PEMBUATAN MEDIA INTERAKTIF BERBASIS MULTIMEDIA PENGENALAN PROGRAM KB
Naskah Publikasi
diajukan oleh Eka Setianingsih 07.12.2305
kepada JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011
Media Preparation For The Introduction Of Interactive Multimedia-Based Family Planning Program Pembuatan media interaktif berbasis multimedia pengenalan program KB Eka Setianingsih Jurusan Sistem informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Science and technology in recent science is growing very rapidly. The process of transferring knowledge from one generation to another place in various ways, either orally, in writing or by the media. Not everyone is able to absorb knowledge through writing perfectly. Therefore we need a way - an effective way for science to be absorbed perfectly. One way by using interactive learning media. This interactive learning media is one tool in the learning recognition and effective family planning program is interactive, so that people know what family planning programs more easily and not test results membosankan.Dari This multimedia-based interactive media can obtain information on family planning , explanation of some methods of contraception and information on some of contraceptives. Keywords: interactive media, learning
1. Pendahuluan Jumlah penduduk dari tahun ke tahun mengalami peningkatan, hal ini merupakan masalah yang cukup serius, tidak saja bagi Negara-negara yang berkembang seperti Indonesia tetapi juga Negara-negara lain di dunia ini. Dengan pertumbuhan penduduk yang tinggi sudah tentu menimbulkan masalah yang rumit bagi pemerintah dalam usaha mengembangkan dan meningkatkan taraf hidup warga negaranya. Pertumbuhan penduduk merupakan keseimbangan yang dinamis antara kekuatan-kekuatan yang menambah dan kekuatan-kekuatan yang mengurangi jumlah penduduk. Secara terus-menerus penduduk akan dipengaruhi oleh jumlah bayi yang lahir (menambah jumlah penduduk), tetapi secara bersamaan pula akan dikurangi oleh jumlah kematian yang terjadi pada semua golongan umur. Kenyataan menunjukan kelahiran bayi tiap hari lebih banyak bila dibandingkan dengan banyak kematian. Dengan demikian apabila peristiwa ini terus-menerus berlangsung maka jumlah penduduk di dunia akan selalu bertambah. Untuk mengendalikan jumlah penduduk yang besar dengan laju pertumbuhan penduduk yang relative masih tinggi, pemerintah mencanangkan suatu gerakan Keluarga Berencana dengan tujuan mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera yang menjadi dasar bagi terwujudnya masyarakat yang sejahtera melalui pengendalian kelahiran dan pengendalian pertumbuhan penduduk Indonesia. Gerakan Keluarga Berencana Nasional ini disebarkan ke seluruh daerah di Indonesia termasuk di Kabupaten Sleman dan sekitarnya. Dengan adanya program ini masyarakat diperkenalkan dengan berbagai jenis alat kontrasepsi yang dapat digunakan untuk mencegah terjadinya kehamilan yang tidak diinginkan dan diharapkan banyak kelahiran dari tahun ke tahun dapat dikendalikan. Mengingat program KB mempunyai peranan bagi pertumbuhan penduduk maka diperlukan analisa pemahaman mengenai program KB yang di anjurkan Pemerintah. Masyarakat di Kabupaten Sleman dan sekitarnya masih banyak yang belum paham tentang program KB yang dicanangkan pemerintah, masyarakat masih bingung terhadap berbagai jenis alat kontrasepsi yang dicanangkan sehingga perlu adanya suatu media yang dapat mempermudah pemahaman masyarakat dengan memberikan informasi yang akurat dan mudah. Salah satu alternatif yang ditawarkan oleh teknologi saat ini yaitu menggunakan sarana multimedia untuk menyampaikan informasi. Informasi yang akan disampaikan dapat menjadi lebih menarik melalui multimedia interaktif. Kemampuan multimedia untuk menyampaikan informasi tidak hanya terbatas pada gambar dan teks saja, melainkan dapat menawarkan nilai lebih seperti animasi, suara dan video.
Berdasarkan persoalan di atas, maka penulis bermaksud mengambil judul “ Pembuatan Media Interaktif Berbasis Multimedia Pengenalan Program KB”
2. Analisis Sistem 2.1. Analisis PIECES 2.1.1.
Analisis kinerja (Performance) Analisis kinerja dimaksudkan untuk meningkatkan sejauhmana kinerja dari sistem
untuk menyelesaikan tahap-tahap pekerjaan dengan mempertimbangkan waktu yang digunakan untuk menyelesaikan pekerjaan. 2.1.2.
Analisis informasi (Information) Informasi merupakan hasil proses pengolahan data yang dilakukan oleh sebuah
sistem. Informasi yang dihasilkan oleh sebuah sistem digunakan untuk mengevaluasi serta melihat peluang-peluang yang mungkin menjadi lahan baru bagi suatu instansi atau lembaga. 2.1.3.
Analisis ekonomi (Economic) Analisis yang dilakukan pada sistem pengenalan yang digunakan oleh pihak
setempat secara ekonomi dapat dikatakan kurang ekonomis. 2.1.4.
Analisis kendali (Control) Analisis pengendalian adalah Peningkatan terhadap pengendalian untuk
mendeteksi dan memperbaiki kesalahan-kesalahan sistem serta untuk menjamin keamanan data dan informasi. Dengan adanya controll, maka tugas-tugas atau kinerja yang mengalami gangguan bisa diperbaiki. 2.1.5.
Analisis efisiensi (Efficiency) Efisiensi seringkali dihubungkan dengan bagaimana meminimalisasi pemborosan
sumber daya. 2.1.6.
Analisis pelayanan (Service) Fokus analisis pelayanan adalah pada tinjauan sejauhmana kemudahan yang
diberikan sistem yang diterapkan untuk menyelesaikan pekerjaan, kemudahan memperoleh data-data yang dibutuhkan untuk proses evaluasi kinerja lembaga serta kemudahan bagi masyarakat untuk memperoleh informasi program KB. 2.2. Analisis Kebutuhan Sistem 2.2.1.
Analisis kebutuhan fungsional Secara langsung aplikasi ini mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. User dapat menampilkan dan memahami materi KB ini karena disertai dengan gambar. b. User dapat memilih menu yang akan tampilkan secara acak.
c.
Aplikasi ini menjelaskan beberapa metode dalam program KB.
d. Aplikasi ini menjelaskan beberapa alat yang digunakan dalam program KB disertai gambar atau animasi. e. Aplikasi ini menampilkan animasi cara penggunaan alat kontrasepsi untuk mendukung program KB. f. 2.2.2.
Aplikasi ini juga menampilkan video yang mendukung program KB. Analisis kebutuhan non fungsional
a. Kebutuhan software Software yang digunakan yaitu Macromedia Flash 8 dan Adobe Photoshop CS2 b. Kebutuhan hardware Konfigurasi perangkat keras (Hardware) yang dibutuhkan aplikasi multimedia ini adalah sebagai berikut : processor AMD atau Intel 1.80 Ghz, VGA Ati Radeon 9250 64 Mb, RAM 512, HDD 80 Gb, monitor, keyboard dan mouse.
3. Proses Penelitian 3.1.
Hasil penelitian
3.1.1.
Rancangan konsep Pengembangan sebuah sistem dalam rancangan kerja akan lebih mudah apabila
telah memiliki rancangan konsep, sehingga pekerjaan akan lebih terarah dan terkoordinir. Pada aplikasi pengenalan program KB ini penulis membuat rancangan sederhana dengan tujuan agar mudah dipahami pengguna dan mudah dioperasikan. Permasalahan yang timbul dalam program KB yaitu kurangnya minat masyarakat dalam mempelajari program KB dan kurangnya pemahaman masyarakat tentang adanya program KB karena bahan pembelajarannya masih berupa buku panduan atau berupa penjelasan langsung dari penyuluh dan monoton sehingga timbul rasa jenuh dalam mempelajarinya. Dengan adanya masalah yang timbul dalam pembelajaran program KB maka diperoleh suatu keputusan yang berhubungan dengan hal tersebut yaitu perlu adanya media interaktif berbasis multimedia untuk pengenalan atau pembelajaran mengenai program KB yang bertujuan untuk memudahkan
penyuluh dalam memberikan
penyuluhan tentang program KB itu sendiri. Adapun tujuan dari pembuatan aplikasi ini yaitu sebagai alat bantu atau alat pendukung bagi penyuluh KB agar dapat dengan mudah memberikan informasi dan penjelasan singkat mengenai program KB agar mudah diterima di masyarakat.
3.1.2.
Rancangan isi Setelah merancang konsep yang telah disusun, kemudian dapat dirancang isi
mengenai apa yang akan disampaikan pada aplikasi yang akan dibuat. Rancangan isi yang dimasukkan kedalam informasi yang disampaikan harus sesuai dengan konsep yang disusun serta tidak menyimpang dari tujuan dibuatnya aplikasi juga harus sesuai dengan kondisi atau keadaan yang ada. Isi yang disampaikan pada aplikasi ini adalah tentang materi program KB terutama tentang metode kontrasepsi. Aplikasi yang dibuat akan diisi dengan beberapa media diantaranya teks, suara, gambar, dan animasi yang keseluruhannya akan ditempatkan ke dalam beberapa menu.
1
B
A
2
C
E D
C1
C2
C3
C4
Keterangan : 1. Menu Utama A. Keluarga Berencana B. Fungsi Keluarga Berencana C. Metode KB C1. Kontrasepsi oral C2. Kontrasepsi penghalang C3. Coitus interruptus
C5
C6
C4. Ritmik C5. Kontrasepsi implant C6. Kontrasepsi suntikan C7. Kontrasepsi lainnya D. Perencanaan Keluarga E. Video KB 3.1.3.
Rancangan naskah Dengan adanya naskah maka suatu aplikasi multimedia dapat dengan mudah
dipahami maksud dan tujuannya. Penggunaan naskah mutlak adanya karena merupakan bagian yang sangat penting karena dapat menggambarkan atau mewakili beberapa gambar. Melalui pendekatan diagram penyusun mengurutkan beberapa kategori tampilan yang ada dilayar untuk mendesain aplikasi agar dapat menyediakan informasi. Untuk itu disusunlah struktur yang mengacu pada hal tersebut. Naskah yang terdapat pada menu utama yaitu : A.
Keluarga Berencana Berisi materi mengenai pengertian KB, alasan KB dan keuntungan KB
B.
Fungsi KB Berisi materi mengenai fungsi KB yang dapat mencegah munculnya bahaya-
bahaya akibat : kehamilan terlalu dini, kehamilan terlalu lambat, kehamilan terlalu berdesakan jaraknya, terlalu sering hamil dan melahirkan. C.
Metode Kontrasepsi Terdapat beberapa menu yang menjelaskan tentang beberapa metode kontrasepsi
antara lain : kontrasepsi oral, kontrasepsi penghalang, kontrasepsi implan, kontrasepsi suntik, kontrasepsi ritmik, coitus interruptus, dan kontrasepsi lain. D.
Perencanaan Keluarga -
Seorang perempuan telah dapat melahirkan, segera setelah ia mendapat haid pertama (menarche)
-
Kesuburan seorang perempuan akan terus berlangsung sampai mati haid (menopause)
-
Kehamilan dan kelahiran terbaik, artinya risiko paling rendah untuk ibu dan anak, adalah antara umur 20 - 35 tahun
E.
-
Persalinan pertama dan kedua paling rendah resikonya
-
Jarak antara dua kelahiran sebaiknya 2 - 4 tahun Video Kontrasepsi Berisi video yang menggambarkan tentang alat kontrasepsi.
3.1.4.
Rancangan grafik
Tampilan Pembuka
Logo KB CD Interaktif Pengenalan Program KB
Keluar
Masuk
Keterangan : 1. Teks pembuka sebagai intro sebelum masuk ke Menu Utama.. 2. Animasi yang berupa logo KB. 3. Tombol masuk untuk memulai aplikasi yang akan dijalankan. 4. Tombol keluar untuk keluar dari aplikasi. 5. Font text menggunakan font Snap ITC dengan ukuran 14pt warna putih. 6. Background layar menggunakan warna biru. 7. Icon tombol menggunakan warna merah. Tampilan Menu Utama
Logo KB
Ayo KB…….. Dua anak lebih baik
Keluarga berencana Fungsi Keluarga Berencana Metode kontrasepsi Perencanaan Gambarkeluarga 3.3 Tampilan menu utama Video KB
Keluar
Keterangan : 1. Logo KB berupa gambar KB. 2. Tombol keluarga berencana yaitu tombol untuk menampilkan keluarga berencana. 3. Tombol fungsi KB untuk menampilkan materi fungsi KB. 4. Tombol metode kontrasepsi yaitu tombol untuk menampilkan beberapa metode yang digunakan dalam program KB. 5. Tombol perencanaan keluarga untuk menampilkan materi perencanaan keluarga. 6. Tombol video kontrasepsi yaitu tombol untuk menampilkan beberapa kontrasepsi yang digunakan untuk ber-KB. 7. Tombol keluar untuk keluar dari aplikasi. 8. Font text menggunakan font Snap ITC dengan ukuran 14pt warna putih. 9. Background layar menggunakan warna biru. 10. Icon tombol menggunakan warna merah. Tampilan metode kontrasepsi
Metode kontrasepsi Kontrasepsi oral
Kontrasepsi suntik
Kontrasepsi penghalang
Coitus interruptus
Kontrasepsi implan
Kontrasepsi ritmik
Kontrasepsi lainnya
Back
Menu Utama
Keterangan : 1. Tombol kontrasepsi oral untuk masuk ke penjelasan tentang metode kontrasepsi oral. 2. Tombol kontrasepsi penghalang untuk masuk ke penjelasan tentang metode kontrasepsi penghalang. 3. Tombol coitus interruptus untuk masuk ke penjelasan tentang metode coitus interuptus. 4. Tombol ritmik untuk masuk ke penjelasan tentang metode ritmik. 5. Tombol kontrasepsi implan untuk masuk ke penjelasan tentang metode kontrasepsi implan. 6. Tombol kontrasepsi suntik untuk masuk ke penjelasan tentang metode kontrasepsi suntikan. 7. Tombol kontrasepsi lainnya untuk masuk ke penjelasan tentang metode kontrasepsi lainnya. 8. Font text menggunakan font Snap ITC dengan ukuran 14pt warna putih. 9. Background layar menggunakan warna biru. 10. Icon tombol menggunakan warna merah.
4. Pembahasan 4.1.
Memproduksi sistem Bagian ini merupakan kegiatan memproduksi sistem yang meliputi tentang
pembuatan desain grafik, yang mendukung semua aplikasi, mengedit gambar dan memotong gambar menggunakan Adobe Photoshop CS2, membuat animasi yang sesuai dengan tema , memasukkan objek-objek seperti sound, gambar, dan file lain, membuat text sebagai penyampaian pesan yang semuanya akan digabungkan kedalam Macromedia Flash 8 sebagai software final. Setelah semua selesai dalam memproduksi sistem, selanjutnya adalah di export menjadi file windows Projector. Macromedia Flash 8 merupakan salah satu software yang file hasilnya dapat langsung dikompilasi menjadi file Exe. 4.1.1. Memasukkan objek Tahap penyusunan aplikasi multimedia ini, terdapat beberapa jenis file yaitu, gambar (jpg), suara (Wav dan Mp3) dan lain-lain. Berikut ini merupakan cara-cara memasukkan file tersebut ke dalam Macromedia Flash 8.
4.1.2. Memasukkan File Gambar Karena sebagian besar gambar yang penulis gunakan untuk pembuatan media interaktif ini berjenis file png, maka penulis menggunakan Adobe Photoshop 7.0 untuk mengedit gambar. 1). Pilih menu file pada Toolbar. 2). Setelah itu pilih menu import. 3). Kemudian pilih Import to Stage. 4.1.3
Membuat Kontrol Navigasi Pembuatan tombol pada Macromedia Flash tidaklah begitu rumit, karena
sebagian besar penulis membuat tombol dan penganimasiannya menggunakan Macromedia Flash. Berikut contoh membuat tombol dengan menggunakan Macromedia Flash 8 : 1.
Klik menu insert > New Symbol.
2.
Setelah
itu,
pada
kotak
Name
buatlah
sebuah
tombol
dengan
nama
tomb_interaktif. 3.
Pilih Button pada pilihan behavior, akhiri dengan ok.
4.
Kemudian klik icon Text Tools pada menu toolbar, lalu ketik Click here,beri warna kuning pada Click Here.
5.
Ketikkan teks Next pada bidang tersebut.
6.
Klik objek kemudian di convert menjadi sebuah symbol dengan pilih menu modify > convert to symbol atau tekan F8 sehingga akan tampil kotak dialog convert to symbol.
7.
Ketikkan nama untuk simbol yang akan dibuat pada kotak Name.
8.
Kemudian tentukan tipe simbol pada pilihan behavior.
9.
Klik ok untuk mengonversi objek menjadi symbol.
10.
Tekan kombinasi tombol CTRL+Enter untuk melakukan teks movie.
4.2.
Pembahasan Software diuji
secara langsung kepada pengguna yaitu
penyuluh yang
menggunakan software untuk menjelaskan materi yang akan disampaikan dihadapan masyarakat. Jumlah responden dalam uji penggunaan ini sebanyak 10 orang dan untuk mengetahui pendapat dari responden mengenai aplikasi ini dibutuhkan kuesioner. Dan hasil presentase jawaban dari responden adalah sebagai berikut :
Sangat Parameter
Sangat
baik
baik
Cukup
kurang
kurang
10%
90%
-
-
-
-
80%
20%
-
-
10%
90%
-
-
-
Kedalaman materi
10%
50%
40%
-
-
Kemudahan untuk dipahami
20%
60%
20%
-
-
20%
40%
40%
-
-
Visual (tampilan, warna)
30%
30%
30%
-
-
Media bergerak animasi
10%
80%
10%
-
-
Sederhana dan memikat
-
50%
50%
-
-
30%
70%
-
-
-
Mudah digunakan dan sederhana dalam pengoperasiannya
Kelengkapan dan kualitas bahan informasi Kesesuaian
materi
dengan
pembelajaran
Audio (sound effect, backsound, music)
Membantu dalam penyampaian informasi
4.3. Hasil Produksi 4.3.1.
Ini adalah tampilan awal dari Cd Iteraktif Pengenalan Program KB
Untuk masuk ke halaman berikutnya klik tanda centang 4.3.2.
Ini adalah tampilan pada halaman menu utama
Pada halaman ini terdapat tombol-tombol menu apabila di klik akan masuk ke halaman selanjutnya : 1. Tombol Keluarga Berencana :
tombol untuk masuk ke halaman submenu
keluarga berencana. 2. Tombol Fungsi KB : tombol untuk masuk ke halaman submenu fungsi kb. 3. Tombol metode kontrasepsi : metode kontrasepsi.
tombol untuk masuk ke halaman sub-menu
4. Tombol perencanaan keluarga : tombol untuk masuk ke halaman submenu perencanaan keluarga. 5. Tombol video kontrasepsi
:
tombol untuk masuk ke halaman video
kontrasepsi. 6. Tombol silang (X) : untuk keluar dari aplikasi. 7. Tombol ♪ : tombol untuk on/off backsound. 4.3.3.
Ini adalah tampilan halaman submenu pada menu metode kontrasepsi
Keterangan : Pada halaman ini terdapat tombol-tombol menu apabila di klik akan masuk ke halaman selanjutnya : 1.
Tombol kontrasepsi oral :
tombol untuk masuk ke halaman submenu materi
kontrasepsi oral 2.
Tombol kontrasepsi penghalang :
tombol untuk masuk ke halaman materi
kontrasepsi penghalang 3.
Tombol kontrasepsi implan : tombol untuk masuk ke halaman materi kontrasepsi implan.
4.
Tombol Coitus interruptus : tombol untuk masuk ke halaman materi coitus interruptus.
5.
Tombol kontrasepsi suntikan : tombol untuk masuk ke halaman materi kontrasepsi suntikan
6.
Tombol kontrasepsi ritmik : tombol untuk masuk ke halaman materi kontrasepsi ritmik.
7.
Tombol kontrasepsi lainnya : tombol untuk masuk ke halaman materi kontrasepsi lainnya.
8.
Tombol Keluar : tombol untuk keluar aplikasi
9.
Tombol ♪ : tombol untuk on/off backsound.
5. Kesimpulan Berdasarkan proses-proses dalam pembuatan sebuah aplikasi multimedia yang dikerjakan, serta dari poses analisis, perancangan dan implementasi yang dilakukan sebelumnya, maka dapat di ambil kesimpulan didalamnya. Pembuatan media interaktif multimedia dengan Macromedia Flash 8 memiliki beberapa kemudahan yaitu : 1.
Pembuatan media interaktif lebih mudah digabungkan dengan scripting program pada Macromedia flash 8 tersebut sehingga mempercepat waktu pengerjaan.
2.
Software yang digunakan dalam pembuatan media interaktif ini lebih sedikit dibanding menggunakan software untuk pemrograman dan software untuk animasi yang terpisah.
3.
Macromedia flash 8 sangat cocok untuk pembuatan media interaktif karena mendukung animasi dan scripting.
4.
Spesifikasi hardware untuk Macromedia flash 8 juga tidak terlalu tinggi sehingga Macromedia flash 8 dapat di install pada komputer dengan spesifikasi medium (minimal Pentium III).
5.
Macromedia flash 8 mendukung berbagai file lain yang dapat dimasukkan untuk mempercantik aplikasi
5.1.
Kelebihan dari aplikasi
Adapun kelebihan dari Media Interaktif ini adalah : a. Tidak membutuhkan proses instalasi pada komputer. b. Ukuran file tidak besar sehingga tidak memakan space hardisk yang banyak. c. Penggunaannya sangat sederhana dan mudah untuk dimainkan. d. Tampilan dan menu yang di iringi dengan musik yang tersedia menarik. e. Interaksi aktif dengan user atau masyarakat yang menggunakannya. 5.2.
Kekurangan dari aplikasi
Adapun kekurangan dari Media Interaktif ini adalah : a. Informasi yang masih sedikit. b. Kurang adanya narasi yang mendukung. c.
Tidak ada perlindungan tentang hak cipta game sehingga mudah di duplikasi.
5.3.
Saran Berdasarkan analisa dan kesimpulan yang telah dibuat sebelumnya, ada
beberapa saran yang ingin disampaikan untuk pengembangan dan pembuatan dari media interaktif selanjutnya : a. Memerlukan banyak referensi untuk informasi lengkap mengenai materi KB. b. Memperbanyak isi materi. c.
Agar media interaktif ini lebih bagus, harus ditambahkan beberapa menu lain yang mendukung.
d. Pengembangan media interaktif agar pengguna tertarik dan tidak mudah bosan dalam melihat media interaktif maka harus di buat dengan sedemikian bagus dan menarik.. e. Penambahan pada animasi dalam media interaktif agar tidak terlihat kaku.
DAFTAR PUSTAKA
Mc Leod, R. Sistem Informasi manajemen II. Jakarta : PT. Prenhallindo. Suprayogo, H. 2004. Mengenal Adobe Photoshop CS. Yogyakarta : Andi Offset. Suyanto, M. 2003. Multimedia Alat untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing. Yogyakarta : Andi Offset. Dwi Astuti.. 2004. Teknik Membuat Animasi Profesional Menggunakan Macromedia Flash 8. Yogyakarta : Andi Offset. Abdul Bari dkk.2006.Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi.Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. http://www.pkmi-online.com/tubektomi.htm http://www.pkmi-online.com/perencanaan_keluarga.htm http://www.pkmi-online.com/implant.htm http://www.pkmi-online.com/iud.htm http://www.pkmi-online.com/vtp.htm http://tentangkb.wordpress.com/category/tentang-kb/ http://www.dktindonesia.org/familyplanning.php http://www.medicastore.com/penyakit/Keluarga_Berencana_KB.html http://ariasdimultimedia.wordpress.com/2008/02/12/panduan-pengembangan-multimediapembelajaran/