jalantol BE R I TA
No. 144
I
M EN J A GA S I N E R GI M EM A CU PRES TA S I
Ta h u n 2 0 1 4
Dari Kami untuk Jasa Marga
Berapa Besar THR Anda?
Tantangan itu Mendewasakan
H08
H09
H17
Selesai Tiga Dari target 5 ruas tol yang harus beroperasi tahun 2014, 3 ruas telah siap dioperasikan. Jasa Marga optimistis dapat menyelesaikan sesuai target.
Menyediakan Jalan untuk Anda
DAFTARISI
02
daftarisi JALURUTAMA
4
SALAMREDAKSI Bulan Juni lalu menjadi bulan yang penuh arti bagi kami. Berita Jalan Tol berhasil meraih BIMA Award 2014 dari Majalah BUMN Track untuk dua subkategori berbeda, yakni Cover Terbaik dan Komposisi Desain Isi Terbaik. Penghargaan ini semakin memacu kami untuk selalu menyajikan yang terbaik di setiap edisi Berita Jalan Tol. Dan tentu saja, penghargaan ini tak lepas dari dukungan seluruh insan Jasa Marga. Menjelang Hari Raya Idul Fitri ini, kami segenap pengelola Berita Jalan Tol bukan hanya hendak mengucapkan rasa terima kasih kami atas dukungan Anda semua, para pembaca. Tapi kami juga hendak memohon dibukakan pintu maaf yang seluasluasnya. Selamat Idul Fitri bagi Anda yang merayakannya. Semoga kita selalu dirahmati oleh Tuhan Yang Maha Esa.
144
Menuju 5 Ruas dalam 1 Tahun Jakarta Outer Ring Road (JORR) W2 Utara Ruas Ciledug-Ulujami akan segera diresmikan pengoperasiannya. Target mengoperasikan lima ruas dalam satu tahun hampir terpenuhi.
3 PESANMANAJEMEN
Kepercayaan
8 RAMBURAMBU 9 VARIASK
Agar Pembaca Tertarik & Cepat Paham
20 PATROLI
Menaklukan Tantangan ala Si Berat
14 JALURKHUSUS
Kesempatan itu Terbuka untuk Semua
22 JALURKHUSUS
12 RAMBURAMBU
Bekerja Tanpa Perlu Kaku
18 SIAPADIA
Berapa Besar THR Anda?
10 JALURKHUSUS
26 RESTAREA
17 RAMBURAMBU Tantangan itu Mendewasakan
Dari Kami untuk Jasa Marga
16 RESTAREA
Laporan Terbanyak Mengenai Penyimpangan Aturan
Prospek Stabil untuk Jasa Marga
24 RESTAREA
Menikmati Keindahan Toba
27 APAKABAR
Seputar PT Jalantol Lingkarluar Jakarta (PT JLJ)
RALAT Pada BJT Edisi 142 lalu terjadi kesalahan pada penulisan biodata Ramlino (halaman 19). seharusnya adalah: Nama Lahir NPP Pendidikan Anak Lama Kerja
: : : : :
Ramlino Palembang, 10 Agustus 1975 8958 SPK RSPAD Gatot Soebroto Galantino Sultan Rivaldi, Muhammad Raihan Renova, Adam Zuhdik Habibie : 20 Desember 1996 – sekarang
Tetap Fokus Meski Puasa
PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
@PTJASAMARGA
Pembina: Direksi PTJasa Marga(Persero)Tbk• PemimpinRedaksi: DavidWijayatno•Wakil PemimpinRedaksi: Wasta Gunadi • Redaktur Pelaksana: Lisye Octaviana, Iman Juansyah • Editor: Anasta Rahmarwati, Yudha W. Pramuka, Prasetyaningsih, Herald Galingga W, Marlina Ririn Indriyani, Irra Susiyanti, Budi Idrial • Fotografer: Ubaidillah, Anang • Kontributor/Reporter: Edi Sukardi (Jagorawi), Yulianti (CTC), Budi Gestiono (Semarang), Iwan Abrianto (Jakarta-Cikampek), Djuarta Dinata (JakartaTangerang), Agus Tri Antyo (Surabaya-Gempol), Rayadi (Belmera), Herri Habib (Purbaleunyi), Imam Zarkasih (Palikanci), Sintia Putranti (PT Trans Marga Jateng), Pepen M. Yusuf (PT Marga Kunciran Cengkareng), Wijaya (PT JLJ), Nurnaningsih (Marga Lingkar Jakarta), Logika A. Sebayang (Marga Trans Nusantara), Sri Urini (Marga Nujyasumo Agung), Ferry Siregar (PT Marga Sarana Jabar), Nova Hendratmoko (Sarana Marga Utama), Drajad Hari Suseno (Jasamarga Bali Tol), Roedi Poerwanto (Transmarga Jatim Pasuruan) • Unit Produksi dan Distribusi: Pinta Yulianti • Diterbitkan Oleh: Departement Corporate Communication PT Jasa Marga (Persero) Tbk, berdasarkan SK Direksi Nomor 121/KPTS/2012 • Konsultan Media: PT Duta Mutiara Citra • Dicetak oleh: CV Rhema Makmur• Izin Terbit: SK Menteri Penerangan RI Nomor 1085/SK/DITJEN/PPG/STT/1987 • Alamat Redaksi: Plaza Tol Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta 13550. Telp.(021) 8413630, 8413526, Fax. (021) 87793976
Redaksi menunggu tulisan Anda, baik tulisan ilmiah popular, berita kegiatan maupun naskah lain yang ada kaitannya dengan penyelenggaraan jalan tol. B E R I TA
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
PESANMANAJEMEN
03
Abdul Hadi | Direktur Pengembangan Usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Kepercayaan Mendapatkan kepercayaan dari masyarakat adalah bekal Jasa Marga yang paling utama. KETIKA MEMASUKI tahun 2014 lalu, Jajaran Direksi Jasa Marga menargetkan akan menyelesaikan konstruksi lima ruas tol baru pada tahun ini. Kelima ruas tersebut yakni JORR W2 Utara Ruas Kebon Jeruk-Ulujami, Bogor Outer Ring Road (BORR) Ruas KedunghalangKedungbadak, Gempol-Pandaan, GempolPasuruan Ruas Gempol-Rembang, ditambah Relokasi Porong-Gempol. Hari ini, tiga dari lima ruas tersebut telah berhasil dioperasikan. Kita bersyukur pada Tuhan Yang Maha Esa atas pencapaian ini. Namun tentu saja, prestasi tersebut juga tak lepas dari komitmen kita semua dalam memegang amanah, baik amanah yang datang dari luar (pihak eksternal) maupun amanah kita sebagai insan Jasa Marga, sesuai dengan tanggung jawab yang kita emban masing-masing. Tiga dari lima ruas yang beroperasi pada tahun ini hanyalah sebagian dari bukti-bukti kinerja yang telah kita tunjukkan. Tentu kita masih ingat bagaimana perjuangan panjang kita dalam mewujudkan keberhasilan pencapaian proyekproyek Jasa Marga pada masa lalu. Hingga kemudian di hari ini kita mendapat kepercayaan untuk memegang dan menjalankan proyek-proyek jalan tol penting lainnya di Tanah Air. Bukan hanya proyek-proyek baru, tapi juga proyek-proyek yang tak kunjung rampung dikerjakan pihak lain. Begitu kita turun tangan mengelola, progres proyek tersebut terus melesat.
B E R I TA
Sikap berkomitmen dan konsisten dalam memegang amanah tak pelak merupakan pilar penting dalam mewujudkan setiap keberhasilan. Kepercayaan para mitra strategis, kepercayaan masyarakat pengguna jalan, adalah hal utama dalam setiap derap Jasa Marga. Jika kita mau cermati, keempat nilai yang terkandung dalam Tata Nilai Perusahaan kita, yakni Jujur, Sigap, Mumpuni, Respek, pun pada akhirnya bermuara pada bagaimana kita berusaha meraih kepercayaan tersebut. Dan pada bulan lalu, kembali salah satu indikator kepercayaan dari masyarakat dapat kita rasakan. PEFINDO, institusi pemeringkat efek di Indonesia, kembali menetapkan predikat idAA bagi sejumlah obligasi Jasa Marga. Dengan predikat itu, Jasa Marga dianggap memiliki kemampuan sangat kuat untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang. PEFINDO beranggapan demikian setelah menelaah posisi Jasa Marga yang dominan di industri jalan tol. Jasa Marga dianggap memiliki pertumbuhan pendapatan jalan tol yang stabil, yang didorong oleh meningkatnya volume lalu lintas dan struktur tarif yang baik, kuatnya indikator profitabilitas, dan fleksibilitas keuangan yang kuat. Cermin kepercayaan masyarakat tersebut sudah tentu wajib kita pelihara dan tingkatkan. Mewakili jajaran Direksi, saya mengucapkan banyak terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh insan Jasa Marga yang telah menunjukkan kinerja primanya dalam mewujudkan kepercayaan masyarakat ini. Hanya dengan kepercayaan yang kuat Jasa Marga akan bergerak ke arah yang sesuai dengan tujuan kita bersama. Terima kasih. •
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
JALURUTAMA
04
JORR W2 Utara
Jakarta Outer Ring Road (JORR) W2 Utara Ruas Ciledug-Ulujami akan segera diresmikan pengoperasiannya. Target mengoperasikan lima ruas dalam satu tahun hampir terpenuhi. PADA AKHIR tahun lalu, jajaran Direksi Jasa Marga mengatakan akan menyelesaikan konstruksi lima ruas tol baru sepanjang 47,3 kilometer pada tahun 2014. Kelima ruas tol tersebut adalah Ruas JORR W2 Utara Seksi Kebon Jeruk-Ulujami (7,67 kilometer), Bogor Outer Ring Road (BORR) Ruas KedunghalangKedungbadak (2 kilometer), Jalan Tol Semarang-Solo Ruas Ungaran-Bawen (12,3 B E R I TA
jalantol
Menuju 5 Ruas dalam 1 Tahun
kilometer), Gempol-Pandaan (12 kilometer), Gempol-Pasuruan Ruas Gempol-Rembang dan ditambah Proyek Relokasi PorongGempol. Adityawarman, Direktur Utama Jasa Marga, kala itu mengatakan, “PT Jasa Marga sebagai pengembang dan operator jalan tol terkemuka di Tanah Air tidak pernah berhenti untuk melakukan pembangunan jalan tol baru serta melakukan modernisasi pelayanan untuk meningkatkan kepuasan kepada pengguna jalan tol.” Kata-kata Adityawarman sampai dengan Juli ini, semakin mendekati kenyataannya. Ruas JORR W2 Utara Seksi Kebon JerukUlujami Segmen Ciledug-Ulujami akan segera diresmikan pengoperasiannya pada Juli ini dan siap beroperasi sebelum Hari Raya Idul Fitri. “Secara konstruksi, Jalan Tol JORR W2 Utara ini telah rampung 100 persen dan saat ini sedang pada
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
tahap pemasangan rambu, pembuatan marka jalan, dan pekerjaan finishing,” kata Adityawarman pada 18 Juni lalu, dalam konferensi pers di Jakarta. Hal senada juga diucapkan Subakti Syukur, Direktur Utama PT Marga Lingkar Jakarta, Kelompok Usaha Jasa Marga yang membangun dan mengoperasikan JORR W2 Utara. Menurut Subakti, pekerjaan jalan sebetulnya sudah diselesaikan sejak 31 Mei 2014. Namun lantaran sejak akhir Mei cuaca di lokasi proyek kurang bersahabat, pengerjaan pembangunan kelengkapan terlambat. “Kecil-kecil, tapi itemnya banyak sekali,” kata Subekti.
Percepatan Jalan Tol JORR W2 Utara adalah ruas lanjutan dari Jalan Tol JORR W1. Jalan tol ini membentang dari Kebon Jeruk-Ulujami sepanjang 7,67 kilometer. Jalan tol ini akan
05
menyempurnakan fungsi JORR sebagai jaringan jalan yang berfungsi memecah lalu lintas yang saat ini menumpuk di dalam kota Jakarta. Direktur Utama Jasa Marga Adityawarman dalam sebuah kesempatan mengatakan, ruas tol ini adalah ruas yang ditunggu-tunggu keberadaannya. Menurut Adityawarman, ruas ini bisa mengurangi beban tinggi yang saat ini harus ditanggung oleh jalan tol dalam kota, mulai Cawang hingga Pluit. “Cukup besar persentase yang bisa dikurangi dari kepadatan tol dalam kota, yakni sebesar 30 persen. Ini merupakan jalur yang sangat strategis,” kata Adityawarman. Jika nanti ruas ini beroperasi sepenuhnya, maka kendaraan dari selatan atau timur yang hendak menuju Bandara Soekarno-Hatta, atau sebaliknya, tidak perlu lagi masuk ke dalam kota Jakarta. Pembangunan jalan tol ini dibagi ke dalam dua seksi, yakni Seksi I yang menghubungkan Kebon Jeruk-Joglo sepanjang 3,3 kilometer dan Seksi II
yang menghubungkan Joglo-Ulujami sepanjang 4,4 kilometer. Dari kedua seksi tersebut, pembangunan dibagi kembali ke dalam empat paket, yakni Paket-1 (Kebon Jeruk-Meruya Selatan), Paket-2 (Meruya Selatan-Joglo), Paket-3 (Joglo-Ciledug) dan Paket-4 (CiledugUlujami). Total investasi untuk seluruh proses pembangunan mencapai angka Rp2,2 triliun. Pembagian investasi dilakukan dengan komposisi 65 persen untuk Jasa Marga dan 35 persen untuk PT Jakarta Marga Jaya, yang merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta. Mulai dari Paket 1 hingga Paket 3, atau mulai dari Kebon Jeruk hingga Ciledug sepanjang 5,7 kilometer, telah beroperasi pada awal Januari 2014 lalu. Paket 4 atau Ruas Ciledug-Ulujami yang memiliki panjang 2 kilometer, semula ditargetkan selesai pada Oktober 2014 mendatang. Namun, sebagaimana disampaikan pada konferensi pers 18 Juni lalu, target tersebut telah dipenuhi pada Juni kemarin.
“Setelah tersambung selama satudua bulan, kami memperkirakan ada 200 ribu kendaraan per hari yang melalui tol ini.” PT Marga Lingkar Jakarta mengungkapkan, proses pembangunan paket terakhir ini dipercepat melalui sejumlah rekayasa teknik. Percepatan ini sendiri membawa konsekuensi bertambahnya biaya hingga Rp18 miliar dan jumlah tersebut ditanggung oleh anggaran perseroan. Meski demikian, Jasa Marga tidak khawatir, karena anggaran tambahan tersebut dapat tertutupi dari pengoperasian ruas JORR W2 Utara yang lebih cepat empat bulan. "Setelah tersambung selama satu-dua bulan, kami memperkirakan ada 200 ribu kendaraan per hari yang melalui tol ini," kata Adityawarman.
Ruas JORR W2 Utara Seksi Kebon Jeruk-Ulujami Memasuki tahapan penyelesaian akhir dan siap dioperasikan.
Dok. PT MLJ B E R I TA
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
JALURUTAMA
06
Sebagaimana jalan tol lainnya yang dibangun Jasa Marga, keseluruhan paket di Ruas JORR W2 Utara ini merupakan 100 persen karya anak bangsa yang dikerjakan oleh tenaga ahli Indonesia, mulai dari tahap perencanaan hingga pelaksanaan. Begitu juga dengan material utama yang digunakan, sepenuhnya merupakan produk lokal. Selain itu, pembangunan JORR W2 Utara juga memerhatikan aspek lingkungan. Hal ini terlihat di daerah Ulujami, di mana Jasa Marga tetap mempertahankan resapan air dan rona lingkungan di daerah tersebut dengan membangun konstruksi pile slab dengan model tiang pancang, bukan tanah timbunan. Dengan menggunakan tiang pancang ini, maka terdapat sekitar
6.000 meter persegi daerah resapan air di daerah tersebut. Adityawarman mengungkapkan, percepatan penyelesaian Jalan Tol JORR W2 Utara ini dapat terwujud dengan bantuan dari Kementerian Pekerjaan Umum, Tim Pembebasan Tanah (TPT), Panitia Pembebasan Tanah (P2T) Kota Administrasi Jakarta Selatan dan Walikota Administrasi Jakarta Selatan berikut jajarannya.
2
Panjang Seksi CiledugUlujami adalah 2 kilometer. Secara keseluruhan, JORR W2 Utara memiliki panjang 7,6 kilometer.
Terintegrasi Beroperasinya Segmen CiledugUlujami akan mengintegrasikan jaringan tol yang ada di Jabodetabek (Jagorawi, Jakarta-Cikampek, JakartaTangerang, Bandara). Integrasi ini juga berdampak pada pembongkaran Gerbang Tol Veteran dan penutupan exit Bintaro.
Direktur Operasi Jasa Marga Hasanudin mengungkapkan, berdasarkan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT), tarif jalan tol tersebut akan menggunakan sistem terbuka. Artinya, pengguna jalan membayar tarif yang sama di gerbang masuk tol. Namun, perubahan tarif JORR
Direktur Utama Jasa Marga Adityawarman Memaparkan progres penyelesaian JORR W2 Utara pada konferensi pers 18 Juni lalu.
B E R I TA
jalantol
Dok. PT MLJ | E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
07
“Cukup besar persentase yang bisa dikurangi dari kepadatan tol dalam kota, yakni sebesar 30 persen. Ini merupakan jalur yang sangat strategis.” Dok. PT MLJ
setelah dioperasikannya Segmen Ruas Ciledug-Ulujami belum dapat ditetapkan. “Kami perlu mengkaji kembali tarif per kilometer yang baru sesuai dengan average trip length (ATL). Pengkajian itu baru akan dilakukan setelah Segmen Ciledug-Ulujami beroperasi dalam waktu sekitar lima bulan. Jadi, nanti rupiah per kilometer dikalikan dengan rata-rata perjalanan panjang yang baru,” jelas Hasanudin. Setelah dihitung, tarif tol baru masih harus diusulkan kepada BPJT dan Kementerian Pekerjaan Umum. Sebagai gambaran, setiap kendaraan yang melewati Segmen Kebon JerukCiledug dikenakan tarif sebesar Rp 3.500, dan hanya kendaraan golongan I yang boleh melintas (sedan, jip, pick up, truk kecil, dan bus) sebelum Ruas Ciledug-Ulujami beroperasi.
Tiga dari Lima JORR W2 Utara Segmen Ciledug-Ulujami menambah satu lagi jalur baru yang dioperasikan oleh Jasa Marga tahun ini. Sebelumnya ada tol Semarang-Solo Ruas
Ungaran-Bawen di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, yang resmi beroperasi pada awal April 2014 dan Tol Bogor Ring Road (BORR) Seksi IIA (Kedung Halang-Kedung Badak) yang juga mulai dibuka pada akhir Mei lalu. Ruas Ungaran-Bawen sepanjang 12,3 kilometer mampu mengurangi kepadatan di jalan arteri yang kian meningkat. Selain itu, dapat mempersingkat waktu tempuh dari Bawen ke Semarang, yang semula sekitar 1-2 jam, menjadi tidak lebih dari 30 menit. Pembukaan tol ini juga memberikan efek ekonomi bagi penduduk di Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, hingga Boyolali. Sementara jalan tol BORR Seksi IIA (Kedung Halang-Kedung Badak) dapat mengurangi kepadatan kendaraan dari arah Bogor menuju Jakarta. Seksi ini merupakan satu kesatuan dengan BORR Seksi I yang membentang dari Sentul Selatan hingga Kedung Halang, dan telah beroperasi sejak November 2009.
Jasa Marga masih memiliki target untuk menyelesaikan dua ruas tol baru lagi, yakni Gempol-Pandaan sepanjang 12 km dan Gempol-Pasuruan Ruas Gempol-Rembang sepanjang 13,9 km, ditambah relokasi PorongGempol. Ruas-ruas tol baru ini nantinya dapat menghubungkan tiga kota di Jawa Timur, yakni Surabaya, Banyuwangi, dan Malang. Khusus mengenai Ruas Gempol-Pasuruan, menurut Corporate Secretary David Wijayatno, kemungkinan akan beroperasi pada tahun depan. Pengoperasian tiga dari lima ruas ini, bisa disebut sebagai kebanggaan tersendiri bagi Jasa Marga. Tekad kita untuk “Tiada Henti Membangun Negeri” akan menjadi kenyataan. Terlebih pada 2013 lalu sebenarnya ada lagi prestasi yang bisa kita banggakan, yakni dioperasikannya Jalan Tol Bali Mandara sepanjang 12,7 kilometer yang membentang di atas perairan Teluk Benoa, Bali. Jalan Tol Bali Mandara menghubungkan tiga titik penting di Bali, yakni Bandara Ngurah Rai, Pelabuhan Tanjung Benoa, dan kawasan wisata Nusa Dua. •
Ruas JORR W2 Utara Seksi Kebon Jeruk-Ulujami Memasuki tahapan penyelesaian akhir dan siap dioperasikan. Dok. PT MLJ B E R I TA
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
RAMBURAMBU
08
Corporate Secretary David Wijayatno Menerima penghargaan untuk subkategori Cover Terbaik (Edisi Nomor 132/2013).
BUMN Internal Media Award 2014
AVP Corporate Communication Jasa Marga Wasta Gunadi Menerima penghargaan untuk subkategori Komposisi Desain Isi Terbaik (Edisi Nomor 133/2013).
Dari Kami untuk Jasa Marga
Dok. BJT
Berita Jalan Tol (BJT) berhasil meraih dua penghargaan sekaligus dalam ajang BUMN Internal Media Award (BIMA) 2014. BANGGA. Hanya itulah yang dapat kami rasakan kala kami dianugerahi dua penghargaan sekaligus dalam ajang BUMN Internal Media Award (BIMA) 2014. BJT terpilih untuk kategori buletin dan berhak atas penghargaan untuk dua subkategori berbeda, yakni Cover Terbaik dan Komposisi Desain Isi Terbaik, di dalam kategori Buletin. Untuk subkategori pertama, yakni Cover Terbaik, BJT Edisi Nomor 132/2013 berhasil menyabet penghargaan perak. Sementara untuk subkategori Komposisi Desain Isi Terbaik, BJT Edisi Nomor 133/2013 berhasil memboyong penghargaan perunggu. Penghargaan tersebut masing-masing diterima oleh Corporate Secretary David Wijayatno dan AVP Corporate Communication Jasa Marga Wasta Gunadi. B E R I TA
jalantol
BIMA merupakan ajang yang digagas oleh majalah BUMN Track dan baru pertama kali digelar pada tahun ini. Menurut Pemimpin Redaksi BUMN Track Hadi M. Djuraid, media internal adalah wajah perusahaan yang berfungsi sebagai sarana edukasi dan sosialisasi di antara para stakeholder, juga memperlihatkan ke publik bagaimana dinamika yang terjadi di dalam perusahaan. “Media internal kini menempati posisi penting dalam perkembangan korporasi. Kami juga melihat semakin banyak media internal BUMN yang berkembang pesat. Itulah yang memotivasi kami untuk rutin menyelenggarakan BIMA setiap tahun. Selain sebagai bentuk apresiasi dan dukungan, diharapkan acara ini dapat memacu iklim kompetisi di antara media internal BUMN,” kata Hadi. Sebanyak 146 edisi media dari 60 BUMN ikut serta dalam seleksi BIMA 2014. Mediamedia tersebut dikelompokkan per kategori sesuai bentuknya, yakni buletin, tabloid, dan majalah.
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
Di masing-masing kategori, terdapat subkategori penilaian antara lain desain cover, tampilan isi, substansi, sistematika, dan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Hadi mengungkapkan untuk penyelenggaraan BIMA yang pertama, faktor waktu penerbitan media dan pengelolaan media diabaikan. Artinya, dewan juri tidak melihat apakah media tersebut terbit secara bulanan atau enam bulan sekali. “Yang kami lihat semata-mata adalah isi produknya secara utuh, dan yang terpenting media internal harus mencerminkan produk kehumasan yang informatif, aspiratif, dan komunikatif,” terang Hadi. Dewan juri terdiri atas A. Pandu Djajanto (Staf Ahli Kementerian BUMN Bidang Tata Kelola dan Sinergi Antar BUMN), Dr Sinansari S. Ecip (akademisi dan pakar media), Dr Hifni Alifahmi (akademisi dan pakar kehumasan), N. Syamsuddin Ch. Haesy (jurnalis senior), Noni Soeparman (art director), dan Hadi M. Djuraid (BUMN Track). •
VARIASK
09
Tunjangan Hari Raya Keagamaan
Berapa Besar THR Anda?
Sumber: Keputusan Direksi PT Jasa Marga (Persero) Tbk Nomor 28/KPTS/2014 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan Tahun 2014
DALAM RANGKA membantu karyawan menghadapi dan merayakan hari raya keagamaan, Jasa Marga memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) Keagamaan kepada karyawan sesuai dengan agama yang dipeluknya. Pada Pasal 35 Perjanjian Kerja Bersama Tahun 2012-2014, disebutkan Jasa Marga akan memberikan THR Keagamaan sebesar 1 (satu) sampai dengan 2 (dua) bulan Penghasilan dengan memperhatikan kinerja keuangan Perusahaan. Khusus untuk pelaksanaan pemberian THR Keagamaan pada tahun 2014, telah terbit Keputusan Direksi yang mengatur hal ini.
Pada Tahun 2014, Berapa Besar THR Keagamaan yang Akan Diterima?
Siapa yang Berhak Mendapatkan THR Keagamaan?
• THR Keagamaan akan dibayarkan paling lambat 14 (empat belas) hari kalender sebelum jatuh tempo hari raya keagamaan.
• Perusahaan memberikan THR Keagamaan kepada karyawan, yakni orang yang terikat hubungan kerja dengan Perusahaan dan telah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan oleh Pimpinan Perusahan serta diberikan imbalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
• Untuk karyawan yang memiliki masa kerja sekurang-kurangnya 12 (dua belas) bulan secara terus-menerus, diberikan THR Keagamaan sebesar 2 (dua) bulan Penghasilan. • Untuk karyawan yang memiliki masa kerja (3) bulan atau lebih tetapi kurang dari 12 (dua belas) bulan secara terus-menerus, diberikan THR Keagamaan secara proporsional dengan rumusan: Penghasilan yang dimaksud adalah penghasilan bulan terakhir tanpa potongan sebelum dibayarkan THR Keagamaan.
• THR Keagamaan hanya diberikan kepada karyawan yang telah memiliki masa kerja sekurang-kurangnya selama 3 (tiga) bulan secara terus-menerus.
Pada Hari Raya Keagamaan Apa Saja THR Keagamaan Diberikan? • THR Keagamaan diberikan kepada karyawan sesuai dengan agama yang dianutnya. Hari raya keagamaan yang dimaksud ialah Hari Raya Idul Fitri untuk karyawan yang beragama Islam, Hari Raya Natal bagi karyawan yang beragama Kristen Protestan dan Katolik, Hari Raya Nyepi bagi karyawan yang beragama Hindu, dan Hari Raya Waisak bagi karyawan yang beragama Budha.
• Dalam hal karyawan melakukan perpindahan agama, maka THR Keagamaan yang diberikan kepada karyawan yang bersangkutan pada tahun berjalan, hanya berdasarkan satu jenis hari raya keagamaan. B E R I TA
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
JALURKHUSUS
010
Suasana Pelatihan Media Internal yang digelar di sela-sela Rakor.
Dok. BJT
Pelatihan dan Rapat Koordinasi Komunikasi Perusahaan Selain melakukan Rapat Koordinasi, para peserta juga mendapatkan pelatihan. KELOMPOK DEPAN panen tanggapan. Satu pertanyaan usai dijawab, pertanyaan lain datang menyusul. Jumat (20/06) sore itu, di Kampung Lumbung, Batu, Malang, Jawa Timur, empat kelompok yang menjadi peserta pelatihan “Pendekatan Visual dalam Perencanaan Majalah” saling adu argumentasi. Suasana yang hidup tidak hanya tercermin di akhir sesi IV, di mana setiap kelompok harus mempresentasikan desain 2 halaman majalah yang dihasilkan dari praktik selama kurang lebih 2 jam. Di sesi lainnya, para peserta yang merupakan pengelola majalah internal cabang dan B E R I TA
jalantol
Agar Pembaca Tertarik & Cepat Paham Anak Perusahaan Jasa Marga juga aktif bertanya tentang berbagai hal seputar desain komunikasi visual. Berbagai candaan dari peserta pun keluar sebagai penyegar di sela-sela keseriusan menyimak materi pelatihan.
Optimalkan Elemen Teks untuk Baca Cepat Pelatihan yang berlangsung sejak pagi hari dan berakhir pukul 16.00 ini merupakan salah satu mata acara Rapat Koordinasi Komunikasi Perusahaan Jasa Marga yang diselenggarakan bagian Corporate Communication. Dalam pelatihan, peserta diajak mengingat kembali bahwa fungsi perencanaan majalah adalah perencanaan komunikasi. Dengan tujuan pembaca dapat memahami pesan dengan baik, penting bagi pengelola majalah untuk mendesain pesan dengan memerhatikan
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
pembaca sebagai makhluk visual dan kecenderungannya dalam membaca. Menurut Pramana Sukmajati, Senior Editor Duta Mutiara Citra yang membantu menangani majalah Berita Jalan Tol, cara orang membaca informasi saat ini berbeda dari 10 atau 20 tahun lalu. Pembaca modern ingin dapat mengetahui intisari informasi secara singkat, tanpa harus membaca keseluruhan naskah. “Bila desain visual majalah tidak dapat mengakomodasi hal tersebut, maka pesan yang sudah disiapkan jadi percuma. Oleh karena itu, pemahaman mendesain yang efektif secara visual menjadi pekerjaan rumah tim redaksi, termasuk penulis dan editor, tidak hanya desainer grafis semata,” katanya seusai memberikan materi pada pelatihan tersebut.
011
Akhmad Syafrudin, dosen periklanan internasional di Universitas Indonesia serta dosen komunikasi grafis dan creative thinking di Universitas BSI, yang juga menjadi pembicara membenarkan. Menurutnya, desain majalah modern harus mampu mengoptimalkan peran berbagai elemen teks untuk membuat pesan utama lebih menonjol dan dapat cepat dimengerti. Elemen teks yang dimaksud adalah judul kecil, judul besar, intro, subjudul, caption, pull quotes, call out, dan lain sebagainya. “Yang terpenting, pembaca tertarik melihatnya. Setelah itu, desain harus mampu membuat pesan utama langsung muncul. Kalaupun topiknya tidak menarik minat mereka, setidaknya mereka mengerti intisari informasi dan menikmati sajian visualnya,” katanya.
“Yang terpenting, pembaca tertarik melihat. Setelah itu, desain harus mampu membuat pesan utama langsung muncul.” Terintegrasi Selain mendapatkan pelatihan pengelolaan media internal, para peserta Rapat Koordinasi Komunikasi Perusahaan Jasa Marga juga mendapatkan pelatihan kehumasan. Masuknya sejumlah agenda pelatihan dalam Rapat Koordinasi ini bukan tanpa alasan. Wasta Gunadi, AVP Corporate Communication Jasa Marga mengatakan, tujuan diselenggarakannya Rapat Koordinasi Komunikasi Perusahaan Jasa Marga ini adalah untuk memaksimalkan fungsi-fungsi kehumasan dengan memahami prinsip-prinsip dasar kehumasan secara terintegrasi. “Itu sebabnya, di sela-sela Rakor ini kami buat juga pelatihan untuk para peserta,” ujar Wasta. Wasta katakan, Rakor ini sekaligus juga menjadi ajang sosialisasi
Sejumlah Hasil karya peserta pelatihan. Dok. BJT
mengenai strategic issue terkait aksi korporasi, integrasi dan transformasi human capital, serta sosialisasi mengenai perubahan mindset human capital Jasa Marga. “Seperti Sistem Remunerasi, SKK, atau Jenjang Karier,” imbuh Wasta. Wasta berharap, setelah digelarnya Rakor ini dapat tercipta jalur koordinasi dan saluran komunikasi yang baik dan efektif sehingga dapat memaksimalkan fungsi-fungsi kehumasan baik di Kantor Pusat, Cabang maupun Anak Perusahaan •
Mata Tertarik pada Objek Kontras
S
ecara alamiah, mata manusia tertarik pada objek yang berbeda dari sekitarnya. Perbedaan atau kontras tersebut dapat berupa perbedaan warna, ukuran, bentuk, dan sebagainya. Desainer dapat memanfaatkan hal-hal itu untuk membuat elemen teks dan visual menarik mata pembaca pada pesan utama yang akan disampaikan. B E R I TA
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
RAMBURAMBU
012
Gerbang Tol Bekasi Barat Cabang JakartaCikampek
Menaklukan Tantangan ala Si Berat
Pegiat Organisasi Si Berat Organisasi Gerbang Tol Bekasi Barat.
Dok. Si Berat
Karyawan yang bertugas di Gerbang Tol Bekasi Barat membentuk organisasi sebagai wadah pengembangan diri. Kerap menjadi rujukan di Cabang Jakarta-Cikampek. RUAS TOL Jakarta-Cikampek bisa disebut sebagai ruas tol paling sibuk di antara lingkungan tol yang dikelola oleh Jasa Marga. Memiliki panjang 72 kilometer, ruas ini setiap harinya melayani jalur penting angkutan manusia dan barang yang hendak keluar-masuk Ibukota Negara. Memiliki tantangan yang besar, bukan berarti harus bekerja dengan situasi penuh tekanan. B E R I TA
jalantol
Sikap seperti itulah yang tercermin dari para petugas yang bekerja di Gerbang Tol Bekasi Barat. Sebagai salah satu gerbang tol paling sibuk, setiap harinya para petugas di Gerbang Tol Bekasi Barat melayani dengan maksimal para pengguna jalan yang hendak menuju atau kembali ke Bekasi. Gerbang Tol Bekasi Barat berdiri di pusat keramaian kota Bekasi. Diapit tiga pusat perbelanjaan besar, antrean panjang kerap terlihat di gerbang tol ini. “Senin-Jumat, baik di pagi hari maupun sore hari, terjadi puncak antrean para pengguna jalan tol,” ucap Ade Ilham Mukhlis, Kepala Gerbang Tol Bekasi Barat. Bekasi Barat memiliki tiga gerbang tol, yakni Gerbang Tol Bekasi Barat 1, Gerbang Tol Bekasi Barat 2, dan Gerbang Tol Bekasi Barat Satelit. Ketiga gerbang tol tersebut menjadi tempat bertugas bagi 65 petugas pengumpul tol, 15 kepala shift, 4 orang
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
Tata Usaha, 8 Satpam, 20 orang PHL, dan 1 orang Kepala Gerbang Tol. “Sekarang, seluruh petugas pengumpul tol berasal dari PT JLJ,” terang Ade Ilham Mukhlis. “Dan kami semua di sini bekerja dengan penuh kebersamaan.”
Mengutamakan Kenyamanan Adilmu (panggilan akrab Ade Ilham Mukhlis –red) menambahkan, sebagai petugas pengumpul tol, potensi gangguan terbesar dalam bekerja adalah kebosanan. “Setiap harinya para petugas pengumpul tol tersebut melayani ribuan pengguna jalan. Setiap harinya. Datang, duduk, bekerja, kemudian pulang. Rasa bosan lantaran pekerjaan yang tidak variatif inilah yang dapat mengancam kenyamanan dalam bekerja,” kata Adilmu. Mengatasi hal tersebut, para petugas di Gerbang Tol Bekasi Barat berinisiatif
013
membentuk organisasi karyawan yang diniatkan dapat menjadi wadah bagi para karyawan untuk mengembangkan diri, selain juga untuk menghindari kejemuan dalam bekerja. Pada Mei tahun lalu, organisasi tersebut resmi dibentuk dan dinamai Organisasi Gerbang Tol Bekasi Barat, disingkat Si Berat. “Ketuanya dipilih langsung oleh para anggota, bukan melalui penunjukkan. Kepala Gerbang Tol hanya bertindak sebagai Pembina dan Penanggung Jawab,” tutur Adilmu. Melalui Si Berat inilah para petugas yang bertugas di Gerbang Tol Bekasi Barat berkegiatan di sela-sela waktu bekerja. Kegiatannya sendiri bermacam-macam, mulai dari kesenian, olahraga, kerohanian, hingga Kelompok Perbaikan Mutu atau Kelompok Perbaikan Praktis. “Mereka yang gemar berolahraga, setiap hari Rabu dan Jumat bermain futsal dan bulutangkis. Mereka yang gemar berkesenian membentuk grup band. Pada akhir 2013 lalu, grup band Si Berat bahkan menunjukkan prestasi dengan menjadi juara di salah satu festival band,” papar pemilik NPP 06703 ini.
Media Sosialisasi Belakangan, bukan hanya menjadi ajang menjauhkan rasa bosan, Si Berat juga menjadi wadah para karyawan untuk mengembangkan diri. Di dalam organisasi tersebut, menurut Adilmu, semua orang belajar. “Para anggota belajar berorganisasi, belajar memanajemen sesuatu. Bahkan saya juga ikut belajar, yakni belajar menjadi Pembina dan Penanggung jawab,” kata Adilmu. Lewat Si Berat pula Tata Nilai dan Budaya Kerja Perusahaan terus-menerus disosialisasikan. Adilmu mengatakan, pembentukan budaya kerja yang sesuai dengan harapan Perusahaan adalah menjadi salah satu tugas pokok dirinya sebagai Kepala Gerbang Tol. Sebagai unit terdepan Jasa Marga yang setiap harinya berhadapan langsung dengan pengguna jalan, terciptanya budaya kerja sebagaimana yang diharapkan Perusahaan adalah hal mutlak, kata Adilmu. Untuk itulah dirinya selalu mencari cara agar sosialisasi budaya kerja ini berjalan berkesinambungan. “Di Bekasi Barat, kami mengelaborasi seluruh Tata Nilai Perusahaan yang kita
Ade Ilham Mukhlis (Adilmu) Kepala Gerbang Tol Bekasi Barat.
Dok. Humas Japek
miliki, mulai dari Visi dan Misi Jasa Marga, Tata Nilai JSMR, sampai dengan Etika Japekers yang menjadi landasan seluruh karyawan Cabang Jakarta-Cikampek,” kata Adilmu. Motto Japekers, yakni "Bergerak Cepat, Bertindak Tepat" harus selalu disuntikkan ke dalam benak para petugas di Gerbang Tol Bekasi Barat. “Terlebih jika mengingat tantangan yang kami hadapi, yakni tingginya volume lalu lintas,” imbuh Adilmu. Kemudian, kepada para petugas juga ditanamkan nilai-nilai Kompetensi Inti Japek, yakni 72 Gims. 72 Gims adalah kompetensi inti yang disusun oleh Cabang Jakarta-Cikampek, yang harus ditanamkan kepada seluruh insan Cabang JakartaCikampek. “Ada tujuh kompetensi inti, yakni green governance, green construction, green operation, green service, green technology, green workforces, dan green finance. Tujuan utamanya adalah pencapaian proses kerja B E R I TA
yang excellence dan hasil kerja yang juga excellence,” terang Adilmu. Seluruh hal tersebut, sebagaimana diakui Adilmu, intens dilakukan di lingkungan kerja Gerbang Tol Bekasi Barat. “Di situ manfaatnya Si Berat. Proses komunikasi antarsesama karyawan, antara bawahan dan atasan, terus terjaga. Kami menjadi kompak dan terus bersilaturahmi, ujar Adilmu. Manfaat lainnya, setiap ada kebijakan baru terkait dengan prosedur dalam bekerja, Adilmu mengaku tidak memiliki kesulitan untuk melakukan sosialisasi. “Karyawan pun tak memiliki kesulitan untuk memahaminya. Pemahaman karyawan terhadap apa yang menjadi tujuan Perusahaan, Tata Nilai Perusahaan, Visi-Misi Perusahaan, adalah hal mutlak agar karyawan dapat bertindak tepat sesuai dengan apa harapan dari Perusahaan,” pungkas Adilmu. •
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
JALURKHUSUS
014
Dok. www.coloradopols.com
Whistleblowing System
Bagaimana evaluasi satu tahun berjalannya Sistem Pelaporan Pelanggaran?
SATU TAHUN sudah Sistem Pelaporan Pelanggaran atau Whistleblowsing System (WBS) berjalan. Sistem yang bukan semata untuk menekan angka penyimpangan, tapi juga perwujudan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG). Djoko Dwijono, Head of Internal Audit Jasa Marga, yang juga bertindak selaku Ketua Tim Pengelola WBS, pada tahun lalu mengatakan, “Ini (WBS) adalah media yang efektif dan sekaligus juga alternatif untuk orang melaporkan penyimpangan.” B E R I TA
jalantol
Laporan Terbanyak Mengenai Penyimpangan Aturan Setahun setelah berjalan, dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan WBS. Menurut Djoko, pada perjalanannya laporan yang masuk melalui mekanisme WBS ternyata tidak hanya terkait dengan enam kategori penyimpangan yang merugikan Perusahaan dan menjadi lingkup utama WBS, tapi banyak juga laporan di luar hal tersebut. Djoko menyebut contoh dugaan penyimpangan di ranah SDM atau koperasi. “Meski demikian, kami tetap melaporkannya kepada Direksi untuk ditindaklanjuti ke bagian atau unit kerja terkait,” ujar Djoko. Enam kategori penyimpangan yang dimaksud adalah penyimpangan dari peraturan dan perundangan yang berlaku, penyalahgunaan jabatan untuk kepentingan lain di luar Perusahaan,
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
pemerasan, perbuatan curang, benturan kepentingan, dan gratifikasi. Dari keenam kategori tersebut, hampir 50 persen laporan terkait dengan penyimpangan peraturan dan perundangan yang berlaku. Disusul perbuatan curang sebesar 30 persen. Secara keseluruhan, menurut Djoko, sejauh ini kurang dari 30 laporan penyimpangan yang sampai di tangan Tim Pengelola WBS. Dari jumlah tersebut, laporan terbanyak datang dari Kantor Cabang. Djoko menengarai hal ini disebabkan oleh aktivitas rutin cabang yang sangat banyak dan melibatkan banyak orang. “Alhasil potensi masalahnya relatif lebih besar, seperti kecurangan dalam menggunakan fasilitas kantor dan dan pada proses pengadaan,” tutur Djoko.
015
Prinsip Kehati-hatian WBS membuka berbagai saluran untuk pelapor melaporkan dugaan penyimpangan, mulai dari SMS, telepon, email, situs web, kotak surat, hingga faksimili. Menurut data yang ada di tangan Djoko, sebanyak 50 persen pelapor menggunakan SMS, telepon sekitar 20 persen, sementara situs web dan email masing-masing berjumlah 15 persen. Sesuai mekanismenya, para pelapor tidak berhubungan langsung dengan Tim Pengelola WBS yang dipimpin Djoko. Jasa Marga, sejak Januari 2013 telah bermitra bersama PT Deloitte Konsultan Indonesia. “Delloite sendiri adalah Kantor Akuntan Publik ternama di dunia. Mereka ini the big four dan memiliki divisi konsultan yang menangani pengelolaan WBS,” kata Djoko menjelaskan. Ini juga dimaksudkan untuk menjaga kredibilitas. Pihak Delloite-lah yang pertama-tama menerima laporan dari para pelapor. Dan menurut data, sebagian besar pelapor, baik dari pihak internal maupun eksternal, memilih tidak menyebutkan identitas mereka alias anonim. Meski demikian, hal itu tidak menjadi masalah karena yang diutamakan adalah apa yang dilaporkan, bukan siapa yang melapor. “Kami menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menindaklanjuti setiap laporan, apalagi telah ditemukan beberapa laporan yang tidak sepenuhnya benar. Keyakinan kami untuk menindaklanjuti laporan sebenarnya sangat didukung oleh bukti data yang memadai,” ungkap Djoko. Pelapor juga memiliki hak untuk menanyakan status laporannya. “Lama respons untuk setiap laporan tergantung dari jenisnya. Kami juga sangat berhati-hati dalam menindaklanjuti. Biasanya untuk setiap tahapan prosedur memakan waktu sampai dua minggu,” terang Djoko. Dalam waktu dekat, Tim Pengelola WBS juga akan membuat nota kesepahaman atau MoU dengan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Dengan demikian, setiap pelapor akan merasa lebih terlindungi dalam memberikan keterangan. “Semoga tahun ini Mou tersebut segera terealisasi,” ucap Djoko.
Musuh Bersama Meski terlihat efisien dengan prosedur yang tak rumit, WBS bukannya tak memiliki
Djoko Dwijono Head of Internal Audit Jasa Marga, Ketua Tim Pengelola WBS.
Dok. BJT
kendala. Djoko katakan, kendala terbesar yang dirasakan bukan terletak pada sistem, melainkan sulitnya Tim Pengelola WBS mengatur waktu bertemu untuk membahas lebih lanjut laporan yang masuk. Tim ini sendiri terdiri atas lima orang, yakni Head of Internal Audit sebagai Ketua, Corporate Secretary, VP Risk and Quality Management, VP Legal, dan VP Human Capital Service. “Hambatan terbesar memang dari segi waktu karena kami juga memiliki kesibukan pekerjaan yang tak kalah menyita waktu. Meski demikian, kami sudah menetapkan untuk bertemu secara reguler minimal sekali dalam sebulan. Kalaupun tidak sempat, kontak dapat dilakukan melalui telepon dan email,” tambah Djoko. Djoko menilai prosedur mengenai WBS perlu terus diingatkan, terutama mengenai
WBS sebagai sistem komplementer dari sistem yang sudah ada. “Kalau kita melihat penyimpangan, tentu melaporkan ke atasan dan unit kerja terkait menjadi pilihan utama. Bila dirasa akan bermasalah, baru menggunakan WBS. Jadi, harus ada kesamaan pandangan bahwa WBS bukan satusatunya sistem formal untuk melaporkan penyimpangan.” Lebih jauh mengenai penyimpangan yang mengarah pada perilaku korupsi, Djoko dengan tegas mengatakan korupsi adalah musuh bersama yang harus diberantas. Setiap orang semestinya berpikir ratusan kali sebelum melakukan pelanggaran. “Kami tidak berharap akan banyak laporan masuk, tapi justru semakin sedikit dan spesifik. Itu artinya penanggulangan korupsi semakin baik serta Jasa Marga yang bersih dan kuat pun dapat terwujud,” tutup Djoko. •
B E R I TA
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
RESTAREA
016
The Welch Way, Memimpin ala CEO
Bekerja Tanpa Perlu Kaku
General Electric dibesarkan oleh Jack Welch dengan manajemen yang ringkas, sederhana, dan menjauhi formalitas. PADA EDISI lalu telah dipaparkan bagaimana Jeffrey A. Kramers, penulis buku yang merangkum 24 pelajaran penting dari gaya kepemimpinan Jack Welch, CEO legendaris General Electric, meneropong gaya kepemimpinan Welch. Memasuki bagian berikutnya, Kramers menjabarkan bagaimana Welch mampu membuat sistem birokrasi yang lentur, tak kompleks alias sederhana, dan sekaligus jauh dari kesan formalitas. Di tangan Welch, menurut Kramers, General Electric telah menjelma menjadi perusahaan besar dunia yang memiliki manajemen tak kompleks. Welch mampu menyederhanakan birokrasi perusahaannya dan menyingkirkan kompleksitasnya yang ruwet. Welch tak segan-segan untuk mencari dan menelaah peraturan mana
Dok. www.myhealthevolution.com
B E R I TA
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
saja yang sebenarnya tidak diperlukan untuk kemudian ia hilangkan. Dengan demikian, proses pengambilan keputusan bukan menjadi hal yang rumit dan harus melewati proses yang demikian panjang. Hal tersebut tak dapat dikatakan mudah. Terlebih jika itu dilakukan dalam perusahaan yang berskala besar. Dibutuhkan komitmen yang kuat dari mereka yang duduk di puncak manajemen. Umumnya, merekalah yang menikmati dari adanya birokrasi. Selain menghilangkan sejumlah peraturan yang dirasa tidak perlu, Welch juga melakukan pemangkasan lapisanlapisan manajemen untuk menciptakan organisasi yang “cepat tanggap”. Welch menyadari, pengendalian atau manajemen yang berlapis memiliki sisi negatif, yakni memperlambat kecepatan organisasi. Selain itu, kesederhanaan dari sebuah struktur organisasi juga dipercaya Welch dapat menghilangkan
kompleksitas sehingga membuat organisasi menjadi lean (bebas dari pemborosan) dan agile (tangkas/cepat tanggap). Hal lainnya yang juga Welch lakukan adalah mengurangi gaya-gaya formalitas. Alih-alih hanya berbicara soal pekerjaan di forum-forum formal, Welch membuka diri kepada bawahannya untuk berdiskusi soal pekerjaan di mana pun dan kapan pun. Rapat-rapat informal, kumpulkumpul informal, dapat menjadi media yang justru terkadang lebih efektif ketimbang pertemuan-pertuman formal. Biasanya, di forum-forum informal tersebutlah gagasan-gagasan atau kebijakan-kebijakan perusahaan dapat dipertanyakan dengan tanpa beban. Dengan suasana komunikasi yang tanpa beban tersebut, pola komunikasi diharapkan lebih cair sehingga lebih dapat diterima oleh semua pihak. •
RAMBURAMBU
017
Yudhi Krisyunoro | GM Cabang Jakarta-Cikampek
Tantangan itu Mendewasakan Dok. Humas Japek
Mengelola ruas tol yang terbilang sibuk bisa menjadi beban tersendiri. Namun jika dikelola dengan baik, justru akan menjadi tantangan yang dapat memberikan pelajaran berharga. PADA JASA MARGA AWARD 2014 lalu, Cabang Jakarta-Cikampek (Japek) tampil istimewa. Meski untuk penilaian kinerja cabang dan anak perusahaan, kami hanya berhasil meraih predikat The Best Growth Silver, namun para petugas JakartaCikampek mendominasi perolehan gelar Petugas Operasional Terbaik. Ada lima petugas dari Cabang Japek yang berhasil meraih penghargaan. Masing-masing untuk kategori Kepala Shift Pengumpul Tol (Peringkat Pertama), Petugas Pengumpul Tol (Peringkat Pertama dan Peringkat Kedua), Kepala Shift Layanan Jalan Tol (Peringkat Kedua), dan Petugas Paramedis/Ambulans (Peringkat Ketiga). Seluruh prestasi tersebut, memacu kami untuk menunjukkan kinerja lebih baik lagi.
Sebagai ruas tol penting di Indonesia, yang menghubungkan Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta dengan wilayah luar, Ruas Tol JakartaCikampek menjadi jalur utama pengangkutan manusia dan barang dari dan menuju Jakarta. Kami menyadari, posisi demikian tidak dapat dipandang remeh. Kami terus-menerus dituntut untuk memberikan pelayanan yang tepat dan terbaik kepada para pelanggan. Tak lama lagi, kami juga akan menghadapi agenda rutin tahunan, yakni penyelenggaraan arus mudik dan arus balik lebaran. Kesiapan kami, tentu harus selalu kami jaga. Oleh karenanya, kami memandang penting setiap pengalaman yang telah kami lalui. Kondisi karakteristik lalu lintas, tak pernah boleh luput kami pelajari. Jika ditemukan masalah, kecepatan dan ketepatan dalam memberikan solusi, menjadi hal yang utama. Ini sesuai dengan moto yang kami anut, yakni "Bergerak Cepat dan Bertindak Tepat". Soal pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM), misalnya. Pada Semester I tahun lalu, kami memiliki pengalaman di mana SPM kami tidak terpenuhi untuk persoalan perkerasan permukaan jalan. Tanpa bermaksud memberikan pembenaran atas hal tersebut, perkerasan jalan memang menjadi hal yang menantang bagi kami. Angkutan barang B E R I TA
bermuatan besar setiap harinya melintas Ruas Tol Jakarta-Cikampek dengan volume tinggi. Namun bersyukur, berkat kekompakan dan keseriusan insan Jasa Marga di Cabang Jakarta-Cikampek, sejak Semester II tahun lalu sampai dengan hari ini, kami selalu berhasil memenuhi SPM sebagaimana yang telah ditetapkan. Kami menyadari, hanya dengan proses komunikasi yang intens dan terus-meneruslah seluruh tantangan yang ada dapat kami temukan jalan keluarnya. Saat ini, pada setiap minggunya kami menggelar pertemuan rutin Senior Leaders, yang diikuti oleh General Manager hingga Deputy General Manager. Di tingkat yang berbeda, pertemuan serupa juga digelar di masing-masing bagian. Dengan demikian, setiap persoalan yang ada dapat dibicarakan dengan lebih komprehensif dan bersama-sama. Hasilnya, kami senantiasa dapat memecahkan persoalan-persoalan menantang yang ada. Pada akhirnya, posisi Cabang JakartaCikampek selaku pengelola ruas yang terhitung kompleks ini membuat kami semua bersyukur. Dengan tantangan-tantangan yang ada tersebutlah kami didewasakan dan digembleng untuk terus dapat memberikan yang terbaik bagi Perusahaan. Semoga. •
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
SIAPADIA
018
Supriyadi | Petugas Pengumpul Tol Terbaik JMA 2014 Tak mau terjebak rutinitas, Supriyadi memilih terus mengembangkan diri di selasela waktu bekerja.
Dok. BJT
Kesempatan itu Terbuka untuk Semua B E R I TA
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
HARI ITU Supriyadi bertugas di Gardu Uang Pas, Gerbang Tol Jatibening. Antrean mobil memanjang. Sebuah mobil masuk. Pengemudinya, yang seharusnya membayar dengan uang pas, menyodorkan uang berpecahan besar. Supriyadi bertanya, “Ada uang pas?” Si pengemudi bergeming. Tiga kali Supriyadi bertanya, tiga kali pula si pengemudi tak mengacuhkan. Supriyadi menunjuk papan yang menunjukkan bahwa gardu tersebut khusus untuk mereka yang membayar uang pas. Alih-alih merasa bersalah, si pengemudi naik pitam. Ia melontarkan makian kepada Supriyadi. Tak ingin urusan jadi tambah panjang, Supriyadi menyiapkan uang kembalian dan menyerahkannya kepada si pengemudi. Setelah puluhan meter berjalan, tiba-tiba si pengemudi turun dari mobil. Tangannya menggenggam sebongkah batu. Ia menghampiri Supriyadi dan berteriak uang kembalian yang ia terima kurang Rp1000. Supriyadi memberikan kekurangan tersebut. Beruntung, batu belum sempat melayang. Kisah itu terjadi bertahuntahun lampau, kala Supriyadi masih menjadi petugas pengumpul tol di Gerbang Tol Jatibening, Ruas Tol Jakarta-Cikampek. “Pelanggan memang bermacam-macam karakternya,” ujar Supriyadi, kala menceritakan kisah tersebut, pertengahan Juni lalu.
Namun, dari banyak kisah yang mempertemukan Supriyadi dengan ragam karakter pelanggan itulah Supriyadi banyak belajar. Hal yang mengantarkan ia terpilih sebagai Petugas Pengumpul Tol Terbaik dalam Jasa Marga Award 2014 lalu.
Bukan Kebetulan Kemenangan yang diraih Supriyadi pada Jasa Marga Award 2014 lalu, diakui Supriyadi bukan hal kebetulan. Sudah sejak jauh hari ia mempersiapkan diri menghadapi gelaran tahunan Jasa Marga itu. Semuanya bermula di Cabang. Sejak 2011 lalu, Supriyadi aktif mengikuti perlombaan internal Triwulan-an yang digelar Cabang Jakarta-Cikampek. “Dan saya tidak pernah menang, selalu runnerup,” aku Supriyadi. Namun pada 2013 metode pemilihan pemenang berubah. Saat Cabang Jakarta-Cikampek menggelar seleksi para petugas yang akan dikirim untuk mengikuti perlombaan tingkat nasional, metode pemilihan tidak lagi berdasarkan peringkat, melainkan nilai tertinggi. Dan Supriyadi, meski tak pernah meraih peringkat pertama di Cabang JakartaCikampek, ternyata memiliki nilai paling tinggi. Ia terpilih mewakili Cabang JakartaCikampek untuk berkompetisi di tingkat nasional. “Alhamdulillah, di tingkat nasional menjadi peringkat pertama,” ucap Supriyadi bersyukur. Pria kelahiran Ngawi 37 tahun lalu ini mengatakan, sebagai langkah persiapan menuju perlombaan di tingkat nasional, ia benar-benar memaksimalkan waktu di selasela bekerja. “Mau tidak mau kita harus keluar dari rutinitas. Rutinitas itu artinya kita hanya datang, bekerja, pulang, istirahat, untuk kemudian besok melakukan hal yang serupa. Kita harus menyisihkan waktu untuk membaca banyak bahan-bahan seperti SK-SK dan materi-materi lainnya. Bahkan kita juga perlu banyak-banyak berdiskusi kepada rekan-rekan yang pernah ikut lomba dan lebih berpengalaman,” papar Supriyadi. Supriyadi bersyukur, upayanya itu mendapat sambutan dari Manajemen Cabang. “Manajemen memberikan dukungan. Waktu itu kita mendapatkan pembekalan-pembekalan yang lumayan ekstra sebagai persiapan ke ajang nasional.
PROFIL
019
Nama NPP TTL Istri Anak Pendidikan
: Supriyadi : 09317 : Ngawi, 4 Maret 1977 : Susi Eka Susanti (Menikah 2008) : Zayyana Rajwa Ramadhani (5 tahun) & Fatih Ahmad I’zaz (3 tahun) : SLTA
Jadi kita memang dipersiapkan sedemikian rupa,” imbuh Supriyadi. Bagi Supriyadi yang kini bertugas di Gerbang Tol Cikarang Barat V, bekerja memang bukan rutinitas belaka. “Tergantung niatnya.” Sebagai pria yang telah berkeluarga, Supriyadi mengatakan niatnya bekerja adalah menafkahi keluarga. “Insya Allah menjadi ibadah.” Namun yang juga tak kalah penting, bagi Supriyadi bekerja sendiri adalah wahana untuk setiap orang belajar mengembangkan potensi dirinya masingmasing. “Belajar itu dari buaian ayunan sampai liang lahat,” ucap Supriyadi. Apalagi, menurut Supriyadi, potensi mengembangkan diri di Jasa Marga terbuka bagi semua karyawan. “Semua karyawan punya kesempatan yang sama, tergantung kitanya. Kalau kita hanya datang-kerja-selesai-pulang, tentu yang kita dapat ya itu-itu saja,” tutur Supriyadi. B E R I TA
Supriyadi sendiri, masih dalam rangka upaya untuk mengembangkan diri, tercatat aktif di Gugus Kendali Mutu (GKM) Cikaramalintas dan Kelompok Kesenian Karawitan. Pada tahun lalu, Supriyadi bersama rekan-rekannya di Cikaramalintas turut bersaing di Jasa Marga Award 2013, sayang mereka hanya berhasil menempati posisi keenam. Mentalitas untuk terus berkembang seperti itulah yang tercermin dari semangat yang ditunjukkan Supriyadi. “Jasa Marga,” ucap Supriyadi, “Dalam visi-misinya mengatakan akan menjadi perusahaan terkemuka di Indonesia. Persaingan akan semakin ketat. Kompetisi akan menjadi hal yang mau tidak mau harus kita jawab dan kita lalui. Hanya yang terbaiklah yang akan bertahan.” •
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
PATROLI
020
Satu
J
asa Marga meraih Indonesia Green Award 2014 yang digagas The La Tofi School of CSR. Jasa Marga menerima penghargaan di ajang tersebut untuk kategori : a. Mengembangkan dan menggunakan energi baru dan terbarukan (untuk penggunaan Light Emiting Diode (LED) untuk penerangan jalan umum, Green Building, dan penggunaan BBM rendah oktan. b. Mempelopori pencegahan Polusi (program penghutanan jalan tol untuk menyerap CO2 yang dihasilkan oleh kendaraan di Jalan Tol).
Dua
B
ertempat di Kampung Lumbung, Batu, Malang, Kamis (19-21/06) digelar Rapat Koordinasi Komunikasi Perusahaan. Pada kesempatan Rakor tersebut juga diselenggarakan pelatihan pengelolaan media internal dan kehumasan. Selain itu, dalam kesempatan tersebut juga dilakukan sosialisasi program Sistem Manajemen Kinerja (SMK). Sosialisasi program SMK menjadi topik hangat dalam Rakor ini. Unggul Cariawan, VP Human Capital Strategy & Policy berkesempatan hadir untuk membahas paradigma baru pengelolaan Human Capital Jasa Marga. Selain itu, VP Information Technology Hari Pratama juga turut hadir sebagai pembicara mengenai Information Technology (IT) yang berkaitan dengan aplikasi SDM yang berbasis online.
B E R I TA
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
021
Tiga
H
arian Bisnis Indonesia kembali menganugerahkan penghargaan kepada Jasa Marga dalam ajang Bisnis Indonesia Award untuk kategori Perusahaan Emiten Terbaik Sektor Infrastruktur, Utilitas dan Transportasi. Hadir mewakili Jasa Marga Direktur Keuangan Jasa Marga Reynaldi Hermansjah pada malam penghargaan yang digelar di Ritz Carlton, Jakarta (24/06). Bisnis Indonesia Award 2014 mengangkat tema “Survive to Grow” dan memberi apresiasi kepada dunia usaha yang mampu bertahan di tengah pelambatan ekonomi global dan domestik.
Empat
J
asa Marga kembali masuk ke dalam SWA 100 Indonesia's Best Wealth Creator 2014, pemeringkatan perusahaan yang dilakukan oleh Majalah SWA. Penghargaan kali ini diterima langsung oleh Corporate Secretary David Wijayatno, Rabu (25/06) di Hotel Shangri-la, Jakarta. Sebagaimana tahuntahun sebelumnya, pemeringkatan SWA 100 2014 ini menggunakan metode Wealth Added Index (WAI), sebuah metode yang dikembangkan oleh Stern Value Management dan merupakan indikator adanya kelebihan kekayaan yang dihasilkan di atas return minimal yang diharapkan pemegang saham atau investor.
Lima
J
asa Marga meraih penghargaan Social Business Innovation 2014 untuk kategori infrastruktur sebagai Best Sustainable Business Innovation Company in Toll Road Green Development State Owned Infrastructure Company Category. Penghargaan diselenggarakan oleh Majalah Warta Ekonomi di Hotel Le Meridien, Kamis (26/06). Penghargaan diterima oleh VP Risk & Quality Management Satria Ganefanto.
B E R I TA
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
JALURKHUSUS
022
Peringkat JSMR
Prospek Stabil untuk Jasa Marga
Badan pemeringkat efek PEFINDO menegaskan peringkat idAA untuk Jasa Marga. Perusahaan dianggap memiliki prospek yang stabil. KABAR BAIK itu datang awal Juni lalu. Melalui surat pemberitahuan bertanggal 4 Juni 2014, PT Pemeringkat Efek Indonesia atau PEFINDO menyatakan kembali menetapkan peringkat “idAA” untuk Jasa Marga atau JSMR. Peringkat dari PEFINDO ini dikeluarkan untuk beberapa obligasi yang dikeluarkan Jasa Marga, yakni Obligasi XII Seri Q Tahun 2006, Obligasi XIII Seri R Tahun 2007, dan Obligasi XIV Seri JM-10 Tahun 2010.
Kembali ditetapkannya peringkat idAA untuk sejumlah obligasi Jasa Marga tersebut menegaskan bahwa Jasa Marga memiliki kemampuan sangat kuat untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang. Analis PEFINDO Gifar Indra Sakti mengatakan, peringkat tersebut mencerminkan posisi Jasa Marga yang dominan di industri jalan tol, pertumbuhan pendapatan jalan tol yang stabil, terutama didorong meningkatnya volume lalu lintas dan struktur tarif yang lebih baik. “Di samping itu juga didukung kuatnya indikator profitabilitas dan fleksibilitas keuangan yang kuat,” kata Gifar dalam rilisnya, Jumat (06/06). Sebagai informasi, peringkat idAA hanya memiliki sedikit
perbedaan dengan peringkat tertinggi, yakni idAAA (Triple A). Peringkat idAAA merupakan efek utang yang peringkatnya paling tinggi dan berisiko paling rendah, yang didukung oleh kemampuan obligor yang superior relatif dibanding entitas Indonesia lainnya untuk memenuhi kewajiban jangka panjangnya sesuai dengan perjanjian. Sementara peringkat idAA adalah efek utang yang memiliki kualitas kredit sedikit di bawah peringkat tertinggi, didukung oleh kemampuan obligor yang sangat kuat untuk memenuhi kewajiban keuangan jangka panjangnya sesuai dengan perjanjian, relatif lebih dibanding dengan entitas Indonesia lainnya, serta tidak mudah dipengaruhi oleh perubahan keadaan.
Jajaran Direksi Jasa Marga saat memberikan keterangan pers pada acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Jasa Marga, Maret lalu.
B E R I TA
jalantol
Dok. Corcomm | E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
023
Pencatatan Obligasi Jasa Marga per 31 Desember 2013 Jasa Marga Bond Issue (as of 31 December 2013) Jumlah (Rp Juta) Value
Obligasi
Tingkat Bunga (%)
Tahun Jatuh Peringkat tempo Rank
JORR II (A) *
77.377
15,25
2016
-
JORR II (B) *
77.377
15,25
2018
-
JORR II (C) *
104.400
15,50
2021
-
Jasa Marga XII (Q)
1.000.000
13,50
2016
idAA
Jasa Marga XIII (R)
1.500.000
10,25
2017
idAA
Jasa Marga XIV (JM-10)
1.000.000
9,35
2020
idAA
Obligasi Berkelanjutan I Jasa Marga Tahap I Tahun 2013 Seri S-Seri A
700.000
8,4
2014
idAA
Obligasi Berkelanjutan I Jasa Marga Tahap I Tahun 2013 Seri S-Seri B
400.000
8,7
2016
idAA
Obligasi Berkelanjutan I Jasa Marga Tahap I Tahun 2013 Seri S-Seri C
1.000.000
8,9
2018
idAA
*) Tidak Dicatatkan *) Not listed
PEFINDO memberikan peringkat ini berdasarkan data dan informasi dari Perusahaan, yakni Laporan Keuangan per 31 Maret 2014 (unaudited) serta Laporan Keuangan Audited per Desember 2013 (Full year 2013). Peringkat idAA yang diterima Jasa Marga untuk tiga obligasinya tersebut berlaku hingga 1 Juni 2015.
Sebagai Panduan PEFINDO pertama kali berdiri pada 1993, atas prakarsa dari Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) dan Bank Indonesia. Setahun berselang, tepatnya pada 31 Agustus 1994, PEFINDO memperoleh izin usahanya dari BAPEPAM dengan Nomor 39/PM-PI/1994 dan menjadi salah satu lembaga penunjang pasar modal di Indonesia. Disebutkan, tugas utama PEFINDO adalah menyediakan suatu peringkat atas risiko kredit yang objektif, independen, serta dapat dipertanggungjawabkan atas penerbitan
surat utang yang diperdagangkan kepada masyarakat luas. Selain melakukan pemeringkatan surat utang atau obligasi, PEFINDO juga menerbitkan dan memublikasikan informasi kredit sehubungan dengan pasar perdagangan efek. Publikasi ini terdiri dari opini kredit atas perusahaan-perusahaan penerbit obligasi beserta sektor aset acuannya. Sebagai surat utang jangka panjang, obligasi dapat dipindahtangankan dan berisi janji dari pihak yang menerbitkan untuk membayar imbalan berupa bunga pada periode tertentu dan melunasi pokok utang pada waktu yang telah ditentukan kepada pihak pembeli obligasi. Itu sebabnya, mengapa lembaga pemeringkatan yang independen seperti PEFINDO dirasa perlu keberadaannya. Peringkat yang dikeluarkan oleh PEFINDO dapat menjadi panduan bagi para investor tentang kualitas investasi obligasi yang mereka minati.
Menuju Pertumbuhan Berikutnya Ditetapkannya kembali peringkat idAA untuk tiga obligasi Jasa Marga, menjadi bukti bahwa Jasa Marga terus berupaya mewujudkan Visi 2017 yakni menjadi pengembang dan operator jalan tol terkemuka di Tanah Air. Pada tahun ini, sebagaimana yang kerap disampaikan oleh Direktur Utama Jasa Marga Adityawarman, Jasa Marga terus memacu percepatan pembangunan jalan tol. Direncanakan akan ada lima ruas yang akan beroperasi. Sampai pertengahan tahun ini, tiga di antaranya bahkan telah resmi beroperasi, yakni Jalan Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) Seksi 2A Ruas Kedung Halang-Kedung Badak, Jalan Tol Semarang-Solo Seksi 2 Ruas Ungaran-Bawen, dan Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) W2N Ruas Ciledug-Ulujami. •
B E R I TA
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
024
Tetap Fokus Meski Puasa
Kebugaran
Puasa bukan alasan untuk tidak fokus dalam bekerja. PUASA di bulan suci Ramadan telah kita laksanakan beberapa hari ini. Sebagian dari kita mungkin merasa tak ada pengaruh puasa terhadap kualitas performa kerja. Namun sebagian yang lain, banyak yang merasa kualitas performa bekerja menjadi turun lantaran puasa. Alasannya bisa bermacam-macam, yang ujung-ujungnya memohon pemakluman. Padahal, sejatinya puasa tidak dapat merusak kualitas performa kerja kita. Ada sejumlah kiat yang dapat kita lakukan agar kita bisa tetap fokus dalam bekerja saat kita sedang berpuasa.
Pilih Karboh Saat Sahur idrat Kompleks
Ketimbang m engkonsumsi gula pasir, madu, dan si rup yang mer up ak an sumber karbo hidrat mono, lebih baik pilih nasi, ken tang, singkon g dan ubi yang memiliki kandungan ka rbohidrat kompleks. Ka rbohidrat kom pleks terdiri dari tiga atau lebih moleku l gula yang sebagian bes ar kaya serat, vi tamin dan mineral dan d iserap oleh tu buh jauh lebih lambat. Ini merupak an sumber utama bahan bak ar untuk en ergi yang dibutuhkan tu buh Anda.
Buat Deadli
n
e Pribadi Tak ada salah nya Anda mem acu pekerjaan yan gm Anda. Majuk an enjadi kewajiban satu hari dead line pekerjaan An da dari yang seharusnya agar tugas ta k menumpuk . Pasang timer di komp uter atau pon sel untuk mengingatka n bahwa sud ah waktunya Anda menye lesaik an tugas tersebut. Jangan Mendra Puasa Anda matisir
Tenang saja. Puas a itu kewajiban Anda. Anggap sa ja Anda sedang berdiet sambil m engumpulk an pa hala. Dengan tidak m engingat-ingat kondisi puasa dan peru t Anda yang koso ng, waktu ak an cepa t berlalu dan An da pun dapat men yelesaik an peke rjaan seperti biasanya . B E R I TA
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
Majukan W aktu Tidur Malam Sedik it demi Sedik Pola mak an sa it h
ur pola kebiasaan tentu menjadik an tidur Anda ber ubah. Jika Anda tid ak menyiasat i perubahan pola jam tidur ini, Anda berp otensi ak an mudah terserang kan tuk yang bisa mengan cam konsentr asi kerja. Majuk an jam tidur malam Anda sedikit demi sedikit. Misalnya lima belas menit setiap hari, la kukan itu sam pai Anda merasa menem uk an pola tid ur yang cukup.
Gunakan Is untuk Tidur tirahat Kantor
Saat istirahat kantor, Anda bisa beribadah. Se telah itu, perg unak an waktu istirah at tersebut un tuk tidur sekitar 15-30 menit. Ini dip erlukan agar siklus lengka p tidur Anda te rcapai dan konsentrasi tid ak menurun.
Selamat Hari raya
idul Fitri 1435 H
Moho n Maaf
Lahir Batin
RESTAREA
026
026
Dok. www.fotopedia.com
Menikmati Keindahan Toba Danau Toba tak hanya menawarkan keindahan, tapi juga pesona kebudayaan masyarakatnya. KAWASAN INDONESIA Timur dengan segala macam pesonanya memang terbukti mampu menyihir banyak wisatawan. Dari tahun ke tahun, angka kunjungan wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata di Indonesia Timur seperti Lombok, Raja Ampat, Pulau Komodo, atau Banda Neira, terus meningkat. Maklum saja, barisan pulau dan jajaran pantai yang ada di Indonesia Timur memang harus diakui sangat menggoda. Tapi sebaiknya jangan keliru. Kawasan Indonesia Barat juga menyimpan mutiara destinasi wisata yang tak kalah menggoda. Danau Toba, misalnya. Danau vulkanik yang memiliki Pulau Samosir di tengah-tengahnya itu, menawarkan keindahan yang sama megahnya. Danau Toba memiliki luas 1.145 kilometer persegi. Dengan luasnya ini, Danau Toba dikenal sebagai danau terluas di Asia Tenggara dan danau terbesar kedua di dunia setelah Danau Victoria di Afrika. Selain itu, Danau Toba juga termasuk danau terdalam di dunia dengan kedalaman sekitar 450 meter. Danau Toba disebut sebagai danau B E R I TA
jalantol
vulkanik. Para ahli memperkirakan danau ini terbentuk setelah letusan gunung api dahsyat, yang menjadi salah satu catatan bencana katastropik terbesar di dunia, sekira 75 ribu tahun lalu. Letusan Gunung Toba bahkan dikatakan menjadi penyebab terjadinya perubahan cuaca bumi dan membuat bumi memasuki zaman es pada masanya. Di Danau Toba Anda bisa merasakan sensasi wisata yang ditawarkan seperti lanskap pemandangan yang spektakuler. Anda juga bisa menikmati wisata air seperti sampan atau jetski. Tak hanya itu, jika Anda melanjutkan hingga ke Pulau Samosir, di sana Anda akan mendapati lebih banyak lagi obyek wisata. Di Pulau Samosir Anda masih bisa menemukan dua Danau Sidihoni dan Danau Aek Natonang yang akan menyuguhkan pemandangan indah. Hutanhutan pinus yang tertata asri juga bisa memanjakan mata. Sambil berwisata, Anda juga bisa mempelajari sejarah masyarakat yang
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
mendiami Pulau Samosir. Anda bisa mengunjungi Ambarita dan Tomok. Di sana Anda akan menemukan kampung yang masih berisi rumah-rumah adat Batak. Di sana ada dapat melihat meja batu yang dulu digunakan oleh raja untuk persidangan, sekaligus tempat eksekusi hukuman mati. Sementara di Tomok Anda dapat mengunjungi kuburan batu Raja Sidabutar yang disebut-sebut sebagai orang pertama yang datang ke Pulau Samosir. Untuk mencapai Danau Toba, jika Anda dari Medan, ada dua rute yang bisa Anda pilih, yakni Medan-Berastagi dan MedanPrapat. Untuk kedua rute tersebut, waktu tempuh yang diperlukan adalah 4-5 jam. Jangan khawatir soal angkutan. Banyak taksi yang bisa dinaiki beramai-ramai dengan penumpang lain untuk menuju ke sana. Dan di sepanjang perjalanan, Anda juga dapat menyaksikan pemandangan yang tak kalah mengasyikkan. Jadi, sudah siap untuk menjelajahi Danau Toba? • (Sumber: samosirkab.go.id)
APAKABAR
Aneka Info dan Peristiwa
027
Seputar PT Jalantol Lingkarluar Jakarta (PT JLJ)
Pelatihan Bersama KOPASSUS
Kunjungan Aktivis Serikat Pekerja Internasional Pada 13 Juni 2014 lalu, PT JLJ kedatangan dua aktivis serikat pekerja internasional Mary dan Marlon. Kunjungan tersebut mereka lakukan dalam rangka knowledge sharing bidang ketenagakerjaan. Mereka disambut oleh Direktur PT JLJ Albert Silaen, Presiden Serikat Karyawan PT JLJ Mirah Sumirat dan Sekjen Serikat Karyawan Sofyan.
Dalam rangka membentuk sikap mental yang tangguh, sebanyak 30 karyawan diberangkatkan ke Pelatihan Bersama KOPASSUS di Bumi KOPASSUS Semplak, Bogor. Pelatihan diadakan selama empat hari dan diikuti oleh petugas setingkat kepala shift dan staf pratama. Mereka merupakan angkatan ke-IX dari seluruh rangkaian pelatihan sejak dua tahun lalu.
Survei Kepuasan Pelanggan PT Jalantol Lingkarluar Jakarta mengadakan Pengukuran Kepuasan Pelanggan Jalan Tol (Survei Pelanggan) pada 10-28 Juni lalu. Pengukuran dilakukan dengan metode wawancara dan questionairy exhibition di beberapa tempat seperti mal, pos layanan lalu lintas, kantor wilayah operasional, dan tempat-tempat usaha di sekitar beroperasinya jalan tol maupun perumahan, dengan jumlah responden sebanyak 400 pelanggan. Survei ini dilakukan sesuai dengan Surat Edaran Direksi Jasa Marga No. 07/SE-DIR/2013.
Peringatan Isra Miraj Gerakan Penghijauan Dalam rangka melanjutkan gerakan penghijauan yang telah dicanangkan oleh Direksi PT JLJ, Biro Pengelolaan Keuangan menanam sebanyak 40 pucuk pohon di Bintaro, tepatnya di KM 34+400 jalur B tol ruas JORR Bambu Apus.
PT JLJ menggelar peringatan Isra Miraj di Plaza Tol Jatiasih pada 18 Juni lalu. Acara tersebut diisi oleh ceramah keagamaan yang dibawakan Ustaz Ahmad Ghozi, M.Pd. Acara dihadiri oleh segenap Direksi dan Kepala Biro/Divisi PT JLJ. Sekitar 100 karyawan tampak menghadiri acara tersebut.
Foto-foto : Dok. PT JLJ B E R I TA
jalantol
| E D I S I 1 4 4 | TA H U N 2 0 1 4
JALAN KITA LEBIH
HIJAU Jasa Marga meraih Indonesia Green Award 2014 yang digagas The La Tofi School of CSR pada Juni 2014. Jasa Marga dipandang telah berhasil mengembangkan dan menggunakan energi baru dan terbarukan, serta mempelopori pencegahan polusi.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk
@PTJASAMARGA