ANALISA PUTUSAN HAKIM NOMOR : 1358/Pdt.G/2009/PA. Kab.Mlg.TENTANG GUGAT CERAI YANG DIAJUKAN OLEH ISTRI SEBAGAI TENAGA KERJA WANITA (TKW)
PENULISAN HUKUM
Diajukan Kepada: Fakultas Agama Islam dan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Sarjana Strata (S-1)
Oleh: BAGUS ROMDHONY
JURUSAN SYARI`AH (TWINING PROGRAM) FAKULTAS AGAMA ISLAM DAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2012
DAFTAR ISI LEMBAR PERSETUJUAN……….…..…………………………………………...... i LEMBAR PENGESAHAN……….….…………………………………………....... ii SURAT PERNYATAAN………….….…………………………………………...... iii MOTTO DAN PERSEMBAHAN…..……………………………………………..... iv ABSTRAKSI……………………………….………………………………………....v KATA PENGANTAR…………………………………………………………….... vii DAFTAR ISI………………………………..…...................................................….. ix BAB I : PENDAHULUAN A. B. C. D. E.
Latar Belakang…………………………………………………….......... 1 Rumusan Masalah……………………………………………………..... 6 Tujuan Penelitian………………………………………………………... 6 Manfaat dan Kegunaan Penelitian………………………………............. 6 Metode Penelitian……………………………………………………….. 7 1. Metode Pendekatan……………………………………………......... 8 2. Sumber Bahan Hukum……………………………………………… 8 3. Pengumpulan bahan Hukum…………………………………........... 9 4. Analisis Bahan Hukum……………………………………………… 9 5. Sistematika Bahan Hukum…………………………………….......... 9
BAB II : KAJIAN PUSTAKA A . Pengertian Perkawinan……………………………………………..... 11 1. 2. 3. 4.
Dasar Hukum Perkawinan……………………………………......... 12 Rukun dan Syarat Sah Perkawinan………………………………… 15 Tujuan Perkawinan………………………………………………… 19 Hikmah Perkawinan……………………………………………....... 22
B. Pengertian Gugatan Perceraian………………………………………… 23 1. Isi Gugatan…………………………………………………………… 24 2. Kelengkapan Surat Gugatan……………………………………......... 25 C. Pengertian Putusan Hakim…………………………………………….. 26 1. Macam-macam Putusan Hakim…………………………………....... 26 2. Bentuk dan Isi Putusan…………………………………………......... 30
3. Kekuatan Putusan Hakim………………………………………......... 30 D. Pengertian Tenaga Kerja Wanita (TKW)………………………............ 31 1. TKW Dalam Perspektif Islam……………………………………...... 33 2. Kedudukan TKW dalam Perspektif Ekonomi……………….............. 38 3. Kedudukan TKW dalam Hukum Positif……………………………... 39 BAB III : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Kasus Posisi………………………………………………………….. 42 B. Dasar Pertimbangan Hakim Pengadilan Agama Kabupaten malang Pada Putusan Hakim Nomor : 1358/Pdt.G/2009/PA. Kab.Mlg…………………………………………………………….... 46 C. Kesesuaian Putusan Hakim Nomor : 1358/Pdt.G/2009/PA. Kab.Mlg…………………………………………………………….... 54 BAB IV : PENUTUP A. Kesimpulan…………………………………………………………... 60 B. Saran………………………………………………………………..... 61 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
PERSEMBAHAN
Penulisan hukum ini kami persembahkan kepada: 1.
2. 3.
Orang yang paling berjasa dalam hidup kami “ Ayahanda Murdjianto dan bunda Sri Mujayanah” terima kasih atas semua jerih payahnya dalam mendidik dan membesarkan kami. Keluarga, Saudara-saudara, dan teman-teman kami yang telah membrikan dukungan, sehingga penulisan hukum ini dapat terselesaikan. Sahabat-sahabat kami seluruh anggota Komisariat HMI Agama Islam Universitas Muhammadiyah Malang yang kami cintai. Terima kasih semuanya atas partisipasinya baik berupa dukungan secara moral
maupun materiil semoga amal ibadah baik kalian semua dibalas oleh Dzat yang maha kuasa di atas segala-galanya. Allah Hussomad Lam Yalid walam Yuulad.
MOTTO
Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, Maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu Karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu Telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.( Q.S., Ali Imran`03 : 103)
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad Mujahidin, 2008. Pembaharuan Hukum Acara Perdata Peradilan Agama dan Mahkamah Syari`ah di Indonesia. Ikatan Hakin Indonesia, Jakarta Pusat. Bambang Waluyo, 1992. Implementasi Kekuasaan Kehakiman Republik Indonesia. Sinar Grafika. Jakarta. Bayu Dwiwidday Jatmiko. 1996. Penerapan Kompilasi Hukum Islam Dalam Keputusan hakim Agama (Studi di Pengadilan Agama Malang). Malang. Laporan Penelitian. Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang. Hariyani, 2000. Pengaruh Wanita Pekerja Terhadap Kelangsungan Hidup Kelurga Dalam Perspektif Hukum Islam, Studi Kasus di Desa Rejoyoso Kecamatan Bantur Kabupaten Malang. Skripsi Jurusan syari`ah Fakultas Agama Islam, UMM, Malang. Hadis Riwayat Bukhori, Kitab Janaiz bab Maqiilah fii auladin wa-al Musrikiin. Nomor Hadist 1297. Hadist Riwayat Ahmad,. Kitab Baqi Musnad al Maksturiin, bab Baqi Musnad as Sabiqi. Nomor Hadist 8060. Kartini Hartono,1992. Psikologi Wanita, cet. Ke II, CV. Mandar Maju, Bandung . Komariah, 2008. Hukum Perdata, UMM Press, Malang. Mardani, 2009. Hukum Acara Perdata Peradilan Agama dan Mahkamah Syari`ah. Sinar Grafika, Jakarta. Muhammad Abu Zahrah, 1994. Ushul Fiqh, terjemah Saefullah Ma`shum. Pustaka Firdaus, Jakarta.
Muhammad Mutawalli Sya`rowi, 1993, Wanita Dalam Al-Qur`an, Gema Insani Press, Jakarta. Muslimin, 1997.
Tenaga Kerja Wanita, Studi Tentang Tenaga Kerja Wanita
Pembantu Rumah Tangga di Kodia Malang (Laporan Hasil Penelitian Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UMM, Malang. M. Tholib, 1997, 20 Perilaku Durhaka Suami Terhadap Istri. Irsyadin Baitussalam. Bandung. Observasi di Pengadilan Agama Kabupaten Malang, Kepanjen-Malang, pada tanggal 19 November 2011. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan Undang-undang Nomor I Tahun 1974 Tentang Perkawinan. Sepenggal Kisah Dari TKI.1997. UMMI. No.7. Sidik Sunaryo. 2003. Penguatan Peran dan Kedudukan Tenaga Kerja Wanita (TKW) dalam sektor publik, Studi Pada PPJTKI di Jawa Timur. Malang . Lembaga Penelitian UMM. Malang. Soejono Soekanto, dan Sri Mamuji, 1995. Peneliti Hukum normatif. Raja Grafindo Persada. Jakarta. Sulaiman Rasjid, Fiqh Islam. Sinar Baru al Gesindo, Cet. Ke XXVII. Jakarta. Subekti. 2003. Pokok-Pokok Hukum Perdata, Jakarta. Cet. 31.
Tihami dan Thohari Sahrani, 2009. Fiqh Munakahat: Kajian Fiqh Nikah Lengkap, Jakarta. Zakiyah Darajat dkk, 1985. Ilmu Fiqh . Jilid III. Depag RI Jakarta.
Zuhdi
Muhdlor. 1994. Memahami Hukum Perkawinan (Nikah, Talak, Cerai, dan Rujuk) Menurut Hukum Islam, UU nomor 7 tahun 1974 tentang perkawinan, UU nomor 7 tahun 1989 (UU Peradilan Agama), dan Kompilasi Hukum Islam di Indonesia. Bandung.
Komilasi Hukum Islam. Buku I Tentang Hukum Perkawinan. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan Undang-undang Nomor 1 Tahun 1975 Tentang Perkawinan. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. Undang-undang No. 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung.
http://www.Edukasi.kompasiana.com,/inilah–Penyebab–Perceraian–Tertinggi-di Indonesia. htm, Inilah Penyebab Perceraian Tertinggi di Indonesia diakses pada tanggal 25 Maret 2012.