IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KESEHATAN GRATIS UNIVERSAL COVERAGE DI KOTA MANADO (Suatu Studi Di Dinas Kesehatan Kota Manado) MICHAEL M. RUMAGIT ARIE J. RORONG JERICHO. D. POMBENGI ABSTRACT : Health becomes a very important factor in running a person's activity and to support the community's economy Manado city. Therefore, the government launched a program Manado Free Universal Health Coverage in order that the whole community of Manado in health guarantee. The purpose of this study was to determine how the free Health Policy Implementation Universal Coverage. This study used qualitative methods. Research of respondents are not quantified, according to the needs of research. Technique data collecting use interview guide. The data analysis technique used is descriptive qualitative. The results analysis showed: (1) reduction found that the program has good staying Universal Coverage attention again things unfinished (2) Presentation found there are still things that need to be considered is a hospital employee benefits. Based on the results of the statistical analysis concludes that free Health Policy Implementation Universal Coverage positive influence on the community and the city of Manado. Based on the conclusion of the study suggested: (1) In terms of all the important aspects of this program, the government should be more attention to the state of the people who need government guarantees are still complaining especially difficult due to the care of the program (2) In terms of resources available funds, more attention again to employee benefits and nurses there so that all parties can be pleased with this program. Keywords: Free Health, Universal Coverage
menjadi Rp 2 juta/bulan; 5) penyediaan
PENDAHULUAN Implementasi Kebijakan kesehatan
seragam dan perlengkapannya bagi siswa
gratis Universal Coverage di Kota Manado
yang kurang mampu; 6) peningkatan upah
diwujudkan melalui program” walikota
aparat kelurahan non PNS menjadi Rp 2
Manado. Sejak terpilihnya walikota yang
juta/bulan;
baru tahun 2010 program-program untuk
rohaniawan dari Rp 500 ribu/tahun menjadi
mensejahterahkan
mulai
Rp 500 ribu tiap bulan; dan yang belum
ditampilkan, diantaranya yang terpopuler
terealisasi sepenuhnya adalah peningkatkan
adalah 8 program walikota yang sedang
tunjangan
berjalan, antara lain : 1) PBL Mapaluse; 2)
hingga 100 %, yang secara bertahap telah
upah kepala lingkungan menjadi Rp 2
dinaikkan. (Dinas Kominfo Kota Manado).
juta/bulan; 3) pelayanan kesehatan melalui
Untuk memperkuat program-program yang
Program
dan
telah dirancang oleh pemerintah daerah,
pelayanan di Puskesmas 1 x 24 jam; 4)
maka dikeluarkanlah Peraturan Daerah
peningkatan
No.9
Universal
honor
rakyat
Coverage
petugas
kebersihan
7)
peningkatkan
tambahan
tahun
2011
insentif
penghasilan
PNS
Tentang Penetapan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Jamkesmas dilayani di rumah sakit kelas III
Daerah (RPJMD) Kota Manado Tahun
milik Pemerintah dan Puskesmas. Sejumlah
2010-2015 , yang didalamnya mengatur
daerah mendukung pelayanan kesehatan
tentang program-program jangka menengah
gratis dengan menyelenggarakan program
yang
Jamkesda yang dibiayai APBD. Rakyat
bertujuan
untuk
meningkatkan
kesejahteraan masyarakat di Kota Manado.
miskin yang tidak terdaftar namanya dalam
Salah satu program kesejahteraan yang
Jamkesmas diakomodir dalam Jamkesda.
ingin
diangkat
disini
ialah
Program
Salah satu daerah yang melaksanakan
Kesehatan Gratis Universal Coverage yang
pelayanan kesehatan gratis adalah Kota
dikeluarkan Peraturan Walikota No.11
Manado. Tahun 2012 anggaran Jamkesmas
Tahun 2013 dan dilihat dari Implementasi
dialokasikan Rp.2,43 miliar untuk 31.215
Kebijakan Kesehatan Gratis Universal
jiwa,
Coverage Di Kota Manado.
dialokasikan Rp.6,24 miliar untuk 80.046
dan
tahun
2013
anggarannya
Sejak Januari 2013, Pemerintah Kota
jiwa. Pelayanan kesehatan gratis tersebut
(Pemkot) Manado melakukan gebrakan
diperkuat dengan pelaksanaan Jamkesda
bidang kesehatan dengan melaksanakan
yang dibiayai APBD Kota Manado sejak
program
tahun 2009.
Universal
Coverage,
yakni
Program Pelayanan Kesehatan Gratis untuk
Pada tahun 2013, cakupan Jamkesda
seluruh warga Manado kurang mampu
diperluas
yang bersedia di rawat di rumah sakit kelas
Universal Coverage berlaku untuk seluruh
III. Peserta Universal Coverage cukup
masyarakat Manado yang berobat di rumah
menunjukkan KTP dan KK. Terobosan
sakit kelas III dan tanpa dipunggut biaya,
dalam meningkatkan pelayanan mendapat
serta cukup menunjukkan KTP dan KK.
sambutan positif dari masyarakat karena
Pemkot Manado telah menetapkan 5 rumah
tidak
sakit yaitu RS.Prof Ratumbuysang, RS.
lagi
perlu
memikirkan
biaya
pengobatan.
untuk
seluruh
penduduk
Bhayangkara, RS. Pancaran Kasih, RSI.
Implementasi
Gratis
Siti.Maryam, RS. Advent teling dan 1
Universal Coverage merupakan program
rumah sakit sebagai rujukan RS.Prof RD
prioritas pemerintah. Perhatian pemerintah
Kandou
di bidang kesehatan diwujudkan dalam
Universal Coverage Tahun 2013 pemkot
pelaksanaan pelayanan kesehatan gratis
manado mengalokasikan anggaran sebesar
bagi
Rp 15 miliar yang ditujukan untuk 192 ribu
masyarakat
Kesehatan
miskin
di
seluruh
Indonesia melalui program Jamkesmas yang
dibiayai
oleh
APBN.
Peserta
warga.
Malalayang.
Untuk
kegiatan
Namun program
Implementasi
kesehatan
gratis
Kebijakan
siapa yang bertanggung jawab di dalamnya
Universal
dan belum tau siapa-siapa yang mengurusi
Coverage ini ada terdapat masalah-masalah
program ini.
di dalamnya sehingga membuat program
Sempat
ada
pemberitaan
bahwa
ini tidak berjalan dengan semestinya. Di
Program Universal Coverage yang sangat
dalam suatu proses Implementasi di lihat
di apresiasi warga tersebut akan segera
dari 4 faktor penting :
berakhir pada 31 Desember 2013.
Komunikasi,
pra
mengindikasikan
survey
2014
Program
Universal
kurangnya
Coverage tidak akan berlaku lagi. Tidak
terhadap
diberlakunya Program UC adalah karena
masyarakat membuat program kesehatan
adanya UU nomor 24 Tahun 2011 Tentang
gratis Universal Coverage menjadi belum
Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial
efektif dan belum berjalan dengan baik.
(BPJS).
Sumber daya, Program Kesehatan Gratis
dikatakan
Universal Coverage ini dalam sumber daya
adalah bagi warga miskin dan warga tidak
manusianya masih belum memadai karena
mampu,
masih kurangnya tenaga kerja dokter/
Universal Coverage yang diterapkan di
perawat yang menangani pasien yang
Kota Manado saat ini berlaku untuk semua
khusus menggunakan program ini.
warga baik kaya maupun miskin.
sosialisasi
dari
Disposisi, penting
bahwa
Tahun
pemerintah
karakter
dimiliki
kejujuran,
yang
paling
Implementor
adalah
komitmen
demokratis.Namun transparannya menutup-nutupi Program
dengan
dan
masih informasi
Kesehatan
Gratis
ada
Dimana
dalam
bahwa
UU
bantuan
sementara
tersebut
pemerintah
untuk
program
Namun setelah kesepakatan bersama Pemerintah
Kota
Manado
menyatakan
dan
Program Universal Coverage akan tetap
belum
dilanjutkan tahun 2014 meskipun sudah ada
kesan
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
membuat
Sesuai kesepakatan bersama pemerintah
Universal
akan
melanjutkan
program
untuk
Coverage ini masih belum ada terlihat
memberikan layanan kesehatan gratis bagi
kejujuran, komitmen dan demokratisnya.
seluruh
Struktur Birokrasi, aspek struktur
warga
Manado
yang
tak
terakomodasi oleh BPJS. Sesuai dengan
birokrasi ini mencakup dua hal penting
kesepakatan
pertama adalah mekanisme dan struktur
pembahasan APBD, pemerintah dalam hal
organisasi pelaksana sendiri. Namun lagi-
ini Dinas Kesehatan akan menaikkan premi
lagi
untuk tiap warga yang menjadi peserta
dengan
tidak
adanya
sosialisasi
membuat program ini menjadi belum jelas
bersama
DPRD
saat
Program Universal Coverage sebesar Rp.
menyelidiki
19.225.
sungguh-sungguh dalam waktu yang lama.
Jumlah
tersebut
dilakukan
secara
dari
Dengan demikian penelitian merupakan
sebelumnya Rp 9500 per orang pada 2013
suatu metode untuk menemukan kebenaran,
ini. Dengan demikian adanya konsekuensi
sehingga penelitian juga merupakan metode
yang
berpikir secara kritis dan sistematis.
berlaku.
dinaikkan
harus
Nantinya
para
peserta
Universal Coverage di Manado akan
Istilah penelitian kualitatif menurut
mendapatkan pelayanan lebih baik dari
Kirk dan Muller (1986: 9) dalam dalam
sebelumnya. Karena nilai preminya naik,
buku Kaelan, pada awalnya bersumber
layanannya juga meningkat.
pada pengamatan kualitatif. Karakteristik penelitian kualitatif terletak pada objek
METODE PENELITIAN A.
yang
Penelitian Kualitatif
menjadi
penelitian Metode
yang
kuantitatif
penelitian. mengukur
Jika objek
dalam
dengan suatu perhitungan dengan angka,
penelitian ini adalah penelitian kualitatif.
presentasi, statistik atau bahkan dengan
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan
Komputer sehingga penekanannya pada
pendekatan yaitu melakukan wawancara
metode kuantitatif, akan tetapi penelitian
mendalam,
kualitatif tidak menekankan pada kuantum
yang
digunakan
focus
kemudian
hasil
wawancara diolah dan akan diperoleh data.
atau jumlah, jadi lebih menekankan pada
Menurut
segi
kamus
Webster’s
International,
New
penelitian
kualitas
secara
ilmiah
karena
adalah
menyangkut pengertian, konsep, nilai serta
penyelidikan yang hati-hati dan kritis
ciri-ciri yang melekat pada objek penelitian
dalam mencari fakta dan prinsip-prinsip,
lainnya.
suatu penyelidikan yang amat cerdik untuk
Menurut Bogdan dan Taylor (1975:
menetapkan sesuatu. Menurut ilmuwan
5) dalam buku Kaelan mengartikan bahwa
Hillway
Kaelan,
metode penelitian kualitatif adalah sebagai
penelitian tidak lain dari suatu metode studi
prosedur penelitian yang menghasilkan data
yang
melalui
deskriptif berupa kata-kata (bisa lisan untuk
hati-hati
sempurna
penelitian agama, sosial, budaya, filsafat),
masalah,
sehingga
catatan-catatan yang berhubungan dengan
(1956)
dalam
dilakukan
penyelidikan terhadap memperoleh
yang
suatu
buku
seseorang
pemecahan
yang
tepat
makna, nilai serta pengertian.
terhadap masalah tersebut. Whitney (1960)
Moleong
dalam buku kaelan, menyatakan bahwa di
mengatakan, penelitian kualitatif adalah
samping memperoleh kebenaran, kerja
penelitian yang bermaksud memahami
(2006)
dalam
buku
Satori
fenomena tentang apa yang dialami subyek
disosialisasikan secara baik sehingga
penelitian misalnya (perilaku, persepsi,
dapat menghindari adanya distorsi atas
tindakan, dan lainnya) secara holistik, dan
kebijakan dan program. Ini semakin
dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-
penting
kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus
pengetahuan kelompok sasaran atas
yang alamiah dan dengan memanfaatkan
program
berbagai metode ilmiah.
tingkat
Creswell (1998) dalam buku Satori
karena
maka
suatu proses inquiry tentang pemahaman
sesungguhnya.
jelas
pemeriksaan
tinggi
mengurangi
dan
kekeliruan
dalam mengaplikasikan program dan kebijakan
terpisah,
akan
penolakan
mengemukakan penelitian kualitatif adalah
berdasar pada tradisi-tradisi metodologis
semakin
dalam
ranah
yang
b. Sumber daya, yaitu menunjuk setiap
bahwa
kebijakan harus didukung oleh sumber
menjelajah suatu masalah sosial atau
daya yang memadai, baik sumber daya
manusia.
manusia maupun sumberdaya finansial.
B.
Sumber
Fokus Penelitian Fokus
penelitian
ini
adalah
daya
kecukupan
baik
manusia
adalah
kualitas
maupun
Implementasi Program Kesehatan Gratis
kuantitas
Universal Coverage dalam penelitian ini
melingkupi seluruh kelompok sarana.
sebagaimana
Sumber daya finansial adalah cakupan
yang
telah
dikemukakan
implementor
bahwa yang menjadi fokus penelitian disini
model
adalah proses implementasi adalah :
program/kebijakan
1.
Rangkaian aktifitas yang dilakukan
diperhatikan
dalam rangka pelaksanaan kebijakan.
program/kebijakan pemerintah. Sebab
Dalam hal ini proses implementasi
tanpa
dilihat dari empat faktor penting di
kebijakan menjadi kurang enerjik dan
dalam pencapaian implementasi, yaitu:
berjalan lambat dan seadainya.
a. Komunikasi, yaitu menunjuk bahwa setiap
kebijakan
akan
dapat
investasi
yang dapat
karakteristik
yaitu yang
sebuah
keduanya
dalam
kehandalan
c. Disposisi,
atas
harus
implementasi
implementor,
menunjukan menempel
erat
dilaksanakan dengan baik jika terjadi
kepada
komunikasi efektif antara pelaksana
kebijakan/program.
program
paling penting dimiliki implementor
(kebijakan)
dengan
para
kelompok
sasaran
(target
group).
Tujuan
dan
sasaran
dari
program/kebijakan
dapat
adalah
implementor
kejujuran,
demokratis.
Karakter
komitmen
yang
dan
d. Struktur birokrasi, menunjuk bahwa
hal.
Oleh
karena
itu
teknik
struktur birokrasi menjadi penting
pengambilan
dalam implementasi kebijakan. Aspek
digunakan dalam penelitian ini ialah teknik
struktur birokrasi ini mencakup dua hal
purposive
penting pertama adalah mekanisme,
sampel bertujuan.
dan
struktur
organisasi
responden/informan
sampling
atau
yang
pengambilan
pelaksana
Menurut Sugiono (2009), ciri-ciri dari
implementasi
sampel bertujuan (purposive sampling)
program biasanya sudah ditetapkan
ialah sebagai berikut : (1) sampel tidak
melalui Standard Operating Procedur
ditentukan atau ditarik terlebih dahulu; (2)
(SOP)
tujuan
sendiri.
2.
atau
Mekanisme
yang
dicantumkan
dalam
memperoleh
variasi
sebanyak-
guideline program/kebijakan.
banyaknya hanya dapat dicapai apabila
Hasil kebijakan dilihat dari tingkat
pemilihan sampel seluruhnya dijaring dan
pencapaian
sasaran
dianalisis; (3) pada umumnya setiap sampel
program yang telah ditetapkan oleh
dapat sama kegunaannya; dan (4) pada
Pemerintah Kota Manado
sampel bertujuan seperti ini jumlah sampel
tujuan
atau
ditentukan C. Sumber Data Sumber
data
oleh
pertimbangan-
pertimbangan informasi yang diperlukan. yang
dikumpulkan
untuk dalam penelitian ini adalah data primer atau data yang bersumber langsung dari informasi/responden yang ditentukan tentang Implementasi program kesehatan gratis Universal Coverage di Kota Manado.
Adapun
yang
responden/informan
dari
menjadi penelitian
ini
adalah pegawai Dinas Kesehatan dan masyarakat/pasien yang berada di kelas III RSUD. Prof. Kandou dan Pasien rawat jalan RSUD. Prof. Kandou.
Selain itu juga dikumpulkan data sekunder yang bersumber dari dokumen-dokumen tertulis yang berfungsi sebagai pelengkap data primer.
Teknik digunakan
D. Informan Penelitian
mementingkan
informan/responden,
pengumpulan
dalam
data
yang
ini
ialah
penelitian
tetapi
tidak
1. Wawancara
jumlah
wawancara
lebih
memperoleh
(Interview). ini
responden/informan.
yang
dilakukan
dapat
memberikan
informasi, baik mengenai orang, peristiwa,
wawancara
dengan
Teknik
digunakan
data
mementingkan content, relevansi, sumber benar-benar
Teknik
sebagai berikut :
Dalam penelitian kualitatif terlalu
E. Instrumen dan Pengumpulan Data
primer
untuk dari
Wawancara dua
dengan
cara
yaitu
menggunakan
pedoman
(interview
guide),
dan
penyajian data dengan teks yang bersifat
wawancara secara mendalam (indepth interview).
naratif. 3. Penarikan kesimpulan dan verifikasi.
2. Dokumentasi. Teknik dokumentasi ini digunakan
data
adalah merupakan temuan baru yang
sekunder yaitu data yang telah terolah
sebelumnya belum pernah ada. Temuan
atau tersedia .
dapat berupa deskripsi data gambaran
3. Observasi.
untuk
memperoleh
Kesimpulan dalam penelitian kualitatif
Teknik
observasi
ini
suatu objek yang sebelumnya masih
digunakan
untuk
mengamati
secara
remang-remang atau gelap sehingga
langsung
peristiwa/fenomena
yang
setelah diteliti menjadi jelas, dapat
diteliti.
berupa hubungan kausal atau interaktif, hipotesis atau teori.
F. Teknik Analisis Data Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, maka sesuai dengan penelitian ini
Hasil Penelitian dan Pembahasan a.
Komunikasi
teknik analisis data ialah analisis deskriptif
Semua informan yang diwawancarai
kualitatif. Penelitian analisis data deskriptif
menyatakan bahwa komunikasi antar
kualitatif berdasarkan pada tabel frekuensi
pimpinan
yaitu hasil pengumpulan data direduksi.
tenaga medis dan masyakat yang ada
Istilah reduksi menurut Sugiyono (2008 :
sudah
247),
ialah
Program Kesehatan Gratis Universal
sebagai merangkum data, memilih hal-hal
Coverage ini sudah disosialisasikan ke
pokok dan memfokuskan pada hal-hal
seluruh
penting.
kelurahan-kelurahan yang ada.
dalam
penelitian
kulitatif
Langkah-langkah dalam analisis data
b.
pelaksana,
baik.
pegawai/staff,
Informasi
terhadap
kecamatan-kecamatan
dan
Sumber daya
yaitu sebagai berikut:
Pada Umumnya informan menyatakan
1. Reduksi data, mereduksi data berarti
bahwa jumlah pegawai/staff yang ada
merangkum, memilih hak-hak pokok
sudah memadai, dan anggaran dana
yang penting, dicari tema dan polanya.
yang dialokasikan kata para pimpinan
2. Penyajian data. Penyajian data ini
sudah
memenuhinya
dan
apabila
dilakukan dalam bentuk uraian singkat,
kurang di pertengahan tahun maka
bagan,
kategori,
akan diajukan APBD perubahan dan
flowhart dan sejenisnya, atau dilakukan
diminta dana supaya bisa ditambahkan
hubungan
antara
lagi. Namun, kenyataan yang berada
dilapangan pihak yang menangani
KESIMPULAN DAN SARAN
program ini atau pemerintah Kota
A.
Manado belum membayarkan dana nya kepada
c.
pihak
Rumah
hasil
penelitian
ini
sebagaimana telah dibahas diatas, maka
otomatis para dokter dan perawat
dapat disimpulkan secara umum bahwa
belum mendapatkan gaji dari program
Implementasi Kebijakan Kesehatan Gratis
tersebut. Tapi para tenaga medis tetap
Universal Coverage di Kota Manado masih
merawat dengan baik para pasien yang
ada bagian-bagian yang belum berjalan
ada tanpa membeda-bedakannya.
dengan baik. Hal ini dilihat dari masih ada
Disposisi
masyarakat yang mengeluh akibat susah
Semua informan yang diwawancarai
mengurus program ini dan dari segi sumber
mengatakan bahwa untuk Program
daya dana yang ada sampai sekarang pihak
Kesehatan Gratis Universal Coverage
Rumah Sakit belum di bayar sepeserpun
semua unsur komponen pemerintah
dari
baik
akibatnya para tenaga medis Rumah Sakit
mendukung
Gratis
maupun
staff
sepenuhnya
terhadap
Kebijakan
Kesehatan
Implementasi
d.
Berdasarkan
dan
pimpinan
Sakit
Kesimpulan
Universal
sampai
Kota
sekarang
Manado
belum
dan
dibayarkan
tunjangan nya. Namun, meskipun demikian
yang
pihak Rumah Sakit tetap merawat para
merupakan salah satu dari Program
pasien khusus program Universal Coverage
Kebijakan Pemerintah Kota Manado.
dengan baik tanpa membeda-bedakannya.
Struktur Birokrasi
Hal ini dilihat dari hasil wawancara dengan
Semua
Coverage
pemerintah
mengatakan
beberapa keluarga pasien dan pasien yang
struktur birokrasi sudah tertata dengan
ada bahwa mereka dilayani dengan baik
jelas sudah tertata dengan jelas karena
dari pihak Rumah Sakit.
sudah
informan
sesuai
masing-masing.
dengan Dan
bidangnya
sudah
Sedangkan dari segi Komunikasi dan
sesuai
Disposisi yang ada, terlihat pemerintah
dengan SOP (Standart Operasional
sudah melakukannya dengan baik dari segi
Prosedur) pelayanan. Namun, masih
komunikasi terbukti lewat wawancara yang
ada masyarakat yang merasa dipersulit
ada melalui beberapa pasien bahwa mereka
oleh pegawai dan staf yang ada.
mengetahui Program Universal Coverage dari
sosialisasi
yang
kecamatan-kecamatan
dilakukan dan
kelurahan di Kota Manado.
di
kelurahan-
Dari segi Disposisi terlihat para pegawai dan staff mendukung program ini
DAFTAR PUSTAKA Keban, Yeremias. 2008. Enam Dimensi
dan Pemerintah memprioritaskan program
Strategis
ini karena sangat membantu para warga
Konsep, Teori dan Isu, Yogyakarta,
Kota Manado khususnya yang kurang
Gava Media.
mampu. Hal ini terlihat dari banyaknya
Administrasi
Publik
Nugroho, Riant. 2012. Pubic Policy.edisi
Upaya-upaya yang dilakukan pemerintah
refisi.Elex
dengan
Kelompok Gramedia Jakarta
sosialisasi-sosialisasi
kecamatan-kecamatan kelurahan
dan
dan
juga
menginstruksikan
ke
kelurahan-
para
pimpinan
kepada
pegawainya
untuk melayani masyarakat dengan baik. Dari segi struktur birokrasi sudah berjalan dengan
baik
bidangnya
sesuai
dengan
masing-masing
bidang-
dan
bersama untuk kesejahteraan masyarakat.
penelitian
kesimpulan
tersebut
dikemukakan
beberapa
hasil
maka
perlu
saran
sebagai
Administrasi
2007. Teori
Publik.
Makasar.
Alfabeta Satori, Djam’am & Komariah, Aan. 2013, Metodologi
Penelitian
Kualitatif,
Bandung, Alfabeta cv Winarno, Budi. 2012. Kebijakan Publik : Teori, Proses dan Studi Kasus,
Kaelan, 2012.Metode Penelitian Kualitatif Interdisipliner
:
Sosial,
budaya,
filsafat, seni, agama dan humaniora, Yogyakarta, Paradigma
berikut : Dilihat dari semua aspek penting
Ibrahim,
Amin,
2009.
Pokok-pokok
dalam program ini maka pemerintah
Administrasi
harus
Implementasinya. Bandung. Refika
lebih
keadaan membutuhkan
2.
Harbani.
Komputindo
Jakarta, CAPS
Saran Berdasarkan
1.
Posolong,
Media
hanya
dibutuhkan tanggung jawab dan komitmen
B.
:
memperhatikan masyarakat jaminan
lagi yang
Publik
dan
Aditama
pemerintah
Sugandi, Suprayogi, 2011. Administasi
terutama yang masih mengeluh akibat
Publik : Konsep dan Perkembangan
susahnya mengurus program ini.
Ilmu di Indonesia, Yogyakarta, Graha
Lebih memperhatikan lagi tunjangan
Ilmu
pegawai dan perawat yang ada agar supaya semua pihak dapat disenangkan dengan adanya program ini.
Syafie, Kencana. 2006. Ilmu Administrasi Publik. Jakarta, Rineka Cipta
Sugiyono,
2012.Metode
penelitian
Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung, Alfabeta cv Pasolong,
Harbani.
Penelitian
2012.
Metode
Administrasi
Publik.
Bandung, Alfabeta cv Dunn, William. 2003. Analisis Kebijakan Publik. Yogyakarta, Gadjah Mada University Press
Peraturan perundang-undangan Peraturan Walikota No.9 tahun 2011 tentang
Penetapan
Pembangunan
Jangka
Rencana Menengah
Daerah (RPJMD) Kota Manado Peraturan Walikota No.11 Tahun 2013 tentang Program Kesehatan Gratis Universal Coverage (UC). Peraturan Walikota No. 5 Tahun 2014 Tentang
Program
Coverage (UC)
Universal