Manado
memperkuat Rekam Jejak
Strengthening Our Track Record
Balikpapan Buton
Jambi Medan Palembang
Makassar
Labuan Baju Kupang
Surabaya
Greater Jakarta
Bali Purwakarta
Laporan Tahunan Annual Report
2016
Manado
Strengthening Our Track Record
Balikpapan Buton Jambi Medan Palembang
Makassar
Labuan Baju Kupang
Surabaya
Greater Jakarta
Bali Purwakarta
Laporan Tahunan Annual Report
2016
Strengthening Our Track Record
Dalam merespons perkembangan era modern, PT Siloam International Hospitals Tbk (“Perseroan” atau “Siloam Hospitals”) memperkuat jejak langkah dan mengukuhkan potensi pertumbuhan dengan menyambut CVC Capital Partners (“CVC”) sebagai mitra strategis Perseroan. Hal ini menunjukkan rencana perluasan usaha Perseroan berada di arah yang benar. Selain itu, Perseroan senantiasa mengutamakan pelayanan didasarkan pada strategi 4 (empat) pilar, yaitu layanan darurat, teknologi state-of-the art, tele-medicine, dan dokter. Melalui strategi ini, Perseroan mampu memberikan layanan medis dengan maksimal. Kemudahan akses pasien terhadap Center of Excellence juga menempatkan Perseroan di posisi depan persaingan bisnis layanan kesehatan. Strategi bisnis yang berjalan dengan baik dan industri rumah sakit yang terus tumbuh juga berdampak terhadap pencapaian kinerja 2016. Perseroan berhasil membuka 3 (tiga) rumah sakit baru dan menyelesaikan pembangunan 3 (tiga) tambahan rumah sakit lainnya; sehingga Perseroan telah membangun dan mengoperasikan 23 (dua puluh tiga) rumah sakit per akhir tahun 2016. Selanjutnya, Penawaran Umum Terbatas I yang dilaksanakan menjelang akhir tahun 2016 akan memberikan Perseroan kemampuan secara keuangan untuk mencapai visi dalam menyelesaikan proyek-proyek pembangunan rumah sakitnya di seluruh Indonesia. In response to modern developments, the Company strives to strengthen our track records and strengthen the Company growth potential by welcoming CVC Capital Partners (“CVC”) as our strategic partner; hence we believe our business expansion plans are in the right direction. Moreover, the Company consistently prioritizes services based on a 4 (four)-pillar strategy, comprising emergency services, state-of-the-art technology, telemedicine and doctors. Through this strategy, the Company is able to offer optimum medical services. Ease of patient access to Centers of Excellence also has helped to position the Company as the frontrunner in the Indonesian health service business. The prudent business strategy and growth in the hospitals industry influenced our performance and achievements in 2016. The Company successfully realized the opening of 3 (three) new hospitals and completed construction of 3 (three) additional hospitals; hence the Company has built and operated a total of 23 (twenty three) hospitals as of the end of 2016. Subsequently, the Right Issue I conducted at the end of 2016 will provide Company the financial capability to achieve its vision to complete our ongoing pipeline projects across Indonesia.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
1
Daftar Isi Table of Contents
52 04 Ikhtisar Utama 01 02 06 08 10 12 13
Highlights Sekapur Sirih Intro Daftar Isi Table Of Contents Ringkasan Kinerja 2016 2016 Performance Highlights Ikhtisar Keuangan Financial Highlights Informasi Saham Shares Information Aksi Korporasi Corporation Action Suspension Delisting Suspension Delisting
54 63 71 72 73 74 78 79
14 Laporan Manajemen
80
16
81
28
Management Reports Laporan Direksi Board of Directors’ Report Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Report
Wilayah Layanan Siloam Hospitals Siloam Hospitals Service Area Profil Direksi Board of Directors’ Profile Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profile Jumlah Karyawan Total Employees Informasi Pemegang Saham Shareholders Information Struktur Pemegang Saham Shareholders Structure IAnak Perusahaan Subsidiaries Kronologis pencatatan efek Lain Other Shares Listing Chronology Lembaga/Profesi Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting Institutions/ Professions Penghargaan dan Sertifikasi Awards and Certifications Peristiwa Penting Event Highlights
82 Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Management Discussion and Analysis
38 Profil Perusahaan
85
40
87
41 43 44 45 48 50
Company Profile Identitas Perusahaan Company Identity Sekilas PT Siloam PT Siloam at a Glance Kegiatan Usaha Core Business Visi & Misi Vision & Mission Nilai-nilai Utama Core Values Jejak Langkah Milestone Struktur Organisasi Organization Structure
94 95 101 103 104
Tinjauan Makro Ekonomi Macroeconomic Overview Tinjauan Usaha Business Segment Review Kinerja Keuangan Financial Performance Ikhtisar Posisi Keuangan Konsolidasi Highlights Of Consolidated Financial Statements Laporan Arus Kas Cash Flows Statement Kemampuan Membayar Utang Dan Tingkat Kolektibilitas Piutang Solvency Struktur Modal Dan Kebijakan Permodalan Capital Structure And Management Policies
105 106
106 108 108 110 111 112 113
114
Ikatan Material Untuk Investasi Barang Modal Material Commitments For Capital Investments Informasi Dan Fakta Material Yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan Material Information And Facts Subsequent To The Date Of Accountant’s Report Prospek Usaha Perseroan Business Outlook Perbandingan Antara Target Dan Realisasi Target And Realization Aspek Dan Strategi Pemasaran Marketing Aspect And Strategy Kebijakan Dividen Dividend Policy Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Realization Of Proceeds From Public Offering Informasi Transaksi Afiliasi Affiliated Information Transactions Perubahan Peraturan PerundangUndangan Yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perseroan Regulatory Changes With Significant Impacts To The Company Perubahan Kebijakan Akuntansi Changes In Accounting Policies
120 Tinjauan Operasional 123 129
Operational Review Sumber Daya Manusia Human Resources Teknologi Informasi Information Technology
174 184 196 210 219 215 226 225 226 231 232 232
236 Tanggungjawab Sosial Perusahaan 239 241
244 132 Tata Kelola Perusahaan 135 136 136 137 138 148 163
Corporate Governance Prinsip-prinsip GCG GCG Principles Tujuan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Objectives Implementasi Tata Kelola Perusahaan di 2016 Corporate Governance Implementation in 2016 Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Implementation Assessment Direksi Board of Directors Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) General Meeting of Shareholders (GMS) Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komite Audit Audit Committee Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Unit Internal Audit Internal Audit Unit Sistem Pengendalian Internal Internal Control System Manajemen Risiko Risk Management Perkara Penting Significant Events Sanksi Administratif Administractive Sanctions Kode Etik Code of Conduct Budaya Perusahaan Corporate Culture Pelaporan Pelanggaran Whistleblowing System Pedoman Tata Kelola Corporate Governance Guidelines
247 248
Corporate Social Reponsibility Lingkungan Hidup Environmental Management Tanggung Jawab Ketenagakerjaan Dan Kesehatan Serta Keamanan Kerja Employment, Occupational Health And Safety Responsibility Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan Social and Community Development Tanggung Jawab Barang Dan/Atau Jasa Goods and/or Services Responsibility Pernyataan Tanggung Jawab Laporan Tahunan 2016 oleh Dewan Komisaris dan Direksi Statement of Responsibility of 2016 Annual Report by the Board of Commissioners and Board of Directors
250 Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Pada 2016, Siloam Hospitals mencatat peningkatan pencatatan rawat inap
In 2016, Siloam Hospitals in-patient admissions were up by 18.3% while out-patient visits grew by 19.5%.
Tingkat Okupansi Tempat Tidur (BOR)
64,2%,
meningkat dibandingkan 60% pada tahun sebelumnya.
Highlights
Ikhtisar Utama
18,3%
sebesar dan kunjungan rawat jalan meningkat sebesar 19,5%.
Bed Occupancy Rate (BOR) for 2016 was 64.2%, an improvement from last year BOR of 60%.
Get Enough Sleep
• The importance of getting enough quality sleep can not be overstated. • It may be just as important as diet and exercise, if not more.
04 Ikhtisar Utama 01 02 06 08 10 12 13
Highlights Sekapur Sirih Intro Daftar Isi Table Of Contents Ringkasan Kinerja 2016 2016 Performance Highlights Ikhtisar Keuangan Financial Highlights Informasi Saham Shares Information Aksi Korporasi Corporation Action Suspension Delisting Suspension Delisting
Ikhtisar Utama Highlights Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Ringkasan Kinerja 2016 2016 Key Performance
Pendapatan Usaha Kotor (GOR) meningkat menjadi
Pendapatan Usaha Bersih (NOR) meningkat menjadi
Rp
Rp
5.168
miliar
3.720 miliar
naik 25% yoy.
naik 25% yoy.
Gross Operating Revenue (GOR) grew to Rp 5.168 billion, up by 25% yoy.
Net Operating Revenue (NOR) grew to Rp 3.720 billion, up by 25% yoy.
Keuntungan Kotor adalah sebesar
1.522 miliar
Rp
naik 29% yoy.
Gross Profit amounted to Rp 1,522 billion, up by 29% yoy.
6
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Ringkasan Kinerja 2016 2016 Key Performance
Selama 2016, pasien dari program BPJS berkontribusi sebesar
Kapitalisasi pasar
dari total GOR dari 16 rumah sakit yang terdaftar.
atau USD 1.061,3 juta per akhir 2016.
During 2016, patient from BPJS program contributes 20% to total GOR albeit 16 hospitals registered.
Market capitalization of Rp 14,2 trillion or USD 1.061,3 million as of end of 2016.
20
%
EBITDA meningkat 17% menjadi
14,2
Rp
trilyun
673 miliar
Rp
EBITDA grew by 17% to Rp 673 billion.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
7
Ikhtisar Utama Highlights Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Ikhtisar Keuangan Financial Highlight
dalam miliar Rupiah, kecuali disebut lain
2016
2015
2014*
2013
in billion Rupiah, unless stated otherwise
2012
LABA RUGI
PROFIT AND LOSS
Pendapatan
5.168
4.144
Laba Kotor
3.341
2.504
1.788
Revenue
1.522
1.177
952
659
445
Gross Profit
EBITDA
673
574
466
298
221
EBITDA
Laba Usaha
222
158
146
79
91
Profit from Operation
99
62
69
50
52
Profit After Tax
Laba Bersih per Saham (Rupiah)
73
61
62
48
50
Earning per Share (Rupiah)
Jumlah Saham Beredar (Saham)
1.300.612.500
1.156.100.000
1.156.100.000
1.156.100.000
1.000.000.000
Number of Shares Outstanding (Shares)
1.181
326
358
612
189
Net Working Capital
Laba Bersih setelah Pajak
POSISI KEUANGAN
BALANCE SHEET
Modal Kerja Bersih Jumlah Aset
4.216
2.986
2.846
2.601
1.586
Total Assets
Jumlah Liabilitas
1.087
1.246
1.186
962
1.342
Total Liabilities
Ekuitas
3.129
1.740
1.660
1.639
245
Stockholders’ Equity
RASIO KEUANGAN
FINANCIAL RATIOS
Tingkat Pengembalian Aset (%)
2,3
2,1
2,4
1,9
3,3
Return on Assets (%)
Tingkat Pengembalian Ekuitas (%)
3,2
3,5
4,2
3,1
21,2
Return on Equity (%)
Hutang terhadap Jumlah Aset (%)
25,8
41,7
41,7
37,0
84,6
Debt to Assets (%)
Hutang terhadap Ekuitas (%)
34,7
71,6
71,5
58,7
548,4
Debt to Equity (%)
Marjin Laba Kotor (%)
29,5
28,4
28,5
26,3
24,9
Gross Profit Margin (%)
Marjin EBITDA (%)
13,0
13,9
13,9
11,9
12,4
EBITDA Margin (%)
Marjin Laba Usaha (%)
4,3
3,8
4,4
3,1
5,1
Operating Profit Margin (%)
Marjin Laba Bersih (%)
1,9
1,5
2,1
2,0
2,9
Net Profit Margin (%)
*Disajikan kembali sesuai dengan PSAK No. 24 (Revisi 2013) * Restated PSAK 24 (Revision2013)
Pendapatan
Laba Usaha
13
20
14
20
15
20
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
16
20
222
158 146 79
91
dalam miliar Rupiah | in bilion Rupiah
3.341 2.504
1.788
dalam miliar Rupiah | in bilion Rupiah
8
12
20
5.168
Profit from Operation
4.144
Revenue
12
20
13
20
14
20
15
20
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
16
20
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Ikhtisar Keuangan Financial Highlight
Laba Bersih setelah Pajak
Jumlah Aset
16
20
Jumlah Liabilitas
13
20
14
20
15
20
4.216
2.986
2.846
2.601
1.586
16
20
16
20
3.129
1.740
1.087
1.246
15
20
14
20
Equity
dalam miliar Rupiah | in bilion Rupiah
962
1.186
1.342 dalam miliar Rupiah | in bilion Rupiah
12
13
20
Ekuitas
Total Liabilitas
20
12
20
1.660
15
20
1.639
14
20
245
13
20
dalam miliar Rupiah | in bilion Rupiah
62
69 50
52
dalam miliar Rupiah | in bilion Rupiah
12
20
Total Assets
99
Stockholders’ Equity
12
20
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
13
20
14
20
15
20
16
20
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
9
Ikhtisar Utama Highlights Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Informasi Saham Shares Information
Kinerja Harga Saham 2016 & 2015 2016 & 2015 Share Price Performance Harga Penutupan | Closing Price (Rp)
Volume
20.000
40.000.000
35.000.000
15.000
30.000.000
25.000.000
20.000.000
10.000
15.000.000
10.000.000
5.000
5.000.000
0
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Harga Penutupan | Closing Price
Agt
Sept
Okt
Nov
Des
0
Volume
Kinerja Harga Saham 2016 & 2015 2016 & 2015 Share Price Performance Harga Penutupan | Closing Price (Rp)
Volume
25.000.000
14.000
12.000 20.000.000 10.000
15.000.000 8.000
6.000
10.000.000
4.000 5.000.000 2.000
0
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Harga Penutupan | Closing Price
10
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Jul
Agt
Sept
Okt
Nov
Volume
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Des
0
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
PERGERAKAN HARGA SAHAM Share Price Movements
Harga, Volume Transaksi, Jumlah Saham Beredar, dan Kapitalisasi Pasar Per Triwulan Tahun 2015-2016 Quarterly Price, Volume of Transaction, Number of Oustanding Shares and Market Capitalization in 2015-2016
Triwulan Quarter
Tertinggi Highest
Terendah Lowest
Penutupan Closing
Volume Volume
Nilai Value
Rp
Rp
Rp
Unit
Rp
Kapitalisasi Pasar Market Capitalization (Rupiah)
2016 I
9,775
7,225
7,300
79,030,000
1,156,100,000
8,439,530,000,000
II
11,650
7,375
11,600
73,440,500
1,156,100,000
13,410,760,000,000
III
11,750
9,750
10,300
19,722,800
1,156,100,000
11,907,830,000,000
IV
11,475
9,500
10,900
16,126,100
1,300,612,500
14,176,676,250,000
2015 I
14,000
11,875
13,400
155,667,700
1,156,100,000
15,491,740,000,000
II
15,775
11,775
14,400
55,074,300
1,156,100,000
16,647,840,000,000
III
17,100
11,875
12,375
64,549,700
1,156,100,000
14,306,737,500,000
IV
12,800
8,600
9,800
65,770,500
1,156,100,000
11,329,780,000,000
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
11
Ikhtisar Utama Highlights Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
AKSI KORPORASI Corporate Action
Pada 6 Desember 2016 Perseroan melakukan Penawaran
The Company announced on 6 December, 2016 that it was
Umum Terbatas I (“PUT I”) sebesar sebanyak-banyaknya Rp
officially issuing a maximum of Rp 1,300,612,500.- (“Rights
1.300.612.500,-. Dalam PUT I ini, para pemegang saham akan
Issue I”). In this Right Issue I, existing shareholders will be
diberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (“HMETD”)
given pro rata rights to subscribe a maximum of 144,512,500
untuk memesan sebanyak-banyaknya 144,512,500 saham
new shares. Shareholders owning 8 (eight) shares will be
baru. Setiap pemegang 8 (delapan) saham biasa atas nama
given the right to subscribe 1 (one) new share. Shareholders
mendapatkan 1 (satu) HMETD dimana 1 (satu) HMETD
who do not exercise their rights will be diluted by 7.67%.
berhak untuk membeli 1 (satu) saham baru. Para pemegang saham yang tidak melaksanakan haknya akan mengalami dilusi sebesar 7,67%. Perseroan bermaksud menggunakan dana yang diperoleh
The Company intends to use the proceeds from the issue
dari rights issue sebagai berikut:
as follows:
1.
1.
Sekitar 56% akan digunakan oleh Perseroan untuk
Approximately 56% of the proceeds will be used to
pengembangan usaha dalam kurun 2017 – 2019 yang
finance investments for business development in the
terdiri dari:
period of 2017 to 2019, consisting of the following:
a.
a.
untuk pembiayaan investasi dalam bentuk belanja
To
fund
the
investment
through
capital
modal (antara lain peralatan medis dan/atau
expenditures (among others medical equipment
biaya konstruksi), baik langsung maupun tidak
and/or construction cost), whether directly or
langsung melalui Entitas Anak yang berkaitan
indirectly through the Subsidiaries related to the
dengan pembangunan/pengembangan rumah
construction/development of new hospitals and/
sakit baru dan/atau penambahan serta perluasan
or addition and expansion of the current hospitals.
rumah sakit yang ada saat ini. b.
untuk
investasi
kesempatan
yang
akuisisi
berkaitan
To invest related to acquisition for expansion and
dan
development of the business of the Company and its Subsidiaries including the hospital acquisitions,
Entitas Anak meliputi akuisisi rumah sakit, akuisisi
shares acquisitions of companies that owned
saham atas perusahaan yang memiliki rumah
hospitals, or assets acquisitions which can be
sakit, atau akuisisi aset yang dapat bersinergi
synergize with the Company and its Subsidiaries
dengan
and provide additional benefits as well as support
dan
perluasan
b.
pengembangan kegiatan usaha Perseroan dan
Perseroan
guna
dengan
Entitas
Anak
dan
memberikan manfaat tambahan dan mendukung
the business of the Company.
kegiatan usaha Perseroan. 2. Sekitar 33% akan digunakan untuk pembayaran
2. Approximately 33% of the proceeds will be used to
hutang (pokok dan/atau bunga) kepada pemegang
pay debt (principal and/or interest) to the shareholder
saham (tidak langsung) Perseroan yaitu PT Lippo
(indirect) of the Company namely PT Lippo Karawaci
Karawaci Tbk (“LPKR”) secara tunai dengan hutang
Tbk (“LPKR”) with principal balance of Rp 351.1 billion
pokok sebesar Rp 351.1 billion tertanggal 30 Juni
as of 30 June 2016.
2016.
12
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
AKSI KORPORASI Corporate Action
3.
Sisanya sekitar 11% akan digunakan untuk modal
3. Approximately 11% will be used for the working capital
kerja Perseroan dan Entitas Anak yang meliputi biaya
of the Company and its Subsidiaries among others for
operasional Perseroan dan Entitas Anak antara lain
the payment of hospitals building lease and other costs.
pembayaran sewa gedung rumah sakit dan biaya
The distribution of the Right Issue I to the Subsidiaries
lainnya. Penyaluran dana hasil PUT I kepada Entitas
can be done in a form of loan and/or capital injection of
Anak dapat dilakukan dalam bentuk pinjaman dan/
the Subsidiaries.
atau dalam bentuk peningkatan penyertaan pada Entitas Anak.
SUSPENSI DAN/ATAU DELISTING
SUSPENSION AND/OR DELISTING
Tidak terdapat suspension ataupun delisting selama tahun
There is no suspension nor delisting during financial year
buku 2016.
2016.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
13
Laporan Manajemen Management Reports Pendapatan Usaha Bersih (NOR) Meningkat menjadi Rp 3.720 milyiar, naik 22% yoy.
Net Operating Revenue Grew to
3.720 Billion
Rp
Up by 22% yoy
Drink Some Water, Especially Before Meals
• Drinking enough water can have numerous benefits. • One important factor, is that it can help boost the amount of calories you burn.
14 Laporan Manajemen 16 28
Management Reports Laporan Direksi Board of Directors’ Report Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Report
Pendapatan Usaha Kotor (GOR) meningkat menjadi
5.168 miliar
Rp
naik 25% yoy.
Gross Operating Revenue (GOR) grew to Rp 5.168 billion, up by 25% yoy.
Laporan Manajemen Management Reports Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Report from the Board of Directors
Laporan Direksi
Ikhtisar Utama Highlights
16
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Laporan Direksi Report from the Board of Directors
Peningkatan jumlah rumah sakit, dengan penambahan jenis jasa dan kualitas pelayanan yang lebih baik, didukung oleh teknologi yang mutakhir, telah mendorong peningkatan pendapatan Perseroan sebesar 27% dibandingkan tahun sebelumnya, dan laba bersih meningkat secara signifikan sebesar 40% menjadi Rp 99 miliar An increased number of hospitals, with more types and better quality of service, supported by the latest technology, drove an increase in the Company’s revenue by 27% compared with the previous year, while net profits grew significantly by 40% to Rp 99 billion Romeo F. Lledo Presiden Direktur/Direktur Independen President Director/Independent Director
Pemegang Saham yang Terhormat,
Dear Valued Shareholders,
Meningkatnya tingkat pendapatan masyarakat turut
Growing levels of prosperity among the public lead to
memacu permintaan terhadap jasa pelayanan kesehatan,
increased demand for health services, which cover the
salah satunya industri rumah sakit. Menghadapi kondisi ini,
hospitals industry. In light of this situation, the Company
Perseroan tetap mempertahankan visi untuk memperluas
maintains its vision of expanding its integrated health
jaringan pelayanan kesehatan terintegrasi di Indonesia.
services network in Indonesia.
Sepanjang tahun 2016, Perseroan mampu menyelesaikan
In 2016, the Company successfully completed a number
sejumlah target seperti penyelesaian pembangunan rumah
of targets, including construction of hospitals, additional
sakit, penambahan fasilitas rawat inap, serta pembukaan
inpatient facilities and new specialist facilities. These
sejumlah fasilitas spesialis. Upaya ini berdampak pada
efforts led to increased patient numbers at the Company.
bertambahnya jumlah pasien di Perseroan. Selain itu,
Moreover, the Company’s revenue continued to grow with
pendapatan
the adding of Centers of Excellence, especially those relating
penambahan
Perseroan
semakin
meningkat
Center of Excellence,
dengan yang
to complex medical cases requiring careful handling. The
berhubungan dengan kasus medis yang membutuhkan
khususnya
services offered at these Centers of Excellence had a positive
penanganan kompleks. Penawaran jasa dari Center
effect on the Company’s revenue.
of Excellence ini membawa dampak positif terhadap pendapatan Perseroan.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
17
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Laporan Direksi Report from the President Director
Kondisi Perekonomian dan Industri Kesehatan
Conditions in the Economy and the Health Industry
Sepanjang tahun 2016, perekonomian Indonesia tumbuh
In 2016, the Indonesian economy grew at a stable rate,
stabil yang dapat dilihat dari pertumbuhan ekonomi sebesar
with a growth rate of 5.02%. In terms of expenditure, the
5,02%. Dari sisi pengeluaran, sumbernya adalah komposisi
main sources were fixed net capital formation and private
modal tetap bersih dan konsumsi swasta. Sementara pada
consumption. Whilst in the capital market, the Indonesia
industri pasar modal, Indeks Harga Saham Gabungan
Composite Index (“ICI”) closed at a level of 5,254.36,
(“IHSG”) ditutup pada level 5.254,36, naik dibandingkan
climbing against 4,593.51 at the end of 2015, and inflation
akhir tahun 2015 di level 4.593,51. Selanjutnya, inflasi
stood at 2.59%, a drop from 2015 at 7.26%.
berada di level 2,59%, turun dibandingkan tahun 2015, di level 7,26%. membawa
The trend toward growth brought about sharp increases in
peningkatan pesat dalam kekayaan pribadi dan rumah
private and household prosperity among the Indonesian
tangga penduduk Indonesia. Produk Domestik Bruto
population. Per capita Gross Domestic Product (“GDB”) in
(“PDB”) per kapita tahun 2015 melampaui USD3.400 dan
2015 exceeded US$3,400, and is expected to grow at an
diperkirakan akan tumbuh pada tingkat pertumbuhan
annual compound rate of 6.3% between 2015 and 2020.
Trend
pertumbuhan
ekonomi
tersebut
tahunan majemuk sebesar 6,3% dari tahun 2015 hingga 2020. negara
In terms of demography, Indonesia has the largest
berpenduduk terbesar di Asia Tenggara dan keempat di
population in Southeast Asia and the fourth-largest in
dunia berdasarkan data dari Departemen Ekonomi dan
the world, according to data from the UN’s Economic and
Sosial PBB. Jumlah penduduk Indonesia diperkirakan akan
Social Department. The Indonesian population is expected
mencapai sekitar 272 juta pada tahun 2020 dan mengalami
to reach 272 million in 2020, and is undergoing rapid
laju urbanisasi yang pesat. Namun, rasio tempat tidur rata-
urbanization. Nonetheless, the ratio of hospital beds per
rata per 10.000 penduduk masih berada di angka 11, jauh
10,000 people remains below 11, far below the rate of 49
di bawah angka 49 per 10.000 penduduk di negara-negara
beds per 10,000 people in OECD nations.
Dari
sisi
demografi,
Indonesia
merupakan
OECD. Selanjutnya, populasi Indonesia didominasi oleh penduduk
Furthermore, the Indonesian population is dominated by
yang berusia relatif muda, dengan hanya 8,2% dari populasi
relatively young people, with only 8.2% of the population
pada tahun 2015 berusia di atas 60 tahun. Namun, dengan
aged above 60 years old in 2015. However, with increased
meningkatnya harapan hidup dan menurunnya angka
life expectancy and a falling death rate, the proportion of
kematian, proporsi populasi Indonesia yang berusia
Indonesian aged over 60 years old is expected to increase
lebih dari 60 tahun akan tumbuh menjadi sekitar 19,2%
to 19.2% by 2050. This increased proportion of older people
pada tahun 2050. Meningkatnya populasi berusia lanjut
will become a major burden on the health infrastructure
akan semakin menempatkan beban yang besar pada
currently in place in Indonesia, and spur growth in curative
infrastruktur kesehatan yang saat ini ada di Indonesia dan
and inpatient services for several decades to come.
akan memperkuat pertumbuhan layanan kuratif dan rawat inap selama beberapa dekade mendatang.
18
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Laporan Direksi Report from the President Director
Seiring dengan meningkatnya pertumbuhan pendapatan
Improved prosperity will engender greater demand for
penduduk akan memacu permintaan jasa pelayanan
high-quality private health services. At the same time,
kesehatan swasta bermutu. Selanjutnya, meningkatnya sisi
growing demand for health services have been a factor in
permintaan layanan kesehatan menjadi faktor tumbuhnya
growth in hospital numbers in Indonesia for the last 2 (two)
jumlah rumah sakit di Indonesia dalam 2 (dua) tahun
years. In 2016, there were 2,488 hospitals, increasing from
terakhir. Pada 2016, terdapat 2.488 unit rumah sakit, naik
2,406 in 2015.
dibandingkan dengan tahun 2015 sebanyak 2.406 unit rumah sakit.
Strategi dan Inisiatif di Tahun 2016 Perseroan
senantiasa
Strategies and Initiatives in 2016
mengutamakan
pelayanan
The Company consistently prioritizes services based on a
didasarkan pada strategi 4 (empat) pilar, yaitu layanan
4 (four)-pillar strategy, emergency services, state-of-the-
darurat, teknologi state-of-the-art, tele-medicine dan
art technology, tele-medicine dan doctors. Through this
dokter. Melalui strategi ini, Perseroan mampu memberikan
strategy, the Company is able to offer optimum medical
layanan medis dengan maksimal. Selain itu, keterjangkauan
services. At the same time, affordability between different
pelayanan antara satu rumah sakit dengan rumah sakit
hospitals within the Company’s network allow services to
lainnya di bawah jaringan Perseroan menjadikan pelayanan
be carried out more effectively. Ease of patient access to
berjalan lebih efektif. Kemudahan akses pasien terhadap
Centers of Excellence has helped to position the Company
Center of Excellence menempatkan Perseroan di posisi
as the frontrunner in the Indonesian health service business.
depan persaingan bisnis jasa pelayanan kesehatan. Dalam merespons perkembangan zaman, Perseroan
In response to modern developments, the Company
berupaya
dalam
strives to offer the latest technology in its medical services.
pelayanan medis. Seluruh peralatan yang ada di rumah
All equipment in the Company’s hospitals conforms to
sakit Perseroan telah memenuhi standar internasional
international standards on radiology and reporting protocol,
protokol radiologi dan pelaporan serta protokol prosedur
as well as intervention procedure protocol. A centralized IT
intervensi. Keberadaan sistem teknologi informasi terpusat
system allows the Company’s performance in managing
menjadikan kinerja Perseroan dalam mengelola informasi
clinical information to become ever-more comprehensive,
klinis semakin komprehensif. Sistem ini juga mendukung
and also supports real-time services at hospitals.
menghadirkan
teknologi
terkini
pelayanan real-time rumah sakit. Perseroan menyelesaikan pembangunan 3 (tiga) rumah
The Company completed construction on 3 (three)
sakit tambahan pada tahun 2016, yaitu Siloam Hospitals
additional hospitals in 2016, namely Siloam Hospitals Bogor,
Bogor, Siloam Hospitals Yogyakarta dan Siloam Hospitals
Siloam Hospitals Yogyakarta and Siloam Hospitals Bekasi
Bekasi Blue Plaza, rumah sakit tersebut masih menunggu
Blue Plaza, these hospitals are just waiting for the release of
dikeluarkannya izin operasional rumah sakit agar dapat
the necessary hospital operating license to start receiving
segera memberikan pelayanan kepada pasien. Dengan
patients. The Company’s hospitals in consequence now
demikian total rumah sakit Perseroan menjadi sebanyak 23
reach 23 (twenty three) units.
(dua puluh tiga) rumah sakit.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
19
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Untuk mendukung pengembangan usaha Perseroan
In order to support business development, the Company
memperkuat permodalan melalui PUT I senilai Rp1,3 triliun.
strengthened its capital through a Right Issue I valued at Rp
Dalam PUT I ini, CVC berpartisipasi dan kini memiliki 15%
1.3 trillion. CVC participated in this Right Issue I and now
saham Perseroan.
controls 15% of the Company’s shares.
Pencapaian dan Kinerja 2016
Achievements and Performance 2016
Strategi bisnis Perseroan yang berjalan dengan baik dan
The Company’s prudent business strategy and growth
industri rumah sakit yang terus tumbuh berdampak
in the hospitals industry influenced its performance and
terhadap pencapaian kinerja 2016. Pada tahun 2016,
achievements in 2016. The Company’s Gross Operating
Pendapatan Operasional Kotor (“GOR”) Perseroan tumbuh
Revenue (“GOR”) grew to Rp 5.1 trillion, increasing 25% yoy.
menjadi Rp5,1 triliun, naik sebesar 25% yoy. Pendapatan
Net Operating Income (“NOR”) grew 22% yoy to Rp 2.76
Operasional Bersih (“NOR”) tumbuh menjadi Rp2,76 triliun,
trillion. Meanwhile, EBITDA grew 17% to Rp 673 billion and
naik 22% yoy. Sementara EBITDA tumbuh 17% menjadi
Net Profit After Tax stood at Rp 99 billion, a 40% increase
Rp673 miliar dan Keuntungan Bersih Setelah Pajak sebesar
yoy.
Rp99 miliar, naik 40% yoy. Peningkatan GOR sebesar Rp811 miliar yoy terutama
The Rp 811 billion yoy increase in GOR was largely backed
dikontribusikan oleh 5 (lima) rumah sakit mature dan
by the contributions from 5 (five) mature hospitals and 11
11 (sebelas) rumah sakit berkembang. GOR 5 (lima)
(eleven) developing hospitals. The GOR from the 5 (five)
rumah sakit mature naik sebesar Rp241 miliar yang
mature hospitals increased by Rp 241 billion, representing
merepresentasikan 30% dari total pertumbuhan GOR.
30% of total GOR growth. Meanwhile, GOR from 3 (three)
Di samping itu, GOR dari 3 (tiga) rumah sakit baru
new hospitals contributed 2% of total GOR growth.
berkontribusi sebesar 2% dari total pertumbuhan GOR. Selama 2016, pasien dari program BPJS berkontribusi
In 2016, patients on the Healthcare Social Security (BPJS)
sebesar 20% dari total GOR meskipun hanya 16 (enam belas)
program contributed 20% of total GOR, despite only
rumah sakit yang terdaftar. Rawat inap meningkat sebesar
16 (sixteen) hospitals being registered on the program.
18,3% dan rawat jalan bertumbuh sebesar 19,5%. Tingkat
Inpatient services grew 18.3% and outpatient services
Okupansi Tempat Tidur (BOR) sebesar 64,4%, meningkat
grew 19.5%. The Bed Occupancy Rate (BOR) stood at 64.4%,
dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya yang sebesar
increasing from 59.6% the previous year.
59,6%.
Pencapaian dan Target, dan Kendala yang Dihadapi
Achievements and Targets, and Challenges
Dengan kinerja keuangan yaitu NOR yang meningkat 22%
With NOR increasing 22% yoy, and net profits after tax of
yoy serta pencapaian laba bersih setelah pajak sebesar 40%
40% with a value of Rp 99 billion, the Company achieved
dengan nilai Rp99 miliar, Perseroan telah mencapai target
its target. There were in general no significant challenges to
yang ditetapkan. Secara umum, tidak terdapat kendala
the Company’s attainment of its targets.
berarti yang dihadapi Perseroan dalam upaya mewujudkan pencapaian target.
20
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Prospek Usaha
Business Prospects
Selesainya pembangunan serta pembukaan 3 (tiga)
The completion of construction on 3 (three) hospitals,
unit rumah sakit sehingga total memiliki 26 (dua puluh
bringing the total number to 26 (twenty six), is our primary
enam) rumah sakit, menjadi harapan awal kami untuk
hope to start 2017. We believe that it will further enhance
melangkah di tahun 2017. Kami yakin, hal ini akan
the Company revenue growth. The Company has also
mendorong pertumbuhan pendapatan. Perseroan juga
formulated a scheme to strengthen its network and spur
telah menyiapkan skema penguatan jaringan yang dapat
further improvements in patient services.
mendorong pelayanan terhadap pasien secara lebih baik lagi. Perkembangan industri rumah sakit tidak dapat dilepaskan
Developments in the hospitals industry are necessarily
dari perubahan lingkungan kesehatan dimana terjadi
closely linked to changes in the health environment, which
transisi epidemiologis, yakni semakin meningkatnya
is seeing an epidemiological transition with increased rates
penyakit
masyarakat.
of non-infectious diseases among the public. Meanwhile,
Meningkatnya jumlah rumah tangga kelas menengah
a larger middle class and concomitant changes to lifestyle
yang diiringi dengan perubahan gaya hidup berdampak
affects demand for more expensive tertiary and quaternary
pada naiknya perrmintaan perawatan tersier dan kuaterner
care. The Company is confident of being able to fulfill
yang lebih mahal. Perseroan meyakini dapat memenuhi
this demand, offering specialist doctors and medical staff
kebutuhan permintaan tersier dan kuartener tersebut
supported by sophisticated technology at all its hospitals.
tidak
menular
di
tengah
karena memiliki tenaga medis dan dokter spesialis serta dukungan teknologi di rumah sakit miliknya.
Tata Kelola Perusahaan Yang Baik
Good Corporate Governance
Perseroan berupaya untuk terus mempertahankan kualitas
The Company strives to maintain the quality of its good
penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik (“GCG”). Di
corporate governance (“GCG”). As well as acting as
samping berfungsi sebagai perangkat yang memungkinkan
means by which all organs may perform in accordance
seluruh organ yang ada untuk dapat berkinerja sesuai
with the Company’s business development direction,
dengan arah pengembangan bisnis Perseroan, pelaksanaan
implementation of GCG also creates values and culture
GCG telah menciptakan nilai dan budaya yang tidak saja
that are proven to benefit not only the Company, but all
terbukti bermanfaat bagi Perseroan, tetapi juga bagi
stakeholders.
seluruh pemangku kepentingan. Selanjutnya, Perseroan telah memiliki organ lengkap GCG,
The Company has in place full GCG organs, comprising of
yaitu Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Komite
the Board of Commissioners, the Board of Directors, the
Nominasi dan Remunerasi serta Sekretaris Perusahaan.
Audit Committee, the Nomination and Remuneration
Pembentukan Komite Audit, Komite Nominasi dan
Committee and the Corporate Secretary. The establishment
Remunerasi, dan Sekretaris Perusahaan dilakukan untuk
of the Audit Committee, the Nomination and Remuneration
memenuhi kewajiban sesuai Peraturan Otoritas Jasa
Committee, and the Corporate Secretary conforms with
Keuangan No. 55/POJK.04/2015, No. 34/POJK.04/2014 dan
the obligations set out in Otoritas Jasa Keuangan/Financial
No. 35/POJK.04/2014. Semua organ GCG telah memiliki
Services Authority Regulations No. 55/POJK.04/2015, No.
piagam sebagai panduan dalam menjalankan tugasnya.
34/POJK.04/2014 dan No. 35/POJK.04/2014. All GCG organs
Selain itu, Perseroan telah menetapkan Pedoman Perilaku
have in place a charter to be used as a guide in carrying out
bagi karyawan.
their respective duties. The Company also has in place a Code of Conduct for all employees. Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
21
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Dalam manajemen rumah sakit, Perseroan mengikuti
In managing its hospitals, the Company complies with
protokol standar yang ditetapkan oleh Joint Commission
standard protocols set out by the Joint Commission
International (“JCI”) dan regulasi kesehatan nasional.
International (“JCI”) and national health regulations. The
Pendekatan Perseroan terhadap tata kelola klinis dibagi
Company’s approach to clinical management is divided into
menjadi 4 (empat) unsur utama, yaitu akreditasi sumber
4 (four) elements, namely human resource accreditation,
daya manusia, tata kelola praktik klinis, manajemen risiko
clinical practice governance, clinical risk management and
klinis, dan komitmen untuk pendidikan klinis berkelanjutan.
a commitment to sustainable clinical education.
Perubahan Susunan Direksi dan Dewan Komisaris
Changes to The Composition of The Board of Directors and Board of Commissioners
Sepanjang tahun 2016, telah terjadi 2 (dua) kali perubahan
Throughout 2016, there were 2 (two) changes of the
susunan Direksi dan Dewan Komisaris. Perubahan pertama
composition of the Board of Directors and the Board of
dilaksanakan pada tanggal 23 Maret 2016 dimana rapat
Commissioners. The first change of composition was done
menerima dan mengesahkan pengunduran diri Bapak
on 23 March 2016 whereby the meeting accepted and
Ketut B. Wijaya, Bapak Lambock V. Nahattands dan Bapak
ratified the resignation of Mr. Ketut B. Wijaya, Mr. Lambock
Richard Hendro Setiadi Wangsa Putra, serta menyetujui
V. Nahattands and Mr. Richard Hendro Setiadi Wangsa Putra,
pengangkatan Bapak Lee Heok Seng sebagai Presiden
as well as approved the appointment of Mr. Lee Heok Seng
Komisaris dan Ibu Norita Alex, Ibu Caroline Riady dan Bapak
as President Commissioner and Ms. Norita Alex, Ms. Caroline
Budi Raharjo Legowo masing-masing sebagai Direktur.
Riady and Mr. Budi Raharjo Legowo respectively as Director.
Perubahan kedua dilaksanakan pada 11 Oktober 2016
The second change was done on 11 October 2016 whereby
dimana Rapat menerima dan mengesahkan pengunduran
the meeting accepted and ratified the resignation of Mr.
diri Bapak Kailas Nath Raina dan Prof. George Mathew selaku
Kailas Nath Raina and Prof. George Mathew as Director
Direktur dan menyetujui pengangkatan Ibu Caroline Riady
and approved appointment of Ms.Caroline Riady as Vice
sebagai Wakil Presiden Direktur serta pengangkatan Bapak
President Director as well as appointed Mr. Atiff Ibrahim Gill
Atiff Ibrahim Gill dan Bapak Ryanto Marino Tedjomulja
and Mr. Ryanto Marino Tedjomulja respectively as Director,
sebagai Direktur, serta Bapak Andy Nugroho Purwohardono
as well as Mr. Andy Nugroho Purwohardono and Mr. John
dan Bapak John Nicholas Pitsonis sebagai Komisaris.
Nicholas Pitsonis respectively as Commissioner.
Dengan demikian, berikut perubahan susunan Direksi dan
As such, the composition of the Company’s Board of
Dewan Komisaris Perseroan per 31 Desember 2016:
Directors and Board of Commissioners, as of 31 December 2016, is as follows:
Direksi
22
Board of Directors
Presiden Direktur/Direktur Independen
: Romeo F. Lledo
President Director/Independent Director
: Romeo F. Lledo
Wakil Presiden Direktur
: Caroline Riady
Vice President Director
: Caroline Riady
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Direktur
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
: dr. Grace Frelita Indradjaja
Director
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
: dr. Grace Frelita Indradjaja
: dr. Anang Prayudi
: dr. Anang Prayudi
: Dr. dr. Andry, M.M., M.H.Kes.
: Dr. dr. Andry, M.M., M.H.Kes.
: Atiff Ibrahim Gill
: Atiff Ibrahim Gill
: Budi Raharjo Legowo
: Budi Raharjo Legowo
: Norita Alex
: Norita Alex
: Ryanto Marino Tedjomulja*
: Ryanto Marino Tedjomulja*
* efektif pada tanggal 9 Januari 2017
* effective as of 9 January 2017
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Presiden Komisaris
: Lee Heok Seng
President Commissioner
: Lee Heok Seng
Komisaris
: Theo L. Sambuaga
Commissioner
: Theo L. Sambuaga
: Jenny Kuistono
: Jenny Kuistono
: Andy Nugroho Purwohardono
: Andy Nugroho Purwohardono
: John Nicholas Pitsonis Komisaris Independen
: Farid Harianto
: John Nicholas Pitsonis Independent Commissioners
: Farid Harianto
: Jonathan L. Parapak
: Jonathan L. Parapak
: Dr. Niel Byron Nielson
: Dr. Niel Byron Nielson
Pengembangan Sumber Daya Manusia
Human Resources Development
Perseroan menyadari akan pentingnya fungsi dan peran
The Company is cognizant of the importance of the
sumber daya manusia (“SDM”) dalam mendukung
function and role of human resources (“HR”) in supporting
keberhasilan kinerja. Oleh karenanya, Perseroan memiliki
performance achievement. As such, the Company has in
strategi dan kebijakan untuk memenuhi kebutuhan SDM
place a strategy and policy to fulfill the need for quality HR
yang berkualitas baik kuantitatif maupun kualitatif.
both qualitatively and quantitatively.
Untuk mendapatkan staf medis yang kompeten seperti
To secure competent medical staff including specialist
dokter spesialis, dokter umum, perawat dan tenaga
doctors, generalist doctors, nurses and other medical
penunjang
menggunakan
support staff, the Company uses a rigorous, selective
beberapa sistem dan strategi penerimaan pegawai yang
medis
lainnya,
Perseroan
employee recruitment system and strategy. The Company
selektif dan ketat. Dalam hal ini, Perseroan menjalin kerja
cooperates with a number of well-regarded higher-
sama dengan beberapa perguruan tinggi ternama baik di
education establishments both from Indonesia and from
dalam maupun di luar negeri. Disamping itu Perseroan juga
abroad. The Company furthermore prepares specialist
mempersiapkan lebih dini calon dokter spesialis dengan
doctors for the future by offering scholarships to high-
memberikan beasiswa untuk dokter umum yang memiliki
potential generalist doctors, offering good performance
potensi tinggi dan mendapatkan nilai kinerja yang baik
values as an incentive to continue working at the Company’s
sebagai insentif untuk terus tetap bekerja di rumah sakit
hospitals.
Perseroan.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
23
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Perseroan juga bermitra dengan Sekolah Kedokteran
The Company also partners with the Pelita Harapan
Universitas Pelita Harapan (“UPHMS”), yang mendidik
University Medical School (“UPHMS”), which educates and
dan melatih calon dokter dan perawat. Lulusan UPHMS
trains prospective doctors and nurses. Graduates of UPHMS
ditawarkan pekerjaan dengan Perseroan untuk menjalani
are offered the chance to work with the Company under its
program pelatihan untuk menyelesaikan persyaratan
training program to complete the terms of their license and
lisensi dan menjadi bagian dari tenaga kerja tetap di rumah
to become permanent members of the Company’s hospital
sakit Perseroan. Selain itu, Perseroan juga meminta dokter
staff. The Company also requests highly regarded doctors
pemerintahan terkemuka untuk bekerja di rumah sakit
at public hospitals to work at the Company’s hospitals for
Perseroan secara paruh waktu. Dokter yang praktik di rumah
short periods of time. Doctors practicing at the Company’s
sakit Perseroan mempunyai kesempatan untuk mengikuti
hospitals have the chance to take part in the Siloam Doctor
Program Siloam Doctor Partnership and Development
Partnership and Development Program (“SDPDP”), a
Program (“SDPDP”), yaitu program yang menerapkan
partnership program offering more attractive hospitals and
sistem kemitraan antara dokter dengan rumah sakit dan
remuneration for doctors.
sistem remunerasi dokter yang lebih menarik dan saling menguntungkan. Selain
penerimaan
Subsequent to programs focused on recruitment and
pegawai dan pelatihan untuk staf medis, Perseroan juga
dari
training for medical staff, the Company also has in place
menetapkan
program-program program
terkait
management associate,
yang
a management associate program specifically designed
khususnya dibuat untuk mencari lulusan manajemen yang
to seek out high-potential management graduates and
berpotensi tinggi dan menempatkan mereka sebagai salah
position them as future leaders at the Company’s hospitals.
satu calon pemimpin di rumah sakit Perseroan. Di samping
The Company also runs a Leadership Development Program
itu, Perseroan juga melakukan Leadership Development
to train the leaders of the Company’s future.
Program, yang telah menjadi program unggulan tambahan untuk mempersiapkan pemimpin Perseroan di masa depan.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Corporate Social Responsibility
Program tanggung jawab sosial perusahaan (“CSR”)
Corporate Social Responsibility (“CSR”) programs are
dilaksanakan baik oleh masing-masing unit rumah sakit
carried out both by individual hospitals and the group as
maupun bersama-sama secara grup. Perseroan bertekad
a whole. The Company is determined to have a positive
memberikan dampak baik kepada kehidupan. Program CSR
effect on communities’ quality of life. CSR programs cover
memiliki 4 (empat) pilar yaitu tanggung jawab lingkungan;
4 (four) pillars: environmental responsibility; employment
ketenagakerjaan, kesehatan, dan keamanan kerja; sosial
and occupational health and safety; social and community;
dan kemasyarakatan; serta barang, jasa, dan konsumen.
and goods, services and consumers.
Dalam
terhadap
In its environmental responsibility, the Company complies
lingkungan, Perseroan telah memenuhi semua persyaratan
with all environmental impact analysis (“AMDAL”)
dokumen
(“AMDAL”),
documents, environmental management planning (“RKL”)
Rencana Pengelolaan Lingkungan (“RKL”), dan Rencana
and environmental monitoring planning (“RPL”) in regions
Pemantauan Lingkungan (“RPL”) di daerah tempat rumah
where the Company’s hospitals operate.
melaksanakan analisis
tanggung
dampak
jawab
lingkungan
sakit Perseroan beroperasi. Tanggung jawab ketenagakerjaan dan kesehatan serta
Responsibility regarding employment and health and
keamanan kerja diwujudkan terhadap para karyawan
safety is focused on employees and working conditions.
dan kondisi kerja. Perseroan berkomitmen menyediakan
The Company is committed to ensuring a safe working
lingkungan kerja yang aman bagi semua karyawan. Oleh
environment for all employees, and to that end has in
24
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
karenanya, Perseroan sudah menyusun prosedur dan
place Occupational Health and Safety (“K3”) programs and
program Kesehatan dan Keamanan Kerja (“K3”). Hal ini
procedures. This includes protection for patients and staff,
termasuk perlindungan terhadap pasien dan pekerja,
safety procedures and disaster-handling procedures, as well
prosedur keselamatan dan penanganan bencana, serta
as evacuation simulations.
simulasi evakuasi. Dalam hal pengembangan sosial dan kemasyarakatan,
In social and community development, the Company
Perseroan tidak hanya ingin melayani masyarakat yang
aims to engage not only those members of the public
datang ke berbagai fasilitas kami, tetapi juga ingin dapat
who constitute our clients, but aims to reach the wider
menjangkau khalayak yang lebih luas, baik dalam bentuk
community, both in terms of medical aid and other kinds
bantuan medis maupun bantuan lainnya.
of assistance.
Sedangkan tanggung jawab barang, jasa, dan konsumen
Meanwhile, responsibility regarding services, goods and
diwujudkan dalam penyediaan prasarana dan sarana medis
consumers aims to ensure that medical infrastructure and
yang sesuai dengan perkembangan teknologi kedokteran
equipment are in line with the latest developments in
termutakhir, dan dapat bekerja dengan baik sesuai standar.
medical technology and function in line with standards. The
Perseroan percaya telah menjadi salah satu pelopor pemilik
Company is confident of standing as a pioneer in Indonesia
alat kedokteran canggih di Indonesia yang menerapkan
in the use of sophisticated medical equipment that meets
standar internasional, seperti protokol radiologi dan
international standards, such as radiology and reporting
pelaporan
protocols and intervention procedure protocols included
dan
protokol
prosedur
intervensi
yang
dimasukkan ke dalam prosedur operasi standar Perseroan.
within the Company’s standard operating procedures.
Apresiasi
Appreciation
Akhir kata, atas nama Direksi, kami menyampaikan terima
To conclude, and on behalf of the Board of Directors, I would
kasih kepada para pemegang saham atas kepercayaan yang
like to thank the shareholders for their trust and confidence
telah diberikan kepada kami. Terima kasih kepada Dewan
in the Company. We thank the Board of Commissioners for
Komisaris atas saran dan nasihatnya kepada kami selama
their supervisory and advice in managing the Company.
menjalankan operasional Perseroan. Kami memberikan
We offer our appreciation to all medical and non-medical
apresiasi kepada para staf medis dan non-medis yang telah
staff for their sincere hard work and sense of responsibility.
bekerja sepenuh hati berdasarkan tanggung jawabnya.
Finally, we thank our patients, who have put their faith in us
Selain itu, ucapan terima kasih kepada para pasien yang
to meet their aspirations for the best health services.
telah memberikan kepercayaan kepada kami dalam pemenuhan layanan kesehatan.
Tangerang, Februari | February 2017 Atas Nama Direksi | On Behalf of the Board of Directors
Romeo F. Lledo Presiden Direktur | Direktur Independen President Director | Independent Director
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
25
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Direksi
Board of Directors
.8
1
.3
.4
Romeo F. Lledo
2
Presiden Direktur/Direktur Independen President Director/Independent Director
3
26
Grace Frelita Direktur Director
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Caroline Riady Wakil Presiden Direktur Vice President Director
4
Dr. dr. Andry, M.M., M.H.Kes. Direktur Director
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
.1
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Direksi
Board of Directors
.6
5
.2
dr. Anang Prayudi
.9
6
Direktur Director
7
.7
Norita Alex Direktur Director
Ryanto Marino Tedjomulja Direktur Director
.5
8
Budi Raharjo Legowo Direktur Director
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
9 Atiff Ibrahim Gill Direktur Director
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
27
Laporan Manajemen Management Reports Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
28
Report from the Board of Directors
Laporan
Dewan Komisaris
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Report
Implementasi strategi Perseroan secara operasional oleh Direksi yang menekankan pada ekspansi yang sistimatis dan efektif serta merintis model rumah sakit modular, telah dijalankan dengan baik sesuai dengan arahan Dewan Komisaris. Selain itu, Dewan Komisaris telah melakukan pengawasan menyeluruh terhadap implementasi tata kelola perusahaan yang baik The Company’s strategic measures by the Board of Direktors, with a focus on effective and systematic expansion and pioneering a modular hospital model, have been carried out well and in line with the direction set by the Board of Commissioners. The Board of Commissioner has also comprehensively supervised the implementation of good corporate governance Lee Heok Seng Presiden Komisaris President Commissioner
Pemegang Saham yang Terhormat,
Dear Valued Shareholders,
Industri rumah sakit di Indonesia semakin berkembang
The Indonesian hospital industry continues to develop in
seiring dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat
line with the increased public need for high-quality and
terhadap layanan pelayanan kesehatan yang berkualitas
modern healthcare services. As one of the players in this
dan modern. Sebagai salah satu pelaku usaha di industri ini,
industry, the Company is able to seize the opportunities;
Perseroan merasakan dampak positifnya. Oleh karenanya,
the Company’s performance continues to improve,
kinerja Perseroan terus tumbuh sehingga dapat memberi
creating greater value for shareholders and benefits for all
nilai lebih bagi pemegang saham dan bermanfaat bagi
stakeholders.
seluruh pemangku kepentingan.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
29
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Laporan Dewan Komisaris Report from the President Commissioner
Penilaian terhadap Kinerja Direksi
Performance Assessment of the Board of Directors
Pada tahun 2016, Perseroan mencanangkan strategi
In 2016, the Company planned an effective and systematic
ekspansi usaha yang sistimatis dan efektif serta merintis
business expansion strategy and pioneered a modular
model rumah sakit modular. Dalam pandangan kami,
hospital model. In our view, the Board of Directors carried
Direksi telah menjalankan strategi ini dengan baik.
out this strategy well.
Meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap jasa
The increased public need for quality healthcare services
pelayanan kesehatan yang berkualitas dan didukung
supported by sophisticated technology is closely related to
teknologi termutakhir tidak lepas dari membaiknya tingkat
increased revenue as a result of positive economic growth.
pendapatan sebagai imbas dari pertumbuhan ekonomi
With GDP growth of 5.2% in 2016 and projected growth of
yang positif. Dengan pertumbuhan PDB sebesar 5,2%
5.3% for 2017, the domestic consumption is expected to
di tahun 2016 dan proyeksi pertumbuhan 5,3% untuk
remain strong and further growth will depend on stronger
tahun 2017, konsumsi domestik diperkirakan tetap kuat
private investment. Continued economic growth and
dan peningkatan pertumbuhan akan bergantung pada
certain government policies have contributed to decreasing
investasi swasta yang lebih kuat. Bertahannya pertumbuhan
rates of poverty in Indonesia. In the first quarter of 2016, the
ekonomi dan beberapa kebijakan pemerintah berkontribusi
poverty rate decreased by 0.4% to 10.9%, the largest annual
pada turunnya tingkat kemiskinan di Indonesia. Tingkat
decrease in the last 3 (three) years.
kemiskinan turun sebesar 0,4% menjadi 10,9% pada kuartal pertama tahun 2016. Hal ini merupakan penurunan tahunan terbesar dalam 3 (tiga) tahun terakhir. Peningkatan pendapatan diiringi dengan industri rumah
Income growth is matched by an Indonesian hospitals
sakit yang terus bertumbuh di Indonesia. Sampai akhir
industry that continues to grow. As of the end of 2016, a
tahun 2016, rumah sakit di Indonesia tercatat sebanyak
total of 2,488 hospitals were recorded in Indonesia, and we
2.488 rumah sakit dan kami mengharapkan fenomena
expect this growth phenomenon to continue. As such, we
meningkatnya
advise the Board of Directors to strive to achieve notable
tren
pertumbuhan
industri
untuk
berkelanjutan. Oleh karenanya, kami memberikan amanat
performance growth than the previous year.
kepada Direksi untuk mencapai pertumbuhan kinerja yang lebih baik dibanding tahun sebelumnya. Dalam bidang operasional, sepanjang tahun 2016,
On operations, during 2016 the Board of Directors
Direksi telah merealisasikan penambahan jumlah rumah
realized additional hospitals with the opening of 3
sakit dengan membuka 3 (tiga) rumah sakit baru yaitu
(three) new hospitals, namely Siloam Hospitals Labuan
Siloam Hospitals Labuan Bajo, Siloam Hospitals Buton,
Bajo, Siloam Hospitals Buton and Siloam Hospitals
dan Siloam Hospitals Samarinda. Selain itu, Perseroan
Samarinda. Subsequently, the Company also completed
telah menyelesaikan pembangunan 3 (tiga) rumah sakit
the construction of 3 (three) additional hospitals, namely Siloam Hospitals Bogor, Siloam Hospitals Bekasi Blue Plaza,
30
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Laporan Dewan Komisaris Report from the President Commissioner
tambahan, yaitu Siloam Bogor, Siloam Hospitals Bekasi
as well as the opening and of Siloam Hospitals Yogyakarta.
Blue Plaza, dan Siloam Hospitals Yogyakarta. Total terdapat
In total, the Company has built and operated a total of 23
23 (dua puluh tiga) rumah sakit Perseroan per akhir tahun
(twenty three) hospitals as of the end of 2016.
2016. Pada
pendapatan
In the financial performance, gross operating revenue
kotor operasional (“GOR”) tumbuh sebesar 25% menjadi
kinerja
keuangan,
pertumbuhan
(“GOR”) grew 25% to Rp 5.1 trillion, net operating revenue
Rp 5,1 triliun, pendapatan bersih operasional naik sebesar
grew 22% to Rp 3.720 trillion and EBITDA grew 17% to
22% menjadi Rp 3,720 triliun, dan EBITDA tumbuh 17%
Rp 673 billion. Net profits after tax grew 40% yoy to Rp 99
menjadi Rp 673 miliar. Sedangkan perolehan laba bersih
billion. The increase in gross operating revenue was largely
setelah pajak naik sebesar 40% yoy menjadi Rp 99 miliar.
enhanced by the contributions of 5 (five) mature hospitals
Meningkatnya pendapatan kotor terutama dikontribusikan
and 11 (eleven) developing hospitals.
oleh 5 (lima) rumah sakit mature dan 11 (sebelas) rumah sakit berkembang.
Pengawasan Terhadap Implementasi Strategi Perusahaan
Supervision of the Company Strategy Implementation
Untuk memastikan realisasi rencana bisnis Perseroan,
To ascertain the Company’s business plan realization, the
pengawasan dan arahan kepada Direksi terus dilakukan
supervisory and advisory to the Board of Directors are
secara berkesinambungan oleh Dewan Komisaris sebelum
continuously conducted by the Board of Commissioners
dan setelah pelaksanaan rencana bisnis. Kami juga
prior and after the execution of the business plan. We also
memastikan bahwa melalui pengawasan intensif, Direksi
ensure that through the intensive supervisory, the Board
telah dengan tegas mempertimbangkan semua risiko yang
of Directors has firmly considered all risks that may be
mungkin dihadapi oleh Perseroan, dan telah memastikan
encountered by the Company, and has ensured prudent
mitigasi risiko yang bijaksana dan tepat.
and proper risk mitigation.
Pada 2016, implementasi strategi Perseroan secara
In 2016, the Board of Directors’ strategic measures, with
operasional oleh Direksi yang menekankan pada strategi
a focus on effective and systematic expansion as well as
ekspansi yang sistimatis dan efektif serta merintis model
pioneering a modular hospital model, was carried out in line
rumah sakit modular, telah dijalankan sesuai dengan
with the direction provided by the Board of Commissioners.
arahan Dewan Komisaris. Kami percaya bahwa arah strategis dalam rencana bisnis
We confidence that the strategic directions stated in the
Perseroan telah diimplementasikan dengan baik oleh
Company’s business plan has been well implemented by
Direksi, sehingga pengembangan bisnis yang tepat dapat
the Board of Directors, hence proper business development
tercapai.
is subsequently reached.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
31
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Laporan Dewan Komisaris Report from the President Commissioner
Prospek Usaha Yang Disusun Direksi
Business Prospects Outlined by The Board of Directors
Pada 2017, Perseroan berencana melanjutkan strategi
In 2017, the Company plans to continue its effective and
ekspansi usaha yang sistematis dan efektif serta terus
systematic business expansion strategy and continue to
merintis model rumah sakit modular. Kami berpandangan
pioneer a modular hospital model. In our view, the business
bahwa prospek usaha yang disusun Direksi adalah realistis
prospects outlined by the Board of Directors are realistic
dan dapat tercapai. Pandangan ini didasarkan pada struktur
and attainable. This view is based on a strong business
permodalan usaha yang kuat dan langkah-langkah strategis
capital structure and prudent strategic measures taken by
yang bijaksana yang diambil oleh Direksi.
the Board of Directors.
Faktor eksternal juga menjadi pertimbangan pandangan
Our view also takes into account external factors, with
kami dimana proyeksi ekonomi tahun 2017 akan tumbuh
projections for economic growth in 2017 accompanied
yang diikuti dengan berlanjutnya tren peningkatan
by continued increases in prosperity among the middle
pendapatan masyarakat kelas menengah. Kondisi ini
classes, a positive signal for the business world, including
merupakan sinyal positif bagi dunia usaha, termasuk
the hospital industry.
industri rumah sakit.
Pandangan atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya untuk
In upholding the implementation of good corporate
melakukan pengawasan dan memberikan pengarahan
governance in the Company, the Board of Commissioners
kepada Direksi, Dewan Komisaris telah memiliki piagam,
has in place a charter that serves as guidance to the
sebagai panduan implementasi tugas dan tanggung
implementation of its duties and responsibilities. The Board
jawabnya. Dewan Komisaris juga dibantu oleh 2 (dua)
of Commissioners is also assisted by 2 (two) committees,
Komite yang secara struktural berada dibawahnya, yaitu
namely the Audit Committee and the Nomination and
Komite Audit dan Komite Nominasi dan Remunerasi.
Remuneration Committee. The Audit Committee is
Komite Audit memiliki tanggung jawab antara lain
responsible for, among others, analyzing annual audit
menelaah laporan tahunan auditan dan laporan keuangan,
reports and financial statements, reviewing the internal
penelahaan terhadap proses pelaporan keuangan dan
control systems and financial reporting process and
sistem pengendalian internal, serta pengawasan atas proses
supervising the audit process. The Nomination and
audit. Komite Nominasi dan Remunerasi bertanggung jawab
Remuneration Committee is responsible for providing
antara lain untuk memberikan rekomendasi kepada Dewan
recommendations to the Board of Commissioners
Komisaris mengenai kebijakan sumber daya manusia,
concerning human resource policy, nomination and
kebijakan nominasi dan remunerasi, dan rekrutmen.
remuneration policy and recruitment.
Melalui struktur tersebut, Perseroan telah melaksanakan
Through this structure, the Company strives to properly
prinsip-prinsip GCG dan memenuhi hak-hak pemegang
implement principles of GCG and fulfills the shareholders’
saham
rights, as well as providing benefits for all stakeholders.
serta
membawa
manfaat
bagi
pemangku
kepentingan.
32
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Laporan Dewan Komisaris Report from the President Commissioner
Perubahan Komposisi Dewan Komisaris
Changes to the Board of Commissioners’ Composition
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan yang
The Company Annual General Meeting of Shareholders
diselenggarakan pada 23 Maret 2016 di Tangerang telah
held on 23 March 2016 in Tangerang approved the changes
menyetujui pergantian susunan Dewan Komisaris. Rapat
to the Board of Commissioners’ composition. The meeting
tersebut meratifikasi dan menetapkan Bapak Lee Heok
ratified and approved the appointment of Mr. Lee Heok
Seng sebagai Presiden Komisaris. Selain itu, Perseroan juga
Seng as the new President Commissioner. In addition, the
menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar
Company also convened an Extraordinary General Meeting
Biasa pada 11 Oktober 2016, dimana salah satu agendanya
of Shareholders on 11 October 2016, with one of the
menyetujui perubahan Dewan Komisaris dan Direksi. Rapat
agenda was the approval for the change of composition
tersebut meratifikasi Bapak John Nicholas Pitsonis dan
of the Board of Commissioners. The meeting ratified the
Bapak Andy Nugroho Purwohardono sebagai Komisaris.
appointment of Mr. John Nicholas Pitsonis and Mr. Andy Nugroho Purwohardono as Commissioners.
Sehingga, susunan Dewan Komisaris Perseroan per 31
Hence, the composition of the Company’s Board of
Desember 2016 adalah sebagai berikut:
Commissioners as of 31 December 2016 is as follows:
Presiden Komisaris
Lee Heok Seng
President Commissioner
Lee Heok Seng
Komisaris
Theo L. Sambuaga
Commissioner
Theo L. Sambuaga
Jenny Kuistono
Jenny Kuistono
John Nicholas Pitsonis
John Nicholas Pitsonis Andy Nugroho Purwohardono
Andy Nugroho Purwohardono Komisaris Independen
Farid Harianto
Independent Commissioner
Farid Harianto
Dr. Niel Byron Nielson
Dr. Niel Byron Nielson
Jonathan L. Parapak
Jonathan L. Parapak
Frekuensi dan Cara Pemberian Nasihat kepada Direksi
Frequency and Advisory to the Board of Directors
Bentuk pengawasan dan pemberian nasihat kepada Direksi
The supervisory and advisory duty to the Board of Directors
dilaksanakan dalam rapat Dewan Komisaris yang rutin
takes place in meetings of the Board of Commissioners held
dilaksanakan setiap bulan. Selain itu, tindakan pemberian
monthly. Subsequently, the provision of advisory also takes
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
33
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Laporan Dewan Komisaris Report from the President Commissioner
nasihat juga diberikan dalam rapat gabungan Dewan
place during joint meetings of the Boards of Commissioners
Komisaris dan Direksi yang diadakan sekali dalam 4 (empat)
and the Board of Directors held once every 4 (four) months.
bulan. Fungsi ini juga didukung oleh komite-komite Dewan
The Board of Commissioners’ committees also assist this
Komisaris.
function.
Ketentuan
Komisaris
Stipulations regarding the Board of Commissioners
berdasarkan pada Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014
pelaksanaan
rapat
Dewan
meetings refer to the Financial Services Authority Regulation
yang menetapkan bahwa Dewan Komisaris diwajibkan
No. 33/POJK.04/2014, which regulates the convention of
untuk mengadakan rapat minimum sekali dalam 2 (dua)
the Board of Commissioners meetings at least once every 2
bulan. Disamping ketentuan ini, rapat Dewan Komisaris
(two) months. Moreover, the Board of Commissioners may
juga dapat diselenggarakan setiap saat apabila diperlukan.
also hold meetings when considered necessary.
Sepanjang tahun 2016 telah dilakukan RUPS Tahunan
Throughout 2016, 1 (one) AGMS, 1 (one) EGMS, a total
sebanyak 1 (satu) kali, RUPS Luar Biasa 1 (satu) kali, rapat
of 6 meetings of the Board of Commissioners and 3 joint
Dewan Komisaris sebanyak 6 (enam) kali, dan rapat
meetings of the Board of Commissioners and Board of
gabungan Dewan Komisaris dan Direksi sebanyak 3 (tiga)
Directors were convened. Advice is conveyed in these
kali. Pemberian nasihat dilakukan dalam rapat-rapat
meetings and documented in meeting minutes.
tersebut yang hasilnya didokumentasikan dalam risalah rapat.
34
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Laporan Dewan Komisaris Report from the President Commissioner
Apresiasi Kami
ingin
Appreciation memberi
penghargaan
tertinggi
atas
We would like to express our most sincere appreciation for
kepercayaan para pemegang saham sehingga Perseroan
the confidence of the shareholders, enabling the Company
dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
to provide the best services to the public. We thank the Board
Kami mengucapkan terimakasih kepada Direksi dan jajaran
of Directors and all hospital staffs for ensuring optimum
staf rumah sakit yang telah memberikan hasil maksimal
results through their hard work. We also thank regulators in
dengan kerja kerasnya. Kami juga berterimakasih kepada
Indonesia for their direction, which ensured the Company
pihak regulator di Indonesia atas pengarahannya sehingga
provided the best standard of medical services to all
Perseroan dapat memastikan pelayanan standar medis
patients. Finally, we thank all stakeholders for their support
terbaik bagi seluruh pasien. Tak lupa kami berterima
for the Company’s continued business success.
kasih kepada seluruh pemangku kepentingan yang telah mendukung kelancaran usaha Perseroan.
Tangerang, Februari | February 2017 Atas Nama Dewan Komisaris | On Behalf of the Board of Commissioners
Lee Heok Seng Presiden Komisaris President Commissioner
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
35
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Dewan Komisaris
Board of Commissioners’
.5
1 Lee Heok Seng
.2
.1
2
Presiden Komisaris President Commissioner
3 Theo L. Sambuaga Komisaris Commissioner
36
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Jenny Kuistono Komisaris Commissioner
4
Farid Harianto Komisaris Independen Independent Commissioner
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
.3
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Direksi
Board of Directors
.6
5
.8
Jonathan L. Parapak
.4
6
Komisaris Independen Independent Commissioner
7
Dr. Niel Byron Nielson Komisaris Independen Independent Commissioner
.7
Andy Nugroho Purwohardono Komisaris Commissioner
8
John Nicholas Pitsonis Komisaris Commissioner
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
37
Profil Perusahaan Company Profile Net Profit After Tax Amounted to
99 Billion
Rp
Laba bersih setelah Pajak sebesar Rp 99 miliar
You f i 3 in D m a t i V Sun h c Take u et M G t ’ their t o g Don e l p o
ost pe m , y a d e in th ck a B the sun. eople don’t m • o r f D p vitamin m is that most either y e Th e l . b ays pro • The ch sun these d n, or they stay get mu there is no su screen n u s e e s r u e h live w e day or h t f o t s o inside m go out. ey when th
Selama 2016, pasien dari program BPJS berkontribusi sebesar
20
%
dari total GOR meskipun hanya 16 rumah sakit yang terdaftar. During 2016, patient from BPJS program contributes 20% to total GOR albeit 16 hospitals registered. 38 Profil Perusahaan
71
40
72
41 43 44 45 48 50 52 54 63
Company Profile Identitas Perusahaan Company Identity Sekilas PT Siloam PT Siloam at a Glance Kegiatan Usaha Core Business Visi & Misi Vision & Mission Nilai-nilai Utama Core Values Jejak Langkah Milestone Struktur Organisasi Organization Structure Wilayah Layanan Siloam Hospitals Siloam Hospitals Service Area Profil Direksi Board of Directors’ Profile Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profile
73 74 78 79
80 81
Jumlah Karyawan Total Employees Informasi Pemegang Saham Shareholders Information Struktur Pemegang Saham Shareholders Structure IAnak Perusahaan Subsidiaries Kronologis pencatatan efek Lain Other Shares Listing Chronology Lembaga/Profesi Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting Institutions/ Professions Penghargaan dan Sertifikasi Awards and Certifications Peristiwa Penting Event Highlights
Identitas
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Perusahaan
Company Identity Nama Perusahaan
Pendirian
PT Siloam International Hospitals Tbk
3 Agustus 1996 3 August 1996
Nama Perusahaan Sebelumnya
Modal Dasar
Previous Name
Authorized Capital
PT Sentralindo Wirasta
Rp 400.000.000.000,-
Alamat Perusahaan
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Company’s Name
Founded
Company’s Address
Gedung Fakultas Kedokteran UPH Lt. 32 Jl. Boulevard Jend.Sudirman No.15 Tangerang 15810, Banten – Indonesia Telepon : +6221 2566 8000 Faksimili : +6221 546 0075 E-mail:
[email protected] www.siloamhospitals.com
Kepemilikan Ownership
Issued and Fully Paid Capital Rp130.061.250.000,-
Pencatatan di Bursa Saham Listed at the Indonesia Stock Exchange Saham Perusahaan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada September 2013 Company Shares were listed in Indonesia Stock Exchange on September 2013
PT Lippo Karawaci Tbk
62,09%
CVC Capital Partners
15,00%
Kode Saham Shares Code
Masyarakat | Public
22,91%
SILO
Dasar Hukum Pendirian Legal Foundation of Establishment Akta Pendirian No. 3 yang dibuat dihadapan Myra Yuwono, S.H., Notaris di Sukabumi. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. C2-8639.HT.01.01.TH.’96, tanggal 27 Agustus 1996 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 97, Tambahan No. 9518 pada tanggal 3 Desember 1996. Deed of Establishment No. 3, which was drawn up before Myra Yuwono, S.H., Notary in Sukabumi, and have been ratified by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia by virtue of his Decree No. C2-8639.HT.01.01.TH.’96., dated 27 August 1996, and published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 97, Supplement No. 9518 dated 3 December 1996.
40
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Sekilas Siloam Hospitals
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Siloam Hospitals In Brief PT Siloam International Hospitals Tbk (“Perseroan”, “Siloam Hospitals”) mengoperasikan jaringan rumah sakit swasta terbesar di Indonesia.
Untuk memenuhi permintaan terhadap pelayanan medis kelas dunia sejalan dengan pertumbuhan kelas menengah Indonesia serta pertumbuhan peserta
PT Siloam International Hospitals Tbk (the ”Company”, “Siloam
program jaminan kesehatan nasional,
Hospitals”) operates the largest private hospital network in
Siloam Hospitals menambah jumlah rumah
Indonesia.
sakit dan memperluas pelayanan yang ditawarkan dalam waktu singkat.
Memulai bisnis pada tahun 1996 dengan nama PT Sentralindo Wirasta dan berkembang menjadi 4 (empat) rumah sakit di tahun 2010, saat ini Perseroan mengelola dan mengoperasikan 23 (dua puluh tiga) rumah sakit state-of- the-art, yang terdiri dari 7 (tujuh) rumah sakit di kawasan Jabodetabek dan 16 (enam belas) rumah sakit yang tersebar di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara. Dari 23 (dua puluh tiga) rumah sakit yang beroperasi, 16 (enam belas) rumah sakit sudah melayani pasien BPJS Kesehatan (Program Asuransi Nasional), dan beberapa rumah sakit lainnya akan menyusul dalam waktu dekat. Beginning business in 1996 as PT Sentralindo Wirasta and growing to 4 (four) hospitals by 2010, the Company now manages and operates 23 (twenty three) state-of-the-art-hospitals, comprising 7 (seven) hospitals in Greater Jakarta and 16 (sixteen) hospitals distributed across Java, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Bali and Nusa Tenggara. Of the 23 (twenty three) hospitals in operation, 16 (sixteen) hospitals are already serving BPJS Kesehatan (National Insurance Program) patients
To meet the demand for world-class medical services by a growing Indonesian middle class as well as the demand from the introduction of the national healthcare plan, Siloam Hospitals is rapidly increasing the numbers of hospitals and broadening the services it offers.
Pada September 2013, Perseroan terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebagai PT Siloam International Hospitals Tbk dengan kode SILO. In September 2013, the Company was listed at the Indonesia Stock Exchange as PT Siloam International Hospitals Tbk with code SILO.
and more to follow in the near future.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
41
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Sekilas Siloam Hospitals Siloam Hospitals In Brief
Berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan kelas dunia, Siloam Hospitals berinvestasi pada peralatan medis terbaru yang terdiri dari 12 (dua belas) Cath Labs, 14 (empat belas) MRI, 25 (dua puluh lima) CT-Scan, 1 (satu) Gamma Knife, 2 (dua) Linear Accelerators, dan 1 (satu) Cyclotron yang tersebar ke dalam jaringan rumah sakit Perseroan yang terpadu. Investasi pada teknologi dan staf medis ditujukan untuk mendukung sasaran strategis, yakni memberikan berbagai pelayanan medis spesialis dan umum termasuk tindakan bedah yang rumit, pelayanan laboratorium, radiologi dan rontgen, perawatan kesuburan, diagnostik dan pelayanan darurat.
Committed to delivering world class healthcare services, Siloam Hospitals invests in the latest medical equipment including 12 (twelve) Cath Labs, 14 (forteen) MRI, 25 (twenty five) CT-Scan, 1 (one) Gamma Knife, 2 (two) Linear Accelerators, and 1 (one) Cyclotron within its integrated network. Investment in both technology and medical staff supports a strategic goal to offer a comprehensive range of specialist and general medical services including complex surgical procedures, laboratory services, radiology and imaging services, fertility treatment, diagnostic and emergency services.
Akreditasi Siloam Hospitals Lippo Village dan Siloam Hospitals Kebon Jeruk oleh Joint Commission International (“JCI”) dan BIMC Nusa Dua oleh Australian Council on Healthcare Standards (“ACHS”), telah membukakan jalan untuk proses sertifikasi lebih lanjut terhadap rumah sakitrumah sakit lainnya. Per Desember 2016, Siloam Hospitals memiliki kapasitas 5.100 tempat tidur dengan sekitar 2.300 dokter, 1.800 diantaranya merupakan dokter spesialis, serta lebih dari 8.400 perawat, rekanan teknisi kesehatan dan staf pendukung yang memberikan perawatan kepada hampir 2 juta pasien.
Siloam Hospitals Lippo Village and Siloam Hospitals Kebon Jeruk are accredited by the Joint Commission International (“JCI”) and BIMC Nusa Dua accredited by the Australian Council on Healthcare Standards (ACHS), setting the stage for further certifications of more hospitals. By December 2016, Siloam Hospitals had a bed-capacity of 5,100, with 2,300 doctors, of which about 1,800 are specialists, and more than 8,400 nurses, allied health technicians and support staff providing care for almost 2 million patients.
Per 30 September 2016, CVC, sebuah kelompok usaha ekuitas global, telah mengakuisisi 15% saham Siloam Hospitals dengan membeli saham dari LPKR dan Ciptadana, dan berpartisipasi dalam PUT I yang dilakukan Perseroan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 11 Oktober 2016.
As of 30 September 2016, a global private equity group, CVC, has acquired a 15% interest in Siloam Hospitals through share purchases from LPKR and Ciptadana and participated in the Rights Issue I conducted by Company through the Extraordinary General Meeting of Shareholders on 11 October 2016.
Dedikasi Perseroan dalam industri kesehatan Indonesia juga diakui secara nasional dan internasional. Pada tahun 2016, Perseroan menerima penghargaan sebagai Indonesia Hospital of the Year dari Frost & Sullivan.
The Company’s dedication within the Indonesian healthcare industry is also acknowledged locally and internationally. In 2016, the Company received the Indonesia Hospital of the Year from Frost & Sullivan.
Ke depan, Siloam Hospitals akan terus memusatkan perhatian pada kepuasan pasien dan perluasan jangkauan jaringan. Pendapatan Perseroan akan bertumbuh sejalan dengan peningkatan kontribusi dari rumah sakit yang baru dibuka dan peningkatan operasional rumah sakit yang telah beroperasi karena semakin diakui keberadaannya oleh masyarakat sekitar.
Moving forward, Siloam Hospitals will continue its focus on ensuring patient satisfaction and expanding the reach of the network. Revenue growth will be driven by increasing contributions from recently opened hospitals and the rampup of hospital operations as they gain greater recognition in their locations.
42
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Kegiatan Usaha Utama
Core Business
Kegiatan Usaha Perusahaan
Corporate Business Activities
Berdasarkan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan, maksud
Pursuant to Article 3 of the Company’s Articles of
dan tujuan Perseroan adalah berusaha dalam bidang jasa
Association, the purpose and objective of the Company
kesehatan meliputi jasa rumah sakit, klinik dan poliklinik,
is to carry out the business in the field of health services
balai pengobatan serta kegiatan usaha terkait. Untuk
include the services of hospitals, clinics and polyclinics,
mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perseroan dapat
clinics and related business activities. To attain the purpose
melaksanakan kegiatan usaha utama sebagai berikut:
and objective above, the Company may carry out main activities as follows:
a.
Mengelola rumah sakit umum maupun rumah sakit
a.
Managing general hospitals and specialized hospitals
khusus baik dengan cara mendirikan rumah sakit
either by constructing a new hospital as well as
baru maupun mengakuisisi rumah sakit yang telah
acquiring a hospital that has been in operation,
beroperasi, mengakuisisi perusahaan yang megelola
acquiring the company that manages the hospital
rumah sakit dan/atau mengakuisisi aset-aset yang
and/or the acquisition of assets that synergize with,
bersinergi dengan, memberi manfaat tambahan
provide additional benefits to and support business
kepada dan mendukung kegiatan-kegiatan usaha
activities of the Company;
Perseroan; b.
Mengelola poliklinik dan rumah bersalin baik dengan
b.
establishing a new polyclinic and maternity clinic
maupun mengakuisisi poliklinik dan rumah bersalin
or acquiring polyclinics and maternity clinics that
yang telah beroperasi atau mengakuisisi perusahaan
have been operating or acquiring the company that
yang mengelola poliklinik dan/atau rumah bersalin; c.
Managing polyclinics and maternity clinic either by
cara mendirikan poliklinik dan rumah bersalin baru
Menyelenggarakan sarana dan prasarana pelayanan
manages the polyclinics and/or maternity clinics; c.
penunjang kesehatan;
Providing health supporting services facilities and infrastructures;
d.
Menyelenggarakan pelayanan kesehatan; dan
d.
Providing health services; and
e.
Menyelenggarakan jaminan pemeliharaan kesehatan
e.
Providing public healthcare insurance.
masyarakat.
Produk dan Jasa yang Dihasilkan
Product and Services
Perseroan mengelola dan mengoperasikan 23 (dua puluh
The Company manages and operates 23 (twenty three)
tiga) rumah sakit state-of-the-art, yang terdiri dari 7 (tujuh)
state-of-the-art-hospitals, comprising 7 (seven) hospitals
rumah sakit di kawasan Jabodetabek dan 16 (enam belas)
in Jadebotabek and 16 hospitals distributed across Java,
rumah sakit yang tersebar di Jawa, Sumatera, Kalimantan,
Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Bali and Nusa Tenggara.
Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
43
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Visi, Misi, dan Nilai-Nilai Vision, Mission, and Values
Visi
Vision
• Berkualitas Internasional • Skala • Jangkauan • Berbelas Kasih Illahi • International Quality • Scale • Reach • Godly Compassion
Nilai-Nilai Values
44
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Visi, Misi, dan Nilai-Nilai Vision, Mission, and Values
Misi
Mission
Menjadi pilihan yang terpercaya dalam pelayanan kesehatan holistik yang berkelas dunia, pendidikan kesehatan dan riset. The trusted destination of choice for holistic world class healthcare, health education and research.
• Kasih • Peduli • Integritas • Kejujuran • Empati • Belas Kasih • Profesionalisme
• Love • Caring • Integrity • Honesty • Empathy • Compassion • Professionalism
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
45
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Jejak Langkah Milestones
1996
2001
Peresmian Rumah Sakit Siloam Gleneagles yang terletak di Lippo Village, bekerja sama dengan Gleneagles Development Pte, Ltd. Opening of Siloam Gleneagles Hospital located at Lippo Village, as a joint venture with Gleneagles Development Pte, Ltd.
Rumah Sakit Siloam Gleneagles mendapat ISO. ISO Approval of Siloam Gleneagles Hospital.
2004 2007 Re-branding Rumah Sakit Budi Mulia menjadi Siloam Hospitals Surabaya. Rebranding of Budi Mulia Hospital to Siloam Hospitals Surabaya.
2012 APRIL Akuisisi Klinik Jantung Cinere di Depok. APRIL Acquisition of Cardiovascular Clinic in Cinere, Depok.
2013 JANUARI Peresmian Siloam Hospitals Bali, rumah sakit pertama Perseroan di Bali. JANUARY Opening of Siloam Hospitals Bali, the Company’s first hospital in Bali.
46
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
2010
Akreditasi Siloam Hospitals Lippo Village oleh Joint Commission International (JCI); rumah sakit swasta pertama di Indonesia yang diakreditasi oleh JCI.
•
Accreditation of Siloam Hospitals Lippo Village by Joint Commission International (JCI) the first Indonesian private hospital to be accredited by JCI.
•
Konsolidasi Siloam Hospitals Lippo Village, Siloam Hospitals Kebon Jeruk, Siloam Hospitals Surabaya dan Siloam Hospitals Lippo Cikarang menjadi PT Siloam Internasional Hospitals. Re-akreditasi Siloam Hospitals Lippo Village oleh JCI. Consolidation of Siloam Hospitals Lippo Village, Siloam Hospitals Kebon Jeruk, Siloam Hospitals Surabaya and Siloam Hospitals Lippo Cikarang to PT Siloam International Hospitals. Reaccreditation of Siloam Hospitals Lippo Village by JCI.
MEI • Peresmian Paviliun B SHLV (Rumah Sakit Umum Siloam (RSUS), rumah sakit umum swasta pertama di Indonesia. • Peresmian Siloam Hospitals Manado; untuk menjadi pintu gerbang bagi pelayanan kesehatan di Indonesia bagian Timur. MAY • Opening Paviliun B SHLV (Rumah Sakit Umum Siloam (RSUS)), the first private general hospital in Indonesia. • Opening of Siloam Hospitals Manado; opening a gateway for healthcare services in the Eastern part of Indonesia.
FEBRUARI Peresmian Gamma Knife Center yang berlokasi di Siloam Hospitals Lippo Village; pusat operasi bedah otak tanpa pisau state-of -the-art yang pertama dan satu-satunya di Indonesia. FEBRUARY Commissioning of Gamma Knife Center located at Siloam Hospitals Lippo Village; the first and only stateof-the-art knifeless brain surgery centre in Indonesia.
JULI Peresmian Siloam Hospitals TB, Jakarta Selatan JULY Opening of Siloam Hospitals TB, in South Jakarta.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Jejak Langkah Milestones
2002 • • • •
Peresmian Siloam Gleneagles Hospitals di Lippo Cikarang. Akuisisi Rumah Sakit Graha Medika dan Rumah Sakit Budi Mulia. Opening of Siloam Gleneagles Hospitals Lippo Cikarang. Acquisition of Graha Medika Hospital and Budi Mulia Hospital.
2011
MARET • Peresmian Siloam Hospitals Jambi, rumah sakit pertama Perseroan di Sumatera. Peresmian Siloam Hospitals Balikpapan, rumah sakit pertama Perseroan di Kalimantan. MARCH • Opening of Siloam Hospitals Jambi, the Company’s first hospital in Sumatera. Opening of Siloam Hospitals Balikpapan, the Company’s first hospital in Kalimantan.
SEPTEMBER • Peresmian Siloam Hospitals Makassar, rumah sakit kedua Perseroan di Sulawesi. SEPTEMBER • Opening of Siloam Hospitals Makassar, the Company’s second hospital in Sulawesi.
2003
Re-branding Rumah Sakit Graha Medika menjadi Siloam Hospitals Kebon Jeruk
Rebranding of Graha Medika Hospital to Siloam Hospitals Kebon Jeruk.
OKTOBER • Pembukaan dan Peresmian Mochtar Riady Comprehensive Cancer Centre (MRCCC) oleh Presiden Indonesia saat itu, Susilo Bambang Yudhoyono. OCTOBER • Opening and Inauguration of Mochtar Riady Comprehensive Cancer Centre (MRCCC) by the President of the Republic of Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono.
OKTOBER • Peresmian Siloam Sriwijaya, yang dikenal sebagai Siloam Hospitals Palembang di Sumatera. OCTOBER • Opening of Siloam Sriwijaya, known as Siloam Hospitals Palembang in Sumatera.
SEPTEMBER Pencatatan saham Perseroan (Kode: SILO) di BEI dengan harga penawaran perdana sebesar Rp 9.000 /saham, dengan kapitalisasi pasar sebesar USD 1 miliar. SEPTEMBER Listing of the Company’s shares (Code: SILO) at IDX at an initial offering price of Rp 9,000/share, valuing the Company at USD 1 billion.
NOVEMBER • Peresmian Siloam Heart Institute di Siloam Hospitals Kebon Jeruk. NOVEMBER • Opening of Siloam Heart Institute at Siloam Hospitals Kebon Jeruk.
DESEMBER Akuisisi Bali Indonesia Medika Citra (BIMC) di Kuta dan Nusa Dua, Bali, mengkonsolidasikan posisi Perseroan sebagai pemimpin penyedia pelayanan kesehatan di Bali dan pelopor pariwisata medis di Indonesia. DECEMBER Acquisition of Bali Indonesia Medika Citra (BIMC) in Kuta and Nusa Dua, Bali; consolidated the Company’s position as the lead Health Service provider in Bali and pioneered medical tourism in Indonesia.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
47
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Jejak Langkah Milestones
2014
JANUARY • BPJS Kesehatan dilaksanakan secara nasional. • Siloam Hospitals Lippo Village and Siloam General (RSUS) mulai melayani pasien BPJS Kesehatan. JANUARY • BPJS Kesehatan implemented nationwide. • Siloam Hospitals Lippo Village and Siloam General Hospital (RSUS) started to serve BPJS Kesehatan patients.
2015
JANUARI Siloam Hospitals Makassar terdaftar untuk menerima pasien BPJS Kesehatan. JANUARY Siloam Hospitals Makassar registered to serve BPJS Kesehatan patients.
48
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
MEI • Pembukaan Siloam Hospitals Purwakarta, di saat yang sama Siloam Hospital Purwakarta juga terdaftar untuk menerima pasien BPJS Kesehatan • Re-akreditasi Siloam Hospitals Lippo Village oleh JCI. MAY • Opening of Siloam Hospitals Purwakarta, at the same time Siloam Hospitals Purwakarta also registered to serve BPJS Kesehatan Patients • Re-accreditation of Siloam Hospitals Lippo Village by JCI.
APRIL Penyelesaian konstruksi Siloam Hospitals Yogyakarta. APRIL Completion of construction of Siloam Hospitals Yogyakarta. OCTOBER MRCCC dan Siloam Hospitals Makassar terdaftar untuk menerima pasien BPJS Kesehatan. OCTOBER MRCCC and Siloam Hospitals Kebon Jeruk registered to serve BPJS Kesehatan patients.
JULI Akreditasi BIMC Nusa Dua oleh Australian Council on Healthcare Standards (ACHS). JULY Accreditation of BIMC Nusa Dua by the Australian Council on Healthcare Standards (ACHS).
AGUSTUS Akuisisi Siloam Hospitals ASRI di Jakarta Selatan, khusus dalam bidang Urologi. AUGUST Acquisition of Siloam Hospitals ASRI, in South Jakarta, specialized in Urology.
DESEMBER • Inagurasi Paviliun B di Siloam Hospitals Lippo Village oleh Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaaan, Puan Maharani • Penyelesaian konstruksi Siloam Hospitals Labuan Bajo. DECEMBER • Inauguration of Paviliun B Siloam Hospitals Lippo Village by Coordinating Minister for Development of Human Capital and Culture, Puan Maharani. • Completion of construction of Siloam Hospitals Labuan Bajo
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Jejak Langkah Milestones
OKTOBER Siloam Hospitals Manado terdaftar untuk menerima pasien BPJS Kesehatan. OCTOBER Siloam Hospitals Manado registered to serve BPJS Kesehatan Patients.
NOVEMBER Siloam Hospitals Lippo Cikarang, Siloam Hospitals Balikpapan dan Siloam Hospitals Denpasar terdaftar untuk menerima pasien BPJS Kesehatan. NOVEMBER Siloam Hospitals Lippo Cikarang, Siloam Hospitals Balikpapan and Siloam Hospitals Denpasar registered to serve BPJS Kesehatan patients.
2016
JANUARI Pembukaan awal Siloam Hospitals Labuan Bajo, rumah sakit kedua Perseroan di Nusa Tenggara. JANUARY Soft opening of Siloam Hospitals Labuan Bajo, the Company’s second hospital in Nusa Tenggara. FEBRUARI Siloam Hospitals TB terdaftar untuk menerima pasien BPJS Kesehatan. FEBRUARY Siloam Hospitals TB registered to serve BPJS Kesehatan patients. MARET Siloam Hospitals Labuan Bajo terdaftar untuk menerima pasien BPJS Kesehatan. Penyelesaian Konstruksi Siloam Hospitals Buton. MARCH Siloam Hospitals Labuan Bajo registered to serve BPJS Kesehatan patients. Completion of construction of Siloam Hospitals Buton.
DESEMBER • Pembukaan dan peresmian Siloam Hospitals Kupang oleh Presiden Indonesia, Joko Widodo. • Soft Opening Siloam Hospitals Medan. • Siloam Hospitals Jambi dan Siloam Hospitals Kupang terdaftar untuk menerima pasien BPJS Kesehatan. DECEMBER • Opening and inauguration of Siloam Hospitals Kupang by the President of Republic of Indonesia Joko Widodo. • Soft Opening of Siloam Hospitals Medan. • Siloam Hospitals Jambi and Siloam Hospitals Kupang registered to serve BPJS Kesehatan patients.
AGUSTUS APRIL • Akreditasi Siloam Hospitals Kebon Pembukaan awal Siloam Hospitals Jeruk oleh Joint Commission Buton, rumah sakit ketiga Perseroan di International (JCI), rumah sakit kedua Sulawesi. Perseroan yang diakreditasi oleh JCI. APRIL Soft opening of Siloam Hospitals Buton, the • Siloam Hospitals Buton terdaftar untuk menerima pasien BPJS Company’s third hospital in Sulawesi. Kesehatan. AUGUST MEI • Accreditation of Siloam Hospitals Kebon Penyelesaian konstruksi Siloam Jeruk by Joint Commission International Hospitals Blu Plaza. (JCI), the Company’s second hospital to MAY be accredited by JCI. Completion of construction of Siloam • Siloam Hospitals Buton registered to Hospitals Blu Plaza. serve BPJS Kesehatan patients. JUNI Pembukaan awal Siloam Hospitals Samarinda, rumah sakit kedua Perseroan di Kalimantan. JUNE Soft opening of Siloam Hospitals Samarinda, the Company’s second hospital in Kalimantan.
DESEMBER • Berhasil melakukan Penawaran Umum Terbatas I sebesar Rp 1,3 triliun dimana pemegang saham mendapat hak pro rata untuk mengambil 144.512.500 saham baru. • Penyelesaian konsruksi Siloam Hospitals Bogor. DECEMBER • Succesfully issued Rp 1.3 trillion Rights JULI Issue I where existing shareholders Siloam Hospitals Surabaya terdaftar were given pro rata rights to subscribe untuk menerima pasien BPJS Kesehatan. 144,512,500 new shares. JULY • Completion of construction of Siloam Siloam Hospitals Surabaya registered to Hospitals Bogor. serve BPJS Kesehatan patients.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
49
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
organization structure pt siloam international hospitals tbk Head Office board of directors President Director Vice President Director Directors
Chief Operating Officer
Chief Medical Officer Managing Director
Clinical Governance Division Head
Quality Improvement Division Head
Risk Management Division Head
Chief Enterprise & Operation Officer Managing Director
Enterprise Improvement Group Head
Chief Network Development Officer Managing Director
Fast Track Project Division Head
Facility, Management, and Safety Group Head Technology Development Group Head
Ancillary and Clinical Standardization Division Head
SDPDP and Special Project Division Head
Remark for Organization Level : = Directorate / Group Head / Business Unit
50
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
= Division Head
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
= Direct Line
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Chief Investor Relations Officer Chief Legal Officer
Corporate Secretary Chief Talent Administration Officer Chief Risk Officer General Management Office
Chief Hospital Network Officer Managing Director
Chief Commercial Officer Managing Director
Productivity Group Head
Service Excellence Division Head
Hospital Units
Marketing and Communication Division Head
Chief Financial Office Managing Director
Finance and Accounting Group Head
Strategic Pricing and Market Analysis Division Head
Business Contracting and Partnership Division Head
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
51
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Wilayah Layanan Siloam Hospitals Siloam Hospitals Service Area
The Largest Healthcare Provider in Indonesia
23 HOSPITALS in 17 CITIES BALI KUTA | BIMC Hospital Kuta | Jl. Bypass Ngurah Rai No. 100 X | (0361) 761 263 BALI NUSA DUA | BIMC Hospital Nusa Dua | Kawasan BTDC, Blok D | (0361) 3000911 BALI SUNSET | Siloam Hospital Denpasar | Sunset Road No. 818 | (0361) 779900 BALIKPAPAN | Siloam Hospital Balikpapan | Jl. MT Haryono Dalam No. 23 | (0542) 8862999 BUTON | Siloam Hospital Buton | Jl. Sultan Hasanuddin No. 58 | (0402) 282 5555 CINERE | Rumah Sakit Jantung Diagram | Jl. Maribaya No. 1 | (021) 754 5499 JAKARTA KEBON JERUK | Siloam Hospitals Kebon Jeruk | Jl. Raya Pejuangan Kav. 8 | (021) 2567 7888 JAKARTA MAMPANG | Rumah Sakit Asri | Jl. Duren Tiga No. 20 | (021) 2783 7900 JAKARTA SEMANGGI | MRCCC Siloam Hospitals Semanggi | Jl. Garnisun Kav. 2-3 | (021) 2996 2888 JAKARTA TB SIMATUPANG | Siloam Hospitals TB Simatupang | Jl. RA. Kartini No. 8 | (021) 2953 1900 JAMBI | Siloam Hospitals Jambi | Jl. Soekarno Hatta Paal Merah | (0741) 591 9000 KUPANG | Siloam Hospitals Kupang | Jl. R.W. Monginsidi, Kel. Fatululi, Kec. Oebobo | (0380) 853 0900 LABUAN BAJO | Siloam Hospitals Labuan Bajo | Jl. Gabriel Gampur, Kel. Gorontalo Komodo | (0385) 238 1900 LIPPO CIKARANG | Siloam Hospitals Lippo Cikarang | Jl. M.H Thamrin Kav. 105 | (021) 2963 0900
52
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Wilayah Layanan Siloam Hospitals Siloam Hospitals Service Area
LIPPO VILLAGE | Siloam Hospitals Lippo Village | Jl. Siloam No. 6 | (021) 546 0055 MAKASSAR | Siloam Hospitals Makassar | Metro Tanjung Bunga Kav. 9 | (0411) 366 2900 MANADO | Siloam Hospitals Manado | Boulevard Centre, Jl. Sam Ratulangi No. 22 | (0431) 729 0900 MEDAN | Siloam Hospitals Medan Jl. Imam Bonjol No. 6 | (061) 8888 1900 PALEMBANG | Siloam Sriwijaya Palembang | Jl. POM IX | (0711) 522 9100 PURWAKARTA | Siloam Hospitals Purwakarta | Jl. Bungursari No. 1 | (0264) 862 8900 SAMARINDA | Siloam Hospitals Samarinda | Jl. Ahmad Yani II No. 3 | (0541) 209 0900 SURABAYA | Siloam Hospitals Surabaya | Jl. Raya Gubeng No. 70 | (031) 503 1333 TANGERANG | Rumah Sakit Umum Siloam | Jl. Siloam No.6 | (021) 54220775
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
53
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Profil Direksi
Board of Directors’ Profile
Romeo Fernandez Lledo Presiden Direktur/ Independen Direktur President Director/ Independent Director
Warga Negara Filipina, 61 tahun, memperoleh gelar Certified Public Accountant (CPA), Filipina pada tahun 1977. Memperoleh sertifikasi Management Development Program (MDP) dari Asian Institute of Management, Filipina pada tahun 1986. Memperoleh sertifikasi Strategic Business Economics Program untuk Senior Executives (SBEP) dari Center for Research and Communication, Filipina pada tahun 1991.
Filipino Citizen, 61 years old, obtained a Certified Public Accountant (CPA), Philippines in 1977. Obtained Management Development Program (MDP) certification from the Asian Institute of Management, Philippines in 1986. Obtained Strategic Business Economics Program certification for Senior Executives (SBEP) from Center for Research and Communication, Philippines in 1991.
Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak 2011 dengan jabatan terakhir sebagai Presiden Direktur Perseroan sejak tahun 2014 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 23 April 2014.
Serves as the Company’s Director since 2011, with last position as the Company’s President Director since 2014 by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 23 April 2014.
Memulai karir di SGV&CO (Member of Ernst & Young) dengan jabatan terakhir sebagai Audit Manager (1977-1988), Nowoven Fabric Philippines, Inc dengan jabatan terakhir sebagai Direktur dan Chief Operating Officer (1988-1992) dan memangku jabatan sebagai Executive Management di perusahaan-perusahan yang tergabung di dalam Salim Group: PT Inti Salim Corporate dengan jabatan terakhir sebagai Chief of Internal Audit, Internal Audit Division II (1992-1999); PT Indosiar Visual Mandiri dengan jabatan terakhir sebagai Controller (1994-1997); PT Matahari Lintas Cakrawala, INDOVISION dengan jabatan terakhir sebagai Chief Operating Officer dan Direktur (1995-2007); PT Datakom Asia dengan jabatan terakhir sebagai Direktur (1997-2006, 2002-2006); PT Mitra Kreasidharma dengan jabatan terakhir sebagai Presiden Direktur (2008-2010); PT Inti Everspring Indonesia dengan jabatan terakhir sebagai Presiden Direktur (2008-2010); PT Indonox Mitra Pratama dengan jabatan terakhir sebagai Presiden Komisaris (2008-2010); dan PT Unggul Indah Cahaya Tbk dengan jabatan terakhir sebagai Presiden Komisaris (2008-2010).
Began his career in SGV&CO (Member of Ernst & Young) with last position as Audit Manager (1977-1988), Nowoven Fabric Philippines, Inc with last position as Director and Chief Operating Officer (1988-1992) and served Executive Management Positions in Companies in Salim Group: PT Inti Salim Corporate with last position as Chief of Internal Audit, Internal Audit Division II (1992-1999); PT Indosiar Visual Mandiri with last position as Controller (1994-1997); PT Matahari Lintas Cakrawala, INDOVISION with last position as Chief Operating Officer and Director (1995-2007); PT Datakom Asia with last position as Director (1997-2006, 2002-2006); PT Mitra Kreasidharma with last position as President Director (2008-2010); PT Inti Everspring Indonesia with last position as President Director (2008-2010); PT Indonox Mitra Pratama with last position as President Commissioner (2008-2010); and PT Unggul Indah Cahaya Tbk with last position as President Commissioner (2008-2010).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama.
He does not have any affiliations with fellow members of the Board of Directors, or members of the Board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.
54
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Profil Direksi Board of Directors’ Profile
Caroline Riady Wakil Presiden Direktur Vice President Director
Warga Negara Indonesia, 33 tahun, memperoleh gelar Bachelor of Arts dalam bidang elementary education and psychology minor dari Wheaton College pada tahun 2004.
Indonesian Citizen, 33 years old, obtained a Bachelor of Arts in elementary education and psychology minor from the Wheaton College in 2004.
Menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan sejak tahun 2016 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 11 Oktober 2016, bertanggung jawab atas bidang operasional.
Serves as the Company’s Vice President Director since 2016, by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 11 October 2016, responsible in operations.
Memulai karir di bidang pendidikan sebagai guru di Lincoln Elementary School District 200 (Wheaton), Illinois, USA (2004) dan Sekolah Pelita Harapan dan Universitas Pelita Harapan, Teachers College, Tangerang (2006-sekarang), PT Siloam International Hospitals Tbk sebagai Chief Executive Officer di Siloam Hospitals Kebun Jeruk (2012-2016).
Began her career in education as teacher at the Lincoln Elementary School District 200 (Wheaton), Illinois, USA (2004) and Sekolah Pelita Harapan and Universitas Pelita Harapan, Teachers College, Tangerang (2006-present), PT Siloam International Hospitals Tbk as Chief Executive Officer at Siloam Hospitals Kebun Jeruk (20122016).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama.
She does not have any affiliations with fellow members of the Board of Directors, or members of the Board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
55
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Profil Direksi Board of Directors’ Profile
dr. Grace Frelita Indradjaja Direktur Director
Warga Negara Indonesia, 59 tahun, lulus dengan gelar dokter dari Universitas Katolik Atmajaya, Jakarta pada tahun 1983 dan Magister Manajemen dari Universitas Indonusa Esa Unggul, Jakarta pada tahun 1997.
Indonesian Citizen, 59 years old, graduated with a doctorate degree from the Atma Jaya Catholic University, Jakarta, in 1983 and a Master of Management from the Indonusa Esa Unggul University, Jakarta in 1997.
Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2010 sampai sekarang dengan jabatan terakhir sebagai Direktur Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 23 April 2014, bertanggung jawab di bidang klinis.
Serves as the Company’s Director since 2010 until now, with the latest assigment as a Director of the company base on General Meeting of Shareholders on 23 April 2014, responible in a clinical filed.
Memulai karir di RS Jiwa & Saraf Dharma Jaya sebagai Dokter (19861989), Balai Kesehatan Masyarakat Keluarga Mulia Jakarta sebagai Dokter (1989-1991), RS Ongkomulyo Jakarta sebagai Dokter (19921995), kemudian di RS Siloam Karawaci dengan jabatan terakhir sebagai Chief Executive Officer.
Began her career in the Dharma Jaya Mental and Neuroscience Hospital as Physician (1986-1989), Public Health Institute of the Keluarga Mulia as Physician (1989-1991), Ongkomulyo Hospital Jakarta as Doctor (19921995), Siloam Hospital Karawaci with last position as Chief Executive Officer.
Mengajar sebagai Dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan, dan terlibat dalam kepengurusan di berbagai organisasi seperti KADIN dan PERSI.
A lecturer in the Faculty of Medicine of Universitas Pelita Harapan, and serves as one of the board management in KADIN and PERSI.
Selama tahun 2016, beliau berpartisipasi sebagai peserta maupun pembicara dalam berbagai Konferensi dan/atau Seminar di dalam dan luar negeri, antara lain: RACMA Conference di Australia, McKinsey & Company’s Asia-Pacific Hospitals Conference di Singapore, dan lain sebagainya.
During 2016, she participated as guest speaker in several conferences and/or seminars in the country and overseas, among others: RACMA Conference in Australia, McKinsey & Company’s Asia-Pacific Hospitals Conference in Singapore, and so forth.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama.
She does not have any affiliations with fellow members of the Board of Directors, or members of the Board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.
56
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Profil Direksi Board of Directors’ Profile
dr. Anang Prayudi Direktur Director
Warga Negara Indonesia, 54 tahun, lulus dengan gelar dokter umum dari Universitas Brawijaya, Malang pada tahun 1989 dan Magister Kedokteran Kerja dari Universitas Indonesia, Jakarta pada tahun 2006.
Indonesian Citizen, 54 years old, graduated with a general practitioner degree from the University of Brawijaya, Malang in 1989 and Master of Occupational Medicine from the the University of Indonesia, Jakarta in 2006.
Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2011 sampai sekarang dengan jabatan terakhir sebagai Direktur Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 23 April 2014, bertanggung jawab atas bidang pengembangan rumah sakit-rumah sakit baru.
Serves as the Company’s Director in 2011 until now, with last position as the Company’s Director by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 23 April 2014, responsible in the development of new hospitals.
Memulai karir di Angkatan Bersenjata Indonesia (TNI Angkatan Darat) sebagai dokter (1989-1998), International SOS dengan jabatan terakhir sebagai Direktur Medis (1998-2011).
Began his career in the Indonesian Armed Forces (Army) as Physician (1989-1998), International SOS with last position as Medical Director (1998-2011).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama.
He does not have any affiliations with fellow members of the Board of Directors, or members of the Board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
57
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Profil Direksi Board of Directors’ Profile
Dr. dr. Andry, M.M., M.H.Kes. Direktur Director
Warga Negara Indonesia, 53 tahun, memperoleh gelar dokter dari Universitas Yarsi, Jakarta pada tahun 1989, Magister Manajemen dari Universitas Indonusa Esa Unggul, Jakarta pada tahun 1998, Magister Hukum Kesehatan dari Universitas Katolik Soegiopranoto, Semarang pada tahun 2008, dan Doktor Hukum, Universitas Pelita Harapan, Tangerang pada tahun 2011.
Indonesian Citizen, 53 years old, obtained a medical degree from the University of Yarsi, Jakarta in 1989, Masters in Management from the Indonusa Esa Unggul University, Jakarta in 1998, Masters in Health Law from the Catholic University Soegiopranoto, Semarang in 2008, and Doctor of Law, from the Universitas Pelita Harapan, Tangerang in 2011.
Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2014 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 23 April 2014, bertanggung jawab atas bidang operasional.
Serves as the Company’s Director since 2014 by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 23 April 2014, responsible in the operations.
Memulai karir di Puskesmas Arso III & Dokter Terbang, Jayapura, Irian Jaya sebagai Dokter (1990-1992), Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat, Jakarta sebagai Dokter (1992-1993), Rumah Sakit Mitra Keluarga, Bekasi sebagai Direktur Manajemen Medik (1993-1995), kemudain di RS Siloam Lippo Village, Tangerang dengan jabatan terakhir sebagai Chief Executive Officer.
Began his career in the Arso Health Center III & Flying Doctor, Jayapura, Irian Jaya as Physician (1990-1992), the Central Army Hospital, Jakarta, as Physician (1992-1993), Mitra Keluarga Hospital in Bekasi as Physician (1993-1995), Siloam Hospitals Lippo Village, Tangerang, with his last position as Chief Executive Officer.
Mengajar sebagai Dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan, dan terlibat dalam kepengurusan di berbagai organisasi seperti PERSI dan AMINDO.
A lecturer in the Faculty of Medicine of Universitas Pelita Harapan, and serves as one of the board management in KADIN and PERSI.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama.
He does not have any affiliations with fellow members of the Board of Directors, or members of the Board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.
58
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Profil Direksi Board of Directors’ Profile
Atiff Ibrahim Gill Direktur Director
Warga Negara Inggris, 42 tahun, lulus dari London University dengan gelar Bachelor of Science (Honors) Management pada tahun 1995 dan Oxford University dengan gelar PG Dip Management pada tahun 1997.
British Citizen, 42 years old, obtained a Bachelor of Science (Honors) Management from the London University in 1995 and PG Dip Management from the Oxford University in 1997.
Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2016 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 11 Oktober 2016, bertanggung jawab atas bidang hubungan investor.
Serves as the Company’s Director since 2016 by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 11 October 2016, responsible in the investor relations.
Memulai karir di Kingfisher plc, UK, France & Hong Kong dengan jabatan terakhir sebagai Business Development Manager (19952000), Kurt Salmon Associate dengan jabatan terakhir sebagai Senior Manager (2000-2006), Metersbonwe Shanghai dengan jabatan terakhir sebagai Executive Vice-President dan Chief Operating Officer (2006-2008), Williamson-Dickie Manufacturing Co. Ltd, Shanghai dengan jabatan terakhir sebagai North Asia President for Greater China & Japan (2008-2013), Lacoste, Shanghai dengan jabatan terakhir sebagai Chief Executive Officer for China and Taiwan (2013-2014), CVC Asia Pacific Pte Ltd sebagai Managing Director (2014-sekarang).
Began his career in the Kingfisher plc, UK, France & Hong Kong with last position as Business Development Manager (1995-2000), Kurt Salmon Associate with last position as Senior Manager (20002006), Metersbonwe Shanghai with last position as Executive VicePresident dan Chief Operating Officer (2006-2008), WilliamsonDickie Manufacturing Co. Ltd, Shanghai with last position as North Asia President for Greater China & Japan (2008-2013), Lacoste, Shanghai with last position as Chief Executive Officer for China and Taiwan (2013-2014), CVC Asia Pacific Pte Ltd as Managing Director (2014-present).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama.
He does not have any affiliations with fellow members of the Board of Directors, or members of the Board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
59
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Profil Direksi Board of Directors’ Profile
Budi Raharjo Legowo Direktur Director
Warga Negara Indonesia, 40 tahun, memperoleh gelar Sarjana Teknik, jurusan Kimia dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1997, Master of Business Administration (honors) dari University of Chicago Booth School of Business pada tahun 2015.
Indonesian Citizen, 40 years old, obtained a Bachelor of Engineering, Department of Chemistry from the Institute of Technology Bandung (ITB) in 1997, a Master of Business Administration (honors) from the University of Chicago Booth School of Business in 2015.
Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2016 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 23 Maret 2016, bertanggung jawab atas bidang keuangan.
Serves as the Company’s Director since 2016 by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 23 March 2016, responsible for the financial field.
Memulai karir di PROCTER & GAMBLE, Jakarta, Indonesia dengan jabatan terakhir sebagai Process Engineering Manager (19982000), FAS ENGINEERING, Bangkok, Thailand dengan jabatan terakhir sebagai Engineering Manager/Consultant (2000-2001), PERTAFENIKKI ENGINEERING (JGC), Jakarta, Indonesia sebagai Process Engineer (2002), SCHERING AG, Jakarta, Indonesia sebagai Supply & Facilities Section Head (2003), SKHA CONSULTING, Jakarta, Indonesia dengan jabatan terakhir sebagai Consultant (Team Leader) (2003- 2005), Sekolah Pelita Harapan, Tangerang dengan jabatan terakhir sebagai Director of Administration (2005-2009), Pelita Harapan Foundation, Tangerang dengan jabatan terakhir sebagai Executive Director (2010-2014), Universitas Pelita Harapan, Tangerang dengan jabatan terakhir sebagai Vice President for Marketing, Relationship and Development (2013-2016).
Began his career in the PROCTER & GAMBLE, Jakarta, Indonesia with last position as Process Engineering Manager (1998-2000), FAS ENGINEERING, Bangkok, Thailand with last position as Engineering Manager/Consultant (2000-2001), PERTAFENIKKI ENGINEERING (JGC), Jakarta, Indonesia as Process Engineer (2002), SCHERING AG, Jakarta, Indonesia as Supply & Facilities Section Head (2003), SKHA CONSULTING, Jakarta, Indonesia with last position as Consultant (Team Leader) (2003-2005), Sekolah Pelita Harapan, Tangerang with last position as Director of Administration (2005-2009), Pelita Harapan Foundation, Tangerang with last position as Executive Director (2010-2014), Universitas Pelita Harapan, Tangerang with last position as Vice President for Marketing, Relationship and Development (2013-2016).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama.
He does not have any affiliations with fellow members of the Board of Directors, or members of the Board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.
60
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Profil Direksi Board of Directors’ Profile
Norita Alex Direktur Director
Warga Negara Indonesia, 52 tahun, menempuh pendidikan di Sydney Technical College.
Indonesian Citizen, 52 years old, graduated from Sydney Technical College.
Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2016 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 23 Maret 2016, bertanggung jawab atas bidang sumber daya manusia.
Serves as the Company’s Director since 2016 by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 23 March 2016, responsible for the human resources field.
Memulai karir di Group Lippo sejak tahun 1988, dengan menempati berbagai jabatan di PT Lippo Bank Tbk (1988-2005), PT Lippo Karawaci sebagai Talent Admin Director (2005-sekarang).
Began her career in Group Lippo since 1988 served in several positions with PT Lippo Bank Tbk (1988-2005), PT Lippo Karawaci as Talent Admin Director (2005-present).
Selama tahun 2016, beliau telah mengikuti berbagai pelatihan peningkatan kompetensi.
During 2016, she has participated in competence enhancement trainings.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama.
She does not have any affiliations with fellow members of the Board of Directors, or members of the Board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
61
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Profil Direksi Board of Directors’ Profile
Ryanto Marino Tedjomulja Direktur Director
Warga Negara Indonesia, 41 tahun, memperoleh gelar Sarjana Teknik Industri dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 1999.
Indonesian Citizen, 41 years old, obtained a Bachelor degree in Industrial Engineering from the Institute of Technology Bandung (ITB) in 1999.
Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak 9 Januari 2017 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 11 Oktober 2016, bertanggung jawab atas bidang teknologi informasi.
Serves as the Company’s Director since 9 January 2017 by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 11 October 2016, responsible for the information technology field.
Memulai karir di Accenture dengan jabatan terakhir sebagai Managing Director (1999-2016).
Began his career in Accenture with last position as Managing Director (1999-2016).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama.
He does not have any affiliations with fellow members of the Board of Directors, or members of the Board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.
62
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Profil Dewan Komisaris
Board of Commissioners’ Profile
Lee Heok Seng Presiden Komisaris President Commissioner
Warga Negara Singapura, 54 tahun. Beliau memiliki gelar Business dari Universitas Nasional Singapura.
Singapore Citizen, 54 years old. He earned Business degree from National University of Singapore.
Menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan sejak tahun 2016 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 23 Maret 2016.
Serves as the Company’s President Commissioner since 2016 by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 23 March 2016.
Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di perbankan, beliau memiliki pengetahuan mendalam di berbagai bidang seperti perkembangan bisnis, penataan serta manajemen risiko. Setelah menduduki sejumlah posisi senior di beberapa lembaga keuangan di luar negeri, beliau kemudian menjabat Managing Director & Chief Risk Officer di PT Bank Lippo Tbk. Beliau kemudian menjelajah dalam bisnis pelatihan dan konsultansi dan menghabiskan 1 dasawarsa sebagai seorang pengusaha. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau ditunjuk sebagai Wakil Dekan Sekolah Bisnis Universitas Pelita Harapan (UPH), sesuai dengan bidang studinya di National University of Singapore, serta pengalamannya yang luas di perbankan dan sebagai wirausaha.
With more than 20 years experience in banking, he has garnered a wide spectrum of insights, spanning from business development, structuring and risk management. Building from his senior positions substantially gained from the foreign financial institutions, he became Managing Director & Chief Risk Officer of PT Bank Lippo Tbk. He subsequently ventured into training & consultancy businesses and spent about a decade as an entrepreneur gaining additional exposures. Prior to joining the Company, he was appointed Vice Dean of Business School at UPH, and this augured well with his business studies obtained from the National University of Singapore, coupled with his vast experiences from banking and being an entrepreneur.
Saat ini, beliau masih duduk di Eksekutif Komite and Dewan UPH, memberi nilai tambah pada visi dan operasi strategis Business School of UPH dan juga menjabat sebagai Direktur dan Chief Operational Officer di PT Lippo Karawaci Tbk, pengembang perumahan di Indonesia.
He currently sits on the Executive Committee and UPH Board, value adding to the strategic vision and operations of UPH Business School and also serves as Director & Chief Operational Officer of PT Lippo Karawaci Tbk, a real estate developer in Indonesia.
Selama tahun 2016, beliau telah mengikuti beberapa pelatihan peningkatan kompetensi, sebagai berikut: LMI: Lippo Malls Indonesia in Scale, Reach & Volume - How to Increase Traffic.
During 2016, he has participated in competence enhancement trainings, such as: LMI: Lippo Malls Indonesia in Scale, Reach & Volume - How to Increase Traffic.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, maupun dengan anggota Direksi, atau dengan pemegang saham utama.
He does not have any affiliations with fellow members of the Board of Commissioners, or members of the Board of Directors, nor with the ultimate shareholder.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
63
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profile
Theo Leo Sambuaga Komisaris Commissioner
Warga Negara Indonesia, 67 tahun, memperoleh gelar Sarjana dari FISIP Universitas Indonesia pada tahun 1977 dan Master of International Public Policy dari School of International Studies (SAIS) Johns Hopkins University, Washington DC, USA pada tahun 1990.
Indonesian Citizen, 67 years old, he graduated with a Bachelor’s Degree from the Faculty of Social and Political Sciences, University of Indonesia in 1977 and holds a Master degree in International Public Policy from John Hopkins University, Washington DC, USA in 1990.
Menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan tahun 2010-2011, kemudian sejak tahun 2011 sampai sekarang menjadi Komisaris Perseroan dengan pengangkatan terakhir berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 23 April 2014.
Serves as the Company’s Commissioner since 2010-2011, then since 2011until now as Company’s Commissioner with the recent appointment by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 23 April 2014.
Menjabat anggota DPR Republik Indonesia/MPR Republik Indonesia (1982-2009), Wakil Ketua Komisi I DPR Republik Indonesia (1990-1994), Ketua BKSAP (Badan Kerja Sama Antar-Parlemen) DPR RI (1994-1997), Ketua Fraksi Karya Pembangunan DPR RI (19971998), Wakil Ketua Fraksi Partai Golkar MPR RI (1999-2004), Menteri Tenaga Kerja, Kabinet Pembangunan VII (1998), Menteri Negara Perumahan dan Permukiman, Kabinet Reformasi Pembangunan (1998-1999), Ketua Komisi I DPR RI (2004-2009).
Served as member of Republic of Indonesia Parliament/ People’s Consultative Assembly (1982-2009), Vice Chairman of Commission I of Republic of Indonesia Parliament (1990-1994), Chief of BKSAP (Cooperation Agency of Inter Parliament) of Republic of Indonesia Parliament (1994-1997), Chairman of Development Work of Republic of Indonesia Parliament (1997-1998), Vice Chairman of Golkar Party Faction of Republic of Indonesia People’s Consultative Assembly (1999-2004), Manpower Minister, Development Cabinet VII (1998), State Minister of Housing and Settlement, Development Reform Cabinet (1998-1999), Chairman of Commission I of Republic of Indonesia Parliament (2004-2009).
Duduk di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar sejak tahun 1993 sampai sekarang dengan posisi Wakil Sekretaris Jenderal, Ketua, Wakil Ketua Umum DPP dan Wakil Ketua Dewan Pembina.
Served several duties at Central Board of Golkar Party since 1993 until now Deputy Secretary General, Chairman, Vice Chairman and currently as Vice Chairman of Patron Council.
Bergabung dengan Lippo Group sejak 2002; sebagai Komisaris PT Lippo Karawaci Tbk (2002-2004), Presiden Komisaris (2004-sekarang), President Lippo Group (2010-sekarang), Presiden Komisaris PT Multipolar Tbk (2012-sekarang), Wakil Presiden Komisaris PT Matahari Putra Prima Tbk (2013-sekarang), Presiden Komisaris PT First Media Tbk (2013-sekarang).
Began his career with Lippo Group by joining PT Lippo Karawaci Tbk as Commissioner (2002 – 2004) and President Commissioner (2004-present), President Lippo Group (2010-present), President Commissioner PT Multipolar Tbk (2012-present), Vice President Commissioner PT Matahari Putra Prima Tbk (2013-present), President Commissioner PT First Media Tbk (2013-present).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, maupun dengan anggota Direksi, atau dengan pemegang saham utama.
He does not have any affiliations with fellow members of the Board of Commissioners, or members of the Board of Directors, nor with the ultimate shareholder.
64
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profile
Jenny Kuistono Komisaris Commissioner
Warga Negara Indonesia, 54 tahun, lulus dari dari Universitas Trisakti dengan gelar Insinyur Elektro pada tahun 1986.
Indonesian Citizen, 54 years old, graduated from the University of Trisakti with a degree in Electrical Engineering in 1986.
Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2015 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 19 Mei 2015.
Serves as the Company’s Commissioner since 2015 by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 19 May 2015.
Memulai karir di PT Multipolar Corporation Tbk sebagai Junior System Engineer (1986), PT Multipolar Tbk sebagai Corporate Secretary (1990-2000), PT Sharestar Indonesia dengan jabatan terakhir sebagai Komisaris (1990-2009), PT Jasa Century Permai Nusantara (JCPenny) sebagai General Manager (1995-1997), PT Multipolar Tbk sebagai Direktur (2000-2004), PT Lippo Karawaci Tbk sebagai Corporate Secretary (2004-2012), PT Multifiling Mitra Indonesia sebagai Direktur (2008-2011), PT Lippo Karawaci Tbk sebagai Direktur Independen (2012-sekarang), dan PT Lippo Cikarang Tbk sebagai Komisaris (2015-2016).
Began her career with PT Multipolar Corporation Tbk as Junior System Engineer (1986), PT Multipolar Tbk as Corporate Secretary (1990-2000), PT Sharestar Indonesia with last position as Commissioner (1990- 2009), PT Jasa Century Permai Nusantara (JCPenny) as General Manager (1995-1997), Director of PT Multipolar Tbk (2000-2004), PT Lippo Karawaci Tbk as Corporate Secretary (2004-2012), PT Multifiling Mitra Indonesia as Director (2008-2011), Independent Director of PT Lippo Karawaci Tbk (2012-present), and PT Lippo Cikarang Tbk as Commissioner (20152016).
Selama tahun 2016, beliau telah mengikuti beberapa pelatihan peningkatan kompetensi, sebagai berikut: Workshop Pemahaman Mekanisme Pasar Modal Indonesia tanggal 3 Agustus 2016 diselenggarakan oleh Indonesian Corporate Secretary Assosiation (ICSA), Workshop What Matters Most as Corporate Secretary tanggal 22 Juni 2016 diselenggarakan oleh ICSA, POJK No. 8 Tahun 2015 tentang Website tanggal 31 Mei 2016 diselenggarakan oleh ICSA.
During 2016, she has participated in competence enhancement trainings, such as: Understanding Indonesia Capital Market Mechanisim on 3 August 2016 held by Indonesian Corporate Secretary Association (ICSA), What Matters Most as Corporate Secretary Workshop on 22 June 2016 held by ICSA, POJK No. 8/2015 concerning the Website on 31 May 2016 held by ICSA.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, maupun dengan anggota Direksi, atau dengan pemegang saham utama.
She does not have any affiliations with fellow members of the Board of Commissioners, or members of the Board of Directors, nor with the ultimate shareholder.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
65
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profile
John Nicholas Pitsonis Komisaris Commissioner
Warga Negara Australia, 60 tahun, mendapat gelar Bachelor of Health Administration dari University of New South Wales, Sydney, Australia pada tahun 1980.
Australian Citizen, 60 years old, obtained a Bachelor of Health Administration from the University of New South Wales, Sydney, Australia in 1980.
Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2016 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 11 Oktober 2016.
Serves as the Company’s Commissioner since 2016 by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 11 October 2016.
Memulai karir di Lingard Private Hospital dengan jabatan terakhir sebagai Deputy Chief Executive Officer (1980-1982), Linacre Private Hospital dengan jabatan terakhir sebagai Chief Executive Officer (1982-1985), Baulkham Hills Private Hospital dengan jabatan terakhir sebagai Chief Executive Officer (1985-1988), Hospital Corporation of Australia dengan jabatan terakhir sebagai Chief Executive Officer (1980-1988), Markalinga Mangement Limited dengan jabatan terakhir sebagai General Manager (1998-1990), Australian Medical Enterprises dengan jabatan terakhir sebagai Regional Manager (1990-1994), Smith Corporation Pty Ltd dengan jabatan terakhir sebagai General Manager (1994-1996), Community Private Health Care Pty Ltd dengan jabatan terakhir sebagai Managing Director and Chief Executive Officer (1996-2009), Ramsay Sante SA dengan jabatan terakhir sebagai Directeur Generale (20102011), Ramsay Health Care Limited dengan jabatan terakhir sebagai Chief Executive Officer di salah satu rumah sakit di bawah Ramsay Health Care Limited (2009-2012), St Vincent’s Health Australia dengan jabatan terakhir sebagai Chief Executive Officer (2012-2016), Globestar Investments Pty Ltd sebagai Direktur (2016-sekarang).
Began his career in Lingard Private Hospital with last position as Deputy Chief Executive Officer (1980-1982), Linacre Private Hospital with last position as Chief Executive Officer (1982-1985), Baulkham Hills Private Hospital with last position as Chief Executive Officer (1985-1988), Hospital Corporation of Australia with last position as Chief Executive Officer (1980-1988), Markalinga Mangement Limited with last position as General Manager (19981990), Australian Medical Enterprises with last position as Regional Manager (1990-1994), Smith Corporation Pty Ltd with last position as General Manager (1994-1996), Community Private Health Care Pty Ltd with last position as Managing Director and Chief Executive Officer (1996-2009), Ramsay Sante SA with last position as Directeur Generale (2010-2011), Ramsay Health Care Limited with last position as Chief Executive Officer at one of the hospitals under Ramsay Health Care Limited (2009-2012), St Vincent’s Health Australia with last position as Chief Executive Officer (2012-2016), Globestar Investments Pty Ltd as Director (2016-present).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, maupun dengan anggota Direksi, atau dengan pemegang saham utama.
He does not have any affiliations with fellow members of the Board of Commissioners, or members of the Board of Directors, nor with the ultimate shareholder.
66
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profile
Andy Nugroho Purwohardono Komisaris Commissioner
Warga Negara Indonesia, 48 tahun, lulus dari Oregon State University dengan gelar Bachelor of Science pada tahun 1991 dan University of Texas dengan gelar Master of Business Administration pada tahun 1993.
Indonesian Citizen, 48 years old, obtained a Bachelor of Science from the Oregon State University in 1991 and a Master of Business Administration from the University of Texas in 1993.
Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2016 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 11 Oktober 2016.
Serves as the Company’s Commissioner since 2016 by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 11 October 2016.
Memulai karir di Intel Corp. dengan jabatan terakhir sebagai Industrial Engineer (1991-1992), PT OCBC Sikap Securities dengan jabatan terakhir sebagai Corporate Finance Officer (1994-1995), PT Peregrine Securities sebagai Assistant Manager (1995), PT SG Securities dengan jabatan terakhir sebagai Direktur Penjualan (1995-2002), ABN Amro Bank dengan jabatan terakhir sebagai Senior Vice President (2002-2003), PT Danareksa Sekuritas dengan jabatan terakhir sebagai Presiden Direktur dan Head of Capital Market (2003-2009), PT Morgan Stanley Asia Indonesia dengan jabatan terakhir sebagai Presiden Direktur (2009- 2013), CVC Asia Pacific Limited sebagai Managing Director (2013-sekarang), PT Link Net Tbk sebagai Direktur (2013-sekarang), Matahari Department Store Tbk sebagai Direktur (2014-sekarang), MAP Active sebagai Direktur (2015-sekarang), PT Softex Indonesia sebagai Direktur (2016-sekarang).
Began his career in Intel Corp. with last position as Industrial Engineer (1991-1992), PT OCBC Sikap Securities with last position as Corporate Finance Officer (1994-1995), PT Peregrine Securities as Assistant Manager (1995), PT SG Securities with last position as Sales Director (1995-2002), ABN Amro Bank with last position as Senior Vice President (2002-2003), PT Danareksa Sekuritas with last position as President Director and Head of Capital Market (2003-2009), PT Morgan Stanley Asia Indonesia with last position as President Director (2009-2013), CVC Asia Pacific Limited as Managing Director (2013-present), PT Link Net Tbk as Director (2013-present), Matahari Department Store Tbk as Director (2014-present), MAP Active as Director (2015-present), PT Softex Indonesia as Director (2016-present).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, maupun dengan anggota Direksi, atau dengan pemegang saham utama.
He does not have any affiliations with fellow members of the Board of Commissioners, or members of the Board of Directors, nor with the ultimate shareholder.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
67
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profile
Farid Harianto Komisaris Indenpenden Independent Commissioner
Warga Negara Indonesia, 54 tahun, memperoleh gelar Sarjana jurusan Teknik Elektro dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 1975, gelar Pasca Sarjana di bidang Ekonomi Terapan pada tahun 1988, dan gelar Ph.D dari Wharton School of University of Pennsylvania, USA pada tahun 1989.
Indonesian Citizen, 54 years old, obtained a Bachelor of Electrical Engineering from the Bandung Institute of Technology in 1975, Postgraduate degree in Applied Economics in 1988, and a Ph.D. from the Wharton School of the University of Pennsylvania, USA in 1989.
Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2013 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 18 Maret 2013. Diangkat kembali untuk masa jabatan kedua pada tahun 2014 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 23 April 2014.
Serves as the Company’s Independent Commissioner since 2013, based on decision of General Meeting of Shareholders on 18 March 2013. He was reappointed for the 2nd term in 2014 by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 23 April 2014.
Memulai karir di Institut PPM sebagai Direktur Program Pascasarjana (1989-1993), PAU Ekonomi Universitas Indonesia sebagai Peneliti Senior (1990-1993), CIS-University of Toronto sebagai Visiting Professor (1993-1995), PT Pemeringkat Efek Indonesia dengan jabatan terakhir sebagai Presiden Direktur (1994-1998), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dengan jabatan terakhir sebagai Komisaris (1998-2006), Wakil Ketua Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) (1998-2000), Penasihat Gubernur Bank Indonesia (2008-2013), Staf Khusus Wakil Presiden Republik Indonesia (20092014), PT Unggul Indah Cahaya Tbk sebagai Komisaris Independen (2004-sekarang), PT Lippo Karawaci Tbk sebagai Komisaris Independen (2005-sekarang), PT Bank Internasional Indonesia Tbk sebagai anggota Komite Pemantau Risiko (2009-sekarang), PT Sepatu Bata Tbk sebagai Komisaris Independen (2011-sekarang), PT Toba Bara Sejahtera Tbk sebagai Komisaris Independen (2012-sekarang).
Began his career with PPM Institute as Director of Postgraduate Program (1989-1993), PAU Economy of University of Indonesia as Senior Researcher (1990-1993), CIS-University of Toronto as Visiting Professor (1993-1995), PT Pemeringkat Efek Indonesia with last position as President Director (1994-1998), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) with last position as Commissioner (1998-2006), Vice Chairman of the Indonesian Bank Restructuring Agency (IBRA) (1998-2000), Advisor Governor of Bank Indonesia (2008-2013), Special Staff to the Vice President of the Republic of Indonesia (2009-2014), PT Unggul Indah Cahaya Tbk as Independent Commissioner (2004-present), PT Lippo Karawaci Tbk as Independent Commissioner (2005-present), PT Bank Internasional Indonesia Tbk as member of Risk Oversight Committee (2009-present), PT Sepatu Bata Tbk as Independent Commissioner (2011-present), PT Toba Bara Sejahtera Tbk as Independent Commissioner (2012-present).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, maupun dengan anggota Direksi, atau dengan pemegang saham utama.
He does not have any affiliations with fellow members of the Board of Commissioners, or members of the Board of Directors, nor with the ultimate shareholder.
68
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profile
Dr. Niel Byron Nielson Komisaris Independen Independent Commissioner
Warga Negara Amerika Serikat, 62 tahun, lulus dari Wheaton College, Illinois, Amerika Serikat jurusan Philosophy pada tahun 1976, Master of Arts in Philosophy pada tahun 1980, dan Ph.D in Philosophy dari Universitas Vanderbilt, Tennessee, Amerika Serikat pada tahun 1981.
United States Citizen, 62 years old, graduated from Wheaton College, Illinois, United States, Department of Philosophy in 1976, obtained a Master of Arts in Philosophy in 1980, and a Ph.D in Philosophy from Vanderbilt University, Tennessee, USA in 1981.
Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2015 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 19 Mei 2015.
Serves as the Company’s Independent Commissioner since 2015 by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 19 May 2015.
Memulai karirnya di Bethel University sebagai Professor of Philosophy (1980-1984), Chicago Research and Trading Group dan Nations Bank dengan jabatan terakhir sebagai Executive Human Resources (1984-1995), Service Master Company dengan jabatan terakhir sebagai Executive Mergers and Acquisitions (1995-1997), Covenant College dengan jabatan terakhir sebagai Presiden (20022012), Learning Dew LLC dengan jabatan terakhir sebagai Founder and Chief Executive Officer (2012-2014), First Trust Advisors sebagai Anggota Direksi (1998-sekarang), Universitas Pelita Harapan sebagai Acting Dean of Business School Dean of International Teachers College (2014-sekarang), Yayasan Pendidikan Pelita Harapan sebagai Executive Director (2014-sekarang).
Began his career with Bethel University as Professor of Philosophy (1980-1984), Chicago Research and Trading Group and Nations Bank with last position as Executive Human Resources (19841995), Service Master Company with last position as Executive Mergers and Acquisitions (1995-1997), Covenant College with last position as Presiden (2002- 2012), Learning Dew LLC with last position as Founder and Chief Executive Officer (2012-2014), First Trust Advisors as member of the Board of Directors (1998-present), University of Pelita Harapan as Acting Dean of Business School Dean of International Teachers College (2014-present), Foundation of Pendidikan Pelita Harapan as Executive Director (2014-present).
Selama tahun 2016, beliau telah mengikuti beberapa pelatihan peningkatan kompetensi, sebagai berikut: Seminar Direksi dengan tema cyber security, use of derivatives, audit committee chairs, SEC regulation and enforcement, valuation.
During 2016, he has participated ini competence enhancement trainings, such as: Director seminars on cyber security, use of derivatives, audit committee chairs, SEC regulation and enforcement, valuation.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, maupun dengan anggota Direksi, atau dengan pemegang saham utama.
He does not have any affiliations with fellow members of the Board of Commissioners, or members of the Board of Directors, nor with the ultimate shareholder.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
69
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profile
Jonathan L. Parapak Komisaris Indenpenden Independent Commissioner
Warga Negara Indonesia, 74 tahun, memperoleh gelar Sarjana Teknik, Universitas Tasmania, Australia pada tahun 1966, gelar Master of Science Engineering dari University of Tasmania, Australia pada tahun 1968, diploma di bidang Dynamic Management for International Executives dari Universitas Syracuse, New York, Amerika Serikat pada tahun 1975. Lulus dari Lembaga Pertahanan Nasional pada tahun 1984 dengan penghargaan “Wibawa Seroja Nugraha” (nilai tertinggi). Mendapat gelar Honorary Doctor of Engineering dari University of Tasmania, Australia pada tahun 2009.
Indonesian Citizen, 74 years old, obtained a Bachelor of Engineering, University of Tasmania, Australia in 1966, a Master of Science in Engineering from the University of Tasmania, Australia in 1968, diploma in the field of Dynamic Management for International Executives from the Syracuse University, New York, USA in 1975. Graduated from the National Defense Institute in 1984 with the “Wibawa Seroja Nugraha” award (the highest grade). Received an Honorary Doctor of Engineering from the University of Tasmania, Australia in 2009.
Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2013 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 5 April 2013. Diangkat kembali untuk masa jabatan kedua pada tahun 2014 berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 23 April 2014.
Serves as the Company’s Independent Commissioner since 2013, based on decision of General Meeting of Shareholders on 5 April 2013. He was reappointed for the 2nd term in 2014 by the resolution of the General Meeting of Shareholders on 23 April 2014.
Memulai karir di PT Indosat dan menjadi Presiden Direktur (1980-1991) dengan jabatan terakhir sebagai Komisaris utama (1980-2000), Chairman Intelsat Board of Governors (1989-1990), Departemen Parpostel sebagai Sekretaris Jenderal (1991-1998), PT INTI dengan jabatan terakhir sebagai Komisaris Utama (19932000), Anggota Dewan Riset Nasional (1995-2005), Departemen Parsenibud dengan jabatan terakhir sebagai Sekretaris Jenderal (1998-1999), PT Siloam Health Care Group Tbk dengan jabatan terakhir sebagai Komisaris (2002-2004), PT AsiaNet dengan jabatan terakhir sebagai Presiden Komisaris/Chairman (2000-2009), PT First Media dengan jabatan terakhir sebagai Presiden Komisaris/ Chairman (2000-2009), Universitas Pelita harapan dengan jabatan terakhir sebagai Rektor (2003-sekarang), PT Lippo Karawaci Tbk dengan jabatan terakhir sebagai Komisaris Independen (20092014), PT Multipolar Tbk sebagai Komisaris (2009-sekarang), PT Matahari Department Store sebagai Komisaris Independen (2010-sekarang), PT Link Net Tbk sebagai Komisaris Independen (2013-sekarang).
Began his career in PT Indosat and became President Director (1980-1991) with last position as President Commissioner (19802000), Chairman Intelsat Board of Governors (1989-1990), Parpostel Department as Secretary General (1991-1998), PT INTI with last position as President Commissioner (1993-2000), Member of the National Research Council (1995-2005), Parsenibud Department with last position as Secretary General (1998-1999), PT Siloam Health Care Group Tbk with last position as Commissioner (20022004), PT AsiaNet with last position as President Commissioner/ Chairman (2000-2009), PT First Media with last position as President Commissioner/ Chairman (2000-2009), University of Pelita harapan with last position as Rector (2003-present), PT Lippo Karawaci Tbk with last position as Independent Commissioner (2009-2014), PT Multipolar Tbk as Commissioner (2009-present), PT Matahari Department Store as Independent Commissioner (2010-present), PT Link Net Tbk as Independent Commissioner (2013-present).
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota, Dewan Komisaris atau dengan pemegang saham utama.
He does not have any affiliations with fellow members of the Board of Directors, or members of the Board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.
70
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Jumlah Karyawan
Total Employees
Jumlah Karyawan
Number of Employees
Sampai dengan 31 Desember 2016, Perseroan memiliki
As of December 31, 2016, the Company had 9,382
9.382 karyawan, meningkat 6.87% dibandingkan tahun
employees, increased by 6.87% compared with total 8,737
2015 yang berjumlah 8.737 karyawan.
employees in 2015.
Komposisi Karyawan Berdasarkan Tingkat Pendidikan Employee Composition by Education Level Komposisi Karyawan berdasarkan Tingkat Pendidikan Employees by Education
2016
2015 310
178
Sarjana | Graduate
1.878
2.396
Diploma
4.368
4.488
SMA, SMP, & Lain-lain | Senior High School, Junior High School, & Others
2.181
2.320
Total
8.737
9.382
Pasca Sarjana | Post Graduate
Komposisi Karyawan Berdasarkan Usia Employee Composition by Age Komposisi Karyawan berdasarkan Kelompok Usia Employees by Age
2016
2015
< 25
2.537
2.496
25 – 30
3.100
3.557
30 – 35
1.362
1.503
35 – 40
749
798
40 – 45
423
458
> 45
566
570
Total
8.737
9.382
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
71
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Informasi Pemegang Saham Shareholders Information
Komposisi Pemegang Saham | Shareholders Structure Per 31 Desember 2016 | As of 31 December 2016 No
Pemegang Saham Shareholders
Jumlah Saham
Persentase Kepemilikan
Number of Shares
Ownership Percentage
a. Pemegang Saham yang Memiliki 5% atau Lebih Saham Shareholders above 5% or Over 1
PT Megapratama Karya Persada
2
Prime Health Company Limited
670,211,685
51.53
195,091,875
15.00
b. Anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris yang Memiliki Saham Shares Ownership by Members of the Board of Directors and Board of Commissioners 1
Dewan Komisaris | Board of Commissioners
2
Caroline Riady
c.
Tidak Ada | None
0,00
166,500
0,01
Kelompok Pemegang Saham Masyarakat yang Memiliki Kurang Dari 5% Saham Less than 5% Shares Ownership by Public
1
Masyarakat (dibawah 5%) Public (under 5%)
Total
435,308,940
1,300,612,500
33.47
100,00%
Jumlah Pemegang Saham dan Persentase Kepemilikan per Akhir Tahun Buku Berdasarkan Klasifikasi Shareholders and Ownership Percentage based on Classification as of the end of Financial Year Pemegang Saham Shareholders
No
Persentase Kepemilikan Ownership Percentage
Jumlah Saham Number of Shares
a. Kepemilikan Institusi Lokal | Local Institutions Ownership 1
ASURANSI
23,555,748
1.81
2
KOPERASI
20,900
0.00
3
PERSEROAN TERBATAS
815,181,482
62.68
4
REKSADANA
21,775,143
1.67
5
DANA PENSIUN
23,200
0.00
431,050,985
33.14
8,782,042
0.68
223,000
0.02
b. Kepemilikan Institusi Asing | Foreign Institutions Ownership 1
PERSEROAN TERBATAS
c. Kepemilikan Individu Lokal | Local Individual Ownership 1
PERORANGAN
d. Kepemilikan Individu Asing | Foreign Individual Ownership 1
72
PERORANGAN
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Struktur Pemegang Saham Shareholders Structure
PUBLIC
LIPPO RELATED COMPANIES
19,19%
cvc
Capital Partners
80.81%
cvc capital partners
LIPPO KARAWACI RELATED COMPANIES
PUBLIC
15.00%
62.09%
22.91%
siloam International Hospitals As of 31 December 2016 No. Of Outstanding Shares : 1,300,612,500 Code : SILO
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
73
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Anak Perusahaan Subsidiaries
% Kepemilikan Langsung % of Direct Ownership
% Kepemilikan Tidak Langsung % of Indirect Ownership
PT Aritasindo Permaisemesta
99,99%
–
Perdagangan, Pembangunan, Pertambangan, Pertanian, Jasa, Pengangkutan Darat, Percetakan dan Perindustrian
48,917,346
Jakarta Selatan
PT Perdana Kencana Mandiri
99,75%
–
Pembangunan, Perdagangan Perindustrian, Pengangkutan Darat, Perbengkelan, Percetakan Pertanian, Pertambangan dan Jasa
519,803,207
Jakarta Pusat
PT Multiselaras Anugerah
99,99%
–
Perdagangan, Pembangungan, dan Jasa
546,771,529
Kota Tangerang
PT Nusa Medika Perkasa
–
59,69%
Kesehatan
969,209,139
Kotamadya Jakarta Selatan
PT Siloam Graha Utama & Entitas Anak | Subsidiary
99,99%
–
PPerdagangan, Pembangunan, Pengangkutan Darat dan Jasa
108,439,944,424
Jakarta Barat
PT East Jakarta Medika
–
79,84%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
108,359,458,952
2002
Kabupaten Bekasi
PT Guchi Kencana Emas & Entitas Anak | Subsidiary
99,97%
–
Jasa dan Pembangunan
80,258,515,598
-
DKI Jakarta, Kotamadya Jakarta Selatan
PT Golden First Atlanta
–
83,00%
Bidang kesehatan dan pedagang besar farmasi
80,242,529,624
2004
Kota Jambi
PT Prawira Tata Semesta & Entitas Anak | Subsidiary
99,98%
–
Perdagangan, Pembangunan Industri, Pertambangan,
215,227,239,448
PT Balikpapan Damai Husada
–
79,71%
Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Kesehatan serta Kegiatan Usaha Terkait
176,066,488,296
2008
Kota Balikpapan
PT Siloam Emergency Services
99,99%
–
Kesehatan
1,033,085,251
-
Tangerang Kota Tangerang
PT Medika Harapan Cemerlang Indonesia
99,99%
–
Perdagangan, Perindustrian dan Jasa
1,864,775,887
2013
Tangerang Kabupaten Tangerang
PT Pancawarna Semesta & Entitas Anak | Subsidiary
99,99%
–
Perdagangan, Pembangunan, Percetakan dan Jasa
65,873,096,175
-
Tangerang Kabupaten Tangerang
PT Diagram Healthcare Indonesia
–
80,00%
bidang kesehatan, meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
35,316,349,675
2006
Depok, Jawa Barat
PT Adamanisa Karya Sejahtera
99,90%
–
Perdagangan, Pembangunan, Percetakan dan Jasa
1,100,115,602
-
Jakarta Barat
PT Brenada Karya Bangsa
99,99%
–
Perdagangan, Pembangunan, Percetakan dan Jasa
679,374,833
-
Tangerang Kabupaten Tangerang
PT Harmoni Selaras Indah
99,99%
–
Perdagangan, Pembangunan, Percetakan dan Jasa
679,041,500
-
Tangerang Kabupaten Tangerang
Nama Name
74
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Jenis Usaha Line of Business
Tahun Operasi Operating Year
Total Aset Total Assets (Rp)
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Alamat Address
Jakarta Pusat
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Anak Perusahaan Subsidiaries
% Kepemilikan Langsung % of Direct Ownership
% Kepemilikan Tidak Langsung % of Indirect Ownership
PT Kusuma Primadana & Entitas Anak | Subsidiary
99,99%
–
Perdagangan, Pembangunan, Percetakan dan Jasa
85,924,324,875
PT Adijaya Buana Sakti & Entitas Anak | Subsidiary
–
80,00%
Jasa, Pembangunan, Perdagangan, Perbengkelan, Pengangkutan Darat, Perindustrian, Percetakan dan Pertanian
85,889,479,875
-
Tangerang, Kabupaten Tangerang
PT Siloam Sumsel Kemitraan
–
56,00%
Perdagangan, Pembangunan dan Jasa
8,100,500,170
-
Tangerang, Kabupaten Tangerang
PT Optimum Karya Persada
99,90%
–
Jasa, Pembangunan, Perdagangan, Perbengkelan, Pengangkutan Darat, Perindustrian, Percetakan dan Pertanian
1,085,346,800
-
Jakarta Selatan
PT Rosela Indah Cipta
99,99%
–
Perdagangan, Pembangunan, Percetakan dan Jasa
679,041,500
-
Tangerang Kabupaten Tangerang
PT Sembada Karya Megah
99,99%
–
Perdagangan, Pembangunan, Percetakan dan Jasa
687,042,657
-
Tangerang Kabupaten Tangerang
PT Trijaya Makmur Bersama
99,99%
–
Perdagangan, Pembangunan, Percetakan dan Jasa
679,041,500
-
Tangerang Kabupaten Tangerang
PT Visindo Galaxi Jaya
99,99%
–
Perdagangan, Pembangunan, Real Estat, Industri, Percetakan, Agrobisnis, Jasa dan Angkutan
5,099,324,833
-
Tangerang
PT Tunggal Pilar Perkasa & Entitas Anak | Subsidiary
99,99%
–
Perdagangan, Pembangunan, Percetakan dan Jasa
1,572,477,869,070
-
Tangerang Kabupaten Tangerang
PT Tirtasari Kencana
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan serta Kegiatan Usaha Terkait
1,231,327,718
-
Serang
PT Gramari Prima Nusa
–
99,99%
Jasa Kesehatan, Rumah Sakit
145,157,648,596
2014
Medan
PT Krisolis Jaya Mandiri
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan, serta Kegiatan Usaha Terkait
209,909,351,744
2014
Kupang
PT Kusuma Bhakti Anugerah
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan, serta Kegiatan Usaha Terkait
7,269,740,914
-
Ambon
PT Agung Cipta Raya
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan, serta Kegiatan Usaha Terkait
1,050,601,500
-
Semarang
PT Bina Cipta Semesta
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan, serta Kegiatan Usaha Terkait
1,083,274,974
-
Padang
PT Mega Buana Bhakti
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan, serta Kegiatan Usaha Terkait
16,200,631,257
-
Bangka, Kabupaen Bangka
Nama Name
Jenis Usaha Line of Business
Tahun Operasi Operating Year
Total Aset Total Assets (Rp)
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Alamat Address Tangerang, Kabupaten Tangerang
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
75
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Anak Perusahaan Subsidiaries
% Kepemilikan Langsung % of Direct Ownership
% Kepemilikan Tidak Langsung % of Indirect Ownership
PT Taruna Perkasa Megah
–
99,99%
Jasa Kesehatan, meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
125,786,007,747
-
Yogyakarta
PT Tataka Bumi Karya
–
99,99%
Jasa Kesehatan, meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
55,484,364,731
-
Bogor
PT Tataka Karya Indah
–
99,99%
Jasa Kesehatan, meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
938,600,891
-
Bandung
PT Siloam Medika Cemerlang
–
99,99%
Perdagangan, Pembangunan, Real Estat, Industri, Percetakan, Pertanian, Jasa dan Agrobisnis
22,417,735,725
2013
Tangerang Kota Tangerang
PT Koridor Usaha Maju & Entitas Anak | Subsidiary
–
99,99%
Perdagangan, Pembanganunan, Percetakan; dan Jasa
512,680,187,938
-
Tangerang Kabupaten Tangerang
PT Medika Sarana Traliansia & Entitas Anak | Subsidiary
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
266,098,754,091
1998
Kabupaten Badung
PT Trisaka Reksa Waluya
–
99,99%
Menjalankan usaha khusus dibidang Kesehatan
140,840,417,690
2012
Badung Kabupaten Badung
PT Sentra Sejahtera Utama
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
700,000,000
-
Sorong Kota Sorong
PT Bumi Unggul Persada*)
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
680,807,484
-
Tangerang Kabupaten Tangerang
PT Berlian Cahaya Indah
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
121,832,847,628
2014
Tangerang Kabupaten Tangerang
PT Rashal Siar Cakra Medika
–
99,99%
Bidang Kesehatan meliputi: 1. Rumah Sakit dan 2. Poliklinik Spesialis, Balai Pengobatan dan Balai Kesehatan. 3. Pelayanan dan Penyelenggaraan Kesehatan dalam arti luas. 4. Sarana dan Prasarana Penunjang Kesehatan. 5. Menunjang Kebijakan dan Program Pemerintah di Bidang kesehatan
80,503,205,623
2008
Jakarta Selatan
PT Mulia Pratama Cemerlang
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
50,239,900,879
-
Tangerang Kabupaten Tangerang
PT Medika Rescue International d/h PT Karya Pesona Cemerlang
–
99,99%
Perdagangan dan Jasa
4,234,503,626
-
Tangerang Kabupaten Tangerang
PT Indah Kemilau Abadi
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
2,743,286,996
-
Jember Kabupaten Jember
Nama Name
76
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Jenis Usaha Line of Business
Tahun Operasi Operating Year
Total Aset Total Assets (Rp)
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Alamat Address
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Anak Perusahaan Subsidiaries
% Kepemilikan Langsung % of Direct Ownership
% Kepemilikan Tidak Langsung % of Indirect Ownership
Siloam Radiology Indonesia
–
99,99%
Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait
2,743,286,996
PT Inti Pratama Medika
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
661,719,224
-
Kota Kediri
PT Sentra Sehat Sejahtera
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
2,856,882,273
-
Kota Menado
PT Genta Raya Internusa
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
2,412,958,483
-
Kota Batu
PT Sembilan Raksa Dinamika
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
700,000,000
2016
Jakarta Selatan - Kota Administrasi Jakarta Selatan
PT Saritama Mandiri Zamrud
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
700,000,000
-
Kota Palangka Raya
PT Gempita Nusa Sejahtera
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
700,000,000
-
Tangerang Kota Tangerang Selatan
PT Aryamedika Teguh Tunggal
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
700,000,000
-
Tangerang Kabupaten Tangerang
PT Lintas Buana Jaya*)
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
62,277,445,804
2016
Nusa Tenggara Timur Kabupaten Manggarai Barat
PT Bina Bahtera Sejati*)
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
56,232,874,006
2016
Sulawesi Tenggara
PT Lintang Laksana Utama*)
–
99,99%
Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan Serta Kegiatan Usaha Terkait
600,000,000
-
Sumatera Selatan
PT Ciptakarya Tirta Cemerlang *)
–
99,99%
Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan
700,000,000
-
Bekasi Kota Bekasi
PT Mahkota Buana Selaras
99,99%
–
Perdagangan, Pembangunan, Percetakan dan Jasa
192,020,536,718
-
Tangerang
Nama Name
PT Kirana Puspa Cemerlang
Jenis Usaha Line of Business
Tahun Operasi Operating Year
Total Aset Total Assets (Rp)
Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan
125,000,000
Alamat Address Jember
-
Kabupaten Jember
*) Didirikan pada tahun 2015
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
77
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Kronologis Pencatatan Efek Lainnya Other Securities Listing Chronology
Tanggal Date
Keterangan Description
12 September 2013
Penawaran Umum Perdana
Nominal/ Saham (Rp) Par Value/ Share (Rp) 100
Jumlah Saham Number of Shares 1.000.000.000
Jumlah Saham Number of Shares
Jumlah Saham Beredar Total Issued Shares
156.100.000
1.156.100.000
Intial Public Offering
Bursa
Dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia Listed on Indonesia Stock Exchange
6 Desember 2016
Siloam melakukan penawaran umum terbatas sebesar sebanyak-banyaknya Rp 1.3 triliun. Dalam penawaran umum terbatas ini, para pemegang saham akan diberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu untuk memesan sebanyak-banyaknya 144.512.500 saham baru. Para pemegang saham yang memiliki 8 lembar saham diberikan hak untuk memesan 1 lembar saham baru. Para pemegang saham yang tidak melaksanakan haknya akan mengalami dilusi sebesar 7,67%.
100 1.156.100.000
144,512,500
1.300.612.500
Siloam issued a maximum of Rp 1.3 trillion rights issue. In this right issue, existing shareholders will be given pro rata rights to subscribe a maximum of 144,512,500 new shares. Shareholders owning 8 shares will be given the right to subscribe 1 new share. Shareholders who do not exercise their rights will be diluted by 7.67%.
78
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia Listed on Indonesia Stock Exchange
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Lembaga Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting Institutions
Nama & Alamat Name & Address
Jasa Services
Amir Abadi Jusuf, Aryanto,
Akuntan Publik
Mawar & Rekan
Public Accountant
Plaza ASIA Lantai 10
Jasa Audit Laporan keuangan
Jl. Jend. Sudirman Kav. 59
Financial Statements Audit Service
Fee
Periode Penugasan
Fees
Assignment Periods
Rp1.200.000.000,-
2016
Rp77.500.000,-
2016
Jakarta 12190, Indonesia Tel: +6221-5140-1340 Faks: +6221-5140-1350 PT SHARESTAR INDONESIA
Biro Administrasi Efek Share Registrar
BeritaSatu Plaza (d/h Citra Graha Building) Lantai 7 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 35-36 Jakarta 12950 Tel. : +6221-527-7966 Faks. : +6221-527-7967
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
79
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Penghargaan & Sertifikasi Awards & Certifications
3 November 2016
Indonesia Hospital of The Year Siloam Hospitals Group
8 December 2016
Gold Champion of Indonesia WOW Service Excellence Award 2016 (Category: Hospital B Class)
By: Frost & Sullivan
Siloam Hospitals Group By: MarkPlus
8 December 2016
8 December 2016
(Category: Hospital B Class) Region: Sulawesi & Papua
(Category: Hospital B-Class), Region: Bali & Kalimantan)
Siloam Hospitals Sulawesi
Siloam Hospitals Kalimantan
By: MarkPlus
By: MarkPlus
Gold Champion of Indonesia WOW Service Excellence Award 2016
80
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Silver Champion of Indonesia WOW Service Excellence Award 2015
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Peristiwa penting
significant events
Januari January
Pembukaan awal Siloam Hospitals Labuan Bajo, rumah sakit pertama Perseroan di Nusa Tenggara. Soft opening of Siloam Hospitals Labuan Bajo, the Company's first hospital in Nusa Tenggara.
Februari
Siloam Hospitals TB terdaftar untuk menerima pasien BPJS Kesehatan.
February
Siloam Hospitals TB registered to serve BPJS Kesehatan patients.
Maret
•
Kesehatan.
March
april
Siloam Hospitals Labuan Bajo terdaftar untuk menerima pasien BPJS
•
Penyelesaian Konstruksi Siloam Hospitals Buton
•
Siloam Hospitals Labuan Bajo registered to serve BPJS Kesehatan patients.
•
Completion of construction of Siloam Hospitals Buton
Pembukaan awal Siloam Hospitals Buton, rumah sakit ketiga Perseroan di Sulawesi.
April
Soft opening of Siloam Hospitals Buton, the Company's third hospital in Sulawesi.
Mei
Penyelesaian konstruksi Siloam Hospitals Blu Plaza.
may
Completion of construction of Siloam Hospitals Blu Plaza
juni
Pembukaan awal Siloam Hospitals Samarinda, rumah sakit kedua Perseroan di
june
Kalimantan. Soft opening of Siloam Hospitals Samarinda, the Company's second hospital in Kalimantan.
juli
Siloam Hospitals Surabaya terdaftar untuk menerima pasien BPJS Kesehatan.
July
Siloam Hospitals Surabaya registered to serve BPJS Kesehatan patients.
agustus
•
Akreditasi Siloam Hospitals Kebon Jeruk oleh Joint Commission International (JCI), rumah sakit kedua Perseroan yang diakreditasi oleh JCI.
august •
Siloam Hospitals Buton terdaftar untuk menerima pasien BPJS Kesehatan.
•
Accreditation of Siloam Hospitals Kebon Jeruk by Joint Commission International (JCI), the Company’s second hospital to be accredited by JCI.
desember
•
Siloam Hospitals Buton registered to serve BPJS Kesehatan patients.
•
Berhasil menerbitkan right issue sebesar Rp 1,3 triliun dimana pemegang saham mendapat hak pro rata untuk mengambil 144.512.500 saham baru.
december •
Penyelesaian konsruksi Siloam Hospitals Bogor.
•
Succesfully issued Rp 1.3 trillion rights issue where existing shareholders were given pro rata rights to subscribe 144,512,500 new shares.
•
Completion of construction of Siloam Hospitals Bogor
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
81
bles a t e g Eat Ve ruits F d are the n s a t i u r f d n
ables a t e g and for e , V s d • oo f h healt “default” n. good reaso ded with prebiotic re loa and • They a amins, minerals fiber, vit ntioxidants, some of a ogical l o i b all sorts t n e t ave po of which h effects.
64.2
%
Tingkat Okupansi (BOR) of 64,2% merupakan peningkatan dari BOR tahun lalu sebesar 59,6% Bed Occupancy Rate (BOR) of 64.2% this is increase last year BOR of 59.6%.
Analisis dan Pembahasan Manajemen
Management Discussion and Analysis
82 Analisis dan Pembahasan
Manajemen
106
Management Discussion and Analysis
85 87 94 95 101 103 104 105
Tinjauan Makro Ekonomi Macroeconomic Overview Tinjauan Usaha Business Segment Review Kinerja Keuangan Financial Performance Ikhtisar Posisi Keuangan Konsolidasi Highlights Of Consolidated Financial Statements Laporan Arus Kas Cash Flows Statement Kemampuan Membayar Utang Dan Tingkat Kolektibilitas Piutang Solvency Struktur Modal Dan Kebijakan Permodalan Capital Structure And Management Policies Ikatan Material Untuk Investasi Barang Modal Material Commitments For Capital Investments
106 108 108 110 111 112 113
114
Informasi Dan Fakta Material Yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan Material Information And Facts Subsequent To The Date Of Accountant’s Report Prospek Usaha Perseroan Business Outlook Perbandingan Antara Target Dan Realisasi Target And Realization Aspek Dan Strategi Pemasaran Marketing Aspect And Strategy Kebijakan Dividen Dividend Policy Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Realization Of Proceeds From Public Offering Informasi Transaksi Afiliasi Affiliated Information Transactions Perubahan Peraturan PerundangUndangan Yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perseroan Regulatory Changes With Significant Impacts To The Company Perubahan Kebijakan Akuntansi Changes In Accounting Policies
Kapitalisasi pasar
14,2 trilyun Rp
atau USD 1.061,3 juta per akhir 2016.
Market capitalization of Rp 14.2 trillion or USD 1,061.3 million as of end of 2016.
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Potensi pasar industri kesehatan yang besar menjadi tantangan sekaligus peluang bagi Perseroan untuk terus maju dan berkembang. Melalui kebijakan ekspansi yang agresif Perseroan menargetkan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan. Strategi yang dijalankan Perseroan terbukti berdampak positif terhadap kinerja keuangan Perseroan sepanjang 2016. The market potential of sound industry is both a challenge and opportunity for the Company’s continued growth. Through aggressive expansion strategy, the Company aims to enhance its service capacity and quality. In 2016, the Company’s strategies were proven effective to boost the Company’s financial performance throughout the year.
84
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Makro dan Industri Tinjauan Makro dan Industri
Tinjauan Makro dan Industri
Macro and Industry Overview
Tahun 2016 menjadi tahun dimana perekonomian domestik
In 2016, sluggish global economy recovery still affected
masih dipengaruhi oleh lambatnya pemulihan ekonomi
Indonesia’s economy. Nonetheless, the country’s economy
global. Namun demikian, perekonomian nasional masih
posted positive growth at 5.02%. Amid the challenging
tumbuh positif dengan pertumbuhan mencapai 5,02%.
situation, health industry remained robust and was able to
Ditengah kondisi ekonomi yang menantang ini, industri
demonstrate strong growth. Indonesia was still an attractive
kesehatan masih tumbuh dengan sangat baik. Hal ini karena
market for health industry with its sizeable population,
Indonesia memiliki potensi pasar kesehatan yang besar
strong demography, and increasing level of household
dengan populasi penduduk yang besar, demografi yang
income.
baik, dan tingkat pendapatan masyarakat yang meningkat. Tingginya kebutuhan akan jasa pelayanan kesehatan di
The increase of health care services in Indonesia was not
Indonesia belum diimbangi dengan ketersediaan rumah
yet balanced with the availability of appropriate hospitals
sakit dan alat-alat kesehatan yang memadai. Dari sisi
and medical devices. In terms of infrastructure, Indonesia
infrastruktur, Indonesia masih tertinggal dari negara
lagged behind other ASEAN countries. Bed-patient ratio for
ASEAN. Untuk ketersediaan tempat tidur rumah sakit, baru
example, was 1.2 units for every 1,000 patients, far below
ada 1,2 unit tempat tidur rumah sakit untuk setiap 1.000
Singapore at 2.0 units. If compared to OECD standard with
orang. Jumlah ini jauh dibawah, Singapura yang mencapai
4.7 units for every 1,000 patients, Indonesia is far behind.
2,0 unit. Jika dibandingkan dengan standard OECD dengan 4,7 unit tempat tidur rumah sakit per 1.000 orang, Indonesia masih sangat jauh tertinggal. Kemudian, untuk ketersediaan jumlah dokter juga masih
Furthermore,
rendah. Saat ini baru tersedia 16 orang dokter untuk setiap
personnel was also low. At the moment, Indonesia had 16
the
number
of
professional
medical
1.000 orang. Jumlah tersebut masih jauh dibawah negara
health personnel for every 1,000 individuals. It is below our
tetangga yang mencapai 2,0 orang di Singapura, serta 1,2
neighbor which reach 2.0 in Singapore and 1.2 in Malaysia
orang di Malaysia dan Vietnam. Indonesia menargetkan
and Vietnam. Indonesia aimed to increase the doctor
untuk meningkatkan rasio ketersediaan dokter menjadi 0,5
availability ratio to be 0.5 for every 1,000 citizens in 2019,
per 1.000 penduduk pada 2019, namun target ini sendiri
this is still below the OECD standard with 3.3 doctor for
masih jauh dibawah standard OECD dengan 3,3 dokter per
every 1,000 citizens.
1.000 penduduk. Dari sisi anggaran kesehatan juga demikian, Indonesia
Improvement was also needed in terms of budget, as
masih lebih rendah dibandingkan negara lain. Kontribusi
Indonesia is still below the other counties. The government
belanja pemerintah Indonesia untuk kesehatan dari total
of Indonesia’s total spending in healthcare sector
belanja kesehatan baru mencapai 37,8%. Di Malaysia
accounted for only 37.8%. In Malaysia, the total spending
belanja pemerintah untuk kesehatan mencapai 55,2%, di
in healthcare sector reaches 55.2%, in Singapore reaches
Singapura mencapai 41,7% dan di Vietnam mencapai 54,1%.
41.7% and in Vietnam reaches 54.1%. However, the private
Sementara untuk belanja swasta, Indonesia relatif sejajar
sector spending in Indonesia was relatively at par with
dengan negara lain dengan prosentase mencapai 62,2%. Di
other countries or accounted for 62.2%. In Malaysia, the
Malaysia, prosentasenya lebih rendah yakni 44,85%, dan di
precentage was lower namely to 44,85%, and in Singapore
Singapura prosentasenya sedikit lebih tinggi, yakni 44,85%.
was slightly higher with 44.85%. The ratio of health spending
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
85
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Tinjauan Makro dan Industri Tinjauan Makro dan Industri
Rasio pengeluaran kesehatan di Indonesia dibandingkan
in Indonesia compared to GDP is still considered low
dengan PDB juga masih rendah yakni mencapai 2.8%.
namely reaching 2,8%. Meanwhile, in Vietnam, Singapore,
Sementara di Vietnam, Singapura dan Malaysia, masing-
and Malaysia the ratio is 7.1%, 4.9%, and 4.2% respectively.
masing sebesar 7,1%, 4,9% dan 4,2%. Total belanja
Total health spending per capita in Indonesia was US$299.
kesehatan per kapita di Indonesia mencapai US$299. Di
In Singapore, it is US$4.047 while in Malaysia and Vietnam is
Singapura jumlahnya mencapai US$4,047, sementara di
US$1.040 and US$390 respectively.
Malaysia dan Vietnam masing-masing mencapai US$1,040 dan US$390. Saat
ini,
kelangkaan
Indonesia tenaga
cenderung
bidang-bidang
At the moment, Indonesia also experience shortage of medical personnel in highly specialized fields. In addition,
lagi,
there was poor distribution of personnel across the country,
distribusi tenaga profesional di bidang ini juga belum
causing hindrance to the delivery of adequate health
merata penyebarannya di seluruh Indonesia. Kondisi ini
services in certain areas or regions.
kompetensi
di
mengalami yang
membutuhkan
medis
masih
tinggi.
Ditambah
menyebabkan terhambatnya pelayanan kesehatan yang layak di wilayah-wilayah tertentu. Dengan kondisi prospek ekonomi yang lebih baik dan
However, its encouraging economic outlook and promising
potensi pasar yang menjanjikan, industri kesehatan di
market potential sent positive signs to Indonesia’s health
Indonesia memiliki peluang besar untuk terus berkembang.
industry. This was in line with the increase in spending,
Hal ini sejalan dengan meningkatnya pendapatan yang
including health expenditure, which was estimated to reach
dapat dibelanjakan, termasuk belanja kesehatan, yang
US$750 billion in 2020.
pada 2020 diperkirakan mencapai US$750 miliar.
86
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Usaha Business Review Tahun 2016, Perseroan melakukan berbagai upaya
In 2016, the Company carried out various efforts to increase
untuk meningkatkan performanya. Diantaranya dengan
its performance, among others by enhancing the capacity
meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan di seluruh
and service quality of hospitals under its management
rumah sakit yang dikelola Perseroan. Mayoritas jasa yang
that primarily target middle-class and affluent population
ditawarkan Perseroan adalah penduduk kelas menengah
through the services they offered. To ensure the hospitals
dan menengah ke atas. Untuk itu, Perseroan terus melakukan
can deliver their service promise, the Company continuously
investasi SDM, dan teknologi terkini untuk memberikan
invested in HR and the latest technologies that will enable
layanan terbaik. Pelayanan yang diberikan meliputi layanan
the best services provided. These services include complete
kesehatan spesialis yang lengkap, diantaranya prosedur
specialty clinics, inter alia complex surgery procedures, lab
bedah kompleks, layanan laboratorium, fasilitas radiologi
service, radiology and imaging, fertility treatment, general
dan imaging, pengobatan kesuburan, layanan kesehatan
medicine, and diagnostics and emergency services.
umum, serta layanan diagnostik dan darurat di Indonesia. Perseroan juga memiliki layanan Centers of Excellence yang
The Company also manages Centers of Excellence,
berdampak positif pada pendapatan dan marjin Perseroan.
whose performance has brought positive impacts to the
Layanan Centers of Excellence merupakan layanan yang
Company’s revenues and income. Centers of Excellence
berhubungan dengan kasus medis yang memerlukan
address medical cases that require complex treatment.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
87
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Tinjauan Usaha Tinjauan Usaha
perawatan kompleks, yang menghasilkan total pendapatan
There will also be additional specialized treatment before
dan pendapatan per pasien lebih tinggi. Hal ini dikarenakan
and after medical procedure is taken, utilization of state-
adanya layanan tambahan berupa perawatan spesialisasi
of-the-art diagnostic equipment, and use of intervention
sebelum dan sesudah pengobatan, utilisasi peralatan
equipment, which ultimately generate higher total revenue
diagnostik canggih, dan peralatan intervensi, yang pada
per patient and higher income.
umumnya menghasilkan marjin laba usaha yang lebih tinggi. Faktor utama yang mempengaruhi kinerja operasional
There are key factors that influence the Company’s
Perseroan meliputi:
operational performance:
•
Kapasitas pasien dan permintaan terhadap layanan
•
Patient capacity and demand for service
•
Perluasan jaringan rumah sakit Perseroan, belanja
•
Business expansion, capital expenditure, operational
modal, beban operasional dan beban keuangan
expense, and financial expense
•
Perkembangan teknologi
•
Technology development
•
Beban sewa
•
Rental expense
•
Kondisi ekonomi di Indonesia, dan
•
Indonesia’s economy condition, and
•
Peraturan pemerintah
•
Government regulations
Perluasan usaha yang dilakukan Perseroan berupa
The Company’s performed business expansion by increasing
perluasan jaringan rumah sakit telah berkontribusi
the size of its hospital network, a measure that contributed
terhadap peningkatan pendapatan Perseroan. Sampai
to the Company’s increased revenues. Until the end of 2016,
dengan akhir 2016, Perseroan telah membuka 3 (tiga)
the Company opened 3 (three) hospitals, namely Siloam
rumah sakit baru yaitu Siloam Hospitals Labuan Bajo,
Hospitals Labuan Bajo, Siloam Hospitals Buton, and Siloam
Siloam Hospitals Buton dan Siloam Hospitals Samarinda
Hospitals Samarinda. Siloam Hospitals also completed 3
serta menyelesaikan konstruksi 3 (tiga) rumah sakit yaitu
(three) hospitals, namely Siloam Hospitals Bogor, Siloam
Siloam Hospitals Yogyakarta, Siloam Hospitals Bogor, dan
Hospitals Semarang and Siloam Hospitals Bekasi Blue Plaza.
Siloam Hospitals Bekasi Blue Plaza. Perseroan membiayai
The Company used proceeds from cash from operating
perluasan jaringannya dengan kas dari aktivitas operasional
activities and third party loan to fund network expansion.
dan pinjaman institusi keuangan pihak ketiga. Sampai dengan akhir tahun 2016, jumlah rumah sakit yang
Until the end of 2016, the Company managed a total of
dikelola Perseroan mencapai 23 (dua puluh tiga) rumah
23 (twenty three) hospitals in 15 (fifteen) cities. In details,
sakit di 15 (lima belas) kota. Dari jumlah tersebut, Siloam
Siloam Hospitals manages 5,102 beds, 2,304 medical
Hospitals memiliki 5.102 kapasitas tempat tidur, 2.304
specialists, and 3,740 nurses. By the end of 2019, the
dokter spesialis, dan 3.740 tenaga perawat. Pada akhir 2019,
Company’s aimed to manage a total of 50 (fifty) hospitals in
Perseroan menargetkan jumlah rumah sakit yang dikelola
25 (twenty five) cities. It is also expected to achieve 10,000
mencapai 50 (lima puluh) rumah sakit yang tersebar di
beds to serve around 15 million patients every year.
25 (dua puluh lima) kota. Jumlah kapasitas tempat tidur ditargetkan mencapai 10.000 unit dan diharapkan mampu melayani sekitar 15 juta pasien setiap tahunnya.
88
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Usaha Tinjauan Usaha
Mature Hospitals Hospitals
Bed Capacity
Operational Beds
GP & Specialist
Nurses
Centre of Excellence
Siloam Hospitals Lippo Village
308
274
238
391
Cardiology, Neuroscience, Orthopaedics & Emergency
Siloam Hospitals Kebon Jeruk
285
215
208
326
Urology, Orthopaedics, Cardiology & Emergency
Siloam Hospitals Surabaya
162
160
156
247 Fertility Treatment, Cardiology& Emergency
Siloam Hospitals Balikpapan
232
165
113
162
Orthopaedics & Emergency
Siloam Hospitals Purwakarta
202
190
56
180
Emergency
Bed Capacity
Operational Beds
GP & Specialist
Nurses
Centre of Excellence
Siloam Hospitals Cikarang
114
108
93
162
Occupational Health & Emergency
Siloam Hospitals Jambi
100
90
66
125
Emergency
Developing Hospitals Hospitals
Siloam Hospitals MRCCC
334
155
173
293
Cancer, Liver & Emergency
Rumah Sakit Umum Siloam
640
300
52
228
Emergency
Siloam Hospitals Manado
238
177
108
198
Emergency
Siloam Hospitals Makassar
362
215
123
239
Cardiology, Endocrinology & Emergency
Siloam Hospitals Palembang
357
150
136
171
Gastroenterology & Emergency
50
37
18
43
Cardiology
416
110
56
151
Emergency
Siloam Hospitals Cinere Depok Siloam Hospitals Kupang Siloam Hospitals Medan
356
75
103
82
Emergency & Trauma
Siloam Hospitals TB Simatupang
269
118
155
131
Cardiology, Oncology, Neuroscience & Emergency
Distinct Market Segment Hospitals Bed Capacity
Operational Beds
GP & Specialist
Nurses
Centre of Excellence
Siloam Hospitals Bali
281
111
122
195
Treatment for Tourist, Orthopaedics, Cardiology & Emergency
Siloam Hospitals Asri
40
42
100
79
Urology
BIMC Kuta
19
18
51
64
Treatment for Tourist & Emergency
BIMC Nusa Dua
39
24
57
65 Cosmetic Surgery & Emergency
Hospitals
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
89
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Tinjauan Usaha Tinjauan Usaha
New Hospitals Hospitals
Bed
Operational
GP &
Nurses
Centre of Excellence
Capacity
Beds
Specialist
Siloam Hospitals Labuan Bajo
124
60
20
64
Emergency
Siloam Hospitals Buton
140
45
32
69
Emergency
34
10
34
18
Emergency
Siloam Hospitals Samarinda Sumber : Data Perseroan
Kunjungan Pasien
Patient Visit
Sejumlah upaya yang dilakukan Perseroan pada 2016
Several efforts that the Company implemented in 2016
berdampak pada peningkatan usaha. Pada tahun 2016,
successfully increased its operational performance. In 2016,
jumlah kunjungan rawat jalan meningkat 20,2% dari
the Company recorded 20.2% increase in outpatient visits
1.573.563 kunjungan pada tahun 2015 menjadi 1.890.684
from 1,573,563 in 2015 to 1,890,684 visits. Emergency visits
kunjungan. Jumlah kunjungan rawat darurat meningkat
rose by 16.1% from 207,777 to 241,231, while in-patient
16.1% dari 207.777 kunjungan menjadi 241.231 kunjungan.
admission grew by 18.3% from 145,753 to 172,468.
Selanjutnya jumlah pendaftaran rawat inap mengalami kenaikan 18.3% dari 145.753 menjadi 172.468. Kunjungan dan Pendaftaran Pasien Siloam Hospitals Kunjungan dan Pendaftaran Pasien Hospitals Visits
2016
2015
∆
1.573.563
1.890.684
20.2%
Kunjungan Gawat Darurat/ Emergency Visits
241.231
207.777
16.1%
Pendaftaran Rawat Inap / In-Patient Admissions
145.753
172.468
18.3%
Kunjungan Rawat Jalan/ Outpatient Visits
Keterangan : ∆ : Pertumbuhan year on year Sumber : Data Perseroan
Pendapatan per Pasien
Revenue per patient
Pada periode tersebut, tingkat utilisasi tempat tidur
During this period, the bed occupancy rate increased
mengalami peningkatan dari 59,6% menjadi 64,2%.
from 59.6% to 64.2%. The growth of services also drove
Meningkatnya layanan mendorong pendapatan rata-rata
the growth of average revenue per patient’s admission to
per pendataran pasien rawat inap menjadi Rp18,4 juta pada
Rp18.4 million from Rp17.7 million at the end of 2015 for
2016 dari Rp17,7 juta pada 2015. Pendapatan rata-rata per
in patient service. Highest revenue contribution came from
pendaftaran pasien rawat inap rumah sakit mature sebesar
distinct market segment hospitals, which average revenue
Rp18,6 juta, meningkat 4,9% dari tahun 2015. Sedangkan
per patient’s admission is Rp18.6 million, increased 4.9%
untuk rumah sakit developing pendapatan rata-rata
compared to 2015. Meanwhile, for developing hospitals,
sebesar Rp17 juta, meningkat 7.9% dari tahun 2015 dan
the average revenue is Rp 17 million, increase of 7,9%
untuk rumah sakit distinct market segmen pendapatan
compared to 2015 and for distinct market average revenue
rata-rata mencapai Rp29,7 juta.
reaches Rp29.7 million.
90
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Usaha Tinjauan Usaha
Sementara, pendapatan rata-rata per kunjungan pasien
Meanwhile, the average revenue per patient for outpatient
rawat jalan naik dari sekitar Rp832 ribu menjadi Rp880
increase from Rp832 thousand to be Rp880 thousand. The
ribu. Pendapatan rata-rata tertinggi berasal dari rumah
highest average of revenue is generated by the distinct
sakit distinct market segmen sebesar Rp1,1 juta, meningkat
market segment hospitals namely Rp1.1 million, increased
1,4% dari tahun 2015. Pendapatan rata-rata per kunjungan
1.4% since 2015. The average revenue per patient for out
pasien rawat jalan rumah sakit mature sebesar Rp903 ribu,
patient in mature hospitals is Rp903 thousand, increased to
meningkat 6,7% dari tahun 2015, sedangkan untuk rumah
6.7% from 2015, while for developing hospitals, the average
sakit developing pendapatan rata-rata sebesar Rp834 ribu,
revenue is Rp 834 thousand, increased 7.8% from 2015.
meningkat 7,8% dari tahun 2015. Tingkat Utilisasi Tempat Tidur /Bed Occupacy Rate Hospitals
2016
2015
Mature Hospitals
68.5%
65.3%
Developing Hospitals
63.9%
57.2%
Distinct Market Segment Hospitals
63.1%
48.4%
New
32.3%
-
Consolidated
64.7%
59.6%
Patient
2016
2015
In Patient Average Revenue Per Patient
18.4
17,7
Blanded Out Patient Average Revenue Per Patient
0,9
0,8
Sumber : Data Perseroan
Pendapatan rata-rata per pasien/Average Revenue Per Patient Per September 2016 In Million Rupiah
Sumber : Data Perseroan
Rawat Inap
Inpatient
Secara umum, pendapatan Perseroan dibagi menjadi
Generally, the Company’s revenue streams are categorized
pendapatan rawat inap dan pendapatan rawat jalan.
into inpatient and outpatient services. Inpatient revenue
Pendapatan
Perseroan
rose by 22.85% from Rp2.58 trillion in 2015 to Rp3.18
meningkat sebesar 22,85% dari Rp2,58 triliun pada tahun
trillion in 2016. The highest growth derived from hospital
2015 menjadi Rp3,18 triliun pada tahun 2016. Kenaikan
equipment revenue that rose by 50.78% to Rp131.38 billion
tertinggi bersumber dari meningkatnya pendapatan
followed by revenue from inpatient rooms by 29.66%,
administrasi dan lainnya sebesar 50,78% menjadi Rp131,38
administration revenue increase by 28.04%, drugs and
miliar, diikuti kenaikan dari pendapatan fasiilitas rumah
medical equipment revenue increase by 24.10%, increase
sakit sebesar 29,66%, kenaikan pendapatan kamar rawat
in revenue of medical support and specialist service by
inap sebesar 28,04%, kenaikan pendapatan obat dan
17.05%, and increase in revenue of operating theatre by
perlengkapan medis sebesar 24,10%, kenaikan pendapatan
14.18%.
rawat
inap
yang
diperoleh
jasa penunjang medis dan jasa tenaga ahli sebesar 17,05% dan kenaikan pendapatan kamar operasi sebesar 14,18%.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
91
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Tinjauan Usaha Tinjauan Usaha
Jika dilihat dari pangsanya, pendapatan terbesar berasal
By revenue segment, drugs and medical equipment as well
dari pendapatan obat dan perlengkapan medis serta
as medical support and specialist services generated the
pendapatan jasa penunjang medis dan jasa tenaga ahli.
highest amount of revenues. Drugs and medical equipment
Pendapatan obat dan perlengkapan medis mencapai
posted Rp1.099,32 billion or contributed to 34,62% of total
sebesar Rp1.099,32 miliar atau berkontribusi sebesar
outpatient revenue, while medical support and specialist
34,62% dari total pendapatan rawat jalan. Sementara
services posted Rp1.136,36 billion or accounted for 35,79%
pendapatan jasa penunjang medis dan jasa tenaga ahli
of total inpatient revenue.
mencapai Ro1.136,36 miliar atau mencapai 35,79% dari total pendapatan rawat inap.
Pendapatan | Revenue Jasa Penunjang Medis dan Jasa
2016
2015
Perubahan | Change Rp
%
1.136.362.373.534
970.803.101.313
165.559.272.220
17,05
1.099.324.021.966
885.836.419.950
213.487.602.017
24,10
464.012.554.18
362.387.046.730
101.625.507.452
28,04
219.247.351.26
169.093.824.862
50.153.526.405
29,66
131.378.044.682
87.130.498.008
44.247.546.674
50,78
124.829.962.796
109.323.687.592
15.506.275.204
14,18
3.175.154.308.426
2.584.574.578.455
590.579.729.972
22,85
Tenaga Ahli | Medical Support and Specialist Service Obat dan Perlengkapan Medis | Drugs and medical equipment Kamar Rawat Inap | Inpatient room Fasilitas Rumah Sakit | Hospital facility Pendapatan Administrasi dan lainnya | Administration services and others Kamar Operasi | Operating room Total Pendapatan Rawat Inap | Total inpatient revenue
Rawat Jalan
Outpatient
Dibandingkan dengan pendapatan rawat inap, pendapatan
Compared to inpatient service, outpatient service generated
yang diperoleh dari rawat jalan kenaikannya lebih tinggi,
highest revenue growth of 27,81% or by Rp433,67 billion.
yakni sebesar 27,81% dengan kenaikan mencapai Rp433,67
From Rp1,56 trillion in 2015, outpatient service recorded
miliar. Pendapatan rawat jalan naik dari Rp1,56 triliun pada
Rp1.99 trillion revenues in 2016.
tahun 2015 menjadi Rp1,99 triliun pada tahun 2016. Peningkatan pendapatan rawat jalan ditopang oleh
The growth of outpatient revenue was driven by
peningkatan pendapatan fasilitas rumah sakit sebesar
hospital facility revenue that increased by 63.56%. Other
63,56%. Kenaikan yang signifikan juga dibukukan oleh
revenue segments also posted significant growth: other
pendapatan administrasi lainnya, yakni sebesar 45,86%.
administration revenue grew by 45.86%, drugs and medical
92
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Usaha Tinjauan Usaha
serta
equipment as well as medical supporting revenue and
pendapatan jasa penunjang medis dan jasa tenaga ahli
specialist services for outpatient, respectively by 26.91%,
untuk rawat jalan, masing-masing naik sebesar 26,91% dan
and 25.09%.
Pendapatan
obat
dan
perlengkapan
medis,
25,09%. Jika dilihat dari komposisinya, porsi terbesar dari
By revenue composition, outpatient service’s biggest
pendapatan rawat jalan berasal dari pendapatan jasa
revenue contributor was medical support and specialist
penunjang medis dan jasa tenaga ahli, serta pendapatan
services as well as drugs and medical equipment. Medical
dari obat dan perlengkapan medis. Pendapatan penunjang
support and specialist services contributed 60.34% to total
medis dan jasa tenaga ahli kontribusinya mencapai 60,34%
outpatient revenue, while drugs and medical equipment
dari total pendapatan rawat jalan. Sementara pendapatan
contributed 30.55%. Other administration and hospital
obat dan perlengkapan medis pangsanya mencapai 30,55%
facility contributed 4.92% and 4.19% of total outpatient
dari total pendapatan rawat jalan. Untuk pendapatan
revenue, respectively.
administrasi lainnya dan pendapatan fasilitas rumah sakit porsinya masing-masing mencapai 4,92% dan 4,19% dari total pendapatan rawat jalan.
Pendapatan | Revenue
2016
2015
Perubahan | Change Rp
%
Jasa Penunjang Medis dan Jasa Tenaga Ahli | Medical Support and Specialist Service
1.202.638.905.147
961.402.538.011
241.236.367.136
25,09
Obat dan Perlengkapan Medis | Drugs and medical equipment
608.946.953.703
479.828.470.861
129.118.482.841
26,91
Pendapatan Administrasi dan lainnya | Administration services and others
98.009.174.862
67.191.918.597
30.817.256.265
45,86
Fasilitas Rumah Sakit | Hospital facility
83.613.725.139
51.120.796.660
32.492.928.479
63,56
Total Pendapatan Rawat Jalan | Total Outpatient Revenue
1.993.208.758.851
1.559.543.724.130
433.665.034.721
27,81
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
93
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Tinjauan Keuangan Financial review Peningkatan layanan yang diberikan Perseroan berimbas
The growth of Company’s services favorably affected
positif terhadap kinerja Perseroan. Pada tahun 2016,
the Company’s financial performance. Until 2016, the
aset Perseroan tercatat sebesar Rp 4,22 triliun, naik
Company’s asset value amounted to Rp4.22 trillion, up
sebesar 99,44% secara tahunan. Perseroan membukukan
99.44% year-on-year. The Company posted operating
pendapatan usaha sebesar Rp5,17 triliun, tumbuh 24,71%
income in the amount of Rp5.17 trillion, or rose by 24.71%
dibandingkan dengan 2015 sebesar Rp4,14 triliun.
compared to Rp4.14 trillion in 2015.
Pada tahun 2016, gross margin Perseroan naik 29,31% secara
In 2016, the Company’s gross margin grew by 29.31%
tahunan menjadi sebesar Rp1,67 triliun. EBITDA marjin
year-on-year to Rp1,67 trillion. Distinct segment hospitals
tertinggi dikontribusi oleh distinct segmen hospital sebesar
contributed the highest EBITDA margin of 37%, up from
37%, naik dari periode tahun sebelumnya sebesar 35%.
35% in the preceding period last year. EBITDA margin of
Selanjutnya, untuk mature hospitals, EBITDA marjinnya
mature hospitals was 27% and 17% EBITDA margin of
mencapai sebesar 27%, dan untuk developing hospitals
developing hospitals.
sebesar 17%.
94
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Kinerja Keuangan
Financial review
Meningkatnya pendapatan yang dibukukan Perseroan
Growth of revenue also driven increase in Company’s profits.
berimbas positif terdapat laba Perseroan. Di tahun 2016,
In 2016, the Company posted net income in the amount of
Perseroan mencatatkan laba bersih bersih sebesar Rp98,70
Rp98.70 billion, up by 59.96% from Rp67.61 billion in 2015.
miliar, naik 59,96% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp67,61 miliar.
IKHTISAR POSISI KEUANGAN KONSOLIDASI
Summarized Consolidated Statements of Financial Position
Aset
Asset
Strategi usaha yang tepat berdampak pada meningkatnya
Appropriate business strategy had resulted in growth
kinerja keuangan. Per 31 Desember 2016, total aset
of financial performance. As per 31 December 2016,
Perseroan mencapai Rp4,22 triliun, tumbuh 41,17%
the Company’s total assets amounted to Rp4.22 trillion,
dibandingkan periode yang sama 2015 sebesar Rp2,99
up 41.17% compared to the same period on 2015 of
triliun. Kenaikan ditopang oleh kenaikan piutang usaha
Rp2.99 trillion. This growth was driven by growth of trade
sebesar 34,90% menjadi Rp775,9 miliar dan aset lancar
receivables by 34.90% to Rp775.9 billion and current assets
sebesar 76,93% dari Rp163,12 miliar menjadi Rp212,03
that rose by 76.93% from Rp163.12 billion to Rp212.03
miliar. Pada periode tersebut jumlah ekuitas mengalami
billion. During this period, equity grew by 79.84%.
kenaikan sebesar 79,84%. Ikhtisar Posisi Keuangan | Summary Consolidated Statements of Financial Position Kas dan Setara Kas | Cash and Cash Equivalents
2016
Perubahan | Change
2015
Rp 740.436.843.020
159.848.063.872
580.588.779.148
% 363,21
Piutang Usaha | Trade Receivables
775.978.241.129
575.226.876.921
200.751.364.208
34,90
Persediaan | Inventories
178.381.106.468
140.434.193.057
37.946.913.411
27,02
Aset Lancar | Current Assets
212.033.702.390
80.583.716.980
131.449.985.410
163,12
Aset Tidak Lancar Lain-lain | Non-Current Assets
614.990.994.203
476.870.642.532
138.120.351.671
28,96
Aset Tetap | Fixed Assets
1.693.868.662.86
1.553.306.654.744
140.562.008.125
9,05
4.215.689.550.079
2.986.270.148.106
1.229.419.401.973
41,17
Utang Usaha | Trade Payables
314.126.455.716
254.713.743.081
59.412.712.635
23,33
Liabilitas Janka Pendek | Current Liabilities
411.890.217.456
375.074.515.104
36.815.702.352
9,82
Liabilitas Jangka Panjang | Non-Current Liabilities
360.602.880.804
616.530.262.057
(255.927.381.253)
41,51
Jumlah Liabilitas | Total Liabilities
1.086.619.553.976
1.246.318.520.242
(159.698.966.266)
(12,82)
Jumlah Ekuitas | Total Equity
3.129.069.996.103
1.739.951.627.864
1.389.118.368.239
79,84
Jumlah Liabiitas dan Ekuitas | Total Liabilities and Equity
4.215.689.550.079
2.986.270.148.106
1.229.419.401.973
41,17
Jumlah Aset | Total Assets
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
95
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Kinerja Keuangan Financial review
Aset Lancar
Current assets
Komposisi aset lancar pada tahun 2016 mencapai 45,23%
In 2016, the current assets accounted to 45.23% of the total
dari total aset. Total aset lancar Perseroan adalah sebesar
assets. The Company recorded Rp1.91 trillion of total current
Rp1,91 triliun, naik sebesar 99,44% secara tahunan dari
assets, up 99.44% year-on-year from Rp956.09 billion. The
Rp956,09 miliar. Kenaikan aset lancar turut didorong oleh
increase in current assets was contributed by the growth
meningkatnya pos kas dan setara kas lainnya sebesar
of cash and other equivalent cash of 363.21% and the
363,21% dan pos piutang usaha sebesar 34,90%. Kenaikan
receivables of 34.90%. The growth was mainly driven by the
tersebut terutama disebabkan oleh adanya penerimaan
proceeds of Right Issue I and the increase of receivables in
dana PUT I meningkatnya piutang usaha terkait dengan
line with development of business activities.
perkembangan aktivitas bisnis. Kenaikan juga dibukukan oleh asset keuangan lancar
There was also an increase in other financial cashflow by
lainnya
adanya
2,225.21%, driven by the deposit placement as guarantee
penempatan deposito sebagai jaminan atas akuisisi
for the subsidiaries acquisition, tax amnesty assets
entitas anak, pengakuan aset pengampunan pajak, dan
acknowlegment,
pos persediaan sebesar 27,02%. Sedangkan aset lancar
prepaid tax and advances declined by 100% and 10.74%,
yang mengalami penurunan adalah pajak dibayar dimuka
respectively.
2.225,21%
yang
disebabkan
oleh
and saving of 27.02%. Meanwhile,
dengan penurunan sebesar 100%, serta pos beban dibayar dimuka dengan penurunan sebesar 10,74%. ASET LANCAR | CURRENT ASSETS (Rp Million)
2016
Perubahan | Change
2015
Rp
%
Kas dan Setara Kas | Cash and Cash Equivalents
740.436.843.020
159.848.063.872
580.588.779.148
363,21
Piutang Usaha | Trade Receivables
775.978.241.129
575.226.876.921
200.751.364.208
34,90
Aset Lancar Lainnya | Other Currents Asset
152.108.827.407
6.457.567.169
145.651.260.238
2.255,21
Persediaan | Inventories
147.993.426.013
178.381.106.468
37.946.913.411
27,02
3.524.996.557
6.991.423.747
6.991.423.747
(100,00)
59.924.874.983
67.134.726.064
(7.209.851.081)
10,74
1.906.829.893.007
956.092.850.830
950.737.042.177
99,44
Pajak Dibayar Dimuka | Prepaid Taxes Beban Dibayar Dimuka | Prepaid Advances Jumlah Aset Lancar | Total Current Assets
Piutang Usaha
Trade Receivables
Pada periode tersebut, piutang usaha mengalami kenaikan
During this period, trade receivables grew by 34.90% year-
sebesar 34,90% secara tahunan. Piutang usaha Perseroan
on-year. Trade receivables rose from Rp575.23 billion in 2015
naik dari Rp 575,23 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp
to Rp775.98 billion in 2016. The growth of trade receivables
775,98 miliar pada tahun 2016. Kenaikan piutang usaha
was mainly driven by increase in revenues from corporate,
terutama disebabkan oleh peningkatan pendapatan dari
insurance and individual consumers.
pelanggan korporasi, asuransi dan perorangan.
96
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Keuangan Financial review
Persediaan
Inventories
Jumlah persediaan yang tercatat pada tahun 2016 adalah
In 2016, the Company recorded inventories in the amount
sebesar Rp 178,38 miliar. Persediaan mengalami kenaikan
of Rp178.38 billion. The inventories increased by 27.02%
sebesar 27,02% dibandingkan dengan periode yang sama
compared to the same period in 2015 that amounted
2015 yang sebesar Rp140,43 miliar. Kenaikan disebabkan
to Rp140.43 billion. The increase was mainly caused by
oleh adanya peningkatan pada volume pasien dan
increase in patient volume as well as inventory purchase.
peningkatan pembelian persediaan.
Aset Tidak Lancar
Non-Current Assets
Jumlah aset tidak lancar Perseroan mengalami kenaikan
The Company’s total non-current assets increased by
sebesar 13,73% secara tahunan dari Rp 2,03 triliun pada
13.73% year-on-year from Rp2.03 trillion in 2015 to Rp2.31
tahun 2015 menjadi Rp 2,31 triliun pada tahun 2016.
trillion in 2016. Within non-current assets component,
Komponen dalam aset tidak lancar didominasi oleh pos
fixed asset occupied the largest component, amounting
aset tetap yang mencapai Rp 1,69 triliun atau sebesar
to Rp1.69 trillion or 73.36% of the total non-current assets.
73,36% dari total aset tidak lancar. Kenaikan aset tetap pada
Growth of fixed assets in this period was 9.02%.
periode tersebut mencapai 9,05%. Peningkatan aset tidak lancar juga disebabkan adanya
Increase in non-current assets was also driven by increase
kenaikan dari uang muka, aset tak berwujud, aset pajak
in down payment, intangible assets, deferred tax and
tangguhan dan aset tidak lancar lainnya. Untuk uang
noncurrent assets. In terms of down payment, increase was
muka, kenaikan terutama disebabkan oleh peningkatan
primarily generated by increase in the down payment for
pada pembayaran uang muka pembelian aset tetap, sewa,
fixed assets, rental assets, construction, and down payment
konstruksi dan uang muka pembelian entitas anak.
of the subsidiaries.
Aset Tidak Lancar Non Current Assets (Rp Million) Uang Muka | Down Payment Piutang Non Usaha | Non Trade Receivables Aset Tetap | Fixed Assets Goodwill | Goodwill
2016
Perubahan | Change
2015
Rp
%
240.812.776.545
150.344.464.185
90.468.312.360
60,17
525.498.069
1.287.224.420
(761.726.351)
(59,18)
1.693.868.662.869
1.553.306.654.744
140.562.008.125
9,05
288.276.804.990
288.276.804.990
-
-
Aset Tak Berwujud | Intangible assets
45.094.906.096
10.704.038.028
34.390.868.068
321,29
Aset Pajak Tangguhan | Deffered Tax Asset
35.805.117.323
22.995.423.430
12.809.693.893
55,71
Aset Tidak Lancar Lainnya | Other NonCurrent Assets
4.475.891.180
3.262.423.430
1.213.203.701
37,18
Jumlah Aset Tidak Lancar | Total Non-Current Assets
2.308.859.657.072
2.030.177.297.276
278.682.359.796
13,37
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
97
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Kinerja Keuangan Financial review
Liabilitas
Liabilities
Total liabilitas yang dibukukan Perseroan pada tahun 2016
In 2016, the Company posted 12.81% increase in total
turun sebesar 12,81% dari Rp 1,25 triliun pada periode yang
liabilities from Rp1.25 trillion in the same period of 2015
sama 2015 menjadi Rp 1,09 triliun. Penurunan dipicu oleh
to Rp1.09 trillion. The decrease was driven by long term
pos liabilitas jangka panjang sebesar 41,51%, utang bank
liability by 41.51%, short term bank loan by 57.29% and
jangka pendek sebesar 57,29% dan beban akrual sebesar
accruals by 6.19%.
6,19%.
Liabilitas Jangka Pendek
Short Term Liabilities
Sejumlah indikator keuangan dalam pos liabilitas jangka
A number of financial indicators under current liabilities
pendek mengalami kenaikan. Diantaranya, utang usaha,
exhibited increase, among others were trade payables,
uang muka pasien, utang pajak, utang sewa pembiayaan
patient advances, tax-term bank loan, leasing loan, and
dan liabilitas keuangan jangka pendek lainnya. Per 31
other short term financial liabilities. As of 31 December
Desember 2016, total liabilitas jangka pendek Perseroan
2016, the Company’s total current liabilities amounted to
adalah sebesar Rp 726,02 miliar, naik 15,28% dibandingkan
Rp726.02 billion, up 15.28% compared to 31 December
dengan posisi per 31 Desember 2015 sebesar Rp 629,79
2015 position at Rp629.79 billion.
miliar. Kenaikan tertinggi dibukukan oleh pos utang sewa
The highest growth derived from leasing loan that rose by
pembiayaan dengan kenaikan sebesar 100%. Kenaikan
100%. The increase was driven by the increase of medical
tersebut disebabkan oleh adanya peningkatan pengadaaan
equipment procurement. Other significant increase was
alat medis. Kenaikan yang signifikan lainnya dibukukan oleh
patient’s advances by 47.80% cause by the increase of
pos uang muka pasien sebesar 47,80% yang disebabkan
patient volume.
kenaikan volume pasien. Pada pos liabilitas jangka pendek, kenaikan juga dibukukan
The increase in short term liabilities was also driven by
oleh pos utang usaha, utang pajak, dan liabilitas keuangan
increase in trade payables, tax-term bank loan, and current
jangka pendek lainnya. Utang usaha meningkat sebesar
portion of long-term bank loan. Trade payables rose by
23,33% yang disebabkan oleh peningkatan pembelian
16.79%, derived from growth of suppliers and professional
obat-obatan dan jasa dokter karena adanya kenaikan
doctor fee due to increase in the volume of patients.
volume pasien.
Liabilitas Jangka Panjang
Non-Current Liabilities
Liabilitas jangka panjang Perseroan pada September
The Company’s non-current liabilities as of September 2016
2016 adalah sebesar Rp662,41 miliar, naik sebesar 7,44%
amounted to Rp662.41 billion, up 7.44% compared to the
dibandingkan periode yang sama 2015 sebesar Rp616,53
same period in 2015 in the amount of Rp616.53 billion. The
miliar. Kenaikan ditopang oleh peningkatan yang terjadi
increase was driven by increase in deferred tax liabilities
pada liabilitas pajak tangguhan, dan liabilitas imbalan kerja
and long-term employment benefits liabilities. Non-current
jangka panjang. Komponen pos keuangan liabilitas jangka
liabilities also recognized additional component of leasing
panjang mengalami penambahan dengan adanya utang
obligation that amounted to Rp61.04 billion.
sewa pembiayaan sebesar Rp61,04 miliar.
98
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Keuangan Financial review
Dalam komponen liabilitas jangka panjang, komponen
Under non-current liabilities, long-term bank loans
utang bank jangka panjang mengalami penurunan yang
exhibited significant decline, or by 48.63%. The decline
signifikan, yaitu sebesar 48,63%. Penurunan disebabkan oleh
was due to the Company’s maturing long-term loans. There
berakhirnya utang jangka panjang Perseroan. Penurunan
was also decline in deferred gains on sale and leaseback
juga dibukukan pada pos laba yang ditangguhkan atas
transactions by 8.34% and in non-trade payables by 0.57%.
transaksi jual dan sewa balik sebesar 8,34% dan utang nonusaha sebesar 0,57%.
Ekuitas
Equity
Total ekuitas Perseroan tahun 2016 mencapai Rp 3,12 triliun,
The Company’s total equity in 2016 amounted to Rp3.12
naik sebesar 79,01% dibandingkan dengan tahun 2015
trillion, or up by 79.01% compared to Rp1.74 trillion in
sebesar Rp 1,74 triliun. Kenaikan bersumber dari adanya
in 2015. The increase was driven by increase in retained
saldo laba sebesar Rp 82,83 miliar menjadi Rp 447,33 miliar
earnings in the amount of Rp82.83 billion to Rp447.33
atau naik sebesar 22,73% secara year on year dan kenaikan
billion or up by 22.73% year-on-year as well as increase in
kepentingan non-pengendali sebesar Rp 11,26 miliar.
non-controlling interests by Rp11.26 billion. Total increase
Kenaikan jumlah ekuitas pada periode tersebut mencapai
in equity during the period amounted to Rp1,389.12 billion.
Rp 1.389,12 miliar.
Laporan Hasil Usaha (Laba/Rugi)
Profit/Loss Statements
Pendapatan
Revenue
Pendapatan Perseroan terdiri dari pendapatan rawat inap
The Company’s revenue streams consisted of inpatient
dan pendapatan rawat jalan. Pendapatan rawat inap adalah
and outpatient services. Inpatient revenues consist of
pendapatan yang berasal dari jasa penunjang medis dan
medical support and medical specialist services; drugs and
jasa tenaga ahli, obat, dan perlengkapan medis, kamar
medical supplies, inpatient room; administration revenues;
rawat inap, pendapatan administrasi, kamar operasi, dan
operating theatre; and delivery room. Outpatient revenues
kamar bersalin. Sementara pendapatan rawat jalan adalah
consist of medical support services, consultation services,
pendapatan yang berasal dari jasa penunjang medis, jasa
drugs and medical equipment, and registration fees.
konsultasi, obat dan perlengkapan medis, dan pendapatan registrasi. Per 31 Desember 2016, Perseroan membukukan pendapatan
As of 31 December 2016, the Company recorded Rp5.17
sebesar Rp 5,17 triliun, naik sebesar 24,72% dibandingkan
trillion of revenues, up by 24.72% compared to Rp3.01
dengan Desember 2015 sebesar Rp 3,01 triliun. Pendapatan
trillion as per December 2015. Inpatient revenues
yang berasal dari rawat inap berkontribusi sebesar 61,43%
contributed 61.43% to total revenues, while outpatient
terhadap total pendapatan. Sementara pendapatan yang
revenues contributed 38.57% of the total revenues.
berasal dari rawat jalan berkontribusi sebesar 38,57% dari total pendapatan.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
99
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Kinerja Keuangan Financial review
Meningkatnya pendapatan rawat inap maupun rawat
Increase in inpatient and outpatient revenues reflected the
jalan didukung oleh meningkatnya kualitas dan kapasitas
Company’s improved service quality and capacity, which
layanan Perseroan. Hal itu tercermin dari meningkatnya
was evident from increase in patient visit volume by 20.31%
jumlah kunjungan pasien sebesar 19,63% dari 1.701.001
from 1,151,970 individuals in September 2015 to 1,385,954
orang pada Desember 2015 menjadi 2.055.190 orang pada
individuals in September 2016.
Desember 2016.
Beban
Expenses
Beban Pokok Pendapatan
Cost of Revenue
Per 31 Desember 2016, beban pokok pendapatan
Until 31 December 2015, the Company’s cost of revenue
Perseroan adalah sebesar Rp 3,65 triliun, meningkat
amounted to Rp3.65 trillion, which represented 22.84%
sebesar 22,84% dibandingkan dengan Desember 2015
increase compared to December 2015 Rp2.97 trillion.
sebesar Rp 2,97 triliun. Beban pokok pendapatan Perseroan
The Company’s cost of revenue consists of salaries and
meliputi, gaji dan kesejahteraan karyawan (termasuk jasa
employees’ benefits (including specialists), drugs and
tenaga ahli), obat dan perlengkapan medis, perlengkapan
medical supplies, clinical supplies, depreciation, repair, food
klinik, penyusutan, perbaikan, makan dan minum, serta
and beverage, and maintenance.
pemeliharaan. Beban Usaha
Operating Expenses
Beban usaha Perseroan meliputi gaji dan kesejahteraan
The Company’s operating expenses consist of salaries and
karyawan, listrik dan air, biaya pemasaran dan iklan,
employees’ benefits, water and electricity, marketing and
pelatihan dan pengembangan, transportasi dan akomodasi,
advertisements, training and development, transportation
sewa, perbaikan dan perawatan, serta penyusutan. Jumlah
and accommodation, rental, repair and maintenance, and
beban usaha Perseroan per Desember 2016 mencapai Rp
depreciation. Total operating expenses per December 2016
1.231,56 milar, naik sebesar 27,56% dibandingkan periode
amounted to Rp1,231.56 billion, up by 27.56% compared to
yang sama 2015 sebesar Rp 965,32 miliar.
Rp965.32 billion in 2015.
Laba Sebelum Pajak
Profit Before Tax
Meningkatnya pendapatan berimbas positif terhadap
Increase in revenues favorably impacted the Company’s
perolehan laba Perseroan. Perseroan mencatatkan kenaikan
profits. The Company recorded profit before tax by 62.26%
laba sebelum pajak sebesar 62,26% dari Rp 105,76 miliar
from Rp105.76 billion in 2015 to Rp172.29 billion. During
pada tahun 2015 menjadi Rp 172,29 miliar. Pada periode
this period, the interest income obtained by the Company
tersebut, pendapatan bunga yang diperoleh Perseroan
declined by Rp2.39 billion.
mengalami penurunan sebesar Rp2,39 miliar. Penghasilan (Beban) Komprehensif Lain Pada
2016,
Perseroan
In 2016, the Company booked comprehensive loss in the
komprehensif sebesar Rp 4.610,40 juta. Kerugian tersebut
amount of Rp4,610.40 billion. Loss was mainly driven by re-
terutama disebabkan oleh adanya pengukuran kembali
measurement of the consideration of the subsidiaries and
imbalan pasti entitas anak dan Perseroan.
the Company.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
membukukan
Other Comprehensive Income (Expenses) rugi
100
tahun
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Keuangan Financial review
Laba Periode Berjalan Yang Dapat Diatribusikan Kepada
Profit for the Period Attributable to Owners of Parent
Pemilik Entitas Induk
Entity
Peningkatan laba Perseroan berimbas positif terhadap laba
Increase in Company’s profits was in favor to profit for the
periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik
period attributable to owners of parent entity. In line with
entitas induk. Sejalan dengan meningkatnya laba, laba
profit growth, profit for the period attributable to owners of
periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik
parent entity also increased.
entitas induk juga mengalami peningkatan. Laba Per Saham
Earnings per Share
Laba per saham Perseroan pada tahun 2016 naik 21,27%
The Company’s earnings per share as of 2016 rose by 21.27%
dari Rp59,79 menjadi Rp 72,51. Kenaikannya sejalan dengan
from Rp59.79 to Rp72.51. The increase is in accordance with
peningkatan laba Perseroan yang dicapai pada periode
the increase of earnings of the Company for that period
tersebut. Laba per saham dihitung dengan membagi laba
Earnings per share is calculated by dividing the amount of
yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham biasa
profits attributable to ordinary owners of parent entity to
entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham
the total weighted average of ordinary shares during the
biasa yang beredar dalam periode berjalan.
period.
LAPORAN ARUS KAS
CASH FLOWS STATEMENT
Arus Kas Bersih Dari Aktivitas Operasi
Net Cash Flows fro Operating Activities
Per 31 Desember 2016, arus kas bersih dari aktivitas operasi
As per 31 December 2016, net cash flows from operating
jumlahnya mencapai Rp 399,66 miliar, naik sebesar Rp 70,65
activities amounted to Rp399.66 billion, up by Rp70.65
miliar atau sebesar 21,47% dibandingkan dengan tahun
billion or 21.47% compared to 2015. Cash flows from
2015. Arus kas dari aktivitas operasi diantaranya meliputi
operating activities consist of cash receipts from customers,
penerimaan kas dari pelanggan, pembayaran kepada
payments to suppliers and third parties, and payments to
pemasok dan pihak ketiga lainnya, dan pembayaran kepada
management and employees. Payments to suppliers and
manajemen dan karyawan. Jumlah terbesar pengeluaran
third parties occupied the largest component of cash flows
kas untuk aktivitas operasi adalah pembayaran kepada
used in operating activities, amounting to Rp3.75 trillion. A
pemasok dan pihak ketiga lainnya, yakni sebesar Rp
total net cash flow provided by operating activities was less
3,75 triliun. Jumlah arus kas bersih dari aktivitas operasi
financial expenses and payments of income tax.
selanjutnya
dikurangi
dengan
pembayaran
beban
keuangan dan pembayaran pajak penghasilan. Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi
Net Cash Flows from Investing Activities
Arus kas Perseroan yang digunakan untuk aktivitas investasi
The Company’s cash flows used in investing activities
adalah pos-pos pembayaran uang muka pembelian aset
consisted of advances for purchase of fixed assets and
tetap dan lainnya, penjualan dan pembelian aset tetap
others, disposal and acquisition of fixed asset and software,
dan perangkat lunak, dan pembayaran utang saham
and purchasing of shares of subsidiaries. Advances for
entitas anak. Pembayaran uang muka pembelian aset
purchase of fixed assets and others accounted for the
tetap dan lainnya merupakan pengeluaran terbesar dari
largest component in cash flows used in investing activities
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
101
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Kinerja Keuangan Financial review
aktivitas investasi, yakni sebesar Rp 54,79 miliar. Sementara
and amounted to Rp54.79 billion. Meanwhile, cash flows
pemasukan arus kas dari aktivitas investasi berasal dari
provided by investing activities consist of disposal of fixed
penjualan aset tetap dan perangkat lunak sebesar Rp 349,28
assets and software in the amount of Rp349.28 million. In
miliar. Di tahun 2016, arus kas bersih dari aktivitas investasi
2016, net cash used in investing activities amounted to
berupa pengeluaran, jumlahnya mencapai Rp 567,77 miliar.
Rp567.77 billion.
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pendanaan
Net Cash Flows from Financing Activities
Di tahun 2016, terdapat arus kas masuk dalam arus kas
In 2016, there is a cash flow from the Right Issue I of Rp
bersih dari aktivitas pendanaan melalui Penawaran Umum
1,300.61 billion. Meanwhile, net cash used in financing
Terbatas (PUT) I sebesar Rp 1.300,61 miliar. Sementara pos-
activities consisted of payments to related parties, payments
pos yang menjadi pengeluaran dalam arus kas bersih dari
for bank loans, payments for obligation under finance lease,
aktivitas pendanaan meliputi, pembayaran kepada pihak
and dividend payment. In total, net cash used in investing
berelasi, pembayaran pinjaman bank, pembayaran utang
activities amounted to Rp392.64 billion.
sewa pembiayaan, dan pembayaran dividen. Pengeluaran atas aktivitas pendanaan dalam arus kas bersih mencapai Rp 392,64 miliar. Saldo Kas
Cash Balance
Pada awal tahun, saldo kas mencapai Rp 159,85 miliar.
At the beginning of the year, the cash balance was in the
Perseroan mencatatkan adanya dampak kurs senilai Rp
amount of Rp159.85 billion. The Company recognized
526,24 juta. Sehingga saldo akhir kas pada tahun 2016
impact of currency exchange in the amount of Rp526.24
menjadi Rp 740,44 miliar.
million. Balance at ending period in 2016 was in the amount of Rp740.44 billion.
KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG DAN TINGKAT KOLEKTIBILITAS PIUTANG
SOLVENCY AND RECEIVABLES COLLECTIBILITY
Kemampuan Membayar Utang Jangka Pendek/Tingkat Likuiditas
Ability to Meet Short-Term Liabilities/ Liquidity
Tingkat likuiditas mencerminkan kemampuan Perseroan
The level of liquidity reflects the Company’s ability in
dalam memenuhi liabilitas jangka pendek dengan
meeting its current liabilities using its current assets.
menggunakan aset lancar yang dimiliki Perseroan. Tingkat
Liquidity level is measured from current ratio, or ratio of
likuiditas diukur dengan rasio lancar, yakni perbandingkan
current assets to current liabilities within a certain period.
aset lancar terhadap liabilitas jangka pendek pada waktu
The ratio indicates the Company’s ability to fulfill all of
tertentu dan merupakan indikator kemampuan Perseroan
its current liabilities using its current assets. As per 31
untuk memenuhi semua liabilitas jangka pendek dengan
December 2016, the Company’s current ratio position
menggunakan aset lancar yang dimiliki. Per 31 Desember
was 2.6x, which indicated that the Company had sound
2016, rasio lancar Perseroan adalah 2,6 kali, yang artinya,
capability in meeting its current liabilities.
kemampuan Perseroan dalam memenuhi liabilitas jangka pendek sangat baik.
102
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Keuangan Financial review
Kemampuan Membayar Utang Jangka Panjang/Tingkat Solvabilitas
Ability to Meet Long-Term Liabilities/ Solvency
Perseroan menghitung solvabilitas dengan dua pendekatan,
Solvency is measured using two approaches – equity and
yakni solvabilitas ekuitas dan solvabilitas aset. Solvabilitas
assets. Solvency indicates the Company’s ability to meet
merupakan kemampuan Perseroan untuk memenuhi
its liabilities using its entire assets or equity. As per 31
seluruh liabilitas dengan menggunakan seluruh aset atau
December 2016, the Company’s debt to equity ratio (DER)
ekuitas. Per 31 Desember 2016, rasio solvabilitas ekuitas
was 0.35x, while debt to asset ratio was 0.26x.
(Debt to Equity Ratio/DER) Perseroan adalah sebesar 0,35 kali. Sementara rasio solvabilitas aset (Debt to Asset Ratio) Perseroan adalah sebesar 0,26 kali.
Kolektibilitas Piutang
Collectability of Receivables
Piutang adalah aset keuangan nonderivatif dengan
Receivables count as non-derivative financial assets
pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak
with fixed or determined payments that are not quoted
mempunyai kuotasi di pasar aktif, namun ada beberapa
in an active market. There are exceptions to recognized
pengecualian atas piutang tercatat yang dijelaskan dalam
receivables as detailed in financial statements. After initial
laporan keuangan. Setelah pengakuan awal, Perseroan
recognition, the Company measures loans and receivables
mengukur
at amortized cost using effective interest method.
pinjaman
berdasarkan
yang
diberikan
dan
piutang
biaya perolehan diamortisasi dengan
menggunakan metode suku bunga efektif. kecukupan
In general, the Company analyzes the adequacy of
penyisihan piutang berdasarkan beberapa hal, antara lain
the allowance for impairment based on several things,
menganalisis historis piutang tak tertagih, konsentrasi
among others historical bad debts, concentration of
piutang masing-masing pelanggan, kelayakan kredit yang
each customer’s trade receivables, credit worthiness, and
diberikan, dan perubahan jangka waktu pelunasan. Analisis
changes in a given period of repayment. The analysis is
tersebut dilakukan secara individual terhadap jumlah
carried out individually on significant amount of accounts
piutang yang signifikan, sedangkan kelompok piutang
receivables, while insignificant group of trade receivables is
yang tidak signifikan dilakukan atas dasar kolektif.
analyzed on collective basis.
Perseroan telah membentuk cadangan kerugian penurunan
The Company has provisioned for allowance for impairment
nilai berdasarkan kebijakan akuntansi. Hal itu dilakukan
based on accounting standards. This measure would be
jika Perseroan menilai bahwa piutang tersebut tidak
taken when the Company considers a debt as bad debt and
dapat ditagih lagi dan penyisihan tersebut cukup untuk
the the amount of allowance is sufficient to offset losses
menutup kemungkinan kerugian tidak tertagihnya piutang
from bad debts. At the moment, the Company considered
usaha. Saat ini, Perseroan menilai tingkat kolektibilitas
that the level of receivables collectability was higher
piutang lebih baik dibandingkan periode yang sama tahun
compared to last year’s period.
Secara
umum
Perseroan
menganalisis
sebelumnya.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
103
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Kinerja Keuangan Financial review
STRUKTUR MODAL DAN KEBIJAKAN PERMODALAN Per 31 Desember 2016, struktur permodalan dan susunan pemegang saham Perseroan adalah sebagai berikut:
Keterangan
CAPITAL STRUCTURE AND MANAGEMENT POLICIES As per 31 December 2016, the capital structure and the composition of the Company’s shareholders are as follows:
31 Desember 2016
31 Desember 2015
130.061.250.000
115.610.000.000
Ekuitas yang dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk Modal Saham – Nilai Nominal Rp100 per Saham Modal Dasar: 4.000.000.000 Saham Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh: 1.300.612.500 Saham pada 31 Desember 2016 dan 1.156.100.000 saham pada 31 Desember 2015 Tambahan Modal Disetor – Neto
2.570.240.064.693
1.289.664.515.321
Selisih Nilai Transaksi dengan Pihak Nonpengendalai
(25.748.354.393)
(25.748.354.393)
Saldo Laba
447.325.145.213
364.490.437.227
3.121.878.105.513
1.744.016.598.155
7.191.890.590
(4.064.970.291)
3.129.069.996.103
1.739.951.627.864
Jumlah Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk Kepentingan Nonpengendali Jumlah Ekuitas Dana kebutuhan permodalan Perseroan diperoleh oleh
The Company has several capital sources, among others
berbagai sumber pendanaan, diantaranya, dari kas dari
cash receipt from customers, net proceeds from Initial
penerimaan pelanggan, penerimaan bersih dari Penawaran
Public Offering, and financing leases.
Umum Perdana Saham, dan sewa guna usaha (financing lease). Dalam manajemen permodalan, Perseroan melakukan
In terms of capital management, the Company monitors its
pengawasan permodalan melalui pengawasan atas saldo
capital position by observing the position of its cash and
kas dan setara kas, saldo liabilitas dan hasil operasional
cash equivalents, liabilities and operating results, and net
Perseroan, serta rasio liabilitas neto yang disesuaikan
debt to equity ratio. Capital management aims to maintain
terhadap modal. Pengelolaan permodalan ini bertujuan
the Company’s business continuity and maximize return of
untuk menjaga kelangsungan usaha Perseroan dan
shareholders and other stakeholders. In performing capital
memaksimalkan manfaat bagi pemegang saham dan
management, the Company regularly evaluates its needs
pemangku
melakukan
and fund sufficiency to support its operational activities as
pengelolaan permodalan, Perseroan melakukan evaluasi
kepentingan
lainnya.
Dalam
well as its ongoing project performance and development
berkala atas kebutuhan dan kecukupan dana untuk
of new projects.
menunjang kegiatan operasional dan evaluasi atas performance project yang sedang berlangsung serta pengembangan proyek baru.
104
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Keuangan Financial review
IKATAN MATERIAL UNTUK INVESTASI BARANG MODAL
MATERIAL COMMITMENTS FOR CAPITAL INVESTMENTS
Perseroan memiliki komitmen pembelian barang modal
The Company had commitments for capital investments
sebesar Rp49,3 miliar. Komitmen pembelian barang modal
in the amount of Rp49.3 billion. The commitments to
tersebut sebagian besar berkaitan dengan pembelian
purchase capital goods were primarily for the purpose of
peralatan medis dan infrastruktur teknologi informasi yang
acquiring medical supplies and information technology
akan digunakan pada rumah sakit Perseroan dan Entitas
infrastructure to be applied in the Company’s hospitals and
Anak. Sebagian besar nilai komitmen tersebut adalah
in Subsidiaries. A large component of the commitments
dalam mata uang Rupiah, dan sisanya dalam mata uang
was made in Rupiah and the remaining amount was in USD.
dollar Amerika Serikat. Komitmen tersebut rencananya
The commitments are realized in 2016 and 2017.
direalisasikan pada 2016 dan 2017. Sumber dana Perseroan untuk membiayai pembelian
The Company’s financing sources for capital expenditure
barang modal sebagian besar berasal dari kas dari
derived primarily from cash receipts from customers, net
penerimaan pelanggan, penerimaan bersih dari Penawaran
proceeds from Initial Public Officering, and financing lease.
Umum Perdana Saham, dan sewa guna usaha (financing lease).
Investasi Barang Modal
Capital Investments
Sampai dengan 30 Juni 2016, realisasi atas kontrak
Until 30 June 2016, realization of contracts for the purchase
pembelian barang modal berupa pembelian peralatan
of capital goods in the form of medical supplies and
medis dan infrastruktur teknologi informasi adalah sebesar
information technology infrastructure amounted to Rp29.4
Rp29,4 miliar.
billion.
Pada perode tersebut, pengeluaran kas atas aktivitas
During the period, cash flows used in investing activities
investasi yang dilakukan Perseroan meliputi pembayaran
consisted of advances for the acquisition of fixed assets and
uang muka pembelian aset tetap dan lainnya sebesar
others in the amount of Rp44.25 billion and acquisition of
Rp44,25 miliar, serta pembelian aset tetap dan perangkat
fixed assets and software in the amount of Rp292.15 billion.
lunak sebesar Rp292,15 miliar. Perseroan telah melakukan pembelanjaan investasi barang
The Company had performed capital goods investments
modal dalam menjalankan kegiatan usahanya, termasuk
with respect to its operations, including investments
yang terkait dengan pemenuhan persyaratan regulasi dan
in
isu lingkungan hidup, antara lain pembangunan fasilitas
environmental issues, such as the construction of temporary
tempat penampungan sementara limbah medis.
site for medical wastes.
compliance
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
with
regulatory
requirements
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
and
105
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Kinerja Keuangan Financial review
INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL YANG TERJADI SETELAH TANGGAL LAPORAN AKUNTAN
MATERIAL INFORMATION AND FACTS SUBSEQUENT TO THE DATE OF ACCOUNTANT’S REPORT
Tidak terdapat informasi dan fakta material penting dan
There was no material information and facts subsequent to
relevan setelah tanggal laporan auditor independen
the date of accountant’s independent financial statements
periode laporan keuangan 31 Desember 2016.
for the period until 31 December 2016.
PROSPEK USAHA PERSEROAN
BUSINESS OUTLOOK
Industri kesehatan memiliki peluang yang besar untuk
Market-wise, there is ample growth opportunity for the
terus berkembang, mengingat Indonesia memiliki potensi
health industry considering that Indonesia has a number
yang besar dengan demografi penduduk yang didominasi
of attractive features, such as population demography
oleh kelas menengah yang besar, dan tingkat pendapatan
dominated by the increasing size of the middle-class
masyarakat yang terus meningkat. Jumlah penduduk
population and increasing level of income. Indonesian
Indonesia diperkirakan akan mencapai sekitar 272 juta pada
population is estimated to reach 272 million people by 2020
tahun 2020 dan mengalami laju urbanisasi yang pesat.
with rapid rate of urbanization.
Besarnya potensi ini belum diimbangi dengan ketersediaan
This potential has not been met by sufficient availability
layanan dan fasilitas kesehatan yang memadai. Berdasar-
of health services and facilities. Frost & Sullivan 2016 data
kan data Frost & Sullivan, 2016, rasio tempat tidur rata-rata
revealed that the ratio of beds for every 10,000 people in
global per 10.000 penduduk di Indonesia masih berada di
Indonesia was 11, far below other OECD countries that on
angka 11, jauh di bawah angka 49 di negara-negara OECD.
average had 49 ratio of beds for every 10.000 people. With
Dengan meningkatnya harapan hidup dan menurunnya
increasing life expectancy and lower mortality rate, the
angka kematian, proporsi populasi Indonesia yang beru-
proportion of Indonesian population age above 60 years
sia lebih dari 60 tahun akan tumbuh menjadi sekitar 19,2%
old will grow to around 19.2% by 2050. This will create
pada tahun 2050. Potensi ini akan mendorong peningkatan
higher burden on health infrastructure, driving curative
beban yang besar pada infrastruktur kesehatan dan akan
services, and inpatient services for the next several decades.
memperkuat pertumbuhan layanan kuratif dan rawat inap
The Company believes that this condition will prompt the
selama beberapa dekade. Perseroan meyakini hal ini akan
growth in health service sector.
mendorong pertumbuhan sektor jasa kesehatan. Dari sisi infrastruktur, rata-rata pertumbuhan jumlah rumah
In terms of infrastructure, the average growth of the number
sakit di Indonesia pada 2011-2014 sebesar 10,94%. Pertum-
of hospitals in Indonesia between 2011-2014 was 10.94%.
buhan masif terjadi pada rumah sakit swasta, yakni 34,12%,
Private hospitals exhibited significant growth at 34.12%,
sedangkan rumah sakit umum hanya 4,18%. Katalis peng-
while public hospital grew by only 4.18%. The launch of na-
gerak lainnya adalah program jaminan kesehatan nasional
tional universal health insurance scheme or JKN is deemed
(JKN). Hal ini berdampak positif bagi rumah sakit yang akan
as a catalyst that will bring favorable impacts on hospitals
diuntungkan oleh pertumbuhan peserta asuransi jiwa. Data
from the increasing number of holds of life insurance. Ac-
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia mencatat, rata-rata per-
cording to Indonesia Association of Life Insurance, annual
tumbuhan premi asuransi jiwa per tahunnya mencapai 10%
growth of life insurance premium reached 10% to 15%.
hingga 15%.
106
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Keuangan Financial review
Dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat yang
In order to meet the people’s growing needs for health
besar dan menghadapi ketatnya persaingan, Perseroan
services and to excel amid a competitive market, the
senantiasa secara berkelanjutan melakukan berbagai
Company
pengembangan layanan dan ekspansi usaha. Hingga
enhancement and business expansion strategies. Until
Desember 2016, Perseroan telah mengoperasikan 23
December 2016, the Company operated 23 (twenty three)
(dua puluh tiga) rumah sakit dan menawarkan layanan
hospitals and offered a complete range of specialized health
kesehatan spesialis yang lengkap. Pada periode tersebut
services. During the period, the Company recorded that it
kapasitas yang dimiliki Perseroan mencapai memiliki 5.102
had 5,102 beds, 2,304 medical specialists, and 3,740 nurses.
kapasitas tempat tidur, 2.304 dokter spesialis, dan 3.740
The Company also developed its business by opening new
tenaga perawat. Perseroan juga mengembangkan usahanya
hospitals, developing its existing hospitals, and acquiring
melalui pendirian rumah sakit baru, pengembangan rumah
potential hospitals.
continuously
carries
out
various
service
sakit Perseroan yang sudah berdiri, dan akuisisi rumah sakit yang berpotensi baik. Perseroan mengembangkan Centres of Excellence yang
The Company’s innovative Centers of Excellence are known
sangat dikenal memberikan layanan kesehatan yang
for its modern and advanced health services in Indonesia.
paling
meyakini
The Company believes that its ability to attract and retain
bahwa kemampuan Perseroan untuk menarik dan
professional, reputable doctors and medical personnel
mempertahankan dokter dan staf medis profesional
is an added value and one quality that distinguishes the
ternama memberikan nilai tambah bagi Perseroan dari para
Company in the market.
mutakhir
di
Indonesia.
Perseroan
pesaing dalam pasar yang sangat kompetitif. Sampai dengan akhir 2016, Perseroan telah membuka 3
Until the end of 2016, the Company opened 3 (three)
(tiga) rumah sakit baru yaitu Siloam Hospitals Labuan Bajo,
hospitals, namely Siloam Hospitals Labuan Bajo, Siloam
Siloam Hospitals Buton dan Siloam Hospitals Samarinda
Hospitals Buton, and Siloam Hospitals Samarinda. Siloam
serta menyelesaikan konstruksi 3 (tiga) rumah sakit yaitu
Hospitals also completed 3 (three) hospitals, namely Siloam
Siloam Hospitals Yogyakarta, Siloam Hospitals Bogor, dan
Hospitals Bogor, Siloam Hospitals Semarang and Siloam
Siloam Hospitals Bekasi Blue Plaza. Sampai dengan akhir ta-
Hospitals Bekasi Blue Plaza. Until the end of 2016, the
hun 2016, jumlah rumah sakit yang dikelola Perseroan men-
Company managed a total of 23 (twenty three) hospitals in
capai 23 (dua puluh tiga) rumah sakit di 15 (lima belas) kota.
15 (fifteen) cities.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
107
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Kinerja Keuangan Financial review
PERBANDINGAN ANTARA TARGET DAN REALISASI
TARGET AND REALIZATION
Perbandingan antara Target dan Realisasi Dalam Rp Miliar
Uraian Pendapatan Laba
Target 2016
Realisasi
Proyeksi /target 2017
5.189
-
6.694
98
-
124
ASPEK DAN STRATEGI PEMASARAN
MARKETING ASPECT AND STRATEGY
Aspek Pemasaran
Marketing Aspect
Di Indonesia Perseroan telah diakui sebagai pemimpin
In Indonesia, the Company is acknowledged as the leading
dalam model layanan klinis inovatif, peralatan terkini,
entity in innovative clinical services, its state-of-the-art
fasilitas yang berpusat pada pasien dan layanan klinis dan
equipment, patient-centric facilities, and its integrated
non-klinis terpadu. Selama 20 (dua puluh) tahun terakhir,
clinical and non-clinical services. In the last 20 years,
Perseroan telah merintis dan banyak melahirkan capaian
the Company has been a pioneer in Indonesia’s health
penting dalam perkembangan kesehatan di Indonesia.
development and has achieved many important milestones
Misalnya, Siloam Hospitals Lippo Village adalah rumah sakit
for the industry. Siloam Hospitals Lippo Village, for example,
pertama di Indonesia yang diakreditasi oleh JCI pada tahun
was the first Indonesian hospital accredited by JCI in 2007.
2007 dan sampai dengan saat ini masih berhasil untuk
The hospital has been maintaining its accreditation to date.
mempertahankan akreditasinya. Perseroan memiliki rekam jejak yang terbukti berhasil
The Company also has proven track record of developing
mengembangkan rumah sakit baru serta mengintegrasikan
new hospitals and integrating and transforming hospitals
dan mengubah rumah sakit dengan kinerja rendah
with low performance (“brownfield”) in Indonesia. The
(“brownfield”) yang ada di Indonesia. Perseroan mengadopsi
Company adopts robust methodology in evaluating
metodologi yang ketat dalam mengevaluasi proyek baru
new projects in addition to its extensive experience in
dan pendekatan ini disertai dengan pengalaman Perseroan
identifying, executing, and developing greenfield and
yang luas dalam mengidentifikasi, melaksanakan dan
brownfield hospital projects. This action enables the
mengembangkan proyek rumah sakit greenfield dan
Company to develop 5 (five) greenfield hospitals and 3
brownfield. Langkah ini memungkinkan Perseroan untuk
(three) acquired hospitals in 2016.
mengembangkan 5 (lima) rumah sakit greenfield dan 3 (tiga) rumah sakit akuisisi di 2016.
108
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Keuangan Financial review
Strategi Pemasaran
Marketing Strategy
Perseroan telah merancang suatu strategi pemasaran
The Company has designed hub and spoke integrated
hub and spoke yang terintegrasi untuk menarik pasien
marketing strategy to attract new patients and to maintain
baru maupun mempertahankan pasien yang sudah ada
existing patients. Hub and spoke marketing strategy
sekarang. Strategi pemasaran hub and spoke tersebut
consists of:
meliputi: a. Kerangka Pemasaran
a.
Marketing Framework
Strategi menyeluruh meliputi, pemasaran above the line,
An all-round marketing strategy that covers above
yakni melingkupi penggunaan media massa, termasuk
the line marketing, i.e. the use of mass media such as
media cetak, televisi dan radio untuk mempromosikan
print, television, and radio to promote health services
produk pelayanan kesehatan di rumah sakit Perseroan,
of the Company as well as below the line marketing, i.e.
dan pemasaran below the line, melingkupi penggunaan
production of promotional materials such as brochures,
materi promosi seperti brosur, katalog dan juga engine
catalogues, and use of search engine – these strategies
pencarian, yang merupakan strategi pemasaran yang
are focused and accurately targeted strategies. In
fokus dan tepat sasaran kepada konsumen. Perseroan
addition, the Company also developed digital-based
juga mengembangkan pemasaran berbasis digital.
marketing.
b. Media
b. Media
Meliputi advertorial, editorial, dan iklan dengan sasaran
Consisting of advertorial, editorial, and targeted
untuk membangun kesadaran akan merek Siloam dan
advertisements to build awareness towards Siloam as a
memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai
brand name and to educate the public at large regarding
perkembangan terkini di bidang pelayanan kesehatan.
latest developments in health services. On average, the
Rata-rata
Company conducted more than 50 occasions of media
setiap
tahun
Perseroan
mengadakan
interview per year.
wawancara media lebih dari 50 kali. c. Komunikasi Pemasaran dan Media Sosial.
c.
Marketing communications and media social
Komunukasi pemasaran dan media sosial Perseroan
The Company’s marketing communications and social
fokus pada advertorial (Online dan Offline), press
media strategies focus on online and offline advertorial,
release (Online dan Offline), design kreatif, dan media
online and offline press release, creative design, and
sosial. Perseroan juga mengelola majalah ‘Silver’, yaitu
social media dissemination. The Company also manages
majalah in-house Perseroan yang informatif dan fokus
‘Silver’ magazine, an in-house magazine providing
kepada pelayanan kesehatan dan gaya hidup. Selain
various information highlighting health services and
itu, Perseroan juga memiliki suatu situs baru yang
lifestyle. Further, the Company has also launched
interaktif, informatif dan meningkatkan penjualan. Situs
an informative and interactive website to boost the
ini diluncurkan pada Februari 2016 dan merupakan
number of its customers. Launched in February 2016,
situs pertama di Indonesia yang membuka pelayanan
the website is the first Indonesian website that provides
pembuatan janji dengan dokter secara online.
online doctor appointment feature.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
109
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Kinerja Keuangan Financial review
d. Contracts and partnership
d. Kontrak dan Kemitraan Kontrak dan kemitraan fokus pada membangun
Contracts and partnership focus on building close
hubungan yang baik dan erat dengan pelanggan-
relationship with the Company’s target of customers.
pelanggan
Perseoran.
The Company’s customer base consists of business
Pelanggan Perseroan berbasis pada, business to business,
to business, business to consumer, business to
business to consumer, business to government, dan service
government, and service excellence. The main goal of
excellence. Tujuan utama dari Service Excellence adalah
Service Excellence was to provide a complete, end-to-
untuk memberikan pengalaman yang menyeluruh
end service to patients entrusting their healthcare to
kepada
the Company’s hospitals.
yang
pasien
merupakan
Perseroan
target
yang
mempercayakan
perawatan kesehatan di rumah sakit Perseroan.
KEBIJAKAN DIVIDEN
DIVIDEND POLICY
Tingkat dividen kas Perseroan dipengaruhi oleh aliran
The Company’s amount of dividend observes the cash flows
dana dan rencana investasi dari Perseroan dan entitas
and investment plans of the Company and subsidiaries in
anak, di samping batasan peraturan perundangan yang
addition to regulatory boundaries and other requirements,
digambarkan di atas dan persyaratan lainnya, termasuk
such as payment of cash dividend by subsidiaries to the
pembayaran dividen kas oleh entitas anak kepada
Company and compliance with credit facility requirements.
Perseroan, dan kepatuhan pada persyaratan fasilitas
These are the safeguards to ensure that the Company is
kredit. Hal ini untuk memastikan kemampuan Perseroan
sufficiently capable to meet its obligations to creditors,
dalam memenuhi kewajibannya kepada kreditur, kondisi
financial condition, and future business prospects as well
keuangan, dan prospek usaha di masa mendatang dari
as other factors considered pertinent by the Company’s
Perseroan, serta faktor-faktor yang dianggap relevan
Board of Directors and shareholders, including controlling
oleh Direksi Perseroan dan pemegang saham, termasuk
shareholders.
pemegang saham pengendali. keputusan
Dividend payment is approved by shareholders during
pemegang saham pada rapat umum pemegang saham
annual or extraordinary general meeting of shareholders
tahunan tahunan atau luar biasa atas rekomendasi dari
based on the Board of Directors’ recommendations. The
Direksi Perseroan. Perseroan dapat melakukan pembayaran
Company may pay the dividend for the year using its net
dividen dalam suatu tahun atas hasil laba bersih Perseroan
income of the preceding year. Prior to the closing of a fiscal
dari tahun sebelumnya. Sebelum berakhirnya tahun buku
year, interim dividend may be distributed provided that this
Perseroan, dividen interim dapat dibagikan selama diizinkan
mechanism is allowed by the Company’s bylaws and that
oleh anggaran dasar Perseroan dan jika pembagian dividen
the payment will not reduce the Company’s net assets to
interim tersebut tidak menyebabkan jumlah kekayaan
the amount lower than issued and paid-up capital as well as
bersih Perseroan lebih kecil dari jumlah modal ditempatkan
mandatory reserve.
Pembayaran
dividen
dilakukan
melalui
dan disetor serta cadangan wajib. Pembagian dividen tersebut ditentukan oleh Direksi setelah
Dividend payment is determined by the Board of Directors
disetujui oleh Dewan Komisaris. Apabila setelah akhir
with approval from the Board of Commissioners. In the event
tahun buku tersebut, Perseroan mengalami kerugian, maka
that the Company books losses at the end of a fiscal year,
110
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Keuangan Financial review
dividen interim yang telah dibagikan harus dikembalikan
shareholders shall return the distributed interim dividend.
oleh pemegang saham kepada Perseroan. Direksi dan
The Board of Directors and Board of Commissioners are
Dewan Komisaris akan bertanggung jawab secara renteng
collectively responsible should the interim dividend is not
jika dividen interim tersebut tidak dikembalikan kepada
returned to the Company.
Perseroan. Apabila keputusan telah dibuat untuk membayar dividen
In the event that the Company has approved payment
kas, dividen kas tersebut akan dibayar dalam Rupiah.
of cash dividend, cash dividend is to be paid in Rupiah.
Pemegang saham pada tanggal pencatatan yang berlaku
Listed shareholders shall be entitled to the full amount of
berhak atas sejumlah penuh dividen kas yang disetujui,
approved dividend. A 20% withholding tax according to
dan dapat dikenai pajak penghasilan (withholding tax)
Indonesian regulation may be applicable. The Company has
yang berlaku di Indonesia, jika ada. Dividen kas yang
no negative covenants with respect to third party limitation
diterima oleh pemegang saham asing akan dikenai pajak
in dividend distribution.
penghasilan (withholding tax) Indonesia sebesar 20%. Perseroan tidak memiliki negative covenants sehubungan dengan pembatasan pihak ketiga dalam rangka pembagian dividen. Berdasarkan Akta Rapat Umum Pemegang saham Tahunan
Pursuant to the Deed of Annual General Meeting of
No. 41 tanggal 19 Mei 2015 yang dibuat di hadapan
Shareholders No. 41 dated 19 May 2015 drawn before
Nurlani Yusup, S.H., M.kn., Notaris di Kabupaten Tangerang,
Nurlani Yusup, S.H., M.kn., Notary of the District of Tangerang,
Pemegang Saham Perseroan menyetujui antara lain,
the Company’s shareholders approved, among others, cash
pembagian dividen tunai sebesar Rp6.011.719.948.
dividend payment in a total amount of Rp6,011,719,948.
Selama tahun 2016, Berdasarkan keputusan Rapat Umum
In 2016, pursuant to the resolution of the Annual General
Pemegang Saham Tahunan tanggal 19 Mei 2016, Rapat
Meeting of Shareholders on 19 May 2016, the Company did
memutuskan untuk tidak membagikan deviden tunai
not distribute cash devidend for financial year 2015.
untuk tahun buku 2015.
REALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL PENAWARAN UMUM
REALIZATION OF PROCEEDS FROM PUBLIC OFFERING
Penawaran Umum Terbatas I (“PUT I”)
Right Issue I (“Right Issue I”)
Perseroan telah melaporkan penggunaan dana PUT I
The Company has reported the utilization of proceeds of
sebagaimana ternyata dalam Laporan Realisasi Penggunaan
Right Issue I as reported under the Realization Report for
Dana PUT I untuk periode yang berakhir pada tanggal
the Public Offering Proceed Utilization for the period ended
31 Desember 2016 sebagaimana dimuat dalam surat
on 31 December 2016 as stipulated under Letter No. 005/
Perseroan No. 005/Corsec-SIH/I/2017 tertanggal 16 Januari
Corsec-SIH/I/2017 dated 16 January 2017 and No. 022/
2017 dan surat Perseroan No. 022/Corsec-SIH/II/2017
Corsec-SIH/II/2017 dated 22 February 2017. The Company
tertanggal 22 Februari 2017. Perseroan telah melaporkan
has reported the proceed utilization in accordance with
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
111
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Kinerja Keuangan Financial review
penggunaan dana ini sesuai dengan Peraturan OJK No. 30/
the OJK Regulation No. 30/POJK.04/2015 regarding
POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana
the Realization Report for the Public Offering Proceed
Hasil Penawaran Umum tanggal 16 Desember 2015.
Utilization on 16 December 2015.
Penawaran Umum Perdana
Initial Public Offering
Perseroan telah menggunakan seluruh dana hasil bersih
The Company has fully utilized all proceeds of the Initial
Penawaran Umum Perdana sebagaimana ternyata dalam
Public Offering as reported under the Realization Report
Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran
for the Public Offering Proceed Utilization for the period
Umum Perseroan untuk periode yang berakhir pada
ended on 31 March 2016 as stipulated under the Letter No.
tanggal 31 Maret 2016 sebagaimana dimuat dalam surat
047/Corsec-SIH/IV/2016 dated 8 April 2016. The Company
Perseroan No. 047/Corsec-SIH/IV/2016 tertanggal 8 April
has reported the proceed utilization in accordance with
2016. Perseroan telah melaporkan penggunaan dana ini
Bapepam Regulation Nomor X.K.4 regarding the Realization
sesuai dengan Peraturan Bapepam Nomor X.K.4 tentang
Report for the Public Offering Proceed Utilization on 17 July
Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran
2003.
Umum tanggal 17 Juli 2003. Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran
We set out below the Realization Report for the Public
Umum Perseroan sebagaimana ternyata dalam table
Offering Proceed Utilization:
berikut ini:
No.
Jenis Penawaran Umum | Type of IPO
Tanggal Efektif | Effective Date
Realisasi Penggunaan Dana (dalam Rp) | Realization for the Proceed Utilization (in Rp) Ekspansi/Investasi | Expansion/ Investment
Pembayaran Pinjaman | Loan Payment to PT Lippo Karawaci Tbk
Akusisi/Modal Kerja | Acquisition/ Working Capital
Total
Sisa Dana Hasil Penawaran Umum | Excess of the Proceed
1
Penawaran Umum Perdana | Initial Public Offering
12-Sep-13
518.049.473.195 (Ekspansi/ Expansion)
464.916.532.500
345.366.567.000 (Akuisisi/ Acquisition)
1.328.332.572.695
0
2
Penawaran Umum Terbatas I | Right Issue I
6-Dec-16
179.107.366.241 (Investasi/ Investment)
426.568.112.630
139.362.506.841 (Modal Kerja/ Working Capital)
745.037.985.712
549.840.996.221
INFORMASI TRANSAKSI AFILIASI
AFFILIATED INFORMATION TRANSACTIONS
Pada tanggal 29 Desember 2016, PT Koridor Usaha Maju
On 29 December 2016, PT Koridor Usaha Maju (“KUM”),
(“KUM”), perusahaan yang seluruh sahamnya secara tidak
a company which all of its shares indirectly owned by the
langsung dimiliki oleh Perseroan dan PT Tunggal Pilar
Company and PT Tunggal Pilar Perkasa (“TPP”), a company
Perkasa (“TPP”), perusahaan yang seluruh sahamnya secara
which all of its shares is also directly owned by the Company
langsung dimiliki oleh Perseroan telah melaksanakan
have completed the transaction of 100% (hundred percent)
transaksi penjualan 100% (seratus persen) saham milik
of sale of shares owned by KUM and TPP in PT Buana Utama
KUM dan TPP di PT Buana Utama Selaras (“BUS”) kepada PT
Selaras (“BUS”) to PT Wisma Jatim Propertindo (“WJP”) and
Wisma Jatim Propertindo (“WJP”) dan PT Maharama Sakti
PT Maharama Sakti (“MS”), whereby both are subsidiaries
(“MS”), dimana keduanya adalah anak perusahaan yang
whose shares are fully owned directly and indirectly by PT
seluruh sahamnya secara langsung dan tidak langsung
Lippo Karawaci Tbk.
dimiliki oleh PT Lippo Karawaci Tbk. 112
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Keuangan Financial review
Total nilai transaksi sebesar Rp. 23.506.000.000,- (dua
The total transaction value is Rp. 23.506.000.000,- (twenty-
puluh tiga miliar lima ratus enam juta Rupiah). Transaksi ini
three billion five hundred and six million Rupiah).
dilakukan dalam rangka restrukturisasi internal. WPJ dan MS
These transactions were conducted in the context of
telah menunjuk penilai independen.
the Company’s internal restructuring. WPJ and MS had appointed an independent appraisal.
WJP dan MS adalah pihak yang terafiliasi dengan Perseroan
WJP and MS are considered as the affiliated parties of
dengan sifat hubungan afiliasi dimana terdapat pengendali
the Company, whereby both companies have the same
yang sama baik langsung maupun tidak langsung dan
controller, either directly or indirectly, and there are the
terdapat anggota Direksi dan Dewan Komisaris yang sama
same members of the Board of Directors and Board of
dalam susunan Direksi dan Dewan Komisaris pihak-pihak
Commissioners in the composition of the Board of Directors
yang melakukan transaksi.
and Board of Commissioners of these parties.
Direksi Perseroan menyatakan bahwa transaksi-transaksi
The Board of Directors stated that these transactions were
diatas merupakan transaksi afiliasi sebagaimana dimaksud
affiliated transactions as stipulated in Bapepam-LK No.
dalam Peraturan Bapepam dan LK No. IX.E.1, angka 2 huruf
IX.E.1, point 2 letter b.
b. Untuk memenuhi ketentuan dalam peraturan Bapepam-LK
To comply with the provisions of Bapepam-LK No. IX.E.1,
No. IX.E.1, Perseroan telah melaporkan kepada OJK dengan
the Company has reported to the OJK by the letter No. 162/
surat No. 162/Corsec-SIH/XII/2016 tanggal 30 Desember
Corsec-SIH/XII/ 2016 dated 30 December 2016.
2016.
Transaksi dengan Pihak Berelasi Perseroan
melakukan
transaksi
dengan
Transaction with Related Parties pihak-pihak
The Company entered into transactions with related
berelasi, diantaranya dengan PT Bank Nationalnobu, PT
parties, among others with PT Bank Nationalnobu, PT Lippo
Lippo Karawaci Tbk, PT Lippo General Insurance Tbk,
Karawaci, PT Lippo General Insurance Tbk, PT Primakreasi
PT Primakreasi Propertindo, dan anggota Direksi serta
Propertindo, members of the Board of Directors, and
Dewan Komisaris. Seluruh transaksi dengan pihak berelasi
members of the Board of Commissioners. All transactions
diungkapan dalam laporan keuangan auditor yang
with related parties are disclosed in the audited financial
terlampir dalam Laporan Tahunan ini.
statements attached to this Annual Report.
PERUBAHAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN YANG BERPENGARUH SIGNIFIKAN TERHADAP PERSEROAN
REGULATORY CHANGES WITH SIGNIFICANT IMPACTS TO THE COMPANY
Tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan
There was no regulatory changes that carried significant
yang berpengaruh signifikan terhadap Perseroan.
impacts to the Company.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
113
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Kinerja Keuangan Financial review
PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI
CHANGES IN ACCOUNTING POLICIES
Selama tahun berjalan terdapat revisi, amandemen dan
During the period, there were revisions, amendment, and
penyesuaian atas standar akuntansi keuangan (“SAK”) serta
adjustments to financial accounting standards (“SAK”) and
interprestasi atas SAK. Hal tersebut efektif berlaku untuk
its interpretation. The changes were effective as of fiscal
tahun buku yang dimulai pada, atau setelah 1 Januari 2016.
year that commences on or after 1 January 2016.
Berikut ini adalah dampak atas revisi, amandemen dan
The following section lists the impacts of revisions,
penyesuaian standar akuntansi di atas yang relevan dan
amendment, and adjustments to financial accounting
signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian
standards that are relevant and significant to the Company’s
interim Perseroan:
interim consolidated financial statements:
·
·
PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015): “Segmen Operasi”
SFAS No. 5 (Adjustment 2015): “Operating Segments” The impact of the adjustment of this standard include:
Dampak signifikan dari penyesuaian atas standar ini antara lain: a.
Melakukan
penambahan
a.
persyaratan
Additional
disclosure
requirements
of
kriteria
establishing the criteria for the combine of the
penggabungan segmen operasi dan deskripsi
operating segments and the brief description of
singkat atas segmen operasi yang telah digabung
the operating segments have been combined and
dan indikator ekonomik yang telah dinilai dalam
the assessed economic indicators in determining
menentukan bahwa segmen operasi yang
of the combined operating segments have similar
digabungkan memilik karakteristik ekonomi yang
economic characteristics,
pengungkapan
atas
penetapan
serupa, b.
b.
Mengatur rekonsiliasi total aset segmen dilaporkan
Organize disclosures of the reconciliation of the
terhadap aset entitas hanya diungkapkan jika
reportable total assets segments to the entity’s
aset segmen secara reguler tersedia kepada
assets only if the assets segment are regularly
pengambil keputusan operasional, dan
provided to the chief operating decision maker, and
c.
c.
Perubahan terminologi yang sebelumnya adalah
Changes previous terminology is “reportable
“segmen dilaporkan dari entitas” menjadi “segmen
segments of the entity” to “the entity’s reportable
dilaporkan milik entitas” dan “berdasarkan
segments “and “based on differences in products
perbedaan dalam produk dan jasa” menjadi
and services” to “based on products and services”.
“berdasarkan produk dan jasa”.
•
114
Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak
The adoption of the adjustment standard had no
memberikan pengaruh material terhadap laporan
material effect to the interim consolidated financial
keuangan konsolidasian interim.
statements.
PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015): “Pengungkapan Pihak
·
PSAK No. 7 (Adjustment 2015): “Related Parties
Berelasi”
Disclosures”
Dampak penyesuaian atas standar ini antara lain:
The impact of adjustment of this standard include:
a.
a.
Menambahkan persyaratan pihak-pihak berelasi
Addition of requirements related parties, An
bahwa suatu entitas berelasi dengan entitas
entity is related to the reporting entity if entity
pelapor ketika entitas, atau anggota dari
or members of the same group which that entity
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Keuangan Financial review
kelompok yang mana entitas merupakan bagian
is related to others, provide member of the key
dari kelompok tersebut, menyediakan jasa
management personnel of the reporting entity or
personil manajemen kunci kepada entitas pelapor
of a parent of the reporting entity.
atau kepada entitas induk entitas pelapor, b.
Mengisyaratkan
agar
entitas
b.
pelapor
Requiring that a reporting entity disclose the
mengungkapkan jumlah yang dibayarkan kepada
payment of key management personnel services
entitas manajemen atas jasa personil manajemen
provided by the entity management and clarifies
kunci yang disediakan oleh entitas manajemen
that the reporting entity is not required to disclose
dan mengklarifikasi bahwa entitas pelapor tidak
the compensation paid of the entity management
disyaratkan untuk mengungkapkan imbalan
to its employees or Director, and
yang dibayarkan oleh entitas manajemen kepada pekerja atau Direktur entitas manajemen, dan c.
c.
Perubahan terminologi judul “tanggal efektif”
Changing the terminology of “the effective date” to be “effective date and transitional requirement”.
menjadi menjadi “tanggal efektif dan ketentuan transisi”.
•
Perseroan telah menerapkan penyesuaian atas standar
The Company had adopted the adjustment standard
ini dan telah melengkapi persyaratan yang diminta.
and had completed the requested requirements.
PSAK No. 13 (Penyesuaian 2015): “Properti Investasi”
·
PSAK No. 13 (Adjustment 2015): “Investments Property”
Penyesuaian atas standar ini mempertegas perbedaan
Adjustment to this standard emphasize the difference
antara properti investasi dan properti yang digunakan
between investment property and owner occupied
sendiri dan penegasan atas perlunya pertimbangan
property and emphasize the need for consideration
penentuan
properti
on the determination of whether the acquisition of the
dikategorikan sebagai akuisisi aset atau merupakan
investment property is classified as an asset acquisition
kombinasi bisnis dalam lingkup PSAK No.22.
or a business combination within the scope of SFAS No.
apakah
akuisisi
investasi
22.
•
Penyesuaian atas standar ini tidak memberikan
The adoption of the adjustment standard had no
pengaruh material terhadap laporan keuangan
material effect to the interim consolidated financial
konsolidasian interim.
statements.
PSAK No. 15 (Amandemen 2015): “Investasi Asosiasi
·
PSAK No. 15 (Amendment 2015): “Investment in
dan Pengaturan Bersama”
Associates and Joint Arrangements”
Penyesuaian standar ini, menambahkan bahwa sebuah
Adjustment to this standard, add that an entity which
entitas yang bukan merupakan perusahaan investasi
is not an investment entity having an interest in
yang memiliki kepentingan dalam entitas investasi
investment entity and joint venture that is investment
dan pengaturan bersama, maka ketika menerapkan
entity, then when applying the equity method can
metode ekuitas dapat mempertahankan pengukuran
maintain the fair value measurement that applied by
nilai wajar yang diterapkan oleh entitas investasi,
the investment entity an associate or joint venture in
perusahaan asosiasi atau pengaturan bersama di anak
subsidiary where the investment entity an associate or
perusahaan di mana entitas investasi yaitu entitas
joint venture are concerned.
asosiasi atau ventura bersama yang bersangkutan.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
115
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Kinerja Keuangan Financial review
•
Penerapan standar amandemen ini tidak memberikan
The adoption of the adjustment standard had no
pengaruh material terhadap laporan keuangan
material effect to the interim consolidated financial
konsolidasian interim.
statements. ·
PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015): “Aset Tetap”
PSAK No. 16 (Adjustment 2015): “Property and
Penyesuaian standar ini menambahkan penjelasan
Equipment”
bahwa:
Adjustment of this standard, add an explanation that:
a.
Pengurangan
yang
diperkirakan
terjadi
a.
di
on the selling price of goods produced using an
iproduksi menggunakan suatu aset takberwujud
property and equipment indicates presumption
mengindikasikan perkiraan keusangan teknis
of the technical or commercial obsolescence of the assets, and
atau komersial atas aset tersebut, dan b.
•
The reduction is expected to occur in the future
masa depan atas harga jual suatu barang yang
b.
Metode penyusutan yang didasarkan pada
Depreciation method based on the income
pendapatan yang dihasilkan oleh aktivitas yang
generated by activities that use an asset is not
menggunakan suatu aset adalah tidak tepat.
appropriate.
Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak
The adoption of the adjustment standard had no
memberikan pengaruh material terhadap laporan
material effect to the interim consolidated financial
keuangan konsolidasian interim.
statements. ·
PSAK No. 19 (Penyesuaian 2015): “Aset Takberwujud”
PSAK No. 19 (Adjustment 2015): “Intangible Assets” The Impact of the adjustments of this standard
Dampak penyesuaian atas standar ini antara lain:
includes: a.
Memberikan
tambahan
pengurangan
yang
penjelasan
diperkirakan
bahwa
terjadi
a.
Provide additional explanation that the reduction
di
is expected to occur in the future on the selling
masa depan atas harga jual suatu barang yang
price of goods produced using an intangible
diproduksi menggunakan suatu aset takberwujud
asset indicates presumption of the technical or
mengindikasikan perkiraan keusangan teknis
commercial obsolescence of the assets,
atau komersial atas aset tersebut, b.
Terdapat praduga bahwa penggunaan metode
b.
There is a presumption that the use of methods of
amortisasi yang berdasarkan pada pendapatan
amortization based on the revenues generated by
yang dihasilkan oleh aktivitas yang menggunakan
activities using the intangible assets allegedly not
aset takberwujud diduga tidak tepat karena
appropriate because it reflects factors that are not
mencerminkan faktor-faktor yang tidak berkaitan
directly related to the use of economic benefits
langsung dengan pemakaian manfaat ekonomi
contained in the intangible assets,
yang terkandung dalam aset takberwujud tersebut, c.
Dasar pemilihan amortisasi atas aset takberwujud adalah
jika
mencerminkan
perkiraan
pola
pemakaian manfaat ekonomik aset tersebut, dan
116
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
c.
Basic selection the amortization of intangible assets is if its reflect the pattern of the estimated economic benefits of the asset, and
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Keuangan Financial review
d.
•
d.
Dalam keadaan di mana faktor pembatas paling
In circumstances where the dominant inherent
dominan yang inheren pada aset takberwujud
barrier factor in an intangible asset is the
adalah pencapaian ambang batas pendapatan,
achievement of revenue threshold, then the
maka pendapatan yang dihasilkan dapat menjadi
revenue generated can be used as a proper basis
dasar yang tepat untuk amortisasi.
for amortization
Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak
The adoption of the adjustment standard had no
memberikan pengaruh material terhadap laporan
material effect to the interim consolidated financial
keuangan konsolidasian interim.
statements.
PSAK No. 22 (Penyesuaian 2015): “Kombinasi Bisnis”
·
PSAK No. 22 (Adjustment 2015): “Business Combination”
Penyesuaian atas standar ini menambahkan penjelasan
The adjustments of this standard is added the
bahwa:
explanation that:
a.
a.
PSAK No. 22 tidak diterapkan untuk akuntansi pembentukan
pengaturan
bersama
PSAK No. 22 is not applied in accounting for the forming of a joint arrangement in the financial
dalam
statements of joint arrangement it self,
laporan keuangan pengaturan bersama itu sendiri, b.
b.
Kewajiban untuk membayar imbalan kontijen
The obligation to pay contingent consideration
yang memenuhi definisi instrumen keuangan
that meet the definition of financial instruments
diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan atau
classified as financial liabilities or as equity, and
sebagai ekuitas, dan c.
•
Seluruh
imbalan
kontijensi
yang
c.
bukan
The entire contingent consideration which is not
merupakan ekuitas, baik keuangan maupun non-
an equity, both financial and non-financial are
keuangan diukur pada nilai wajar pada setiap
measured at fair value at each reporting date,
tanggal pelaporan, dengan perubahan nilai wajar
with the changes in fair value are recognized in
diakui dalam laba rugi.
profit or loss.
Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak
The adoption of the adjustment standard had no
memberikan pengaruh material terhadap laporan
material effect to the interim consolidated financial
keuangan konsolidasian interim.
statements.
PSAK No. 24 (Amandemen 2015) “Imbalan Kerja”
·
PSAK No. 24 (Amendment 2015) “Employee Benefits”
Amandemen atas standar ini menetapkan bahwa
The amendment to this standard specifies that
atribusi iuran dari pekerja atau pihak ketiga
attribution dues from workers or third parties depend
bergantung pada apakah jumlah iuran ditetapkan
on whether the contribution rate is set based on the
berdasarkan jumlah tahun jasa. Jika jumlah iuran pada
number of year of services. If the dues based on the
jumlah tahun jasa, maka iuran diatribusikan pada
number of year services, then the dues attributable
periode jasa dengan menggunakan metode atribusi
to the period of services using the same method with
yang sama dengan yang disyaratkan. Jika jumlah iuran
attribution required. If the amount of contributions
tidak tergantung pada jumlah tahun jasa, maka iuran
does not depend on the number of year of services
tersebut diakui sebagai pengurang biaya jasa dalam
then the contribution is recognized as a reduction
periode ketika jasa terkait diberikan oleh pekerja.
of the cost of services in the period when the related services provided by workers.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
117
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion andManajemen Analysis Analisis dan Pembahasan Management Discussion and Analysis
Kinerja Keuangan Financial review
•
Penerapan standar amandemen ini tidak memberikan
The adoption of the adjustment standard had no
pengaruh material terhadap laporan keuangan
material effect to the interim consolidated financial
konsolidasian interim.
statements.
PSAK No. 25 (Penyesuaian 2015): “Kebijakan Akuntansi,
·
PSAK No. 25 (Adjustment 2015): “Accounting Policies,
Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan”
Changes in Accounting Estimates and Errors”
Perubahan PSAK No. 25 (Penyesuaian 2015), terutama
Change in SFAS No. 25 (Adjustment 2015), mainly to
perubahan editorial dalam standar sebelumnya.
incorporate the changes of editorial in the previous
Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak
standard.
memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian interim. •
PSAK No. 65 “Laporan Keuangan Konsolidasian”.
·
PSAK No. 65 “Consolidated Financial Statements”.
Standar ini mengganti semua pedoman mengenai
This standard replaces all of the guidance on control
pengendalian dan konsolidasi dalam PSAK No. 4 (Revisi
and consolidation in PSAK No. 4 (Revised 2009) and
2009) dan ISAK No.7. Prinsip dasar bahwa suatu entitas
ISAK No.7. The basic principle that a consolidated
konsolidasian menyajikan suatu induk dan entitas-
entity presents a parent and its subsidiaries as if they
entitas anaknya seolah-olah merupakan satu entitas
are a single economic entity remains unchanged, as do
ekonomi tunggal, beserta prosedur konsolidasinya,
the consolidation procedures.
tidak berubah. PSAK No. 65 memperkenalkan suatu model konsolidasi
PSAK 65 introduces a single consolidation model that
tunggal yang menggunakan pengendalian sebagai
identifies control as the basis for consolidation for all
dasar untuk mengkonsolidasikan seluruh jenis entitas,
types of entities, where control is based on whether
di mana pengendalian didasarkan pada apakah suatu
an investor has power over the investee, exposure /
investor memiliki kekuasaan atas investee, eksposur/
rights to variable returns from its involvement with
hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya
the investee and the ability to use its power over the
dengan investee serta kemampuannya menggunakan
investee to affect the amount of the returns. The new
kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi
standard also includes guidance on participating and
jumlah imbal hasil. Standar baru ini juga mencakup
protective rights and on agent - principal relationships.
pedoman mengenai hak substantif dan protektif serta mengenai hubungan prinsipal-agen.
118
Penerapan PSAK No. 65 ini tidak memberikan
The adoption of PSAK No. 65 had no impact on
pengaruh material terhadap laporan keuangan
interim consolidated financial statements upon initial
konsolidasian interim pada penerapan awal, karena
adoption, as its scope of consolidation remained
lingkup konsolidasi tetap tidak berubah.
unchanged.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tinjauan Keuangan Financial review
•
PSAK No. 66 “Pengaturan Bersama”
·
PSAK No. 66 “Joint Arrangement”
PSAK No. 66 bertujuan untuk menetapkan prinsip-
PSAK No. 66 has purpose to establish principles for
prinsip pelaporan keuangan entitas yang memiliki
financial reporting entity that have interests in jointly
kepentingan dalam pengaturan yang dikendalikan
controlled scheme (i.e. joint arrangements). This
bersama (yaitu pengaturan bersama). Pernyataan ini
statement is applied by all entities that are parties to
diterapkan oleh seluruh entitas yang merupakan pihak
the joint arrangement.
dalam pengaturan bersama. •
PSAK No. 67 “Pengungkapan Kepentingan dalam
·
PSAK No. 67 “Disclosure of Interests in Other Entities”
Entitas Lain” PSAK No. 67 menggabungkan, meningkatkan, dan
PSAK No. 67 combines, enhances, and replaces
menggantikan persyaratan pengungkapan untuk
the disclosure requirements for subsidiaries, joint
entitas anak, pengaturan bersama, entitas asosiasi, dan
arrangements,
entitas terstruktur yang tidak dikonsolidasi. Standar
structured entities. This standard requires the Group
ini mensyaratkan Perseroan untuk mengungkapkan
to disclose information that enables users of financial
informasi yang memungkinkan para pengguna
statements to evaluate the nature of, and risks
laporan keuangan untuk mengevaluasi sifat dan, risiko
associated with, its interests in other entities and the
yang terkait dengan, kepentingannya dalam entitas
effects of those interests on Group’s consolidated
lain dan dampak dari kepentingan tersebut terhadap
financial statements.
associates,
and
unconsolidated
laporan keuangan konsolidasian interim Perseroan.
•
Penerapan standar ini menyebabkan pengungkapan
The application of this standard has resulted in more
yang lebih ekstensif dalam laporan keuangan
extensive disclosures in the Company’s interim
konsolidasian interim Perseroan.
consolidated financial statements.
PSAK No. 68 “Pengukuran Nilai Wajar”
·
PSAK No. 68 “Fair Value Measurement”
PSAK No. 68 mendefinisikan nilai wajar, menetapkan
PSAK No. 68 defines fair value, sets out a single
satu
nilai
framework for measuring fair value and requires
wajar dan menetapkan pengungkapan mengenai
kerangka
tunggal
untuk
mengukur
disclosures about fair value measurements. PSAK
pengukuran nilai wajar. PSAK No. 68 berlaku saat SAK
No.68 applies when other SAKs require or permit fair
lain mengharuskan dan mengizinkan pengukuran nilai
value measurements.
wajar. Perseroan
telah
melengkapi
persyaratan
pengungkapan yang diminta sesuai standar ini.
The
Company
has
completed
the
disclosures
requirement as required under this standard.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
119
Your f o e Car Take h h Wit t l a e Gut H Fiber d n a otics i b o r ut P improve g
way to d oo g robiotic p t a • A e s to health, i live yogurt and ke probiotic foods (li e k a t t), sauerkrau and eat plenty of ts, supplemen nctions as fuel for r fu fiber. Fibe ria cte the gut ba
Tingkat Okupansi Tempat Tidur (BOR) 64.2% merupakan peningkatan dari BOR tahun lalu sebesar 59.6%
64.2
%
Bed Occupancy Rate (BOR) of this is an increase for last year BOR of 59.6%
TINJAUAN OPERASIONAL Operational Review
120 Tinjauan Operasional 123 129
Operational Review Sumber Daya Manusia Human Resources Teknologi Informasi Information Technology
Pencatatan rawat inap meningkat sebesar 18.3% dan pencatatan meningkat rawat jalan sebesar
19.5
%
In-patient admissions were up by 18.3% while out-patient visits grew by 19.5%.
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Sebagai penyedia jasa pelayanan kesehatan terdepan, Siloam Hospitals menyadari bahwa salah satu aspek yang menjadi penentu mutu layanannya adalah staf yang terampil, berdedikasi, dan memiliki visi yang sama untuk tumbuh dan berkembang dalam stewardship dan terus mentransformasi hidup dengan mempromosikan prinsipprinsip dan praktek mendasar. A leading health service provider, Siloam Hospitals recognizes human resources as one of the forces that determine the quality of its services – skilled, dedicated staff members who share the vision to growing and developing in stewardship and continue to transforming life by fostering basic principles and practices.
122
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Sumber Daya Manusia Human Resources
Sumber daya manusia yang berkualitas adalah tulang
Quality human resources are the backbone of services. A
punggung pelayanan. Sebagai penyedia jasa pelayanan
leading health service provider, Siloam Hospitals recognizes
kesehatan terdepan, Siloam Hospitals menyadari bahwa
human resources as one of the forces that determine the
salah satu aspek yang menjadi penentu mutu layanannya
quality of its services – skilled, dedicated staff members
adalah staf yang terampil, berdedikasi, dan memiliki visi
who share the vision of Siloam Hospitals.
yang sama dengan Siloam Hospitals. Dengan komitmen memberikan pelayanan kesehatan yang
Committed to providing affordable health services for
terjangkau untuk semua segmen pasien, Siloam Hospitals
patients from all socio-economic segments, Siloam
saat ini memiliki kapasitas total 5.102 tempat tidur di 23
Hospitals currently has a total capacity of 5,102 beds in
(dua puluh tiga) rumah sakit yang berlokasi di 15 (lima
23 (twenty three) hospitals located in 15 (fifthteen) cities.
belas) kota. Melayani hingga 2 (dua) juta pasien setiap
Serving up to 2 (two) million patients each year, Siloam
tahunnya, Siloam Hospitals dituntut siap menyambut
Hospitals must be ready for its patients not only in terms
pasien. Kesiapan ini tidak hanya berupa kesiapan dari sisi
of medical technology and devices, but also in terms of
teknologi dan peralatan medis, tetapi juga kesiapan staf
both quantity and quality of staff. This is especially relevant
dari segi jumlah maupun kualitas, terutama mengingat
as Siloam Hospitals has entered an expansion phase after
Siloam Hospitals kini telah memasuki tahap ekspansi
undergoing previous learning and consolidation phases.
setelah melalui tahap pembelajaran dan tahap konsolidasi.
A new expansion target that is established every year
Dengan aspirasi ekspansi yang dicanangkan setiap tahun,
further emphasizes the importance of human resources
pengelolaan sumber daya manusia di Siloam Hospitals
management at Siloam Hospitals so that the hospital may
menjadi teramat penting agar Siloam Hospitals dapat terus
continue to deliver excellent services for all patients and
memberikan pelayanan yang unggul untuk pasien dan
their family members.
anggota keluarganya.
MENGELOLA SUMBER DAYA MANUSIA TERBAIK
MANAGING THE BEST TALENTS
Siloam Hospitals berkomitmen untuk menarik dan
Siloam Hospitals is committed to attracting and retaining
mempertahankan sumber daya manusia terbaik dengan
the best talents with high professionalism and competence.
profesionalisme dan kompetensi tinggi. Siklus mengelola
The cycle of talent management starts with staff recruitment.
sumber daya manusia dimulai dari rekrutmen karyawan.
Employee hiring is organized by the head office, taking into
Penerimaan karyawan dilakukan oleh kantor pusat dengan
account the needs of each unit.
mempertimbangkan kebutuhan tiap unit.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
123
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Sumber Daya Manusia Human Resources
Rekrutmen
Recruitment
Untuk mendapatkan calon karyawan terbaik, Siloam
In order to hire the best employees, Siloam Hospitals
Hospitals bekerja sama erat dengan lembaga pendidikan
partners closely with nursing academies throughout
keperawatan di seluruh Indonesia dan fakultas kedokteran
Indonesia, as well as university faculties of medicine, such
di universitas, antara lain dengan Universitas Pelita Harapan.
as at Pelita Harapan University. Moreover, Siloam Hospitals
Siloam Hospitals juga rutin mengadakan pelatihan
also regularly conducts training for all employees and
untuk semua karyawan. Siloam Hospitals juga memiliki
maintains the Siloam Doctors Partnership Development
Program Siloam Doctors Partnership Development. Melalui
program. Through this program, Siloam Hospitals develops
program ini, Siloam Hospitals mengembangkan rencana
a human resources allocation plan, as well as other activities
alokasi sumber daya manusia serta kegiatan lain untuk
to enhance employees’ skills.
mempertahankan keterampilan karyawan. dilaksanakan
Siloam Hospitals’ recruitment program is arranged
secara sistematis dan terencana serta menjadi bagian
systematically and is well planned. It also forms part of
dari kebijakan Perseroan. Penerimaan karyawan ini
the Company’s policy. Our recruitment is organized by
diselenggarakan oleh kantor pusat Perseroan dengan
the Company’s head office through intensive cooperation
bekerja sama secara intensif dengan masing-masing unit
with each hospital unit to ensure the acquisition of human
rumah sakit untuk memastikan sumber daya yang berada
resources from the local area. This is in line with Siloam
di daerah setempat dapat diserap sejalan dengan harapan
Hospitals’ aims to recruit human resources from within the
Siloam Hospitals untuk sebisa mungkin mempekerjakan
surrounding areas.
Program
rekrutmen
Siloam
Hospitals
sumber daya manusia di daerah setempat. Program Pelatihan & Pengembangan
Trainings and Development Programs
Untuk terus meningkatkan kompetensi karyawan, Siloam
To develop employee competence, Siloam Hospitals
Hospitals bekerja sama dengan berbagai pihak baik internal
cooperates with several internal and external parties in
maupun external dalam mengembangkan program-prgram
the training programs development that suitable with the
pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan perseroan.
Company’s needs.
PENGEMBANGAN KARIR
CAREER DEVELOPMENT
Siloam Hospitals juga memiliki Management Trainee dan
Siloam Hospitals also has a Management Trainee dan
Management Development Program sebagai sarana suksesi
Management
kepemimpinan. Program ini membuka kesempatan lulusan
succession. This program provides opportunities for the
terbaik untuk bergabung dan menjadi calon pemimpin di
best graduates to join and work as future leaders.
Development
Program
masa depan.
124
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
for
leadership
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Sumber Daya Manusia Human Resources
KESEJAHTERAAN & KETERLIBATAN KARYAWAN
EMPLOYEE WELFARE AND ENGAGEMENT
Siloam
karyawannya
In terms of employee welfare, Siloam Hospitals seeks to
mendapatkan tingkat kesejahteraan yang memadai.
Hospitals
memastikan
ensure that all employees enjoy sufficient livelihoods.
Evaluasi kerja dilakukan sebagai dasar penghargaan
Performance evaluations are applied as bases for employee
karyawan menggunakan metode Pay for Performance.
rewards using a Pay for Performance Method. This method
Metode ini sekaligus mendorong karyawan untuk
also motivates employees to deliver their best performances
memberikan kinerja terbaik agar dapat terus memperoleh
and gain more competitive rewards. In addition, there are
imbalan yang kompetitif. Selain itu adala pula program-
other welfare programs offered by the Company, such as a
program
tenure appreciation program and performance bonuses.
kesejahteraan
lain
semua
yang
ditawarkan
oleh
Perseroan, seperti penghargaan untuk masa pengabdian dan bonus kinerja.
PROFIL KARYAWAN
EMPLOYEE PROFILES
Per tahun 2016, Siloam Hospitals memiliki profil karyawan
As of 2016, Siloam Hospitals’ employees profile is as follows:
sebagai berikut: Komposisi Karyawan berdasarkan Status Karyawan Employees by Employment Status
2016
2015
Karyawan Permanen | Permanent Employees
7.601
6.983
Karyawan Kontrak | Contract Employees
1.781
1.754
Total
9.382
8.737
Komposisi Karyawan berdasarkan Level Jabatan Employees by Position Level
2016
2015
6
6
Eksekutif | Executive
85
81
Manajer | Manager
261
240
Supervisor
911
847
Staf | Staff
8.119
7.563
Total
9.382
8.737
Direktur | Director
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
125
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Sumber Daya Manusia Human Resources
Komposisi Karyawan berdasarkan Kelompok Usia Employees by Age
2016
2015
Sampai dengan 30 tahun | Up to 30 years old
6.053
5.637
31 - 45 tahun | years old
2.759
2.534
46 - 55 tahun | years old
494
482
76
84
Total
9.382
8.737
Komposisi Karyawan berdasarkan Jenis Kelamin Employees by Gender
2016
2015
Pria | Male
2.862
2.727
Wanita | Female
6.520
6.010
Grand Total
9.382
8.737
Komposisi Karyawan berdasarkan Tingkat Pendidikan Employees by Education
2016
2015
178
310
Sarjana | Graduate
2.396
1.878
Diploma
4.488
4.368
SMA, SMP & Lain-lain | Senior High School, Junior High School, & Others
2.320
2.181
Total
9.382
8.737
Komposisi karyawan berdasarkan masa jabatan Employees by period of service
2016
2015
0-1 tahun | years
1.568
1.970
1-3 tahun | years
2.958
2.695
3-5 tahun | years
2.562
2.197
5-10 tahun | years
1.309
956
> 10 tahun | years
985
919
9.382
8.737
Lebih dari 55 tahun | More than 55 years old
Pasca Sarjana | Post Graduate
Total
126
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Sumber Daya Manusia Human Resources
MENUJU TAHUN MENDATANG
STEPS AHEAD
Siloam
mempertahankan
Siloam Hospitals will continue to be dedicated to human
komitmennya untuk mengembangkan sumber daya
resources development in order to generate the highest
manusia agar mencapai tingkat kompetensi yang tinggi.
level of competence. With adequate expertise, the staff and
Dengan kecakapan yang memadai, sumber daya manusia
Siloam Hospitals will be able to compete nationally and
dan Siloam Hospitals akan terus mampu bersaing baik
regionally, especially with respect to the implementation of
ranah nasional maupun regional, terutama menimbang
the ASEAN Economic Community.
Hospitals
akan
terus
implementasi Masyarakat Ekonomi ASEAN. Memandang karyawan sebagai aset penting yang
As employees are the Company’s critical assets that support
menunjang
Perseroan,
Siloam
strategic goal achievement, Siloam Hospitals will continue
mengimplementasikan
semua
to apply all recruitment, retention and welfare programs
program rekrutmen, retensi, dan kesejahteraan karyawan
in order to provide the best health services for all. In 2017,
dalam rangka memberikan jasa pelayanan kesehatan yang
Siloam Hospitals will have the following programs in human
bermutu untuk semua. Untuk tahun 2017, Siloam Hospitals
resources management:
Hospitals
pencapaian akan
terus
strategis
memiliki program: •
Program Pengembangan Keperawatan
•
Nursing Development Program
•
Gathering Karyawan
•
Employee Gathering
•
Penghargaan masa kerja jangka panjang
•
Long term years of service reward
•
Bonus Prestasi
•
Performance Bonus
•
Soft Loan untuk karyawan yang berprestasi
•
Soft Loan for high achievers employees
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
127
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Dengan jaringan rumah sakit yang tersebar di seluruh Indonesia, infrastruktur Information and Communication Technology (“ICT”) di Siloam Hospitals menjadi komponen yang krusial bagi proses jasa pelayanan kesehatan. Sistem teknologi yang handal telah memungkinkan Siloam Hospitals terus memberikan jasa pelayanan kesehatan terbaik. With its unrivalled network of hospitals that are located throughout Indonesia, Information and Communication Technology (“ICT”) infrastructure at Siloam Hospitals has become a crucial component for health services. Reliable technology systems have enabled Siloam Hospitals to continue delivering excellent healthcare.
128
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Teknologi Informasi Information Technology
Pelayanan kesehatan masa kini tidak dapat melepaskan
ICT has become an integral part of today’s health service
diri dari penerapan ICT. Dari tahun ke tahun, ICT semakin
delivery. From year to year, ICT has taken an increasingly
menjadi bagian penting dan strategis dari operasional
strategic role in the efficient operation of hospitals. Reliable
rumah sakit yang efisien. Sistem ICT yang handal juga
ICT systems enable hospitals to work in an integrated
membuat rumah sakit mampu bekerja secara terintegrasi.
manner. This benefit is particularly relevant for Siloam
Siloam Hospitals khususnya merasakan manfaat ini. Dengan
Hospitals with its unrivalled network of hospitals that
jaringan rumah sakit yang tersebar di seluruh Indonesia,
are located throughout Indonesia. ICT infrastructure has
infrastruktur ICT menjadi komponen yang krusial bagi
become a crucial component for health services in general.
proses jasa pelayanan kesehatan secara umum.
Manajemen dan Operasional Berbasis ICT
ICT-Based Hospital Management and Operations
Siloam Hospitals menerapkan sistem ICT terbaik yang
Siloam Hospitals applies the best ICT system with continuous
terus mengalami pengembangan. Dari sisi pengelolaan
upgrades. In terms of hospital management, the Company
operasional rumah sakit, saat ini telah ada beberapa aplikasi
has implemented a number of core applications, such
inti yang digunakan, seperti Sistem Informasi Rumah Sakit
as the Hospital Information System (“HIS”), the Financial
(”HIS”), Sistem Keuangan dan Akuntasi, sistem inventarisasi,
and Accounting System, an inventory system and other
serta aplikasi pengembangan lain.
development applications.
Dari sisi layanan, ICT menjadi sarana penting di balik
In terms of service, ICT plays a significant role behind the
konsep Center of Excellence, hub-and-spoke, dan Tele-
Center of Excellence, hub-and-spoke and Tele-Medicine
Medicine yang digagas dan dilaksanakan oleh Siloam
concepts initiated and implemented by Siloam Hospitals.
Hospitals. Center of Excellence merujuk pada sejumlah pusat
The Center of Excellence refers to several specialized
spesialisasi yang dibentuk di rumah sakit yang dipilih.
units formed in certain hospitals. This strategy allows for
Strategi ini memungkinkan pengembangan teknologi
the development of cutting-edge medical technology in
terbaru di Indonesia, penyatuan keahlian, dan peningkatan
Indonesia, skills integration and improvement of patient
pengalaman pasien. Dipadukan dengan model hub-and-
experience. Complementing this model is the hub-and-
spoke, rumah sakit kategori spoke dapat merujuk kasus
spoke model, in which hospitals in the “spoke” category
kepada rumah sakit hub dengan spesialisasi medis dan
can refer cases to “hub” hospitals with certain medical
klinis. Data dari semua rumah sakit sudah diintegrasikan ke
and clinical specializations. Data from all hospitals have
dalam sistem Tele Medicine yang beroperasi menggunakan
been integrated in Tele-Medicine, which operates using a
jaringan serat.
fiberoptic network.
Selain itu, ICT juga digunakan dalam komunikasi
Furthermore, Siloam Hospitals also uses ICT for a marketing
pemasaran Siloam Hospitals. Situs baru yang diluncurkan
communications program. Its new website, launched in
pada bulan Februari 2016 adalah situs rumah sakit pertama
February 2016, is the first hospital website in Indonesia that
di Indonesia yang menyediakan fitur pembuatan jadwal
has an online appointment scheduling feature. Information
konsultasi secara daring. Pemasaran digital, media sosial
technology also enables digital marketing, social media and
dan berbagai publikasi Siloam Hospitals juga dapat
various publications of Siloam Hospitals to be accessible by
menjangkau masyarakat luas berkat pemakaian teknologi
society at large.
informasi.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
129
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Teknologi Informasi Information Technology
Untuk menjamin keamanan sistem, digunakan Active
To ensure system security, an Active Directory is applied,
Directory yang memberikan hanya satu identitas log in
which creates a single log-in identity for each user.
untuk setiap pengguna. Terdapat pula beberapa lapis
Security features are designed in several layers to prevent
fitur
penyalahgunaan
system abuse and violations. Anticipating possible worst-
dan pelanggaran akses. Mengantisipasi kemungkinan
keamanan
untuk
mencegah
case scenarios, such as natural disaster, Siloam Hospitals
masalah serius, seperti bencana alam, Siloam Hospitals
has developed a Disaster Recovery Plan that sufficiently
sudah memiliki Disaster Recovery Plan yang memberikan
protects the system’s operations and ensures that affected
perlindungan memadai terhadap operasional sistem dan
hospitals may continue operating.
menjamin kelangsungan kegiatan rumah sakit. Sistem ICT yang sudah dibangun dijalankan oleh para staf
The ICT system that was built and embedded into each
rumah sakit. Help Desk ICT yang terpusat telah dibentuk
hospital unit is used by the hospital’s staff. Tasked to identify
untuk membantu kelancaran penggunaan sistem oleh
and solve IT problems, a centralized ICT Help Desk has been
staf. Help Desk bertugas membantu mengidentifikasi dan
established to help staff members smoothly operate their
memecahkan masalah dengan cepat.
systems.
Sumber Daya ICT
ICT Human Resources
Untuk menjalankan dan memelihara infrastruktur ICT,
An excellent ICT Division is present at Siloam Hospitals to
Siloam Hospitals memiliki Divisi ICT yang berkualitas.
operate and maintain ICT infrastructure. The division has
Sebanyak 90 (sembilan puluh) anggota staf bersertifikasi
90 (ninety) staff members fully qualified and certified in
ditempatkan di kantor pusat dan rumah sakit. Staf dari
the head office and hospital units. ICT Division staff are also
Divisi ICT juga terlibat penuh dalam proses pengembangan
fully involved in the development of new hospitals, from
rumah sakit baru, mulai dari tahap pembangunan,
construction and ICT architecture design, to integration and
perancangan arsitekur ICT, sampai dengan pengintegrasian
system execution.
dan eksekusi sistem. Pelatihan di bidang ICT juga teratur diberikan kepada staf
Staff members also participate in regular ICT training. Rapid
divisi ini. Perkembangan teknologi yang cepat menuntut
technological development demands users keep up with
peningkatan keterampilan yang terus menerus. Pada tahun
changes by continuously honing their skills. In 2016, Siloam
2016, Siloam Hospitals bekerja sama dengan berbagai
Hospitals collaborated with various leading companies to
perusahaan terkemuka untuk mengadakan pelatihan,
conduct training, namely: Cisco, Huawei, VMware, Microsoft,
yaitu: Cisco, Huawei, VMware, Microsoft, dan Multipolar.
and Multipolar.
Pengembangan ICT 2016
ICT Development in 2016
Konsolidasi, standardisasi, dan sentralisasi merupakan kunci
Consolidation, standardization and centralization are keys
pengembangan ICT di Siloam Hospitals. Proses konsolidasi
to ICT development at Siloam Hospitals. The counsolidation
dan sentralisasi dilaksanakan sejalan dengan implementasi
and centralization are aligned with the Company’s long-
strategi jangka panjang Perseroan.
term development plan.
130
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Teknologi Informasi Information Technology
Setelah konsolidasi sistem keuangan dan akuntansi ke
Following financial and accounting system consolidation
dalam sistem Microsoft Dynamix Axapta, fase sentralisasi
with
saat ini difokuskan pada efisiensi dan efektivitas operasional
centralization phase last year focused on efficient and
ICT, terutama efisiensi biaya pembangunan rumah sakit
effective ICT operations, especially cost efficiency in
baru. Program pengembangan lain yang dilakukan pada
the development of new hospitals. Other development
tahun 2016 adalah upgrade Human Resource Information
programs in 2016 included Human Resource Information
System (“HRIS”) untuk mensupport sentralisasi.
System (“HRIS”) upgrade to support centralization.
Rencana ke Depan
Plans Going Forward
Pada tahun mendatang, Siloam Hospitals akan terus
Siloam Hospitals will continue to develop its ICT capacity
mengembangkan kapasitas ICT agar terus sesuai dengan
and ensure its suitability for the Company’s strategies and
tujuan-tujuan Perseroan dan juga dalam mendukung
its rapid growth in numbers. Our development plan for the
pengembangan yang pesat dalam jumlah rumah sakit.
coming year includes standardization and centralization
Rencana pengembangan kami antara lain meliputi
of Hospital Information System and data management,
standarisasi dan sentralisasi Sistem Informasi Rumah
implementation of centralized server, development of ICT
Sakit dan juga data management, sentralisasi server,
Shared Service, and Enterprise Resource Planning (“ERP”)
pengembangan ICT Shared Service, and implementasi
implementation.
the
Microsoft
Dynamix
Axapta
system,
the
Enterprise Resource Planning (“ERP”). Siloam
Hospitals
juga
akan
terus
melaksanakan
pengembangan sumber daya ICT sesuai dengan kebutuhan.
Siloam Hospitals will also continue to develop ICT human resources as required.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
131
k or o o c r Ove Don’t eat M r u Yo meat is n e h Burn w r u c s oc
can oblem • The pr d and burnt. This l overcooke rmation of harmfu e fo lead to th hat raise the risk of st compound st don’t u cancer j , t a e m at your • So, e r burn it. overcook o
Tingkat Okupansi Tempat Tidur (BOR)
64,2
%
merupakan peningkatan dari BOR tahun lalu sebesar 59,6% Bed Occupancy Rate (BOR) 64.2% this is an increase from last year BOR of 59.6%
TATA KELOLA PERUSAHAAN Corporate Governance
132 Tata Kelola Perusahaan 135 136 136 137 138 148 163 174
Corporate Governance Prinsip-prinsip GCG GCG Principles Tujuan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Objectives Implementasi Tata Kelola Perusahaan di 2016 Corporate Governance Implementation in 2016 Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Implementation Assessment Direksi Board of Directors Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) General Meeting of Shareholders (GMS) Dewan Komisaris Board of Commissioners Komite Audit Audit Committee
184 196 210 219 215 226 225 226 231 232 232
Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Unit Internal Audit Internal Audit Unit Sistem Pengendalian Internal Internal Control System Manajemen Risiko Risk Management Perkara Penting Significant Events Sanksi Administratif Administractive Sanctions Kode Etik Code of Conduct Budaya Perusahaan Corporate Culture Pelaporan Pelanggaran Whistleblowing System Pedoman Tata Kelola Corporate Governance Guidelines
Pendapatan Usaha Bersih (NOR) meningkat menjadi
3.720 miliar
Rp
naik 22% yoy.
Net Operating Revenue (NOR) grew to Rp 3,720 billion, up by 22% yoy.
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Dalam rangka menjaga kepentingan seluruh pemangku kepentingan dan meningkatkan nilai bagi pemegang saham, Perseroan menerapkan tata kelola perusahaan yang baik (“GCG”) dalam kegiatan usahanya. Perseroan memiliki komitmen untuk senantiasa mengedepankan etika bisnis dan transparansi sesuai dengan peraturan-peraturan dan ketentuan hukum yang berlaku. Perseroan bersikap konsisten dalam melaksanakan tata kelola perusahaan sesuai prinsip-prinsip GCC di semua tingkat organisasi guna mendukung pencapaian tujuan Perseroan dalam jangka pendek dan jangka panjang, serta memberikan nilai berkelanjutan bagi semua pemangku kepentingan. To maintain the interests of all stakeholders and to improving values for the shareholders, the Company implements good corporate governance (“GCG”) in its business activities. The Company has a commitment to continuously put forward the business ethics and transparency in accordance with the prevailing laws and regulations. The Company is consistent in implementing corporate governance best practices in accordance with the principles of GCG in all levels of organization in order to enhance the Company goals of short term and long term, and at the same time to provide sustainable value for all stakeholders.
134
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Prinsip-Prinsip Tata Kelola Perusahaan
Corporate Governance Principles
Perseroan
kelola
The Company implements corporate governance best
perusahaan berdasarkan pada prinsip-prinsip GCG berikut:
practices with due observance to the following GCG
menerapkan
praktik
terbaik
tata
principles: Transparansi
Transparency
Pengelolaan informasi dilakukan oleh Perseroan dengan
A transparent information management by the Company
transparansi untuk memastikan bahwa semua pemangku
to ensure that important, material and useful information
kepentingan mendapatkan akses terhadap informasi
access are available for all stakeholders, both in Indonesian
yang penting, material dan berguna, baik dalam bahasa
language as well as in English. Internal and external
Indonesia maupun Inggris. Penggunaan media cetak
stakeholders may use print and electronic media to access
dan elektronik ditujukan kepada pemangku kepentingan
the information timely.
internal dan eksternal untuk mengakses informasi secara tepat waktu. Akuntabilitas
Accountability
Akuntabilitas diimplementasikan dalam tata kelola 3
The Company implements accountability in 3 (three) tiers of
(tiga) tingkat melalui pertemuan rutin di mana Direksi
governance through regular meetings where the Board of
memberi laporan kepada Dewan Komisaris mengenai
Directors provides reports to the Board of Commissioners
aspek keuangan dan operasional Perseroan, penganggaran
on financial and operations aspects, operations budget
operasional sebelum dimulainya tahun keuangan dan
prior to next fiscal year and performance assessment by the
evaluasi kinerja menjelang akhir tahun keuangan, serta
end of fiscal year, and the General Meeting of Shareholders
Rapat Umum Pemegang Saham yang diadakan setiap tahun
convened annually for the Board of Directors and Board
di mana Direksi dan Dewan Komisaris melaporkan kepada
of Commissioners to report to the shareholders regarding
pemegang saham hasil kinerja pada tahun keuangan yang
performance results on the new financial year. Review and
terbaru. Perseroan juga melakukan tinjauan dan evaluasi
evaluation are conducted by the Company every 3 (three)
setiap 3 (tiga) bulan terhadap kinerja masing-masing rumah
months on the performance of each hospital, and system
sakit dan efektivitas sistem.
effectiveness.
Tanggung Jawab
Responsibility
Beroperasi di industri yang memiliki aturan yang sangat
Operating in a stringent regulated industry, the Company
ketat, Perseroan harus mematuhi sejumlah peraturan, baik
adheres to the set of regulations, both clinical and non-
klinis maupun nonklinis, dan kepatuhan terhadap peraturan
clinical. The compliance to this regulation is central for risk
tersebut merupakan bagian sentral dari manajemen risiko
management and business sustainability.
dan keberlanjutan bisnis. Independensi
Independence
Menghindari konflik kepentingan di tingkat dewan dan di
Preventing conflict of interest at the boards level and
semua tingkatan adalah sangat penting bagi manajemen
in all levels is essential to good company management.
perusahaan yang baik. Independensi dapat dicapai melalui
Independence is achieved through incorporation of
kerjasama direksi independen, komisaris independen dan
independent directors, independent commissioners and
pihak independen dalam Komite Audit.
independent parties on the Audit Committee.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
135
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Kesetaraan
Fairness
Hubungan Perseroan dengan pemangku kepentingan
In its relationships with stakeholders, the Company makes
didasari atas kesetaraan dan keadilan dalam menghormati
every attempt to engage on the basis of equality and
hak-hak
pemangku
fairness in addressing the rights of all shareholders and
kepentingan lainnya dengan pendekatan pada kepatuhan
semua
pemegang
saham
dan
other stakeholders, with basic approaches grounded in
terhadap peraturan-peraturan dan ketentuan hukum yang
prevailing laws and regulations.
berlaku.
Tujuan Penerapan Tata Kelola Perusahaan
Corporate Governance Objectives
•
•
Mengatur dan mengendalikan hubungan antar pemangku kepentingan.
•
•
Regulating
and
controling
relations
between
stakeholders.
Menciptakan komitmen untuk menjalankan usaha
•
Creating commitment to conduct business in
sesuai dengan etika bisnis yang baik, tranparan, dan
accordance with good business ethics, transparent,
sesuai dengan peraturan yang berlaku.
and with due observance to the prevailing regulations.
Meningkatkan daya saing dan kemampuan Perseroan
•
dalam menghadapi perubahan industri yang dinamis. •
Melaksanakan manajemen risiko yang baik.
•
Mencegah
terjadinya
penyimpangan
Improving
the
Company
competitiveness
and
capability in overcoming dynamic changes in the industry.
dalam
pengelolaan perusahaan.
•
Implementing good risk management.
•
Preventing violations in company management.
Implementasi Tata Kelola Perusahaan di 2016
Corporate Governance Implementation in 2016
Selama tahun 2016, Perseroan melaksanakan berbagai
The Company carried out several programs in 2016 to
program untuk penanaman pemahaman mengenai GCG
embed sustainable understanding on GCG. The programs
secara berkelanjutan. Program-program tersebut adalah:
are as follows:
1.
1.
Stipulated Code of Conduct dated 11 January 2016;
2.
Stipulated
Menetapkan Pedoman Perilaku pada tanggal 11 Januari 2016;
2.
Menetapkan Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi pada tanggal 17 Maret 2016;
3.
3.
136
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Remuneration
Stipulated the Internal Audit Charter dated 22 July
4.
Stipulated the Audit Committee Charter dated 22 July 2016; and
Menetapkan Piagam Sekretaris Perusahaan pada tanggal 22 Juli 2016.
and
2016;
Menetapkan Piagam Komite Audit pada tanggal 22 Juli 2016; dan
5.
Nomination
Committee Charter on 17 March 2016;
Menetapkan Piagam Audit Internal pada tanggal 22 Juli 2016;
4.
the
5.
Stipulated the Corporate Secretary Charter dated 22 July 2016.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan
Corporate Governance Implementation Assessment
Sebagai bentuk kepatuhan terhadap peraturan-peraturan,
In compliance to the laws and regulations and/or
ketentuan hukum dan/atau peraturan-peraturan dari
Government regulations as well as other regulations such
Pemerintah dan badan regulasi lainnya seperti Otoritas
as from the Financial Services Authority (“OJK”) and Bursa
Jasa Keuangan (“OJK”), dan Bursa Efek Indonesia (“BEI”),
Efek Indonesia (“BEI”), the Company periodically carried out
Perseroan melaksanakan penilaian kualitas pelaksanaan
GCG assessment internally (self assessment), and also with
GCG secara berkala, yang dilaksanakan secara mandiri,
independent party.
termasuk dengan pihak independen. Kriteria yang digunakan dalam melakukan penilaian GCG
The criteria used in conducting GCG assessment at Siloam
di Siloam Hospitals dikelompokkan dalam 7 (tujuh) aspek
Hospitals are grouped under 7 (seven) main aspects, as
utama:
follows
1.
Hak dan tanggung jawab pemegang saham;
1.
Rights and responsibilities of shareholders;
2.
Kebijakan GCG;
2.
GCG policy;
3.
Penerapan GCG;
3.
GCG implementation;
4.
Pengungkapan informasi;
4.
Disclosure of information;
5.
Manajemen Risiko;
5.
Risks management;
6.
Hubungan dengan pemegang saham;
6.
Relationships with shareholders;
7.
Komitmen.
7.
Commitment.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
137
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS
Direksi adalah organ Perseroan yang berwenang dan bertanggung jawab atas seluruh pengurusan Perseroan untuk kepentingan Perseroan, maksud dan tujuan Perseroan serta mewakili Perseroan baik di dalam dan di luar pengadilan sesuai dengan anggaran dasar. The Board of Directors is the organ of the Company having the authority and responsibility to manage the Company for the Company’s best interests, purposes and objectives, and to represent the Company, both within and outside the courts of law, in accordance with the Company’s articles of association.
Penunjukkan, Kriteria & Komposisi Anggota
Direksi
diangkat
dan
diberhentikan
Appointment, Criteria and Composition oleh
Members of the Board of Directors shall be appointed
RUPS. Usulan pengangkatan, pemberhentian, dan/atau
and dismissed by the GMS. Any proposal of appointment,
penggantian anggota Direksi yang diberikan kepada RUPS
dismissal and/or removal of members of the Board of
harus memperhatikan rekomendasi dari Dewan Komisaris
Directors to the GMS shall consider the recommendation of
atau komite yang menjalankan fungsi nominasi.
the Board of Commissioners or the committee carrying out the nomination function.
Di samping itu, seluruh anggota Direksi Perseroan harus
In addition, all members of the Board of Directors shall fulfill
memenuhi persyaratan sebagai berikut:
the following requirements:
1.
Mempunyai akhlak, moral, dan integritas yang baik;
1.
He/she shall have a good character, moral and integrity;
2.
Cakap melakukan perbuatan hukum;
2.
He/she must be capable to conduct any legal actions;
3.
Dalam 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan dan
3.
Within a period of 5 (five) years prior to his/her
selama menjabat:
appointment and during office:
a.
Tidak pernah dinyatakan pailit;
a.
b.
Tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/
b. He/she has never served as a member of the
atau anggota Dewan Komisaris yang dinyatakan
Board of Directors and/or member of the Board
bersalah dan menyebabkan suatu perusahaan
of Commissioners who has been pleaded guilty of
dinyatakan pailit;
causing a company to be declared bankrupt;
c.
Tidak pernah dihukum karena tindakan pidana
c.
yang merugikan keuangan negara dan/atau yang Tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang selama menjabat:
He/she has never been punished for committing any crime which cause financial harm to the state
berkaitan dengan sektor keuangan; dan d.
He/she has never been declared as bankrupt;
and/or other crime related to financial sector; and d.
He/she has never served as a member of the Board of Directors and/or member of the Board of Commissioners, which during his/her office:
138
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
•
Pernah tidak mengadakan RUPS tahunan;
•
Has once failed to hold an annual GMS;
•
Pertanggungjawabannya sebagai anggota
•
His/her accountability report as a member
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris
of the Board of Directors and/or member of
pernah tidak diterima oleh RUPS atau pernah
the Board of Commissioners has once been
tidak
pertanggungjawaban
rejected by the GMS, or he/she has once
sebagai anggota Direksi dan/atau anggota
failed to present his/her accountability report
Dewan Komisaris kepada RUPS; dan
as a member of the Board of Directors and/
memberikan
or member of the Board of Commissioners to the GMS; and •
Pernah menyebabkan perusahaan yang
•
He/she has once caused a company holding
memiliki izin, persetujuan, atau pendaftaran
the license, approval, or registration from
dari OJK tidak memenuhi kewajiban untuk
OJK fails to present its annual report and/or
memberikan laporan tahunan dan/atau
financial report to OJK.
laporan keuangan kepada OJK. 4.
Mempunyai komitmen untuk mematuhi peraturan
4.
perundang-undangan; dan 5.
Memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang
He/she is committed to comply with all prevailing rules and regulations; and
5.
yang dibutuhkan Perseroan.
He/she has the knowledge and/or expertise required by the Company.
Rangkap Jabatan
Concurrent Position
Anggota Direksi dapat merangkap jabatan sebagai:
Any members of the Board of Directors are allowed to assume concurrent post of:
•
Anggota Direksi tidak lebih dari 1 (satu) emiten atau
•
perusahaan publik lain; •
Anggota Dewan Komisaris tidak lebih dari 3 (tiga)
issuer or other public company; •
emiten atau perusahaan publik lain; dan/atau •
Anggota komite tidak lebih dari 5 (lima) komite
Member of a Board of Directors of maximum 1 (one) Member of a Board of Commissioners of maximum 3 (three) issuers or other public companies; and/or
•
Member of maximum 5 (five) committees of any
di emiten atau perusahaan publik dimana yang
issuers or public companies, where such member is
bersangkutan juga menjabat sebagai anggota Direksi
also hold position as member of the Board of Directors
atau anggota Dewan Komisaris.
or member of the Board of Commissioners.
Apabila terdapat peraturan perundang-undangan lainnya
If there is any other regulation which regulate the provisions
yang mengatur ketentuan mengenai rangkap jabatan
concerning concurrent position which differ from the rules
yang berbeda dengan ketentuan dalam peraturan undang-
and regulations of the OJK, the more stringent regulations
undang di dalam OJK, maka berlaku ketentuan yang
shall be applicable.
mengatur lebih ketat.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
139
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Masa Jabatan
Term of Office
Anggota Direksi diangkat untuk masa jabatan tertentu
Members of the Board of Directors shall be appointed for
dan dapat diangkat kembali. 1 (satu) periode masa jabatan
a specific term of office, and may be reappointed. 1 (one)
Angota Direksi tidak lebih dari 3 (tiga) tahun atau sampai
period of term of office of members of the Board of Directors
penutupan RUPS tahunan pada akhir 1 (satu) periode masa
shall be no more than 3 (three) years, or until the closing of a
jabatan yang ditentukan.
GMS at the expiry of the specified term of office.
Komposisi
Composition
Direksi Perseroan sekurang-kurangnya terdiri dari 2 (dua)
The Board of Directors shall at least consist of 2 (two)
anggota Direksi. Presiden Direktur diangkat dari salah satu
members. President Director shall be appointed from any
anggota Direksi.
one among the members of the Board of Directors.
Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham
Pursuant to the resolution of the Annual General Meeting
Tahunan pada tanggal 23 Maret 2016 dan Rapat Umum
of Shareholders on 23 March 2016 and the Extraordinary
Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 11 Oktober 2016,
General Meeting of Shareholders on 11 October 2016, the
susunan Direksi Perseroan adalah sebagai berikut:
following is the Board of Directors composition:
Direksi | Board of Directors Presiden Direktur & Direktur Independen President Director & Independent Director
Romeo Fernandez Lledo
Wakil Presiden Direktur | Vice President Director
Caroline Riady
Direktur | Director
dr. Grace Frelita Indradjaja
Direktur | Director
dr. Anang Prayudi
Direktur | Director
Dr. dr. Andry, M.M., M.H.Kes.
Direktur | Director
Atiff Ibrahim Gill
Direktur | Director
Budi Raharjo Legowo
Direktur | Director
Norita Alex
Direktur | Director
Ryanto Marino Tedjomulja
Pernyataan Kepemilikan Pedoman atau Piagam Direksi (Charter)
Statement of the BOD Charter Establishment
Perseroan telah memiliki Piagam Direksi, efektif sejak
The Company has in place the Board of Directors Charter,
23 November 2015. Piagam Direksi ini disusun dengan
effective as of 23 November 2015. This Charter of the
berlandaskan pada Undang-Undang No. 40 tahun 2007
Board of Directors is prepared based on Law No. 40 of 2007
tentang Perseroan Terbatas (sebagaimana diubah dari
concerning Limited Liability Companies (as amended from
waktu ke waktu), peraturan yang berlaku di bidang pasar
time to time), all prevailing regulations in capital market
modal dan anggaran dasar Perseroan.
sector, and the Company’s articles of association.
140
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Piagam Direksi ini disusun sebagai pedoman kerja bagi
This Charter of the Board of Directors is prepared as the
Direksi agar dapat melaksanakan tugas dan tanggung
working guidelines for the Board of Directors in carrying out
jawabnya secara optimal, transparan, dan sesuai dengan
its duties and responsibilities in an optimum and transparent
perundang-undangan yang berlaku sehingga dapat
manner, and in accordance with the prevailing rules and
dipertanggungjawabkan dan diterima oleh pihak yang
regulations, so it can be accounted for and accepted by the
berkepentingan. Piagam ini dibuat untuk memberi
concerned parties. This Charter is prepared to give clarity
kejelasan hubungan antara organ Perseroan sehingga
of the relationship between the organs of the Company, so
masing-masing organ dapat melakukan tugas, tanggung
that each organ may carry out its duties, responsibilities and
jawab, dan wewenang dengan optimal dan efektif.
authorities in an optimum and transparent manner.
Tugas & Tanggung Jawab
Duties & Responsibilities
Berdasarkan ketentuan Anggaran Dasar dan Piagam Direksi,
Pursuant to the Articles of Association and Board of Directors
tugas utama Direksi adalah sebagai berikut:
Charter, the Board of Directors main duties are as follows:
Tugas
Duties
1.
1.
Direksi bertugas menjalankan dan bertanggung
Board of Directors shall conduct and be responsible
jawab atas pengurusan Perseroan untuk kepentingan
on the Company’s management for the Company’s
Perseroan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan
best interest, pursuant to the Company’s purposes and
yang sudah ditetapkan di dalam anggaran dasar.
objectives as stipulated by the Company’s articles of association.
2.
Direksi
wajib
rapat
umum
rapat
umum
meeting of shareholders and other general meeting
pemegang saham lainnya sesuai dengan peraturan
of shareholders in accordance with the rules and
pemegang
menyelenggarakan
saham
tahunan
dan
2.
perundang-undangan dan anggaran dasar. 3.
4.
Setiap anggota Direksi wajib melaksanakan tugas dan
Board of Directors is required to hold annual general
regulations, and its articles of association. 3.
Each member of the Board of Directors is required to
tanggung jawab dengan itikad baik, penuh tanggung
conduct his/her duties and responsibilities in good
jawab, dan kehati-hatian.
faith, full responsibility and prudent manner.
Untuk mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan
4.
tanggung jawab, Direksi dapat membentuk komite.
To encourage the effectiveness of performance of its duties and responsibilities, the Board of Directors may establish a committee.
5.
Apabila Direksi membentuk komite, Direksi wajib
5.
If the Board of Directors establishes a committee, the
melakukan evaluasi kinerja komite setiap akhir tahun
Board of Directors is required to evaluate the committee’s
buku.
performance at the end of each financial year.
Tanggung Jawab
Responsibilities
1.
1.
Setiap anggota Direksi bertanggung jawab secara
Each member of the Board of Directors shall be jointly
tanggung renteng atas kerugian Perseroan yang
responsible for the Company’s losses caused by any
disebabkan oleh kesalahan atau kelalaian anggota
misconduct or negligence of any member of the Board
Direksi dalam menjalankan tugasnya.
of Directors in carrying out their duties.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
141
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
2.
Anggota Direksi tidak dapat dipertanggungjawabkan
2.
Any member of the Board of Directors may not be held
atas kerugian Perseroan apabila anggota Direksi dapat
responsible for the Company’s loss if such member is
membuktikan:
able to prove:
a.
Kerugian
tersebut
tidak
disebabkan
oleh
a.
b.
c.
Telah melakukan pengurusan dengan itikad baik,
b.
That he/she has carried out the management
kehati-hatian, dan penuh tanggung jawab demi
duty in good faith, prudent manner and full
kepentingan dan sesuai dengan maksud dan
responsibility for the Company’s best interest and
tujuan Perseroan;
in accordance with the Company’s purposes and objective;
Tidak memiliki benturan kepentingan baik secara langsung maupun tidak langsung atas tindakan pengurusan
yang
menyebabkan
c.
That he/she does not have any conflict of interest, both directly and indirectly on the management
kerugian
duty causing the Company’s loss; and
Perseroan; dan d.
That such loss is not caused by his/her misconduct or negligence;
kesalahan atau kelalaiannya;
Telah mengambil tindakan untuk mencegah timbul atau berlanjutnya kerugian tersebut.
Rincian Tugas & Tanggung Jawab Anggota Direksi
d.
That he/she has taken all actions to prevent the occurrence or continuance of such losses.
Detailed Duties & Responsibilities of Members of the Board of Directors
Direksi mengambil keputusan sesuai dengan pembagian
The Board of Directors takes the decision in accordance
tugas dan wewenangnya, namun pelaksanaan tugas oleh
with the division of duties and authorities, however the
masing-masing anggota Direksi merupakan tanggung
duties implementation of each member is a collective
jawab bersama.
responsibility.
Berikut adalah lingkup dan tanggung jawab masing-masing
The following illustrates individual scope and responsibilities
anggota Direksi Perseroan:
of member of the Board of Directors:
Nama
Jabatan
Ruang Lingkup Tugas
Name
Position
Scopes of Duties
Romeo Fernandez Lledo
Presiden Direktur & Direktur Independen President Director & Independent Director
Bertanggung jawab untuk menentukan strategi dan membuat kebijakan, serta melaksanakan visi, misi dan nilai-nilai Perseroan. Responsible for determining strategies and making policies, as well as implementing vision, mission and values of the Company.
Caroline Riady
Wakil Presiden Direktur Vice President Director
Bertanggung jawab untuk memastikan implementasi dari strategi dan kebijakan yang telah ditetapkan di dalam kegiatan operasional Perseroan untuk pencapaian sasaran yang sesuai dengan visi, misi dan nilai-nilai Perseroan. Responsible for the implementation of strategies and policies in the operational activities of the Company to achieve the agreed target while taking into account the Company’s vision, mission, and values.
142
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Nama
Jabatan
Ruang Lingkup Tugas
Name
Position
Scopes of Duties
dr. Grace Frelita Indradjaja
Direktur | Director
Bertanggung jawab untuk pengelolaan dokter praktek di Siloam Hospitals serta klinik dan fasilitas kesehatan lainnya yang dikelola oleh Perseroan, termasuk pengendalian mutu pelayanan medis dan obat-obatan yang diberikan kepada pasien, juga bertanggung jawab untuk mediasi sengketa profesional yang timbul dari hubungan antara dokter dan manajemen Siloam Hospitals. Responsible for the management of physicians practicing in Siloam Hospitals as well as clinics and other health facilities managed by the Company, including the quality control of medical and medication services rendered by them to the patients; also responsible for mediation of any professional dispute arising out of a relationship between physicians and management of Siloam Hospitals.
dr. Anang Prayudi
Direktur | Director
Bertanggung jawab untuk pengembangan kegiatan usaha Perseroan dengan pembangunan Siloam Hospitals baru, klinik dan fasilitas kesehatan lainnya yang dikelola oleh Perseroan termasuk penganggaran, pelaksanaan dan persiapan sumber daya manusia. Responsible for the development of business activities of the Company with the construction of new Siloam Hospitals, clinics and other health facilities managed by the Company including the budgeting, execution and preparation of human resources.
Dr. dr. Andry, M.M., M.H.Kes.
Direktur | Director
Bertanggung jawab untuk operasi harian semua Siloam Hospitals, klinik dan fasilitas kesehatan lainnya yang dikelola oleh Perseroan; juga bertanggung jawab untuk mengawasi penyelesaian kasus medis yang melibatkan Siloam Hospitals dan/atau klinik atau fasilitas lain yang dikelola oleh Perseroan dan/atau masingmasing dokter. Responsible for daily operations of all Siloam Hospitals, clinics and other health facilities managed by the Company; also responsible to oversee settlement of medical case(s) involving any of Siloam Hospitals and/or clinics or other facilities managed by the Company and/or each doctor(s).
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
143
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Nama
Jabatan
Ruang Lingkup Tugas
Name
Position
Scopes of Duties
Atiff Ibrahim Gill
Direktur | Director
Bertanggung jawab untuk menetapkan standar internasional yang akan digunakan sebagai benchmark untuk semua aspek kegiatan Perseroan, melakukan analisa kesenjangan serta menyusun strategi dan rencana perbaikannya. Responsible for determining international standards as benchmarks for all aspects in the Company, conducting gap analysis, and developing improvement plan and strategy.
Budi Raharjo Legowo
Direktur | Director
Bertanggung jawab terhadap ketersediaan budget dan penggunaannya serta penyediaan laporan keuangan yang akurat beserta analisanya sebagai dasar untuk pengambilan keputusan. Responsible for the availability of budget and its efficient use as well as the availability of financial statement and its analysis as the basis for management decision making.
Norita Alex
Direktur | Director
Bertanggung jawab terhadap ketersediaan sumber daya manusia yang berkualitas untuk menjalankan strategi Perseroan sesuai dengan visi, misi, dan nilai Perseroan. Responsible for the availability of skilled and certified human resources to run the Company’s strategy in accordance with the vision, mission, and values of the Company.
Ryanto Marino Tedjomulja
Direktur | Director
Bertanggung jawab terhadap Business Process Improvement dan implementasi sistem informasi yang handal sehingga pekerjaan dapat dilakukan secara efektif dan efisien Responsible for Business Process Improvement and the implementation of reliable information system to ensure efficient and effective work flow.
Prosedur, Dasar Penetapan, Struktur, dan Remunerasi Direksi
Procedures, Stipulation Basis, Structure, and Remuneration of Board of Directors
Prosedur & Dasar Penetapan
Procedures and Stipulation Basis
Paket remunerasi untuk Direksi ditinjau secara berkala dan
Remuneration package for the Board of Directors shall be
direkomendasikan oleh Komite Nominasi & Remunerasi
reviewed periodically and recommended by the Nomination
kepada Dewan Komisaris untuk disetujui oleh Rapat Umum
& Remuneration Committee to the Board of Commissioners
Pemegang Saham.
for the General Meeting of Shareholders approval.
144
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Kebijakan dan Frekuensi Rapat Direksi, Rapat Bersama Dewan Komisaris, dan Tingkat Kehadiran Anggota Direksi
Board of Directors’ Meetings Policy and Frequency, Joint Meetings with the Board of Commissioners, & Attendance
Kebijakan
Policy
Direksi wajib mengadakan rapat Direksi secara berkala
The Board of Directors is required to hold a periodic
paling kurang 1 (satu) kali dalam setiap bulan. Direksi juga
meeting of the Board of Directors at a minimum 1 (once)
wajib mengadakan rapat bersama Dewan Komisaris secara
every month. The Board of Directors is also required to hold
berkala paling sedikit 1 (satu) kali dalam setiap 4 (empat)
a periodic joint meeting with the Board of Commissioners
bulan.
of a minimum 1 (once) every 4 (four) months.
Rapat Direksi dapat dilangsungkan apabila dihadiri
Meeting of the Board of Directors may be held if it is attended by
mayoritas dari seluruh anggota Direksi. Kehadiran anggota
a majority of members of the Board of Directors. The presence
Direksi dalam rapat wajib diungkapkan dalam laporan
of members of the Board of Directors in the meeting shall be
tahunan Perseroan. Direksi wajib menjadwalkan rapat
disclosed in the Company’s annual report. Board of Directors
Direksi untuk tahun berikutnya sebelum berakhirnya tahun
is required to schedule the meeting of the Board of Directors
buku. Apabila jadwal sudah ditetapkan, bahan rapat harus
for the subsequent year before the end of current financial
disampaikan kepada peserta rapat paling lambat 5 (lima)
year. If the schedule has been set, the meeting materials must
hari sebelum rapat diadakan. Apabila rapat diadakan di luar
be conveyed to the participants of the meeting no later than
jadwal yang telah disusun, bahan rapat harus disampaikan
5 (five) days prior to the meeting. If the meeting is held not on
kepada peserta rapat sebelum rapat dimulai.
the predetermined schedule, the meeting materials must be conveyed to the participants prior to the meeting.
Frekuensi dan Kehadiran Rapat Direksi
Frequency and Attendance of Meetings
Selama tahun 2016, Perseroan menyelenggarakan 18
The Company convened 18 (eighteen) Board of Directors
(delapan belas) kali Rapat Direksi. Frekuensi dan kehadiran
meetings during 2016. The following table illustrates the
anggota Direksi dapat dilihat dalam tabel di bawah ini:
frequency and attendance:
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
145
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Daftar Kehadiran Rapat Direksi Regular | Attendance List of BOD Regular Meetings Nama Name
Jabatan Position
Jumlah Rapat Total Meeting
Jumlah Kehadiran Total Attendance
% Kehadiran % Attendance
Romeo Fernandez Lledo
Presiden Direktur & Direktur Independen President Director & Independent Director
18
16
88.89
Caroline Riady
Wakil Presiden Direktur | Vice President Director
13
10
76.92
dr. Grace Frelita Indradjaja
Direktur | Director
18
16
88.89
dr. Anang Prayudi
Direktur | Director
18
16
88.89
Dr. dr. Andry, M.M., M.H.Kes.
Direktur | Director
18
17
94.44
Atiff Ibrahim Gill
Direktur | Director
4
3
75
Budi Raharjo Legowo
Direktur | Director
13
13
100
Norita Alex
Direktur | Director
13
13
100
Ryanto Marino Tedjomulja
Direktur | Director
0
0
0
Rapat Gabungan Direksi dan Dewan Komisaris
Board of Directors and Board of Commissioners Joint Meetings
Pada 2016, Direksi menyelenggarakan 4 (empat) rapat
The Board of Directors held 4 (four) joint meetings in 2016.
gabungan dengan Dewan Komisaris. Frekuensi dan
The following table illustrates the frequency and attendance
kehadiran anggota Direksi dalam rapat gabungan dapat
of members of the Board of Directors in the joint meetings:
dilihat dalam tabel berikut: Daftar Kehadiran Rapat Gabungan Direksi dengan Dewan Komisaris | Attendance List of Joint Meeting BOD With BOC Nama Name
Jabatan Position
Jumlah Rapat Total Meeting
Jumlah Kehadiran Total Attendance
% Kehadiran % Attendance
Lee Heok Seng
Presiden Komisaris | President Commissioner
3
3
100
Theo L. Sambuaga
Komisaris | Commissioner
4
2
50
Jenny Kuistono
Komisaris | Commissioner
4
2
50
Andy Nugroho Purwohardono
Komisaris | Commissioner
1
1
100
John Pitsonis
Komisaris | Commissioner
1
1
100
Farid Harianto
Komisaris Independen | Independent Commissioner
4
3
75
Jonathan L. Parapak
Komisaris Independen | Independent Commissioner
4
3
75
Dr. Niel Byron Nielson
Komisaris Independen | Independent Commissioner
4
3
75
H Romeo Fernandez Lledo
Presiden Direktur & Direktur Independen President Director & Independent Director
4
4
100
Caroline Riady
Wakil Presiden Direktur | Vice President Director
3
2
66.67
146
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Daftar Kehadiran Rapat Gabungan Direksi dengan Dewan Komisaris | Attendance List of Joint Meeting BOD With BOC Nama Name
Jabatan Position
Jumlah Kehadiran Total Attendance
Jumlah Rapat Total Meeting
% Kehadiran % Attendance
dr. Grace Frelita Indradjaja
Direktur | Director
4
3
75
dr. Anang Prayudi
Direktur | Director
4
4
100
Dr. dr. Andry, M.M., M.H.Kes. Direktur | Director
4
4
100
Atiff Ibrahim Gill
Direktur | Director
1
1
100
Budi Raharjo Legowo
Direktur | Director
3
3
100
Norita Alex
Direktur | Director
3
3
100
Ryanto Marino Tedjomulja
Direktur | Director
0
0
0
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
147
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS”) adalah organ Perseroan yang memiliki wewenang yang tidak diberikan kepada Direksi maupun Dewan Komisaris dalam batas yang ditentukan dalam UndangUndang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (sebagaimana diubah dari waktu ke waktu) dan/atau anggaran dasar Perseroan. The General Meeting of Shareholders (“GMS”) is the organ of the Company having the authority not conferred upon the Board of Directors or Board of Commissioners within the limits determined under Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies (as amended from time to time) and/or the Company’s articles of association.
Kebijakan
Policy
Perseroan mendasarkan kebijakan RUPS pada Peraturan
The Company’s GMS policy refers to OJK Regulation No. 32/
OJK No. 32/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang
POJK.04/2014 dated 8 December 2014 concerning the Plan
Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang
and Convention of General Meeting of Shareholders for
Saham Perusahaan Terbuka.
Public Companies.
RUPS memiliki wewenang untuk, antara lain, mengangkat
The GMS has the authority to, among other things, appoint
dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan
and dismiss members of the Board of Commissioners and
Direksi, mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi,
the Board of Directors, evaluate the performance of the
menyetujui perubahan Anggaran Dasar, menyetujui
Board of Commissioners and the Board of Directors, approve
laporan keuangan dan menentukan remunerasi bagi
amendments to the Articles of Association, approve the
anggota Dewan Komisaris dan Direksi. Rapat Umum
financial statements and determine the remuneration of the
Pemegang Saham Tahunan harus diadakan minimal 1 (satu)
members of the Board of Commissioners and the Board of
kali per tahun, sementara Rapat Umum Pemegang Saham
Directors. An Annual General Meeting of Shareholders must
Luar Biasa diselenggarakan sesuai kebutuhan.
be held at least 1 (one) time per year, and an Extraordinary General Meeting of Shareholders is held as needed.
Hak Pemegang Saham
Shareholders’ Rights
Pada akhir pembahasan setiap mata acara RUPS, Perseroan
The Company provides opportunities at the completion
memberikan kesempatan kepada pemegang saham atau
of GMS for the shareholders and their proxies to express
kuasanya untuk mengajukan pertanyaan/komentar terkait
questions/comments related to the GMS agenda.
mata acara RUPS.
148
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Penyelenggaraan RUPS
GMS Conventions
Berdasarkan Undang-undang Perseroan Terbatas, Anggaran
Pursuant to the Company Law, Article of Association (AOA)
Dasar (AD) Perseroan serta POJK 32/POJK.04/2014, Rapat
as well as POJK 32/POJK.04/2014 the Annual General
Umum Pemegang Saham harus diselenggarakan dalam
Meeting of Shareholders must be implemented at latest
jangka waktu tidak lebih dari 6 (enam) bulan setelah tahun
6 (six) months after end of financial year, meanwhile the
buku berakhir, sedangkan Rapat Umum Pemegang Saham
Extraordinary General Meeting of Shareholders can be held
Luar Biasa bisa diadakan setiap saat bila dibutuhkan dan
anytime as necessary and in accordance with the prevailing
sesuai dengan peraturan yang berlaku.
regulations.
Selama 2016, Perseroan mengadakan 1 (satu) kali Rapat
During 2016, the Company held 1 (one) Annual General
Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 23 Maret
Meeting of Shareholders on 23 March 2016, and 1 (one)
2016, dan 1 (satu) kali Rapat Umum Pemegang Saham Luar
Extraordinary General Meeting of Shareholders on
Biasa pada tanggal 11 Oktober 2016. Rincian mata acara,
11 October 2016. The detailed of agenda, results and
hasil dan realisasi kami jabarkan di bawah ini, termasuk hasil
realization is illustrated in below tables, including results and
dan realisasi Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan
realization of Annual General Meeting of Shareholders and
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa di tahun 2015
Extraordinary General Meeting of Shareholders conducted
untuk tahun buku 2014, yang diselenggarakan tanggal 19
in 2015 for financial year 2014, held on 19 May 2015.
Mei 2015.
Hasil RUPS Tahun 2015
GMS Resolutions in 2015
Berdasarkan SEOJK No. 30/SEOJK.04/2016 tentang bentuk
Pursuant to SEOJK No. 30/SEOJK.04/2016 regarding the
dan isi laporan tahunan emiten atau perusahaan publik,
formulation and contents of the annual report of issuers or
Perseroan menyampaikan hasil Rapat Umum Pemegang
public companies, the Company reported the resolutions of
Saham Tahun 2015 untuk tahun buku 2014 yang
2015 Annual General Meeting of Shareholders, which have
diselenggarakan pada tanggal 19 Mei 2015, dan telah sesuai
been convened on 19 May 2015 and in conformity with the
dengan agenda yang sudah ditetapkan dan tercantum
determined agenda as stated in the call of Annual General
dalam panggilan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan.
Meeting of Shareholders. The summary of the resolutions
Berikut ringkasan hasilnya:
are as follows:
Keputusan & Realisasi RUPST 19 Mei 2015
Decisions & Realization of the AGMS of 19 May 2015
RUPST telah Menyetujui:
The AGMS has Approved the following:
Agenda 1 Mata Acara 1 1. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan 1. Approved and ratified the Company’s Annual Report regarding the condition and business oeprations, Perseroan mengenai keadaan dan jalannya kegiatan which among others include the Consolidated Financial usaha Perseroan, yang antara lain memuat Laporan Statements of the Company and Subsidiary for the Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak financial year ended on 31 December 2014, wherein untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 included the Supervisory Duty Report of the Board of Desember 2014, dimana di dalamnya termasuk Laporan Commissioners; Tugas Pengawasan Dewan Komisaris;
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
149
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Keputusan & Realisasi RUPST 19 Mei 2015
Decisions & Realization of the AGMS of 19 May 2015
RUPST telah Menyetujui:
The AGMS has Approved the following:
2.
Menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan 2. Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anaknya yang terdiri dari Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian tanggal 31 Desember 2014 serta Laporan Laba Rugi Komprehensif, Laporan Perubahan Ekuitas dan Laporan Arus Kas Konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut yang telah di audit oleh Kantor Akuntan Publik Aryanto, Amir Jusuf, Mawar & Saptoto dengan opini tanpa modifikasian sebagaimana ternyata dari laporannya Nomor R/135.AGA/dwd.1/2015 tanggal 23 Februari 2015; dan
Approved and ratified the Consolidated Financial Statements of the Company and Subsidiary, consisted of Consolidated Financial Position Statements dated 31 December 2014 and Consolidated Comprehensive Income Statements, Equity Changes Statements and Cash Flows Statements for the year ended on the said date which have been audited by Public Accountant Firm Aryanto, Amir Jusuf, Mawar & Saptoto, with the opinion without any modification, as stated in the Public Accountant Report No. R/135.AGA/dwd.1/2015 dated 23 February 2015; and
3.
Memberikan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya 2. kepada seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankannya untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 (acquit et de charge), sepanjang tindakan-tindakan mereka tersebut tercermin dalam Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan serta Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014.
Granted full release and discharge to all members of the Board of Directors and the Board of Commissioners for the management and supervision for financial year ended on 31 December 2014 (acquit et de charge), provided that such acts were reflected in the Company’s Consolidated Financial Statement and Annual Report for the year ended on 31 December 2014.
Agenda 2 Mata Acara 2 1. Menyetujui pembagian dividen untuk tahun buku yang 1. Approved the dividend distribution for the financial year ended 31 December 2014 at 10% from the Company’s berakhir tanggal 31 Desember 2014 sebesar 10% dari net profit or amounted to Rp 6 billion (six billion Rupiah). laba bersih Perseroan atau sebesar Rp. 6 miliar (enam miliar Rupiah). 2. Menyetujui sisa laba bersih Rp. 54 miliar (lima puluh 2. Approved balance of net profit of Rp 54 billion (fifty four billion Rupiah) to be booked as the Company’s retained empat miliar Rupiah) dibukukan sebagai laba ditahan earnings. Perseroan. Agenda 3 Mata Acara 3 1. Menerima pengunduran diri Ibu Rahmawaty dan Prof. 1. Accepted the resignation of Mrs. Rahmawaty and Prof. DR. H. Muladi, S.H. as member of the Company’s Board of DR. H. Muladi, S.H. sebagai anggota Dewan Komisaris Commissioners effective as of the closing of this Meeting; Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat ini; dan and appointed Mrs. Jenny Kuistono as Commissioner mengangkat Ibu Jenny Kuistono sebagai Komisaris and Dr. Niel Nielson as Independent Commissioner of dan Dr. Niel Nielson sebagai Komisaris Independen the Company and appointed Richard Hendro Setiadi Perseroan dan mengangkat Richard Hendro Setiadi as member of the Board of Directors of the Company, sebagai anggota Direksi Perseroan, masing-masing each in effect since the closing of this Meeting until the terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan closing of the General Meeting of Shareholders in 2017, penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan hence the composition of the Board of Commissioners pada tahun 2017, sehingga susunan Dewan Komisaris and Board of Directors of the Company is as follows: dan Direksi Perseroan adalah sebagai berikut:
150
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Keputusan & Realisasi RUPST 19 Mei 2015
Decisions & Realization of the AGMS of 19 May 2015
RUPST telah Menyetujui:
The AGMS has Approved the following:
Dewan Komisaris | Board of Commissioners Presiden Komisaris | President Commissioner
Ketut B. Wijaya
Komisaris Independen | Independent Commissioner
Theo L. Sambuaga
Komisaris Independen | Independent Commissioner
Jenny Kuistono
Komisaris Independen | Independent Commissioner
Lambock V. Nahattands
Komisaris | Commissioner
Farid Harianto
Komisaris | Commissioner
Dr. Niel Nielson
Komisaris | Commissioner
Jonathan L. Parapak
Direksi | Board of Directors Presiden Direktur dan Direktur Independen | President Director and Romeo Fernandez Lledo Independent Director Direktur | Director
George Mathew
Direktur | Director
dr. Grace Frelita Indradjaja
Direktur | Director
dr. Anang Prayudi
Direktur | Director
Dr. dr. Andry, M.M., M.H.Kes.
Direktur | Director
Richard Hendro Setiadi
Direktur | Director
Kailas Nath Raina
2.
3.
Menyetujui untuk memberikan wewenang kepada 2. Komite Nominasi dan Remunerasi atas nama Rapat Umum Pemegang Saham untuk menetapkan besarnya gaji, honorarium, tunjangan dan/atau remunerasi lainnya bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. Memberikan wewenang dan kuasa penuh dengan 3. hak substitusi kepada Direksi Perseroan baik sendirisendiri maupun bersama-sama untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusankeputusan sebagaimana diambil dan/atau diputuskan dalam Rapat ini, termasuk tetapi tidak terbatas untuk menyatakan pengangkatan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan dalam akta notaris, melakukan pemberitahuan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan mendaftarkan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sebagaimana disebutkan di atas dalam Daftar Perseroan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
Granted authority to the Nomination and Remuneration Committee on behalf of the General Meeting of Shareholders to stipulate the amount of salary, honorarium, allowances and/or other remuneration for members of the Board of Commissioners and Board of Directors of the Company. Granted full authority and power with substitution rights to the Company’s Board of Directors in both individually or collectively to conduct necessary act related with the resolutions of the Meeting, including but not limited to state the appointment of the Company’s Board of Commissioners and/or Board of Directors in the notary deed, notified the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia and registered the composition of the Board of Commissioners and/or Board of Directors as stated above in the Company Register according to prevailing laws and regulations.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
151
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Keputusan & Realisasi RUPST 19 Mei 2015
Decisions & Realization of the AGMS of 19 May 2015
RUPST telah Menyetujui:
The AGMS has Approved the following:
Mata Acara 4 Memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik Independen yang akan mengaudit buku-buku Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dengan ketentuan Kantor Akuntan Publik Independen yang ditunjuk telah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan, dan memiliki reputasi yang baik serta memberi wewenang sepenuhnya kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium serta persyaratan-persyaratan lain sehubungan dengan penunjukan akuntan publik tersebut.
Agenda 4 Authorized the Company’s Board of Directors to appoint an independent Public Accountant Firm for an audit of the Company’s Financial Statements for the financial year ended on 31 December 2015 with the rules that the Independent Public Accountant Firm appointed has been registered in the Financial Servioes Authority, and has a good reputation, and further provided full authority to the Company’s Board of Directors to set the honorarium in accordance wiht other requirements related to the appointment of public accountant.
Keputusan & Realisasi RUPSLB 19 Mei 2015
Decisions & Realization of the EGMS of 19 May 2015
RUPSLB telah Menyetujui:
The EGMS has Approved the following:
Mata Acara 1 Menyetujui usulan rencana Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu dengan mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor 38/POJK.04/2014 tanggal 29 Desember 2014 tentang Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu.
Agenda 1 Approved the Company’s plan to undertake Rights Issue to the Shareholders through Preemptive Limited Rights Issue within the frame of Financial Services Authority Regulation No. 38/POJK.04/2014 dated 29 December 2014 on Additional Capital of Public Companies through Preemptive Rights Issue,
Agenda 2 Mata Acara 2 1. Menyetujui Perubahan dan Pernyataan Kembali Anggaran 1. Approved the amendment of the Company’s Articles of Association in relation to the adjustment with the Dasar Perseroan dalam rangka penyesuaian dengan OJK Regulation, namely the Regulation of OJK No. Peraturan OJK, yaitu Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014 on the Plan and Convention of the 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan General Meeting of Shareholders of Public Companies Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka dan and Regulation of OJK No. 33/POJK.04/2014 on the Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Board of Directors and Board of Commissioners of Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Issuers and Public Companies.
152
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Keputusan & Realisasi RUPSLB 19 Mei 2015
Decisions & Realization of the EGMS of 19 May 2015
RUPSLB telah Menyetujui:
The EGMS has Approved the following:
2.
Memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi 3. Perseroan baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama dengan hak substitusi untuk melaksanakan segala tindakan yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan, hal-hal yang disampaikan dan/atau diputuskan dalam seluruh agenda Rapat tersebut, termasuk tetapi tidak terbatas untuk menyatakan kembali sebagian atau seluruh keputusan dalam agenda Rapat tersebut dalam suatu akta notaris, membuat atau meminta dibuatkan segala akta-akta, surat-surat maupun dokumen-dokumen yang diperlukan, hadir dihadapan pihak/pejabat yang berwenang, mengajukan permohonan kepada pihak/ pejabat yang berwenang untuk melaporkan perubahan tersebut kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan untuk membuat penyesuaian dan/atau tambahan dalam bentuk yang bagaimanapun juga yang diperlukan hingga diterimanya pelaporan tersebut, untuk mengajukan dan menandatangani semua permohonan dan dokumen lainnya satu dan lain tanpa ada tindakan yang dikecualikan.
Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tersebut di atas dan mata acara 2 Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa telah direalisasikan oleh Perseroan secara keseluruhan pada tahun 2015, sedangkan untuk hasil mata acara 1 Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa belum direalisasikan oleh Perseroan.
Granted power and authorization with the right of substitution to the Board of Directors of the Company to carry out all actions necessary in relation to implementation, effectiveness and/or legitimation of matters submitted and/or decided in all Meeting’s agenda, including but not limited to restate part or entire resolution of Meeting’s agenda in a notary deed, preparing or requesting to prepare notarial deeds, letters or documents as may be required, appearing before the authority or government officials, making applications to the relevant authority in order to obtain approval including from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia or making reports to the relevant authority for any changes and/ or additional necessary for the approval or acceptance of the reports, filing and signing of applications and other documents, selecting the location and carrying out other actions as necessary and making registration or announcement in accordance with the prevailing laws and regulations without exception.
The Company has realized the Annual General Meeting of Shareholder and agenda 2 of EGMS results as stated above in its entirety in 2015, whereas for the results of the agenda of the first EGM has not been realized by the Company.
Pelaksanaan RUPS Tahunan 2016
Annual GMS Implementation in 2016
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk tahun buku
The Company Annual General Meeting of Shareholder
2015 diselenggarakan pada hari Rabu, 23 Maret 2016, pukul
convened the Annual General Meeting of Shareholder for
09.49 WIB – 10.25 WIB bertempat di Ebony Room, Hotel
the financial year 2015 on Wednesday, 23 March 2016, at
Aryaduta Lippo Village, Jl. Boulevard Jenderal Sudirman No.
09.49 to 10.25 am at Ebony Room, Hotel Aryaduta Lippo
401, Lippo Village, Tangerang 15811.
Village, Jl. Boulevard Jenderal Sudirman No. 401, Lippo Village, Tangerang 15811.
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dihadiri seluruh
The Annual General Meeting of Shareholder was attended
anggota Dewan Komisaris, Direksi, dihadiri oleh para
by all members of the Board of Commissioners, the Board
Pemegang Saham atau kuasa para Pemegang Saham
of Directors, Shareholders and its Proxies, which in total
Perseroan yang sah berjumlah 1.061.955.311 saham atau
represented by 1,061,955,311 shares or 91,8567% of the
sama dengan 91,8567% dari jumlah seluruh saham yang
total issued shares of the Company with legitimate voting
mempunyai hak suara yang sah.
rights.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
153
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
RUPST telah diselenggarakan dengan mata acara, hasil dan
The AGMS was held with the following agenda, results and
realisasi berikut:
realizations:
Mata Acara 1 | 1st Agenda Persetujuan dan pengesahan atas Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 serta pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang dilakukan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015.
Approval and ratification of the Company’s Annual Report for the financial year ended on 31 December 2015 and to grant full release and discharge acquit et de charge to all members of the Company’s Board of Directors and Board of Commissioners for the management and supervisory conducted for the financial year ended on 31 December 2015.
Kuorum | Quorum Tidak setuju Against
Abstain
Setuju For
Total Suara Setuju Total Approving Vote
0
1.782.800
1.060.172.511
1.060.172.511
Keputusan Rapat | Resolutions 1.
Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan 1. Approved and ratified the Company’s Annual Report regarding the condition and business oeprations, Perseroan mengenai keadaan dan jalannya kegiatan which among others include the Consolidated Financial usaha Perseroan, yang antara lain memuat Laporan Statements of the Company and its Subsidiaries for the Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak financial year ended on 31 December 2015, wherein untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 included the Supervisory Duty Report of the Board of Desember 2015, dimana di dalamnya termasuk Laporan Commissioners; Tugas Pengawasan Dewan Komisaris;
2.
Menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan 2. Approved and ratified the Consolidated Financial Statements of the Company and its Subsidiaries, Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anaknya yang consisted of Consolidated Financial Position terdiri dari Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Statements dated 31 December 2015 and Consolidated tanggal 31 Desember 2015 serta Laporan Laba Rugi Comprehensive Income Statements, Equity Changes Komprehensif, Laporan Perubahan Ekuitas dan Laporan Statements and Cash Flows Statements for the year Arus Kas Konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada ended on the said date which have been audited by tanggal tersebut yang telah di audit oleh Kantor Akuntan Public Accountant Firm Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Publik Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan Mawar & Rekan, with the opinion “Fair, in all material dengan opini “wajar, dalam semua hal yang material, aspects, financial position of PT Siloam International posisi keuangan PT Siloam International Hospitals Hospitals Tbk and subsidiary dated 31 December 2015, Tbk dan entitas anaknya tanggal 31 Desember 2015, including consolidated financial performance and cash serta kinerja keuangan dan arus kas konsolidasiannya flows for the year ended on the said date, in accordance untuk tahun berakhir pada tanggal tersebut, sesuai with the Financial Accounting Standard in Indonesia”, as dengan Standard Akuntansi Keuangan di Indonesia” stated in the Public Accountant Report No. R/079.AGA/ sebagaimana ternyata dari Laporan Akuntan Publik dwd.2/2016 dated 25 February 2016; and nomor R/079.AGA/dwd.2/2016 tanggal 25 Februari 2016; dan
154
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Mata Acara 1 | 1st Agenda 3.
Memberikan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya 3. Granted full release acquittal and discharge to all members of the Board of Directors and the Board of kepada seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Commissioners for the management and supervision Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan for financial year ended on 31 December 2015 (acquit et yang telah dijalankannya untuk tahun buku yang de charge), provided that such acts were reflected in the berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 (acquit et de Company’s Financial Statement and Annual Report for charge), sepanjang tindakan-tindakan mereka tersebut the year ended on 31 December 2015. tercermin dalam Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan serta Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015.
Realisasi | Realization Telah selesai direalisasikan.
Completed.
Mata Acara 2 | 2nd Agenda Penetapan penggunaan laba Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015.
Determination on the Use of the Company’s profits for the financial year ended on 31 December 2015.
Kuorum | Quorum Tidak setuju Against
Abstain
Setuju For
Total Suara Setuju Total Approving Vote
0
1.433.000
1.060.522.311
1.060.522.311
Keputusan Rapat | Resolutions 1. 2.
3.
Menyetujui untuk tidak membagi dividen untuk tahun 1. Approved to not distribute dividend for the financial year ended on 31 December 2015. buku yang berakhir tanggal 31 Desember 2015. Menyetujui penyisihan dana dari laba bersih tahun 2. Approved funds allowance from net profit of 2015 at Rp 22 million as reserve fund as stated in in the Article 70 2015 sebesar Rp. 22 juta sebagai dana cadangan untuk Law No. 40/2007 on Limited Liability Companies. memenuhi ketentuan Pasal 70 Undang-undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Menyetujui sisa laba bersih Rp 61,68 miliar dibukukan 3. Approved to post the balance of net profit amounted to Rp 61.68 billion as retained earning. sebagai laba ditahan Perseroan.
Realisasi | Realization Telah selesai direalisasikan.
Completed.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
155
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Mata Acara 3 | 3rd Agenda Perubahan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Change of the Board of Commissioners and the Board of Perseroan serta penetapan honorarium dan tunjangan Directors Composition and stipulation of honorarium and other benefits for members of the Board of Commissioners lainnya anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. and the Board of Directors. Kuorum | Quorum Tidak setuju Against
Abstain
Setuju For
Total Suara Setuju Total Approving Vote
150.414.737
25.132.000
886.408.574
886.408.574
Keputusan Rapat | Resolutions Menyetujui: 1.
Approved:
Menerima usulan untuk mengangkat Bapak Lee Heok 1. Seng sebagai Presiden Komisaris dan Ibu Norita Alex, Ibu Caroline Riady dan Bapak Budi Raharjo Legowo sebagai anggota Direksi Perseroan, serta memberikan pelepasan tugas dan tanggung jawab dari jabatannya masingmasing kepada Bapak Ketut B. Wijaya, Bapak Lambock V. Nahattands dan Bapak Richard Hendro Setiadi W.P. sehubungan dengan penugasan beliau di tempat lain, terhitung sejak ditutupnya Rapat ini.
Accepted the proposal to appoint Mr. Lee Heok Seng as the President Commissioner and Mrs. Norita Alex, Mrs. Caroline Riady and Mr. Budi Raharjo Legowo as members of the Company’s Board of Directors, and granted release from duties and responsibilities from each position to Mr. Ketut B. Wijaya, Mr. Lambock V. Nahattands and Mr. Richard Hendro Setiadi W.P. in regards to their next assignment, effective as of the closing of this Meeting.
Pengangkatan tersebut di atas adalah untuk periode sampai dengan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tahun 2017. Oleh karena itu, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan adalah sebagai berikut:
The appointment is until the period of the Annual General Meeting of Shareholders in 2017. As such, the Board of Commissioners and Board of Directors composition is as follows:
Dewan Komisaris | Board of Commissioners Presiden Komisaris | President Commissioner
Lee Heok Seng
Komisaris | Commissioner
Theo L. Sambuaga
Komisaris | Commissioner
Jenny Kuistono
Komisaris Independen | Independent Commissioner
Farid Harianto
Komisaris Independen | Independent Commissioner
Dr. Niel Byron Nielson
Komisaris Independen | Independent Commissioner
Jonathan L. Parapak
Direksi | Board of Directors Presiden Direktur, Direktur Independen | President Director, Romeo Fernandez Lledo Independent Director Direktur | Director
Prof. George Mathew
Direktur | Director
dr. Grace Frelita Indradjaja
Direktur | Director
dr. Anang Prayudi
Direktur | Director
Dr. dr. Andry, M.M., M.H.Kes.
Direktur | Director
Kailas Nath Raina
Direktur | Director
Norita Alex
Direktur | Director
Caroline Riady
Direktur | Director
Budi Raharjo Legowo
156
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Mata Acara 3 | 3rd Agenda 2.
Menyetujui untuk memberikan wewenang kepada 2. Komite Nominasi dan Remunerasi atas nama Rapat Umum Pemegang Saham untuk menetapkan besarnya gaji, honorarium, tunjangan dan/atau remunerasi lainnya bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.
Granted authorization to the Nomination and Remuneration on behalf of the General Meeting of Shareholders to stipulate the amount of salary, honorarium, facilities and/or other remuneration for members of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors.
3.
Memberikan wewenang dan kuasa penuh dengan 3. Granted full authority and power with substitution rights to the Company’s Board of Directors in both individually hak substitusi kepada Direksi Perseroan baik sendirior collectively to conduct necessary act related with the sendiri maupun bersama-sama untuk melakukan segala resolutions of the Meeting, including but not limited tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusanto state the appointment of the Company’s Board of keputusan sebagaimana diambil dan/atau diputuskan Commissioners and/or Board of Directors in the notary dalam Rapat ini, termasuk tetapi tidak terbatas untuk deed, notified the Minister of Law and Human Rights of menyatakan pengangkatan anggota Dewan Komisaris the Republic of Indonesia and registered the composition dan Direksi Perseroan dalam akta notaris, melakukan of the Board of Commissioners and/or Board of Directors pemberitahuan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi as stated above in the Company Register according to Manusia Republik Indonesia dan mendaftarkan susunan prevailing laws and regulations. Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sebagaimana disebutkan di atas dalam Daftar Perseroan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
Realisasi | Realization Telah selesai direalisasikan.
Completed.
Mata Acara 4 | 4th Agenda Penunjukkan Kantor Akuntan Publik Terdaftar yang akan melakukan audit atas buku-buku Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016.
Appointment of Registered Public Accountant Firm for an audit of the Company Financial Statements for the year ended on 31 December 2016.
Kuorum | Quorum Tidak setuju Against
Abstain
Setuju For
Total Suara Setuju Total Approving Vote
11.262.900
1.782.800
1.048.909.611
1.048.909.611
Keputusan Rapat | Resolutions Menyetujui untuk:
Approved to:
Memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik Independen yang akan mengaudit buku-buku Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dengan ketentuan Kantor Akuntan Publik Independen yang ditunjuk telah terdaftar di OJK, dan memiliki reputasi yang baik serta memberi wewenang sepenuhnya kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium serta persyaratanpersyaratan lain sehubungan dengan penunjukan akuntan publik tersebut.
Authorized the Company’s Board of Directors to appoint an independent Public Accountant Firm for an audit of the Company’s Financial Statements for the financial year ended on 31 December 2016 with the rules that the Independent Public Accountant Firm appointed has been registered in the OJK, and has a good reputation, and further provided full authority to the Company’s Board of Directors to set the honorarium in accordance wiht other requirements related to the appointment of public accountant.
Realisasi | Realization Telah selesai direalisasikan.
Completed.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
157
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Mata Acara 5 | 5th Agenda Pertanggungjawaban atas penggunaan dana hasil Penawaran Umum Perdana.
Accountability onf the use of Initial Public Offering proceeds.
Kuorum | Quorum Tidak setuju Against
Abstain
Setuju For
Total Suara Setuju Total Approving Vote
0
1.433.000
1.060.522.311
1.060.522.311
Keputusan Rapat | Resolutions Menyetujui untuk:
Approved to:
Menyetujui Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 yang telah disampaikan oleh Direksi Perseroan kepada Otaritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia sebagaimana tercantum dalam Surat Perseroan No. 002/Corsec-SIH/I/2016 tertanggal 14 Januari 2016.
Authorized the Realization of Public Offering Proceeds Report for the period ended 31 December 2015 that has been submitted to the Company’s Board of Directors to the Financial Services Authority and Bursa Efek Indonesia as stated in the Company’s Letter No. 002/Corsec-SIH/I/2016 dated 14 January 2016.
Realisasi | Realization Telah selesai direalisasikan.
Completed.
Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa 2016
Extraordinary General Meeting Shareholder Implementation in 2016
Perseroan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang
The Company convened the Extraordinary General Meeting
Saham Luar Biasa pada hari Selasa, 11 Oktober 2016, pukul
of Shareholder on Tuesday, 11 October 2016, at 10.10 to
10.10 WIB – 10.58 WIB bertempat di Mahogany Room, Hotel
10.58 am at Mahogany Room, Hotel Aryaduta Lippo Village,
Aryaduta Lippo Village, Jl. Boulevard Jenderal Sudirman No.
Jl. Boulevard Jenderal Sudirman No. 401, Lippo Village,
401, Lippo Village, Tangerang 15811.
Tangerang 15811.
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa dihadiri oleh
The Extraordinary General Meeting of Shareholder was
seluruh anggota Dewan Komisaris, Direksi, para Pemegang
attended by all members of the Board of Commissioners,
Saham atau kuasa para Pemegang Saham Perseroan yang
the Board of Directors, Shareholders and its Proxies, which
sah berjumlah 1.071.959.782 saham atau 92,72% dari
in total represented by 1,071,959,782 shares or 92.72% of
1.156.100.000 saham yang merupakan seluruh saham yang
the total 1,156,100,000 issued shares of the Company with
telah dikeluarkan oleh Perseroan dengan hak suara sah.
legitimate voting rights.
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa telah
The Extraordinary General Meeting of Shareholder was held
diselenggarakan dengan mata acara, hasil dan realisasi
with the following agenda, results and realizations:
berikut:
158
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
of
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Mata Acara 1 | 1st Agenda Persetujuan atas rencana Perseroan untuk melaksanakan penambahan modal dengan menerbitkan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu, sesuai dengan Peraturan OJK No. 32/ POJK.04/2015 tentang Penambahan Modal Perusahaan Terbuka Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (“PUT I”), termasuk: a. Persetujuan perubahan Anggaran Dasar Perseroan sehubungan dengan peningkatan modal dasar, modal ditempatkan dan modal disetor Perseroan dalam kerangka PUT I; dan b.
Approval on the plan of the Company to undertake a capital increase by way of Preemptive Rights Issue, in accordance with OJK Regulation No. 32/POJK.04/2015 on Capital Increase of Publicly Listed Company By Way of Rights Issue (“Right Issue I”), including: a.
Approval on amendment to the Articles of Associations of the Company in respect of the increase of authorized capital, issued and paid up capital of the Company for purposes of Rights Issue I; and
Pemberian kuasa dan wewenang kepada Direksi b. Grant of authorization with the right of substitution to the Board of Directors of the Company to carry out all Perseroan dengan hak substitusi untuk melaksanakan actions necessary in relation to Rights Issue I, including segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan but not limited to preparing or requesting to prepare PUT I, termasuk tetapi tidak terbatas untuk membuat notarial deeds, letters or documents as may be required, atau meminta dibuatkan segala akta-akta, surat-surat appearing before the authority or government officials maupun dokumen-dokumen yang diperlukan, hadir including notary, making applications to the relevant di hadapan pihak/pejabat yang berwenang termasuk authority in order to obtain approval or making reports notaris, mengajukan permohonan kepada pihak/pejabat to the relevant authority and making registration in the yang berwenang untuk memperoleh persetujuan company’s registry in accordance with the prevailing atau melaporkan hal tersebut kepada pihak/pejabat laws and regulations. yang berwenang serta mendaftarkannya dalam daftar perusahaan sebagaimana dimaksud dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Kuorum | Quorum Tidak setuju Against
Abstain
Setuju For
Total Suara Setuju Total Approving Vote
1.263.500 = 0,118%
0
1.070.696.282 = 99,882%
1.070.696.282 = 99,882%
Keputusan Rapat | Resolutions Menyetujui untuk: 1.
Approved to:
Menyetujui rencana Perseroan untuk melakukan PUT I kepada 1. Para Pemegang Saham Dalam Rangka Penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebanyak-banyaknya 144.512.500 saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham yang ditawarkan dengan harga pelaksanaan Rp9.000 setiap saham atau sebesar Rp1.300.612.500.000 dalam kerangka Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/ POJK.04/2015 tanggal 22 Desember 2015 tentang Penambahan Modal Perusahaan Terbuka dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu yang merupakan pelaksanaan dari Undang Undang Republik Indonesia No. 8 Tahun 1995 tanggal 10 November 1995 tentang Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya.
Approve the Company’s plan to undertake Rights Issue (“Rights Issue I”) to the Shareholders through Preemptive Rights Issue amounted to 144,512,500 shares with nominal value of Rp100 per share offered with the offering price of Rp9,000 per share or amounted to Rp1,300,612,500,000 within the frame of Financial Services Authority Regulation No. 32/POJK.04/2015 dated 22 December 2015 on Additional Capital of Public Companies through Preemptive Rights Issue, which is the implementation of Republic of Indonesia Law No. 8/1995 dated 10 November 1995 regarding Capital Market and its regulations.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
159
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Mata Acara 1 | 1st Agenda 2.
Menyetujui perubahan Anggaran Dasar Perseroan sehubungan 2. dengan putusan-putusan yang diambil dan/atau disetujui dalam agenda Rapat tersebut, termasuk tetapi tidak terbatas pada perubahan pasal 4 Anggaran Dasar Perseroan tentang Modal dengan cara meningkatkan Modal Ditempatkan dan Disetor Perseroan sesuai dengan hasil PUT I. Sedangkan modal dasar Perseroan tidak akan mengalami perubahan.
Approved the changes of the Company’s Articles of Association in relation to the decisions taken and/or approved in the Meeting’s agenda, including but not limited to the amendment of article 4 of the Company’s Articles of Association on Capital by way of Issued and Paid-In Capital of the Company in accordance with the result of Rights Issue I. Wheres the Company’s authorized capital remain the same.
3.
Menyetujui pencatatan seluruh Saham Baru pada Bursa Efek Indonesia sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
3.
Approved all new shares listing at the Bursa Efek Indonesia in accordance with the prevailing laws and regulations.
4.
Meratifikasi dan menyetujui tindakan-tindakan yang telah 4. dan akan dilakukan oleh Dewan Komisaris dan/atau Direktur Perseroan dalam rangka PUT I kepada Para Pemegang Saham Dalam Rangka Penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu, termasuk tetapi tidak terbatas pada membuat dan/ atau menyampaikan informasi termasuk prospektus awal, prospektus, prospektus ringkas.
Ratified and approved actions that are carried out and will be done by the Company’s Board of Commissiners and/or Directors in relations to the Rights Issue I to the Shareholders through Preemptive Rights Issue, including but not limited to prepare and/or submit information including initial prospectus, prospectus, summary of prospectus.
5.
Menyatakan kembali seluruh Anggaran Dasar Perseroan 5. sehubungan dengan hal-hal yang dibicarakan dan/atau diputuskan dalam rapat ini.
Restated all Company’s Articles of Association in relation to matters discussed and/or decided in this meetng.
6.
Memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan 6. baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama dengan hak substitusi untuk melaksanakan segala tindakan yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan, efektifnya dan/atau sahnya hal-hal yang disampaikan dan/atau diputuskan dalam seluruh agenda Rapat tersebut, termasuk tetapi tidak terbatas untuk menyatakan kembali sebagian atau seluruh keputusan dalam agenda Rapat tersebut dalam suatu akta notaris, membuat atau meminta dibuatkan segala akta-akta, surat-surat maupun dokumen-dokumen yang diperlukan, hadir dihadapan pihak/pejabat yang berwenang, mengajukan permohonan kepada pihak/pejabat yang berwenang untuk memperoleh persetujuan termasuk Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia atau melaporkan hal tersebut kepada pihak/pejabat yang berwenang dan untuk membuat pengubahan dan/atau tambahan dalam bentuk yang bagaimanapun juga yang diperlukan untuk memperoleh persetujuan atau diterimanya pelaporan tersebut, untuk mengajukan dan menandatangani semua permohonan dan dokumen lainnya, untuk memilih tempat kedudukan dan untuk melaksanakan tindakan lain yang mungkin diperlukan serta melakukan pendaftaran maupun pengumuman sebagaimana dimaksud dalam peraturan perundangan yang berlaku satu dan lain hal tanpa ada yang dikecualikan.
Granted power and authorization with the right of substitution to the Board of Directors of the Company to carry out all actions necessary in relation to implementation, effectiveness and/or legitimation of matters submitted and/or decided in all Meeting’s agenda, including but not limited to restate part or entire resolution of Meeting’s agenda in a notary deed, preparing or requesting to prepare notarial deeds, letters or documents as may be required, appearing before the authority or government officials, making applications to the relevant authority in order to obtain approval including from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia or making reports to the relevant authority for any changes and/or additional necessary for the approval or acceptance of the reports, filing and signing of applications and other documents, selecting the location and carrying out other actions as necessary and making registration or announcement in accordance with the prevailing laws and regulations without exception
Realisasi | Realization Telah selesai direalisasikan.
160
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Completed.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Mata Acara 2 | 2nd Agenda Perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan serta penetapan gaji dan tunjangan lainnya anggota Direksi Perseroan serta gaji atau honorarium dan tunjangan lainnya anggota Dewan Komisaris Perseroan.
Change of the Board of Commissioners and the Board of Directors composition and stipulation of honorarium and other benefits for members of the Board of Commissioners and the Board of Directors.
Kuorum | Quorum Tidak setuju Against
Abstain
Setuju For
Total Suara Setuju Total Approving Vote
160.308.378 = 14,955%
12.178.300 = 1,136%
899.473.104 = 83,909%
899.473.104 = 83,909%
Keputusan Rapat | Resolutions Menyetujui untuk:
Approved to:
1.
Menerima pengunduran diri Bapak George Mathew 1. dan Bapak Kailas Nath Raina sebagai anggota Direksi Perseroan, serta memberikan pelepasan tugas dan tanggung jawab dari jabatannya masing-masing, terhitung sejak ditutupnya Rapat ini.
Accepted the resignation of Mr. George Mathew and Mr. Kailas Nath Raina as members of the Board of Directors of the Company, and granted release of duty and responsibility from each position effective as of the closing of this Meeting.
2.
Menunjuk Direktur Caroline Riady untuk menempati 2. jabatan sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan.
Appointed Caroline Riady as Director to serve position as the Company’s Vice President Director.
3.
Mengangkat Bapak Atiff Ibrahim Gill sebagai anggota 3. Direksi Perseroan, dan mengangkat Bapak John Nicholas Pitsonis dan Andy Nugroho Purwohardono sebagai anggota Dewan Komisaris Perseroan, masing-masing terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan berakhirnya masa jabatan anggota Dewan Komisaris dan Direksi lainnya yaitu setelah ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diadakan pada tahun 2017.
Appointed Mr. Atiff Ibrahim Gill as member of the Company’s Board of Directors, and appointed Mr. John Nicholas Pitsonis and Andy Nugroho Purwohardono as members of the Company’s Board of Commissioners, each effective as of the closing of this Meeting until the completion of other members of the Board of Commissioners and Board of Directors term of office, which is after the closing of the 2017 Annual General Meeting of Shareholders.
4.
Mengangkat Bapak Ryanto Marino Tedjomulja sebagai 4. anggota Direksi Perseroan efektif terhitung sejak 9 Januari 2017 sampai dengan berakhirnya masa jabatan anggota Direksi yaitu setelah ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diadakan pada tahun 2017.
Appointed Mr. Ryanto Marino tedjomulja as member of the Company’s Board of Directors effective as of 9 January 2017 until the completion of the Board of Directors members, which is after the closing of the 2017 Annual General Meeting of Shareholders.
Dengan demikian susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diadakan pada tahun 2017 adalah sebagai berikut:
As such the composition of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors effective as of the closing of this Meeting until the closing of the 2017 Annual General Meeting of Shareholders is as follows:
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
161
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Mata Acara 2 | 2nd Agenda Dewan Komisaris | Board of Commissioners Presiden Komisaris | President Commissioner
Lee Heok Seng
Komisaris | Commissioner
Theo L. Sambuaga
Komisaris | Commissioner
Jenny Kuistono
Komisaris | Commissioner
John Nicholas Pitsonis
Komisaris | Commissioner
Andy Nugroho Purwohardono
Komisaris Independen | Independent Commissioner
Farid Harianto
Komisaris Independen | Independent Commissioner
Dr. Niel Byron Nielson
Komisaris Independen | Independent Commissioner
Jonathan L. Parapak
Direksi | Board of Directors Presiden Direktur, Direktur Independen | President Director, Independent Director
Romeo Fernandez Lledo
Wakil Presiden Direktur | Vice President Director
Caroline Riady
Direktur | Director
dr. Grace Frelita Indradjaja
Direktur | Director
dr. Anang Prayudi
Direktur | Director
Dr. dr. Andry, M.M., M.H.Kes.
Direktur | Director
Atiff Ibrahim Gill
Direktur | Director
Budi Raharjo Legowo
Direktur | Director
Norita Alex
Direktur | Director
Ryanto Marino Tedjomulja (efektif sejak 9 Januari 2017 | effective as of 9 January 2017)
4.
Menyetujui untuk memberikan wewenang kepada 4. Komite Nominasi dan Remunerasi atas nama Rapat Umum Pemegang Saham untuk menetapkan besarnya gaji, honorarium, tunjangan dan/atau remunerasi lainnya bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang baru saja diangkat.
Granted authorization to the Nomination and Remuneration on behalf of the General Meeting of Shareholders to stipulate the amount of salary, honorarium, facilities and/or other remuneration for members of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors.
5.
Memberikan wewenang dan kuasa penuh dengan 5. hak substitusi kepada Direksi Perseroan baik sendirisendiri maupun bersama-sama untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusankeputusan sebagaimana diambil dan/atau diputuskan dalam Rapat ini, termasuk tetapi tidak terbatas untuk menyatakan pengangkatan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan dalam akta notaris, melakukan pemberitahuan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan mendaftarkan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sebagaimana disebutkan di atas dalam Daftar Perseroan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
Granted full authority and power with substitution rights to the Company’s Board of Directors in both individually or collectively to conduct necessary act in relation to the resolutions of the Meeting, including but not limited to state the appointment of the Company’s Board of Commissioners and/or Board of Directors in the notary deed, notified the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia and registered the composition of the Board of Commissioners and/ or Board of Directors as stated above in the Company Register according to prevailing laws and regulations.
Realisasi | Realization Telah selesai direalisasikan.
162
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Completed.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS
Dewan Komisaris adalah organ dari Perseroan yang bertugas melakukan pengawasan secara umum dan/atau khusus sesuai dengan anggaran dasar serta memberi nasihat kepada Direksi. The Board of Commissioners is the organ of the Company carrying out the supervisory duty in general and/or in particular, in accordance with the Company’s articles of association, and to provide advise to the Board of Directors.
Penunjukkan, Kriteria & Komposisi
Appointment, Criteria and Composition
Anggota Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan oleh
Members of the Board of Commissioners shall be appointed
Rapat Umum Pemegang Saham. Usulan pengangkatan,
and dismissed by the General Meeting of Shareholder. Any
pemberhentian, dan/atau penggantian anggota Dewan
proposal of appointment, dismissal and/or removal of
Komisaris yang diberikan kepada Rapat Umum Pemegang
members of the Board of Commissioners to the General
Saham harus memperhatikan rekomendasi dari Dewan
Meeting of Shareholder shall consider the recommendation
Komisaris atau komite yang menjalankan fungsi nominasi.
of the Board of Commissioners or any committee carrying out the nomination function.
Di samping itu, seluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan
In addition, all members of the Board of Commissioners
harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:
shall fulfill the following requirements:
1.
Mempunyai akhlak, moral, dan integritas yang baik;
1.
He/she shall have a good character, moral and integrity;
2.
Cakap melakukan perbuatan hukum;
2.
He/she must be capable to conduct any legal actions;
3.
Dalam 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan dan
3.
Within a period of 5 (five) years prior to his/her
selama menjabat:
appointment and during office:
a.
Tidak pernah dinyatakan pailit;
a.
He/she has never been declared as bankrupt;
b.
Tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/
b.
He/she has never served as a member of the
atau anggota Dewan Komisaris yang dinyatakan
Board of Directors and/or member of the Board
bersalah dan menyebabkan suatu perusahaan
of Commissioners who has been pleaded guilty of
dinyatakan pailit; c.
d.
Tidak pernah dihukum karena tindakan pidana
causing a company to be declared bankrupt; c.
He/she has never been punished for committing
yang merugikan keuangan negara dan/atau yang
any crime which cause financial harm to the state
berkaitan dengan sektor keuangan; dan
and/or other crime related to financial sector; and
Tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang selama menjabat:
d.
He/she has never served as a member of the Board of Directors and/or member of the Board of Commissioners, which during his/her office:
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
163
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
•
Pernah tidak mengadakan Rapat Umum
•
Pemegang Saham tahunan; •
Has once failed to hold an annual General Meeting of Shareholder;
Pertanggungjawabannya sebagai anggota
•
His/her accountability report as a member
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris
of the Board of Directors and/or member
pernah tidak diterima oleh Rapat Umum
of the Board of Commissioners has once
Pemegang
tidak
been rejected by the General Meeting of
memberikan pertanggungjawaban sebagai
Saham
atau
pernah
Shareholder, or he/she has once failed to
anggota Direksi dan/atau anggota Dewan
present his/her accountability report as a
Komisaris kepada Rapat Umum Pemegang
member of the Board of Directors and/or
Saham; dan
member of the Board of Commissioners to the General Meeting of Shareholder; and
•
Pernah menyebabkan perusahaan yang
•
He/she has once caused a company holding
memiliki izin, persetujuan, atau pendaftaran
the license, approval, or registration from
dari OJK tidak memenuhi kewajiban untuk
OJK fails to present its annual report and/or
memberikan laporan tahunan dan/atau
financial report to OJK.
laporan keuangan kepada OJK. 4.
Mempunyai komitmen untuk mematuhi peraturan
4.
perundang-undangan; dan 5.
He/she is committed to comply with all prevailing rules and regulations; and
Memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang
5.
yang dibutuhkan Perseroan.
He/she has the knowledge and/or expertise required by the Company.
Persyaratan Komisaris Independen
Requirements for Independent Commissioner
Komisaris Independen wajib memenuhi persyaratan
An Independent Commissioner is required to meet the
sebagai berikut:
following requirements:
•
•
Tidak merupakan orang yang bekerja atau mempunyai
He/she is not an individual working or has the authority
wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan,
and responsibility to plan, direct, control or supervise
memimpin, mengendalikan, atau mengawasi kegiatan
the activities of the Company within the last 6 (six)
Perseroan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir,
months, unless such individual is to be reappointed
kecuali orang tersebut akan diangkat kembali sebagai
as the Company’s Independent Commissioner for the
Komisaris Independen Perseroan pada periode
subsequent period;
berikutnya; •
Tidak mempunyai saham langsung maupun tidak
•
langsung pada Perseroan; •
He/she does not hold any direct or indirect shares of the Company;
Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan,
•
He/she does not have any affiliation with the Company,
anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau
any member of the Board of Commissioners, member
pemegang saham utama Perseroan; dan
of the Board of Directors, or principal shareholder of the Company; and
•
164
Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung
•
He/she does not have any business relationship,
dan/atau tidak langsung yang berhubungan dengan
both directly and indirectly related to the Company’s
kegiatan Perseroan.
activities.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
Komisaris Independen yang telah menjabat selama 2 (dua)
Independent Commissioner who has been in office for 2
periode masa jabatan dapat diangkat kembali sepanjang
(two) periods of office term may be reappointed, only if such
Komisaris Independen menyatakan tetap independen
Independent Commissioner declares to the General Meeting
kepada Rapat Umum Pemegang Saham. Pernyataan
of Shareholder that he/she shall remain independent.
independensi Komisaris Independen harus diungkapkan
Statement
dalam laporan tahunan. Apabila Komisaris Independen
Commissioner shall be disclosed in the annual report. If an
menjabat sebagai Komite Audit, Komisaris Independen
Independent Commissioner assumes concurrent post of
tersebut hanya dapat diangkat kembali sebagai Komite
Audit Committee, then such Independent Commissioner
Audit untuk 1 (satu) periode masa jabatan Komite Audit
may only be reappointed as Audit Committee for 1 (one)
berikutnya.
subsequent period of office term of the Audit Committee.
Rangkap Jabatan
Concurrent Position
Rangkap jabatan sebagai anggota komite diperbolehkan
Concurrent post of member of committee shall be allowed,
selama tidak bertentangan dengan undang-undang
provided that such concurrent post does not contravene
lainnya. Apabila terdapat peraturan perundang-undangan
with other laws. If there found any other rules and regulations
lainnya yang mengatur ketentuan mengenai rangkap
which regulate the provisions concerning concurrent
jabatan yang berbeda dengan ketentuan dalam peraturan
positions which differ from the rules and regulations of the
undang-undang di dalam OJK, maka berlaku ketentuan
OJK, accordingly, the more stringent provisions shall prevail.
of
independency
of
the
Independent
yang mengatur lebih ketat. Masa Jabatan
Term of Office
Anggota Dewan Komisaris diangkat untuk masa jabatan
Members of the Board of Commissioners shall be appointed
tertentu dan dapat diangkat kembali. 1 (satu) periode masa
for a specific term of office, and may be reappointed. 1
jabatan Angota Dewan Komisaris tidak lebih dari 3 (tiga)
(one) period of term of office of members of the Board of
tahun atau sampai penutupan Rapat Umum Pemegang
Commissioners shall be no more than 3 (three) years, or
Saham tahunan pada akhir 1 (satu) periode masa jabatan
expiring on the closing of a General Meeting of Shareholder
yang ditentukan.
at the end of the specified term of office.
Komposisi
Composition
Dewan Komisaris paling tidak terdiri dari 2 (dua) orang
Board of Commissioners shall at least consist of 2 (two)
anggota Dewan Komisaris. Apabila Dewan Komisaris
members. If the Board of Commissioners consists of 2
terdiri dari 2 (dua) orang anggota, 1 (satu) di antaranya
(two) members, accordingly, 1 (one) among the members
adalah Komisaris Independen. Apabila Dewan Komisaris
shall be the Independent Commissioner. If the Board of
terdiri lebih dari 2 (dua) orang anggota Dewan Komisaris,
Commissioners consists of more than 2 (two) members,
maka jumlah Komisaris Independen wajib terdiri dari
accordingly, the number of Independent Commissioner
paling kurang 30% (tiga puluh persen) dari jumlah seluruh
shall consist of at least 30% (thirty percent) of the total
anggota Dewan Komisaris. 1 (satu) di antara anggota
members of the Board of Commissioners. President
Dewan Komisaris diangkat menjadi presiden komisaris atau
Commissioner shall be appointed from any 1 (one) among
komisaris utama.
the members of the Board of Commissioners.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
165
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham
Pursuant to the resolution of the Annual General Meeting
Tahunan pada tanggal 23 Maret 2016 dan Rapat Umum
of Shareholders on 23 Maret 2016 and the Extraordinary
Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 11 Oktober 2016,
General Meeting of Shareholders on 11 October 2016, the
susunan Dewan Komisaris Perseroan adalah sebagai
following is the Board of Commissioners’ composition:
berikut: Dewan Komisaris | Board of Commissioners Presiden Komisaris | President Commissioner
Lee Heok Seng
Komisaris | Commissioner
Theo L. Sambuaga
Komisaris | Commissioner
Jenny Kuistono
Komisaris | Commissioner
John Nicholas Pitsonis
Komisaris | Commissioner
Andy Nugroho Purwohardono
Komisaris Independen | Independent Commissioner
Farid Harianto
Komisaris Independen | Independent Commissioner
Dr. Niel Byron Nielson
Komisaris Independen | Independent Commissioner
Jonathan L. Parapak
Pernyataan Kepemilikan Pedoman atau Piagam Dewan Komisaris (Charter)
Statement of the Board of Commissioners Charter Establishment
Perseroan telah memiliki Piagam Dewan Komisaris, efektif
The Company has in place the Board of Commissioners
sejak 23 November 2015. Piagam Dewan Komisaris ini
Charter, effective as of 23 November 2015. This Charter
disusun dengan berlandaskan pada Undang-Undang No.
of the Board of Commissioners is prepared based on Law
40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (sebagaimana
No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies
diubah dari waktu ke waktu), peraturan yang berlaku di
(as amended from time to time), all prevailing rules and
bidang pasar modal dan anggaran dasar Perseroan.
regulations in capital market sector, and the Company’s articles of association.
Piagam Dewan Komisaris ini disusun sebagai pedoman
This Charter of the Board of Commissioners is prepared as
kerja bagi Dewan Komisaris dalam menjalankan tugas
the working guidelines for the Board of Commissioners in
dan tanggung jawabnya melakukan pengawasan dan
carrying out its duties and responsibilities to supervise and
memberikan nasihat kepada Direksi Perseroan secara
give advice to the Board of Directors of the Company in an
optimal, transparan, dan sesuai dengan ketentuan
optimum and transparent manner, and in accordance with
perundang-undangan yang berlaku.
the prevailing rules and regulations.
Tugas & Tanggung Jawab
Duties & Responsibilities
Dewan Komisaris berfungsi sebagai organ Perseroan yang
The Board of Commissioners as the Company’s organ has
bertanggung jawab secara kolektif dalam melakukan
the function to collectivelly responsible in the supervision
pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi
and advisory to the Board of Directors on the Company
terkait jalannya pengelolaan Perseroan.
management.
166
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
Duties with Respect to the Functions of the Board of
Tugas Terkait Fungsi Dewan Komisaris
Commissioners are as follows: 1.
Dewan
Komisaris
bertugas
mengawasi
dan
1.
bertanggung jawab atas pengawasan mengenai
duty and be responsible to supervise the management
kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada
policy, the running of the company’s operation in general, and to give advice to the Board of Directors.
umumnya, dan memberi nasihat kepada Direksi. 2.
3.
Dalam kondisi tertentu, Dewan Komisaris wajib
2.
In certain condition, the Board of Commissioners
mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham tahunan
is required to hold annual General Meeting of
dan Rapat Umum Pemegang Saham lainnya sesuai
Shareholder and other General Meeting of Shareholder
dengan wewenangnya sebagaimana telah diatur oleh
pursuant to its authority as stipulated by the rules and
peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar.
regulations, and the articles of association.
Anggota Dewan Komisaris wajib melakukan tugas
3.
Members of the Board of Directors are required to carry out his/her duties and responsibilities in good faith, full
dan tanggung jawabnya dengan itikad baik, penuh
responsibility and prudent manner.
tanggung jawab, dan kehati-hatian. 4.
Board of Commissioners shall conduct the supervisory
Untuk mendukung efektifitas pelaksanaan tugas dan
4.
To encourage the effectiveness of performance of its
tanggung jawab, Dewan Komisaris wajib membentuk
duties and responsibilities, the Board of Commissioners
Komite Audit dan dapat membentuk komite lainnya.
is required to establish an Audit Committee, and may establish any other committees.
5.
Dewan Komisaris wajib melakukan evaluasi kepada
5.
At the end of each financial year, the Board of Commissioners
kinerja komite yang membantu Dewan Komisaris
is required to evaluate the performance of the committee
dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab
giving assistance to the Board of Commissioners in
setiap akhir tahun buku.
carrying out its duties and responsibilities.
Tanggung Jawab Dewan Komisaris
Responsibilities of the Board of Commissioners
1.
1.
Setiap anggota Dewan Komisaris bertanggung jawab secara tanggung renteng atas kerugian Perseroan yang
jointly responsible for the Company’s losses caused by
disebabkan oleh kesalahan atau kelalaian anggota
any misconduct or negligence of any member of the Board of Commissioners in carrying out their duties.
Dewan Komisaris dalam menjalankan tugasnya. 2.
Each member of the Board of Commissioners shall be
Anggota
Dewan
Komisaris
tidak
dapat
2.
Any member of the Board of Commissioners may not
dipertanggungjawabkan atas kerugian Perseroan
be held responsible for the Company’s loss if such
apabila anggota Dewan Komisaris dapat membuktikan:
member is able to prove:
a.
a.
Kerugian
tersebut
tidak
disebebakan
oleh
b.
That such loss is not caused by his/her misconduct or negligence;
kesalahan atau kelalaiannya; Telah melakukan pengurusan dengan itikad baik,
b.
That he/she has carried out the management
kehati-hatian dan penuh tanggung jawab demi
duty in good faith, prudent manner and full
kepentingan dan sesuai dengan maksud dan
responsibility for the Company’s best interest, and
tujuan Perseroan;
in accordance with the Company’s purposes and objective;
c.
Tidak memiliki benturan kepentingan baik secara
c.
That he/she does not have any conflict of interest,
langsung maupun tidak langsung atas tindakan
both directly and indirectly on the management
pengurusan
duty causing the Company’s loss; and
yang
menyebabkan
kerugian
Perseroan; dan
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
167
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
d.
Telah mengambil tindakan untuk mencegah
d.
timbul atau berlanjutnya kerugian tersebut.
That he/she has taken all actions to prevent the occurrence or continuance of such losses.
Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris
Implementation of Duties and Responsibilities of the Board
Tahun 2016
of Commissioners in 2016
Selama 2016, tugas dan tanggung jawab yang dilaksanakan
During 2016, the following were activities of the Board of
Dewan Komisaris mencakup kegiatan-kegiatan berikut:
Commissioners on its duties and responsibilities functions:
1.
1.
Menelaah dan menilai Laporan Tahunan Perseroan tahun 2015 yang diantaranya memuat laporan
year 2015 that includes financial statements comprises
keuangan yang terdiri dari neraca dan perhitungan
balance sheet and income statements of financial year
laba rugi tahun buku 2015. 2.
2015.
Menetapkan Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi
2.
pada tanggal 17 Maret 2016. 3.
4.
3.
Remuneration
Appointed Lee Heok Seng as member of the Ketut B. Wijaya on 23 March 2017.
Mengangkat dan menyetujui pengangkatan Hieronius
4.
Appointed and approved Hieronius Gunawan H.P. as the Head of Internal Audit of the Company on 22 July 2016.
Menetapkan Piagam Audit Internal pada tanggal 22
5.
Stipulated the Internal Audit Charter dated 22 July 2016.
Menetapkan Piagam Komite Audit pada tanggal 22 Juli
6.
Stipulated the Audit Committee Charter on 22 July 2016.
Menunjuk Kantor Akuntan Publik Amir Abadi Jusuf,
7.
Appointed the Public Accountant Firm Amir Abadi
Aryanto, Mawar & Rekan, sebagai akuntan publik yang
Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan, as the public accountant
melakukan audit atas laporan keuangan konsolidasian
to audit the consolidated financial statements of the
Perseroan dan entitas anak untuk tahun buku yang
Company and subsidiary for financial year ended 31
berakhir pada tanggal 31 Desember 2016.
December 2016.
Menyetujui rencana kerja tahunan yang memuat anggaran tahunan Perseroan untuk tahun buku 2017.
168
and
Nomination and Remuneration Committee replacing
2016.
8.
Nomination
Wijaya pada tanggal 23 Maret 2017.
Juli 2016.
7.
the
Nominasi dan Remunerasi menggantikan Ketut B.
Perseroan pada tanggal 22 Juli 2016.
6.
Stipulated
Committee Charter on 17 March 2016.
Mengangkat Lee Heok Seng sebagai anggota Komite
Gunawan H.P. sebagai Kepala Unit Audit Internal 5.
Reviewed and evaluated the Company’s Annual Report
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
8.
Approved the annual work plan stating the annual budget of the Company for financial year 2017.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
Prosedur, Dasar Penetapan, Struktur, dan Remunerasi Dewan Komisaris
Procedures, Stipulation, Structures, and Remuneration of BOC
Prosedur & Dasar Penetapan
Procedures and Stipulation Basis
Remunerasi untuk Dewan Komisaris ditinjau secara berkala
Remuneration for the Board of Commissioners shall
dan direkomendasikan ke Komite Nominasi & Remunerasi
be reviewed periodically and recommended by the
untuk disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham.
Nomination & Remuneration Committee to the Board of
Selanjutnya, distribusi remunerasi didelegasikan oleh Rapat
Commissioners for the General Meeting of Shareholders
Umum Pemegang Saham kepada Dewan Komisaris untuk
approval. Furthermore, the distribution can be delegated
ditentukan melalui Rapat Dewan Komisaris.
from the General Meeting of Shareholder to the Board of Commissioners which will be determined through the Board of Commissioners Meeting.
Kebijakan dan Frekuensi Rapat Dewan Komisaris, Rapat Bersama Direksi, dan Tingkat Kehadiran
Board of Commissioners’ Meetings Policy and Frequency, Joint Meetings with the Board of Directors, & Attendance
Kebijakan
Policy
•
•
•
Dewan Komisaris wajib mengadakan rapat Dewan Komisaris secara berkala paling kurang 1 (satu) kali
meeting of the Board of Commissioners of a minimum
setiap 2 (dua) bulan.
1 (once) every 2 (two) months.
Dewan Komisaris wajib mengadakan rapat bersama
•
Direksi secara berkala paling sedikit 1 (satu) kali dalam
•
Rapat Dewan Komisaris dapat dilangsungkan apabila
Board of Commissioners is required to hold a periodic joint meeting with the Board of Directors of a
setiap 4 (empat) bulan. •
Board of Commissioners is required to hold a periodic
minimum 1 (once) every 4 (four) months. •
Meeting of the Board of Commissioners may be held if
dihadiri mayoritas dari seluruh anggota Dewan
it is attended by a majority of members of the Board of
Komisaris.
Commissioners.
Kehadiran anggota Dewan Komisaris dalam rapat
•
wajib diungkapkan dalam laporan tahunan Perseroan.
The presence of members of the Board of Commissioners in the meeting shall be disclosed in the Company’s annual report.
•
Dewan Komisaris wajib menjadwalkan rapat Dewan
•
Board of Commissioners is required to schedule
Komisaris untuk tahun berikutnya sebelum berakhirnya
the meeting of the Board of Commissioners for the
tahun buku.
subsequent year before the end of current financial year.
•
Apabila jadwal sudah ditetapkan, bahan rapat harus
•
If the schedule has been set, the meeting materials
disampaikan kepada peserta rapat paling lambat 5
must be conveyed to the participants of the meeting
(lima) hari sebelum rapat diadakan.
no later than 5 (five) days prior to the meeting.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
169
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
•
•
Apabila rapat diadakan di luar jadwal yang telah
•
If the meeting is held not on the predetermined
disusun, bahan rapat harus disampaikan kepada
schedule, the meeting materials must be conveyed to
peserta rapat sebelum rapat dimulai.
the participants prior to the meeting.
Pengambilan keputusan rapat Dewan Komisaris
•
Resolutions of meeting of the Board of Commissioners shall be adopted through deliberation to reach a
dilakukan berdasarkan musyawarah mufakat.
consensus. •
Apabila tidak tercapai keputusan musyawarah mufakat,
•
In the event of failure to reach such consensus, the
pengambilan keputusan dilakukan berdasarkan suara
resolutions shall be adopted on the basis of affirmative
terbanyak.
vote.
Frekuensi dan Kehadiran Rapat Dewan Komisaris
Frequency
and
Attendance
of
the
Board
of
Commissioners Meetings kali Rapat Dewan Komisaris, dan 3 (tiga) Rapat Gabungan
The Company convened a total of 6 (six) Board of Commissioners Meetings, and 3 (three) Joint Meeting with
dengan Direksi.
The Board of Directors during 2016.
Frekuensi dan kehadiran anggota Dewan Komisaris dapat
The following table illustrates the frequency and attendance
dilihat dalam tabel di bawah ini:
of the Board of Commissioners :
Selama tahun 2016, Perseroan menyelenggarakan 6 (enam)
Daftar Kehadiran Rapat Regular Dewan Komisaris | Attendance List of BOC Regular Meetings Nama Name
Jabatan Position
Jumlah Rapat Total Meeting
Jumlah Kehadiran Total Attendance
% Kehadiran % Attendance
Lee Heok Seng
Presiden Komisaris | President Commissioner
5
5
100
Theo L. Sambuaga
Komisaris | Commissioner
6
4
66.67
Jenny Kuistono
Komisaris | Commissioner
6
4
66.67
John Nicholas Pitsonis
Komisaris | Commissioner
2
2
100
Andy Nugroho Purwohardono
Komisaris | Commissioner
2
2
100
Farid Harianto
Komisaris Independen | Independent Commissioner
6
5
83
Dr. Niel Byron Nielson
Komisaris Independen | Independent Commissioner
6
5
83
Jonathan L. Parapak
Komisaris Independen | Independent Commissioner
6
5
83
Daftar Kehadiran Rapat Gabungan Direksi dengan Dewan Komisaris | Attendance List of Joint Meeting BOD With BOC
170
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
Nama Name
Jumlah Kehadiran Total Attendance
Jumlah Rapat Total Meeting
Jabatan Position
% Kehadiran % Attendance
Lee Heok Seng
Presiden Komisaris | President Commissioner
2
2
100
Theo L. Sambuaga
Komisaris | Commissioner
3
2
66.67
Jenny Kuistono
Komisaris | Commissioner
3
1
33.33
Andy Nugroho Purwohardono
Komisaris | Commissioner
0
0
0
John Pitsonis
Komisaris | Commissioner
0
0
0
Farid Harianto
Komisaris Independen | Independent Commissioner
3
2
66.67
Jonathan L. Parapak
Komisaris Independen | Independent Commissioner
3
3
100
Dr. Niel Byron Nielson
Komisaris Independen | Independent Commissioner
3
2
66.67
Romeo Fernandez Lledo
Presiden Direktur & Direktur Independen
3
100
Caroline Riady
President Director & Independent Director
2
1
50
dr. Grace Frelita Indradjaja
Wakil Presiden Direktur | Vice President Director
3
3
100
dr. Anang Prayudi
Direktur | Director
3
3
100
Dr. dr. Andry, M.M., M.H.Kes.
Direktur | Director
3
3
100
Atiff Ibrahim Gill
Direktur | Director
0
0
0
Budi Raharjo Legowo
Direktur | Director
2
2
100
Norita Alex
Direktur | Director
2
2
100
Ryanto Marino Tedjomulja
Direktur | Director
0
0
0
Kebijakan Penilaian & Pelaksanaan Kinerja Anggota Direksi dan Dewan Komisaris
Policy of Performance Assessment & Implementation of the Board of Directors and Board of Commissioners
Kebijakan
Policy
Kebijakan penilaian kinerja anggota Direksi dan Dewan
The policy of performance assessment for members of
Komisaris berdasarkan pada Peraturan OJK No. 34/
the Board of Directors and Board of Commissioners refers
POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi, dimana Komite
to OJK Regulation No. 34/POJK.04/2014 on Nomination
Nominasi & Remunerasi Perseroan melakukan evaluasi atas
Committee, wherein the Company’s Nomination &
Key Performance Indicators (“KPI”) dari Direksi dan Dewan
Remuneration Committee does the evaluation of the Board
Komisaris.
of Directors and Board of Commissioners’ Key Performance Indicators (“KPI”).
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
171
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
Performance Assessment Criteria of the Board of
Kriteria Penilaian Kinerja Dewan Komisaris
Commissioners •
Dewan Komisaris menjalankan tugas, tanggung
•
jawab dan wewenang sesuai dengan Piagam Dewan
responsibilities and authorities with due observance
Komisaris, Anggaran Dasar Perseroan, peraturan
to the Board of Commissioners Charter, the Company’s
perundang-undangan
dan/atau
Articles of Association, prevailing laws and regulations,
berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang
and/or pursuant to the resolution of the General
yang
berlaku,
Meeting of Shareholders.
Saham. •
Dewan
Komisaris
melakukan
pengawasan
atas
•
•
Dewan Komisaris menyelenggarakan dan menghadiri
•
The Board of Commissioners shall organize and attend
Rapat Dewan Komisaris sesuai dengan peraturan
the Board of Commissioners Meetings in accordance
perudang-undangan yang berlaku.
with the prevailing laws.
Dewan
Komisaris
memantau
dan
memastikan
•
Dewan Komisaris memiliki Komite Dewan Komisaris
The Board of Commissioners shall monitor and ensure the continuous implementation of GCG.
penerapan GCG secara berkesinambungan. •
The Board of Commissioners shall conduct supervision on the management of the Company.
jalannya pengurusan dan kegiatan usaha Perseroan. •
The Board of Commissioners shall implement its duties,
•
The Board of Commissioners shall establish the
yang bekerja secara efektif dan memenuhi ketentuan
committees to work effectively and in observance to
yang berlaku.
the prevailing rules.
Pihak Yang Melakukan Penilaian Kinerja Dewan
Board of Commissioners’ KPI Assessors
Komisaris Penilaian kinerja Dewan Komisaris merupakan salah satu
The Board of Commissioners’ assessment is included in the
agenda rapat Komite Nominasi dan Remunerasi yang
meeting agenda of the Nomination and Remuneration
menentukan keputusan remunerasi yang diberikan. Kinerja
Committee that stipulates the remuneration package. The
Dewan Komisaris dievaluasi oleh pemegang saham melalui
performance assessment of the Board of Commissioners
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan. Evaluasi kinerja
is evaluated by shareholders through the Annual General
didasarkan pada keselarasan kinerja dengan visi dan misi
Meeting of Shareholders. The performance assessment
Perseroan serta implementasi GCG.
is founded upon the performance alignment with the Company’s vision and mission and GCG implementation. Performance Assessment Criteria of the Board of
Kriteria Penilaian Kinerja Direksi
Directors •
Direksi melaksanakan kepengurusan dan Tata Kelola
•
Perusahaan pengelolaan Perseroan sesuai dengan
and corporate governance of the Company with
Anggaran Dasar dan perundang-undangan yang
due observance to the Articles of Association and prevailing laws.
berlaku. •
•
172
The Board of Directors shall carry out the management
Direksi mengelola kekayaan Perseroan secara efektif
•
The Board of Directors shall manage the Company’s
dan ditujukan untuk meningkatkan nilai bagi para
assets effectively and aiming at increasing shareholders’
pemegang saham.
value.
Direksi
memastikan
Perseroan
melaksanakan
•
The Board of Directors shall ensure the implementation
keterbukaan informasi dan komunikasi sesuai dengan
of information disclosure and communication by the
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Company in accordance with the prevailing laws.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
•
Direksi menyelenggarakan dan menghadiri Rapat Direksi
sesuai
dengan
ketentuan
•
Board of Directors Meetings in accordance with the
perundang-
prevailing laws.
undangan yang berlaku. •
•
Direksi menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang
The Board of Directors shall organize and attend the
•
The Board of Directors shall convene the Annual
Saham Tahunan dan Rapat Umum Pemegang
General Meeting of Shareholder and other General
Saham lainnya sesuai dengan peraturan perundang-
Meeting of Shareholder with due observance to the
undangan yang berlaku.
prevailing laws.
Direksi menerapkan GCG pada setiap kegiatan Perseroan pada seluruh jenjang organisasi.
Penilaian bagi KPI Direksi & Pihak Yang Memberikan
•
The Board of Directors shall implement GCG in every Company’s activity in all level of organization.
Board of Directors’ KPI Assessment & Assessor
Penilaian Penilaian kinerja Direksi merupakan salah satu agenda
The Board of Directors’ assessment is included in the
rapat Komite Nominasi dan Remunerasi yang menentukan
meeting agenda of the Nomination and Remuneration
keputusan remunerasi yang diberikan. Kinerja Direksi
Committee that stipulates the remuneration package.
dievaluasi oleh Dewan Komisaris dan pemegang saham
The Board of Commissioners and shareholders evaluate
melalui mekanisme Rapat Umum Pemegang Saham
the performance the Board of Directors through the
Tahunan. Evaluasi kinerja didasarkan pada pencapaian
mechanism of Annual General Meeting of Shareholders.
target yang telah ditetapkan, keselarasan kinerja dengan
The performance assessment is founded upon the set target
visi dan misi Perseroan serta implementasi GCG.
achievement, performance alignment with the Company’s vision and mission and GCG implementation.
Penilaian Kinerja Komite Pendukung Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris
Performance Assessment of Board of Commissioners’ Committees
Dalam pelaksanaan tugas pengawasan dan pengarahan
In implementing its oversight and advisory roles, the Board
kepada Direksi, Dewan Komisaris membentuk komite
of Commissioners establishes committees in accordance
sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
with the prevailing laws. The committees include the
Komite Dewan Komisaris adalah Komite Audit dan Komite
Audit Committee, and Nomination and Compensation
Nominasi dan Remunerasi. Penilaian kinerja komite secara
Committee. Throughout 2016, the performance evaluation
menyeluruh telah dilakukan dan selama tahun buku 2016
of these Committees has been carried out properly and in
telah dilaksanakan dengan baik dan sesuai dengan prinsip-
accordance with the GCG principles and the Company’s
prinsip GCG serta tujuan Perseroan.
goals.
Informasi terinci lebih lanjut mengenai Komite Dewan
The following are detailed information on the Board of
Komisaris dapat dilihat berikut.
Commissioners’ committees.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
173
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Komite Audit Audit Committee
Komite Audit adalah komite yang dibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris dalam membantu melaksanakan tugas dan fungsi Dewan Komisaris dan memenuhi persyaratan keanggotaan. The Audit Committee is established by and responsible to the Board of Commissioners in assisting the performance of duties and functions of the Board of Commissioners as well as meets the membership requirements.
Kebijakan dan Dasar Hukum
Policy and Legal References
•
•
Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia No.:
No. KEP-305/BEJ/07-2004 dated July 19, 2004 regarding
Peraturan Nomor I-A Tentang Pencatatan Saham Dan
Law Number I-A on the Registration of Shares and
Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham Yang Diterbitkan
Equity Securities in addition Shares Issued by the
Oleh Perusahaan Tercatat. •
•
The decision of the Board of Indonesia Stock Exchange
Kep-305/BEJ/07-2004 tanggal 19 Juli 2004 Tentang
Listed Company.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014
•
Financial Services Authority Regulation No. 33/
tanggal 8 Desember 2014 tentang Direksi Dan Dewan
POJK.04/2014 dated December 8, 2014 regarding the
Komisaris Emiten Atau Perusahaan Publik.
Board of Directors and Board of Commissioners of
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 55/POJK.04/2015
Issuers or Public Companies.
tanggal 23 Desember 2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit.
•
Financial Services Authority Regulation No. 55/ POJK.04/2015 dated December 23, 2015 regarding the Establishment and Implementation Guidance of the Audit Committee.
Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan dibentuk oleh
The Board of Commissioners through the Board of
Dewan Komisaris melalui Pernyataan Keputusan Rapat
Commissioners Meeting resolution dated 23 March 2016
Komisaris Perseroan tanggal 23 Maret 2016.
established the Nomination & Remuneration Committee.
Misi dari Komite Audit Perusahaan adalah untuk membantu
Mission of the Audit Committee of the Company is to assist
tugas Dewan Komisaris Perusahaan dalam melakukan tugas
the Board of Commissioners in performing their duties
dan fungsinya didalam mengawasi jalannya Perusahaan
and functions as supervision of the management of the
khususnya terkait dengan kualitas dari pelaporan keuangan
Company, especially the quality of Company Financial
Perseroan. Misi utama adalah melakukan pengawasan atas
Report. The main mission is to supervise on implementation
penerapan prinsip-prinsip akuntasi dan proses pelaporan
of accounting principles and the process of financial report
laporan keuangan Perusahaan, kualifikasi dan independensi
of the Company, qualification and independency from the
174
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Komite Audit Audit Committee
dari auditor Perseroan, serta kepatuhan terhadap peraturan
auditor of the Company, as well as the compliance to the
perundang-undangan yang berlaku. Komite Audit dalam
applicable regulations. Audit Committee shall always be
menjalankan tugasnya harus senantiasa melakukannya
independent, fair, and professional in performing its duties.
secara independen, adil serta profesional. Piagam Komite Audit
Audit Committee Charter
Perseroan telah memiliki Piagam Komite Audit, efektif sejak
The Company has in place the Audit Committee Charter,
22 Juli 2016. Piagam Komite Audit ini telah diumumkan
effective as of 22 July 2016. This Audit Committee charter is
di dalam website Perusahaan. Piagam Komite Audit
published in the Company’s website. The Audit Committee
dapat ditinjau secara berkala atau diupdate apabila
charter may be reviewed periodically, or updated when
dianggap perlu untuk lebih disempurnakan dengan tetap
deemed necessary for a more refined with considering the
memperhatian ketentuan dan perundang-undangan yang
applicable provisions and regulations which approved by
berlaku dan disetujui oleh Dewan Komisaris Perseroan.
the Board of Commissioners of the Company.
Komposisi dan Profil Komite Audit
Audit Committee Compositions and Profiles
Komite Audit paling kurang terdiri dari 3 (tiga) orang
The Audit Committee shall at least consist of 3 (three)
anggota yang berasal dari Komisaris Independen dan pihak
members which are from Independent Commissioner
dari luar Perseroan. Anggota Komite Audit yang berasal
and outside party of the Company. A member of Audit
dari Komisaris Independen bertindak sebagai Ketua Komite
Committee who is an Independent Commissioners will act
Audit.
as the Audit Committee Chairman.
Sampai dengan 31 Desember 2016, komposisi dan profil
As of 31 December 2016, the following are the composition
Komite Audit Perseroan adalah sebagai berikut.
and profiles of the Company’s Audit Committee:
Farid Harianto Ketua | Chairman Profil beliau dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris pada Please review his profile in the Board of Commissioners’ Profile section on page 68 of this Annual Report. halaman 68 dalam Laporan Tahunan ini. Beliau ditunjuk sebagai anggota Komite Audit Perseroan Farid Harianto was appointed as Audit Committee member of sejak 2013 dan diangkat kembali berdasarkan keputusan the Company since 2013 and reappointed by decision of the Board of Commissioners dated 23 April 2014. Dewan Komisaris Perseroan tertanggal 23 April 2014.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
175
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Komite Audit Audit Committee
Lim Kwang Tak Anggota | Member Warga Negara Indonesia, 59 tahun, memperoleh gelar Indonesian citizen, 59 years. Graduated with a Bachelor of Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia, Salemba, Jakarta, Economics Universitas Indonesia-Salemba, Jakarta in 1980. tahun 1980. Beliau ditunjuk sebagai anggota Komite Audit Perseroan Lim Kwang Tak was appointed as Audit Committee member sejak 2013 dan diangkat kembali berdasarkan keputusan of the Company since 2013 and reappointed by decision of the Board of Commissioners dated 23 April 2014. Dewan Komisaris Perseroan tertanggal 23 April 2014. Lim Kwang Tak memulai karirnya di Kantor Akuntan Publik dan Konsultan Touche Ross Management Consultants Darmawan & Co. (1981-1982), Data Impact Management Consultants (1983-1984), Business Advisory Service (19841985), serta Senior Consultant dan pemegang saham PT BAS – Mgt Consultant sejak tahun 1985. Sejak 1991 beliau telah menjabat beberapa posisi Direktur atau Komisaris di perusahaan swasta nasional antara lain: Direktur PT Trimex Sarana Trisula tahun (1991-2000), Direktur PT Southern Cross Textile Industry (1991-2011), Komisaris PT Nusantara Cemerlang (1997-2005), Komisaris Utama PT Trisenta Interior Manufacturing (1999-2006), Direktur Trisula Corporation Pte Ltd (2000-2016), Komisaris PT Trisula Garmindo Manufacturing (2008-2016), Komisaris Utama PT Trimas Sarana Garment Industry (2010-2011), Direktur Utama PT Trisula Textile Industries (2010-2011), Direktur PT Trisula Insan Tiara (2011-2014), Direktur Utama PT Trimas Sarana Garment Industry (2011-2016), Komisaris PT Trisula Textile Industries (2011-sekarang), Komisaris PT Southern Cross Textile Industry (2011-2012), Komisaris PT Mido Indonesia (2011-sekarang), Komisaris PT Trisula International Tbk (2011-sekarang), Komisaris dan Senior Advisor PT Paramount Enterprise (2013-sekarang) serta anggota dewan Pengawas Yayasan Rumah Sakit PGI-Cikini sejak Mei-2016.
176
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Lim Kwang Tak began his career with public accounting and consulting firms Touche Ross Management Consultants Darmawan & Co. (1981-1982), Data Impact Management Consultants (1983-1984), Business Advisory Service (19841985), and Senior Consultant and shareholder of PT BAS Mgt Consultant since 1985. From 1991 he has held numerous position as Director and Commissioner of private national company, such as: as Director of PT Trimex Sarana Trisula (1991-2000), as Director of the PT Southern Cross Textile Industry (1991-2011), as Commissioner of PT Nusantara Cemerlang (1997-2005), as President Commissioner of PT Trisenta Interior Manufacturing (1999-2006), as Director of Trisula Corporation Pte Ltd (2000-2016), as Commissioner of PT Trisula Garmindo Manufacturing (2008-2016), as President Commissioner of PT Trimas Sarana Garment Industry (20102011), as President Director of PT Trisula Textile Industries (2010-2011), as Director of PT Trisula Insan Tiara (2011-2014), as President Director of PT Trimas Sarana Garment Industry (2011-2016), as Commissioner of PT Trisula Textile Industries (2011-present), as Commissioner of PT Southern Cross Textile Industry (2011-2012), as Commissioner of PT Mido Indonesia (2011-present), as Commissioner of PT Trisula International Tbk (2011-present), and as Commissioner and Senior Advisor of PT Paramount Enterprise (2013-present), and member of Supervisory Board Yayasan Rumah Sakit PGI-Cikini since Mei, 2016.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Komite Audit Audit Committee
Siswanto Pramono Anggota | Member Warga Negara Indonesia, 60 tahun. Memperoleh gelar BSc Indonesian citizen, 60 years. Graduated with a BSc in di bidang perdagangan jurusan Ekonomi dari University of Commerce, major in Economic from University of Santo Tomas, Manila, Philippines in 1983. Santo Tomas, Manila, Filipina, 1983. Beliau ditunjuk sebagai Anggota Komite Audit Perseroan Siswanto Pramono was appointed as Audit Committee sejak 2013 dan diangkat kembali berdasarkan keputusan member of the Company since 2013 and reappointed by decision of the Board of Commissioners dated 23 April 2014. Dewan Komisaris Perseroan tertanggal 23 April 2014. Siswanto Pramono memulai karirnya sebagai Account Officer di PT Lippo Pacific Finance (1984-1989), Account Officer di PT Indo Citra Finance (1989-1990), Marketing Manager di PT Dai-Ichi Kangyo Panin Leasing (1990-1995) dan Marketing Manager di PT GE Astra Finance (1996-1999), Managing Director di Banten World International Tours and Travel (19992004), dan juga Managing Director di Tiga Negeri Music House (2003-2014).
Siswanto Pramono began his career as Account Officer at PT Lippo Pacific Finance (1984-1989) and later at PT Indo Citra Finance (1989-1990). He subsequently became Marketing Manager at PT Dai-Ichi Kangyo Panin Leasing (1990-1995), as Marketing Manager at PT GE Astra Finance (1996-1999), as Managing Director at Banten World International Tours and Travel (1999-2004), as Managing Director at Tiga Negeri Music House (2003-2014).
Keanggotaan dan Masa Jabatan
Membership and Terms of Office
Komite Audit dibentuk dan ditetapkan dengan keputusan
The Audit Committee was formed and established by
Dewan Komisaris dan bertanggung jawab terhadap
decision of the Board of Commissioners and is responsible
Dewan Komisaris. Anggota Komite Audit diangkat dan
to the Board of Commissioners. Members of the Audit
diberhentikan oleh Dewan Komisaris. Pengangkatan dan
Committee are appointed and dismissed by the Board of
pemberhentian Komite Audit wajib disampaikan kepada
Commissioners. The appointment and dismissal of the
Otoritas Jasa Keuangan paling lambat 2 (dua) hari kerja
Audit Committee are obliged to be disclosed to the OJK no
setelah pengangkatan atau pemberhentian dan wajib
later than 2 (two) working days after the appointment or
dimuat dalam Situs Web Bursa Efek dan/atau Situs Web
dismissal and also has to be published in Stock Exchange
Perusahaan.
website and/or Company website.
Masa tugas anggota Komite Audit tidak boleh lebih lama
The tenure of Audit Committee member shall not longer
dari masa jabatan Dewan Komisaris sebagaimana diatur
than the term of office of the Board of Commissioners
dalam Anggaran Dasar dan dapat dipilih kembali hanya
as stipulated in the Articles of Association and may be
untuk 1 (satu) periode berikutnya.
reelected only for 1 (one) period.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
177
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Komite Audit Audit Committee
Komisaris Independen menjabat sebagai Komite Audit,
Independent Commissioner serves as the Audit Committee,
hanya dapat diangkat kembali sebagai Komite Audit untuk
can only be re-appointed as the Audit Committee for 1 (one)
1 (satu) periode masa jabatan Komite Audit berikutnya.
period of the next term of office of the Audit Committee.
Independensi & Persyaratan Komite Audit
Audit Committee Independence & Requirements
Berdasarkan Peraturan OJK No.55/POJK.04/2015 tentang
In
Pembentukan
POJK.04/2015
dan
Pedoman
Pelaksanaan
Komite
compliance
with
Bapepam
concerning
the
Regulation Establishment
No.55/ and
Kerja Audit, Komite Audit Perseroan memiliki struktur
Implementation Guidelines for Audit Committee, the
keanggotaan dengan ketua sebagai Komisaris Independen
Audit Committee’s membership structure comprises the
dan anggota yang tidak memiliki afiliasi Perseroan.
chairman by an Independent Commissioner and members that do not have any affiliations with the Company.
Anggota Komite Audit Perseroan yang ditunjuk telah
The Company’s Audit Committee members has been
memenuhi syarat independensi dengan kriteria sebagai
appointed based on the following requirements:
berikut: 1.
Memiliki
integritas
yang
tinggi,
kemampuan,
1.
Have high integrity, capability, knowledge and
pengetahuan dan pengalaman yang memadai sesuai
experience with adequate education, and the ability to
dengan latar belakang pendidikannya, serta mampu
communicate effectively;
berkomunikasi dengan baik; 2.
Wajib memiliki paling sedikit 1 (satu) dari anggota
2.
Komite Audit yang berlatar belakang pendidikan dan
One of the member must have education background and expertise on accountancy and finance;
keahlian di bidang akuntansi atau keuangan; 3.
Wajib mematuhi kode etik Komite Audit yang
3.
ditetapkan Perseroan; 4.
Audit Committee determined by the Company;
Bersedia meningkatkan kompetensi secara terus-
4.
menerus melalui pendidikan dan pelatihan yang Wajib memiliki pengetahuan yang memadai untuk
Willingly to improve the competency through education, training, and seminar that support its
menunjang fungsinya sebagai anggota Komite Audit; 5.
Are obliged to comply to the code of conduct of the
function as members of the Audit Committee; 5.
Have knowledge to analyze and interpret financial
memahami laporan keuangan, bisnis perusahaan
statements, business of the Company especially on
khususnya terkait layanan jasa atau kegiatan usaha
services or business activities of the Company, audit
Perusahaan, proses audit, manajemen risiko dan
process, risk management, and regulations in capital
peraturan perundangan dibidang pasar modal dan
market and laws;
peraturan perundang-undangan terkait lainnya; 6.
Bukan merupakan orang dalam Kantor Akuntan
6.
Are not insiders of Public Accountant Firm, Law Firm,
Publik, Kantor Konsultan Hukum, Kantor Jasa Penilai
or other parties that provide audit, non-audit service,
Publik atau pihak lain yang memberi jasa asurans,
and/or other consultancy services to the Company
jasa non asurans, jasa penilai dan atau jasa konsultasi
within the last 6 (six) months before appointed by the
lain kepada Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan
Board of Commissioners;
terakhir sebelum diangkat oleh Dewan Komisaris;
178
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Komite Audit Audit Committee
7.
Bukan merupakan orang yang mempunyai wewenang
7.
Do not have authority and responsibility to lead,
dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin,
plan, or control Company’s activities within the last 6
atau mengendalikan atau mengawasi kegiatan
(six) months before appointed by the Commissioner,
Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir
excluding Independent Commissioner who is also a
sebelum diangkat oleh Dewan Komisaris, kecuali bagi
member of Audit Committee;
Komisaris lndependen yang menjadi anggota Komite Audit; 8.
Tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak
8.
Are not individuals who have any direct or indirect
langsung pada Perusahaan. Dalam hal anggota Komite
ownership in Company. If the member of the Audit
Audit memperoleh saham akibat suatu peristiwa
Committee holds share as a result of a legal event, they
hukum, maka dalam jangka waktu paling lama 6
must transfer the shares to other person no later than 6
(enam) bulan setelah diperolehnya saham tersebut,
(six) months after obtaining those share;
wajib mengalihkan kepada pihak lain; 9.
Tidak mempunyai: i.
9.
Hubungan Afiliasi dengan Dewan Komisaris, Direksi,
atau
Pemegang
Saham
Do not have: i.
Utama
the
Perusahaan; dan/atau ii.
Any affiliation with the Board of Commissioners, Board
of
Directors,
or
the
Majority
Shareholders of Company; and/or
hubungan usaha baik langsung maupun tidak
ii.
langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha
Direct or indirect business relationship with Company’s business activities.
Perusahaan. Kebijakan, Frekuensi & Kehadiran Rapat Komite Audit
Policy, Frequencies & Attendance of Audit Committee Meetings
Kebijakan
Policy
Kebijakan Rapat Komite Audit didasarkan pada Piagam
The policy of the Audit Committee Meeting refers to the
Komite Audit, yang menentukan hal-hal berikut ini:
Audit Committee Charter, which stipulated the following:
•
•
Komite Audit mengadakan rapat secara berkala paling sedikit 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan.
•
Pemberitahuan mengenai akan diadakannya rapat
least 1 (one) times in 3 (three) months. •
•
Notice for convening the meeting of the Audit
Komite Audit harus disampaikan setidaknya 3 (tiga)
Committee must be submitted at least 3 (three) days
hari sebelum Rapat diselenggarakan, kecuali untuk
before the meeting is held, except for meetings that
rapat yang telah dijadwalkan sejak rapat sebelumnya. •
Audit Committee shall hold regular meetings with at
Pemberitahuan rapat Komite Audit dapat dilakukan
have been scheduled since the previous meeting. •
Audit Committee meeting notification can be made
secara langsung atau dengan menggunakan surat,
directly or by using the mail, e-mail, facsimile or
surat elektronik, faksimili atau telepon.
telephone.
Rapat Komite Audit dapat dilaksanakan melalui rapat formal atau dengan video/teleconference.
•
Audit Committee meetings could be implemented through formal meetings or by video/teleconference.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
179
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Komite Audit Audit Committee
•
•
Rapat Komite Audit dipimpin oleh Ketua Komite Audit.
•
of the Audi Committee. If the Chairman was unable to
dipimpin oleh anggota Komite Audit yang ditunjuk
attend, the meeting was led by members of the Audit
dalam Rapat.
Committee are appointed at the Meeting.
Rapat Komite Audit hanya dapat dilaksanakan apabila
•
of the Audit Committee.
anggota Komite Audit. Keputusan rapat Komite Audit diambil berdasarkan
•
Audit Committee meetings resolutions are taken based on consultation and consensus.
musyawarah untuk mufakat. •
Audit Committee meetings can only be held if attended by more than ½ (one half ) the number of members
dihadiri oleh lebih dari 1/2 (satu per dua) jumlah •
Audit Committee meeting chaired by the Chairman
Apabila Ketua Komite Audit berhalangan hadir, rapat
Setiap rapat Komite Audit harus dituangkan di dalam
•
Each meeting or the Audit Committee shall be minut-
risalah rapat, termasuk apabila terdapat perbedaan
ed in the minutes of the meeting, including if there is a
pendapat (dissenting opinions), yang ditandatangani
dissenting opinions, which was signed by all members
oleh seluruh anggota Komite Audit yang hadir dan
of the Audit Committee were present and delivered to
disampaikan kepada Dewan Komisaris.
the Board of Commissioners.
Frekuensi dan Kehadiran Rapat Komite Audit
Meetings Frequency and Attendance
Selama 2016, Komite Audit melaksanakan 4 (empat) kali
During 2016, the Audit Committee convened 4 (four) times,
rapat, dengan frekuensi dan tingkat kehadiran sebagai
with the following frequency and members’ attendance:
berikut: Nama Name Farid Harianto
Jabatan Position Ketua | Chairman Komisaris Independen | Independent Commissioner
Jumlah Rapat Total Meetings
Jumlah Kehadiran Attendance
%
4
3
75
Lim Kwang Tak
Anggota | Member
4
4
100
Siswanto Pramono
Anggota | Member
4
4
100
Tugas & Tanggung Jawab
Duties & Responsibilities
Sesuai dengan Piagam Komite Audit, Komite Audit
Pursuant to the Audit Committee Charter, the Audit
bertindak secara independen dalam melaksanakan tugas
Committee acts independently in performing its duties
dan tanggung jawabnya. Dalam menjalankan fungsinya,
and responsibilities. In performing its fuction, the
Komite Audit memberikan pendapat kepada Dewan
Audit Committee has to provide advice to the Board of
Komisaris terhadap laporan keuangan atau hal-hal yang
Commissioners on Financial Reports and issues that have
disampaikan oleh Direksi kepada Dewan Komisaris,
been submitted by the Board of Directors to the Board of
mengidentifikasikan hal-hal yang memerlukan perhatian
Commissioners, identify other issues that need consideration
Komisaris, dan melaksanakan tugas-tugas lain yang
from the Board of Commissioners and perform other duties
berkaitan dengan tugas Dewan Komisaris antara lain
that is related to the Board of Commissioners duties such as:
meliputi:
180
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Komite Audit Audit Committee
•
Melakukan penelaahan atas informasi keuangan
•
yang akan dikeluarkan Perusahaan seperti laporan
be released, such as: financial statements, financial
keuangan, proyeksi, dan informasi keuangan lainnya. •
Melakukan penelaahan atas ketaatan Perusahaan
To review company financial information that will projection, and other financial information.
•
To review the company compliance to the law and
terhadap peraturan perundang-undangan di bidang
regulation in Capital Market and other regulations that
Pasar Modal dan peraturan perundang-undangan
are related and in line with the Company’s activities.
lainnya
yang
berhubungan
dengan
kegiatan
Perusahaan. •
Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi
•
perbedaan pendapat antara manajemen dan akuntan
provide
independent
opinion
if
there
is
disagreement between management and public
public atas jasa yang diberikannya. •
To
accountant or services given.
Melakukan penelaahan independensi, objektifitas,
•
To review independency, objectivity, scope of work, and
ruang lingkup penugasan, dan fee akuntan publik dan
fee of public accountant and provide recommendation
memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris
to the Board of Commissioners regarding the
mengenai penunjukan atau pemberhentian auditor
appointment or dismissal external auditor.
eksternal. •
Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan
•
oleh auditor internal dan mengawasi pelaksanaan
and supervise follow up actions by the Board of
tindak lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal. •
Melakukkan
penelaahan
terhadap
aktivitas
Directors on facts finding of the internal audit. •
To review on the implementation activities of risk
pelaksanaan manajemen risiko oleh Direksi sepanjang
management by Board of Directors as long as the
belum dibentuknya komite yang berfungsi sebagai
risk management committee under the Board of
pemantau risiko dibawah Dewan Komisaris. •
To review the audit implementation of internal auditor
Melakukan penelaahan dan melaporkan kepada
Commissioners has not been established yet. •
To review and report to the Commissioners regarding
Dewan Komisaris atas pengaduan yang berkaitan
any complain related to accounting process and
dengan proses akuntansi dan pelaporan keuangan
reporting financial statement of the Company.
Perusahaan. •
•
Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan
•
To review and provide advices to the Board of
Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan
Commissioners related to possibilities of occurring
kepentingan Perusahaan.
conflicts of interest of the Company.
Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi
•
To keep confidentiality of documents, data, and
Perusahaan sekaligus tidak menggunakan informasi
information of the Company as well as do not use the
untuk memperoleh keuntungan pribadi atau dalam
information to achieve personal interest or in any ways
cara apapun, yang bertentangan dengan hukum atau
that contradict to the law or detrimental the Company.
merugikan Perusahaan.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
181
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Komite Audit Audit Committee
Laporan Komite Audit Tangerang, 17 Februari 2017 Kepada Yth. Dewan Komisaris PT Siloam International Hospitals Tbk Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan Lt. 32 Jl. Boulevard Jendral Sudirman No. 15, Lippo Village Tangerang 15810 Dengan hormat, Kami selaku Komite Audit PT Siloam International Hospitals Tbk (‘Perseroan’) dengan ini menyampaikan Laporan Komite Audit atas kegiatan yang diselenggarakan selama tahun 2016, sesuai dengan ketentuan Peraturan OJK No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit dan Keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta No. Kep305/BEJ/07/2004 tanggal 19 Juli 2004 tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas selain Saham yang diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat. Kegiatan-kegiatan utama Komite Audit sepanjang tahun 2016 adalah: 1. Melakukan penelaahan atas independensi dan obyektivitas external audit Perseroan yang melakukan audit atas laporan keuangan konsolidasi PT Siloam International Hospitals Tbk dan anak perusahaan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, yang telah ditunjuk Dewan Komisaris Perseroan berdasarkan wewenang yang dilimpahkan oleh Pemegang Saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diadakan pada tanggal 23 Maret 2016, yaitu Kantor Akuntan Publik Aryanto Amir Jusuf Mawar & Saptoto. 2. Melakukan penelaahan atas proses pengelolaan usaha dan resiko serta kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku. 3. Melakukan pembahasan dengan Internal Auditor mengenai cara kerja dan fokus sasaran Internal Auditor, implementasi dan hasil dari sistem pengendalian internal untuk periode 2016 serta hasil pemeriksaan Internal Auditor di tahun 2016. 4. Melakukan pembahasan dengan manajemen Perseroan perihal: • Laporan keuangan kuartalan. • Sistem pengendalian internal. • Kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku. • Proses manajemen risiko. 5. Melakukan pembahasan dengan Auditor Independen mengenai temuan-temuan dan hasil audit. 6. Menyampaikan laporan hasil rapat komite audit kepada Dewan Komisaris Perseroan. Berdasarkan kegiatan yang diungkapkan diatas, Laporan Keuangan Perseroan telah disusun dan disajikan dengan baik memenuhi prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Demikian Laporan Komite Audit ini disampaikan. Hormat kami,
182
Farid Harianto
Lim Kwang Tak
Siswanto Pramono
Ketua
Anggota
Anggota
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
AUDIT COMMITTEE REPORT Tangerang, 17 February 2017 To the Honorable Members Board of Commissioners PT Siloam International Hospitals Tbk Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan Lt. 32 Jl. Boulevard Jenderal Sudirman No. 15, Lippo Village Tangerang 15810 Dear Sirs, We, in our capacity as the Audit Committee of PT Siloam International Hospitals Tbk (“Company”) hereby deliver the Audit Committee Report for the operation of 2016, in accordance with the Otoritas Jasa Keuangan Regulation No. 55/POJK. 04/2015 regarding the Establishment and Guidelines on Audit Committee Work Implementation and Decree of Board of Directors of PT Bursa Efek Jakarta No. Kep-305/BEJ/07/2004 dated 19 July 2004 regarding Registration of Shares and Equity Shares other than Shares issued by Listed Companies. We set out below the main activities of the Audit Committee throughout 2016: 1. Reviewing the independency and objectivity of the Company’s External Auditor, namely the Public Accountant Office of Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Partners, who is attending the audit on the Consolidated Financial Statement of PT Siloam International Hospitals Tbk and its subsidiaries for the year ended on 31 December 2016, which has been appointed by Company’s Board of Commissioners based on authority given by the shareholders in the Annual General Meeting of Shareholders which was held on 23 March 2016, namely KAP Aryanto. Amir Jusuf Mawar & Saptoto. 2. Reviewing on business and risk management processes as well as compliance to the prevailing laws and regulations. 3. Carrying discussion with the Internal Auditor concerning work plan and target focus of the Internal Auditor, implementation and results on the internal control system for the period of 2016 and also the Internal Auditor investigation result in 2016. 4. Carrying out discussion with the Company’s management on: • Quarterly financial statement • Internal control system • Compliance to the prevailing law and regulations • Risk management process. 5. 6.
Carrying out discussion with the Independent Auditor concerning the findings and audit results. Delivering the report on the Audit Committee meeting result to Company’s Board of Commissioners.
Having considered the above, the Financial Statements of the Company have been well-prepared and presented according to the accounting principles generally applicable in Indonesia. Therefore we convey this Audit Committee Report. Best Regards,
Farid Harianto
Lim Kwang Tak
Siswanto Pramono
Chairman
Member
Member
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
183
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee
Komite Nominasi dan Remunerasi berarti Komite yang dibentuk oleh dan bertanggung-jawab kepada Dewan Komisaris dalam melakukan fungsi dan tugas yang berhubungan dengan Nominasi dan Remunerasi anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. The Nomination and Remuneration Committee is established by and report to the Board of Commissioners in carrying out all functions and duties with respect to the Nomination and Remuneration of members of the Board of Directors and members of the Board of Commissioners.
Kebijakan dan Dasar Hukum
Policy and Legal References
Komite Nominasi & Remunerasi dibentuk berdasarkan
The Nomination & Remuneration Committee is established
Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2015 tanggal 8 Desember
based on OJK Regulation No. 34/POJK.04/2015 dated 8
2014 mengenai Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten
December 2014 on the Nomination and Remuneration
atau Perusahaan Publik. Komite Nominasi dan Remunerasi
Committee of Issuers or Public Companies. The Board
Perseroan dibentuk oleh Dewan Komisaris melalui
of Commissioners through Decision of the Board of
Keputusan Dewan Komisaris Perseroan tanggal 23 Maret
Commissioners dated 23 March 2016 established the
2016.
Nomination & Remuneration Committee.
Komite Nominasi dan Remunerasi ini dibentuk untuk
This
mencapai penerapan prinsip tata kelola perusahaan yang
established to realize the implementation of good
baik serta memiliki misi untuk membantu Dewan Komisaris
corporate governance principles, and the mission to provide
beserta
pengawasan
assistance to the Board of Commissioners and its members
terhadap pelaksanaan proses Nominasi dan Remunerasi
in carrying out the supervisory duty on the Nomination and
agar berjalan secara obyektif, efektif dan efisien serta
Remuneration process, so that the process may run in an
untuk meningkatkan kualitas, kompetensi, tanggung
objective, effective and efficient manner, and to improve
jawab Direksi dan Dewan Komisaris dalam mencapai visi
the quality, competence and responsibility of the Board
Perseroan.
of Directors and Board of Commissioners in achieving the
anggotanya
untuk
melakukan
Nomination
and
Remuneration
Committee
is
vision of the Company. Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi
Nomination and Remuneration Committee Charter
Perseroan telah memiliki Piagam Komite Nominasi dan
The Company has in place the Nomination and
Remunerasi, efektif sejak 18 Desember 2015. Piagam
Remuneration Committee Charter, effective as of 18
Nominasi dan Remunerasi ini dibuat sebagai pedoman
December 2015. The Nomination and Remuneration
kerja agar anggota Komite Nominasi dan Remunerasi dapat
Committee Charter is prepared as the working guidelines
melakukan tugas dan tanggung jawabnya secara efisien,
so that members of the Nomination and Remuneration
184
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee
efektif, transparan, sesuai dengan perundang-undangan
Committee may carry out their duties and responsibilities
yang berlaku sehingga dapat dipertanggungjawabkan dan
efficiently, effectively, transparently, in accordance with the
diterima oleh pihak yang berkepentingan.
prevailing rules and regulations, hence it can be accounted for and accepted by the relevant parties.
Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi disesuaikan
The Nomination and Remuneration Committee Charter
dengan ketentuan Peraturan OJK dan akan dikaji apabila
is adapted to the provisions of Regulations of the OJK,
dianggap perlu untuk disempurnakan sesuai kebutuhan
and shall be reviewed if it is deemed necessary to make
dan perkembangan Perseroan berdasarkan peraturan yang
some improvement based on the Company’s needs and
berlaku.
development, in accordance with the prevailing regulations.
Komposisi dan Profil Komite Nominasi dan Remunerasi
Nomination and Remuneration Committee Compositions and Profiles
Komite Nominasi dan Remunerasi terdiri dari paling kurang
The Nomination and Remuneration Committee shall at least
3 (tiga) anggota dengan ketentuan:
consist of 3 (three) members, with the following provisions:
•
•
1 (satu) orang ketua yang merangkap anggota dan juga seorang Komisaris Independen.
·
Anggota lainnya dapat berasal dari: a.
1 (one) chairman who is also a member and Independent Commissioner.
•
Angota Dewan Komisaris;
Other members may be from: a.
Members of the Board of Commissioners;
b. Pihak yang berasal dari luar Perseroan; atau
b.
External parties; or
c.
c.
Those who occupy managerial positions under
Pihak yang menduduki jabatan manajerial di bawah Direksi yang membidangi sumber daya
the Director in charge of human resources.
manusia. Sampai dengan 31 Desember 2016, komposisi dan profil
As of 31 December 2016, the following are the composition
Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan adalah sebagai
and
berikut.
Remuneration Committee:
profiles
of
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
the
Company’s
Nomination
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
and
185
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee
Jonathan L. Parapak Ketua | Chairman Profil beliau dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris pada Please review his profile in the Board of Commissioners’ Profile section on page 70 of this Annual Report. halaman 70 dalam Laporan Tahunan ini. Beliau ditunjuk sebagai anggota Komite Nominasi dan Jonathan L. Parapak was appointed as Nomination and Remunerasi Perseroan berdasarkan keputusan Dewan Remuneration Committee member of the Company by decision of the Board of Commissioners dated 18 May 2015. Komisaris Perseroan tertanggal 18 Mei 2015.
Lee Heok Seng Anggota | Member Profil beliau dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris pada Please review his profile in the Board of Commissioners’ Profile section on page 63 of this Annual Report. halaman 63 dalam Laporan Tahunan ini. Beliau ditunjuk sebagai anggota Komite Nominasi dan Lee Heok Seng was appointed as Nomination and Remunerasi Perseroan berdasarkan keputusan Dewan Remuneration Committee member of the Company by decision of the Board of Commissioners dated 23 March 2016. Komisaris Perseroan tertanggal 23 Maret 2016.
186
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee
Ishak Kurniawan Anggota | Member Warga Negara Indonesia, 61 tahun.
Indonesian Citizen, 61 years old.
Ishak Kurniawan meraih gelar Sarjana Teknik Sipil dari Ishak Kurniawan graduated as Civil Engineer from Universitas Universitas Kristen Petra, Surabaya, Indonesia (1982); dan Petra Christian, Surabaya, Indonesia (1982), and earned his meraih gelar Master Bisnis Administrasi dari San Diego MBA from San Diego University, California, USA (1988). University, California, USA (1988). Beliau ditunjuk sebagai anggota Komite Nominasi dan Ishak Kurniawan was appointed as Nomination and Remunerasi Perseroan berdasarkan keputusan Dewan Remuneration Committee member of the Company by decision of the Board of Commissioners dated 18 May 2015. Komisaris Perseroan tertanggal 18 Mei 2015.
Ishak Kurniawan bergabung dengan Lippo Karawaci sejak April 2008 sebagai HR Director. Sebelumnya, beliau telah 12 tahun berkecimpung di dunia perbankan, dengan mengawali karirnya sebagai Senior Financial Analyst di Household Finance Corporation, Pomona, California, US. Kemudian pada tahun 1991, beliau ditunjuk sebagai asisten untuk Customer Service Director, dan juga pernah menjabat sebagai Head of Operations Support pada Citibank Indonesia (1991 – 1993), hingga tahun 2008 beliau menjabat sebagai Country Human Resources Officer di Citibank Indonesia. Beliau memulai karir di bidang Human Resources sejak tahun 1999.
Ishak Kurniawan has been with Lippo Karawaci since April 2008, appointed as HR Director. Prior to this, he gained experienced in the banking sector over 12 years, starting his career as Senior Financial Analyst in Household Finance Corporation, Pomona, California, US. Then at Citibank Indonesia, he was appointed as Assistant to the Customer Service Director in 1991, then as Head of Operations Support, Card Products (1991-1993), and Country Human Resources Officer in 2008. Mr. Kurniawan has worked in Human Resources since 1999.
Keanggotaan dan Masa Jabatan
Membership and Terms of Office
Anggota Komite dapat diangkat dan diberhentikan
Members of the Committee may be appointed and
berdasarkan keputusan rapat Dewan Komisaris. Anggota
dismissed by virtue of the resolution of meeting of the
Komite diangkat untuk masa jabatan tertentu dengan
Board of Commissioners. Members of the Committee are
memperhatikan periode masa jabatan Dewan Komisaris,
appointed for a specific term of office with due regards to
dan dapat diangkat kembali.
the term of office of the Board of Commissioners and may be reappointed.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
187
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee
Masa jabatan anggota Komite tidak boleh lebih lama
The term of office of members of the Committee shall not be
daripada masa jabatan Dewan Komisaris sesuai dengan
longer than the term of office of the Board of Commissioners,
anggaran dasar Perseroan. Penggantian anggota Komite
pursuant to the Company’s articles of association. Removal
yang bukan berasal dari Dewan Komisaris dilakukan
of member of the Committee who is not member of the
paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak anggota tersebut
Board of Commissioners shall be conducted no later than
dianggap tidak dapat lagi melakukan tugasnya.
60 (sixty) days as of the date such member is deemed to be no longer capable in carrying out his/her duties.
Independensi & Persyaratan
Independence & Requirements
Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan yang
The Company’s Nomination and Remuneration Committee
ditunjuk telah memenuhi syarat independensi dengan
members has been appointed based on the following
kriteria sebagai berikut:
requirements:
•
•
•
Anggota lainnya dari Komite Nominasi dan Remunerasi
the
Nomination
and
shall not be those who occupy managerial positions
Direksi yang membidangi sumber daya manusia.
under the Director in charge of human resources.
Jumlah anggota lain adalah wajib < 50% berasal dari
•
Anggota Komite yang berasal dari luar Perseroan
Total number of other members shall be < 50% comes from members who occupy managerial positions under the Director in charge of human resources.
•
Members of Committee independent of the Company
tidak boleh mempunyai hubungan afiliasi dengan
shall not have any affiliation with the Company,
Perseroan, anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris
members of the Board of Directors, members of the
atau Pemegang Saham Utama Perseroan. Anggota Komite harus memiliki pengalaman terkait
Board of Commissioners or Principal Shareholder. •
Nominasi dan/atau Remunerasi. •
of
pihak yang menduduki jabatan manajerial di bawah
Direksi yang membidangi sumber daya manusia.
•
members
Remuneration Committee (other than its chairman)
anggota yang menduduki jabatan manajerial di bawah •
Majority
(selain ketua) sebagian besar tidak dapat berasal dari
Members of the Committee shall possess the experience related to Nomination and/or Remuneration.
Anggota Komite tidak dapat merangkap sebagai
•
anggota Komite lainnya yang dimiliki Perseroan.
Members of the Committee shall not assume concurrent post of other Committee within the Company.
•
Anggota Direksi Perseroan tidak dapat menjadi anggota Komite Nominasi dan Remunerasi.
•
Members of the Board of Directors of the Company may not be appointed as members of the Nomination and Remuneration Committee.
188
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee
Kebijakan, Frekuensi & Kehadiran Rapat Komite
Policy, Frequencies & Attendance of Committee Meetings
Kebijakan
Policy
Kebijakan Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi
The policy of the Nomination and Remuneration Committee
didasarkan pada Piagam Komite Audit, yang menentukan
Meeting refers to the Audit Committee Charter, which
hal-hal berikut ini:
stipulated the following:
•
•
Rapat Komite diselenggarkan secara berkala paling
least 1 (once) every 4 (four) months.
sedikit 1 (satu) kali tiap 4 (empat) bulan. •
Rapat Komite hanya dapat dilakukan bila: Dihadiri
Meeting of the Committee shall be held periodically at
•
Meeting of the Committee may only be held if: It is
oleh mayoritas dari jumlah Komite; dan salah satu dari
attended by a majority of members of the Committee;
mayoritas Komite merupakan ketua Komite.
and one of the majority of the Committee shall be the chairman of the Committee.
•
Keputusan rapat Komite Nominasi dan Remunerasi
•
Resolutions of meeting of the Nomination and Remuneration Committee shall be adopted through
dilakukan berdasarkan musyawarah mufakat.
deliberation to reach a consensus. •
Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah
•
resolutions shall be adopted on the basis of affirmative
mufakat tidak tercapai, pengambilan keputusan
vote.
dilakukan berdasarkan suara terbanyak. •
•
•
Jika dalam pengambilan keputusan berdasarkan suara
In the event of failure to reach such consensus, the
•
In the event of a tie vote, resolutions shall be made by
terbanyak berjumlah sama, keputusan diambil oleh
the Chairman of the Nomination and Remuneration
Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi.
Committee.
Dalam hal proses pengambilan keputusan terjadi
•
In the event of a dissenting opinion in the voting
perbedaan pendapat, perbedaan pendapat tersebut
process, such dissenting opinion shall be recorded in
wajib dicantumkan di dalam risalah rapat dan alasan
the minutes of meeting, together with any reasons
perbedaan pendapat tersebut.
thereof.
Komite Nominasi dan Remunerasi dapat juga
•
The Nomination and Remuneration Committee
mengambil keputusan yang sah tanpa mengadakan
may also adopt lawful and binding resolutions
Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi, dengan
without holding any meeting of the Nomination and
ketentuan semua anggota Komite Nominasi dan
Remuneration Committee, provided that a written
Remunerasi telah diberitahu secara tertulis mengenai
notice concerning the such proposed decision has
usul keputusan yang dimaksud dan semua anggota
been delivered prior to the meeting to all members
Komite Nominasi dan Remunerasi memberikan
of the Nomination and Remuneration Committee and
persetujuan mengenai usul yang diajukan secara
all members of the Nomination and Remuneration
tertulis serta menandatangani persetujuan tersebut.
Committee give their approval to such written
Keputusan yang diambil dengan cara demikian
proposal by signing the approval. Any resolutions
mempunyai kekuatan yang sama dengan keputusan
adopted in such a manner shall have the same power
yang diambil dengan sah dalam Rapat Komite
as resolutions lawfully adopted in the Meeting of the
Nominasi dan Remunerasi.
Nomination and Remuneration Committee.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
189
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee
Frekuensi dan Kehadiran Rapat Komite Selama
2016,
Komite
Nominasi
Meetings Frequency and Attendance Remunerasi
During 2016, the Nomination and Remuneration Committee
melaksanakan 3 (tiga) kali rapat, dengan frekuensi dan
dan
convened 3 (three) times, with the following frequency and
tingkat kehadiran sebagai berikut:
members’ attendance:
Nama Name
Jabatan Position
Jumlah Rapat Total Meetings
Jumlah Kehadiran Attendance
%
Jonathan L. Parapak
Ketua | Chairman Komisaris Independen | Independent Commissioner
3
3
100
Lee Heok Seng
Anggota | Member
3
3
100
Ishak Kurniawan
Anggota | Member
3
3
100
Tugas & Tanggung Jawab
Duties & Responsibilities
Komite Nominasi dan Remunerasi wajib bertindak
In carrying out its duties, the Nomination and Remuneration
independen
Committee is required to act independently, and report
dalam
melaksanakan
tugasnya
dan
bertanggung jawab langsung kepada Dewan Komisaris.
directly to the Board of Commissioners.
Sesuai dengan Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi,
Pursuant to the Nomination and Remuneration Committee
Komite Nominasi dan Remunerasi memiliki tugas sebagai
Charter, the Nomination and Remuneration Committee has
berikut:
the following duties:
•
•
Membantu Dewan Komisaris untuk mengusulkan
Directors or member of the Board of Commissioners.
anggota Dewan Komisaris. •
To assist the Board of Commissioners to nominate any candidate to be appointed as member of the Board of
kandidat untuk diangkat menjadi anggota Direksi atau Membantu Dewan Komisaris untuk menentukan
•
To assist the Board of Commissioners to determine
imbalan yang ditetapkan dan diberikan kepada
the remuneration paid for the Board of Directors and
anggota
Board of Commissioners for carrying out their duties.
Direksi
dan
Dewan
Komisaris
dalam
melakukan tugasnya. Terkait dengan fungsi Nominasi, Komite mempunyai tugas
With respect to Nomination function, the Committee
dan tanggung jawab:
undertakes the following duties and responsibilities:
a.
a.
Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris
To give recommendation to the Board of Commissioners
mengenai :
concerning:
•
•
Komposisi jabatan anggota Direksi dan/atau
Composition of office of members of the Board of Directors and/or members of the Board of
anggota Dewan Komisaris;
Commissioners; •
Kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam
•
process; and
proses Nominasi; dan •
Policy and criteria required in the Nomination
kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.
•
Performance evaluation policy for members of the Board of Directors and/or members of the Board of Commissioners.
190
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee
b.
c.
Membantu Dewan Komisaris untuk mengevaluasi
b.
kinerja anggota Direksi dan/atau anggota Dewan
performance of members of the Board of Directors
Komisaris.
and/or members of the Board of Commissioners.
Memberikan saran untuk peningkatan program pengembangan
kemampuan
anggota
c.
Direksi/
Memberikan usulan calon yang memenuhi syarat
To give advice to improve the capability development program of members of the Board of Directors/
anggota Dewan Komisaris. d.
To assist the Board of Commissioners in evaluating the
members of the Board of Commissioners. d.
To nominate any candidate qualifies as member
sebagai anggota Direksi/anggota Dewan Komisaris
of the Board of Directors/member of the Board of
kepada Dewan Komisaris agar dapat disampaikan ke
Commissioners to the Board of Commissioners to be
Rapat Umum Pemegang Saham.
presented to the General Meeting of Shareholder.
Terkait dengan fungsi Remunerasi :
With respect to Remuneration function:
a.
a.
b.
Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris
To give recommendation to the Board of Commissioners
mengenai :
concerning:
•
Struktur remunerasi;
•
Remuneration structure;
•
Kebijakan remunerasi; dan
•
Remuneration policy; and
•
Bersaran atas Remunerasi.
•
Nominal amount of Remuneration.
Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian
b.
To assist the Board of Commissioners in conducting
kinerja dengan kesesuaian Remunerasi yang diterima
evaluation
masing-masing anggota Direksi dan/atau anggota
Remuneration received by each member of the
Dewan Komisaris.
Board of Directors and/or member of the Board of
of
performance
and
suitability
of
Commissioners.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
191
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee
Laporan Komite Nominasi & Remunerasi Tangerang, 17 Februari 2017
Kepada Yth. Dewan Komisaris PT Siloam International Hospitals Tbk Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan Lt. 32 Jl. Boulevard Jendral Sudirman No. 15, Lippo Village Tangerang 15810 Dengan hormat, Hal: Laporan Komite Nominasi dan Remunerasi Pembentukan Komite Nominasi dan Remunerasi merupakan bagian dari implementasi dari Good Corporate Governance dalam pengusulan calon anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris serta pemberian kompensasi yang bersaing. Komite dibentuk untuk membantu Dewan Komisaris dalam menetapkan sistem remunerasi dan pelaksanaannya bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi. Susunan keanggotaan Komite Nominasi dan Remunerasi PT Siloam International Hospitals Tbk (‘Komite’) yang diangkat berdasarkan Surat Persetujuan Dewan Komisaris tertanggal 23 Maret 2016 adalah sebagai berikut: Ketua
: Jonathan L. Parapak
Anggota : Lee Heok Seng Anggota : Ishak Kurniawan Tanggung Jawab dan Tugas Komite Nominasi dan Remunerasi adalah: 1.
Mengadakan pertemuan formal minimal tiga kali dalam setahun.
2.
Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai :
3.
•
Susunan jabatan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.
•
Kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam proses Nominasi bagi calon anggota Dewan Komisaris/Direksi.
•
Kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.
Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian kinerja anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris berdasarkan tolok ukur yang telah disusun sebagai bahan evaluasi.
4.
Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai program pengembangan kemampuan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.
192
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee
Laporan Komite Nominasi & Remunerasi 5.
Memberikan rekomendasi dan/atau melakukan assessment atas calon Direksi/Komisaris yang diusulkan sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan kepada Rapat Umum Pemegang Saham.
6.
Memastikan sistem Remunerasi yang kompetitif dan fair, dan menyampaikan pertimbangan serta memberikan usulan mengenai jumlah kompensasi/remunerasi anggota Dewan Komisaris dan Direksi PT Siloam International Hospitals Tbk termasuk honor dan benefit lainnya jika ada untuk anggota Dewan Komisaris dan gaji, bonus dan pesangon (jika ada) untuk anggota Direksi.
7.
Keputusan diambil dengan ketentuan: 2 dari 3 suara/pernyataan setuju, baik melalui pertemuan atau pernyataan tertulis. Dalam hal salah satu anggota Komite berhalangan, maka Ketua Komite (atau dalam hal Ketua Komite berhalangan dapat digantikan oleh dua anggota Komite yang lain), akan meminta Presiden Komisaris atau seorang Komisaris yang ditunjuk oleh Presiden Komisaris untuk menggantikan posisi yang lowong tersebut untuk sementara waktu sampai dengan anggota yang bersangkutan dapat menjalankan fungsinya kembali atau sampai dengan ditunjuknya anggota baru Komite Nominasi dan Remunerasi oleh Dewan Komisaris.
Komite Nominasi dan Remunerasi menyusun anggaran remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi berdasarkan kinerja Perusahaan dan cakupan tanggung jawab dan kontribusi para anggota Dewan Komisaris/Direksi yang merupakan cerminan dari kinerja Dewan Komisaris dan Direksi. Selama tahun 2016, Komite Nominasi dan Remunerasi telah mengadakan 3 (tiga) kali Rapat yaitu : 1.
Rapat pada tanggal 17 Maret 2016 untuk mengusulkan komposisi Dewan Komisaris dan Direksi kepada pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang akan diselenggarakan pada tanggal 23 Maret 2016.
2.
Rapat pada tanggal 4 Oktober 2016 mengenai pengunduran diri anggota Direksi Perseroan dan pengangkatan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.
3.
Rapat pada tanggal 5 Desember 2016 menetapkan rekomendasi honorarium Dewan Komisaris, dan remunerasi Direksi.
Jumlah kotor Remunerasi yang diberikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi untuk periode tahun 2016 yaitu sebesar Rp 27.026.587.324,- (dua puluh tujuh miliar dua puluh enam juta lima ratus delapan puluh tujuh ribu tiga ratus dua puluh empat Rupiah). Komite Nominasi & Remunerasi PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS TBK
Jonathan L. Parapak
Lee Heok Seng
Ishak Kurniawan
Ketua
Anggota
Anggota
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
193
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee
Nomination & Remuneration Committee REPORT Tangerang, 17 February 2017 To the Honorable Members Board of Commissioners PT Siloam International Hospitals Tbk Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan Lt. 32, Jl. Boulevard Jendral Sudirman No. 15 Tangerang 15810 Dear Sirs, Subject: Report of Remuneration Committee 2016 The establishment of the Nomination and Remuneration Committee is a part of the implementation of the Good Corporate Governance in terms of the nomination of the candidates of the members of the Board of Directors and/or the Boards of Commissioners as well as the determination of a competitive compensation package. This committee is formed to assist the Board of Commissioners in determining the remuneration system and its implementation for the members of the Board of Commissioners and the Board of Directors. The members of the Nomination and Remuneration Committee of PT Siloam International Hospitals Tbk (“Committee”) who have been appointed based on the Letter of the Board of Commissioners dated 23 March 2016 are: Chairman
: Jonathan L. Parapak
Members
: Lee Heok Seng
Members
: Ishak Kurniawan
The duties and responsibilities of the Nomination and Remuneration Committee are: 1.
Conveying a formal meeting, at the minimum of 3 (three) times a year.
2.
Providing a recommendation to the Board of Commissioners on: •
The composition members of Board of Directors and/or members of Board of Commissioners;
•
The policy and criteria required in a nomination process for the candidate of the members of the Board of Commissioners/Board of Directors;
• 3.
The performance evaluation policy for members of Board of Directors and/or members of Board of Commissioners.
Assisting the Board of Commissioners to evaluate the performance of members of Board of Directors and/or members of Board of Commissioners based on the formulated benchmark as an evaluation consideration.
4.
Providing suggestions to improve the development program of members of Board of Directors and/or the Board of Commissioners.
194
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Komite Nominasi & Remunerasi Nomination & Remuneration Committee
Nomination & Remuneration Committee report 5.
Providing proposal and/or attending to the assessment of the candidates of the members of Board of Directors and/or the Board of Commissioners to be presented in the GMS by the Board of Commissioners.
6.
Ensuring that the remuneration system is proper and determining the compensation/remuneration of the member of the Board of Commissioners and Board of Directors of PT Siloam International Hospitals Tbk, including honorarium and other benefits (if any) for the members of the Boards of Commissioners and salary, bonus, and remuneration package (if any) for the members of the Board of Directors.
7.
Any decision is taken with the following procedure: 2 of 3 members must agree, either by way of a physical meeting or a written statement. In the event that one of the Committee members is absent, the Chairman of the Committee (or in the event that the Chairman of the Committee is absent, other two members of the Committee can represent) will request the President Commissioner or any Commissioner appointed by the President Commissioner to fill the vacant position for temporary period until the respective member can continue its function or until there is another appointment to be the new members of the Nomination and Remuneration Committee by the Board of Commissioners.
The Nomination and Remuneration Committee has prepared the remuneration budget of the Board of Commissioners and Board of Directors based on the performance of the Company and the scope of work and contribution of the members of the Board of Commissioners/Board of Directors which are the reflections of the performance of the members of the Board of Commissioners and the Board of Directors. Throughout the 2016, the Nominee and Remuneration Committee has conveyed 2 (two) meetings and 1 (one) circular resolution, namely: 1.
Meeting on 17 March 2016 to propose the composition of the Board of Commissioners and Board of Directors to the shareholders in the Annual General Meeting of Shareholders which will be held on 23 March 2016 and determine the allocation of honorarium and other benefits budget for the members of the Board of Commissioners as well as salary and other benefits for the members of the Board of Directors.
2.
Circular Resolution on 4 October 2016 on the resignation of the members of the Board of Directors and the appointment of the member of the Board of Directors and Board of Commissioners.
3.
Meeting on 5 December 2016 determined the recommendation of the honorarium of the Board of Commissioners and Board of Directors of the Company.
The total gross of remuneration given to the members of the Board of Commissioners and Board of Directors for the period of 2016 is Rp 27.026.587.324 (twenty seven billion twenty six million five hundred eighty seven thousand three hundred and twenty four Rupiah). Best Regards, Nomination and Remuneration Committee
Jonathan L. Parapak
Lee Heok Seng
Ishak Kurniawan
Chief
Member
Member
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
195
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
Sekretaris Perusahaan memiliki tujuan untuk mengelola tugas, fungsi dan peran sebagai penghubung antara Perseroan dengan Para Pemangku Kepentingan (Stakeholders) terutama pemegang saham, otoritas pasar modal, dan masyarakat, secara mandiri sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku sehingga dapat meningkatkan pelayanan Perseroan kepada pemangku kepentingan dan pihak lain dalam kaitannya dengan Perseroan. The Corporate Secretary holds strategic purposes to manage duties, functions, and role as liaison between the Company and Stakeholder, especially shareholders, capital market authorities and public independently in accordance with the applicable laws so as to improve services the Company to the Stakeholder and other parties related to the Company.
Kebijakan & Dasar Hukum
Policy & Legal References
Sekretaris Perusahaan adalah individu atau orang yang
Corporate Secretary is an individual or people who are
bertanggung jawab dari unit kerja yang melakukan fungsi
responsible from the unit which performing the function of
sekretaris perusahaan. Fungsi ini dibentuk berdasarkan
Corporate Secretary. This function is designated in reference
Peraturan Ototritas Jasa Keuangan No.35/POJK/2014
to Regulation of Financial Services Authority No.35/
tanggal 8 Desember 2014 perihal Sekretaris Perusahaan
POJK/2014 dated 8 December 2014 regarding Corporate
Emiten atau Perusahaan Publik.
Secretary of Issuers or Public Companies.
Profil Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary Profile
Sekretaris Perusahaan pada tahun 2016 dijabat oleh Cindy
In 2016, Cindy Riswantyo served as the Corporate Secretary
Riswantyo, yang kemudian digantikan oleh Indra Lesmana
and replaced by Indra Lesmana Hertanto on 1 January 2017,
Hertanto pada tanggal 1 Januari 2017 dan terhitung sejak
and effective as of 17 February 2017, Ratih P. P. Hadiwinoto
tanggal 17 Februari 2017 Sekretaris Perusahaan Perseroan
serves as the Company’s Corporate Secretary. Her profile is
dijabat oleh Ratih P. P. Hadiwinoto. Profil beliau dapat dilihat
as illustrated below.
table di bawah ini.
196
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
Ratih P. P. Hadiwinoto Sekretaris Perusahaan | Corporate Secretary
Warga Negara Indonesia, 28 tahun.
Indonesian Citizen, 28 years old.
Memperoleh gelar Sarjana Hukum dari Universitas Airlangga Surabaya pada tahun 2009 dan Master of Laws dari University College London, UK, untuk bidang International Commercial Law (khususnya Merger & Akuisisi) pada tahun 2013.
Obtained her law degree from the University of Airlangga in 2009 and Master of laws from the University College London, UK, in the field of International Commercial Law (particularly Merger & Acquisition) in 2013.
Akan menjabat sebagai Corporate Secretary efektif pada Will be appointed as the Corporate Secretary effective as of tanggal 17 Februari 2017 berdasarkan Surat Keputusan 17 Februari 2017 based on the Decision Letter of the Board of Direksi No. 027/Corsec-SIH/II/2017 tanggal 17 Februari 2017. Directors No. 027/Corsec-SIH/II/2017 dated 17 Februari 2017.
Memulai karir sebagai praktisi hukum di Rajah & Tann, Singapore, dan Azmi & Associates, Kuala Lumpur, Malaysia, sebelum akhirnya berpraktek di kantor hukum Hadiputranto, Hadinoto and Partners, bagian dari Baker & McKenzie International, sebuah kantor hukum yang berpusat di Chicago, USA.
Started her career as law practitioner in Rajah & Tann, Singapore, and Azmi & Associates, Kuala Lumpur, Malaysia, before practicing at Hadiputranto, Hadinoto & Parners, a member firm of Baker& McKenzie International, a lawfirm based in Chicago, USA.
Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota She does not have any affiliations with fellow members Direksi lainnya, maupun dengan anggota, Dewan Komisaris of the Board of Directors, or members of the Board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder. atau dengan pemegang saham utama. Piagam Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary Charter
Piagam Sekretaris Perusahaan telah dibentuk oleh Perseroan
The Company has established the Corporate Secretary
sejak tanggal 22 Juli 2016. Piagam Sekretaris Perusahaan
Charter, effective as of 22 July 2016. The Corporate Secretary
ini ditetapkan oleh Direksi. Sekretaris Perusahaan harus
Charter is set by the Board of Directors. The Corporate
mengevaluasi, menilai dan melakukan perbaikan pada
Secretary shall evaluate, assess and make improvements to
Piagam secara berkala sesuai dengan perkembangan
the Charter periodically in accordance with the Company’s
dan kebutuhan Perseroan. Selanjutnya, Piagam Sekretaris
development
Perusahaan yang telah disahkan telah diumumkan di dalam
Charter which has been validated, is also published in the
website Perseroan.
Company’s website.
and
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
needs. The
Corporate
Secretary
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
197
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
Status, Fungsi dan Pendirian
Status, Function and Establishment
•
•
Struktur organisasi Sekretaris Perusahaan berada di bawah tanggung jawab seorang Direktur.
•
Corporate Secretary is under responsibility of a Director in the Organization Structure.
Fungsi Sekretaris Perusahaan dilakukan oleh:
•
The function of the Corporate Secretary is done by:
a.
Seorang individu; atau
a.
An individual; or
b.
Unit kerja.
b.
A working unit.
Unit kerja harus dipimpin oleh orang yang
The working unit shall be led by a responsible
bertanggung jawab. •
individual.
Sekretaris Perusahaan dapat dirangkap oleh salah
•
seorang Direktur Perseroan atau pegawai lain yang
of the Company or even an employee who meets the
memenuhi syarat sebagaimana dimaksud dalam huruf
requirements as mentioned in Corporate Secretary
Piagam Sekretaris Perusahaan ini. •
Charter of this charter.
Sekretaris Perusahaan diangkat dan diberhentikan
•
berdasarkan keputusan Direksi. •
Corporate Secretary can be concurred by a Director
Corporate Secretary is appointed and dismissed by the decision of the Board of Directors.
Dalam hal terjadi kekosongan Sekretaris Perusahaan,
•
If there is a vacant for Corporate Secretary, the Board of
Direksi harus menunjuk pengganti dalam waktu
Directors shall appoint a replacement within 60 (sixty)
60 (enam puluh) hari terhitung sejak terjadinya
days from the occurrence of the vacancy.
kekosongan tersebut. •
Selama
kekosongan
Sekretaris
Perusahaan
•
During the vacancy of the Corporate Secretary as stated
sebagaimana tersebut di atas, Sekretaris Perusahaan
above, the Corporate Secretary may be concurred by
dapat dirangkap oleh seorang anggota Direksi atau
a member of the Board of Directors or a designated
individu yang ditunjuk sementara untuk menjadi
individual to be Company Secretary temporarily apart
Sekretaris Perusahaan terlepas persyaratan Sekretaris
requirements referred to in POJK No.35/2014.
Perusahaan sebagaimana dimaksud dalam POJK No. 35/2014. Pengembangan Profesi
Professional Development
Dalam upaya peningkatan kompetensi dan mengikuti
In a commitment to enhance competency and following
perkembangan pasar modal terkini serta mendukung
current development of capital market, as well as in
pelaksanaan fungsi dan peran Sekretaris Perusahaan yang
supporting the effective function and role of Corporate
efektif, selama tahun 2016, Sekretaris Perusahaan mengikuti
Secretary, during 2016 the Corporate Secretary was
pelatihan, seminar, dan workshop, sebagaimana tercantum
participating in the following trainings, seminars, and
dalam Laporan Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan
workshops, as stated in the Corporate Secretary Duties
sebagaimana terlampir dalam bab ini.
Implementation Report enclosed in this chapter.
Tugas dan Tanggung Jawab
Duties and Responsibilities
Tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan secara
In general, duties and responsibilities of the Corporate
umum adalah termasuk namun tidak terbatas pada hal-hal
Secretary are including but not limited to those things, as
sebagai berikut:
follow:
•
•
Mengikuti perkembangan pasar modal, khususnya peraturan perundang-undangan yang berlaku di
Following updates of the capital market, especially the applicable legislation of capital market;
bidang pasar modal.
198
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
•
•
Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan
•
Provide advices to the Board of Directors and Board of
Komisaris untuk mematuhi peraturan di bidang Pasar
Commissioners to comply to the laws and regulations
Modal.
in the capital market;
Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam
•
pelaksanaan tata kelola perusahaan termasuk:
Assist the Board of Directors and Board of Commissioners
in
implementing
of
corporate
governance, including: a.
b.
Melakukan keterbukaan informasi kepada publik,
a.
termasuk ketersediaan informasi dalam situs Web
availability of information on the website of the
Perseroan;
Company;
Penyampaian laporan kepada OJK secara tepat
b.
waktu; c.
Submission of reports to the OJK in a timely manner;
Penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat Umum
c.
Pemegang Saham; d.
Disclose information to the public, including the
The implementation and documentation of the General Meeting of Shareholders;
Penyelenggaraan dan dokumentasi rapat Direksi
d.
dan/atau Dewan Komisaris; dan
The implementation and documentation of the meeting of the Board of Directors and/or Board of Commissioners; and
e.
Pelaksanaan program orientasi kepada Perseroan
e.
untuk Direksi dan/atau Dewan Komisaris.
Implementation of orientation program to the Board of Directors and/or Board of Commissioners of the Company.
•
Bertindak sebagai penghubung antara Perseroan
•
dengan Pemegang Saham, OJK, dan pemangku kepentingan lainnya. •
Acting as a liaison between the Company and the Shareholders, OJK and other stakeholders;
•
Representing the Company in correspondence with
Mewakili Perseroan dalam korespondensi dengan
the capital market authority pursuant to the authority
otoritas pasar modal sesuai dengan kewenangan yang
granted by the Company.
diberikan oleh Perseroan.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
199
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
Laporan SEKRETARIS PERUSAHAAN Tangerang, 17 Februari 2017 Yth. Direksi PT Siloam International Hospitals Tbk Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan Lt. 32 Jl. Boulevard Jendral Sudirman No. 15, Lippo Village Tangerang 15810 Dengan hormat,
Hal : Laporan Pelaksanaan Fungsi Sekretaris Perusahaan Untuk memenuhi ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 35/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik (POJK No. 35/2014), dengan ini kami sampaikan Laporan Pelaksanaan Fungsi Sekretaris PT Siloam International Hospitals Tbk (“Perseroan”). Sepanjang tahun 2016, Sekretaris Perusahaan telah melaksanakan tugas sebagai berikut : 1. RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (“RUPS”) a.
Menyelenggarakan 2 (dua) RUPS, yaitu RUPS Tahunan pada tanggal 23 Maret 2016 (“RUPST”) dan RUPS Luar Biasa tanggal 11 Oktober 2016 (“RUPSLB”) dengan mengikuti ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) No. 32/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (“POJK No. 32/2014”). Sebelum melakukan RUPS sesuai dengan ketentuan dalam POJK No. 32/2014, Perseroan melakukan : a. 1 RUPST •
Pengumuman RUPST diumumkan melalui surat kabar pada tanggal 15 Februari 2016 di harian Investor Daily. Berhubung tidak ada usulan dari pemegang saham untuk agenda rapat, Perseroan menyampaikan Pemanggilan Rapat dengan agenda sebagaimana telah diberitahukan kepada OJK.
•
Pemanggilan RUPST pada tanggal 1 Maret 2016 di harian Investor Daily.
•
Setelah pelaksanaan RUPST, Laporan Hasil RUPST diumumkan melalui surat kabar pada tanggal 24 Maret 2016 di harian Investor Daily. Perseroan juga memuat pengumuman, pemanggilan dan hasil RUPST pada hari yang sama dengan hari terbitnya iklan tersebut dalam 2 (dua) bahasa di situs Perseroan www.siloamhospitals.com pada bagian Shareholder Information.
200
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
Laporan SEKRETARIS PERUSAHAAN a. 2 RUPSLB •
Pengumuman RUPSLB dan Keterbukaan Informasi Kepada Pemegang Saham diumumkan melalui surat kabar pada tanggal 2 September 2016 di harian Investor Daily.
•
Berhubung tidak ada usulan dari pemegang saham untuk agenda rapat, Perseroan menyampaikan Pemanggilan Rapat dengan agenda sebagaimana telah diberitahukan kepada OJK.
•
Pemanggilan RUPSLB pada tanggal 19 September 2016 di harian Investor Daily.
•
Perseroan juga mengumumkan melalui surat kabar, Laporan Hasil RUPSLB pada tanggal 12 Oktober 2016 di harian Investor Daily.
b. 1 Laporan realisasi pelaksanaan hasil RUPST: Agenda 1 : Telah disetujui oleh pemegang saham. Agenda 2 : Perseroan tidak membagi dividen untuk tahun 2015. Laba bersih Perseroan disisihkan sebagai dana cadangan dan laba ditahan. Agenda 3 : Perubahan susunan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi telah dinyatakan dalam akta Pernyataan Sebagian Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Siloam International Hospitals Tbk No. 52 tanggal 23 Maret 2016, yang dibuat dihadapan Notaris Sriwi B. Nawaksari, S.H., M.Kn., yang pemberitahuannya telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, sesuai dengan surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data PT Siloam International Hospitals Tbk No. AHUAH.01.03-0039805 tanggal 11 April 2016. Agenda 4 : Berdasarkan wewenang yang dilimpahkan oleh RUPST, Dewan Komisaris Perseroan telah menunjuk Kantor Akuntan Publik Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan, sebagai akuntan publik yang melakukan audit atas laporan keuangan konsolidasian Perseroan dan entitas anak untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sesuai surat keputusan dewan komisaris tanggal 8 November 2016. Agenda 5 : telah disetujui oleh pemegang saham. b. 2 Laporan realisasi pelaksanaan hasil RUPSLB: Agenda 1 : Penambahan modal dengan menerbitkan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebanyak-banyaknya 144.512.500 (seratus empat puluh empat juta lima ratus dua belas ribu lima ratus) saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham yang ditawarkan dengan harga pelaksanaan Rp9.000 (sembilan ribu Rupiah) setiap saham atau sebesar Rp1.300.612.500.000 (satu triliun tiga ratus miliar enam ratus dua belas juta lima ratus ribu Rupiah) telah selesai dilaksanakan oleh Perseroan. Perseroan telah mengirimkan Laporan Realisasi Penawaran Umum Terbatas I (HMETD I) kepada Otoritas Jasa Keuangan sebagaimana ternyata dalam surat Laporan Realisasi Penawaran Umum Terbatas I (HMETD I) tertanggal 20 Desember 2016 No. 157/Corsec-SIH/XII/2016.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
201
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
Laporan SEKRETARIS PERUSAHAAN Perubahan Pasal 4 dan pernyataan kembali seluruh Anggaran Dasar Perseroan Anggaran dasar Perseroan telah dinyatakan dalam Akta Pernyataan Sebagian Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Siloam International Hospitals Tbk No. 131 tanggal 28 Desember 2016, yang dibuat dihadapan Notaris Sriwi B. Nawaksari, S.H., M.Kn., yang pemberitahuannya telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, sesuai dengan surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar PT Siloam International Hospitals Tbk No. AHU-AH.01.03-0024519 tanggal 18 Januari 2017. Agenda 2 : Perubahan susunan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi telah dinyatakan dalam akta Pernyataan Sebagian Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Siloam International Hospitals Tbk No. 30 tanggal 11 Oktober 2016, yang dibuat dihadapan Notaris Sriwi B. Nawaksari, S.H., M.Kn., yang pemberitahuannya telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, sesuai dengan surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data PT Siloam International Hospitals Tbk No. AHUAH.01.03-0089096 tanggal 13 Oktober 2016. 2. RAPAT DIREKSI, DEWAN KOMISARIS DAN KOMITE Sekretaris Perusahaan telah mengkoordinasi penyelenggaraan 18 (delapan belas) kali Rapat Direksi, 6 (enam) kali Rapat Dewan Komisaris, 4 (empat) Kali Rapat Gabungan, 4 (empat) kali Rapat Komite Audit dan 3 (tiga) kali Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan selama tahun 2016. Jadwal Rapat Direksi, Dewan Komisaris dan Komite-komite untuk periode 2017 telah diatur dan diinformasikan kepada Direksi, Dewan Komisaris dan Komite terkait dan akan disesuaikan kembali apabila diperlukan.
3. KEWAJIBAN DAN KEPATUHAN ATAS PERATURAN PASAR MODAL Pelaksanaan kewajiban pelaporan yang telah dilakukan: a.
Laporan Keuangan Berkala yang disampaikan sesuai Peraturan Bapepam-LK No. X.K.2: •
Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak (audit) untuk periode 1 tahun yang berakhir pada 31 Desember 2015, telah disampaikan melalui surat tertulis kepada OJK dan PT Bursa Efek Indonesia (“IDX”) tanggal 2 Maret 2016, dan juga melalui OJKNet dan IDXNet pada hari yang sama.
•
Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak (tidak diaudit) untuk periode 3 bulan yang berakhir pada 31 Maret 2016, telah disampaikan melalui surat tertulis kepada OJK dan IDX tertanggal 29 April 2016 dan juga melalui OJKNet dan IDXNet pada tanggal yang sama.
•
Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan Tbk dan Entitas Anak Tengah Tahunan (diaudit) untuk periode 6 bulan yang berakhir pada 30 Juni 2016, yang disampaikan melalui surat tertulis kepada OJK dan IDX tertanggal 9 September 2016 dan juga melalui OJKNet dan IDXNet pada tanggal yang sama.
•
Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak untuk periode 9 bulan yang berakhir pada 30 September 2016, yang disampaikan melalui surat tertulis kepada OJK dan IDX tertanggal 31 Oktober 2016 dan juga melalui OJKNet dan IDXNet pada tanggal yang sama.
202
b.
Laporan Tahunan 2015 telah disampaikan sesuai Peraturan OJK No. 29/POJK.04/2016 pada tanggal 2 Maret 2016.
c.
Laporan Registrasi Saham bulanan disampaikan secara regular setiap bulan kepada IDX melalui IDX Net.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
Laporan SEKRETARIS PERUSAHAAN d.
Laporan Keterbukaan Informasi yang telah disampaikan sebagai berikut: Tanggal
No. Surat
Perihal
24 Maret 2016
043/Corsec-SIH/III/2016
Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Press Release dengan judul “Mempertahankan Laju Pertumbuhan, Kenaikan Pendapatan, EBITDA` Dan Kunjungan Pasien Di Atas 20%”
29 April 2016
059/Corsec-SIH/IV/2016
Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Press Release dengan judul “ Siloam Kuartal 1 2016 Pendapatan Kotor & Laba Bersih Setelah Pajak YOY Tumbuh 28% & 20%”.
2 September 2016
090/Corsec-SIH/IX/2016
Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Press Release dengan judul “Siloam Melakukan Right Issue Sebesar Rp. 1.3 Triliun Guna Mendanai Pertumbuhan. Menyambut CVC Sebagai Investor Strategis”
9 September 2016
095/Corsec-SIH/IX/2016
Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Press Release dgn judul “Laporan Keuangan Audit Siloam Semester 1 2016: Pendapatan Operasional Kotor (GOR) Naik Sebesar 29 %; Keuntungan Bersih
12 Oktober 2016
115/Corsec-SIH/X/2016
Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Press Release dengan judul “RUPSLB Siloam Menyetujui Rencana Rights Issue Sebesar Rp 1.3 Triliun”
12 Oktober 2016
118/Corsec-SIH/X/2016
Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
31 Oktober 2016
129/Corsec-SIH/X/2016
Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Press Release dengan judul Laporan Keuangan Audit Siloam Kuartal 3 2016: Pendapatan Operasional Kotor (Gor) Naik Sebesar 27%; Pendapatan Operasional Bersih (NOR) Naik Sebesar 25%; Keuntungan Bersih Setelah Pajak Naik 40%.
21 Desember 2016
157/Corsec-SIH/XII/2016
Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Laporan Realisasi Penawaran Umum Terbatas I (HMETD I)
30 Desember 2016
162/Corsec-SIH/XII/2016
Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Keterbukaan Informasi Transaksi Afiliasi
4. PUBLIC EXPOSE Sekretaris Perusahaan bersama-sama dengan Investor Relation menyelenggarakan Public Expose pada tanggal 23 Maret 2016 di Aryaduta Hotel Lippo Village, Tangerang. Laporan Hasil Public Expose telah disampaikan kepada IDX tanggal 24 Maret 2016. 5. PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI SEKRETARIS PERUSAHAAN Untuk meningkatkan kompetensi Sekretaris Perusahaan dalam menjalankan fungsi dan tanggungjawabnya serta agar update dengan peraturan pasar modal, selama tahun 2016 Sekretaris Perusahaan berpartisipasi dan mengikuti Pelatihan dan Sosialisasi sebagai berikut:
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
203
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
Laporan SEKRETARIS PERUSAHAAN Daftar Seminar/Training Dihadiri Oleh Sekretaris Perusahaan NO 1.
TANGGAL 27 Januari 2016
NAMA SEMINAR/TRAINING Sosialisasi Surat Edaran OJK No.32 tentang Pedoman Tata Kelola
PELAKSANA ICSA
Perusahaan Terbuka 2.
15 -16 Februari 2016
Sosialisasi Penilaian ASEAN CG Scorecard 2016
OJK
3.
1 Maret 2016
Sosialisasi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan 2016 (POJK)
IDX
4.
11 – 12 Agustus 2016
ICSA Workshop Series – The Cg Officer
ICSA
5.
26 Oktober 2016
Seminar Nasional - Merger dan Akuisisi dalam Perspektif
AEI
Persaingan Usaha serta Tren dalam Perekonomian Global 6.
17 November 2016
Workshop Perubahan Kriteria dan Metodologi ACGS 2016
OJK
6. MENINGKATKAN IMPLEMENTASI GCG Salah satu fungsi Sekretaris Perusahaan adalah membantu Direksi dan Dewan Komisaris untuk meningkatkan implementasi GCG. Dalam rangka peningkatan implementasi GCG untuk melengkapi Piagam Direksi dan Dewan Komisaris yang telah disahkan pada tahun 2015, Perseroan pada tahun 2016 telah mensahkan dan menyesuaikan: a.
Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi;
b.
Piagam Sekretaris Perusahaan;
c.
Piagam Audit Komite untuk disesuaikan dengan POJK No. 55/POJK.04/2015; dan
d.
Piagam Internal Audit untuk disesuaikan dengan POJK No. 56/POJK.04/2015.
7. PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN AKSI KORPORASI Divisi Sekretaris Perusahaan berpartisipasi aktif dalam mendukung proyek-proyek korporasi Perseroan. Pada tahun ini, kami merupakan bagian dari tim kerja dalam : •
Penambahan Modal dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (Penawaran Umum Terbatas I);
•
Tax Amnesty Perseroan dan anak perusahaan;
•
Pembukaan rumah sakit Siloam Hospitals Labuan Bajo dan Siloam Hospital Buton;
•
Demikian Laporan ini disampaikan sebagai pertanggungjawaban dan untuk ditindaklanjuti atau dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat kami, PT Siloam International Hospitals Tbk
Ratih P. P. Hadiwinoto Sekretaris Perusahaan
204
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
CORPORATE SECRETARY report Tangerang, 17 February 2017 To Board of Directors PT Siloam International Hospitals Tbk Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan Lt. 32 Jl. Boulevard Jendral Sudirman No. 15, Lippo Village Tangerang 15810 Respectfully, Re: Corporate Secretary Performance Report To meet the stipulation of the Regulation of Financial Services Authority No. 35/POJK.04/2014 dated 8 December 2014 concerning Corporate Secretary in Issuers or Public Companies (POJK No. 35/2014), we hereby submit our Report of the Performance of Corporate Secretary Function of PT Siloam International Hospitals Tbk (“Company”) In 2016, the Corporate Secretary has performed the following: 1.
GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS (“GMS”) a.
Held 2 (two) GMS, namely Annual GMS on 23 March 2016 (“AGMS”) and Extraordinary GMS on 11 October 2016 (“EGMS”) pursuant to the provisions under the Regulation of Financial Services Authority (“OJK”) No. 32/POJK.04/2014 dated 8 December 2014 concerning Plan and Implementation of General Meeting of Shareholders (POJK No. 32/2014) Pursuant to new provisions under POJK No. 32/2014, prior to GMS the Company has conducted: a. 1 AGMS •
AGMS announcement was advertised on 15 February 2016 in Investor Daily newspaper. The Company received no other recommendations from shareholders with respect to meeting agenda. With consideration to this, the Company circulated the invitation for Meeting and meeting agenda as we had informed to OJK.
•
AGMS the invitation for Meeting was published on 1 March 2016 in Investor Daily. AGMS the invitation for Meeting had included individual description of each agenda item in order to provide clear agenda information and to assist Shareholders to prepare for their decisions.
•
After the AGMS, AGMS report was advertised on 24 March 2016 in Investor Daily. The Company also uploaded the announcement, call, and AGMS results on the same day as the advertisement publication in 2 (two) languages to the Company’s website www.siloamhospitals.com under Shareholder Information tab.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
205
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
CORPORATE SECRETARY Report
a. 2 EGMS •
EGMS announcement was advertised on 2 September 2016 in Investor Daily. The Company received no other recommendations from shareholders with respect to meeting agenda. With consideration to this, the Company circulated the invitation for Meeting and meeting agenda as we had informed to OJK
•
EGMS invitation for Meeting was published on 19 September 2016 in Investor Daily EGMS invitation for Meeting had included individual description of each agenda item in order to provide clear agenda information and to assist Shareholders in preparing their decision.
•
After the EGMS, EGMS result was advertised on 12 October 2016 in Investor Daily.
b. 1 Report on AGMS implementation: Agenda 1 : Approved by shareholders. Agenda 2 : The Company would not distribute dividends fro 2015. The Company’s net profits were retained as reserves and retained earnings. Agenda 3 : Changes made to the composition of Board of Commissioners and Directors had been recorded in a deed of Statements of Partial Resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders of PT Siloam International Hospitals Tbk No. 52 dated 23 March 2016 drawn before Notary Sriwi B. Nawaksari, S.H., M.Kn. Notification of the deed had been received by the Minister of Law and Human Rights pursuant to letter concerning the Acceptance of Notification on Changes in Company Data of PT Siloam International Hospitals Tbk No. AHU-AH.01.03-0039805 dated 11 April 2016. Agenda 4 : Pursuant to the authority conferred during the AGMS, the Company’s Board of Commissioners had appointed Public Accountant Office of Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan as the public accountant firm to carry out audit on the Company and subsidiaries’ consolidated financial statements for fiscal year ended 31 December 2016 by virtue of Board of Commissioners’ decision letter dated 8 November 2016 Agenda 5 : Approved by shareholders. b. 2 Report on EGMS implementation: Agenda 1 : The Company exercised Capital Increase by Preemptive Rights at maximum 144,512,500 (four hundred forty four million five hundred and twelve thousand five hundred) of registered shares with nominal amount of Rp100 (one hundred rupiah) for each share offered and with exercised price of Rp9,000 (nine thousand Rupiah) per share or in the amount of Rp1,300,612,500,000 (one trillion three hundred billion six hundred and twelve million and five hundred thousand Rupiah). The Company had submitted its Rights Issue Realization (Preemptive Rights I) Report to Financial Services Authority as stated in Rights Issue Realization (Preemptive Rights I) Report dated 20 December 2016 No. 157/Corsec-SIH/XII/2016. Amendment to Article 4 and the re-statement of the Company’s entire Articles of Association had been recorded in deed of Statements of Partial Resolutions of the Extraordinary General Meeting of Shareholders of PT Siloam International Hospitals Tbk No. 131 dated 28 December 2016 drawn before Notary Sriwi B. Nawaksari, S.H., M.Kn. Notification of the deed had been received by the Minister of Law and Human Rights pursuant to letter concerning the Acceptance of Notification on Changes in the Articles of Association of PT Siloam International Hospitals Tbk No. AHU-AH.01.03-0024519 dated 18 January 2017.
206
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
CORPORATE SECRETARY Report Agenda 2 : Changes made to the composition of Board of Commissioners and Directors had been recorded in a deed of Statements of Partial Resolutions of the Extraordinary General Meeting of Shareholders of PT Siloam International Hospitals Tbk No. 30 dated 11 October 2016 drawn before Notary Sriwi B. Nawaksari, S.H., M.Kn. Notification of the deed had been received by the Minister of Law and Human Rights pursuant to letter concerning the Acceptance of Notification on Changes in Company Data of PT Siloam International Hospitals Tbk No. AHU-AH.01.03-0089096 dated 13 October 2016. 2.
MEETING OF THE BOARD OF DIRECTORS, COMMISSIONERS, AND COMMITTEES Throughout 2016, the Corporate Secretary coordinated 18 Board of Directors meetings, 6 Board of Commissioners meetings, 4 joint meetings of the Board of Directors and Commissioners, 4 Audit Committee meetings, and 3 Nomination and Remuneration Committee meetings. Schedule of meetings of the Board of Directors, Commissioners, and Committees for 2017 has been planned ahead and informed to members of the Board of Directors, Commissioners, and Committees, and subject to adjustments where necessary.
3.
OBLIGATIONS UNDER AND COMPLIANCE WITH CAPITAL MARKET REGULATIONS We have complied with the following reporting obligations: a.
Periodic Financial Statements administered pursuant to BAPEPAM-LK Regulation No. X.K.2: •
Consolidated Financial Statements (audited) for one year period ended 31 December 2015 submitted by virtue of written letter to OJK and PT Bursa Efek Indonesia (“IDX”) dated 2 March 2016 and through OJKNet and IDXNet on the same day.
•
Consolidated Financial Statements (unaudited) for three-month period ended 31 March 2016, submitted by virtue of written letter to OJK and IDX dated 29 April 2016 and through OJKNet and IDXNet on the same day.
•
Interim Consolidated Financial Statements (audited) for 6-month period ended 30 June 2016, submitted by virtue of written letter to OJK and IDX dated 9 September 2016 and through OJKNet and IDXNet on the same date
•
Consolidated Financial Statements for 9-month period ended 30 September 2016, submitted by virtue of written letter to OJK and IDX dated 31 October 2016 and through OJKNet and IDXNet on the same date.
b.
Annual Report 2015 had been submitted in compliance with OJK Regulation No. 29/POJK.04/2016 on 2 March 2016.
c.
Monthly Share Register Report submitted to IDX through IDXNet.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
207
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
CORPORATE SECRETARY Report d.
Information disclosure, as follows: Date 24 March 2016
Letter Number 043/Corsec-SIH/III/2016
Regarding Public Interest Disclosure: Press Release, “Maintaining Growth, Increase of Revenues, EBITDA, and Patient Visit Above 20%”
29 April 2016
059/Corsec-SIH/IV/2016
Public Interest Disclosure: Press Release, “Siloam Quarter I 2016 Performance – Gross Revenues and Net Profit After Tax Posted YoY Growth of 28% and 20%”
2 September 2016
090/Corsec-SIH/IX/2016
Public Interest Disclosure: Press Release,” Siloam Exercises Rp1.3 trillion Rights Issue to Fund Growth. Welcoming CVC as Strategic Investor.”
9 September 2016
095/Corsec-SIH/IX/2016
Public Interest Disclosure: Press Release “Siloam Audited Financial Statements Semester 1 2016: Gross Operating Revenues (GOR) Rose by 29%; Net Profit
12 October 2016
115/Corsec-SIH/X/2016
Public Interest Disclosure: Press Release, “Siloam EGMS Approved Rights Issue of Rp1.3 Trillion”
12 October 2016
118/Corsec-SIH/X/2016
31 October 2016
129/Corsec-SIH/X/2016
Public Interest Disclosure: EGMS Resolutions Public Interest Disclosure: Press Release, Siloam Audited Financial Statements Q3 2016: GOR Rose by 27%; Net Operating Income (NOR) rose by 25%; Net Profit After Tax Grew by 40%.”
21 December 2016
157/Corsec-SIH/XII/2016
Public Interest Disclosure: Press Release, Report of Rights Issue I (Preemptive Rights I)
30 December 2016
162/Corsec-SIH/XII/2016
Public Interest Disclosure: Press Release, Information Disclosure on Affiliated Transaction
4.
PUBLIC EXPOSE Corporate Secretary and Investor Relations organized Public Exposé on 23 March 2016 at Aryaduta Hotel Lippo Village, Tangerang. Public Exposé Report was submitted to IDX on 24 March 2016.
208
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
CORPORATE SECRETARY Report 5.
CORPORATE SECRETARY TRAINING AND COMPETENCY DEVELOPMENT To enhance the competency of Corporate Secretary with respect to the performance of duties and responsibilities, and to ensure that Corporate Secretary is consistently updated with capital market regulations, in 2016 Corporate Secretary participated in the following Training and Seminar programs:
List Of Seminar/Training Attended By Corporate Secretary NO
Date
Name Of Seminar/Training
Organizer
1.
27 January 2016
Discussion On Ojk Circular No. 32 On Corporate Governance
ICSA
2.
15 -16 February 2016
Asean Cg Scorecard Assessment Discussion 2016
OJK
3.
1 March 2016
Ojk (Pojk) Regulation Discussion
IDX
Guidelines For Public Companies
4.
11 – 12 August 2016
Icsa Workshop Series – The Cg Officer
ICSA
5.
26 October 2016
National Seminar – Merger And Acquisition From Business
AEI
Competition Perspective And Global Economic Trends 6. 6.
17 November 2016
Workshop On Acgs Criteria And Methodology Changes 2016
OJK
IMPROVING GCG IMPLEMENTATION One of the functions of Corporate Secretary is to assist the Board of Directors and Commissioners in improving the quality of GCG implementation. To that end, to complement Board of Directors and Commissioners Charter adopted in 2015, in 2016 the Company ratified and amended the following documents:
7.
a.
Nomination and Remuneration Committee Charter
b.
Corporate Secretary Charter.
c.
Revised Audit Committee Charter pursuant to POJK No. 55/POJK.04/2015.
d.
Revised Audit Committee Internal Charter pursuant to POJK No. 56/POJK.04/2015.
PREPARATION AND IMPLEMENTATION OF CORPORATE ACTIONS Corporate Secretary Division actively participates in the Company’s corporate projects. This year, we are part of the working group for: •
Capital Increase through Preemptive Rights (Rights Issue I)
•
Tax Amnesty program in the Company and subsidiaries
•
Inauguration of Siloam Hospitals Labuan Bajo and Siloam Hospital Buton.
We hereby conclude this report as statement of our accountability to be responded or used accordingly. Respectfully, PT Siloam International Hospitals Tbk
Ratih P. P. Hadiwinoto Corporate Secretary
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
209
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
UNIT AUDIT INTERNAL INTERNAL AUDIT UNIT
Audit Internal secara independen membantu Direksi dalam menjalankan tugasnya. Audit Internal berfungsi untuk melakukan pemberian keyakinan (assurance) dan konsultasi yang bersifat independen dan obyektif, dengan tujuan untuk meningkatkan nilai dan memperbaiki operasional perusahaan, melalui pendekatan yang sistematis, dengan cara mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko, pengendalian, dan proses tata kelola Perusahaan. The Internal Audit Unit independently assists the Board of Directors in its duty implementation. The Internal Audit functions include to providing an independent and objective assurance and consultancy, with the aim to increase the value and improve the operations of the Company through a systematic approach, by evaluating and improving the effectiveness of risk management, control, and corporate governance process Policy & Legal References
Kebijakan & Dasar Hukum untuk
The Company established the Internal Audit Division to
membantu Perseroan menjalankan fungsi pemeriksaan
help the Company runs the inspection functions and
dan memberikan penilaian secara independen dan obyektif
provides assessment independently and objectively toward
terhadap efektifitas manajemen risiko, pengendalian
effectivity of risk management, internal control as well as
internal serta kepatuhan atas proses tata kelola perusahaan
compliance to the corporate governance process of each
dari setiap unit kerja dan proses harian. Fungsi audit
unit of work and daily process. The internal audit functions
internal ini telah dibentuk berdasarkan Peraturan Otoritas
has been formed based on Regulation of the Financial
Jasa Keuangan No. 56/POJK.04/2015 tanggal 23 Desember
Services Authority No.56/POJK.04/2015 dated December
2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan
23, 2015 regarding the Establishment and Implementation
Piagam Unit Audit Internal.
Guidance of the Internal Audit Charter.
Kepala Internal Audit
Head of Internal Audit
Divisi Audit Internal dipimpin oleh Gunawan Hadi Prajitno,
The Internal Audit Division is led by Gunawan Hadi Prajitno,
beliau menjabat sebagai Kepala Internal Audit Perseroan
he serve as the Company’s Internal Audit Head since 2013.
sejak tahun 2013. Berikut ringkasan profil.
Below is his brief profile.
Perseroan
210
membentuk
Divisi
Audit
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Internal
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
UNIT AUDIT INTERNAL INTERNAL AUDIT UNIT
Gunawan Hadi Prajitno Kepala Audit Internal | Head of Internal Audit Warga negara Indonesia, 43 tahun.
Indonesian citizen, 43 years.
Gunawan Hadi Prajitno adalah auditor yang berpengalaman yang memiliki gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Trisakti pada pada tahun 1995, dan gelar EMBA dari Universitas Pelita Harapan yang bekerja sama dengan Universitas Peking.
Gunawan Hadi Prajitno is an experienced auditor with a Bachelor’s degree in Accounting from Trisakti University in 1995, and EMBA Degree from the Post Graduate Dual Degree Pelita Harapan University in collaboration with Peking University.
Beliau ditunjuk sebagai Ketua Internal Audit Perseroan sejak 2013 dan dalam rangka memenuhi Peraturan OJK No.56/POJK.04/2015 tanggal 23 Desember 2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal (“POJK No. 56/2015”), Perseroan mengangkat kembali Gunawan Hadi Prajitno sebagai Ketua Internal Audit berdasarkan keputusan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan tertanggal 22 Juli 2016.
Gunawan Hadi Prajitno was appointed as Chief Internal Audit of the Company since 2013 and in order to comply with Regulation of the OJK No.56/POJK.04/2015 dated 23 December 2015 regarding the Establishment and Implementation Guidance of the Internal Audit Charter (“POJK No.56/2015”), the Company reappointed Gunawan Hadi Prajitno as Chief Internal Audit by decision of the Board of Commissioners and Board of Directors dated 22 July 2016.
Beliau memperoleh Sertifikat Audit Internal dari Pusat Pengembangan Akuntansi Indonesia pada tahun 2013. Beliau memulai karirnya sebagai Junior Analyst at WL & BP Consulting (1995-1996), kemudian Arthur Anderson yang berafiliasi dengan KAP Prasetio, Utomo & Co (1996-2000), sebagai Finance & Accounting Manager PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk (2000-2005), sebagai Finance & Accounting Div. PT Bukit Sentul Tbk (2005-2006), sebagai Finance & Accounting Manager PT Metropolis Propertindo Utama (2006-2009), sebagai Internal Audit Division Head PT Lippo Karawaci Tbk (2009-sekarang).
Mr. Prajitno gained an Internal Audit Certificate from Pusat Pengembangan Akuntansi Indonesia in 2013. He began his career as Junior Analyst at WL & BP Consulting (1995-1996), moving to Arthur Anderson affiliate KAP Prasetio, Utomo & Co. (1996-2000), as Finance & Accounting Manager of PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk (2000-2005), as Finance & Accounting Div. of PT Bukit Sentul Tbk (20052006), as Finance & Accounting Manager of PT Metropolis Propertindo Utama (2006-2009), as Internal Audit Division Head of PT Lippo Karawaci Tbk (2009-present).
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
211
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
UNIT AUDIT INTERNAL INTERNAL AUDIT UNIT
Piagam Audit Internal
Internal Audit Charter
Piagam Audit Internal telah dibentuk oleh Perseroan sejak
The Company has established the Internal Audit Charter,
tanggal 22 Juli 2016. Piagam Audit Internal ini berlaku efektif
effective as of 22 July 2016. The Internal Audit Charter
sejak tanggal ditetapkannya oleh Direksi setelah mendapat
is effective since the day stipulated by the Board of
persetujuan Dewan Komisaris. Piagam Audit Internal ini
Directors after obtaining the approval from the Board of
telah diumumkan didalam website Perseroan. Piagam Audit
Commissioners. The Charter is already published in the
Internal dapat ditinjau secara berkala atau diupdate apabila
Company’s website. The Charter also can be reviewed
dianggap perlu untuk lebih disempurnakan dengan tetap
regularly or updated if deemed necessary by considering
memperhatian ketentuan dan perundang-undangan yang
the prevailing laws and regulations and approved by the
berlaku dan disetujui oleh Dewan Komisaris Perseroan.
Board of Commissioners of the Company.
Struktur & Komposisi Unit Audit Internal
Structure & Composition of Internal Audit Unit
•
•
Unit Audit Internal bertanggung jawab langsung kepada Presiden Direktur dan dalam melaksanakan
Director and in performing their duties to report to the
tugasnya memberikan laporan kepada Presiden
President Director and the Board of Commissioners (through the Audit Committee).
Direktur dan Dewan Komisaris (melalui Komite Audit). •
Kepala Unit Audit Internal diangkat dan diberhentikan
•
by President Director based on a resolution letter of
keputusan Direksi setelah mendapat persetujuan
the Board of Directors after obtaining the approval of
Dewan
mempertimbangkan
the Board of Commissioners to consider the fulfillment
pemenuhan persyaratan untuk menjadi auditor
of the requirements for becoming an internal auditor
Komisaris
dengan
as provided for in this Charter.
Kepala Unit Audit Internal bertanggung jawab kepada
•
Head of Internal Audit is responsible to the President Director.
Presiden Direktur. •
The head of Internal Audit is appointed and dismissed
oleh Presiden Direktur berdasarkan pada surat
internal sebagaimana diatur didalam Piagam ini. •
Internal Audit directly responsible to the President
Auditor yang duduk dalam Unit Audit Internal
•
An auditor who is member of the Internal Audit is responsible directly to the head of the Internal Audit.
bertanggung jawab secara langsung kepada kepala Unit Audit Internal. •
Setiap
pengangkatan,
penggantian
atau
•
Every appointment, replacement or dismissal of the
pemberhentian kepala Unit Audit Internal segera
head of the Internal Audit immediately notified to the
diberitahukan kepada OJK.
OJK.
Jumlah anggota Unit Audt Internal Perseroan paling sedikit
The number of members of Internal Audit shall be at least
berjumlah 4 (empat) orang dan seorang diantaranya
as many as 4 (four) people, and one of them are appointed
diangkat
Per
as Head of Internal Audit. As of 31 December 2016, the
31 Desember 2016, personel Audit Internal berjumlah 7
Internal Audit Unit consists of 7 (seven) personnels with the
(tujuh) orang dengan posisi sebagai berikut:
following positions:
sebagai
Kepala
Unit
Posisi | Position
Audit
Internal.
Jumlah Personel | Total Personnel
1 Kepala Divisi Audit Internal
1
2 Manager Audit Internal
2
3 Supervisor Audit Internal
2
4 Staff Audit Internal
2
212
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
UNIT AUDIT INTERNAL INTERNAL AUDIT UNIT
Tugas dan Tanggung Jawab Unit Audit Internal
Internal Audit Duties and Responsibilities
Tugas
Duties
Ruang lingkup tugas Unit Audit Internal Perseroan adalah
The scope of duties of the Internal Audit are as follows:
sebagai berikut: •
•
Membantu tugas Presiden Direktur dan Dewan
•
Commissioners, especially the Audit Committee
oleh Dewan Komisaris, dalam melakukan pengawasan
appointed by the Board of Commissioners in
dan evaluasi atas pelaksanaan pengendalian internal
monitoring and evaluating the implementation of
dan manajemen risiko agar sesuai dengan kebijakan
internal control and risk management in order to
Perseroan.
conform to the Company’s policies.
Menyusun dan melaksanakan rencana Audit Internal
•
tahunan. •
To assist the President Director and Board of
Komisaris, khususnya Komite Audit yang ditunjuk
To develop and implement an annual plan of Internal Audit.
Mengkaji independensi, efisiensi dan efektifitas semua
•
fungsi manajemen dalam Perseroan.
To
review
the
independency,
efficiency,
and
effectiveness of all management functions within the Company.
•
•
Menilai
efektifitas
sistem
pengendalian
intern,
•
To assess the effectiveness of internal control system,
termasuk kepatuhan terhadap kebijakan, prosedur,
including compliance with policies, procedures,
pedoman dan limit-limit yang telah ditetapkan.
guidelines and limits that have been set.
Menilai sistem pelaporan serta mengkaji atas
•
keakuratan dan ketepatan waktu penyampaian
To assess the reporting system as well as assessing the accuracy and timeliness of reporting to management.
laporan kepada manajemen. •
Menilai kelayakan dan kewajaran pedoman dan
•
perlakukan akuntansi yang digunakan dan menguji
guidelines and treatment used and test compliance
ketaatan terhadap kebijakan dan pedoman akuntansi
with the accounting policies and guidelines that have
yang telah ditetapkan. •
To assess the feasibility and fairness of accounting
been established.
Menyelenggarakan Audit Internal secara efektif dengan
•
To conduct internal audits effectively by doing
melakukan current audit, regular audit maupun audit
Current Audit, Regular Audit or even special Audit.
khusus. Pelaksanaan Audit Internal tersebut harus
Those internal audit activities are supported by the
didukung oleh auditor yang independen, kompeten
independent, competent, and professional Auditor.
dan profesional. •
Melaporkan
hasil
temuan
pemeriksaan
secara
•
langsung kepada Presiden Direktur dan Dewan
the President Director and the Board of Commissioners
Komisaris (melalui Komite Audit). •
Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi
(through the Audit Committee). •
To perform inspection and assessment of the efficiency
dan efektivitas di bidang keuangan, akuntasi,
and effectiveness of finance accounting, operations,
operasional, sumber daya manusia, pemasaran,
human resources, marketing, information technology
teknologi informasi dan kegiatan lainnya. •
Reporting the results of the audit findings directly to
Memberikan saran perbaikan dan informasi yang
and other activities. •
To provide improvement advices and information
obyektif tentang kegiatan yang diperiksa di semua
objectivelly regarding the activities examined at all
tingkat manajemen.
levels of management.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
213
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
UNIT AUDIT INTERNAL INTERNAL AUDIT UNIT
•
Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan
•
tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan. •
Bekerja sama dengan Komite Audit.
•
Menyusun
improvements that have been suggested. •
Working closely with the Audit Committee.
mutu
•
To develop programs to evaluate the quality of internal
Melakukan investigasi apabila terdapat indikasi
•
program
untuk
mengevaluasi
kegiatan Audit Internal yang dilakukan. •
Monitor, analyze and report on implementation of the
audits carried out. To investigate if there are indications of fraud,
penipuan, penggelapan dan indikasi-indikasi lainnya
embezzlement and other indications are adverse to
yang merugikan Perseroan.
the Company.
Tanggung Jawab
Responsibilities
Unit Audit Internal bertanggung jawab untuk:
The head of Internal Audit is responsible to:
•
•
Menyampaikan rencana audit tahunan yang fleksibel ke Komite Audit untuk ditelaah dan mendapatkan
Delivering a flexible annual audit plan to the Audit Committee to be reviewed and obtain approval.
persetujuannya. •
Melaksanakan rencana audit tahunan yang telah
•
disetujui termasuk tugas khusus yang diminta oleh
approved includes a special duties requested by the
Presiden Direktur dan Komite Audit. •
•
Implementing an annual audit plan that has been President Director and the Audit Committee.
Mempertahankan personil audit yang profesional
•
Maintaining a professional auditor member whose the
dengan pengetahuan, kemampuan dan pengalaman
knowledge, skills and experience sufficient to perform
yang memadai untuk melaksanakan tugasnya.
its duties.
Menyampaikan
laporan
berkala
dan
ringkasan
•
kegiatan audit kepada Presiden Direktur dan Komite
Delivering periodic reports a summary of the audit to the President Director and the Audit Committee.
Audit. •
Membantu kegiatan investigasi terhadap adanya
•
Assisting the investigations on the activities of the
dugaan penyimpangan yang signifikan di dalam
alleged significant irregularities in the Company
perusahaan dan menyampaikan hasil audit tersebut
and present the results of the audit to the President
kepada Presiden Direktur dan Komite Audit.
Director and the Audit Committee.
Aktivitas Unit Audit Internal di Tahun 2016
Internal Audit Unit Activities in 2016
Pada tahun 2016, dalam menjalankan tugasnya Audit
In 2016, in its duties implementation, Internal Audit held
Internal melakukan 50 (lima puluh) kali pertemuan
50 (fifty) meetings with the business division management
dengan manajemen divisi-divisi usaha dan 4 (empat) kali
and 4 (four) meetings with the Audit Committee. In the
pertemuan dengan Komite Audit. Dalam rapat- rapat
meetings, Internal Audit outlined the findings during
tersebut, Audit Internal menggarisbawahi temuan-temuan
auditing which were followed up with improvements
selama melakukan audit yang ditindak lanjuti dengan
carried out by related divisions. In the meeting with the
tindakan perbaikan yang dilakukan oleh manajemen
Audit Committee, Internal Audit reported analysis results
divisi terkait. Dalam pertemuan dengan Komite Audit,
on quarterly, per semester and annual financial statements
Audit Internal melaporkan hasil penelaahan atas laporan
as well as audit findings and its recommendation and to
keuangan per kuartal, per semester dan laporan keuangan
submit work plan for the next quarter.
tahunan serta temuan-temuan audit serta rekomendasinya dan menyampaikan rencana kerja untuk kuartal berikutnya.
214
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
UNIT AUDIT INTERNAL INTERNAL AUDIT UNIT
Laporan UNIT AUDIT INTERNAL Tangerang, 17 Februari 2017 Kepada
: Komite Audit PT Siloam International Hospitals Tbk
Tembusan
: Presiden Direktur PT Siloam International Hospitals Tbk
Dengan hormat, Kami telah menyelesaikan pemeriksaan internal pada PT Siloam International Hospitals Tbk (Perseroan) untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016. Tujuan pemeriksaan internal adalah untuk menelaah dan menilai serta melakukan pengujian terhadap pelaksanaan pengawasan manajemen atas kegiatan usaha Perseroan. Pemeriksaan internal dilakukan sesuai Piagam Unit Audit Internal Perseroan dengan menerapkan pemeriksaan berbasis resiko melalui proses telaah pengawasan internal, pengujian bukti-bukti, wawancara, dan tindak lanjut atas penyimpangan yang telah ditemukan. Selama tahun 2016 telah dilakukan pemeriksaan atas 23 unit kerja Perseroan dan menerbitkan 50 laporan hasil pemeriksaan. Seluruh hasil temuan telah kami rangkum dalam satu laporan kepada manajemen Perseroan nomor 004/IA-SIH/I//2/2017 dan terdapat beberapa hal yang perlu mendapat perhatian: 1.
Peningkatan sistem manajemen pengawasan yang melibatkan seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan operasional perusahaan secara berkala (harian, mingguan dan atau bulanan) untuk mencegah terjadinya pelanggaran, kecurangan dan penyimpangan.
2.
Peningkatan penerapan sanksi yang tegas dan konsisten atas ketidakdisiplinan yang dilakukan dalam kegiatan usaha perusahaan.
3.
Melakukan telaah secara berkala atas semua aturan perusahaan dan segera melakukan revisi/perbaikan bila ditemukan kelemahan atau kekurangan atas standard operasi usaha yang ada.
4.
Peningkatan pelatihan (training) baik kepada manajemen maupun kepada pelaksana lapangan terutama dalam ketaatan terhadap aturan perusahaan dan standard operasi usaha guna meningkatkan produktivitas, efisiensi dan kualitas pelayanan.
5.
Menindaklanjuti pelanggaran-pelanggaran yang berulang untuk mencegah terjadinya kembali serta menghindari kemungkinan kerugian yang dapat ditimbulkan.
6.
Peningkatan kualitas dan fungsi bangunan rumah sakit baru guna meningkatkan pelayanan serta efisiensi pemeliharaan bangunan.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
215
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
UNIT AUDIT INTERNAL INTERNAL AUDIT UNIT
Laporan UNIT AUDIT INTERNAL Temuan-temuan Internal Audit tersebut telah didiskusikan dengan pihak manajemen unit terkait dan diusulkan agar hasil temuan audit dapat menjadi bagian terpadu dari evaluasi (internal dan external) masing-masing unit usaha. Pemeriksaan internal yang kami lakukan juga meliputi penelaahan atas laporan keuangan konsolidasian kuartalan selama periode tahun 2016 dan Tahunan Perseroan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016. Atas penelaahan laporan keuangan tersebut, tidak terdapat temuan material yang perlu kami sampaikan. Demikian kami sampaikan hasil pemeriksaan internal Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016.
Hormat kami,
Gunawan Hadi Prajitno Ketua Internal Audit
216
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
UNIT AUDIT INTERNAL INTERNAL AUDIT UNIT
internal audit unit report Tangerang, 17 February 2017 To
: Audit Committee of PT Siloam International Hospitals Tbk
Cc
: President Director of PT Siloam International Hospitals Tbk
Dear Sirs We have completed the internal examination on PT Siloam International Hospitals Tbk (“Company”) for the year ended on 31 December 2016. The purpose of the internal audit is to review, assess and perform evaluation towards the supervision of management of the Company’s business activities. The internal examination is carried out in accordance with the Company’s Internal Audit Unit Charter by implementing riskbased investigation through review processes on internal supervision, evidence testing, interview, and follow-up on deviations found. Throughout 2016, the internal audit committee have been completed the audit of 23 working units and have issued 50 investigation reports. All of the findings have been summarized in one report to the management of the Company No. 004/IASIH/I/2/2017. We set out below some matters for further attention: 1.
Improvement of supervisory management system involving all parties in the Company’s operation periodically (daily, weekly, and/or monthly) to prevent the violation, fraud and irregularities.
2.
Improvement of the implementation of firm and consistent sanctions for non-compliance conducted in the course of business of the company.
3.
Periodic assessment for all company regulations and immediately revise/amend if there is any weakness or deficiency in the current standard of business operation.
4.
Improvement of trainings, both for management and field officer, particularly related to the compliance of the company regulation and standard operation of business to improve productivity, efficiency, and service quality.
5.
Monitoring the repetitive incompliance to prevent reoccurrence and avoid the potential loss.
6.
Improvement of quality and function of new hospital buildings to improve the service and efficiency of building maintenance.
Our internal assessment also included the assessment of the consolidation of the quarterly financial statement in 2016 and annual report of the Company ended 31 December 2016. Upon the review on such financial statement, there are no material findings necessary to be delivered. Therefore we convey the Company’s internal examination results for the year ended on 31 December 2016. Yours sincerely
Gunawan Hadi Prajitno Chairman of Audit Internal Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
217
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL INTERNAL CONTROL SYSTEM
Perseroan telah menerapkan sistem pengendalian internal dengan mengacu pada kerangka yang diakui secara internasional, yakni COSO ERM framework (Internal Environment, Objective Setting, Event Identification, Risk Assessment, Risk Response, Control Activities, Information & Communication and Monitoring). The Company has implemented internal control system by referring to the recognized international framework, namely COSO ERM framework (Internal Environment, Objective Setting, Event Identification, Risk Assessment, Risk Response, Control Activities, Information & Communication and Monitoring).
Dalam rangka pelaksanaan sistem pengendalian internal
In the implementation of internal control system on risk
terhadap pelaksanaan manajemen risiko, telah dibentuk
management, the Company has established Internal Audit
Satuan Audit Internal yang antara lain bertugas memastikan
Unit that among other in charge to ensure implementation
implementasi manajamen risiko di segenap unit. Selama
of risk management in the entire units. The company has
ini Perseroan telah menerapkan sistem pengendalian
implements internal control system by referring to to the
internal dengan mengacu pada kerangka yang diakui
recognized international framework, namely COSO ERM
secara internasional, yakni COSO ERM framework (Internal
framework (Internal Environment, Objective Setting, Event
Environment, Objective Settting, Event Identification, Risk
Identification, Risk Assessment, Risk Response, Control
Assessment, Risk Response, Control Activities, Information
Activities, Information & Communication and Monitoring).
& Communication and Monitoring). Upaya tersebut ditujukan untuk mendapatkan kepastian
This effort is intended for assurance in maintaining and
dalam menjaga dan mengamankan aset Perseroan,
securing the Company’s assets, to ensure accurate reporting,
menjamin tersedianya laporan yang akurat, meningkatkan
improve compliance with prevailing regulations, reducing
kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku, mengurangi
financial losses impact, fraud, and violation of prudential
dampak kerugian keuangan, penyimpangan termasuk
aspect, as well as improving organization effectiveness and
kecurangan (fraud) dan pelanggaran aspek kehati-
improving cost efficiency.
hatian, serta meningkatkan efektivitas organisasi dan meningkatkan efisiensi biaya. Efektivitas Sistem Pengendalian Internal
Effectivenes of Internal Control System
Secara berkala Perseroan melakukan evaluasi atas
The Company periodically evaluates the effectiveness of
efektivitas sistem pengendalian internal untuk memastikan
internal control system to ensure the compliance with
dipatuhinya seluruh peraturan dan perundang-undangan
prevailing laws and regulations in all operational activities,
yang berlaku dalam seluruh kegiatan operasional, terutama
especially on new rules.
bila terdapat peraturan baru.
218
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT
Pengelolaan manajemen risiko Perseroan dilakukan melalui proses identifikasi, analisis, penilaian, pengendalian, dan penghindaran, serta minimalisasi risiko yang tidak dapat diterima. Selain menghadapi risiko bisnis normal, Perseroan sebagai perusahaan penyedia pelayanan kesehatan menghadapi serangkaian risiko tambahan tertentu. Oleh karena itu, Direksi telah melakukan identifikasi, penilaian, dan mitigasi risiko, dan telah mengembangkan cara yang efektif untuk mengelola risiko. The Company implements risk management through series of process including to identiry, analysis, assessment, control and prevention efforts as well as minimizing unaccepted risks. Subsequent to normal business risks, the Company as healthcare provider also encountered other types of risks. To this end, the Board of Directors has identified, assessed and conducted risk mitigation, and has developed effective measures in managing risk.
Manajemen Risiko yang dihadapi Perseroan terbagi menjadi
The Company encounters 2 (two) types of risks, namely
2 (dua) jenis, yakni risiko usaha dan risiko keuangan.
business risks and financial risks.
Risiko Usaha
Business Risks
Perseroan menghadapi risiko-risiko terkait kegiatan usaha
The Company faces risks related to the business activities,
berikut ini:
such as:
a.
a.
b.
Risiko utama yang mempunyai pengaruh signifikan
Main risks that have a significant influence on the
terhadap kelangsungan usaha Perseroan, yakni apabila
Company’s business contintuity, in which case that the
Perseroan tak mampu menarik dan mempertahankan
Company is not able to attract and retain doctors and
para dokter dan tenaga profesional kesehatan lainnya
other health professionals, hence this will affect the
maka akan mempengaruhi kinerja Perseroan.
Company’s performance.
Risiko usaha yang bersifat material, baik secara
b.
Business risks that are material, which can influence
langsung maupun tidak langsung yang dapat
the Company’s business results and financial condition
mempengaruhi hasil usaha dan kondisi keuangan
directly or indirectly, namely:
Perseroan, yakni: 1.
Perseroan bergantung pada pemegang saham
1.
The
Company
relies
on
the
controlling
strategis
shareholder of the Company and strategic
Perseroan sehubungan dengan pengembangan
partner of the Company in connection with the
dan penyediaan gedung dan lokasi rumah sakit.
hospital development, building provision and
pengendali
Perseroan
dan
mitra
the location. 2.
Kegagalan teknologi dan tantangan lain yang
2.
Technology failures and other obstacles related
terkait dengan sistem informasi Perseroan dapat
to the Company’s information system can
mempengaruhi bisnis Perseroan secara negatif.
influence the Company’s business negativelly.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
219
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT
3.
Bisnis dan hasil usaha Perseroan bisa terpengaruh
3.
Influence to the Company’s business and
jika Perseroan tidak menerima pembayaran
performance if receivables payments are late
secara tepat waktu dari asuransi kesehatan
from the private health insurances, government
swasta, asuransi yang disponsori pemerintah
sponsored insurances (including BPJS), corporate
(termasuk BPJS), klien korporasi atau pasien
clients or individual patients.
perseorangan. 4.
Perseroan
mungkin
mengembangkan
rumah
atau
rumah
mengakuisisi
tidak
berhasil
sakit sakit
lain
4.
Possibility of the Company to not able to develop
baru,
new hospitals, or acquires another hospitals and
dan
integrating them into the Company’s existing
mengintegrasikannya ke dalam operasional
operations.
Perseroan yang sudah berjalan. 5.
Kemajuan teknologi yang pesat dan tantangan
5.
lain yang terkait dengan peralatan medis dapat
in relations to medical equipement can influence
mempengaruhi bisnis Perseroan secara negatif. 6.
Perubahan
atau
ketidakpatuhan
terhadap
the Company’s business negativelly. 6.
laws and regulations in the field of health,
bidang kesehatan, lingkungan dan aspek lainnya
environment and other aspects can influence the Company’s business.
Kepentingan pemegang saham pengendali Perseroan
mungkin
bertentangan
7.
dengan
the Company.
Perseroan mengalami persaingan dari rumah
8.
sakit atau penyedia layanan kesehatan lain. 9.
Difference in the interests of controlling shareholder of the Company with the interests of
kepentingan Perseroan. 8.
Changes or not in compliance with the prevailing
peraturan perundang-undangan yang berlaku di dapat mempengaruhi bisnis Perseroan. 7.
Rapid progress of technology and other obstacles
Reputasi Perseroan tergantung pada konsistensi
Competition from other hospitals or healthcare providers.
9.
The
Company’s
reputation
on
the
consistency and quality of medical services which
besar diberikan oleh dokter spesialis yang bukan
most part are provided by specialist doctors who
karyawan Perseroan.
are not the Company’s employees.
10. Perseroan menyerap kewajiban atau risiko dari rumah sakit yang diakuisisi oleh Perseroan. 11. Perseroan bergantung pada kemampuannya mengelola persediaan secara efektif.
10. The Company took the obligations or risks from the hospitals that were acquired by the Company. 11. The Company relies on its capability to manage inventory effectivelly.
12. Struktur grup Perseroan menjadikan Perseroan
12. The Companys’ group structure made it relies on
bergantung pada sejumlah Entitas Anak untuk
some of its Subsidiaries in terms of cash flows and
arus kas dan dalam hal pailit atau likuidasi,
in the case of bancruptcy or liquidation, lowering
menjadikan prioritas hak Perseroan lebih rendah
the rights of the Company’s priorities compared
dibandingkan dengan kreditur dari Entitas Anak.
with the its Subsidiaries’ creditors.
13. Pertanggungan asuransi Perseroan mungkin
13. Liability Insurance coverage may not cover all
tidak mencakup semua jenis kerugian dan
types of loss and may not be sufficient to cover
mungkin tidak cukup untuk menutupi kerugian
the losses of the Company.
Perseroan.
220
relies
dan kualitas pelayanan medis yang sebagian
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT
c. Risiko Umum, yaitu
c. General Risks, which are:
1.
Kondisi perekonomian secara makro dan global.
1.
Macro and global economic conditions.
2.
Perubahan nilai tukar mata uang asing.
2.
Foreign exchange rate fluctuations.
3.
Ketidakpastian
3.
Uncertainty of interpretation and implementation
interpretasi
dan
pelaksanaan
peraturan tentang pemerintahan daerah di
of regulations on regional government in
Indonesia
Indonesia can influence the Company negativelly.
dapat
berdampak
negatif
pada
Perseroan. 4.
Perseroan kemungkinan menghadapi gugatan
4.
Possibility to receive litigation of medical
malpraktek kedokteran di mana Perseroan tidak
malpractices, in which the Company does
memiliki jaminan asuransi, kecuali dua Entitas
not have insurance guarantee, except two
Anak, yaitu PT Medika Sarana Traliansia dan PT
Subsidiaries; PT Medika Sarana Traliansia and PT
Trisaka Reksa Waluya yang memiliki jaminan
Trisaka Reksa Waluya.
asuransi. 5.
Pemogokan tenaga kerja.
5.
Labor strike.
6.
Bencana alam.
6.
Natural disaster.
7.
Perseroan dipengaruhi oleh seluruh risiko yang
7.
Influence by all risks that are normally
lazim dalam industri kesehatan.
encountered in health industry.
Mitigasi Risiko
Risks Mitigation
Dalam menghadapi risiko-risiko utama terkait risiko Usaha,
In addressing the main risks related tot the Business risks,
Perseroan menerapkan manajemen risiko untuk memitigasi
the Company implements risk management to mitigate
risiko usaha yang dihadapi sebagai berikut:
business risks, as follows:
1.
Perseroan
berupaya
untuk
selalu
melakukan
1.
Comprehensive review and evaluation are conducted
peninjauan secara menyeluruh serta evaluasi baik
by the Company internally or externally on the
secara internal maupun external terhadap penerapan
implementation of the Company’s growth strategy,
strategi pertumbuhan Perseroan, antara lain melakukan
among them are by comprehensive review on
peninjauan secara menyeluruh atas peraturan dan
regulations and rules on business permits and
ketentuan yang mengatur mengenai izin usaha dan
its requirements to prevent misinterpretatin and
syarat-syarat perolehan izin usaha dalam upaya untuk
impementation of current and future regulations, and
menghindari kesalahan penafsiran dan penerapan
mutual agreement terms;
peraturan yang ada saat ini dan di kemudian hari, dan syarat-syarat perjanjian yang saling menguntungkan; 2.
Perseroan akan senantiasa melakukan pengkajian
2.
Prudent analysis on price and quality, for the purchase
secara seksama baik dalam segi harga maupun
of equipments that supports the Company’s business,
kualitas, untuk pembelian peralatan-peralatan yang
in an effort to gain optimum assets, and strives to
mendukung kegiatan usaha Perseroan, dalam rangka
always review the investment plan for excellent
memperoleh aset yang optimal, serta berupaya
medical equipment that are in accordance with the
untuk senantiasa mengkaji rencana atas investasi
needs and to respond to advance technology;
untuk peralatan medis terdepan yang sesuai dengan kebutuhan
dan
untuk
menanggapi
perubahan
teknologi;
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
221
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT
3.
4.
5.
Untuk mengurangi risiko malpraktek, Perseroan
3.
In
reducing
malpractice
risk,
the
Company
membangun sendiri proses dan dana internal untuk
independently builds interal process and funding to
mencakup setiap gugatan malpraktek yang timbul
cover malpractice lawsuit that are arising and requires
dan Perseroan mensyaratkan setiap dokter Perseroan
every doctor to take their own malpractice insurance.
untuk memiliki asuransi malpraktek mereka sendiri.
Subsequently, the Company has in place operating
Disamping itu Perseroan memiliki standar operasi yang
standars that are continuously reviewed and improve
senantiasa dikaji ulang dan peningkatan pengetahuan
the doctor’s knowledge in accordance with the medical
para dokter sesuai dengan perkembangan ilmu medis;
science development;
Untuk
menghadapi
risiko
kehilangan
tenaga
4.
In encountering risk of losing medical personnel,
medis Perseroan secara aktif dan secara terus
the Company is actively and continuously recruiting
menerus merekrut dokter dan tenaga medis yang
doctors and medical personnel with good reputation
mempunyai reputasi baik dari seluruh Indonesia.
from across Indonesia. Moreover the Company also
Selain itu Perseroan juga melakukan ikatan kerja dan
puts in place work agreement and offers attractive
menawarkan paket remunerasi yang menarik;
remuneration package;
Perseroan melakukan kegiatan usahanya secara
5.
The
Company
conducts
professional
business
profesional dan memenuhi ketentuan yang telah
activity and fulfill the stipulations agreed upon with
disepakati
dan
the medicines and medical equipment suppliers to
peralatan mendis untuk menjaga kepercayaan kerja
dengan
pemasok
obat-obatan
maintain work trust that has been built and strives to
yang telah dibentuk dan berupaya agar selalu menjalin
maintian good relationship with the medicines and
hubungan baik dengan para pemasok obat-obatan
medical equipment suppliers, by upholding agreed
dan peralatan mendis, yaitu dengan cara menjaga
commitments and implementing win-win solution for
komitmen yang telah disepakati dan menerapkan
the long term;
pola berpikir yang saling menguntungkan (win-win solution) untuk jangka panjang; 6.
Untuk menghadapi persaingan usaha Perseroan
6.
To address business competition, the Company strives
senantiasa meningkatkan mutu pelayanan dengan
to increase service quality by providing trainings,
memberikan pelatihan, meningkatkan sarana rumah
improving hospitals facilities including buildings,
sakit termasuk gedung, peralatan medis dan fasilitas
medical equipment and general facilities;
umum; 7.
Untuk mengantisipasi risiko perubahan peraturan
7.
To anticipate changes in the government regulations
dan kebijakan pemerintah, Perseroan senantiasa
and policies, the Company strives to reflect with
menyesuaikan diri dengan perkembangan ilmu medis
the medical science by implementing the latest
dengan penerapan peralatan medis terkini sehingga
medical equipment, hence the Company has notable
Perseroan tetap memiliki daya saing tinggi. Perseroan
competitiveness. To support health services, the
juga berusaha merekrut dokter-dokter yang memiliki
Company also recruits doctors with good reputation;
reputasi yang baik untuk menunjang pelayanan kesehatan;
222
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT
8.
Perseroan akan terus meningkatkan kemampuannya
8.
The Company continues to improve its capabilities
untuk menjalankan kegiatan usaha secara intergrasi
in conducting an integrated and efficient business
dan efisien dengan Entitas Anak, sehingga Perseroan
activities with its Subsidiaries, hence the Company can
dapat memberikan jasa yang lebih kompetitif dalam
provide more competitive services in terms of prices
hal harga dan pelayanan dibandingkan dengan
and services compared with its competitors;
pesaing Perseroan; 9.
Perseroan
secara
berkesinambungan
melakukan
9.
The Company continuously reviews the trade
penelaahan secara seksama dalam proses perolehan
requirements process, customers agreements and
syarat-syarat
antara
medicines and medical equipment suppliers, to
pelanggan dan pemasok obat-obatan dan peralatan
perdagangan,
perjanjian
anticipate risk of legal lawsuit. Meanwhile, in the land
medis untuk mengantisipasi adanya risiko gugatan
leasing or purchasing and hospitals constructions,
hukum. Sedangkan dalam proses sewa atau pembelian
the Company strives to analyse the ownership and
tanah dan bangunan untuk pengembangan rumah
completion of documents to prevent litigation and
sakit, Perseroan selalu melakukan penelahaan atas
dispute on the validity of ownership rights and land
kepemilikan dan kelengkapan surat-surat untuk
tenure in the future;
menghindari kemungkinan adanya tuntutan dan sengketa mengenai keabsahan hak kepemilikan atau penguasan tanah di kemudian hari; 10. Perseroan akan selalu menerapkan prinsip keuangan
10. The Company will continue to apply prudent financial
yang berhati-hati, perencanaan keuangan yang
principles, proper, prudent and consistent financial
matang, bijaksana dan konsisten serta tetap menjaga
plans, as well as maintaining financial ratios to obtain
rasio-rasio keuangan dalam upaya untuk memperoleh
set target of funds in accordance with the schedules
dana yang direncanakan sesuai jadwal dengan syarat
and competitive requirements;
yang kompetitif; 11. Perseroan dan Entitas Anak telah mengasuransikan
11. The Company and Subsidiaries have insured most part
sebagian besar asetnya dengan nilai yang memadai,
of its assets with adequate values, to minimize losses
untuk
due to natural disasters and calamities.
meminimalisi
kerugian-kerugian
yang
diakibatkan oleh bencana alam dan musibah. RISIKO KEUANGAN
FINANCIAL RISK
Risiko keuangan utama yang dihadapi Perseroan adalah
The main financial risks faced by the Company are credit
risiko kredit, risiko nilai tukar mata uang asing dan risiko
risk, foreign exchange rate risk and liquidity risk. Attention
likuiditas. Perhatian atas pengelolaan risiko ini telah
of managing these risks have significantly increased with
meningkat secara signifikan dengan mempertimbangkan
considerable change and volatility in the Indonesian
perubahan dan volatilitas pasar keuangan di Indonesia.
markets. To that end, the Company has reviewed the
Untuk itu, Perseroan telah menelaah kebijakan manajemen
financial risk management policy regularly.
risiko keuangan secara berkala.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
223
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT
Jenis-jenis risiko keuangan terdiri dari:
The financial risks consist of the following types:
Risiko Kredit
Credit Risk
Risiko kredit adalah risiko di mana Perseroan akan
Credit risk is the risk that the Company will incur a loss
mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, pasien
arising from the customers, clients or counterparties that
atau pihak rekanan yang gagal memenuhi kewajiban
fail to meet their contractual obligations. The Company’s
kontraktual mereka. Instrumen keuangan Perseroan yang
financial instruments that potentially contain credit risk are
mempunyai potensi atas risiko kredit terdiri dari kas dan
cash and cash equivalents, trade receivables, other current
setara kas, piutang usaha, aset keuangan lancar lainnya dan
financial assets and other non-current financial assets.
aset keuangan tidak lancar lainnya. Perseroan mengelola risiko kredit dengan menetapkan
The Company manages credit risk by setting limits on
batasan jumlah risiko yang dapat diterima untuk masing-
the amount of risk that is acceptable to each customer
masing pelanggan serta penerimaan jaminan dari pasien
and being more selective in choosing banks and financial
dan lebih selektif dalam pemilihan bank dan institusi
institutions, only reputable and credit worthy banks and
keuangan, yaitu hanya bank-bank dan institusi keuangan
financial institutions are chosen.
ternama dan yang berpredikat baik yang dipilih. Perseroan berpendapat bahwa tidak ada risiko kredit
The Company believes that there is no significant credit risk
yang signifikan atas penempatan dana di bank yang
on placement of funds in the bank that its use is not limited
penggunaannya tidak dibatasi maupun yang dibatasi,
or restricted, due to the placement of funds is only on credit
karena penempatan dana hanya ditempatkan pada bank-
worthy banks.
bank yang berpredikat baik. Risiko Likuiditas
Liquidity Risk
Risiko likuiditas adalah risiko di mana posisi arus kas
Liquidity risk is a risk when the cash flow position of the
Perseroan menunjukkan pendapatan jangka pendek tidak
Company indicates that the short-term revenue is not
cukup untuk menutupi pengeluaran jangka pendek.
enough to cover the short-term expenditures.
Perseroan
dengan
The Company manages liquidity risk by maintaining an
mempertahankan kas dan setara kas yang mencukupi
mengelola
risiko
likuiditas
adequate level of cash and cash equivalents to cover Group’s
dalam memenuhi komitmen Perseroan untuk operasi
commitment in normal operation and regularly evaluates
normal Perseroan dan secara rutin mengevaluasi proyeksi
the projections and actual cash flows, as well as maturity
arus kas dan arus kas aktual, serta jadwal tanggal jatuh
date schedule of their financial assets and liabilities.
tempo aset dan liabilitas keuangan.
224
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT
Risiko Pasar
Market Risk
a. Risiko Nilai Tukar Mata Uang
a.
Foreign Exchange Rate Risk
Risiko nilai tukar mata uang merupakan risiko fluktuasi
Foreign exchange rate risk is the risk of fluctuations in
nilai instrumen keuangan yang disebabkan perubahan
the value of financial instruments due to changes in
nilai tukar mata uang asing. Perseroan secara signifikan
foreign exchange rates. The Company is significantly
terekspos risiko nilai tukar mata uang asing karena
exposed by foreign foreign exchange rate risk due to
sebagian transaksi Perseroan dalam mata uang asing.
part of the Group transactions in foreign currency.
Pelemahan nilai tukar terhadap mata uang asing lainnya tidak berdampak material terhadap laba sebelum pajak. b. Risiko Suku Bunga
b.
Interest Rate Risk
Risiko suku bunga adalah risiko di mana nilai wajar atau
Interest rate risk is the risk that the fair value or future
arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan
cash flows of a financial instrument will fluctuate
akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar.
because of changes in market interest rates. The Group
Perseroan tidak memiliki risiko suku bunga terutama
did not have interest rate risk mainly because it does
karena tidak memiliki pinjaman dengan suku bunga
not have a loan with a floating interest rate.
mengambang. Efektivitas Sistem Manajemen Risiko
Effectiveness of Risk Management System
Selain pengawasan dan penilaian internal, Perseroan
Subsequent to internal supervision and evaluation, the
juga melakukan penilaian dan kritik eksternal terhadap
Company also carried out external and critcial evaluation
efectivitas sistem manajemen risiko terutama dalam hal
on the effectiveness of risk management system especially
praktek klinis melalui penggunaan konsultan eksternal
in terms of clinial practices. This is conducted with external
dalam bidang-bidang seperti pengendalian infeksi, protokol
consultants in the fields such as infection control, clinical
klinis, pedoman klinis dan tata kelola klinis. Melakukan
protocol, clinical guidelines and clinical governance. This
penilaian dan kritik eksternal memungkinkan staf klinis
effort enables the clinical employees and the Company
dan manajemen untuk mendapatkan perspektif obyektif
to attain objective prospectives in certain field that
pada bidang tertentu yang berfungsi dengan baik maupun
functions well, including areas that needs improvement.
daerah yang membutuhkan perbaikan dari praktek. Ini juga
This include external recognition in terms of accreditations
termasuk pengakuan eksternal dalam bentuk akreditasi,
nation-wide by the Hospitals Accreditation Committee,
secara nasional oleh Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS)
and internationally by JCI, ACHSI and ISO. Morevoer, the
dan secara internasional oleh JCI, ACHSI dan ISO. Selain
Company is also welcoming feedbacks from the patients.
itu, Perseroan juga terbuka untuk menerima masukan dari pasien.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
225
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
PERKARA PENTING LITIGATION
1.
Pada 27 Maret 2009, dr. Doro Soendoro, dr. Liem
1.
On 27 March 2009, dr Doro Soendoro, dr Liem Kian
Kian Hong dan dr. Hardi Susanto sebagai Penggugat
Hong and dr Hardi Susanto as the plaintiffs filed a
mengajukan gugatan kepada Perusahaan sebagai
lawsuit against the Company as defendant regarding
Tergugat
kerja
the termination of the plaintiff’s work contract. All
Penggugat. Semua klaim yang diajukan ditolak
mengenai
pemutusan
kontrak
claims were declined through the decision of the
berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta
District Court Jakarta Barat No. 147/Pdt.G/2009/ PN.
Barat No 147/Pdt.G/2009/PN.JKT.BAR tanggal 23 Juli
JKT.BAR dated 23 July 2009 but was accepted by the
2009 namun klaim Penggugat dikabulkan di tingkat
verdict of the High Court of Jakarta No. 626/PDT/2009/
banding melalui putusan Pengadilan Tinggi DKI
PT.DKI dated 29 June 2010.
Jakarta No. 626/PDT/2009/PT.DKI tertanggal 29 Juni 2010. 2.
Pada 24 September 2010, Penggugat mengajukan
2.
On 24 September 2010, the Plaintiff filed a cassation
upaya hukum kasasi terhadap putusan Pengadilan
against the verdict of the Jakarta High Court to the
Tinggi DKI Jakarta tersebut ke Mahkamah Agung (MA).
Supreme Court. Then based on the notification of
Upaya hukum kasasi tersebut berhasil dan berdasarkan
the verdict of Supreme Court No. 410.K/Pdt/2011 jo.
Relaas Pemberitahuan Isi Putusan Kasasi Mahkamah
No. 147/Pdt.G/2009/PN.Jkt.Bar dated 20 August 2013.
Agung No. 410.K/Pdt/2011.jo No.147/Pdt.G/2009/
Supreme Court overturned the verdict of Jakarta
PN.Jkt.Bar tanggal 20 Agustus 2013, Mahkamah
High Court and declare the Jakarta High Court is not
Agung membatalkan putusan Pengadilan Tinggi DKI
authorized to prosecute and punish the Plaintiff to pay
Jakarta tersebut dan menyatakan Pengadilan Tinggi
the court fee Rp. 500,000. The verdict of Supreme Court
DKI Jakarta tidak berwenang untuk mengadili dan
mentioned above has final and binding. Following up
menghukum Penggugat untuk membayar biaya
the verdict, on 13 September 2015, the plaintiff filed a
pengadilan sebesar Rp500.000. Putusan Mahkamah
judicial review to the Supreme Court. On 16 January
Agung tersebut diatas telah berkekuatan hukum tetap.
2017, the Company has received an official copy of the
Menanggapi putusan tersebut, pada 13 September
review of the decision in which the Supreme Court
2015, Penggugat mengajukan Peninjauan Kembali
rejected the plaintiff’s claim in full.
ke Mahkamah Agung. Pada tanggal 16 Januari 2017, Perusahaan telah menerima salinan resmi putusan Peninjauan kembali dimana Mahkamah Agung menolak gugatan para penggugat untuk seluruhnya. 3.
Pada 8 Agustus 2014, Drs. H. Akhmad Haris, mengajukan
3.
On 8 August 2014, Drs.H.Akhmad Harris, filed a lawsuit
gugatan ke Pengadilan Negeri Tangerang No.470/
in the Distric Court of Tangerang 470/Pdt.G/2014/
Pdt.G/2014/PN.TNG kepada Perusahaan sehubungan
PN.TNG to the Company in connection with malpractice
dengan perbuatan melawan hukum terkait dugaan
suffered by the plaintiff. The value of a lawsuit filed by
malpraktik yang diderita oleh Penggugat. Nilai gugatan yang diajukan oleh Penggugat adalah nilai
226
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
PERKARA PENTING LITIGATION
material sebesar Rp906.231.000, yang diklaim oleh
the plaintiffs include material loss of Rp906,231,000,
Penggugat merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan
which represent costs incurred by the claimant and
oleh Penggugat dan kerugian non-material sebesar
non-material losses amounting Rp500,000,000,000.-.
Rp500.000.000.000,-. Semua tuntutan yang diajukan Penggugat ditolak berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Tangerang No.470/Pdt.G/2014/PN.TNG tanggal 6 Agustus 2015. Pada tanggal 19 Agustus 2015, Penggugat mengajukan
On 16 February 2016 the Banten Supreme Court
upaya hukum banding terhadap putusan tersebut.
issued a decision in the case with register number 131
Pada tanggal 16 Februari 2016 Pengadilan Tinggi
/ PDT / 2015 / PT.BTN to strengthen the District Court’s
Banten mengeluarkan putusan dengan nomor register
previous decision. On 29 March 2016, Plaintiff filed a
perkara 131/PDT/2015/PT.BTN untuk menguatkan
cassation to the Supreme Court. Up to the reporting
putusan Pengadilan Negeri sebelumnya. Pada tanggal
date, the Company has not received further notice
29 Maret 2016, Penggugat mengajukan upaya hukum
from the court.
kasasi di Mahkamah Agung. Sampai dengan tanggal laporan, Perusahaan belum menerima pemberitahuan lebih lanjut dari Pengadilan. 4.
Pada 16 Desember 2014, dr. Arnold Bobby Soehartono
4.
On 16 December 2014, dr. Arnold Bobby Soehartono
(Penggugat) mengajukan gugatan ke Pengadilan
(Plaintiff ) filed a lawsuit to the Surabaya Commercial
Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya terkait
Court at Surabaya District Court in connection with
dengan penggunaan potret diri Penggugat oleh
the use of self-portrait of the plaintiff by the Company
Perseroan (Tergugat). Nilai gugatan yang diajukan oleh
(Defendant). The value of the lawsuit filed by plaintiff
Penggugat mencakup ganti kerugian material sebesar
include material compensation in the amount of
Rp375.229.125,- dan ganti kerugian non-material
Rp375,229,125.- and non material compensation in the
sebesar Rp8.000.000.000,-.
amount of Rp8,000,000,000.-.
Gugatan
Penggugat
dikabulkan
sebagian
oleh
Lawsuit filed by Plaintiff was granted partly by
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya
Commercial Court at Surabaya District Court based on
berdasarkan Putusan No. 10/HKI.Hak Cipta/2014/
verdict No. 10/HKI.Hak Cipta/2014/PN.Niaga.Sby dated
PN.Niaga.Sby tertanggal 13 April 2015 dimana
13 April 2015 in which the Defendant was sentenced
Tergugat dihukum untuk membayar ganti kerugian
to pay compensation in the amount of Rp200,000,000.-
sebesar Rp200.000.000,- dan membayar uang paksa
and forced to pay money in the amount of Rp500,000.-
kepada Penggugat sebesar Rp500.000,- setiap harinya
per day delay since the verdict has legal binding until
sejak putusan tersebut mempunyai kekuatan hukum
the implementation of the court verdict. On 27 April
tetap sampai dengan dilaksanakannya putusan
2015, the Defendant filed a cassation against the
perkara tersebut. Pada 27 April 2015, Tergugat
verdict. On 13 April 2016, the Supreme Court issued a
mengajukan upaya hukum kasasi terhadap putusan
ruling No. 262K/Pdt.Sus-HKI/2016 which rejected the
tersebut. Pada tanggal 13 April 2016, Mahkamah
application of Cassation Defendants and punish the
Agung mengeluarkan putusan No. 262K/Pdt.Sus-
defendant to pay damages to the plaintiff amounted
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
227
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
PERKARA PENTING LITIGATION
HKI/2016 yang menolak Permohonan Kasasi Tergugat
to Rp200,000,000.-. Based on applicable laws, the
dan menghukum tergugat dengan membayar ganti
Company may take further legal action for filling
rugi kepada Penggugat sebesar Rp200.000.000,-.
reconsideration which deadline maximum of 180 (one
Berdasarkan hukum yang berlaku, Perseroan dapat
hundred eighty) days from the official copy of the
menempuh upaya hukum luar biasa yaitu peninjauan
decision that accepted by the parties.
kembali yang batas waktu pengajuannya maksimal 180 (seratus delapan puluh) hari sejak salinan resmi putusan diterima oleh para pihak. 5.
Pada tanggal 23 Februari 2016, Drs. H. Akhmad
5.
On 23 February 2016, Drs. H. Akhamad Haris filed a
Haris mengajukan gugatan terhadap Perseroan ke
lawsuit against the Company to the Tangerang District
Pengadilan Negeri Tangerang dengan No. Perkara
Court with No. Case 130 / Pdt.G / 2016 / PN.TNG related
130/PDt.G/2016/PN.TNG
dugaan
to the alleged leak of medical information by the
pembocoran informasi medis oleh perusahaan kepada
company to dr. Marius Widjajarta, one of the speakers
dr. Marius Widjajarta, salah satu narasumber dalam
in the event on TV ONE aired on 17 April 2015. The value
acara di TV ONE yang disiarkan pada tanggal 17 April
of a lawsuit filed by the plaintiff is immaterial value of
2015. Nilai gugatan yang diajukan oleh penggugat
5,000,000,000.- without material value. At the trial held
adalah nilai imaterial sebesar Rp5.000.000.000,- tanpa
on 22 August 2016, the Tangerang District Court has
adanya nilai material. Pada sidang yang dilaksanakan
issued a ruling stating that the Plaintiff’s claim rejected
tanggal 22 Agustus 2016, Pengadilan Negeri Tangerang
entirely. The Company believes that the District Court
telah mengeluarkan putusan yang menyatakan bahwa
Tangerang was final and binding and the Plaintiff can
gugatan Penggugat ditolak seluruhnya. Perseroan
not apply for other legal remedies, because a period
berkeyakinan bahwa putusan Pengadilan Negeri
of time to file an appeal is 14 (fourteen) days after the
Tangerang tersebut telah berkekuatan hukum tetap
verdict in the court has been exceeded.
terkait
dengan
dan Penggugat tidak dapat mengajukan upaya hukum lainnya, karena jangka waktu untuk mengajukan upaya hukum banding yaitu selama 14 (empat belas hari) hari setelah pembacaan putusan di persidangan telah terlampaui.
SANKSI ADMINISTRATIF ADMINISTRATIVE SANCTIONS
Sepanjang tahun 2016, Perseroan mendapatkan 1
Throughout 2016, the Company received 1 (one)
(satu) sanksi administratif berupa denda dari Otorirtas
administrative sanction in the form of Penalty from the
Jasa
keterlambatan
OJK in relation with the lateness in submitting the Annual
penyampaian Laporan Tahunan periode tahun 2015 kepada
Report for the period of 2015 to the OJK for 1 (one) day
OJK selama 1 (satu) hari keterlambatan.
delay.
228
Keuangan
sehubungan
dengan
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
KODE ETIK
CODE OF CONDUCT
Pedoman Perilaku menjadi prioritas utama Perseroan untuk dilaksanakan secara konsisten dalam praktek sehari-hari demi kemajuan Perseroan. Pedoman Perilaku mencerminkan komitmen Perseroan atas etos kerja yang kuat, integritas, kejujuran, dan rasa tanggung jawab demi menciptakan perusahaan yang tertib dan berwibawa. Code of Conduct becomes the main priority of the Company for consistent implementation in everyday practices for the progress of the Company. Code of Conduct reflects the Company’s commitment on strong work ethics, integrity, honesty, and responsibility in order to create an orderly and dignified company.
Dari tahun ke tahun, Perseroan akan terus menambah
From year to year, the Company will continue expanding
jaringannya di seluruh daerah di Indonesia, dan untuk
its network across Indonesia, and to foster strong
membangun
guna
corporate culture in order to bolster the Company business
usaha
sustainability based on its diversity. The Company develops
Perseroan berdasarkan keberagaman tersebut. Perseroan
code of conduct guideline as the standard for the entire
mengembangkan pedoman tata cara perilaku sebagai
employees. The code of conduct guideline is aimed at
standar perilaku seluruh pekerja. Pedoman tata cara
directing the employees in all layers to build productive
perilaku ini dimaksudkan untuk mengarahkan seluruh
work culture founded upon integrated quality of strong
pekerja di segala lapisan untuk membangun budaya kerja
individual.
menopang
budaya
perusahaan
kesinambungan
yang
kuat
perkembangan
yang produktif dilandasi dengan kualitas integrasi individu yang kuat. Pedoman Perilaku disusun sebagai kumpulan nilai-nilai
The code of conduct guideline is developed as the pool of
dan perilaku yang telah Perseroan pilih untuk menjelaskan
values and conducts chosen by the Company to forward
standar etika yang diharapkan untuk dilaksanakan oleh
ethical standards expected to be carried out by the
pekerja dalam bekerja, berinteraksi, dan beraktivitas
employees in working, interacting, and other activities that
lainnya yang berhubungan dengan sesama pekerja (atasan,
related between employees (supervisor, work partners,
rekan kerja, dan bawahan), pelanggan, pemilik Perseroan,
and administrator), customers, the Company’s owners,
pemerintah, masyarakat dan stakeholder lainnya.
government, community and other stakeholders.
Pedoman Perilaku menjadi prioritas utama Perusahaan
The code of conduct becomes the Company’s main priority
untuk dilaksanakan secara konsisten dalam praktek
to be consistently implemented in everyday practices for
sehari-hari demi kemajuan Perseroan. Pedoman Perilaku
the Company’s progress. Code of conduct guideline reflects
mencerminkan komitmen Perseroan atas etos kerja yang
the Company commitment on strong work ethos, integrity,
kuat, integritas, kejujuran, dan rasa tanggung jawab demi
honesty and responsibility for the sake of to bringing the
membawa Perseroan ini menjadi perusahaan yang tertib
Company into an orderly and dignified company.
dan berwibawa.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
229
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
KODE ETIK CODE OF CONDUCT
Pokok-pokok Kode Etik
Code of Conduct Principels
Seluruh pekerja diharapkan untuk dapat mencapai tujuan
All employees are expected to achieve the goals of code of
dari Pedoman Perilaku ini berdasarkan standar umum
conduct based on general standard of conduct stipulated
perilaku yang telah ditetapkan sebagai berikut ini:
as follows:
•
•
terkait dengan standar umum perilaku boleh dan tidak boleh;
•
Associated with the general standard of behavior of allowed and not allowed;
aktivitas terkait dengan hal-hal yg dapat menimbulkan
•
activities associated with conflict of interest;
konflik kepentingan; •
aktivitas terkait dengan penyimpangan perilaku;
•
activities associated with breach of conduct;
•
aktivitas terkait dengan aspek keuangan perusahaan;
•
activities associated with financial aspects of the company;
•
aktivitas terkait dengan aspek kinerja; dan
•
activities associated with performance aspect;
•
aktivitas terkait dengan penanganan informasi.
•
activities associated with information disclosure.
Sosialisasi Kode Etik
Code of Conduct Dissemination
Sejak diputuskan oleh Direksi pada 11 Januari 2016, Perseroan
melalui
divisi
Human
Resources
Following the decree of the Board of Directors dated 11
telah
January 2016, the Company through Human Resources
mensosialisasikan dan mendistribusikan Pedoman Perilaku
division has disseminated and distributed the Company
Perseroan kepada pekerja dan khusus untuk pekerja yang
Code of Conduct to the employees and specifically for new
baru bergabung dengan Perseroan, divisi Human Resources
employee, the Human Resources will socialize the Code
akan mensosialisasikan Pedoman Perilaku melalui program
of Conduct through new employees general orientation
orientasi umum pekerja baru.
program.
Pernyataan Kepatuhan Terhadap Kode Etik
Compliance to the Code of Conduct
Perseroan memberikan Pedoman Perilaku dalam bentuk
Code of conduct book is distributed to all employees to
buku kepada pekerja sebagai pedoman tata cara berperilaku
serve as guidelines for everyday behavior in the workplace.
sehari-hari dalam pekerjaan. Pekerja perlu mempelajari
Employees need to read thoroughly and understand the
dan memahami dengan sungguh-sungguh Pedoman
whole content of this code of conduct. At the end of this
Perilaku, yang selanjutnya membubuhkan tanda tangan
book, employees must sign to show their commitment
sebagai pernyataan kepatuhan pada Pedoman Perilaku
presented in the last part of this book. This employee’s
pada formulir Pernyataan Kepatuhan yang disediakan oleh
commitment statement is stored in employee personnel
Perseroan. Pernyataan Kepatuhan pekerja ini disimpan di
file.
dalam Personel File pekerja. Setiap akhir tahun bersamaan dengan penilaian prestasi,
At every end of the year, during the performance evaluation,
setiap pejabat pimpinan unit wajib mendiskusikan kembali
each unit leader is obliged to rediscuss the ethics policy
kebijakan etika yang berlaku kepada seluruh bawahannya,
applicable to all its staffs, then to again jointly provide
untuk kemudian bersama-sama memberikan kembali
Compliance Statement for the code of conduct.
Penyataan Kepatuhan untuk Pedoman Perilaku ini.
230
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
BUDAYA PERUSAHAAN CORPORATE CULTURE
Siloam Hospitals beranggapan bahwa nilai-nilai Perseroan, nilainilai yang membentang pada semua bidang, baik medis dan nonmedis berada di balik kesuksesan Perseroan selama 20 tahun terakhir. Sebagai pembuktian kepada semua pemangku kepentingan, penerapan nilai-nilai ini pada setiap kegiatan sehari-hari di rumah sakit serta pada kebijakan manajemen, membantu terpenuhinya visi Perseroan untuk memberikan pelayanan kesehatan berkualitas internasional di Indonesia yang berbelas kasih Ilahi. Siloam Hospitals attributes the path of its success over the past 20 years on the Company’s values, values that span all Company aspects, both medical and non-medical. As a signal to all stakeholders, the carrying out of these values in all the hospitals’ day to day affairs, as well as management actions, helps to confirm the Company vision to achieve international quality healthcare available across Indonesia provided with Godly Compassion.
Nilai-nilai tersebut adalah: Kasih, Perhatian, Integritas,
Those values are: Love, Caring, Integrity, Honesty, Empathy,
Kejujuran, Empati, Belas Kasih, dan Profesionalisme.
Compassion, and Professionalism.
Service Excellence merupakan inti di dalam kegiatan
Service excellence occupies a central place within Siloam
operasional
Siloam
Hospitals’ day to day operations nationwide. Improved
Hospitals. Peningkatan pelatihan dan pengawasan ketat
trainings and tighter oversight of performance demonstrate
terhadap kinerja menunjukkan komitmen Perseroan untuk
the Company’s commitment to ensure that patients are
memastikan bahwa semua pasien diperlakukan dengan
well treated at all stages, from entry through the door to
baik di setiap tahap perawatan, mulai dari pintu masuk
discharge.
sehari-hari
di
seluruh
jaringan
sampai dengan keluar dari rumah sakit. Siloam Hospitals mendapatkan keuntungan bekerja sama
Siloam Hospitals enjoys the privilege of producing own
dengan Sekolah Keperawatan Universitas Pelita Harapan
nurses in cooperation with Pelita Harapan University
untuk mendidik perawat melalui pemberian beasiswa,
Nursing School through scholarships an opportunity to
sebuah kesempatan untuk membina dan membentuk
nurture and shape young talents of competent and caring
talenta muda menjadi perawat yang kompeten dan peduli
nurses who live up the Company’s values.
serta mencerminkan nilai-nilai Perseroan.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
231
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
PELAPORAN PELANGGARAN WHISTLEBLOWING SYSTEM
Saat ini Perseroan belum memiliki kebijakan dan sistem
The Whistleblowing policy and system in the Company is
pelaporan (whistleblowing system). Dalam hal terdapat
currently not yet established. The Company provides follow
kejadian ataupun peristiwa yang mengandung unsur
up action in the event or occurrence of violations on code
pelanggaran terhadap kode etik dan/atau peraturan
of conduct and/or other prevailing regulations, through
yang berlaku lainnya, Perseroan melakukan tindakan
reviewing, investigation and follows up through Human
yang
Resources and if there is an indication of criminal acts, it will
meliputi
pengecekan,
investigasi
dan
tindak
lanjut melalui unit Human Resources dan apabila dalam
be attended by the legal team.
pelanggaran tersebut ada indikasi tindak pidana maka akan ditindaklanjuti melalui unit hukum.
PEDOMAN TATA KELOLA GCG GUIDELINES Siloam
Hospitals
belum
memiliki
Pedoman
GCG.
Siloam Hospitals does not have in place the GCG Guidelines.
Namun pelaksanaan GCG telah senantiasa dilaksanakan
However
berdasarkan prinsip-prinsip dan tujuan Tata Kelola
implemented based on the Corporate Governance
Perusahaan, dan kode etik.
principles and goals, as well as code of conduct.
GCG
implementation
has
continuously
Mengacu pada SEOJK 32/ SEOJK 31/POJK.04/2015 Refers to SEOJK 32/ SEOJK 31/POJK.04/2015
Prinsip 1 Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Principle 1 Improving Value of the General Meeting of Shareholders (GMS) Rekomendasi 1.1 Recommendation 1.1
Perusaahaan terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan Independensi dan kepentingan pemegang saham. Public company has in place a voting method or technical procedure both open or close by upholding independence and shareholders interests
Rekomendasi 1.2 Recommendation 1.2
Seluruh Anggota direksi dan Anggota Dewan Komisaris Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPS Tahunan. All Members of the Board of Directors and Board of Commissioners of Public Companies are presence in the Annual GMS.
Rekomendasi 1.3 Recommendation 1.3
Ringkasan Risalah RUPS tersedia dalam Situs Web Perusahaan Terbuka paling sedikit selama 1 (satu) tahun. The GMS Minutes are available in the Public Companies Website at least for 1 (one) year.
232
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Sudah diterapkan Has already been implemented
Sudah Diterapkan Has already been implemented Sudah diterapkan Has already been implemented
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
PEDOMAN TATA KELOLA GCG GUIDELINES
Mengacu pada SEOJK 32/ SEOJK 31/POJK.04/2015 Refers to SEOJK 32/ SEOJK 31/POJK.04/2015
Prinsip 2 Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan Terbuka dengan pemegang Saham atau investor Principle 2 Improving Communication Quality of Public Companies with the Shareholders or Investors Rekomendasi 2.1 Recommendation 2.1
Perusahaan Terbuka Memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan pemegang saham atau investor Public Companies has in place a communication policy with the shareholders or investors
Rekomendasi 2.2 Recommendation 2.1
Sudah Diterapkan Has already been implemented
Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi perusahaan Sudah Diterapkan terbuka dengan pemegang saham atau investor dalam Situs Web Has already been Public Companies disclose the communication policy with shareholders implemented or investor in the Website
Prinsip 3 Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Dewan Komisaris Principle 3 Strengthening Membership and Composition of the Board of Commissioners Rekomendasi 3.1 Recommendation 3.1
Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka Determination of total members of the Board of Commissioners by considering the Public Companies conditions
Rekomendasi 3.2 Recommendation 3.2
Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris dengan memperhatikan Keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan Determination of members of the Board of Commissioners members by taking into account diversity of expertise, knowledge and required experiences
Sudah diterapkan Has already been implemented
Sudah diterapkan Has already been implemented
Prinsip 4 Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris Principle 4 Improving the Quality Implementation of Duties and Responsibilities of the Board of Commissioners Rekomendasi 4.1 Recommendation 4.1
Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assesment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris The Board of Commissioners has in place self assessment to evaluate the Board of Commissioners performance
Rekomendasi 4.2 Recommendation 4.2
Rekomendasi 4.3 Recommendation 4.3
Kebijakan penilaian sendiri (self assesssment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapakan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Self assessment policy to evaluate the Board of Commissioners’ performance, disclose through the Company’s Annual Report Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris Apabila terlibat dalam kejahatan keuangan
Belum diterapkan Not yet implemented
Belum diterapkan Not yet implemented
Sudah diterpakan
Has already been The Board of Commissioners has in place the policy on resignation of implemented members of the Board of Commissioners if he/she is involved in financial crimes
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
233
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
PEDOMAN TATA KELOLA GCG GUIDELINES
Mengacu pada SEOJK 32/ SEOJK 31/POJK.04/2015 Refers to SEOJK 32/ SEOJK 31/POJK.04/2015 Rekomendasi 4.4 Recommendation 4.4
Dewan komsaris atau komite yang menjalankan fungsi Nominasi dan Remunerasi menyusun Kebijakan Suksesi dalam proses Nominasi Anggota Direksi The Board Commissioners or committee that functioning as Nomination and Remuneration shall develop the Succession Policy in the Nomination process of the Board of Directors Members
Sudah diterapkan Has already been implemented
Prinsip 5 Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi Principle 5 Strengthening Membership and Composition of the Board of Directors Rekomendasi 5.1 Recommendation 5.1
Penentuan Jumlah Anggota Direksi Mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka serta efektifitas dalam pengambilan keputusan Determination of Total Members of the Board of Directors to consider the condition of Public Companies and effectiveness in decision making
Rekomendasi 5.2 Recommendation 5.2
Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan Determination of the composition of members of the Board of Directors considering the diversity in skills, knowledge and required experience
Rekomendasi 5.3 Recommendation 5.3
Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi Members of the Board of Directors in charge of accounting or finance shall have skills and/or knowledge in accounting
Sudah Diterapkan Has already been implemented Sudah Diterapkan Has already been implemented Sudah Diterapkan Has already been implemented
Prinsip 6 Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi Principle 6 Improving the Quality of Duties and Responsibilities of the Board of Directors Rekomendasi 6.1 Recommendation 6.1
Direksi mempunyai kebijakan Penilaian sendiri (Self assesment) untuk menilai kinerja Direksi The Board of Directors has in place the self assessment policy to evaluate the Board of Directors performance
Rekomendasi 6.2 Recommendation 6.2
Kebijakan penilaian sendiri (self assesment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melaui laporan Tahunan Perusahaan Terbuka Self assessment policy to evaluate the Board of Directors performance shall be disclosed through the Public Companies Annual Reports
Rekomendasi 6.3 Recommendation 6.3
Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan The Board of Directors has in place the policy regarding resignation of members of the Board of Directors if involved in the financial crimes
234
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Belum Diterapkan Not yet implemented
Belum Diterapkan Not yet implemented
Sudah diterapkan Has already been implemented
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
PEDOMAN TATA KELOLA GCG GUIDELINES
Mengacu pada SEOJK 32/ SEOJK 31/POJK.04/2015 Refers to SEOJK 32/ SEOJK 31/POJK.04/2015
Prinsip 7 Meningkatkan Aspek Tata Kelolah Perusahaan Melalui Partisipasi pemangku Kepentingan Principe 7 Improving the Company’s Corporate Governance Aspect Through Stakeholders Participation Rekomendasi 7.1 Recommendation 7.1
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading
Sudah diterapkan
Public Companies has in place the policy to prevent insider trading
Has already been implemented
Rekomendasi 7.2 Recommendation 7.2
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud
Sudah diterapkan
Public Companies has in place anti corruption policy and anti fraud
Has already been implemented
Rekomendasi 7.3 Recommendation 7.3
Perusahaan Terbuka Memiliki kebijakan tentang Seleksi dan Peningkatan kemampuan pemasok atau vendor
Sudah diterapkan
Public Companies has in place policy on Selection and capability improvement of suppliers or vendors Rekomendasi 7.4 Recommendation 7.4
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur
Has already been implemented Sudah diterapkan
Public Companies has in place policy on fulfillment of creditors rights
Has already been implemented
Rekomendasi 7.5 Recommendation 7.5
Perusahaan Terbuka Memiliki kebijakan sistem whsitleblowing
Sudah diterapkan
Public Companies has in place a whistleblowing system policy
Has already been implemented
Rekomendasi 7.6 Recommendation 7.6
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan Pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan
Belum diterapkan
Public Companies has in place a policy on long term incentive to the Board of Directors and employees
Not yet implemented
Prinsip 8 Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan Informasi Principle 8 Improving the Information Transparency Rekomendasi 8.1 Recommendation 8.1
Perusahaan Terbuka Memanfaatkan penggunaan Teknologi informasi secara lebih luas selain situs Web sebagai media keterbukaan informasi Public Companies utilizing wider information technology in addition to Websites as the information disclosure medium
Rekomendasi 8.2 Recommendation 8.2
Sudah diterapkan Has already been implemented
Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka Mengungkapkan Pemilik manfaat Sudah diterapkan akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan terbuka paling sedikit 5% ( Lima Persen), Selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikam saham Perusahaan Terbuka melalui pemegang saham utama dan pengendali. Public Companies Annual Report shall disclose final ownership in the Public Companies’ shares ownership of at least 5% (five percent), in addition to the disclosure of final ownership in the Public Companies’ shares ownership through ultimate and contoling shareholders.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
235
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Fish y t t a F t fish a h Eat t s ee r g everyone a h c u m y tt • Pre fish, . is healthy cularly true of fatty th ded wi s parti i a o s l i s Th i h • rious on, whic a m v l a s d n e a k i l y acids tt a f 3 a omeg ients o eat the h w e l p other nutr o e how that p isk of all sorts s s e i d u t • S a lower r e v a sease, h i h d s t fi r a t e s h o m including , s e s a e s i of d ression p e d d n a a dementi
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Corporate Social Responsibility
236 Tanggungjawab Sosial Perusahaan 239 241
244
Corporate Social Reponsibility Lingkungan Hidup Environmental Management Tanggung Jawab Ketenagakerjaan Dan Kesehatan Serta Keamanan Kerja Employment, Occupational Health And Safety Responsibility Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan Social and Community Development
247 248
Tanggung Jawab Barang Dan/Atau Jasa Goods and/or Services Responsibility Pernyataan Tanggung Jawab Laporan Tahunan 2016 oleh Dewan Komisaris dan Direksi Statement of Responsibility of 2016 Annual Report by the Board of Commissioners and Board of Directors
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Bergerak di bidang jasa pelayanan kesehatan, Siloam Hospitals memiliki etos pelayanan kepada sesama yang amat kuat. Siloam Hospitals bertekad memberikan dampak baik kepada kehidupan dalam rangka berkontribusi membangun masyarakat sehat dan produktif. As a health service provider, the spirit of serving others is deeply embedded in Siloam Hospitals. Siloam Hospitals is committed to make positive impacts on lives and to contributing towards building a healthy and productive society.
238
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan CorporateSosial Social Perusahaan Reponsibility Tanggungjawab Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Bergerak di bidang jasa kesehatan, Siloam Hospitals
As a health service provider, the spirit of serving others
memiliki etos pelayanan kepada sesama yang amat kuat.
is deeply embedded in Siloam Hospitals. We deliver our
Pelayanan itu kami wujudkan tidak hanya melalui jasa
services not only through the medical services offered at
medis yang kami berikan melalui unit rumah sakit dan
hospitals and clinics under the Siloam Hospitals group, but
klinik di bawah grup Siloam Hospitals, tetapi juga melalui
also through our corporate social responsibility (“CSR”)
program tanggung jawab sosial (“CSR”) yang kami tujukan
programs. We seek to serve our stakeholders at large, which
kepada pemangku kepentingan secara luas. Mereka
include our suppliers, employees, communities, patients
termasuk pemasok, karyawan, masyarakat sekitar, pasien
and their family members, and the environment.
dan keluarga, dan lingkungan tempat kami berada. Program-program CSR dilaksanakan baik oleh masing-
CSR programs are realized by each hospital individually, as
masing unit rumah sakit maupun bersama-sama secara
well as by all the hospitals as a group. Siloam Hospitals is
grup. Siloam Hospitals bertekad memberikan dampak baik
committed to making positive impacts on lives. Throughout
kepada kehidupan. Selama tahun-tahun penyelenggaraan
the years of implementing CSR programs, Siloam Hospitals
CSR, Siloam Hospitals telah terlibat dalam berbagai
has been involved in numerous activities, such as the
kegiatan, seperti pembangunan PUSKESMAS, bakti sosial,
construction of community health centers, charity events,
donor darah, tanggap bencana, dan beasiswa. Komitmen
blood donations, emergency responses and scholarships.
kami terhadap CSR berlanjut dari tahun ke tahun. Bagian
Our commitment to CSR continues from year to year. The
berikut menguraikan program CSR Perseroan sepanjang
following sections describe our CSR programs in 2016.
tahun 2016.
Lingkungan Hidup
Environmental Management Siloam Hospitals menyadari keterkaitan erat Perseroan
Siloam Hospitals is fully aware that it is closely linked to the
dengan lingkungan sekitar. Dengan komitmen tanggung
environment. Committed to environmental responsibility,
jawab terhadap lingkungan, Siloam Hospitals telah
Siloam Hospitals has satisfied all requirements pertaining
memenuhi semua persyaratan dokumen AMDAL, RKL dan
to environmental documents, i.e. AMDAL, RKL and RPL..
RPL. Dokumen ini dikeluarkan oleh dinas lingkungan hidup
These documents were issued by the government’s local
di sejumlah daerah tempat Siloam Hospitals beroperasi.
environment agencies in various operational locations.
Selain itu, pada tahun 2016, Siloam Hospitals melaksanakan
In
program tanggung jawab lingkungan lain berupa program
environmental responsibility program in 2016, such as
PROPER yang dilaksanakan oleh Kementrian Lingkungan
PROPER that was conducted by the Ministry of Environment.
addition,
Siloam
Hospitals
implements
other
Hidup.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
239
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Dalam mengelola rumah sakit baru serta mengembangkan center of excellence dan memberikan pelayanan terbaik (service excellence), manajemen telah memperhitungkan keinginan masyarakat Indonesia untuk memiliki akses yang lebih baik terhadap pelayanan kesehatan terbaru serta kecenderungan perkembangan penduduk secara umum yang sangat positif. This year’s award from Frost and Sullivan as Indonesia Hospital of the Year has helped reaffirm our commitment to expansion and growth. In the course of driving new hospitals, new centers of excellence and service excellence, management has taken into account both the desire by Indonesians to have better access to more modern healthcare and the generally very positive demographic trends.
240
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan CorporateSosial Social Perusahaan Reponsibility Tanggungjawab Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tanggung Jawab Ketenagakerjaan Dan Kesehatan Serta Keamanan Kerja Employment, Occupational Health And Safety Responsibility
Bentuk tanggung jawab lain dari Siloam Hospitals adalah
Siloam Hospitals also has a responsibility towards
tanggung jawab terhadap karyawan khususnya dalam
employment spesifically on the occupational health and
hal Kesehatan dan Keselamatan Kerja (“K3”). Perseroan
safety (“K3”). The Company is committed to providing
berkomitmen menyediakan lingkungan rumah sakit
a comfortable and safe hospital environment for all
yang sehat dan aman bagi semua karyawan termasuk
employees, including patients and their families, visitors,
bagi pasien, keluarga pasien, pengunjung, rekan bisnis,
business partners, and the surrounding communities. To
bahkan masyarakat di sekitar lingkungan Siloam Hospitals.
that end, the Company has developed guidelines, programs
Untuk itu, Perseroan sudah menyusun pedoman, program
and procedures for K3, which aimed to provide protection
dan prosedur K3 yang bertujuan untuk memberikan
deriving from inside and outside hospital.
perlindungan dari bencana yang berasal dari dalam maupun dari luar rumah sakit. Komitmen Perseroan terhadap K3 ini antara lain terlihat
Moreover as an implementation of K3, Siloam Hospitals also
dari kelengkapan rambu dan dokumen keselamatan di
ensures that safety signs and documents are always readily
lingkungan rumah sakit, seperti: rambu jalur evakuasi dan
available at necessary locations around its hospitals, such
titik kumpul, rambu pemakaian Alat Pelindung Diri (APD),
as evacuation pathway signs, Personal Protective Device
rambu peringatan pada area-area berisiko dan berbahaya,
signs, hazard and dangerous warning signs and emergency
serta pedoman tanggap darurat. Selain itu telah dibentuk
response guidelines. Siloam Hospitals has also formed the
juga Komite K3 Rumah Sakit, Tim Penanggulangan
Hospital K3 Committee, Fire Response Team and Disaster
Kebakaran dan Tim Tim Daurat Bencana di setiap rumah
Response Team in every hospital equipped with trainings
sakit yang dibekali dengan pelatihan dan kelengkapan kerja
and facilities to ensure monitoring and development of
untuk memastikan monitoring dan pengembangan praktek
optimum K3 practices in Siloam Hospitals.
K3 di Siloam Hospitals dapat berjalan secara optimal. Selain itu, membangun kesadaran dan budaya K3 bagi
In addition, it is important for all employees to have K3
semua karyawan Perseroan merupakan hal yang sangat
awareness. Various K3 trainings are provided to employees
penting. Berbagai jenis pelatihan K3 diberikan kepada
since they joined through the Hospital K3 orientation
karyawan sejak karyawan bergabung melalui program
program, including mandatory training and simulation that
orientasi K3 rumah sakit, termasuk pelatihan dan simulasi
has to be renewed every year by the employees, such as Fire
yang wajib diikuti dan diperbaharui karyawan setiap tahun
Safety training, Hazardous and Toxic Materials, and Disaster
seperti: pelatihan Keselamatan Kebakaran (Fire Safety),
Preparedness.
Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dan Simulasi Kesiapan Bencana (Disaster Preparedness).
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
241
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Tanggung Jawab Ketenagakerjaan Dan Kesehatan Serta Keamanan Kerja Employment, Occupational Health And Safety Responsibility
Pengawasan aspek keselamatan juga meliputi peralatan
Safety oversight also covers medical and non-medical
yang ada di sekitar rumah sakit, baik medis maupun non
equipment
medis. Planned Preventive Maintenance (PPM) adalah
Maintenance (PPM) is Siloam Hospitals’ program conducted
program pemeliharaan prasarana yang dilaksanakan
by relevant departments to maintain all equipment and
secara rutin oleh petugas yang berkompeten. Proses
facilities. The maintenance process includes permit time
pemeliharaan alat antara lain mencakup pengecekan masa
checking, routine calibration and creating and updating an
izin, kalibrasi rutin, dan pendataan semua jenis prasarana.
inventory of all equipment. Siloam Hospitals documents
Seluruh rangkaian kegiatan ini didokumentasikan dengan
these activities neatly.
in
hospital
units.
Planned
Preventive
baik oleh Siloam Hospitals. Beberapa program tanggung jawab K3 telah dilaksanakan
The following are K3 programs implemented during
di 2016 di antaranya seperti: pemeriksaan kesehatan
2016: periodical health check up for employees, Siloam
karyawan secara berkala, pelatihan Komite K3 Siloam
Hospitals K3 Committee training, disaster preparedness
Hospitals, simulasi kesiapan bencana yang berkerjasama
in cooperation with hospital external parties, such as
dengan pihak eksternal rumah sakit seperti pemadam
fire fighter, police, surrounding communities, as well as
kebakaran, kepolisian, masyarakat sekitar maupun rumah
hospitals and other programs.
sakit, dan program lainnya. Sebagai hasil dari implementasi program ini antara lain
This program implementation brought about result shown
terlihat pada meningkatnya kebiasaan kerja yang sehat dan
from the increase of healthy and safe working habit, as the
aman sebagai cerminan budaya kesehatan dan keselamatan
reflection of a culture of employee health and work safety, as
kerja karyawan, serta meningkatnya kompetensi tim K3 dan
well as the increase of K3 team and employees’ competence
karyawan dalam menangani potensi dan kejadian bencana
in dealing with the potential and natural disasters in the
di rumah sakit.
hospital.
242
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan CorporateSosial Social Perusahaan Reponsibility Tanggungjawab Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tanggung Jawab Ketenagakerjaan Dan Kesehatan Serta Keamanan Kerja Employment, Occupational Health And Safety Responsibility
Kegiatan di bidang jasa kesehatan senantiasa berkaitan dengan kehidupan masyarakat. Siloam Hospitals tidak hanya ingin melayani masyarakat yang datang ke berbagai fasilitas kami, tetapi juga ingin dapat menjangkau khalayak yang lebih luas, baik dalam bentuk bantuan medis maupun bantuan lainnya. Activities in the field of health services are always closely related to people. Siloam Hospitals envisions to not only help patients who come to our health facilities, but also more people at large, providing medical and other forms of assistance.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
243
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan Social and Community Development
Pada tahun 2016, Siloam Hospitals terlibat dalam beberapa
In 2016, Siloam Hospitals was involved in the following
kegiatan sosial dan kemasyarakatan berikut ini:
social and community activities:
• Penyaluran 6 (enam) ekor sapi dan 5 (lima) ekor kambing
• P rovisioning 6 (six) cattle and 5 (five) goats to welcome
hewan kurban menyambut hari raya Idul Adha 1437 H.
the Islamic celebration of sacrifice, Eid-ul Adha 1437 H.
Daging hewan kurban disalurkan ke masjid, musala, dan
F or 2 (two) days, the provision was distributed to mosques
panti asuhan di beberapa wilayah operasional rumah
and orphanages in several locations where Siloam
sakit selama 2 (dua) hari, seperti Jambi, Balikpapan,
Hospitals operate, such as Jambi, Balikpapan, Cikarang,
Cikarang, Purwakarta, Surabaya, Manado, dan Makassar.
Purwakarta, Surabaya, Manado and Makassar.
• Melakukan penyuluhan kesehatan di perusahaan,
• H ealth outreach to companies, schools and residential
sekolah, dan area pemukiman.
areas.
Program penyuluhan amat penting dalam upaya
The health outreach program is important for enhancing
meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai berbagai
people’s
permasalahan kesehatan. Tindak pencegahan idealnya
Preventive measures ideally start early to reduce illness
dilakukan sedari dini agar angka kejadian penyakit dapat
rates; however, for that to happen society needs to be
ditekan. Untuk itu, masyarakat sendiri perlu memiliki
well equipped with knowledge about disease prevention,
pengetahuan memadai mengenai pencegahan, deteksi
early detection and initial symptoms. Siloam Hospitals
dini, dan gejala-gejala awal penyakit. Secara rutin, Siloam
regularly organizes public education events, contributing
Hospitals pun mengadakan kegiatan edukasi publik
to building a healthy and productive society.
awareness
of
various
health
problems.
dalam rangka berkontribusi membangun masyarakat sehat dan produktif. • Penyediaan layanan ambulans pada periode mudik
• A mbulance assistance during the travel period leading
lebaran.
up to Eid-ul Fitr.
Kerja sama antara PT Jasa Marga, Dinas Kesehatan
C ollaborating with PT Jasa Marga and the Purwakarta
Purwakarta, dan Siloam Hospitals Purwakarta. Melalui
Health Agency, Siloam Hospitals Purwakarta took the
inisiatif ini, Siloam Hospitals turut berperan mendukung
initiative to support travelers who were heading to their
kelancaran perjalanan masyarakat. Mudik menyambut
hometowns. For many Indonesians, this annual period
hari raya Idul Fitri adalah peristiwa tahunan yang
is a cherished and important moment. Siloam Hospitals
dipandang penting bagi banyak warga Indonesia.
wished to help making sure they arrived safely to see their
Kepulangan mereka menemui keluarga dalam keadaan
loved ones. 3 (Three) ambulance units were deployed in
sehat menjadi perhatian Siloam Hospitals. Sebanyak 3
2 (two) locations: 1 (one) at the KM 72 Rest Area on the
(tiga) unit mobil ambulans ditempatkan di 2 (dua) titik, 1
Cipularang Highway and 2 (two) at the Cikopo Highway
(satu) di Rest Area KM 72 Tol Cipularang dan 2 (dua) unit
Exit Gate in the Bungursari subdistrict.
di Gerbang Tol Cikopo, Kecamatan Bungursari. • Buka bersama dengan anak-anak binaan di Lembaga
• B reak fasting with children in the Correctional Facility
Pemasyarakatan Kelas II A di Palembang, Sumatera
Class II A in Palembang, South Sumatera. Siloam Hospitals
Selatan. Dalam kegiatan itu, Siloam Hospitals juga
also provided donations to the children.
memberikan santunan kepada anak-anak penghuni rumah binaan.
244
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan CorporateSosial Social Perusahaan Reponsibility Tanggungjawab Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan Social and Community Development
• Penyediaan layanan pengobatan bebas biaya untuk umat
• F ree medication for the congregation of the Vajrabodhy
Vihara Vajrabodhi dan warga sekitarnya di Kota Bogor.
Buddhist Temple and the surrounding community in
Kegiatan ini adalah bagian dari misi Siloam Hospitals
Bogor City.
untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada semua
This was part of Siloam Hospitals’mission to provide health
orang. Siloam Hospitals menerjunkan tim dokter yang
services to all. Siloam Hospitals deployed a medical team
terdiri dari 3 (tiga) orang dokter dan 3 (tiga) orang
consisting of 3 (three) doctors and 3 (three) nurses.
perawat. • Pemeriksaan kesehatan dan konsultasi dengan dokter
• H ealth checks and consultations with internists for about
spesialis penyakit dalam untuk sekitar 3.000 warga usia
3,000 people of productive age.
produktif.
This was also a platform for Siloam Hospitals to educate
Kegiatan ini sekaligus dimanfaatkan oleh Siloam
participants about the importance of leading healthy
Hospitals untuk memberikan edukasi publik mengenai
lifestyles in order to avoid the risk factors of heart diseases,
pentingnya memiliki gaya hidup sehat agar warga
stroke and diabetes. Health checks were conducted
dapat menghindari faktor risiko penyakit seperti
in several locations, such as in Lapangan Banteng, the
jantung, stroke, dan diabetes. Pemeriksaan kesehatan
Ragunan Sports Complex, the South Jakarta Mayor’s
berlangsung di beberapa tempat, seperti Lapangan
Office, the West Jakarta Mayor’s Office, the Padjadjaran
Banteng, GOR Ragunan, Kantor Walikota Jakarta Selatan,
Sports Complex in Bogor, Orange County Bekasi, the
Kantor Walikota Jakarta Barat, GOR Padjadjaran Bogor,
South Tangerang Mayor’s Office and the Depok Mayor’s
Orange County Bekasi, Kantor Walikota Tangerang
Office.
Selatan, dan Kantor Walikota Depok. • Secara berkala, Siloam Hospitals Kupang dan RSUS bekerjasama
dengan
beberapa
yayasan
• P eriodically, Siloam Hospitals Kupang and RSUS cooperate
sosial,
with several social charities, conducting free-of-charge
mengadakan operasi bibir sumbing gratis kepada
cleft lips surgery to the communities especially children.
masyarakat terutama anak-anak agar lebih memiliki
This is aimed at fostering self confidence and better
percaya diri dan masa depan yang lebih baik.
future.
• Siloam Hospitals juga mengadakan program lain di bidang
• S iloam Hospitals also organize other health, social and
pengembangan kesehatan, sosial dan kemasyarakatan
community programs in Papua, by opening clinics
di Papua dengan membuka klinik di desa Mamit,
in Mamit, Sentani and Daboto villages of Nabire.
Sentani dan desa Daboto, Nabire. Bekerjasama dengan
Cooperating with local Health Department, we managed
Dinas Kesehatan setempat, kami berhasil memberikan
to provide 6 (six) basic health service programs to the
pelayanan 6 (enam) program pokok kesehatan dasar
local communities, which are:
kepada masyarakat setempat yaitu: 1.
Health Improvement
1.
Promosi Kesehatan
2.
Environmental Health
2.
Kesehatan Lingkungan
3.
Prevention of Disease
3.
Pencegahan Pemberantasan Penyakit
4.
Family and Reproductive Health
4.
Kesehatan keluarga dan Reproduksi
5.
Community Nutrition Improvement
5.
Perbaikan Gizi Masyarakat
6.
Healing and Health Services
6.
Penyembuhan Penyakit dan Pelayanan Kesehatan.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
245
Ikhtisar Utama Highlights
Laporan Manajemen Management Reports
Profil Perusahaan Company Profile
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Tanggung Jawab Barang dan/atau Jasa Goods, Services And Consumer Responsibility
Prasarana dan sarana medis yang selalu sesuai dengan perkembangan teknologi kedokteran amat penting dimiliki oleh penyedia jasa kesehatan manapun. Siloam Hospitals selalu memastikan semua fasilitas layanannya memiliki peralatan yang lengkap, terkini, dan dapat bekerja dengan baik sesuai standar. Up-to-date, advanced medical equipment and infrastructure are pivotal for any health service provider. Siloam Hospitals always makes sure that all of its facilities are equipped with complete, updated equipment that performs optimally according to the prevailing standards.
246
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Tinjauan Operasional Pendukung Supporting Operational Review
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
Tanggungjawab Sosial Perusahaan CorporateSosial Social Perusahaan Reponsibility Tanggungjawab Corporate Social Reponsibility
Laporan Tahunan Konsolidasion 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Tanggung Jawab Barang dan/atau Jasa
Goods, Services And Consumer Responsibility
Prasarana dan sarana medis yang selalu sesuai dengan
Up-to-date,
perkembangan teknologi kedokteran amat penting dimiliki
infrastructure are pivotal for any health service provider.
oleh penyedia jasa kesehatan manapun. Siloam Hospitals
Siloam Hospitals always makes sure that all of its facilities
selalu memastikan semua fasilitas layanannya memiliki
are equipped with complete, updated equipment that
peralatan yang lengkap, terkini, dan dapat bekerja dengan
performs optimally according to the prevailing standards.
baik sesuai standar. Perseroan telah menjadi salah satu
Siloam Hospitals believes it is one of the pioneers of using
pelopor pengguna state-of-the-art peralatan kedokteran
state-of-the-art medical equipment and international
dan bertaraf internasional di Indonesia.
standard in Indonesia.
Selain itu, Siloam Hospitals juga menerapkan strategi
In addition, Siloam Hospitals also applies a hub-and-spoke
rujukan hub-and-spoke. Spoke adalah fasilitas Siloam
referral strategy. The “spoke” refers to Siloam Hospitals’
Hospitals di daerah yang belum tersedia dokter ahli di
facilities in smaller cities that lacked of speciallist, hence
bidangnya maka dapat merujuk kasus yang ditemukan
they can refer their cases to “hub” hospitals with certain
kepada rumah sakit hub dengan spesialisasi tertentu,
specializations, such as the MRCCC Semanggi that is known
seperti MRCCC Semanggi yang menjadi hub untuk penyakit
as the hub for cancer-related diseases. In this strategy,
kanker. Dalam strategi ini, Siloam Hospitals menggunakan
Siloam Hospitals uses the Tele-Medicine communications
sistem komunikasi “Tele-Medicine” yang memungkinkan
system that allows for real-time access to medical records.
akses seketika pada informasi medis, sehingga diagnosis
This means that diagnoses and treatments can be made
dan pengobatan tetap dapat dilakukan untuk pasien tanpa
without patients having to travel to different locations. It
harus bepergian ke kota lain. Cara ini amat efektif dalam
has been a highly effective way to extend patient reach on
hal memperluas jangkauan layanan kesehatan kepada
healthcare services and to promote cost-effectiveness for
pasien dan menghemat biaya baik untuk pasien maupun
both patients and Siloam Hospitals.
advanced
medical
equipment
and
Perseroan. Dengan pasien selaku konsumen layanan Siloam Hospitals,
Having patients as Siloam Hospitals’ service consumers, the
Perseroan selalu berupaya membangun dan menjaga
Company strives to build and maintain good relations. The
hubungan baiknya. Setiap pengaduan dan keluhan
Company responds to complaints and reports and resolves
ditanggapi dan diselesaikan sebaik mungkin.
them amicably.
RENCANA KE DEPAN
THE PLAN GOING FORWARD
Siloam Hospitals bertekad terus meningkatkan mutu
Siloam Hospitals is dedicated to continuously improving
program-program CSR Perseroan, menjalankan kegiatan
its CSR programs, undertaking a more systematic approach
yang lebih terencana, dan membangun koordinasi yang
and developing close coordination between service units.
erat antarunit layanan. Ke depan, Siloam Hospitals hendak menambah kegiatan
Going forward, Siloam Hospitals will increase the number of
CSR agar dapat menjangkau lebih banyak lagi anggota
its CSR activities in order to reach more patients in need of
masyarakat yang membutuhkan layanan medis berkualitas.
quality health care.
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
247
Surat Pernyataan Anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2016 PT Siloam International Hospitals Tbk (‘Perseroan’) Board of Directors and Board of Commissioners’ Statement on The Responsibility for the 2016 Annual Report of PT Siloam International Hospitals Tbk (‘The Company’)
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Siloam International Hospitals Tbk tahun 2016 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perusahaan.
We, the undersigned, hereby declare that all information contained in the 2016 Annual Report of PT Siloam International Hospitals Tbk has been presented in its entirety, and that we assume full responsibility for the accuracy of the contents of the Company’s Annual Report.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
This statement is hereby made in all integrity.
Tangerang, Februari/February 2017
Direksi | Board of Directors
Romeo Fernandez Lledo Presiden Direktur/Direktur Independen President Director/Independent Director
Caroline Riady
dr. Grace Frelita Indradjaja
Wakil Presiden Direktur Vice President Director
Direktur Director
dr. Anang Prayudi
Dr. dr. Andry, M.M., M.H.Kes.
Direktur Director
Direktur Director
Budi Raharjo Legowo
Norita Alex
Direktur Director
Direktur Director
Atiff Ibrahim Gill Direktur Director
Ryanto Marino Tedjomulja
*
*berlaku efektif terhitung pada tanggal 9 Januari 2017/became effective on 9 January 2017
248
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Direktur Director
Dewan Komisaris | Board of Commissioners
Lee Heok Seng Presiden Komisaris President Commissioner
Theo L. Sambuaga
Jenny Kuistono
Komisaris Commissioner
Komisaris Commissioner
John Nicholas Pitsonis
Andy Nugroho Purwohardono
Farid Harianto
Komisaris Commissioner
Komisaris Commissioner
Komisaris Independen Independent Commissioner
Dr. Niel Byron Nielson
Jonathan L. Parapak
Komisaris Indenpenden Independent Commissioner
Komisaris Indenpenden Independent Commissioner
Strengthening Our Track Record | PT Siloam International Hospitals Tbk
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
249
Don’t
ffee o C r Fea
idants, x o i t n a n is high i ee ff t coffee o a C h t • w o h ies s and stud e longer, and have liv drinkers risk of type 2 a reduced rkinson’s disease, Pa numerous diabetes, d n a r’s Alzheime ses other disea
Bed Occupancy Rate (BOR) for the nine months 2016 was
64.9
%
an improvement from nine months 2015 BOR of 60.0%.
Laporan KEUANGAN KONSOLIDASI 2016 Consolidated Financial Statements 2016
Keuntungan Kotor adalah sebesar
1.522 miliar
Rp
naik 29% yoy.
Gross Profit amounted to Rp 1,522 billion, up by 29% yoy.
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES
Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
Consolidated Financial Statement For the Years Ended December 31, 2016 and 2015
ending:EP
Draft/28-Feb-17
Paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK
Daftar Isi
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES
Halaman/ Page
Table of Contents
Directors’ Statement Letter
Surat Pernyataan Direksi Laporan Auditor Independen
Independent Auditors’ Report
Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
Consolidated Financial Statements For the Years Ended December 31, 2016 and 2015
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian
1
Consolidated Statements of Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian
2
Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian
3
Consolidated Statements of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian
4
Consolidated Statements of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian
5
Notes to the Consolidated Financial Statements
Final Draft/ 28-Feb-17
Paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
ASET ASET LANCAR Kas d an Set ar a Kas Piu t an g Usah a Pih ak Ber elasi
Catatan/
2016
2015
Notes
Rp
Rp
Per sed iaan Pajak Dib ayar d i Mu ka Beb an Dib ayar d i Mu ka
CURRENT ASSETS 159,848,063,872
5,454,393,488
10,130,038,169
770,523,847,641
565,096,838,752
5, 7.e, 33
152,108,827,407
6,457,567,169
6
178,381,106,468
140,434,193,057
Inventories
--
6,991,423,747
Prepaid Taxes
4, 33 10
8
Piu t an g Pih ak Ber elasi No n -Usah a Aset Tet ap
Cash and Cash Equivalents Trade Receivable
7.a
Ju m lah Aset Lan car ASET TIDAK LANCAR Uan g Mu ka
ASSETS
740,436,843,020
3, 10, 32, 33
Pih ak Ket ig a Aset Keu an g an Lan car Lain n ya
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Related Parties Third Parties Other Current Financial Assets
59,924,874,983
67,134,726,064
Prepaid Expenses
1,906,829,893,007
956,092,850,830
Total Current Assets
240,812,776,545
150,344,464,185
Advances
525,498,069
1,287,224,420
Due from Related Parties Non-Trade Property and Equipment
NON-CURRENT ASSETS 9 10, 33
1,693,868,662,869
1,553,306,654,744
Goodwill Aset Takb er w u ju d
13.a
288,276,804,990
288,276,804,990
Goodwill
13.b
45,094,906,096
10,704,038,028
Intangible Assets
Aset Pajak Tan g g u h an
7.d
35,805,117,323
22,995,423,430
Deferred Tax Assets
Aset Tid ak Lan car Lain n ya
11
4,475,891,180
3,262,687,479
Other Non-Current Assets
2,308,859,657,072
2,030,177,297,276
Total Non-Current Assets
4,215,689,550,079
2,986,270,148,106
TOTAL ASSETS
12
Ju m lah Aset Tid ak Lan car JUMLAH ASET To t al Aset Tid ak Lan car TOTAL ASET LIABILITAS
LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK Ut an g Usah a - Pih ak Ket ig a
14, 33
314,126,455,716
254,713,743,081
Trade Payable - Third Parties
Ut an g Ban k Jan g ka Pen d ek
17, 33
928,373,155
2,173,564,967
Short-Term Bank Loans
234,211,191,714
249,661,341,149
Accrued Expenses
14,947,459,266
10,113,325,361
Advances from Patients
7.b
40,313,390,569
29,559,388,820
17, 33 18, 33
7,482,980,034 21,994,996,558
7,482,980,034 --
Taxes Payable Current Portion of Long Term Liabilities Bank Loans Finance Lease Obligation
19
11,897,445,548
11,897,445,548
7.e, 15, 33
80,114,380,612
64,186,469,225
Leaseback Transactions Other Current Financial Liabilities
726,016,673,172
629,788,258,185
Total Current Liabilities
17, 33
9,884,512,480
23,042,103,703
Long-Term Bank Loans
Ut an g Pih ak Ber elasi No n -Usah a Ut an g Sew a Pem b iayaan Lab a yan g Dit an g g u h kan at as
10, 33 18, 33
197,506,875 105,042,006,950
354,745,657,192 --
Due to Related Parties Non-Trade Finance Lease Obligation Deferred Gain on Sale
Tr an saksi Ju al d an Sew a Balik
and Leaseback Transactions Long-Term Employment Benefit Liabilities
Beb an Akr u al
CURRENT LIABILITIES
10, 16, 33
Uan g Mu ka Pasien Ut an g Pajak Bag ian Lan car at as Liab ilit as Jan g ka Pan jan g Ut an g Ban k Ut an g Sew a Pem b iayaan Lab a yan g Dit an g g u h kan at as Tr an saksi Ju al d an Sew a Balik Liab ilit as Keu an g an Jan g ka Pen d ek Lain n ya
Deferred Gain on Sale and
Ju m lah Liab ilit as Jan g ka Pen d ek LIABILITAS JANGKA PANJANG Ut an g Ban k Jan g ka Pan jan g
NON-CURRENT LIABILITIES
19, 36.a
95,114,372,903
107,011,818,445
Liab ilit as Im b alan Ker ja Jan g ka Pan jan g
20
116,843,236,942
100,057,230,423
Liab ilit as Pajak Tan g g u h an
7.d
33,521,244,654
31,673,452,294
Deferred Tax Liabilities
Ju m lah Liab ilit as Jan g ka Pan jan g
360,602,880,804
616,530,262,057
Total Non-Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS
1,086,619,553,976
1,246,318,520,242
TOTAL LIABILITIES
EKUITAS
EQUITY
Ekuitas yang dapat Diatribusikan
Equity Attributable to Owners of the Parent
kepada Pemilik Entitas Induk Mo d al Sah am - Nilai No m in al Rp 100 p er Sah am
Entity Capital Stock, par Value - Rp100 per Share
Mo d al Dasar : 4.000.000.000 Sah am Mo d al Dit em p at kan d an Diset o r Pen u h :
Authorized Capital - 4,000,000,000 Shares 21
130,061,250,000
115,610,000,000
1.300.612.500 Sah am p ad a 31 Desem b er 2016 d an 1.156.100.000 Sah am p ad a 31 Desem b er 2015 Tam b ah an Mo d al Diset o r - Net o Selisih Nilai Tr an saksi d en g an Pih ak No n p en g en d ali
1,156,100,000 Shares as of December 31, 2015 22 23, 34
Sald o Lab a
2,570,240,064,693
1,289,664,515,321
Additional Paid-in Capital - Net
(25,748,354,393)
(25,748,354,393)
447,325,145,213
364,490,437,227
Difference in Value from Non-Controlling Interest Retained Earnings
3,121,878,105,513 7,191,890,590
1,744,016,598,155 (4,064,970,291)
3,129,069,996,103
1,739,951,627,864
to Owners of the Parent Entity Non-Controlling Interest TOTAL EQUITY
4,215,689,550,079
2,986,270,148,106
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Jumlah Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk Kepentingan Nonpengendali JUMLAH EKUITAS
Total Equity Attributable 25, 34
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
Final Draft / 28-Feb-17
Issued and Fully Paid: 1,300,612,500 Shares as of December 31, 2016 and
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements
1
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME For the Years Ended December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/
2016
2015
Notes
Rp
Rp
OPERASI YANG DILANJUTKAN PENDAPATAN
26
5,168,363,067,277
4,144,118,302,585
REVENUE
BEBAN POKOK PENDAPATAN
27
(3,646,195,117,090)
(2,967,571,739,357)
COST OF REVENUE
1,522,167,950,187
1,176,546,563,228
GROSS PROFIT
(1,230,554,558,084)
(965,324,197,173)
Operating Expenses
(69,915,259,011)
(53,156,676,612)
Others - Net
221,698,133,092
158,065,689,443
PROFIT FROM OPERATION
LABA BRUTO Beb an Usah a
10, 28
Beb an Lain -lain - Net o LABA USAHA Pen g h asilan Bu n g a
29
2,586,333,426
4,979,577,918
Beb an Keu an g an
29
(51,990,657,726)
(57,298,648,120)
Interest Income Financial Charges
172,293,808,792
105,746,619,241
PROFIT BEFORE TAX
(73,591,844,049)
(44,040,542,713)
Tax Expenses
98,701,964,743
61,706,076,528
PROFIT FOR THE YEAR
--
--
(6,147,194,506)
32,568,982,362
1,536,798,628
(8,142,245,590)
(4,610,395,878)
24,426,736,772
OTHER COMPREHENSIVE INCOME Item that will be Reclassified Subsequently to Profit or Loss Item that will Not be Reclassified Subsequently to Profit or Loss Remeasurement of Defined Benefit Plan Income Tax Related to Item that will not be Reclassified to Profit or Loss on Defined Benefit Plan OTHER COMPREHENSIVE INCOME (LOSS) FOR THE YEAR
94,091,568,865
86,132,813,300
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR
LABA SEBELUM PAJAK
Beb an Pajak
7.c
LABA TAHUN BERJALAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Po s yan g akan Dir eklasif ikasi ke Lab a Ru g i Po s yan g Tid ak akan Dir eklasif ikasi ke Lab a Ru g i Pen g u ku r an Kem b ali at as Pr o g r am Im b alan Past i Pajak Pen g h asilan Ter kait Po s yan g Tid ak akan Dir eklasif ikasi ke Lab a Ru g i at as Pr o g r am Im b alan Past i PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN LABA TAHUN BERJALAN YANG DAPAT
PROFIT FOR THE
DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pem ilik En t it as In d u k
YEAR ATTRIBUTABLE TO: 85,900,715,382
70,396,404,160
Owners of the Parent Entity
Kep en t in g an No n p en g en d ali
12,801,249,361
(8,690,327,632)
Non-Controlling Interest
98,701,964,743
61,706,076,528
JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pem ilik En t it as In d u k
82,834,707,985
95,105,754,496
Owners of the Parent Entity
Kep en t in g an No n p en g en d ali
11,256,860,880
(8,972,941,196)
Non-Controlling Interest
94,091,568,865
86,132,813,300
LABA PER SAHAM Dasar , lab a t ah u n b er jalan yan g d iat r ib u sikan kep ad a p em eg an g sah am b iasa en t it as in d u k
FOR THE YEAR ATTRIBUTABLE TO:
31
72.51
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
Final Draft / 28-Feb-17
59.79
EARNINGS PER SHARE Basic, Profit for the Year Attributable to Shareholders of Common Shares of the Parent Company
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements
2
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY For the Years Ended December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain) Ekuitas yang dapat Diatribusikan kepada Entitas Induk/ Equity Attributable to Owners of the Parent Selisih Nilai Tambahan Modal Disetor - Neto/ Additional Paid-in Capital Net Saldo Laba/ Retained Earning Agio Saham/ Selisih Nilai Selisih Nilai Transaksi Jumlah/ Ditentukan Belum Transaksi Perubahan Dengan pihak Paid-in Capital Total Penggunaannya/ Ditentukan dengan Transaksi Nonpengendali/ Excess of Par Appropriated Penggunaannya/ Entitas Ekuitas Difference Unappropriated Sepengendali Entitas Anak/ in Value from Neto/ Difference in value Transaction from Change in Difference in with Equity Transaction Value from Non Controlling of Subsidiary Transactions Interest between Entities Under Common Control - Net Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Modal Saham/ Capital Stock
Catatan/ Note SALDO PADA 31 DESEMBER 2014
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Rp
Kepentingan Nonpengendali/ Non-controlling Interest
Jumlah/ Total
Rp
Jumlah Ekuitas/ Total Equity
Rp
Rp
1,312,722,950,000
(11,329,652,726)
(11,728,781,953)
1,289,664,515,321
(25,748,354,393)
23,100,000,000
252,296,402,731
1,654,922,563,659
4,907,970,905
1,659,830,534,564
--
--
--
--
--
--
--
(6,011,720,000)
(6,011,720,000)
--
(6,011,720,000)
--
--
--
--
--
--
--
70,396,404,160
70,396,404,160
(8,690,327,632)
61,706,076,528
Cash Devidend Paid Total Income Current Year
24,426,736,772
Total Comprehensive Income for the Year
Changes in Equity for the Year 2015
Perubahan Ekuitas pada Tahun 2015 Dividen Tunai Jumlah Laba Tahun Berjalan Jumlah Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan
24
SALDO PADA 31 DESEMBER 2015 Perubahan Ekuitas pada Tahun 2016 Penawaran Umum Terbatas I - Bersih setelah dikurangi Biaya Emisi Saham Selisih Nilai Transaksi dengan Entitas Sepengendali Cadangan Umum Jumlah Laba Tahun Berjalan Jumlah Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan SALDO PADA 31 DESEMBER 2016
--
--
--
--
115,610,000,000
1,312,722,950,000
(11,329,652,726)
(11,728,781,953)
`
--
--
--
1,289,664,515,321
(25,748,354,393)
23,100,000,000
24,709,350,336
`
341,390,437,227
24,709,350,336
`
1,744,016,598,155
(282,613,564)
`
(4,064,970,291)
`
1,739,951,627,864
BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2015
22
14,451,250,000
1,280,427,731,933
--
--
1,280,427,731,933
--
--
--
1,294,878,981,933
--
1,294,878,981,933
23 24
--
----
147,817,439 ---
----
147,817,439 ---
----
-22,000,000 --
-(22,000,000) 85,900,715,382
147,817,439 -85,900,715,382
--12,801,249,361
147,817,439 -98,701,964,743
Changes in Equity for the Year 2016 Limited Public Offering I - Net of Shares Issuance Costs Difference in Value of Transaction between Entities Under Common Control General Reserves Total Income Current Year Total Comprehensive Income for the Year
---
--
--
--
--
--
--
(3,066,007,397)
(3,066,007,397)
(1,544,388,480)
(4,610,395,878)
130,061,250,000
2,593,150,681,933
(11,181,835,287)
(11,728,781,953)
2,570,240,064,693
(25,748,354,393)
23,122,000,000
424,203,145,213
3,121,878,105,513
7,191,890,590
3,129,069,996,103
`
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
Final Draft/ 28-Feb-17
BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2014
115,610,000,000
`
`
`
`
BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2016
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements
3
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS For the Years Ended December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain) Catatan/
2016
2015
Notes
Rp
Rp
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Pen er im aan Kas d ar i Pelan ggan Pem b ayar an kep ad a Pem aso k ddan an Pih Pihak ak Ket Ketiga igaLain Lainnnya ya Pem b ayar an kep ad a Man ajem en d an Kar yaw an Ar us Kas Dip er o leh d ar i Op er asi Pem b ayar an Beb an Keuan gan - Net o Pem b ayar an Pajak Pen gh asilan - Net o Ar us Kas Net o Dip er o leh d ar i Akt ivit as Op er asi ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Pem b ayar an Uan g Muka Pem b elian Aset Tet ap d an Lain n ya Aset Tet ap d an Per an gkat Lun ak Pen jualan Pem b elian Pen am b ah an d an Pen yesuaian Goodwill Pem b ayar an Ut an g Sah am En t it as An ak Uan g Muka Akuisisi Sah am Pen er im aan Divest asi En t it as An ak Pen em p at an Dan a yan g Dib at asi Pen ggun aan n ya Ar us Kas Net o Digun akan un t uk Akt ivit as In vest asi ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Pen er im aan Pen aw ar an Um um Ter b at as I Sah am Per usah aan Biaya Em isi Sah am Pem b ayar an Pin jam an Ban k Pem b ayar an Ut an g Sew a Pem b iayaan Pem b ayar an Divid en Pem b ayar an kep ad a Pih ak Ber elasi - Ber sih Ar us Kas Net o Dip er o leh d ar i (Digun akan un t uk) Akt ivit as Pen d an aan KENAIKAN (PENURUNAN) NETO KAS DAN SETARA KAS
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
12 12, 13.b
5
17 18
10
4,984,847,686,206
3,973,218,027,214
(3,753,704,754,939) (834,575,925,627) 396,567,005,640 (84,866,914,728) (71,834,141,281) 239,865,949,631
(2,912,686,800,853) (731,514,512,613) 329,016,713,748 (10,337,910,182) (55,229,121,553) 263,449,682,013
(54,790,432,963)
(68,756,812,851)
167,536,114 (349,276,856,787) -(4,020,833,322) (20,000,000,000) 147,817,439 (140,000,000,000) (567,772,769,519)
-(279,092,825,388) (4,182,000,003) (8,304,000,000) ---(360,335,638,242)
CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Advances for Purchase of Property and Equipment and Others Property and Equipment and Software Disposal Acquisition Additional and Adjustment of Goodwill Purchasing of Shares of Subsidiary Advance of Shares Acquisition Receipts the Divestment of Subsidiaries Placement Restricted Fund Net Cash Used in Investing Activities
1,300,612,500,000 (4,198,526,445) (14,402,783,035) (20,255,409,249) --
--(13,802,486,534) -(6,011,720,000)
(353,786,423,966)
(3,445,263,207)
907,969,357,305
(23,259,469,741)
CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Proceeds of the Company Shares from Limited Public Offering I Proceed Shares Issuance Cost Payments for Bank Loan Payment for Obligation Under Finance Lease Dividend Payments Payment to Related Parties Net Cash Provided by (Used in) Financing Activities
580,062,537,417
(120,145,425,970)
NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
526,241,731
34,719,794
159,848,063,872
279,958,770,048
AT BEGINNING YEAR
159,848,063,872
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT ENDING YEAR
Effect of Foreign Exchange on Cash and
Dam p ak Kur s at as Kas d an Set ar a Kas p ad a Akh ir Tah un
CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Cash Receipts from Customers Payments to Suppliers and Third Parties Payments to Management and Employees Cash Flows from Operations Financial Charges Payment - Net Payments of Taxes - Net Net Cash Provided by Operating Activities
Cash Equivalents at the End of the Year CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN
740,436,843,020
Tam b ah an in f o r m asi akt ivit as yan g t id ak m em p en gar uh i ar us kas d isajikan d alam Cat at an 35
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
Finall Draft/ 28-Feb-17
Additional information activities that are not affecting cash flows presented in Note 35
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements
4
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
1.
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Umum
1. General
1.a. Pendirian Perusahaan PT Siloam International Hospitals Tbk ("Perusahaan") didirikan dengan nama PT Sentralindo Wirasta pada tanggal 3 Agustus 1996 berdasarkan Akta Pendirian No. 3 yang dibuat di hadapan Myra Yuwono, S.H., Notaris di Sukabumi. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No.C2-8639.HT.01.01.TH.96, tanggal 27 Agustus 1996 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 97, Tambahan No. 9518 pada tanggal 3 Desember 1996.
1.a. The Company’s Establishment PT Siloam International Hospitals Tbk (“the Company”) was established under the name of PT Sentralindo Wirasta on August 3, 1996 based on the Deed of Establishment No. 3, which was made in the presence of Myra Yuwono, S.H., a notary in Sukabumi. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in his decree No. C2-8639.HT.01.01.TH.96 dated August 27, 1996 and was published in the State Gazette No. 97, Supplement No. 9518 on December 3, 1996.
Anggaran dasar Perusahaan telah diubah beberapa kali, terakhir berdasarkan Akta Notaris No. 131 tanggal 28 Desember 2016 yang dibuat di hadapan Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Tangerang, tentang perubahan Anggaran Dasar Perusahaan dan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasarnya telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan suratnya No. AHU-AH.01.03-0024519 tertanggal 18 Januari 2017.
The Company’s articles of association have been amended several times, and the latest was by Notarial Deed No. 131 dated December 28, 2016, made in the presence of Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn., a notary in Tangerang, to change the Company’s articles of association one of them is the Company’s purpose and objective. The change in articles of association was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his decree No. AHU-AH.01.030024519 dated Januari 18, 2017.
Sesuai dengan Pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan utama Perusahaan adalah dalam bidang jasa kesehatan, meliputi jasa rumah sakit, termasuk mendirikan dan mengelola rumah sakit, poliklinik, sarana dan prasarana penunjang kesehatan, menyelenggarakan pelayanan dan penyelenggaraan kesehatan serta menyelenggarakan jaminan pemeliharaan kesehatan masyarakat.
In accordance with Article 3 of the Company's articles of association, the Company's principal activity is engaging in healthcare provision, include Hosptals Services, including setting up and managing hospitals, polyclinics, health facilities and supporting infrastructure and engaging in government healthcare programs.
Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2010 setelah restrukturisasi unitunit rumah sakit dari PT Lippo Karawaci Tbk. Kegiatan utama Perusahaan adalah bergerak dalam bidang pelayanan kesehatan masyarakat yaitu mendirikan dan mengelola rumah sakit. Area kerja unit-unit rumah sakit Perusahaan dan Entitas Anak (selanjutnya disebut “Grup”) meliputi beberapa kota di pulau Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi dan Nusa Tenggara Timur.
The Company commenced commercial operations in 2010 after the restructuring of PT Lippo Karawaci Tbk’s hospital units. The Company's principal activity is engaging in healthcare provision, including setting up and managing hospitals. The operation of hospital units of the Company and the subsidiaries (the Group) are in several cities on the island of Sumatra, Java, Bali, Kalimantan, Sulawesi and Nusa Tenggara Timur.
Perusahaan berkantor pusat di Gedung Fakultas Kedokteran UPH Lt.32. Jl. Boulevard Jend.Sudirman No.15, Tangerang 15810, Banten - Indonesia. Entitas induk Perusahaan adalah PT Megapratama Karya Persada dengan entitas induk terakhir adalah PT Lippo Karawaci Tbk.
The Company’s head office is located at Gedung Fakultas Kedokteran UPH Lt.32. Jl. Boulevard Jend.Sudirman No.15, Tangerang 15810, Banten – Indonesia. The parent entity of the Company is PT Megapratama Karya Persada and the ultimate parent entity is PT Lippo Karawaci Tbk.
Final Draft / 28-Feb-17
5
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
1.b. Penawaran Umum Efek Perusahaan Penawaran umum saham perdana Perusahaan sejumlah 156.100.000 lembar saham biasa kepada masyarakat dan telah mendapatkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (d/h BAPEPAM) melalui surat No.S-260/D.04/2013 pada tanggal 2 September 2013 dan selanjutnya seluruh saham dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 12 September 2013.
1.b. The Company’s Initial Public Offering The Company’s initial public offering of 156,100,000 shares was declared effective by the Indonesian Financial Services Authority (formerly Bapepam) in its letter No. S-260/D.04/2013 dated September 2, 2013, and was listed in the Indonesian Stock Exchange on September 12, 2013.
Penawaran Umum Terbatas I Pada tanggal 22 November 2016, Perusahaan memperoleh Surat Pernyataan Efektif dari Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Kepala Eksekutif Pengawasan Pasar Modal No.S-680/D.04/2016 sehubungan dengan Penawaran Umum Terbatas I dalam rangka penerbitan Hak Memesan Saham Terlebih Dahulu (HMETD) dengan jumlah sebanyak 144.512.500 lembar saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp100 per saham dengan harga penawaran Rp9.000 per saham.
Limited Public Offering I On November 22, 2016, the Company received the effective statement from the Board of Commisioners of Financial Services Authority, Chief Executive Functioning as Capital Market Supervisor No. S-680/D.04/2016 related to Limited Public Offering I in order to issue Preemptive Rights (HMETD) amounting to 144,512,500 shares with par value of Rp100 per share with offering price Rp9,000 per shares.
Selisih lebih jumlah yang diterima dari penerbitan saham terhadap nilai nominalnya adalah sebesar Rp1.280.427.731.933, dicatat dalam akun “Tambahan Modal Disetor “ setelah dikurangi jumlah biaya emisi saham sebesar Rp5.733.518.067 (Catatan 22).
The excess amount received from the issuance of shares over its par value amounting to Rp1,280,427,731,933 is recorded in the “Additional Paid-in Capital” account,after deducting shares issuance cost of Rp5,733,518,067 (Note 22).
1.c. Struktur Grup Perusahaan memiliki pengendalian entitas anak sebagai berikut: Entitas Anak/ Subsidiary
1.c. The Group’s Structure The Company has control in subsidiaries as follows:
pada
Tempat Kedudukan/ Domicile
Aktivitas Usaha Utama/ Main Business
Persentase Kepemilikan Langsung/ Direct Ownership Percentage
Persentase Kepemilikan Tidak Langsung/ Indirect Ownership Percentage
Tahun Awal Beroperasi/ Year of Starting Operation
PT Aritasindo Permaisemesta
Jakarta
99.99%
--
--
48,917,346
76,559,368
PT Perdana Kencana Mandiri
Jakarta
Perdagangan, Pembangunan Pertambangan, Pertanian Jasa, Pengangkutan Darat Percetakan dan Perindustrian/ Trading, Development Mining, Agriculture, Service, Land Transportation Printing and Industry Pembangunan, Perdagangan Perindustrian, Pengangkutan Darat, Perbengkelan, Percetakan Pertanian, Pertambangan dan Jasa/ Development, Trading, Industry, Land Transportation, Workshop Printing, Agriculture, Mining and Services Pembangunan, Perdagangan dan Jasa/ Development, Trading and Services Trading Pelayanan Kesehatan/ Healthcare Perdagangan, Pembangunan Pengangkutan Darat dan Jasa/ Trading, Development, Land Transportation, and Services
99.99%
--
--
519,803,207
600,000
99.99%
--
--
546,771,529
9,138,115
--
59.69%
--
969,209,139
932,687,770
99.99%
--
--
108,439,944,424
118,401,195,607
PT Multiselaras Anugerah
Tangerang
PT Nusa Medika Perkasa
Jakarta
PT Siloam Graha Utama dan Entitas Anak/ and subsidiary
Jakarta
Final Draft / 28-Feb-17
6
Jumlah Aset/ Total Assets 31 Desember/ 2016 2015 Rp Rp
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain) Entitas Anak/ Subsidiary
PT East Jakarta Medika
Tempat Kedudukan/ Domicile
Aktivitas Usaha Utama/ Main Business
Bekasi
Pelayanan Kesehatan/ Healthcare Pembangunan dan Jasa/ Development and Services Kesehatan dan Pedagang Besar Farmasi/ Healthcare and Pharmacy Perdagangan, Pembangunan Industri, Pertambangan, Transportasi Darat, Pertanian, Percetakan, Perbengkelan dan Jasa kecuali Jasa di bidang Hukum dan Pajak/ Trading, Development, Industry, Mining, Land Transportation, Agriculture, Printing, Workshop and Services except Services Legal and Tax Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit Klinik dan Balai Kesehatan Poliklinik serta Kegiatan Usaha Lain/ Healthcare including Hospital Clinic, Health Centre, Polyclinic and Other Related Services Kesehatan/ Healthcare Perdagangan, Pembangunan dan Jasa/ Trading, Industry and Services Perdagangan, Pembangunan Percetakan dan Jasa/ Trading, Development, Priniting and Services Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Poliklinik, Balai Pengobatan dan Kegiatan Usaha Terkait/ Hospital services, Clinic and Policlinic, Medical Treatment Clinic and Other Related Services Perdagangan, Pembangunan Percetakan dan Jasa/ Trading, Development, Printing and Services Perdagangan, Pembangunan Percetakan dan Jasa/ Trading, Development, Printing and Services Perdagangan, Pembangunan Percetakan dan Jasa/ Trading, Development, Printing and Services Perdagangan, Pembangunan Percetakan dan Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Trading, Development, Printing and Healthcare including Hospital Services, Clinic and Policlinic, Medical Treatment Clinic and other related Services Jasa, Pembangunan Perdagangan, Perbengkelan, Pengangkutan Darat, Perindustrian, Percetakan dan Pertanian/ Services, Development, Trading, Workshop, Land Transportation, Industry, Printing and Agriculture Perdagangan, Pembangunan dan Jasa/ Trading, Development and Services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare incllude Hospital, Clinic, and Health Center, Polyclinic and Other Related Services
PT Guchi Kencana Emas dan Entitas Anak/ and subsidiary PT Golden First Atlanta
Jakarta
PT Prawira Tata Semesta dan Entitas Anak/ and subsidiary
Jakarta
PT Balikpapan Damai Husada
Jambi
Balikpapan
PT Siloam Emergency Services PT Medika Harapan Cemerlang Indonesia
Tangerang Tangerang
PT Pancawarna Semesta dan Entitas Anak/ and subsidiary
Tangerang
PT Diagram Healthcare Indonesia
PT Adamanisa Karya Sejahtera
Depok
Jakarta
PT Brenada Karya Bangsa
Tangerang
PT Harmoni Selaras Indah
Tangerang
PT Kusuma Primadana dan Entitas Anak/ and subsidiaries
Tangerang
PT Adijaya Buana Sakti dan Entitas Anak/ and subsidiaries
Tangerang
PT Siloam Sumsel Kemitraan
Tangerang
PT RS Siloam Hospital Sumsel (d/h PT Karyatama Indah Sentosa)
Palembang
Final Draft / 28-Feb-17
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
7
Persentase Kepemilikan Langsung/ Direct Ownership Percentage --
Persentase Kepemilikan Tidak Langsung/ Indirect Ownership Percentage 79.84%
Tahun Awal Beroperasi/ Year of Starting Operation 2002
Jumlah Aset/ Total Assets 31 Desember/ 2016 2015 Rp Rp 108,359,458,952 118,394,342,094
99.99%
--
--
80,258,515,598
81,070,295,372
--
83.00%
2004
80,242,529,624
81,068,056,854
99.98%
--
--
215,227,239,448
228,123,139,722
--
79.71%
2008
176,066,488,296
188,952,720,833
99.99% 99.99%
---
2013 2013
1,033,085,251 1,864,775,887
2,611,998,278 3,469,450,033
99.99%
--
--
65,873,096,175
66,955,366,327
--
80.00%
2006
35,316,349,675
36,398,484,767
99.90%
--
--
1,100,115,602
1,012,776,138
99.99%
--
--
679,374,833
594,998,333
99.99%
--
--
679,041,500
594,665,000
99.99%
--
--
85,924,324,875
144,519,575,447
--
80.00%
--
85,889,479,875
144,518,510,447
--
56.00%
--
8,100,500,170
7,991,123,670
--
70.00%
2012
85,828,832,927
145,516,091,499
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain) Entitas Anak/ Subsidiary
PT Optimum Karya Persada
Tempat Kedudukan/ Domicile
Aktivitas Usaha Utama/ Main Business
Jakarta
Jasa, Pembangunan, Perdagangan, Perbengkelan, Pengangkutan Darat, Perindustrian, Percetakan dan Pertanian/ Services, Development, Trading, Workshop, Land Transportation, Industry, Printing and Agriculture Perdagangan, Pembangunan Percetakan dan Jasa/ Trading, Development, Printing and Services Perdagangan, Pembangunan Percetakan dan Jasa/ Trading, Development, Printing and Services
PT Rosela Indah Cipta
Tangerang
PT Sembada Karya Megah
Tangerang
PT Trijaya Makmur Bersama
Tangerang
PT Visindo Galaxi Jaya
Tangerang
PT Tunggal Pilar Perkasa dan Entitas Anak/ and subsidiaries
Tangerang
PT Tirtasari Kencana
Serang
PT Gramari Prima Nusa
Medan
PT Krisolis Jaya Mandiri
Kupang
PT Kusuma Bhakti Anugerah
Ambon
PT Agung Cipta Raya
Semarang
PT Bina Cipta Semesta
Padang
PT Mega Buana Bhakti
Bangka
PT Taruna Perkasa Megah
Yogya
Final Draft / 28-Feb-17
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Perdagangan, Pembangunan Percetakan dan Jasa/ Trading, Development, Printing and Services Perdagangan, Pembangunan Real Estat, Industri, Percetakan, Agrobisnis, Jasa dan Angkutan/ Trading, Development, Real Estate, Industry, Printing, Agribusiness, Services, and Transport Perdagangan, Pembangunan Percetakan dan Jasa/ Trading, Development, Printing and Services Jasa Kesehatan meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik, dan Poliklinik, Balai Pengobatan serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services, including Hospitals, Clinic, Health Center, and other related services Jasa Kesehatan, Rumah Sakit/ Healthcare and Hospitals Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services
8
Persentase Kepemilikan Langsung/ Direct Ownership Percentage 99.90%
Persentase Kepemilikan Tidak Langsung/ Indirect Ownership Percentage --
Tahun Awal Beroperasi/ Year of Starting Operation --
99.99%
--
--
679,041,500
594,665,000
99.99%
--
--
687,042,657
602,666,157
99.99%
--
--
679,041,500
594,665,000
99.99%
--
--
5,099,324,833
4,984,948,333
99.99%
--
--
1,572,049,039,348
1,104,842,861,746
--
99.99%
--
1,231,327,718
1,129,177,218
--
99.99%
2014
145,157,648,596
142,285,912,947
--
99.99%
2014
209,909,351,744
135,816,231,542
--
99.99%
--
7,269,740,914
7,186,262,922
--
99.99%
--
1,050,601,500
964,225,000
--
99.99%
--
1,083,274,974
998,898,474
--
99.99%
--
16,200,631,257
6,289,590,225
--
99.99%
--
125,786,007,747
96,121,791,102
Jumlah Aset/ Total Assets 31 Desember/ 2016 2015 Rp Rp 1,085,346,800 1,000,970,300
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain) Entitas Anak/ Subsidiary
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Tempat Kedudukan/ Domicile
Aktivitas Usaha Utama/ Main Business
PT Tataka Bumi Karya
Bogor
Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services
PT Tataka Karya Indah
Bandung
PT Siloam Medika Cemerlang
Tangerang
PT Koridor Usaha Maju dan Entitas Anak/ and subsidiaries
Tangerang
PT Medika Sarana Traliansia dan Entitas Anak/ and subsidiary
Badung, Bali
PT Trisaka Raksa Waluya
Badung
PT Sentra Sejahtera Utama
Sorong
PT Bumi Unggul Persada*)
Tangerang
PT Berlian Cahaya Indah
Tangerang
PT Rashal Siar Cakra Medika
Jakarta
PT Mulia Pratama Cemerlang
Tangerang
PT Medika Rescue International d/h/ formerly PT Karya Pesona Cemerlang PT Indah Kemilau Abadi
Tangerang
Final Draft / 28-Feb-17
Jember
Persentase Kepemilikan Langsung/ Direct Ownership Percentage --
Persentase Kepemilikan Tidak Langsung/ Indirect Ownership Percentage 99.99%
Tahun Awal Beroperasi/ Year of Starting Operation --
Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Perdagangan, Pembangunan Real Estat, Industri, Percetakan, Pertanina, Jasa dan Agrobisnis/ Trading, Development, Real Estate, Industry, Printing, Agribusiness and Services Perdagangan, Pembangunan Percetakan, Agrobisnis dan Jasa/ Trading, Development, Printing, Agribusiness and Services Jasa Pelayanan Rumah Sakit Swasta/ Hospital Public Services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Rumah Sakit Klinik, Poliklinik dan Balai Pengobatan/ Hospital Sevice Clinic, Policlinic, and Treatment Clinic Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services
--
99.99%
--
--
99.99%
--
Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Perdagangan dan Jasa/ Trading and Services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services
9
Jumlah Aset/ Total Assets 31 Desember/ 2016 2015 Rp Rp 55,484,364,731 845,251,870
938,600,891
825,433,327
2013
22,417,735,725
12,240,837,850
99.99%
--
512,680,187,938
480,847,930,537
--
99.99%
1998
266,098,754,091
266,476,908,793
--
99.99%
2012
140,840,417,690
137,390,081,888
--
99.99%
--
700,000,000
600,000,000
--
99.99%
--
680,807,484
641,265,124
--
99.99%
2014
121,832,847,628
138,001,094,698
--
99.99%
2008
80,497,672,152
59,415,242,800
--
99.99%
--
50,239,900,879
3,679,309,300
--
99.99%
--
4,234,503,626
878,649,715
--
99.99%
--
2,743,286,996
657,128,900
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain) Entitas Anak/ Subsidiary
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Tempat Kedudukan/ Domicile
Aktivitas Usaha Utama/ Main Business
PT Siloam Radiology Indonesia***) d/h/ formerly PT Persada Dunia Semesta
Tangerang
PT Inti Pratama Medika
Tangerang
PT Sentra Sehat Sejahtera
Tangerang
Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services
PT Genta Raya Internusa
Tangerang
PT Sembilan Raksa Dinamika
Jakarta
PT Saritama Mandiri Zamrud
Jakarta
PT Gempita Nusa Sejahtera
Jakarta
PT Aryamedika Teguh Tunggal
Jakarta
PT Lintas Buana Jaya*)
Nusa Tenggara Timur
PT Bina Bahtera Sejati*)
Baubau
PT Lintang Laksana Utama*)
Final Draft / 28-Feb-17
Kota Lubuk Linggau
Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services
10
Persentase Kepemilikan Langsung/ Direct Ownership Percentage --
Persentase Kepemilikan Tidak Langsung/ Indirect Ownership Percentage 99.99%
Tahun Awal Beroperasi/ Year of Starting Operation --
--
99.99%
--
661,719,224
600,363,000
--
99.99%
--
2,856,882,273
878,649,715
--
99.99%
--
2,412,958,483
600,388,000
--
99.99%
2016
184,204,840,193
54,795,114,119
--
99.99%
--
700,000,000
600,000,000
--
99.99%
--
700,000,000
600,000,000
--
99.99%
--
700,000,000
600,000,000
--
99.99%
2016
61,854,149,553
9,886,018,026
--
99.99%
2016
56,232,874,006
600,000,000
--
99.99%
--
600,000,000
600,000,000
Jumlah Aset/ Total Assets 31 Desember/ 2016 2015 Rp Rp 33,431,888,045 2,349,333,094
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain) Entitas Anak/ Subsidiary
PT Ciptakarya Tirta Cemerlang*)
PT Mahkota Buana Selaras dan Entitas Anak/ and subsidiary
PT Kirana Puspa Cemerlang **)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Tempat Kedudukan/ Domicile
Aktivitas Usaha Utama/ Main Business
Tangerang
Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services Perdagangan, Pembangunan, Percetakan dan Jasa/ Trading, Development, Printing and Services Jasa Kesehatan yang meliputi Jasa Rumah Sakit, Klinik dan Balai Kesehatan, Poliklinik serta Kegiatan Usaha Terkait/ Healthcare Services including Hospitals, Clinic, health center, and other related services
Tangerang
Jember
Persentase Kepemilikan Langsung/ Direct Ownership Percentage --
Persentase Kepemilikan Tidak Langsung/ Indirect Ownership Percentage 99.99%
Tahun Awal Beroperasi/ Year of Starting Operation --
99.99%
--
--
192,020,536,718
37,690,051,627
--
99.99%
--
125,000,000
--
Jumlah Aset/ Total Assets 31 Desember/ 2016 2015 Rp Rp 700,000,000 600,000,000
*) Didirikan pada tahun/ established on 2015 **) Didirikan pada tahun/ established on 2016 ***) efektif sejak 24 Agustus 2016/ effective since August 24, 2016
Entitas yang belum beroperasi adalah persiapan Perseroan untuk ekspansi rumah sakit baru di tahun-tahun yang akan datang.
The dormant entities will be provided for hospitals expansion to the future.
1.d. Dewan Komisaris, Direksi, Karyawan dan Komite Audit Berdasarkan Akta Notaris No. 30 tanggal 11 Oktober 2016, yang dibuat di hadapan Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Tangerang, yang Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui surat penerimaan pemberitahuan No. AHUAH.01.03-0089096 tanggal 13 Oktober 2016, serta Akta Notaris No. 9 tanggal 12 Juni 2015, yang dibuat di hadapan Nurlani Yusup, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Tangerang, yang Penerimaan Perubahan Data Perseroan telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui surat pemberitahuan No. AHU-AH.01.03-0942314 tanggal 17 Juni 2015, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada, 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:
1.d. Board of Commissioners, Directors, Employees and Audit Committee Based on Notarial Deed No. 30 dated October 11, 2016, made in the presence of Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn., Notary in Tangerang, which has been accepted by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia through notification No. AHU-AH.01.03-0089096 dated October 13, 2016, and based on Notarial Deed No. 9 dated June 12, 2015, made in the presence of Nurlani Yusup, S.H., M.Kn., notary in Tangerang, which has been accepted by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia through notification No. AHU-AH.01.030942314 dated June 17, 2015, the composition of the Board of Commisioners and Directors as of December 31, 2016 and 2015 are as follows:
2016
2015
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Pr esid en Ko m isar is Ko m isar is
Lee Heo k Sen g Th eo Leo Sam b u ag a Jen n y Ku ist o n o Jo h n Nich o las Pit so n is An d y Nu g r o h o Pu r w o h ar d o n o
Ket u t Bu d i Wijaya Th eo Leo Sam b u ag a Jen n y Ku ist o n o Lam b o ck V. Nah at t an d s
Ko m isar is In d ep en d en
Far id Har ian t o Dr . Niel Byr o n Nielso n Jo n at h an Lim b o n g Par ap ak
Far id Har ian t o Dr . Niel Byr o n Nielso n Jo n at h an Lim b o n g Par ap ak
Final Draft / 28-Feb-17
11
President Commissioner Commissioner
Independent Commissioner
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated) 2016
2015
Direksi Pr esid en Dir ekt u r Dir ekt u r
Directors Ro m eo Fer n an d ez Lled o * ) Car o lin e Riad y Gr ace Fr elit a In d r ad jaja An d r y At ief Ib r ah im Gill An an g Pr ayu d i Bu d i Rah ar jo Leg o w o No r it a Alex Ryan t o Mar in o Ted jo m u lja* * )
Ro m eo Fer n an d ez Lled o * ) Gr ace Fr elit a In d r ad jaja An d r y Kailas N. Rain a An an g Pr ayu d i Pr o f . Geo r g e Mat h ew Rich ar d Hen d r o Set iad i WP ---
*) Sebagai Direktur Independen **) Efektif 9 Januari 2017
*) As Independent Director **) Effective January 9, 2017
The audit committee composition as of December 31, 2016 and 2015 are as follows:
Susunan Komite Audit Perusahaan pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: Komite Audit Ket ua An ggo t a
President Director Director
Audit Committee Far id Har ian t o
Chairman
Lim Kw an g Tak
Members
Sisw an t o Pr am o n o
2.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Corporate Secretary Perusahaan dijabat masing-masing oleh Cindy Riswantyo dan Kepala unit internal audit dijabat oleh Gunawan HP.
As of December 31, 2016 and 2015, the Company’s Corporate Secretary is Cindy Riswantyo and head of internal audit is Gunawan HP.
Pada 31 Desember 2016 dan 2015, jumlah karyawan tetap Grup masing-masing sebanyak 7.568 dan 6.974 orang (tidak diaudit).
As of December 31, 2016 and 2015, the Group have 7,568 and 6,974 permanent employees, respectively (unaudited).
Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Signifikan
2. Summary of Significant Accounting Policies
2.a. Kepatuhan terhadap Standar Akuntansi Keuangan (SAK) Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang meliputi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan – Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK – IAI), serta peraturan Pasar Modal yang berlaku antara lain Peraturan Otoritas Jasa Keuangan/Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (OJK/Bapepam-LK) No. VIII.G.7 tentang pedoman penyajian laporan keuangan, keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP347/BL/2012 tentang penyajian dan pengungkapan laporan keuangan emiten atau perusahaan publik.
2.a. Compliance with the Financial Accounting Standards The consolidated financial statements were prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards which include the Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) and Interpretation of Financial Accounting Standards (ISAK) issued by the Financial Accounting Standard Board – Indonesian Institute of Accountant (DSAK – IAI), and regulations in the Capital Market include Regulations of Financial Sevices Authority/Capital Market and Supervisory Board and Financial Institution (OJK/Bapepam-LK) No. VIII.G.7 regarding guidelines for the presentation of financial statements, decree of Chairman of Bapepam-LK No. KEP347/BL/2012 regarding presentation and disclosure of financial statements of the issuer or public company.
Final Draft / 28-Feb-17
12
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
2.b. Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian Laporan keuangan konsolidasian disusun dan disajikan berdasarkan asumsi kelangsungan usaha serta atas dasar akrual, kecuali laporan arus kas konsolidasian. Dasar pengukuran dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini adalah konsep biaya perolehan, kecuali beberapa akun tertentu yang didasarkan pengukuran lain sebagaimana dijelaskan dalam kebijakan akuntansi masingmasing akun tersebut. Biaya perolehan umumnya didasarkan pada nilai wajar imbalan yang diserahkan dalam pemerolehan aset.
2.b. Basis of Measurement and Preparation of Consolidated Financial Statements The consolidated financial statements have been prepared and presented based on going concern assumption and accrual basis of accounting, except for the consolidated statements of cash flows. Basis of measurement in preparation of these consolidated financial statements is the historical costs concept, except for certain accounts which have been prepared on the basis of other measurements as described in their respective policies. Historical cost is generally based on the fair value of the consideration given in exchange for assets.
Laporan arus kas konsolidasian disajikan dengan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated financial statements of cash flows are prepared using the direct method by classifying cash flows into operating, investing and financing activities.
Mata uang penyajian yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini adalah Rupiah yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan. Setiap entitas di dalam Grup menetapkan mata uang fungsional sendiri dan unsur-unsur dalam laporan keuangan dari setiap entitas diukur berdasarkan mata uang fungsional tersebut.
The presentation currency used in the preparation of the consolidated financial statements is Indonesian Rupiah which is the functional currency of the Group. Each entity in the Group determines its own functional currency and items included in the financial statements of each entity are measured using that functional currency.
2.c. Pernyataan dan Interpretasi Standar Akuntansi Baru dan Revisi yang Berlaku Efektif pada Tahun Berjalan Berikut adalah revisi, amandemen dan penyesuaian atas standar akuntansi keuangan (SAK) serta interpretasi atas SAK berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2016, yaitu:
2.c. New and Revised Statements and Interpretation of Financial Accounting Standards Effective in the Current Year The following are revision, amendments and adjustments of standards and interpretation of standard issued by DSAK - IAI and effectively applied for the year starting on or after January 1, 2016, are as follows:
Standar Baru PSAK No. 70: “Akuntansi untuk Aset dan Liabiltas Pengampunan Pajak”
New Standard SFAS No. 70: “Accounting for Assets and Tax Amnesty Liabiltas”
Revisi PSAK No. 110: “Akuntansi Sukuk”
New Standard SFAS No. 110: “Accounting for Sukuk”
Amandemen PSAK No. 4: “Laporan Keuangan Tersendiri”
Amendments SFAS No. 4: “Separate Financial Statements” SFAS No.15: “Investment in Associates and Joint Arrangements” SFAS 16 ”Property and equipment about Clarification of Acceptable Methods of Depreciation and Amortization”, SFAS 19 ”Intangible Asset about Clarification of Acceptable Methods of Depreciation and Amortization”, SFAS No. 24: “Employee Benefits”
PSAK No. 15: “Investasi pada Entitas Asosiasi dan Pengaturan Bersama” PSAK 16 “Aset Tetap tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi”, PSAK 19 “Aset TakBerwujud tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi”, PSAK No. 24: “Imbalan Kerja” Final Draft / 28-Feb-17
13
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
PSAK No. 65 (Amandemen 2015): “Laporan Keuangan Konsolidasian” PSAK No. 66 (Amandemen 2015): “Pengaturan Bersama” PSAK No. 67 (Amandemen 2015): “Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain” ISAK No. 30: “Pungutan”
SFAS No. 65: “Consolidation Financial Statements” SFAS No. 66: “Joint Arrangements”
Penyesuaian PSAK No. 5: “Segmen Operasi” PSAK No. 7: “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi” PSAK No. 13: “Properti Investasi” PSAK No. 16: “Aset tetap” PSAK No. 19: “Aset Takberwujud” PSAK No. 22: “Kombinasi Bisnis” PSAK No. 25: “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan” PSAK No. 53: “Pembayaran Berbasis Saham” PSAK No. 68: “Pengukuran Nilai Wajar”
Adjustments SFAS No. 5: “Operating Segments” SFAS No. 7: “Related Party Disclosures”
Berikut ini adalah dampak atas revisi, amandemen dan penyesuaian standar akuntansi di atas yang relevan dan signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup: PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015): “Segmen Operasi” Dampak signifikan dari penyesuaian atas standar ini antara lain: a. Melakukan penambahan persyaratan pengungkapan atas penetapan kriteria penggabungan segmen operasi dan deskripsi singkat atas segmen operasi yang telah digabung dan indikator ekonomik yang telah dinilai dalam menentukan bahwa segmen operasi yang digabungkan memiliki karakteristik ekonomik yang serupa, b. Mengatur rekonsiliasi total aset segmen dilaporkan terhadap aset entitas hanya diungkapkan jika aset segmen secara reguler tersedia kepada pengambil keputusan operasional, dan c. Perubahan terminologi yang sebelumnya adalah “segmen dilaporkan dari entitas” menjadi “segmen dilaporkan milik entitas” dan “berdasarkan perbedaan dalam produk dan jasa” menjadi “berdasarkan produk dan jasa”.
The following is the impact of the revision, amendments and adjustments in accounting standards that are relevant and significant to the consolidated financial statements of the Group among others: SFAS No. 5 (Adjustment 2015): “Operating Segments” The impact of the adjustment of this standard include: a. Additional disclosure requirements of establishing the criteria for the combine of the operating segments and the brief description of the operating segments have been combined and the assessed economic indicators in determining of the combined operating segments have similar economic characteristics,
Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.
The adoption of the adjustment standard had no material effect to the consolidated financial statements.
Final Draft / 28-Feb-17
SFAS No. 67: “Disclosures of Interest in Other Entities” ISAK No. 30: “Collection”
SFAS No. 13: “Investments Property” SFAS No. 16: “Property and equipment” SFAS No. 19: “Intangible Assets” SFAS No. 22: “Business Combination” SFAS No. 25: “Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors”
SFAS No. 53: “Share-based Payments” SFAS No. 68: “Fair Value Measurement”
b. Organize disclosures of the reconciliation of the reportable total assets segments to the entity’s assets only if the assets segment are regularly provided to the chief operating decision maker, and c. Changes previous terminology is "reportable segments of the entity" to "the entity’s reportable segments "and "based on differences in products and services" to "based on products and services".
14
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015): “Pengungkapan Pihak Berelasi” Dampak penyesuaian atas standar ini antara lain: a. Menambahkan persyaratan pihak-pihak berelasi bahwa suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor ketika entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor atau kepada entitas induk entitas pelapor, b. Mengisyaratkan agar entitas pelapor mengungkapkan jumlah yang dibayarkan kepada entitas manajemen atas jasa personil manajemen kunci yang disediakan oleh entitas manajemen dan mengklarifikasi bahwa entitas pelapor tidak disyaratkan untuk mengungkapkan imbalan yang dibayarkan oleh entitas manajemen kepada pekerja atau Direktur entitas manajemen, dan c. Perubahan terminologi judul “tanggal efektif” menjadi menjadi “tanggal efektif dan ketentuan transisi”.
SFAS No. 7 (Adjustment 2015): “Related Party Disclosures” The impact of adjustment of this standard include: a. Addition of requirements related parties, An entity is related to the reporting entity if entity or members of the same group which that entity is related to others, provide member of the key management personnel of the reporting entity or of a parent of the reporting entity.
Grup telah menerapkan penyesuaian atas standar ini dan telah melengkapi persyaratan yang diminta.
The Group had adopted the adjustment standard and had completed the requested requirements.
PSAK No. 13 (Penyesuaian 2015): “Properti Investasi” Penyesuaian atas standar ini mempertegas perbedaan antara properti investasi dan properti yang digunakan sendiri dan penegasan atas perlunya pertimbangan penentuan apakah akuisisi investasi properti dikategorikan sebagai akuisisi aset atau merupakan kombinasi bisnis dalam lingkup PSAK No. 22.
SFAS No. 13 (Adjustment 2015): “Investments Property” Adjustment to this standard emphasize the difference between investment property and owner-occupied property and emphasize the need for consideration on the determination of whether the acquisition of the investment property is classified as an asset acquisition or a business combination within the scope of SFAS No. 22.
Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.
The adoption of the adjustment standard had no material effect to the consolidated financial statements.
PSAK No. 15 (Amandemen 2015): “Investasi Asosiasi dan Pengaturan Bersama” Penyesuaian standar ini, menambahkan bahwa sebuah entitas yang bukan merupakan perusahaan investasi yang memiliki kepentingan dalam entitas investasi dan pengaturan bersama, maka ketika menerapkan metode ekuitas dapat mempertahankan pengukuran nilai wajar yang diterapkan oleh entitas investasi, perusahaan asosiasi atau pengaturan
SFAS No. 15 (Amendment 2015): “Investment in Associates and Joint Arrangements” Adjustment to this standard, add that an entity which is not an investment entity having an interest in investment entity and joint venture that is investment entity, then when applying the equity method can maintain the fair value measurement that applied by the investment entity an associate or joint venture in subsidiary where the investment entity an associate or
Final Draft / 28-Feb-17
b. Requiring that a reporting entity disclose the payment of key management personnel services provided by the entity management and clarifies that the reporting entity is not required to disclose the compensation paid of the entity management to its employees or Director, and
c. Changing the terminology of "the effective date" to be "effective date and transitional requirement".
15
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
bersama di anak perusahaan di mana entitas investasi yaitu entitas asosiasi atau ventura bersama yang bersangkutan.
joint venture are concerned.
Penerapan standar amandemen ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.
The adoption of the amendment standard had no material effect to the consolidated financial statements.
PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015): “Aset Tetap” Penyesuaian standar ini menambahkan penjelasan bahwa: a. Pengurangan yang diperkirakan terjadi di masa depan atas harga jual suatu barang yang diproduksi menggunakan suatu aset takberwujud mengindikasikan perkiraan keusangan teknis atau komersial atas aset tersebut, dan b. Metode penyusutan yang didasarkan pada pendapatan yang dihasilkan oleh aktivitas yang menggunakan suatu aset adalah tidak tepat.
SFAS No. 16 (Adjustment 2015): “Property and equipment” Adjustment of this standard, add an explanation that: a. The reduction is expected to occur in the future on the selling price of goods produced using an property and equipment indicates presumption of the technical or commercial obsolescence of the assets, and
Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.
The adoption of the adjustment standard had no material effect to the consolidated financial statements.
PSAK No. 19 (Penyesuaian 2015): “Aset Takberwujud” Dampak penyesuaian atas standar ini antara lain: a. Memberikan tambahan penjelasan bahwa pengurangan yang diperkirakan terjadi di masa depan atas harga jual suatu barang yang diproduksi menggunakan suatu aset takberwujud mengindikasikan perkiraan keusangan teknis atau komersial atas aset tersebut, b. Terdapat praduga bahwa penggunaan metode amortisasi yang berdasarkan pada pendapatan yang dihasilkan oleh aktivitas yang menggunakan aset takberwujud diduga tidak tepat karena mencerminkan faktor-faktor yang tidak berkaitan langsung dengan pemakaian manfaat ekonomik yang terkandung dalam aset takberwujud tersebut, c. Dasar pemilihan amortisasi atas aset takberwujud adalah jika mencerminkan perkiraan pola pemakaian manfaat ekonomik aset tersebut, dan d. Dalam keadaan dimana faktor pembatas paling dominan yang inheren pada aset takberwujud adalah pencapaian ambang batas pendapatan, maka pendapatan yang dihasilkan dapat menjadi dasar yang tepat untuk amortisasi.
SFAS No. 19 (Adjustment 2015): “Intangible Assets” The Impact of the adjustments of this standard includes: a. Provide additional explanation that the reduction is expected to occur in the future on the selling price of goods produced using an intangible asset indicates presumption of the technical or commercial obsolescence of the assets,
b. Depreciation method based on the income generated by activities that use an asset is not appropriate.
b. There is a presumption that the use of methods of amortization based on the revenues generated by activities using the intangible assets allegedly not appropriate because it reflects factors that are not directly related to the use of economic benefits contained in the intangible assets, c.
Basic selection the amortization of intangible assets is if its reflect the pattern of the estimated economic benefits of the asset, and d. In circumstances where the dominant inherent barrier factor in an intangible asset is the achievement of revenue threshold, then the revenue generated can be used as a proper basis for amortization.
\
Final Draft / 28-Feb-17
16
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.
The adoption of the adjustment standard had no material effect to the consolidated financial statements.
PSAK No. 22 (Penyesuaian 2015): “Kombinasi Bisnis” Penyesuaian atas standar ini menambahkan penjelasan bahwa: a. PSAK No. 22 tidak diterapkan untuk akuntansi pembentukan pengaturan bersama dalam laporan keuangan pengaturan bersama itu sendiri, b. Kewajiban untuk membayar imbalan kontijen yang memenuhi definisi instrumen keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan atau sebagai ekuitas, dan c. Seluruh imbalan kontijensi yang bukan merupakan ekuitas, baik keuangan maupun non-keuangan diukur pada nilai wajar pada setiap tanggal pelaporan, dengan perubahan nilai wajar diakui dalam laba rugi.
SFAS No. 22 (Adjustment 2015): “Business Combination” The adjustments of this standard is added the explanation that: a. SFAS No. 22 is not applied in accounting for the forming of a joint arrangement in the financial statements of joint arrangement it self, b. The obligation to pay contingent consideration that meet the definition of financial instruments classified as financial liabilities or as equity, and
Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.
The adoption of the adjustment standard had no material effect to the consolidated financial statement.
PSAK No. 24 (Amandemen 2015): “Imbalan Kerja” Amandemen atas standar ini menetapkan bahwa atribusi iuran dari pekerja atau pihak ketiga bergantung pada apakah jumlah iuran ditetapkan berdasarkan jumlah tahun jasa. Jika jumlah iuran pada jumlah tahun jasa, maka iuran diatribusikan pada periode jasa dengan menggunakan metode atribusi yang sama dengan yang disyaratkan. Jika jumlah iuran tidak tergantung pada jumlah tahun jasa, maka iuran tersebut diakui sebagai pengurang biaya jasa dalam periode ketika jasa terkait diberikan oleh pekerja.
SFAS No. 24 (Amendment 2015): “Employee Benefits” The amendment to this standard specifies that attribution dues from workers or third parties depend on whether the contribution rate is set based on the number of year of services. If the dues based on the number of year services, then the dues attributable to the period of services using the same method with attribution required. If the amount of contributions does not depend on the number of year of services then the contribution is recognized as a reduction of the cost of services in the period when the related services provided by workers.
Penerapan standar amandemen ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.
The adoption of the amendment standard had no material effect to the consolidated financial statements.
PSAK No. 25 (Penyesuaian 2015): “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan”
SFAS No. 25 (Adjustment 2015): “Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors”
Perubahan PSAK No. 25 (Penyesuaian 2015), terutama perubahan editorial dalam standar sebelumnya.
Change in SFAS No. 25 (Adjustment 2015), mainly to incorporate the changes of editorial in the previous standard.
Final Draft / 28-Feb-17
c.
17
The entire contingent consideration which is not an equity, both financial and non-financial are measured at fair value at each reporting date, with the changes in fair value are recognized in profit or loss.
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.
The adoption of the adjustment of the standard had no material effect to the consolidated financial statements.
PSAK No. 65 (Amandemen 2015): “Laporan Keuangan Konsolidasian” Amandemen atas standar ini memberikan kriteria bahwa entitas investasi hanya mengkonsolidasi entitas anaknya jika kedua kriteria berikut terpenuhi: a. Entitas anak tersebut bukan merupakan entitas investasi, dan b. Tujuan utama entitas anak tersebut adalah untuk memberikan jasa terkait aktivitas investasi entitas investasinya.
SFAS No. 65 (Amendment 2015): “Consolidation Financial Statements” The amendment to this standard provides criteria that an investment entity consolidated its subsidiaries only if both of the following criteria are met: a. The subsidiaries are not an investment entity, and b. The main purpose of the subsidiary is to provide services related to investment activities of its investment entity.
Penerapan standar amandemen ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.
The adoption of the amendment standard had no material effect to the consolidated financial statements.
PSAK No. 66 (Amandemen 2015): “Pengaturan Bersama” Amandemen atas standar ini mencakup: a. Bahwa seluruh prinsip kombinasi bisnis dalam lingkup PSAK No. 22 “Kombinasi Bisnis” dan PSAK lain bereserta persyaratan pengungkapanya diterapkan untuk akuisisi pada kepentingan awal dalam operasi bersama dan untuk akusisi kepentingan tambahan dalam operasi bersama, namun jika operator bersama mempertahankan pengendalian bersama ketika mengakuisisi kepentingan tambahan dalam operasi bersama yang sama, maka kepentingan yang telah dimiliki sebelumnya tidak diukur kembali, dan
SFAS No. 66 (Amendment 2015): “Joint Arrangements” The amendment to the standard includes: a. That all of the principles for business combinations within the scope of SFAS No. 22 "Business Combinations" and SFAS other requirements disclosures applied to the acquisition of the initial interest in joint operations and for the acquisition of extra importance in a joint operation, but if the joint operator retains joint control when it acquired extra importance in a joint operation of the same kind of interest that has been previously owned not remeasured, and
b. Amandemen ini tidak berlaku untuk (i) pembentukan operasi bersama jika seluruh pihak yang berpartisipasi dalam operasi bersama hanya mengkontribusikan aset atau kelompok aset bukan merupakan bisnis untuk operasi bersama dalam pembentukannya dan (ii) akusisi kepentingan dalam operasi bersama ketika para pihak yang berbagi pengendalian bersama dari pihak pengendali utama.
b. This amendment does not apply to (i) the formation of a joint operation if all the parties participating in joint operations only contribute assets or group of assets is not a business for joint operations in its formation and (ii) the acquisition of interests in joint operations when the parties share joint control of the main controller.
Penerapan standar amandemen ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.
The adoption of the amendment standard had no material effect to the consolidated financial statements.
Final Draft / 28-Feb-17
18
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
PSAK No. 67 (Amandemen 2015): “Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain” Amandemen atas standar ini mengkarifikasi bahwa ruang lingkup standar tidak diterapkan untuk laporan keuangan induk yang merupakan entitas investasi dan mengukur entitas anaknya pada nilai wajar melalui laba rugi.
SFAS No. 67 (Amendment 2015): “Disclosures of Interest in Other Entities”
Penerapan standar amandemen ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.
The adoption of the amendment standard had no material effect to the consolidated financial statements.
PSAK No. 68 (Penyesuaian 2015): “Pengukuran Nilai Wajar” Penyesuaian atas standar ini adalah klarifikasi bahwa pengecualian portofolio, yang memperkenankan entitas mengukur nilai wajar kelompok aset keuangan dan liabilitas keuangan secara neto, diterapkan pada seluruh kontrak (termasuk kontrak non-keuangan) dalam lingkup PSAK No. 55.
SFAS No. 68 (Adjustment 2015): “Fair Value Measurement” Adjustments to this standards is to clarify that the exception portfolio, which allows an entity to measure the fair value of the group's financial assets and financial liabilities on a net basis, applied to all contracts (including non-financial contracts) within the scope of SFAS No. 55.
Penerapan penyesuaian atas standar ini tidak memberikan pengaruh material terhadap laporan keuangan konsolidasian.
The adoption of the adjustment standard had no material effect to the consolidated financial statements.
2.d. Prinsip-prinsip Konsolidasi Laporan keuangan konsolidasian mencakup laporan keuangan Perusahaan dan entitas anak seperti disebutkan pada Catatan 1.c.
2.d. Principles of Consolidation The consolidated financial statements include financial statement of the Company and subsidiaries as stated in Note 1.c.
Entitas anak adalah entitas yang dikendalikan oleh Grup, yakni Grup terekspos, atau memiliki hak, atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan entitas dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan dari entitas (kekuasaan atas investee).
A subsidiary is an entity controlled by the Group, that is the Group exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with the entity and has the ability to affect those returns through its current ability to direct the entity’s relevant activities (power over the investee).
Keberadaan dan dampak dari hak suara potensial dimana Grup memiliki kemampuan praktis untuk melaksanakan (yakni hak substantif) dipertimbangkan saat menilai apakah Grup mengendalikan entitas lain.
The existence and effect of substantive potential voting rights that the Group has the practical ability to exercise (i.e., substantive rights) are considered when assessing whether the Group controls another entity.
Laporan keuangan konsolidasian Grup mencakup hasil usaha, arus kas, aset dan liabilitas dari Perusahaan dan seluruh entitas anak yang secara langsung dan tidak langsung dikendalikan oleh Perusahaan. Entitas anak dikonsolidasikan sejak tanggal efektif akuisisi, yaitu tanggal dimana Grup secara efektif memperoleh pengendalian atas bisnis yang diakuisisi, sampai tanggal pengendalian berakhir.
The Group’s consolidated financial statements incorporate the results, cash flows, assets and liabilities of the Company and all of its directly and indirectly controlled subsidiaries. Subsidiaries are consolidated from the effective date of acquisition, which is the date on which the Group effectively obtains control of the acquired business, until that control ceases.
Final Draft / 28-Feb-17
The amendment to this standard is to clarify that the scope of the standard is not applied to the separate financial statements that its an investment entity and measure its subsidiaries at fair value through profit or loss.
19
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Entitas induk menyusun laporan keuangan konsolidasian dengan menggunakan kebijakan akuntansi yang sama untuk transaksi dan peristiwa lain dalam keadaan yang serupa. Seluruh transaksi, saldo, laba, beban, dan arus kas dalam intra kelompok usaha terkait dengan transaksi antar entitas dalam Grup dieliminasi secara penuh untuk mencerminkan posisi keuangan sebagai satu kesatuan usaha.
A parent entity prepares consolidated financial statements using uniform accounting policies for like transactions and other events in similar circumstances. All intragroup transactions, balances, income, expenses and cash flows are eliminated in full on consolidation to reflect the financial position as a single business entity.
Grup mengatribusikan laba rugi dan setiap komponen dari penghasilan komprehensif lain kepada pemilik entitas induk dan kepentingan nonpengendali meskipun hal tersebut mengakibatkan kepentingan nonpengendali memiliki saldo defisit. Grup menyajikan kepentingan nonpengendali di ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk.
The Group attributed the profit and loss and each component of other comprehensive income to the owners of the parent and noncontrolling interest even though this results in the non-controlling interests having a deficit balance. The Group presents non-controlling interest in equity in the consolidated statement of financial position, separately from the equity owners of the parent.
Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk pada entitas anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian adalah transaksi ekuitas (yaitu transaksi dengan pemilik dalam kapasitasnya sebagai pemilik). Ketika proporsi ekuitas yang dimiliki oleh kepentingan nonpengendali berubah, Grup menyesuaikan jumlah tercatat kepentingan pengendali dan kepentingan nonpengendali untuk mencerminkan perubahan kepemilikan relatifnya dalam entitas anak. Selisih antara jumlah dimana kepentingan nonpengendali disesuaikan dan nilai wajar dari jumlah yang diterima atau dibayarkan diakui langsung dalam ekuitas dan diatribusikan pada pemilik dari entitas induk.
Changes in the parent’s ownership interest in a subsidiary that do not result in loss of control are equity transactions (i.e., transactions with owners in their capacity as owners). When the proportion of equity held by non-controlling interest change, the Group adjusted the carrying amounts of the controlling interest and non-controlling interest to reflect the changes in their relative interest in the subsidiaries. Any difference between the amount by which the non-controlling interests are adjusted and the fair value of the consideration paid or received is recognized directly in equity and attributed to the owners of the parent.
Jika Grup kehilangan pengendalian, maka: a. menghentikan pengakuan aset (termasuk goodwill) dan liabilitas entitas anak pada jumlah tercatatnya ketika pengendalian hilang; b. menghentikan pengakuan jumlah tercatat setiap kepentingan nonpengendali pada entitas anak terdahulu ketika pengendalian hilang (termasuk setiap komponen penghasilan komprehensif lain yang diatribusikan pada kepentingan non pengendali); c. mengakui nilai wajar pembayaran yang diterima (jika ada) dari transaksi, peristiwa, atau keadaan yang mengakibatkan hilangnya pengendalian; d. mengakui sisa investasi pada entitas anak terdahulu pada nilai wajarnya pada tanggal hilangnya pengendalian
If the Group loses control, the Group: a. derecognizes the assets (including goodwill) and liabilities of the subsidiary at their carrying amounts at the date when control is lost; b. derecognise the carrying amount of any non-controlling interests in the former subsidiary at the date when control is lost (including any components of other comprehensive income attributable to them);
Final Draft / 28-Feb-17
c. recognizes the fair value of the consideration received, if any, from the transaction, event or circumstances that resulted in the loss of control; d. recognizes any investment retained in the former subsidiary at fair value at the date when control is lost;
20
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
e. mereklasifikasi ke laba rugi, atau mengalihkan secara langsung ke saldo laba jika disyaratkan oleh SAK lain, jumlah yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain dalam kaitan dengan entitas anak; f. mengakui perbedaan apapun yang dihasilkan sebagai keuntungan atau kerugian dalam laba rugi yang diatribusikan kepada entitas induk.
e. reclassify to profit or loss, or transfer directly to retained earnings if required by other SAKs, the amount recognized in other comprehensive income in relation to the subsidiary; f. recognizes any resulting difference as a gain or loss attributable to the parent.
2.e. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing Dalam menyiapkan laporan keuangan konsolidasian, setiap entitas di dalam Grup mencatat dengan menggunakan mata uang dari lingkungan ekonomi utama di mana entitas beroperasi (“mata uang fungsional”). Mata uang fungsional Grup adalah Rupiah.
2.e. Foreign Currency Transactions and Balances In preparing consolidated financial statements, each of the entities within the Group record by using the currency of the primary economic environment in which the entity operates (“the functional currency”). The functional currency of Group is Rupiah.
Untuk tujuan penyajian laporan keuangan konsolidasian, aset dan liabilitas Grup yang menggunakan mata uang asing pada tanggal laporan keuangan konsolidasian dijabarkan menggunakan kurs penutup yang berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, sedangkan pendapatan dan beban dijabarkan dengan menggunakan kurs rata-rata. Selisih kurs yang dihasilkan diakui dalam penghasilan komprehensif lain.
For presentation purposes of consolidated financial statements, assets and liabilities of Group at reporting date are translated at the closing rate at statement of consolidated financial position date, while revenues and expenses are translated using average rate for the period. All resulting exchange differences shall be recognized in other comprehensive income.
Transaksi-transaksi selama periode berjalan dalam mata uang asing dicatat dalam Rupiah dengan kurs spot antara Rupiah dan valuta asing pada tanggal transaksi. Pada akhir periode pelaporan, pos moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah menggunakan kurs penutup, yaitu kurs tengah Bank Indonesia pada 31 Desember 2016 dan 2015 sebagai berikut:
Transactions during the period in foreign currencies are recorded in Rupiah by applying to the foreign currency amount the spot exchange rate between Rupiah and the foreign currency at the date of transactions. At the end of reporting period, foreign currency monetary items are translated to Rupiah using the closing rate, ie middle rate of Bank of Indonesia at December 31, 2016 and 2015 as follows:
2016
2015
Rp
Rp
1 Do lar Am er ika Ser ikat (USD)
13,436
13,795
1 Eur o (EUR)
14,162
15,069
1 Euro (EUR)
1 Do lar Sin gap ur a (SGD)
9,299
9,751
1 Singapore Dollar (SGD)
1 Do lar Aust r alia (AUD)
9,724
10,064
1 Australian Dollar (AUD)
Gain or loss from foreign exchange difference arising from foreign currency transactions are recognized in profit or loss.
Selisih kurs yang timbul dari penyelesaian pos moneter dan dari penjabaran pos moneter dalam mata uang asing diakui dalam laba rugi.
Final Draft / 28-Feb-17
1 United States Dollar (USD)
21
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
2.f. Kas dan Setara Kas serta Dana yang dibatasi penggunaannya Kas dan setara kas termasuk kas, kas di bank (rekening giro) dan deposito berjangka yang jatuh tempo dalam jangka waktu tiga bulan atau kurang pada saat penempatan yang tidak digunakan sebagai jaminan atau tidak dibatasi penggunaannya.
2.f. Cash and Cash Equivalents and Restricted Fund Cash and cash equivalents are cash on hand, cash in banks (demand deposits) and time deposits with maturity periods of three months or less at the time of placement that are not used as collateral or are not restricted.
Deposito yang dibatasi penggunaannya akan digunakan untuk membayar komitmen yang akan jatuh tempo dalam waktu satu tahun sehubungan dengan persyaratan perjanjian akuisisi disajikan sebagai “Dana yang Dibatasi Penggunaannya” dan disajikan sebagai bagian dari Aset Lancar pada laporan posisi keuangan konsolidasian.
Restricted deposits will be used for repayment of currently maturing comitment related to terms of the acquisition agreement are presented as “Restricted Funds” under the Current Assets section of the consolidated Statements of financial position.
2.g. Transaksi dan Saldo dengan Pihak Berelasi Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor: (a) Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut: (i) memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas entitas pelapor; (ii) memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; atau (iii) merupakan personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk entitas pelapor.
2.g. Related Parties Transactions and Balances A related party is a person or an entity that is related to the reporting entity: (a) A person or a close member of that person’s family is related to a reporting entity if that person: (i) has control or joint control over the reporting entity;
(b) Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut: (i) Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain); (ii) Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya); (iii) Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama; (iv) Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga; (v) Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait
(b) An entity is related to the reporting entity if any of the following conditions applies:
Final Draft / 28-Feb-17
(ii) has significant influence over the reporting entity; or (iii) is a member of the key management personnel of the reporting entity or of a parent of the reporting entity.
(i)
(ii)
The entity and the reporting entity are members of the same group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others; One entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group of which the other entity is a member);
(iii) Both entities are joint ventures of the same third party; (iv) One entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity; (v)
22
The entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity, or an entity related to the paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
reporting entity. If the reporting entity in itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity;
dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program teresebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor; (vi) Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a); (vii) Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas); atau (viii) Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a)(i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau merupakan personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).
(vi) The entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (a); (vii) A person identified in (a) (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or a parent of the entity); or (viii) A person identified in (a) (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or a parent of the entity).
Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak berelasi diungkapkan dalam Catatan yang relevan.
All significant transactions and balances with related parties are disclosed in the relevant Notes.
2.h. Persediaan Persediaan dinyatakan berdasarkan jumlah terendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi neto. Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata. Nilai realisasi neto merupakan taksiran harga jual dalam kegiatan usaha biasa dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang diperlukan untuk membuat penjualan.
2.h. Inventories Inventories are carried at the lower of cost and net realizable value. Cost is determined using the weighted average method. Net realisable value is the estimated selling price in the ordinary course of business less the estimated costs of completion and the estimated costs necessary to make the sale.
Setiap penurunan nilai persediaan di bawah biaya perolehan menjadi nilai realisasi neto dan seluruh kerugian persediaan diakui sebagai beban pada periode terjadinya penurunan atau kerugian tersebut. Setiap pemulihan kembali penurunan nilai persediaan karena peningkatan kembali nilai realisasi neto, diakui sebagai pengurangan terhadap jumlah beban persediaan pada periode terjadinya pemulihan tersebut.
The amount of any write-down of inventories to net realisable value and all losses of inventories shall be recognised as an expense in the period the write-down or loss occurs. The amount of any reversal of any write-down of inventories, arising from an increase in net realisable value, is recognised as a reduction in the amount of inventories recognised as an expense in the period in which the reversal occured.
2.i. Beban Dibayar di Muka Beban dibayar di muka diamortisasi sesuai masa manfaat masing-masing beban dengan menggunakan metode garis lurus.
2.i. Prepaid Expenses Prepaid expenses are amortized over the period benefitted using straight line method.
2.j. Aset Tetap Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biaya perolehan yang meliputi harga perolehannya dan setiap biaya yang dapat diatribusikan langsung untuk membawa aset ke kondisi dan lokasi yang diinginkan agar aset siap digunakan sesuai intensi manajemen.
2.j. Property and Equipment Property and equipment are initially recognized at cost, which comprises its purchase price and any cost directly attributable in bringing the assets to the location and condition necessary for it to be capable of operating in the manner intended by management.
Final Draft / 28-Feb-17
23
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Apabila relevan, biaya perolehan juga dapat mencakup estimasi awal biaya pembongkaran dan pemindahan aset tetap dan restorasi lokasi aset tetap, kewajiban tersebut timbul ketika aset tetap diperoleh atau sebagai konsekuensi penggunaan aset tetap selama periode tertentu untuk tujuan selain untuk memproduksi persediaan selama periode tersebut.
When applicable, the cost may also comprises the initial estimate of the costs of dismantling and removing the item and restoring the site on which it is located, the obligation for which an entity incurs either when the item is acquired or as a consequence of having used the item during a particular period for purposes other than to produce inventories during that period.
Setelah pengakuan awal, aset tetap kecuali tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai.
After initial recognition, property and equipment, except land, are carried at its cost less any accumulated depreciation, and any accumulated impairment losses.
Tanah diakui sebesar harga perolehannya dan tidak disusutkan.
Lands are recognised at its cost and are not depreciated.
Penyusutan aset tetap dimulai pada saat aset tersebut siap untuk digunakan sesuai maksud penggunaannya dan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomis aset sebagai berikut:
Depreciation of property and equipment starts when its available for use and its computed by using straight-line method based on the estimated useful lives of assets as follows:
Tahun/ Years Bangunan, Prasarana dan Renovasi Perlengkapan dan Peralatan Medis Peralatan dan Perabot Kantor Kendaraan
4 – 20 4–8 4 - 10 5
Building, Infrastructure and Renovations Equipment and Medical Supplies Furniture, Fixtures and Office Equipment Vehicles
Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada operasi periode berjalan pada saat terjadinya, sedangkan pemugaran dan penambahan dikapitalisasi. Nilai tercatat dari komponen yang diganti dihapusbukukan.
The cost of repairs and maintenance is charged to operation as incurred while significant renovations and additions are capitalized. The carrying value of the part replaced was written-off.
Aset tetap yang dikonstruksi sendiri disajikan sebagai bagian aset tetap sebagai “Aset dalam Penyelesaian” dan dinyatakan sebesar biaya perolehannya. Semua biaya, termasuk biaya pinjaman, yang terjadi sehubungan dengan penyelesaian aset tersebut dikapitalisasi sebagai bagian dari biaya perolehan aset tetap dalam penyelesaian. Biaya perolehan aset tetap dalam konstruksi tidak termasuk setiap laba internal, jumlah tidak normal dari biaya pemborosan yang terjadi dalam pemakaian bahan baku, tenaga kerja atau sumber daya lain.
Self-constructed property and equipment are presented as part of the property and equipment under “Construction in Progress” and are stated at its cost. All costs, including borrowing costs, incurred in relation with the construction of these assets are capitalized as part of the cost of assets in construction. Cost of assets in construction shall exclude any internal profits, cost of abnormal amounts of wasted material, labour, or other resources incurred.
Akumulasi biaya perolehan yang akan dipindahkan ke masing-masing pos aset tetap yang sesuai pada saat aset tersebut selesai dikerjakan atau siap digunakan dan disusutkan sejak beroperasi.
The accumulated costs will be transferred to the respective property and equipment items at the time the asset is completed or ready for use and are depreciated since the operation.
Final Draft / 28-Feb-17
24
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Nilai tercatat dari suatu aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat pelepasan atau ketika tidak terdapat lagi manfaat ekonomi masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian pengakuan tersebut (yang ditentukan sebesar selisih antara jumlah hasil pelepasan neto, jika ada, dan jumlah tercatatnya) dimasukkan dalam laba rugi pada saat penghentian pengakuan tersebut dilakukan.
The carrying amount of an item of property and equipment is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. Any gain or loss arising from derecognition (that determined as the difference between the net disposal proceeds, if any, and the carrying amount of the item) is included in profit or loss when item is derecognized.
Pada akhir periode pelaporan, Grup melakukan penelaahan berkala atas masa manfaat, nilai residu, metode penyusutan, dan sisa umur pemakaian berdasarkan kondisi teknis.
At the end of each reporting period, the Group made regular review of the useful lives, residual values, depreciation method and residual life based on the technical conditions.
2.k. Sewa Penentuan apakah suatu perjanjian sewa atau suatu perjanjian yang mengandung sewa merupakan sewa pembiayaan atau sewa operasi didasarkan pada substansi transaksi dan bukan pada bentuk kontraknya pada tanggal awal sewa.
2.k. Lease The determination of whether a lease agreement or an agreement containing with a lease is a finance lease or an operating lease depends on the substance of transaction rather than the form of the contract at the inception date of lease.
Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi jika sewa tersebut tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset.
A lease is classified as finance leases if it transfers substantially all the risks and rewards incidental to ownership. A lease is classified as an operating lease if it does not transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership.
Grup sebagai Lessee Pada awal masa sewa, Grup mengakui sewa pembiayaan sebagai aset dan liabilitas dalam laporan posisi keuangan sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar. Penilaian ditentukan pada awal masa sewa. Tingkat diskonto yang digunakan dalam perhitungan nilai kini dari pembayaran sewa minimum adalah tingkat suku bunga implisit dalam sewa, jika dapat ditentukan dengan praktis, jika tidak, digunakan tingkat suku bunga pinjaman inkremental Lessee. Biaya langsung awal yang dikeluarkan Lessee ditambahkan ke dalam jumlah yang diakui sebagai aset. Kebijakan penyusutan aset sewaan adalah konsisten dengan aset tetap yang dimiliki sendiri.
Group as Lessee At the commencement of the lease term, Group recognizes finance leases as assets and liabilities in the statement of financial position at amounts equal to the fair value of leased asset or the present value of the minimum lease payments, if the present value is lower than fair value. Assessment is determined at the inception of the lease. The discount rate to be used in calculating the present value of the minimum lease payments is the interest rate implicit in the lease, if this is practicable to determine, if not, the lessee's incremental borrowing is used. Any initial direct costs of the lessee are added to the amount recognized as an asset. The depreciation policy for depreciable leased assets is consistent with the property and equipment that are owned.
Dalam sewa operasi, Grup mengakui pembayaran sewa sebagai beban dengan dasar garis lurus selama masa sewa.
Under an operating lease, Group recognizes the lease payments as an expense on a straight-line basis over the lease term.
Final Draft / 28-Feb-17
25
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Grup sebagai Lessor Grup mengakui aset berupa piutang sewa pembiayaan di laporan posisi keuangan sebesar jumlah yang sama dengan investasi sewa neto. Penerimaan piutang sewa diperlakukan sebagai pembayaran pokok dan pendapatan keuangan. Pengakuan pendapatan keuangan didasarkan pada suatu pola yang mencerminkan suatu tingkat pengembalian periodik yang konstan atas investasi neto Grup sebagai lessor dalam sewa pembiayaan.
Group as lessor Group recognizes assets under a finance lease as a receivable in the statement of financial position at an amount equal to the net investment in the lease. Collection of lease receivable is treated as principal payments and finance income. The recognition of finance income is based on a pattern reflecting a constant periodic rate of return on Group's net investment in the finance lease as lessor.
Grup menyajikan aset untuk sewa operasi di laporan posisi keuangan sesuai sifat aset tersebut. Biaya langsung awal sehubungan proses negosiasi dan pengaturan sewa operasi ditambahkan dalam jumlah tercatat dari aset sewaan dan diakui sebagai beban selama masa sewa dengan dasar yang sama dengan pendapatan sewa. Sewa kontinjen, apabila ada, diakui sebagai pendapatan pada periode terjadinya. Pendapatan sewa operasi diakui sebagai pendapatan atas dasar garis lurus selama masa sewa.
Group presents assets subject to operating lease in the statement of financial position according to the nature of the asset. Initial direct costs incurred in negotiating and arranging an operating lease are added to the carrying amount of the leased asset and recognized as an expense over the lease term on the same basis as the lease income. Contingent rents, if any, be recognized as income in the period incurred. Lease income from operating leases is recognized as revenue on a straight-line basis over the lease term.
Jual dan Sewa-Balik Aset yang dijual berdasarkan transaksi jual dan sewa - balik diperlakukan sebagai berikut: Jika suatu transaksi jual dan sewa-balik menghasilkan sewa pembiayaan, maka selisih lebih hasil penjualan atas nilai tercatat akan ditangguhkan dan diamortisasi selama masa sewa.
Sale and Leaseback Assets sold under a sale and leaseback transaction are accounted for as follows: If the sale and leaseback transaction results in a finance lease, any excess of sales proceeds over the carrying amount of the asset is deferred and amortized over the lease term.
Jika transaksi jual dan sewa-balik menghasilkan sewa operasi dan transaksi tersebut dilakukan pada nilai wajar, maka keuntungan atau kerugian diakui segera. Jika harga jual di bawah nilai wajar, maka keuntungan atau kerugian diakui segera, kecuali kerugian tersebut dikompensasikan dengan pembayaran sewa masa depan yang lebih rendah dari harga pasar, maka kerugian tersebut ditangguhkan dan diamortisasi secara proporsional dengan pembayaran sewa selama periode penggunaan aset. Jika harga jual di atas nilai wajar, maka selisih lebih atas nilai wajar tersebut ditangguhkan dan diamortisasi selama perkiraan periode penggunaan aset.
If the sale and leaseback transaction result in an operating lease and the transaction is established at fair value, any profit or loss is recognized immediately. If the sale price is below fair value, any profit or loss is recognized immediately except that, if the loss is compensated by future lease payments at below market price, it is deferred and amortized in proportion to the lease payments over the period for which the asset is expected to be used. If the sale price is above fair value, the excess over fair value is deferred and amortized over the period for which the asset is expected to be used.
2.l. Penurunan Nilai Aset Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai apakah terdapat indikasi aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, Grup mengestimasi jumlah
2.l. Impairment of Assets At the end of each reporting period, the Group assess whether there is any indication that an asset may be impaired. If any such indication exists, the Group shall estimate the
Final Draft / 28-Feb-17
26
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
terpulihkan aset tersebut. Jumlah terpulihkan ditentukan atas suatu aset individual, dan jika tidak memungkinkan, Grup menentukan jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas dari aset tersebut.
recoverable amount of the asset. Recoverable amount is determined for an individual asset, if its is not possible, the Group determines the recoverable amount of the asset’s cashgenerating unit.
Jumlah terpulihkan adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya pelepasan dengan nilai pakainya. Nilai pakai adalah nilai kini dari arus kas yang diharapkan akan diterima dari aset atau unit penghasil kas. Nilai kini dihitung dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang mencerminkan nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset atau unit yang penurunan nilainya diukur.
The recoverable amount is the higher of fair value less costs to sell and its value in use. Value in use is the present value of the estimated future cash flows of the asset or cash generating unit. Present values are computed using pre-tax discount rates that reflect the time value of money and the risks specific to the asset or unit whose impairment is being measured.
Jika, dan hanya jika, jumlah terpulihkan aset lebih kecil dari jumlah tercatatnya, maka jumlah tercatat aset diturunkan menjadi sebesar jumlah terpulihkan. Penurunan tersebut adalah rugi penurunan nilai dan segera diakui dalam laba rugi.
If, and only if, the recoverable amount of an asset is less than its carrying amount, the carrying amount of the asset shall be reduced to its recoverable amount. The reduction is an impairment loss and is recognized immediately in profit or loss.
Rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain Goodwill dibalik jika, dan hanya jika, terdapat perubahan estimasi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui. Jika demikian, jumlah tercatat aset dinaikan ke jumlah terpulihkannya. Kenaikan ini merupakan suatu pembalikan rugi penurunan nilai.
An impairment loss recognized in prior period for an asset other than goodwill is reversed if, and only if, there has been a change in the estimates used to determine the asset’s recoverable amount since the last impairment loss was recognized. If this is the case, the carrying amount of the asset shall be increased to its recoverable amount. That increase is a reversal of an impairment loss.
2.m. Kombinasi Bisnis Kombinasi bisnis adalah suatu transaksi atau peristiwa lain dimana pihak pengakuisisi memperoleh pengendalian atas satu atau lebih bisnis. Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Imbalan yang dialihkan dalam suatu kombinasi bisnis diukur pada nilai wajar, yang dihitung sebagai hasil penjumlahan dari nilai wajar tanggal akuisisi atas seluruh aset yang dialihkan oleh Grup, liabilitas yang diakui oleh Grup kepada pemilik sebelumnya dari pihak yang diakuisisi dan kepentingan ekuitas yang diterbitkan oleh Grup dalam pertukaran pengendalian dari pihak yang diakuisisi. Biaya-biaya terkait akuisisi diakui sebagai beban pada periode saat biaya tersebut terjadi dan jasa diterima.
2.m. Business Combination Business combination is a transaction or other event in which an acquirer obtains control of one or more businesses. Business combination is accounted for by applying the acquisition method. The consideration transferred in a business combination is measured at fair value, which is calculated as the sum of the acquisition-date fair values of the assets transferred by the Group, liabilities incurred by the Group to former owners of the acquiree, and the equity interests issued by the Group in exchange for control of the acquiree. Acquisition-related costs are recognized as expenses in the periods in which the costs are incurred and the services are received.
Pada tanggal akuisisi, aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih diakui pada nilai wajar kecuali untuk aset dan liabilitas tertentu yang diukur sesuai dengan standar yang relevan.
At the acquisition date, the identifiable assets acquired and the liabilities assumed are recognized at their fair value except for certain assets and liabilities that are measured in accordance with the relevant standards.
Final Draft / 28-Feb-17
27
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Komponen kepentingan nonpengendali pada pihak diakuisisi diukur baik pada nilai wajar ataupun pada bagian proporsional instrumen kepemilikan yang ada dalam jumlah yang diakui atas aset neto teridentifikasi dari pihak diakuisisi.
Component of non-controlling interests are measured either at fair value or at the present ownership instruments’ proportionate share in the recognized amounts of the acquiree’s identifiable net assets.
Bila suatu kombinasi bisnis dilakukan secara bertahap, kepemilikan terdahulu Grup atas pihak terakuisisi diukur kembali ke nilai wajar pada tanggal akuisisi dan keuntungan atau kerugiannya, jika ada, diakui dalam laba rugi. Apabila dalam periode sebelumnya, perubahan nilai wajar yang berasal dari kepentingan ekuitasnya sebelum tanggal akuisisi telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain, jumlah tersebut diakui dengan dasar yang sama sebagaimana dipersyaratkan jika Grup telah melepas secara langsung kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya.
When a business combination is achieved in stages, the Group’s previously held equity interest in the acquire is remeasured to fair value at the acquisition date and the resulting gain or loss, if any, is recognized in profit or loss. When in prior periods, a changes in the value of its equity interest in the acquiree prior to the acquisition date had been recognized in other comprehensive income, that amount shall be recognized on the same basis as would be required if the Group had disposed directly of the previously held equity interest.
Jika akuntansi awal untuk kombinasi bisnis belum selesai pada akhir periode pelaporan saat kombinasi terjadi, Grup melaporkan jumlah sementara untuk pos-pos yang proses akuntansinya belum selesai dalam laporan keuangannya. Selama periode pengukuran, pihak pengakuisisi menyesuaikan, aset atau liabilitas tambahan yang diakui, untuk mencerminkan informasi baru yang diperoleh tentang fakta dan keadaan yang ada pada tanggal akuisisi dan, jika diketahui, akan berakibat terhadap pengakuan aset dan liabilitas dimaksud pada tanggal tersebut.
If the initial accounting for a business combination is incomplete by the end of the reporting period in which the combination occurs, the Group reports provisional amounts for the items for which the accounting is incomplete. Those provisional amounts are adjusted during the measurement period, or additional assets or liabilities are recognized, to reflect new information obtained about facts and circumstances that existed as of the acquisition date that, if known, would have resulted in the recognitionof those assets and liabilities as of that date.
Pada tanggal akusisi, goodwill diukur pada harga perolehan yang merupakan selisih lebih antara (a) nilai gabungan dari imbalan yang dialihkan dan jumlah setiap kepentingan nonpengendali, atas (b) jumlah neto terindentifikasi dari aset yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih. Jika imbalan tersebut kurang dari nilai wajar aset neto entitas anak yang diakuisisi, selisih tersebut diakui dalam laporan laba rugi sebagai keuntungan dari akusisi entitas anak setelah sebelumnya manajemen menilai kembali apakah telah mengidentifikasi dengan tepat seluruh aset yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih serta mengakui setiap aset atau liabilitas tambahan yang dapat diidentifikasi dalam penelaahan tersebut.
At acquisition date, goodwill is measured at its cost being the excess of (a) the aggregate of the consideration transferred and the amount of any non-controlling interest, over (b) the net of identifiable assets acquired and liabilities assumed. If this consideration is lower than the fair value of the net assets of the subsidiary acquired, the difference is recognized in profit or loss as gain on bargain purchase after previously the management reassesses whether it has correctly identified all of the assets acquired and all of the liabilities assumed and recognize any additional assets or liabilities that are identified in that review.
Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada jumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai. Untuk tujuan pengujian penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dari
After intial recognition, goodwill is measured at cost less any accumulated impairment losses. For the purpose of impairment testing, goodwill acquired in a business combination, from the
Final Draft / 28-Feb-17
28
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
suatu kombinasi bisnis, sejak tanggal akusisi dialokasikan kepada setiap Unit Penghasil Kas dari Grup yang diperkirakan akan memberikan manfaat dari sinergi kombinasi bisnis tersebut, terlepas dari apakah aset atau liabilitas lain dari pihak yang diakusisi ditempatkan dalam Unit Penghasil Kas tersebut.
acquisition date, be allocated to each of the Group’s Cash Generating Units that is expected to benefit from the synergies of the combination, irrespective of whether other assets or liabilities of the acquiree are assigned to those Cash Generating Units.
Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu Unit Penghasil Kas dan operasi tertentu atas Unit Penghasil Kas tersebut dilepaskan, maka goodwill yang terkait dengan operasi yang dilepaskan tersebut termasuk dalam jumlah tercatat operasi tersebut ketika menentukan keuntungan atau kerugiaan dari pelepasan. Goodwill yang dilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai relatif operasi yang dihentikan dan porsi Unit Penghasil Kas yang ditahan.
If goodwill has been allocated to Cash Generating Units and certain operations on the Cash Generating Units is disposed, the goodwill associated with the operation disposed is included in the carrying amount of the operation when determining the gain or loss on disposal. Disposed goodwill is measured on the basis of relative values of the operation disposed of and the portion of the Cash Generating Units retained.
2.n. Aset Takberwujud Aset takberwujud diukur sebesar nilai perolehan pada pengakuan awal. Setelah pengakuan awal, aset takberwujud dicatat pada biaya perolehan dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi rugi penurunan nilai. Umur manfaat aset takberwujud dinilai apakah terbatas atau tidak terbatas.
2.n. Intangible Assets Intangible asset is measured on initial recognition at cost. After initial recognition, intangible asset is carried at cost less any accumulated amortization and any accumulated impairment loss. The useful life of intangible asset is assessed to be eiter limited or unlimited.
Aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas Aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas diamortisasi selama umur manfaat ekonomi dengan metode garis lurus.
Intangible asset with limited useful life
Amortisasi dihitung sebagai penghapusan biaya perolehan aset, dikurangi nilai residunya, atas umur ekonomisnya sebagai berikut:
Amortisation is calculated so as to write off the cost of the asset, less its estimated residual value, over its useful economic life as follows:
Lisensi Biaya pengembangan
Intangible asset with finite life is amortized over the economic useful life by using a straight-line method.
5 tahun garis lurus/ 5 years straight line 5 tahun garis lurus/ 5 years straight line
Licences Development costs
Periode amortisasi dan metode amortisasi untuk aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas ditelaah setidaknya setiap akhir tahun buku.
The amortization period and the amortization method for an intangible asset with a limited useful life are reviewed at least at each financial year-end.
Goodwill Goodwill yang berasal dari suatu kombinasi bisnis awalnya diukur pada biaya perolehan, yang merupakan selisih lebih antara nilai gabungan dari imbalan yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan nonpengendali, dan nilai wajar kepentingan ekuitas yang telah dimiliki pengakuisisi dalam pihak yang diakuisisi atas jumlah neto terindentifikasi dari aset yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih.
Goodwill Goodwill arising in a business combination is initially measured at its cost, being the excess of the sum of the consideration transferred, the amount of any non-controlling interests in the acquiree, and the fair value of the acquirer's previously held equity interest in the acquiree (if any) over the net of the acquisition-date amounts of the identifiable assets acquired and the liabilities assumed.
Final Draft / 28-Feb-17
29
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Setelah pengakuan awal, goodwill yang diperoleh dalam suatu kombinasi bisnis diukur pada harga perolehan dikurangi akumulasi rugi penurunan nilai. Goodwill tidak diamortisasi.
After initial recognition, goodwill acquired in a business combination is measured at cost less any accumulated impairment losses. Goodwill is not amortised.
2.o. Imbalan Kerja Imbalan Kerja Jangka Pendek Imbalan kerja jangka pendek diakui ketika pekerja telah memberikan jasanya dalam suatu periode akuntansi, sebesar jumlah tidak terdiskonto dari imbalan kerja jangka pendek yang diharapkan akan dibayar sebagai imbalan atas jasa tersebut.
2.o. Employee Benefits Short-term employee benefits Shor-term employee benefits are recognized when an employee has rendered service during accounting period, at the undiscounted amount of short-term employee benefits expected to be paid in exchange for that service.
Imbalan kerja jangka pendek mencakup antara lain upah, gaji, bonus dan insentif.
Short term employee benefits include such as wages, salaries, bonus and incentive.
Imbalan Pascakerja Imbalan pascakerja seperti pensiun, uang pisah dan uang penghargaan masa kerja dihitung berdasarkan Undang-Undang Ketenagakerjaan No.13/2003 (”UU 13/2003”).
Post-employment Benefits Post-employment benefits such as retirement, severance and service payments are calculated based on Labor Law No. 13/2003 (“Law 13/2003”).
Grup mengakui jumlah liabilitas imbalan pasti neto sebesar nilai kini kewajiban imbalan pasti pada akhir periode pelaporan dikurangi nilai wajar aset program yang dihitung oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. Nilai kini kewajiban imbalan imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan imbalan tersebut.
The Group recognizes the amount of the net defined benefit liability at the present value of the defined benefit obligation at the end of the reporting period less the fair value of plan assets which calculated by independent actuaries using the Projected Unit Credit method. Present value benefit obligation determine by discounting the benefit.
Grup mencatat tidak hanya kewajiban hukum berdasarkan persyaratan formal program imbalan pasti, tetapi juga kewajiban konstruktif yang timbul dari praktif informal entitas.
The Group account not only for its legal obligation under the formal terms of a defined benefit plan, but also for any constructive obligation that arises from the entity’s informal practices.
Biaya jasa kini, biaya jasa lalu dan keuntungan atau kerugian atas penyelesaian, serta bunga neto atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto diakui dalam laba rugi.
Current service cost, past service cost and gain or loss on settlement, and net interets on the net defined benefit liability (asset) are recognized in profit and loss.
Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto yang terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial, imbal hasil atas aset program dan setiap perubahan dampak batas atas aset diakui sebagai penghasilan komprehensif lain.
The remeasurement of the net defined benefit liability (assets) comprises actuarial gains and losses,the return on plan assets, and any change in effect of the asset ceiling are recognized in other comprehensive income.
Pesangon Grup mengakui pesangon sebagai liabilitas dan beban pada tanggal yang lebih awal di antara: a. Ketika Grup tidak dapat lagi menarik tawaran atas imbalan tersebut; dan b. Ketika Group mengakui biaya untuk restrukturisasi yang berada dalam ruang lingkup PSAK No. 57 dan melibatkan pembayaran pesangon.
Termination Benefits The Group recognizes a liability and expense for termination benefits at the earlier of the following dates: a. When the Group can no longer withdraw the offer of those benefits; and b. When the Group recognizes costs for a restructuring that is within the scope of PSAK No. 57 and involves payment of termination benefits.
Final Draft / 28-Feb-17
30
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
The Group measures termination benefits on initial recognition, and measures and recognizes subsequent changes, in accordance with the nature of the employee benefits.
Grup mengukur pesangon pada saat pengakuan awal, dan mengukur dan mengakui perubahan selanjutnya, sesuai dengan sifat imbalan kerja.
2.p. Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali
2.p. Business Combination of Entities Under Common Control Business combination of entities under common control transactions, such as transfers of business conducted within the framework of the reorganization of the entities that are in the same group is not a change of ownership in terms of economic substance, so that the transaction can not result in a gain or loss for the Group as a whole or the individual entity within the Group.
Transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali, berupa pengalihan bisnis yang dilakukan dalam rangka reorganisasi entitasentitas yang berada dalam suatu kelompok usaha yang sama, bukan merupakan perubahan kepemilikan dalam arti substansi ekonomi, sehingga transaksi tersebut tidak dapat menimbulkan laba atau rugi bagi Grup secara keseluruhan ataupun bagi entitas individual dalam Grup. Karena transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali tidak mengakibatkan perubahan substansi ekonomi pemilikan atas aset, liabilitas, saham atau instrumen kepemilikan lainnya yang dipertukarkan, maka aset ataupun liabilitas yang pemilikannya dialihkan (dalam bentuk hukumnya) dicatat sesuai dengan nilai buku seperti penggabungan usaha berdasarkan metode penyatuan kepemilikan.
Due to business combination transactions of entities under common control does not lead to change in economic substance of ownership on the exchanged asset, liability, shares or other ownership instrument, then the transferred aset or liability (in its legal form) is recorded at its carrying amount as well as a business combination under the pooling of interest method.
Entitas yang menerima bisnis, dalam kombinasi bisnis entitas sepengendali, mengakui selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan dan jumlah tercatat dari setiap transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali di ekuitas dalam akun tambahan modal disetor.
An entity that receives the business, in a business combination of entities under common control, recognizes the difference between the amount of the consideration transferred and the carrying amount of each transaction is a business combination of entities under common control in equity under additional paid in capital.
2.q. Pengakuan Pendapatan dan Beban Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Grup dan jumlahnya dapat diukur secara handal. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran yang diterima, tidak termasuk diskon, rabat dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN).
2.q. Revenue and Expense Recognition Revenue is recognized when it is probable that the economic benefits will flow to the Group and the amount of revenue can be measured reliably. Revenue is measured at the fair value of the consideration received, excluding discounts, rebates and Value Added Tax (VAT).
Kriteria spesifik berikut juga harus dipenuhi sebelum pendapatan diakui:
The following specific recognition criteria must also be met before revenue is recognized:
Penjualan barang Penjualan barang diakui pada saat terjadinya perpindahan kepemilikan atas barang kepada pelanggan, yaitu pada saat penyerahan barang, atau dalam hal barang disimpan di gudang Grup atas permintaan pelanggan, pada saat diterbitkan faktur.
Sale of goods Sales of goods are recognized upon the transfer of ownership of the goods to the customer, either upon delivery of the goods, or in the case of goods stored in the Group’ warehouse at the request of the customer, when issued invoices.
Final Draft / 28-Feb-17
31
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Penjualan jasa Pendapatan jasa diakui saat jasa diberikan dengan mengacu pada tingkat penyelesaian transaksi.
Rendering of services Revenue is recognized when the service is rendered by reference to the stage of completion of transaction.
Pendapatan rumah sakit diakui pada saat jasa pelayanan kesehatan diberikan atau barang medis diserahkan kepada pasien.
Hospital revenue is recognized when medical services are rendered or when medical supplies are delivered to patients.
Beban diakui pada saat terjadinya dengan dasar akrual.
Expenses are recognised as incurred on an accruals basis.
2.r. Pajak Penghasilan Beban pajak adalah jumlah gabungan pajak kini dan pajak tangguhan yang diperhitungkan dalam menentukan laba rugi pada suatu periode. Pajak kini dan pajak tangguhan diakui dalam laba rugi, kecuali pajak penghasilan yang timbul dari transaksi atau peristiwa yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau secara langsung di ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut masing-masing diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau ekuitas.
2.r. Income Tax Tax expense is the aggregate amount included in the determinination of profit or loss for the period in respect of current tax and deferred tax. Current tax and deferred tax is recognized in profit or loss, except for income tax arising from transactions or events that are recognized in other comprehensive income or directly in equity. In this case, the tax is recognized in other comprehensive income or equity, respectively.
Jumlah pajak kini untuk periode berjalan dan periode sebelumnya yang belum dibayar diakui sebagai liabilitas. Jika jumlah pajak yang telah dibayar untuk periode berjalan dan periodeperiode sebelumnya melebihi jumlah pajak yang terutang untuk periode tersebut, maka kelebihannya diakui sebagai aset. Liabilitas (aset) pajak kini untuk periode berjalan dan periode sebelumnya diukur sebesar jumlah yang diperkirakan akan dibayar kepada (direstitusi dari) otoritas perpajakan, yang dihitung menggunakan tarif pajak (dan undangundang pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan.
Current tax for current and prior periods shall, to the extent unpaid, be recognised as a liability. If the amount already paid in respect of current and prior periods exceeds the amount due for those periods, the excess shall be recognised as an asset. Current tax liabilities (assets) for the current and prior periods shall be measured at the amount expected to be paid to (recovered from) the taxation authorities, using the tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantively enacted by the end of the reporting period.
Manfaat terkait dengan rugi pajak yang dapat ditarik untuk memulihkan pajak kini dari periode sebelumnya diakui sebagai aset. Aset pajak tangguhan diakui untuk akumulasi rugi pajak belum dikompensasi dan kredit pajak belum dimanfaatkan sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak masa depan akan tersedia untu dimanfaatkan dengan rugi pajak belum dikompensasi dan kredit pajak belum dimanfaatkan.
Tax benefits relating to tax loss that can be carried back to recover current tax of a previous periods is recognized as an asset. Deferred tax asset is recognized for the carryforward of unused tax losses and unused tax credit to the extent that it is probable that future taxable profit will be available against which the unused tax losses and unused tax credits can be utilized.
Seluruh perbedaan temporer kena pajak diakui sebagai liabilitas pajak tangguhan, kecuali perbedaan temporer kena pajak yang berasal dari: a) pengakuan awal Goodwill; atau
A deferred tax liability shall be recognised for all taxable temporary differences, except to the extent that the deferred tax liability arises from:
Final Draft / 28-Feb-17
a) the initial recognition of goodwill; or
32
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
b) pengakuan awal aset atau liabilitas dari transaksi yang bukan kombinasi bisnis dan pada saat transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi atau laba kena pajak (rugi pajak).
b) the initial recognition of an asset or liability in a transaction which is not a business combination and at the time of the transaction, affects neither accounting profit nor taxable profit (tax loss).
Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan temporer dapat dikurangkan sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba dimaksud, kecuali jika aset pajak tangguhan timbul dari pengakuan awal aset atau pengakuan awal liabilitas dalam transaksi yang bukan kombinasi bisnis dan pada saat transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi atau laba kena pajak (rugi pajak).
A deferred tax asset shall be recognised for all deductible temporary differences to the extent that it is probable that taxable profit will be available against which the deductible temporary difference can be utilised, unless the deferred tax asset arises from the initial recognition of an asset or liability in a transaction that is not a business combination and at the time of the transaction affects neither accounting profit nor taxable profit (tax loss).
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan berlaku ketika aset dipulihkan atau liabilitas diselesaikan, berdasarkan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan. Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara Grup memperkirakan, pada akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tercatat aset dan liabilitasnya.
Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the period when the asset is realized or the liability is settled, based on tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantively enacted by the end of the reporting period. The measurement of deferred tax liabilities and deferred tax assets shall reflect the tax consequences that would follow from the manner in which the Group expects, at the end of the reporting period, to recover or settle the carrying amount of its assets and liabilities.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah ulang pada akhir periode pelaporan. Grup mengurangi jumlah tercatat aset pajak tangguhan jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut. Setiap pengurangan tersebut dilakukan pembalikan atas aset pajak tangguhan hingga kemungkinan besar laba kena pajak yang tersedia jumlahnya memadai.
The carrying amount of a deferred tax asset reviewed at the end of each reporting period. The Group shall reduce the carrying amount of a deferred tax asset to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow the benefit of part or all of that deferred tax asset to be utilised. Any such reduction shall be reversed to the extent that it becomes probable that sufficient taxable profit will be available.
Grup melakukan saling hapus aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan jika dan hanya jika: a) Grup memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini; dan b) aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama atas: i. entitas kena pajak yang sama; atau
The Group offset deferred tax assets and deferred tax liabilities if, and only if:
Final Draft / 28-Feb-17
a) the Group has a legally enforceable right to set off current tax assets against current tax liabilities; and b) the deferred tax assets and the deferred tax liabilities relate to income taxes levied by the same taxation authority on either: i.
33
the same taxable entity; or
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
ii.
ii. entitas kena pajak yang berbeda yang bermaksud untuk memulihkan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto, atau merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan, pada setiap periode masa depan dimana jumlah signifikan atas aset atau liabilitas pajak tangguhan diperkirakan untuk diselesaikan atau dipulihkan.
different taxable entities which intend either to settle current tax liabilities and assets on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously, in each future period in which significant amounts of deferred tax liabilities or assets are expected to be settled or recovered.
Grup melakukan saling hapus atas aset pajak kini dan liabilitas pajak kini jika dan hanya jika, Grup: a) memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang diakui; dan b) bermaksud untuk menyelesaikan dengan dasar neto atau merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.
The Group offset current tax assets and current tax liabilities if, and only if, the Group:
2.s. Instrumen Keuangan Pengakuan dan Pengukuran Awal Grup mengakui aset keuangan atau liabilitas keuangan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, jika dan hanya jika, Grup menjadi salah satu pihak dalam ketentuan pada kontrak instrumen tersebut. Pada saat pengakuan awal aset keuangan atau liabilitas keuangan, Grup mengukur pada nilai wajarnya. Dalam hal aset keuangan atau liabilitas keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah atau dikurang dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan atau penerbitan aset keuangan atau liabilitas keuangan tersebut. Biaya transaksi yang dikeluarkan sehubungan dengan perolehan aset keuangan dan penerbitan liabilitas keuangan yang diklasifikasikan pada nilai wajar melalui laba rugi dibebankan segera.
2.s. Financial Instrument Initial Recognition and Measurement The Group recognize a financial assets or a financial liabilities in the consolidated statement of financial position when, and only when, it becomes a party to the contractual provisions of the instrument. At initial recognition, the Group measure all financial assets and financial liabilites at its fair value. In the case of a financial asset or financial liability not at fair value through profit or loss, fair value plus or minus with the transaction costs that are directly attributtable to the acquisition or issue of the financial asset or financial liability. Transaction costs incurred on acquisition of a financial asset and issue of a financial liability classified at fair value through profit or loss are expensed immediately.
a) has legally enforceable right to set off the recognized amounts, and b) intends either to settle on a net basis, or to realize the assets and settle liabilities simultaneously.
Pengukuran Selanjutnya Aset Keuangan
Subsequent Measurement of Financial Assets Subsequent measurement of financial assets depends on their classification on initial recognition. The Group classifies financial assets in one of the following four categories:
Pengukuran selanjutnya aset keuangan tergantung pada klasifikasinya pada saat pengakuan awal. Grup mengklasifikasikan aset keuangan dalam salah satu dari empat kategori berikut: (i) Aset Keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar Melalui Laba Rugi Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi adalah aset keuangan yang dimiliki untuk diperdagangkan atau yang pada saat Final Draft / 28-Feb-17
(i) Financial Assets at Fair Value Through Profit or Loss Financial assets at fair value through profit or loss are financial assets held for trading or upon initial recognition it is designated as at fair value through profit or loss. 34
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
pengakuan awal telah ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Aset keuangan diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat, atau bagian dari portfolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek aktual saat ini, atau merupakan derivatif, kecuali derivatif yang ditetapkan dan efektif sebagai instrumen lindung nilai.
Financial asset classified as held for trading if it is acquired or incurred principally for the purpose of selling and repurchasing it in the near term, or it is a part of a portfolio of identified financial instruments that are managed together and for which there is evidence of a recent actual pattern of short-term profit taking, or it is a derivative, except for a derivative that is a designated and effective hedging instrument.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi diukur pada nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar aset keuangan diakui dalam laba rugi.
After initial recognition, financial assets at fair value through profit or loss are measured at its fair value. Gains or losses arising from a change in the fair value of financial assets are recognized in profit or loss.
(ii) Pinjaman yang Diberikan dan Piutang Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif, kecuali: (a) pinjaman yang diberikan dan piutang yang dimaksudkan untuk dijual dalam waktu dekat dan yang pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi; (b) pinjaman yang diberikan dan piutang yang pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual; atau (c) pinjaman yang diberikan dan piutang dalam hal pemilik mungkin tidak akan memperoleh kembali investasi awal secara substansial kecuali yang disebabkan oleh penurunan kualitas pinjaman.
(ii) Loans and Receivables Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determined payments that are not quoted in an active market, other than:
Setelah pengakuan awal, pinjaman yang diberikan dan piutang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
After initial recognition, loans and receivable are measured at amortized cost using the effective interest method.
(iii) Investasi Dimiliki Hingga Jatuh Tempo Investasi dimiliki hingga jatuh tempo adalah aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan, serta Grup mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo.
(iii) Held to Maturity Financial Assets Held to maturity investments are nonderivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturity that the Group has the positive intention and ability to hold to maturity.
Final Draft / 28-Feb-17
(a) those that intends to sell immediately or in the near term and upon initial recognition designated as at fair value through profit or loss;
(b) those that upon initial recognition designated as available for sale; or
(c) those for which the holder may not recover substantially all of its initial investment, other than because of credit deterioration.
35
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Setelah pengakuan awal, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
After initial recognition, HTM investments are measured at amortized cost using the effective interest method.
(iv) Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah aset keuangan nonderivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak diklasifikasikan sebagai (a) pinjaman yang diberikan dan piutang, (b) investasi yang diklasifikasikan dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo, atau (c) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.
(iv) Available-for-Sale Financial Assets Available for sale financial assets are nonderivative financial assets that are designated as available for sale on initial recognition or are not classified as (a) loans and receivable, (b) held-tomaturity investment, or (c) financial assets at fair value through profit or loss.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur pada nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui dalam penghasilan komprehensif lain, kecuali untuk kerugian penurunan nilai dan keuntungan atau kerugian akibat perubahan kurs, sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya. Pada saat itu, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi.
After initial recognition, available for sale financial assets are measured at its fair value. Gains or losses arising from a change in the fair value is recogniized on other comprehensive income, except for impairment losses and foreig exchange gains and losses, until the financial assets is derecognized. At that time, the cumulative gains losses previously recognized in other comprehensive income shall be reclassified from equity to profit or loss as a reclassification adjustment.
Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak memiliki harga kuotasian di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal diukur pada biaya perolehan.
Investment in equity instruments that do not have a quoted market price in an active market and whose fair value cannot be reliably measured are measured at cost.
Pengukuran Selanjutnya Liabilitas Keuangan Pengukuran selanjutnya liabilitas keuangan tergantung pada klasifikasinya pada saat pengakuan awal. Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangan dalam salah satu dari kategori berikut:
Subsequent Measurement of Financial Liabilities Subsequent measurement of financial liabilities depends on their classification on initial recognition. The Group classifies financial liabilities into one of the following categories:
i.
i.
Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar Melalui Laba Rugi Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi adalah liabilitas keuangan yang dimiliki untuk diperdagangkan atau yang pada saat pengakuan awal telah ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Liabilitas keuangan diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat, atau bagian dari portfolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama
Final Draft / 28-Feb-17
36
Financial Liabilities at Fair Value Through Profit or Loss Financial liabilities at fair value through profit or loss are financial liabilities held for trading or upon initial recognition it is designated as at fair value through profit or loss. Financial liabilities classified as held for trading if it is acquired or incurred principally for the purpose of selling and repurchasing it in the near term, or it is a part of a portfolio of identified financial instruments that are managed together and for which there is evidence of a recent actual pattern of short-term profit taking, or paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
ii.
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek aktual saat ini, atau merupakan derivatif, kecuali derivatif yang ditetapkan dan efektif sebagai instrumen lindung nilai.
it is a derivative, except for a derivative that is a designated and effective hedging instrument.
Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi diukur pada nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui dalam laba rugi.
After initial recognition, financial liabilities at fair value through profit or loss are measured at its fair value. Gains or losses arising from a change in the fair value are recognized in profit or loss. ii.
Liabilitas Keuangan Lainnya Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi dikelompokkan dalam kategori ini dan diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Other Financial Liabilities Financial liabilities that are not classified as financial liabilities at fair value through profit or loss are grouped in this category and are measured at amortized cost using the effective interest method.
Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas Keuangan Grup menghentikan pengakuan aset keuangan, jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan berakhir atau Grup mengalihkan hak kontraktual untuk menerima kas yang berasal dari aset keuangan atau tetap memiliki hak kontraktual untuk menerima kas tetapi juga menanggung kewajiban kontraktual untuk membayar arus kas yang diterima tersebut kepada satu atau lebih pihak penerima melalui suatu kesepakatan. Jika Grup secara substansial mengalihkan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan, maka Grup menghentikan pengakuan aset keuangan dan mengakui secara terpisah sebagai aset atau liabilitas untuk setiap hak dan kewajiban yang timbul atau yang masih dimiliki dalam pengalihan tersebut. Jika Grup secara substansial tidak mengalihkan dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut dan masih memiliki pengendalian, maka Grup mengakui aset keuangan sebesar keterlibatan berkelanjutan dengan aset keuangan tersebut. Jika Grup secara substansial masih memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan, maka Grup tetap mengakui aset keuangan tersebut.
Derecognition of Financial Assets and Liabilities The Group derecognize a financial asset when, and only when the contractual rights to the cash flows from the financial asset expire or the Group transfer the contractual rights to receive the cash flows of the financial asset or retains the contractual rights to receive the cash flows but assumes a contractual obligation to pay the cash flows to one or more recipients in an arrangement. If the Group transfers substantially all the risks and rewards of ownership of the financial asset, the Group derecognize the financial asset and recognize separately as asset or liabilities any rights and obligation created or retained in the transfer. If the Group neither transfer nor retains substantially all the risks and rewards of ownership of the financial asset and has retained control, the Group continue to recognize the financial asset to the extent of its continuing involvement in the financial asset. If the Group retains substantially all the risks and rewards of ownership of the financial asset, the Group continue to recognize the financial asset.
Grup menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas keuangan tersebut berakhir, yaitu ketika kewajiban yang ditetapkan dalam kontrak dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.
The Group remove a financial liability from its statement of financial position when, and only when, it is extinguished, ie when the obligation specified in the contract is discharged or cancelled or expires.
Final Draft / 28-Feb-17
37
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Penurunan Nilai Aset Keuangan Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup mengevaluasi apakah terdapat bukti objektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Aset keuangan atau kelompok aset keuangan diturunkan nilainya dan kerugian penurunan nilai telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti objektif mengenai penurunan nilai tersebut sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (peristiwa yang merugikan), dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan dari aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal.
Impairment of Financial Assets At the end of each reporting period, the Group assess whether there is any objective evidence that a financial asset or group of financial assets is impaired. A financial asset or group of financial assets is impared and impairment lossess are incurred, if and only if, there is objective evidence of impairment as a result of one or more events that occured after the initial recognition of the asset (loss event), and that loss event has an impact on the estimated future cash flows of the financial asset or group of financial assets that can be reliably estimated.
Berikut adalah bukti objektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai: (a) Kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam; (b) Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya gagal bayar atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; (c) Terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya; (d) Terdapat data yang dapat diobservasi yang mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur atas estimasi arus kas masa depan dari kelompok aset keuangan sejak pengakuan awal aset, seperti memburuknya status pembayaran pihak peminjam atau kondisi ekonomi yang berkorelasi dengan gagal bayar.
The following are objective evidence that a financial asset or group of financial assets is impaired: (a) Significant financial difficulty of the issuer or obligor; (b) A breach of contract, such as default or delinquency in interest or principal payments; (c) It becoming probable that the borrower will enter bankruptcy or other financial reorganization; (d) Observable data indicating that there is a measurable decrease in the estimated future cash flows from a group of financial assets since the initial recognition, such as adverse changes in the payment status of borrowers or economic condition that correlate with defaults.
Untuk investasi pada instrumen ekuitas, penurunan yang signifikan atau penurunan jangka panjang dalam nilai wajar instrumen ekuitas di bawah biaya perolehannya merupakan bukti objektif terjadinya penurunan nilai.
For investment in equity instrument, a significant and prolonged decline in the fair value of the equity instrument below its cost is an objective evidence of impairment.
Jika terdapat bukti objektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi atas pinjaman yang diberikan dan piutang atau investasi dimiliki hingga jatuh tempo yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, maka jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara jumlah tercatat aset dan nilai kini estimasi arus kas masa depan yang didiskonto menggunakan suku bunga efektif awal dari aset tersebut dan diakui pada laba rugi.
If there is objective evidence that an impairment loss has been incurred on loans and receivable or held-to-maturity investments carried at amortized cost, the amount of impairment loss is measured as the difference between the carrying amount of the financial asset and the present value of estimated future cash flows discounted at the financial asset’s original effective interest rate and recognized in profit or loss.
Final Draft / 28-Feb-17
38
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Metode Suku Bunga Efektif Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari aset atau liabilitas keuangan (atau kelompok aset atau liabilitas keuangan) dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga atau beban bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas masa depan selama perkiraan umur dari instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh jumlah tercatat neto dari aset keuangan atau liabilitas keuangan. Pada saat menghitung suku bunga efektif, Grup mengestimasi arus kas dengan mempertimbangkan seluruh persyaratan kontraktual dalam instrumen keuangan tersebut, seperti pelunasan dipercepat, opsi beli dan opsi serupa lain, tetapi tidak mempertimbangkan kerugian kredit masa depan. Perhitungan ini mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan atau diterima oleh pihak-pihak dalam kontrak yang merupakan bagian takterpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi, dan seluruh premium atau diskonto lain.
The Effective Interest Method The effective interest method is a method of calculating the amortized cost of a financial asset or a financial liability (or group of financial assets or financial liabilities) and of allocating the interest income or interest expense over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discount estimated future cash payments or receipts through the expected life of the financial instrument or, when appropriate, a shorter period to the net carrying amount of the financial asset or financial liability. When calculating the effective interest rate, the Group estimate cash flows considering all contractual terms of the financial instrument, for example, prepayment, call and similar option, but shall not consider future credit losses. The calculation includes all fees and points paid or received between parties to the contract that are an integral part of the effective interest rate, transaction costs, and all other premiums or discounts.
Reklasifikasi Grup tidak mereklasifikasi derivatif dari diukur pada nilai wajar melalui laba rugi selama derivatif tersebut dimiliki atau diterbitkan dan tidak mereklasifikasi setiap instrumen keuangan dari diukur melalui laba rugi jika pada pengakuan awal instrumen keuangan tersebut ditetapkan oleh Grup sebagai diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Grup dapat mereklasifikasi aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, jika aset keuangan tidak lagi dimiliki untuk tujuan penjualan atau pembelian kembali aset keuangan tersebut dalam waktu dekat. Grup tidak mereklasifikasi setiap instrumen keuangan ke diukur pada nilai wajar melalui laba rugi setelah pengakuan awal.
Reclassification The Group shall not reclassify a derivative out of the fair value through profit or loss category while it is held or issued and not reclassify any financial instrument out of the fair value through profit or loss category if upon initial recognition it was designated by the Group as at fair value through profit or loss. The Group may reclassifiy that financial asset out of the fair value through profit or loss category if a financial asset is no longer held for the purpose of selling or repurchasing it in the near term. The Group shall not reclassify any financial instrument into the fair value through profit or loss category after initial recognition.
Jika, karena perubahan intensi atau kemampuan Grup, instrumen tersebut tidak tepat lagi diklasifikasikan sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo, maka investasi tersebut direklasifikasi menjadi tersedia untuk dijual dan diukur kembali pada nilai wajar. Jika terjadi penjualan atau reklasifikasi atas investasi dimiliki hingga jatuh tempo dalam jumlah yang lebih dari jumlah yang tidak signifikan, maka sisa investasi dimiliki hingga jatuh tempo direklasifikasi menjadi tersedia
If, as a result of a change in Group’s intention or ability, it is no longer appropriate to classify an investment as held to maturity, it shall be reclassified as available for sale and remeasured at fair value. Whenever sales or reclassification of more than an insignificant amount of held-to-maturity investments, any remaining held-to-maturity investments shall be reclassified as available for sale, other than sales or reclassification that are so close to maturity or the financial asset’s call date, occur
Final Draft / 28-Feb-17
39
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
untuk dijual, kecuali penjualan atau reklasifikasi tersebut dilakukan ketika aset keuangan sudah mendekati jatuh tempo atau tanggal pembelian kembali, terjadi setelah seluruh jumlah pokok telah diperoleh secara substansial sesuai jadwal pembayaran atau telah diperoleh pelunasan dipercepat; atau terkait dengan kejadian tertentu yang berada di luar kendali, tidak berulang, dan tidak dapat diantisipasi secara wajar.
after all the financial asset’s original principal has been collected substantially through scheduled payments or prepayments, or are attributable to an isolated event that is beyond control, non-recurring, and could not have been reasonably anticipated.
Saling Hapus Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan Aset keuangan dan liabilitas keuangan disalinghapuskan, jika dan hanya jika, Grup saat ini memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut; dan berintensi untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
Offsetting a Financial Asset and a Financial Liability A financial asset and financial liability shall be offset when and only when, the Group currently has a legally enforceable right to set off the recognized amount; and intends either to settle on a net basis, or to realise the asset and settle the liability simultaneously.
Pengukuran Nilai Wajar Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran.
Fair Value Measurement Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date.
Nilai wajar aset dan liabillitas keuangan diestimasi untuk keperluan pengakuan dan pengukuran atau untuk keperluan pengungkapan.
The fair value of financial assets and financial liabilities must be estimated for recognition and measurement or for disclosure purposes.
Nilai wajar dikategorikan dalam level yang berbeda dalam suatu hirarki nilai wajar berdasarkan pada apakah input suatu pengukuran dapat diobservasi dan signifikansi input terhadap keseluruhan pengukuran nilai wajar: (i) Harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik yang dapat diakses pada tanggal pengukuran (Level 1) (ii) Input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Level 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung maupun tidak langsung (Level 2) (iii) Input yang tidak dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas (Level 3)
Fair values are categorised into different levels in a fair value hierarchy based on the degree to which the inputs to the measurement are observable and the significance of the inputs to the fair value measurement in its entirety:
Dalam mengukur nilai wajar aset atau liabilitas, Grup sebisa mungkin menggunakan data pasar yang dapat diobservasi. Apabila nilai wajar aset atau liabilitas tidak dapat diobservasi secara langsung, Grup menggunakan teknik penilaian yang sesuai
When measuring the fair value of an asset or a liability, the Group uses market observable data to the extent possible. If the fair value of an asset or a liability is not directly observable, the Group uses valuation techniques that appropriate in the circumstances and
Final Draft / 28-Feb-17
(i) Quoted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities that can be accessed at the measurement date (Level 1) (ii) Inputs other than quoted prices included in Level 1 that are observable for the assets or liabilities, either directly or indirectly (Level 2) (iii) Unobservable inputs for the assets or liabilities (Level 3)
40
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
dengan keadaannya dan memaksimalkan penggunaan input yang dapat diobservasi yang relevan dan meminimalkan penggunaan input yang tidak dapat diobservasi.
maximizes the use of relevant observable inputs and minimizes the use of unobservable inputs.
Perpindahan antara level hirarki wajar diakui oleh Grup pada akhir periode pelaporan dimana perpindahan terjadi.
Transfers between levels of the fair value hierarchy are recognised by the Group at the end of the reporting period during which the change occurred.
2.t. Laba per Saham Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba atau rugi yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham biasa entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar dalam suatu periode.
2.t. Earnings Per Share Basic earnings per share is computed by dividing the profit or loss attributable to ordinary equity holders of the parent entity by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the period.
Untuk tujuan penghitungan laba per saham dilusian, Grup menyesuaikan laba atau rugi yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham biasa entitas induk dan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar, atas dampak dari seluruh instrument berpotensi saham biasa yang bersifat dilusi.
For the purpose of calculation diluted earnings per share, the Group shall adjust profit or loss attributable to ordinary equity holders of the parent entity, and the weighted average number of shares outstanding, for the effect of all dilutive potential ordinary shares.
2.u. Segmen Operasi Grup menyajikan segmen operasi berdasarkan informasi keuangan yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional dalam menilai kinerja segmen dan menentukan alokasi sumber daya yang dimilikinya. Segmentasi berdasarkan aktivitas dari setiap kegiatan operasi entitas legal didalam Grup.
2.u. Operating Segments Group presented operating segments based on the financial information used by the chief operating decision maker in assessing the performance of segments and in the allocation of resources. The segments are based on the activities of each of the operating legal entities within the Group.
Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas: yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban yang terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama); hasil operasinya dikaji ulang secara berkala oleh kepala operasional untuk pembuatan keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.
An operating segment is a component of the entity: that engages in business activities from which it may earn revenues and incurred expenses (including revenues and expenses relating to the transactions with other components of the same entity); whose operating results are reviewed regularly reviewed by chief operating decision maker to make decisions about resources to be allocated to the segment and assess its performance; and for which discrete financial information is available.
2.v. Sumber Ketidakpastian Estimasi dan Pertimbangan Akuntansi yang Penting Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan standar akuntansi keuangan di Indonesia mengharuskan manajemen untuk membuat asumsi dan estimasi yang dapat mempengaruhi jumlah tercatat aset dan liabilitas tertentu pada akhir periode pelaporan.
2.v. Important Estimated Source of Uncertainty and Accounting Considerations The preparation of the consolidated financial statements in accordance with the Indonesian Financial Accounting Standards requires the management to make assumptions and estimates that could affect the carrying amounts of certain assets and liabilities at end of reporting period.
Final Draft / 28-Feb-17
41
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini, asumsi akuntansi telah dibuat dalam proses penerapan kebijakan akuntansi yang memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah tercatat aset dan liabiltas pada laporan keuangan konsolidasian. Selain itu juga terdapat asumsi akuntansi mengenai sumber ketidakpastian estimasi pada akhir periode pelaporan yang dapat mempengaruhi secara material jumlah tercatat aset dan liabilitas untuk periode pelaporan berikutnya.
In the preparation of these consolidated financial statements, accounting assumptions have been made in the process of applying accounting policies that may affect the carrying amounts of assets and liabilties in the consolidated financial statements. In addition, there are accounting assumptions about the sources of estimation uncertainty at end of reporting period that could materially affect the carrying amounts of assets and liabilities in the subsequent reporting period.
Manajemen secara periodik menelaah asumsi dan estimasi ini untuk memastikan bahwa asumsi dan estimasi telah dibuat berdasarkan semua informasi relevan yang tersedia pada tanggal tersebut dimana laporan keuangan konsolidasian disusun. Karena terdapat ketidakpastian yang melekat dalam pembuatan estimasi, nilai aset dan liabilitas yang akan dilaporkan di masa mendatang akan berbeda dari estimasi tersebut.
The management periodically reviews them to ensure that the assumptions and estimates have been made based on all relevant information available on the date in which the consolidated financial statements have been prepared. Because there is inherent uncertainty in making estimates, the value of assets and liabilities to be reported in the future might differ from those estimates.
i. Sumber Ketidakpastian Estimasi dan Asumsi Akuntansi yang Penting
i. Important Estimated Source of Uncertainty and Accounting Considerations At the reporting date, the management has made significant assumptions and estimates which have the most significant impact to the carrying amount recognized in the consolidated financial statements are as follows:
Pada tanggal pelaporan, manajemen telah membuat asumsi dan estimasi penting yang memiliki dampak paling signifikan pada jumlah tercatat yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian, yaitu sebagai berikut: Penyisihan Penurunan Nilai Piutang
Allowance for Impairment of Accounts Receivable In general, the management analyzes the adequacy of the allowance for impairment based on several data, which include analyzing historical bad debts, the concentration of each customer's trade receivables, credit worthiness and changes in a given period of repayment. The analysis is carried out individually on a significant amount of accounts receivable, while the insignificant group of trade receivables is carried on the collective basis. At the reporting date, the carrying amount of trade receivables has been reflected at fair value and the carrying value may change materially in the subsequent reporting period. The change, however, will not be attributable to the assumptions and estimates made as of this reporting date (Note 4).
Secara umum manajemen menganalisis kecukupan penyisihan piutang berdasarkan beberapa hal, yaitu antara lain menganalisis historis piutang tak tertagih, konsentrasi piutang masing-masing pelanggan, kelayakan kredit yang diberikan dan perubahan jangka waktu pelunasan. Analisis tersebut dilakukan secara individual terhadap jumlah piutang yang signifikan, sedangkan kelompok piutang yang tidak signifikan dilakukan atas dasar kolektif. Pada tanggal pelaporan, jumlah tercatat piutang telah mencerminkan nilai wajarnya dan nilai tercatat tersebut dapat berubah secara material pada periode pelaporan berikutnya, namun perubahan itu bukan berasal dari asumsi maupun estimasi yang dibuat pada tanggal pelaporan ini (Catatan 4).
Final Draft / 28-Feb-17
42
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Estimasi Pajak Tangguhan Pengakuan aset pajak tangguhan dilakukan hanya jika besar kemungkinan aset tersebut akan terpulihkan dalam bentuk manfaat ekonomi yang akan diterima pada periode mendatang, dimana perbedaan temporer dan akumulasi rugi fiskal masih dapat digunakan. Manajemen juga mempertimbangkan estimasi laba kena pajak di masa datang dan perencanaan strategis perpajakan dalam mengevaluasi aset pajak tangguhannya agar sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku maupun perubahannya. Sebagai akibatnya, terkait dengan sifat bawaannya, ada kemungkinan bahwa perhitungan pajak tangguhan berhubungan dengan pola yang kompleks dimana penilaian memerlukan pertimbangan dan tidak diharapkan menghasilkan perhitungan yang akurat. Estimasi pajak tangguhan disajikan dalam Catatan 7.d.
Deferred Tax Estimation Recognition of deferred tax assets is performed only if it is probable that the asset will be recovered in the form of economic benefits to be received in future periods, in which the temporary differences and tax losses can still be used. Management also considers the future estimated taxable income and strategic tax planning in order to evaluate its deferred tax assets in accordance with applicable tax laws and its updates. As a result, related to its inherent nature, it is likely that the calculation of deferred taxes is related to a complex pattern where assessment requires a judgment and is not expected to provide an accurate calculation. Estimated Deferred tax is presented in Note 7.d.
Estimasi Umur Manfaat Ekonomis Aset Tetap Manajemen melakukan penelahaan berkala atas masa manfaat ekonomis aset tetap berdasarkan faktor-faktor seperti kondisi fisik dan teknis serta perkembangan teknologi mesin dan peralatan medis di masa depan. Hasil operasi di masa depan akan dipengaruhi secara material atas perubahan estimasi ini yang diakibatkan oleh perubahan faktor yang telah disebutkan di atas. Perubahan estimasi umur manfaat aset tetap, jika terjadi, diperlakukan secara prosepektif sesuai PSAK No. 25 (Revisi 2010) “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan”. Nilai tercatat aset tetap disajikan dalam Catatan 12.
Estimated Useful Lifes of Property and Equipment Management makes a periodic review of the useful lifes of property and equipment based on several factors such as physical and technical conditions and development of medical equipment technology in the future. The results of future operations will be materially influenced by the change in estimate as caused by changes in the factors mentioned above. Changes in estimated useful life of property and equipment, if any, are prospectively treated in accordance with PSAK No. 25 (Revised 2010), “Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors”. Carring value of property and equipment disclose in Note 12.
Imbalan Pascakerja Nilai kini kewajiban imbalan pasti tergantung pada beberapa faktor yang ditentukan dengan dasar aktuarial berdasarkan beberapa asumsi. Asumsi yang digunakan untuk menentukan biaya (penghasilan) tersebut mencakup tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji. Perubahan asumsi ini akan mempengaruhi jumlah tercatat imbalan pascakerja.
Post-employment Benefits The present value of post-employment benefits obligation depends on several factors that are determined on an actuarial basis based on several assumptions. Assumptions used to determine the cost (income) include the discount rate. Changes in these assumptions will affect the carrying amount of post-employment benefits.
Grup menentukan tingkat diskonto yang sesuai pada akhir periode pelaporan, yakni tingkat suku bunga yang digunakan untuk menentukan nilai kini arus kas keluar masa
The Group determines the appropriate discount rate at the end of the reporting period by the interest rate used to determine the present value of future cash outflows
Final Draft / 28-Feb-17
43
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
depan estimasian yang diharapkan untuk menyelesaikan kewajiban. Dalam menentukan tingkat suku bunga yang sesuai, Grup mempertimbangkan tingkat suku bunga obligasi pemerintah yang didenominasikan dalam mata uang Rupiah dan memiliki jangka waktu yang serupa dengan jangka waktu kewajiban yang terkait.
expected to settle an estimated obligation. In determining the appropriate level of interest rates, the Group considers the interest rate of government bonds denominated in Rupiah that have a similar period to the corresponding period of the obligation.
Asumsi kunci lainnya sebagian ditentukan berdasarkan kondisi pasar saat ini, selama periode dimana liabilitas imbalan pascakerja terselesaikan. Perubahan asumsi imbalan kerja ini akan berdampak pada pengakuan keuntungan atau kerugian aktuarial pada akhir tahun pelaporan. Informasi mengenai asumsi dan jumlah liabilitas dan beban imbalan pascakerja diungkapkan pada Catatan 20.
Another key assumption is partly determined by current market conditions during the period in which the postemployment benefits is resolved. Changes in the employee benefits assumption will impact recognition of actuarial gains or losses at the end of the reporting period. Information about assumtion and balance of liability and post employment benefits expense disclose to the Note 20.
Nilai Wajar atas Instrumen Keuangan Bila nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan yang tercatat pada laporan posisi keuangan tidak tersedia di pasar aktif, ditentukan dengan menggunakan berbagai teknik penilaian termasuk penggunaan model matematika. Masukan (input) untuk model ini berasal dari data pasar yang bisa diamati sepanjang data tersebut tersedia. Bila data pasar yang bisa diamati tersebut tidak tersedia, pertimbangan manajemen diperlukan untuk menentukan nilai wajar. Nilai wajar atas instrumen keuangan disajikan dalam Catatan 33.
Fair Value of Financial Instruments When the fair value of financial assets and liabilities recorded in the consolidated statements of financial position is not available in an active market, it is determined using valuation techniques including the use of mathematical models. Input for this model is derived from observable market data through the data available. When observable market data is not available, management judgment is required to determine the fair value. Fair value of financial instruments disclose to the Note 33.
ii. Pertimbangan penting dalam penentuan kebijakan akuntansi Pertimbangan berikut dibuat manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Grup yang memiliki pengaruh signifikan atas jumlah yang disajikan dalam laporan keuangan konsolidasian:
ii. Significant Consideration in the Determination of Accounting Policies The following considerations made by management in the application of accounting policies that have significant effect on the amount presented in the consolidated financial statements:
Pengakuan Pendapatan – Jasa Tenaga Ahli Kebijakan dan sistem penagihan kepada pasien merupakan satu kesatuan atas semua biaya yang terdiri dari konsultasi dokter, pemakaian obat-obatan dan tindakan medis lainnya. Atas biaya konsultasi dokter tersebut, Rumah Sakit melakukan perhitungan tertentu untuk masing-masing dokter, melakukan pembayaran dan pemotongan pajak setiap bulan kepada dokter, meskipun tagihan kepada pasien belum tertagih sepenuhnya. Final Draft / 28-Feb-17
Revenue Recognition – Doctors Fee Policy and billing system to the patient is an integral of over all charges consist of consulting with the doctors, use of drugs and other medical procedures. Above the cost of consulting a doctor, the Hospital perform specific calculations for each doctor, make payments net of withholding tax to the doctor, although a bill to the patient is not fully collected. Management of the Group considered that there was no agency relationship between the hospital 44
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
and its doctors, with consideration to the impact of the significant benefits and risks related to the provision of medical services by the doctors to patients. Bills for medical services are recognized as revenue when the recognition criteria are met.
Manajemen Grup mempertimbangkan bahwa tidak terjadi hubungan keagenan antara rumah sakit dengan dokter, dengan memperhatikan dampak manfaat dan risiko signifikan terkait pemberian jasa pelayanan medis oleh dokter kepada pasien. Tagihan atas jasa pelayanan medis diakui sebagai pendapatan saat kriteria pengakuan terpenuhi.
3.
Kas dan Setara Kas
3. Cash and Cash Equivalents 2016
2015
Rp Kas
Rp
5,937,275,218
6,593,009,400
Related Party (Note 10)
Pihak Berelasi (Catatan 10) Ru p iah PT Ban k Nat io n aln o b u Tb k
Rupiah 613,301,847,008
39,888,659,387
USD
USD 206,143,442
6,897,500
Rupiah
PT Ban k Neg ar a In d o n esia (Per ser o ) Tb k
46,602,290,543
PT Ban k Man d ir i (Per ser o ) Tb k PT Ban k Cen t r al Asia Tb k PT Ban k CIMB Niag a Tb k
25,715,545,210
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
16,713,015,634
9,642,752,315
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
12,478,988,361
12,395,526,958
PT Bank Central Asia Tbk
9,050,989,722
19,697,298,211
2,929,403,419
1,590,923,946
2,292,839,865 40,492,481
740,806,745 4,005,777,071
484,089,253
983,285,002
Mat a Uan g Asin g
PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mayapada International Tbk Others (each below Rp400 million) Foreign Currencies
SGD PT Ban k Mayb an k In d o n esia Tb k (d /h PT Ban k In t er n at io n al In d o n esia Tb k)
PT Bank Nationalnobu Tbk Third Parties
Pihak Ketiga Ru p iah
PT Ban k Pem b an g u n an Daer ah Su law esi Selat an d an Su law esi Bar at PT Ban k Rakyat In d o n esia (Per ser o ) Tb k PT Ban k Mayap ad a In t er n at io n al Tb k Lain -lain (m asin g -m asin g d i b aw ah Rp 400 ju t a)
PT Bank Nationalnobu Tbk Foreign Currencies
Mat a Uan g Asin g
PT Ban k Nat io n aln o b u Tb k
Cash on Hand Cash in Banks
Bank
SGD 3,091,275,403
3,171,995,413
PT Bank Maybank Indonesia Tbk (formerly PT Bank International Indonesia Tbk)
PT Ban k CIMB Niag a Tb k
250,480,467
523,005,173
PT Bank CIMB Niaga Tbk
USD PT Ban k ANZ In d o n esia
4,706,112,708
5,690,910,669
PT Ban k Neg ar a In d o n esia (Per ser o ) Tb k
1,006,005,704
3,153,091,938
USD PT Bank ANZ Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
322,945,681
564,475,260
Others (each below Rp300 million)
1,725,525,328
2,785,627,924
215,395,664
162,398,105
EURO PT Bank ANZ Indonesia Others (each below Rp100 million)
3,331,727,119
3,586,077,645
PT Bank ANZ Indonesia
718,749,567,802
134,305,054,472
Lain -lain (m asin g -m asin g d i b aw ah Rp 300 ju t a) EURO PT Ban k ANZ In d o n esia Lain -lain (m asin g -m asin g d i b aw ah Rp 100 ju t a) AUD PT Ban k ANZ In d o n esia Su b ju m lah
AUD
PT Ban k CIMB Niag a Tb k
Rupiah
PT Ban k Neg ar a In d o n esia (Per ser o ) Tb k
10,700,000,000 5,050,000,000
18,900,000,000 50,000,000
Su b ju m lah
15,750,000,000
18,950,000,000
740,436,843,020
159,848,063,872
Jumlah
PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Subtotal Total
Contractual interest rates and maturity period of the time deposits are as follows:
Tingkat suku bunga kontraktual yang berlaku untuk deposito berjangka adalah sebagai berikut:
Final Draft / 28-Feb-17
Subtotal Time Deposits-Third Parties
Deposito Berjangka - Pihak Ketiga Ru p iah
45
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated) 2016 Rp
2015 Rp
Suku Bun ga Ko n t r akt ual p er Tah un
3.75% - 8.75%
4% - 10%
Jan gka Wakt u
30 h ar i/ days
30 h ar i/ days
Rup iah
Rupiah
Piutang Usaha
4. Trade Receivables 2016 Rp
Pihak Berelasi (Cat at an 10)
Maturity Period
There are no cash and cash equivalents pledged as collateral and restricted.
Tidak terdapat saldo kas dan setara kas yang dijaminkan dan dibatasi penggunaannya.
4.
Annual Contractual Interest Rates
2015 Rp
5,454,393,488
10,130,038,169
Related Parties (Note 10)
739,100,557,395
548,109,822,856
Company/ Corporation
In d ivid u
48,375,498,481
27,371,483,237
Individual
Kar t u Kr ed it
16,588,654,357
13,881,033,821
Credit Card Others (each below Rp500 million)
Pihak Ketiga Per usah aan / Ko r p o r asi
Third Parties
9,896,576,126
6,770,088,324
Sub jum lah
813,961,286,359
596,132,428,238
Subtotal
Dikurangi : Cad an gan ker ugian p en ur un an p iut an g
(43,437,438,718)
(31,035,589,486)
Less: Allowance for impairment losses
Piut an g Usah a - Pih ak Ket iga - Net o
770,523,847,641
565,096,838,752
Net - Trade Receivable - Third Parties
775,978,241,129
575,226,876,921
Lain -lain (m asin g-m asin g d i b aw ah Rp 500 jut a)
Jumlah - Neto
The aging of trade receivable are as follows:
Rincian umur piutang usaha adalah sebagai berikut: 2016 Rp Sampai dengan 1 bulan > 1 bulan - 3 bulan > 3 bulan - 6 bulan > 6 bulan > 12 bulan Sub Jumlah Dikurangi : Cadangan kerugian penurunan piutang Jumlah - Neto
2015 Rp
265.005.985.782 265.556.621.052 81.538.264.525 79.937.885.139 127.376.923.349 819.415.679.847 (43.437.438.718) 775.978.241.129
259.922.448.904 200.430.172.137 46.309.557.384 34.614.540.635 64.985.747.347 606.262.466.407 (31.035.589.486) 575.226.876.921
Up to 1 month > 1 month - 3 months > 3 months - 6 months > 6 months > 12 months Subtotal Less: Allowance for impairment losses Total - Net
The movements in allowance for impairment losses are as follows:
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai piutang adalah sebagai berikut: 2016 Rp Pihak Ketiga Sald o Aw al Pen am b ah an Saldo Akhir
Total - Net
2015 Rp
31,035,589,486 12,401,849,232 43,437,438,718
14,554,118,385 16,481,471,101 31,035,589,486
Third Parties Beginning Balance Addition Ending Balance
Seluruh saldo piutang usaha dalam mata uang Rupiah.
All trade receivable are denominated in Rupiah.
Piutang usaha PT Golden First Atlanta, entitas anak, dijadikan jaminan atas pinjaman yang diperoleh dari PT Bank Central Asia Tbk (Catatan 17).
Trade receivable of PT Golden First Atlanta, a subsidiary, are pledged as collateral for loans obtained from PT Bank Central Asia Tbk (Note 17).
Berdasarkan penelahaan manajemen atas saldo piutang usaha secara individual pada akhir tahun pelaporan, piutang usaha tertentu mengalami penurunan nilai. Manajemen telah membentuk cadangan kerugian penurunan nilai berdasarkan kebijakan akuntansi Grup.
Based on management’s evaluation of trade receivables with individual basis at the end of the reporting year, certain trade receivable are impaired. The management has reserves for impairment losses based on the Group's accounting policies.
Final Draft / 28-Feb-17
46
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
5.
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Manajemen membentuk pencadangan penurunan nilai piutang usaha karena manajemen berkeyakinan bahwa piutang usaha tidak dapat tertagih.
Management provides allowances for impairment in value of trade receivable because management believes that these receivables are uncollectible.
Manajemen berpendapat penyisihan penurunan nilai cukup untuk menutup kemungkinan kerugian tidak tertagihnya piutang usaha.
Management believes that the allowance for impairment in value is adequate to cover the possibility of uncollectible trade accounts receivable.
Aset Keuangan Lancar Lainnya
5. Other Current Financial Assets 2016 Rp
Pih ak Ket ig a Dan a yan g d ib at asi p en g g u n aan n ya Piu t an g Sew a Aset Pen g am p u n an Pajak (Cat at an 7.e) Lain -lain Jumlah
6.
2015 Rp
140,000,000,000 8,657,281,095 1,820,995,384 1,630,550,928
-4,695,871,306 -1,761,695,863
152,108,827,407
6,457,567,169
Third Parties Restricted Fund Rental Receivables Tax Amnesty Asset (Note 7.e) Others Total
Dana yang dibatasi penggunaannya merupakan deposito Rupiah, yang ditempatkan pada PT Bank Pan Indonesia Tbk, yang dibatasi penggunaannya hanya untuk mengakuisisi entitas anak baru pada 2017 (Catatan 39). Tingkat suku bunga kontraktual yang berlaku untuk deposito berjangka tersebut adalah 7% pertahun.
Restricted Fund is Rupiah time deposit, placed in PT Bank Pan Indonesia Tbk, that restricted use only for acquisition of new subsidiary for the year 2017 (Note 39). Contractual interest rates of the time deposits is 7% per annum.
Piutang sewa merupakan piutang atas sewa lahan di gedung rumah sakit.
Rental receivables represent receivables related to the leased area in the hospital building.
Pada Desember 2016 dan 2015, Grup tidak membentuk penyisihan penurunan nilai piutang karena manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang dapat ditagih.
As of December 31, 2016 and 2015, Group did not provide allowance for impairment losses on the receivables because management believes that all receivables are collectible.
Persediaan
6. Inventories 2016 Rp
2015 Rp
Ob at -o b at an
98,066,777,989
79,049,191,983
Medicines
Per len g kap an Med is
67,253,927,124
50,709,325,168
Medical Supplies
Lain n ya
13,060,401,355
10,675,675,906
Others
Jumlah
178,381,106,468
140,434,193,057
Total
On December 31, 2016 and 2015, all inventories have been insured againts all forms of risk by PT Lippo General Insurance Tbk, a related party, amounting to Rp136,509,004,520 and Rp104,419,551,042. Management believes that insurance coverage is adequate to cover possible losses to the Group.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, seluruh persediaan telah diasuransikan terhadap segala bentuk risiko kepada PT Lippo General Insurance Tbk, pihak berelasi, sebesar Rp136.509.004.520 dan Rp104.419.551.042. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan asuransi tersebut cukup memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas risiko yang mungkin dialami grup. Final Draft / 28-Feb-17
47
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Persediaan obat dan barang habis pakai PT Golden First Atlanta, entitas anak, dijadikan jaminan atas pinjaman yang diperoleh dari PT Bank Central Asia Tbk (Catatan 17).
The medicine and consumable goods of PT Golden First Atlanta, a subsidiary, are pledged as collateral for loans obtained from PT Bank Central Asia Tbk (Note 17).
Jumlah persediaan yang diakui sebagai beban pokok pendapatan pada tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015 masingmasing sebesar Rp1.070.243.294.473 dan Rp909.201.728.189 (Catatan 27).
The amount of inventories charged to cost of revenue for the years ended December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp1,070,243,294,473 and Rp909,201,728,189 respectively (Note 27).
Manajemen berpendapat tidak terdapat indikasi yang menyebabkan terjadinya penurunan nilai persediaan pada 31 Desember 2016 dan 2015.
The management believes that there is no indication of impairment of inventory as of December 31, 2016 and 2015.
7.
Perpajakan
a.
Pajak Dibayar di Muka
7. Taxes a. 2016 Rp
Prepaid Tax 2015 Rp Income Taxes
Pajak Penghasilan Pasal 28.a
--
6,991,423,747
Article 28.a
Pada 27 Juni 2016, Perusahaan menerima surat ketetapan pajak lebih bayar (SKPLB) atas hasil pemeriksaan PPh Pasal 29 tahun pajak 2014 sebesar Rp3.524.996.557.
On June 27, 2016, the Company received a overpayment tax assessment letter (SKPLB) on corporate income tax art 29 for the fiscal year 2014 amounting to Rp3,524,996,557.
Koreksi beban pajak sebesar Rp3.466.427.190 dibukukan pada tahun berjalan.
Correction of tax expense amounting to Rp3,466,427,190 recorded in the current year.
Pada 1 Agustus 2016, Direktorat Jenderal Pajak mengembalikan lebih bayar tersebut sebesar Rp508.480.713 setelah dikompensasikan dengan surat ketetapan kurang bayar pajak (SKPKB) PPh 21, 23, PPh final dan Pajak Pertambahan Nilai sebesar Rp3.016.515.844.
On August 1, 2016, Directorate General of Taxation has paid restitution overstatement taxation amounting to Rp508,480,713 after deducted with underpayment tax assessment letter (SKPKB) tax art 21, 23, final tax and Value Added Tax amounting to Rp3,016,515,844.
Pada 15 Agustus 2016, Perusahaan mengajukan surat keberatan kepada Direktorat Jenderal Pajak atas restitusi tersebut.
On August 15, 2016, the Company submit objection to the Directorate General of Taxation related to the restitution above.
Pada bulan Oktober dan November 2016, Perusahaan hanya menerima pengembalian lebih bayar sebesar Rp2.975.364.029, sisanya Rp41.151.815 tidak dikembalikan karena Perusahaan mengikuti program Pengampunan Pajak.
On October and November 2016, the Company has received are on the refund of overstatement tax amounting to Rp2,975,364,029, remaining Rp41,151,815 not returned because of the Company following the Tax Amnesty program.
Final Draft / 28-Feb-17
48
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
b.
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Utang Pajak
b.
Taxes Payable
2016
2015
Rp
Rp
Pajak Pen g h asilan
Income Taxes 1,678,795,595
1,556,195,058
Article 4 (2)
Pasal 21
21,024,422,274
14,175,433,047
Article 21
Pasal 23 Pasal 25
636,179,338 2,698,419,016
1,109,328,646 3,636,219,800
Article 23
Pasal 4(2)
Pasal 25
Pasal 29
Article 29 243,146,919
138,172,253
13,246,788,205
8,181,436,344
785,639,222
762,603,672
Value Added Tax
40,313,390,569
29,559,388,820
Total
Per u sah aan En t it as An ak Pajak Per t am b ah an Nilai Jumlah
c.
The Company Subsidiaries
Pada tanggal 4 Februari 2015, PT Medika Sarana Traliansia (MST), entitas anak, menerima hasil pemeriksaan pajak penghasilan pasal 21, 23, 25, 26 dan 4 ayat 2 tahun buku 2012 serta Pajak Pertambahan Nilai tahun 2012 melalui SKPKB sebesar Rp4.655.558.034 SKPKB ini telah dilunasi pada tanggal 11 Februari 2015.
On February 4, 2015, PT Medika Sarana Traliansia (MST), a subsidiary, received the result of tax inspection for income tax article 21, 23, 25, 26 and 4 (2) for the year 2012 and Value Added Tax for the year 2012 through SKPKB amounting to Rp4,655,558,034 SKPKB has been fully paid on February 11, 2015.
Pada tanggal 3 Desember 2015, PT Trisaka Reksa Waluya (TRW), entitas anak, menerima hasil pemeriksaan pajak penghasilan pasal 21, 23, 4 ayat 2 dan Pajak Pertambahan Nilai tahun buku 2012 serta Pajak Pertambahan Nilai tahun 2012 dan 2013 melalui SKPKB sebesar Rp1.864.805.775. SKPKB ini telah dilunasi pada tanggal 29 Desember 2015.
On December 3, 2015, PT Trisaka Reksa Waluya (TRW), a subsidiary, received the result of tax inspection for income tax article 21, 23 and 4 (2) for the year 2012 and Value Added Tax for the year 2012 and 2013 through SKPKB amounting to Rp1,864,805,775. SKPKB has been fully paid on December 29, 2015.
Pada tanggal 13 dan 17 Desember 2015, Perusahaan menerima hasil pemeriksaan pajak penghasilan pasal 21, 23, 26, 4 ayat 2 dan pajak pertambahan nilai tahun buku 2011, 2012 dan 2013 melalui SKPKB pasal 29 sebesar Rp5.963.531.829 SKPKB ini telah dilunasi pada tanggal 30 Desember 2015.
On December 13 and 17, 2015, the Company received the result of tax inspection for income tax article 21, 23, 26, 4 (2) and value added tax for the year 2011, 2012 and 2013 through Underpayment of Tax Assessment Letters (SKPKB) and STP article 29 amounting to Rp5,963,531,829. SKPKB has been fully paid on December 30, 2015.
Beban (Manfaat) Pajak
Beb an Pajak Kin i Ko r eksi Pem er iksaan Pajak (Cat at an 7.a) Beb an (Man f aat ) Pajak Tan gguh an Jumlah Beban (Manfaat) Pajak-Neto
c. Taxes Expense (Benefit) Perusahaan/ The Company Rp
2016 Entitas Anak/ Subsidiaries Rp
47,620,758,722 3,466,427,190 (8,626,321,122)
31,929,753,044 -(798,773,785)
42,460,864,790
31,130,979,259
Perusahaan/ The Company Rp
2015 Entitas Anak/ Subsidiaries Rp
Konsolidasian/ Consolidated Rp
79,550,511,766 3,466,427,190 (9,425,094,907)
32,320,617,800 -(8,164,857,604)
18,943,082,476 -941,700,041
51,263,700,276 -(7,223,157,563)
73,591,844,049
24,155,760,196
19,884,782,517
44,040,542,713
Konsolidasian/ Consolidated Rp
Pajak Kini Perhitungan taksiran beban pajak kini dan utang pajak penghasilan Perusahaan adalah sebagai berikut:
Final Draft / 28-Feb-17
Current Tax Expense Correction of Tax Audit (Note 7.a) Deferred Tax Expense (Benefit) Total Tax Expense (Benefit)-Net
Current Tax The calculation of estimated current tax expense and corporate income tax payable of the Company are as follows:
49
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated) 2016 Rp
2015 Rp Profit Before Tax as Reported in the Consolidated
Laba Sebelum Pajak Menurut Laporan Laba Rugi 105.746.619.241
Statements of profit or loss and other Comprehensive Income
dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian
172.293.808.792
Dikurangi : (Laba) Rugi Sebelum Pajak Entitas Anak
(17.661.420.870)
(3.442.158.677)
Less: (Profit) Loss Before Tax of Subsidiaries
Laba Sebelum Pajak - Perusahaan
154.632.387.922
102.304.460.564
Profit Before Tax of the Company
14.909.037.167
14.200.294.836
Employee Benefits
7.439.128.627
15.090.510.687
Allowance for Impairment Losses
12.157.118.695
3.368.624.892
Depreciation and Amortization Charges
34.505.284.489
32.659.430.415
Gaji dan Kesejahteraan Karyawan
7.974.858.435
--
Salary and Allowances Employees
Sumbangan dan Jamuan
6.389.813.682
3.427.300.120
Entertainment and Donation
Beban Pajak
1.409.441.093
4.499.860.284
Tax Expenses
(10.352.697.408)
(13.521.347.123)
Income Already Subjected to Final Tax
(701.562.920) (3.628.560.385) 254.069.979
(2.196.758.555) -2.109.525.511
Interest Income already Subjected to Final Tax Payment of Finance Lease Others
Timing Differences:
Beda Waktu: Beban Imbalan Kerja Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Penyusutan dan Amortisasi
Permanent Differences:
Beda Tetap:
Pendapatan yang telah Dikenakan Pajak yang Bersifat Final Pendapatan Bunga yang telah Dikenakan Pajak yang Bersifat Final Pembayaran Hutang Sewa Guna Usaha Lain-lain
1.345.362.476
(5.681.419.763)
190.483.034.887
129.282.471.216
Estimated Taxable Income
47.620.758.722
32.320.617.800
Estimated Current Taxes - the Company
Pasal 25
(47.376.726.206)
(32.182.445.547)
Pasal 22
(885.597)
Taksiran Laba Kena Pajak Taksiran Pajak Kini - Perusahaan Dikurangi: Pajak Penghasilan Dibayar di Muka:
Kurang (Lebih) Bayar Pajak Penghasilan - Perusahaan
Less: Prepayments of income
243.146.919
-138.172.253
Tax Article 25 Tax Article 22 Estimated Corporate Tax Payable (Prepaid Tax)
Laba kena pajak, taksiran pajak kini dan pajak terutang Perusahaan pada tahun 2015 sesuai dengan yang dilaporkan dalam SPT tahun 2015.
Taxable income, estimated current taxes and corporate tax payable for the year 2015 is consistent with the SPT submitted by the Company to the tax office for the year 2015.
Perhitungan pajak tahun 2016 akan menjadi dasar dalam pelaporan SPT 2016.
Tax calculation in 2016 will be the basis for reporting SPT 2016.
Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dengan beban pajak konsolidasian adalah sebagai berikut:
A reconciliation between profit before tax expense as presented in the consolidated statements of comprehensive income with the total consolidated tax expense is as follows:
2016 Rp
2015 Rp
Lab a Seb elu m Pajak Men u r u t Lap o r an Lab a Ru g i d an Pen g h asilan Ko m p r eh en sif Lain Ko n so lid asian
172,293,808,792
105,746,619,241
Profit before Tax as Presented in Consolidated Statements of profit or loss and other Comprehensive Income
Dikurangi : (Lab a) Ru g i Seb elu m Pajak En t it as An ak
(17,661,420,870)
(3,442,158,677)
Less: (Profit) Loss Before Tax of Subsidiaries
Lab a Seb elu m Pajak - Per u sah aan
154,632,387,922
102,304,460,564
Profit before Tax of the Company
38,658,096,980
25,576,115,141
1,993,714,609 1,597,453,421
-856,825,030
352,360,273
1,124,965,067
Tax Expenses
(2,588,174,352)
(3,380,336,781)
Income Already Subjected to Final Tax
(175,390,730)
(549,189,639)
Interest Income already Subjected to Final Tax
Tar if Pajak Ber laku 25% Gaji d an Kesejah t er aan Kar yaw an Su m b an g an d an Jam u an Beb an Pajak Pen d ap at an yan g t elah Diken akan Pajak yan g Ber sif at Fin al
Current Prevailing Tax Rate 25% Salary and Allowances Employees Entertainment and Donation
Pen d ap at an Bu n g a yan g t elah Diken akan Pajak yan g Ber sif at Fin al Sew a Gu n a Usah a
(907,140,096)
--
Finance Lease
Ju m lah Beb an Pajak Per u sah aan
63,517,495 38,994,437,600
527,381,378 24,155,760,196
Total Tax Expenses of the Company
Beb an Pajak Kin i - En t it as An ak
Current Tax Expenses - Subsidiaries
Lain -lain
Others
31,929,753,044
18,943,082,476
Man f aat Pajak Tan g g u h an - En t it as An ak
(798,773,785)
941,700,041
Deferred Tax Benefit - Subsidiaries
Ko r eksi Per io d e Lalu
3,466,427,190
--
Current Tax and Correction of Previous Period
Jumlah Beban Pajak Konsolidasian - Neto
73,591,844,049
44,040,542,713
Total Consolidated Tax Expenses - Net
Final Draft / 28-Feb-17
50
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
d.
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Pajak Tangguhan
d. Deferred Tax 31 Desember 2015/ December 31, 2015
Rp
Aset Pajak Tangguhan Perusahaan Beb an Im b alan Ker ja Pen yu su t an Cad an g an Ker u g ian Pen u r u n an Nilai
Entitas Anak Jumlah Aset Pajak Tangguhan
Liabilitas Pajak Tangguhan - Entitas Anak
Dibebankan
Dibebankan
(Dikreditkan)
(Dikreditkan)
pada Laba Rugi
pada Penghasilan
Konsolidasian/
Komprehensif lain/
Charged
Charged
(Credited) to
(Credited) to
Consolidated
Other
Profit or
Comprehensive
Loss
Income
Rp
Rp
31 Desember 2016/ December 31, 2016
Rp
Deferred Tax Assets The Company
16,821,497,285
3,727,259,292
2,143,172,905
(8,984,147,428)
3,039,279,674
--
(5,944,867,754)
5,092,250,859
1,859,782,156
--
6,952,033,015
12,929,600,716
8,626,321,122
2,143,172,905
23,699,094,743
10,065,822,714
2,930,776,103
(890,576,237)
12,106,022,580
Subsidiaries
22,995,423,430
11,557,097,225
1,252,596,668
35,805,117,323
Total Deferred Tax Assets
(31,673,452,294)
(2,132,002,318)
284,209,958
(33,521,244,654)
Deferred Tax Liability - Subsidiaries
31 Desember 2014/ December 31, 2014
22,691,929,482
Dibebankan
Dibebankan
31 Desember 2015
(Dikreditkan)
(Dikreditkan)
December 31, 2015
pada Laba Rugi
pada Penghasilan
Konsolidasian
Komprehensif lain/
Charged
Charged
(Credited) to
(Credited) to
Profit or
Other
Loss
Comprehensive
Employee Benefits Depreciation of Property and Equipment Allowance for Impairment Losses
Income Rp
Aset Pajak Tangguhan Perusahaan Beb an Im b alan Ker ja Pen yusut an Cad an gan Ker ugian Pen ur un an Nilai
Rp
Rp
Deferred Tax Assets The Company
21,637,429,426
3,550,073,709
(8,366,005,850)
16,821,497,285
(9,826,303,651)
842,156,223
--
(8,984,147,428)
1,319,623,187
3,772,627,672
--
5,092,250,859
13,130,748,962
8,164,857,604
(8,366,005,850)
Employee Benefits Depreciation of Property and Equipment Allowance for Impairment Losses
12,929,600,716
Entitas Anak
7,258,179,167
2,583,883,287
223,760,260
Jumlah Aset Pajak Tangguhan
20,388,928,129
10,748,740,891
(8,142,245,590)
22,995,423,430
Total Deferred Tax Assets
(28,147,868,966)
(3,525,583,328)
--
(31,673,452,294)
Deferred Tax Liability - Subsidiaries
Liabilitas Pajak Tangguhan - Entitas Anak
Program Pengampunan Pajak
Subsidiaries
e. Tax Amnesty Program The Company and subsidiaries have followed the tax amnesty program (tax amnesty) who have obtained a certificate Tax Amnesty No. SR-957/WPJ.07/2016 ,KET 981/PP/WPJ.17/2016, KET1325/PP/WPJ.04/2016, KET19239/PP/WPJ.06/2016 and KET2682/PP/WPJ.03/2016 on various dates in September and October 2016. The Company and its subsidiaries have declared the tax amnesty assets and liabilities amounting to Rp1,820,995,384 and Rp1,325,000,000 respectively which were recorded other current financial assets (Note 5) and other current financial liabilities (Note 15), respectively.
Perusahaan dan entitas anak telah mengikuti program pengampunan pajak (tax amnesty) dan telah memperoleh Surat Keterangan Pengampunan Pajak No. SR957/WPJ.07/2016, KET-981/PP/WPJ.17/2016, KET-1325/PP/WPJ.04/2016, KET19239/PP/WPJ.06/2016 dan KET2682/PP/WPJ.03/2016 pada berbagai tanggal pada bulan September dan Oktober 2016. Perusahaan dan entitas anak mendeklarasikan masing – masing aset dan liabiltas pengampunan pajak sebesar Rp1.820.995.384 dan Rp1.325.000.000 yang dicatat sebagai bagian dari aset keuangan lancar lainnya (catatan 5) dan liabilitas keuangan jangka pendek lainnya (Catatan15).
Final Draft / 28-Feb-17
10,065,822,714
Management believes that the deferred tax asset can be recovered through taxable income in the future.
Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak tangguhan dapat dipulihkan kembali melalui laba kena pajak di masa mendatang. e.
Rp
51
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
8.
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Beban Dibayar di Muka
8. Prepaid Expenses 2016 Rp
Sew a
36,061,880,583 9,089,434,755
46,963,026,645 3,496,280,930
Rental Software Maintenance
Asur an si
3,300,865,434
2,004,146,987
Insurance
Beasisw a
3,095,710,000
5,667,166,760
Scholarship
Iklan
2,398,918,456
3,335,289,237
Lain -lain
5,978,065,756
5,668,815,505
Advertising Others
Jumlah
59,924,874,983
67,134,726,064
Total
Pem elih ar aan Per an gkat Lun ak
9.
2015 Rp
Beban sewa dibayar di muka terutama merupakan sewa atas tanah dan bangunan rumah sakit Siloam Cikarang kepada PT Graha Pilar Sejahtera, sewa rumah sakit Siloam Cinere kepada PT Anadi Sarana Tatahusada (Catatan 36.a) dan sewa dibayar dimuka atas Lintas Buana Jaya, Siloam Medika, Head Office, dan Siloam Denpasar.
Prepaid rental mainly related to the lease of the land and building of Siloam Hospitals Lippo Cikarang from PT Graha Pilar Sejahtera and lease of Siloam Cinere Hospital to PT Anadi Sarana Tatahusada (Note 36.a) and Prepaid Rent of Lintas Buana Jaya, Siloam Medika, Head Office and Siloam Denpasar.
Beasiswa karyawan merupakan beasiswa yang diberikan kepada karyawan yang dibebankan selama masa pendidikan.
Employee scholarship is a scholarship given to employees will be expensed along period of their education.
Uang Muka
9. Advances 2016 Rp
Pem b elian Aset Tet ap Ko n st r uksi Uan g Muka Per o leh an En t it as An ak (Cat at an 39) Uan g Muka Sew a Lain -lain Jumlah
2015 Rp
124,689,082,621 72,722,931,984
93,847,902,929 18,951,138,268
20,000,000,000 15,664,600,000 7,736,161,940
-28,249,998,964 9,295,424,024
Advances for Purchase of Property and Equipment Construction Advances in Acquisition of Subsidiaries (Note 39) Rental Advances Others
240,812,776,545
150,344,464,185
Total
Uang muka pembelian aset tetap terutama terdiri atas uang muka pembelian peralatan medis untuk Rumah Sakit Siloam Lippo Village, Siloam Kebun Jeruk, Rumah Sakit Umum Siloam, Siloam Palembang, Siloam Surabaya, Siloam TB Simatupang, MRCCC, Siloam Kupang, Siloam Medan, Siloam Labuan Bajo, Siloam Buton, Siloam Denpasar, Siloam Makasar, Siloam Balikpapan, Siloam Jambi, Siloam Purwakarta, Rumah Sakit Asri dan Siloam Medika.
Advances for purchase of property and equipment mainly represent advance for purchase of medical equipment for Siloam Hospitals Lippo Village, Siloam Kebon Jeruk, Rumah Sakit Umum Siloam, Siloam Palembang, Siloam Surabaya, Siloam TB Simatupang, Siloam MRCCC, Siloam Kupang, Siloam Hospital Medan, Siloam Hospital Labuan Bajo, Siloam Hospital Buton, Siloam Denpasar, Siloam Makasar, Siloam Balikpapan, Siloam Jambi, Siloam Purwakarta, Rumah Sakit Asri and Siloam Medika.
Uang muka sewa terutama terdiri atas uang muka sewa tanah untuk Siloam Medika Canggu dan Seminyak, sewa ruko untuk Siloam Medika Samarinda dan Banjarmasin, sewa tanah dan bangunan untuk Siloam Medika Manado Kairagi dan Siloam Jember.
Rental advances mainly represent advances lease land for Siloam Medika Canggu and Seminyak, the rental of building to Siloam Medika Samarinda and Banjarmasin, lease of land and buildings for Siloam Medika Kairagi Manado and Siloam Jember.
Final Draft / 28-Feb-17
52
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Advances for construction represent downpayment to suppliers related to the hospitals renovation.
Uang muka konstruksi merupakan uang muka sehubungan dengan renovasi properti rumah sakit. 10. Transaksi dengan Pihak Berelasi
10. Transactions with Related Parties In its normal business transactions, the Group conducts business transactions with related parties as follows:
Grup dalam kegiatan usaha normal, melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi dengan rincian sebagai berikut:
Kas dan Setara Kas PT Ban k Nat io n aln o b u Tb k Piutang Usaha PT Lip p o Gen er al In sur an ce Tb k
2016
2015
Rp
Rp
Jumlah Piutang Pihak Berelasi Non-Usaha Lain -lain (m asin g-m asin g d i b aw ah Rp 1 Milyar )
%
% Cash and Cash Equivalent
613,507,990,450
39,895,556,887
14.55
1.34
459,293,361
4,378,335,377
0.01
0.15
--
876,923,485
--
0.03
PT Lippo Karawaci Tbk
4,995,100,127
4,874,779,307
0.12
0.16
Others (each below Rp1 billions)
5,454,393,488
10,130,038,169
0.13
0.34
PT Lip p o Kar aw aci Tb k Lain -lain (m asin g-m asin g d i b aw ah Rp 1 Milyar )
Persentase terhadap Jumlah Aset/ Percentage to Total Assets 2016 2015
PT Bank Nationalnobu Tbk Trade Receivables PT Lippo General Insurance Tbk
Total Due from Related Parties Non-Trade
525,498,069
1,287,224,420
0.01
0.04
Others (each below Rp1 billions)
Persentase terhadap Jumlah Liabilitas/ Percentage to Total Liabilities 2016
2015
2016
2015
Rp
Rp
%
%
Utang Pihak Berelasi Non-Usaha PT Lip p o Kar aw aci Tb k PT PTPr PKP im akr easi Pr o p er t in d o Lain -lain (m asin g-m asin g d i b aw ah Rp 1 Milyar ) Jumlah
--
351,114,788,403
--
28.17
--
2,018,000,000
--
0.16
197,506,875
1,612,868,789
0.02
0.13
197,506,875
354,745,657,192
0.02
28.46
Beban Akrual
Due to Related Parties Non-Trade PT Lippo Karawaci Tbk PT Primakreasi Propertindo Other (each below Rp1 billions) Total Accrued Expenses
PT Lip p o Kar aw aci Tb k
--
159,017,042,266
2016
1 tahun/ year 2015
Rp
Rp
--
12.76
PT Lippo Karawaci Tbk
Persentase terhadap Jumlah Beban Usaha/ Percentage to Total Operating Expenses 1 tahun/ year 2016 2015 %
%
Imbalan Kerja Manajemen Kunci Imbalan Kerja Jangka Pendek Dir eksi d an Ko m isar is
17,436,190,835
20,902,824,977
1.42
2.17
Employee Benefit for Key Management Short-Term Post-Employment Benefits
Beban Sewa PT Lip p o Kar aw aci Tb k
91,201,094,805
67,606,041,058
7.41
7.00
PT Lippo Karawaci Tbk
Beban Bunga Pinjaman PT Lip p o Kar aw aci Tb k
24,696,098,928
34,795,388,015
2.01
3.60
PT Lippo Karawaci Tbk
Directors and Board of Commissioners Rent Expenses
Interest Expenses
Pada 30 April 2013, Perusahaan menandatangani perjanjian pinjaman dengan PT Lippo Karawaci Tbk. Perjanjian ini mulai berlaku sejak ditandatanganinya perjanjian dan akan berakhir segera setelah Perusahaan melakukan pembayaran dan pinjaman ini tidak dikenakan bunga apabila dilunasi selambatlambatnya pada 31 Desember 2013. Pada 31 Desember 2015 7%-7,5% per tahun berdasarkan suku bunga pinjaman yang berlaku sesuai kesepakatan kedua belah pihak. Pada tahun 2016, perusahaan telah melunasi pinjaman tersebut dengan menggunakan dana dari Penawaran Umum Terbatas I.
On April 30, 2013, the Company entered into a loan agreement with PT Lippo Karawaci Tbk. This agreement was effective from the signing of the agreement and will expire immediately when the Company repays the loan. It does not bear interest if it fully paid by December 31, 2013. On December 31, 2015, the interest rate is 7%-7.5% per year based on prevailing interest rate on loans as agreed by both parties. In 2016, the Company has repaid the loan using the proceeds from the Limited Public Offering I.
Seluruh saldo transaksi dengan pihak berelasi merupakan transaksi dalam mata uang Rupiah.
The entire balance of the related party transactions are transactions denominated in Rupiah.
Final Draft / 28-Feb-17
53
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
The relationship and nature of accounts/ transactions with related parties are as follows:
Hubungan dan sifat saldo akun/transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut: Pihak Berelasi/ Related Parties
PT Bank Nationalnobu Tbk PT Lippo Karawaci Tbk
PT Lippo General Insurance Tbk PT Primakreasi Propertindo
Hubungan/ Relationship
Sifat Saldo Akun/Transaksi/ Nature of Accounts/Transaction
Di bawah pengendalian yang sama/ Entity Under common control Entitas induk terakhir/ Ultimate parent entity
Simpanan giro/ Placement of current account. Pinjaman dengan bunga, tanpa jatuh tempo, beban sewa, beban akrual dan/ Non-interest bearing and without maturity date of loan, key management employee benefits and rental expense and accrual Piutang Usaha/ Trade Receivable
Di bawah pengendalian yang sama/ Entity Under common control Di bawah pengendalian yang sama/ Entity Under common control
Direksi dan Komisaris
Manajemen Kunci/ Key of Management
Pinjaman tanpa bunga dan jatuh tempo/ Non-interest bearing and without maturity date of loan Imbalan Kerja/ Employee Benefit
All related parties transactions are disclosed in the consolidated financial statements.
Seluruh transaksi dengan pihak berelasi telah diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian. 11. Aset Tidak Lancar Lainnya
11. Other Non-Current Assets This account mainly consist of others asset represent security deposit for utilities (electricity, communication and water).
Akun ini terutama merupakan aset lainnya berupa uang jaminan utilities (listrik, komunikasi dan air). 12. Aset Tetap
12. Property and Equipment 2016
Biaya Perolehan Kepemilikan Langsung Tanah Bangunan Prasarana dan Renovasi Perlengkapan dan Peralatan Medis Peralatan dan Perabotan Kantor Kendaraan Jumlah Kepemilikan Langsung
Saldo Awal/
Penambahan/
Pengurangan/
Reklasifikasi/
Saldo Akhir/
Beginning Balance Rp
Addition
Disposal
Reclassification
Ending Balance
Rp
Rp
Rp
Rp
101.533.729.300 431.611.144.010 1.745.220.172.859 457.055.937.733 22.561.691.698 2.757.982.675.600
4.327.000.000 36.550.950.152 120.361.519.375 71.487.636.668 751.077.000 233.478.183.195
--757.771.625 349.644.219 318.641.636 1.426.057.480
-3.130.627.562,57 44.776.516.629 (16.985.084.587) 388.627.000 31.310.686.605
105.860.729.300 471.292.721.724 1.909.600.437.238 511.208.845.595 23.382.754.062 3.021.345.487.920
Acquisition Cost Direct Ownership Land Building, Infrastructure and Renovations Medical Equipment Furniture, Fixtures and Office Equipment Transportation Equipment and Vehicles Total Direct Ownership
--
61.272.820.780
--
--
61.272.820.780
Under Capital Lease Medical Equipment
Kepemilikan Langsung Aset dalam Penyelesaian
160.046.175.072
120.557.447.246
--
(31.310.686.605)
249.292.935.713
Acquisition Cost Construction In Progress
Sewa Pembiayaan Aset dalam Penyelesaian Jumlah Perolehan
-2.918.028.850.672
85.230.969.964 500.539.421.185
-1.426.057.480
---
85.230.969.964 3.417.142.214.377
Under Capital Lease Construction In Progress Total Acquisition Cost
Sewa Pembiayaan Peralatan Medis
Akumulasi Penyusutan Kepemilikan Langsung Bangunan Prasarana dan Renovasi Perlengkapan dan Peralatan Medis Peralatan dan Perabotan Kantor Kendaraan Jumlah Akumulasi Penyusutan Kepemilikan Langsung
111.840.550.021 928.463.476.721 308.830.807.037 15.587.362.149
36.679.146.840 227.684.342.772 90.792.340.702 2.730.213.329
-472.145.083 301.678.421 318.641.636
-----
148.519.696.861 1.155.675.674.410 399.321.469.318 17.998.933.842
1.364.722.195.928
357.886.043.643
1.092.465.140
--
1.721.515.774.431
Accumulated Depreciation Direct Ownership Building, Infrastructure and Renovations Medical Equipment Furniture, Fixtures and Office Equipment Transportation Equipment and Vehicles Total Accumulated Depreciation Direct Ownership
Sewa Pembiayaan Peralatan Medis Jumlah Akumulasi Penyusutan Nilai Tercatat
-1.364.722.195.928 1.553.306.654.744
1.757.777.076 359.643.820.719
-1.092.465.140
---
1.757.777.076 1.723.273.551.508 1.693.868.662.869
Under Capital Lease Medical Equipment Total Accumulated Depreciation Carrying Amount
Final Draft / 28-Feb-17
54
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated) 2015
Saldo Awal/
Penambahan/
Pengurangan/
Reklasifikasi/
Saldo Akhir/
Beginning Balance Rp
Addition
Disposal
Reclassification
Ending Balance
Rp
Rp
Rp
Rp
Biaya Perolehan Kepemilikan Langsung Tan ah Ban g u n an Pr asar an a d an Ren o vasi Per len g kap an d an Per alat an Med is Per alat an d an Per ab o t an Kan t o r Ken d ar aan Jumlah Kepemilikan Langsung
101,533,729,300 384,128,542,270 1,550,568,223,668 383,028,078,681 21,486,196,448 2,440,744,770,367
-28,988,415,972 103,534,842,911 59,259,719,523 326,495,250 192,109,473,656
--5,506,416,776 268,055,707 235,000,000 6,009,472,483
-18,494,185,768 96,623,523,056 15,036,195,236 984,000,000 131,137,904,060
101,533,729,300 431,611,144,010 1,745,220,172,859 457,055,937,733 22,561,691,698 2,757,982,675,600
Aset d alam Pen yelesaian Jumlah Perolehan
179,608,304,490 2,620,353,074,857
111,575,774,642 303,685,248,298
-6,009,472,483
(131,137,904,060) --
160,046,175,072 2,918,028,850,672
Akumulasi Penyusutan Kepemilikan Langsung Ban g u n an Pr asar an a d an Ren o vasi Per len g kap an d an Per alat an Med is Per alat an d an Per ab o t an Kan t o r Ken d ar aan Jumlah Akumulasi Penyusutan Kepemilikan Langsung Nilai Tercatat
Acquisition Cost Direct Ownership Land Building, Infrastructure and Renovations Medical Equipment Furniture, Fixtures and Office Equipment Transportation Equipment and Vehicles Total Direct Ownership Construction In Progress Total Acquisition Cost
81,736,152,676 699,687,050,331 237,459,152,064 12,163,788,867
30,104,397,345 231,562,150,512 71,639,710,680 3,658,573,282
-2,785,724,122 268,055,707 235,000,000
-----
111,840,550,021 928,463,476,721 308,830,807,037 15,587,362,149
1,031,046,143,938 1,589,306,930,919
336,964,831,819
3,288,779,829
--
1,364,722,195,928 1,553,306,654,744
Accumulated Depreciation Direct Ownership Building, Infrastructure and Renovations Medical Equipment Furniture, Fixtures and Office Equipment Transportation Equipment and Vehicles Total Accumulated Depreciation Direct Ownership Carrying Amount
Pada tahun 2016, penambahan aset sewa pembiayaan sebesar Rp146.503.790.744 yang berasal dari fasilitas sewa pembiayaan (Catatan18).
In 2016, additional financing lease assets amounted to Rp146,503,790,744.
Pada 31 Desember 2016 dan 2015, penambahan aset tetap Grup termasuk transaksi non-kas dari realisasi uang muka pembelian aset tetap masing-masing sebesar Rp23.949.253.271 dan Rp27.416.500.706 (Catatan 35).
In December 31, 2016 and 2015, the addition of the Group's property and equipment, including non-cash transactions from the realization of advances for purchase of property and equipment of Rp 23,949,253,271 and Rp27,416,500,706, respectively (Note 35).
Beban penyusutan aset tetap dialokasikan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif konsolidasian lain sebagai berikut:
Depreciation charges that were allocated in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income are as follows:
2016 Rp Beb an Po ko k Pen d ap at an (Cat at an 27) Beb an Usah a (Cat at an 28) Jumlah Beban Penyusutan
2015 Rp
254,988,791,142 104,655,029,578
235,305,719,225 101,659,112,594
Cost of Sales (Note 27) Operating Expenses (Note 28)
359,643,820,719
336,964,831,819
Total Depreciation Charges
The disposal of the Group’s property and equipment are as follows:
Pelepasan aset tetap Grup adalah sebagai berikut: 2016 Rp Biaya Per o leh an Aku m u lasi Pen yu su t an Nilai Ter cat at Har g a Ju al
2015 Rp
1,426,057,480 (1,092,465,140) 333,592,340 167,536,114
6,009,472,483 (3,288,779,829) 2,720,692,654 85,000,000
Acquisition Cost Accumulated Depreciation Carrying Value Selling Price
Nilai Pen g g an t ian Asu r an si Ju m lah Har g a Ju al/ Nilai Pen g g an t ian
-167,536,114
2,967,663,048 3,052,663,048
Laba (Rugi) Pelepasan Aset Tetap
(166,056,226)
331,970,394
Replacement Value of Insurance Selling Price/ Replacement Value Gain (Loss) on Disposal of Property and Equipment
Land and building, infrastructure, machinery and tools and medical equipment of PT Balikpapan Damai Husada, a subsidiary, are pledged as collateral for loan obtained from Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur (Note 17).
Tanah dan bangunan, sarana perlengkapan, mesin dan peralatan serta alat-alat kesehatan PT Balikpapan Damai Husada, entitas anak, dijadikan jaminan atas pinjaman yang diperoleh dari PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur (Catatan 17).
Final Draft / 28-Feb-17
55
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Tanah dan bangunan, kendaraan bermotor, peralatan dan perabot kantor dan perlengkapan dan peralatan medis PT Golden First Atlanta, entitas anak, dijadikan jaminan atas pinjaman yang diperoleh dari PT Bank Central Asia Tbk (Catatan 17).
Land and building, vehicles, furniture, fixtures and office equipment and tools and medical equipment of PT Golden First Atlanta, a subsidiary, are pledged as collateral for loan obtained from PT Bank Central Asia Tbk (Note 17).
Aset tetap Grup telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya, dengan jumlah nilai pertanggungan secara keseluruhan sebesar Rp1.733.566.948.944, dan Rp1.407.559.441.393 masing-masing pada 31 Desember 2016 and 2015 kepada PT Lippo General Insurance Tbk, pihak berelasi. Manajemen berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan asuransi tersebut cukup memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas risiko yang mungkin dialami.
The Group's property and equipment are insured for fire and other risks with the total sum insured amounted to Rp1,733,566,948,944 and Rp1,407,559,441,393, respectively, as of December 31, 2016 and 2015 to PT Lippo General Insurance Tbk, a related party. Management believes that insurance coverages are adequate to cover possible losses of insured assets.
Manajemen berpendapat bahwa tidak ada indikasi perubahan keadaan yang menyebabkan terjadinya penurunan nilai atas nilai tercatat aset tetap pada 31 Desember 2016 dan 2015.
The management believes that there is no impairment in the carrying amount of property and equipment as of December 31, 2016 and 2015.
13. Goodwill dan Aset Takberwujud a.
13. Goodwill and Intangible Assets
Goodwill
a.
Goodwill
2016 dan/and 2015 Saldo Awal/ Beginning Balance Rp
Penambahan/ Addition
Pengurangan/ Deduction
Saldo Akhir/ Ending Balance
Rp
Rp
Rp
Biaya Perolehan
Acquisition Cost 295,419,949,188
Goodwill
--
--
295,419,949,188
Akumulasi Penurunan Nilai Pen u r u n an Nilai Goodwill Nilai Tercatat
Goodwill Accumulated Impairment
7,143,144,198
--
--
288,276,804,990
7,143,144,198 288,276,804,990
Rincian nilai tercatat Goodwill pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:
Impairment of Goodwill Carrying Amount
The details of goodwill as of December 31, 2016 and 2015 are as follows: Nilai Neto/ Net Value
Entitas Pengakuisisi/
Akuisisi Saham pada/
Tahun
Acquirer
Share Acquisition in
Perolehan/ Year Acquisition
PT Ko r id o r Usah a Maju
2016
31 Desember/ December 2015 31,
Rp
Rp
PT Med ika Sar an a Tr alian sia
2013
132,006,537,817
PT Tr isaka Raksa Walu ya
2010
75,119,377
75,119,377
PT Tu n g g al Pilar Per kasa
PT Rash al Siar Cakr a Med ika
2014
101,776,732,211
101,776,732,211
PT Pr aw ir a Tat a Sem est a
PT Balikp ap an Dam ai Hu sad a
2011
27,480,578,103
27,480,578,103
Per u sah aan / The Company
PT Pr aw ir a Tat a Sem est a
2011
14,146,465,217
14,146,465,217
PT Pan caw ar n a Sem est a Per u sah aan / The Company
PT Diag r am Healt h car e In d o n esia PT Gu ch i Ken can a Em as
2012 2011
9,251,046,030 3,540,326,235
9,251,046,030 3,540,326,235
288,276,804,990
288,276,804,990
Jumlah/ Total
Final Draft / 28-Feb-17
56
132,006,537,817
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
b.
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
b.
Aset Takberwujud
Intangible Assets
2016 Saldo Awal
Penambahan
Pengurangan
Saldo Akhir
Rp
Rp
Rp
Rp
Biaya Perolehan
Acquisition Cost
Kepemilikan Langsung Per an g kat Lu n ak
Direct Ownership 20,967,270,273
--
39,888,638,660
60,855,908,933
Software
Sewa Pembiayaan
Under Capital lease
Per an g kat Lu n ak Jumlah Biaya Perolehan
--
788,622,012
--
788,622,012
20,967,270,273
40,677,260,672
--
61,644,530,945
Akumulasi Amortisasi
Software
Accumulated Impairment
Kepemilikan Langsung Am o r t isasi Per an g kat Lu n ak
Direct Ownership 10,263,232,245
6,260,105,204
--
16,523,337,449
Amortization of Software
--
26,287,400
--
26,287,400
Amortization of Software
10,263,232,245
6,286,392,604
--
16,549,624,849
Sewa Pembiayaan
Under Capital lease
Am o r t isasi Per an g kat Lu n ak Jumlah Akumulasi Amortisasi Nilai Tercatat
10,704,038,028
45,094,906,096
Carrying Amount
2015 Saldo Awal/ Beginning Balance Rp
Penambahan/ Addition
Pengurangan/ Deduction
Saldo Akhir/ Ending Balance
Rp
Rp
Rp
Biaya Perolehan Per an gkat Lun ak
Acquisition Cost 18,143,192,477
--
2,824,077,796
20,967,270,273
Akumulasi Amortisasi Am o r t isasi Per an gkat Lun ak Nilai Tercatat
Software Accumulated Impairment
8,537,426,302
--
1,725,805,943
9,605,766,175
10,263,232,245
Amortization of Software
10,704,038,028
Carrying Amount
All of amortization of software expense is recorded as part of other expenses in consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.
Seluruh beban amortisasi perangkat lunak dicatat di beban lain-lain pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. 14. Utang Usaha – Pihak Ketiga
14. Trade Payables – Third Parties This account consist of as follows:
Akun ini terdiri dari: 2016 Rp 221,843,314,850
2015 Rp 154,419,561,387
Suppliers
Jasa Do kt er
92,283,140,866
100,294,181,694
Professional Doctor Fee
Jumlah
314,126,455,716
254,713,743,081
Total
Pem aso k
Utang kepada pemasok terutama terdiri dari utang Grup kepada distributor atau pabrikan obat dan perlengkapan medis dengan rincian sebagai berikut:
Payables to suppliers mainly represent Group’s payables to distributors and manufacturers of drugs and medical supplies as follows:
2016 Rp
2015 Rp
PT An uger ah Ph ar m in d o Lest ar i
32,563,214,183
19,201,599,786
PT Anugerah Pharmindo Lestari
PT En seval Put er a Megat r ad in g
19,961,260,844
15,235,001,945
PT Enseval Putera Megatrading
PT An ugr ah Ar go n Med ica
19,576,233,277
14,077,936,078
PT Anugrah Argon Medica
PT Men sa Bin asukses
8,705,260,125
6,216,683,871
PT Mensa Binasukses
PT Do s Ni Ro h a
8,497,369,392
6,972,805,875
PT Dos Ni Roha
Final Draft / 28-Feb-17
57
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated) 2016 Rp
2015 Rp
PT Tem p o Scan Pacif ic
8,221,808,666
3,620,649,032
PT Tempo Scan Pacific
PT Par it Pad an g Glo b al
7,466,218,296
4,730,323,566
PT Parit Padang Global
PT Mer ap i Ut am a Ph ar m a
4,372,901,921
3,293,249,311
PT Merapi Utama Pharma
PT An t ar Mit r a Sem b ad a
3,586,299,426
3,617,547,383
PT Antar Mitra Sembada
PT Bin asan Pr im a
3,258,869,495
2,806,143,208
PT Binasan Prima
PT Bio sen so r s In t er n at io n al
3,044,084,385
--
PT Biosensors International
PT Kim ia Far m a (Per ser o ) Tb k
2,855,143,337
1,857,802,723
PT Kimia Farma (Persero) Tbk
PT Nugr a Kar ser a PT Keb ayo r an Far m a
2,667,282,588 2,554,351,918
787,050,515 1,953,207,237
PT Kebayoran Farma
PT IDS Med ical Syst em In d o n esia
2,400,622,613
2,549,010,000
PT IDS Medical System Indonesia
PT Millen ium Ph ar m aco n In t er n at io n al Tb k
2,298,805,565
1,268,998,346
PT Millenium Pharmacon International Tbk
PT Revass Ut am a Med ika
2,127,771,096 1,850,343,101
1,554,332,127 1,355,487,311
PT Revass Utama Medika
PT Par azelsus In d o n esia PT No ah Ar kin d o
1,608,194,233
1,188,000
PT Noah Arkindo
PT Fr ish an sa An uger ah Alkesin d o
1,237,162,994
--
PT Frishansa Anugerah Alkesindo
PT Mult id aya Med ika
1,210,440,533
1,163,762,581
PT Multidaya Medika
PT Dw i Pr im a Cem er lan g
-1,445,060,155
PT Dwi Prima Cemerlang
PT Taw ad a Healt h car e
1,063,066,919 1,036,861,104
PT Kar in d o Alkest r o n
1,016,663,293
768,967,317
PT Karindo Alkestron
566,138,069 78,096,947,477
1,136,022,089 58,806,732,931
PT Modern International Others (each below Rp1billion)
221,843,314,850
154,419,561,387
Total
PT Mo d er n In t er n at io n al Lain -lain (m asin g-m asin g d ib aw ah Rp 1 m iliar ) Jumlah
Jumlah
Keuangan
Jangka
2015 Rp
221,843,314,850 92,283,140,866
154,419,561,387 100,294,181,694
Less than 1 year Suppliers Professional Doctor Fee
314,126,455,716
254,713,743,081
Total
There is no collateral given by the Group on these payables.
Pendek
15. Other Current Financial Liabilities This account consist of:
Akun ini terdiri dari: 2016 Rp Ut an g Tit ip an Ut an g at as p er o leh an Per an g kat Lu n ak Ut an g at as Pem b elian Sah am En t it as An ak Ut an g Biaya Em isi Ut an g Lain n ya - Pen g am p u n an Pajak (Cat at an 7.e) Lain -lain (m asin g -m asin g d i b aw ah Rp 1 m ilyar ) Jumlah
2015 Rp
35,486,486,372 20,698,159,041
37,124,128,083 --
8,041,666,644 1,534,991,622 1,325,000,000
12,062,499,966 ---
Payable on the Acquisition of Software Payable on Purchasing of shares of subsidiary Shares Issuance Cost Other Liabilities - Tax Amnesty (Note 7.e)
13,028,076,933
14,999,841,176
Others (each below Rp1 billion) Total
80,114,380,612
64,186,469,225
Total
Deposits
Deposits represents advances receipt from third party for their contribution ad a sponsor on hospital’s event.
Utang titipan merupakan uang muka yang diterima dari pihak ketiga atas kontribusi sebagai sponsor pada kegiatan/ acara yang dilaksanakan rumah sakit.
Final Draft / 28-Feb-17
PT Tawada Healthcare
2016 Rp
Tidak ada jaminan yang diberikan oleh Grup atas perolehan utang ini. 15. Liabilitas Lainnya
PT Parazelsus Indonesia
The aging of trade payables are as follows:
Rincian umur utang usaha adalah sebagai berikut:
Kurang dari 1 tahun Pem aso k Jasa Do kt er
PT Nugra Karsera
58
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Utang atas pembelian saham entitas anak merupakan utang atas akusisi rumah sakit PT Rashal Siar Cakra Medika (RSCM) kepada pemegang saham lama.
Payable on purchasing of shares of subsidiary reprsents loan acquisition of PT Rashal Siar Medical Cakra (RSCM) to the previous shareholders.
Utang lain-lain terutama merupakan utang atas pembelian selain obat-obatan dan perlengkapan medis.
Other payables mostly consists of payable on purchase beside drugs and medical equipment.
16. Beban Akrual
16. Accrued Expenses This account consist of:
Akun ini terdiri dari: 2016 Rp
2015 Rp
Beb an Sew a (Cat at an 36.b )
86,801,030,054
105,796,241,219
Rental (Note 36.b)
Gaji d an Kesejah t er aan Kar yaw an
47,928,266,384
8,594,319,658
Salary and Employees Benefit
Beb an Po ko k Pen d ap at an
40,298,524,923
37,007,695,825
Cost of Revenue
Contract Service List r ik d an Air
29,732,735,240
22,599,833,938
Contract Service
13,659,239,771
9,774,060,248
Water and Electricity
7,199,973,713
4,144,727,985
Repair and Maintenance
--
55,941,467,013
Interest Expenses
Lain -lain
8,591,421,629
5,802,995,263
Others
Jumlah
234,211,191,714
249,661,341,149
Total
Per b aikan d an Pem elih ar aan Beb an Bun ga
17. Utang Bank
17. Bank Loans 2016 Rp
Utang Bank Jangka Pendek PT Ban k Cen t r al Asia Tb k Utang Bank Jangka Panjang Ban k Pem b an g u n an Daer ah Kalim an t an Tim u r
2015 Rp Short-Term Bank Loan PT Bank Central Asia Tbk
928,373,155
2,173,564,967
17,367,492,514
24,041,220,753
Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur
Long-Term Bank Loans
PT Ban k Cen t r al Asia Tb k
--
6,483,862,984
PT Bank Central Asia Tbk
Su b Ju m lah
17,367,492,514
30,525,083,737
Dikurangi: Bagian Lancar
(7,482,980,034)
(7,482,980,034)
Subtotal Less: Current Portion
9,884,512,480
23,042,103,703
Bagian Jangka Panjang
Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur Based on Credit Agreement No. 005/870/9200/KI.59/BPDKP/2008 dated February 25, 2008, PT Balikpapan Damai Husada (BDH), a subsidiary, obtained an investment credit facility (Non-PRK) with a maximum credit of Rp50,000,000,000 and which bears interest at an annual rate of 11.5%. This loan was used to increase investment funds for financing the development of hospitals and repaying the Company’s loan obtained from PT Bank Mandiri Tbk. This loan will mature on February 25, 2019.
Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur Berdasarkan perjanjian kredit No. 005/870/9200/KI.59/BPDKP/2008/ tanggal 25 Pebruari 2008, PT Balikpapan Damai Husada (BDH), entitas anak, memperoleh fasilitas Kredit Investasi (Non PRK) sebesar maksimum Rp50.000.000.000, dengan suku bunga 11,5% per tahun. Pinjaman ini digunakan untuk tambahan dana investasi untuk membiayai pembangunan rumah sakit dan melunasi pinjaman sebelumnya yang diperoleh dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada 25 Pebruari 2019.
Final Draft / 28-Feb-17
Long-Term Portion
59
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Pinjaman tersebut dijamin dengan: 1 (satu) bidang tanah seluas 12.562 m 2 beserta bangunan kesehatan dan rumah 2 sakit seluas 8.024 m dengan Surat Hak Guna Bangunan (SHGB) No. 2069 yang terletak di Jalan MT. Haryono RT 35 Kelurahan Gang Bahagia Balikpapan, terdaftar atas nama PT Balikpapan Damai Husada (Catatan 12). Sarana pelengkap, mesin dan peralatan dan alat-alat kesehatan dengan nilai taksasi sebesar Rp8.665.020.000 (Catatan 12).
This facility is secured by collateral as follows: One (1) parcel of land with an area of 12,562 sqm including healthcare building and hospital with an area of 8,024 sqm with Right to Build (HGB) No. 2069 located at Jl. MT. Haryono RT. 35 Kelurahan Gang Bahagia, Balikpapan which is registered under the name of PT Balikpapan Damai Husada (Note 12). Supporting infrastructure, tools and machinery and medical equipment with the estimated value of Rp8,665,020,000 (Note 12).
Atas pinjaman ini tidak terdapat pembatasanpembatasan atas rasio keuangan tertentu yang harus dipenuhi oleh BDH.
There are no restrictive financial ratios which are required to be maintained by BDH.
Pembayaran pinjaman untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp6.673.728.239 dan Rp5.951.993.498.
Payments of the principal amount of the loan for the year ended December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp6,673,728,239 and Rp5,951,993,498.
PT Bank Central Asia Tbk Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 1 tanggal 1 April 2003 yang dibuat di hadapan Yandes Effriady, S.H., Notaris di Jambi dan Surat Pemberitahuan Pemberian Kredit No. 0242/JAM/2010 tanggal 3 Pebruari 2010, Perubahan PK No. 54 tanggal 19 Juli 2010 di hadapan Notaris Hasan S.H., Notaris di Jambi, yang terakhir diperbaharui dengan Surat No. 0163-ADD-2015 tanggal 30 Juli 2015, PT Golden First Atlanta (GFA), entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman sebagai berikut: Fasilitas Kredit Lokal (Rekening Koran) dengan jumlah maksimum sebesar Rp5.000.000.000 Fasilitas Kredit Investasi dengan jumlah pokok maksimum sebesar Rp32.419.314.946.
PT Bank Central Asia Tbk Based on Deed of Credit Agreement No. 1 dated April 1, 2003 made in the presence of Yandes Effriady, S.H., a notary in Jambi, and the letter No. 0242/JAM/2010 dated February 3, 2010, as amended by Credit Agreement No. 54 dated July 19, 2010 in the presence of Hasan S. H., a Notary in Jambi and the latest by Credit Agreement No. 0163-ADD-2015 dated July 30, 2016, PT Golden First Atlanta (GFA), a subsidiary, obtained several credit facilities as follows:
Kedua pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 12,25% per tahun untuk fasilitas kredit investasi 31 Desember 2016 dan 12,5% per tahun untuk fasilitas kredit lokal dan fasilitas kredit investasi pada 31 Desember 2015. Kedua pinjaman ini masing-masing akan jatuh tempo pada 5 Mei 2017 dan 20 Desember 2016.
Both facilities bear interest at an annual rate of 12,25% for investment credit facility for December 31, 2016 and 12.5% for local credit facility and investment credit facility for December 31, 2015. Both facilities will be due on May 5, 2017 and December 20, 2016, respectively.
Fasilitas Kredit Investasi telah dilunasi di bulan Desember 2016.
This Investment Credit Facility was paid in December 2016.
Final Draft / 28-Feb-17
Local Credit Facility (Current Account) with a maximum amount of Rp5,000,000,000.
Investment Credit Facility with a maximum amount of Rp32,419,314,946.
60
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Kedua fasilitas pinjaman tersebut di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: 3 (tiga) bidang tanah dengan jumlah luas 2 area 7.132 m berikut bangunan dan segala sesuatu yang telah ada dan akan didirikan masing-masing dengan Surat Hak Guna Bangunan (SHGB) No. 840, No. 841, No. 842/Paal Merah, terdaftar atas nama GFA, entitas anak (Catatan 12). Peralatan kedokteran, perabotan dan peralatan kantor, piutang usaha, persediaan obat dan barang habis pakai serta mesin dan peralatan medis (Catatan 4, 6 dan 12).
Both facilities are secured by collaterals as follows: Three (3) parcels of land with an area of 7,132 sqm and building with Right to Build (HGB) Nos. 840, 841 and 842/Paal Merah which are registered under the name of GFA, a subsidiary (Note 12).
Atas pinjaman ini GFA tidak diperkenankan untuk memperoleh pinjaman baru dari pihak lain tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari bank.
Based on the loan agreement, GFA is not allowed to obtain new loan from the other party without the prior written consent of the bank.
Atas pinjaman ini GFA harus menjaga rasio utang terhadap modal maksimum 5,83 kali. Pada 31 Desember 2016 dan 2015, GFA telah memenuhi rasio utang yang disyaratkan.
Based on the loan agreement, GFA needs to maintain maximum debt to equity ratio of 5.83 times. As of December 31, 2016 and 2015, GFA has complied with the financial ratio as required.
Pembayaran pinjaman untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp7.729.054.796 dan Rp7.850.493.036.
Payments of the principal amount of the loan for the year ended December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp7,729,054,796 and Rp7,850,493,036.
Medical equipment, furniture, fixtures and office equipment, trade receivable, inventory of medicine and consumable goods, machinery and medical equipment (Notes 4, 6 and 12).
18. Utang Sewa Pembiayaan
18. Finance Lease Obligation In 2016, The Company obtained leasing facility related to acquisition of medical equipment from certain financing companies as follows :
Pada Periode 2016, Perusahaan memperoleh fasilitas sewa pembiayaan untuk pengadaan peralatan medis dari beberapa perusahaan pembiayaan sebagai berikut :
PT Century Tokyo Leasing Indonesia PT Mitsubishi UFJ & Leasing Indonesia Jumlah
2016
2015
Rp
Rp
83.228.411.208 43.808.592.300
---
PT Century Tokyo Leasing Indonesia PT Mitsubishi UFJ & Leasing Indonesia
127.037.003.508
--
Total
The future minimum lease payments based on lease agreements is as follows:
Pembayaran sewa minimum masa datang berdasarkan perjanjian sewa pembiayaan adalah sebagai berikut:
Final Draft / 28-Feb-17
61
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated) 2016 Rp
2015 Rp
2017 2018 2019
36.117.594.172 35.356.415.532 35.356.415.532
----
2020
2017 2018 2019 2020
35.356.415.532
--
2021 Jumlah
23.196.062.827 165.382.903.595
---
Dikurangi: Bagian Bunga
(38.345.900.087)
--
Total Less: Interest Portion
Utang Sewa Pembiayaan - Neto
127.037.003.508
--
Obligations under Finance Leases - Net
21.994.996.558
--
Obligations under Finance Leases Current Maturities
105.042.006.950
--
Obligations under Finance Leases Net of Current Maturities
Utang Sewa Pembiayaan - Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun Utang Sewa Pembiayaan - Setelah Dikurangi Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun
2021
adalah
The details of leasing facilities are as follows .
a. PT Century Tokyo Leasing Indonesia (CTLI) Pada kurun waktu 2016, Grup memperoleh fasilitas pembiayaan dari CTLI untuk pembiayaan peralatan medis dengan periode pembayaran selama 60 bulan dan dikenakan tingkat bunga efektif 11,5% - 12,65% per tahun.
a. PT Century Tokyo Leasing Indonesia (CTLI) In the period of 2016, Group obtained finnace lease facilities from CTLI for purchase of medical equipment with payment period of 60 months which bears an effective annual interest of 11.5% - 12.65%.
Saldo terutang pada 31 Desember 2016 adalah Rp83.228.411.208.
The outstanding balance as of December 31, 2016 amounted to Rp83,228,411,208.
Rincian Fasilitas sebagai berikut :
sewa
pembiayaan
b. PT Mitsubishi UFJ Lease Indonesia (MUFG)
and Finance
b. PT Mitsubishi UFJ Lease and Finance Indonesia (MUFG)
Pada kurun waktu 2016, Grup memperoleh fasilitas pembiayaan dari MUFG untuk pembiayaan peralatan medis dengan periode pembayaran selama 60 bulan dan dikenakan tingkat bunga efektif 11,25% per tahun.
In the period of 2016, Group obtained finnace lease facilities from MUFG for purchase of medical equipment with payment period of 60 months which bears an effective annual interest of 11.25%.
Saldo terutang pada 31 Desember 2016 adalah Rp43.808.592.300.
The outstanding balance as of December 31, 2016 amounted to Rp43,808,592,300.
19. Laba yang Ditangguhkan atas Transaksi Jual dan Sewa Balik
19. Deferred Gain on Sale and Leaseback Transactions
2016 Rp Biaya Per o leh an Akum ulasi Am o r t isasi Nilai Ter cat at Hasil yan g d ip er o leh
2015 Rp
51,954,383,673
51,954,383,673
Acquisition Cost
(16,444,307,342)
(16,444,307,342)
Accumulated Depreciation
35,510,076,331
35,510,076,331
Carrying Value
219,921,683,217
219,921,683,217
Dikurangi : Lab a yan g Dikr ed it kan p ad a Lap o r an Lab a Rugi d an Pen gh asilan Ko m p r eh en sif Lain Ko n so lid asian
(5,949,923,669)
(5,949,923,669)
178,461,683,217
178,461,683,217
Leaseback Transactions - Net
(71,449,864,766) 107,011,818,451 (11,897,445,548)
(59,552,419,224) 118,909,263,993 (11,897,445,548)
Less: Accumulated Amortization Subtotal Less: Current Portion
95,114,372,903
107,011,818,445
Non Current Portion
Laba yang Ditangguhkan atas Transaksi Jual dan Sewa Balik - Neto Dikurangi : Akum ulasi Am o r t isasi Sub Jum lah Dikurangi : Bagian Lan car Bagian Jangka Panjang
Final Draft / 28-Feb-17
Proceeds Less: Gain Credited to Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income Deferred Gain on Sale and
62
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Deferred gain on sale and leaseback transactions are amortized proportionately over the lease period of 15 years using the straightline method (Note 36.b).
Laba ditangguhkan atas transaksi jual dan sewa balik diamortisasi secara proporsional selama masa sewa 15 tahun dengan menggunakan metode garis lurus (Catatan 36.b). 20. Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Panjang
20. Long-Term Employment Benefits Liabilities
Imbalan Pascakerja – Program Imbalan Pasti Tanpa Pendanaan Grup menunjuk aktuaris independen untuk menentukan liabilitas imbalan pascakerja sesuai dengan peraturan ketenagakerjaan yang berlaku. Liabilitas imbalan pascakerja Grup pada 31 Desember 2016 yang dicatat berdasarkan Laporan Aktuaris PT Lastika Dipa dan 31 Desember 2015 dari PT Mega Jasa Aktuaria yang laporannya masing-masing bertanggal 19 Januari 2017 dan 18 Februari 2016.
Post-employment benefits – No Funding Defined Benefit Plan The Group appointed independent actuaries to determine and recognize post-employment liability in accordance with the existing manpower regulations. Post-employment benefit liabilities of the Group as of December 31, 2016 was recorded based on the actuaris report of PT Lastika Dipa and December 31, 2015 from PT Mega Jasa Aktuaria with report dated January 19, 2017 and February 18, 2016, respectively.
Manajemen berkeyakinan bahwa estimasi atas imbalan pascakerja tersebut telah memadai untuk menutup kewajiban yang dimaksud.
Management believes that the estimates of post-employment benefits are sufficient to cover such liabilities.
Liabilitas imbalan kerja pascakerja yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:
The post-employment benefits liability in the statements of financial position are as follows:
2016 Rp Nilai Kin i Kew ajib an Im b alan Past i Akh ir Tah un Nilai Wajar Aset Pr o gr am Jumlah
2015 Rp
116,843,236,942 --
100,057,230,423 --
Present Value of Defined Obligation End of Year Plan Asset
116,843,236,942
100,057,230,423
Total
The details of post-employment benefit expense recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income are as follows:
Rincian beban imbalan pascakerja diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif konsolidasian lain adalah sebagai berikut: 2016 Rp Beb an Jasa Kin i Beb an Bun ga Jumlah
2015 Rp
18,521,641,134 3,545,169,281
17,600,976,041 8,731,117,324
Current Service Cost Interest Expense
22,066,810,415
26,332,093,365
Total
Reconciliation of changes in liabilities recognized in the consolidated statements of financial position are as follows:
Rekonsiliasi perubahan pada liabilitas yang diakui di laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut: 2016 Rp
2015 Rp
Sald o p ad a 1 Jan uar i
100,057,230,423
110,642,588,110
Beginning Balance Liabilities
Pem b ayar an Im b alan
(11,427,998,402)
(4,348,468,690)
Payment of Employees' Benefits
6,147,194,506
(32,568,982,362)
Other Comprehensive Income Current Year
Beb an Man f aat Kar yaw an yan g Diakui d i Tah un Ber jalan
22,066,810,415
26,332,093,365
Post-employment Benefits Expense During the Year
Saldo pada 31 Desember
116,843,236,942
100,057,230,423
Ending Balance Liabilities
Pen gh asilan Ko m p r eh en sif Lain Tah un Ber jalan
Reconciliation of changes in present value of defined benefit obligation are as follows:
Rekonsiliasi perubahan nilai kini kewajiban imbalan pasti adalah sebagai berikut:
Final Draft / 28-Feb-17
63
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
2016 Rp
2015 Rp
100,057,230,423 18,521,641,134
110,642,588,110 17,600,976,041
3,545,169,281
8,731,117,324
Interest Expense
(11,427,998,402)
(4,348,468,690)
Payment of Employees' Benefits
Nilai Kini Kewajiban Yang Diharapkan Akhir Tahun
110,696,042,436
132,626,212,785
Present Value of Expected Liabilities End of Year
Nilai Kini Kewajiban Aktual Akhir Tahun Keuntungan (Kerugian) Aktuarial Tahun Berjalan
116,843,236,942 (6,147,194,506)
100,057,230,423 32,568,982,362
Actual Present Value of Liabilities End of Year Actuarial Gain (Lose) Current Year
Nilai Kin i Kew ajib an Im b alan Past i Biaya Jasa Kin i Biaya Bun ga Pem b ayar an Pesan go n
Current Service Cost
Movements in consolidated comprehensive income are as follow:
Mutasi dari penghasilan komprehensif lain konsolidasian sebagai berikut: 2016 Rp Sald o Aw al Akum ulasi Keun t un gan (Ker ugian ) Akt uar ial Aw al Tah un Pen gh asilan Ko m p r eh en sif Lain Tah un Ber jalan
Present Value of Defined Benefit Obigation
other
2015 Rp
9,862,823,865 -(6,147,194,506)
(22,706,158,497) -32,568,982,362
Beginning Balance Beginning Accumulated of Actuarial Gain (Lose) Other Comprehensive Income Current Year
3,715,629,359
9,862,823,865
Ending Balance
Saldo Akhir
Program pensiun imbalan pasti memberikan eksposur Grup terhadap risiko tingkat bunga dan risiko gaji.
The defined benefit pension plan typically expose the Group to interest rate risk and salary risk.
Risiko Tingkat Bunga Nilai kini imbalan pasti dihitung dengan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah. Oleh karenanya penurunan suku bunga obligasi akan meningkatkan liabilitas program.
Interest Risk The present value of the defined benefit is calculated using interest rates of government bonds. Therefore, a decrease in bond interest rates would increase the liability program.
Risiko Gaji Nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan mengacu pada gaji masa depan peserta program. Dengan demikian, kenaikan gaji peserta program akan meningkatkan liabilitas program itu.
Salary Risk The present value of the defined benefit plan liability is calculated by reference to the future salaries of plan participants. As such, an increase in the salary of the plan participants will increase the plan’s ability.
Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan kewajiban imbalan pasti adalah tingkat diskonto dan kenaikan gaji yang diharapkan. Sensitivitas analisis di bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir periode pelaporan, dengan semua asumsi lain konstan.
Significant actuarial assumptions for the determination of the defined obligation are discount rate and expected salary increase. The sensitivity analyses below have been determined based on reasonably possible changes of the respective assumptions occuring at the end of the reporting period, while holding all other assumption constant.
2016
2015
Tin g kat Disko n t o
8.49%
8%
Discount Rates
Tin g kat Pr o yeksi Ken aikan Gaji
8%
8%
Salary Increase Projection Rate
Tin g kat Mo r t alit a
In d o n esia – III
In d o n esia – III
Mortality Rate
Tin g kat Cacat Tet ap
10% x TMI – II
10% x TMI – II
Permanent Disability Rate
Tin g kat Pen g u n d u r an Dir i
8,5% u n t u k u m u r 18 – 44/ 1% u n t u k u m u r 18 – 44, 8.5% for 18 - 44 years old 0% u n t u k u m u r 45 – 54/ 0% for 45 - 54 years old
Final Draft / 28-Feb-17
64
Withdrawal Rate
1% for 18 - 44 years old 0% u n t u k u m u r 45 – 54/ 0% for 45 - 54 years old
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Analisis Sensitivitas Peningkatan 1% tingkat diskonto yang diasumsikan pada 31 Desember 2016, akan berakibat pada penurunan beban imbalan kerja karyawan sebesar Rp16.198.325.813 dan menurunkan kewajiban imbalan pasti sebesar Rp103.066.783.891.
Sensitivity analysis 1% increase in the assumed discount rate on December 31, 2016, will result in a decrease in employee benefits expense to Rp16,198,325,813 and a decrease in defined benefit obligation to Rp103,066,783,891.
Penurunan 1% tingkat diskonto yang diasumsikan pada 31 Desember 2016, akan berakibat pada peningkatan beban imbalan kerja karyawan sebesar Rp21.433.877.659 dan meningkatkan kewajiban imbalan pasti sebesar Rp133.683.116.279.
A decrease of 1% in the discount rate assumed on December 31, 2016, will result in an increase in employee benefits expense to Rp21,433.877,659 and an increase in defined benefit obligation to Rp133,683,116,279.
21. Modal Saham
21. Capital Stock The composition of the Company’s stockholders as of December 31, 2016 and 2015 are as follows:
Susunan kepemilikan saham Perusahaan pada 31 December 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: 2016 Pemegang Saham/
Jumlah Lembar Saham/
Persentase Kepemilikan/
Ditempatkan dan Disetor penuh/
Total Shares
Percentage Ownership (%)
Issued and Fully Paid Rp
Stockholders
PT Megapratama Karya Persada Prime Health Company Limited PT Gloria Mulia PT Nilam Biru Bersinar PT Safira Prima Utama PT Maharama Sakti Publik/ Public (Masing-masing Kurang dari/ each less than 5%) Jumlah/ Total
670,211,685 195,091,875 56,324,949 49,612,500 30,306,653
51.53 15.00 4.33 3.81 2.33
67,021,168,500 19,509,187,500 5,632,494,900 4,961,250,000 3,030,665,300
1,125,000
0.09
112,500,000
297,939,838
22.91
29,793,983,800
1,300,612,500
100.00
130,061,250,000
2015 Pemegang Saham/
Jumlah Lembar Saham/
Persentase Kepemilikan/
Ditempatkan dan Disetor penuh/
Total Shares
Percentage Ownership (%)
Issued and Fully Paid Rp
Stockholders
PT Megapratama Karya Persada PT Gloria Mulia PT Nilam Biru Bersinar PT Safira Prima Utama PT Maharama Sakti Publik/ Public (Masing-masing Kurang dari/ each less than 5%) Jumlah/ Total
Final Draft / 28-Feb-17
65
699,000,000 50,000,000 44,100,000 24,700,000
60.46 4.32 3.81 2.14
69,900,000,000 5,000,000,000 4,410,000,000 2,470,000,000
1,000,000
0.09
100,000,000
337,300,000
29.18
33,730,000,000
1,156,100,000
100.00
115,610,000,000
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Reconciliation of number of outstanding shares as of December 31, 2016 and 2015 is as follows:
Rekonsiliasi jumlah saham beredar pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: Saham Beredar Jumlah Saham Beredar - Awal Ditambah: Penawaran Umum Terbatas I Jumlah Saham Beredar - Akhir
2016 Lembar/ Shares
2015 Lembar/ Shares
1,156,100,000
1,156,100,000
Number of Outstanding Shares - Beginning
144,512,500
--
Addition: Limited Public Offering I
1,300,612,500
1,156,100,000
Outstanding Shares - Ending
22. Additional Paid-in Capital – Net
22. Tambahan Modal Disetor - Neto
Details of additional paid-in capital - net as of December 31, 2016 and 2015 are as follows:
Rincian tambahan modal disetor - neto pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: 2016 Rp Ag io Sah am - Net o Per u b ah an Tr an saksi Eku it as En t it as An ak Selisih Nilai Per u b ah an Tr an saksi Rest r u kt u r isasi En t it as Sep en g en d ali - Net o Jumlah
Outstanding Shares
2015 Rp
2,593,150,681,933
1,312,722,950,000
(11,728,781,953)
(11,728,781,953)
(11,181,835,287)
(11,329,652,726)
Addition Paid-in Capital Excess of Par - Net Difference in Value from Change in Equity Transactions of Subsidiaries Under Common Control – Net Difference in Value of Restructuring Transaction between Entities Under Common Control - Net
2,570,240,064,693
1,289,664,515,321
Total
Agio Saham – Neto Rincian agio saham - neto pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:
Additional Paid-in Capital Excess of Par-Net The details addition paid-in capital excess of par as of December 31, 2016 and 2015 is as follows:
2016 Rp
2015 Rp
Pen aw ar an Um u m Per d an a Sah am Ag io Sah am Biaya Em isi Sah am
1,389,290,000,000 (76,567,050,000)
1,389,290,000,000 (76,567,050,000)
Initial Public Offering Additional Paid-in Capital Excess of Par Share Issuance Costs
Pen aw ar an Um u m Ter b at as I Ag io Sah am
1,286,161,250,000
--
Limited Public Offering I Additional Paid-in Capital Excess of Par
(5,733,518,067)
--
2,593,150,681,933
1,312,722,950,000
Biaya Em isi Sah am Jumlah - Neto
Perubahan Transaksi Ekuitas Entitas Anak
2016 Rp 5,398,081,672 (18,602,651,139) 1,475,787,514 (11,728,781,953)
2015 Rp 5,398,081,672 (18,602,651,139) 1,475,787,514 (11,728,781,953)
PT Aritasindo Permaisemesta PT Siloam Graha Utama PT Nusa Medika Perkasa Total
The change in equity transactions of subsidiaries resulted from the excess of acquisition costs over the net assets value.
Perubahan transaksi ekuitas entitas anak diperoleh dari selisih lebih biaya perolehan atas nilai aset neto.
Final Draft / 28-Feb-17
Total - Net
Difference in Value of Change in Equity Transactions of Subsidiaries The change in equity transactions of subsidiaries as of December 31, 2016, and 2015 are as follows:
Perubahan transaksi ekuitas entitas anak pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:
PT Ar it asin d o Per m aisem est a PT Silo am Gr ah a Ut am a PT Nu sa Med ika Per kasa Jumlah
Share Issuance Costs
66
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi dengan Entitas Sepengendali – Neto
Difference in Value of Restructuring Transaction between Entities Under Common Control – Net Difference in value from restructuring transactions between entities under common control as of December 31, 2016 and 2015 are as follows:
Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: 2016 Nilai Aset
Harga
Selisih Nilai
Bersih/
Perolehan/
Transaksi Restrukturisasi
Net Assets
Transaction
Entitas Sepengendali – Neto/
Value
Value
Difference in Value from Restructuring Transaction between Entities Under Common Control
Rp
Rp
Rp
Pen g alih an Nilai Aset Net o Divisi Ru m ah Sakit
Transfer of Net Assets Value of PT Lippo Karawaci Tbk
PT Lip p o Kar aw aci Tb k
80,547,087,833
85,000,000,000
(4,452,912,167)
Hospital Division
PT Wism a Jat im Pr o p er t in d o
17,518,636,921
17,629,500,000
110,863,079
PT Wisma Jatim Propertindo
5,839,545,640
5,876,500,000
36,954,360
PT Mah ar am a Sakt i Pen g alih an Kep em ilikan Sah am
PT Maharama Sakti Transfer of Share Ownership
PT Silo am Din am ika Per kasa
243,948,248
249,999,000
6,050,752
PT Silo am Tat a Pr im a
243,948,248
249,999,000
6,050,752
PT Siloam Tata Prima
(958,167,625)
599,999,000
(1,558,166,625)
PT Multiselaras Anugerah
PT Per sad a Ken can a Man d ir i
(1,427,431,797)
399,000,000
(1,826,431,797)
PT Persada Kencana Mandiri
PT Ar it asin d o Per m aisem est a
(3,491,744,641)
12,499,000
(3,504,243,641)
PT Aritasindo Permaisemesta
110,017,496,000
-(11,181,835,287)
PT Mu lt iselar as An u g er ah
Jumlah
98,515,822,827
PT Siloam Dinamika Perkasa
Total
2015 Nilai Aset
Harga
Selisih Nilai
Bersih/
Perolehan/
Transaksi Restrukturisasi
Net Assets
Transaction
Entitas Sepengendali – Neto/
Value
Value
Difference in Value from Restructuring Transaction between Entities Under Common Control
Rp
Rp
Rp
Pen g alih an Nilai Aset Net o Divisi Ru m ah Sakit PT Lip p o Kar aw aci Tb k
Transfer of Net Assets Value of PT Lippo Karawaci Tbk 80,547,087,833
85,000,000,000
(4,452,912,167)
Pen g alih an Kep em ilikan Sah am
Hospital Division Transfer of Share Ownership
PT Silo am Din am ika Per kasa
243,948,248
249,999,000
6,050,752
PT Silo am Tat a Pr im a
243,948,248
249,999,000
6,050,752
PT Siloam Tata Prima
(958,167,625)
599,999,000
(1,558,166,625)
PT Multiselaras Anugerah
PT Per sad a Ken can a Man d ir i
(1,427,431,797)
399,000,000
(1,826,431,797)
PT Persada Kencana Mandiri
PT Ar it asin d o Per m aisem est a
(3,491,744,641)
12,499,000
(3,504,243,641)
PT Aritasindo Permaisemesta
75,157,640,266
86,511,496,000
-(11,329,652,726)
PT Mu lt iselar as An u g er ah
Jumlah
Pihak
23. Difference in Value from Non-Controlling Interest
Pada tahun 2014, PT Tunggal Pilar Perkasa melakukan pembelian 20% saham PT Medika Sarana Traliansia (MST) dari Steer Clear Limited dengan harga Rp45.030.000.000. Selisih lebih antara biaya perolehan dengan nilai investasi yang diperoleh sebesar Rp25.748.354.393 dicatat sebagai Selisih Transaksi dengan Pihak Nonpengendali (Catatan 1c).
In 2014, PT Tunggal Prima Perkasa (TPP) acquired 20% ownership of PT Medika Sarana Traliansia (MST) from Steer Clear Limited at the acquisition cost of Rp45,030,000,000. Difference between acquisition cost and acquired investment value amounted to Rp25,748,354,393 is recorded as Difference in value Non-Controlling Interest (Note 1c).
Final Draft / 28-Feb-17
dengan
Total
Difference in value from restructuring transactions between entities under common control resulted from the transfer of net assets of Hospital Division from PT Lippo Karawaci Tbk to the Company and transfer of share ownership.
Selisih nilai transaksi dengan entitas sepengendali dihasilkan dari pengalihan aset bersih divisi rumah sakit PT Lippo Karawaci Tbk kepada Perusahaan dan pengalihan kepemilikan saham.
23. Selisih Transaksi Nonpengendali
PT Siloam Dinamika Perkasa
67
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
24. Dividen dan Dana Cadangan
24. Dividend and Reserve Fund
Berdasarkan Akta Rapat Umum Pemegang saham Tahunan No. 41 tanggal 19 Mei 2015 yang dibuat di hadapan Nurlani Yusup, S.H., M.kn., Notaris di Kabupaten Tangerang, Pemegang Saham Perusahaan menyetujui antara lain, pembagian dividen tunai sebesar Rp6.011.720.000.
Based on Deed of Annual General Meeting of Shareholders No. 41 dated May 19, 2015 made in the presence of Nurlani Yusup, S.H., M.Kn., a Notary in Tangerang, the Company's Stockholders approved which one of them, the distribution of cash dividend of Rp6,011,720,000.
Berdasarkan Akta Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan No. 51 tanggal 23 Maret 2016 yang dibuat di hadapan Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn, Notaris di Kabupaten Tangerang, para pemegang saham menyetujui antara lain untuk tidak membagikan deviden untuk tahun yang berakhir 2015 dan pembentukan dana cadangan umum sebesar Rp22.000.000 dari saldo laba 2015.
Based on Deed of Annual General Meeting of Shareholders No. 51 dated March 23, 2016 made in presence Sriwi Bawana Nawaksari, SH, M.Kn, a notary in Tangerang, the stockholders approved, among others, not to distribute cash dividends fot the yaers ended December 31, 2015 and the establishment of a general reserve fund amounting to Rp22,000,000 from retained earnings 2015.
25. Kepentingan Nonpengendali
25. Non-Controlling Interest Details of non-controlling interests in the equity of each subsidiary as of December 31, 2016 and 2015 are as follows:
Rincian kepentingan nonpengendali atas ekuitas masing-masing entitas anak pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: 2016 Rp PT Pan caw ar n a Sem est a PT Pr aw ir a Tat a Sem est a PT Ku su m a Pr im ad an a PT Gu ch i Ken can a Em as PT Silo am Gr ah a Ut am a Lain n ya Jumlah
2015 Rp
3,598,708,030 5,955,049,357 4,391,443,582 (3,668,974,043) (4,475,887,173) 1,391,550,837 7,191,890,590
4,323,279,443 2,727,999,535 427,801,268 (4,422,909,525) (4,475,887,173) (2,645,253,839) (4,064,970,291)
26. Pendapatan
PT Pancawarna Semesta PT Prawira Tata Semesta PT Kusuma Prima Dana PT Guchi Kencana Emas PT Siloam Graha Utama Others Total
26. Revenue Details of income for the years ended December 31, 2016 and 2015 were as follows:
Rincian pendapatan tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: 2016 Rp
2015 Rp
Raw at In ap
In-Patient
Jasa Pen un jan g Med is d an Jasa Ten aga Ah li
1,136,362,373,534
970,803,101,313
Medical Support Services and Professional Fees
Ob at d an Per len gkap an Med is
Drugs and Medical Supplies
1,099,324,021,966
885,836,419,950
Kam ar Raw at In ap
464,012,554,182
362,387,046,730
Room Service
Fasilit as Rum ah Sakit
219,247,351,266
169,093,824,862
Hospital's Facility
Kam ar Op er asi
124,829,962,796
109,323,687,592
Operating Theatre
Pen d ap at an Ad m in ist r asi d an Lain n ya
131,378,044,682
87,130,498,008
Administration and Others
3,175,154,308,426
2,584,574,578,455
Subtotal
Sub Jum lah
Final Draft / 28-Feb-17
68
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated) 2016 Rp
2015 Rp
Raw at Jalan Jasa Pen u n jan g Med is d an Jasa Ten ag a Ah li Ob at d an Per len g kap an Med is
Out-Patient 1,202,638,905,147
961,402,538,011
Medical Support Services and Professional Fees Drugs and Medical Supplies
608,946,953,703
479,828,470,861
Fasilit as Ru m ah Sakit
83,613,725,139
51,120,796,660
Hospital's Facility
Pen d ap at an Ad m in ist r asi d an Lain n ya
98,009,174,862
67,191,918,598
Administrative Income and Others
1,993,208,758,851
1,559,543,724,130
Subtotal
5,168,363,067,277
4,144,118,302,585
Su b Ju m lah Jumlah
There were no sales to customers exceeding 10% of net revenues for respective years.
Tidak terdapat pelanggan dengan nilai pendapatan di atas 10% dari pendapatan neto untuk masing-masing tahun.
27. Beban Pokok Pendapatan
27. Cost of Revenue Details of cost of sales for the yeard ended December 31, 2016 and 2015 were as follows:
Rincian beban pokok pendapatan untuk tahuntahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: 2016
2015
Rp
Rp
Raw at In ap Jasa Ten ag a Ah li, Gaji d an Kesejah t er aan Kar yaw an
Total
In-Patient 1,074,058,071,375
856,823,134,933
Ob at d an Per len g kap an Med is
719,654,380,287
517,425,828,840
Drugs and Medical Supplies
Pen yu su t an (Cat at an 12)
157,801,317,414
148,500,949,271
Depreciation Charges (Note 12)
Per len g kap an Klin ik
84,655,274,227
65,462,019,209
Clinical Supplies
Makan an d an Min u m an
78,660,682,571
64,592,975,663
Food and Beverage
Biaya Ru ju kan
50,692,526,552
43,780,801,233
Outchecking Expense
Lain -lain
68,874,428,719
95,418,112,874
Others
2,234,396,681,147
1,792,003,822,023
Subtotal
Jasa Ten ag a Ah li, Gaji d an Kesejah t er aan Kar yaw an
654,245,940,997
553,523,208,957
Doctors Fee, Salaries and Employees' Benefit
Ob at d an Per len g kap an Med is
Su b Ju m lah Raw at Jalan
Doctors Fee, Salaries and Employees' Benefit
Out-Patient 494,261,203,194
391,775,899,349
Drugs and Medical Supplies
Pen yu su t an (Cat at an 12)
97,187,473,727
86,804,769,954
Depreciation Charges (Note 12)
Biaya Ru ju kan
69,637,778,007
51,160,524,557
Outchecking Expense
Per len g kap an Klin ik
35,318,915,727
30,443,747,092
Clinical Supply
Lain -lain
61,147,124,291
61,859,767,425
Others
1,411,798,435,944
1,175,567,917,334
Subtotal
3,646,195,117,090
2,967,571,739,357
Su b Ju m lah Jumlah
Total
There were no purchases to supplier exceeding 10% of net revenue for the years.
Tidak terdapat pembelian di atas 10% dari pendapatan neto untuk masing-masing tahun.
28. Beban Usaha
28. Operating Expenses Details of operating expenses for the yeard ended December 31, 2016 and 2015 were as follows:
Rincian beban usaha tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: 2016
2015
Rp
Rp
Beban Penjualan
Selling Expense
Pemasaran dan Iklan
44.538.938.975
20.989.132.540
Marketing and Advertising
Gaji dan Kesejahteraan Karyawan
23.258.156.488
25.317.708.625
Salaries and Employees' Benefit
220.749.425
388.351.243
Others
68.017.844.888
46.695.192.408
Subtotal
Lain-lain Sub Jumlah
Final Draft / 28-Feb-17
69
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated) 2016
2015
Rp
Rp
Beban Umum dan Administrasi
General and Administrative Expense
Gaji dan Kesejahteraan Karyawan
434.896.400.209
330.477.037.180
Salaries and Employees' Benefit
Biaya Kantor Lainnya
139.312.290.316
125.947.552.816
Other Office Expenses
Sewa
150.786.928.915
104.530.017.480
Rental
Listrik dan Air
109.959.214.416
95.411.702.039
Water and Electricity
Penyusutan (Catatan 12)
104.655.029.578
101.659.112.594
Depreciation Charges (Note 12)
Perbaikan dan Perawatan
41.578.059.909
30.012.459.363
Repair and Maintenance
Transportasi dan Akomodasi
38.334.957.924
31.979.441.108
Transportation and Accommodation
Perlengkapan Kantor
31.379.307.177
25.351.412.863
Office Supply
Pelatihan dan Pengembangan
23.931.442.525
10.930.853.577
Training and Development
Komunikasi
22.168.678.766
17.156.489.570
Communication
Jasa Konsultan
16.651.169.860
9.267.812.723
Professional Fees
Asuransi
17.962.634.591
17.081.246.481
Insurances
Legal dan Perizinan
10.297.027.383
7.582.390.411
Permit and License
Lain-lain
20.623.571.627
11.241.476.560
Others
Sub Jumlah
1.162.536.713.196
918.629.004.765
Subtotal
Jumlah
1.230.554.558.084
965.324.197.173
29. Penghasilan (Beban) Keuangan - Neto
29. Financial Income (Charges) - Net Details of financial income (charges) - net for the years ended December 31, 2016 and 2015 were as follows:
Rincian penghasilan (beban) keuangan neto untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: 2016 Rp Pen g h asilan Bu n g a
Total
2015 Rp
2,586,333,426
4,979,577,918
Beb an Keu an g an
Interest Income Financial Charges
Ad m in ist r asi Ban k
(20,478,876,585)
(17,057,795,594)
Administration Bank
Bu n g a Pin jam an
(31,511,781,141)
(40,240,852,526)
Interest Expense
(51,990,657,726)
(57,298,648,120)
Subtotal
(49,404,324,300)
(52,319,070,202)
Total - Net
Su b Ju m lah Jumlah - Neto
Administration bank represents administration charges on using electronic data capture (EDC) and bank services.
Biaya administrasi bank merupakan beban administrasi atas penggunaan mesin electronic data capture (EDC) dan pemanfaatan jasa bank. 30. Kombinasi Bisnis
30. Business Combination
Akuisisi PT Medika Sarana Traliansia (MST) Pada 13 Desember 2013, PT Koridor Usaha Maju mengakuisisi 80% saham MST dari pihak ketiga, dalam rangka perluasan usaha yang memiliki nilai strategis dan mendukung kegiatan usaha Grup.
Acquisition of PT Medika Sarana Traliansia (MST) On December 13, 2013, PT Koridor Usaha Maju acquired 80% of the outstanding shares of MST from third parties, in line with the strategic business expansion plan which supports the Group’s business activities.
Tabel berikut merangkum jumlah aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil-alih pada tanggal akuisisi adalah:
The following table summarises the identifiable assets acquired and the liabilities taken over at the acquisition date of MST:
Final Draft / 28-Feb-17
70
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated) Nlai Buku/ Book Value
Nilai Wajar/ Fair Value
Aset neto yang diperoleh Kas d an Set ar a Kas
Rp 27,436,090,446
Rp 27,436,090,446
Piu t an g Usah a
10,435,964,113
10,435,964,113
Trade Receivables
244,157,342
244,157,342
Other Current Financial Assets
Per sed iaan
5,242,737,740
5,242,737,740
Inventories
Pajak Dib ayar d i Mu ka
9,666,551,053
9,666,551,053
Prepaid Tax
Aset Keu an g an Lan car Lain n ya
Beb an Dib ayar d i Mu ka Piu t an g Ph ak Ber elasi No n -u sah a Aset Tet ap
Net Assets Cash and Cash Equivalent
1,799,222,306
1,799,222,306
Prepaid Expenses
52,914,861,030
52,914,861,030
Due from Related Parties Non-Trade Property and Equipment
148,521,465,206
167,319,345,979
Aset Takb er w u ju d Lain n ya
77,008,822
77,008,822
Other Intangible Asset
Ut an g Usah a - Pih ak Ket ig a
(682,034,266)
(682,034,266)
Trade Payables-Third Parties
(2,612,701,121)
(2,612,701,121)
Accrued Expense
(104,609,273) (630,384,178)
(104,609,273) (5,329,854,371)
Taxes Payable Deferred Tax Liablities
Beb an Akr u al Ut an g Pajak Liab ilit as Pajak Tan g g u h an Liab ilit as Jan g ka Pen d ek Lain n ya Bag ian Lan car at as Liab ilit as Jan g ka Pan jan g Pen d ap at an Dit an g g u h kan Ut an g Pih ak Ber elasi No n -u sah a Ut an g Jan g ka Pan jan g Jumlah Aset Neto
(8,220,363,189)
(8,220,363,189)
Other Current Financial Liabilities
(137,832,101,689)
(137,832,101,689)
Current Portion Non-current Financial Liabilites
(189,687,581)
(189,687,581)
Deferred Income
(40,620,704,669)
(40,620,704,669)
Due to Related Parties Non-Trade
(416,164,840)
(416,164,840)
Other Non-current Financial Liabilites
65,029,307,252
79,127,717,832
Po r si Kep em ilikan yan g Dip er o leh Po r si Kep em ilikan at as Nilai Wajar Aset Net o Goodwill Pen am b ah an d an Pen yesu aian Goodwill Jumlah Nilai Pengalihan
Total Net Asset Goodwill
80%
Proportion Acquired
63,302,174,266
Share of Fair Value of Net Assets
126,297,825,734
Goodwill
5,708,712,083
Additional and Adjustment of Goodwill
195,308,712,083
Total Purchase Consideration
Goodwill yang timbul dari akuisisi tersebut adalah sebesar Rp126.297.825.734 (Catatan 13.a) yang merupakan hasil bisnis entitas anak yang menunjang dan bersinergi dengan bisnis inti Grup.
Goodwill arising from the acquisition amounted to Rp126,297,825,734 (Note 13.a) and represents subsidiary business results that support and synergy with the core business of the Group.
Kepentingan nonpengendali diukur berdasarkan persentase kepemilikan pihak nonpengendali dengan nilai wajar aset neto MST. Saldo kepentingan nonpengendali atas akuisisi ini adalah Rp15.825.543.566.
Non-controlling interest is measured by the percentage of the non-controlling ownership of the fair value from net assets MST. The balance of non-controlling interest on this acquisition was Rp15,825,543,566.
Beban terkait akuisisi tersebut tidak diperhitungkan dalam kombinasi bisnis ini karena tidak material dan telah dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif konsolidasian lain tahun berjalan.
Acquisition related expenses were not calculated in this business combination since they were not material but have been charged to the current statement of profit or loss and other comprehensive income.
Sehubungan dengan akuisisi tersebut, maka laporan keuangan MST terhitung sejak tanggal akuisisi dikonsolidasi ke dalam laporan keuangan Grup.
In connection with the acquisition, the financial statements MST from the date of acquisition have been consolidated into the financial statements of the Group.
Jumlah pendapatan usaha dan laba sebelum pajak penghasilan MST sejak tanggal akuisisi yang dimasukkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 adalah sebesar Rp195.249.110.205 dan Rp27.987.987.406.
Total revenue and profit before tax of MST since the date of acquisition was consolidated to comprehensive income statement for the year ended December 31, 2014 amounted to Rp195,249,110,205 and Rp27,987,987,406, respectively.
Final Draft / 28-Feb-17
71
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Pada tahun 2015, PT Koridor Usaha Maju, entitas anak, melakukan pembayaran dan penyesuaian tambahan atas nilai perolehan akuisisi PT Medika Sarana Traliansia (MST) yang telah dilakukan.
On 2015, PT Koridor Usaha Maju, a subsidiary, has recognized any payment and made an additional adjustment related to acquisition cost on PT Medika Sarana Traliansia (MST).
Penambahan atas nilai perolehan ini sebagai akibat peningkatan harga transaksi akuisisi sebesar Rp5.708.712.083 yang ditentukan pada periode berikutnya sesuai dengan perjanjian pengalihan saham MST. Sesuai PSAK 22 (revisi 2010), “Kombinasi Bisnis”, Perusahaan melakukan penyesuaian atas perhitungan goodwill seolah-olah akuntansi untuk kombinasi bisnis telah diselesaikan pada tanggal akuisisi.
The addition of the value of this acquisition as a result of increased prices for Rp5,708,712,083 acquisition transactions specified in the following period in accordance with the transfer agreement MST shares. In accordance PSAK 22 (Revision 2010) “Business Combination”, the Company recognized adjustment to the provision goodwill as if the account for business combination had been completed at the acquisition date.
31. Laba per Saham Dasar
31. Basic Earnings per Share Calculation of basic earnings per share is as follows:
Perhitungan laba per saham dasar adalah sebagai berikut: 2016
2015
Rp
Rp
Laba yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk
85,900,715,382
70,396,404,160
Jumlah Lembar Saham Beredar Awal Tahun
1,156,100,000
1,000,000,000
Income Attributable to Owners of the Parent Entity Number of Shares Outstanding at Beginning of Years
Ditambah:
Add :
Penerbitan Saham Baru melalui
Issuance of New Shares from Initial
--
Penawaran Umum Saham Perdana
156,100,000
Penerbitan Saham Baru melalui Penawaran Umum Terbatas I Rata-rata Tertimbang Saham Beredar
Public Offering Issuance of New Shares from Limited
144,512,500 1,184,654,503
Laba per Saham Dasar
72.51
-1,177,396,579
59.79
Public Offering I Weighted Average of Outstanding Shares Basic Earnings per Share
Seperti diungkapkan pada Catatan 1.b, Perusahaan menerbitkan HMETD dengan jumlah sebanyak 144.512.500lembar saham biasa. Oleh karena itu, Grup telah menghitung kembali laba per saham dasar untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2015, dikarenakan jumlah saham yang beredar sebelum peristiwa tersebut harus disesuaikan dengan perubahan proporsional atas jumlah saham beredar seolah-olah peristiwa tersebut terjadi pada permulaan dari periode sajian terawal.
As disclosed in Note 1.b, the Company has issued HMETD amounting to 144,512,500 ordinary shares. Accordingly, the Group has recalculated the basic earnings per share for year ended December 31, 2015 to reflect that the number of ordinary shares outstanding prior to HMETD should be adjusted for the proportionate change in the number of ordinary shares outstanding as if HMETD had occured at the beginning of the earliest period presented.
Laba per saham dasar untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2015 sebelum diperhitungkan kembali adalah sebesar Rp 60,89.
Earning per share for the year ended December 31, 2015 before the recalculation was Rp 60.89.
Harga pasar rata-rata saham Perusahaan selama tahun berjalan lebih rendah daripada harga pelaksanaan HMETD, sehingga dampak dilutif penerbitan HMETD tidak diperhitungkan terhadap penyajian informasi laba per saham.
The average market price of the Company’s share during the year is lower than the right’s exercise price, therefore the dilutive effect on issuance of HMETD is not calculated for the presentation of earnings per share information.
Final Draft / 28-Feb-17
72
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
32. Aset Moneter dalam Mata Uang Asing
32. Monetary Asset Denominated in Foreign Currencies
31 Desember 2016/ December 31, 2016 Mata Uang Asing/ Foreign Currency USD Aset Kas d an Set ar a Kas
SGD
464,514
EURO
359,371
Ekuivalen/ Equivalent Rupiah
AUD
137,056
342,618
31 Desember 2015/ December 31, 2015 Mata Uang Asing/ Foreign Currency USD Aset Kas d an Set ar a Kas
33. Instrumen Keuangan Risiko Keuangan
SGD
682,521
dan
EURO
378,928
Asset Cash and Cash Equivalents
Ekuivalen/ Equivalent Rupiah
AUD
195,626
14,855,611,516
356,322
19,644,479,627
Asset Cash and Cash Equivalents
Manajemen
33. Financial Instruments and Financial Risks Management
Risiko keuangan utama yang dihadapi Grup adalah risiko kredit dan risiko likuiditas. Perhatian atas pengelolaan risiko ini telah meningkat secara signifikan dengan mempertimbangan perubahan dan volatilitas pasar keuangan di Indonesia.
The main financial risks faced by the Group are credit risk, foreign currency risk and liquidity risk. Attention to the management of this risk has increased significantly with considerable change and volatility in the Indonesian markets.
Direksi telah menelaah kebijakan manajemen risiko keuangan secara berkala.
The Board of Directors has reviewed the financial risk management policy regularly.
(i) Risiko Kredit Risiko kredit adalah risiko dimana Grup akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, klien atau pihak rekanan yang gagal memenuhi kewajiban kontraktual mereka. Instrumen keuangan Grup yang mempunyai potensi atas risiko kredit terdiri dari kas dan setara kas, piutang usaha, aset keuangan lancar lainnya dan aset keuangan tidak lancar lainnya.
(i) Credit Risk Credit risk is the risk that the Group will incur a loss arising from the customers, clients or counterparties that fail to meet their contractual obligations. The Group's financial instruments that have the potential credit risk consist of cash and cash equivalents, accounts receivable, other current financial assets and other noncurrent financial assets.
umlah eksposur risiko kredit maksimum asset keuangan pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:
Total maximum credit risk exposure of financial assets on December 31, 2016 and 2015 are as follows:
2016 Nilai Tercatat/ Carrying Value Rp
2015 Eksposur Maksimum/ Maximum Exposure Rp
Nilai Tercatat/ Carrying Value Rp
Eksposur Maksimum/ Maximum Exposure Rp
Aset Keu an g an Pin jam an yan g Dib er ikan d an Piu t an g Kas d an Set ar a Kas Piu t an g Usah a Aset Keu an g an Lan car Lain n ya Piu t an g Pih ak Ber elasi No n -Usah a
740,436,843,020 775,978,241,129 152,108,827,407 525,498,069
740,436,843,020 775,978,241,129 152,108,827,407 525,498,069
159,848,063,872 575,226,876,921 6,457,567,169 1,287,224,420
159,848,063,872 575,226,876,921 6,457,567,169 1,287,224,420
Financial Assets Loan and Receivables: Cash and Cash Equivalents Trade Receivable Other Current Financial Assets Due from Related Parties Non-Trade
Jumlah
1,669,049,409,625
1,669,049,409,625
742,819,732,382
742,819,732,382
Total
Final Draft / 28-Feb-17
73
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Grup mengelola risiko kredit dengan menetapkan batasan jumlah risiko yang dapat diterima untuk masing-masing pelanggan dan lebih selektif dalam pemilihan bank dan institusi keuangan, yaitu hanya bank-bank dan institusi keuangan ternama dan yang berpredikat baik yang dipilih.
The Group manages credit risk by setting limits on the amount of risk that is acceptable to each customer and to be more selective in choosing banks and financial institutions, only banks and financial institutions reputable and well chosen.
Tabel berikut menganalisis aset yang telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai dan yang belum tempo dan tidak mengalami penurunan nilai serta aset keuangan yang ditentukan secara individu mengalami penurunan nilai:
The following tables analyze assets that have matured but not impaired and are not yet due and not impaired as well as financial assets that are individually determined to be impaired: 2016
Mengalami Penurunan
Lewat jatuh tempo tetapi
Nilai Individual
tidak mengalami penurunan nilai/
tidak mengalami penurunan nilai/
Individually Impaired
Overdue but Not Impaired
Not Yet Overdue but not Impaired
Rp
Belum jatuh tempo dan
0-90 Hari/ Days
91-180 Hari/ Days
> 181 Hari/ Days
Rp
Rp
Rp
Perusahaan Perbankan/ Banking Company Rp
Perusahaan Non-perbankan/ Non-banking Company Rp
Jumlah/
Total
Perseorangan/ Individual Rp
Rp
Kas dan Setara Kas Piutang Usaha Piutang Pihak Berelasi Non-Usaha Aset Keuangan Lancar Lainnya
-265.005.985.782 ---
-265.556.621.052 ---
-81.538.264.525 ---
-207.314.808.488 ---
734.499.567.802 ----
5.937.275.218 -525.498.069 152.108.827.407
-----
740.436.843.020 819.415.679.847 525.498.069 152.108.827.407
Cash and Cash Equivalents Trade Receivables Due from Related Parties Non-Trade Other Current Financial Assets
Jumlah
265.005.985.782
265.556.621.052
81.538.264.525
207.314.808.488
734.499.567.802
158.571.600.694
--
1.712.486.848.343
Total
2015 Mengalami Penurunan
Lewat jatuh tempo tetapi
Belum jatuh tempo dan
Nilai Individual
tidak mengalami penurunan nilai/
tidak mengalami penurunan nilai/
Overdue but Not Impaired
Individually Impaired
Rp
Jumlah/
Not Yet Overdue but not Impaired
0-90 Hari/ Days
91-180 Hari/ Days
> 181 Hari/ Days
Rp
Rp
Rp
Perusahaan Perbankan/ Banking Company Rp
Perusahaan Non-perbankan/ Non-banking Company Rp
Total
Perseorangan/ Individual Rp
Rp
Kas dan Setara Kas Piutang Usaha Piutang Pihak Berelasi Non-Usaha Aset Keuangan Lancar Lainnya
-259.922.448.904 ---
-200.430.172.137 ---
-46.309.557.384 ---
-99.600.287.982 ---
153.255.054.472 ----
6.593.009.400 -1.287.224.420 6.457.567.169
-----
159.848.063.872 606.262.466.407 1.287.224.420 6.457.567.169
Cash and Cash Equivalents Trade Receivables Due from Related Parties Non-Trade Other Current Financial Assets
Jumlah
259.922.448.904
200.430.172.137
46.309.557.384
99.600.287.982
153.255.054.472
14.337.800.989
--
773.855.321.868
Total
Grup telah mencatat penyisihan penurunan nilai atas piutang usaha (lihat Catatan 4).
The Group has recorded provision for impairment of trade receivables which has overdue accounts (Note 4).
Aset keuangan yang belum jatuh tempo yang terindikasi risiko kredit terutama dari kas dan setara kas dan aset keuangan lancar lainnya.
Financial assets that are not yet due, as indicated credit risk primarily of cash and cash equivalents and other current financial assets.
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko kredit yang signifikan atas penempatan dana di bank yang penggunaanya tidak dibatasi maupun yang dibatasi, karena penempatan dana hanya ditempatkan pada bank-bank yang berpredikat baik.
Management believes that there is no significant credit risk on placement of funds in the bank that its use is not limited or restricted, due to the placement of funds is only placed on banks that are predicated good.
(ii) Risiko Likuiditas Risiko likuiditas adalah risiko di mana posisi arus kas Grup menunjukkan pendapatan jangka pendek tidak cukup untuk menutupi pengeluaran jangka pendek.
(ii) Liquidity Risk Liquidity risk is the risk that the cash flow position of the Group indicates short-term earnings are not enough to cover shortterm expenses.
Grup mengelola risiko likuiditas dengan mempertahankan kas dan setara kas yang mencukupi dalam memenuhi komitmen
The Group manages liquidity risk by maintaining cash and cash equivalents are sufficient to meet the Group's commitment
Final Draft / 28-Feb-17
74
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Grup untuk operasi normal Grup dan secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas aktual, serta jadwal tanggal jatuh tempo aset dan liabilitas keuangan.
to the normal operation of the Group and regularly evaluates the cash flow projections and actual cash flows, as well as maturity date schedule of financial assets and liabilities.
Tabel berikut menganalisis rincian liabilitas keuangan berdasarkan jatuh tempo:
The following table details liabilities analyzed by maturity:
2016 Akan Jatuh Tempo dalam/ Will Due On Kurang dari 1 - 5 Tahun/ Lebih dari 5 Tahun/ 1 Tahun/ Years More than 5 Less than 1 year years Rp Rp Rp Diu ku r d en g an b iaya Per o leh an Diam o r t isasi Ut an g Usah a - Pih ak Ket ig a Beb an Akr u al Ut an g Ban k Ut an g Sew a Pem b iayaan Liab ilit as Keu an g an Jan g ka Pen d ek Lain n ya Ut an g Pih ak Ber elasi No n -Usah a Jumlah
314,126,455,716 234,211,191,714 8,411,353,189 21,994,996,558 80,114,380,612 -658,858,377,789
--9,884,512,480 105,042,006,950 --114,926,519,430
Tidak Memiliki Jatuh Tempo/ Maturity not Determined Rp
Diukur d en gan b iaya Per o leh an Diam o r t isasi Ut an g Usah a - Pih ak Ket iga Beb an Akr ual Ut an g Ban k Liab ilit as Keuan gan Jan gka Pen d ek Lain n ya Ut an g Pih ak Ber elasi No n -Usah a Jumlah
254,713,743,081 249,661,341,149 9,656,545,001 64,186,469,225 -578,218,098,456
--23,042,103,703 --23,042,103,703
Jumlah/ Total
Rp
----
----
----
-197,506,875 197,506,875
2015 Akan Jatuh Tempo dalam/ Will Due On Kurang dari 1 - 5 Tahun/ Lebih dari 5 Tahun/ 1 Tahun/ Years More than 5 Less than 1 year years Rp Rp Rp -------
financial
Tidak Memiliki Jatuh Tempo/ Maturity not Determined Rp ----354,745,657,192 354,745,657,192
314,126,455,716 234,211,191,714 18,295,865,669 127,037,003,508 80,114,380,612 197,506,875 773,982,404,094
Measured at Amortized cost : Trade Payable - Third Parties Accrued Expenses Bank Loans Finance Lease Obligation Other Current Financial Liabilities Due to Related Parties Non-Trade Total
Jumlah/ Total
Rp 254,713,743,081 249,661,341,149 32,698,648,704 64,186,469,225 354,745,657,192 956,005,859,351
Measured at Amortized cost : Trade Payable - Third Parties Accrued Expenses Bank Loans Other Current Financial Liabilities Due to Related Parties Non-Trade Total
(iii) Risiko Pasar a. Risiko Mata Uang Risiko mata uang merupakan risiko fluktuasi nilai instrumen keuangan yang disebabkan perubahan nilai tukar mata uang asing.
(iii) Market Risk a. Foreign Currency Risk Currency risk is the risk of fluctuations in the value of financial instruments due to changes in foreign currency exchange rates.
Grup secara signifikan terekspos risiko mata uang asing karena sebagian transaksi Grup dalam mata uang asing.
Group is significantly exposed to foreign currency risk because most transactions in foreign currency group.
Analisa Sensitivitas Dengan hipotesis pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap mata uang Dolar Amerika sebesar 10%, akan meningkatkan laba sebelum pajak tahun berjalan sebesar Rp624.120.754 (2015: Rp941.507.537).
Sensitivity Analysis A hypothetical weakening of the exchange rate of Rupiah against US Dollar is 10%, the Group’s profit before tax for the year would have increased by Rp624,120,754 (2015: Rp941,507,537).
Dengan hipotesis pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap mata uang Dolar Singapura sebesar 10%, akan meningkatkan laba sebelum pajak tahun berjalan sebesar Rp334.175.587 (2015: Rp369.500.059).
A hypothetical weakening of the exchange rate of Rupiah against Singapore Dollar is 10%, the Group’s profit before tax for the year would have increased by Rp334,175,587 (2015: Rp369,500,059 ).
Pelemahan nilai tukar terhadap mata uang asing lainnya tidak berdampak material terhadap laba sebelum pajak.
The weakening of the exchange rate of Rupiah against other foreign currencies do not have material impact to the profit after tax.
Final Draft / 28-Feb-17
75
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
b. Risiko Suku Bunga Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar. Grup tidak memiliki risiko suku bunga terutama karena tidak memiliki pinjaman dengan suku bunga mengambang.
b. Interest Rate Risk Interest rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates. The Group did not have interest rate risk mainly because it does not have a loan with a floating interest rate.
Pengukuran Nilai Wajar Tabel di bawah ini menyajikan nilai tercatat dan estimasi nilai wajar masing-masing kategori aset dan liabilitas keuangan:
Estimation of Fair Value The following table presents the carrying amounts of each category of financial assets and liabilities:
2016
2015
Nilai Tercatat/
Nilai Wajar/
Nilai Tercatat/
Nilai Wajar/
Carrying
Fair Value
Carrying
Fair Value
Value Rp
Value Rp
Rp
Rp
Aset Keuan gan
Financial Assets:
Pin jam an yan g Dib er ikan d an Piut an g
Loans and Receivables:
Kas d an Set ar a Kas
740,436,843,020
740,436,843,020
159,848,063,872
159,848,063,872
Piut an g Usah a
775,978,241,129
775,978,241,129
575,226,876,921
575,226,876,921
Trade Receivable
525,498,069
525,498,069
1,287,224,420
1,287,224,420
Due from Related Parties Non-Trade
152,108,827,407
152,108,827,407
6,457,567,169
6,457,567,169
Other Current Financial Assets
1,669,049,409,625
1,669,049,409,625
742,819,732,382
742,819,732,382
Piut an g Pih ak Ber elasi No n -Usah a Aset Keuan gan Lan car Lain n ya Jumlah Liab ilit as Keuan gan
Cash and Cash Equivalents
Total Financial Liabilities Measured at
Diukur d en gan Biaya Per o leh an Diam o r t isasi
Amortized cost :
Ut an g Usah a - Pih ak Ket iga
314,126,455,716
314,126,455,716
254,713,743,081
254,713,743,081
Trade Payable-Third Parties
Beb an Akr ual
234,211,191,714
234,211,191,714
249,661,341,149
249,661,341,149
Accrued Expenses
18,295,865,669
18,295,865,669
32,698,648,704
32,698,648,704
Bank Loans
127,037,003,508
127,037,003,508
--
--
Finance Lease Obligation
80,114,380,612
80,114,380,612
64,186,469,225
64,186,469,225
197,506,875
197,506,875
354,745,657,192
354,745,657,192
773,982,404,094
773,982,404,094
956,005,859,351
956,005,859,351
Ut an g Ban k Ut an g Sew a Pem b iayaan Liab ilit as Keuan gan Jan gka Pen d ek Lain n ya Ut an g Pih ak Ber elasi No n -Usah a Jumlah
As of December 31, 2016 and 2015, management estimated that the carrying value of the current assets and financial liabilities and those accounts with no determined maturity reflected their fair value.
Pada 31 Desember 2016 dan 2015, manajemen memperkirakan bahwa nilai tercatat aset lancar dan liabilitas keuangan jangka pendek dan yang jatuh temponya tidak ditentukan telah mencerminkan nilai wajarnya. 34. Manajemen Permodalan
34. Capital Management Management conducts supervision over the management of capital through cash and cash equivalents balance of the liability and the results of operations of the Company as well as the ratio of adjusted net liabilities to equity. Capital management is to maintain the continuity of the Company's business and maximize the benefits for shareholders and other stakeholders. In managing the capital, the Company periodically evaluate the necessity and sufficiency of funds to support the Company's operation and performance evaluation of ongoing projects and new project development.
Manajemen melakukan pengelolaan permodalan melalui pengawasan atas saldo kas dan setara kas, saldo liabilitas dan hasil operasional Perusahaan serta rasio liabilitas neto disesuaikan terhadap modal. Pengelolaan permodalan ini bertujuan untuk menjaga kelangsungan usaha Perusahaan dan memaksimalkan manfaat bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya. Dalam melakukan pengelolaan permodalan, Perusahaan melakukan evaluasi berkala atas kebutuhan dan kecukupan dana untuk menunjang kegiatan operasional Perusahaan dan evaluasi atas performance project yang sedang berlangsung serta pengembangan project baru. Final Draft / 28-Feb-17
Other Current Financial Liabilites Due to Related Parties Non-Trade Total
76
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
The following summaries quantitative data for capital management on December 31, 2016 and 2015:
Berikut ringkasan data kuantitatif pengelolaan permodalan pada 31 Desember 2016 dan 2015: 2016
2015
Rp
Rp
Liabilitas Neto:
Net Liabilities:
Jumlah Liabilitas
1.086.619.553.976
1.246.318.520.242
Total Liabilities
Dikurangi : Kas dan Setara Kas
(740.436.843.020)
(159.848.063.872)
Less: Cash and Cash Equivalent
346.182.710.956
1.086.470.456.370
Total Net Liabilities
3.129.069.996.103
1.739.951.627.864
Jumlah Liabilitas Neto Jumlah Ekuitas Ditambah (Dikurangi): Tambahan Modal - Neto Selisih Nilai Transaksi dengan Pihak Nonpengendali
25.748.354.393
25.748.354.393
Net Additional Paid - in Capital Difference in Value from Non-controlling Interset Transaction
Penghasilan Komprehensif Lain Pengukuran Kembali atas Program Imbalan Pasti
11.577.231.733
16.187.627.611
Other Comprehensive Income Remeasurment Defined Benefit Plan
Kepentingan Nonpengendali
(7.191.890.590)
4.064.970.291
Non-controlling Interest
Jumlah
53.044.312.776
69.059.386.974
3.182.114.308.879
1.809.011.014.838
Total of Adjusted Equity
0,1
0,6
Net Liability Ratio to Adjusted Equity
Jumlah Ekuitas yang Disesuaikan
22.910.617.240
23.058.434.679
Rasio Liabilitas Neto terhadap Ekuitas Disesuaikan
35. Transaksi Non-kas dan Reklasifikasi
The following are investing and financing activities that did not affect cash flows: Shares issuance cost through as of December 31, 2016 amounting to Rp1,534,991,622 (Note 15). In 2016, addition of property and equipment through finance lease amounted Rp147,292,412,758. Addition of property and equipment Groups period December 31, 2016 and 2015 from reclassification of advances amounting to Rp23,949,253,271 and Rp27,416,500,706, respectively. In 2016, acquisition of software through other payables amounted Rp20,698,159,041. In 2015, through the addition of interest expense through accrued expenses amounted Rp34,795,388,015. In 2015, disposal of property and equipment through other receivables amounted Rp85,000,000.
36. Ikatan dan Perjanjian Penting
36. Commitments and Significant Agreements
Perjanjian Sewa Pada bulan Pebruari 2005, PT Diagram Healthcare Indonesia (DHI), entitas anak, mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Cinere dengan PT Anadi Sarana Tatahusada. Perjanjian ini berlaku selama 13 tahun dan dapat diperbaharui lagi untuk 5 tahun dengan total nilai sewa Rp12.000.000.000
Final Draft / 28-Feb-17
Total
35. Non-cash Transactions and Reclassification
Berikut aktivitas investasi dan pendanaan yang tidak mempengaruhi arus kas: Biaya emisi saham yang masih terutang pada 31 Desember 2016 sebesar Rp1.534.991.622 (Catatan 15). Pada tahun 2016, penambahan aset tetap dan aset tak berwujud melalui sewa pembiayaan adalah sebesar Rp147.292.412.758. Penambahan aset tetap Grup periode 31 Desember 2016 dan 2015 dari reklasifikasi uang muka masing-masing sebesar Rp23.949.253.271 dan Rp27.416.500.706. Pada tahun 2016 perolehan perangkat lunak melalui utang lain-lain sebesar Rp20.698.159.041. Pada tahun 2015, penambahan beban bunga melalui beban akrual sebesar Rp34.795.388.015. Pada tahun 2015, pelepasan aset tetap melalui piutang lain-lain sebesar Rp85.000.000.
a.
Total Equity Addition (Less):
a.
77
Rental Agreement On February 2005, PT Diagram Healthcare Indonesia (DHI), a subsidiary entered into lease agreement of Siloam Cinere Hospital with PT Anadi Sarana Tatahusada. This agreement is valid for 13 years and can be renewed for another 5 years with total amount of lease Rp12,000,000,000.
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015, beban sewa yang dicatatkan masing-masing sebesar Rp1.144.080.802 dan Rp1.272.895.508.
Rental expenses for the years ended December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp1,144,080,802 and Rp1,272,895,508, respectively.
Berdasarkan perjanjian sewa yang dibuat oleh Allen & Gledhill Advocates & Solicitors tanggal 8 Nopember 2010, PT East Jakarta Medika (EJM) selaku pihak yang menerima novasi sewa dari PT Lippo Karawaci Tbk, entitas induk, terakhir tanggal 10 Oktober 2011, mengadakan perjanjian sewa dengan PT Graha Pilar Sejahtera selama 15 tahun. Atas perjanjian tersebut, EJM akan membayar beban sewa yang terdiri dari tarif sewa pokok dan tarif sewa variabel. Sewa pokok ditentukan pada tahun pertama dan selanjutnya disesuaikan, sedangkan tarif variabel diperhitungkan mulai tahun kedua berdasarkan persentase tertentu dari gross revenue. Sewa dibayarkan setiap 3 bulan. Keterlambatan pembayaran akan dikenakan denda sebesar 2% ditambah suku bunga rata-rata pinjaman dari 3 bank tertentu di Singapura.
Based on the rental agreement of Allen & Gledhill Advocates & Solicitors dated November 8, 2010, PT East Jakarta Medika (EJM )which received novation from PT Lippo Karawaci Tbk, ultimate parent company, on October 10, 2011 entered into a lease agreement with GPS for 15 years. Based on the agreement, EJM shall pay rental fee which consist of base rent and variable rent. Base rent commences in the first year of the lease period and will be adjusted in the following year, while variable rent will commence in the second year of the lease period based on certain percentage of gross revenue. Rental expense will be paid quarterly. Any late payment will be subjected to 2% penalty plus interest rate based on the average lending rate of 3 banks in Singapore.
Transaksi jual dan sewa-balik tersebut memenuhi klasifikasi sewa operasi dan harga transaksinya di atas nilai wajar sehingga laba yang timbul diakui sebagai laba ditangguhkan (lihat Catatan 19).
As this sale and leaseback transaction met the classification of operating lease and the transaction price was above its fair value, the difference was recognized as deferred gain (see Note 19).
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015, beban sewa atas transaksi jual dan sewa balik properti masing-masing sebesar Rp20.234.392.357 dan Rp19.421.265.762.
Rental expenses for sale and lease-back transaction for the years ended December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp20,234,392,357 and Rp19,421,265,762, respectively.
Pada 7 Januari 2012, Perusahaan mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Palembang (Siloam Sriwijaya) dengan PT Palembangparagon Mall (PM). Perjanjian ini berlaku selama 10 tahun sejak grand opening rumah sakit dan memiliki tenggang waktu tidak dikenakan sewa (grace period) selama 3 (tiga) bulan sejak grand opening rumah sakit.
On January 7, 2012, the Company entered into a lease agreement for Siloam Hospitals Palembang (Siloam Sriwijaya) with PT Palembangparagon Mall (PM). This agreement is valid for 10 years from the grand opening of the hospital and included a rental free period (grace period) for 3 (three) months since the grand opening of the hospital.
Atas perjanjian tersebut, Siloam Sriwijaya akan membayar beban sewa sebesar Rp3 miliar dan meningkat Rp500 juta setiap tiga tahun, yang dibayar di muka untuk tiap periode sewa selambat-lambatnya setiap tanggal 10 (sepuluh) bulan I (pertama) periode sewa.
Based on the agreement, Siloam Sriwijaya shall pay rental fee in the amount of Rp3 billion and will be increased by Rp500 million every three years period. The rental fee is payable in advance for each period not later than the 10th day of the first month of the rental period.
Final Draft / 28-Feb-17
78
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Pada 5 Oktober 2012, PM menandatangani perjanjian pengalihan kepemilikan bangunan dengan PT Bisma Pratama Karya, sehingga Siloam Sriwijaya menerima novasi kepemilikan sewa. Perjanjian ini tidak mengubah ketentuan sewa di perjanjian sebelumnya.
On October 5, 2012, PM entered into transfer of property ownership agreement with PT Bisma Pratama Karya, thus, Siloam Sriwijaya receive novation of lease ownership. This agreement did not change the terms of the original lease agreement.
Pada 2 Januari 2014, PT RS Siloam Hospital Sumsel (RSSH) mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Palembang (Siloam Sriwijaya) dengan PT Bisma Pratama Karya. Perjanjian ini diakhiri berdasarkan perjanjian pengakhiran tanggal 2 Desember 2014 akibat pengalihan kepemilikan atas bangunan. Pada tanggal 2 December 2014, RSSH mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Sriwijaya dengan PT Metropolis Propertindo Utama. Perjanjian ini berlaku selama 15 tahun dari tanggal penerbitan izin usaha Siloam Sriwijaya pada 6 Nopember 2013. Sewa dibayarkan setiap 3 bulan.
On January 2, 2014, PT Siloam Hospital Sumsel (RSSH) entered the hospital building lease agreement Siloam Palembang (Siloam Sriwijaya) with PT Bisma Pratama Karya. This agreement is ended based on agreement dated December 2, 2014 related to transfer ownership of building. Then, on December 2, 2014, RSSH entered to new lease agreement Siloam Sriwijaya with PT Metropolis Propertindo Utama. This agreement valid for 15 years since issuance Siloam Sriwijaya business licence which on November 6, 2013. Rental is paid quarterly.
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015, beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp3.472.810.869 dan Rp1.487.141.905.
Rental expenses for the years ended December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp3,472,810,869 and Rp1,487,141,905.
Pada 28 Mei 2014, PT Berlian Cahaya Indah, entitas anak, mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Purwakarta dengan PT Metropolis Propertindo Utama. Perjanjian ini berlaku selama 15 tahun dari tanggal penerbitan izin usaha dari Siloam Hospitals Purwakarta yaitu pada tanggal 14 Mei 2014. Sewa dibayarkan setiap 3 bulan.
On May 28, 2014, PT Berlian Cahaya Indah, a subsidiary, entered into lease agreements Siloam Purwakarta’s hospital building with PT Metropolis Propertindo Utama. This agreement is valid for 15 years from the date of issuance of the business license of Siloam Purwakarta which on May 14, 2014. Rent is paid quarterly.
Untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015, beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp3.538.290.267 dan Rp939.363.384.
Rental expenses for the years ended December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp3,538,290,267 and Rp939,363,384, respectively.
Pada 22 Desember 2014, PT Krisolis Jaya Mandiri, entitas anak, mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Kupang dengan PT Nusa Bahana Niaga. Perjanjian ini berlaku selama 15 tahun dari tanggal penerbitan izin usaha dari Siloam Hospitals Kupang yaitu pada tanggal 1 Desember 2014. Sewa dibayarkan setiap 3 bulan.
On December 22, 2014, PT Krisolis Jaya Mandiri, a subsidiary, entered into lease agreements Siloam Purwakarta’s hospital building with PT Nusa Bahana Niaga. This agreement is valid for 15 years from the date of issuance of the business license of Siloam Kupang which on December 1, 2014. Rent is paid quarterly. Rental expenses December 31, Rp1,312,268,200.
Untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2016 beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp1.312.268.200. Final Draft / 28-Feb-17
79
for the period ended 2016 amounted to
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Pada 1 April 2015, PT Siloam International Hospitals Tbk mengadakan perjanjian sewa sebagian lantai Gedung dengan PT Grahaputra Mandirikharisma. Perjanjian ini berlaku selama 4 tahun dimulai dari 1 April 2015. Sewa dibayarkan setiap 6 bulan.
Rental expenses December 31, Rp5,629,338,000.
Untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2016 beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp5.629.338.000.
Rental expenses December 31, Rp2,250,072,000.
Untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2016 beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp2.250.072.000.
for the period ended 2016 amounted to
On August 24, 2016, PT Lintas Buana Jaya, a subsidiary, entered into lease agreements Siloam Labuan Bajo hospital building with PT Pancuran Intan Makmur. This agreement is valid for 15 years. Rent is paid quarterly.
Pada 24 Agustus 2016, PT Lintas Buana Jaya, entitas anak, mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Labuan Bajo dengan PT Pancuran Intan Makmur. Perjanjian ini berlaku selama 15 tahun. Sewa dibayarkan setiap 3 bulan.
Rental expenses December 31, Rp3,809,849,291.
Untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2016 beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp3.809.849.291. Perjanjian Menyewakan Kembali (SubLease) antara Perusahaan dengan PT Lippo Karawaci Tbk (LK) Pada 30 April 2013, 13 Mei 2013 dan 1 Juli 2013 Perusahaan menandatangani Perjanjian menyewakan kembali (sub-lease) dengan LK, entitas induk, yang meliputi properti Siloam Hospitals Lippo Village, Siloam Hospitals Kebon Jeruk, Siloam Hospitals Surabaya, Siloam Hospitals Semanggi MRCCC, Siloam Hospitals Manado, Siloam Hospitals Makassar, Siloam Hospitals Bali dan Siloam Hospitals TB Simatupang.
b.
for the period ended 2016 amounted to
Sub-Lease Agreement between the Company and PT Lippo Karawaci Tbk (LK) On April 30, May 13, and July 1, 2013, the Company entered into a sub-lease agreement with LK, ultimate parent entity of the Company, covering property of Siloam Hospitals Lippo Village, Siloam Hospitals Kebon Jeruk, Siloam Hospitals Surabaya, Siloam Hospitals Semanggi MRCCC, Siloam Hospitals Manado, Siloam Hospitals Makassar, Siloam Hospitals Bali and Siloam Hospitals TB Simatupang. For the year ended December 31, 2016 and 2015 rental expenses amounted to Rp91,201,094,805 and Rp67,606,041,058, respectively.
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015, beban sewa yang dicatatkan sebesar Rp91.201.094.805 dan Rp67.606.041.058.
Final Draft / 28-Feb-17
for the period ended 2016 amounted to
On August 24, 2016, PT Bina Bahtera, a subsidiary, entered into lease agreements Siloam Buton hospital building with PT Andromeda Sakti. This agreement is valid for 15 years. Rent is paid quarterly.
Pada 24 Agustus 2016, PT Bina Bahtera Sejati, entitas anak, mengadakan perjanjian sewa bangunan rumah sakit Siloam Hospitals Buton dengan PT Andromeda Sakti. Perjanjian ini berlaku selama 15 tahun. Sewa dibayarkan setiap 3 bulan.
b.
On April 1, 2015, PT Siloam International Hospitals Tbk, entered into lease agreements with PT Grahaputra Mandirikharisma. This agreement is valid for 4 years starting from April 1, 2015. Rent is paid every 6 months..
80
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
c.
d.
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Master Agreement antara Perusahaan dengan PT Lippo Karawaci Tbk (LK) Pada 30 April 2013, Perusahaan menandatangani Perjanjian Pendahuluan dengan LK, entitas Induk, yang meliputi: Perjanjian sewa properti Rumah Sakit Umum Siloam dan properti yang akan digunakan sebagai Siloam Hospitals Kemang dan Siloam Hospitals St. Moritz; Hak untuk membangun properti yang akan digunakan sebagai Siloam Hospitals Yogyakarta, Siloam Hospitals Bintaro dan Siloam Hospitals Surabaya Manyar; Perjanjian penawaran properti tertentu untuk dioperasikan sebagai Siloam Hospitals Pontianak; dan Perjanjian kerjasama operasi Siloam Hospitals Bandung.
c.
Master Agreement antara Perusahaan dengan PT Metropolis Propertindo Utama (MPU) Pada 30 April 2013, Perusahaan menandatangani Perjanjian Pendahuluan dengan MPU yang meliputi: Jual beli saham Siloam Hospitals Malang, Siloam Hospitals Salemba, dan Siloam Hospitals Surabaya Sea Master; Hak untuk membangun properti yang akan digunakan sebagai Siloam Hospitals Padang, Siloam Hospitals Bangka Belitung, Siloam Hospitals Semarang Srondol, Siloam Hospitals Bogor Internusa, Siloam Hospitals Jember, Siloam Hospitals Bluemall Bekasi, Siloam Hospitals Bekasi Grand Mall, Siloam Hospitals MT Haryono, Siloam Hospitals Salemba, dan Siloam Hospitals Lampung; Hak untuk mengoperasikan dan mengelola Siloam Hospitals Kupang; Perjanjian sewa properti yang akan digunakan sebagai Siloam Hospitals Surabaya Sea Master, Siloam Hospitals Pluit dan Siloam Hospitals Cempaka Putih; dan Perjanjian penawaran properti tertentu untuk dioperasikan sebagai Siloam Hospitals Purwakarta, Siloam Hospitals Ambon, Siloam Hospitals Lubuk Linggau, Siloam Hospitals Manado Kairagi, Siloam Hospitals Serang dan Siloam Hospitals Pekanbaru.
d.
Final Draft / 28-Feb-17
Master Agreement between the Company with PT Lippo Karawaci Tbk (LK) On April 30, 2013, the Company entered into a preliminary agreements with LK, ultimate parent entity of the Company, which include: Property lease agreement of Rumah Sakit Umum Siloam and the properties to be used as Siloam Hospitals Kemang and Siloam Hospitals St. Moritz; The right to build properties that will be used as Siloam Hospitals Yogyakarta, Siloam Hospitals Bintaro and Siloam Hospitals Surabaya Manyar; The agreement to offer certain property to be operated as Siloam Hospitals Pontianak; and Co-operation agreement Siloam Hospitals Bandung. Master Agreement between the Company with PT Metropolis Propertindo Utama (MPU) On April 30, 2013, the Company entered into a preliminary agreements with MPU which include: Sale and purchase of shares of Siloam Hospitals Malang, Siloam Hospitals Salemba and Siloam Hospitals Surabaya Sea Master; Right to build properties that will be used as Siloam Hospitals Padang, Siloam Hospitals Bangka Belitung, Siloam Hospitals Semarang Srondol, Siloam Hospitals Bogor Internusa, Siloam Hospitals Jember, Siloam Hospitals Bluemall Bekasi, Siloam Hospitals Bekasi Grand Mall, Siloam Hospitals MT Haryono and Siloam Hospitals Lampung; The right to operate and manage Siloam Hospitals Kupang; Property lease agreement of Siloam Hospitals Surabaya Sea Master, Siloam Hospitals Pluit and Siloam Hospitals Cempaka Putih; and The agreement to offer certain property to be operated as Siloam Hospitals Purwakarta, Siloam Hospitals Ambon, Siloam Hospitals Lubuk Linggau, Siloam Hospitals Manado Kairagi, Siloam Hospitals Serang and Siloam Hospitals Pekanbaru.
81
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
37. Segmen Operasi
37. Operating Segments Siloam Hospital Lippo Village Rp
Pen d ap at an Ekst er n al/ External Revenue Raw at In ap / Inpatient Raw at Jalan / Outpatient Lab a Br ut o / Gross Profit Raw at In ap / Inpatient Raw at Jalan / Outpatient Beb an Usah a d an Lain -lain / Operating Expense and Others Beb an Pajak/ Tax Expenses Laba (Rugi) Tahun Berjalan/ Profit (Loss) for the Year Aset Segmen/ Segment Assets Liabilitas Segmen/ Segment Liabilities Pengeluaran Barang Modal/ Capital Expenditure Penyusutan/ Depreciation Beban Non-kas Selain Penyusutan/ Non-Cash Expenses exclude Depreciation
Siloam Hospital Surabaya
MRCCC
Rp
Rp
2016 (dalam Jutaan Rupiah/In Millions Rupiah ) Siloam Siloam Siloam Siloam Hospital Hospital Hospital Hospital Cikarang Balikpapan Makassar Denpasar Rp
Rp
Rp
Rp
Siloam Hospital Palembang Rp
Lain-lain/ Others
Eliminasi/ Elimination
Rp
Konsolidasian/ Consolidation
Rp
Rp
446,843 373,632 820,475
368,353 255,342 623,695
214,694 106,211 320,905
315,555 213,145 528,701
116,977 108,037 225,014
128,355 88,970 217,325
211,584 96,173 307,758
174,632 126,862 301,494
128,871 63,317 192,188
1,069,288 563,915 1,633,203
-(2,395) --
3,175,154 1,993,209 5,168,363
154,061 136,502 290,563
107,947 55,868 163,814
61,122 49,444 110,567
90,272 81,646 171,918
26,277 32,536 58,812
51,284 20,462 71,746
54,761 28,963 83,724
68,758 48,506 117,264
37,530 14,147 51,677
288,746 113,336 402,082
----
940,758 581,410 1,522,168
(114,523) (3,636) --
(93,216) (3,731) --
(55,129) (744) --
(155,273) (6,302) --
(61,962) 462 760
(48,549) (2,383) (5,037)
(51,952) (492) --
(51,040) (1,260) --
(36,620) (215) (3,705)
(632,205) (31,104) (65,609)
---
(1,300,470) (49,404) (73,592)
172,404
66,867
54,693
10,343
(1,928)
15,777
31,280
64,965
11,137
(326,836)
1,042,931
433,241
295,709
351,809
108,359
176,066
165,407
415,802
85,924
1,140,440
--
4,215,690
232,974
103,815
64,879
456,795
130,059
146,769
131,572
319,926
78,468
(578,637)
--
1,086,620
16,042
19,827
6,076
42,166
6,613
6,478
4,098
3,378
7,096
364,816
--
476,590
25,275
17,253
9,405
54,611
8,630
21,326
22,106
21,486
20,069
159,483
--
359,644
2,408
2,765
1,762
2,597
788
753
915
873
608
14,850
--
28,319
2015 (dalam Jutaan Rupiah/In Millions Rupiah ) Siloam Siloam Siloam Siloam Hospital Hospital Hospital Hospital Cikarang Balikpapan Makassar Denpasar
Siloam Hospital Palembang
Lain-lain/ Others
Eliminasi/ Elimination
Konsolidasian/ Consolidation
Rp
Rp
Rp
Rp
Siloam Hospital Lippo Village Rp Pen d ap at an Ekst er n al/ External Revenue Raw at In ap / Inpatient Raw at Jalan / Outpatient
Siloam Hospital Kebun Jeruk Rp
Siloam Hospital Kebun Jeruk Rp
Siloam Hospital Surabaya
MRCCC
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
98,702
425,310 321,915 747,225
296,402 217,015 513,417
186,469 93,620 280,089
251,636 176,192 427,828
91,807 94,452 186,259
107,027 77,769 184,796
160,074 66,637 226,711
126,664 87,431 214,095
107,551 50,304 157,855
831,635 374,208 1,205,843
----
2,584,575 1,559,543 4,144,118
145,244 91,495 236,739
88,324 47,065 135,389
44,497 39,937 84,434
52,453 44,790 97,243
16,575 28,843 45,418
37,882 15,752 53,634
49,203 13,912 63,115
56,289 23,403 79,692
27,339 10,112 37,451
274,764 68,667 343,431
----
792,570 383,976 1,176,546
Beb an Usah a d an Lain -lain / Operating Expense and Others Beb an Pajak/ Tax Expenses
(97,222) (3,314) --
(80,990) (3,297) --
(51,067) (740) --
(104,463) (1,867) --
(59,034) 800 (473)
(42,802) (2,846) (350)
(46,786) (456) --
(38,996) (1,093) --
(31,471) (247) (1,174)
(465,650) (39,259) (42,044)
----
(1,018,481) (52,319) (44,041)
Laba (Rugi) Tahun Berjalan/ Profit (Loss) for the Year
136,203
51,102
32,627
(9,087)
(13,289)
7,636
15,873
39,603
4,559
(203,522)
Aset Segmen/ Segment Assets
964,984
346,322
96,765
383,312
118,394
188,953
111,512
221,272
145,516
409,239
--
2,986,270
Liabilitas Segmen/ Segment Liabilities
319,183
82,731
(77,666)
498,562
139,263
175,573
108,972
190,597
133,103
(324,000)
--
1,246,318
Lab a Br ut o / Gross Profit Raw at In ap / Inpatient Raw at Jalan / Outpatient
Pengeluaran Barang Modal/ Capital Expenditure Penyusutan/ Depreciation Beban Non-kas Selain Penyusutan/ Non-Cash Expenses exclude Depreciation
16,080
9,971
7,474
10,171
3,385
3,944
6,632
2,112
4,488
214,835
--
279,092
24,454
16,136
10,074
55,273
8,469
19,559
21,457
21,076
18,853
141,615
--
336,965
3,255
2,852
2,816
2,970
1,538
671
876
882
509
37,886
--
54,255
38. Kasus Hukum
38. Litigation Cases On March 27, 2009, dr Doro Soendoro, dr Liem Kian Hong and dr Hardi Susanto as the plaintiffs filed a lawsuit against the Company as defendant regarding the termination of the plaintiff’s work contract. All claims were declined through the decision of the District Court Jakarta Barat No. 147/Pdt.G/2009/PN.JKT.BAR dated July 23, 2009 but was accepted by the verdict of the High Court of Jakarta No. 626/PDT/2009/PT.DKI dated June 29, 2010.
Pada 27 Maret 2009, dr Doro Soendoro, dr Liem Kian Hong dan dr Hardi Susanto sebagai Penggugat mengajukan gugatan kepada Perusahaan sebagai Tergugat mengenai pemutusan kontrak kerja Penggugat. Semua klaim yang diajukan ditolak berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Barat No 147/Pdt.G/2009/PN.JKT.BAR tanggal 23 Juli 2009 namun klaim Penggugat dikabulkan di tingkat banding melalui putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta No. 626/PDT/2009/PT.DKI tertanggal 29 Juni 2010.
Final Draft / 28-Feb-17
61,705
82
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Pada 24 September 2010, Penggugat mengajukan upaya hukum kasasi terhadap putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta tersebut ke Mahkamah Agung (MA). Upaya hukum kasasi tersebut berhasil dan berdasarkan Relaas Pemberitahuan Isi Putusan Kasasi Mahkamah Agung No. 410.K/Pdt/2011.jo No.147/Pdt.G/2009/PN.Jkt.Bar tanggal 20 Agustus 2013, Mahkamah Agung membatalkan putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta tersebut dan menyatakan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta tidak berwenang untuk mengadili dan menghukum Penggugat untuk membayar biaya pengadilan sebesar Rp500.000. Putusan Mahkamah Agung tersebut diatas telah berkekuatan hukum tetap.
On 24 September 2010, the Plaintiff filed a cassation against the verdict of the Jakarta High Court to the Supreme Court. Then based on the notification of the verdict of Supreme Court No. 410.K/Pdt/2011 jo. No. 147/Pdt.G/2009/PN.Jkt.Bar dated August 20, 2013. Supreme Court overturned the verdict of Jakarta High Court and declare the Jakarta High Court is not authorized to prosecute and punish the Plaintiff to pay the court fee Rp. 500,000. The verdict of Supreme Court mentioned above has final and binding.
Menanggapi putusan tersebut, pada 13 September 2015, Penggugat mengajukan Peninjauan Kembali ke Mahkamah Agung. Pada tanggal 16 Januari 2017, Perusahaan telah menerima salinan resmi putusan Peninjauan kembali dimana Mahkamah Agung menolak gugatan para penggugat untuk seluruhnya.
Following up the verdict, on 13 September 2015, the plaintiff filed a judicial review to the Supreme Court. On January 16, 2017, the
Pada 8 Agustus 2014, Drs. H. Akhmad Haris, mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Tangerang No.470/Pdt.G/2014/PN.TNG kepada Perusahaan sehubungan dengan perbuatan melawan hukum terkait dugaan malpraktik yang diderita oleh Penggugat.
On August 8, 2014, Drs.H.Akhmad Harris, filed a lawsuit in the Distric Court of Tangerang 470/Pdt.G/2014/PN.TNG to the Company in connection with malpractice suffered by the plaintiff.
Nilai gugatan yang diajukan oleh Penggugat adalah nilai material sebesar Rp906.231.000, yang diklaim oleh Penggugat merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan oleh Penggugat dan kerugian non-material sebesar Rp500.000.000.000. Semua tuntutan yang diajukan Penggugat ditolak berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Tangerang No.470/Pdt.G/2014/PN.TNG tanggal 6 Agustus 2015.
The value of a lawsuit filed by the plaintiffs include material loss of Rp906,231,000, which represent costs incurred by the claimant and non-material losses amounting Rp500,000,000,000.
Pada tanggal 19 Agustus 2015, Penggugat mengajukan upaya hukum banding terhadap putusan tersebut.
On August 19, 2015, Plaintiffs filed an appeal against the verdict.
Pada tanggal 16 Februari 2016 Pengadilan Tinggi Banten mengeluarkan putusan dengan nomor register perkara 131/PDT/2015/PT.BTN untuk menguatkan putusan Pengadilan Negeri sebelumnya.
On February 16, 2016 the Banten Supreme Court issued a decision in the case with register number 131 / PDT / 2015 / PT.BTN to strengthen the District Court's previous decision.
Final Draft / 28-Feb-17
Company has received an official copy of the review of the decision in which the Supreme Court rejected the plaintiff's claim in full.
All claims filed by the Plaintiff was rejected by verdict of the Tangerang District Court 470 / Pdt.G / 2014 / PN.TNG dated August 6, 2015.
83
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Pada tanggal 29 Maret 2016, Penggugat mengajukan upaya hukum kasasi di Mahkamah Agung. Sampai dengan tanggal laporan, Perusahaan belum menerima pemberitahuan lebih lanjut dari Pengadilan.
On March 29, 2016, Plaintiff filed a cassation to the Supreme Court. Up to the reporting date, the Company has not received further notice from the court.
Pada 16 Desember 2014, dr. Arnold Bobby Soehartono (Penggugat) mengajukan gugatan ke Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya terkait dengan penggunaan potret diri Penggugat oleh Perusahaan (“Tergugat”). Nilai gugatan yang diajukan oleh Penggugat mencakup ganti kerugian material sebesar Rp375.229.125 dan ganti kerugian non-material sebesar Rp8.000.000.000.
On December 16, 2014, dr. Arnold Bobby Soehartono (Plaintiff) filed a lawsuit to the Surabaya Commercial Court at Surabaya District Court in connection with the use of self-portrait of the plaintiff by the company (“Defendant”). The value of the lawsuit filed by plaintiff include material compensation in the amount of Rp375,229,125 and nonmaterial compensation in the amount of Rp8,000,000,000.
Gugatan Penggugat dikabulkan sebagian oleh Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya berdasarkan Putusan No. 10/HKI.Hak Cipta/2014/PN.Niaga.Sby tertanggal 13 April 2015 dimana Tergugat dihukum untuk membayar ganti kerugian sebesar Rp200.000.000 dan membayar uang paksa kepada Penggugat sebesar Rp500.000 setiap harinya sejak putusan tersebut mempunyai kekuatan hukum tetap sampai dengan dilaksanakannya putusan perkara tersebut.
Lawsuit filed by Plaintiff was granted partly by Commercial Court at Surabaya District Court based on verdict No. 10/HKI.Hak Cipta/2014/PN.Niaga.Sby dated April 13, 2015 in which the Defendant was sentenced to pay compensation in the amount of Rp200,000,000 and forced to pay money in the amount of Rp500,000 per day delay since the verdict has legal binding until the implementation of the court verdict.
Pada 27 April 2015, Tergugat mengajukan upaya hukum kasasi terhadap putusan tersebut.
On April 27, 2015, the Defendant filed a cassation against the verdict.
Pada tanggal 13 April 2016, Mahkamah Agung mengeluarkan putusan No. 262K/Pdt.Sus-HKI/2016 yang menolak Permohonan Kasasi Tergugat dan menghukum tergugat dengan membayar ganti rugi kepada Penggugat sebesar Rp200.000.000.
On 13 April 2016, the Supreme Court issued a ruling No. 262K/Pdt.Sus-HKI/2016 which rejected the application of Cassation Defendants and punish the defendant to pay damages to the plaintiff amounted to Rp200,000,000.
Berdasarkan hukum yang berlaku, Perusahaan dapat menempuh upaya hukum luar biasa yaitu peninjauan kembali yang batas waktu pengajuannya maksimal 180 hari sejak salinan resmi putusan diterima oleh para pihak.
Based on applicable laws, the Company may take further legal action for filling reconsideration which deadline maximum of 180 days from the official copy of the decision that accepted by the parties.
Pada tanggal 23 Februari 2016, Drs. H. Akhmad Haris mengajukan gugatan terhadap perusahaan ke Pengadilan Negeri Tangerang dengan No. Perkara 130/PDt.G/2016/PN.TNG terkait dengan dugaan pembocoran informasi medis oleh perusahaan kepada dr. Marius Widjajarta, salah satu narasumber dalam acara di TV ONE yang disiarkan pada tanggal 17 April 2015.
On February 23, 2016, Drs. H. Akhamad Haris filed a lawsuit against the company to the Tangerang District Court with No. Case 130 / Pdt.G / 2016 / PN.TNG related to the alleged leak of medical information by the company to dr. Marius Widjajarta, one of the speakers in the event on TV ONE aired on April 17, 2015.
Final Draft / 28-Feb-17
84
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Nilai gugatan yang diajukan oleh penggugat adalah nilai imaterial sebesar Rp5.000.000.000 tanpa adanya nilai material.
The value of a lawsuit filed by the plaintiff is immaterial value of 5,000,000,000 without material value.
Pada sidang yang dilaksanakan tanggal 22 Agustus 2016, Pengadilan Negeri Tangerang telah mengeluarkan putusan yang menyatakan bahwa gugatan Penggugat ditolak seluruhnya.
At the trial held on August 22, 2016, the Tangerang District Court has issued a ruling stating that the Plaintiff's claim rejected entirely.
Perusahaan berkeyakinan bahwa putusan Pengadilan Negeri Tangerang tersebut telah berkekuatan hukum tetap dan Penggugat tidak dapat mengajukan upaya hukum lainnya, karena jangka waktu untuk mengajukan upaya hukum banding yaitu selama 14 hari setelah pembacaan putusan di persidangan telah terlampaui.
The Company believes that the District Court Tangerang was final and binding and the Plaintiff can not apply for other legal remedies, because a period of time to file an appeal is 14 days after the verdict in the court has been exceeded.
39. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan a. Pada tanggal 8 Februari 2017, Perusahaan dan PT Mahkota Buana Selaras (MBS), entitas anak, telah menandatangani Akta Jual Beli Saham Nomor 65 dan Nomor 66, yang dibuat oleh I Gede Sutama, SH, notaris di Mataram, dimana Perusahaan dan MBS telah mengakuisisi 25.000 saham, yang merupakan 100% dari semua modal yang ditempatkan dan disetor PT Graha Ultima Medika, operator dari Rumah Sakit Graha Ultima Medika di Mataram. Akuisisi ini bernilai Rp155.000.000.000.
39. Events After Reporting Period a. On 8 February 2017, the Company and PT Mahkota Buana Selaras, subsidiary have entered into Deed of Share Sale and Purchase Number 65 and Number 66, made before I Gede Sutama, S.H., public notary in Mataram, pursuant to which the Company and MBS have acquired 25.000 shares, representing 100% of all of the issued and paid up capital in PT Graha Ultima Medika, the operator of Graha Ultima Medika Hospital in Mataram. The acquisition cost amounting to Rp155,000,000,000. b.
b. Pada 14 Februari 2017, PT Tunggal Pilar Perkasa dan PT Mahkota Buana Selaras, entitas anak telah menandatangani Akta Pengalihan Saham Nomor 28, 29, 30, 31, 32 dan Nomor 33, yang dibuat oleh Sriwi Bawana Nawaksari, SH, M.Kn., notaris di Kabupaten Tangerang, dimana PT Tunggal Perkasa Pilar dan PT Mahkota Buana Selaras telah mengakuisisi 2.500 saham, yang merupakan 100% dari modal yang ditempatkan dan disetor PT Lishar Sentosa Pratama, operator Rumah Sakit Sentosa di Bekasi. Akuisisi ini bernilai Rp26.500.000.000.
Final Draft / 28-Feb-17
85
On 14 February 2017, PT Tunggal Pilar Perkasa and PT Mahkota Buana Selaras, subsidiaries have entered into Deed of Transfer of Shares Right Number 28, 29, 30, 31, 32 and Number 33, made before Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn., public notary in Tangerang District, pursuant to which PT Tunggal Pilar Perkasa and PT Mahkota Buana Selaras have acquired 2.500 shares, representing 100% of all of the issued and paid up capital in PT Lishar Sentosa Pratama, the operator of Sentosa Hospital in Bekasi. The acquisition cost amounting to at Rp26,500,000,000.
paraf:
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT (Continued) For the Years Ended, December 31, 2016 and 2015
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
40. Standar Akuntansi Baru Berlaku di Tahun 2016
yang
(Expressed In Full Rupiah, unless otherwise stated)
Belum
40.New Accounting Standards not Yet Effective for Year 2016
Amandemen standar dan interpretasi berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2017, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu amandemen PSAK 1 “Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan” dan ISAK 31 “Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK 13: Properti Investasi”.
Amendments to standard and interpretation effective for periods beginning on or after January 1, 2017, with early application permitted are amendments to PSAK 1 “Presentation of Financial Statements about Disclosure Initiative” and ISAK 31 “Scope Interpretation of PSAK 13: Investment Property”.
Standar dan amandemen standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu PSAK 69 “Agrikultur” dan amandemen PSAK 16 “Aset Tetap tentang Agrikultur: Tanaman Produktif”.
Standard and amendment to standard effective for periods beginning on or after January 1, 2018, with early application permitted are PSAK 69 “Agriculture” and amendments to PSAK 16 “Property and equipment about Agriculture: Bearer Plants”.
Hingga tanggal laporan keuangan konsolidasian ini diotorisasi, Grup masih melakukan evaluasi atas dampak potensial dari penerapan standar baru, amandemen standar dan interprestasi standar tersebut.
Until the date of the consolidated financial statements is authorized, the Group is still evaluating the potential impact of the adoption of new standards, amendments to standards and interpretations of these standards.
41. Tanggung Jawab dan Otorisasi Penerbitan Laporan Keuangan Konsolidasian
41.Responsibility and Issuance of the Consolidated Financial Statements
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian. Laporan keuangan konsolidasian telah diotorisasi untuk diterbitkan oleh Direksi pada 22 Februari 2017.
The management of the Company is responsible for the preparation and presentation of the consolidated financial statements. The consolidated financial statements were authorized for issuance by Directors on February 22, 2017.
Ditandatangani oleh: Romeo Fernandez Liedo President Director
Final Draft / 28-Feb-17
Budi Raharjo Legowo Finance Director
86
paraf:
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Head Office: PT Siloam International Hospitals Tbk Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan - Lantai 32 Jl. Boulevard Jend.Sudirman No. 15 Lippo Village Tangerang 15810 Banten, Indonesia Telepon : +6221 2566 8000 Faksimili : +6221 546 0075 www.siloamhospitals.com