15 Desember 2014
PGN Umumkan Pemenang Kompetisi Jurnalistik PGN 2014 Jakarta, 15 Desember 2014 – PT Perusahaan Gas Negara (Perseroan) Tbk (PGN) Senin malam menggelar acara Malam Anugerah Kompetisi Jurnalistik PGN (KJ PGN) 2014 di pelataran parkir kantor Pusat PGN di Jakarta. Acara ini merupakan puncak dari rangkaian kegiatan Kompetisi Jurnalistik PGN (KJ PGN) 2014 yang berlangsung sejak bulan Februari hingga Oktober 2014. Sebanyak 300 jurnalis dan lebih dari 700 artikel dari berbagai media massa cetak dan online dari seluruh Indonesia ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Untuk Kategori Feature Ariestia dari Tribun Pekanbaru dengan karya Konversi BBM ke BBG Wujudkan Ketahanan Energi terpilih sebagai pemenang pertama. Pada Kategori Berita, Erik Purnama Putra dari Republika.co.id dengan tulisan berjudul Enaknya Pakai Gas Bumi Tanpa Subsidi menjadi pemenang pertama. Untuk kategori Foto jurnalis Amston Probel dari Koran Tempo dengan foto berjudul Pembangunan FSRU Lampung menjadi juara satu. Selain ketiga jurnalis, Kompetisi Jurnalistik PGN 2014 juga menetapkan 21 pemenang lainnya. Vice President Komunikasi Korporat PGN, Ridha Ababil menjelaskan, Kompetisi Jurnalistik PGN 2014 merupakan bentuk apresiasi PGN terhadap para jurnalis yang secara konsisten memberikan informasi dan edukasi mengenai gas bumi. Kompetisi Jurnalistik PGN 2014 juga menjadi bagian dari upaya PGN untuk mewujudkan program konversi energi dari bahan bakar minyak (BBM) ke gas bumi yang telah ditetapkan pemerintah. “Media massa memiliki peran yang sangat strategis dalam mendorong terjadinya perubahan. Melalui pemberitaan dan edukasi yang kontinyu dan menyeluruh, kami berharap gas bumi dapat menjadi energi alternatif yang dapat memberikan nilai tambah yang optimal bagi masyarakat,” jelas Ridha di Jakarta, Senin (15/12). Kompetisi Jurnalistik PGN 2014 mengangkat tema Transformasi Energi dari BBM ke Gas Bumi Sebuah Solusi. Tema tersebut dipilih sebagai upaya PGN untuk menyampaikan informasi mengenai pentingnya memperkenalkan energi baik gas bumi sebagai alternatif untuk mengurangi ketergantungan terhadap BBM. Pada periode Kompetisi, PGN telah mengikutsertakan jurnalis pada setiap kegiatan aksi korporasi Perseroan untuk meliput dan mempublikasikan informasi kepada masyarakat. PGN juga menggelar serangkaian
15 Desember 2014
workshop dan diskusi dengan para jurnalis mengenai berbagai aspek tentang gas bumi, infrastruktur hingga aksi korporasi yang dilakukan PGN. PGN mengundang jurnalis ke sejumlah proyek PGN seperti peresmian pemanfaatan gas bumi di wilayah Jakarta, Cirebon dan Semarang. Selain itu mengajak jurnalis secara langsung melihat PGN FSRU Lampung dan Mobile Refuling Unit yang disediakan di beberapa titik seperti IRTI Monas dan Waduk Pluit “Kami ingin memberikan gambaran kepada para jurnalis, bahwa infrastruktur gas yang dibangun oleh PGN melewati proses yang panjang, hingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat”, ujar Ridha. Selama penjurian, beberapa tahapan telah dilakukan diantaranya dengan verifikasi administrasi, penyesuaian artikel dengan tema yang dilombakan dan tahap akhir yakni penentuan pemenang. Dalam tahapan penjurian karya jurnalistik , PGN menggandeng dewan juri yang kompeten di bidangnya diantaranya Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia, Arif Budisusilo ; Direktur Pemberitaan Media Indonesia Abdul Kohar ; Redaktur Foto Kontan, Hendra Suhara dan Redaktur Foto Kompas Agus Susanto Inovasi PGN Di tengah acara Malam Anugerah Kompetisi Jurnalistik PGN 2014, PGN memperkenalkan inovasi terbarunya. PGN tengah melakukan pilot project pengembangan infrastruktur gas bumi terbaru berbasis CNG (Compressed Natural Gas). Terobosan tersebut merupakan solusi PGN untuk memenuhi kebutuhan gas bumi bagi sektor rumah tangga dan mewujudkan program pemerintah melakukan konversi energi ke gas bumi. Fasilitas tabung CNG tersebut akan ditujukan bagi pemenuhan energi di rumah tangga seperti untuk listrik, pemanas air, kegiatan memasak dan aktivitas rumah tangga lainnya. Ridha Ababil menjelaskan, inovasi baru dari PGN ini merupakan solusi untuk mengatasi berbagai hambatan dalam pemenuhan kebutuhan gas bumi bagi rumah tangga, khususnya dalam pembangunan pipa gas. Produk ini juga menjadi bagian dari program PGN Sayang Ibu yang menargetkan sejuta pelanggan gas bumi di sektor rumah tangga. ***Selesai***
15 Desember 2014
Pemenang Utama Kategori Feature, Berita dan Foto KATEGORI FEATURE Juara I Nama : Ariestia Media : Tribun Pekanbaru Judul : Konversi BBM ke BBG Wujudkan Ketahanan Energi Juara II Nama Media Judul
: Yermia Riezky Santiago : Majalah Batam Pos : Energi Baik Belum Bernasib Baik
Juara III Nama Media Judul
: Michael Agustinus : Majalah Gatra : Ada Gas Ada Pipa, Ada Pipa Ada Gas
KATEGORI BERITA Juara I Nama Media Judul
: Erik Purnama Putra : Republika.co.id : Enaknya Pakai Gas Bumi Tanpa Subsidi
Juara II Nama Media Judul
: Eko Edhi Caroko : BUMN Track : Sayang Ibu Mendongkrak Penggunaan Gas
Juara III Nama Media Judul
: Madina Nusrat : Kompas : Jaringan Gas Diperluas
15 Desember 2014
KATEGORI FOTO Juara I Nama Media Judul
: Amston Probel : Koran Tempo : Pembangunan FSRU Lampung
Juara II Nama Media Judul
: Stanlie : Indonesia Finance Today : Untuk Rumah Tangga
Juara III Nama Media Judul
: Yorri Farli : Koran Sindo : Bahan Bakar Ramah Lingkungan
15 Desember 2014
Tentang PGN PGN adalah BUMN Gas yang dibentuk oleh Pemerintah RI dengan tujuan untuk membangun ekonomi nasional dengan mengutamakan kebutuhan rakyat menuju masyarakat yang adil dan makmur materiil dan spiritual, sebagaimana dinyatakan dalam dasar hukum dilahirkannya PGN sesuai Pepres No. 19 tahun 1965. Dalam menjalankan amanat tersebut, PGN merintis pengembangan jaringan pipa gas bumi sejak 1974. Tidaklah mudah merintis konversi energi di saat Indonesia masih mengalami kejayaan produksi minyak bumi. Namun perjuangan PGN memmbuahkan hasilnya saat ini, di mana dengan 6.000 kilometer pipa transmisi dan distribusi yang berhasil dibangunnya, PGN berhasil menyalurkan gas bumi untuk memenuhi kebutuhan domestik setara dengan 23 juta liter per hari. PGN menyuplai gas bumi ke pembangkit listrik, industri, usaha komersial termasuk restoran, hotel dan rumah sakit, SPBG serta rumah tangga. Sejalan dengan meningkatnya permintaan terhadap gas bumi di dalam negeri dengan sumber yang terbatas, PGN terus berusaha mencari solusi strategis untuk menjamin suplai bagi para konsumen dan mencegah kelangkaan gas bumi di beberapa wilayah. Saat ini PGN sedang mencari suplai gas baru, terutama dari lokasi yang dekat dengan infrastruktur yang ada, serta berupaya mendapatkan volume yang lebih besar untuk dialokasikan pada penggunaan di pasar dalam negeri. Sebagai upaya peningkatan transparansi dan kemudahan mendapatkan dana untuk pengembangan infrastruktur gas, pada tahun 2003 Pemerintah atas persetujuan DPR mengambil langkah untuk menjadikan PGN sebagai perusahaan terbuka. Saat ini Perseroan merupakan BUMN publik yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), di mana kepemilihan saham PGN sebesar 56,96% dimiliki oleh Pemerintah RI dan sekitar 43,04% dikuasai publik.