Halaman : 32
PT PANCA WIRATAMA SAKTI Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan)
20. Modal Saham (lanjutan) Dalam Rapat Umum Luar Biasa Pemegang Saham pada tanggal 6 Desember 1995 yang diaktekan dengan akte notaris Miryam Magdalena Indrani Wiardi SH tanggal 6 Desember 1995 No. 9, pemegang saham menyetujui peningkatan modal dasar perseroan dari Rp 100.000.000.000,- menjadi setinggi-tingginya Rp 1.000.000.000.000,Pelaksanaan peningkatan modal ini akan dilakukan secara bertahap, untuk tahap pertama dengan modal perseroan ditingkatkan menjadi Rp 165.000.000.000,- dan kenaikan modal selanjutnya akan dilakukan sesuai dengan kebutuhan Perseroan dengan persetujuan Dewan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan dari waktu ke waktu. Kenaikan modal menjadi Rp 165.000.000.000,- diaktekan dengan akte notaris yang sama tanggal 6 Desember 1995 No 11, yang telah disetujui oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia No C23812.HT.01.04.TH.96 tanggal 6 Maret 1996, didaftarkan pada Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dengan No 789/A.Not/HKM/1996/PN.JAK.SEL. tanggal 18 April 1996 dan diumumkan dalam tambahan No. 5160 pada Berita Negara Republik Indonesia No. 46 tanggal 7 Juni 1996.
Sesuai dengan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 25 Juni 1997 (diaktekan dengan akte notaris Miryam Magdalena Indrani Wiardi SH No. 101) menyetujui antara lain peningkatan modal dasar dari Rp 165.000.000.000,- menjadi Rp 264.000.000.000,- pemecahan nilai nominal saham ("stock split") dari Rp 1.000,menjadi Rp 500,- setiap saham, dan membagikan saham bonus. Sesuai dengan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 12 Agustus 1998, yang diaktekan dengan akte notaris Adam Kasdarmadji, SH No.21 dan 22, perseroan memutuskan: - Mengganti susunan komisaris - Mengubah nilai nominal saham (stock split) dari Rp 1.000,- menjadi Rp 500,- setiap saham. - Menyetujui peningkatan Modal Dasar Perseroan yang semula sebesar Rp 100.000.000.000,- menjadi sebesar Rp 165.000.000.000,-. - Menyetujui membatalkan peningkatan modal dasar perseroan dari Rp 165.000.000.000,- menjadi Rp 264.000.000.000,- (akte No.101 tanggal 25 Juni 1997). - Menyetujui untuk membagikan dan mengeluarkan saham bonus yang berasal dari Agio Sahamdengan ketentuan setiap pemegang 4 (empat) saham lama dengan nilai nominal Rp 1.000,- akan mendapat 1 (satu) saham baru dengan nilai nominal Rp 500,- Perubahan seluruh anggaran dasar perseroan, sesuai SK ketua Bapepam No. KEP-13/PM/1997 tanggal 30 April 1997. Pemecahan saham (stock spilt) dan pembagian saham bonus telah didaftarkan ke Bapepam sesuai dengan Surat Bursa Efek Surabaya No.002/EMT/LIST/BEST/IX/98 tanggal 25 September 1998, No.008/PENGLIST/BEST/X/98 tanggal 7 Oktober 1998 dan Surat Bursa Efek Jakarta No.PENG.401/BEJ-2.4/1098 tanggal 8 oktober 1998.
Halaman : 33
PT PANCA WIRATAMA SAKTI Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan)
21. Tambahan Modal Disetor Merupakan agio saham yaitu selisih antara harga penawaran umum sebesar Rp 5.600,- setiap saham diatas nilai nominal Rp 1.000,- setiap saham atas 10.500.000 saham Perseroan yang dijual melalui Bursa Efek di Indonesia, dikurangi pembagian saham bonus yang berasal dari Agio Saham sebesar Rp 8.250.000.000,- . Saldo per 30 Juni 2010 dan 30 Juni 2009 masing - masing sebesar Rp 40.050.000.000 ,-.
22. Saldo Rugi 30 Juni 2010 Rp
Saldo rugi awal tahun Laba/(rugi) tahun berjalan
(417,722,331,411)
30 Juni 2009 Rp
(6,161,843,175) Rp
Saldo rugi akhir tahun
(423,884,174,586)
(404,001,800,321) (6,021,348,675)
Rp
(410,023,148,996)
23. Pendapatan Usaha Saldo tersebut merupakan pendapatan usaha kepada pihak ketiga atas tanah kapling dengan rincian sebagai berikut : 30 Juni 2010 30 Juni 2009 Rp
Tanah Kapling
453,327,524
Rp
533,295,932
Rincian Pendapatan usaha yang melebihi 10% dari total penjualan adalah : Pembeli
Prosentase (%) 30 Juni 2010 30 Juni 2009
Jumlah 30 Juni 2010
Jumlah 30 Juni 2009
H Hartono Stevenson Phang Ku Fa Antonius Lie Budiyana Sinto Hariadi T. Nina Helenty Suwarno
12.63 14.64 29.95 10.62
10.85 19.49 16.19 18.92 -
58,542,210 67,893,815 138,894,336 49,221,888
57,847,392 103,950,000 86,363,520 100,900,000 -
Total
67.84
65.45
314,552,249
349,060,912
24. Beban Pokok Penjualan 30 Juni 2010 Tanah kapling
Rp
(284,520,463)
30 Juni 2009 (301,077,301)
Merupakan pembelian tanah dari suplier-suplier terdahulu.
Halaman : 34
PT PANCA WIRATAMA SAKTI Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan)
25. Beban Usaha 30 Juni 2010
30 Juni 2009
Beban Penjualan Beban pemasaran
Rp
2,026,850
Rp
10,000,000
Rp
820,531,709 39,067,592 3,769,666 24,692,726 35,605,821 50,767,025 23,575,793 14,278,000 22,000,000 1,179,500 21,479,917 7,374,858
Rp
749,178,682 8,651,940 1,272,333 25,894,383 43,890,556 19,281,282 3,168,175 35,647,861 17,094,000 20,000,000 1,595,000 42,242,736 -
Rp
1,064,322,607
Rp
967,916,949
Rp
1,066,349,457
Rp
977,916,949
Beban Umum dan Administrasi Gaji dan upah Pengobatan Asuransi Air, listrik, telepon Keperluan kantor Beban pajak Jamuan tamu/entertainment Transportasi & pemeliharaan kendaraan Iklan Jasa tenaga ahli Administrasi bank Penyusutan aset tetap Beban bunga leasing Jumlah beban umum dan administrasi Jumlah beban usaha
Halaman : 35
PT PANCA WIRATAMA SAKTI Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan)
26. Penghasilan (Beban) Lain-lain 30 Juni 2010
30 Juni 2009
a. Penghasilan lain-lain Laba Penjualan Aset Tetap Harga perolehan Akumulasi penyusutan Nilai buku
Rp
10,739,958 (10,739,958) -
Rp
7,530,000 (7,530,000) -
Harga jual
1,800,000 Rp
Jumlah
Rp
1,800,000
Penghasilan Bunga - jasa giro Pendapatan Sewa (lihat catatan 17) Pendapatan penghapusan pajak Lain-lain
Rp
2,743,060 40,000,000 -
Rp
2,961,116 35,000,000 -
Jumlah penghasilan lain-lain
Rp
42,743,060
Rp
39,761,116
b. Beban Lain-lain Beban penyisihan Persediaan bangunan rumah tinggal Piutang usaha Beban Bunga Beban administrasi saham Lain-lain
Rp Rp
(5,268,382,098) (39,550,000)
Rp Rp
(5,274,832,098) (40,579,375)
Jumlah beban lain-lain
Rp
(5,307,932,098)
Rp
(5,315,411,473)
Penghasilan (beban) lain-lain Bersih
Rp
(5,265,189,038)
Rp
(5,275,650,357)
Halaman : 36
PT PANCA WIRATAMA SAKTI Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan)
27. Pajak Penghasilan Penghasilan (beban) pajak perusahaan terdiri dari: 30 Juni 2010
Pajak kini
Rp
Penghasilan (beban) pajak tangguhan
-
30 Juni 2009
Rp
13,539,129 Rp
13,539,129
-
Rp
-
a. Pajak kini Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak menurut laporan laba/(rugi) dengan rugi kena pajak (rugi fiskal) adalah sebagai berikut: 30 Juni 2010 30 Juni 2009
Rugi sebelum pajak menurut laporan laba/(rugi)
Rp
Perbedaan temporer : Penyisihan kewajiban pada karyawan Pembayaran pesangon Penyisihan piutang dan persediaan Beban bunga leasing Beban pokok leasing Penyusutan leasing
(6,162,731,434)
Rp
7,374,8.58 25,301,742 21,479,9.17
Jumlah
(6,021,348,675)
-
54,156,517
-
2,743,060 2,500,000
-
Perbedaan yang tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal : Jasa giro Jamuan tamu Sumbangan Rp
Jumlah Laba/(rugi) kena pajak sebelum kompensasi rugi
5,243,060
Rp
(6,103,331,857)
(6,021,348,675)
Halaman : 37
PT PANCA WIRATAMA SAKTI Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan)
27. Pajak Penghasilan (lanjutan)
Laba/(rugi) kena pajak sebelum kompensasi rugi Kompensasi rugi fiskal Tahun 2004 Tahun 2005 Tahun 2006 Tahun 2007 Tahun 2008 Tahun 2009 Rugi fiskal setelah kompensasi Perhitungan hutang pajak kini
Rp
30 Juni 2010
30 Juni 2009
(6,103,331,857)
(6,021,348,675)
(26,806,116,211) (25,256,149,550) (28,957,881,370) (27,066,040,298) (4,668,806,919) (14,002,593,288)
(26,806,116,211) (25,256,149,550) (28,957,881,370) (27,066,040,298) (4,668,806,919) (14,002,593,288)
(132,860,919,493)
(132,778,936,311)
-
Rp
-
b. Pajak Tangguhan Pajak tangguhan dihitung berdasarkan pengaruh dari perbedaan temporer antara jumlah tercatat aset dan
kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset dan kewajiban, rincian dari aset dan kewajiban pajak tangguhan perusahaan adalah sebagai berikut: 30 Juni 2010 Aset (kewajiban) pajak tangguhan : Penyisihan kewajiban pada karyawan Penyisihan piutang dan persediaan Beban bunga leasing Beban pokok leasing Penyusutan leasing Jumlah Aset (Kewajiban) Pajak Tangguhan
30 Juni 2009
Rp
1,843,715 6,325,436 5,369,979
Rp
-
Rp
13,539,129
Rp
-
Saldo rugi setelah tidak diperhitungkan sebagai aset pajak tangguhan karena kemungkinan laba yang diperoleh perusahaan belum memadai untuk dikompensasi. Sehingga aset pajak tangguhan yang telah dibukukan dihapus bukukan.
Halaman : 38
PT PANCA WIRATAMA SAKTI Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan)
27. Pajak Penghasilan (lanjutan) Rekonsiliasi antara beban pajak dan rugi akuntansi adalah sebagai berikut: 30 Juni 2010 Rugi menurut laporan laba rugi
Rp
Jumlah pajak
28. Rugi Bersih per Saham Dasar
Rp
1,540,682,859
Perbedaan yang tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal : Jasa giro Jamuan tamu Sumbangan Perbedaan Temporer : Beban bunga leasing Beban pokok leasing Penyusutan leasing Beban (Penghasilan) Pajak Tangguhan
(6,162,731,434)
30 Juni 2009
Rp
(6,021,348,675) -
(685,765) (625,000)
-
(1,525,832,964) -
-
13,539,130
Rp
-
Pada tanggal 8 Oktober 1998 telah dilakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dari Rp 1.000 menjadi Rp 500 setiap saham. Untuk tujuan komparatif, rugi setiap saham dihitung atas dasar nilai nominal Rp 500 setiap saham, rugi bersih per saham dasar sebagai berikut:
Laba/(rugi) bersih (Rp) Jumlah saham beredar (Lembar) Nominal per saham (Rp) Laba/(rugi) bersih per saham dasar (Rp)
30 Juni 2010
30 Juni 2009
(6,162,731,434) 82.500.000 saham 500 (75)
(6,021,348,675) 82.500.000 saham 500 (73)