OSO SECURITIES. OSODaily 19 Mei 2016 JCI 4, % MEMBER OF INDONESIA STOCK EXCHANGE

OSO SECURITIES

OSODaily 19 Mei 2016

MEMBER OF INDONESIA STOCK EXCHANGE

3Gp iG7trad g7 ak3inilIxty

Pm

ISAT M ulai M ETAzu`ontai n99

JCI 4,734.36 Previous 4,729.16 Highest 4,743.07 Volbn 5.52 NetForg 1DIDRbn 267.09 Return YTD (%) 3.08 Indices Countries Americas Dow Jones United States S&P 500 United States Nasdaq United States EIDO United States EMEA FTSE 100 United Kingdom CAC 40 France D DAX Germany Asia Pacific Nikkei Japanese Shanghai China TWSE Taiwan KOSPI Korea KLSE Malaysia ST – Times Singapore Sensex India Hangseng Hongkong Sectoral Previous AGRICULTURE 1,758.54 MINING 948.73 MISC INDUSTRY 1,086.51 BASIC INDUSTRY 394.67 CONSUMER GOODS 2,342.52 PROPERTY 486.98 INFRASTRUKTUR 1,060.66 FINANCE 647.53 MANUFAKTURE 1,252.76 TRADE 828.18 LQ 45 808.48 SRI-KEHATI 270.17 Commodities Oil (USD/bbl) Nickel (USD/mtrc ton) Tins (USD/mtrc ton) Gold (USD tr.oz) Copper (USD/mtrc ton) CPO (MYR/ton) Coal (USD/ton) Currencies IDR / USD IDR / AUD IDR / EUR IDR /SGD IDR / JPY IDR / GBP Global Macro Economics United States Euro Area United Kingdom Japan China Domestic Macro Economics Jibor GovBonds (5y) GovBonds (10y) InflasiYoY InflasiMoM BI Rate GDP Growth YoY Foreign Reserve (Bn) Mutual Fund Oso Sustainability Fund OsoSyariah Equity Fund Source: Bloomberg

5.20

0.11%

Lowest Val IDR bn Mkt Cap IDRtr NetForgYTDIDRbn Month to date (%) Last

Chg%

4,713.72 5,738.00 5,025.81 2,470.30 (2.15) YTD%

17,526.62 2,047.63 4,739.12 21.95

(0.02) 0.02 0.50 (0.27)

0.58 0.18 (5.36) 5.17

6,165.80 4,319.30 9,943.23

(0.03) 0.51 0.54

(1.23) (6.85) (7.44)

16,644.69 2,807.51 8,159.68 1,956.73 1,635.72 2,777.11 25,688.41 19,826.41 Last 1,762.51 947.53 1,075.11 395.30 2,344.93 494.35 1,062.82 646.11 1,251.75 831.42 809.82 270.06 Last 47.98 8,635.00 16,775.00 1,258.08 4,612.50 2,591.00 51.45 Last 13,380.00 9,735.79 15,071.20 9,723.58 122.28 19,295.13 CB Rate (%) 0.50 0.00 0.50 0.10 4.35 Last 4.92 7.50 7.70 3.60 (0.45) 6.75 4.92 107.71 NAV/Unit 913.08 908.96

(0.05) (1.27) 0.24 (0.58) 0.14 (0.14) (0.33) (1.45) Chg% 0.23 (0.13) (1.05) 0.16 0.10 1.51 0.20 (0.22) (0.08) 0.39 0.17 (0.04) Chg% (0.44) (1.82) (1.09) (0.04) (0.96) (1.56) (0.48) Chg% (0.64) 0.02 (0.08) (0.11) (0.82) (0.29) CPI YoY (%) 1.10 -0.20 0.30 -0.10 2.30 Chg% (0.16) 1.24 0.69

(12.55) (20.67) (2.14) (0.23) (3.36) (3.66) (1.64) (9.53) YTD% 2.52 16.82 1.69 (3.08) 13.56 0.70 8.30 (5.96) 8.69 (2.13) 2.25 1.85 YTD% 29.54 (2.10) 15.25 18.53 (1.97) 8.05 1.48 YTD% 3.05 3.67 (0.06) 0.43 (6.29) 6.05 GDP YoY (%) 1.90 1.50 2.10 0.00 6.70 YTD% (35.24) (14.98) (11.98)

1 Mth (%) (0.68) (4.69)

Market Review Setelah sebelumnya sempat terkoreksi, IHSG berhasil bangkit dari zona merah ke zona hijau dengan mencatatkan kenaikan tipis sebesar 0.11% atau 5.20 poin ke level 4,734.36 pada akhir perdagangan kemarin. Mayoritas indeks sektoral ditutup menguat, dipimpin oleh sektor property yang mengalami kenaikan sebesar 1.51%. Sementara, sektor misc industry mengalami penurunan tajam di mana sektor ini melemah sebesar 1.05% ke level 1,075.11. Sejak awal bulan ini sektor properti terlihat menjadi primadona bagi investor yang didukung dengan laporan pertumbuhan pinjaman yang positif dan optimisme pelaku pasar atas pertumbuhan penjualan properti secara kredit yang juga mengalami peningkatan. Pelaku pasar asing membukukan net buy senilai Rp 267.09 milliar. Namun pelaku pasar nampaknya masih terlihat wait and see terkait keputusan BI pada hari ini untuk menurunkan atau justru mempertahankan BI Rate di level 6.75%, serta keputusan atas pergantian instrument acuan suku bunga yang akan menjadi BI seven day reserve repo rate. Di sisi lain, pergerakan IHSG juga tertahan akibat melemahnya nilai tukar rupiah dan harga minyak dunia, di mana rupiah terdepresiasi sebesar 0.64% ke level 13,380 dan minyak melemah sebesar 0.44% ke level US$47.98 per barrel. Sementara itu, mayoritas bursa Asia ditutup melemah dengan pelemahan terdalam dialami oleh indeks Hangseng dan Shanghai yang masing-masing turun sebesar 1.45% dan 1.27%. Pelemahan yang terjadi seiring dengan total nilai perdagangan China dengan Indonesia bulan Januari-Februari 2016 yang merosot 7% menjadi US$ 7,1 milliar, dari sebelumnya US$ 7,6 milliar di periode yang sama tahun lalu. Selain itu, jatuhnya nilai tukar yen terhadap dollar ke level terendah dalam tiga minggu terakhir serta spekulasi kenaikan suku bunga The Fed juga menambah sentiment negative terhadap bursa Asia pada perdagangan kemarin. Global Market Bursa Amerika ditutup flat pada perdagangan kemarin setelah sesi yang liar. Indeks Dow Jones terkoreksi 0.02% ke level 17,526.62, S&P 500 menguat 0.02% menjadi 2,047.63, dan Nasdaq naik 0.50% menjadi 4,739.12. sentiment positif nya adalah bantuan dari saham perbankan, seiring dengan laporan dari minutes bahwa pertemuan The Fed pada bulan April mengisyaratkan kenaikan suku bunga dalam waktu dekat. Sektor keuangan merupakan sektor terbaik, menguat 1.9% dengan adanya keuntungan dalam situasi kenaikkan suku bunga. Saham JP Morgan naik 3.9% dan Bank of America meningkat 4.9%. Sektor utilitas yang merupakan grup dengan pembayaran dividen tinggi cenderung dijual ketika adanya ekspektasi kenaikan suku bunga dan merupakan sektor terburuk, seiring dengan 7 dari 10 sektor memerah. Pembuat kebijakan The Fed mengatakan data terakhir membuat mereka lebih percaya diri dengan inflasi yang meningkat menuju target The Fed yaitu sebesar 2%. Bursa Eropa ditutup menguat tipis pada perdagangan kemarin. Indeks FTSE 100 terkoreksi 0.03% ke level 6,165.80, DAX menguat 0.54% menjadi 9,943.23, dan CAC 40 meningkat 0.51% menjadi 4,319.30. Katalis positif perdagangan kemarin adalah reli dari sektor perbankan dan rebound di Wall Street membantu mengimbangi beberapa laporan pendapatan yang lemah dari perusahaan termasuk Swiss Sonova. Bank merupakan sektor yang menguat terbesar, yaitu sebesar 2%. Bank itali reli dan indeks blue chip FTSE MIB menguat 1.2%, mengambil keuntungan dari spekulasi yang sedang berlangsung untuk konsolidasi antara beberapa bank Itali yang lebih kecil. Perusahaan Fashion Burberry anjlok 2.7% setelah melaporkan penurunan laba sebesar 10%, dan mengatakan bahwa hasil setahun penuh pada tahun ini akan lebih rendah dari ekspektasi sekarang. Data yang dirilis kemarin adalah tingkat pengangguran di Inggris yang masih tetap berada di 5.1% pada bulan Maret. JCI Prediction Kami perkirakan IHSG akan kembali melanjutkan penguatan namun masih terbatas. Secara teknikal, indikator RSI bergerak menguat diikuti dengan indikator Stochastic Oscillator yang berpotensi goldencross. Sementara, indikator MACD Histogram masih negative dan MFI flat. Diperkirakan IHSG akan bergerak di kisaran 4714-4784. Highlight News Economic & Industry News  The Fed Pertahankan Kenaikan Suku Bunga Pada Juni  Empat Perusahaan Hong Kong Bidik Indonesia  Nilai Perdagangan Indonesia-China Turun 7%  Jokowi Minta Penghapusan Tarif Dagang Ke Putin  Iran Siap Pasok 200.000 Barel Minyak Ke Indonesia  Emas Melemah Untuk Pertama Kalinya Corporates News  Cikarang Listrindo Tawarkan Harga IPO Rp1.430--Rp1.970 Per Saham  BCAP Bakal Akuisisi BACA  ABMM Bidik Pertumbuhan EBITDA 30%  Agar Saham Likuid, Stock Split Jadi Pilihan HMSP dan RAJA  GDYR Perluas Pasar Lokal  Raih Pajak Penghasilan Tangguhan, Laba Bersih TBIG Naik 82%  KUARTAL I Laba Bekasi Fajar (BEST) Naik 63,64%  Laba Bersih Radana Bhaskara Naik Tipis Di Kuartal I/2016  SCMA Bagi Dividen Final Rp28 Per Saham  ABM Investama Incar Tambahan Kapasitas Setrum 1.750 MW  Wika Realty rilis MTN Rp 250 miliar  TOTL raih 3 proyek baru senilai Rp 600 miliar

OSO SECURITIES MEMBER OF INDONESIA STOCK EXCHANGE


Today Macro Economic & Industry News The Fed Pertahankan Kenaikan Suku Bunga Pada Juni Para pejabat Federal Reserve AS masih membuka kemungkinan untuk kenaikan Suku Bunga pada Juni, jika perekonomian terus membaik, risalah pertemuan kebijakan moneter terbaru The Fed menunjukkan pada Rabu. The Fed menaikkan kisaran target untuk Suku Bunga federal funds sebesar 25 basis poin menjadi 0,25-0,50 % pada Desember tahun lalu, kenaikan Suku Bunga pertama dalam hampir satu dekade. Tetapi gejolak di pasar keuangan dan perlambatan ekonomi global sejak awal tahun ini telah menimbulkan kekhawatiran tentang kekuatan ekonomi AS, memaksa pembuat kebijakan Fed untuk menunda setiap kenaikan Suku Bunga lebih lanjut sejak itu. Empat Perusahaan Hong Kong Bidik Indonesia Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat rencana ekspansi bisnis empat perusahaan Hong Kong. Keempat perusahaan tersebut bergerak di bidang mesin untuk manufaktur, tekstil, properti dan infrastruktur ke Indonesia. Rencana tersebut disampaikan dalam kegiatan "Working Dinner" kerja sama BKPM, KJRI Hong Kong dan Bank UOB di Kantor KJRI Hong Kong, Selasa (17/5). Kepala BKPM Franky Sibarani mengatakan, pihaknya akan menjalin komunikasi lebih lanjut dengan para pimpinan perusahaan tersebut untuk menfasilitasi rencana investasi mereka ke Indonesia. Nilai Perdagangan Indonesia-China Turun 7% Kementerian Perdagangan (Kemdag) harus kerja keras meningkatkan ekspor ke China. Pasalnya, total nilai perdagangan antara Republik Rakyat Tiongkok (RRT) dengan RepubliK indonesia pada Januari-Februari 2016 sebesar US$ 7,1 miliar, atau turun 7% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar US$ 7,6 miliar. Nilai ekspor nonmigas Indonesia-China pada periode Januari-Februari 2016 tercatat sebesar US$ 1,8 miliar, atau turun 11,1% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang senilai US$ 2,0 miliar. Sementara itu, kinerja impor dengan China juga turun. Nilai impor produk nonmigas Indonesia periode Januari-Februari 2016 sebesar US$ 4,9 miliar, turun 6,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai US$ 5,2 miliar. Jokowi Minta Penghapusan Tarif Dagang Ke Putin Nilai perdagangan RI- Rusia anjlok tajam. Berdasarkan data yang dimiliki Presiden Joko Widodo (Jokowi), untuk periode 2015 kemarin saja, nilai perdagangan RI- Rusia hanya mencapai US$ 1,98 miliar. Angka ini, anjlok 25% atau US$ 660 juta jika dibandingkan 2014. Atas dasar itulah, Jokowi saat bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin meminta agar nilai perdagangan tersebut bisa ditingkatkan kembali. Agar upaya tersebut salah satunya dia usulkan dengan menghapus sejumlah hambatan tarif yang terjadi dalam hubungan perdagangan dua negara. Di samping itu Jokowi juga mengatakan perlu dibuka akses pasar yang lebih besar antar dua negara sehingga kontak dan perdagangan langsung antar pelaku usaha di dua negara bisa ditingkatkan. Iran Siap Pasok 200.000 Barel Minyak Ke Indonesia Pemerintah Iran menyatakan kesiapan untuk memasok Minyak mentah sebanyak 200.000 barel per hari ke Indonesia setelah pencabutan sanksi internasional pada negara ini. Setelah Iran dibebaskan dari sanksi ekonomi, pihaknya kemudian segera menargetkan peningkatan jumlah ekspor Minyak mentah. Sebelum sanksi dikenakan, Iran ekspor minyak sebanyak 2,5 juta barel setiap harinya, ketika sanksi diberlakukan angka tersebut menurun menjadi satu juta barel per hari. Pihaknya kini menginginkan volume yang sama seperti era sebelum sanksi. Emas Melemah Untuk Pertama Kalinya Emas melemah untuk pertama kalinya dalam empat sesi karena prospek suku bunga AS yang lebih tinggi mendorong naik dolar, menekan daya tarik logam sebagai investasi alternatif. Emas berjangka untuk pengiriman Juni turun 0,2 % untuk menetap di US$ 1.274,40 per ons troi pada pukul 1:43 Rabu (18/5) siang di Comex New York. Gubernur Federal Reserve Atlanta Dennis Lockhart dan San Francisco John Williams mengatakan pada hari Selasa bahwa setidaknya ada dua kenaikan suku bunga yang dapat dibenarkan tahun ini.



Today Corporates News Cikarang Listrindo Tawarkan Harga IPO Rp1.430--Rp1.970 Per Saham PT Cikarang Listrindo Tbk. menawarkan indikasi harga saham sebesar Rp1.430--Rp1.970 per lembar dalam masa penawaran awal initial public offering (IPO). Cikarang Listrindo akan melepas 1,68 miliar lembar saham atau 10% dari jumlah modal disetor perseroan. Dengan jumlah saham yang akan dilepas, target dana akan mencapai kisaran Rp2,23 triliun--Rp3,51 triliun. Indo Premier merupakan salah satu dari penjamin pelaksana IPO Cikarang Listrindo. Tiga penjamin pelaksana IPO lainnya yakni PT Citigroup Securities Indonesia, PT Deutsche Securities Indonesia, dan PT UBS Securities Indonesia. BCAP Bakal Akuisisi BACA Setelah gagal mengakuisisi PT Bank Pundi Indonesia Tbk., Grup MNC berencana mencaplok sebagian saham dalam PT Bank Capital Indonesia Tbk.(BACA) pada 2016. Rencana itu akan dijalankan oleh PT MNC Kapital Indonesia Tbk. (BCAP), perusahaan jasa keuangan milik Grup MNC yang dikendalikan Hary Tanoesoedibjo BCAP berencana mengakuisisi sebagian saham PT Bank Capital Indonesia Tbk. (BACA). Setelah akuisisi sebagian saham tersebut, MNC akan meningkatkan kepemilikannya dalam BACA menjadi 40%. Aksi pengambilan saham Bank Capital Indonesia yang kemudian digabungkan (merger) dengan PT Bank MNC Internasional Tbk. (BABP) bakal membantu target BABP untuk meningkatkan modal inti bank sehingga masuk Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) III. Saat ini, BABP masuk kategori BUKU II. ABMM Bidik Pertumbuhan EBITDA 30% PT ABM Investama Tbk.(ABMM) memproyeksi peningkatan laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi atau EBITDA di kisaran 20%--30% hingga akhir 2016. Pihak perseroan mengatakan pertumbuhan EBITDA akan ditopang oleh peningkatan efisiensi, penjualan aset yang tidak produktif, dan restrukturisasi utang dari bank. Tahun ini perseroan akan manajemen supply chain terpadu guna mengurangi beban operasional. Menurutnya, ini perlu dilakukan karena harga jual batu bara sulit bangkit dari keterpurukan. Efisiensi yang telah dilakukan perseroan telah menuai hasil pada tahun lalu di mana EBITDA perseroan naik 23,58% menjadi US$134,77 juta. Padahal, pendapatan ABM Investama turun 9,53% menjadi US$654,59 juta. Tren pertumbuhan EBITDA ini tetap berlanjut hingga kuartal I/2016 di mana EBITDA perusahaan berkode emiten ABMM itu juga meningkat 29% menjadi US$139,7 juta Agar Saham Likuid, Stock Split Jadi Pilihan HMSP dan RAJA Dua emiten di lantai bursa memecah nominal saham alias stock split demi menggaet investor ritel agar harga lebih terjangkau. Kedua emiten penggelar aksi stock split adalah PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. (HMSP) dan PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA). HMSP memecah saham 1:25, sedangkan RAJA stock split 1:4. GDYR Perluas Pasar Lokal Produsen ban PT Good year Indonesia Tbk.(GDYR) akan memperbesar kontribusi pasar dalam negeri untuk menggenjot kinerja pada tahun ini. Pihak perseroan mengatakan berkaca dari tahun lalu, kontribusi pasar ekspor terhadap pendapatan bisa mencapai 70%. Adapun pada tahun ini pihaknya menargetkan pasar lokal bisa memberikan sumbangsih di kisaran 40%.Dengan peningkatan kontribusi pasar domestik, pihaknya menargetkan pertumbuhan penjualan double digit dan membukukan laba. Raih Pajak Penghasilan Tangguhan, Laba Bersih TBIG Naik 82% Laba bersih PT Tower Bersama Infrastructure Tbk.(TBIG) pada kuartal I/2016 meningkat 82% menjadi Rp746,67 miliar dari kuartal I tahun lalu. Penaikan laba bersih terjadi karena perseroan pada kuartal I tahun ini mendulang manfaat pajak penghasilan tangguhan sebesar Rp511,92 miliar, melonjak 412,33% dari kuartal I/2015 (year-on-year/ y-o-y). Sementara itu, laba sebelum pajak penghasilan pada kuartal I tahun ini turun 26,1% y-o-y menjadi Rp278,87 miliar. Penurunan tersebut terjadi karena meningkatnya beban keuangan bunga sebesar 29%, dicatatkannya beban pajak atas penilaian kembali aset pada kuartal I tahun ini sebesar Rp80,3 iliar, dan lainnya bersih yang meningkat 162%.



KUARTAL I Laba Bekasi Fajar (BEST) Naik 63,64% Laba bersih PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk. (BEST) melonjak 63,64% pada kuartal I/2016. Berdasarkan laporan keuangan kuartal I/2016 yang dipublikasikan Rabu (18/5/2016) tercatat laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp123,52 miliar atau naik 63,64% dibandingkan dengan kuartal I/2015 yang senilai Rp75,48 miliar. Adapun, penjualan dan pendapatan usaha emiten properti ini hanya naik 3,22% dari Rp178,26 miliar di kuartal I/2015 menjadi Rp184 miliar pada kuartal I/2016. Beban pokok penjualan naik menjadi Rp57,32 miliar dari sebelumnya Rp48,09 miliar. Begitu juga dengan beban keuangan yang naik dua kali lipat dari Rp9,25 miliar menjadi Rp18,82 miliar di kuartal I/2016. Laba Bersih Radana Bhaskara Naik Tipis Di Kuartal I/2016 Keuntungan PT Radana Bhaskara Finance Tbk. (HDFA) sepanjang kuartal I/2016 tumbuh sekitar 3,7% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Perseroan mencatat laba tahun berjalan senilai Rp10,07 miliar atau naik 3,7% dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp9,71 miliar. Adapun, pendapatan perseroan tercatat Rp147,23 miliar atau tumbuh 29,14% dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp114 miliar. Adapun, pendapatan dari pembiayaan konsumen mencapai Rp125,18 miliar atau meningkat 26,48% dari pendapatan sebelumnya yang Rp98,97 miliar. Pendapatan lain-lain naik menjadi Rp21,64 miliar dari sebelumnya Rp14,63 miliar. SCMA Bagi Dividen Final Rp28 Per Saham PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA), membagi dividen final sebesar Rp28 miliar per saham atas kinerja 2015. Total dividen yang dibagi perusahaan televisi free-to-air SCTV dan Indosiar atas kinerja 2015 sebesar Rp83 per saham. Dari total dividen itu, dividen kas interim yang sudah dibayar pada Desember 2015 sebesar Rp55 per saham. Perseroan menggelontorkan Rp804,17 miliar untuk pembayaran dividen kas interim tersebut. ABM Investama Incar Tambahan Kapasitas Setrum 1.750 MW PT ABM Investama Tbk. membidik peningkatan kapasitas pembangkit listrik hingga 1.750 megawatt dalam empat tahun mendatang. Pihak perseroan mengatakan target tersebut setara dengan 5% dari program pemerintah yang ingin menambah kapasitas pembangkit listrik hingga 35.000 megawatt.Sebagaiman diketahui, ABM Investama memang bergelut di bidang pertambangan batu bara melalui PT Reswara Minergi Hartama. Perusahaan ini juga menekuni bisnis setrum lewat entitas PT Sumberdaya Sewatama. Wika Realty rilis MTN Rp 250 miliar PT Wijaya Karya Realty, anak usaha emiten konstruksi pelat merah PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) menerbitkan surat utang jangka menengah atau medium term notes (MTN) senilai Rp 250 miliar. Wika Realty menerbitkan MTN dalam dua tahap. Pertama, perseroan merilis MTN IV Berkelanjutan Tahap I Tahun 2016 sebesar Rp150 miliar. Sedangkan tahap kedua dirilis akan dirilis sebesar Rp 100 miliar. MTN IV tahap I tersebut akan diterbitkan 19 Mei 2016 dan memiliki jangka waktu tiga tahun sehingga akan jatuh tempo pada 19 Mei 2019. Surat utang ini dikenakan bunga fixed. Pembanyaran kupon akan dilakukukan setiap tiga bulan sekali dam pembayaran pertama akan dilakukan pada 19 Agustus 2016 mendatang. TOTL raih 3 proyek baru senilai Rp 600 miliar PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) telah berhasil memperoleh tiga proyek selama empat bulan pertama tahun ini. Ketiga proyek tersebut menyumbang kontrak baru sebesar Rp 600 miliar. Pihak TOTL mengatakan, ketiga proyek tersebut merupakan proyek swasta yakni berupa pembangunan gedung sekolah, pusat perbelanjaan dan rumah sakit. Pembangunan Mall ada di Pekanbaru, Universitas di Serpong dan Rumah Sakit di Bekasi

Sumber: Kontan, Investor Daily, Bisnis Indonesia

OSO SECURITIES



Trading Idea PWON PWON membentuk pola uptrend sejak diperdangankan januari 2016. Terbentuknya long white candle pada perdagangan kemarin mengindikasikan bahwa penguatan masih akan berlanjut. Indikator stochastic oscillator bullish, RSI dan MFI menguat serta histogram MACD yang masih positif.

Recommendation : Buy Target Price : 555 Support : 530 Cutloss : 520

ASRI Saham ASRI mengalami kenaikan kemarin diikutin dengan buying volume yang cukup tinggi. Histogram MACD masih negatif namun perlahan mulai menguat. Indikator MFI dan RSI positif dan masih menguat. Stochastic Oscillator juga mengalami penguatan.


CPIN Akhir perdagangan kemarin CPIN berhasil menguat 3.6. Munculnya candle hammer diarea support dan stochastic oscillator membentuk goldencross, selain itu indikator RSI dan MFI bullish dan didukung oleh histogram MACD yang positif. menjadi sinyal awal teknikal rebound dengan target resisten di level 3500.


OSO SECURITIES



Fundamental Analysis (LQ 45) Ticker AALI ADHI ADRO AKRA ANTM ASII ASRI BBCA BBNI BBRI BBTN BMRI BMTR BSDE CPIN GGRM HMSP ICBP INCO INDF INTP JSMR KLBF LPKR LPPF LSIP MNCN MPPA MYRX PGAS PTBA PTPP PWON SCMA SILO SMGR SMRA SRIL SSMS TBIG TLKM UNTR UNVR WIKA WSKT

Last Price P/BV P/E PEG 14,775 1.99 11.59 (0.35) 2,520 1.74 11.11 0.54 690 0.56 12.88 (0.00) 6,175 3.87 17.70 0.93 695 0.91 #N/A N/A #VALUE! 6,250 2.41 13.16 (0.75) 382 1.07 8.00 (0.20) 13,025 3.19 14.70 1.88 4,400 1.04 6.32 (0.56) 9,525 2.05 7.96 1.85 1,700 1.25 6.78 0.15 8,800 1.77 8.58 4.64 1,170 1.55 11.33 (1.03) 1,775 1.79 12.02 (0.46) 3,140 3.87 15.74 5.10 72,000 3.50 17.37 1.06 97,800 12.94 34.03 38.90 16,400 5.84 24.19 2.26 1,530 0.62 22.85 (2.89) 7,025 2.18 14.00 (1.10) 16,175 2.40 12.35 (0.81) 5,275 3.41 20.41 0.00 1,340 5.70 25.11 (10.29) 940 1.27 13.45 (0.63) 18,800 40.64 21.61 1.16 1,525 1.41 12.47 (0.63) 2,300 3.49 15.31 (0.70) 1,315 2.67 21.30 #VALUE! 770 2.56 114.75 (6.49) 2,290 1.32 8.55 (0.31) 6,500 1.45 8.55 0.70 3,530 3.81 14.57 0.59 540 3.35 10.68 (0.35) 3,310 13.80 25.51 7.09 9,125 5.91 70.66 (68.66) 9,100 1.98 10.03 (0.66) 1,485 3.54 16.57 (0.80) 256 1.22 #N/A N/A 0.57 1,865 5.85 30.08 (1.42) 6,750 20.37 20.71 0.21 3,740 4.61 17.74 3.47 13,025 1.26 9.15 (0.59) 42,950 51.23 45.73 (43.64) 2,290 3.16 13.95 7.92 2,580 3.69 19.76 0.34

BETA 0.88 1.42 2.15 0.32 0.74 1.67 1.93 1.26 1.70 1.84 0.77 1.62 1.77 1.84 1.76 0.65 0.40 1.09 0.89 1.16 1.84 1.05 1.14 1.41 1.03 0.48 1.40 1.75 0.53 1.07 1.49 0.76 1.96 1.41 0.37 1.55 1.97 0.72 1.00 0.71 0.87 1.33 0.99 1.34 0.78

ROA ROE 4.20 7.56 3.38 13.53 2.49 5.32 6.81 16.55 (4.54) (7.96) 5.56 13.25 4.47 12.01 3.18 20.46 2.01 13.35 3.05 24.47 1.18 14.49 2.14 17.35 0.66 1.58 4.72 8.69 9.28 17.54 11.14 18.51 27.40 41.05 11.70 20.41 0.44 0.55 3.52 11.70 14.59 16.50 4.51 15.58 14.85 19.47 1.04 2.50 54.68 217.17 5.78 7.16 9.50 15.00 (0.37) (0.78) 0.46 0.59 6.14 12.84 12.65 22.99 4.57 21.37 8.00 20.70 31.13 42.88 2.51 4.42 11.59 16.57 3.56 10.79 7.67 20.89 8.14 19.36 6.44 79.31 10.05 21.50 4.65 7.66 37.10 91.56 3.57 15.10 4.95 18.86

DER 0.69 0.56 0.55 0.64 0.55 0.69 1.14 0.10 0.49 0.61 1.74 0.49 0.76 0.42 0.66 0.54 0.00 0.19 0.08 1.01 0.01 1.53 0.04 0.75 0.42 0.23 0.09 0.90 0.22 0.76 0.68 0.07 0.02 0.15 1.03 0.66 1.05 12.08 0.44 0.06 0.35 0.80 0.81

EAT 1 Year Fair Value (75.28) 19,125 30.85 3,300 (116,510.79) 715 26.44 7,450 (83.16) 359 (24.68) 6,950 (45.64) 400 9.27 14,525 (15.74) 5,850 4.98 12,150 62.04 1,915 2.33 10,300 (92.77) 1,300 (46.76) 2,150 4.67 3,535 19.04 77,200 0.86 102,850 13.44 16,700 (70.59) 1,555 (19.52) 8,425 (17.65) 19,525 37,650.66 6,325 (2.99) 1,475 (79.06) 1,045 25.72 19,925 (32.09) 1,760 (32.95) 2,420 (66.99) 2,045 (85.54) #VALUE! (33.33) 3,085 9.93 7,250 39.09 4,615 (49.84) 555 4.37 3,370 (2.01) 10,750 (18.68) 11,550 (38.26) 1,720 11.11 295 (22.38) 2,100 105.87 6,400 6.51 3,910 (28.11) 15,125 (1.29) 40,350 2.78 3,015 78.26 2,640

Up-Side 29.44 30.95 3.62 20.65 (48.35) 11.20 4.71 11.52 32.95 27.56 12.65 17.05 11.11 21.13 12.58 7.22 5.16 1.83 1.63 19.93 20.71 19.91 10.07 11.17 5.98 15.41 5.22 55.51 #VALUE! 34.72 11.54 30.74 2.78 1.81 17.81 26.92 15.82 15.23 12.60 (5.19) 4.55 16.12 (6.05) 31.66 2.33

Recommendation Buy Buy Hold Buy Sell Buy Hold Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Hold Hold Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy #VALUE! Buy Buy Buy Hold Hold Buy Buy Buy Buy Buy Sell Hold Buy Sell Buy Hold

Market 23.27 8.97 22.07 24.64 16.70 253.02 7.51 321.13 82.05 234.97 18.00 205.33 16.61 34.16 51.49 138.53 455.04 95.63 15.20 61.68 59.54 35.87 62.81 21.69 54.86 10.40 32.84 7.07 12.12 55.51 14.98 17.09 26.01 48.40 10.55 53.98 21.42 4.76 17.76 32.38 376.99 48.59 327.71 14.08 35.02

OSO SECURITIES



Technical Analysis (LQ 45) Ticker JCI AALI ADHI ADRO AKRA ANTM ASII ASRI BBCA BBNI BBRI BBTN BMRI BMTR BSDE CPIN GGRM HMSP ICBP INCO INDF INTP JSMR KLBF LPKR LPPF LSIP MNCN MPPA MYRX PGAS PTBA PTPP PWON SCMA SILO SMGR SMRA SRIL SSMS TBIG TLKM UNTR UNVR WIKA WSKT

Last 4,734 14,775 2,520 690 6,175 695 6,250 382 13,025 4,400 9,525 1,700 8,800 1,170 1,775 3,140 72,000 97,800 16,400 1,530 7,025 16,175 5,275 1,340 940 18,800 1,525 2,300 1,315 770 2,290 6,500 3,530 540 3,310 9,125 9,100 1,485 256 1,865 6,750 3,740 13,025 42,950 2,290 2,580

Open

High

4,722 14,500 2,550 690 5,950 700 6,300 360 12,900 4,310 9,600 1,695 8,700 1,170 1,720 3,050 73,100 98,000 15,900 1,490 7,000 16,350 5,275 1,300 930 18,800 1,565 2,300 1,340 770 2,290 6,600 3,540 515 3,330 8,825 9,000 1,380 252 1,790 6,725 3,740 12,550 43,075 2,320 2,580

4,743 14,875 2,550 705 6,225 710 6,375 382 13,050 4,420 9,750 1,720 8,925 1,190 1,780 3,140 73,600 98,125 16,450 1,560 7,025 16,450 5,325 1,340 945 18,850 1,585 2,300 1,340 775 2,330 6,675 3,560 540 3,340 9,175 9,125 1,490 266 1,890 6,750 3,750 13,150 43,600 2,340 2,600

Low 4,714 14,500 2,510 680 5,900 690 6,225 360 12,900 4,270 9,525 1,685 8,650 1,145 1,710 2,990 71,150 97,500 15,875 1,490 6,900 16,125 5,250 1,295 925 18,675 1,510 2,270 1,310 765 2,290 6,475 3,510 505 3,290 8,775 9,000 1,370 250 1,785 6,600 3,720 12,550 42,700 2,280 2,560

Year-to-Date (YtD%) 3.08% -6.78% 17.76% 33.98% -13.94% 121.34% 4.17% 11.37% -2.07% -11.82% -16.63% 31.27% -4.86% 6.36% -1.39% 20.77% 30.91% 4.04% 21.71% -6.42% 35.75% -27.55% 0.96% 1.52% -9.18% 6.82% 15.53% 23.99% -27.95% 21.26% -16.58% 43.65% -8.90% 8.87% 6.77% -6.89% -20.18% -10.00% -34.19% -4.36% 14.89% 21.00% -23.16% 16.08% -13.26% 54.49%

MA5

RSI Rec

Positif Positif Positif Negatif Positif Positif Positif Positif Positif Positif Positif Positif Positif Negatif Positif Positif Negatif Positif Negatif Positif Positif Positif Positif Negatif Positif Negatif Positif Negatif Negatif Positif Positif Positif Positif Negatif Negatif Negatif Positif Positif Positif Positif Negatif Negatif Positif Positif Positif Negatif

Oversold Oversold Trading Trading Oversold Trading Oversold Oversold Trading Oversold Oversold Trading Oversold Trading Oversold Oversold OverBought Trading OverBought Oversold Trading Oversold Trading Oversold Oversold Trading Trading Trading Oversold Trading Oversold Trading Oversold Trading Trading Trading Oversold Oversold Oversold Trading OverBought OverBought Oversold Trading Oversold OverBought

MACD Trend Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif Positif Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif Positif Positif Positif Negatif Negatif Negatif Positif Negatif Negatif Positif Negatif Positif Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif Positif Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif Positif Positif Negatif Negatif Negatif Positif

Bollinger Band Pivot Point Lower Middle Upper 4,714 4,822 4,931 4,728 14,650 15,775 16,875 14,675 2,410 2,670 2,935 2,535 660 710 760 690 5,775 6,400 7,000 6,075 675 720 765 700 5,950 6,875 7,775 6,300 355 389 424 371 12,975 13,075 13,200 12,975 4,285 4,660 5,025 4,350 9,650 10,225 10,825 9,600 1,675 1,765 1,860 1,700 9,000 9,575 10,125 8,775 1,050 1,130 1,210 1,170 1,640 1,830 2,015 1,745 3,085 3,560 4,035 3,080 64,700 69,350 74,000 72,475 93,750 97,575 101,400 97,850 14,625 15,225 15,825 16,150 1,485 1,775 2,065 1,520 6,875 7,100 7,325 7,000 16,575 19,000 21,425 16,275 5,225 5,375 5,500 5,275 1,270 1,350 1,430 1,320 905 1,005 1,105 935 17,475 18,525 19,550 18,775 1,440 1,590 1,735 1,545 2,035 2,215 2,395 2,295 1,165 1,445 1,725 1,325 765 790 815 770 2,240 2,505 2,765 2,300 6,075 6,975 7,875 6,575 3,500 3,670 3,840 3,535 483 515 545 525 3,020 3,205 3,385 3,320 8,350 8,700 9,025 8,975 8,800 9,850 10,925 9,050 1,295 1,515 1,735 1,430 251 284 317 256 1,680 1,825 1,970 1,835 5,300 5,975 6,650 6,700 3,440 3,630 3,815 3,740 12,225 14,875 17,525 12,825 42,175 44,375 46,550 43,075 2,335 2,585 2,830 2,310 2,140 2,385 2,625 2,580

Support 1 2 4,713 4,699 14,450 14,300 2,515 2,495 680 665 5,900 5,750 690 680 6,200 6,150 360 349 12,900 12,825 4,280 4,200 9,450 9,375 1,680 1,665 8,625 8,500 1,150 1,125 1,715 1,675 3,020 2,930 71,325 70,025 97,600 97,225 15,875 15,575 1,475 1,450 6,950 6,875 16,100 15,950 5,250 5,200 1,300 1,275 925 915 18,725 18,600 1,510 1,470 2,285 2,265 1,315 1,295 765 760 2,270 2,260 6,450 6,375 3,510 3,485 510 490 3,295 3,270 8,775 8,575 9,000 8,925 1,375 1,310 246 240 1,775 1,730 6,675 6,550 3,725 3,710 12,500 12,225 42,575 42,175 2,275 2,250 2,560 2,540

Resistance Stop Loss 1 2 Level 4,743 4,758 4,628 14,825 15,050 14,075 2,555 2,575 2,455 705 715 655 6,225 6,400 5,650 710 720 670 6,350 6,450 6,050 382 393 344 13,050 13,125 12,625 4,430 4,500 4,135 9,675 9,825 9,225 1,715 1,735 1,640 8,900 9,050 8,375 1,195 1,215 1,105 1,785 1,815 1,650 3,170 3,230 2,885 73,775 74,925 68,950 98,225 98,475 95,775 16,450 16,725 15,350 1,545 1,590 1,425 7,075 7,125 6,750 16,425 16,600 15,700 5,325 5,350 5,125 1,345 1,365 1,255 945 955 900 18,900 18,950 18,325 1,585 1,620 1,450 2,315 2,325 2,230 1,345 1,355 1,275 775 780 750 2,310 2,340 2,225 6,650 6,775 6,275 3,560 3,585 3,435 545 560 483 3,345 3,370 3,220 9,175 9,375 8,450 9,125 9,175 8,800 1,495 1,550 1,290 262 272 236 1,880 1,940 1,700 6,825 6,850 6,450 3,755 3,770 3,650 13,100 13,425 12,025 43,475 43,975 41,550 2,335 2,370 2,215 2,600 2,620 2,500

Recommendation Speculative Speculative Hold Sell Speculative Hold Speculative Speculative Speculative Speculative Speculative Hold Speculative Sell Speculative Speculative Sell Speculative Sell Speculative Hold Speculative Speculative Speculative Speculative Hold Hold Hold Speculative Hold Speculative Hold Speculative Sell Hold Sell Speculative Speculative Speculative Hold Sell Sell Speculative Hold Speculative Sell

Buy Buy

Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy Buy

Buy Buy Buy

Buy Buy Buy

Buy Buy

OSO SECURITIES



Calender Economics Date 16-Mei-16 16-Mei-16 16-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 20-Mei-16 20-Mei-16 20-Mei-16 20-Mei-16 20-Mei-16 20-Mei-16 20-Mei-16

Agenda Indonesia balance of trade US Ny Empire State Manufacturing Index MAY US NAHB Housing Market Index MAY US Overall Net Capital Flows MAR US Foreign Bond Investment MAR US Net Long-term Tic Flows MAR US Fed Kashkari Speech Japan Industrial Production MoM Final MAR Euro Area ECB Praet Speech Italy Balance of Trade MAR UK Core Inflation Rate YoY APR UK Inflation Rate YoY APR UK Inflation Rate MoM APR Euro Area Balance of Trade MAR Balance of Trade MAR Germany Bundesbank Monthly Report US Building Permits APR US Core Inflation Rate MoM APR US Core Inflation Rate YoY APR US Housing Starts APR US Building Permits MoM APR US Housing Starts MoM APR US Inflation Rate YoY APR US Inflation Rate MoM APR US Industrial Production YoY APR US Industrial Production MoM APR Euro Area ECB Nouy Speech US Fed Williams Speech US Fed Lockhart Speech US Kaplan Speech Japan GDP Private Consumption QoQ Prel Q1 Japan GDP Growth Rate QoQ Prel Q1 Japan GDP Growth Annualized Prel Q1 Japan GDP Capital Expenditure QoQ Prel Q1 China House Price Index YoY APR Euro Area ECB Governing Council Meeting UK Claimant Count Change APR UK Unemployment Rate MAR UK Average Earnings incl. Bonus MAR Euro Area Core Inflation Rate YoY Final APR Euro Area Inflation Rate YoY Final APR Euro Area Inflation Rate MoM APR US EIA Crude Oil Stocks Change 13/MAY US EIA Gasoline Stocks Change 13/MAY US FOMC Minutes UK BoE Haldane Speech Japan Machinery Orders MoM MAR Franch Unemployment Rate Q1 UK Retail Sales ex Fuel MoM APR UK Retail Sales ex Fuel YoY APR UK Retail Sales MoM APR UK Retail Sales YoY APR Euro Area Construction Output YoY MAR Indonesia Interest Rate Decision Euro Area ECB Monetary Policy Meeting Accounts US Chicago Fed National Activity Index APR US Initial Jobless Claims 14/MAY US Philadelphia Fed Manufacturing Index MAY US Fed Dudley Speech US EIA Natural Gas Stocks Change 13/MAY UK BoE Vlieghe Speech Germany PPI MoM APR UK CBI Industrial Trends Orders MAY US Fed Tarullo Speech US Existing Home Sales APR US Existing Home Sales MoM APR Japan G7 Finance Ministers and Central Bank Governors’ Meeting

Sumber :Trading economics

Country IDR USD USD USD USD USD USD JPY EUR ITL GBP GBP GBP EUR EUR USD USD USD USD USD USD USD USD USD USD EUR USD USD USD JPY JPY JPY JPY CNY EUR GBP GBP GBP EUR EUR EUR USD USD USD GBP JPY EUR GBP GBP GBP GBP EUR IDR EUR USD USD USD USD USD GBP EUR GBP USD USD USD JPY

Actual $0.67B -9.02 58 $-98.3B $23.6B $78.1B

Prior $0.51B 9.56 58 $31.7B $9.9B $72.6B

Consensus $0.19B 7.25 59

-5.2% €5.36B 1.2% 0.3% 0.1% €28.6B

€3.86B 1.5% 0.5% 0.4% €19.3B

1116K 0.2% 2.1% 1172K 3.6% 6.6% 1.1% 0.4% -1.1% 0.7%

1077K 0.1% 2.2% 1099K -7.3% -9.4% 0.9% 0.1% -1.9% -0.9%

1140K 0.2% 2.1% 1130K

0.4% 1.7% 0.4% 1.7% 6.2%

-0.4% -1.7% -0.4% -1.7% 4.9%

0.2% 0.1% 0.2% -0.8%

-2.4K 5.10% 2.00% 0.70% -0.20% 0% 1.31M -2496K

6.7K 5.1% 1.8% 1% 0.0% 1.2% -3.41M -1231K

4K 5.1% 1.7% 0.7% -0.2%

-9.2% 10.3% -1.6% 1.8% -1.3% 2.7% 2.5% 6.75%

5% 12.5K 0.5% 1.9% 0.5% 2.5%

-0.44 294K -1.6 7% 56Bcf

1.4% 0.5% 0.3% €22.5B

1.1% 0.3% 0.3%

4 7%

0% -11 5.33M 5.1%

5.4M

OSO SECURITIES



RUPS Code EMTK ASMI MBAP DUTA ROTI BSDE KOPI PNBN RALS GPRA ACES RODA BAPA TOWR PYFA MTLA MAYA MSKY TOBA

Agenda RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS RUPS

Date 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 20-Mei-16 20-Mei-16

Time 14.00 14.00 9.00 9.30 10.00 13.00 11.00

Place SCTV Tower Lt.8 Senayan City Jl. Asia Afrika Lot.19 Jakarta 10270 Kresna Tower Lantai 5 18 Parc Place SCBD Jl. Jenderal Sudirman Kav 52-53 Jakarta 12190 Merlynn Park Hotel Jl. KH Hasyim Ashari No.29-31 Jakarta Pusat 10130- Indonesia Indonesia Convention Exhibition (ICE) Convention Center, Lantai 1 Ruang 7A & 7B Jl.Boulevard BSD Barat, BSD City Ballroom 3 Hotel Mulia Jl. Asia Afrika, Senayan Jakarta 10270 Indonesia Convention Exhibition (ICE) Convention Center, Lantai 1 Ruang 7A & 7B Jl.Boulevard BSD Barat, BSD City Hotel JS Luwansa Jl HR Rasuna Said Kav C-22 Jakarta Selatan

20-Mei-16 20-Mei-16 20-Mei-16 23-Mei-16 23-Mei-16 23-Mei-16 23-Mei-16 24-Mei-16

10.30 Hotel Menara Peninsula, jl Let Jend S. Parman 78 Jakarta 11410 14.30 Hotel Peninsula Jl. Letjem S Parman Jakarta

10.00 Grand Sabang Function Hall Hotel Mercure Jakarta Sabang Jl. H. Agus Salim No 11-13 Gambir Jakarta Pusat 9.30 PT Perdana Gapuraprima Tbk, The Bellezza Permata Hijau, Albergo Room Lt.7 Jl. Letjen Soepono No.34 Arteri Perm

9.00 14.00 14.00 14.00 14.00

Ruang Jasmine 3 Menara Peninsula Hotel Lantai 3 Jl. Letjend S. Parman 78 Jakarta 11410 Ciputra Artpreneur, Ciputra World 1 Jakarta, Retail Podium Lv.10-13 Jl. Prof Dr. Satrio Kav 3-5, Karet Kuningan Jak Mayapada Tower 2, Ruang Auditorium Lantai 9 Jl. Jend Sudirman Kav 27, Jakarta 12920 Auditorium MNC Tower Jl. Kebon Sirih No. 17-19 Jakarta Pusat 10340 Financial Hall, Graha CIMB Niaga Lantai 2 Jalan Jendral Sudirman Kav. 58 Jakarta 12190

DIVIDEN

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Code

Cum- Date 11-Mei-16 11-Mei-16 12-Mei-16 13-Mei-16 17-Mei-16 17-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16

MNCN NELY MYOH KPIG INTP APII DMAS PBRX TBIG BOLT MKPI

Ex-Date 12-Mei-16 12-Mei-16 13-Mei-16 16-Mei-16 18-Mei-16 18-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 19-Mei-16 20-Mei-16 20-Mei-16

Pay -Date 01-Jun-16 03-Jun-16 03-Jun-16 09-Jun-16 10-Jun-16 10-Jun-16 31-Mei-16 10-Jun-16 09-Jun-16 31-Mei-16 13-Jun-16

Ammount (IDR) 42.0 4.0 USD 0.00363 6.0 415.0 2.8353 11 2 TBA 25.01 327

RIGHT ISSUE

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Code BEKS RIMO SIPD MCOR BSIM BBYB EXCL BNLI AALI ACST RMBA BINA

OS 1000 2 108 100 13 5 100 TBA 4 5 36 TBA

: : : : : : : : : : : :

NS 256 167 46 154 1 4 32 TBA 1 3 145 TBA

Price (IDR) 200-225

Cum Date TBA

Ex Date TBA

Trading Period TBA

265 1000 100 400 115-150 TBA TBA TBA TBA 480 TBA

04-Apr-16 04-Apr-16 07-Apr-16 04-Mei-16 10-Mei-16 13-Mei-16 17-Mei-16 30-Mei-16 08-Jun-16 09-Jun-16 10-Jul-16

05-Apr-16 05-Apr-16 08-Apr-16 09-Mei-16 13-Mei-16 16-Mei-16 18-Mei-16 31-Mei-16 09-Jun-16 10-Jun-16 11-Jul-16

11 Apr- 09 May'16 11 Apr -15 Apr'16 14 apr - 27 Apr'16 13 Mei - 26 Mei'16 20 Mei -26 Mei'16 15 Juni-21 Juni'16 24 Mei-30 Mei'16 06 Jun- 10 Jun'16 15 Jun - 21 Jun'16 16 Jun- 21 Jun'16 15 Jul- 21 Jul'16

OSO SECURITIES



RESEARCH TEAM Supriyadi

Head of Research

+62 21 2991 5300

Research Analyst

+62 21 2991 5300

Research Analyst

+62 21 2991 5300

([email protected])

Rifqiyati ([email protected])

Riska Afriani ([email protected])

Ardy Setiady

Research Associate

+62 21 2991 5300

([email protected]) HEAD OFFICE

Cyber 2 Tower, 22nd Floor Jl. HR. Rasuna Said Blok X-5 No. 13 JakartaSelatan 12950 Tel: +62-21-299-15-300 Fax : +62-21-290-21-497 BRANCHES Semarang Jl. Dr. Cipto No. 96 C - D Semarang, Jawa Tengah Tel: 024 - 3575511

Yogyakarta GaleriInvestasi UIN SunanKalijaga Jl. MarsdaAdisucipto Yogyakarta 55281 Tel: +62-274 55 31 63 Fax: +62-274 55 31 63

Akastiebi STIE Bisnis Indonesia Kampus Kebayoran AKA Building Jl. Bangka Raya No.2 Kebayoran Baru Jakarta Selatan Tel: +62-21 717 945 52 (General) Fax: +62 –21 717 944 65

Solo Solo Centre Point Jl. SlametRiyadi 373, Ruko A7B, Purwosari, Solo JawaTengah Tel: +62-271 717 909 Fax: +62-271 710 689

Bandung Grand Royal Panghegar lnt 2,10-11 JL. Merdeka No 2 Bandung, Jawa Barat Tel: +62-22 424 0269 (General) Fax +62-22 424 0279

Surabaya Jl. Dr. Sutomo No. 97C Fl. 5th,Surabaya JawaTimur Tel: +62-31 563 0234 (Hunting) Fax: +62-31 5630 26

Bali Shopping Archade A-4 JL. PantaiKuta The Stones Hotel Bali, Indonesia Tel: 0361-754020, 0361-757037 Fax : 0361–754779

Jember Jember Business Centre (JBC) Jl. Trunojoyo No. 26 Blok A-8, Jember JawaTimur Tel: +62-331 421050 (Hunting) Fax: +62-331 420320

Medan Mandiri Building Fl. VII Jl. Imam Bonjol No. 16 D Medan, Sumatera Utara Tel: +62-614539955 Fax: +62-614529427

Makasar Jl. Pengayoman no.118 (sampingcarefour) Makassar, Sulawesi Selatan Tel: 0411 - 439 050 Fax. 0411 - 431 373

Malang Ruko Borobudur Bisnis Center Jl. Terusan Borobudur Kav. 5 Malang, JawaTimur Tel: 0341 - 407771

DISCLAIMER This report has been prepared by PT OSO Securities on behalf of itself and its affiliated companies and is provided for information purposes only. Under no circumstance.is it to be used or considered as an offer to sell, or a solicitation of any offer to buy. This report has been produced independently and the forecasts, opinions and expectations contained herein are entirely those of PT. OSO Securities. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied) of PT. OSO Securities, its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action , suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT. OSO Securities, its affiliated companiesor their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or mis-statements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. The information contained in this report is not be taken as any recommendation made by PT. OSO Securities or any other person to enter into any agreement with regard to any investment mentioned in this document. This report is prepared for general circulation. It does not have regards tothe specific person who may receive this report. In considering any investments you should make your own independent assessment and seek your own professional financial and legal advice.

OSO SECURITIES. OSODaily 19 Mei 2016 JCI 4, % MEMBER OF INDONESIA STOCK EXCHANGE

Recommend Documents