PENGADILAN NEGERI METRO
P U T U S A N Nomor : 03/ Pid.B / 2011 / PN.M ”DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Pengadilan Negeri Metro yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada peradilan tingkat pertama menurut acara pemeriksaan biasa telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara terdakwa : Nama Lengkap Tempat Lahir Umur/tanggal lahir Jenis Kelamin Kebangsaan Tempat Tinggal Agama Pekerjaan Pendidikan
: : : : : :
RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI Tanjung Karang 27 Tahun / 06 Februari 1983 Laki-laki Indonesia Jl. Krakatau III No. 186 rt. 002 Kel. Way Halim Kec. Kedaton Bandar lampung : Islam : Wiraswasta r : SMU (tamat)
Terdakwa ditahan di Rutan sejak tanggal 27 Oktober 2010 sampai sekarang dengan perincian penahanan seperti tersebut dalam penetapan penahanan sebagaimana terlampir dalam berkas perkara Terdakwa dipersidangan tidak didampingi oleh Penasehat Hukum Pengadilan Negeri Metro tersebut; Telah membaca risalah pemeriksaan pendahuluan dan surat-surat dalam berkas perkara yang bersangkutan; Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan terdakwa memperhatikan barang bukti yang diajukan didepan persidangan.
serta
Telah mendengar tuntutan hukum dari Penuntut Umum yang pada pokoknya mohon kepada majelis agar menjatuhkan putusan sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Penipuan” , sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 378 KUHP. 2. Menghukum terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1(satu) tahun 6(enam). bulan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan, dengan perintah agar terdakwa tetap berada dalam tahanan. 3. Memerintahkan barang bukti berupa : -1 (satu) unit sepeda motor yamaha VEGA ZR disk no rangka MH35D9002AJ831831 nomor mesin 5D9-831962 warna hitam dikembalikan kepada saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN 4. Menetapkan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp 2.000,- (dua ribu rupiah). Telah mendengar pembelaan dari terdakwa secara lisan yang pada pokoknya ia mengaku bersalah, menyesali atas perbuatanya dan berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya
1
Telah mendengar replik dari Penuntut Umum dan duplik dari terdakwa yang pada pokoknya masing-masing menyatakan tetap pada tuntutannya dan tetap pada pembelaannya; Menimbang bahwa terdakwa dihadapkan kemuka persidangan Pengadilan Negeri Metro dengan dakwaan sebagai berikut PERTAMA : ------------- Bahwa ia Terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI pada hari dan tanggal yang sudah tidak dapat diingat lagi sekira bulan agustus tahun 2010 sekira pukul 19.00 WIB atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam bulan Agustus 2010 bertempat di Jl. AH Nasution Kelurahan Yusodadi Rt. 24, Rw. 10 Kecamatan Metro Timur Kota Metro atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam Wilayah Hukum Pengadilan Negeri Metro yang berwenang memeriksa dan mengadilinya,bahwa ia terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan Hukum, dengan memakai nama palsu atau martabat palsu, dengan tipu muslihat ataupun rangkaian kebohongan, menggerakkan orang lain untuk menyerahkan barang sesuatu kepadanya, atau supaya memberi hutang atau menghapuskan piutang, perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut : --------- Bahwa pada awalnya yaitu pada hari dan tanggal yang tidak dapat diingat lagi sekitar bulan agustus 2010 saksi KATIRAN bercerita kepada saksi korban yaitu saksi SUROTO BIN WAKIPAN dibengkel milik saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN bahwa banyak tetangga saksi KATIRAN yang mengambil sepeda motor kepada terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI karena menurut tetangga- tetangga saksi KATIRAN angsurannya murah. Kemudian saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN datang kerumah saksi KATIRAN dan meminta tolong kepada saksi KATIRAN untuk memanggil terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI karena saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN ingin bertemu langsung. Setelah saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN bertemu dengan terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI menjelaskan pada saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN bahwa terdakwa sanggup dan bisa untuk mengambilkan sepeda motor secara kredit untuk saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN dengan angsuran yang murah sesuai yang disampaikan oleh saksi KATIRAN karena sepeda motor tersebut adalah program kredit karyawan angsurannya sebesar Rp. 276.000,- (dua ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) perbulan selama 36 (tiga puluh enam) bulan, lalu terdakwa menyuruh saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN untuk menyiapkan berkas persyaratan berupa fotocopy KTP suami isteri, Fotocopy kartu Keluarga, PBB, dan rekening Listrik. Dan beberapa hari kemudian saksi korban suroto bin wakipan mengirimkan berkas persyaratan kredit tersebut, dan keesokan harinya saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN datang langsung kerumah kos-kosan terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI untuk menyerahkan uang DP kredit sepeda motor sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah). Dan dijanjikan oleh terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI bahwa sepeda motor akan dikirim 3 (tiga) hari kemudian, dikarenakan sudah 3 (tiga) hari terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI tidak juga mengirim sepeda motor tersebut lalu saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN menanyakan kepada terrdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI dan terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI menjawab “ stok sepeda motor habis ”. Pada bulan september 2010 terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI di telpon oleh pihak deller Rolya Motor Pekalongan bahwa sepeda motor milik saksi MISNAN yang sebelumnya terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI juga yang mengurus secara kredit melalui PT. Mega Auto Finance Cabang Metro telah ACC kreditnya dan motor bisa diambil kemudian setelah mengambil sepeda motor yamaha Vega 2
ZR warna biru hitam profit tanpa plat nomor kendaraan, terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI tidak menyerahkan kepada saksi MISNAN melainkan sepeda motor milik saksi MISNAN tersebut diserahkan kepada saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN setelah beberapa hari kemudian terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI mendapat telpon dari pihak Deller Rolya Motor Pekalongan Lampung Timur bahwa sepeda motor milik saksi SUROTO BIN WAKIPAN yang dikredit sudah ACC pihak lessing dan dapat diambil dengan angsuran Rp. 470.000,- (empat ratus tujuh puluh ribu rupiah) perbulan selama 36 (tiga puluh enam) bulan, kemudian pada hari itu juga motor tersebut diambil oleh terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI dan digadaikan kepada saudara DARMAN (DPO) sebesar Rp. 2.500.000,(dua juta lima ratus ribu rupiah). ----------- Akibat dari perbuatan Terdakwa tersebut Saksi Korban SUROTO BIN WAKIPAN (ALM) mengalami kerugian kurang lebih Rp. 2.000.000,- (Dua juta rupiah) atau setidak-tidaknya lebih dari Rp.250,- (dua ratus lima puluh rupiah). ------------ Perbuatan Terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI tersebut diatas diatur dan diancam pidana pasal 378 KUHP. ATAU KEDUA ---------- Bahwa ia Terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN pada hari dan tanggal yang sudah tidak dapat diingat lagi sekira bulan agustus tahun 2010 sekira pukul 19.00 WIB atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam bulan Agustus 2010 bertempat di Jl. AH Nasution Kelurahan Yusodadi Rt. 24 Rw. 10 Kecamatan Metro Timur Kota Metro atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam Wilayah Hukum Pengadilan Negeri Metro yang berwenang memeriksa dan mengadilinya, bahwa ia terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI dengan sengaja dan melawan Hukum telah memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan, perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut : --------- Bahwa pada awalnya yaitu pada hari dan tanggal yang tidak dapat diingat lagi sekitar bulan agustus 2010 saksi KATIRAN bercerita kepada saksi korban yaitu saksi SUROTO BIN WAKIPAN dibengkel milik saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN bahwa banyak tetangga saksi KATIRAN yang mengambil sepeda motor kepada terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI karena menurut tetangga- tetangga saksi KATIRAN angsurannya murah. Kemudian saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN datang kerumah saksi KATIRAN dan meminta tolong kepada saksi KATIRAN untuk memanggil terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI karena saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN ingin bertemu langsung. Setelah saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN bertemu dengan terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI menjelaskan pada saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN bahwa terdakwa sanggup dan bisa untuk mengambilkan sepeda motor secara kredit untuk saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN dengan angsuran yang murah sesuai yang disampaikan oleh saksi KATIRAN karena sepeda motor tersebut adalah program kredit karyawan angsuran Rp. 276.000,- (dua ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) perbulan selama 36 (tiga puluh enam) bulan, lalu terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI menyuruh saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN untuk menyiapkan berkas persyaratan berupa fotocopy KTP suami isteri, Fotocopy kartu Keluarga, PBB, dan rekening Listrik. Dan beberapa hari kemudian saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN mengirimkan berkas persyaratan kredit tersebut, dan keesokan harinya saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN datang langsung kerumah kos-kosan terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI untuk menyerahkan uang DP kredit sepeda motor sebesar Rp.2.000.000,3
(dua juta rupiah). Dan dijanjikan oleh terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI bahwa sepeda motor akan dikirim 3 (tiga) hari kemudian, dikarenakan sudah 3 (tiga) hari terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI tidak juga mengirim sepeda motor tersebut lalu saksi SUROTO BIN WAKIPAN menanyakan kepada terrdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI dan terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI menjawab “ stok sepeda motor habis ”. Pada bulan september 2010 terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI di telpon oleh pihak deller Rolya Motor Pekalongan bahwa sepeda motor milik saksi MISNAN yang sebelumnya terdakwa juga yang mengurus secara kredit melalui PT. Mega Auto Finance Cabang Metro sudah di ACC kreditnya dan motor bisa diambil kemudian setelah mengambil sepeda motor yamaha Vega ZR warna biru hitam profit tanpa plat nomor kendaraan terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI tidak menyerahkan kepada saksi MISNAN melainkan sepeda motor milik saksi MISNAN tersebut diserahkan kepada saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN setelah beberapa hari kemudian terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI mendapat telpon dari pihak Deller Rolya Motor Pekalongan Lampung Timur bahwa sepeda motor milik saksi Suroto bin Wakipan yang dikredit sudah ACC pihak lessing dan dapat diambil kemudian pada hari itu juga setelah motor milik saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN diambil oleh terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI terdakwa menggadaikan motor tersebut kepada saudara DARMAN (DPO) sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah), beberapa hari kemudian saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN datang ke deller Rolya Yamaha Motor Pekalongan dengan maksud untuk mananyakan sepeda motor karena warnanya berbeda yang tidak sesuai dengan pesanan saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN,menurut keterangan dari deller motor ternyata sepeda motor yang saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN terima bukan atas nama saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN melainkan atas nama saksi MISNAN dan warnanya pun berbeda seharusnya hitam polos bukan hitam biru, dan sepeda motor milik saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN telah diserahkan kepada terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI karena saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN merasa motornya tidak diberikan saksi Korban SUROTO BIN WAKIPAN bahkan telah digadaikan kepada orang lain maka saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN melaporkan terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI kepada polisi. ------------- Akibat dari perbuatan Terdakwa tersebut Saksi Korban SUROTO BIN WAKIPAN (ALM) mengalami kerugian kurang lebih Rp. 2.000.000,- (Dua juta rupiah) atau setidak-tidaknya lebih dari Rp.250,- (dua ratus lima puluh rupiah). -------------- Perbuatan Terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI diatur dan diancam Pidana Pasal 372 KUHP. Menimbang bahwa atas dakwaan tersebut diatas terdakwa menyatakan tidak akan mengajukan keberatan atau eksepsi; Menimbang bahwa dipersidangan telah didengar keterangan saksi-saksi yang masing-masing telah didengar keterangannya dibawah sumpah sebagai berikut 1.SUROTO BIN WAKIPAN, Bahwa telah terjadi penipuan atau penggelapan hari dan tanggal yang sudah tidak dapat diingat lagi sekira bulan agustus tahun 2010 sekira pukul 19.00 WIB bertempat di Jl. AH Nasution Kelurahan Yusodadi Rt. 24 Rw. 10 Kecamatan Metro Timur Kota Metro yang dilakukan oleh terdakwa Bahwa saksi KATIRAN bercerita kepada saksi dibengkel milik saksi bahwa banyak tetangga saksi KATIRAN yang mengambil sepeda motor 4
kepada terdakwa karena menurut tetangga- tetangga saksi KATIRAN angsurannya murah Bahwa saksi datang kerumah saksi KATIRAN dan meminta tolong kepada saksi KATIRAN untuk memanggil terdakwa karena saksi ingin bertemu langsung Bahwa Setelah saksi bertemu dengan terdakwa, terdakwa menjelaskan pada saksi bahwa terdakwa sanggup dan bisa untuk mengambilkan sepeda motor secara kredit untuk saksi Bahwa terdakwa mengatakan kepada saksi bahwa angsuran sepeda motor murah sesuai yang disampaikan oleh saksi KATIRAN karena sepeda motor tersebut adalah program kredit karyawan angsuran Rp. 276.000,- (dua ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) perbulan selama 36 (tiga puluh enam) bulan Bahwa terdakwa menyuruh saksi untuk menyiapkan berkas persyaratan berupa fotocopy KTP suami isteri, Fotocopy kartu Keluarga, PBB, dan rekening Listrik. Bahwa beberapa hari kemudian saksi mengirimkan berkas persyaratan kredit tersebut Bahwa keesokan harinya saksi datang langsung kerumah kos-kosan terdakwa untuk menyerahkan uang DP kredit sepeda motor sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) Bahwa setelah saksi menyerahkan uang DP sebesar Rp.2.000.000,(dua juta rupiah) saksi dijanjikan oleh terdakwa bahwa sepeda motor akan dikirim 3 (tiga) hari kemudian Bahwa dikarenakan sudah 3 (tiga) hari terdakwa tidak juga mengirim sepeda motor tersebut lalu saksi menanyakan kepada terdakwa dan terdakwa menjawab “ stok sepeda motor habis ” Bahwa setelah ditunggu-tunggu selama 20 (duapuluh) hari akhirnya terdakwa bersama dengan alex mengantarkan sepeda motor yamaha vega ZR warna biru hitam profit tanpa plat kerumah saksi Bahwa sekitar satu minggu saksi mendapat informasi dari saksi Katiran bahwa terdakwa ada masalah dan kabur Bahwa keesokan harinya saksi ke deller rolya yamaha motor pekalongan dengan maksud untuk mengkonfirmasi sepeda motor saksi Bahwa yang diserahkan terdakwa kepada saksi ternyata sepeda motor yang saksi terima bukan atas nama saksi melainkan atas nama saksi misnan dan warnanya pun berbeda seharusnya hitam polos bukan hitam biru Bahwa setelah dari deller akhirnya saksi ke PT. MEGA Auto Finance metro sebagai perusahaan pembiayaan sepeda motor yang mana saksi mengajukan kredit sepeda motor melalui PT. MEGA Auto Finance metro untuk mengkonfirmasi sepeda motor yang diterima saksi dari terdakwa Bahwa sepeda motor yang saksi terima dari terdakwa bukan atas nama saksi melainkan atas nama saksi misnan sedangkan sepeda motor atas nama saksi sudah disetujui dan sudah terdaftar sebagai konsumen dan sepeda motor sudah dikeluarkan melalui PT. MEGA Auto Finance metro dan tagihan kreditnya sudah berjalan dengan mengangsur tiap bulannya kurang lebih Rp. 470.000,- (empat ratus tujuh puluh ribu rupiah) selama 36 bulan Bahwa keesokan harinya PT. MEGA Auto Finance metro datang kerumah saksi dan mengambil sepeda motor atas nama saksi misnan Menimbang, bahwa atas keterangan saksi SUROTO BIN WAKIPAN tersebut terdakwa membenarkanya. 2..KATIRAN BIN KASIYO,
5
Bahwa terjadi penipuan atau penggelapan hari dan tanggal yang sudah tidak dapat diingat lagi sekira bulan agustus tahun 2010 sekira pukul 19.00 WIB bertempat di Jl. AH Nasution Kelurahan Yusodadi Rt. 24 Rw. 10 Kecamatan Metro Timur Kota Metro yang dilakukan oleh terdakwa Bahwa saksi bercerita kepada saksi Suroto dibengkel milik saksi Suroto bahwa banyak tetangga saksi yang mengambil sepeda motor kepada terdakwa karena menurut tetangga- tetangga saksi angsurannya murah Bahwa saksi suroto datang kerumah saksi dan meminta tolong kepada saksi untuk memanggil terdakwa karena terdakwa tinggal didepan rumah saksi dan saksi suroto ingin bertemu langsung Bahwa Setelah saksi suroto bertemu dengan terdakwa, terdakwa menjelaskan pada saksi suroto bahwa terdakwa sanggup dan bisa untuk mengambilkan sepeda motor secara kredit untuk saksi suroto Bahwa terdakwa mengatakan kepada saksi suroto bahwa angsuran sepeda motor murah sesuai yang disampaikan oleh saksi karena sepeda motor tersebut adalah program kredit karyawan angsuran Rp. 276.000,(dua ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) perbulan selama 36 (tiga puluh enam) bulan Bahwa terdakwa menyuruh saksi suroto untuk menyiapkan berkas persyaratan berupa foto copy KTP suami isteri, Fotocopy kartu Keluarga, PBB, dan rekening Listrik Bahwa , beberapa hari kemudian saksi suroto mengirimkan berkas persyaratan kredit tersebut Bahwa keesokan harinya saksi suroto datang langsung kerumah koskosan terdakwa untuk menyerahkan uang DP kredit sepeda motor sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) Bahwa setelah saksi suroto menyerahkan uang DP sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) saksi suroto dijanjikan oleh terdakwa bahwa sepeda motor akan dikirim 3 (tiga) hari kemudian Bahwa tidak ada kwitansi hanya surat pernyataan dari terdakwa bahwa saksi suroto telah menyerhakan uang sebesar sebesar Rp.2.000.000,(dua juta rupiah) Bahwa benar, dikarenakan sudah 3 (tiga) hari terdakwa tidak juga mengirim sepeda motor tersebut lalu saksi suroto menanyakan kepada terdakwa dan terdakwa menjawab “ stok sepeda motor habis ” Bahwa setelah ditunggu-tunggu selama 20 (duapuluh) hari akhirnya terdakwa bersama dengan alex mengantarkan sepeda motor yamaha vega ZR warna biru hitam profit tanpa plat kerumah saksi suroto Bahwa sekitar satu minggu saksi bercerita kepada saksi suroto bahwa terdakwa ada masalah dan kabur dan saksi mengetahui dari tetangga sekitar Bahwa keesokan harinya saksi suroto ke deller rolya yamaha motor pekalongan dengan maksud untuk mengkonfirmasi sepeda motor saksi suroto Bahwa yang diserahkan terdakwa kepada saksi suroto ternyata sepeda motor yang saksi suroto terima bukan atas nama saksi suroto melainkan atas nama saksi misnan dan warnanya pun berbeda seharusnya hitam polos bukan hitam biru Bahwa setelah dari deller akhirnya saksi suroto ke PT. MEGA Auto Finance metro sebagai perusahaan pembiayaan sepeda motor yang mana saksi suroto mengajukan kredit sepeda motor melalui PT. MEGA Auto Finance metro untuk mengkonfirmasi sepeda motor yang diterima saksi suroto dari terdakwa Bahwa sepeda motor yang saksi suroto terima dari terdakwa bukan atas nama saksi suroto melainkan atas nama saksi misnan sedangkan sepeda motor atas nama saksi suroto sudah disetujui dan sudah terdaftar sebagai konsumen dan sepeda motor sudah dikeluarkan 6
melalui PT. MEGA Auto Finance metro dan tagihan kreditnya sudah berjalan dengan mengangsur tiap bulannya kurang lebih Rp. 470.000,(empat ratus tujuh puluh ribu rupiah) selama 36 bulan Bahwa keesokan harinya PT. MEGA Auto Finance metro datang kerumah saksi suroto dan mengambil sepeda motor atas nama saksi misnan Bahwa keterangan yang diberikan saksi adalah keterangan saksi sendiri dan tanpa adanya tekanan maupun paksaan dari pihak mana pun; Menimbang, bahwa atas keterangan KATIRAN BIN KASIYO tersebut. Terdakwa membenarkanya 3 MISNAN BIN WINARNI, Bahwa terdakwa melakukan tindak pidana penipuan atau penggelapan kepada saksi suroto dengan cara terdakwa dimintai saksi suroto untuk mengambilkan sepeda motor, secara kredit setelah 20 (duapuluh) hari terdakwa mengantarkan sepeda motor kepada saksi suroto Bahwa sepeda motor yang diantarkan terdakwa kepada saksi suroto adalah sepeda motor milik saksi Bahwa pada bulan september 2010 saksi meminta kepada terdakwa untuk mengambilkan sepeda motor jenis yamaha vega ZR yang dibeli secara kredit di PT. Mega Auto Finance saat itu saksi hanya mempunyai uang DP sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) Bahwa beberapa hari kemudian saksi didatangi oleh saksi katiran dan saat itu saksi katiran bertanya kepada saksi apakah saksi membeli sepeda motor secara kredit dengan meminta tolong kepada terdakwa dan saksi membenarkan dan saksi mengatakan sampai sekarang sepeda motor saksi tidak diserahkan kepada saksi Bahwa saksi katiran memberi tahu bahwa sepeda motor milik saksi sudah disetujui pembeliannya secara kredit di PT. Mega Auto Finance dan sepeda motor atas nama saksi tersebut berada ditangan saksi suroto Bahwa terdakwa tidak pernah memberi tahu atau meminta izin kepada saksi untuk sepeda motor atas nama saksi tersebut diserahkan kepada saksi suroto Bahwa sepeda motor saksi sudah ditarik oleh PT. Mega Auto Finance Bahwa keterangan yang diberikan saksi adalah keterangan saksi sendiri dan tanpa adanya tekanan maupun paksaan dari pihak mana pun; Menimbang bahwa atas keterangan saksi MISNAN BIN WINARNI tersebut terdakwa membenarkanya. 4.SUWARTI BINTI SUPARJO, Bahwa saksi bekerja sebagai karyawan di CV. Yamaha rolya motor pekalongan menjabat sebagai sales counter dan saksi sudah bekerja kurang lebih satu tahun Bahwa tugas sales counter di CV. Yamaha rolya motor pekalongan adalah melayani konsumen dalam hal pembelian sepeda motor dan jugapengurusan surat-surat kendaraan serta memerintahkan bagian pengirimkan untuk mengirimkan sepeda motor ke konsumen Bahwa memang ada konsumen atas nama saksi suroto membeli sepeda motor di CV. Yamaha rolya motor pekalongan tempat saksi bekerja Bahwa saksi suroto membeli sepeda motor secara kredit melalui perusahaan pembiayaan kredit sepeda motor di PT. Mega auto finance Bahwa yang menyerahkan sepeda motor atas nama saksi suroto tersebut yang mana menurut salesman adalah anak dari saksi suroto 7
Bahwa saksi menyerahkan sepeda motor atas nama saksi suroto tersebut adalah jenis sepeda motor Yamaha vega ZR warna hitam Bahwa bahwa yang mengatakan bahwa orang yang berhak mengambil sepeda motor tersebut adalah anak dari saksi suroto pada saksi adalah salesmen PT. Yamaha rolya motor pekalongan bernama saksi Budi Rianto Bahwa saksi menyerahkan sepeda motor tersebut kepada seorang yang menurut pengakuan saksi budi rianto adalah anak dari saksi suroto diserahkan pada bulan september 2010 dideller CV. Yamaha rolya motor pekalongan Bahwa saksi biasa percaya karena didasari ucapoan saksi budi rianto yang mana sebagai salesman CV. Yamaha rolya motor pekalongan Menimbang, bahwa atas keterangan saksi SUWARTI BINTI SUPARJO tersebut. Terdakwamenyatakan tidak ada keberkeberatan 5.BUDI RIANTO BIN PANUT, Bahwa ada konsumen bernama saksi suroto yang membeli sepeda motor secara kredit melalui perusahaan pembiayaan kredit sepeda motor PT. Mega auto finance cabang metro Bahwa sepeda motor tersebut diserahkan kepada 0pihak CV. Rolya yamaha motor pekalongan kepada tersangka dan seorang laki-laki yang diakui terdakwa anak dari saksi suroto Bahwa yang menyerahkan motor tersebut adalah saksi suwarti sebagai sales counter Cv. Yamaha rolya motor pekalongan Bahwa saksi mengatakan kepada saksi suwrti bahwa terdakwa adalah anak dari saksi suroto yang akan mengambil sepeda motor milik saksi suroto Bahwa saksi percaya bahwa terdakwa adalah anak dari saksi suroto berdasarkan dari keterangan terdakwa Bahwa saksi suwarti mengeluarkan surat jalan dan selanjutnya sepeda motordapat dibawa oleh terdakwa Menimbang, bahwa atas keterangan saksi BUDI RIANTO BIN PANUT tersebut Terdakwa menyatakan tidak ada keberatan. 6.ALEX MUZAKIR BIN SABAN HS, -
Bahwa , pada bulan september 2010 saksi ikut mengantarkan 1 (satu) unit sepeda motor vega ZR warna biru hitam bersama dengan terdakwa kerumah saksi suroto - Bahwa sepeda motor yang diantarkan terdakwa adalah milik saksi misnan - Bahwa terdakwa datang kerumah paman saksi yang bernama saksi misnan dan mengatakan bahwa sepeda motor yang dibeli secara kredit sudah keluar Bahwa terdakwa mengajak saksi untuk mengambilkannnya, kemudian setelah diambil sepeda motor tersebut diberikan kepada saksi misnan Bahwa setelah 2 jam kemudian terdakwa memberi tahu kepada saksi misnan kalau sepeda motor yang dikirim tersebut salah kirim dan terdakwa kalau sepeda motor milik saksi misnan masih dalam proses kreditnya,lalu terdakwa menyuruh saksi untuk ikut mengantarkan sepeda motor tersebut kerumah saksi suroto - Bahwa keterangan yang diberikan saksi adalah keterangan saksi sendiri dan tanpa adanya tekanan maupun paksaan dari pihak mana pun; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi ALEX MUZAKIR BIN SABAN HS tersebut. Terdakwa menyatakan tidak ada keberatan 8
7.DADAN SUNDARUS BIN Hi. ENCUT SUTARI, 28 tahun, cirebon, 10 Agustus 1982, islam, swasta, S1 Tamat, Jl. Teuku Umar no. 17 rt. 04/02 kel. Imopuro Kec. Metro Pusat kota Metro keterangannya pada Berta Acara Pemeriksaan dibacakan dipersidangan sebagai berikut : Bahwa saksi tidak mengenal terdakwa dan tidak ada hubungan keluarga; Bahwa saksi sebagai surveyor dari PT. Mega Auto Finance sebagai perusahaan pembiayaan yang mana telah memproses dan mensurvei saksi suroto yang mengajukan kredit sepeda motor di PT. Mega Auto Finance cabang metro Bahwa bahwa sepeda motor yang dibeli secara kredit oleh saksi suroto di PT. Mega Auto Finance adalah sepeda motor jenis yamaha Vega ZR cakram warna hitam nomor rangka MH35D9002AJ831831 nosin 5D9831962 Bawa bahwa atas nama sepeda motor yang diajukan oleh saksi suroto adalah atas nama saksi suroto sendiri Bahwa yang menyerahkan syarat-syarat kepada saksi untuk membeli sepeda motor tersebut secara kredit adalah terdakwa Bahwa tugas saksi adalah mengecek layak atau tidaknya konsumen mendapatkan pengajuan kredit sepeda motor di PT. Mega Auto Finance Bahwa saksi menerima syarat-syarat kredit dari terdakwa pada tanggal 18 september 2010 Bahwa setelah disurvei dan berkas diajukan ke perusahaan untuk disetujui selanjutnya PT. Mega Auto Finance mengirimkan faximile ke deller PT. Rolya Yamaha Motor untuk mengirimkan sepeda motor kekonsumen Bahwa yang bertugas mengirimkan sepeda motor ke saksi suroto adalah pihak PT. Rolya Yamaha Motor pekalongan karena tugas saksi hanya sebagai survei konsumen Bahwa keterangan yang diberikan saksi adalah keterangan saksi sendiri dan tanpa adanya tekanan maupun paksaan dari pihak mana pun; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi DADAN SUNDARUS BIN Hi. ENCUT SUTARI tersebut terdakwa membenarkanya. Menimbang, bahwa terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI, memberikan keterangan dimuka persidangan yang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa terjadi penipuan atau penggelapan hari dan tanggal yang sudah tidak dapat diingat lagi sekira bulan agustus tahun 2010 sekira pukul 19.00 WIB bertempat di Jl. AH Nasution Kelurahan Yusodadi Rt. 24 Rw. 10 Kecamatan Metro Timur Kota Metro yang dilakukan oleh terdakwa Bahwa saksi katiran datang menemui terdakwa mengatakan bhwa saksi suroto ingin membeli sepeda motor yamaha vega ZR warna hitam Bahwa Setelah saksi suroto bertemu dengan terdakwa, terdakwa menjelaskan pada saksi suroto bahwa terdakwa sanggup dan bisa untuk mengambilkan sepeda motor secara kredit untuk saksi suroto Bahwa terdakwa mengatakan kepada saksi suroto bahwa angsuran sepeda motor murah sesuai yang disampaikan oleh saksi KATIRAN karena sepeda motor tersebut adalah program kredit karyawan angsuran Rp. 276.000,- (dua ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) perbulan selama 36 (tiga puluh enam) bulan Bahwa terdakwa menyuruh saksi suroto untuk menyiapkan berkas persyaratan berupa fotocopy KTP suami isteri, Fotocopy kartu Keluarga, PBB, dan rekening Listrik.
9
Bahwa beberapa hari kemudian saksi suroto mengirimkan berkas persyaratan kredit tersebut Bahwa keesokan harinya saksi suroto datang langsung kerumah koskosan terdakwa untuk menyerahkan uang DP kredit sepeda motor sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) Bahwa setelah saksi suroto menyerahkan uang DP sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) saksi suroto dijanjikan oleh terdakwa bahwa sepeda motor akan dikirim 3 (tiga) hari kemudian Bahwa dikarenakan sudah 3 (tiga) hari terdakwa tidak juga mengirim sepeda motor tersebut lalu saksi suroto menanyakan kepada terdakwa dan terdakwa menjawab “ stok sepeda motor habis ” Bahwa pada bulan september 2010 terdakwa ditelepon oleh deller rolya motor pekalongan bahwa sepeda motor milik saksi misnan dapat diambil Bahwa setelah sepeda motor milik saksi misnan terdakwa ambil terdakwa tidak menyerahkan kepada saksi misnan melainkan kepada saksi suroto Bahwa setelah beberapa hari kemudian terdakwa mendapat telpon dari pihak Deller Rolya Motor Pekalongan Lampung Timur bahwa sepeda motor milik saksi Suroto yang dikredit sudah ACC pihak lessing dan dapat diambil Bahwa pada hari itu juga setelah motor milik saksi suroto diambil oleh terdakwa, terdakwa menggadaikan motor tersebut kepada saudara DARMAN (DPO) sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah), Menimbang, bahwa dipersidangan Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai berikut: - 1 (satu) surat pernyataan bermaterai 6000 (enam ribu) yang ditandatangani oleh terdakwa ridho saputra bin ramliadi (dalam berkas perkara) - 1 (satu) lembar fotocopy surat jalan 1 (satu) unit sepeda motor yamaha VEGA ZR disk no rangka MH35D9002AJ831831 nomor mesin 5D9831962 warna hitam dari yamaha rolya motor nomor surat jalan 006904 (dalam berkas perkara) - 1 (satu) unit sepeda motor yamaha VEGA ZR disk no rangka MH35D9002AJ831831 nomor mesin 5D9-831962 warna hitam Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi dihubungkan dengan keterangan terdakwa dan bukti-bukti yang diajukan dipersidangan maka diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut : 1. Bahwa sejak diperiksa dalam tingkat penyidikan hingga sampai selesainya pemeriksaan dipersidangan, terdakwa secara nyata merupakan orang yang sehat jasmani maupun rohani yang dapat menjawab serta mengerti atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada mereka. 2. Bahwa terjadi penipuan atau penggelapan hari dan tanggal yang sudah tidak dapat diingat lagi sekira bulan agustus tahun 2010 sekira pukul 19.00 WIB bertempat di Jl. AH Nasution Kelurahan Yusodadi Rt. 24 Rw. 10 Kecamatan Metro Timur Kota Metro yang dilakukan oleh terdakwa 3. Bahwa saksi katiran datang menemui terdakwa mengatakan bhwa saksi suroto ingin membeli sepeda motor yamaha vega ZR warna hitam 4. Bahwa Setelah saksi suroto bertemu dengan terdakwa, terdakwa menjelaskan pada saksi suroto bahwa terdakwa sanggup dan bisa untuk mengambilkan sepeda motor secara kredit untuk saksi suroto 5. Bahwa terdakwa mengatakan kepada saksi suroto bahwa angsuran sepeda motor murah sesuai yang disampaikan oleh saksi KATIRAN karena sepeda motor tersebut adalah program kredit karyawan angsuran Rp. 276.000,(dua ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) perbulan selama 36 (tiga puluh enam) bulan
10
6. Bahwa terdakwa menyuruh saksi suroto untuk menyiapkan berkas persyaratan berupa fotocopy KTP suami isteri, Fotocopy kartu Keluarga, PBB, dan rekening Listrik. 7. Bahwa beberapa hari kemudian saksi suroto mengirimkan berkas persyaratan kredit tersebut 8. Bahwa keesokan harinya saksi suroto datang langsung kerumah kos-kosan terdakwa untuk menyerahkan uang DP kredit sepeda motor sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) 9. Bahwa setelah saksi suroto menyerahkan uang DP sebesar Rp.2.000.000,(dua juta rupiah) saksi suroto dijanjikan oleh terdakwa bahwa sepeda motor akan dikirim 3 (tiga) hari kemudian 10. Bahwa dikarenakan sudah 3 (tiga) hari terdakwa tidak juga mengirim sepeda motor tersebut lalu saksi suroto menanyakan kepada terdakwa dan terdakwa menjawab “ stok sepeda motor habis ” 11. Bahwa pada bulan september 2010 terdakwa ditelepon oleh deller rolya motor pekalongan bahwa sepeda motor milik saksi misnan dapat diambil 12. Bahwa setelah sepeda motor milik saksi misnan terdakwa ambil terdakwa tidak menyerahkan kepada saksi misnan melainkan kepada saksi suroto 13. Bahwa setelah beberapa hari kemudian terdakwa mendapat telpon dari pihak Deller Rolya Motor Pekalongan Lampung Timur bahwa sepeda motor milik saksi Suroto yang dikredit sudah ACC pihak lessing dan dapat diambil 14. Bahwa pada hari itu juga setelah motor milik saksi suroto diambil oleh terdakwa, terdakwa menggadaikan motor tersebut kepada saudara DARMAN (DPO) sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah), 15. Bahwa terdakwa menyatakan penyesalan dan merasa bersalah atas perbuatannya. Menimbang bahwa selanjutnya untuk menentukan apakah terdakwa dapat dipersalahkan atas perbuatan yang didakwakan kepadanya maka Majelis perlu terlebih dahulu meninjau unsur-unsur pasal yang menjadi dasar dakwaan dalam perkara ini;
Menimbang bahwa terdakwa oleh Penuntut Umum telah didakwa dalam dakwaan berbentuk alternatif maka Majelis akan membuktikan dakwaan yang anggap lebih terbukti yaitu Pasal Pertama pasal 378 KUHP, atau; Kedua pasal 372 KUHP ;
Menimbang, bahwa Pasal 378 KUHP dalam dakwaan pertama yang unsurunsurnya sebagai berikut 1. Unsur” barang siapa; Menimbang, bahwa Yang dimaksud unsur “Barangsiapa” adalah setiap orang selaku subjek hukum / pelaku dari suatu tindak pidana yang mampu bertanggung jawab menurut hukum. Jadi unsur “barangsiapa” disini menunjukkan orang yang melakukan perbuatan tersebut, yang apabila orang tersebut terbukti memenuhi semua unsur tindak pidana yang dimaksudkan di dalam ketentuan pidana yang diatur dan diancam pidana dalam Pasal 378 KUHP, dalam hal ini adalah terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI yang sejak sidang pertama sampai dengan. sekarang telah dihadapkan kepersidangan, maka ia dapat disebut sebagai pelaku dari tindak pidana tersebut. -
Bahwa terjadi penipuan atau penggelapan hari dan tanggal yang sudah tidak dapat diingat lagi sekira bulan agustus tahun 2010 sekira pukul 19.00 WIB bertempat di Jl. AH Nasution Kelurahan Yusodadi Rt. 24 Rw. 10 Kecamatan Metro Timur Kota Metro yang dilakukan oleh terdakwa
11
-
-
-
-
-
-
Bahwa saksi katiran datang menemui terdakwa mengatakan bhwa saksi suroto ingin membeli sepeda motor yamaha vega ZR warna hitam Bahwa Setelah saksi suroto bertemu dengan terdakwa, terdakwa menjelaskan pada saksi suroto bahwa terdakwa sanggup dan bisa untuk mengambilkan sepeda motor secara kredit untuk saksi suroto Bahwa terdakwa mengatakan kepada saksi suroto bahwa angsuran sepeda motor murah sesuai yang disampaikan oleh saksi KATIRAN karena sepeda motor tersebut adalah program kredit karyawan angsuran Rp. 276.000,- (dua ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) perbulan selama 36 (tiga puluh enam) bulan Bahwa terdakwa menyuruh saksi suroto untuk menyiapkan berkas persyaratan berupa fotocopy KTP suami isteri, Fotocopy kartu Keluarga, PBB, dan rekening Listrik. Bahwa beberapa hari kemudian saksi suroto mengirimkan berkas persyaratan kredit tersebut Bahwa keesokan harinya saksi suroto datang langsung kerumah koskosan terdakwa untuk menyerahkan uang DP kredit sepeda motor sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) Bahwa setelah saksi suroto menyerahkan uang DP sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) saksi suroto dijanjikan oleh terdakwa bahwa sepeda motor akan dikirim 3 (tiga) hari kemudian Bahwa dikarenakan sudah 3 (tiga) hari terdakwa tidak juga mengirim sepeda motor tersebut lalu saksi suroto menanyakan kepada terdakwa dan terdakwa menjawab “ stok sepeda motor habis ” Bahwa pada bulan september 2010 terdakwa ditelepon oleh deller rolya motor pekalongan bahwa sepeda motor milik saksi misnan dapat diambil Bahwa setelah sepeda motor milik saksi misnan terdakwa ambil terdakwa tidak menyerahkan kepada saksi misnan melainkan kepada saksi suroto Bahwa setelah beberapa hari kemudian terdakwa mendapat telpon dari pihak Deller Rolya Motor Pekalongan Lampung Timur bahwa sepeda motor milik saksi Suroto yang dikredit sudah ACC pihak lessing dan dapat diambil Bahwa pada hari itu juga setelah motor milik saksi suroto diambil oleh terdakwa, terdakwa menggadaikan motor tersebut kepada saudara DARMAN (DPO) sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah), Dengan demikian unsur “ barang Siapa” telah terbukti dan terpenuhi secara sah menurut hukum.
2. Unsur “ dengan maksud hendak menguntungkan diri sendiri atau orang lain dengan melawan hak; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan mulai dari keterangan saksi-saksi, petunjuk, keterangan terdakwa sendiri dan barang bukti, yang selanjutnya dikaitkan dengan unsur ini, maka diperoleh fakta hukum sebagai berikut: -
-
-
Bahwa Setelah saksi suroto bertemu dengan terdakwa, terdakwa menjelaskan pada saksi suroto bahwa terdakwa sanggup dan bisa untuk mengambilkan sepeda motor secara kredit untuk saksi suroto Bahwa terdakwa mengatakan kepada saksi suroto bahwa angsuran sepeda motor murah sesuai yang disampaikan oleh saksi KATIRAN karena sepeda motor tersebut adalah program kredit karyawan angsuran Rp. 276.000,- (dua ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) perbulan selama 36 (tiga puluh enam) bulan Bahwa terdakwa menyuruh saksi suroto untuk menyiapkan berkas persyaratan berupa fotocopy KTP suami isteri, Fotocopy kartu Keluarga, PBB, dan rekening Listrik. 12
-
-
-
Bahwa beberapa hari kemudian saksi suroto mengirimkan berkas persyaratan kredit tersebut Bahwa keesokan harinya saksi suroto datang langsung kerumah koskosan terdakwa untuk menyerahkan uang DP kredit sepeda motor sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) Bahwa setelah saksi suroto menyerahkan uang DP sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) saksi suroto dijanjikan oleh terdakwa bahwa sepeda motor akan dikirim 3 (tiga) hari kemudian Bahwa dikarenakan sudah 3 (tiga) hari terdakwa tidak juga mengirim sepeda motor tersebut lalu saksi suroto menanyakan kepada terdakwa dan terdakwa menjawab “ stok sepeda motor habis ” Bahwa pada bulan september 2010 terdakwa ditelepon oleh deller rolya motor pekalongan bahwa sepeda motor milik saksi misnan dapat diambil Bahwa bahwa setelah sepeda motor milik saksi misnan terdakwa ambil terdakwa tidak menyerahkan kepada saksi misnan melainkan kepada saksi suroto Bahwa setelah beberapa hari kemudian terdakwa mendapat telpon dari pihak Deller Rolya Motor Pekalongan Lampung Timur bahwa sepeda motor milik saksi Suroto yang dikredit sudah ACC pihak lessing dan dapat diambil Bahwa pada hari itu juga setelah motor milik saksi suroto diambil oleh terdakwa, terdakwa menggadaikan motor tersebut kepada saudara DARMAN (DPO) sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah), Dengan demikian unsur “ dengan maksud hendak menguntungkan diri sendiri atau orang lain dengan melawan hak” telah terbukti dan terpenuhi secara sah menurut hukum.
3. Unsur “dengan memakai nama palsu atau martabat palsu, dengan tipu muslihat ataupun rangkaian kebohongan, menggerakkan orang lain untuk menyerahkan barang sesuatu kepadanya, atau supaya memberi hutang atau menghapuskan piutang “; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan mulai dari keterangan saksi-saksi, surat, petunjuk, keterangan terdakwa, yang selanjutnya dikaitkan dengan unsur ini, maka didapat fakta hukum sebagai berikut : -
-
-
-
Bahwa, Setelah saksi suroto bertemu dengan terdakwa, terdakwa menjelaskan pada saksi suroto bahwa terdakwa sanggup dan bisa untuk mengambilkan sepeda motor secara kredit untuk saksi suroto Bahwa terdakwa mengatakan kepada saksi suroto bahwa angsuran sepeda motor murah sesuai yang disampaikan oleh saksi KATIRAN karena sepeda motor tersebut adalah program kredit karyawan angsuran Rp. 276.000,- (dua ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) perbulan selama 36 (tiga puluh enam) bulan Bahwa terdakwa menyuruh saksi suroto untuk menyiapkan berkas persyaratan berupa fotocopy KTP suami isteri, Fotocopy kartu Keluarga, PBB, dan rekening Listrik. Bahwa beberapa hari kemudian saksi suroto mengirimkan berkas persyaratan kredit tersebut Bahwa keesokan harinya saksi suroto datang langsung kerumah koskosan terdakwa untuk menyerahkan uang DP kredit sepeda motor sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) Bahwa setelah saksi suroto menyerahkan uang DP sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) saksi suroto dijanjikan oleh terdakwa bahwa sepeda motor akan dikirim 3 (tiga) hari kemudian
13
-
-
-
-
Bahwa dikarenakan sudah 3 (tiga) hari terdakwa tidak juga mengirim sepeda motor tersebut lalu saksi suroto menanyakan kepada terdakwa dan terdakwa menjawab “stok sepeda motor habis ” Bahwa pada bulan september 2010 terdakwa ditelepon oleh deller rolya motor pekalongan bahwa sepeda motor milik saksi misnan dapat diambil Bahwa bahwa benar, setelah sepeda motor milik saksi misnan terdakwa ambil terdakwa tidak menyerahkan kepada saksi misnan melainkan kepada saksi suroto Bahwa setelah beberapa hari kemudian terdakwa mendapat telpon dari pihak Deller Rolya Motor Pekalongan Lampung Timur bahwa sepeda motor milik saksi Suroto yang dikredit sudah ACC pihak lessing dan dapat diambil Bahwa pada hari itu juga setelah motor milik saksi suroto diambil oleh terdakwa, terdakwa menggadaikan motor tersebut kepada saudara DARMAN (DPO) sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah),
Dengan demikian unsur ” dengan memakai nama palsu atau martabat palsu, dengan tipu muslihat ataupun rangkaian kebohongan, menggerakkan orang lain untuk menyerahkan barang sesuatu kepadanya, atau supaya memberi hutang atau menghapuskan piutang” telah terbukti dan terpenuhi secara sah menurut hukum. Menimbang, bahwa jika semua unsur-unsur pasal sebagaimana yang didakwakan oleh Penuntut Umum tersebut dihubungkan dengan fakta-fakta hukum yang terungkap dipersidangan yakni berdasarkan keterangan para saksi-saksi dan terdakwa, maka Majelis berpendapat bahwa semua unsur tersebut diatas telah terpenuhi oleh perbuatan terdakwa oleh karena itu terdakwa haruslah dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan oleh penuntut umum tersebut diatas Menimbang bahwa oleh karena terdakwa telah dinyatakan terbukti bersalah maka terdakwa haruslah dijatuhi hukuman setimpal dengan perbuatannya. Menimbang bahwa mengenai masa penahanan yang telah dijalani terdakwa sebelum putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetap sesuai dengan Pasal 22 ayat 4 KUHAP haruslah dikurangkan seluruhnya dari lamanya hukuman yang dijatuhkan, dan cukup alasan pula bagi majelis untuk menetapkan agar terdakwa tetap ditahan dan membebankan pula kepada terdakwa membayar biaya perkara dalam perkara ini. Menimbang, bahwa mengenai barang bukti dalam perkara ini yang telah disita secara sah akan ditentukan statusnya seperti yang akan disebutkan dalam amar putusan dibawah ini. Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkan hukuman atas diri terdakwa maka perlu dipertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan diri terdakwa yaitu sebagai berikut: Hal - hal yang memberatkan : .Perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat Hal - hal yang meringankan : Terdakwa belum pernah dihukum. Terdakwa mengakui terus terang perbuatannya dan merasa menyesal. Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan yang memberatkan dan meringankan tersebut, maka menurut hemat Majelis Hakim adalah telah adil bila menjatuhkan putusannya sebagaimana tersebut di bawah ini
14
Mengingat Pasal 378 KUHP serta segala ketentuan KUHAP (UU No.8 Tahun 1981) yang bersangkutan dalam perkara ini : MENGADILI Menyatakan Terdakwa RIDHO SAPUTRA BIN RAMLIADI telah telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “PENIPUAN Menjatuhkan pidana penjara kepada terdakwa dengan pidana selama 1 (satu) tahun Menetapkan bahwa masa penahanan yang telah terdakwa.dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan
dijalani
oleh
Memerintahkan agar terdakwa tetap di tahan ; Memerintahkan barang bukti berupa : -1 (satu) unit sepeda motor yamaha VEGA ZR disk no rangka MH35D9002AJ831831 nomor mesin 5D9-831962 warna hitam dikembalikan kepada saksi korban SUROTO BIN WAKIPAN Membebankan kepada terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,(dua ribu rupiah). Demikianlah diputus dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim pada hari Rabu, tanggal 02 Februari 2011 oleh kami YULI SINTHESA T,SH.MH selaku Hakim Ketua Majelis, AGUSTINA DYAH P,SH dan VIVI PURNAMAWATI,SH.MH. masing-masing sebagai Hakim Anggota, Putusan mana pada hari dan tanggal itu juga diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dihadiri oleh Hakim-Hakim Anggota dengan dibantu oleh MAKMUN sebagai Panitera Pengganti dihadiri oleh SYAIFUL EFFENDI, SH sebagai Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa
HAKIM-HAKIM ANGGOTA
HAKIM KETUA MAJELIS
AGUSTINA DYAH P,SH
YULI SINTHESA T,SH.MH
VIVI PURNAMAWATI,SH.MH PANITERA PENGGANTI
MAKMUN
15
