PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI LABORATORIUM PADA BALAI BESAR INDUSTRI HASIL PERKEBUNAN MAKASSAR Nurdiansah, Fatmasari Jalan Perintis Kemerdekaan KM. 9 Makassar, Telp. 0411587194/fax. 0411588284 Program Studi SistemInformasi, STMIK Dipanegara, Makassar e-mail:
[email protected],
[email protected]
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem informasi laboratorium yaitu pengolahan data contoh produk makanan dan minuman dan penerbitan sertifikat hasil uji pada Balai Besar Industri Hasil Perkebunan Makassar. Sistem yang sedang berjalan masih dianggap belum begitu efisien, maka penulis mencoba membuat suatu rancangan sistem informasi laboratorium, dengan mengacu pada sistem yang sedang berjalan. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan yaitu metode perbandingan, analisis data dan hasil pengujian sistem. Sistem informasi yang diusulkan ini diuji dengan menggunakan metode pengujian langsung dengan teknik uji White Box. Hasil penelitian berupa rancangan sistem baru dengan menggunakan bahasa pemrograman Visual FoxPro 8.0 akan mempermudah pengolahan data contoh produk makanan dan minuman dan penerbitan sertifikat hasil uji pada Balai Besar Industri Hasil Perkebunan Makassar. Kata kunci : Sistem informasi, Sertifikat, Efesien, Rancangan dan Produk
Abstract This research aims to develop laboratory information systems are examples of data processing food and beverage products and issuance of certificates of test results on the Center for Industrial Crops Makassar. The current system is still considered to be not so efficient, the author tries to make a design laboratory information system, with reference to the current system. In this study, the method used is the method of comparison, data analysis and system test results. The proposed information system is tested using the testing methods directly with White Box testing techniques. Results of the research is the design of the new system by using Visual FoxPro 8.0 will facilitate the processing of the data sample food and beverage products and issuance of certificates of test results on the Center for Industrial Crops Makassar. Keywords :Information systems, certificate, Efficient, design and product
1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Balai Besar Industri Hasil Perkebunan Makassar merupakan instansi yang berada dibawah Badan Penelitian dan Pengembangan Industri Departemen Perindustrian, didirikan pada tahun 1974 dengan nama “Laboratorium Voor Scheikunding Onderzook”, sebagai cabang dari Laboratorium Pusat di Bogor. Pada tahun 1952 nama institusi dirubah menjadi “Balai Penyelidikan kimia” cabang Makassar. Pada tahun 1961 institusi ini mulai berdiri sendiri dengan nama “Balai Penelitian Kimia”. Pada tahun 1980 institusi ini direorganisasi dan namanya menjadi “Balai Penelitian
dan Pengembangan Industri Ujung Pandang”. Selanjutnya direorganisasi kembali pada tahun 2002 dan namanya menjadi “Balai Riset dan Standarisasi Industri dan Perdagangan Makassar”. Reorganisasi yang terakhir tahun 2006 merubah nama institusi menjadi “Balai Besar Industri Hasil Perkebunan Makassar”. Tugas pokok dari Balai Besar Industri Hasil Perkebunan Makassar adalah melaksanakan riset dan standarisasi serta sertifikasi dibidang industri dan perdagangan dalam rangka pengembangan industri sesuai dengan kebijaksanaan teknis yang ditetapkan oleh Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri. Sistem yang ada pada laboratorium uji sudah menggunakan semi komputerisasi tetapi masih terdapat kelemahan dari sistem tersebut. Kelemahan dari sistem tersebut adalah tidak terintegrasinya data dalam suatu basis data. Data yang tidak terintegrasi akan menyulitkan dalam proses pengaturan, pemilahan, pengelompokkan, dan pengorganisasian data. Sehingga hakikat dari sistem informasi yakni pengumpulan, penyimpanan, dan pemrosesan data menjadi kurang efektif dan efisien. Oleh karena itu, untuk mengatasi kelemahan tersebut dibutuhkan sistem pengolahan data contoh produk makanan dan minuman yang terkomputerisasi agar proses penginputan lebih cepat dibandingkan dengan sistem yang lama. Maka diangggap perlu pengembangan terhadap aplikasi yang telah ada dengan aplikasi yang mampu menghasilkan output sesuai yang diharapkan dimana proses pembuatan outputnya tidak perlu lagi dilakukan aplikasi lain seperti Microsoft Office. Dalam hal ini dibutuhkan suatu penggunaan bahasa pemrograman seperti Visual Fox Pro 8.0 yang dapat menghasilkan informasi yang akurat sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu, yang menjadi pokok permasalahan diatas adalah “Apakah dengan pengembangan sistem yang telah ada dengan menggunakan bahasa pemrograman Microsoft visual foxpro 8 dapat menyajikan informasi yang lebih efektif dan efisien”. 2. METODE PENELITIAN 2.1 Jenis Penelitian Dalam menyelesaikan karya ilmiah ini, jenis penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Penelitian Pustaka, yaitu penelitian yang dilakukan dengan mengambil beberapa buku rujukan mengenai definisi dan konsep yang berhubungan dengan penelitian. 2. Penelitian Lapangan adalah penelitian yang dilakukan secara langsung terhadap objek yang akan diteliti di lokasi penelitian. Dalam penelitian lapangan, dimaksudkan untuk melakukan pengumpulan data. Data yang diperoleh terdiri dari data primer dan data sekunder. 2.2 Lokasi dan Waktu Adapun lokasi dan waktu penelitian akan penulis laksanakan pada Balai Besar Industri Hasil Perkebunan Makassar yang bertempat di Jl. Racing Centre No. 28 Makassar. 2.3 Bahan dan Alat Keberhasilan dalam melakukan penelitian, sangat tergantung pada alat dan bahan penelitian yang digunakan. Alat dan bahan penelitian yang digunakan untuk merancang dan membuat serta mensimulasikan sistem baru hasil penelitian adalah sebagai berikut : a. DFD atau Data Flow Diagram digunakan untuk menggambarkan data yang mengalir dalam sistem, dan Kamus Data digunakan untuk menjelaskan secara lebih rinci semua data yang mengalir dalam DFD. b. Satu unit Komputer untuk implementasi sistem informasi lewat bahasa pemrograman. c. Software berupa Visual Foxpro 8.0, Sistem operasi windows XP Profesional Service Pack 1.0 d. Diagram-diagram dalam perancangan sistem informasi seperti diagram konteks, diagram arus, flowchart program. e. Bahan pustaka terutama buku-buku perancangan sistem informasi.
f.
Bahan penelitian berupa data contoh produk yang akan diuji, contoh sertifikat hasil uji.
2.4 Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data adalah salah satu hal yang sangat penting dilakukan dalam memperoleh data yang diinginkan. Beberapa teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berdasarkan jenis data, antara lain : a.Data Primer, diperoleh melaui teknik pengumpulan data : Teknik Observasi adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengamati secara langsung pelaksanaan kegiatan dalam proses pengolahan data contoh dan penerbitan sertifikat hasil uji Makasssar. b. Data sekunder Adalah pengumpulan data dengan mengambil beberapa dokumen yang ada, yakni data contoh produk yang akan diuji. 2.5 Teknik Pengujian Adapun tehnik pengujian pada penelitian ini penulis menggunakan metode pengujian perangkat lunak dengan memanfaatkan sistem pengujian white box atau biasa disebut alur logika yang merupakan salah satu metode pengujian yang meramalkan cara kerja perangkat lunak secara rinci, karenanya jalur logika (logical path) perangkat lunak akan ditest dengan menyediakan test case yang mengerjakan kumpulan kondisi atau perulangan secara spesifik. 2.6 Tahapan Penelitian 1. Analisis sistem 2. Perancangan sistem 3. Pengujian sistem 4. Implementasi sistem 3.HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Rancangan Output Dalam penelitian ini dirancang output yang menggambarkan model keluaran dari hasil proses sistem yang menghasilkan suatu informasi. Model keluaran dari sistem ini dibagi menjadi dua berdasarkan media keluaran yaitu, media keras dalam hal ini pencetakan keprinter dan media lunak dalam hal ini monitor komputer. Laporan Data Pelanggan
Gambar 3.1.1 Laporan Data Pelanggan
Laporan Penerimaan Contoh
Gambar 3.1.2 Laporan Penerimaan Contoh Laporan Hasil Uji
Gambar 3.1.3 Laporan Hasil Uji 3.2 Rancangan Input Input merupakan proses yang digunakan untuk menyimpan data yang dibutuhkan untuk dapat digunakan langsung atau untuk disimpan dan digunakan pada waktu mendatang :
Gambar 3.3.1 Form Menu Utama
Rancangan Input Form menu utama merupakan form penginputan dimana didalam menu utama terdapat beberapa pilihan yaitu : Entry Data, Data SHU, Laporan, Peralatan dan keluar.
Gambar 3.3.2 Form Input Klasifikasi Rancangan Input Krasifikasi dimana form tampilan ini terdapat jenis contoh, parameter uji, simpan,hapus, batal, dan keluar
Gambar 3.3.3 Form Input Pelanggan Rancangan input pelanggan dimana tampilan form input pelanggan meliputi kode contoh, jenis contoh barang, merk barang, pengirim, tanggal terima, tanggal selesai.
Gambar 3.3.4 Form Input Penerimaan Contoh
Rancangan input Bukti penerimaan contoh dimana tampilan form input meliputi kode contoh, jenis contoh, merk, Nama pengirim, Alamat pengirim, No Telp/Hp, Biaya Pengujian, Biaya lain-lain, Jumlah, Panjar dan sisa pembayaran.
Gambar 3.5.5 Form Input Hasil Uji Rancangan input Hasil Uji dimana tampilan form input meliputi kode contoh, jenis contoh, merk barang, pengirim, tanggal terima, tanggal selesai, parameter uji, satuan, hasil uji dan metode uji. 4. KESIMPULAN 1. Disimpulkan bahwa pengolahan data contoh produk makanan dan minuman dan penerbitan sertifikat hasil uji dengan sistem yang baru (Pemrograman Visual FoxPro 8.0) dapat memberikan informasi yang lebih efisien dan efektif dibanding penggunaan cara sistem yang lama (Microsoft Office). 2. Dari hasil pengujian White Box diperoleh bahwa sistem komputerisasi yang dikembangkan/diusulkan efektif dan terhindar dari kesalahan logika pemrograman untuk memproses data dan menyajikan informasi.
DAFTAR PUSTAKA [1] Daihani Dadan Umar. (2001). “Komputerisasi Pengambilan Keputusan”. PT Elex Media Komputindo. Jakarta. [2] Peter Salim. (1991). Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer. Edisi Pertama. Modern English press. Jakarta. [3] Fathansyah. (1999). “Basis Data”, Cetakan Pertama, CV. Informatika, Bandung. [4] H.M. Jogiyanto,(2001). Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Andi Offset. Yogyakarta. [5] Kadir, Abdul. (2003). “Pengenalan Sistem Informasi”. Andi Offset. Yogyakarta. [6] Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. (2006). Balai Besar Industri Hasil Perkebunan Makassar. [7] Prasetyo, Kurniawan. (2003). Membuat Aplikasi Interaktif dengan Visual FoxPro 8.0. PT elex Media Komputindo. Jakarta.