Jakarta, 10 Agustus 2015 KEMENTERIAN KEUANGAN
DAFTAR ISI 1. Long Story of “Tunjangan Kinerja RRI”
2. Konsekuensi Pemberian Tunjangan Kinerja
3. RRI Menyongsong Masa Depan
4. KESIMPULAN
2
1. Long Story of “Tunjangan Kinerja RRI”
2013 :Usulan Honor PBPNS
DJA : mengubah dari 40% jadi 47%, dari per Mei 2015 jadi per jan 2015, & menyusun skenario utk PBPNS
Masalah di di 2 instansi sekelompok dengan RRI
Assessment PBPNS Di Sta RRI Malang, Palu, Makasar
2015 : 17 April diusulkan 40% oleh MenPANRB
DJA : meyakinkan perlu perbedaan treatment & skenario PBPNS
Konsultasi Intens
2014: Rapat antar Kementerian
DJA : 26 juni 2015 keluar ijin prinsip dan nambahi Rp. 232, 3 Milyar (2x)
3
Current Position Usulan RB
Perhitungan Anggaran
1
2
3
DJA melakukan pembahasan Data Dukung dengan RRI
KemPANRB mengusulkan Tunj Kinerja bagi RRI
Monitoring & Evaluasi oleh Tim QA & Independen
5
DJA menghitung kebutuhan anggaran untuk pembayaran Tunj Kinerja RRI berikut skenarionya
4
KemPANRB berdasarkan Surat Persetujuan Prinsip MK menyusun RPerpres bersama dg DJA, dll
DJA menyiapkan Konsep Surat Persetujuan Prinsip MK sebagai dasar penyusunan Perpres ttg Tunkin RRI
Penetapan dan persetujuan TK
9
8
7
Perpres ditetapkan Proses SABA
RAPELAN 13 BULAN
6
KemPANRB menyerahkan Rperpres Tunkin RRI kepada Setneg untuk di tandatangani Presiden
KemKumham, KempanRB, DJA, dan K/L rapat harmonisasi RPerpres
Dasar hukum : PerMenpan RB No. 15 Tahun 2011
4
Tiga Srikandi RRI
5
Harus Pandai Bersyukur Kisah Nyata : Teman saya yang sedang istirahat dan makan siang di daerah Stasiun Kota
Pekerjaan : Pemulung Profil : Menikah dg 2 anak - satu anaknya meninggal karena kecelakaan - anaknya yang satunya pergi dari rumah dan sudah 3 th tdk pernah pulang - istrinya meninggal karena kanker tahun lalu. - Rumahnya diambil tukang kredit karena tidak bisa bayar hutang saat tahun lalu berusaha mengobati istrinya.
6
Belajarlah Mencari Jalannya untuk Bersyukur Movie 1….
7
Mengapa Perlu Reform ? Menurut Transparancy.org, 10 negara terkorup didunia 2012:
Terkorup se Asia-Pasifik: 1. Indonesia 2. Kamboja 3. Vietnam 4. Filipina 5. India
1. Azerbaijan 2. Bangladesh 3. Bolivia 4. kamerun 5. Indonesia 6. Irak 7. Kenya 8. Nigeria 9. Pakistan 10. Rusia.
8
Selasa, 16/04/2013 13:38 WIB Dani 'Balita Pemakan Tanah' Bisa Makan & BAB 20 Kali Sehari Aulia Bakti – detikNews
Pangkalpinang - Wirawar Dani (4) mengalami 'kelainan' sejak keluarganya terpuruk. Ia biasa makan tanah dan buang air besar (BAB) sampai 20 kali sehari. Karena kondisinya memburuk, ia dirawat di rumah sakit. "Sehari dia makan tanah sampai 20 kali," kata ibu Dani, Herni, ketika ditemui di ruang Asoka RSUD Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung, Selasa (16/4/13). BAB Dani tak normal. Sehari, ia bisa BAB 20 kali. Herni menduga hal itu disebabkan kondisi pencernaannya terganggu. "Saya sudah sering peringatkan, tapi ia selalu makan (tanah)," ungkapnya. Herni menjelaskan, orang yang kali pertama mengetahui Dani makan tanah adalah sang nenek, Wahasari (50). Sejak itu, keluarga mulai berhati-hati. Namun apa daya, diam-diam Dani tetap nekat melakukannya. Herni mengalami kesulitan keuangan setelah bercerai dengan suami, Ali Mudin. Kehidupan mereka sangat tergantung hasil tangkapan ikan sang kakek. Untuk menghidupi ke-4 anaknya, jelas ia keteteran. Dani dibawa ke RS dalam kondisi kritis, Minggu (14/4) lalu. Oleh tim medis, ia didiagnosa mengalami busung lapar atau gizi buruk. Dalam pemeriksaan diketahui, di tubuh bocah Desa Tanjung Gunung, Kecamatan Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung, itu ada tanah. Hingga kini, ia masih dirawat di RSUD Pangkalpinang. (try/nrl
Rabu, 17/04/2013 17:21 WIB Setyabudi Diduga Minta Gratifikasi Seks, KY Harus Lebih Ketat Awasi Hakim Ahmad Toriq – detikNews
Jakarta - Anggota Komisi III DPR Eva Sundari menyoroti dugaan Hakim Setyabudi menerima gratifikasi seks dari Toto Hutagalung. Dari kasus ini, Eva meminta Mahkamah Agung (MA) dan Komisi Yudisial (KY) mengawasi hakim-hakim lain dengan lebih ketat. "MA harus mengembangkan sistem pengawasan internal yang menyertakan KY. Karena sistem yang ada saat ini gagal menjaga integritas hakim," kata Eva saat dihubungi, Rabu (17/4/2013). Eva sangat khawatir dengan kasus-kasus yang melibatkan hakim belakangan ini. Kasus-kasus tersebut dikhawatirkan membuat kepercayaan masyarakat terhadap lembaga peradilan terus turun. "Ini membuka fakta bahwa hakim adalah manusia biasa. Jadi agak berat kita menerima klaim bahwa saat mengambil keputusan mereka harus independen karena sedang berperan sebagai wakil Tuhan," ujarnya. "Sepantasnya realitas bahwa tingkat kepercayaan masyarakat yang amat rendah pada integritas penegak hukum disikapi secara legowo rendah hati," imbuh politikus PDIP ini. Pengakuan soal permintaan perempuan datang dari Toto Hutagalung. Lewat pengacaranya Johnson Siregar disebutkan soal permintaan itu. Toto dan Setyabudi menjadi tersangka dalam kasus suap. Suap diduga terkait vonis bagi Pemkot Bandung dalam korupsi Bansos. Sayangnya pihak Setyabudi belum memberikan komentar. Dalam beberapa kali pemeriksaan Setyabudi yang ditanya tak pernah menjawab. (trq/fjp)
9
Anti Korupsi
Movie 2
1 0
2. Konsekuensi Pemberian “Tunjangan Kinerja RRI” Ingat, tiap tahun uang negara yang dibagikan kepada Pegawai RRI adlh Rp. 241 milyar
1. Kemerdekaan RRI dikurangi dlm rangka good governance
2. Tunjangan Kinerja harus menjadi bagian dari Reward & Punishment Kinerja pegawai
3. RRI harus segera membangun manajemen kinerja
4. RRI harus mengikuti pembatasan honor, absensi, dll
5. RRI harus segera menyelesaikan masalah kelembagaan dan SDM
6. RRI harus segera menyelesaikan penyusunan Peraturan Dirut
1 1
3. RRI Menyosong Masa Depan •
•
Hikmah dari Proses Tunjangan Kinerja : – Bahwa tidak akan terjadi perubahan jika kita sendiri tidak berusaha merubah; – Bahwa dibutuhkan keuletan, kegigihan, dan kesabaran dalam melakukan perubahan; – Bahwa dengan kesungguhan, hal yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin dan akhirnya terjadi; RRI MENYONGSONG MASA DEPAN DENGAN: – Sepakati dan putuskan bentuk kelembagaan yang paling ideal untuk RRI; – Perjuangkan untuk mewujudkan bentuk kelembagaan tersebut seperti RRI memperjuangkan Tunjangan Kinerja;
1 2
4. Kesimpulan • Syukuri tapi jangan berpuas diri dan berhenti • Ini adalah awal, it just the beginning; • Persembahkan yang terbaik untuk bangsa
1 3