SIDaI.7 Pembuatan sistem pengolahan mokaf di kabupaten Wonogiri Dr. Maria M. Suliyanti
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia 2012
LATAR BELAKANG Latar Belakang:
•Di Wonogiri ada 25 Kecamatan penghasil sektor pertanian ,dimana Ngadirejo dan Pracimantoro merupakan tempat pembangunan pabrik tepung mocaf. •sebagian besar memiliki permasalahan pada masalah pengeringan singkong yang membutuhkan waktu lama serta enzim yg langka, sehingga peningkatan dan efisiensi produksi dan nilai ekonomis serta higenisitas kurang.
Kebutuhan pengembangan ilmu pengetahuan yang perlu dipenuhi
•Perlu suatu inovasi teknologi dengan menerapkan mesin-mesin pendukung yang lebih efektif dan efisien. •Faktor lain yang juga perlu adalah bagaimana memilih bahan baku varietas singkong yang baik (yang berkadar asam sianida rendah) agar tepung MOCAF memiliki kualitas yang lebih baik. •Penggunaan enzim yang sesuai dan efektif.
Kebutuhan metode – peralatan teknologi yang perlu dipenuhi
Metode untuk efektifitas sehingga menghasilkan tepung sesuai dengan yang diinginkan (SNI) : Pemilihan enzim sesuai dengan mikroba yang dibutuhkan , lama perendaman,control kadar air, control pengering dsb. Peralatan mesin-mesin pendukung proses produksi seperti: Pengupas, Perajang, pemeras, pengering , penepung dan pengayak/penyaring Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
1
PERMASALAHAN
• • • • • • •
Meningkatkan ekonomi kerakyatan di daerah Kabupaten Wonogiri ? Pertumbuhan /perkembangan pabrik tepung mokaf di Wonogiri? Kwalitas tepung mokaf yang dihasilkan? Kendala yang dihadapi pelaku mokaf di Wonogiri? Peningkatan penjualan bahan olahan bukan bahan baku? Sudahkah Pendayagunakan masyarakat ditingkatkan? Meningkatkan kualitas tepung mokaf sesuai SNI?
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
2
METODOLOGI
• Ruang Lingkup Kegiatan: pembuatan prototipe alat pendukung pengolahan tepung mokaf yang meliputi : Mesin pengiris singkong,Mesin pemeras santan, Mesin pengering, Mesin penepung, Alat pengayak atau penyaring Mengadakan pelatihan /workshop • Fokus Kegiatan Pembuatan sistem pengolahan tepung mokaf sehingga bisa meningkatkan inovasi dan produksi tepung mokaf baik secara kuantitatif maupun kualitatif. • Desain Penelitian 1.Pemanfaatan IPTEK 2.Pelatihan
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
3
• Tahapan – Metode Pelaksanaan Kegiatan pengumpulan masalah yang dihadapi pengrajin mokaf dan identifikasi kebutuhan peralatan pembuatan mokaf Perancangan peralatan proses pembuatan mokaf Pembuatan peralatan sesuai yang dibutuhkan Uji coba peralatan Uji coba proses pembuatan tepung mokaf Mengadakan workshop • Perkembangan dan Hasil Kegiatan Uji coba satu set proses pembuatan tepung mokaf sudah dilakukan Tepung mokaf yang dihasilkan dari mesin penepung 80 – 100 mesh dengan warna putih bersih Telah dilakukan uji coba pembuatan tepung mokaf dengan 3 jenis singkong yang berbeda Telah dilakukan penyempurnaan mesin sesuai kebutuhan Telah dilakukan workshop pembuatan tepung mokaf dan starter mokaf dengan peserta dari wakil pelaku mokaf Wonogiri dan Gunungkidul, mahasiswa UNS yang nantinya menjadi motor untuk sosialisasi di Wonogiri, guru SMP Bogor, dll. Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Produktivitas Litbang 2012
4
SINERGI KOORDINASI • Lingkup dan bentuk koordinasi yang dilakukan Rapat rutin dengan anggota peneliti Melakukan kunjungan –kunjungan pada sentra pengolahan mocaf (Bogor dan Wonogiri, Bandung). Peninjauan pembuat alat pembuat mokaf (Jakarta, Bandung). • Nama lembaga yang diajak koordinasi Pelaku pembuat tepung mokaf Melalui Bapeda Wonogiri • Strategi pelaksanaan koordinasi Menjalin hubungan dan peninjauan ke tempat yang juga melakukan program terkait Untuk mendapatkan rancangan yang tepat dan bertukar pikiran pengalaman dalam mengatasi permasalahan yang ada. Melakukan kunjungan pada sentra pengolahan mocaf di Bogor dan Wonogiri. Peninjauan pembuat alat pembuat tepung mokaf. Sudah dilakukan workhsop dan pameran prototip pendukung pengolahan mocaf dan hasil tepung mokafnya di daerah Semarang. Mengadakan workshop pembuatan tepung mokaf dan starter mokaf di P2F-LIPI • Signifikansi capaian koordinasi yang dilakukan Melalui Bapeda Wonogiri telah dikirim beberapa perwakilan dari pelaku industri Mokaf Wonogiri untuk mengikuti workshop yang kita adakan dan juga diikuti oleh mahasiswa dan berbagai wakil dari berbagai elemen. Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
5
PEMANFAATAN HASIL KEGIATAN • Kerangka dan strategi pemanfaatan hasil kegiatan
1. Pembuatan modul cara pengoperasian mesin-mesin pengolahan tepung mokaf
dantroubleshootingnya 2. Pembuatan modul cara pembuatan tepung mokaf 3. Melakukan uji coba pengoperasian mesin apakah berjalan baik atau tidak 4. Melakukan uji coba pembuatan tepung mokaf dan mengadakan workshop • Wujud - bentuk pemanfaatan hasil kegiatan Sudah berhasil dilakukan uji coba pembuatan tepung mokaf dan mampu dihasilkan tepung mokaf dengan ukuran 100 mesh Sudah dilakukan workshop dan pameran hasil prototip mesin pendukung pengolahan tepung mokaf dan hasil tepung mokafnya di pameran PKPP di Semarang. Telah mengadakan workshop pembuatan tepung Mokaf dan starter mokaf. • Data (jumlah dan demografi) pihak yang memanfaatkan hasil kegiatan Mesin pemeras dan perajang singkong sudah dipakai di beberapa UKM Wonogiri Satu set alat Proses pembuatan tepung mokaf di manfaatkan oleh sekitar 2o Peserta workshop dr berbagai perwakilan yang diadakan di P2F-LIPI. • Signifikansi pemanfaatan yang dirasakan pihak penerima manfaat hasil kegiatan Peningkatan Pengetahuan tentang pembuatan tepung mokaf yang baik dan bagaimana memenuhi SNI melalui workshop dan uji coba alat yang telah 6 Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012 dilakukan.
POTENSI PENGEMBANGAN KE DEPAN • Rancangan Pengembangan ke depan
1. Penelitian lebih lanjut mengenai kandungan tepung mokaf yang dihasilkan
2. Monitoring terhadap penyerahan mesin-mesin apakah sudah bermanfaat atau belum 3. Pengolahan aneka makanan dari tepung mokaf • Strategi Pengembangan ke depan 1. Penelitian kandungan tepung mokaf dari segi fisika, kimia, gizi dan pangan 2. Pembuatan form terhadap pemanfaatan mesin-mesin 3. Pengolahan bermacam-macam makanan dari tepung mokaf dan dibandingkan dengan aneka makanan dari tepung terigu. • Tahapan Pengembangan ke depan Menguji tepung mokaf yang dihasilkan dari mesin yang diserahkan dengan mengukur: besaran butiran, viskositas, derajat keputihan, ph dll. Meningkatkan kinerja peralatan dan proses pembuatan tepung mokaf Membuat starter sendiri sehingga tidak tergantung pihak lain untuk menjaga Stabilitas kelangsungan produksi dan standar mutu Melakukan pemeliharaan rutin peralatan
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
7
FOTO KEGIATAN
Foto Koordinasi dengan pembuat mokaf di Girimarto Wonogiri
Foto pengujian kinerja alat dan proses pembuat mokaf di Pusat Penelitian Fisika Serpong Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
8
FOTO KEGIATAN
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Produktivitas Litbang 2012
9
FOTO KEGIATAN
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Produktivitas Litbang 2012
10
FOTO KEGIATAN
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Produktivitas Litbang 2012
11
FOTO KEGIATAN
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Produktivitas Litbang 2012
12
FOTO KEGIATAN
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Produktivitas Litbang 2012
13
logo lembaga
TERIMA KASIH Dr. Maria Margaretha Suliyanti, M.T. Dr. Diah Intani. Wahyu Bambang Widayatno.M.Si. Dr. Rahmat Satoto, M.Eng. Affi Nur Hidayah,S.Si