Nama: Lisa Purna (20208742)
Pembimbing: DR. Armaini Akhirson, SE., MMA
Latar Belakang Masalah
Rencana manajemen mengenai kegiatan industri di masa yang akan datang pada umumnya dituangkan dalam anggaran, yang berisi taksiran pendapatan yang akan diperoleh dan biaya yang akan dikeluarkan untuk mendapatkan pendapatan tersebut. Bila mengadakan analisis secara langsung informasi yang tercantum dalam anggaran manajemen akan menemui kesulitan untuk memahami hubungan antara biaya, volume, laba. Analisis break even menyajikan informasi hubungan biaya, volume, dan laba kepada manajemen, sehingga memudahkannya dalam menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pencapaian laba usaha di masa yang akan datang. Selain itu dari sisi manajemen penerapan strategi pemasaran yang tepat akan membantu perusahaan mencapai titik impas bahkan mendapatkan laba yang lebih besar. Sehingga perlu dilakukannya analisis terhadap strategi, apakah strategi yang diterapkan sudah tepat. Dan dengan alternatif strategi baru yang dihasilkan apakah perusahaan akan dapat memperoleh hasil yang lebih baik atau bahkan sebaliknya.
Rumusan Masalah
Bagaimana posisi break even point perusahaan pada tahun 2011? Bagaimana posisi perusahaan dalam industri jasa software menurut Matriks BCG pada tahun 2011? Bagaimana analisis faktor internal dan eksternal (SWOT) perusahaan pada tahun 2011? Bagaimana alternatif strategi pemasaran perusahaan tahun yang akan datang dengan analisis QSPM?
Batasan Masalah
Penelitian dilaksanakan pada PT. X Software. Ruang lingkup penelitian yaitu untuk mengetahui perolehan break even point perusahaan tahun 2011, menganalisa tingkat pertumbuhan, pangsa pasar dan posisi perusahaan dengan analisis BCG (Boston Consulting Group) periode 2010-2011, mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dengan analisis SWOT, serta melakukan evaluasi strategi pemasaran perusahaan dengan analisis QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix) yang menghasilkan alternatif strategi baru.
Tujuan Penelitian
Mengetahui hasil break even point PT. X Software tahun 2011 Mengetahui posisi perusahaan dengan menganalisis tingkat pertumbuhan dan pangsa pasar perusahaan melalui analisis BCG (Boston Consulting Group) periode 2010-2011. Menganalisis faktor-faktor yang berkaitan erat dengan perusahaan, yaitu kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman melalui analisis SWOT. Menentukan strategi terbaik yang akan dipilih dan diterapkan sebagai strategi selanjutnya dengan analisis QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix).
Gambaran Perusahaan
Visi : Menjunjung tinggi Persaudaraan dan kemitraan dengan semua orang dan mengerahkan semua sumber daya yang tersedia semaksimal mungkin untuk membuat Solution menjadi salah satu Perusahaan Teknologi informasi di Indonesia yang tangguh dan dapat dipercaya dengan layanan moral dan kualitas. Misi : Memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh pelanggan dan menjaga kualitas pelayanan dengan perawatan dan kepercayaan. Membuat Solution menjadi pemimpin perusahaan IT dan mengelola secara professional dengan memberikan solusi terbaik kepada pelanggan. Mengembangkan solusi terintegrasi untuk menciptakan kepercayaan dan kepuasan pelanggan di masa depan
Strategi Pemasaran :
Meningkatkan kegiatan
promosi
Meningkatkan kualitas pelayanan
Pengembangan produk
Penerapan teknologi baru yang canggih dan modern
Kerangka Berpikir
Visi & Misi
Strategi Pemasaran
BEP
BCG
SWOT QSPM
Lokasi Penelitian: PT. X Software, Jl. Jend. Sudirman No. 48 G-F, Jakarta
Waktu Penelitian: Juni - September 2012
Variabel Input
1. Data Volume Penjualan Perusahaan 2. Strategi pemasaran perusahaan
Variabel
Pengumpulan Data: Data Primer dan Data Sekunder Teknik Pengambilan Sampel:
Variabel Output
Jumlah Responden: ± 50 responden
Volume Penjualan
Purposive Sampling
Alat Analisis:
BEP, BCG, SWOT, QSPM
Matrik BCG
SWOT
QSPM
Hasil Penelitian
BEP Tahun 2011
Tabel 4.3 Volume Penjualan PT. X Software (2011) Tahun 2011 Variabel Fixed Cost Cost/Bulan Bulan Jumlah Januari 102.460.000 10.250.000,00 65.000.000 Februari 92.460.000 9.540.000,00 65.000.000 Maret 89.873.000 8.560.000,00 65.000.000 April 95.215.000 9.110.000,00 65.000.000 Mei 98.761.000 8.550.000,00 65.000.000 Juni 92.915.000 8.550.000,00 65.000.000 Juli 89.087.000 8.610.000,00 65.000.000 Agustus 90.560.000 8.725.000,00 65.000.000 September 150.495.000 9.610.000,00 65.000.000 Oktober 90.460.000 8.540.000,00 65.000.000 November 95.917.000 9.150.000,00 65.000.000 Desember 94.305.000 8.750.000,00 65.000.000 Total 1.182.508.000 107.945.000 780.000.000
Contribution Margin 92.210.000,00 82.920.000,00 81.313.000,00 86.105.000,00 90.211.000,00 84.365.000,00 80.477.000,00 81.835.000,00 140.885.000,00 81.920.000,00 86.767.000,00 85.555.000,00 1.074. 563.000
Dari perhitungan diatas pada tahun 2011 diketahui titik impas dalam rupiah adalah sebesar Rp. 858.354.736, dengan perolehan laba sebesar Rp. 294.563.000 atau 24,91%
Hasil Penelitian
Tingkat pertumbuhan Pasar tahun N
BCG
=
=
=
Tingkat pertumbuhan Pasar tahun N
=
= =
Volume Penjualan Volume Penjualan PT. X Software th 2011 - PT. X Software th 2010 Volume Penjualan PT. X Software thn 2010
1.182.508.000 - 978.628.000 978.628.000
x100%
x 100%
0,208332482 = 21% Volume Penjualan PT. Y thn 2011
-
Volume Penjualan PT. Y thn 2010
Volume Penjualan PT. Y thn 2010 815.307.000 - 797.618.000
797.618.000 0,022177283 = 2,2%
x 100%
x100%
Hasil Penelitian
Pangsa pasar relatif Tahun 2010
=
=
BCG
Volume Penjualan PT. X Software th 2010 Volume Penjualan PT. Y thn 2010 978.628.000 797.618.000
x
Tahun 2011
=
x
=
=
Volume Penjualan PT. Y th 2010
x
Volume Penjualan PT. X Software thn 2010 797.618.000
978.628.000
= 0,82x < 1
Volume Penjualan PT. Y thn 2011
1. 182.508.000 815.307.000
x
= 1,45x > 1
= 1,23x > 1
Pangsa pasar relatif Tahun 2010
=
Volume Penjualan PT. X Software th 2011
x
Tahun 2011
=
Volume Penjualan PT. Y th 2011
x Volume Penjualan PT. X Software thn 2011
=
815.307.000 1.182.508.000
= 0,69x < 1
x
x
Hasil Penelitian
Matriks BCG thn 2010
High
Low
21 20 High
1,23x STAR
QUESTION MARK
10
Low
CASH COW
DOG
2,2 0
4.0 x
1,5 x
0,89x
0,1x
Hasil Penelitian
Matriks BCG thn 2011
High
Low
21 20 High
1,45 x STAR
QUESTION MARK
10
Low
CASH COW
DOG
2,2 0 4,0 x
1,5 x
0,69 x
0,1 x
Hasil Penelitian
Hasil SWOT
Kekuatan (Strength)
PT X Software sudah dikenal dan memiliki citra yang baik dimata customer sehingga memudahkan perusahaan untuk meningkatkan pangsa pasar Sistem aplikasi software yang dimiliki perusahaan terintegrasi dengan kemajuan teknologi informasi saat ini, sehingga perusahaan bisa lebih berinovasi dan mengembangkan aplikasi yang ada dengan menambah fitur produk
Kelemahan (Weakness)
PT X Software masih berfokus dibidang properti dan belum mengembangkan aplikasi software dibidang lain.
Fitur-fitur aplikasi software yang dimiliki perusahaan belum lengkap dan kurangnya inovasi yang dilakukan terhadap pengembangan produk.
Hasil Penelitian
Hasil SWOT
Peluang (Opportunity)
Pertumbuhan ekonomi disektor properti sedang pesat dan banyaknya pengembangan dibidang ini memberikan peluang kepada perusahaan untuk meningkatkan pangsa pasar Perkembangan teknologi informasi yang mendukung pengembangan dan inovasi produk
Ancaman (Thread)
Adanya produk subsitusi sejenis dari pesaing dengan fitur produk yang lebih inovatif dan gencarnya promosi yang dilakukan pesaing
Semakin selektif dan semakin baiknya pengetahuan pelanggan sehingga terjadinya product switching dan rendahnya loyalitas pelanggan
Hasil Penelitian
Hasil QSPM
Alternatif strategi pemasaran yang paling utama tersebut adalah strategi II yaitu meningkatkan kualitas pelayanan dengan nilai Total Attractiveness Score (TAS) tertinggi sebesar 2,827. Dan alternatif lain yang juga perlu diperhitungkan oleh PT. X Software adalah strategi meningkatkan kegiatan promosi dengan nilai kemenarikan sebesar 2,582. Hasil alternatif strategi pemasaran bila diurutkan adalah sebagai berikut :
1. 2. 3. 4.
Meningkatkan kualitas pelayanan (2,827) Meningkatkan kegiatan promosi (2,582) Pengembangan produk (2,477) Penerapan teknologi baru yang canggih dan modern (2,408)
Hasil Penelitian
Hasil QSPM No.
Strategi Sebelumnya
Alternatif Strategi QSPM
1.
Meningkatkan kegiatan promosi
Meningkatkan kualitas pelayanan (2,827)
2.
Meningkatkan kualitas pelayanan
Meningkatkan kegiatan promosi (2,582)
3.
Pengembangan produk
Pengembangan produk (2,477)
4.
Penerapan teknologi baru yang canggih dan modern
Penerapan teknologi baru yang canggih dan modern (2,408)
Kesimpulan
• Dengan strategi yang diterapkan PT. X Software pada tahun 2011 diperoleh perhitungan titik impas sebesar Rp. 858.354.736, dengan perolehan laba sebesar Rp. 294.563.000 atau 24,91%. Dapat dilihat bahwa dengan strategi pemasaran tersebut perusahaan dapat mencapai titik impas dan memperoleh laba yang cukup baik. • Berdasarkan analisis pertumbuhan dan pangsa pasar matriks BCG diketahui tingkat pertumbuhan pasar pada PT. X sebesar 21%, hal ini berarti bahwa tingkat pertumbuhan pasar yang tinggi. Dari perhitungan pangsa pasar relatif pada tahun 2010 didapat hasil sebesar 1,23x dan pada tahun 2011 didapat hasil sebesar 1,45x. Posisi perusahaan pada kuadran matriks BCG berada pada posisi tanda tanya (Question Mark) yang menunjukkan bahwa tingkat pertumbuhan perusahaan tinggi namun memiliki pangsa pasar yang rendah. Namun dapat dilihat perusahaan telah berusaha meningkatkan pangsa pasarnya dari 1,23x pada tahun 2010 menjadi 1,45x pada tahun 2011. Diharapkan dengan penerapan strategi pemasaran yang baru tersebut perusahaan dapat meningkatkan pangsa pasarnya dan mencapai posisi yang semakin baik. • Strategi yang diperoleh dari analisis SWOT merupakan alternatif strategi yang dapat dijalankan. Alternatif strategi PT. X Software adalah meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, terus melakukan kegiatan promosi, menambah jumlah sumber daya untuk memaksimalkan pelayanan, serta menambah fitur-fitur produk dan mengembangkan produk tidak hanya di bidang properti tapi juga disektor ekonomi lainnya. • Berdasarkan hasil analisis QSPM yaitu berdasarkan total effectiveness score, yaitu dengan meningkatkan kualitas pelayanan sebagai prioritas utama sebesar 2,827, kemudian meningkatkan kegiatan promosi sebesar 2,582, pengembangan produk sebesar 2,477, dan penerapan teknologi baru yang canggih dan modern sebesar 2,408. Pelanggan ingin kebutuhannya terpenuhi dan mendapatkan pelayanan yang memuaskan, sehingga akan menciptakan loyalitas pelanggan yang kuat.
Saran
Dengan diperolehnya alternatif strategi yang baru dengan matriks QSPM, maka diharapkan pada penelitian selanjutnya untuk melakukan analisis break even atas alternatif strategi tersebut di tahun-tahun yang akan datang. Untuk membuktikan apakah alternatif strategi yang dihasilkan dapat mencapai break even dan memperoleh laba yang lebih baik dari tahun sebelumnya atau bahkan menurun. Penelitian ini masih memiliki banyak kekurangan, baik dari segi perhitungan maupun analisis datanya mengingat waktu penelitian yang terbatas. Diharapkan dengan adanya penulisan ini berguna sebagai bahan masukan terhadap penelitian selanjutnya.
Matriks Perbandingan
No
Peneliti
Judul
Variabel
1.
Hendra Setiawan dan Wahyudi (Dosen Tetap STIE Kesatuan Bogor)
PENERAPAN BREAK EVEN POINT DALAM MENETAPKAN TARGET PENJUALAN (Studi Kasus pada Hotel Mirah)
Break Even Point
2.
M. Fadli Fajar
ANALISIS MATRIK BCG PADA STRATEGI PEMASARAN PRODUK PADA CV. TURANGGA MAS MOTOR
Matriks BCG
3.
Gupitri Handayani
ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK. CABANG BOGOR
Matriks IFE & EFE, Matriks IE, Matriks QSPM
4.
Lisa Purna
EVALUASI STRATEGI PEMASARAN PADA PT. X SOFTWARE DI JAKARTA (Pendekatan BEP, BCG, SWOT, dan QSPM)
Break even point, Matriks BCG, Analisis SWOT, Matriks QSPM
SEKIAN & TERIMA KASIH