No. 08/02/Th.XVIII, 02 Februari 2015
PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR SEDANG, DAN INDUSTRI MIKRO KECIL PROVINSI ACEH TRIWULAN IV TAHUN 2014
Produksi Industri Manufaktur Besar Sedang (IBS) di Provinsi Aceh pada Triwulan IV Tahun 2014 memperlihatkan kenaikan sebesar 0,38 persen dibandingkan produksi Triwulan III tahun 2014 (q to q). Dibandingkan tahun 2013 (y on y), produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang pada Triwulan IV tahun 2014 juga mengalami pertumbuhan produksi yaitu sebesar 9,27 persen. Secara keseluruhan produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang pada tahun 2014 mengalami pertumbuhan positif yaitu sebesar 2,14 persen dibandingkan produksi tahun 2013. Sedangkan angka nasional persentasenya sedikit lebih besar yaitu 4,74 persen. Produksi Industri Mikro dan Kecil (IMK) Triwulan IV tahun 2014 mengalami penurunan yaitu sebesar 2,08 persen dibandingkan produksi IMK pada Triwulan III tahun 2014 (q to q). Secara keseluruhan pada tahun 2014 produksi Industri Mikro dan Kecil mengalami pertumbuhan positif yaitu sebesar 9,27 persen dibandingkan produksi IMK pada tahun 2013. Sedangkan angka Nasional produksinya juga mengalami pertumbuhan dengan persentase sedikit lebih kecil yaitu 4,91 persen.
1. PENDAHULUAN Berita Resmi Statistik Pertumbuhan Industri Triwulan IV tahun 2014 ini, akan menyajikan pertumbuhan Sektor Industri Manufaktur di Aceh, yang meliputi pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang (IBS), dan pertumbuhan produksi Industri Mikro dan Kecil (IMK). Perlu dijelaskan bahwa pengelompokan perusahaan industri didasarkan pada jumlah tenaga kerja tetap yang dipekerjakan. Pengelompokan tersebut dapat dilihat pada tabel berikut;
Berita Resmi Statistik Provinsi Aceh No. 08/02/Th.XVIII, 02 Februari 2015
1
Tabel 1. Pengelompokan Perusahaan Industri menurut Jumlah Tenaga Kerja
Jumlah Tenaga Kerja
Kategori Perusahaan Industri
100 orang atau lebih
Industri Besar
20 – 99 orang
Industri Sedang
5 – 19 orang
Industri Kecil
1 – 4 orang
Industri Mikro
Data pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang diperoleh dari Survei IBS Bulanan, untuk produksi bulan Oktober, November dan Desember tahun 2014. Sedangkan data pertumbuhan produksi Industri Mikro dan Kecil diperoleh dari Survei IMK yang dilaksanakan pada bulan Desember 2014. 2. PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG Secara umum produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang di Provinsi Aceh pada Triwulan IV Tahun 2014 memperlihatkan kenaikan dibandingkan produksi Triwulan III tahun 2014 (q to q). Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang mengalami peningkatan sebesar 0,38 persen. Kenaikan terjadi pada jenis kelompok Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia, sebagaimana terlihat pada tabel berikut: Tabel 2. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang (IBS) Provinsi Aceh dan Nasional, 2014
No KBLI
Pertumbuhan % q to q y on y
Jenis Industri
Trw III Trw IV 1
2
Trw III
Trw IV
Tahun 2014
10
Industri Makanan Manufacture of food product
2.94
-5.90
2.06
-1.31
0.81
20
Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia Manufacture of Chemicals and Chemical Products
1.87
2.21
6.50
12.73
2.75
Provinsi Aceh
2.89
0.38
2.75
9.27
2.14
Nasional
2.04
1.59
4,53
4,74
4.74
IBS
Berita Resmi Statistik Provinsi Aceh No. 08/02/Th.XVIII, 02 Februari 2015
2
Pertumbuhan produksi yang terjadi pada kelompok Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia mengalami peningkatan sebesar 2,21 persen dibandingkan produksi yang sama pada Triwulan III tahun 2014. Sedangkan Industri Makanan mengalami penurunan sebesar 5,90 persen dibandingkan triwulan lalu (q to q). Sampai dengan Triwulan IV tahun 2014, produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang di Aceh juga mengalami peningkatan dibandingkan produksi pada triwulan yang sama di tahun sebelumnya. Pada Triwulan IV tahun 2014 Industri Manufaktur mengalami pertumbuhan produksi sebesar 9,27 persen dibandingkan produksi pada Triwulan yang sama pada tahun 2013 (y on y). Kenaikan produksi terjadi pada Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia sebesar
12,73 persen, sedangkan Industri Makanan justru
mengalami penurunan produksi yaitu sebesar -1,31 persen dibandingkan produksi pada Triwulan yang sama di tahun 2013 yang lalu.
Grafik 1. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Provinsi Aceh, 2014
9,27
10 9 8
Triw III
7 6
Triw IV
5 4
2,89
2,75
3 2 1
0,38
0
q to q
y on y
Pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Besar Sedang secara nasional untuk Triwulan IV 2014 mengalami pertumbuhan sebesar 1,59 persen dibanding triwulan sebelumnya (q to q). Sedangkan pada triwulan yang sama di tahun 2013 (y on y)
Berita Resmi Statistik Provinsi Aceh No. 08/02/Th.XVIII, 02 Februari 2015
3
pertumbuhan produksi nasional juga mengalami pertumbuhan positif yang mencapai 5,44 persen. Secara keseluruhan pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Provinsi Aceh Tahun 2014 mengalami pertumbuhan positif dengan angka mencapai 2,14 persen. Sementara untuk Nasional angka pertumbuhannya sedikit lebih tinggi yaitu sebesar 4,74 persen.
Grafik 2. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Provinsi Aceh dan Nasional Triwulan IV, 2014
9,27
5,44
Aceh Nasional
0,38
q to q
1,59
y on y
3. PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO DAN KECIL Tahun 2014 jumlah sampel Survei IMK Triwulan IV di Provinsi Aceh adalah sebanyak sebanyak 560 usaha yang tersebar menurut potensi usaha IMK di kabupaten/kota kecuali Kabupaten Simeulue, Bener Meriah, Aceh Barat Daya dan Kota Sabang. Dari hasil survei ini, diperoleh data pertumbuhan produksi Industri Mikro dan Kecil (IMK) sebagaimana terlihat pada Tabel 3. Produksi Industri Mikro dan Kecil pada Triwulan IV tahun 2014 memperlihatkan penurunan dibandingkan triwulan sebelumnya (q to q), dengan persentase sebesar -2,08 persen. Beberapa jenis industri di Aceh yang memperlihatkan peningkatan hanya 4 jenis industri sedangkan sisanya mengalami penurunan (grafik 3).
Berita Resmi Statistik Provinsi Aceh No. 08/02/Th.XVIII, 02 Februari 2015
4
Grafik 3. Pertumbuhan Produksi Industri Mikro dan Kecil Provinsi Aceh (q-to-q) Triwulan IV Tahun 2014 Menurut Jenis KBLI 2-digit 20% 15% 10% 5% 0%
10
11
12
13
14
15
16
18
20
21
23
24
25
28
30
31
-5% -10% -15%
Pertumbuhan produksi IMK terbesar terjadi pada jenis kelompok Industri Alat Angkutan Lainnya yang mengalami pertumbuhan sebesar 16,71 persen dibandingkan produksi pada Triwulan III lalu (q to q). Jenis industri lain yang mengalami pertumbuhan cukup besar adalah Industri Farmasi, Produk Obat Kimia dan Obat Tradisional yaitu sebesar 8,50 persen, dan Industri Barang Logam Bukan Mesin dan Peralatannya juga mengalami pertumbuhan produksi sebesar 4,92 persen. Selanjutnya jenis Industri Mikro dan Kecil yang mengalami penurunan produksi paling besar adalah Industri Pengolahan Tembakau sebesar 11,97 persen, dimana pada triwulan III lalu kelompok industri tersebut mengalami pertumbuhan produksi. Kemudian Industri Tekstil juga mengalami penurunan produksi sebesar 10,50 persen, dan Industri Furnitur dengan pertumbuhan minus 7,52 persen. Tabel 3. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Provinsi Aceh Triwulan IV, 2014 Pertumbuhan Triw IV (persen)
Kode KBLI
Jenis Industri
(1)
(2)
(3)
1.
10
2.
11
No
q-to-q
y-on-y
Tahun 2014
(4)
(5)
(6)
Industri Makanan
-2.21
14.51
19.11
Industri Minuman
-2.02
1.09
-9.00
Berita Resmi Statistik Provinsi Aceh No. 08/02/Th.XVIII, 02 Februari 2015
5
3.
12
Industri Pengolahan Tembakau
-11.97
31.58
36.61
4.
13
Industri Tekstil
-10.50
-3.91
17.54
5.
14
Industri Pakaian Jadi
-3.79
15.70
13.60
6.
15
Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki
4.47
12.46
0.72
7.
16
Industri Kayu, Barang dari Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus (Tidak Termasuk Furnitur) dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya
-3.06
0.72
7.67
8.
18
-3.44
-12.11
-10.02
9.
20
-4.05
11.66
1.46
10.
21
8.50
7.51
2.78
11.
23
Industri Barang Galian Bukan Logam
-2.00
-0.74
6.76
12.
24
Industri Logam Dasar
-6.69
-16.38
-9.72
13.
25
Industri Barang Logam, Bukan Mesin dan Peralatannya
4.92
26.79
14.01
14
28
Industri Mesin dan Perlengkapan YTDL
0.00
19.99
-15.04
15.
30
Industri Alat Angkutan Lainnya
16.71
4.33
-31.48
16.
31
Industri Furnitur
-7.52
-11.75
-0.51
-2.08
8.72
9.27
2.39
6.02
4.91
Industri Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia Industri Farmasi, Produk Obat Kimia dan Obat Tradisonal
Aceh IMK (Industri Mikro dan Kecil)
Nasional
Pada kesimpulannya produksi Industri Mikro dan Kecil triwulan IV tahun 2014 mengalami penurunan sebesar -2,08 persen, sedangkan angka nasional memperlihatkan peningkatan produksi sebesar 2,39 persen (q to q). Jika dilihat pada triwulan yang sama di tahun sebelumnya (year on year) pertumbuhan produksi IMK Provinsi Aceh mengalami peningkatan sebesar 8,72 persen dan Nasional juga mengalami peningkatan produksi sebesar 6,02 persen. Secara keseluruhan pada tahun 2014 produksi Industri Mikro dan Kecil di Provinsi Aceh mengalami pertumbuhan positif dengan peningkatan produksi sebesar 9,27 persen. Begitu pula dengan angka Nasional juga mengalami pertumbuhan produksi untuk tahun 2014 yaitu sebesar 4,91 persen.
Berita Resmi Statistik Provinsi Aceh No. 08/02/Th.XVIII, 02 Februari 2015
6
Grafik 4. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Provinsi Aceh dan Nasional, Tahun 2014 14
12,57
12 10 8
6,17
6 4 2
3,5
3,43
0,99
Aceh 2,39 Nasional
0 -2
Triw I
Triw II
Triw III
-4 -6
Triw IV -2,08
-4,7
Berita Resmi Statistik Provinsi Aceh No. 08/02/Th.XVIII, 02 Februari 2015
7