Kode kegiatan I.153 IMPLEMENTASI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA HIBRID (ANGIN DAN MATAHARI) UNTUK MENDUKUNG PARAWISATA DI KUPANG NTT
Dr. Ir. Yoyon Ahmudiarto, M.Sc. IPM
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
2012
LATAR BELAKANG
• Kondisi elektrifikasi di luar Jawa sangat rendah terutama di NTT, • Provinsi NTT merupakan koridor 5 yang mengunggulkan pariwisata dalam MP3EI, • Padahal NTT mempunyai potensi energi terbarukan angin dan matahari yang cukup besar, • Perlu pemanfaatan kedua energi angin dan matahari secara bersamaan dengan istilah Pembangkit Listrik Tenaga Hibrid,
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
1
PERMASALAHAN
• Pengembangan PLTB di Indonesia dibeberapa tempat seperti Nusa Penida, Pulau Rote dan Wini semuanya belum menunjukan hasil yang memuaskan, • Fokus pengembangan PLTHibrid tahap pertama adalah meningkatkan kinerja PLTB, karena dilain pihak PLTS sudah terbukti baik, • Apakah rendahnya kinerja PLTB disebabkan karakteristik tenaga angin di Indonesia dengan kecepatan rendah dan berubah-ubah arah? • Pengembangan dan penelitian Pembangkit Listrik Tenaga Bayu poros tegak adalah salah satu upaya mencari solusi meningkatkan kinerja pembangkitan energi listrik,
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
2
METODOLOGI
• Ruang Lingkup Kegiatan Melakukan pengembangan PLTH (Angin dan Matahari) dan diimplementasikan di daerah NTT, • Fokus Kegiatan: Parawisata • Desain Penelitian Studi literatur Pembuatan PLTB, Pengetesan laboratorium, . Implementasi melalui penerapan di Majalengka sebagai sasaran antara sebelum kemudian dilakukan pengujian lapangan di Kupang Nusa Tenggara Timur.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
3
SINERGI KOORDINASI
• Lingkup dan bentuk koordinasi yang dilakukan Lokus kegiatan penelitian di Bandung, Jawa Barat Lokus kegiatan implementasi di Majalengka, Jawa Barat dan Kupang, Nusa Tenggara Timur. • Nama lembaga yang diajak koordinasi Pesantren Al Barokah Majalengka dan PT. PLN Wilayah NTT • Strategi pelaksanaan koordinasi : perjajian kerjasama • Signifikansi capaian koordinasi yang dilakukan: PLTH telah dimanfaatkan di Pesantren Al Barokah Majalengka, Implementasi di NTT akan berhasil dalam beberapa bulan kedepan.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
4
PEMANFAATAN HASIL KEGIATAN
• Kerangka dan strategi pemanfaatan hasil kegiatan, Sinergi kegiatan akan menyangkut beberapa aspek disiplin keilmuan, untuk PLTB dan PLTS, • Wujud - bentuk pemanfaatan hasil kegiatan: Pembangunan beberapa PLTHibrid Angin dan Matahari didaerah NTT, • PLTH hampir dapat dimanfaatkan disemua tempat di Indonesia, • Signifikansi pemanfaatan yang dirasakan pihak penerima manfaat hasil kegiatan: Kinerja, efisiensi dan keandalan sistem PLTH.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
5
POTENSI PENGEMBANGAN KE DEPAN
• Rancangan Pengembangan ke depan: Pengembangan kedepan adalah memperbaiki kinerja PLTB dan meningkatkan kapasitas pembangkit • Strategi Pengembangan ke depan: Kerjasama dengan perusahaan energi, pemda • Tahapan Pengembangan ke depan: Pendaftaran HAKI, peningkatan kerjasama penelitian dan pengembangan dengan LPND , memanfaatkan PNBP, bekerjasama dengan perusahaan energi.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
6
FOTO KEGIATAN
FOTO KEGIATAN •Foto Koordinasi dengan pihak terkait •Foto Pelaksanaan dan Hasil kegiatan •Foto Pemanfaatan Hasil Kegiatan – Sosialisasi – Pelatihan
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
7
Desain sudu turbin PLTB
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Produktivitas Litbang 2012
8
TAHAP PERAKITAN PLTB TIPE POROS TEGAK
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Produktivitas Litbang 2012
9
KANDIDAT LOKASI PENEMPATAN PLTAB DI KANTOR PLN WILAYAH NTT Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Produktivitas Litbang 2012
10
logo lembaga
TERIMA KASIH Dr. Ir. Yoyon Ahmudiarto, M.Sc. IPM Dr. Ir. Agus Hartanto Dr. Rachmini Saparita Dr. Ir. Mochamad Ichwan Noviadi A Rahman, MT