PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016
Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorlentasi pada has!!, kami yang bertanda tangan di bawah ini: Nama Jabatan
: Dasikin : Direktur Jenderal Bimas Buddha
Selanjutnya disebut Pihak Pertama Nama Jabatan
: Lukman Hakim Saifuddin : Menteri Agama Republik Indonesia
Selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut Pihak Kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan melakukan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.
Pihak Kedua,
Jakarta, Februari2016 Pihak Pertama,
PERJANJIAN K I N E R J A T A H U N 2016 DIREKTORAT J E N D E R A L BIMAS BUDDHA
^^^^^^MR^Kinerja^^^^^^^^^l^M^^^^^^H (1) 1
(2) Meningkatnya kualitas pemahaman, pengamalan dan pelayanan agama Buddha
1
tpkniĀ«; k p a n a m a a n
5
Persentase lembaga sosial keagamaan yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya
Meningkatnya kualitas kerukunan intern umat beragama
Jumlah dialog kerukunan untuk meningkatkan kerukunan intern umat beragama
3
Meningkatnya kualitas pelayanan kehidupan beragama Buddha
Jumlah rumah ibadah yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya
Meningkatnya kualitas tenaga pendidik dan kependidikan Agama dan Keagaamaan Buddha tingkat dasar dan menengah
2.440 orang
Riidrthp
2
Meningkatnya akses pendidikan keagamaan sesuai aspirasi umat Buddha
(4)
yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan
2
4
(3) Jumlah penyuluh dan tenaga
20,00%
50 kegiatan
300 lokasi
1
Jumlah peserta didik yang mengikuti pendidikan keagamaan Buddha di S M B , Dhammasekha, PabbajjaSamanera dan Widya Dharma yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan
2.671 orang
2
Jumlah lembaga pendidikan agama dan keagamaan Buddha (SMB, Dhammasekha, PabbajjaSamanera dan Widya Dharma yang difasilitasi dalam penguatan dan pemberdayaan
252 lembaga
Jumlah tenaga pendidik dan kependidikan yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan
828 orang
Sasa r ^ ^ r o ^ a m (1) 6
7
8
(2) Meningkatnya Akses Pendidikan Tinggi Agama Buddha
Meningkatnya Kualitas Pendidikan Tinggi Agama Buddha
Meningkatnya kualitas tenaga pendidik dan kependidikan Pendidikan Tinggi Agama Buddha
Indikator Kinerja (4)
(3) 1 Jumlah mahasiswa penerima beasiswa miskin
300 orang
2 Jumlah mahasiswa penerima beasiswa peningkatan prestasi akademik
42 orang
1 Persentase prodi satuan pendidikan yang terakreditasi minimal B
58,82%
2 Presentase satuan pendidikan yang terakreditasi
21,42%
Persentase dosen P T A B yang berkualifikasi minimal S 3
2,66%
Kegiatan
Anggaran
1
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Buddha
Rp41.614.037.000,00
2
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Buddha
Rp30.857.682.000,00
3
Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Agama Buddha
4
Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Buddha
Rp80.558.132.000,00
5
Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi Pendidikan Tinggi Agama Buddha
Rp32.708.849.000,00
R p l 14.234.077.000,00
Jakarta,
Februari2016
Pihak Kedua
Pihak Pertama
Menteri Agama
Direktur Jenderal
Lukman Hakim Saifuddin
PERJANJIAN K I N E R J A T A H U N 2016 DIREKTORAT J E N D E R A L BIMAS BUDDHA
^^^^^^MR^Kinerja^^^^^^^^^l^M^^^^^^H (1) 1
(2) Meningkatnya kualitas pemahaman, pengamalan dan pelayanan agama Buddha
1
tpkniĀ«; k p a n a m a a n
5
Persentase lembaga sosial keagamaan yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya
Meningkatnya kualitas kerukunan intern umat beragama
Jumlah dialog kerukunan untuk meningkatkan kerukunan intern umat beragama
3
Meningkatnya kualitas pelayanan kehidupan beragama Buddha
Jumlah rumah ibadah yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya
Meningkatnya kualitas tenaga pendidik dan kependidikan Agama dan Keagaamaan Buddha tingkat dasar dan menengah
2.440 orang
Riidrthp
2
Meningkatnya akses pendidikan keagamaan sesuai aspirasi umat Buddha
(4)
yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan
2
4
(3) Jumlah penyuluh dan tenaga
20,00%
50 kegiatan
300 lokasi
1
Jumlah peserta didik yang mengikuti pendidikan keagamaan Buddha di S M B , Dhammasekha, PabbajjaSamanera dan Widya Dharma yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan
2.671 orang
2
Jumlah lembaga pendidikan agama dan keagamaan Buddha (SMB, Dhammasekha, PabbajjaSamanera dan Widya Dharma yang difasilitasi dalam penguatan dan pemberdayaan
252 lembaga
Jumlah tenaga pendidik dan kependidikan yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan
828 orang
Sasa r ^ ^ r o ^ a m (1) 6
7
8
(2) Meningkatnya Akses Pendidikan Tinggi Agama Buddha
Meningkatnya Kualitas Pendidikan Tinggi Agama Buddha
Meningkatnya kualitas tenaga pendidik dan kependidikan Pendidikan Tinggi Agama Buddha
Indikator Kinerja (4)
(3) 1 Jumlah mahasiswa penerima beasiswa miskin
300 orang
2 Jumlah mahasiswa penerima beasiswa peningkatan prestasi akademik
42 orang
1 Persentase prodi satuan pendidikan yang terakreditasi minimal B
58,82%
2 Presentase satuan pendidikan yang terakreditasi
21,42%
Persentase dosen P T A B yang berkualifikasi minimal S 3
2,66%
Kegiatan
Anggaran
1
Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Buddha
Rp41.614.037.000,00
2
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Buddha
Rp30.857.682.000,00
3
Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Agama Buddha
4
Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Buddha
Rp80.558.132.000,00
5
Peningkatan Akses, Mutu, Kesejahteraan dan Subsidi Pendidikan Tinggi Agama Buddha
Rp32.708.849.000,00
R p l 14.234.077.000,00
Jakarta,
Februari2016
Pihak Kedua
Pihak Pertama
Menteri Agama
Direktur Jenderal
Lukman Hakim Saifuddin