HUBUNGAN ANTARA KEMAHIRAN BERBICARA DAN PRESTASI BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 3 TANJUNGPINANG TAHUN PELAJARAN 2013/2014
ARTIKEL E-JOURNAL
Oleh
HENGKI KURNIAWAN NIM 100388201257
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2014
SURAT PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT
Yang bertandatangan di bawah ini: Nama
: Hengki Kurniawan
NIM
: 100388201257
Kelas
: C.2
Semester
: VIII
Tahun Akademik/Angkatan
: 2010/IV (empat)
Judul Skripsi
: Hubungan Antara Kemahiran Berbicara dan Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014
Dengan ini menyatakan bahwa: 1.
Karya tulis saya ini, adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar akademik Sarjana, baik di Universitas Maritim Raja Ali Haji maupun di perguruan tinggi lain;
2.
Karya tulis ini murni gagasan dan penelitian saya sendiri tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan Tim Pembimbing;
3.
Dalam karya tulis ini tidak terdapat karya atau pendapat oranglain yang telah ditulis atau dipublikasikan, kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan secara acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka;
4.
Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah diperoleh karena karya ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang berlaku di perguruan tinggi ini, dan sesuai dengan peraturan perundangan-undangan yang berlaku. Tanjungpinang, Agustus 2014
Hengki Kurniawan NIM 100388201257
PERSETUJUAN PENERBITAN E-JOURNAL
Judul Artikel
: Hubungan Antara Kemahiran Berbicara dan Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014
Nama Penyusun
: Hengki Kurniawan
NIM
: 100388201257
Jurusan
: Pendidikan Bahasa Indonesia
Tanggal Lulus Ujian Skripsi : 18 Juli 2014 Telah memenuhi syarat untuk diunggah ke e-journal.
Tanjungpinang,
Agustus 2014
Pembimbing II,
Drs. H. Said Barakbah Ali, M.M. NIP 196207267986012001
Mengetahui, Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Hengki Kurniawan. 2014. “Hubungan antara Kemahiran Berbicara dan Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014.” Skripsi.Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan ilmu Pendidikan, Universitas Maritim Raja Ali Haji. Pembimbing I: Dra. Hj. Isnaini Leo Shanty, M.Pd. Pembimbing II: Drs. H. Said Barakbah Ali, M.M. ABSTRAK Kemahiran berbicara siswa dalam proses pembelajaran masih rendah, dapat dilihat dari kalimat yang tidak gramatikal, kosakata yang tidak tepat, dan intonasi dan pelafalan yang tidak sesuai. Kemahiran berbicara merupakan salah satu penunjang dalam keterampilan berbahasa yang dapat meningkatkan prestasi belajar bahasa Indonesia. Berdasarkan permasalahan tersebut, peneliti merumuskan masalah penelitian ini,Bagaimanakah kemahiran berbicara, prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014?Adakah hubungannya? Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemahiran berbicara, prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014 dan Adakah hubungannya. Hipotesis dalam penelitian ini adalah Ho : Tidak ada hubungan dan Ha : Ada hubungan antara kemahiran berbicara dan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014. Dengan kriteria pengujian Ho ditolak dan Ha diterima, jika harga t hitung lebih besar dari t tabel dan derajat kebebasan (dk) = n-2 dan taraf signifikan 5% (0,05). Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas X yang terdiri dari kelas X1, X2, X3, X4, dan X5, Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013-2014. Sampel berjumlah 40 siswa yang diambil menggunakan teknik sampel acak proporsional.Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa tes lisan berbicara dan pengumpulan dari data sekunder.Teknik analisis data menggunakan rumus korelasi product moment dan uji hipotesis. Nilai rata-rata kemahiran berbicara 65,875, dan prestasi belajar bahasa Indonesia 72,35, selanjutnya berdasarkan rumus korelasi product moment jika thitung< ttabel, maka H0 diterima, dalam penelitian ini thitung = 0,506 > ttabel = 0,312, dan uji hipotesa thitung = 3,616 > ttabel = 2,021 sehingga dapat disimpulkan ada hubungan antara kemahiran berbicara dan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas X SMAN 3 Tahun Pelajaran 2013/2014. Hal ini dibuktikan berdasarkan tingkat kriteria korelasi di atas, nilai r hitung adalah 0,477 berarti berada pada rentang nilai antara 0,400 sampai dengan 0,600 Dengan demikian,dapat dikatakan bahwa antara kemahiran berbicara dan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014 terdapat korelasi agak rendah. Dengan adanya peningkatan kemahiran
berbicara siswa dalam proses belajar mengajar di kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014 dapat meningkatkan Prestasi belajar bahasa Indonesia. Kata Kunci: Kemahiran Berbicara, Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Hengki Kurniawan. 2014. “The Relationship between Speaking Skills and Learning Achievement Speaks Indonesian Students Studying in Class X 3 State High School Year 2013/2014”. Skripsion.Language and Literature Education Majors Indonesia, Faculty of Teacher Training and Education Science, Universitas maritime Raja Ali Haji. Advisor I: Dra. Hj. Isnaini Leo Shanty, M.Pd. Advisor II: Drs. H. Said Barakbah Ali, M.M. ABSTRACT Speaking skills of students in the learning process is still low, it can seen from the use of grammatical sentences, vocabulary is not appropriate, and intonation and pronunciation are not appropriate. Speaking skills are one of the supporting language skills can improve learning achievement of Indonesia Learning. Based on these problems, Researchers formulate the research problem is how learning skills, and Learning Achievement Speaks Indonesian Students Studying in Class X 3 State High School Year 2013/2014? Is there relationship? The purpose of this researchis for know learning skills, and Learning Achievement Speaks Indonesian Students Studying in Class X 3 State High School Year 2013/2014 and relationship of there. The hypothesis in this research Ho : nothing relationship dan Ha : any realtionship between Speaking Skills and Learning Achievement Speaks Indonesian Students Studying in Class X 3 State High School Year 2013/2014. With testing criteria Ho denied and Ha be accepted, if price t arithmetic bigger from t table and degrees of freedom (dk) = n-2 and signification 5% (0,05). Populations of this research is all student of class X which consists of the class X1, X2, X3, X4, dan X5, 3 States High School Year 2013-2014. Sampling amount 40 student from proportional random sampling technique. The methode used in this research is deskriptif kuantitatif method with data collection techniques is oral speaking test and from sokunder data. Data analisys techniques using formula korelasition product moment and test hypothesis. The skor all of speaking skills is 65,875 and all of Learning Achievement Speaks Indonesian is 72,35. From formula korelasition product moment if tarithmetic< ttable, then H0 is accept, in this research tarithmetic = 0,506 > ttable = 0,312, and hyphotesist tarithmetic = 3,616 > ttable = 2,021 then it can be concluded have The Relationship between Speaking Skills and Learning Achievement Speaks Indonesian Students Studying in Class X 3 State High School Year 2013/2014. That evidenced based criteria korelation in there, value arithmetic r is 0,477 that
is in value 0,400 until 0,600 and then it could be arguedbetween Speaking Skills and Learning Achievement Speaks Indonesian Students Studying in Class X 3 State High School Year 2013/2014 have korelation rather low. With the increased proficiency speaking student in the learning process can be improve learning achievement. Key word: Speaking Skills, Learning Achievement Speaks Indonesian 1.
Pendahuluan
Kemahiran berbicara merupakan kecakapan atau kemampuan untuk menyampaikan sesuatu kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar. Setiap manusia dituntut untuk dapat menyatakan pikiran, gagasan, ide, dan perasaan. Mahir menangkap informasi-informasi yang didapat, dan mahir pula menyampaikan informasi-informasi yang diterimanya. Prestasi belajar merupakan ukuran keberhasilan kegiatan belajar siswa dalam menguasai sejumlah mata pelajaran selama periode tertentu yang dinyatakan dalam nilai angka-angka atau simbol didalam rapor. Semua pelaku pendidikan (siswa, orang tua dan guru) pasti menginginkan tercapainya sebuah prestasi belajar yang tinggi, karena prestasi belajar yang tinggi merupakan salah satu indikator keberhasilan proses belajar. Berdasarkan pengertian di atas maka dari itu peneliti ingin melihat hubungan antara kemahiran berbicara dan prestasi belajar bahasa Indonesia.Guna mendukung pentingnya peningkatan kemahiran berbicara agar mencapai prestasi belajar yang lebih baik. 2. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan penelitian deskriptif kuantitatif, yaitu penelitian yang menuntut penggunaan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebutserta penampilan dari hasilnya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif-korelasional product momentpearson.Metode ini digunakan untuk membuktikan ada atau tidaknya hubungan antara kemahiran berbicara dan prestasi belajar pada siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang.
3. Hasil Penelitian PERBANDINGAN SKOR KEMAHIRAN BERBICARA DAN PRESTASI BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 3 TANJUNGPINANG
No
Kemahiran Berbicara
Predikat
Banyak Siswa
1.
90-100
Amat baik
-
2.
72-89
Baik
3.
57-71
4.
34-56
Predikat
Prestasi Belajar
-
Amat baik
90-100
9
13
Baik
75-89,99
Sedang
27
27
Cukup
60-74,99
Kurang
4
-
Kurang
0-59,99
Peneliti mendapatkan hasil rata-rata antara kemahiran berbicara dan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa. Kemahiran berbicara yang tergolong sedang. Hasil skor rata-rata kemahiran berbicara yang didapatkan oleh peneliti pada masing masing siswa dengan jumlah skor rata-ratanya 65,875. Prestasi belajar bahasa Indonesia termasuk dalam kategori cukup, karena hasil nilai rata-rata prestasi belajar bahasa Indonesia siswa dengan jumlah skor rata-ratanya 72,35. Berdasarkan hasil yang didapatkan oleh peneliti dari data di atas, maka peneliti mengolah data tersebut dengan rumus korelasi product moment dengan angka kasar berikut ini: rxy = = = =
= 0,506
Dari uraian di atas dikonsultasikan pada tabel rentang nilai korelasi product moment menurut Arikunto (2002:245), hasil diketahui r hitung 0,506 lebih besar dari r tabel 0,312 sehingga Ho di tolak dan Ha diterima. Jadi kesimpulannya adalah ada hubungan positif antara nilai koefisien korelasi kemahiran berbicara dan prestasi belajar bahasa Indonesia yaitu 0,506, sehingga diketahui hubungan
antara kemahiran berbicara dan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014 tergolong agak rendah.Data dan koefisien yang diperoleh dalam sampel tersebut dapat digeneralisasikan pada populasi dan sampel yang diambil atau data tersebut mencerminkan keadaan populasi.Pengujian koefisien korelasi di atas selain dapat menggunakan tabel, juga dapat dihitung melalui uji t. 4. Simpulan dan Saran Berdasarkan hasil penelitian yang dipaparkan pada BAB IV peneliti mengambil kesimpulan diantaranya: 1. Dari data kemahiran berbicara melalui tes lisan berbicara yang didapat, hasil rata-rata kemahiran berbicara siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpianag Tahun Pelajaran 2013/2014 adalah 65,875. Dari 40 sampel tersebut, 4 sampel mendapatkan skor dengan kategori rendah, 27 sampel mendapatkan skor dengan kategori sedang dan 9 sampel mendapatkan kategori baik. 2. Sedangkan untuk prestasi belajar bahasa Indonesia yang dikumpulkan, hasil rata-rata prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpianag Tahun Pelajaran 2013/2014 adalah 72,35. Dari 40 sampel tersebut, 13 sampel mendapatkan nilai dengan kategori cukup, 27 sampel mendapatkan nilai dengan kategori baik. 3. Dengan menggunakan rumus korelasi product moment hasil data yang diperoleh menunjukkan bahwa ada hubungan antara kemahiran berbicara dan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014, dengan r hitung 0,506 dan lebih besar dari r tabel 0,312. Kemudian t hitung 3,616 lebih besar dari t tabel 2,021 sehingga terdapat koefisien korelasi antara kemahiran berbicara dan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014 dikonsultasikan pada tebel rentang nilai korelasi product moment 0,400-0,600 tergolong agak rendah. Adapun saran yang diajukan oleh peneliti sebagai berikut : 1. Saran kepada siswa, sebaiknya siswa di Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Tanjungpinang agar dapat mepningkatkan kemahiran berbicara. Dengan meningkatnya kemahiran berbicara maka akan meningkat pula prestasi belajar, untuk pelajaran bahasa Indonesia khususnya dan pelajaran lain umumnya; 2. Saran kepada guru, sebaiknya dapat lebih melatih kemahiran berbicara siswa dengan berbagai metode belajar, karena untuk meningkatkan kemahiran berbicara guru memiliki peranan penting dalam proses belajar mengajar siswa di sekolah, sehingga dengan demikian dapat meningkatkan prestasi belajar yang siswa peroleh menjadi lebih baik, terutama guru mata pelajaran bahasa Indonesia dan guru mata pelajaran lain umumnya.
DAFTAR PUSTAKA Abidin, Yunus, 2012. Pembelajaran Bahasa Berbasis Pendidikan Karakter. Bandung: PT Refika Aditama Bungin, Burhan,2009. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Kencana Departemen Pendidikan Nasional, 2011.Ejaan Yang Disempurnakan (EYD). Jakarta: Gramedia Departemen Pendidikan Nasional, 2013.Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Djiwandono, Soenardi, 2008. Tes Bahasa. Jakarta: PT Indeks Hasan, Iqbal, 2006. Analisis Data Penelitian Dengan Statistik. Jakarta: Bumi Aksara Keraf, Gorys, 1994. Komposisi Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. Jakarta: Ikrar Mandiri Abadi King, Lerry, 2010. Seni Berbicara Kepada Siapa Saja Kapan Saja di Mana Saja. Jakarta: PT Gramedia Utama Mundir, 2013.Statistik Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Purwadi, 2007. Komprehensi Lisan. Yogyakarta: Cipta Pustaka Purwanto, Ngalim, 2010. Evalusai Pengajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Rakhmat, 2003. Retorika Modern. Jakarta: Bumi Angkasa Somad, Abdul Adi, Aminuddin, dan Irawan Yudi, 2008. Aktif dan Kreatif Berbahasa Indonesia Untuk Kelas X SMA/MA. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Sugiyono, 2009.Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta Bandung Suharsimi, Arikunto, 2002. Prosedur Penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta Suhendar, Dadang dan Iskandarwassid, 2011.Strategi Pembelajaran Bahasa. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset Suryabrata, Sumadi, 1987. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Press Syah, Muhibbin, 2006. Psikologi Belajar. Jakarta: Rajawali Press Syuprianti, 2013.Silabus dan RPP Kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 3. Tanjungpinang: SMA Negeri 3 Tarigan, 2008. Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa Wati, Riau, 2012. Teknik Penulisan dan Tata Tulis Karya Ilmiah. Tanjungpinang: Milas Garfika Wati, Riau, 2009. Berbahsa Indonesia Yang Baik dan Benar. Tanjungpinang: Umrah Press