OLEH : TANTYO WAHYU DESIRIYANTORO NPM PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

JURNAL Pengaruh Model Pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) terhadap Kemampuan Mendeskripsikan Pengertian Organisasi pada Siswa Kelas V SDN Purwodadi 1 Kecamatan Purwoasri Kediri Tahun Ajaran 2016/2017 The Impact Of Learning Team Achievement Division (STAD) M odel Toward The Ability To Describe Understanding Of Organization At Fived Grade Students SDN Purwodadi 1 Purwoasri District 2016/2017 Period

OLEH : TANTYO WAHYU DESIRIYANTORO NPM. 12.1.01.10.0347

Dibimbing oleh: 1. Drs. Agus Budianto, M.Pd. 2. Dra. Endang Sri Mujiwati, M.Pd.

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

2017

Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri

SURAT PERNYATAAN ARTIKEL SKRIPSI TAHUN 2017 Yang bertanda tangan dibawah ini: Nama Lengkap NPM Telepon / HP Alamat surel (Email) Judul Artikel

: TANTYO WAHYU DESIRIYANTORO : 12.1.01.10.0347 : 085655767730 : [email protected] : “PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN Student

Team

Fakultas – Program Studi Nama Perguruan Tinggi Alamat Perguruan Tinggi

-

Achievement

Division

(STAD)

TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN ORGANISASAI PADA SISWA KELAS V SDN PURWODADI 1 KECAMATAN PURWOASRI TAHUN AJARAN 2016-2017” : FKIP – PGSD : UN PGRI Kediri : Jalan KH. Ahmad Dahlan No. 76 Kediri

Dengan ini menyatakan bahwa: a. Artikel yang saya tulis merupakan karya saya pribadi (bersama tim penulis) dan bebas plagiarism; b. Artikel telah diteliti dan disetujui untuk ditertibkan oleh Dosen Pembimbing I dan II

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian data dengan pernyataan ini dan atau ada tuntutan dari pihak lain, saya bersedia bertanggungjawab dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Tantyo Wahyu Desiriyantoro | NPM: 12.1.01.10.0347 FKIP – PGSD

simki.unpkediri.ac.id || 1||


Pengaruh Model Pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) terhadap Kemampuan Mendeskripsikan Pengertian Organisasi pada Siswa Kelas V SDN Purwodadi 1 Kecamatan Purwoasri Kediri Tahun Ajaran 2016/2017 TANTYO WAHYU DESIRIYANTORO NPM. 12.1.01.10.0347 FKIP – PGSD Email: [email protected] Drs. Agus Budianto, M.Pd1 dan Dra. Endang Sri Mujiwati, M.Pd2 UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan peneliti, bahwa kemampuan siswa kelas V SDN Purwodadi 1 dalam materi pengertian organisasi kurang sesuai dengan yang diharapkan. Hal ini dikarenakan guru belum menggunakan model pembelajaran yang tepat dalam menyampaikan materi pembelajaran, guru hanya menyuruh siswa untuk membaca dan menghafal materi pembelajaran. Selain itu siswa tidak diberi kesempatan untuk aktif dalam menyampaikan ide-ide yang mereka miliki. Permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimana kemampuan mendeskripsikan pengertian organisasi sebelum menggunakan model pembelajaran STAD siswa kelas V SDN Purwodadi 1 Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri Tahun Ajaran 2016/2017? (2) Bagaimana kemampuan mendeskripsikan pengertian organisasi sesudah menggunakan model pembelajaran STAD terhadap kemampuan mendeskripsikan pengertian organisasi pada siswa kelas V SDN Purwodadi 1 Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri Tahun Ajaran 2016/2017? (3) Apakah model pembelajaran STAD mempengaruhi kemampuan mendeskripsikan pengertian organisasi pada siswa kelas V SDN Purwodadi 1 Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri Tahun Ajaran 2016/2017? Penelitian ini menggunakan teknik penelitian eksperimen khususnya Pre-Ekperimental Design dengan jenis One-Group Pretest-Posttest Design. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subjek penelitian siswa kelas V SDN Purwodadi 1. Teknik pengumpulan data berupa tes, dan instrumennya berupa soal pilihan ganda.Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik inferensial dengan menggunakan uji-t pada taraf signifikan 1%. Hasil analisis yang dilakukan menunjukkan nilai thitung (4,467) ttabel (2,763) dengan db 28 taraf signifikan 1% sebesar 2,763. Data tersebut menunjukkan bahwa t hitung ≥ ttabel yaitu 4,467 ≥ 2,763, sehingga H0 ditolak pada taraf signifikan 1% dan Ha terbukti benar. Dan nilai rata-rata sebelum perlakuan (72) < 75 (KKM) sedangkan nilai rata-rata sesudah perlakuan (82) > 75 (KKM). Artinya ada pengaruh penggunaan model pembelajaran STAD terhadap kemampuan mendeskripsikan pengertian organisasi pada siswa kelas V SDN Purwodadi 1 Kecamatan Purwoasri Kabupaten Ke diri Tahun Ajaran 2016/2017. Kata Kunci: model pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD), kemampuan mendeskripsikan pengertian organisasi.



I.

LATAR BELAKANG

Purwodadi

1

Kecamatan

Purwoasri

Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)

Kabupaten Kediri kurang sesuai dengan

merupakan salah satu mata pelajaran yang

yang diharapkan. Hal ini dapat diketahui

penting

dan

siswa

untuk

dari rata-rata hasil ulangan harian adalah

tingkah

laku

60 sedangkan KKM mata pelajaran PKn

manusia sebagai warga negara Indonesia.

adalah 75. Kurang lebih ada 40% siswa

Tujuan

adalah

yang sudah mencapai KKM, sedangkan

menjadikan warga negara yang cerdas dan

60% siswa lainnya mendapat nilai yang

baik

kurang

membentuk

dibutuhkan watak

PKn

dan

pada

serta

dasarnya

mampu

keberlangsungan

dan

baik,

negara.

Penyebabnya

Pembelajaran PKn akan berjalan dengan

menggunakan

baik

tepat

jika

bangsa

mendukung

seorang guru PKn menjadi

yaitu

di bawah

adalah

guru

KKM. belum

model pembelajaran yang

dalam

menyampaikan

materi

teladan dalam meningkatkan aspek afektif

pembelajaran. Guru hanya menyuruh siswa

dan

untuk

aspek

psikomotor

dengan

membaca

menunjukkan contoh-contoh perilaku yang

pembelajaran,

diharapkan ditiru dan dilaksanakan siswa

kesempatan

dalam kehidupan di sekolah dan kehidupan

menyampaikan

sehari-hari di masyarakat.

miliki.

Pada mata pelajaran Pkn di kelas V upaya

Kompetensi

mampu

Memahami

kebebasan

siswa untuk ide-ide

menghafal materi tidak

diberi

aktif

dalam

yang

mereka

Berdasarkan uraian di atas, salah satu

Sekolah Dasar semester II terdapat Standar 3.

dan

mengatasinya adalah guru harus merancang

model pembelajaran

berorganisasi, dengan Kompetensi Dasar

yang bermakna bagi siswa. Dengan cara

3.1

demikian,

Mendeskripsikan

organisasi.

Untuk

pengertian

mencapai Kompetensi

diharapkan siswa memperoleh

pengalaman secara langsung dan dapat

Dasar tersebut, dibutuhkan indikator: (1)

mengingat

menjelaskan pengertian unsur organisasi,

menerapkannya dalam kehidupan sehari-

(2) menyebutkan contoh-contoh organisasi,

hari.

(3) menjelaskan manfaat organisasi, dan (4)

menyebutkan

konsep

tersebut

untuk

Menurut Miftahul Huda (2013:201),

struktur

organisasi.

Student

tersebut

diharapkan

(STAD) merupakan salah satu strategi

siswa dapat mendeskripsikan pengertian

pembelajaran kooperatif yang didalamnya

organisasi.

beberapa kelompok kecil siswa dengan

Dengan

indikator

Namun kemampuan

pada

kenyataannya,

mendeskripsikan

organisasi pada

pengertian

siswa kelas V SDN

Team

Achievement

Division

level kemampuan akademik yang berbedabeda

saling

bekerjasama

untuk

menyelesaikan tujuan pembelajaran. Tidak


hanya

secara

akademik,

dikelompokkan

secara

siswa

jua

beragam

berdasarkan gender, ras, dan etnis.

adalah

pembelajaran

salah

satu

kooperatif

dengan

pertimbangan

keunggulan model pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) serta

Student Team Achievement Divisions (STAD)

Berkaitan

tipe

yang

paling

memperhatikan permasalahan yang terjadi di SD Purwodadi 1 Kecamatan Purwoasri maka

diajukan

alternatif

pemecahan

meneliti

“Pengaruh

sederhana. Siswa ditempatkan dalam tim

masalah

belajar beranggotakan empat orang yang

Model

merupakan

Achievement Division (STAD) terhadap

campuran

menurut

tingkat

dengan

Pembelajaran

Student

Team

kinerjanya, jenis kelamin dan suku. Guru

Kemampuan

menyajikan

Pengertian Organisasi pada Siswa Kelas

pelajaran

bekerja

dalam

bahwa

seluruh

menguasai

tim

kemudian untuk

anggota

pelajaran

siswa

memastikan

V

tim

Purwoasri

tersebut.

telah

Akhirnya

SDN

Mendeskripsikan

Purwodadi Kediri

1

Kecamatan

Tahun

Ajaran

2016/2017”.

seluruh siswa dikenai kuis tentang materi itu dengan catatan, saat kuis mereka tidak

II. METODE PENELITIAN

boleh saling membantu. Alasan penggunaan model ini karena model

pembelajaran

kooperatif

Achievement

tipe

Student

Team

Division

(STAD)

menekankan pada aktivitas dan

interaksi siswa untuk saling memotivasi dan saling membantu dalam menguasai materi

pembelajaran

guna

mencapai

prestasi yang maksimal. Oleh karena itu model

pembelajaran

untuk

mengubah

sebelumnya

ini

karakter

individual ke

sangat

efektif

siswa

Penelitian penelitian

eksperimen

khususnya

Pre-

Design.

Dalam

menggunakan

Pre-Ekperimental

Design

ini menggunakan jenis One-Group PretestPosttest teknik

Design, yang

ini merupakan suatu

menerapkan

adanya

tes

sebelum perlakuan (pembelajaran) dan tes setelah perlakuan (pembelajaran). O1 X O2

yang

(Sugiyono, 2012: 75)

Sehingga siswa akan mudah berinteraksi,

Keterangan:

bersosialisasi dan

O1

masalah

teknik

Ekperimental

berkelompok.

memecahkan

ini menggunakan

:

Kelompok

bersama dalam kegiatan pembelajaran dan

perlakuan

akan mampu meningkatkan hasil belajar

X

siswa.

O2

yang

belum

diberi

yang

sudah

diberi

: Perlakuan :

Kelompok

perlakuan




Pendekatan

penelitian

yang

a) Pembuatan butir-butir pertanyaan yang

digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Alasan

menggunakan

kuantitatif berupa

adalah angka

data

pendekatan yang

sebagai

mengandung pencapaian indikator. b) Penyusunan

diperoleh

petunjuk

butir-butir

sehingga

yang

menjadi

pertanyaan

suatu

bentuk

instrumen tes.

menggambarkan kemampuan siswa dalam

c) Memberikan pretest.

menyerap materi yang disampaikan guru.

d) Memberikan

Hal tersebut diperkuat dengan pernyataan

perlakuan

menggunakan

model STAD.

Sugiyono (2012: 7), “Metode kuantitatif

e) Memberikan posttest.

adalah data penelitian berupa angka-angka

f) Mengumpulkan hasil posttest.

dan analisis menggunakan statistik”.

g) Penilaian hasil pretest

Subjek merupakan sumber data yang dituju

dalam

digunakan atau

sebuah

untuk

data

penelitian

memperoleh

demi

siswa.

yang

Teknik Analisis data yang digunakan

informasi

untuk analisisi data dalam penelitian ini,

kelancaran

sebuah

yaitu analisis data statistik deskriptif.

penelitian. Hal ini sesuai dengan pendapat Arikunto (2013: 188), “Subjek penelitian

Mencari nilai rata-rata atau mean (M) dari variabel x dan y

adalah subjek yang dituju untuk diteliti oleh

peneliti”.

Jadi

merupakan subjek perhatian Berdasarkan

subjek

Mx =

penelitian Mx = nilai rata – rata sebelum

yang menjadi pusat

atau kutipan

sasaran tersebut,

peneliti.

menggunakan model STAD

sasaran

My=

penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Purwodadi 1 dengan jumlah 30 siswa. Menurut

Arikunto,

(2013:

penting

dalam

penelitian”.

My = nilai rata – rata sesudah menggunakan model STAD

266),

“Pengumpulan data merupakan pekerjaan paling

dan posttest

Dari

Analisis kemampuan organisasi

data

untuk

mendeskripsikan baik

“sebelum

mengetahui pengertian menggunakan

pernyataan ini teknik pengumpulan data

model pembelajaran tipe STAD (Student

bertujuan untuk memperoleh data dalam

Team

penelitian.

Dalam

“sesudah

menggunakan

teknik

penelitian

Division)”,

menggunakan

atau model

data

pembelajaran tipe STAD (Student Team

tes. Adapun langkah-langkahnya sebagai

Achievement Division)” pada siswa kelas

berikut.

pengumpulan

ini

Achievement

V SDN Purwodadi 1 Kecamatan Purwoasri




Kabupaten Kediri Tahun Ajaran 2016-

b. Klik variable view (Pada bagian Name pertama tertulis “nilai” dan untuk Name

2017 menggunakan analisis SPSS

kedua tertulis “kelompok”) kemudian

versi 16.0 for windows dengan langkah-

bagian decimals yang kedua diganti

langkah sebagai berikut.

denagn 0 – klik Value yang kedua

a. Menggumpulkan data nilai pretestsdan

hingga muncul Value Label – pada

deskriptif

dengan

bantuan

kotak Value isikan “1” dan kotak label

posttest

isikan “preetest” – klik Add – kemudian

b. Menginput data ke dalam aplikasi SPSS

pada kotak Value isikan lagi “2” dan

versi 16.0 c. Klik Analize – Deskriptif statistics –

kotak label isikan “posttest” – klik Add

Freqwencies – input data pada kolom

c. Klik Variable View – masukkan nilai

variabel d. Klik

– OK.

–

Statistik

Centang

Central

preetest dan posttest.

Tandensi (Mean, Median, Mode, Sum)

d. Klik Analize – Compare Means –

– Centang Dispersion (Std. Deviation,

Independent Sample T Test – masukkan

Variance, Range, Minimum, Maximum,

Variabel

S.E

–

Mean)

Centang

Distribution

nilai

Variables

(Skewness, kurtosis) – Continue – OK.

pada

dan

kolom

masukkan

Test

variabel

kelompok pada kolom gruping variabel.

e. Klik Charts – Histograms – Continue –

e. Klik Define Grouping – isi grup 1

OK

dengan angka 1 dan grup 2 dengan

f. Setelah

muncul

hasil perhitungan

–

pendeskripsian hasil analisis. Analisis pengaruh

data

model

untuk

angka 2. f. Setelah

mengetahui

pembelajaran

muncul

tampilan

perhitungan-pendeskripsian

STAD

hasil hasil

analisis.

(Student Teams-Achievement Divisions) terhadap

kemampuan

mendeskripsikan

III. HASIL DAN KESIMPULAN

pengertian organisasi pada siswa kelas V SDN

Purwodadi 1

Kabupaten Kediri

Tahun Ajaran 2016-2017

Hasil

analisis

mendeskripsikan

data

Pengertian

kemampuan Organisasi

menggunakan

pada siswa kelass V SDN Purwodadi 1

uji-t dengan bantuan program SPSS versi

Tahun Ajaran 2016-2017 adalah sebagai

16.0 for windows dengan langkah-langkah

berikut.

sebagai berikut.

a.

a. Buka aplikasi SPSS.

Hasil

mendeskripsikan organisasi


analisis

kemampuan pengertian

sebelum menggunakan simki.unpkediri.ac.id || 6||


model pembelajaran STAD (Student

Achievement Division) menunjukkan

Team Achievement Division) pada

hasil yang sudah baik.

siswa kelas V SDN Purwodadi 1

analisisnya diketahui bahwa, dari 30

Kecamatan

siswa, diperoleh nilai rata-rata kelas

Purwoasri

Kabupaten

Kediri Tahun Ajaran 2016-2017. Setelah

memperoleh

data

yaitu dari

siswa kelas V SDN Purwodadi 1 Kecamatan

Purwoasri

Kediri,

c.

nilai

Hasil

analisis

pengaruh

model

pembelajaran STAD (Student Teams

kemampuan

Achievement

mendeskripsikan pengertian organisasi

kemampuan

sebelum

pengertian organisasi pada siswa

menggunakan

model

V

Divisions)

terhadap

mendeskripsikan

pembelajaran STAD (Student Team

kelas

Achievement Division) menunjukkan

Kecamatan

hasil yang kurang baik. Dari hasil

Kediri Tahun Ajaran 2016-2017.

analisisnya diketahui bahwa, dari 30

Setelah

siswa, diperoleh nilai rata-rata kelas

kemampuan

yaitu

pengertian

72,

nilai

tertinggi

85,

nilai

terendah 50. b.

nilai tertinggi 100,

terendah 65.

Kabupaten

mengenai

82,

Dari hasil

Hasil

Purwodadi

Purwoasri

1

Kabupaten

menganalisis

data

mendeskripsikan organisasi ada

pengaruh


analisis

kemampuan


pengertian



SDN

sesudah

menggunakan

Kabupaten

Kediri

diperoleh

data


sebagai berikut.


1) Standar kesalahan perbedaan mean

siswa kelas V SDN Purwodadi 1 Kabupaten

Kediri

Kecamatan

Purwoasri Kabupaten Kediri Tahun Ajaran 2016-2017. Setelah

memperoleh

2.239. 2) Hasil thitung 4,467. 3) Ttabel dengan menggunakan taraf sangat signifikan 1% adalah 2,763.

data

dari


4) Nilai Uji-t adalah 4,467. Berdasarkan

hasil

tersebut,

Kabupaten

diperoleh thitung ≥ ttabel yaitu 4,467 ≥

kemampuan

2,763, sehingga H0 ditolak dan Ha

mendeskripsikan pengertian organisasi

diterima pada taraf signifikansi 1%.

sebelum

Dengan

Kecamatan Kediri,

Purwoasri mengenai

menggunakan

model

pembelajaran STAD (Student Team Tantyo Wahyu Desiriyantoro | NPM: 12.1.01.10.0347 FKIP – PGSD

demikian,

dapat

diartikan

bahwa ada pengaruh signifikan dalam simki.unpkediri.ac.id || 7||


penggunaan model STAD (Student

Divisions) pada siswa kelas V SDN

Team Achievement Division) terhadap

Purwodadi 1 Kecamatan Purwoasri

kemampuan

mendeskripsikan

Kabupaten Kediri belum meningkat,

pengertian organisasi pada siswa kelas

hal ini terjadi karena dalam kegiatan

V SDN

pembelajaran

Purwodadi 1

Kecamatan

Kabupaten Kediri. Setelah

model

diperoleh

hasil

analisis

yang

guru,

ini akan dikemukakan pembahasannya.

sehingga

1.

kurang

pengertian


sebelum

sesuai dengan

materi

proses pembelajaran monoton motivasi dan

kesulitan

menggunakan model pembelajaran STAD (Student Teams-Achievement

menggunakan

pembelajaran, masih didominasi oleh

sebagaimana dideskripsikan diatas, berikut

Kemampuan

belum

belajar

siswa

mengakibatkan

siswa

untuk

memahami

materi

yang dipelajari. 2.

Kemampuan

mendeskripsikan


pengertian


menggunakan model STAD (Student

Kabupaten Kediri Tahun Ajaran


2016-2017.


Berdasarkan

hasil analisis data

kelas V SDN Purwodadi 1, diketahui bahwa

kemampuan

pengertian menggunakan

KecamatanPurwoasri

model

sebelum pembelajaran

Kabupaten

Berdasarkan

hasil analisis data

kelas V SDN Purwodadi 1, diketahui bahwa

kemampuan

mendeskripsikan

STAD (Student Teams-Achievement

pengertian

organisasi

Divisions)

menggunakan

model

belum

meningkat.

sesudah

Kediri Tahun Ajaran 2016-2017.

mendeskripsikan

organisasi

organisasi

sesudah pembelajaran

Pernyataan tersebut dibuktikan dengan

STAD (Student Teams Achievement

nilai

Divisions)

rata-rata

kelasnilai

rata-rata

sudah

meningkat.

kelasnya adalah 72 kurang dari KKM

Pernyataan tersebut dibuktikan dengan

yang ditetapkan yaitu 75.

nilai

Berdasarkan diterimanya hipotesis tersebut,

menunjukkan

kemampuan pengertian menggunakan

bahwa

mendeskripsikan organisasi model

sebelum pembelajaran

STAD (Student Teams Achievement Tantyo Wahyu Desiriyantoro | NPM: 12.1.01.10.0347 FKIP – PGSD

rata-rata

kelas

nilai rata-rata

kelasnya adalah 82 sudah meningkat dari KKM yang ditetapkan yaitu 75. Berdasarkan diterimanya hipotesis tersebut, kemampuan pengertian

menunjukkan

bahwa


sesudah



menggunakan

model

pengertian organisasi pada siswa kelas


V SDN


Purwoasri Kabupaten Kediri.” dapat


diterima,

Kabupaten

sudahmeningkat.


Hal tersebut tersebut karena dalam

Team Achievement Division) dapat

kegiatan

dengan

memberikan pengaruh yang signifikan

pembelajaran

terhadap kemampuan mendeskripsikan

Kediri

pembelajaran

menggunakan

model

Purwodadi 1

maka

Kecamatan

terbukti

pengertian

Divisions)

dapat dibuktikan dengan pencapaian

langkah-langkah dapat

organisasi.

Hal

bahwa


pembelajarannya

3.

pembelajaran

tersebut

memancing

nilai rata-rata kelas siswa sesudah

rasa ingin tahu siswa, lebih menarik


dan sangat mendukung kemampuan

Team Achievement Division) yaitu 82

mendeskripsikan

pengertian

sedangkan

organisasi.

demikian,

model

Dikatakan

sebelum STAD

penggunaan

(Student

karena dengan model pembelajaran

Achievement


kelasnya yaitu 72. Pengaruh tersebut

Divisions) siswa memperoleh sendiri

juga dapat dilihat dari hasil analisis

secara

data dengan uji-t dan diperoleh hasil

langsung

pengetahuan

yang

Division)

Team

≥

ttabel

ingin diketahuinya dan akan tertanam

bahwa

dalam ingatannya.

signifikan 1% yaitu (4,467) ≥ (2,763).

Pengaruh model STAD Team

Achievement

mempengaruhi kemampuan

(Student

thitung

rata-rata

pada

taraf

Berdasarkan uraian di atas dapat

Division)

diketahui

bahwa

model

STAD

terhadap

(Student Team Achievement Division)

mendeskripsikan

dapat

memberikan

pengertian organisasi pada siswa

sangat

signifikan

kelas

adanya model ini membuat siswa aktif

V

SDN

Purwodadi

1

Kabupaten Kediri Tahun Ajaran

di

2016-2017.

pembelajaran

Berdasarkan disimpulkan

bahwa,

uji “ada

dalam

pengaruh karena

pembelajaran, tidak

yang dengan

sehingga

monoton

dan

hipotesis

adanya interaksi dua arah antara guru

pengaruh

dengan

siswa,

serta

tujuan


pembelajaran dapat tercapai dengan

Team Achievement Division) terhadap

maksimal dan nilai hasil belajar siswa

kemampuan

bisa meningkat. Oleh karena itu model

mendeskripsikan




STAD (Student Team Achievement Division)

sangat

diterapkan

pada

Pendidikan

Kewarganegaraan

materi

efektif mata

mendeskripsikan

organisasi Kecamatan

apabila

SDN

pelajaran

Pembelajaran. Bandung: PT

pada

Remaja Rosdakarya.

pengertian

Purwodadi

Purwoasri

Majid, Abdul 2013. Strategi

1

Muhidin, Sambas Ali dan Maman,

Kabupaten

Abdurahman. 2011. Analisis

Kediri.

Korelasi, Regresi, dan Jalur dalam Penelitian. Bandung: CV Pustaka

IV. DAFTAR PUSTAKA Arikunto. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineke Cipta.

Huda, Miftahul. 2014. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

http://woocara.blogspot.co.id/2016/01/pen

Setia. Ngalimun. 2014. Strategi dan Model Pembelajaran. Yogyakarta: Aswaja Pressindo. Oktavia, Darwin, Krestiyati, Nurbaiti, dan Kurniasih, Kenuk. 2012. Ensiklopedia Pengetahuan Kewarganegaraan Jilid 8. Depok: PT Optima Intelijensia. Rusman. 2012. Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

gertian-organisasi-struktur-tujuanteori-ciri-ciri-manfaat.html?m=1 (diakses tanggal 08 Agustus 2016 pukul 19.00 WIB).

http://www.academia.edu/8757045/Organi

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Suprijono, Agus. 2012. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

sasi_Manajemen_dan_Tata_Kerja (diakses tanggal 08 Agustus 2016 pukul 19.30 WIB).

Julianto, dkk.2011. Teori dan Implementasi Model-model Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: Unesa University Press.

Trianto. 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka. UUD 1945 amandemen ke IV. Winardi, J., 2011. Teori Organisasi dan Pengorganisasian. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.



OLEH : TANTYO WAHYU DESIRIYANTORO NPM PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Recommend Documents