HUBUNGAN ANTARA MOTIF DAN KEPUASAN MAHASISWA JURNALISTIK UIN JAKARTA TERHADAP BREAKING NEWS DETIK.COM
Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I)
Oleh :
Gani Wulani Martani NIM: 1111051100053
KONSENTRASI JURNALISTIK PROGRAM STUDI KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1436 H/2015
ABSTRAK Gani Wulani Martani, NIM : 1111051100053, Hubungan Antara Motif dan Kepuasan Mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta Pada Breaking News Detik.com, di bawah bimbingan Ir. Noor Bekti Negoro, SE, M.Si. Manusia merupakan mahluk sosial yang setiap saat membutuhkan informasi di dalam kehidupannya. Berbagai macam informasi yang didapatkan dan berbagai macam juga cara memperoleh informasi. Internet merupakan salah satu media massa yang berfungsi untuk menyebarkan informasi. Breaking news detik.com merupakan salah satu portal berita online yang memberikan banyak informasi dan berita yang dibutuhkan oleh masyarakat. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mengetahui tingkat kepuasan mahasiswa setelah mengaksesbreaking news detik.com. selain itu, penulis juga ingin mengetahui hubungan antara motif dan kepuasan mahasiswa terhadap breaking news detik.com. Hal tersebut dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada 95 responden, yaitu mahasiswa jurnalistik angkatan 2012-2013-2014 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskripstif dengan metode survei dan menggunakan kuesioner sebagai instrumen penelitian. Sampel di ambil secara keseluruhan atau sampling jenuh. Data yang terkumpul kemudian diolah dalam bentuk statistik dekripstif menggunakan Software Microsoft Excel dan SPSS. Uji Hipotesis menggunakan analisis regresi linear berganda untuk menganalisis hubungan antara dua variabel (independen dan dependen) atau lebih dan Uji Kolmogrov-Smirnov untuk mengetahui apakah data yang diperoleh terdistribusi normal atau tidak. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uses and Gratification Theory yang dicetuskan oleh Elihu Katz, Michel Gurevitch dan Jay G pada tahun 1974. Teori ini berasumsi bahwakhalayak dapat memilih media apa yang ia gunakan dan pesan apa yang akan ia nikmati. Dalam teori ada dua konsep utama yaitu Gratification Sought dan Gratification Obtained. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa breaking news detik.com dapat memenuhi kepuasan khalayak pada motif identitas pribadi dan hiburan, namun belum memenuhi motif informasi dan integrasi dan interaksi sosial. Berdasarkan pengolahan data diketahui bahwa koefiesien korelasi 0,782 bahwa terdapat hubungan yang kuat antara motif dan kepuasan dalam mengakses breaking news detik.com. Motif memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan yang ditandai dengan nilai t hitung > t tabel dan probabilitas sig.<0,05. Kata Kunci: Motif, kepuasan, gratification sought, gratification obtained, breaking news detik.com
i
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji dan syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat dan karunia- Nya, penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul “Hubungan Antara Motif dan Kepuasan Mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta Terhadap Breaking News Detik.com” ini dengan baik. Penulis selama menjadi mahasiswa telah mendapatkan ilmu dan pengetahuan dalam bidang Ilmu Komunikasi, hingga pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini untuk meraih gelar Sarjana di Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta. Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini adanya kesalahan maupun kekurangan dan keterbatasan ilmu yang dimiliki oleh penulis. Namun, skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik karena adanya bimbingan, bantuan dan tak terlepas dari dukungan dan doa dari berbagai pihak yang terlibat. Pada kesempatan ini, penulis menguncapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1. Drs. H. Arief Subhan, M.Ag (Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi),
Suparto, M.Ed, Ph.D (Wakil Dekan Bidang Akademik),
Roudhonah, M.Ag (Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum), Dr. Suhaimi, M.Si (Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama). 2. Drs. Kholis Ridho, M.Si sebagai Ketua Konsentrasi Jurnalistik dan Dra.Hj. Musfirah Nurlaily, MA sebagai Sekretaris Konsentrasi Jurnalistik.
ii
3. Ir. Noor Bekti Negoro, SE, M.Si, sebagai dosen pembimbing yang bersedia meluang waktu untuk bimbingan, kritik dan dorongan semangar sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. 4. Slamet Casmo dan Rokiyah, Kedua orang tua penulis yang selalu memberikan doa dan dukungan semangatnya. Semoga beliau selalu dalam perlindungan Allah SWT. 5. Kakakku tercinta, Mega Aries Rukhmana. Adik-adik ku tercinta, Ahmad Sofyan Maulana dan Al Guston Imam Subakti, atas semangat dan dukungannya. 6. Keluarga Besar Bapak Mubarak, atas doa dan dukungannya selama penyusunan skripsi ini. 7. Bripka Yuli Pandawa Eka Prasetya dan keluarga, atas doa dan dukungan semangatnya kepada penulis selama penyusunan skripsi ini. 8. Seluruh Dosen Pengajar Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta atas pembelajaran dan ilmu yang telah diberikan kepada penulis. 9. Teman-teman seperjuangan “Cantik, Sholehah dan Sukses”, Ayu Aulia Agustin, Katherine Eva Fadillah, Herni Dian Astuti. 10. Teman-teman Jurnalistik angkatan 2011 atas segala dukungan, semangat dan doa nya. Padila Nur (Emak), Dewi (Dewe), Wiwit, Intan, Nanda, Maza, Raisa, Ana, Ririn, Silvi, Rosita (Oci), Wini, Nida, Syifa, Gita, Iim, Diah, Marini, Fitri (Bapao), Putri, Nur, Mario, Ozi, Ihsan, Eko, Ama dan yang lainnya tidak bisa disebutkan satu persatu.
iii
11. Teman-teman KLISE FOTOGRAFI, sudah memberikan saya banyak ilmu pengetahuan tentang fotografi dan memberikan saya banyak teman. 12. Teman-teman HMI (Himpunan Mahasiswa Islam). 13. BOSSANOVA Familia. Ersya Puspa, Faradita, Madon, Ibong, Dongkel, Dewo, Aris, Azri, Haryo. 14. MACAN, Adriani Septianti, Raiza Indi, Gina Arsita, Liyan, Rainy Regina, Mimi Sangaji, Tasya.
Jakarta, 15 Februari 2016
Gani Wulani Martani
iv
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PERNYATAAN KARYA SENDIRI LEMBAR PENGESAHAN ABSTRAK ......................................................................................................
i
KATA PENGANTAR ....................................................................................
ii
DAFTAR ISI ...................................................................................................
iv
DAFTAR TABEL ..........................................................................................
viii
PENDAHULUAN ........................................................................
1
A. Latar Belakang Masalah .........................................................
1
B. Pembatasan dan Perumusan Masalah.....................................
7
1.
Pembatasan Masalah .......................................................
7
2.
Rumusan Masalah ...........................................................
8
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ..............................................
8
1.
Tujuan Penelitian ............................................................
8
2.
Manfaat Penelitian ..........................................................
8
D. Tinjauan Pustaka ....................................................................
9
E. Sistematika Penulisan ...........................................................
13
BAB II LANDASAN TEORI ....................................................
14
A. Teori Uses and Gratification .................................................
14
B. Motif ......................................................................................
18
C. Kepuasan ................................................................................
21
1. Gratification Sought .........................................................
23
BAB I
v
2. Gratification Obtained .....................................................
BAB III
24
D. Detik.com ...............................................................................
24
METODOLOGI PENELITIAN ................................................
28
A. Paradigma Penelitian .............................................................
28
B. Pendekatan dan Metodologi Penelitian ..................................
28
C. Tempat dan Waktu Penelitian .................................................
31
D. Teknik Pengumpulan Data ......................................................
31
1. Data Primer ...................................................................
31
2.
Data Sekunder...............................................................
32
E. Populasi dan Sampel ..............................................................
32
1.
Populasi ..........................................................................
32
2.
Sampel .............................................................................
33
F. Teknik Pengumpulan Sampel ................................................
34
G. Variabel Penelitian .................................................................
35
H. Definisi Operasional Variabel Penelitian ...............................
35
1.
Media Use (Penggunaan Media) ..................................
2.
Gratification Sought (GS)/ Kepuasan yang Diharapkan ....................................................................
3.
I.
37
38
Gratification Obtain (GO)/ Kepuasan yang Diperoleh ......................................................................
41
Instrument Penelitian .............................................................
41
1.
Uji Validitas ..................................................................
41
2.
Uji Realibitas ................................................................
43
vi
J.
BAB V
44
1.
Menghitung Rata-rata atau Mean .................................
46
2.
Uji Normalitas Kolmogrov-Smirnov ...........................
46
3.
Regresi Linear Berganda ..............................................
47
4.
Uji F-Test ......................................................................
47
5.
Uji T-Test......................................................................
48
6.
Standar Deviasi ............................................................
50
Hipotesis Penelitian................................................................
51
GAMBARAN UMUM DAN ANALISIS DATA .......................
53
A. Gambaran Umum Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi .......
53
J. BAB IV
Teknik Analisis Data ..............................................................
1.
Sejarah Singkat Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi .....
2.
Visi dan Misi Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu
53
Komunikasi ....................................................................
54
B. Gambaran Umum Konsentrasi Jurnalistik .............................
55
1. Sejarah Singkat Konsentrasi Jurnalistik ..........................
55
2. Visi dan Misi Konsentrasi Jurnalistik .............................
56
C. Profil Detik.com .....................................................................
56
1. Visi dan Misi Detik.com ..................................................
61
2. Nilai Detik.com ................................................................
62
3. Situs-situs Detik.com .......................................................
62
4. Kepemilikan Detik.com....................................................
64
5. Struktur Organisasi Redaksi Detik.com ...........................
65
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................
68
A. Validitas dan Realibilitas Instrumen ......................................
68
vii
1.
Validitas Motif dan Kepuasan ........................................
68
2.
Realibilitas .....................................................................
71
B. Karakteristik Responden ........................................................
72
Data Responden Berdasarkan Angkatan .........................
72
2. Data Responden Berdasarkan Usia .................................
72
3. Data Responden Berdasarkan Pendidikan ......................
73
4. Data Responden Berdasarkan Aktif Organisasi .............
73
5. Data Responden Berdasarkan Organisasi yang diikuti ...
73
6. Data Responden Berdasarkan Pengguna Internet ...........
74
1.
7. Data Responden Berdasarkan Seberapa Sering Mengakses Internet dalam 1 hari ....................................
74
8. Data Responden Berdasarkan Berapa Lama Menggunakan internet dalam 1 hari................................
75
9. Data Responden Berdasarkan Pernah Mengakses Portal Berita Breaking news Detik.com ..........................
75
10. Data Responden Berdasarkan Seberapa Sering Mengakses Breaking News Detik.com dalam 1 minggu.
76
C. HASIL DAN PEMBAHASAN ..............................................
76
1.
Analisis Gratification Sought dan Gratification Obtained Pengakses Detik.com ......................................
76
2.
Uji Normalistas Kolmogorov- Smirnov..........................
80
3.
Uji Regresi Linier Berganda ...........................................
80
4.
Uji F-Test ........................................................................
82
5.
Uji T-Test ........................................................................
83
viii
6.
Standar Deviasi ...............................................................
83
D. PEMBAHASAN DAN ANALISIS .......................................
84
PENUTUP ....................................................................................
87
A. Kesimpulan ............................................................................
87
B. Saran .......................................................................................
88
DAFTAR PUSTAKA .....................................................................................
89
BAB VI
ix
DAFTAR TABEL Tabel 1 : Perkembangan Pengakses Internet di Indonesia .......................... Tabel 2 :
5
Gambaran Populasi Mahasiswa Jurnalistik yang Mengakses Breaking News Detik.com ............................................................
33
Tabel 3 :
Operasional Konsep Dalam Penelitian ..........................................
36
Tabel 4 :
Blue Print Skala Gratification Obtained .......................................
43
Tabel 5 :
Hasil Uji Realibilitas Variabel Kepuasan......................................
44
Tabel 6 :
Skor Skala Likert ...........................................................................
45
Tabel 7 :
Struktur Organisasi Redaksi Detik.com ........................................
65
Tabel 8 :
Uji Validitas Kepuasan..................................................................
68
Tabel 9 :
Hasil Uji Realibilitas Variabel Kepuasan......................................
71
Tabel 10: Data Responden Berdasarkan Angkatan .......................................
72
Tabel 11 : Data Responden Berdasarkan Usia ...............................................
72
Tabel 12 : Data Responden Berdasarkan Pendidikan.....................................
73
Tabel 13 : Data Responden Berdasarkan Organisasi .....................................
73
Tabel 14 : Data Responden Berdasarkan Organisasi yang Diikuti ................
73
Tabel 15 : Data Responden Berdasarkan Pengguna Internet .........................
74
Tabel 16 : Data Responden Berdasarkan Seberapa Sering Mengakses Internet Dalam 1 hari ....................................................................
74
Tabel 17 : Data Responden Berdasarkan Berapa Lama Menggunakan Internet Dalam1 hari......................................................................
75
Tabel 18 : Data Responden Berdasarkan Pernah Mengakses Breaking News Detik.com ............................................................................ Tabel 19 : Data Responden Berdasarkan Seberapa Sering Mengakses
x
75
Breaking News Detik.com dalam 1 Minggu ................................
76
Tabel 20 : Skor Rata-rata Gratification Sought Pengakses Breaking News Detik.com .............................................................................................
76
Tabel 21 : Skor Rata-rata Gratification Obtained Pengakses Breaking News Detik.com .......................................................................................
78
Tabel 22 : Perbandingan GS dengan GO .......................................................
79
Tabel 23 : One Sample Kolmogrov-SmirnovTest ..........................................
80
Tabel 24 : Uji Regresi Linear Berganda ........................................................
80
Tabel 25 : Interpretasi Koefiesien Korelasi ....................................................
81
Tabel 26 : Koefisien .......................................................................................
81
Tabel 27 : Uji F-Test ......................................................................................
82
Tabel 28 : Tingkat Kepuasan Responden Berdasarkan Standar Deviasi .......
84
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 : Model Uses and Gratification .......................................................
17
Gambar 2 : Model Regresi Linear Berganda ...................................................
47
xi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Manusia merupakan mahluk sosial yang setiap saatnya membutuhkan informasi di dalam kehidupannya. Berbagai macam informasi yang di dapatkan
dan
berbagai
macam
juga
cara
memperoleh
informasi.
Berkembangnya zaman, semakin berkembang juga ragam informasi yang dibutuhkan oleh manusia. Hadirnya media massa sangat membantu kebutuhan informasi untuk manusia. Media massa berkembang dengan pesat dan berusaha menghadirkan informasi yang cepat dan akurat. Media massa wajib menyampaikan informasi yang jujur dan benar sesuai fakta peristiwa kepada masyarakat. Sesuai dengan fungsinya, media massa harus bisa mencerahkan pikiran pembaca dengan mengungkap fakta dan peristiwa secara berimbang.1 Manusia sebagai khalayak yang menikmati media massa harus bisa memilih informasi mana yang dibutuhkan dan agar lebih telitidan tidak salah saat menerima pesan dari media. Media komunikasi yang saat ini berkembang pesat adalah internet. Dengan adanya internet khalayak mendapatkan informasi dan pengetahuan yang baru. Melalui internet on-line journalism kita bisa menjelajahi berita dengan kedalamannya tanpa ada batasan atau kendala ruang.2Banyak manfaat yang bisa didapatkan dari internet, salah satunya yaitu 1
Eni Setiati, Ragam Jurnalistik Baru dalam Pemberitaan, (Yogyakarta: Penerbit Andi:2005),
h.69. 2
Luwi Ishwara, Catatan-catatan Jurnalisme Dasar (Jakarta, PT. Kompas Media Nusantara: 2007), h.49.
1
2
dapat menjangkau apa yang terjadi di seluruh dunia. Internet atau media online mempunyai keunggulan yang berbeda dengan media lain yaitu cepatnya memberikan berita dan informasi dengan fleksibel dan praktis. Media online dapat diakses kapan saja dan dimana saja dengan mudah dan cepat untuk mencari berita dan informasi yang kita inginkan.3 Media online merupakan media komunikasi yang pemanfaatannya dengan menggunakan perangkat internet. Media online tergolong sebagai media massa yang populer dan bersifat khas. Sajian berita yang paling cepat sampai kepada khalayak itulah yang diminati. Menyajikan informasi yang cepat dan terkinilah yang menjadi keunggulan media online. Media online lebih unggul dibandingkan dengan media-media lainnya seperti radio dan televisi.4Adanya media online, khalayak dapat memperoleh berita dan informasi sesuai dengan kebutuhannya. Di zaman saat ini dengan teknologi yang serba canggih manusia dapat dengan mudahnya mengakses internet untuk memperoleh informasi dan berita yang kita inginkan. Namun khalayak juga harus pintar dalam memilih informasi dan berita yang disajikan oleh media. Masih banyak media yang menyimpang dalam menyebarkan informasi pemberitaannya. Ini yang harus dikhawatirkan oleh khalayak pengguna media yang khususnya media online.Kecepatan menjadi keunggulan dalam menyajikan berita, namun belum dipastikan berita yang disajikan itu akturat dan faktual. Aktual adalah berita yang sedang hangat terjadi sedangkan aktualitas yaitu kejadian yang menyangkut hal-hal yang baru terjadi atau baru ditemukan.5 3
Bambang Harymurti, Jurnalisme Kontemporer (Jakarta, Yayasan Obor Indonesia: 2005),
h.3. 4
Indah Suryawati, Jurnalistik Suatu Pengantar (Bogor, Ghalia Indonesia: 2011), h.46. Nurudin, Jurnalisme Masa Kini, (Jakarta, Rajawali Pers: 2009), h.62.
5
3
Fenomena jurnalisme online sekarang ini menjadi hal yang menarik. Pengakses internet dengan mudahnya mendapatkan informasi
yang
diinginkan. Jurnalisme
terus
online mengharuskan wartawan untuk
mengupdate informasi yang mereka temukan di lapangan. Menurut MacDougall bahwa journalisme adalah kegiatan menghimpun berita, mencarifakta, dan melaporkan peristiwa.6Berita (news) berasal dari bahasa Sansekerta yaitu Vrit (Persamaan dalam bahasa Inggris dapat dimaknai dengan write) yang artinya „ada‟ atau „terjadi‟. Sebagian ada yang menyebutnya dengan Vritta, artinya “kejadian” atau „peristiwa yang telah terjadi‟. Vritta dalam bahasa Indonesia berarti „berita atau warta‟7. Berita sela (bahasa Inggris: breaking news), dikenal sebagai laporan khusus atau buletin berita, adalah masalah saat ini yang penyiar merasa perlu menyela jadwal pemrograman dan atau berita saat itu untuk melaporkan rinciannya. Penggunaannya juga diterapkan pada cerita yang paling signifikan pada momen tersebut atau cerita yang sedang diliput secara langsung. Ini juga bisa jadi sekedar sebuah cerita yang punya kepentingan luas bagi pemirsa dan memiliki dampak kecil di sisi lain. Sering kali, berita sela yang digunakan setelah jaringan berita melaporkan cerita ini. Jika cerita belum pernah dilaporkan sebelumnya, grafis dan frase “baru saja masuk” kadang-kadang digunakan sebagai gantinya.8 Internet mulanya dikembangkan oleh Pentagon, pada tahun 1960-an. Internet merupakan sistem hubungan yang jarak jauh dari berbagai jaringan 6
Hikmat Kusumaningrat, Jurnalistik Teori dan Praktik (Bandung, Remaja Rosdakarya:2006),
h.15. 7
Indah Suryawati, Jurnalistik Suatu Pengantar (Bogor, Ghalia Indonesia: 2011), h.67. Wikipedia, https://id.wikipedia.org/wiki/Breaking_news (diakses pada tanggal 1 Juni 2015 pada pukul 13:52 WIB). 8
4
komputer yang dihubungkan melalui modem dan jalur telepon. Internet merupakan suatu sumber informasi yang sangat besar.Namun, hal tersebut tergantung dari apa yang dilihat oleh si pengguna Internet dari keanekaragaman sumber informasi yang tersedia.9 Internet tidak sepenuhnya dimanfaatkan sebagai media massa, tapi keberadaan media online lah yang dijadikan sebagai alternatif yang efisien dalam memperoleh akses informasi dan berita.10 Aktualitas peristiwa beritadiorganisir dengan bahasa jurnalisme cybermedia secara runtut, terukur, dan tak terhingga: pengetahuan realitas peristiwa berita yang biasanya harus disimpan di dalam benak individu telah disimpan di tempat lain, dengan kemampuan teknologi komputer (internet). Kemudian muncul sebuah web portal berita yang menyajikan berita dengan mengandalkan kecepatan dalam memberikan informasi. Detik.com adalah media online atau sebuah portal web yang berisi tentang berita aktual di Indonesia. Detik.com merupakan salah satu situs terpopuler di Indonesia. Detik.com didirikan oleh Budiono Darsono (mantan wartawan DeTik), Yayan Sopyan (Mantan wartawan DeTik), Abdul Rahman (Mantan wartawan Tempo) dan Didi Nugrahadi. Detik.com menyediakan berita breaking news. Detik.com merupakan situs infoemasi yang mempunyai pengakses paling banyak di Indonesia. Alexa.com sebuah situs survey pengunjung situs-situs di internet mengatakan bahwa Detik.com mendapat peringkat ke empat tertinggi dari alexa.com sebagai situs yang diakses oleh pengguna internet yang ada di Indonesia. Page view detik.com sekarang sudah mencapai 3 juta per harinya. Dalam pemberitaan detik.com lebih memilih berita konservatif. Walaupun
9
Michael Bland, Hubungan Media Yang Efektif (Jakarta, Erlangga:2001), h.32. Indah Suryawati, Jurnalistik Suatu Pengantar (Bogor, Ghalia Indonesia: 2011), h.113.
10
5
internet sudah dikenal bebas, lain halnya dengan detik.com yang tidak memilih bebas dalam arti kata sebebas-bebasnya, ia tetap menjalankan prinsip jurnalistik yang berlaku dan penyajian covernya.11 Perkembangan internet secara global terus meningkat, jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 55 juta, Indonesia adalah negara ke-8 terbesar pengguna internet di dunia. Pada masa-masa reformasi, situs detik.com adalah situs yang banyak dipakai sebagai acuan sumber berita-berita terbaru dan terupdate. Jika media cetak hanya terbit satu kali dalam satu hari, maka situs detik dapat melakukan update detik demi detiknya.12 Menurut situs monitor lalu lintas internet netcraft.com, detik.com tercatat sebagai situs yang paling banyak dikunjungi di Indonesia. Berikut ini adalah tabel perkembangan jumlah pengguna internet : Tabel 1 : Perkembangan Pengakses Internet di Indonesia Tahun Pengakses 2000 2.000.000 2007 20.000.000 2008 25.000.000 2009 30.000.000 2010 30.000.000 Sumber: internetworldstats.com
Populasi 206.264.595 224.481.720 237.512.355 240.271.522 242.968.342
Penetrasi(%) 1,0% 8,9% 10,5% 12,5% 12,3%
Berdasarkan tabel 1, terlihat perkembangan yang cukup signifikan selama sepuluh tahun sejak tahun 2000. Selama 10 tahun (2000-2010) terlihat perkembangan pengakses internet di Indonesia mengalami pertambahan mencapai 28 juta pengakses.13
11
Company Profile Detik: http://id.wikipedia.org/wiki/DetikCom (Diakses pada tanggal 10 Maret 2015, pada pukul: 09:46 WIB). 12 M.kompasiana.com/post/read/5111214/3/selamat-kepada-detikcom-hari-ini-menjadi-situsno1-di-indonesia.html. (diakses pada tanggal 1 Juni 2015 pada pukul 14:35 WIB) 13
Pupung Arifin, (Superioritas Media Online; Persaingan Tujuh Portal Berita Online Di Indonesia: Sebuah AnalisisUses and Gratifications dan Competitive Superiority), (Tesis, Fakultas
6
Penulis mengganggap penelitian ini penting karena mahasiswa harus peka terhadap pentingnya berita oleh karena itu mahasiswa harus memiliki sumber berita dari televisi, koran ataupun internet (kompasiana.com, detik.com, republika online) yang setiap saatnya terus diupdate. Selain untuk kepekaan
mahasiswa
tentang
keadaan
sekitar
dengan
pemberitaan-
pemberitaan yang disiarkan melalui media online, agar mahasiswa juga memiliki pengetahuan terkini, informasi ataupun konflik-konflik yang terjadi. Sebagai mahasiswa jurnalistik dan sebagai calon jurnalisme harus sejak dini ditanamkan sikap ingin tahu terhadap apapun yang terjadi, harus bersikap kritis tentang masalah apapun. Menariknya penelitian ini yaitu penulis ingin mengetahui motif apa yang dilakukan mahasiswa ketika ia mengakses breaking newsdi portal digital detik.com. Selain itu, apakah mahasiswa mendapatkan kepuasan setelah mereka mengakses breaking news di portal berita detik.com. Motif merupakan pengertian yang meliputi penggerak. Alasan-alasan atau dorongan-dorongan dalam diri manusialah yang menyebabkan manusia itu berbuat sesuatu.14 Kepuasan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), “puas” yaitu merasa senang (lega, gembira, kenyang, dsb karena sudah terpenuhi hasrat hatinya).Sedangkan kepuasan menurut Palmgreen (1984), kepuasan diperoleh seseorang dari media ditentukan juga oleh sikap orang tersebut terhadap media, yaitu kepercayaan dan juga evaluasi yang akan diberikannya terhadap isi pesan media. Motif khalayak dalam
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Program Studi Ilmu Komunikasi Kekhususan Ilmu Komunikasi, Universitas Indonesia, 2012), h.7. 14 Alex Sobur, Psikologi Umum: Dalam Lintasan Sejarah, (Bandung; Pustaka Setia; 2009), h.266.
7
menggunakan media massa dengan menggunakan teori uses and gratifcation, penggunaan dan kepuasan. Teori ini menggunakan media massa berorientasi pada tujuan tertentu, bersifat aktif dan diskriminatif.15 Khalayak aktif memiliki harapan-harapan dan kebutuhan dari penggunaan media. Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik untuk meneliti tentang hubungan antara motif khalayak mengakses portal berita online breaking news detik.com sebagai sumber informasi dengan tingkat kepuasan khalayak. Masalah tersebut akan diteliti dalam sebuah skripsi dengan judul “HUBUNGAN ANTARA MOTIF DAN KEPUASAAN MAHASISWA JURNALISTIK UIN JAKARTA TERHADAP BREAKING NEWS DETIK.COM”. B. Pembatasan dan Perumusan Masalah 1.
Pembatasan Masalah Agar penelitian ini lebih terarah dan masalah yang akan diteliti lebih jelas, maka peneliti merasa perlu melakukan pembatasan masalah. Adapun pembatasan masalah tersebut adalah a.
Penelitian ini meneliti tentang motif konsumsi media dengan mengakses portal berita online breaking news detik.com
b.
Penelitian ini meneliti tingkat kepuasan khalayak terhadap breaking news detik.com. peneliti akan mengukur tingkat kepuasan berdasarkan instrumen pengukur kepuasan berbasis web.
c.
Hanya kanal breaking news detik.com yang menjadi objek penelitian. Peneliti meneliti portal berita breaking news detik.com
15
Morissan,dkk, Teori Komunikasi Massa, (Bogor, Ghalia Indonesia,2010),h.78.
8
dengan alasan ingin mengetahui seberapa besar tingkat kepuasan responden terhadap breaking news detik.com. Menurut survey alexa.com, detik.com berada diurutan pertama pengunjung situs terbanyak. d.
Penelitian ini dibatasi hanya mengambil sampel mahasiswa Konsentrasi Jurnalistik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta angkatan 2012-2013-2014.
2.
Rumusan Masalah 1.
Apa saja motif mahasiswa dalam mengakses breaking news detik.com?
2.
Bagaimana tingkat kepuasan yang didapat oleh mahasiswa setelah mengakses breaking news detik.com?
3.
Bagaimana hubungan antara motif dan tingkat kepuasaan mahasiswa terhadap breaking news detik.com?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.
Tujuan Penelitian a. Mengetahui motif mahasiswa mengakses breaking news detik.com. b. Mengetahui tingkat kepuasan yang diperoleh mahasiswa setelah mengakses breaking news detik.com. c. Mengetahui hubungan antara motif dan tingkat kepuasan mahasiswa terhadap breaking news detik.com.
2. Manfaat Penelitian a. Manfaat Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat membantu sebagai sumbangan wawasan
keilmuan
dan
tambahan
refrensi
dan
peningkatan
pengetahuan, khususnya tentang teori Uses and Gratification.
9
b. Manfaat Akademis Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan dan kontribusi pada disiplin ilmu komunikasi untuk pengembangan penelitian. Penelitian ini berguna untuk memperdalam wawasan pengetahuan yang telah didapat di bangku perkuliahan ,menambah wawasan tentang bagaimana hubungan motif terhadap tingat kepuasan dan menjadi bahan perbaikan kurikulum. c. Manfaat Praktis Penelitian ini diharapkan dapat menjadi rujukan bagi praktisi dan manfaat bagi perusahaan detik.com agar dapat memberikan bahan evaluasi untuk perumusan program lembaga kepada perusahaan detik.com tentang motif dan tingkat kepuasan mahasiswa terhadap breaking news detik.com. D. Tinjauan Pustaka Tinjauan pustaka yaitu untuk melihat dan membandingkan pembahasan dari teori penelitian ini dengan yang lain. Dari berbagai macam buku dan literatur serta skripsi yang penulis baca, oleh karena itu tidak menutup kemungkinan ada sedikit kesamaan dengan isi skripsi ini dengan buku dan skripsi yang telah ada. Kesamaan dan keseluruhan isi, teori dan metodologi itu sama sekali tidak ada kesengajaan penulis disebabkan oleh keterbatasan referensi penulis. Adapun penelitian yang lain di antaranya: 1.
Skripsi yang berjudul Hubungan Antara Motif dan Kepuasan Penonton Pada Program Islam Itu Indah Trans Tv. Ditulis oleh Irmalia Septiana Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Jurusan Komunikasi
10
Penyiaran Islam tahun 2014. Penelitian ini untuk mengetahui perbandingan motif dan kepuasan Penonton Program Islam Itu Indah di Trans Tv. Dengan pendekatan Uses and Gratification yang melihat bagaimana khalayak menggunakan media massa sesuai dengan apa yang ingin di konsumsi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada perbedaan skor yang signifikan antara motif dan kepuasan. Skor tertinggi pada variabel motif dan kepuasan adalah informasi. Penonton sangat berharap memiliki informasi lebih dengan menonton program Islam itu Indah Trans Tv.Kesimpulan dari penelitian itu adalah program Islam itu Indah Trans TV belum dapat memuaskan penontonya pada dimensi informasi, identitas pribadi, integrasi dan interaksi sosial, akan tetapi berhasil memberikan kepuasan pada dimensi hiburan. 2.
Skripsi ini berjudul Tingkat Kegunaan dan Kepuasan Pelanggan terhadap situs al-dakwah.org. Penulis Abdul Hafiz, mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam tahun 2013. Subjek penelitian ini adalah situs al-dakwah.org dan pelanggan. Situs ini merupakan salah satu situs Islam yang consent dalam pengembangan dakwah Islam, sedangkan objek penelitian ini adalah kegunaan dan kepuasan pelanggan situs aldakwah.org. Adapun pelanggan yang diteliti adalah yang telah menjadi anggota tetap selama 1 tahunatau lebih karena pelanggan tersebut dianggap sering mengakses situs tersebut. Pelanggan yang diteliti yang berdomisili di wilayah DKI Jakarta. Teori yang digunakan adalah Uses and Gratification. Pendekatan ini terdiri dari Gratification Sought (GS) atau kepuasan
11
yang dicari dan Gratification Obtained (GO) atau kepuasan yang diperoleh setelah khalayak mengkonsumsi sajian dari media. 3.
Skripsi ini berjudul Hubungan Antara Motif dan Kepuasan Mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta Pada Program Entertainment News di Net. Ditulis oleh Ririn Rismayanti, Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Jurusan Konsentrasi Jurnalistik tahun 2015. Penelitian ini untuk mengetahui tingkat kepuasan khalayak dan ingin menguji hubungan dan pengaruh antara motif dan kepuasan dalam menonton program Entertainment News di NET pada mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei dan menggunakan kuesioner sebagai instrumen penelitian. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uses and Gratification Theory. Hasil dari penelitian ini adalah dapat disimpulkan bahwa Entertainment News dapat memenuhi kepuasan khalayak pada motif hiburan dan informasi, namun belum memenuhi motif identitas pribadidan motif integrasi dan interaksi sosial.
4.
Skripsi ini berjudul Hubungan Antara Motif dan Kepuasan Penonton Terhadap Program Berita Islami Masa Kini di Trans TV. Ditulis oleh Widya Nastiti Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Jurusan Konsentrasi Jurnalistik tahun 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motif apa yang mendasari khayalak dalam menonton Program Berita Islami Masa Kini di Trans TV. Selain itu penulis juga ingin mengetahui kepuasan apa yang diperoleh penonton setelah menonton tayangan tersebut. Ada juga tujuan lain yaitu untuk
12
mengetahui hubungan antara motif dan kepuasan penonton terhadap program tayangan tersebut. Penelitian ini menggunakan teori Uses and Gratification. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa motif yang mendasari penonton sebelum menonton program ini adalah motif informasi. Jadi secara keseluruhan Program Berita Islami Masa Kini di Trans TV belum mampu memberikan kepuasan kepada penonton, karena dilihat dari besarnya skor kepuasan yang diharapkan lebih besar dibandingkan skor kepuasan yang diperoleh. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa adanya hubungan yang signifikan antara motif dan kepuasan. Perbedaan skripsi penulis dari skripsi sebelumnya yaitu: Penelitian ini tentu saja berbeda dengan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, mulai dari subjek sampai dengan objek penelitian. Masalah dari penelitian ini untuk melihat bentuk-bentuk motif apa yang digunakan oleh mahasiswa dalam mengakses breaking news detik.com. Subjek yang saya teliti adalah portal berita breaking news detik.com. Responden yang saya teliti adalah mahasiswa jurnalistik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta angkatan 2012-2013-2014. Penelitian ini dibuat karena peneliti melihat bahwa dalam industri media khususnya media online, saat ini banyak fenomena-fenomena yang terjadi di dalam dunia jurnalistik. Pada penelitian ini berusaha melihat apakah terdapat hubungan antara motif dan kepuasan mahasiswa jurnalistik terhadap breaking news detik.com. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kuantitatif dengan metode survei dan menggunakan kuesioner sebagai instrumen penelitian.
13
E. Sistematika Penulisan Agar lebih terarah dalam penulisan skripsi ini, peneliti membuat sistematika penulisan sesuai dengan masing-masing bab. Peneliti membagi menjadi lima bab yang masing-masing bab terdiri dari beberapa sub bab yang merupakan penjelasan dari bab tersebut. Adapun sistematika penulisan tersebut adalah sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN. Di dalam bab ini peneliti akan menguraikan tentang latar belakang masalah, batasan dan rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian, tinjauan pustaka, dan sistematika penulisan. BAB II KERANGKA TEORI. Bab ini peneliti akan menguraikan membahas tentang tinjauan teoritis, terdiri dari pengertian Uses and Gratification, pengertian motif, pengertian kepuasan. BAB III METODELOGI PENELITIAN. Pada bab ini peneliti menjelaskan tentang tempat dan waktu penelitian, paradigma dan desain penelitian, teknik pengumpulan data, sumber data, dan teknik analisis data. BAB IV TEMUAN DAN ANALISIS DATA. Pada bab ini peneliti mengemukakan hasil temuan dan analisis data penelitian. Dan kemudian akan dipaparkan secara deskriptif mengenai hasil analisis dalam penelitian ini. BAB V PENUTUP. Bab ini adalah penutup yang berisikan kesimpulan dari penelitian ini. Dalam bab ini juga ditampilkan saran terhadap permasalahan yang muncul, dalam rangka memenuhi tujuan dan manfaat dari penelitian ini.
BAB II LANDASAN TEORI
Sebelum melakukan penelitian, peneliti perlu menyusun kerangka konseptual. Hal ini diperlukan sebagai landasan berpikir untuk peneliti dalam meneliti masalah. Landasan teori dan konseptual akan memudahkan peneliti menentukan arah penelitian. Peneliti menggunakan teori Uses and Gratification yang dianggap sesuai dalam penelitian masalah ini. A. Teori Uses and Gratification Teori ini dicetuskan oleh Elihu Katz, Michel Gurevitch dan Hadassa Hass (1974) dalam buku The Uses of Mass Communications: Current Perspektives on Gratification Research. Teori ini menyatakan atau mengasumsikan
bahwa
keinginan-keinginan
orang
yang
mempunyai
dapat
dipenuhi
kebutuhan-kebutuhan
dan
dengan
cara
salah
satu
menggunakan (membaca, menonton, mendengarkan atau berlangganan) media massa. Untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan tersebut orang lalu memilih, media apa yang akan ia gunakan, pesan (berita, rubrik, acara) apa yang akan ia nikmati. Tindakan dalam memilih atau menggunakan tersebut dilakukan orang karena ia mengharapkan kepuasan yang ingin ia penuhi. Penelitian ini diarahkan kepada jawaban terhadap pernyataan “apa yang dilakukan media untuk khalayak (what do the media do to people?)”.16 Adapun asumsi teori ini yaitu mengatakan bahwa orang sebenarnya aktif membuat pilihan sesuai dengan apa yang menjadi kebutuhan dan 16
Edi Santoso dan Meti Setiansah, Teori Komunikasi, (Yogyakarta; Graha Ilmu; 2010), h.
106.
14
15
keinginannya. Oleh karena itu teori ini digunakaoleh peneliti karena ini mengetahui apa yang dilakukan oleh orang terhadap media. Teori ini dengan mengasumsikan khlayak itu tidak-pasif, jadi apa yang dianggap penting oleh media belum tentu dianggap penting juga oleh khalyak. Menurut teori yang dianggap khalayak pasif media dengan pesan-pesannya sangat mempengaruhi perilaku khalayaknya.17 Teori Uses and Gratification atau Teori Kegunaan dan Gratifikasi menyatakan bahwa orang secara aktif mencari media tertentu dan isi tertentu untuk menghasilkan kepuasan tertentu. Teoritikus Uses and Gratification menganggap bahwa orang aktif karena mereka mampu mempelajari dan mengevaluasi berbagai jenis media untuk mencapai tujuan komunikasi. Teori ini berpusat pada khalayak media ini menekankan seorang konsumen media yang aktif.18 Menurut Baran dan Davis, Uses and Gratification mungkin tidak mendefinisikan teori dalam bidang ilmu komunikasi massa, tetapi melayani disiplin ilmu ini secara baik sebagai “sebuah perspektif melalui sejumlah ide dan teori mengenai pemilihan media, konsumsi, dan bahkan pengaruh dapat dilihat”. Teori Uses and Gratification menegaskan bahwa jika kebutuhan dan keinginan publik dapat diidentifikasi, maka media massa akan dapat secara lebih baik memenuhinya. Ada lima asumsi dasar teori Uses and Gratification menurut Katz, Blumer dan Gurevitch yaitu: 1. Khalayak aktif dan menggunakan media yang mempunyai tujuan.
17
Hamidi, Metode Penelitian dan Teori Komunikasi, (Malang;Ummpress;2010), h.77. Richard West, Teori Komunikasi; Analisis dan Aplikasi, (Jakarta; Salemba Humanika, 2010), h.101. 18
16
2. Mempunyai inisiatif untuk menghubungkan kepuasan kebutuhan pada pilihan media tertentu oleh khalayak. 3. Media bersaing dengan sumber lainnya untuk memuaskan kebutuhan. 4. Khalayak memiliki kesadaran diri yang cukup dalam menggunakan media mereka, minat dan motif agar dapat memberikan sebuah gambaran yang tepat tentang kegunaan tersebut. 5. Penilaian tentang isi media hanya bisa dinilai oleh khalayak.19 Penelitian yang menggunakan teori Uses and Gratification merupakan penelitian yang permasalahan yang terkait dengan bagaimana dan mengapa orang menggunakan media. Teori ini sebuah teori yang digunakan untuk menemukan apakah pemenuhan kebutuhan atau keinginan publik yang terarah pada media. Berdasarkan penelitian McQuail, Blumler dan Brown mengusulkan kategori-kategori sebagai berikut: 1.
Pengalihan yaitu pelarian dari rutinitas dan masalah; pelepasan emosi.
2.
Hubungan personal yaitu manfaat sosial informasi dalam percakapan; pengganti media untuk kepentingan perkawanan.
3.
Identitas pribadi atau psikologi individu yaitu penguatan nilai atau penambah keyakinan; pemahaman diri; eksplorasi realitas; dan sebagainya.
4.
Pengawasan
yaitu informasi
mengenai
hal-hal
yang mungkin
memengaruhi seseorang atau akan membantu seseorang melakukan atau menuntaskan sesuatu.20
19
Richard West, Teori Komunikasi; Analisis dan Aplikasi, (Jakarta; Salemba Humanika, 2010), h.104. 20 Werner J. Severin, Teori Komunikasi: Sejarah, Metode dan Terpaan di Dalam Media Massa, (Jakarta;Kencana;2007), h.356.
17
Menurut Blumer dan Katz, pengguna media memainkan peran aktif untuk memilih dan menggunakan media. Pengguna media (audiens) adalah pihak yang aktif dalam setiap proses komunikasi, dan berusaha untuk mencari sumber media yang paling baik dalam usaha memenuhi kebutuhannya. Walaupun ada juga yang mengatakan bahwa selektifitas media itu berdasarkan suasana hati seseorang. Dalam melihat media, teori uses and gratification lebih menekankan pendekaran manusiawi yang artinya manusia punya wewenang dalam memperlakukan media. Khalayak mempunyai banyak alasan menggunakan media dan punya kebebasan bagaimana mereka menggunakan media.21 Menurut Nurudin teori Uses and Gratification beroperasi dalam beberapa cara, yaitu22:
Lingkungan sosial: 1. Ciri-ciri demografis 2. Afiliasi kelompok 3. Ciri-ciri kepribadian
Kebutuhan khalayak: 1. Kognitif 2. Afektif 3. Intergratif personal 4. Intergratif sosial 5. Pelepasan ketegangan/ melarikan diri dari kenyataan
Sumber pemuasan kebutuhan yang berhubungan dengan non media: 1. Keluarga, teman 2. Komunikasi interpersonal 3. Hobi 4.Tidur Penggunaan media massa: 1. Jenis-jenis media, majalah, radio, tv dan film 2. Isi media 3. Terpaan media 4. Konteks sosial dan terpaan media
Pemuasan media (fungsi): 1. Pengamatan lingkungan 2. Diversi/hiburan 3. Identitas personal 4. Hubungan sosial
Gambar 1 : Model Uses and Gratification (Sumber: Nurudin Pengantar Komunikasi Massa, 2011)
21
Edi Santoso dan Mite Setiansah, Teori Komunikasi, (Yogyakarta;Graha Ilmu;2010), h.109. Nurudin, Pengantar Komunikasi Massa, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2011), Cet. Ke-4, h. 194-195. 22
18
Menurut Jay G. Blumler menyampaikan gagasan tentang jenis-jenis kegiatan yang dilakukan khalayak aktif agar dapat memenuhi kebutuhan yang ingin dicapai ketika menggunakan media. Jenis kegiatan tersebut adalah kegunaan(utility) yaitu media memiliki kegunaan dan khalayak dapat memanfaatkan kegunaan tersebut. Kehendak (intentionality), ini terjadi ketika motivasi menentukan konsumsi media. Seleksi (selectivity) yaitu penggunaan media oleh audien mencerminkan ketertarikan atau prefensinya. Tidak terpengaruh hinga terpengaruh; audien menciptakan makna sendiri terhadap isi media yang akan memengaruhi apa yang mereka pikirkandan kerjakan, namun mereka aktif menghindar terhadap jenis pengaruh media tertentu.23 B. Motif Secara etimologis, motif dalam bahasa inggris yaitu motive, berasal dari kata motion yang artinya gerakan atau sesuatu yang bergerak. Istilah motif berkaitan dengan gerak yaitu gerakan yang dilakukan oleh manusia atau disebut perbuatan atau tingkah laku. Dalam bahasa psikologi motif merupakan dorongan, rangsangan atau pembangkit tenaga bagi terjadinya suatu tingkah laku. Pengertian motif adalah kondisi seseorang yang mendorong untuk mencari suatu kepuasan atau mencapai suatu tujuan. Jadi, motif adalah suatu alasan atau dorongan yang menyebabkan manusia atau seseorang berbuat sesuatu, melakukan tindakan atau bersikap tertentu. Motif merupakan pengertian yang melingkupi penggerak. Alasanalasan atau dorongan-dorongan dalam diri manusialah yang menyebabkan 23
Morissan, dkk, Teori Komunikasi Massa, (Bogor; Ghalia Indonesia, 2013), Cet. Ke2,h.80-
81.
19 manusa itu berbuat sesuatu.24 Semua tingkah laku manusia itu mempunyai motif. Ada beberapa pendapat mengenai pengertian motif yaitu : Sherif dan Sherif mengatakan bahwa motif sebagai suatu istilah generik yang melingkupi semua faktor internal yang mengarah pada berbagai jenis perilaku yang bertujuan, semua pengaruh internal, seperti kebutuhan (needs) yang berasal dai fungsi-fungsi organisme, dorongan dan keinginan, apsirasi dan selera sosial yang bersumber dari fungsi-fungsi tersebut. Menurut Giddens yang mengatakan bahwa motif sebagai impuls atau dorongan yang memberikan energi pada tindakan manusia sepanjang perilaku ke arah pemuasan kebutuhan. Giddens mengatakan motif itu tidak harus dipersepsikan secara sadar. Lebih merupakan sesuatu “keadaan perasaan”. Sedangkan Nasution mengatakan bahwa motif itu adalah segala daya yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu. Jadi, motif adalah sebuah tujuan yang mengarah pada suatu kegiatan yang bermotif. Ada empat kategori motif konsumsi media (pengakses media) menurut Dennis McQuail, yaitu: 1. Motif Informasi; pengguna dikatakan memiliki motif informasi apabila mereka: a. Dapat mengetahui berbagai peristiwa dan kondisi yang berkaitan dengan lingkungan masyarakat terdekat b. Dapat mengetahui berbagai informasi mengenai peristiwa dan kondisi yang berkaitan dengan keadaan dunia c. Dapat mencari bimbingan menyangkut berbagai masalah 24
Alex Sobur, Setia;2009),h.266.
Psikologi
Umum:
Dalam
Lintasan
Sejarah,
(Bandung;Pustaka
20
d. Dapat mencari bimbingan menyangkut berbagai pendapat e. Dapat memperoleh rasa damai melalui penambahan pengetahuan 2. Motif Identitas Pribadi; pengguna dikatakan memiliki motif identitas pribadi apabila mereka: a. Dapat menemukan penunjang nilai-nilai yang berkaitan dengan pribadi mahasiswa itu sendiri b. Dapat mengidentifikasikan diri dengan nilai-nilai lain dalam media c. Memperoleh nilai lebih sebagai mahasiswa 3. Motif Integrasi dan Interaksi Sosial; pengguna dikatakan memiliki motif integrasi dan interaksi sosial apabila mereka: a. Memperoleh pengetahuan yang berkenaan dengan empati sosial b. Dapat menemukan bahan percakapan dan interaksi sosial dengan orang lain di sekitarnya c. Dapat menjalankan peran sosial sebagai mahasiswa d. Keinginan untuk dekat dengan orang lain e. Keinginan untuk dihargai oleh orang lain 4. Motif Hiburan; pengguna dikatakan memiliki motif hiburan apabila mereka: a. Dapat melepaskan diri dari permasalahan b. Bisa bersantai dan mengisi waktu luang c. Bisa menyalurkan emosi d. Bisa mendapatkan hiburan dan kesenangan25
25
Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi, (Jakarta, Kencana Prenada Media Group, 2007), h. 211.
21
C. Kepuasan Kepuasan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), “puas” yaitu merasa senang (lega, gembira, kenyang, dsb karena sudah terpenuhi hasrat hatinya). Sedangkan “kepuasan” yaitu perihal yang bersifat puas; kesenangan; kelegaan. Menurut Palmgreen (1984), kepuasan yang diperoleh seseorang dari media ditentukan juga oleh sikap orang tersebut terhadap media, yaitu kepercayaan dan juga evaluasi yang akan diberikannya terhadap isi pesan media. Suatu sikap terdiri atas kumpulan kepercayaan dan evaluasi.26 Kategori kepuasan yang diperoleh dalam penelitian ini dikategorikan sebagai berikut: 1. Kepuasan informasi; pengguna dikatakan mendapatkan kepuasan informasi apabila mereka: a. Dapat mengetahui berbagai peristiwa dan kondisi yang berkaitan dengan lingkungan masyarakat terdekat b. Dapat mengetahui berbagai informasi mengenai peristiwa dan kondisi yang berkaitan dengan keadaan dunia c. Dapat mencari bimbingan menyangkut berbagai masalah d. Dapat mencari bimbingan menyangkut berbagai pendapat e. Dapat memperoleh rasa damai melalui penambahan pengetahuan 2. Kepuasan identitas pribadi; pengguna dikatakan mendapatkan kepuasan identitas pribadi apabila mereka: a.
Dapat menemukan penunjang nilai-nilai yang berkaitan dengan pribadi mahasiswa itu sendiri
26
Morissan, Psikologi Komunikasi, (Bogor; Ghalia Indonesia; 2010), h.272.
22
b.
Dapat mengidentifikasikan diri dengan nilai-nilai lain dalam media
c.
Memperoleh nilai lebih sebagai mahasiswa
3. Kepuasan Integrasi dan Interaksi sosial; pengguna dikatakan mendapatkan kepuasan integrasi dan interaksi sosial apabila mereka: a.
Memperoleh pengetahuan yang berkenaan dengan empati sosial
b. Dapat menemukan bahan percakapan dan interaksi sosial dengan orang lain di sekitarnya c.
Dapat menjalankan peran sosial sebagai mahasiswa
d. Keinginan untuk dekat dengan orang lain e.
Keinginan untuk dihargai oleh orang lain
4. Kepuasan Hiburan; pengguna dikatakan mendapatkan kepuasan hiburan apabila mereka: a.
Dapat melepaskan diri dari permasalahan
b. Dapatbersantai dan mengisi waktu luang c.
Dapatmenyalurkan emosi
d. Mendapatkan hiburan dan kesenangan27 Penggunaan media massa yang harus diperhatikanmedia adalah kepuasan
khalayak
Gratificationkhalayak
sebagai sebagai
penggunaan
media.
Model
Uses
and
pengguna
media
untuk
memuaskan
kebutuhannya berupa kebutuhan informasi, identitas pribadi, integrasi dan interaksi sosial, dan hiburan. Kepuasan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah terpenuhinya kebutuhan audiens dalam kegiatan menggunakan media massa berdasarkan
` 27 Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi, (Jakarta, Kencana Prenada Media Group, 2007), h. 213.
23
tujuan dan motif tertentu. Untuk tercapai kepuasan tersebut individu bersifat aktif dan selektif dalam menggunakan dan memilih jenis media yang sesuai dengan kebutuhan agar dapat tercipta kepuasan. Mengukur tingkat kepuasan audience, harus diketahui terlebih dahulu motif audiens dalam menggunakan media, setelah itu baru dapat mengungkapkan
tingkat
kepuasan
audienssetelah
menggunakan
atau
mengkonsumsi media tertentu. Kepuasan yang diperoleh khalayak dari penggunaan media terbagi menjadi gratification sought (kepuasan yang dicari), dan gratification obtained (kepuasanyang diperoleh). Gratification Soughtmenurut Palmgreen adalah kepuasan yang dicari atau diinginkan individu ketika mengkonsumsi suatu jenis media. Gratification Sought adalah kepuasan yang dicari seseorang untuk mengkonsumsi media. Gratification Obtained adalah kepuasan yang nyata yang diperoleh seseorang setelah mengkonsumsi suatu jenis media tertentu.28 1.
Gratification Sought (GS) Gratification Sought diartikan sebagai kepuasan yang diharapkan individu dalam menggunakan media tertentu. Individu menggunakan media atau tidak menggunakan media tertentu yang dipengaruhi oleh sebab-sebab tertentu, yang didasari atas motif pemenuhan kebutuhan yang dapat terpenuhi. Perbedaan psikologis dan lingkungan sosial individu, maka motif setiap individu dalam menggunakan media massa berbeda. Gratification Sought adalah harapan kepuasan khalayak secara umum dan tidak membedakan antara bentuk dan jenis media massa
28
Rachmat Kriyantono, Teknik Riset Komunikasi, (Jakarta: Kencana, 2009), Cet. Ke-4, h.208-209.
24
antara yang satu dengan yang lainnya. Hal ini disebabkan karena penekanan bahwa GS lebih dipengaruhi oleh harapan individu yang dimanifestasikan dengan pengalamannya yang berbentuk isi dan jenis media. Gratification Sought dijadikan gambaran sikap kepuasan ideal yang ingin diperoleh khalayaknya dari penggunaan media massa.29 2.
Gratification Obtained (GO) Gratification Obtained (GO) diartikan sebagi kepuasan yang diperoleh khalayak setelah mereka menggunakan media. GO dapat dipahami sebagai kepuasan nyata yang diperoleh seseorang setelah menggunakan jenis media tertentu. Penelitian ini penilaiannya lebih ditekankan pada kepuasan setelah mengkonsumsi media. Gratification Obtained dalam prakteknya akan lebih menggambarkan kenyataan yang diperoleh khalayak dalam menggunakan media. GO dari suatu media akan memungkinkan berbeda dengan GO media lainnya.30
D. Detik.com Detik.com adalah sebuah portal web yang berisi berita dan artikel daring di Indonesia. Detik.com merupakan salah satu situs berita terpopuler di Indonesia. Berbeda dari situs-situs berita berbahasa Indonesia lainnya, detik.com hanya mempunyai edisi daring dan menggantungkan pendapatan dari bidang iklan. Meskipun begitu, detik.com merupakan yang terdepan dalam hal berita-berita baru (breaking news). Sejak tanggal 3 Agustus 2011,
29
Rachmat Kriyantono, Teknik Riset Komunikasi, (Jakarta: Kencana, 2009), Cet. Ke-4,
h.209. 30
Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi , (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2009), Cet. Ke-4, h.209.
25
detik.com menjadi bagian dari PT. Trans Corporation, salah satu anak perusahaan CT Corp. Detik.comadalah media online atau sebuah portal web yang berisi tentang berita aktual di Indonesia. Detik.com merupakan salah satu situs terpopuler di Indonesia. Detik.com didirikan oleh Budiono Darsono (mantan wartawan DeTik), Yayan Sopyan (Mantan wartawan DeTik), Abdul Rahman (Mantan wartawan Tempo) dan Didi Nugrahadi. Detik.com menyediakan berita breaking news. Detik.com merupakan situs infoemasi yang mempunyai pengakses paling banyak di Indonesia. Alexa.com sebuah situs survey pengunjung situs-situs di internet mengatakan bahwa Detik.com mendapat peringkat 10 besar situs yang diakses oleh pengguna internet yang ada di Indonesia. Dalam pemberitaan detik.com lebih memilih berita konservatif. Walaupun internet sudah dikenal bebas, lain halnya dengan detik.com yang tidak memilih bebas dalam arti kata sebebas-bebasnya, ia tetap menjalankan prinsip jurnalistik yang berlaku dan penyajian covernya. Detik.com merupakan portal kepada situs-situs: 1.
detikNews, berisi informasi berita politik-peristiwa
2.
detikFinance, memuat berita ekonomi dan keuangan
3.
detikFood, informasi tentang resep makanan dan kuliner
4.
detikHot, berisi info gosip artis/selebriti dan infotainment
5.
detiki-Net, memuat informasi teknologi informasi
6.
detikSport, berisi info olahraga termasuk sepakbola
7.
detikHealth, memuat info dan artikel kesehatan
8.
detikTV, memuat info mengenai berisi berita video (tv berita)
26
9.
detikFoto, yang memuat berita foto
10. detikOto, memuat informasi mengenai otomotif 11. detikTravel, memuat informasi tentang liburan dan parisitiwa 12. detikSurabaya, Info Surabaya dan Provinsi Jawa timur 13. detikBandung, informasi tentang Bandung dan Provinsi Jawa Timur 14. detikForum, tempat diskusi online antar komunitas pengguna Detik.com 15. blogdetik, tempat pengakses mengisi info atau artikel, foto video di halaman blog pribadi 16. wolipop, berisi informasi tentang wanita dan gaya hidup 17. TanyaSaja, tempat para pengakses bertanya jawab mengenai hal apapun. 18. DetikMap, semacam alat/tool untuk melihat Peta lokasi 19. IklanBaris, berisi iklan yang langsung diisi konsumen 20. MyTRANS, Live Streaming Trans TV dan Trans7, serta video program-program acara Trans TV dan Trans7 21. Harian Detik, berisi berita dalam bentuk koran digital yang diterbitkan 2x sehari pada pukul 06:00 WIB dan 16:00 WIB (untuk edisi akhir pekan terbit 1x sehari pada pukul 06:00 WIB). Sejak 22 Juli 2013, Harian Detik dihentikan penerbitannya. Semula peliputan utama detik.com terfokus pada berita politik, ekonomi, dan teknologi informasi. Baru setelah situasi politik mulai reda dan ekonomi mulai membaik, detik.com memutuskan untuk melampirkan berita hiburan dan olahraga. Dari situlah tercetus keinginan membentuk detik.com
27
yang updatenya tidak lagi menggunakan karakteristik media cetak yang harian, mingguan, bulanan. Yang dijual detik.com adalah breaking news. Dengan bertumpu pada vivid description macam ini detik.com melesat sebagai situs informasi digital paling populer di kalangan user internet. Jumlah pengunjung detik.com Indonesia terus meningkat secara signifikan sampai akhirnya data terakhir pengunjung perharinya detik.com Indonesia adalah 2,5 juta pengunjung. Selain itu, jumlah halaman yang diakses pengunjung, tak kurang dari 3 juta halaman perharinya. Detik.com Indonesia termasuk 4 besar sebagai portal konten terbesar di Indonesia versi Alexa.com. 31
31
Company Profile Detik.com.http://id.wikipedia.org/wiki/DetikCom, (di akses pada tanggal 10 Maret 2015, pada pukul: 14.05 WIB).
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Paradigma Penelitian Paradigma penelitian adalah pola pikir yang menunjukkan hubungan antara variabel yang akan diteliti sekaligus menceriminkan jenis dan jumlah rumusan masalah yang perlu untuk dijawab melalui penelitian, teori yang digunakan untuk merumuskan hipotesis, jenis dan jumlah hipotesis dan teknik analisis statistik yang digunakan.32 Alasan peneliti melakukan penelitian ini untuk mengetahui adanya hubungan antara motif dan kepuasan oleh mahasiswa terhadap breaking news detik.com. Paradigma yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah post-positivisme adalah suatu pandangan bahwa ilmu hanya dapat diperoleh melalui fenomena yang emipiris, dapat diamati dan dpat diukur serta diujikan dengan metode ilmiah.33
B. Pendekatan dan Metodologi Penelitian Peneliti menggunakan model penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, alasannya karena pendeketan kuantitatif dapat menghasilkan data yang akurat setelah perhitungan yang tepat. Pendekatan kuantitatif merupakan salah satu pendekatan dalam penelitian yang lebih ditekankan pada data yang dapat dihitung untuk menghasilkan penafsiran kuantitatif yang kokoh. Pendekatan kuantitatif menggambarkan suatu masalah yang hasilnya dapat
32
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta, 2014), Cet. Ke-20, h.42. 33 Apriadi Tamburaka, Agenda Setting Media Massa, (Jakarta: Raja Grafindo, 2012), Cet. Ke1, h.27.
28
29
digeneralisasikan. Penelitian kuantitatif merupakan pendekatan untuk menguji teori-teori tertentu dengan cara meneliti hubungan antara dua variabel atau lebih. Variabel-variabel ini diukur sehingga data yang terdiri atas angka-angka dapat dianalisa dengan cara penghitungan statistik. Dapat dikatakan bahwa penelitian kuantitatif tidak terlalu mementingkat kedalaman data atau analisis. Peneliti lebih mementingkan aspek keluasan data sehingga hasil penelitian dianggap sebagai representasi dari seluruh populasi. Model
penelitian
kuantitatif
mengukur
fakta
secara
obyektif,
memfokuskan pada variabel, bebas nilai, ketergantungan terhadap isi penelitian, analisisnya dilakukan dengan cara peneliti tidak terlibat, dan kunci dari penelitian kuantitatif adalah realibilitas. Tujuan dari pendekatan kuantitatif yaitu menggambarkan atau menjelaskan suatu masalah yang hasilnya dapat digeneralisasikan. Oleh sebab itu, tidak terlalu mementingkan kedalaman data atau analisis. Peneliti lebih mementingkan aspekkeluasan data sehingga hasil penelitian dianggap sebagai representasi dari seluruh populasi.34 Ciri-ciri riset kuantitatif yaitu: a. Hubungan riset dengan subjek: jauh. Periset mengganggap bahwa realitas terpisah dan ada di luar dirinya, karena itu harus ada jarak agar objektif. Alat ukur harus dijaga keobjektifannya. b. Tujuan riset yaitu untuk menguji teori atau hipotesis, mendukung atau menolak teori. Data hanya sebagai sarana konfirmasi teori atau teori yang dibuktikan oleh data. Bila dalam analisis ditemukan penolakan
34
Rachmat Kriyantono, Teknis Praktis Riset Komunikasi, (Jakarta: Kencana, 2009), h.55.
30
terhadap hipotesis atau teori, biasanya periset tidak langsung menolak hipotesis dan teori tersebut melainkan meneliti dahulu apakah ada kesalahan dalam teknik samplingnya atau definisi konsepnya kurang operasional, sehingga menghasilkan instrument (kuisioner) yang kurang valid. c. Riset harus dapat digeneralisasikan, karena itu menuntut sampel yang representatif dari seluruh populasi, operasionalisasi konsep serta alat ukur yang valid dan reliabel. d. Prosedur riset rasional-empiris, artinya penelitian berangkat dari konsep-konsep atau teori yang dilandasinya. Konsep atau teori inilah yang akan dibuktikan dengan data yang dikumpulkan di lapangan.35 Penelitian ini menggunakan metode survei. Metode survei adalah penelitian yang mengambil sampel dari populasi dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok.36 Alasan penulis memilih menggunakan metode survei ini karena penelitian ini menggambarkan fenomena sosial dan penggunaan media massa. Metode survei akan mendapatkan hasil data yang lebih akurat. Morissan menjelaskan dalam buku Metode Penelitian Sosial, metode survei memiliki kelebihan untuk meneliti suatu masalah yang terjadi dalam situsi yang sebenarnya. Proses pengumpulan dan analisis data sosial bersifat sangat terstruktur dan mendetail melalui kuesioner sebagai instrumen utama untuk mendapatkan informasi dari sejumlah responden yang diasumsikan mewakili populasi secara spesifik. Dalam penggunaan teknik samplingyang 35
Rachmat Kriyantono, Teknis Praktis Riset Komunikasi, (Jakarta: Kencana, 2009), h.56. Masri Singarambun, Metode Penelitian Survai, (Jakarta: LP3ES, 2011), h.3.
36
31 benar sangat menentukan kualitas riset.37 Jenis metode survei yang digunakam adalah single cross sectional survey dimana pengumpulan data hanya satu kali dilakukan dalam satu periode.
C. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayahtullah Jakarta yang terletak di Jalan Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat 15412, Telp (62-21) 740152, Fax (62-21) 7402982.
D. Teknik Pengumpulan Data Kualitas pengumpulan data dalam sebuah penelitian merupakan unsur yang penting karena ada kaitannya dengan ketepatan cara-cara yang digunakan untuk mengumpulkan data.38 Ada dua teknik pengumpulan data yaitu data primer dan sekunder. 1. Data Primer Penelitian ini menggunakan kuesioner atau angket sebagai sumber data primer. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi pertanyaan tertulis kepada responden untuk dijawab disebut dengan kuesioner. Peneliti akan menyebar kuesioner yaitu daftar pernyataan kepada 95 responden yaitu mahasiswa Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta angkatan 2012-2013-2014 yang mengakses breaking news detik.com.
37
Rachmat Kriyantono, Teknis Praktis Riset Komunikasi, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2009), Cet Ke-4, h.59. 38 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta, 2014) Cet Ke-20, H. 137.
32
2.
Data Sekunder Penelitian ini penulis mengumpulkan data dari berbagai literatur yang dijadikan sebagai data sekunder. Penelitian ini memperoleh data sekunder dengan melalui studi kepustakaan dengan mempelajari sumber bacaan yang diperoleh dari buku, jurnal, dan karya ilmiah.
E. Populasi dan Sampel 1.
Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek dan subjek penelitian yang mempunyai kuantitas dan karateristik tertentu yang telah ditetapkan oleh periset untuk dipelajari dan menarik kesimpulan.39 Penulis memahami dari pengertian populasi di atas adalah semua total subjek yang dapat menjadi sumber dalam sampel penelitian. Populasi yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah mahasiswa jurnalistik Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta angkatan 2012-2013-2014 yang mengakses breaking news detik.com berjumlah 95 orang. Penulis memilih mahasiswa/i Jurnalistik Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi sebagai populasi karena dianggap memiliki latar belakang ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan media massa, sehingga responden diharapkan dapat menjelaskan kebutuhan mereka dalam menggunakan media massa terutama internet. Selain kemampuan dibidang ilmu pengetahuan, penulis menganggap responden yang memiliki latar
39
Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2009), Cet. Ke-4, h.151.
33
belakang mahasiswa yang terjun di dunia jurnalistik dapat memahami penulisan berita di breaking news detik.com. Tabel 2 : Gambaran Populasi Mahasiswa Jurnalistik yang Mengakses Breaking News Detik.com No.
Jurusan/ Angkatan
Jumlah
Persentase
1.
Jurnalistik/ 2012
29
31%
2.
Jurnalistik/ 2013
32
34%
3.
Jurnalistik/ 2014
34
35%
JUMLAH
95
100%
Sumber : Pengolahan Data Peneliti 2.
Sampel Sampel adalah bagian dari populasi yang diambil melalui cara-cara tertentu yang juga memiliki karakteristik tertentu, jelas dan lengkap yang dianggap dapat mewakili populasi. Objek yang diteliti dalam sampel disebut unit sampel.40 Oleh sebab itu, responden yang menjadi sampel harus mengerti maksud dan tujuan dari penelitian agar dapat menjawab pertanyaan yang diajukan dalam kuesioner. Menurut Subiakto, dalam pengukuran sampel tentang besaran sampel tidak ada ketentuan yang pasti, yang terpenting dalam hal ini adalah respresentatif ( dapat mewakili populasi).41 Untuk menentukan jumlah sampel dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik sampel jenuh. Sampling jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Hal ini dilakukan bila jumlah populasi relatif kecil atau
40
Burhan Nurgiantoro, Statistik Terapan Ilmu untuk Ilmu Sosial (Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 2002), h. 59. 41 Rachmad Kriyantono,Teknik Praktis Riset Komunikasi, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2009), Cet, Ke-4, h. 161.
34
penelitian yang ingin membuat generalisasi dengan kesalahan yang sangat kecil. Istilah lain sampel jenuh adalah sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel.42 Berdasarkan perhitungan penentuan jumlah sampel dengan menggunakan sampel jenuh, ditemukan bahwa sampel yang akan menjadi responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 95 responden atau sebanyak 95 mahasiswa. Adapun kriteria sampel yaitu seluruh mahasiswa Jurusan Konsentrasi Jurnalistik Angkatan 2012-2013-2014 Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang pernah mengakses breaking newsdetik.com. Setelah itu, jumlah setiap angkatan yang dijadikan sampel mengikuti data alokasi yang telah dibuat oleh penulis.
F. Teknik Pengumpulan Sampel Teknik pengumpulan sampel merupakan cara untuk pengambilan sampel. Ada dua jenis teknik pengambilan sampel yaitu probability sampling dan non probability sampling.43 Penulis menggunakan jenisnonprobability sampling
yaitu
teknik
pengambilan
sampel
yang
tidak
memberi
peluang/kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Penulis menggunakan teknik sampel jenuh, karena populasi kurang dari 100 orang. Oleh karena itu penulis mengambil keseluruhan dari anggota populasi.
42
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta, 2014),
h. 85. 43
Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Sosial & Ekonomi, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2013), h. 108.
35
G. Variabel Penelitian Variabel berasal dari kata bahasa Inggris yaitu variable, yang berarti faktor tak tetap atau berubah-ubah. Kemudian arti variable dalam bahasa Indonesia lebih tepatnya disebut bervariasi. Variabel adalah fenomena yang bervariasi dalam bentuk, kualitas, kuantitas, mutu standar, dan sebagainya. Variabel ternyata sama variasinya seperti makna variabel itu sendiri. Sesungguhnya variabel adalah konsep dalam bentuk konkret atau konsep operasional.44Variabel berfungsi sebagai penghubung antara dunia teoritis dengan dunia empiris. Berdasarkan jenisnya variabel bebas(independent) dan variabel terikat(dependent).45Variabel bebas adalah variabel yang menjadi sebab atau merubah/mempengaruhi variabel lain (variabel terikat). Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat karena adanya variabel lain (variabel bebas). Adapun variabel independent (variabel bebas) dalam penelitian ini adalah motif mahasiswa mengakses portal berita online breaking news detik.com. sedangkan variabel dependent (variabel terikat) dalam penelitian ini adalah kepuasan yang diperoleh mahasiswa setelah mengakses portal berita online breaking news detik.com. H. Definisi Operasional Variabel Penelitian Variabel operasional adalah sebuah konsep yang mempunyai variasi nilai yang diterapkan dalam suatu penelitian. Ada beberapa konsep yang diukur dalam penelitian ini yaitu konsep penggunaan media (media use),
44
Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Sosial & Ekonomi, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2013), h. 76. 45 Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2009), Cet Ke-4, h. 20.
36
kepuasan yang diharapkan (gratification sought), dan kepuasan yang diperoleh (gratification obtain). Definisi berdasarkan variabel adalah variabel x adalah motif, motif adalah dorongan untuk melakukan sesuatu. Sedangkan variabel y adalah kepuasan, kepuasan adalah ketika motif sudah terpenuhi maka kepuasan juga akan terpenuhi. Untuk dapat menghubungkan antara konsep-konsep tersebut dengan realitas (empiris), konsep tersebut diukur dan diberikan angka-angka dengan menggunakan aturan-aturan sesuai dengan kebutuhan penelitian. Akan tetapi, ditentukan dahulu dimensi-dimensi dari konsep dimana dimensi tersebut diturunkan dalam indikator-indikator yang berbentuk penyataan-pernyataan dalam instrumen penelitian, ditentukan juga ukuran, yang terdiri dari nominal, ordinal, dan rasio. Operasional konsep dalam penelitian ini adalah: Tabel 3 : Operasionalisasi Konsep dalam Penelitian Konsep Media Use
Gratification Sought (GS)
Variabel Terpaan Media Massa Tingkat Kepuasan yang diharapkan
Dimensi
1. Motif Informasi 2. Motif Identitas Pribadi 3. Motif Identitas dan integrasi sosial 4. Motif hiburan Gratification Tingkat 1. Motif Obtained Kepuasan Informasi (GO) yang 2. Motif Identitas Diperoleh Pribadi 3. Motif Identitas dan integrasi sosial 4. Motif hiburan (Sumber: Hasil Pengolahan data)
Indikator 1. Frekuensi Menonton 2. Durasi Menonton 1. Sangat Tidak Setuju (STS) 2. Tidak Setuju (TS) 3. Cukup Setuju (CS) 4. Setuju (S) 5. Sangat Setuju (SS)
1. Sangat Tidak Setuju (STS) 2. Tidak Setuju (TS) 3. Cukup Setuju (CS) 4. Setuju (S 5. Sangat Setuju (SS)
Skala Ordinal
Skala Likert
Skala Likert
37
1.
Media Use (Penggunaan Media) Teori Uses and Gratification mengatakan bahwa individu menggunakan media secara aktif. Individu menyadari bahwa kebutuhan akan menggunakan media, oleh sebab itu individu menjadi selektif dalam menggunakan media. Pada teori Uses and Gratification pada pola terpaan media berkaitan dengan media exposure atau terpaan media karena mengacu pada kegiatan menggunakan media. Salah satu konsep penelitian ini adalah penggunaan media. Penulis dalam penelitian ini hanya menggunakan keterpaan media yang berkaitan dengan frekuensi penggunaan dan durasi penggunaan media yang digunakan responden untuk mengakses portal berita breaking news detik.com. Terpaaan media menurut Rosengeren, dapat dioperasionalkan jumlah waktu yang digunakan dalam berbagai jenis media, isi media yang dikonsumsi atau dengan media keseluruhan. Namun pendapat lain mengatakan bahwa, terpaan media adalah dapat dioperasionalkan menjadi jenis media yang digunakan frekuensi penggunaan dan durasi penggunaan.46 a. Frekuensi Frekuensi merupakan ting kat keseringan responden dalam mengakses portal berita. Penelitian ini adalah berapa kali responden mengakses portal berita breaking news detik.com dalam hitungan satu minggu. Dalam frekuensi penulis membagi kedalam tiga kategori yaitu:
46
Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi, (Jakarta; Kencana Prenada Media Group, 2009), Cet Ke-4, h. 207.
38
1. Tinggi : Jika responden mengakses 6-7 kali dalam seminggu 2. Sedang : Jika responden mengakses 4-5 kali dalam seminggu 3. Rendah: Jika responden mengakses 1-3 kali dalam seminggu b. Curahan waktu Curahan waktu yaitu waktu rata-rata yang diberikan responden dalam mengakses portal berita breaking news detik.com dalam satu hari yang dinyatakan dalam satuan menit. Pertanyaan yang diajukan dalam mengukur curahan waktu adalah berapa lama waktu yang digunakanuntuk mengakses portal berita breaking news detik.com setiap kali mengaksesnya. Berdasarkan hal tersebut akan diklasifikasikan dalam tiga kelas yaitu lightviewers apabila mengakses kurang dari 30 menit, medium viewers apabila mengakses 30-60 menit, dan heavy viewers apabila mengakses lebih dari 60 menit. 2.
Gratification Sought (GS)/ Kepuasan yang Diharapkan Untuk mengukur Gratification Sought diberikan beberapa pernyataan tentang kepuasan yang dicari dari pengakses portal berita breaking
news
detik.com.
Tingkat
kepuasan
yang
dicari
dioperasionalkan dengan memberikan empat kelompok kebutuha\n sebagaimana yang dijelaskan oleh McQuail yang dioperasionalkan dalam bentuk pertanyaan pencari kepuasan, sebagai berikut:
39
a. Motif Informasi 1) Mengakses portal berita breaking news detik.com untuk mengetahui berbagai peristiwa dan kondisi yang berkaitan dengan lingkungan masyarakat yang terjadi saat ini. 2) Mengakses portal berita breaking news detik.com untuk memperoleh informasi mengenai isu-isu yang baru terjadi. 3) Mengakses
portal
berita
breaking
news
detik.com
memperoleh informasi yang terkait dengan isu-isu nasional dan internasional yang sedang terjadi. 4) Mengakses portal berita breaking news detik.com agar bisa memberikan informasi kepada orang lain. 5) Mengakses portal berita breaking news detik.com ingin mencari bimbingan dan pendapat yang mengenai berbagai masalah yang berkembang. b. Motif Identitas Pribadi 1) Mengakses portal berita breaking news detik.com untuk menemukan dan mengidentifikasi nilai-nilai yang berkaitan dengan pribadi mahasiswa. 2) Mengakses portal berita breaking news detik.com untuk menambah kepercayaan diri 3) Mengakses portal berita breaking news detik.comingin memperoleh nilai lebih sebagai pengaskses portal berita breaking news detik.com 4) Mengakses portal berita breaking news detik.comingin mengidentifikasi diri dengan nilai-nilai lain dalam media.
40
c. Motif Integrasi dan Interaksi Sosial 1) Mengakses portal berita breaking news detik.com untuk memperoleh bahan perbincangan dengan orang lain. 2) Mengakses portal berita breaking news detik.com untuk berkumpul dengan komunitas (group) 3) Mengakses portal berita breaking news detik.comingin memperoleh pengetahuan yang berkenaan dengan empati sosial. 4) Mengakses portal berita breaking news detik.comkeinginan untuk dekat denganorang lain. d. Motif Hiburan 1) Mengakses portal berita breaking news detik.com untuk melupakan persoalan yang sedang dihadapi. 2) Mengakses portal berita breaking news untuk menyalurkan emosi. 3) Mengakses portal berita breaking news untuk mengisi waktu luang dan bersantai. 4) Mengakses portal berita breaking news untuk memperoleh hiburan dan kesenangan. 5) Mengakses portal berita breaking newsuntuk memiliki keinganan untuk bersantai.47 Responden akan diberikan pertanyaan yang terkait dengan indikator kebutuhan. Tingkat gratification sought diukur dengan 47
Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi, (Jakarta; Kencana Prenada Media Group, 2006), h. 211-212.
41
menggunakan empat skala yaitu sangat setuju, setuju, tidak setuju, dan sangat tidak setuju. 3.
Gratification Obtain (GO)/ Kepuasan yang Diperoleh Gratification Obtain merupakan sejumlah kepuasan nyata yang diperoleh responden karena terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan tertentu setelah
responden
mengakses
portal
berita
breaking
news
detik.com.Gratification Obtain diukur dengan mengajukan pernyataanpernyataan yang digunakan dalam Gratification Sought dengan menggunakan skala yang sama.
I.
Instrument Penelitian Pengertian Instrumen Penelitian adalah suatu alat yang dapat digunakan untuk
memperoleh,
mengolah
dan
menginterpretasikaninformasiyang
diperoleh dari para responden yang dilakukan dengan menggunakan pola ukur yang sama.48 Penelitian ini menggunakan instrumen penelitian berupa angket atau kuesioner yang diberikan kepada mahasiswa Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayahtullah Jakarta Angkatan 2012-2013-2014. 1.
Uji Validitas Validitas adalah akurasi atau alat ukur terhadap yang diukur walaupun dilakukan berkali-kali dan dimana-mana. Artinya bahwa alat ukur haruslah memiliki akurasi akan mengingatkan bobot kebenaran
48
Syofian Siregar, Metode Penelitian Kuantitatif; Dilengkapi Dengan PerbandinganPerhitungan Manual & SPPS, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2013), Cet Ke-1, h. 46.
42
data yang akan diteliti. Untuk mencapai tingkat validitas alat ukur, yang perlu diperhatikan adalah isi dan kegunaan alat ukur yang dipakai. Oleh karena itu, harus dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan: unsur-unsur apa saja yang terdapat dalam suatu alat ukur, untuk apa alat ukur itu diciptakan, dan apakah telah tercapai tujuan penciptaan itu, serta apakah alat ukur itu sesuai dengan konsep dan variabel yang hendak diukur49. Uji kualitas terhadap instrumen yang dipakai untuk mengukur variabel penelitian dilakukan sebelum menganalisis pokok masalah. Menurut Arikunto, ada beberapa langkah pengujian validitas yaitu: 1.
Mendefinisikan secara operasional suatu konsep yang akan dikukur.
2.
Melakukan uji coba alat ukur tersebut pada sejumlah responden.
3.
Menghitung nilai korelasi antara data pada masing-masing pertanyaan dan nilai total dengan memakai rumus product moment menggunakan bantuan Ms. Excel.50 Jika uji instrumen itu valid, maka kriteria yang digunakan batas
minimum suatu instrumen atau angket dinyatakan valid atau memenuhi koefisien r = 0,361. Pada tahap ini peneliti melakukan uji validitas kepada 30 responden bayangan yaitu responden yang tidak termasuk kedalam sampel penelitian tetapi responden memiliki kriteria sebagai pengakses breaking news detik.com. Setelah melakukan uji validitas, dapat 49
Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Sosial & Ekonomi, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2013), h. 279. 50 Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2009), h. 149.
43
diketahui beberapa pernyataan dalam kuesioner yang telah layak dijadikan sebagai alat ukur dalam penelitian ini.Pada awalnya ada 53 butir pernyataan, kemudian diujikan kepada 30 responden bayangan dan hasilnya terdapat 12 butir pernyataan yang tidak valid atau drop. Berikut ini adalah hasil uji validitas yang diolah menggunakan Ms. Excel. Tabel 4 : Blue Print Skala Gratification Obtained (Setelah Validasi Instrumen) No. 1. 2. 3. 4.
2.
Dimensi
Item Favorable Unfavorable Motif Informasi 1,2,3,4,5,7,8, 6,9,12 10,11,13,14,15 Motif Identitas 1,2,3,5,67,8,9, 4 Pribadi 10,11 Motif Integrasi dan 1,2,4,5,7,8,9, 3,6,10,11 Interaksi Sosial 12 Motif Hiburan 1,3,4,7,8,9,10, 2,5,6,15 11,12,13,14 Jumlah
Jumlah 15 11 12 15 53
Uji Realibitas Realibitas alat ukur adalah kesesuaian alat ukur dengan yang diukur, sehingga alat ukur dapat dipercaya.51 Jika alat ukur dinyatakan valid , lalu realibilitas alat ukur tersebut diuji realibilitas menunjukkan pada suatu pengertian bahwa suatu instrumen dapat dipercaya untuk mengarahkan responden memilih jawaban-jawaban tertentu.52
51
Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Public serta ilmu-ilmu sosial lainnya, (Jakarta: Kencana, 2008), h. 96. 52 R. Gunawan Sudarmanto, Analisis Multivariante dengan Program SPSS,(Yogyakarta: Graha Ilmu, 2005), h. 89.
44
Instrumen dapat dikatakan realible apabila terdapat kesamaan data dalam waktu yang berbeda, suatu kuesioner dikataka realible atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten walaupun diuji berulang-ulang. Jika hasil dari cronbach alpha> 0,60 maka data tersebut punya kehandalan yang tinggi.53 Berikut adalah hasil uji realibilitas yang diolah menggunakan Ms.Excel. Tabel 5 : Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kepuasan Reliability Statistics Cronbach's Alpha
N of Items
0,92862
53
Berdasarkan hasil uji realibilitas pada Tabel 5, maka diperoleh nilai alpha sebesar 0,92829 untuk variabel kepuasan. Nilai Cronbach Alpha tersebut .0,60 maka butir pernyataan dalam kuesioner dapat dikatakan reliable. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa semua butir pernyataan tersebut mempunyai kehandalan yang tinggu untuk digunakan sebagai instrumen pengukuran dalam penelitian ini.
J.
Teknik Analisis Data Metode yang terkait dengan penelitian Uses and Gratification yaitu metode deskriptif yaitu menggambarkan objek penelitian berupa tingkat kepuasan mahasiswa Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN
53
Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariante dengan Program SPSS, (Semarang: BP, UNDIP, 2003), h. 41-42.
45
Jakarta angkatan 2012-2013-2014 terhadap breaking news detik.com.untuk menggambarkan tingkat kepuasan mahasiswa dilakukan dengan skala likert. Skala likert digunakan untuk mengukur sikap seseorang terhadap sesuatu objek sikap.54 Ada beberapa keuntungan menggunakan skala likert dari tingkat kepentingan dan tingkat pelaksanaannya yaitu adanya keragaman skor akibat penggunaan skala 1-5, dengan dimensi yang tercermin dalam daftar pertanyaan yang memungkinkan responden mengekspresikan tingkat pendapat mereka. Berdasarkan segi statistik, skala dengan lima tingkatan memiliki keandalan yang lebih baik dibandingkan dengan dua tingkatan “Ya” atau “Tidak”. Skala ini menggunakan lima kategori penilaian yang masingmasing kategori tersebut diberi bobot nilai atau skor. Tabel 6 : Skor Skala Likert Kategori Sangat Setuju (SS) Setuju (S) Cukup Setuju (CS) Tidak Setuju (TS) Sangat Tidak Setuju (STS)
Favorable 5 4 3 2 1
Unfavorable 1 2 3 4 5
Penelitian deskriptif ini menggunakan pernyataan yang terstruktur atau sistematis kepada banyak orang untuk kemudian seluruh jawaban yang diperoleh penulis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif yaitu metode analisis yang dilakukan dengan cara mengumpulkan, mengolah, menyajikan dan menganalisis data yang berwujud angka. Analisis meliputi perhitungan skor, perbandingan mean, standar deviasi, dan compare means.
54
Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2009), h.136.
46
Untuk menghitung hasil data angket digunakan pengujian mean, standar deviasi, dan paired sampel test. 1.
Menghitung Rata-rata atau Mean Mean adalah nilai rata-rata dari beberapa data. Mean diperoleh dengan cara menjumlahkan seluruh nilai dari data yang ada kemudian dibagi dengan banyaknya data. Uji atas kedua mean tersebut dilakukan untuk mengetahui skor rata-rata kepuasan yang dicari dan kepuasan yang diperoleh dari kedua program berita tersebut. Adapun rumus mean untuk data berkelompok adalah55 ̅
∑
Keterangan: ̅
= Rata-rata
Fi
= Frekuensi Pengamatan
xi.fi = Jumlah perkalian antara jumlah data sampel dengan tanda kelas 2.
Uji Normalitas Kolmogrov-Smirnov Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh terdistribusi normal atau tidak. Cara menghitungnya adalah dengan membacanya melalui garis sumbu X (vertikal) dan garis sumbu Y (horizontal). Pengambilan keputusan uji normalitas didasari hal sebagai berikut:
55
W. Wiratna Sujarweni dan Poly Endrayanto, Statistika Untuk Penelitian, Statistika Untuk Penelitian. (Yogyakarta:Graha Ilmu, 2012), h. 25.
47
a.
Jika nilai signifikansinya > 0,05 maka data tersebut terdistribusi normal.
b.
Jika nilai signifikansinya < 0,05 maka data tersebut tidak terdistribusi normal.
3.
Regresi Linear Berganda Regresi linear berganda atau biasa disebut juga dengan regresi banyak adalah salah satu teknik yang digunakan untuk menganalisis hubungan antara dua atau lebih variabel independen dengan satu variabel dependen56. Berikut bagan model regresi linier berganda:
Model Regresi Linier Berganda
Gambar 2 : Model Regresi Linier Berganda Adapun rumusan regresi linier berganda adalah : Y = a + a1X1 + a2X2 + a3X3 + a4X4
4.
Uji F-Test Uji F-Test adalah pengujian serentak yaitu pengujian yang dilakukan untuk melihat apakah secara bersama-sama koefisien regresi
56
Morissan, Metode Penelitian Survei, h.403.
48
variabel
bebas
mempengaruhi
variabel
terikat.
Nilai
taraf
signifikansinya adalah 0,01 hingga 0,05. Ho
: Variabel-variabel
motif
secara
bersama-sama
tidak
berpengaruh terhadapkepuasan mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta pada breaking news detik.com. Ha
: Variabel-variabel motif secara bersama-sama berpengaruh terhadap kepuasanmahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta pada breaking news detik.com. Jika sig F > 0,05 maka tidak terdapat pengaruh yang signifikan
antara variabel bebas dengan variabel terikat. Sedangkan, jika sig F < 0,05 maka terdapat pengaruh signifikan antara variabel bebas dan variabel terikat. 5.
Uji T-Test Berbeda dengan uji F-Test, uji T-Test dilakukan untuk mengetahui apakah ada pengaruh dari masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat. Nilai taraf signifikansinya adalah 0,01 hingga 0,1. a. Variabel motif informasi Ho
: Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel motif informasi terhadap kepuasan mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta pada breaking news detik.com.
Ha
: Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel motif informasi terhadap kepuasan mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta pada breaking news detik.com.
49
b. Variabel motif identitas pribadi Ho
: Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel motif identitas pribadi terhadap kepuasan mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta pada breaking news detik.com.
Ha
: Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel motif identitas pribadi terhadap kepuasan mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta pada breaking news detik.com
c. Variabel motif integrasi dan interaksi sosial Ho
: Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel integrasi dan interaksi sosial terhadap kepuasan mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta pada breaking news detik.com
Ha
: Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel motif integrasi dan interaksi sosial terhadap kepuasan mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta pada breaking news detik.com
d. Variabel motif hiburan Ho
: Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel hiburan sosial terhadap kepuasan mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta pada breaking news detik.com
Ha
: Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel motif hiburan terhadap kepuasan mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta pada breaking news detik.com
50
J.
Hipotesis Penelitian Hipotesis penelitian adalah sesuatu yang dianggap benar untuk alasan atau untuk mengutarakan pendapat, walaupun kebenarannya belum dapat dibuktikan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hipotesis artinya patokan duga; anggapan dasar; postulat. Istilah hipotesis berasal dari bahasa Yunani yang memiliki dua kata “hupo” yang artinya sementara dan “thesis” artinya pernyataan atau teori. Hipotesis merupakan pernyataan sementara yang masih lemah kebenarannya, perlu diuji kebenarannya. Para ahli mengatakan bahwa hipotes is adalah dugaan terhadap hubungan antara dua variabel atau lebih. Oleh karena itu dapat diartikan bahwa hipotesis adalah jawaban atau dugaan sementara yang harus diuji kebenarannya.57 Penelitian ini ingin melihat apakah mahasiswa Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta angkatan 2012-20132014 mendapatkan kepuasan atau tidak setelah mengakses breaking news detik.com sehingga ditarik suatu hipotesa (dugaan sementara) secara teoritis pada penelitian ini adalah: Hipotesis pemenuhan kepuasan dan kepuasan yang diperoleh H1 : Terdapat
hubungan
antara
kepuasan
yang
diharapkan
dankepuasan yang diperoleh. H0 : Tidak terdapat hubungan antara kepuasan yang diharapkan dan kepuasan yang diperoleh.
57
Syofian Siregar, Metode Penelitian Kuantitatif; Dilengkapi Dengan Perbandingan Perhitungan Manual & SPSS, (Jakarta; Kencana Prenada Media Group, 2013), Cet Ke-1, h. 38.
BAB IV GAMBARAN UMUM DAN ANALISIS DATA
A. Gambaran Umum Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi 1.
Sejarah Singkat Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Fakultas Dakwah Institut Agama Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta yang sekarang berganti nama menjadi Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi adalah fakultas yang lahir berdasarkan pengembangan dari Jurusan Dakwah di Fakultas Ushuluddin Institut Ilmu Agama Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi diresmikan pada tahun akademik 1990/1991 dan memiliki satu jurusan yaitu Penyiaran dan Penerangan Agama (PPA). Fakultas ini diharapkan dapat menghasilkan ahli-ahli dakwah yang memiliki kompetensi dan bersiap diri untuk mengabdi baik kepada umat Islam pada khususnya dan juga kepada masyarakat. Pada tahun akademik 1996/1997 Jurusan PPA berganti nama menjadi Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI). Pada tahun akademik 2004/2005 dibukalah Konsentrasi Jurnalistik di bawah
Jurusan
KPI.
Konsentrasi
Jurnalistik
diharapkan
dapat
menghasilkan jurnalis Muslim yang melayani media massa Islam.58 Pada tahun 2002, Presiden Republik Indonesia menerbitkan Keppres No. 31 Tahun2002 tanggal 20 Mei 2002 tentang Perubahan 58
Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Pedoman Akademik Program Strata 1 2011/2012, (Jakarta: 2011), h. 174175.
51
52
IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta menjadi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Sejak berdiri tahun 1990/1991, Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi telah mengalami pergantian pimpinan (dekan) sebagai berikut: Prof. Dr. H.R. Husnul Aqib Suminto (1990-1993), Prof. Dr. H. Muh. Ardani (Pjs. 1994-1996 dan 1997), Prof, Dr. H.M. Yunan Yusuf (1997-2000 dan 2000-2005), Dr. H. Murodi, MA (2005-2009), dan Dr. H. Arief Subhan, MS dari 2009 hingga sekarang.
2.
Visi dan Misi Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi a. Visi Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi : “Menjadikan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi sebagai pusat keunggulan dalam kajian ilmu-ilmu dakwah, pengembangan masyarakat Islam dan komunikasi kontemporer”. b. Misi Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi : 1) Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang berkualitas dan memumpuni dalam ilmu dakwah dan ilmu komunikasi. 2) Melakukan
penelitian
yang
berkualitas
dalam
rangka
pengembangan ilmu dakwah dan ilmu komunikasi, dan mempublikasikannya, baik nasional, regional dan internasional. 3) Melakukan pengabdian kepada masyarakat secara konsisten dan berkesinambungan dalam rangka mengamalkan ilmu dakwah dan ilmu komunikasi. 4) Mengembangkan spritual, morak dan etika pembangunan bangsa.
53
5) Melakukan secara aktif kerjasama yang produktif dengan lembaga dan instansi terkait, baik dalam maupun luar negeri untuk kepentingan pengembangan dakwah dan masyarakar Islam. 6) Melakukan pembinaan akhlak mulia, kreatifitas dan life skill mahasiswa agar dapat menjadi tauladan dan berprestasi di tengah masyarakat. 7) Menjalin silatuhrahmi secara intensif dengan alumni dan wali mahasiswa untuk membangun kejayaan fakultas.59
B. Gambaran Umum Konsentrasi Jurnalistik 1.
Sejarah Singkat Konsentrasi Jurnalistik Konsentrasi Jurnalistik mulai resmi dibuka sejak tahun 2004 berdasarkan Surat Keputusan Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi. Pembukaan Konsentrasi Jurnalistik dirintis oleh sebuah tim yang dibentuk oleh dekan waktu itu. Tim tersebut terdiri dari Drs. Jumroni, M.Si sebagai ketua Drs. Masran, M.Ag sebagai sekretaris, serta Dra. Armawati Arbi, M.Si dan Drs. Suhaimi, M.Si sebagai anggota. Pembukaan Konsentrasi ini tidak dapat terlepas dari suasana kebebasan pers di Indonesia setelah reformasi politik. Situasi tersebut mendorong kemunculan sejumlah media massa baru di Indonesia, baik cetak maupun elektronik. Hal ini pun mendorong meningkatnya jumlah calon mahasiswa yang ingin menekuni ilmu jurnalistik jenjang strata 1. Ditegaskan bahwa sejalan dengan cita-cita UIN untuk integrasi ilmu,
59
Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Pedoman Akademik Program Strata 1 2011/2012, (Jakarta: 2011), h. 176.
54
Konsentrasi Jurnalistik ingin mengembangkan sebuah model Jurnalistik Islami.60 2.
Visi dan Misi Konsentrasi Jurnalistik a. Visi Konsentrasi Jurnalistik: “Terwujudnya Program Studi Jurnalistik yang terkemuka, baik secara nasional, regional maupun internasional dengan tetap memegang prinsip keilmuan, profesional dan etika religius”. b. Misi Konsentrasi Jurnalistik: 1) Melahirkan para Jurnalis muslim berkualitas dalam keilmuan, keislaman dan ketrampilan jurnalistik, baik cetak maupun elektronik. 2) Memberikan landasan moral terhadap pengembangan ilmu jurnalistik dan melakukan pencerahan dalam pembinaan iman dan takwa. 3) Melakukan integrasi ilmu jurnalistik dan ilmu agama secara utuh. 4) Berperan serta aktif mengembangkan ilmu jurnalistik melalui kegiatan penelitian.
C. Profil Detik.com Pada awalnya detik.com adalah proyek pribadi sebuah perusahaan penyedia jasa konsultasi, pengembangan, dan pengelolaan web yaitu Agranet Multicitra Siberkom (Agrakom). Saat itu Agrakom seperti perusahaan lain yang mengalami krisis ekonomi 1997. Order jasa website terhenti, sementara proyek-proyek e-commerce yang sudah ditangan tertunda oleh klien. 60
Tim Penyusun Pedoman Akademik FDK, Pedoman Akademik Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2006-2007, (Jakarta: Dakwah Press 2006), h. 46-47.
55
Berdirinya Agrakom pada bulan Oktober 1995 dengan investasi yang besar. Agrakom termasuk salah satu pelopor industri konten IT yang menyasar pasar internet yang mulai dikenal di Indonesia pada tahun 1993.61 Agrakom beberapa kali merasakan buah hasil usahanya dari beberapa klien besar seperti Kompas Gramedia yang meluncurkan Kompas Cyber Media untuk berita koran versi Internet atau PT. Tambang Timah Tbk. Pendiri Agrakom adalah Budiono Darsono dan teman-teman yang sebagian besar berlatar belakang jurnalis. Awalnya kantor Agrakom berada di perkantoran Stadion Lebak Bulus, setelah berhasil mendapatkan sekitar 10 klien raksasa dari luar negeri yaitu Philips (elektronik), Hair Builder (properti), Anderson (News), Radio Extreme (Konsultan Sekuiritas), Intel dan AIM service.62 Perusahaan tersebut mempercayakan penggarapan dan pengembangan situs web kepada Agrakom. Namun sebagian lainnya mengorder jasa pengembangan aplikasi. Semua kontak bisnis dilakukan melalui email dan telepon, dan untuk mengecek pekerjaan menggunakan internet. Adapun diskusi pekerjaan dipersentasikan melalui percakapan yang secara khusus dibuat oleh Agrakom. Hal tersebut dilakukan karena perusahaan tidak memiliki kantor di Indonesia. Nilai proyek yang ditangani terus meningkat, awalnya hanya Rp. 300 juta, kemudian meningkat Rp. 425 juta dan bahkan sempat meningkat hingga Rp. 1 Miliar. Namun hal tersebut tidak bertahan lama, krisis moneter 1997 memhancurkan semuanya. Menyikapi kondisi tersebut, Budiono Darsono 61 62
Company Profile Annual Report PT Agranet Multicitra Siberkom, h.10. Company Profile Annual Report PT Agranet Multicitra Siberkom, h.15.
56
(mantan wartawan Detik), Yayan Sofyan (mantan wartawan Detik), Abdul Rahman (mantan wartawan Tempo), dan Didi Nugrahadi (tetangga rumah Budiono yang tinggal di daerah Pamulang Tangerang). Empat sekawan ini berpikir keras mencari konsep jasa web baru yang tetap laku dalam situasi krisis. Ide ini muncul karena paket layanan baru dan pernah ditawarkan kepada salah satu penerbit koran besar, namun ditolak. Klien tersebut meminta Budiono dan kawan-kawannya untuk menggarapnya. Pada akhirnya konsep ditemukan yaitu sebuah media yang 100% berbasis internet dan memanfaatkan semaksimal mungkin keunggulannya. Saat itu sedang populer Yahoo, dimana orang yang ingin Browsing harus mengunjungi Yahoo dahulu, untuk mencari informasi. Rencana awalnya ingin membuat aplikasi seperti itu, namun akhirnya membuat situs berita yang cepat terupdate dalam hitungan menit, bukan lagi harian seperti koran. Budiono sangat yakin orang-orang sedang membutuhkan berita yang update dan cepat. Hal tersebut seperti layaknya breaking news televisi CNN tetapi ala internet. Detik.com pada saat itu terlihat unik, tidak hanya di Indonesia, di seluruh dunia pun saat itu tidak ada portal berita seperti detik.com. Pada awal operasionalnya, Budiono menjabat sebagai pemimpin redaksi sekaligus reporter dengan satu tape recorder. Kemudian merekrut beberapa reporter, sambari rajin untuk menelfon teman-teman wartawan di media lain untuk menyumbang berita. Ada salah satu teman Budiono yang sering diteleponnya untuk memberikan info baru di lapangan yaitu Sapto Anggoro (Redaktur di harian Republika). Tak lama kemudian Sapto keluar
57
dari Harian Republika dan ikut bergabung di detik.com menjabat sebagai dewan redaksi detik.com. Delapan hari setelah Soeharto lengser pada tanggal 30 Mei 1998, server detik.com sudah siap diakses namun baru mulai online dengan sajian lengkap pada 9 Juli 1998. Berita-berita nya update, anyar, dan terus diperbaharui dalam hitungan detik. Desain website berbalut warna khas yaitu hijau, biru dan kuning, warna ini menjadi tredemark sampai pada saat ini masih dipertahankan. Setelah sebulan detik.com online sudah ada sekitar 15.000 hits alias yang mengklik situs baru itu. Perkiraaan itu terbukti dalam waktu singkat detik.com menjadi sangat yang dicari. Satu tahun kemudian, jumlah pengunjung melesat menjadi 50.000 orang perhari, sebuah pencapaian luar biasa mengingat pengguna internet yang baru sedikit saat itu. Banyak cerita tentang pahit manisnya reporter detik.com dalam menyajikan berita secara tepat waktu. Pada saat itu belum ada SmartPhone yang bisa mengirimkan berita melalui email. Telepon genggam pada tahun 1998-1999 masih mahal dan terbatas. Satu-satunya jalan yaitu memanfaatkan telepon umum dan setiap pagi para reporter detik.com diharuskan datang kekantor untuk mengambil beberapa kantung uang recehan. Antrean panjang yang terjadi di telepon umum saat reporter detik.commengirimkan berira membuat para pengguna telepon umum lainnya emosi karena menunggu lama. Oleh karena itu, berita yang dikirimkan disiasati lebih singkat dan pendek.63 63
Hasil wawancara dengan Hidayat Setiaji selaku Redaktur detik.com yang dikirimkan melalui email pada tanggal 24 Agustus 2015 Pada Pukul 15:35.
58
Keberhasilan detik.com pun turut menjadi pemicu munculnya demam internet di Indonesia pada pertengahan 1999. Ini menyadarkan konglomerat media merasa kecolongan tidak memanfaatkan kesempataan emas pada saat itu. Untuk membangun sebuah situs tidak perlu modal banyak, seperti mendirikan pabrik. Kemudian muncul perusahaan Internet seperti Satunet, Astaga.com. James Riyadi pemilik Lippo Life membuat Lippo e-Net dan Lippostar. Ada juga Mweb, Kopitime dan BolehNet. Perbedaannya portalportal tersebut banyak yang didirikan hanya untuk mendapatkan keuntungan sesaat. Dikepung pemodal besar membuat Agrakom menjual 15% saham detik.com kepada Investor asal Hongkong, Pasifik Tech seharga USD2 juta. Uang tersebut berpuluh kali lipat dari investasi awal detik.com yang hanya Rp 40 juta. Dana sebesar itu membuat detik.com kaget harus seberapa besar pendapatan yang diperoleh apabila investasinya sudah hampir menginjak belasan juta Dollar. Budiono akhirnya memutuskan untuk belanja teknologi seperlunya. Ia pun merekrut tenaga penjual iklan dan iklan dari dotcom lain diterima termasuk dari kompetitor. Detik.com pada awal Januari 2000 merilis email gratis, chatting, ruang diskusi dan menambah sejumlah kanal baru. Namun krisis dotcom meledak di Amerika Serikat, saham perusahaan berbasis teknologi bertumbangan. Kekecewaan
investor
bahwa
jaringan
internet
ternyata
tidak
bisa
mendatangkan keuntungan seperti yang dijanjikan. Satu persatu portal berita yang tahun 1999 tumbuh pesat, kini sudah mulai gulung tikar. Awal 2001 situs-situs milik para konglomerat media kehabisan modal. Budiono dan kawan-kawan bertahan dengan modal pas-pasan setelah
59
menutup kembali fasilitas yang dianggap tak menguntungkan. Detik.com masih bernafas hasil menyisakan modal dan sedikit dari penghasilan iklan dan bulan Oktober 2000 pendapatan iklan detik.com mencapai lebih Rp. 500 juta. Berita yang tak banyak pembacanya dan tak menarik pemasang iklan diberhentikan. Serangkaian bidang usaha baru dirilis pada tahun 2003 yaitu mobile data (layanan kirim berita lewat SMS) adalah yang paling cepat memberikan hasil. Detik.com berjalan sendirian tanpa lawan yang berarti. Banyak pujian datang karena detik.com salah satu dari sedikit media yang bisa bertahan pada era industri media yang mulai bergerak ke arah konglomerasi. MNC mendirikan okezone.com, Visi Medi milik Grup Bakrie melahirkan VivaNews. Tempo Inti Media mengaktifkan tempointeraktif.co.id. Detik.com adalah sebuah portal web yang berisi berita dan artikel daring (online) di Indonesia. Detik.com adalah salah satu situs berita terpopuler di Indonesia. Berbeda dengan situs-situs berita berbahasa Indonesia lainnya, detik.com hanya mempunyai edisi daring (online) dan menggantungkan pendapatan dari bidang iklan. Walaupun begitu, detik.com merupakan yang terdepan dalam hal berita-berita baru (breaking news). 3 Agustus 2011, detik.com menjadi bagian dari PT Trans Corporation, salah satu anak perusahaan CT Corp.
A. Visi dan Misi Detik.com 1.
Visi Detik.com Menjadi tujuan utama orang Indonesia untuk mendapatkan konten dan layanan digital, baik melalui internet maupun selular /mobile.
60
2.
Misi Detik.com a. Memiliki komitmen tinggi untuk memberikan kepuasan kepada pelanggan. b. Memberikan kesejahteraan kepada karyawan dan menjadi tempat yang baik untuk berkarier. c. Memberikan hasil optimal yang berkesinambungan bagi pemegang saham.
B. Nilai Detik.com 1.
Cepat dan akurat
2.
Kreatif dan Inovatif
3.
Integritas
4.
Kerjasama
5.
Independen
C. Situs-situs Detik.com Detik.com merupakan portal kepada situs-situs: 1.
detikNews (news.Detik.com) Berisi informasi berita politik-peristiwa
2.
detikFinance (finance.Detik.com) Memuat berita ekonomi dan keuangan
3.
detikFood (food.Detik.com) Informasi tentang resep makanan dan kuliner
4.
detikHot
(hot.Detik.com)
Berisi
info
gosip
artis/selebriti
dan
infotainment 5.
detiki-Net (inet.Detik.com) Memuat informasi teknologi informasi
6.
detikSport (sport.Detik.com) Berisi info olahraga termasuk sepak bola
61
7.
detikHealth (health.Detik.com) Memuat info dan artikel kesehatan
8.
detikTV (tv.Detik.com) Memuat info mengenai berisi berita video (tv berita)
9.
detikOto (oto.Detik.com) Memuat informasi mengenai otomotif
10. detikFoto (foto.Detik.com) Memuat tentang berita foto 11. detikTravel (travel.Detik.com) Memuat informasi tentang liburan dan pariwisata 12. detikSurabaya (surabaya.Detik.com) Info Surabaya dan Provinsi Jawa Timur 13. detikBandung (bandung.Detik.com) Informasi tentang Bandung dan Provinsi Jawa Barat 14. detikForum (forum.Detik.com) Tempat diskusi online antar komunitas pengguna Detik.com 15. blogDetik (blog.Detik.com) Tempat pengakses mengisi info atau artikel, foto, video di halaman blog pribadi 16. wolipop (wolipop.Detik.com) Berisi informasi tentang wanita dan gaya hidup 17. TanyaSaja (tanyasaja.Detik.com) Tempat para pengakses bertanya jawab mengenai hal apapun 18. DetikMap (map.Detik.com) Semacam alat untuk melihat Peta lokasi 19. MyTRANS (www.mytrans.com) Live Streaming Trans TV dan Trans7, serta video program-program acara TransTV dan Trans7. 20. Harian Detik (harian.Detik.com) Berisi berita dalam bentuk koran digital yang diterbitkan 2x sehari pada pukul 06:00 WIB dan 16:00 WIB(untuk
62
edisi akhir pekan terbit 1x sehari pada pukul 06:00 WIB). Sejak 22 Juli 2013, Harian Detik dihentikan penerbitannya.
D. Kepemilikan Detik.com Pada tanggal 3 Agustus 2011 CT Corp mengakuisisi Detik.com (PT Agranet Multicitra Siberkom/Agrakom). Saat itu secara resmi Detik.com berada di bawah naungan Trans Corp, Chairil Tanjung, pemilik CT Corp membeli Detik.com secara total 100% dengan nilai US$60 juta atau Rp 521-540 miliar. Setelah diambil alih, selanjutkan jajaran direksi akan diisi oleh pihak-pihak dari Trans Corp sebagai perpanjangan tangan CT Corp di ranah media. Komisaris Utama dijabat oleh Jendral (Purn) Bimantoro, mantan Kapolri yang saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Utama Carrefour Indonesia, yang juga dimiliki oleh Chairul Tanjung.
E. Struktur Organisasi Redaksi Detik.com Direksi manajemen Detik.com terdiri atas Komisaris Utama, Wakil Komisaris Utama,Komisaris, Direktur Utama, Direktur Sales dan Marketing, dan Direktur Keuangan dan Human Resorce Development (HRD). Adapun susunan manajemen Detik.com sebagai berikut: Susunan Manajemen Detik.com: Komisaris Utama
: Drs. Raden Suryo Bimantoro
Wakil Komisaris Utama
: Zainal Rahman
Komisaris
: Sutrisno Iwantono Calvin Lukmantara
Direktur Utama
: Budiono Darsono
Direktur Sales dan Marketing : Nur Wahyuni Sulisiowati Direktur Keuangan dan HRD : Warnedy
63
Adapun struktur organisasi redaksional dari Detik.com sebagai berikut: Tabel 7 Struktur Organisasi Redaksi Detik.com Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi Dewan Redaksi Redaktur Eksekutif Redaktur Pelaksana
Arifin Asydhad Ine Yordenaya Budiono Darsono, Iin Yumiyanti Nurul Hidayati Andi A. Sururi (DetikSport), Is Mujiarso (DetikHot), Ardhi Suryadi (DetikiNet), Indra Subagja (DetikNews), Dadan Kuswaraharja (DetikOto), Nurvita Indarini (DetikHealth), Fitraya Ramadhanny (DetikTravel), Odilia Winneke (DetikFood), Ferdy Thaeras (Wolipop), Dikhy Sasra (DetikFoto), Gagah Wijoseno (Koordinator Liputan), Triono Wahyu S (Koordinator Liputan Daerah/ Luar Negeri) DetikNews: Ahmad Juwari, Ahmad Toriq, Andi Saputra, Andri Haryanto, Danu Damajati, Edward Febriyatri Kusuma, Elvan Dany Sutristno, E. Mei Amelia R, Fajar Pratama, Ferdinan, Hestiana Dharmastuti, Luhur Hertanto, Mega Putra Ratya, M Iqbal, Moksa Hutasoit, M Taufiqqurahman, Nala Edwin, Niken Widya Yunita, Nograhanny Widhi K, Novi Christiastuti Adiputri, Nur Khafifah, Pandu Triyuda, Prins David Saut, Ramdhan Muhaimin, Rachmadin Ismail, Ray Jordan, Rina Atriana, Rini Friastuti, Rivki, Rita Uli Hutapea, Salmah Muslimah, Septiana Ledysia. Detik Finance: Wahyu Danie (Wakil Redaktur Pelaksana), Angga aliya ZRF, Dewi Rachmat Kusuma, Feby Dwi Sutianto, Herdaru Purnomo, Maikel Jefriando, Ramdhania El Hida,
64
Rista Rama Dhany, Suhendra, Wiji Nurhayat, Zulfi Suhendra. DetikSport: Doni Wahyudi (Wakil Redaktur Pelaksana), Amalia Dwi Septi, Eddward Samadyo Kennedy, Fredy Meylan Ismawan, Kris Fathoni W, Lucas Aditya, Mohammad Resha Pratama, Novitasari Dewi Salusi, Okdwitya Karina Sari, Rossi 54 Finza Noor. DetikHot: Han Kristi (Wakil Redaktur Pelaksana), Adie Ichsan, Annisa Steviani, Devy Octafiani, Fakhmi Kurniawan, Herianto Batubara, Kantik Arum Kinanti, Komario Bahar, Mahardian Prawira Bhisma, Nugraha Rodiana, Prih Prawesti, Yulia Dian Candra Kusuma. DetikiNet: Achmad Rouzni Noor II, Fino Yurio Kristo, Rachmatunnisa, Santi Dwi Jayanti, Susetyo Dwi Prihadi, Trisno Heriyanto, Yudhianto, Josina. DetikFood: Deani Sekar Hapsari, Dyah Oktabriawatie, Fitria Rahmadianti, Flora Febrianindya. DetikOto: Aditya Maulana, Luthfi Andika, Muhammad Ikhsan, Syubhan Akib. DetikHealth: AN Uyung Pramudiarja (Wakil Redaktur Pelaksana), Linda Mayasari, Merry Wahyuningsih, Putro Agus Harnowo, Rahma Lillahi Sativa, Suherni. DetikTravel: Afif Farhan, Faela Shafa, Putri Rizqi Hernasari, Sri Anindiati Nursastri. Wolipop: Eny Kartikawati (Wakil Redaktur Pelaksana), Hestianingsih, Kiki Oktaviani, Eya Ekasari, Dona Rema, Mohammad Abbdoeh. DetikTV: Niki Charles (Executive Producer), M 55 Fauzan Mukrim, Adri Adianto, Ahmad Triyanto,
65
Diana Dwika, Dwiki Marta, Endah Nuraeni, Ivantri, Gunandi Budiharjo, M Rasyid, Robby Iskandar, Supriyanto, Yusup Saepudin. DetikFoto: Ari Saputra, Agung Phambudhy, Rachman Haryanto, Rengga Sancaya, Hasan Alhabshi, Agus Purnomo, Aries Suryono.
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Validitas dan Realibilitas Instrumen 1.
Validitas Motif dan Kepuasan Untuk mengetahui validitas instrumen dari masing-masing pernyataan, penulis memaparkan hasil uji validitas dengan memberikan kuesioner kepada 30 responden bayangan atau di luar mahasiswa Jurnalistik angkatan 2012-2013-2014, untuk mendapatkan pernyataan yang valid sebagai berikut: Table 8 : Uji Validitas Kepuasan No.
Pernyataan
r Hitung
r Table
Hasil Instrumen
1.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi tentang berbagai peristiwa yang terjadi di lingkungan masyarakat. Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi tentang politik yang sedang hangat diperbincangkan. Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh perkembangan informasi internasional. Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh perkembangan informasi nasional. Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi tentang kebijakan pemerintah dalam negeri. Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi tentang ekonomi Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita tentang selebritis. Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan informasi terkait hobi.
0,444
0,361
Valid
0,416
0,361
Valid
0,485
0,361
Valid
0,444
0,361
Valid
0,411
0,361
Valid
0,415
0,361
Valid
0,408
0,361
Valid
0,361
0,361
Valid
2.
3.
4. 5.
6. 7. 8.
66
67
No. 9.
10.
11.
12. 13. 14. 15.
16.
17.
18. 19.
20.
21.
22.
Pernyataan
r Hitung
r Table
Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat mengetahui penerapan kaidah-kaidah jurnalistik, prinsip 5W+1H pada setiap berita/informasi. Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan informasi tentang perkembangan terkini dari berbagai peristiwa yang sedang terjadi di dunia Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan informasi tentang kebijakan terbaru yang dibuat oleh para pemimpin di seluruh dunia Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat merasa tenang setelah membaca berita Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat menjadi pribadi yang berwawasan luas Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat merasa lebih percaya diri Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh inspirasi positif untuk berprilaku yang baik Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat lebih meningkatkan pemahaman tentang diri sendiri Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat mengembangkan kreatifitas Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan hal yang bermanfaat bagi diri saya sendiri Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita yang sesuai dengan kebutuhan pribadi saya Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat menirukan hal-hal yang baik dari berita yang saya baca Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita yang akurat
0,392
0,361
Hasil Instrumen Valid
0,401
0,361
Valid
0,564
0,361
Valid
0,481
0,361
Valid
0,467
0,361
Valid
0,538
0,361
Valid
0,735
0,361
Valid
0,452
0,361
Valid
0,503
0,361
Valid
0,509
0,361
Valid
0,619
0,361
Valid
0,588
0,361
Valid
0,752
0,361
Valid
0,617
0,361
Valid
68
Pernyataan
r Hitung
r Table
23.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh bahan percakapan dengan orang lain
0,472
0,361
Hasil Instrumen Valid
24.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh topik pembicaraan untuk berdiskusi dengan keluarga tentang isu yangsedang hangat diperbincangkan Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat diterima oleh lingkungan Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat bersikap peka terhadap bahaya yang sedang terjadi di lingkungan Setelah mengakses breaking news detik.com saya mengetahui karakter diri saya sendiri Setelah mengakses breaking news detik.com dapat memperluas jaringan pertemanan saya Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat dikenal orang lain sebagai orang yang memiliki pengetahuan yang luas Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat dihargai oleh orang lain Setelahmengakses breaking news detik.com saya dapat merasa senang Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat mengisi waktu luang Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat bersantai Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa dapat menghilangkan kegelisahan Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan tampilan desain/layout yang rapi Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat membaca berita dengan tipe huruf (font) yang rapi Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita yang posisinya teratur Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat merasa nyaman setelah membaca berita
0,491
0,361
Valid
0,487
0,361
Valid
0,732
0,361
Valid
0,528
0,361
Valid
0,700
0,361
Valid
0,540
0,361
Valid
0,398
0,361
Valid
0,656
0,361
Valid
0,729
0,361
Valid
0,444
0,361
Valid
0,730
0,361
Valid
0,602
0,361
Valid
0,642
0,361
Valid
0,656
0,361
Valid
0,755
0,361
Valid
No.
25. 26.
27. 28 29.
30. 31. 32. 33. 34. 35. 36.
37. 38.
69
Pernyataan
r Hitung
r Table
Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan kemudahan dalam memilih kanal berita Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat lebih mudah membaca berita dari satu ke berita yang lain Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita tentang kesehatan yang terbaru
0,673
0,361
Hasil Instrumen Valid
0,735
0,361
Valid
0,434
0,361
Valid
No. 39.
40.
41.
Berdasarkan data yang tertera di Tabel 8, diketahui bahwa nilai validitas instrumen variabel kepuasanyang diperoleh rata-rata lebih besar dari nilai r table senilai 0,361 ada sebanyak 41 butir pernyataan, sehingga dapat dikatakan valid dan dapat digunakan untuk kuesioner yang akan disebar kepada responden sebenarnya. 2.
Realibilitas Uji realibilitas dalam penelitian ini menggunakaMicrosoft Excel nilai koefisien realibilitas cronbach alpha sebagai berikut: Tabel 9 : Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kepuasan Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items 0,92862 53
Berdasarkan hasil uji realibilitas tersebut, maka diperoleh nilai alpha sebesar 0,92829 untuk variabel kepuasan. Nilai Cronbach Alpha tersebut .0,60 maka butir pernyataan dalam kuesioner dapat dikatakan reliable. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa semua butir pernyataan tersebut mempunyai kehandalan yang
70
tinggu untuk digunakan sebagai instrumen pengukuran dalam penelitian ini.
B. Karakteristik Responden 1.
Data Responden Berdasarkan Angkatan Tabel 10 : Data Responden Berdasarkan Angkatan No. 1. 2. 3.
Angkatan 2012 2013 2014 Jumlah Berdasarkan
Tabel
Frekuensi 29 32 34 95 10,
angkatan
Persentase 31% 34% 35% 100% 2012
memiliki
jumlah
29responden, angkatan 2013 memiliki 32 responden dan angkatan 2014 memiliki 34 responden. Jadi jumlah keseluruhan responden dari angkatan 2012-2013-2014 memiliki 95 responden. 2. Data Responden Berdasarkan Usia Tabel 11 : Data Responden Berdasarkan Usia No 1. 2. 3. 4.
Usia 17-19 20-21 22-23 24-26 JUMLAH
Frekuensi 9 50 36 0 95
Persentase 9% 53% 38% 0% 100%
Berdasarkan Tabel 11, diketahui bahwa 9 responden berusia 17-19 tahun, 50 responden berusia 20-21 tahun dan 36 responden berusia 22-23 tahun. Sehingga diketahuo bahwa lebih dari setengah responden berada pada usia 20-21 tahun.
71
3. Data Responden Berdasarkan Pendidikan Tabel 12 : Data Responden Berdasarkan Pendidikan No 1 2 3
Pendidikan SMA/SMK MA Pesantren Jumlah
Persentase 70% 24% 6% 100%
Jumlah 66 23 6 95
Berdasarkan Tabel 12, dapat diketahui bahwa 66 responden berasal dari Sekolah Menengah Atas (SMS), 23 responden berasal dari Madrasah Aliyah (MA) dan 6 responden berasal dari Pesantren. 4. Data Responden Berdasarkan Aktif Organisasi Tabel 13 : Data Responden Berdasarkan Aktif Organisasi No. 1. 2.
Aktif Organisasi Iya Tidak Jumlah
Frekuensi 90 5 95
Persentase 95% 5% 100%
Berdasarkan Tabel 13, dapat diketahui bahwa 95% responden mengikuti kegiatan organisasi, dan sisa nya tidak mengikuti kegiatan organisasi. Alasan peneliti menggunakan data responden yang aktif organisasi atau tidak yaitu untuk mengukur motif mahasiswa dalam mengakses breaking news detik.com dan bagaimana tingkat kepuasan mahasiswa berdasarkan aktif dan tidaknya dalam berorganisasi. 5. Data Responden Berdasarkan Organisasi yang diikuti Tabel 14 : Data Responden Berdasarkan Organisasi yang diikuti No. Aktif Organisasi 1. Intra Kampus 2. Ektra Kampus 3. Intra dan Ektra Kampus Jumlah
Frekuensi 36 25 29 90
Persentase 40% 28% 32% 100%
72
Berdasarkan Tabel 14, jumlah responden yang mengikuti organsasi yang berada di Intra Kampus ada 36 responden, kemudian yang mengikuti organisasi di Ekstra Kampus ada 25 responden, dan yang mengikuti Intra dan Ekstra Kampus ada 29 responden. Alasan peneliti menggunakan data responden berdasarkan organisasi yang diikuti yaitu untuk mengetahui apa motif
mahasiswa yang berasal dari berbagai
macam organisasi yang diikuti dalam mengakses breaking news detik.com dan bagaimana kepuasan mahasiswa tersebut setelah mengakses breaking news detik.com. 6. Data Responden Berdasarkan Pengguna Internet Tabel 15 : Data Responden Berdasarkan Pengguna Internet No. 1. 2.
Pengguna Internet Iya Tidak Jumlah
Frekuensi 95 0 95
Persentase 100% 0% 100%
Berdasarkan Tabel 15, dari 95 responden seluruhnya pengguna internet. 7. Data Responden Berdasarkan Seberapa Sering Mengakses Internet dalam 1 hari Tabel 16 : Data Responden Berdasarkan Seberapa Sering Mengakses Internet dalam 1 hari No. 1. 2. 3. 4.
Seberapa Sering Dalam 1 Frekuensi Persentase hari 1-2 kali 5 5% 3-5 kali 35 37% 6-8 kali 22 23% Lebih dari 8 kali 33 35% Jumlah 95 100% Berdasarkan Tabel 16, responden yangmengakses internet dalam
1 hari ada 5 responden yang sering mengakses internet 1-2 kali dalam 1
73
hari, ada 35 responden yang mengakses internet 3-5 kali dalam 1 hari, 22 responden yang mengaskses 6-8 kali sehari, dan yang mengakses internet lebih dari 8 kali yaitu ada 33 responden. 8. Data Responden Berdasarkan Berapa Lama Menggunakan internet dalam 1 hari Tabel 17 : Data Responden Berdasarkan Berapa Lama Menggunakan Internet dalam 1 hari No.
Berapa Lama Dalam 1 hari
Frekuensi
Persentase
1.
Kurang dari 1 jam
3
4%
2.
1-2 jam
37
39%
3.
3-4 jam
26
4.
Lebih dari 4 jam
29
30%
95
100%
Jumlah
27%
Berdasarkan Tabel 17, data yang ada 3 responden yang menggunakan internet kurang dari 1 jam dalam 1 hari, ada 37 responden yang menggunakan internet 1-2 jam dalam 1 hari, kemudian ada 26 responden yang menggunakan internet 3-4 jam, dan yang mengakses lebih dari 4 jam dalam 1 hari yaitu ada 29 responden. 9. Data Responden Berdasarkan Pernah Mengakses Portal Berita Breaking news Detik.com Tabel 18 : Data Responden Berdasarkan Pernah Mengakses Portal Berita Breaking news Detik.com No.
Pengakses Detik.com
Frekuensi
Persentase
1.
Iya
95
100%
2.
Tidak
0
0%
95
100%
Jumlah
74
Data responden yang mengakses portal berita breaking news detik.com yaitu keseluruhan dari responden yaitu 95 responden. 10. Data Responden Berdasarkan Seberapa Sering Mengakses Breaking News Detik.com dalam 1 minggu Tabel 19 : Data Responden Berdasarkan Seberapa Sering Mengakses Breaking News Detik.com dalam 1 minggu No. 1. 2. 3. 4.
Berapa Lama Dalam 1 Minggu Kurang dari 5kali 5-10 kali 10-15 kali Lebih dari 15 kali Jumlah
Frekuensi
Persentase
44 43 6 2 95
47% 45% 6% 2% 100%
Berdasarkan data responden yang sering mengakses breaking news detik.com dalam 1 minggu yaitu ada 44 responden yang mengakses kurang dari 5 kali dalam seminggu, ada 44 responden yang mengakses 510 kali dalam seminggu, kemudian ada 6 responden yang mengakses 1015 kali dalam1 minggu, dan responden yang mengakses lebih dari 15 kali dalam 1 minggu ada 2 responden. C. HASIL DAN PEMBAHASAN 1.
Analisis Gratification Sought dan Gratification Obtained Pengakses Detik.com Tabel 20 : Skor Rata-rata Gratification Sought Pengakses Breaking News Detik.com No. Dimensi 1 Informasi 2 Identitas Pribadi 3 Integrasi dan Interaksi Sosial 4 Hiburan
Skor Rata-rata 3.2737 4.1368 3.1579 3.7684
Rangking 3 1 4 2
75
Berdasarkan Tabel 20, kepuasan utama yang diharapkan dari mengakses breaking news detik.com adalah motif Identitas Pribadi dengan skor rata-rata 4,1368. Pada identitas pribadi, responden memiliki harapan paling tinggi untuk dapat mengembangkan kreatifitas. Pada rangking kedua kepuasan yang diharapkan oleh responden adalah dimensi hiburan dengan skor rata-rata 3,7684. Pada dimensi ini responden mempunyai harapan tertinggi pada keinginan dapat lebih mudah membaca berita dari satu berita ke berita yang lain. Pada rangking ketiga kepuasan yang diharapkan oleh responden adalah dimensi informasi yang memiliki skor rata-rata 3,2737. Pada dimensi informasi responden mempunyai harapan tertinggi pada keinginan untuk dapat mengetahui penerapan kaidah-kaidah jurnalistik, prinsip 5W+1H pada setiap berita atau informasi. Kemudian pada rangking keempat kepuasan yang diharapan oleh responden adalah dimensi integrasi dan interaksi sosial dengan skor ratarata 3,1579. Hal ini menunjukkan bahwa responden tidak mengharapkan integrasi dan interaksi sosial pada saat mengakses breaking news detik.com. Pada dimensi ini, responden mempunyai harapan tertinggi pada keinginan untuk dapat dikenal orang lain sebagai orang yang memiliki pengetahuan yang luas. Hal ini menunjukan kepuasan yang diharapkan oleh responden yaitu pada peringkat pertama yaitu dimensi identitas pribadi. Responden mengharapkan dengan mengakses breaking news detik.com responden dapat mengembangkan kreatifitasnya.
76
Tabel 21 : Skor Rata-rata Gratification Obtained Pengakses Breaking News Detik.com No. Dimensi 1 Informasi 2 Identitas Pribadi 3 Integrasi dan Interaksi Sosial 4 Hiburan
Skor Rata-rata 3.2211 3.7263 3.1474 3.4632
Rangking 3 1 4 2
Berdasarkan Tabel 21, kepuasan utama yang diperoleh responden setelah mengakses breaking news detik.com adalah dimesni identitas pribadi dengan skor rata-rata 3,7263. Pada motif identitas pribadi, responden mendapatkan kepuasan paling tinggi yaitu setelah mengakses breaking news detik.com responden dapat mengembangkan kreatifitas. Posisi pada peringkat kedua kepuasan yang diperoleh responden yaitu dimensi hiburan dengan skor rata-rata 3,4632. Pada dimensi hiburan, responden mendapatkan kepuasan paling tinggi yaitu setelah mengakses breaking news detik.com responden mendapatkan berita dengan posisi yang teratur. Kemudian posisi pada peringkat ketiga kepuasan yang diperoleh responden yaitu dimensi informasi dengan skor rata-rata 3,2211. Pada dimensi ini, responden mendapatkan kepuasan paling tinggi yaitu setelah mengakses breaking news detik.com responden dapat merasa tenang setelah membaca berita. Sedangkan dimensi integrasi dan interaksi sosial berada di peringkat terakhir kepuasan yang diperoleh responden dengan skor ratarata 3,1474. Pada dimensi ini responden mendapatkan kepuasan paling
77
tinggi yaitu setelah mengakses breaking news detik.com dapat memperluas jaringan pertemanan responden. Hal ini menunjukkan apa yang diharapkan oleh responden dapat diperoleh setelah mengakses breaking news detik.com. Karena pada kepuasan yang diharapkan paling utama adalah motif identitas pribadi, dan kepuasan yang diperoleh responden setelah mengakses breaking news detik.com yaitu kepuasan identitas pribadi. Tabel 22 : Perbandingan Gratification Sought dengan Gratification Obtained No
Dimensi
1
Informasi Identitas Pribadi Integrasi dan Interaksi Sosial Hiburan
2
3 4
Mean GS 3,273
Mean GO 3,221
∆GSGO 0,052
Keteranga n GS > GO
Rangkin g 3
4,136
3,726
0,410
GS > GO
1
3,157
3,147
0,010
GS > GO
4
3,768
3,463
0,305
GS > GO
2
Berdasarkan Tabel 22, terlihat bahwa gratification sought lebih besar dari gratification obtained. Pada peringkat pertama dengan nilai kepuasan tertinggi terdapat pada dimensi identitas pribadi yaitu dengan selisih ∆GS-GO sebesar 0,410. Peringkat kedua ditempati oleh dimensi hiburan dengan selisih ∆GS-GO sebesar 0,305. Peringkat ketiga pada dimensi informasi yang memiliki selisih ∆GS-GO sebesar 0,052. Pada peringkat terakhir yaitu dimensi integrasi dan interaksi sosial dengan selisish ∆GS-GO sebesar 0,010 Hal tersebut menunjukkan bahwa ∆GS-GO sehingga tidak diperoleh kepuasan dari empat dimensi tersebut, karena gratification
78
sought lebih besar daripada gratification obtained. Oleh karena itu, responden belum merasa terpuasakan karena kepuasan yang diharapkan lebih besar dari kepuasan yang diperoleh responden. 2. Uji Normalistas Kolmogorov- Smirnov Tabel 23 : Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov (One-Sample Kolmogrov-Smirnov Test)
KTOTAL N Normal Parametersa,,b Most Extreme Differences
Mean Std. Deviation Absolute Positive Negative
Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
95 139.6632 23.31633 .090 .090 -.050 .880 .421
Berdasarkan Tabel 23, diketahui bahwa nilai signifikansi dari uji normalitas Kolmogorov-Smirnov adalah sebesar 0,421. Nilai tersebut lebih besar dari alpha 0,05 maka data dinyatakan terdistribusi normal. 3. Uji Regresi Linier Berganda Tabel 24 : Uji Regresi Linier Berganda (Model Summary)
Model
R
1
.782a
R Square
Adjusted R Square
.611
.594
Std. Error of the Estimate 14.85255
a. Predictors: (Constant), M.INTERAKSI, M.INFORMASI, M.HIBURAN, M.IDENTITAS b. Dependent Variable: KTOTAL
DurbinWatson 1.562
79
Tabel 25 : Interpretasi Koefisien Korelasi Interval Koefisien 0,00 – 0,199 0,20 – 0,399 0,40 – 0,599 0,60 – 0,799 0,80 – 1,000
Tingkat Hubungan Sangat Rendah Rendah Sedang Kuat Sangat Kuat
Tabel 24, menunjukkan bahwa besarnya nilai korelasi atau hubungan yang dinotasikan dengan R. Besarnya korelasi dalam penelitian ini adalah 0,782. Persentase pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat yang disebut dengan koefisien determinasi dengan notasi R Square atau hasil dari penguadratan dari R. Koefisien determinasinya adalah sebesar 0,611. Angka tersesbut menunjukkan bahwa pengaruh variabel independen (motif) terhadap variabel dependen (kepuasan) adalah sebesar 61,1% , sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam pembahasan pada penelitian ini. Tabel 26 : Coefficients
Unstandardized Coefficients Model 1(Constant)
B
Std. Error 32.222
10.115
M.INFORMAS I
.587
.363
M.IDENTITAS
.172
M.HIBURAN M.INTERAKS I
Standardized Coefficients Beta
T
Sig. 3.185
.002
.176
1.618
.109
.409
.051
.420
.676
.881
.358
.256
2.461
.016
1.587
.492
.386
3.222
.002
a. Dependent Variable: KTOTAL
80
Dari Tabel 26, diperoleh persamaan regresi linier berganda yaitu:
Y = 32,222 + 0,587 X1 + 0,172 X2 + 0,881 X3 + 1,587 X4 Dari persamaan tersebut dapat diartikan bahwa setiap terdapat satu satuan kenaikan motif yaitu informasi, maka kepuasan bertambah sebesar 0,587, satu kenaikan motif identitas pribadi maka bertambah 0,172. Satu kenaikan motif integrasi dan interaksi sosial maka akan bertambah 0,881 dan satu kenaikan motif hiburan makan akan bertambah kepuasan sebesar 1,587. 4. Uji F-Test Tabel 27 : ANOVA Sum of Squares
Model 1
Df
Mean Square
Regression
31249.373
4
Residual
19853.848
90
F
7812.343 35.414
Sig. .000a
220.598
Total 51103.221 94 a. Predictors: (Constant), M.INTERAKSI, M.INFORMASI, M.HIBURAN, M.IDENTITAS b. Dependent Variable: KTOTAL Dari hasil olah data dengan menggunakan SPSS diperoleh F sebesar 0,000. Maka sig F<0,05, hal tersebut berarti bahwa variabelvariabel independen secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan mahasiswa jurnalistik angkatan 2012-2013-2014 UIN Jakarta terhadap breaking news detik.com.
81
5. Uji T-Test Berdasarkan Tabel 26, dapat diketahui bahwa t1 hitung sebesar 0,109, t2 hitung sebesar 0,676, t3 hitung sebesar 0,016 dan t4 hitung sebesar 0,002. Maka dapat disimpulkan bahwa: a.
t1 hitung > 0,05. Terdapat pengaruh signifikan antara variabel motif informasi terhadap kepuasan mahasiswa jurnalisitik angkatan 20122013-2014 terhadap program breaking news detik.com
b.
t2 hitung > 0,05 Tidak terdapat pengaruh signifikan antara variabel motif identitas pribadi terhadap kepuasan mahasiswa jurnalistik angkatan 2012-2013-2014 terhadap program breaking news detik.com
c.
t3 hitung > 0,05terdapat pengaruh signifikan antara variabel motif integritas dan integrasi sosial terhadap kepuasan mahasiswa jurnalistik angkatan 2012-2013-2014 terhadap program breaking news detik.com
d.
t4 hitung < 0,05 Terdapat pengaruh signifikan antara variabel motif hiburan terhadap kepuasan mahasiswa jurnalistik angkatan 20122013-2014 terhadap program breaking news detik.com.
6. Standar Deviasi Berdasarkan data responden sebagai berikut: Tinggi = Total Skor > Mean + Standar Deviasi X > 163,11386 Sedang = Rendah < Total Skor < Tinggi 116,52834 < X < 163,11386
82 Rendah = Total Skor < Mean – Standar Deviasi X < 116,52834 Tabel 28 : Tingkat Kepuasan Responden Terhadap Breaking News Detik.com No. Respon
Frekuensi
Presentase
1. Tinggi 2. Sedang 3. Rendah Jumlah
18 65 12 95
19% 68% 13% 100%
Berdasarkan Tabel 28, merupakan hasil dari pengolahan data tentang kepuasan responden terhadap breaking news detik.com. Bahwa tingkat kepuasan mahasiswa terhadap breaking news detik.com adalah sedang, dengan hasil presentase 68%.
D. PEMBAHASAN DAN ANALISIS Berdasarkan data yang berasal dari hasil penyebaran kuesioner yang terdapat 82 butir pernyataan yaitu 41 pernyataan motif dan 41 pernyataan kepuasan kepada 95 responden mahasiswa jurnalistik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta angkatan 2012-2013-2014 yang mengakses breaking news detik.com, penulis menjelaskan kondisi dan dalam keadaan yang sebenarnya sesuai dengan data yang diperoleh. Motif mahasiswa jurnalistik dalam mengakses breaking news detik.com bermacam-macam. Motif yang paling besar dimiliki oleh mereka adalah motif identitas pribadi yang berada di peringkat 1. Pada peringkat kedua adalah motif hiburan, kemudian peringkat ketiga adalah motif informasi, dan peringkat keempat ada pada motif integritas dan interaksi sosial. Hal tersebut
83
menunjukkan bahwa mahasiswa jurnalistik mengharapkan pemenuhan kebutuhan
untuk
membentuk
identitas
pribadi
mereka.
Responden
menginginkan untuk menjadi pribadi yang dapat mengembangkan kreatifitas. Responden juga menginginkan untuk memperoleh inspirasi positif untuk berprilaku yang baik. Apabila motif itu terpenuhi maka responden mengharapkan
untuk
membentuk
identitas
pribadi
mereka
untuk
mengembangkan kreatifitas dan mendapatkan inspirasi yang positif untuk berprilaku yang baik. Kepuasan yang diperoleh mahasiswa Jurnalistik setelah mengakses breaking news detik.com terdapat pada dimensi identitas pribadi dan hiburan. Pada dimensi identitas pribadi, responden mendapatkan kepuasan setelah mengakses detik.com yaitu dapat mengembangkan kreatifitas. Kepuasan kedua yang diperoleh responden yaitu pada dimensi hiburan. Setelah mengakses breaking news detik.com, adapun butir pernyataan yang tertinggi yaitu responden mendapatkan berita dengan posisi yang teratur. Nilai tertinggi kedua yaitu pada butir pernyataan setelah mengakses breaking news detik.com responden merasa nyaman setelah membaca berita. Pada dimensi lain yaitu informasi dan integrasi dan interaksi sosial belum dapat memenuhi memenuhi kepuasan responden. Dimensi informasi, setelah mengakses breaking news detik.com responden merasa tenang setelah membaca berita. Adapun butir pernyataan lain yaitu setelah mengakses breaking news detik.com responden mendapatkan informasi tentang kebijakan terbaru yang dibuat oleh para pemimpin di seluruh dunia. Kemudian pada dimensi integrasi dan interaksi sosial yaitu setelah mengakses
84
breaking news detik.com responden dapat memperluas jaringan pertemanan dan responden dapar mengetahui karakter dirinya sendiri. Motif dan kepuasan terdapat hubungan yang kuat dengan nilai R sebesar 0,782 dengan pengaruh motif terhadap kepuasan sebesar 61,1%, sedangkan 38,9% sisanya dipengaruhi oleh faktor lain di luar motif-motif yang diujikan. Ada empat variabel motif secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan mahasiswa jurnalistik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta angkatan 2012-2013-2014 terhadap breaking news detik.com dengan nilai sigfikansi sebesar 0,000. Jika diuji secara parsial, tiga motif tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan dengan nilai signifikan motif informasi sebesar0,109%, motif identitas pribadi sebesar 0,676%, motif hiburan 0,016% dan motif integrasi dan interaksi sosial sebesar 0,002. Berdasarkan pengujian dengan menggunakan standar deviasi, tingkat kepuasan responden pada breaking news detik.com adalah pada tingkat kepuasan sedang dengan presentase 68%. Hal itu menunjukkan bahwa mahasiswa belum merasakan tingkat kepuasan yang sangat diharapkan.
BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan 1. Berdasarkan hasil penelitian, apa sajakah motif mahasiswa dalam mengakses breaking news detik.com adalah motif infomasi, motif identitas pribadi, motif integrasi dan interaksi sosial. Motif yang memperoleh kepuasan adalah motif pertama yaitu motif identitas pribadi, motif kedua adalah motif hiburan, ketiga adalah motif informasi dan motif terakhir adalah motif integrasi dan interaksi sosial. 2. Tingkat kepuasan yang diperoleh mahasiswa terhadap breaking news detik.com adalah pada tingkat kepuasan yang sedang. Hal tersebut menunjukkan bahwa mahsiswa jurnalistik angkatan 2012-2013-2014 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta belum memperoleh kepuasan yang diharapkan. Tingkat kepuasan tertinggi terdapat pada dimensi kepuasan identitas pribadi dan dimensi hiburan. Pada dimensi informasi dan integrasi dan interaksi sosial belum memperoleh kepuasan. Berdasarkan hasil dari perbandingan GS-GO, bahwa nilai GS lebih besar daripada nilai GO, artinya nilai kepuasan yang diharapkan lebih besar daripada nilai kepuasan yang diperoleh. 3. Hubungan antara motif dan kepuasan mahasiswa terhadap breaking news detik.com Setelah melakukan pengolahan data menggunakan software SPSS 17, diketahui terdapat hubungan yang kuat antara motif dan kepuasan. Hal ini ditunjukkan berdasarkan nilai koefisien korelasi (R) yaitu 0,782. Nilai ini berada pada interval koefisien 0,60-0,799 pada
85
86
tingkat hubungan yang kuat. Pada penelitian ini diketahui bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara motif dan kepuasan. Diketahui nilai sig F < 0,05 sehingga dapat disimpulkan Ho ditolak dan Ha diterima. Hal tersebut berarti bahwa variabel-variabel independen secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan mahasiswa
jurnalistik
angkatan
2012-2013-2014
UIN
Syarif
Hidayatullah Jakarta terhadap breaking news detik.com.
B. Saran Berdasarkan hasil yang diperoleh setelah melakukan penelitian dan pengamatan, berikut adalah saran-saran untuk penelitian ini yaitu: 1. Kepada portal berita breaking news detik.com agar dapat memberikan informasi-informasi yang lebih memberikan banyak manfaat bagi para pengaksesnya. Portal berita detik.com juga harus lebih memberikan kualitas yang terbaik bagi para khalayak agar khalayak mendapatkan berita dan informasi yang lebih positif. Detik.com sebagai portal berita yang memiliki pengunjung situs terbanyak, harus lebih menambah kanal-kanal yang lebih banyak lagi, agar para pengakses dapat memenuhi kebutuhan informasinya. 2. Peneliti memberikan saran kepada para peneliti selanjutnya, agar mempunyai ruang lingkup yang lebih luas. Selain ruang lingkup, ada baiknya peneliti selanjutnya dapat membandingkan dengan portal berita lainnya agar dapat diketahui sebab belum terpenuhinya kepuasan khalayak terhadap informasi dan berita.
87
DAFTAR PUSTAKA Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Pedoman Akademik Program Strata 1 2011/2012. Jakarta,2011. Bland, Michael, Hubungan Media yang Efektif. Jakarta: Erlangga, 2011. Bungin, Burhan,Metodologi Penelitian Sosial dan Ekonomi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2013. ______________,Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi dan
Kebijakan Public serta Ilmu-ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana, 2008 Ghozali, Imam, Aplikasi Analisis Multivariante dengan Program SPSS. Semarang: BP UNDIP, 2003. Hamidi,Metode Penelitian dan Teori Komunikasi. Malang: Ummpress, 2010. Harymurti, Bambang,Jurnalisme Kotemporer. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2005. Ishwara, Luwi,Catatan-catatan Jurnalisme Dasar. Jakarta: PT. Kompas Media Nusantara, 2007. Kriyantono, Rachmat,Teknik Praktis Riset Komunikasi. Cetakan ke-4. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2007. Kusumaningrat, Hikmat, Jurnalistik Teori dan Praktik. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006. Morissan, dkk,Teori Komunikasi Massa. Bogor; Ghalia Indonesia, 2010. ________, Psikologi Komunikasi. Bogor: Ghalia Indonesia, 2010. ________, Metode Penelitian Survei.Jakarta: Kencana Prenadamedia Group, 2010.
Nurgiantoro, Burhan,Statistik Terapan Ilmu untuk Ilmu Sosial. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 2002. Nurudin, Jurnalisme Masa Kini. Jakarta: Rajawali Pers, 2009. Rakhmat, Jalaluddin, Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2008.
88
Santoso, Edi dan Meti Setiansah, Teori Komunikasi. Yogyakarta: Graha Ilmu,2010. Setiati, Eni,Ragam Jurnalistik Baru dalam Pemberitaan. Yogyakarta: Penerbit Andi, 2005. Severin, Werner,Teori Komunikasi; Sejarah, Metode dan Terpaan di Dalam Media Massa. Jakarta: Kencana, 2007. Singarambun, Masri,Metode Penelitian Survai. Jakarta: LP3ES, 2011. Siregar, Syofian,Metode Penelitian Kuantitatif: Dilengkapi dengan Perbandingan Perhitungan Manual dan SPSS. Cetakan Ke-1. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2013. Sobur, Alex,Psikologi Umum; Dalam Lintasan Sejarah. Bandung: Pustaka Setia, 2009. Sudarmanto, R. Gunawan,Analisis Multivariante dengan Program SPSS. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2005. Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Cetakan Ke-20. Bandung: Alfabeta, 2014. Sujarweni, Wiratna dan Poly Endrayanto,Statistika Untuk Penelitian. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2012. Suryawati, Indah, Jurnalistik Suatu Pengantar. Bogor: Ghalia Indonesia, 2011. Tamburaka, Apriadi, Agenda Setting Media Massa. Cetakan Ke-1. Jakarta: Raja Grafindo, 2012. Tim Penyusun Pedoman Akademik FDK, Pedoman Akademik Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2006-2007. Jakarta: Dakwah Press, 2006. West, Richard, Teori Komunikasi; Analisis dan Aplikasi. Jakarta: Salemba Humanika, 2010.
Skripsi: Abdul Hafiz. Tingkat Kegunaan dan Kepuasan Pelanggan Terhadap situs aldakwah.org. Skripsi Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam. Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2015.
89
Arifin, Pupung. Superioritas Media Online: Persaingan Tujuh Portal Berita Online di Indonesia: Sebuah Analisis Uses and Grativications dan Competitive Superiority. Tesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Program Studi Ilmu Komunikasi Kekhususan Ilmu Komunikasi, Universitas Indonesia, 2012. Irmalia Septiana. 2013.Hubungan Antara motif dan Kepuasan Penonton Pada Program Islam Itu Indah di Trans TV. Skripsi jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Ririn Rismayanti. Hubungan Antara Motif dan Kepuasan Mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta Pada Program Entertaiment News di Net. Skripsi Jurusan Konsentrasi Jurnalistik. Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Univeristas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2015. Widya Nastiti. Hubungan Antara Motif dan Kepuasan Mahasiswa Terhadap Program Berita Islami Masa Kini di TransTV. Skripsi Jurusan Konsentrasi Jurnalistik Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2015.
Internet: Company Profile Annual Report PT. Agranet Multicitra Siberkom. Company Profile Detik.com. http://id.wikipedia.org/wiki/DetikCom. Di akses pada tanggal 10 Maret 2015. Pada Pukul 14:05 WIB.
DAFTAR PUSTAKA ________, Metode Penelitian Survei.Jakarta: Kencana Prenadamedia Group, 2010.
Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Pedoman Akademik Program Strata 1 2011/2012. Jakarta,2011. Bland, Michael, Hubungan Media yang Efektif. Jakarta: Erlangga, 2011. Bungin, Burhan,Metodologi Penelitian Sosial dan Ekonomi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2013. ______________,Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi dan
Kebijakan Public serta Ilmu-ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana, 2008 Ghozali, Imam, Aplikasi Analisis Multivariante dengan Program SPSS. Semarang: BP UNDIP, 2003. Hamidi,Metode Penelitian dan Teori Komunikasi. Malang: Ummpress, 2010. Harymurti, Bambang,Jurnalisme Kotemporer. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2005. Ishwara, Luwi,Catatan-catatan Jurnalisme Dasar. Jakarta: PT. Kompas Media Nusantara, 2007. Kriyantono, Rachmat,Teknik Praktis Riset Komunikasi. Cetakan ke-4. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2007. Kusumaningrat, Hikmat, Jurnalistik Teori dan Praktik. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006. Morissan, dkk,Teori Komunikasi Massa. Bogor; Ghalia Indonesia, 2010. ________, Psikologi Komunikasi. Bogor: Ghalia Indonesia, 2010. ________, Metode Penelitian Survei.Jakarta: Kencana Prenadamedia Group, 2010.
Nurgiantoro, Burhan,Statistik Terapan Ilmu untuk Ilmu Sosial. Yogyakarta: Gadja Mada University Press, 2002. Nurudin, Jurnalisme Masa Kini. Jakarta: Rajawali Pers, 2009.
Rakhmat, Jalaluddin, Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2008. Santoso, Edi dan Meti Setiansah, Teori Komunikasi. Yogyakarta: Graha Ilmu,2010. Setiati, Eni,Ragam Jurnalistik Baru dalam Pemberitaan. Yogyakarta: Penerbit Andi, 2005. Severin, Werner,Teori Komunikasi; Sejarah, Metode dan Terpaan di Dalam Media Massa. Jakarta: Kencana, 2007. Singarambun, Masri,Metode Penelitian Survai. Jakarta: LP3ES, 2011. Siregar, Syofian,Metode Penelitian Kuantitatif: Dilengkapi dengan Perbandingan Perhitungan Manual dan SPSS. Cetakan Ke-1. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2013. Sobur, Alex,Psikologi Umum; Dalam Lintasan Sejarah. Bandung: Pustaka Setia, 2009. Sudarmanto, R. Gunawan,Analisis Multivariante dengan Program SPSS. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2005. Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Cetakan Ke-20. Bandung: Alfabeta, 2014. Sujarweni, Wiratna dan Poly Endrayanto,Statistika Untuk Penelitian. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2012. Suryawati, Indah, Jurnalistik Suatu Pengantar. Bogor: Ghalia Indonesia, 2011. Tamburaka, Apriadi, Agenda Setting Media Massa. Cetakan Ke-1. Jakarta: Raja Grafindo, 2012. Tim Penyusun Pedoman Akademik FDK, Pedoman Akademik Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2006-2007. Jakarta: Dakwah Press, 2006. West, Richard, Teori Komunikasi; Analisis dan Aplikasi. Jakarta: Salemba Humanika, 2010.
Skripsi:
Abdul Hafiz. Tingkat Kegunaan dan Kepuasan Pelanggan Terhadap situs aldakwah.org. Skripsi Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam. Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2015. Arifin, Pupung. Superioritas Media Online: Persaingan Tujuh Portal Berita Online di Indonesia: Sebuah Analisis Uses and Grativications dan Competitive Superiority. Tesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Program Studi Ilmu Komunikasi Kekhususan Ilmu Komunikasi, Universitas Indonesia, 2012. Irmalia Septiana. 2013.Hubungan Antara motif dan Kepuasan Penonton Pada Program Islam Itu Indah di Trans TV. Skripsi jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Ririn Rismayanti. Hubungan Antara Motif dan Kepuasan Mahasiswa Jurnalistik UIN Jakarta Pada Program Entertaiment News di Net. Skripsi Jurusan Konsentrasi Jurnalistik. Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Univeristas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2015. Widya Nastiti. Hubungan Antara Motif dan Kepuasan Mahasiswa Terhadap Program Berita Islami Masa Kini di TransTV. Skripsi Jurusan Konsentrasi Jurnalistik Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2015.
Internet: Company Profile Annual Report PT. Agranet Multicitra Siberkom. Company Profile Detik.com. http://id.wikipedia.org/wiki/DetikCom. Di akses pada tanggal 10 Maret 2015. Pada Pukul 14:05 WIB.
KUESIONER PENELITIAN No. Responden
:
Nama Responden
:
Jurusan
:
Tanggal Pengisian
: UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI KONSENTRASI JURNALISTIK
Assalamualaikum, wr.wb. Dalam rangka perolehan data untuk skripsi dengan judul “Hubungan Antara Motif dan Kepuasan Mahasiswa Jurnalistik Terhadap Breaking News Detik.com”. Saya memohon kesediaan saudara/i untuk menjadi responden dalam penelitian saya dengan mengisi daftar pernyataan di bawah ini dengan sejujur-jujurnya. Penelitia menjamin kerahasiaan identitas responden. Atas kesediaan saudara/i saya ucapkan terima kasih. Wassalamualaikum, wr.wb. Gani Wulani Martani 1111051100053 Jurnalistik, FIDIKOM UIN Jakarta A. DATA RESPONDEN (Pilihlah Jawaban yang Sesuai Dengan Identitas Anda) Petunjuk: Berilah (X) pada jawaban yang paling sesuai dengan anda.
Umur
Jenis Kelamin
: a. 17-19
b. 20-21
c. 22-23
d. 24-26
: a. Laki-Laki b. Perempuan
Tingkat Pendidikan Terakhir : a. SMA/SMK/MA c. Pesantren
b. SMA/SMK/MA dan Pesantren
Apakah aktif dalam Organisasi
: a. Ya
b. Tidak
Jika Ya, Organisasi apa yang anda ikuti : a. Intra Kampus
b. Ekstra Kampus
c. Intra dan Ekstra Kampus
B. Isilah Tabel di Bawah Ini Sesuai dengan Pendapat Anda
1. Seberapa Sering Anda Mengakses Breaking News Detik.com dalam satu minggu? Portal Berita
Konten
Jumlah Hari Tidak
1
2
3 4
5
6
7
Pernah Detik.com
Breaking News
2. Berapa rata-rata waktu yang anda habiskan untuk mengakses breaking news detik.com dalam satu hari? a. <30 menit b. 30-60 menit c. >60 menit
C. Gratification Obtain Pertanyaan di bawah ini adalah hal-hal yang anda harapkan bisa anda dapatkan dari breaking news detik.com. Petunjuk
: Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang paling sesuai dengan
anda! 1. STS
: Sangat Tidak Setuju
2. TS
: Tidak Setuju
3. CS
:Cukup Setuju
4. S
: Setuju
5. SS
: Sangat Setuju
A. Motif Informasi No. Pernyataan 1.
STS
Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh berbagai peristiwa yang terjadi di lingkungan masyarakat.
2.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi tentang isu-isu/ peristiwa yang terbaru
3.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya
memperoleh
perkembangan
informasi
internasional 4.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya
memperoleh
perkembangan
informasi
nasional 5.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi tentang kebijakan pemerintah dalam negeri
6.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi yang selalu update
7.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi yang faktual
8.
Setelah mengakses breaking news detik.com informasi yang saya dapatkan tidak sesuai dengan fakta
9.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan informasi tentang olahraga, keuangan,
kesehatan,
ilmu
pengetahuan,
teknologi, selebritas dan kriminalitas. 10.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan informasi terkait hobi dan minat
11.
Setelah mengakses breaking news detik.com
TS
CS
S
SS
saya dapat mengetahui penerapan kaidah-kaidah jurnalistik,
prinsip
5W+1H
pada
setiap
berita/informasi. 12.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan kecepatan media dalam memperbaharui informasi
13.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya
mendapatkan
informasi
tentang
perkembangan terkini dari berbagai peristiwa yang sedang terjadi di dunia 14.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan informasi tentang kebijakan terbaru yang dibuat oleh para pemimpin di seluruh dunia
15.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa tenang setelah membaca berita
B. Motif Identitas Pribadi No. 1.
Pernyataan
STS
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa menjadi pribadi yang berwawasan luas
2.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa lebih percaya diri
3.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh inspirasi positif untuk berprilaku yang baik
4.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa menjadi orang yang bodoh
5.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa
lebih
mudah
beradaptasi
dengan
TS
CS
S
SS
lingkungan 6.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa lebih dapat meningkatkan pemahaman tentang diri sendiri
7.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa dapat mengembangkan kreatifitas
8.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa mendapatkan hal yang bermanfaat bagi diri saya sendiri
9.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan
berita
yang
sesuai
dengan
kebutuhan pribadi saya 10.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa dapat menirukan hal-hal yang baik dari berita yang saya baca
11.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa mendapatkan berita yang akurat
C. Motif Integrasi dan Interaksi Sosial No
Pernyataan
1.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh bahan percakapan dengan orang lain
2.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh topik pembicaraan untuk berdiskusi dengan keluarga tentang isu yang sedang hangat diperbincangkan
3.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat bertukar pendapat dengan orang lain tentang suatu informasi yang sedang ramai diperbincang
4.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat diterima oleh lingkungan saya
5.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya
STS
TS
CS
S
SS
dapat bersikap peka terhadap bahaya yang sedang terjadi di lingkungan 6.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya menjadi cuek terhadap lingkungan saya
7.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa dapat mengetahui karakter diri saya sendiri maupun orang lain
8.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa dapat memperluas jaringan pertemanan
9.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa dikenal orang lain sebagai orang yang memiliki pengetahuan yang luas
10.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa dekat dengan orang lain karena informasi yang saya dapatkan
11.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa tidak ingin informasi yang saya punya diketahui oleh orang lain
12.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa lebih bisa dihargai oleh orang lain
D. Motif Hiburan No 1.
Pernyataan Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa senang
2.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya
STS
TS
CS
S
SS
merasa rasa bosan saya telah hilang 3.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa waktu luang saya terisi
4.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa telah bersantai
5.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi yang menghibur
6.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa beban permasalahan saya bertambah
7.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa kegelisahan saya menghilang
8.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan tampilan desain/layout yang rapi
9.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan membaca berita dengan tipe huruf (font) yang rapi
10.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita yang posisinya teratur
11.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa nyaman setelah membaca berita
12.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan kemudahan dalam memilih kanal berita yang saya baca
13.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya lebih mudah membaca berita dari satu ke berita yang lain
14.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita yang terbaru
15.
Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita yang sudah lama tayang
No. Responden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Jumlah Data R (table) Validitas Variasi
Validitas Total Valid Total Drop Jumlah
IN1 IN2 IN3 IN4 IN5 IN6 IN7 IN8 IN9 IN10 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 2 3 3 3 4 5 4 5 5 5 4 4 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 5 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 4 3 2 2 2 4 4 3 3 3 4 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 3 4 4 5 4 3 4 3 3 4 3 3 4 2 2 3 5 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 5 4 3 3 4 3 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 30 0,361 0,444 0,4165 0,4851 0,4403 0,4105 0,1403 0,4147 0,4085 0,22959 0,3618 0,3264 0,323 0,3276 0,2989 0,2989 0,5851 0,4644 0,4609 0,46092 0,392
41 12 53
Realibilitas Jumlah Varian Butir Varian butir Jumlah Butir Alpha Cronbach
25,5529 287,426 53 0,92862
IN11 3 2 3 5 4 3 3 4 3 4 3 3 2 3 3 2 4 2 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2
IN12 3 2 3 2 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4
IN13 3 4 3 4 3 5 3 4 3 3 3 5 3 4 5 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3 4
IN14 4 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 3 2 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3
IN15 4 4 3 5 3 3 3 3 2 3 4 4 2 3 3 2 4 2 2 2 2 3 4 2 2 2 4 4 3 3
IP1 4 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 5 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 2 3
IP2 3 3 2 4 3 3 2 3 3 4 4 5 2 3 2 2 3 3 3 3 2 3 4 3 1 2 4 2 2 2
IP3 3 3 2 4 3 4 3 3 3 4 4 5 2 4 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 2 3
IP4 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4 5 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5 4
IP5 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 4 5 2 3 3 3 4 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3
IP6 3 3 2 4 3 4 2 2 3 4 4 5 4 3 2 3 4 3 3 3 3 3 2 3 2 4 4 3 3 3
IP7 4 3 2 4 3 3 3 3 4 4 4 5 2 3 2 4 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 4 3 3 4
0,3919 0,1319 0,4011 0,5643 0,4811 0,4674 0,5378 0,7357 0,1811 0,4517 0,5039 0,5091 0,5161 0,3678 0,4368 0,2989 0,7586 0,3862 0,7644 0,5103 0,2989 0,3782 0,6023 0,6023
IP8 4 3 3 4 3 4 3 4 3 5 4 5 4 4 3 5 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4
IP9 4 3 2 4 3 4 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 2 3 3 4 2 4 4 2 4 3 4 4 4
IP10 4 3 2 5 4 4 2 3 3 4 4 4 3 4 2 4 4 3 3 3 3 2 4 4 4 3 4 4 4 4
IP11 4 3 2 4 4 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3
IS1 3 2 3 4 2 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 2 3 3 4 3 4 3 3 3 4 4 4 4
IS2 3 3 3 4 3 3 2 4 2 4 3 3 2 4 4 2 4 2 3 3 2 3 3 4 3 3 4 4 3 4
IS3 3 3 3 5 4 3 3 4 4 4 4 3 2 4 4 4 4 2 4 4 3 3 2 4 4 3 3 4 4 4
IS4 3 3 3 4 3 3 2 3 3 4 4 3 2 3 3 3 4 2 2 3 2 2 2 3 1 3 4 3 3 3
IS5 3 3 2 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 2 3 4 4 3 4
IS6 5 3 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4
IS7 1 3 3 4 2 3 3 3 2 3 4 4 2 3 2 4 2 3 1 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 2
IS8 3 3 2 4 2 3 2 3 2 4 4 5 2 3 2 4 4 3 1 2 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3
0,6186 0,5882 0,752 0,6168 0,4729 0,4909 0,3575 0,4866 0,7316 -0,238 0,5282 0,70004 0,3724 0,5057 0,6023 0,3172 0,4368 0,5333 0,5345 0,5333 0,3966 0,4379 0,6437 0,75402
IS9 2 3 2 5 2 3 2 3 3 4 4 4 2 2 3 4 3 3 1 3 4 4 4 3 2 4 3 2 2 2
IS10 3 3 3 2 3 4 2 2 3 4 4 5 2 3 2 2 3 3 3 2 4 2 2 3 3 3 3 3 3 4
IS11 3 3 3 5 2 4 5 4 3 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 5 4 3 4 4 4
IS12 3 3 3 4 3 3 2 3 2 4 4 2 2 2 2 4 2 3 2 2 2 3 3 3 1 3 2 3 3 2
HI1 3 3 2 4 3 4 2 3 3 4 3 3 3 4 2 4 3 2 3 3 4 3 4 3 2 2 2 4 2 4
HI2 3 3 2 3 3 4 2 4 3 4 3 1 3 4 3 3 3 3 2 2 4 3 4 3 3 3 2 3 4 4
HI3 3 3 2 4 4 4 2 4 3 4 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 4
HI4 3 3 2 3 4 4 2 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 2 4 3 2 4 4 3 4 4
HI5 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 3 3 2 4 2 3 4 3 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3
HI6 3 3 4 5 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 2 4 4 4 4 4 4 4
HI7 2 3 2 4 2 3 2 3 2 4 3 3 2 3 2 3 2 3 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 2 2
HI8 3 3 2 4 3 3 3 4 3 3 3 3 2 4 2 5 2 2 2 2 4 3 4 3 3 4 4 3 3 3
0,5403 0,3339 0,2624 0,398 0,6557 0,3472 0,72999 0,4396 0,0762 0,0762 0,7298 0,6015 0,892 0,6161 0,4885 0,5747 0,5851 0,5851 0,36782 0,5471 0,3862 0,3402 0,392 0,6161
HI9 3 3 2 4 3 4 3 4 3 3 3 3 2 4 3 5 3 2 2 2 3 3 4 3 4 4 3 4 3 3
HI10 3 3 2 4 3 4 3 4 3 4 3 3 3 4 2 5 2 2 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3
HI11 3 3 2 4 3 4 3 3 3 4 3 3 2 4 3 4 3 2 2 2 3 2 4 3 2 3 3 4 3 3
HI12 3 3 2 4 4 4 3 4 2 4 3 3 2 4 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4
HI13 HI14 3 3 3 3 2 2 5 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 2 3 2 3 3 3 4 3 2 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4
HI15 3 3 4 3 3 4 3 2 3 2 3 3 4 2 3 3 3 4 2 3 2 4 2 3 3 3 3 3 3 3
TOTAL 165 167 141 213 174 200 150 189 161 199 185 201 153 194 158 186 177 155 159 161 175 170 187 177 167 175 182 185 173 184
0,6424 0,656 0,7553 0,673 0,7354 0,434 -0,359 0,5575 0,5103 0,4828 0,4368 0,392 0,4782 0,3782 287,4264
Hasil Reliabilitas Kepuasan Cronbach's Alpha
N of Items
0,92862
53
Skor Rata-rata Gratification Sought Pengakses Breaking News Detik.com No. Dimensi Skor Rata-rata Rangking 3.2737 1 Informasi 3 4.1368 2 Identitas Pribadi 1 3.1579 3 Integrasi dan Interaksi Sosial 4 3.7684 4 Hiburan 2
Skor Rata-rata Gratification Obtained Pengakses Breaking News Detik.com No. Dimensi Skor Rata-rata Rangking 1 Informasi 3.2211 3 2 Identitas Pribadi 3.7263 1 3 Integrasi dan Interaksi Sosial 3.1474 4 4 Hiburan 3.4632 2
No 1 2
3 4
Perbandingan Gratification Sought dengan Gratification Obtained Mean Mean Dimensi ∆GS-GO Keterangan Rangking GS GO Informasi 3,273 3,221 0,052 GS > GO 3 Identitas 4,136 3,726 0,410 GS > GO 1 Pribadi Integrasi dan 3,157 3,147 0,010 GS > GO 4 Interaksi Sosial Hiburan 3,768 3,463 0,305 GS > GO 2
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test KTOTAL N
95
Normal Parameters
a,,b
Mean
139.6632
Std. Deviation
23.31633
Most Extreme Differences Absolute
.090
Positive
.090
Negative
-.050
Kolmogorov-Smirnov Z
.880
Asymp. Sig. (2-tailed)
.421
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
b
Model Summary
Model 1
R .782
R Square a
.611
Adjusted R
Std. Error of the
Square
Estimate .594
14.85255
Durbin-Watson 1.562
a. Predictors: (Constant), M.INTERAKSI, M.INFORMASI, M.HIBURAN, M.IDENTITAS b. Dependent Variable: KTOTAL
Coefficients
a
Standardized Unstandardized Coefficients Model
B
1(Constant)
Std. Error 32.222
10.115
M.INFORMASI
.587
.363
M.IDENTITAS
.172
M.HIBURAN M.INTERAKSI
Coefficients Beta
t
Sig. 3.185
.002
.176
1.618
.109
.409
.051
.420
.676
.881
.358
.256
2.461
.016
1.587
.492
.386
3.222
.002
a. Dependent Variable: KTOTAL
b
ANOVA Model 1
Sum of Squares
df
Mean Square
Regression
31249.373
4
Residual
19853.848
90
Total
51103.221
94
F
7812.343 35.414
Sig. .000
220.598
a. Predictors: (Constant), M.INTERAKSI, M.INFORMASI, M.HIBURAN, M.IDENTITAS b. Dependent Variable: KTOTAL
a
3
4
4
3
3
4
2
3
3
4
4
4
5
4
4
3
3
4
4
2
4
4
2
2
2
4
2
4
4
2
4
4
2
2
2
2
3
3
3
3
3
3
3
4
3
2
3
3
3
3
3
3
3
3
4
4
5
4
4
4
1
5
5
4
4
4
4
4
4
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
2
2
3
3
2
3
3
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
3
4
5
5
5
4
4
5
4
5
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
4
3
4
2
2
4
5
4
4
4
4
4
4
4
3
4
4
4
4
3
4
4
3
4
3
2
5
5
4
5
5
3
4
5
5
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
5
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
3
4
4
2
2
2
1
3
4
4
4
4
2
1
1
3
3
4
4
4
4
2
1
1
3
4
4
4
4
4
3
3
2
3
4
4
4
4
4
4
4
4
5
4
4
4
3
4
3
3
4
3
5
4
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
4
4
5
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3 4 3 5 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3
3 4 3 5 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 5
2 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4
3 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4
4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 2 4
2 4 3 4 4 4 3 4 4 4 2 4 4 3 3 3 4
4 4 3 5 4 4 3 4 4 4 2 4 4 3 4 4 4
4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 2 4 3 3 3 2 3
2 4 3 4 3 4 3 4 4 2 5 4 3 3 3 2 3
3 4 2 3 3 3 3 2 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 2 4 4 3 4 5 5 4 1 4 1 4 4 5 4 4 4 4 4
0,581308
3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 5 2 4 2 4 4 5 5 4 5 5 4
2 3 4 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 5 4 3 3 4 3 2 4 4 3 4 4 3 4 3 2 2 3 2 3 2 3 5 4 4 3 4 3 3 4
3 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 2 4 3 4 4 4 5 3 4 3 3 4
3 4 4 3 4 4 3 4 2 3 3 4 3 3 3 4 4 5 4 3 4 4 3 2 3 5 3 4 4 4 4 3 3 3 2 2 1 3 1 3 4 5 3 4 3 3 3
0,52582 0,569586 0,472466
0,54595
4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 5 5 4 5 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 3 4 3 4 5 5 5 3 3 2 4 4 5 5 4 5 5 4
4 4 5 3 5 4 5 5 2 4 3 4 3 4 5 4 4 4 4 2 3 1 3 2 5 4 4 3 5 3 4 4 4 5 5 5 4 3 3 4 4 5 3 4 3 3 4
3 4 2 3 2 3 2 2 2 4 4 4 3 4 4 5 4 5 5 3 3 4 4 2 2 4 4 3 4 4 4 2 3 2 2 2 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 3
3 3 3 3 2 3 2 2 4 5 5 5 2 3 3 5 4 4 3 2 3 4 4 2 2 4 4 4 2 4 4 2 2 2 2 1 4 1 5 4 3 5 2 4 4 4 3
0,54223 0,285671 0,607273
0,63332
3
3
4
4
3
4
4
3
3
4
4
4
5
5
5
4
4
4
4
2
2
3
2
2
3
2
2
2
2
2
3
2
3
2
2
2
4
4
2
3
3
3
2
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
5
5
5
5
5
5
5
5
4
4
3
3
4
4
3
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
2
3
3
2
2
3
2
2
2
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
3
4
3
4
4
4
4
5
4
5
4
3
3
3
4
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
3
3
4
2
4
2
3
3
4
4
4
5
4
4
4
4
5
4
4
3
4
4
3
4
2
3
5
5
5
5
5
5
5
5
5
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
4
4
4
3
3
3
3
3
4
3
3
4
3
4
3
4
3
3
3
3
2
2
2
2
2
2
3
3
2
3
3
3
3
3
2
3
3
2
3
2
3
2
2
2
4
4
3
3
2
3
2
3
2
3
4
3
3
3
3
3
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
5
5
5
5
4
4
4
4
4
5
5
5
5
3
3
3
3
3
5
4
4
5
3
3
3
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3 4 3 4 4 4 3 4 4 5 4 4 3 3 3 5 4
3 5 3 4 4 5 3 4 4 5 4 4 3 3 3 2 3
2 4 3 5 2 5 3 4 4 3 2 4 3 3 2 3 3
2 4 3 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3
2 3 3 4 3 3 3 4 4 3 2 3 3 3 3 4 3
2 4 3 4 4 3 3 4 4 5 3 3 3 3 4 4 4
2 4 3 5 2 3 3 4 4 2 3 3 3 3 3 3 3
2 3 3 4 2 4 3 4 4 2 3 3 3 3 3 2 3
2 3 3 5 4 3 3 4 4 2 3 3 3 3 3 2 3
4 4 5 3 4 4 5 5 5 5 5 5 3 4 4 5 4 4 4 3 4 4 3 2 3 4 4 4 3 4 4 4 4 5 5 5 1 3 1 5 4 5 3 4 4 4 3
4 4 5 3 2 4 4 4 3 5 4 5 3 3 4 5 4 5 4 2 4 4 3 2 2 4 4 4 3 3 4 3 3 5 3 2 4 2 2 5 4 5 3 4 3 3 3
3 3 3 3 2 4 2 3 2 4 4 4 3 3 3 5 2 5 3 2 4 2 3 2 2 4 4 3 2 3 4 2 3 2 2 2 3 2 3 4 4 5 3 4 3 3 3
3 4 4 3 3 3 2 2 5 4 5 5 3 3 5 5 4 5 3 2 4 2 4 3 3 4 3 4 4 3 3 3 4 5 5 2 1 2 1 4 4 4 5 4 5 5 3
3 4 4 3 3 2 2 2 3 4 4 4 3 3 3 5 2 5 4 2 4 2 4 2 2 4 3 4 2 3 2 3 4 2 3 3 3 3 2 4 4 4 3 4 3 3 2
4 4 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 5 2 5 4 2 4 2 4 2 2 5 3 3 4 3 2 4 4 5 5 5 3 3 3 5 4 4 3 4 4 4 4
0,544684 0,651941 0,768868 0,731809 0,754403 0,612559
3 4 2 3 2 2 2 2 4 4 5 4 3 3 4 5 2 5 4 2 4 2 4 2 2 5 3 3 2 4 3 2 2 2 2 2 4 2 4 5 3 4 3 4 5 5 3
3 4 2 3 2 2 2 2 2 5 4 4 3 4 4 5 2 5 4 2 4 4 4 2 2 4 3 4 2 3 2 2 2 3 2 2 5 3 5 5 4 4 5 4 3 3 4
3 3 3 3 2 2 2 2 3 5 4 4 3 3 4 5 2 5 5 3 4 4 4 2 2 5 3 4 3 3 2 2 2 2 2 2 1 2 1 4 4 5 5 4 3 3 3
0,74142 0,694623 0,786924
4
3
4
3
4
3
4
3
3
4
5
3
4
5
4
5
4
4
3
4
2
3
4
4
3
4
2
4
4
2
2
2
2
2
2
2
4
4
4
3
3
3
3
3
2
3
3
3
3
3
3
3
3
3
5
4
4
4
4
5
4
5
5
3
3
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
2
2
2
2
2
2
2
2
2
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
3
4
4
4
4
4
4
5
3
4
4
4
4
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
4
3
4
4
3
2
3
4
5
4
4
4
4
4
3
3
3
4
3
3
3
4
4
3
4
3
5
5
4
5
5
5
5
5
4
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
4
4
5
4
4
3
4
3
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
2
3
2
2
2
3
2
3
3
3
3
3
3
2
3
2
4
3
4
4
4
4
3
4
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
5
5
5
4
3
3
4
4
4
3
3
3
3
3
4
5
5
4
5
4
5
4
4
4
3
4
5
5
5
4
4
2 3 3 4 4 4 3 4 4 5 4 3 4 3 5 3 4
4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 5 3 4
3 3 3 5 2 4 3 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4
2 4 3 4 3 5 3 4 4 3 5 4 5 3 4 3 4
3 3 3 4 2 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3
3 4 3 4 2 5 4 4 3 5 4 4 3 3 3 2 4
2 3 3 5 2 3 2 4 3 2 4 4 3 3 3 2 3
2 4 3 5 3 4 3 4 3 3 4 4 3 3 2 2 2
2 3 3 4 2 2 3 4 3 3 3 4 3 3 2 2 2
5 4 3 4 4 3 4 4 2 5 5 5 3 4 5 5 2 5 4 3 4 4 4 2 3 4 3 4 4 3 2 4 4 5 5 5 3 3 3 5 4 5 5 4 4 4 4
5 4 3 4 4 3 4 4 2 4 3 4 3 4 5 5 2 5 3 3 3 2 3 3 4 4 2 4 4 3 3 4 4 5 5 5 1 4 1 4 4 5 4 4 3 3 4
5 4 3 3 3 2 3 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 5 3 3 4 2 4 3 4 4 2 3 4 3 3 4 4 5 5 4 3 3 2 5 4 4 3 4 4 4 4
3 4 3 3 3 3 3 3 5 5 5 4 3 3 5 5 4 2 3 2 4 5 3 3 5 4 4 4 3 3 4 5 4 5 5 5 4 4 3 4 5 5 3 4 5 5 4
3 4 3 3 2 2 2 2 4 3 2 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 2 4 3 3 5 3 4 3 3 3 2 2 2 2 1 1 2 1 4 4 5 5 4 4 4 2
4 4 4 3 2 2 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 2 4 3 4 3 3 5 3 4 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 4 4 5 3 4 3 3 2
4 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 2 4 2 4 2 3 5 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 3 5 4 3 3 4 4 4 2
3 3 3 3 2 2 2 2 3 4 5 5 3 3 3 4 4 4 3 3 4 3 4 2 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 4 2 3 2 4 5 4 5 3 4 3 3 3
3 3 3 3 2 2 2 2 2 4 4 4 3 3 4 5 4 5 3 2 3 2 4 2 3 4 3 4 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 5 5 4 5 5 4 4 4 3
0,572228 0,486132 0,614788 0,505892 0,697306 0,718423 0,775764 0,755972 0,768665
2
3
3
3
3
4
4
4
5
4
5
4
3
4
3
2
3
3
2
2
2
2
2
2
2
4
3
2
2
2
2
4
4
2
2
2
2
3
3
2
3
3
2
2
2
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
4
4
4
5
4
5
4
5
3
3
3
4
4
4
2
2
3
3
3
3
3
4
3
2
4
4
2
2
2
2
3
3
3
3
2
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
3
3
4
4
3
2
4
4
4
4
2
3
2
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
4
3
4
2
3
3
5
3
4
3
3
3
3
3
3
2
3
3
3
4
4
3
3
3
5
5
4
4
5
5
5
5
5
3
3
3
3
3
3
3
3
2
3
3
3
3
4
4
3
3
3
4
3
3
4
4
4
4
4
4
2
2
2
2
2
2
2
2
2
3
3
3
3
3
3
3
3
3
2
3
3
2
3
3
2
3
3
2
3
2
2
3
3
2
3
3
3
3
3
3
3
3
4
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
5
5
5
5
5
4
5
5
4
4
3
3
3
4
5
5
5
4
3
4
3
5
2
3
3
3
4
5
5
4
4
4
4
4
4
2 3 3 5 2 2 3 4 3 3 3 4 3 3 2 2 2
2 2 3 4 3 5 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 2
2 2 3 5 2 3 3 4 3 2 4 4 3 3 2 3 2
2 3 3 4 3 4 3 4 4 3 2 3 4 3 3 2 3
3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 5 5 4 3 3 3 4
3 3 3 4 3 4 3 4 4 4 5 5 4 3 3 3 4
2 3 3 4 2 4 3 4 4 2 3 4 3 3 3 2 2
2 3 3 5 3 4 3 4 4 3 5 4 3 3 3 3 3
2 3 3 4 3 2 2 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3
3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 4 4 3 3 4 5 4 5 3 2 4 2 3 2 3 5 3 4 3 3 2 2 3 2 2 2 1 2 2 4 3 5 5 4 5 5 2
3 3 3 3 2 2 2 2 3 5 4 5 3 3 3 5 4 5 3 3 4 2 4 2 3 4 3 4 3 3 2 3 5 2 3 2 1 3 3 4 3 4 5 4 4 4 3
0,79161 0,759098
3 3 3 3 2 2 2 2 2 4 4 4 3 2 3 5 4 5 2 2 4 3 4 2 3 4 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 1 4 4 5 3 5 5 4 3 3 2
4 3 3 3 2 2 3 4 2 4 3 4 3 4 5 4 2 4 4 2 4 2 4 2 4 4 3 4 4 4 2 3 4 3 3 3 1 4 1 5 4 4 2 4 4 4 4
0,75306 0,707838
4 2 3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 3 4 5 4 3 4 3 4 4 2 4 3 4 4 3 4 4 4 3 2 4 3 3 3 2 4 2 5 4 4 2 4 4 4 4
4 2 3 3 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 5 4 3 5 3 4 4 2 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 2 3 4 3 5 4 4 2 3 2 2 4
3 2 3 3 2 2 3 2 2 2 1 3 3 2 4 5 3 5 3 2 4 2 3 2 4 5 4 4 3 4 2 2 2 2 2 2 4 3 4 4 3 4 2 3 4 4 3
3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3 5 4 3 5 3 2 4 2 4 3 4 5 4 4 3 3 2 3 3 3 4 3 5 4 5 5 3 4 3 4 4 4 4
3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 2 3 3 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 2 4 3 1 4 1 4 4 4 3 4 3 3 4
0,6285 0,507477 0,655625 0,618128 0,707576
4
2
4
4
3
4
4
4
4
3
3
2
3
3
2
2
2
2
2
2
2
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
5
4
5
4
3
3
3
3
3
4
3
4
4
4
2
2
2
2
2
4
4
4
4
4
3
3
3
3
3
3
4
4
3
4
4
4
4
4
4
3
3
3
3
2
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
5
5
5
4
4
2
3
3
3
3
3
3
3
4
4
4
4
4
4
5
2
2
2
2
2
3
2
3
3
3
3
2
3
3
2
3
3
3
3
2
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
5
5
5
5
5
5
3
3
5
3
5
4
4
3
4
4
2 3 3 4 3 2 2 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3
2 4 3 5 3 5 2 4 4 2 3 4 3 3 3 3 3
2 4 3 5 3 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3
2 4 3 5 3 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3
2 4 3 4 3 5 3 4 4 3 2 2 3 3 4 2 3
139 162 111 100 120 122 181 136 130 95 164 148 155 164 132 152 137 195 122 140 158 94 117 107 114 138 165 174 170 164 167 100 146 123 179 124 156 123 164 156 136 146 155 133 123 127 120 133
Sedang Sedang Rendah Rendah Rendah Rendah Tinggi Sedang Sedang Rendah Tinggi Sedang Sedang Tinggi Sedang Sedang Sedang Tinggi Sedang Sedang Sedang Rendah Sedang Rendah Rendah Sedang Tinggi Tinggi Tinggi Tinggi Tinggi Rendah Sedang Sedang Tinggi Sedang Sedang Sedang Tinggi Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 3 2 3 3 4 3 4 5 3 4 3 3 3 3 3 2 4 3 2 4 2 4 4 4 3 4 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 2 4 4 3 5 3 2 4 3 4 2 4 5 4 3 3 3 3 2 2 2 3 2 3 4 3 3 4 4 3 4 2 2 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 5 3 5 4 3 4 3 4 3 5 4 4 3 3 3 3 3 2 2 3 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3
3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 5 4 3 2 3 5 3 5 4 3 4 2 4 3 4 5 4 4 3 3 3 3 2 2 3 2 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 3
4 2 3 3 2 3 3 5 3 5 5 5 3 4 5 5 3 5 4 2 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 2 4 4 3 5 3 1 4 1 5 4 4 5 4 5 5 3
0,750404 0,724637 0,745543 0,667203
0,68272
139 139 133 125 116 117 115 123 126 160 158 167 127 133 168 188 136 191 144 107 155 117 153 98 136 177 136 153 132 135 122 119 129 127 139 117 109 124 111 179 158 183 145 162 152 152 134
Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Rendah Sedang Sedang Sedang Sedang Tinggi Sedang Sedang Tinggi Tinggi Sedang Tinggi Sedang Rendah Sedang Sedang Sedang Rendah Sedang Tinggi Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Tinggi Sedang Tinggi Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang
Tinggi = Total Skor> Mean + SD Rendah = Total Skor < Mean-SD Sedang= Rendah
Mean+SD Tinggi = Total Skor> 139.8211+23.29276= 163.11386 Rendah = Total Skor <Mean-SD Rendah = Total Skor < 139.8211-23.29276= 116.52834 Sedang= Rendah< Total Skor< Tinggi Sedang= 116.52834
KUESIONER PENELITIAN No. Responden
:
Nama Responden
:
Jurusan
:
Tanggal Pengisian
: UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI KONSENTRASI JURNALISTIK
Assalamualaikum, wr.wb. Dalam rangka perolehan data untuk skripsi dengan judul “Hubungan Antara Motif dan Kepuasan Mahasiswa Jurnalistik Terhadap Breaking News Detik.com”. Saya memohon kesediaan saudara/i untuk menjadi responden dalam penelitian saya dengan mengisi daftar pernyataan di bawah ini dengan sejujur-jujurnya. Penelitia menjamin kerahasiaan identitas responden. Atas kesediaan saudara/i saya ucapkan terima kasih. Wassalamualaikum, wr.wb. Gani Wulani Martani/1111051100053 Jurnalistik, FIDIKOM UIN Jakarta
A. DATA RESPONDEN (Pilihlah jawaban yang sesuai dengan identitas anda) Petunjuk: Berilah (X) pada jawaban yang paling sesuai dengan anda. Umur : a. 17-19 b. 20-21 c. 22-23 d. 24-26 Jenis Kelamin
: a. Laki-Laki b. Perempuan
Tingkat Pendidikan Terakhir : a. SMA/SMK Apakah aktif dalam Organisasi
: a. Ya
b. MA
c. Pesantren b. Tidak
Jika Ya, Organisasi apa yang anda ikuti : a. Intra Kampus b. Ekstra Kampus c. Intra dan Ekstra Kampus PENGGUNAAN INTERNET (Pilihlah jawaban yang sesuai dengan identitas anda) Petunjuk: Berilah (X) pada jawaban yang paling sesuai dengan anda. 1. Apakah Anda menggunakan internet? a. Iya b. Tidak
2. Seberapa sering Anda mengakses internet dalam satu hari? a. 1-2 kali c. 6-8 kali b. 3-5 kali d. Lebih dari 8 kali 3. Berapa lama Anda menggunakan internet dalam satu hari? a. Kurang dari 1 jam c. 3-4 jam b. 1-2 jam d. Lebih dari 4 jam 4. Perangkat elektronik apa yang Anda gunakan untuk mengakses internet? a. Handphone c. Tablet b. Laptop d. Komputer 5. Dimana Anda biasa mengakses internet? a. Kampus c. Warung Internet/Warnet b. Rumah d. Kantor B. Pilihlah jawaban yang sesuai dengan identitas anda Petunjuk: Berilah (X) pada jawaban yang paling sesuai dengan anda. 1. Apakah anda pernah mengakses portal berita breaking news detik.com? a. Iya b. Tidak 2. Seberapa sering Anda mengakses portal berita breaking news detik.com dalam satu minggu? a. Kurang dari 5 kali c. 10-15 kali b. 5-10 kali d. Lebih dari 15 kali C. Gratification Sought Pertanyaaan di bawah ini adalah hal-hal yang adana harapkan bisa anda dapatkan dari breaking news detik.com. Petunjuk: Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang paling sesuai dengan anda. 1. STS : Sangat Tidak Setuju 2. TS :Tidak Setuju 3. CS :Cukup Setuju 4. S : Setuju 5. SS : Sangat Setuju Motif Informasi No. Pernyataan 1. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin memperoleh informasi tentang berbagai peristiwa yang terjadi di lingkungan masyarakat. 2. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin memperoleh informasi tentang politik yang sedang hangat diperbincangkan. 3. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin memperoleh perkembangan informasi internasional.
STS
TS
CS
S
SS
No. Pernyataan 4. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin memperoleh perkembangan informasi nasional. 5. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin memperoleh informasi tentang kebijakan pemerintah dalam negeri. 6. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin memperoleh informasi tentang ekonomi 7. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin mendapatkan berita tentang selebritis. 8. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin mendapatkan informasi terkait hobi. 9. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin dapat mengetahui penerapan kaidahkaidah jurnalistik, prinsip 5W+1H pada setiap berita/informasi. 10. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin mendapatkan informasi tentang perkembangan terkini dari berbagai peristiwa yang sedang terjadi di dunia 11. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin mendapatkan informasi tentang kebijakan terbaru yang dibuat oleh para pemimpin di seluruh dunia 12. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin merasa tenang setelah membaca berita
STS
TS
CS
S
SS
No. Pernyataan STS 1. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin menjadi pribadi yang berwawasan luas 2. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin lebih percaya diri 3. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin memperoleh inspirasi positif untuk berprilaku yang baik 4. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan 5. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin lebih dapat meningkatkan pemahaman tentang diri sendiri 6. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin dapat mengembangkan kreatifitas
TS
CS
S
SS
Motif Identitas Pribadi
No. Pernyataan STS 7. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin mendapatkan hal yang bermanfaat bagi diri saya sendiri 8. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin mendapatkan berita yang sesuai dengan kebutuhan pribadi saya 9. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin dapat menirukan hal-hal yang baik dari berita yang saya baca 10. Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin mendapatkan berita yang akurat
TS
CS
S
SS
Motif Integrasi dan Interaksi Sosial No 1.
2.
3. 4.
5. 6. 7.
8.
Pernyataan Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin memperoleh bahan percakapan dengan orang lain Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin memperoleh topik pembicaraan untuk berdiskusi dengan keluarga tentang isu yang sedang hangat diperbincangkan Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin diterima oleh lingkungan Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin bersikap peka terhadap bahaya yang sedang terjadi di lingkungan Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin mengetahui karakter diri saya sendiri Dengan mengakses breaking news detik.com ingin memperluas jaringan pertemanan saya Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin dikenal orang lain sebagai orang yang memiliki pengetahuan yang luas Dengan mengakses breaking newsdetik.com saya ingin dihargai oleh orang lain
STS
TS
CS
S
SS
STS
TS
CS
S
SS
Motif Hiburan No 1. 2. 3.
Pernyataan Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin merasa senang Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin mengisi waktu luang Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin bersantai
No 4. 5.
6.
7. 8. 9.
10.
11.
Pernyataan Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin menghilangkan kegelisahan Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin mendapatkan tampilan desain/layout yang rapi Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin membaca berita dengan tipe huruf (font) yang rapi Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin mendapatkan berita yang posisinya teratur Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin merasa nyaman setelah membaca berita Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin mendapatkan kemudahan dalam memilih kanal berita Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin lebih mudah membaca berita dari satu ke berita yang lain Dengan mengakses breaking news detik.com saya ingin berita tentang kesehatan yang terbaru
STS
TS
CS
S
SS
D. Gratification Obtain Pertanyaan di bawah ini adalah tentang kepuasan yang anda peroleh dari breaking news detik.com. Petunjuk : Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang paling sesuai dengan anda! 1. STS : Sangat Tidak Setuju 2. TS : Tidak Setuju 3. CS :Cukup Setuju 4. S : Setuju 5. SS : Sangat Setuju
Motif Informasi No. Pernyataan 1. Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi tentang berbagai peristiwa yang terjadi di lingkungan masyarakat. 2. Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi tentang politik yang sedang hangat diperbincangkan. 3. Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh perkembangan informasi internasional. 4. Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh perkembangan informasi nasional.
STS
TS
CS
S
SS
No. Pernyataan 5. Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi tentang kebijakan pemerintah dalam negeri. 6. Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi tentang ekonomi 7. Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita tentang selebritis. 8. Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan informasi terkait hobi. 9. Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat mengetahui penerapan kaidah-kaidah jurnalistik, prinsip 5W+1H pada setiap berita/informasi. 10. Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan informasi tentang perkembangan terkini dari berbagai peristiwa yang sedang terjadi di dunia 11. Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan informasi tentang kebijakan terbaru yang dibuat oleh para pemimpin di seluruh dunia 12. Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat merasa tenang setelah membaca berita
STS
TS
CS
S
SS
No. Pernyataan STS 1. Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat menjadi pribadi yang berwawasan luas 2. Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat merasa lebih percaya diri 3. Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh inspirasi positif untuk berprilaku yang baik 4. Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan 5. Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat lebih meningkatkan pemahaman tentang diri sendiri 6. Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat mengembangkan kreatifitas 7. Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan hal yang bermanfaat bagi diri saya sendiri
TS
CS
S
SS
Motif Identitas Pribadi
No. Pernyataan STS 8. Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita yang sesuai dengan kebutuhan pribadi saya 9. Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat menirukan hal-hal yang baik dari berita yang saya baca 10. Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita yang akurat
TS
CS
S
SS
Motif Integrasi dan Interaksi Sosial No 1. 2.
3. 4.
5. 6. 7.
8.
Pernyataan Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh bahan percakapan dengan orang lain Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh topik pembicaraan untuk berdiskusi dengan keluarga tentang isu yang sedang hangat diperbincangkan Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat diterima oleh lingkungan Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat bersikap peka terhadap bahaya yang sedang terjadi di lingkungan Setelah mengakses breaking news detik.com saya mengetahui karakter diri saya sendiri Setelah mengakses breaking news detik.com dapat memperluas jaringan pertemanan saya Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat dikenal orang lain sebagai orang yang memiliki pengetahuan yang luas Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat dihargai oleh orang lain
STS
TS
CS
S
SS
STS
TS
CS
S
SS
Motif Hiburan No 1. 2. 3. 4. 5.
Pernyataan Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat merasa senang Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat mengisi waktu luang Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat bersantai Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa dapat menghilangkan kegelisahan Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan tampilan desain/layout yang rapi
No 6.
7. 8. 9.
10.
11.
Pernyataan Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat membaca berita dengan tipe huruf (font) yang rapi Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita yang posisinya teratur Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat merasa nyaman setelah membaca berita Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan kemudahan dalam memilih kanal berita Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat lebih mudah membaca berita dari satu ke berita yang lain Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita tentang kesehatan yang terbaru
STS
TS
CS
S
SS
Uji Validitas Kepuasan Informasi No. 1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Butir Pernyataan
r r Hasil Hitung Table Instrumen Setelah mengakses breaking news Kepuasan 0,444 0,361 Valid detik.com saya memperoleh Informasi informasi tentang berbagai peristiwa yang terjadi di lingkungan masyarakat. Setelah mengakses breaking news 0,416 0,361 Valid detik.com saya memperoleh informasi tentang politik yang sedang hangat diperbincangkan. Setelah mengakses breaking news 0,485 0,361 Valid detik.com saya memperoleh perkembangan informasi internasional. Setelah mengakses breaking news 0,444 0,361 Valid detik.com saya memperoleh perkembangan informasi nasional. Setelah mengakses breaking news 0,411 0,361 Valid detik.com saya memperoleh informasi tentang kebijakan pemerintah dalam negeri. Setelah mengakses breaking news 0,144 0,361 Tidak detik.com saya memperoleh Valid informasi tentang kriminalitas. Setelah mengakses breaking news 0,415 0,361 Valid detik.com saya memperoleh informasi tentang ekonomi Setelah mengakses breaking news 0,408 0,361 Valid detik.com saya mendapatkan berita tentang selebritis. Setelah mengakses breaking news 0,229 0,361 Tidak detik.com saya mendapatkan Valid informasi tentang olahraga. Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan informasi terkait hobi
Dimensi
0,361
0,361
Valid
No. 11.
12.
13.
14.
15.
Butir Pernyataan
Dimensi
r r Hasil Hitung Table Instrumen Setelah mengakses breaking news Kepuasan 0,392 0,361 Valid detik.com saya dapat mengetahui Informasi penerapan kaidah-kaidah jurnalistik, prinsip 5W+1H pada setiap berita/informasi. Setelah mengakses breaking news 0,131 0,361 Tidak detik.com saya mendapatkan Valid berita yang bohong Setelah mengakses breaking news 0,401 0,361 Valid detik.com saya mendapatkan informasi tentang perkembangan terkini dari berbagai peristiwa yang sedang terjadi di dunia Setelah mengakses breaking news 0,564 0,361 Valid detik.com saya mendapatkan informasi tentang kebijakan terbaru yang dibuat oleh para pemimpin di seluruh dunia Setelah mengakses breaking news 0,481 0,361 Valid detik.com saya dapat merasa tenang setelah membaca berita
Uji Validitas Kepuasan Identitas Pribadi No. 1.
2.
3.
4.
Butir Pernyataan Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat menjadi pribadi yang berwawasan luas Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat merasa lebih percaya diri Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh inspirasi positif untuk berprilaku yang baik Setelah mengakses breaking news detik.com saya menjadi orang yang bodoh
Dimensi
r r Hitung Table 0,361 Kepuasan 0,467 Identitas Pribadi 0,538 0,361
Hasil Instrumen Valid
Valid
0,735
0,361
Valid
0,181
0,361
Tidak Valid
No. 5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
Butir Pernyataan
Dimensi
r r Hitung Table Setelah mengakses breaking news 0,361 Kepuasan 0,452 detik.com saya dapat lebih mudah Identitas beradaptasi dengan lingkungan Pribadi Setelah mengakses breaking news 0,503 0,361 detik.com saya dapat lebih meningkatkan pemahaman tentang diri sendiri Setelah mengakses breaking news 0,509 0,361 detik.com saya dapat mengembangkan kreatifitas Setelah mengakses breaking news 0,619 0,361 detik.com saya mendapatkan hal yang bermanfaat bagi diri saya sendiri Setelah mengakses breaking news 0,588 0,361 detik.com saya mendapatkan berita yang sesuai dengan kebutuhan pribadi saya Setelah mengakses breaking news 0,752 0,361 detik.com saya dapat menirukan hal-hal yang baik dari berita yang saya baca Setelah mengakses breaking news 0,617 0,361 detik.com saya mendapatkan berita yang akurat
Hasil Instrumen Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Uji Validitas Kpeuasan Integrasi dan Interaksi Sosial No
1.
2.
Butir Pernyataan
Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh bahan percakapan dengan orang lain Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh topik pembicaraan untuk berdiskusi dengan keluarga tentang isu yang sedang hangat diperbincangkan
Dimensi
r r Table Hasil Hitun Instrumen g Valid Kepuasan 0,472 0,361 Integrasi dan Interaksi 0,491 0,361 Valid Sosial
No
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Butir Pernyataan
Dimensi
r r Table Hasil Hitun Instrumen g Setelah mengakses breaking news Tidak Valid Kepuasan 0,357 0,361 detik.com saya dapat bertukar Integrasi pendapat dengan orang lain tentang dan suatu informasi sedang ramai Interaksi diperbincang Sosial Setelah mengakses breaking news 0,487 0,361 Valid detik.com saya dapat diterima oleh lingkungan Setelah mengakses breaking news 0,732 0,361 Valid detik.com saya dapat bersikap peka terhadap bahaya yang sedang terjadi di lingkungan Setelah mengakses breaking news -0,238 0,361 Tidak Valid detik.com saya menjadi cuek terhadap lingkungan Setelah mengakses breaking news 0,528 0,361 Valid detik.com saya mengetahui karakter diri saya sendiri Setelah mengakses breaking news 0,700 0,361 Valid detik.com dapat memperluas jaringan pertemanan saya Setelah mengakses breaking news 0,540 0,361 Valid detik.com saya dapat dikenal orang lain sebagai orang yang memiliki pengetahuan yang luas Setelah mengakses breaking news 0,333 0,361 Tidak Valid detik.com saya dapat merasa dekat dengan orang lain karena informasi yang di dapatkan Setelah mengakses breaking news 0,262 0,361 Tidak Valid detik.com informasi yang diperoleh, saya dapat sembunyikan dari orang lain Setelah mengakses breaking news 0,398 0,361 Valid detik.com saya dapat dihargai oleh orang lain
Uji Validitas Kepuasan Hiburan No 1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Pernyataan
Dimensi
Setelah mengakses breaking news Kepuasan detik.com saya dapat merasa Hiburan senang Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat menghilangkan rasa bosan Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat mengisi waktu luang Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat bersantai Setelah mengakses breaking news detik.com saya memperoleh informasi yang menghibur Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa beban permasalahan bertambah Setelah mengakses breaking news detik.com saya merasa dapat menghilangkan kegelisahan Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan tampilan desain/layout yang rapi Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat membaca berita dengan tipe huruf (font) yang rapi Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita yang posisinya teratur Setelah mengakses breaking news detik.com saya dapat merasa nyaman setelah membaca berita Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan kemudahan dalam memilih kanal berita
r Hitung 0,656
r Table Hasil Instrumen 0,361 Valid
0,347
0,361
Tidak Valid
0,729
0,361
Valid
0,444
0,361
Valid
0,076
0,361
Tidak Valid
0,076
0,361
Tidak Valid
0,730
0,361
Valid
0,602
0,361
Valid
0,642
0,361
Valid
0,656
0,361
Valid
0,755
0,361
Valid
0,673
0,361
Valid
No
13.
14.
15.
Butir Pernyataan
Dimensi
Setelah mengakses breaking news Kepuasan detik.com saya dapat lebih mudah Hiburan membaca berita dari satu ke berita yang lain Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita tentang kesehatan yang terbaru Setelah mengakses breaking news detik.com saya mendapatkan berita yang sudah lama tayang
r Hitung
r Table
Hasil Instrumen
0,735
0,361
Valid
0,434
0,361
Valid
0,359
0,361
Tidak Valid