memperoleh beberapa fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk., dengan rincian sebagai berikut: •
Pada tanggal 3 Juni 2008, TJE memperoleh fasilitas kredit dengan jumlah maksimum sebesar USD 1.353.846 (USD penuh). Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun 7,25% untuk tahun 2008. Fasilitas ini dijamin dengan aktiva tetap sejumlah Rp 15.123.000 dan jaminan dari PT Manunggal Infrasolusi. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 3 Juli 2011.
•
Pada tanggal 3 Juni 2008, TJE memperoleh fasilitas kredit dari bank yang sama dengan jumlah maksimum sebesar USD 1.178.800 (USD penuh). Pada tanggal 12 Juni 2008, maksimum pinjaman dinaikkan menjadi USD 1.296.680 (USD penuh). Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun 7,25% untuk tahun 2009. Fasilitas ini dijamin dengan aktiva tetap sejumlah Rp 15.114.000 dan jaminan dari PT Manunggal Infrasolusi. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 3 September 2011.
•
Pada tanggal 12 Juni 2008, TJE memperoleh fasilitas kredit dari bank yang sama dengan jumlah maksimum sebesar Rp 8.000.000. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun 11,5% untuk tahun 2008. Fasilitas ini dijamin dengan aktiva tetap sejumlah Rp 10.000.000 dan jaminan dari PT Manunggal Infrasolusi. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 31 Mei 2012.
•
Pada tanggal 12 Juni 2008, TJE memperoleh fasilitas kredit dari bank yang sama dengan jumlah maksimum sebesar USD 2.280.000 (USD penuh) (ekuivalen dengan Rp 21.204.000). Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun 7,25% untuk tahun 2008 dan jaminan dari PT Manunggal Infrasolusi. Fasilitas ini dijamin dengan aset tetap sejumlah USD 2.905.000 (USD penuh). Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 12 Juni 2011.
•
Pada tanggal 12 Juni 2008, TJE memperoleh fasilitas kredit dari bank yang sama dengan jumlah maksimum sebesar Rp 9.152.000. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun 12% untuk tahun 2008. Fasilitas ini dijamin dengan aset tetap sejumlah Rp 12.856.950 dan jaminan dari PT Manunggal Infrasolusi. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 12 Juni 2011.
TJE, anak perusahaan, memperoleh fasilitas kredit modal kerja dari PT Bank Pan Indonesia Tbk. dengan batas kredit maksimum sejumlah Rp 350.000. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 14,25% untuk tahun 2008. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 21 February 2013. TJE, anak perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, berupa fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK), Letter of Credit (L/C) impor Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) dan fasilitas Bank Garansi dengan maksimum plafon masing-masing sebesar Rp 117.500.000, Rp 10.000.000 dan US$ 6.000.000 (angka penuh) dan Rp 550.000.000. Fasilitas KMK ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 13,00% masing-masing untuk tahun 2009 . Fasilitas-fasilitas kredit ini dijamin dengan piutang usaha sejumlah Rp 5.749.000, persediaan sejumlah Rp 11.252.125, aset tetap sejumlah Rp 101.081.630 dan marginal deposit Perusahaan. Fasilitas ini jatuh tempo berkisar antara 31 Desember 2010 sampai dengan 16 Maretl 2014. Hutang Bank ME Pada tanggal 28 Desember 2009, Perusahaan memperoleh pinjaman dari PT Bank Agris berupa fasilitas kredit modal kerja dengan pemakaian maksimal Rp 40.000.000. Perjanjian kredit ini mulai berlaku sejak tanggal 28 Desember 2009 dan akan berakhir pada tanggal 4 Januari 2010. Sehubungan dengan fasilitas tersebut, ME diwajibkan untuk membayar bunga pinjaman dengan suku bunga 6,25% dan setiap keterlambatan dalam pembayaran bunga dikenakan denda sebesar 3% perbulan atas bunga yang jatuh tempo. Perusahaan juga diwajibkan untuk menempatkan jaminans sebesar 100 % dari nominal letter of credit yang akan diterbitkan. Fasilitas ini mendapat jaminan dari PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk, induk perusahaan dengan penempatan deposito sebesar Rp 40.000.000.
Ekshibit E/39 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 24.
HUTANG BANK (Lanjutan) Hutang Bank MIS Pada tanggal 3 Mei 2010, MIS, anak perusahaan telah menandatangani perjanjian restrukturisasi atas hutang uang muka dengan PT ANZ Panin Bank dengan plafond sebesar US$ 12.720.000 (angka penuh), jangka waktu 24 bulan dan tingkat bunga sebesar biaya dana+3,5% per tahun. Selama pinjaman tersebut masih ada, MIS, anak perusahaan tanpa memberitahukan terlebih dahulu kepada bank, antara lain tidak boleh melakukan : • Merger dan konsolidasi • Menjual, menyewakan, memindahkan dan menjaminkan aset atau bagian yang significan miliknya • Melakukan perubahan bidang usaha • Membagikan deviden. Hutang Bank CDE Pada tanggal 25 Agustus 2009, CDE, anak perusahaan, memperoleh fasilitas tambahan Dana Investasi dari Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur (BPD Kaltim) dengan jangka waktu 48 bulan sampai dengan 25 Agustus 2013 dengan pagu sebesar Rp 100.000.000 dan dengan tingkat bunga 11,50% per tahun. Pada tanggal 31 Desember 2009, jumlah saldo hutang adalah Rp 75.000.000. Fasilitas kredit ini dijamin dengan : a. Fiducia 2 mesin diesel genset senilai Rp 165.489.700. b. Pengalihan kontrak atas perjanjian tentang sewa genset selama 5 (lima) tahun antara konsorsium CDE-ME dengan PT PLN Kaltim yang dinotifikasi oleh PT PLN. c. Fidusia tagihan konsorsium CDE-ME kepada PT PLN Kaltim sebesar 125% terhadap plafón kredit. d. Assignment of contract atas insurance proceed (Construction Erection Business Interuption Machinery and Machinery breakdown Insurance and Other Projects). e. Escrow account dan account terkait lainnya. Pada tanggal 25 Juni 2010, CDE, anak perusahaan, memperoleh fasilitas pembiayaan kembali 2 unit genset diesel dari PT Bank Jabar Banten Syariah, yang akan digunakan untuk membangun diesel power generator dengan offtaker PLN yang berlokasi di Makassar dengan jangka waktu 42 bulan, termasuk grace period 6 bulan, dengan limit fasilitas sebesar Rp 75.000.000.000 (angka penuh), 12,5 % per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan : a. Fidusia A/R PLN atas proyek terkait senilai limit pembiayaan. b. 2 unit genset diesel yang dibiayai. c. Tanah atas nama CDE yang terletak di Sungguminasa.
25. HUTANG OBLIGASI Akun ini merupakan kewajiban yang berasal dari penerbitan obligasi TJE I tahun 2007 dengan tingkat bunga tetap ( Obligasi) oleh TJE, anak perusahaan. Obligasi ini telah memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam –LK dengan Surat Bapepam-LK nomor : S-6497/BL/2007 pada tanggal 19 Desember 2007. Jumlah pokok obligasi yang diterbitkan TJE, anak perusahaan adalah sebesar Rp 200.000.000. TJE memperoleh seluruh dana hasil penerbitan obligasi pada tanggal 8 Januari 2008. Obligasi ini diterbitkan tanpa warkat berjangka waktu 2(dua) tahun 6(enam) bulan dengan tingkat suku bunga tetap sebesar Rp 11,75% per tahun. Obligasi ini ditawarkan dengan nilai nominal 100% dari jumlah pokok. Bunga obligasi dibayarkan setiap 3(tiga) bulan, dimana pembayaran bunga Obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 8 April 2008, sedangkan pembayaran bunga Obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo Obligasi akan dilakukan pada tanggal 8 Juli 2010. Obligasi ini terdaftar pada Bursa Efek Indonesia. Sehubungan dengan penerbitan obligasi tersebut diatas, TJE telah mendapat peringkat “id BBB+ dari PT Pefindo. Segala kepentingan pemegang Obligasi diwakili oleh PT Bank Niaga sebagai “Wali Amanat”. Obligasi ini tidak dijamin dengan suatu agunan khusus namun dijamin dengan seluruh harta kekayaan TJE baik berupa barang bergerak maupun tidak bergerak, baik yang telah ada maupun yang akan ada dikemudian hari sesuai dengan ketentuan pasal 1131 dan pasal 1132 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Republik Indonesia, kecuali harta kekayaan TJE yang telah dijaminkan secara khusus kepada para krediturnya.
Ekshibit E/40 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 25. HUTANG OBLIGASI (lanjutan) TJE, anak perusahaan melakukan penyisihan dana untuk pembayaran bunga Obligasi selambat-lambatnya 3(tiga) bulan sebelum tanggal pembayaran bunga obligasi sebesar 1(satu) periode pembayaran bunga Obligasi belum dilunasi, TJE diwajibkan memenuhi beberapa batasan-batasan umum, antara lain, mempertahankan rasio jumlah kewajiban terhadap jumlah ekuitas tidak lebih dari 2:1 26. HUTANG JANGKA PANJANG – PIHAK KETIGA Pada tanggal 20 Agustus 2009, antara Perusahaan, Radianz Investment Limited, British Virgin Islands, anak perusahaan (Radianz), Harvest Star Holdings Limited, British Virgin Islands, anak perusahaan (Harvest), dan Zephyr, telah membuat perjanjian untuk me-refinancing hutang Perusahaan sebesar US$265.331.500 (nilai penuh) kepada Zephyr, sebagai berikut (“Perjanjian Master”): a.
Sebesar US$110.000.000 dari hutang yang ada dikonversi menjadi hutang Harvest kepada Zephyr yang dijamin dengan 177.140.831 saham atau 100% CDE International Pte. Ltd., (CDEI).
b.
Sebesar US$80.331.500 dari hutang yang ada dikonversi menjadi hutang Radianz kepada Zephyr yang dijamin dengan atas 152.261.752 saham atau 100% Manunggal Infrasolusi International Pte. Ltd., (MIFI) dan dijamin dengan keseluruhan saham yang dimiliki oleh MIFI di PT. Manunggal Infrasolusi Utama.
c.
Sebesar US$10.000.000 dari hutang yang ada dihapus oleh Zephyr.
d.
Sebesar US$65.000.000 dari bagian hutang yang ada, dimana antara Perusahaan dan Zephyr telah setuju, Perusahaan akan membayar sebesar US$60.000.000 dan dianggap sebagai pembayaran sebesar US$65.000.000.
Pada tanggal 23 November 2009, Zephyr memberikan tambahan pinjaman sebesar US$10.000.000 kepada Harvest (“Perjanjian Tambahan”).
Syarat-syarat atas hutang tersebut adalah sebagai berikut: Hutang akan jatuh tempo pada tanggal 31 Desember 2015, dengan tingkat bunga: • • • • •
Pada tahun pertama : 6% per tahun. Pada tahun kedua : 6% per tahun. Pada tahun ketiga : 8% per tahun. Pada tahun keempat : 8% per tahun. Tahun kelima dan seterusnya 10% per tahun.
Dan struktur grup Perusahaan secara sah adalah sebagai berikut: a. Perusahaan secara sah memiliki : • 100% saham Harvest • 100% saham Radianz • 4.9996% saham MP, dan • 5% saham MIFU b. Harvest secara sah memiliki -100% saham ditempatkan dan disetor dari CDE International Pte Ltd. c. CDE International Pte Ltd secara sah memiliki 90% saham ditempatkan dan disetor dari CDE. d. Radianz secara sah memiliki – 100% saham ditempatkan dan disetor dari MIF International Pte Ltd (MIFI) e. MIFI secara sah memiliki – 95% saham ditempatkan dan disetor dari MIFU. Pada tanggal 18 Mei 2010, Perusahaan, Harvest, Radianz dan Zephyr telah menandatangani perubahan perjanjian dimana berdasarkan perubahan tersebut, para pihak setuju bahwa tidak ada pihak yang dapat mengalihkan baik seluruh ataupun sebagian isi Perjanjian Master ataupun perjanjian Pinjaman Tambahan tanpa persetujuan pihak lainnya. Pada tanggal 18 Mei 201, MIFI dan Zephyr juga telah menandatangani perubahan perjanjian dimana berdasarkan perubahan tersebut, para pihak setuju bahwa tidak ada pihak yang dapat mengalihkan baik sebagian ataupun seluruh isi perjanjian gadai atas saham di PT Manunggal Infrasolusi Utama.
Ekshibit E/41 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 27. MODAL SAHAM
Susunan pemegang saham pada tanggal 30 Juni 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut:
Pemegang saham PT Mandala Kapital Indo Infrastructure Group Pte Ltd PT Alam Manunggal Publik (kepemilikan dibawah 5%) Jumlah
Pemegang saham PT Mandala Kapital Indo Infrastructure Group Pte Ltd PT Alam Manunggal Publik (kepemilikan di bawah 5%) Jumlah
2010 Persentase kepemilikan
Lembar Saham 4.419.235.000 2.324.922.670 1.613.958.231 7.441.340.366
27,97 14,72 10,22 47,09
15.799.456.267
441.923.500 232.492.267 161.395.823 744.134.036
100 1.579.945.626
2009 Persentase kepemilikan
Lembar Saham
Jumlah
Jumlah
4.419.235.000 2.324.922.670 1.613.958.230 7.190.491.680
28,42 14,95 10,38 46,25
441.923.500 232.492.267 161.395.823 719.049.168
15.548.607.580
100
1.554.860.758
Tambahan modal disetor – Bersih tanggal 30 Juni 2010 dan 2009 terdiri dari: 2010 Agio saham Biaya emisi saham Jumlah
(
2009
147.980.969 139.201.266 33.278.877 ) ( 32.646.230) 114.702.092
106.555.036
Pada Penawaran Umum Perdana Saham yang mulai ditawarkan pada 6 Oktober 2006, sejumlah 5.000.000.000 Saham Biasa Atas Nama, dengan nillai nominal Rp 100 (Rupiah penuh), setiap saham ditawarkan kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp 110 (Rupiah penuh) dan sebanyak 2.800.000.000 Waran seri I diberikan sebagai insentif bagi para pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar penjatahan Penawaran Umum yang dikeluarkan oleh Biro Administrasi Efek pada tanggal penjatahan 12 Oktober 2006. Setiap pemegang 25 saham baru berhak memperoleh 14 waran, dimana setiap 1 waran memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru yang dikeluarkan dari portepel. Waran Seri I adalah efek yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk melakukan pembelian Saham Biasa Atas Nama yang bernilai nominal Rp 100 (Rupiah penuh) setiap sahamnya dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 135 (Rupiah penuh) yang dapat dilakukan selama masa berlakunya pelaksanaan yaitu mulai 16 April 2007 sampai dengan 15 Oktober 2009. Sesuai laporan Daftar Pemegang Saham yang dibuat oleh Biro Administrasi Efek Perusahaan, jumlah saham Perusahaan yang telah dicatatkan per tanggal 30 Juni 2010 adalah 15.799.456.267 saham, dimana 2.799.456.267 saham berasal dari Waran Seri I yang telah dikonversi.
Ekshibit E/42 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
28. PENDAPATAN
2010
2009
Pendapatan kontrak: Jasa konstruksi pembangkit listrik Tangki dan pipa Jasa pemeliharaan Pembangkit listrik Perdagangan Bangunan industri Lain-lain
Penjualan batubara Jasa penumpukan batubara
Jumlah
883.699.960 225.551.483 87.883.472 63.226.738 28.429.358 32.715.472 1.321.506.483
719.521.365 504.540.372 77.489.511 84.688.542 54.766.921 104.124.060 18.671.691 1.563.802.462
3.368.880 202.729
289.354
1.325.078.092
1.564.091.816
Rincian perusahaan pemberi kontrak dengan nilai kontrak bersih melebihi 10% dari jumlah pendapatan Perusahaan adalah sebagai berikut:
Saldo Nama Pemberi Kerja
2010
2009
Pendapatan Kontrak: PT Chevron Pacific Indonesia Shanghai Electric CNEEC Chengda Engineering
225.480.447 223.568.987 79.317.864 9.761.613
479.624.804 157.076.146 155.546.650
Jumlah
538.128.911
792.247.600
Lihat Catatan 35 untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa.
Ekshibit E/43 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
29. BEBAN PENDAPATAN 2010
Beban konstruksi Bahan konstruksi Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Subkontraktor Biaya sewa Penyusutan aktiva tetap Biaya operasional Harga pokok penjualan Penempatan dan pemindahan Lain-lain Jumlah beban konstruksi
2009
320.219.431 252.984.130 227.762.660 95.471.350 80.467.942 41.576.563 3.378.969 104.458.368
356.524.454 368.017.239 139.623.587 122.622.941 70.509.587 106.167.510 37.462.859 84.661.632 86.573.118
1.126.319.413
1.372.162.927
Beban pokok batubara Pembelian batubara Beban pengujian kualitas batubara Premi Asuransi Lain-lain
3.043.950 8.674 -
Jumlah beban pokok batubara
3.052.624
49.742
1.129.372.037
1.372.212.669
Jumlah
49.742
Lihat Catatan 35 untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa.
Ekshibit E/44 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30.
BEBAN USAHA
Gaji, upah, dan kesejahteraan karyawan Penyusutan aktiva tetap Honorarium tenaga ahli Sewa Amortisasi dan biaya tangguhan Representasi dan jamuan Perjalanan dinas Asuransi Pajak dan perijinan Transportasi Pos dan telekomunikasi Perlengkapan kantor Pelatihan dan pendidikan Bahan bakar, air dan listrik Beban manajemen Pemeliharaan dan perbaikan Beban piutang tak tertagih Riset dan pengembangan Lain-lain Jumlah
2010
2009
60.361.169 9.882.575 4.639.122 4.629.895 3.698.624 2.791.729 3.019.042 1.479.992 1.037.647 958.151 672.970 573.120 563.445 187.359 36.489 7.452.701
73.908.477 10.744.071 8.979.406 6.501.446 1.523.270 2.686.758 3.012.299 2.546.772 3.817.208 1.036.087 1.392.033 908.930 1.714.185 261.597 379.661 509.186 3.605.713 50.000 1.908.086
101.984.030
125.485.185
Lihat Catatan 35 untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa.
31.
PENDAPATAN BERSIH 2010
2009
Pendapatan bunga deposito Pendapatan bunga jasa giro Keuntungan atas penjualan aktiva tetap Pendapatan hasil investasi Lain-lain – bersih
3.901.596 2.025.086 818.786 24.877 11.561.608
3.946.855 962.302 4.339.256 11.842.377 -
Jumlah
18.331.953
21.090.790
Ekshibit E/45 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
32.
LAIN-LAIN BERSIH 2010
33.
Beban bunga Laba (rugi) atas selisih kurs Beban keuangan Lain-lain – Bersih Jumlah Bersih
(
2009
( (
112.038.547 ) ( 64.922.986 1.470.518 ) ( 10.379.445 ) (
43.379.714 ) 203.641.013 5.089.602 ) 78.564.696 )
(
58.965.524 )
76.607.001
LABA PER SAHAM DASAR “Laba per saham” sesuai dengan PSAK No. tertimbang saham beredar adalah sebagai berikut:
56 (lihat Catatan 2v) dan perhitungan jumlah rata-rata
Laba bersih untuk tujuan penghitungan laba per saham (pembilang) adalah sebagai berikut:
Laba bersih
2010
2009
23.763.947
89.122.378
Jumlah saham berdasarkan rata-rata saham beredar (penyebut) untuk tujuan penghitungan laba per saham adalah sebagai berikut: 2010 2009
Laba bersih
2
6
Perhitungan jumlah rata-rata saham tertimbang yang beredar dalam periode-periode yang berawal dan berakhir pada tanggal 1 Januari sampai dengan 30 Juni 2010 adalah sebagai berikut:
Jumlah saham Jumlah hari beredar Periode yang berawal dan berakhir pada tanggal 1 Januari sampai dengan 30 Juni 2010
Jumlah rata-rata Tertimbang
180
15.799.456.267 15.799.456.267
180
15.799.456.267
Ekshibit E/46 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
33.
LABA PER SAHAM DASAR (Lanjutan) Perhitungan jumlah rata-rata saham tertimbang yang beredar dalam periode-periode yang berawal dan berakhir pada tanggal 1 Januari sampai dengan 30 Juni 2009 adalah sebagai berikut: Jumlah rata-rata tertimbang
Jumlah hari
Saham beredar
Periode yang berawal dan berakhir pada tanggal 1 Januari sampai dengan 31 Maret 2009
90
15.547.357.080
Periode 1 April sampai dengan 30 April 2009
30
15.547.357.080
Periode 1 Mei sampai dengan 31 Mei 2009
30
15.547.357.080 2.591.226.180
Periode 1 Juni sampai dengan 30 Juni 2009
30
15.548.607.580 2.591.434.598
180
7.773.678.540 2.591.226.180
15.547.565.498
Ekshibit E/47 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
34.
AKTIVA DAN KEWAJIBAN DALAM MATA UANG ASING Pada tanggal 30 Juni 2010 dan 2009, Perusahaan dan anak perusahaan mempunyai saldo aktiva dan kewajiban dalam mata uang asing. dengan rincian sebagai berikut: 2 0 1 0 Mata uang Setara asing Dengan Aktiva Kas dan setara kas
Piutang usaha Pendatapan kontrak belum ditagih Piutang lain-lain Piutang retensi Jaminan Pinjaman – hubungan istimewa Lain-lain
USD 23.657.513 214.881.187 SGD 37.865 245.412 RMB 2.606.046 3.479.097 JPY 2.659.736 276.878 BHD 1.068 25.654 USD 30.519.293 277.206.733 RMB 509.425 680.086 USD 35.369.606 321.262.132 USD USD 31.724.367 288.152.426 USD 6.650.000 60.401.950 USD USD 262.021.962 2.379.945.480 3.546.557.035
Jumlah Kewajiban Hutang bank Hutang usaha
Hutang Retensi Hutang lain-lain Pinjaman subordinasi Uang muka kontrak Lain-lain
USD 91.490.491 USD 64.632.836 SGD 2.309 RMB 935.580 EUR 134.593 USD 5.986.627 USD 200.416.829 RMB 402.847 USD USD 14.028.615 USD 65.685.001
24.060.427 1.907 3.717.945 49.822.928 512.500 12.998 15.122.166 71.884 -
246.017.868 13.451 5.556.877 509.439.444 765.988 132.906 154.624.147 735.014 917.285.695
831.008.129 35.613.854 364.151.657 587.060.045 63.659.833 650.921.788 14.967 2.309 16.292.172 1.249.008 1.749.580 2.614.939 1.492.197 267.944 3.866.987 54.376.537 1.820.386.061 138.111 1.412.180 537.804 - 272.131.500 2.782.544.588 127.421.906 32.603.947 333.375.358 596.616.862 4.020.163.516
Jumlah Jumlah aktiva (kewajiban) bersih
2 0 0 9 Mata uang Setara asing dengan
(
473.606.481 )
4.155.179.669 (3.237.893.974 )
Pada tanggal 30 Juni 2010, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dilaporkan dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs USD 1 = Rp 9.083 (2009: Rp 10.225), SGD 1 = Rp 6.481 (2009: Rp 7.055), RMB 1 = Rp 1.335 (2009:Rp 1.495), BHD 1 = Rp 24.012(2009 Rp: 27.080), JPY 1 = Rp 104(2009 : 105) dan EUR 1 = Rp 11.086 (2009: Rp 14.432). Pada masa mendatang, nilai kurs masih mungkin berubah-rubah, dan mata uang rupiah mungkin mengalami depreasi atau apresiasi secara signifikan terhadap mata uang lainnya.
Ekshibit E/48 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
35. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA Dalam kegiatan usaha yang normal, Grup telah melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa yang terutama terdiri dari pendapatan, pembelian, uang muka, sewa kantor, pinjaman, dan transaksi keuangan lainnya dengan menggunakan kebijakan harga dan syarat transaksi yang sama dengan pihak ketiga. a. Sifat hubungan dan transaksi - Pemegang saham mayoritas Perusahaan adalah PT Mandala Kapital - Perusahaan yang sebagian pengurus atau manajemennya sama dengan Perusahaan dan anak perusahaan : a. PT Manunggal Infrasolusi b. PT Maxima Infrastruktur c. PT Manunggal Power d. PT Manunggal Engineering b. Ikhtisar Berikut ini disajikan saldo aktiva dan kewajiban atas transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa: 2010 2009 Aset lancar
Piutang usaha PT Banyuasin Power Energi Truba Arabia Co. Ltd. PT Bangka Manunggal Power PT Cilegon Fabricators TDGP/KSO Lain-lain Jumlah Persentase terhadap total aset konsolidasi
822.666 672.507 214.500 369.017
1.428.116 1.871.636 1.653.793 8.444.379
2.078.690
13.397.924
0,03 %
0,18%
Ekshibit E/49 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
35.INFORMASI (Lanjutan)
MENGENAI
PIHAK-PIHAK
YANG
MEMPUNYAI
HUBUNGAN
ISTIMEWA
2010
2009
b. Ikhtisar (Lanjutan) Piutang lain-lain PT Ranyza Energi PT Enimax Power Energi PT Panimax Inti Mining PT Equator Manunggal Power PT Bangka Manunggal Power PT Manunggal Multi Energi PT Navigat Invative Indonesia PT Palembang Power Energi PT Musi Power Energi PT Banyuasin Power Energi PT Basin Coal Mining Gulf Truba Engineering Construction, Co.W.L.L. PT Meta Epsi Lain-lain (di bawah Rp 2M) Kotor Penyisihan piutang tidak tertagih Bersih Persentase terhadap jumlah aset konsolidasi
297.386.516 138.088.059 45.808.570 34.305.226 22.243.471 22.250.427 20.290.506 13.931.696 13.222.580 9.147.213 4.868.187 1.006.018 3.317.483
(
297.735.391 116.019.683 44.948.570 32.926.225 20.322.977 19.785.383 13.131.696 13.172.580 12.066.879 4.928.472 1.006.019 16.455.410 6.180.090
625.865.952 598.679.375 539.660) ( 539.660 ) 625.326.292 9,39%
598.139.715 8,18%
Berdasarkan hasil penelahaan terhadap status akun piutang hubungan istimewa - piutang lain-lain untuk tahun-tahun yang berakhir 30 Juni 2010 dan 2009, manajemen Grup berpendapat bahwa penyisihan piutang tidak tertagih yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang di atas.
Ekshibit E/50 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
35.INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan) b. Ikhtisar (Lanjutan) 2010
2009
11.989.551 6.815.664 8.277.536 1.722.572 78.531
1.424.702 1.722.572 7.914 74.442 -
88.037 28.971.891
66.964 18.842 3.315.436
Kewajiban lancar Hutang usaha PT Equator Manunggal Power PT Bangka Manunggal Power Koperasi Tri Tunggal PT Menamas (Mena) PT Cilegon Fabricators PT Prasada Samya Mukti Lain-lain (dibawah Rp 100 juta) Hutang retensi PT Cilegon Fabricators Koperasi Tri Tunggal
Persentase terhadap jumlah kewajiban konsolidasi
0,6 %
0,06%
2010
2009
772.055 314.742 1.086.797
869.125 357.875 1.227.000
Uang muka kontrak PT Equator Manunggal Power PT Bangka Manunggal Power
Persentase terhadap jumlah kewajiban konsolidasi
0,02 %
0,02%
Kewajiban tidak lancar Hutang pemegang saham Pada tanggal 27 Juli 2007, PT Alam Manunggal telah menjual kepada Indo Infrastructure Group Pte Ltd (perusahaan berkedudukan di Singapura yang dimiliki sepenuhnya oleh PT Alam Manunggal ), sebagian kepemilikan sahamnya di Perusahaan sejumlah 2.037.303.371 saham yang mewakili sekitar 15,50% dari seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetorkan secara penuh pada Perusahaan dengan harga penjualan sebesar USD 272.131.500 (angka penuh). Saham sejumlah 2.037.303.371 dijadikan persyaratan atas penerbitan obligasi tukar oleh Indo Infrastructure Group Pte Ltd, senilai USD 300.000.000(angka penuh) yang berjangka waktu sampai dengan tahun 2010. Pada tanggal 27 Juli 2007, PT Alam Manunggal meminjamkan kepada Perusahaan yang sejumlah USD 272.131.500 (angka penuh) melalui Subordinated Loan Agreement dan perjanjian ini sudah mengalami beberapa kali perubahan dan terakhir adalah pada tanggal 16 Juni 2009, Perusahaan dan PT Alam Manunggal telah menandatangani Amendment of Subordinated Loan Agreement, dimana perubahan tersebut mengembalikan subordinated loan kembali kepada keadaan semula sesuai Subordinated Loan Agreement antara Perusahaan dengan PT Alam Manunggal pada tanggal 27 Juli 2007. Pada tanggal 9 Juli 2009 hutang tersebut telah dibiayai dengan pinjaman jangka panjang dari Zephyr. 2010
2009
Pendapatan PT Cilegon Fabricators Persentase terhadap jumlah pendapatan konsolidasi
-
99.384
-
0,006%
Ekshibit E/51 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
35. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan) b. Ikhtisar (Lanjutan) 2010
2009
Pembelian Koperasi Tri Tunggal PT Prasada Samya Mukti PT Cilegon Fabricators
1.632.169 625.343 -
11.237 9.052.022 4.839.200
Jumlah
2.257.512
13.902.459
Persentase terhadap jumlah beban pendapatan konsolidasi
Beban sewa kantor PT Prasada Samya Mukti Persentase terhadap jumlah beban usaha konsolidasi
0,19 %
1,01%
2010
2009
1.211.200
1.209.300
1,18 %
0,96%
Ekshibit E/52 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
36.
INFORMASI SEGMEN a. Segmen primer
Konstruksi
30 Juni 2 0 1 0 Batubara dan lainnya
Jumlah
Pendapatan usaha Pihak ketiga
1.210.273.821
114.804.271
1.325.078.092
Hasil segmen Beban pendapatan dan beban usaha ( Pendapatan bersih Rupa-rupa - bersih ( Bagian laba perusahaan asosiasi Beban pajak penghasilan ( Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan
1.122.778.744) ( 17.982.792 58.058.815) ( 3.142.447 30.951.607) ( 1.459.983
108.577.323) ( 349.161 906.709) ( 3.048.831) ( 73.501
1.231.356.067) 18.331.953 58.965.524) 3.142.447 34.000.438) 1.533.484
21.069.877
2.694.070
23.763.947
Jumlah aktiva
6.097.492.537
553.694.863
6.651.187.400
Jumah kewajiban
4.171.054.972
443.604.149
4.614.659.121
755.114.149 520.101.194) ( (237.019.033)
155.573.901 148.064.952) ( (2.749.897)(
910.688.050 668.166.146) 239.768.930)
13.976.137)
15.401.032
9.836.464
212.426.101
Laba bersih
Arus kas dari aktivitas operasi Penerimaan dari pelanggan Pembayaran kepada pemasok Others Arus kas dari aktivitas investasi Arus kas dari aktivitas pendanaan
(
29.377.169 ( 202.589.637
Ekshibit E/53 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
36.
INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) a. Segmen primer (Lanjutan)
Konstruksi Pendapatan usaha Pihak ketiga Hasil segmen Beban pendapatan dan beban usaha Pendapatan bunga Rupa-rupa bersih Beban pajak penghasilan Bagian laba perusahaan asosiasi Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan
(
(
(
Laba Bersih
30 Juni 2 0 0 9 Batubara dan lainnya
Jumlah
1.523.535.200
40.556.616
1.564.091.816
1.449.269.918 )( 20.458.046 79.394.487 ( 77.098.260 ) 2.745.061
48.427.936 )( 632.744 2.787.486 ) ( 160.727
1.497.697.854 ) 21.090.790 76.607.001 77.098.260 ) 2.905.788
2.070.230 )
1.293.327 (
776.903 )
97.694.386 (
8.572.008 )
89.122.378
Jumlah Aktiva
6.443.827.192
874.594.023
7.318.421.215
Jumlah Kewajiban
4.679.967.102
738.484.176
5.418.451.278
1.258.592.592 1.385.844.049)( 490.116.090) (
116.898.200 1.370.709) ( 83.659.261) (
1.375.490.792 1.387.214.758 ) 573.775.351 )
35.058.690)
333.718.176
164.494)
142.484.487
Arus kas dari aktivitas operasi Penerimaan dari pelanggan dan pihak ketiga Pembayaran kepada pemasok Lain-lain
( (
Arus kas dari aktivitas investasi
368.776.866 (
Arus kas dari aktivitas pendanaan
142.648.981
(
Ekshibit E/54 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
36.
INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) b.
Segmen sekunder 2010 Pendapatan dari pihak ketiga Jawa Sumatera Kalimantan Sulawesi Papua Lainnya Jumlah Beban pendapatan Jawa Sumatera Sulawesi Kalimantan Papua Lainnya Jumlah
2009
881,178,375 403.519.294 16.833.006 14.464.766 850.193 8.232.458
753.491.988 614.233.041 15.403.238 24.784.386 24.915.567 131.263.596
1.325.078.092
1.564.091.816
680.825.818 427.016.971 11.999.842 8.316.697 510.679 702.030
679.528.697 563.154.219 21.318.687 10.888.432 12.681.757 84.640.877
1.129.372.037
1.372.212.669
Untuk informasi aktiva segmen geografis tidak disajikan mengingat seluruh proyek dikendalikan oleh Perusahaan dan anak perusahaan yang berkedudukan di Jakarta. 37.
IKATAN
Pada tanggal 31 Desember 2009, TJE memiliki fasilitas gabungan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk sebesar Rp 427.500.000 dan USD 6.000.000 (angka penuh); fasilitas gabungan PT Bank Permata Tbk sebesar USD 9.000.000 (angka penuh), Deutsche Bank sebesar USD 10.000.000 (angka penuh), PT Bank Internasional Indonesia Tbk sejumlah USD 34.000.000 (angka penuh), PT Bank Bumiputera sejumlah Rp 25.000.000, PT Bank Danamon Indonesia Tbk sejumlah USD 4.930.526 (angka penuh) dan Rp 17.152.000 dan PT Bank Mizuho Indonesia sebesar USD 14.000.000 (angka penuh). Jumlah fasilitas yang telah digunakan pada tanggal 31 Desember 2009 dari BNI sebesar Rp 326.693.520 dan USD 171.239 (angka penuh); PT Bank Permata Tbk sebesar USD 8.951.250 (angka penuh); Deutsche Bank sebesar USD 703.928 (angka penuh), PT Bank Internasional Indonesia Tbk sebesar USD 28.343.965 (angka penuh) dan PT Bank Mizuho Indonesia sebesar USD 9.850.000 (angka penuh). b. TJE, anak perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, berupa fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK), Letter of Credit (L/C) import, Surat Kredit Berdokumen Dalam Nergeri (SKBDN) dan fasilitas Bank Garansi dimana perjanjian ini terakhir ditandatangani tanggal 22 Juni 2010 dengan maksimum plafon masing-masing sebesar : 1. Kredit Modal Kerja Transaksional maksimum sebesar Rp 7.500.000.000 (angka penuh) 2. Plafon Letter of Credit maksimum sebesar Rp 10.000.000.000 (angka penuh) 3. Fasilitas CreditLine untuk proyek-proyek TJE, anak perusahaan masing-masing sebagai berikut : • Kredit Modal Kerja Transaksional maksimum sebesar Rp 10.000.000.000 (angka penuh) • Kredit Modal Kerja Transaksional maksimum sebesar Rp 47.000.000.000 (angka penuh) • Kredit Modal Kerja Transaksional maksimum sebesar Rp 45.000.000.000 (angka penuh) • Kredit Modal Kerja Transaksional maksimum sebesar Rp 18.000.000.000 (angka penuh) • Kredit Modal Kerja Transaksional maksimum sebesar Rp 7.000.000.000 (angka penuh) • Kredit Modal Kerja Transaksional maksimum sebesar Rp 75.000.000.000 (angka penuh) • Kredit Modal Kerja Transaksional maksimum sebesar Rp 7.500.000.000 (angka penuh) • Kredit Modal Kerja Transaksional maksimum sebesar Rp 101.500.000.000 (angka penuh)
Ekshibit E/55 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 37.
IKATAN (lanjutan)
4. 5. 6.
Plafon Letter of Credit maksimum sebesar US$ 6.000.000 (angka penuh) Kredit Investasi Refinancing maksimum sebesar Rp 100.000.000.000 (angka penuh) Garansi Bank Maksimum sebesar Rp 550.000.000.000 (angka penuh)
Fasilitas ini jatuh tempo berkisar antara 31 Desember 2010 sampai dengan 16 Maret 2014. c.
TJE, anak perusahaan memiliki beberapa komitmen untuk menyelesaikan proyek-proyek berikut ini:
Pelanggan
Nilai kontrak Mata uang asing USD Rp
Shanghai Electric Corp - PT. Maxima Infrastruktur PT Chevron Pacific Indonesia - Riau Taihei Dengyo Kaisha Ltd CNEEC - Indramayu Mitsubishi Corporation China National Technical Imp & Exp Corp Beijing Electric Power Construction Sumitomo Corporation – Tanjung Jati PT Jurong Engineering Lestari – Tanjung Jati PT Jurong Engineering Lestari – Tanjung Jati PT Jurong Engineering Lestari – Muara Tawar Taihei Dengyo Kaisha Ltd - Suralaya Mitsui Engineering & Shipping Co.Ltd – Tanjung Jati Sumitomo Corporation- Tanjung Jati
207.500.000 149.500.000 58.918.000 54.250.000 22.939.749 22.800.000 15.800.000 14.550.000 12.500.000 5.550.000 3.450.000 3.240.000
Jumlah
574.516.749
107.873.804 98.800.000 -
1.770.000 1.749.000
Periode penyelesaian Agustus - 2011 September - 2010 Nopember - 2011 Maret - 2010 Apr - 2010 Apr - 2011 Mei - 2010 Apr - 2011 Agst - 2011 Mei - 2011 Apr - 2011 Apr - 2011 Agust - 2010 Mar - 2010
206.673.804
38. KEJADIAN PENTING SETELAH TANGGAL NERACA a.
Pada tanggal 6 Juli 2010, Perusahaan telah memperoleh fasilitas KMK dari PT Bank DKI, yang akan digunakan untuk tambahan modal kerja PLTU 3 Bangka Belitung 2x30MW, dengan jangka waktu maksimal 12 bulan, dengan limit fasilitas sebesar Rp 60.000.000.000 (angka penuh) dengan tingkat bunga 14% per tahun ditinjau setiap saat. Fasilitas ini dijamin dengan : - Tagihan proyek atas pekerjaan pembangunan Pembangkit Listrik PLTU 3 Bangka Belitung 2x30MW sesuai dengan kontrak Nomor 453.PJ/041/DIR/2008 tanggal 04-07-2008 sebesar Rp 372.853.152.600 (angka penuh) - Asuransi Penjaminan kredit dari Perusahaan asuransi menjamin senilai 50% dari total fasilitas kredit atau sebesar Rp 30.000.000.000 (angka penuh) - Klaim asuransi yang dibuka sehubungan dengan Kontrak EPC dan banker’s clause bank.
b.
Sehubungan dengan pelunasan pokok dan pembayaran ke – 10 bunga Obligasi Truba Jaya Engineering I Tahun 2007 pada tanggal 8 Juli 2010 dengan recording date 2 Juli 2010 untuk bunga dan tanggal 7 Juli 2010 untuk pelunasan, TJE, anak perusahaan telah menyerahkan kepada PT Kustodian Sentral Efek Indonesia dana pembayaran sesuai dengan jumlah dan waktu yang telah ditentukan.
c.
Berdasarkan Akta No 76 tanggal 30 Juni 2010 yang dibuat dihadapan Tetty Herawati Suebroto, SH., dan telah memperoleh penerimaan pemberitahuan perubahan data perseroan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI No AHU-AH.01.10-18157 tgl 19 Juli 2010, PT Meta Epsi mengalihkan seluruh sahamnya yaitu sebanyak 11.500 saham seri A dalam PT Menamas Mitra Energi kepada PT Anugrah Capital.
Ekshibit E/56 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 JUNI 2010 DAN 2009 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 39. STANDAR AKUNTANSI BARU Ikatan Akuntan Indonesia (“IAI”) telah menerbitkan beberapa standar akuntansi revisi sebagai berikut: PSAK 14 (Revisi 2008) – Persediaan (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2009). PSAK 50 (Revisi 2006) - Instrumen Keuangan : Penyajian dan Pengungkapan (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2010). PSAK 55 (Revisi 2006) - Instrumen Keuangan : Pengakuan dan Pengukuran (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2010). Perusahaan masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar-standar ini terhadap laporan keuangan konsolidasi.
40. TANGGUNG JAWAB PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasi Perusahaan dan telah menyetujui untuk menerbitkan laporan keuangan konsolidasi Perusahaan untuk periode enam bulan yang berakhir 30 Juni 2010 pada tanggal 30 Juli 2010