KAJIAN PROGRAM PENYALURAN KREDIT USAHA KECIL MELALUI PROGRAM KEMITRAAN (Kasus PT BNI dengan Lembaga Pendamping IPB)
YUANRI DWI WATI
SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2008
SURAT PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan dengan sebenar-benarnya, bahwa semua pernyataan dalam Tesis yang berjudul :
Kajian Program Penyaluran Kredit Usaha Kecil Melalui Program Kemitraan (Kasus PT BNI dengan Lembaga Pendamping IPB) merupakan gagasan dan hasil kajian saya sendiri di bawah bimbingan Komisi Pembimbing, kecuali yang dengan jelas ditunjukkan rujukannya. Tesis ini belum pernah diajukan untuk memperoleh gelar pada program sejenis di perguruan tinggi lain.
Semua data dan informasi yang digunakan telah dinyatakan secara jelas dan dapat diperiksa kebenarannya.
Bogor,
Februari 2008
Yuanri Dwi Wati F. 052054115
ii
ABSTRACT
YUANRI DWI WATI. The study of micro and small business credit supply through partnership program (PT BNI with Bridge Institution of IPB Case). Advised by H. Musa Hubeis as Chairman, and H. Amiruddin Saleh as member. This program of partnership conducted by BUMN (as builder), in this case Bank BNI and small business as partner of construct work along with Bogor Bridge Agricultural University (IPB) represent institution of government having function as bridge institution, and also give recommendation for group of small (medium enterprise) to become candidate of partner construct. Target of this study in general is to analyze pattern channeling of credit to small entrepreneur through program of partnership of BUMN and strategy of development partnership conducted by PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk of Bogor Small Credit Central unit with Advocacy Institute (LP) IPB. Data collecting conducted by interview to get secondary and primary data from small medium enterprises by using questioner instrument form, observation and study of bibliography to learn and study literature with problems which the medium deal checked. The number of respondent consist of 75 respondent divided in two, 50 respondent from IPB partner of construct and 25 respondent from non IPB partner of construct. Data obtained in the primary and secondary data form, than analyzed descriptively to determine internal weakness and strengths, and also opportunities and threats of externals company. Analyze conducted with analysis of Internal Factor Evaluation (IFE), Externals Factor Evaluation (EFE), matrix Internal Externals (IE) and also analyze matrix Strengths, Weaknesses, Opportunities and Threats (SWOT) to formulate alternative of strategy of partnership in Credit of Partner of BUMN (KKB) supporting program. According to study result obtained an internal factor influencing KKB program is proffering procedure which not twist and the proffering condition easy to. Externals factor influencing KKB program is market UKM potency which still be big and the number of competitor from bank of a kind BUMN and also private sector. Given the partner link condition and position from result matrix analyze IE, can be compiled by some partner strategy alternative KKB supporting program, that are : (1) expense credit management clipping process like administration expense, (2) adding administrative personnel outsourcing (3) more intensive promotion through various media and (4) performing socialization about KKB by inviting all client from UKM group. Strategy expected can realize partnership target, that is create UKM selfsupporting and taft.
iii
RINGKASAN
YUANRI DWI WATI. Kajian Program Penyaluran Kredit Usaha Kecil melalui Program kemitraan (Kasus PT BNI dengan Lembaga Pendamping IPB). Dibimbing oleh H. Musa Hubeis sebagai Ketua dan H. Amiruddin Saleh sebagai Anggota. Bank BNI sebagai salah satu lembaga perbankan milik pemerintah atau badan usaha milik negara (BUMN) ikut berperan aktif dalam rangka turut melaksanakan, serta menunjang kebijaksanaan dan program pemerintah untuk menumbuhkembangkan pengusaha-pengusaha baru dengan menyediakan fasilitas kredit kemitraan BUMN (KKB). Kredit kemitraan BUMN merupakan program kemitraan BUMN dengan usaha mikro, kecil dan koperasi (UMKK) yang dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan UMKK agar menjadi tangguh dan mandiri melalui pemanfaatan dana yang berasal dari bagian laba BUMN, melalui pemberian pinjaman untuk usaha produktif dalam bentuk modal kerja maupun investasi kepada Mitra Binaan. Program kemitraan ini dilakukan oleh BUMN (sebagai pembina), dalam hal ini Bank BNI dan usaha kecil sebagai mitra binaan bekerjasama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) merupakan instansi pemerintah yang mempunyai fungsi sebagai lembaga pendamping (LP), serta memberikan rekomendasi bagi kelompok usaha kecil yang akan menjadi calon mitra binaan. Tujuan kajian ini secara umum adalah untuk menganalisa pola penyaluran kredit kepada pengusaha kecil melalui program kemitraan BUMN dan strategi pengembangan kemitraan yang dilakukan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Unit Sentra Kredit Kecil Bogor dengan LP IPB. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara yang dilakukan untuk mendapatkan data primer dan sekunder langsung dari usaha kecil dengan menggunakan suatu instrumen kajian berupa
kuesioner, observasi dan studi kepustakaan untuk
mempelajari dan mengkaji literatur yang berhubungan dengan permasalahan yang diteliti. Kuesioner dibagikan kepada 75 responden yang terdiri dari 50 responden mitra binaan IPB dan 25 responden yang merupakan mitra binaan non IPB. Data yang diperoleh berupa data primer dan sekunder, yang selanjutnya dianalisa secara deskriptif
iv
untuk menentukan kekuatan dan kelemahan internal, serta peluang dan ancaman eksternal perusahaan. Analisis selanjutnya dilakukan dengan analisis matriks Internal Factor Evaluation (IFE), External Factor Evaluation (EFE) dan matriks Internal External (IE) serta analisis matriks Strengths, Weaknesses, Opportunities and Threats (SWOT) untuk merumuskan alternatif-alternatif strategi kemitraan dalam mendukung program KKB. Pola penyaluran kredit khususnya penyaluran kredit usaha kecil yang telah dilakukan bank BNI terbagi menjadi dua macam, yaitu penyaluran kredit secara langsung dan melalui program kemitraan (program KKB). Program KKB hanya diperuntukkan bagi kegiatan usaha produktif dan bukan untuk keperluan konsumtif. Program KKB dibagi menjadi dua jalur, yaitu melalui lembaga pendamping (LP) LPPM IPB yang bertindak sebagai lembaga pendamping dan melalui jalur langsung. Proses penyaluran dan pengembalian kredit KKB bank BNI pada dasarnya hanya dipengaruhi oleh Character, Capacity dan Condition of economic (3C) yang memadai karena pada umumnya UKM tidak memiliki Capital (modal) dan Collateral (jaminan). Berdasarkan hasil kajian diperoleh faktor internal yang mempengaruhi program KKB adalah prosedur pengajuan yang tidak berbelit dan syarat pengajuan yang mudah. Faktor eksternal yang mempengaruhi program KKB adalah potensi pasar UKM yang masih besar dan banyaknya pesaing dari bank sejenis baik BUMN maupun swasta. Dengan mengetahui posisi dan kondisi hubungan kemitraan dari hasil analisis matriks IE, maka dapat disusun beberapa alternatif strategi kemitraan yang mendukung program KKB, yaitu : (1) pemangkasan biaya pada proses pengurusan kredit seperti biaya administrasi, (2) menambah tenaga administrasi outsourcing, (3) promosi yang lebih intensif melalui berbagai media dan (4) mengadakan sosialisasi tentang KKB dengan cara mengundang para nasabah dari kelompok UKM. Keempat strategi tersebut diharapkan dapat mewujudkan tujuan kemitraan, yaitu menciptakan UKM tangguh dan mandiri.
v
©Hak cipta milik IPB, tahun 2008 Hak Cipta dilindungi Undang-Undang
1. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh Tesis ini tanpa mencantumkan atau menyebutkan sumber. a. Pengutipan hanya untuk kepentingan pendidikan, penelitian, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik atau tinjauan suatu masalah. b. Pengutipan tidak merugikan kepentingan yang wajar IPB. 2. Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruh karya tulis dalam bentuk apapun tanpa izin IPB.
vi
KAJIAN PROGRAM PENYALURAN KREDIT USAHA KECIL MELALUI PROGRAM KEMITRAAN (Kasus PT BNI dengan Lembaga Pendamping IPB)
YUANRI DWI WATI
TESIS Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Profesional pada Program Studi Industri Kecil Menengah
SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2008
vii
Judul Tesis
: Kajian Program Penyaluran Kredit Usaha Kecil Melalui Program Kemitraan (Kasus PT BNI dengan Lembaga Pendamping IPB)
Nama Mahasiswa
: Yuanri Dwi Wati
Nomor Pokok
: F. 052054115
Program Studi
: Industri Kecil Menengah
Menyetujui, Maret 2008 Komisi Pembimbing
Prof. Dr. Ir. H. Musa Hubeis, MS, Dipl.Ing, DEA (Ketua)
Dr. Ir. H. Amiruddin Saleh, MS (Anggota)
Mengetahui,
Plh Ketua Program Studi Industri Kecil Menengah,
Dekan Sekolah Pascasarjana
Dr. Ir. Nora H. Pandjaitan, DEA
Prof. Dr. Ir. H. Khairil A. Notodiputro, MS
Tanggal Ujian : 15 Februari 2008
Tanggal Lulus :
viii
PRAKATA
Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmatNya, sehingga Tesis yang berjudul Kajian Program Penyaluran Kredit Usaha Kecil melalui Program kemitraan (Kasus PT BNI dengan Lembaga Pendamping IPB) berhasil diselesaikan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Profesional pada Program Studi Industri Kecil Menengah, Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor (IPB). Penulisan ini kiranya tidak dapat selesai tanpa bantuan dan dorongan dari beberapa pihak, oleh karena itu melalui prakata ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang setulusnya kepada : 1. Prof. Dr. Ir. H. Musa Hubeis, MS, Dipl.Ing, DEA, selaku pembimbing utama yang telah memberikan dorongan, bimbingan dan pengarahan selama kegiatan kajian dan penulisan tesis ini. 2. Dr. Ir. H. Amiruddin Saleh, MS, selaku pembimbing anggota yang juga telah memberikan pengarahan dan bimbingan selama penulis melakukan kajian dan penulisan tesis ini. 3. Seluruh dosen pengajar dan staf serta karyawan Sekolah Pascasarjana IPB yang telah banyak membantu selama kuliah berlangsung. 4. Rekan-rekan MPI angkatan 7 yang telah membantu dalam penulisan tesis ini. 5. Rekan-rekan PT BNI (Persero) Tbk Unit SKC Bogor yang telah membantu dalam pengumpulan data tesis ini. 6. Suamiku dan kedua orang tua, serta kakakku yang dengan segala pengorbanan yang tiada henti, baik moril maupun materiil, sehingga penulisan tesis ini dapat terselesaikan dengan baik. 7. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu atas kerjasama dan informasi yang telah diberikan kepada penulis.
ix
Semoga kajian ini dapat menambah khasanah pengetahuan bagi usaha kecil menengah pada umumnya dan kegiatan kemitraan pada khususnya. Saran dan kritik atas kajian ini diharapkan, agar tesis ini menjadi lebih sempurna dan memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan.
Bogor, Maret 2008
Penulis
x