No. 21/05/Th.XIX, 02 Mei 2016
PERTUMBUHAN
PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR SEDANG, DAN INDUSTRI MIKRO KECIL PROVINSI ACEH TRIWULAN I TAHUN 2016
Produksi Industri Manufaktur Besar Sedang (IBS) di Provinsi Aceh pada Triwulan I Tahun 2016 memperlihatkan kenaikan sebesar 2,14 persen dibandingkan produksi Triwulan IV tahun 2015 (q to q). Dibandingkan tahun 2015 (y on y), produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang pada Triwulan I tahun 2016 juga mengalami pertumbuhan produksi yaitu sebesar 7,57 persen. Produksi Industri Mikro dan Kecil (IMK) Triwulan I tahun 2016 mengalami kenaikan yaitu sebesar 2,50 persen dibandingkan produksi IMK pada Triwulan IV tahun 2015 (q to q). Kenaikan produksi IMK Triwulan I Tahun 2016 di Aceh tersebut lebih tinggi jika dibandingkan dengan pertumbuhan produksi IMK secara nasional, dimana pertumbuhan nasional hanya tumbuh sebesar 0,76 persen.
1. PENDAHULUAN Berita Resmi Statistik Pertumbuhan Industri Triwulan I tahun 2016 ini, akan menyajikan pertumbuhan Sektor Industri Manufaktur di Aceh, yang meliputi pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang (IBS), dan pertumbuhan produksi Industri Mikro dan Kecil (IMK). Perlu dijelaskan bahwa pengelompokan perusahaan industri didasarkan pada jumlah tenaga kerja tetap yang dipekerjakan. Pengelompokan tersebut dapat dilihat pada tabel berikut:
Berita Resmi Statistik Provinsi Aceh No. 21/05/Th.XIX, 02 Mei 2016
1
Tabel 1. Pengelompokan Perusahaan Industri Menurut Jumlah Tenaga Kerja Jumlah Tenaga Kerja
Kategori Perusahaan Industri
100 orang atau lebih
Industri Besar
20 – 99 orang
Industri Sedang
5 – 19 orang
Industri Kecil
1 – 4 orang
Industri Mikro
Data pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang diperoleh dari Survei IBS Bulanan, untuk produksi bulan Januari, Februari dan Maret Tahun 2016. Sedangkan data pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil diperoleh dari Survei IMK yang dilaksanakan pada bulan April 2016. 2. PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR BESAR DAN SEDANG Secara umum produksi Industri Manufaktur Besar Sedang di Provinsi Aceh pada Triwulan I Tahun 2016 memperlihatkan kenaikan dibandingkan produksi Triwulan IV tahun 2015 (q to q). Pada triwulan I 2016, produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang mengalami peningkatan sebesar 2,14 persen. Kenaikan terjadi pada kelompok Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia, sebagaimana terlihat pada tabel berikut:
Tabel 2. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang Provinsi Aceh dan Nasional Triwulan I, 2016 Pertumbuhan (%) No
KBLI
Triwulan I
Jenis Industri q to q
y on y
1.
10
Industri Makanan – Manufacture of food product
-9.44
5.02
2.
20
Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia - Manufacture of Chemicals and Chemical Products
4.72
8.02
Provinsi Aceh
2.14
7.57
Nasional
-1.41
4.08
IBS
Berita Resmi Statistik Provinsi Aceh No. 21/05/Th.XIX, 02 Mei 2016
2
Grafik 1. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar Sedang Provinsi Aceh dan Nasional Triwulan I, 2016
7,57 8 6 4
4,08 2,14
Aceh Nasional
2 0 -2
q to q -1,41
y on y
Dibandingkan secara nasional pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Besar Sedang Provinsi Aceh untuk Triwulan I 2016 masih lebih tinggi yaitu 2,14, dimana produksi Industri Besar Sedang Nasional mengalami penurunan -1,41 persen (q to q). Sementara itu jika dibandingkan dengan Triwulan yang sama pada tahun 2015 (y on y) sebesar 7,57 persen pertumbuhan positif untuk Aceh dan nasional sebesar 4,08 persen. 3. PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR MIKRO DAN KECIL Tahun 2016 jumlah sampel Survei IMK Triwulan I di Provinsi Aceh sebanyak 745 usaha yang tersebar menurut potensi usaha IMK di kabupaten/kota kecuali Kabupaten Aceh Jaya dan Bener Meriah. Pelaksanaan Survei IMK Triwulan I ini memotret kondisi Industri Mikro dan Kecil rumah tangga pada bulan Januari, Februari dan Maret 2016, yang pencacahannya dilakukan pada bulan April 2016. Dari hasil Survei IMK Triwulan I tahun 2016, diperoleh data pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil (IMK) sebagaimana terlihat pada Tabel 3. Produksi Industri Mikro dan Kecil pada Triwulan I ini memperlihatkan peningkatan dibandingkan triwulan sebelumnya (q to q), dengan persentase sebesar 2,50 persen. Sebagian jenis industri pada triwulan I 2016 memperlihatkan peningkatan dibandingkan produksi pada triwulan IV tahun 2015 sedangkan sisanya mengalami penurunan (grafik 2).
Berita Resmi Statistik Provinsi Aceh No. 21/05/Th.XIX, 02 Mei 2016
3
Grafik 2. Pertumbuhan Produksi Industri Mikro dan Kecil Provinsi Aceh (q-to-q) Triwulan I Tahun 2016 Menurut Jenis KBLI 2-digit 10%
5%
0%
10
11
12
13
14
15
16
18
20
21
23
25
30
31
32
-5%
-10%
-15%
Beberapa jenis industri yang memperlihatkan kenaikan dibandingkan triwulan IV tahun 2015, antara lain produksi kelompok Industri Farmasi, Produk Obat Kimia dan obat tradisional yang mengalami peningkatan sebesar 8,75 persen. Kemudian Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki mengalami peningkatan sebesar 8,47 persen, selain itu produksi kelompok Industri Tekstil persentase kenaikannya juga berkisar 8,05 persen. Namun demikian beberapa jenis produksi pada triwulan I 2016 juga memperlihatkan penurunan dibandingkan triwulan IV 2015 antara lain; Industri Alat Angkutan Lainnya yang persentasenya menurun sebanyak -11,98 persen. Kemudian Industri Pakaian Jadi dan Industri Bahanh Kimia dan Barang dari Bahan Kimia juga mengalami penurunan produksi masing-masing sebesar -4,75 persen dan -4,18 persen.
Tabel 3. Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Mikro dan Kecil Provinsi Aceh
Berita Resmi Statistik Provinsi Aceh No. 21/05/Th.XIX, 02 Mei 2016
4
Pertumbuhan Q to Q (%)
Kode KBLI
Jenis Industri
(1)
(2)
(3)
1
10
2
No
Triwulan IV 2015
Triwulan I 2016
(4)
(5)
Industri Makanan
6.11
2.63
11
Industri Minuman
0.08
0.84
3
12
Industri Pengolahan Tembakau
9.55
7.36
4
13
Industri Tekstil
2.48
8.05
5
14
Industri Pakaian Jadi
2.71
-4.75
6
15
Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki
2.12
8.47
5.63
1.19
1.36
4.81
Industri Kayu, Barang dari Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus (Tidak Termasuk Furnitur) dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya Industri Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman
7
16
8
18
9
20
Industri kimia dan Barang dari Bahan Kimia
3.93
-4.18
10
21
Industri Farmasi, Produk Obat Kimia dan Obat Tradisional
2.62
8.75
11
23
Industri Barang Galian Bukan Logam
2.23
3.44
13
25
Industri Barang Logam, Bukan Mesin dan Peralatannya
8.35
2.70
15
30
Industri Alat Angkutan Lainnya
1.21
-11.98
16
31
Industri Furnitur
-0.16
-1.66
17
32
Industri Pengolahan Lainnya
2.29
-3.92
Provinsi Aceh
4.27
2.50
Nasional
1.35
0.76
Secara keseluruhan pada triwulan I tahun 2016 produksi Industri Mikro dan Kecil mengalami peningkatan produksi yaitu sebesar 2,50 persen, sedangkan angka nasional hanya sedikit mengalami peningkatan produksi yaitu 0,76 persen (q to q). Jika dilihat pada triwulan yang sama di tahun sebelumnya (year on year) pertumbuhan produksi IMK juga mengalami peningkatan dimana angka nasional meningkat sebesar 5,91 persen dan Provinsi Aceh juga mengalami peningkatan produksi yang cukup besar yaitu 8,38 persen.
Berita Resmi Statistik Provinsi Aceh No. 21/05/Th.XIX, 02 Mei 2016
5
Grafik 3. Pertumbuhan Produksi Manufaktur Industri Mikro dan Kecil Provinsi Aceh dan Nasional Triwulan IV 2015 dan Triwulan I 2016
4,27 4,5 4 3,5 2,50
3
Aceh
2,5 2
Nasional
1,35
1,5
0,76
1 0,5 0
Triwulan IV 2015
Triwulan I 2016
Berita Resmi Statistik Provinsi Aceh No. 21/05/Th.XIX, 02 Mei 2016
6