168
DAFTAR PUSTAKA
Achlis. 1995. Studi Perilaku dan Lingkungan Sosial Manusia (HBSE). Bandung : Koperasi Mahasiswa Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial. Ancok, D. 1986. Teknik Penyusunan Skala Pengukuran. Yogyakarta : Pusat Penelitian Kependudukan. Universitas Gadjah Mada. Ashman, Karen, K. Krist, dan Grafton H. Hull, Jr. 1993. Understanding General Practice. Chicago : Nelson-Hill Publishers. Asyari, Imam. 2000. Patologi Sosial. Surabaya : Usaha Nasional. Bintarto. 1983. Interaksi Desa-Kota dan Permasalahannya. Jakarta : Ghalia Indonesia. Boguslaw, Robert & George R. Vicker. 1977. Prologue to Sociology. Santa Monica,. California : Goodyear Publishing Company, Inc. Broom, Leonard. 1981. Sociology : A Text with adapted Reading. New York. : Harper dan Row Publishers. Compton, Beulah Roberts, dan Burt Galaway. 1979. Social Work Processes. Homewood. Illinois : The Dorsey Press. Dahrendorf, Ralf. 1959. Case and Class Conflict in Industria’Society. StanfordCalifornia : Stanford University Press. Dasgupta, Partha, dan Ismail Serageldin. 1999. Social Capital. A Multifaceted Perspective. Washington : The Word Bank. Demerath, N. J. 1967. System, Change, and Conflict. New York : The Free Press. London. Colliert-Macmillan Limited. Departemen Sosial. 1998. Pola Penyuluhan Sosial. Jakarta : Direktorat Jenderal Bina Kesejahteraan Sosial. ________. 1999. Hasil Penelitian Tentang Anak Jalanan. Jakarta : Direktorat Jenderal Bina Kesejahteraan Sosial. ________ dan Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia. 1999. Modul TOT Pemberdayaan Anak Jalanan melalui Rumah Singgah. Jakarta : Direktorat Jenderal Bina Kesejahteraan Sosial. ________. 1999. Pemberdayaan Anak Jalanan Berbasis Masyarakat. Jakarta : Direktorat Jenderal Bina Kesejahteraan Sosial. Engle P.L., Menon,. dan L. Haddad. 1997. Care and Nutrition ; Concepts and Measurement. Washington DC : International Food Policy Research Institute. Ferdinand. 2002. “Structural Equation Modeling (SEM).” Dalam Penelitian Manajemen. Program Magister Manajemen Universitas Diponegoro. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
169
Franken, E.P. 1982. Human Motivation. California : Brooks Cole Publishing Company Moneterey. Fukuyama, F. 1999. The Great Disruption Human Nature and The Reconstitution of Social Order. New York, London, Toronto, Synedy, Singapore : A Touchstone Book, Published by Simon and Schuster. Geertz, Hildred. 1993. Keluarga Jawa. Jakarta. PT Grafiti Pars. Ghozali, Imam, dan Fuad. 2005. Structural Equation Modeling. Teori, Konsep dan Aplikasi dengan Program LISREL 8.54. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Gibson, Ivancevich, dan H. J. Donnelly. 1994. Organisasi dan Manajemen. Perilaku Struktur dan Proses. Jakarta : Penerbit Erlangga. Gilbert, Neil, dan Hary, Specht.1996. Dimension of Social Welfare Policy. New Jersey : Prentice Hall Englewood Cliffs. Goode, William J. 1985. Alih bahasa Lailahanoum Hasyim. Sosiologi Keluarga. Jakarta : Bina Aksara. ________. 1993. Anak dan Pola Perilakunya. Jakarta : Rajawali pers. Gordon, Thomas. 1989. Menjadi Orang Tua Efektif. Jakarta : Gramedia. Hair JF. JR. Anderson R.E. Tatham R.L dan Black W.C. 1998. Multivariate Data Analysis. Fifth Edition. Printed in The United States of America : Prentice Hall International. INC. Hurlock, Elizabeth B,. 1979. Personality Development. New Delhi : Tata Mc. Graw Hill Publishing Company Ltd. Ife, Jim. 1995. Community Development : Creating Community Alternatives, Vision, Analysis and Practice. Australia : Longman. Iskandar, Jusman. 1995. Strategi Dasar Membangun Kekuatan Masyarakat. Bandung : Koperasi Mahasiswa Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial. Irwanto. 1996. Pekerja Anak di Tiga Kota Metropolitan : Jakarta, Surabaya dan Medan. Jakarta : Pusat Penelitian Atmajaya. ________, Mohammad Farid dan Jeffry Anwar. 1998. Ringkasan Analisa Situasi Anak yang Membutuhkan Perlindungan Khusus. Jakarta : PKPM Atmajaya. Departemen Sosial. UNICEF. Jones, S.T. 1955. The Dynamics of Discussion : Communication in Small Groups. New York : Harper & Row Publisher. Johnson, Paul Doyle.1988. Teori Sosiologi Klasik dan Modern. Diterjemahkan oleh Robert M. Z. Lawang. Jakarta : Penerbit PT Gramedia. Jamasy, O. 2004. Keadilan, Pemberdayaan dan Penanggulangan Kemiskinan. Jakarta : Blantika. Kartono, Kartini. 1992. Patologi Sosial. Jakarta : Rajawali Pers.
170
Kartasapoetra. 1994. Teknologi Penyuluhan Pertanian. Jakarta : Bumi Aksara. Kerlinger, F. N. 1971. Foundation of Behavioral Research, 2th Ed,. New York : MacMillan. Klenden. 1987. “Berpikir Strategis Tentang Kebudayaan.” Jakarta : Prisma. Koetjaraningrat. 1981. Beberapa Pokok Antropologi Sosial. Jakarta : Dian Rakyat. ________. 1994. Kebudayaan Mentalitet dan Pembangunan. Jakarta : PT. Gramedia. Kartasasmita, G. 1996. Power and Empowerment : Sebuah Telaah Mengenal Konsep Pemberdayaan Masyarakat. Jakarta : Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. Linton, Ralph. 1984. The Study of Man. Bandung : Yam Mars. Maslow, Abraham H. 1984. Motivasi dan Kepribadian. Jakarta : PT Pustaka Binaman Presindo. Gramedia. Mardikanto, Totok. 1992. Penyuluhan Pembangunan Pertanian. Surakarta : Sebelas Maret University Press. Megawangi, Ratna. 1999. Membiarkan Berbeda : Sudut Pandang Baru tentang Relasi Gender. Bandung : Mizan. Molo, Marcelius. 1993. Wanita Aktivitas Ekonomi dan Domestik. Yogyakarta : PP Kependudukan UGM. Mulder, Niels. 1995. Pribadi dan Masyarakat di Jawa. Jakarta : Sinar Harapan. Nazir. 1985. Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia. Nawawi, Hadari. 1998. Metode Penelitiaan Bidang Sosial. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press. Padmowihardjo, Soedijanto. 1994. Psikologi Belajar Mengajar. Jakarta : Universitas Terbuka. Poplin, Dennis E,. 1978. Social Problems. London, England, Illinois Glenciew : Scott Foresman and Company. Popenoe, D. 1989. Sociology. 7th ed. New Jersey 07632 : Prentice Hall, Englewood Cliffs. Poerwadarminta. W. J. S, dan J. B. Wolters. 1993. Kesusastraan Jawa. Groningngen Batavia : Mitgevers- Maatschopij. NV. Pranarka dan Moeljarto. 1996. Pemberdayaan : Konsep, Kebijakan dan Implementasi. Disunting oleh Priyono dan Pranarka. Jakarta : Certer for Strategic and International Studies. Payne, M. 1997. Social Work and Community Care. London : McMillan.
171
Rahardjo, S. P. 1989. Urbanisasi di Indonesia : Mencari Model Perkotaan Indonesia. Jakarta : Universitas Indonesia Depok. Rahardjo, Dawam M. 1992. “Keswadayaan Dalam Pembangunan Social Ekonomi.” Diedit oleh Wirosardjono. Jakarta : Pengembangan Swadaya Nasional. LP3ES. Rahmawati, Heny. 2005. Penanganan Masalah Anak Jalanan Berbasis Komunitas. (Kasus di Kelurahan Cibangkong Kecamatan Batununggal Kota Bandung. Bogor : (Tesis). Institut Pertanian Bogor. Rogers, E.M. 1969. The Modernization Among Peasant. New York : Holt Rinehart and Winston, Inc. ________. 1983. Diffusions of Innovations, Third Edition. London : The Free Press, Collier Macmillan Publishers. Redfield, Robert. 1982. The Little Community, Peasant Society and Culture. Rajawali dan Yayasan Ilmu-Ilmu Sosial/YIIS : The University of Chicago Press/CV. Ritzer, George,. dan Douglas J. Godman. 2004. Teori Sociology Modern. Diterjemahkan oleh Tribuwono B. S. Jakarta : Kencana. Sajogyo, Pudjiwati. 1985. Sosiologi Pembangunan. Jakarta : Fakultas Pascasarjana IKIP Jakarta Bekerjasama dengan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional. Sarwono, S. W. 1992. Psikologi Lingkungan. Jakarta : Grasindo. Salamun. 1995. Pembinaan Budaya dalam Lingkungan Keluarga Daerah Istimewa Yogyakarta. Jakarta : Departemen Pendidikan dan kebudayaan. Santoso, Singgih. 2001. SPSS Mengolah Data Statistik Secara Profesional. Jakarta : Penerbit PT Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia. Search, R.R,. E. E. Maccoby,. dan H. Levin. 1976. Patterns of Child Rearing. California : Stanford University Press. Siagian. 1985. “Pendekatan Pokok dalam Mempertimbangkan Remaja Masa Kini.” Jakarta : Prisma. Singarimbun, Masri. dan Sofian Effendi. 1989. Metode Penelitian Survai. Jakarta: LP3ES. Skidmore dan Milton G. Thakeray. 1982. Introduction to Social Work. Prentice Hall. Slamet, Margono. 1985. Mahasiswa dalam Pembangunan : Peranan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata dalam Pembangunan Pedesaan dan Perubahan Sosial. Bandar Lampung : Penerbit Universitas Lampung. Soelaiman, M.I. 1994. Pendidikan dalam Keluarga. Bandung : CV Alfabeta. Solimun. 2002. Structural Equation Modeling., LISREL dan AMOS. Malang : Fakultas MIPA Universitas Brawijaya.
172
Steanrs, F. W., dan T. Montag. 1974. The Urban Ecosystem. Pennsylvania : John Wiley and Sons. Stroudsburg. Sukanto, Soejono. 1991. Beberapa Permasalahan di Jalan Raya. Dalam Masyarakat dan Kebudayaan : Kumpulan Karangan untuk Prof Dr. Selo Soemardjan. Jakarta : Djambatan. ________. 1995. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta. PT. Raja Grafindo Persada. Sudibja. 1993. Dampak Peran Ganda terhadap Konflik Peran yang Dialami Wanita Kerja yang Berkeluarga. Bandung : (Tesis). Universitas Pajajaran. Sudjana. 1993. Metode dan Teknik Pembelajaran Partisipatif dalam Pendidikan Luar Sekolah. Bandung : Nusantara Press. Sudrajat, Tata. 1996. Peranan Lembaga Swadaya Masyarakat (Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia/YKAI) dalam Menangani Masalah Anak Jalanan. Seminar Sehari. Bandung : Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial. Suharto, Edi. 1997. Pembangunan, Kebijakan dan Pekerjaan Sosial. Bandung : Koperasi Mahasiswa Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial. Sugiyono. 1998. Metode Penelitian Aministrasi. Bandung : Penerbit Alfabeta. Sumardjo. 1999. ”Transformasi Model Penyuluhan Pertanian Menuju Pengembangan Kemandirian Petani (Kasus di Propinsi Jawa Barat).” Bogor : (Disertasi). Institut Pertanian Bogor. Sumodiningrat, Gunawan. 2000. ”Visi dan Misi Pembangunan Pertanian Berbasis Pemberdayaan”, dalam Seminar Pemberdayaan Sosial Ekonomi Masyarakat Menyongsong Indonesia Baru, 20 Mei 2000. Yogyakarta : IDEA. Sulistiati. 2001. ”Model Pendekatan Terpadu untuk Memecahkan Masalah Anak Rawan.” Bandung : (Disertasi). Universitas Pendidikan Indonesia. Sulistiyani, A. T. 2004. Kemitraan dan Model-Model Pemberdayaan. Yogyakarta : Gaya Media. Svalastoga, Kaare. 1989. Diferensiasi Sosial. Jakarta : Bina Aksara. Thee Kian Wie. 1981. Pemerataan Kimiskinan Ketimpangan. Jakarta : Penerbit Sinar Harapan. Thohir, K. A. 1991. Butir-Butir Tata Lingkungan. Jakarta : Penerbit Rineke Cipta. Tirtosudarmo.1996. Dinamika Sosial Pemuda di Perkotaan : Studi Kasus di Jakarta, Semarang dan Surabaya. Jakarta : Pustaka Sinar Harapan. Tjahjorini, Sri. 1991. ”Pola Asuhan Orang Tua Pengaruhnya Terhadap Disiplin Anak di Daerah Istimewa Yogyakarta.” Bandung : (Skripsi). Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial. ________. 2001. ”Persepsi Anak Jalanan Terhadap Bimbingan Sosial di Rumah Singgah di Kotamadya Bandung.” Bogor : (Tesis). Institut Pertanian Bogor.
173
Tjokrowinoto, Moeljarto. 2001. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Pembangunan
Dilema
dan
Tantangan.
Van den Ban dan Hawkins. 1999. Penyuluhan Pertanian. Yogyakarta : Penerbit Kanisius. Vembriarto, S. T. 1981. Pathologi Sosial. Yayasan Pendidikan Paramita. Vredenbregt, Jacob. 1978. Metode dan Teknik Penelitian Masyarakat. Jakarta: Penerbit PT Gramedia. Watt, K. E. F. 1973. Principles of Environmental Science. New York. San Francisco. Toronto : McGraw-Hill. Wallace, Anthony. 1996. Culture and Personality. New York : Random House. Wasistiono, Sadu. 1999. Bahan Penataran Metode Penelitian Sosial. Bandung : (tidak di publikasikan). Lembaga Administrasi Negara. Perwakilan Jawa Barat. Wirawan, Sarlito Sarwono. 2003. Psikologi Sosial Individu dan Teori-Teori Psikologi Sosial. Jakarta : Balai Pustaka. Wirawan. 2003. Kapita Selekta Teori Kepemimpinan. Jakarta : Penerbit Yayasan Bangun Indonesia dan UHAMKA Press. Yohanes, Ferry. 1996. Penanganan Anak Jalanan di Indonesia. Seminar Sehari Penanganan Anak Jalanan. Bandung : Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial. Zimbardo, P.G., E.B. Ebbesen., dan C. Maslach. 1977. Influencing Attitudes and Changing Behavior : An Introduction to Method, Theory, and Applications of Social Control and Personal Power. Illinois : Addison-Wisley Publishing.
174
Lampiran 1 : Hasil Uji Beda Peubah Penelitian Berdasarkan Daerah Penelitian Multiple Comparisons
Dependen t Variable X1
Tukey HSD
Bonferroni
(I) KOTA DKI
(J) KOTA Bogor Bandung
Mean Differe nce (IJ) 1.053 1.804
Bogor
DKI
-1.053
.964
.520
-3.33
1.22
Bandung
.707 .139 .707
-1.48 -4.04 -2.98
2.98 .43 1.48
DKI
Bogor
1.053
.964
.828
-1.27
3.38
1.804 -1.053 .751 -1.804
.946 .964 .946 .946
.174 .828 1,000 .174
-.48 -3.38 -1.53 -4.09
4.09 1.27 3.03 .48
-.751
.946
1,000
-3.03
1.53
-.413
.605
.773
-1.84
1.01
DKI Bandung DKI
DKI
Bogor
Bogor
Bandung DKI
-.200 .413
.593 .605
.939 .773
-1.60 -1.01
1.20 1.84
Bandung
.213
.593
.932
-1.19
1.61
.200 -.213 -.413 -.200
.593 .593 .605 .593
.939 .932 1,000 1,000
-1.20 -1.61 -1.87 -1.63
1.60 1.19 1.05 1.23
.413
.605
1,000
-1.05
1.87
.213 .200 -.213
.593 .593 .593
1,000 1,000 1,000
-1.22 -1.23 -1.64
1.64 1.63 1.22
.093
.655
.989
-1.45
1.64
-.367 -.093 -.461 .367
.643 .655 .643 .643
.835 .989 .754 .835
-1.88 -1.64 -1.98 -1.15
1.15 1.45 1.06 1.88
Bandung
DKI
DKI
Bogor Bogor Bandung
Bogor
DKI Bandung
Tukey HSD
Bandung
DKI Bogor
DKI
Bogor Bandung
Bogor Bandung Bonferroni
X4
Tukey HSD
Upper Bound 3.33 4.04
.946 .946 .946
Bogor
X3
Lower Bound -1.22 -.43
.751 -1.804 -.751
Bandung
Bonferroni
Sig. .520 .139
DKI Bogor
Bogor
Tukey HSD
Std. Error .964 .946
Bandung
Bandung
X2
95% Confidence Interval
DKI Bandung DKI Bogor
.461
.643
.754
-1.06
1.98
DKI
Bogor
Bogor
Bandung DKI
.093 -.367 -.093
.655 .643 .655
1,000 1,000 1,000
-1.49 -1.92 -1.67
1.67 1.18 1.49
Bandung
-.461
.643
1,000
-2.01
1.09
.367 .461
.643 .643
1,000 1,000
-1.18 -1.09
1.92 2.01
-.453
.675
.780
-2.05
1.14
-.703
.662
.539
-2.27
.86
Bandung
DKI
DKI
Bogor Bogor Bandung
175
Bogor
DKI Bandung
Bonferroni
Tukey HSD
1.31 2.27 1.81
-.453
.675
1,000
-2.08
1.17
Bandung
-.703 .453 -.250 .703
.662 .675 .662 .662
.868 1,000 1,000 .868
-2.30 -1.17 -1.85 -.89
.89 2.08 1.35 2.30
.250
.662
1,000
-1.35
1.85
-.147
.598
.967
-1.56
1.26
DKI Bandung DKI
DKI
Bogor
Bogor
Bandung DKI
-.331 .147
.586 .598
.839 .967
-1.71 -1.26
1.05 1.56
Bandung
-.185
.586
.947
-1.57
1.20
Bandung
DKI
DKI
Bogor Bogor Bandung
.331 .185 -.147 -.331
.586 .586 .598 .586
.839 .947 1,000 1,000
-1.05 -1.20 -1.59 -1.75
1.71 1.57 1.29 1.08
Bogor
DKI
.147
.598
1,000
-1.29
1.59
-.185 .331 .185
.586 .586 .586
1,000 1,000 1,000
-1.60 -1.08 -1.23
1.23 1.75 1.60
.053
.327
.985
-.72
.82
DKI Bandung DKI
.101 -.053 .048 -.101
.321 .327 .321 .321
.947 .985 .988 .947
-.66 -.82 -.71 -.86
.86 .72 .81 .66
Bandung
DKI Bogor
DKI
Bogor Bandung
Bogor Bandung Bonferroni
2.05
-1.81 -.86 -1.31
Bogor
Bandung
Y1
-1.14
.925 .539 .925
DKI
Bogor
Bonferroni
.780
.662 .662 .662
DKI Bogor
Bandung Tukey HSD
.675
Bandung
Bogor
X5
.453 -.250 .703 .250
Bogor
-.048
.321
.988
-.81
.71
DKI
Bogor
Bogor
Bandung DKI
.053 .101 -.053
.327 .321 .327
1,000 1,000 1,000
-.74 -.67 -.84
.84 .88 .74
.048
.321
1,000
-.73
.82
-.101 -.048
.321 .321
1,000 1,000
-.88 -.82
.67 .73
Bandung Bandung
DKI Bogor
176
Lampiran 2 : Hasil Uji Beda Peubah Penelitian antara Pria dan Wanita Anak Jalanan Descriptives
N
X1
LAKI WANITA Total Model
X2
WANITA Total
X3
WANITA Total Model
X4
WANITA Total Model
X5
WANITA Total
Y1
LAKI WANITA Total
5.950
.476
39.89
5.741
.663
225
38.72
5.927
.390
5.884
.387 .899
150
45.16
3.818
.306
75
45.17
3.438
.397
225
45.16
3.691
.243
3.699
.243 .243(a)
150
26.33
4.182
.335
75
27.80
3.405
.393
225
26.81
3.999
.263
3.947
.260 .768
150
57.68
4.096
.328
75
58.36
4.177
.482
225
57.90
4.126
.271
4.122
.271
Fixed Effects Random Effects
LAKI
Model
38.15
Fixed Effects Random Effects
LAKI
Std. Error
75
Fixed Effects Random Effects
LAKI
Std. Deviation
150
Fixed Effects Random Effects
LAKI
Model
Mean
.331 150
40.24
3.637
.291
75
41.12
3.617
.418
225
40.52
3.646
.240
3.630
.239
Fixed Effects Random Effects
.450 150
17.93
1.870
.150
75
17.57
2.225
.257
225
17.81
1.995
.131 Fixed 1.992 .131 Effects Random .175 Effects a Warning: Between-component variance is negative. It was replaced by 0.0 in computing this random effects measure.
BetweenComponent Variance
1.171
-.135
.931
.064
.260
Model
.024
177
Lampiran 2. (lanjutan) ANOVA Sum of Squares X1
X2
X3
X4
X5
Y1
Between Groups Within Groups Total Between Groups Within Groups Total Between Groups Within Groups Total Between Groups Within Groups Total Between Groups Within Groups Total Between Groups Within Groups Total
df
Mean Square
159,609
1
159,609
7763,440
223
34,814
7923,049
224
,109
1
,109
3096,487
223
13,886
3096,596
224
113,502
1
113,502
3449,093
223
15,467
3562,596
224
23,576
1
23,576
3802,273
223
17,051
3825,849
224
43,556
1
43,556
2958,693
223
13,268
3002,249
224
6,242
1
6,242
896,540
223
4,020
902,782
224
F
Sig.
4,427
,036
,001
,980
7,053
,008
1,383
,241
2,995
,085
1,619
,204
178
Lampiran 3 : Hasil Uji Structural Equation Model Profil Anak Jalanan DATE: 7/10/2007 TIME: 12:47
L I S R E L
8.72
BY Karl G. J”reskog & Dag S”rbom
This program is published exclusively by Scientific Software International, Inc. 7383 N. Lincoln Avenue, Suite 100 Lincolnwood, IL 60712, U.S.A. Phone: (800)247-6113, (847)675-0720, Fax: (847)6752140 Copyright by Scientific Software International, Inc., 1981-2005 Use of this program is subject to the terms specified in the Universal Copyright Convention. Website: www.ssicentral.com The following lines were read from file D:\FMA\Analisis\Rini\SEM\OlahSEM.spj: SEM OBSERVED VARIABLES X11 X15 X12 X14 X16 X13 X1 X22 X25 X23 X24 X21 X2 X35 X33 X32 X31 X34 X3 X42 X47 X48 X41 X44 X4 X58 X59 X54 X53 X55 X52 X57 X56 X5 Y11 Y12 Y1 CORRELATION MATRIX FROM FILE D:\FMA\ANALISIS\RINI\SEM\KORELASI.COR SAMPLE SIZE 221 LATENT VARIABLES LX1 LX2 LX3 LX4 LX5 LY1 RELATIONSHIPS X11 = LX1 X15 = LX1 X12 = LX1 X14 = 1*LX1 X16 = LX1 X13 = LX1 X22 = LX2 X25 = LX2 X23 = 1*LX2 X24 = LX2 X21 = LX2 X35 = LX3 X33 = LX3 X32 = LX3 X31 = LX3 X34 = 1*LX3
179
X42 X47 X48 X41 X44 X58 X59 X54 X53 X55 X52 X57 X56 Y11 Y12
= = = = = = = = = = = = = = =
LX4 LX4 LX4 LX4 1*LX4 LX5 LX5 LX5 LX5 LX5 LX5 1*LX5 LX5 1*LY1 LY1
LX3 LX4 LX5 = LX1 LX2 LY1 = LX1 LX2 LX3 LX4 LX5 SET SET SET SET
THE THE THE THE
ERROR ERROR ERROR ERROR
VARIANCE VARIANCE VARIANCE VARIANCE
OF OF OF OF
X14 X57 X23 LY1
TO TO TO TO
0.05 0.05 0.05 0.05
PATH DIAGRAM OPTIONS: AD=OFF END OF PROBLEM Sample Size =
221
W_A_R_N_I_N_G: Matrix to be analyzed is not positive definite, ridge option taken with ridge constant = 1.000 SEM Covariance Matrix X35
X33
X32
X31
X34
--------
--------
--------
--------
--------
2.00 -0.10 0.09 0.18 -0.12 0.15
2.00 0.11 -0.18 -0.14 0.12
2.00 0.04 -0.17 0.08
2.00 -0.10 0.10
2.00 -0.22
0.12
0.13
-0.06
-0.03
-0.10
0.09
-0.20
-0.21
-0.13
0.08
0.13
-0.19
-0.17
0.25
-0.17
X42 -------X35 X33 X32 X31 X34 X42 2.00 X47 -0.02 X48 -0.10 X41 0.17
180
X44
0.13
0.08
-0.21
-0.36
0.10
X58
0.13
-0.01
0.25
0.02
0.10
X59
-0.19
-0.12
0.19
0.13
0.06
X54
-0.23
0.16
0.03
0.09
-0.26
X53
-0.23
0.32
0.59
-0.35
0.01
X55
-0.01
-0.27
-0.08
0.01
-0.05
X52
0.02
0.48
-0.22
-0.16
-0.12
X57
0.15
-0.50
0.39
0.18
0.06
X56
0.18
-0.23
-0.28
0.25
0.17
Y11
0.17
-0.14
0.08
-0.06
-0.28
Y12
-0.18
-0.07
0.03
-0.13
0.25
X11
0.14
0.09
0.19
-0.04
0.10
X15
0.15
-0.06
-0.42
-0.01
-0.01
X12
-0.37
0.23
0.31
-0.11
0.07
X14
-0.20
0.06
0.32
0.18
-0.19
X16
-0.23
0.08
0.14
0.01
-0.13
X13
-0.05
0.06
-0.08
0.11
-0.15
X22
-0.10
0.06
-0.01
-0.20
0.01
X25
0.10
0.10
0.04
0.26
-0.07
X23
-0.23
-0.05
-0.04
0.07
0.14
X24
-0.04
0.09
0.05
0.09
-0.09
X21
-0.13
0.35
0.30
-0.28
-0.09
X47
X48
X41
X44
X58
--------
--------
--------
--------
--------
2.00 0.00 0.03 -0.25 -0.09
2.00 -0.24 -0.28 -0.08
2.00 -0.07 0.14
2.00 0.05
2.00
-0.03 0.01 -0.09 -0.19 0.08 -0.07 0.30 -0.21 -0.02 0.08 0.05 0.07 0.12 -0.02 -0.05 -0.08 0.12 0.03 0.06 -0.26 0.10 0.16 Covariance Matrix
X59 -------X47 X48 X41 X44 X58
181
X59
-0.01
0.24
-0.18
-0.20
0.07
X54
-0.14
-0.27
-0.07
-0.09
-0.35
X53
-0.22
0.11
-0.35
0.05
-0.20
X55
-0.28
0.10
0.06
0.26
0.10
X52
0.12
-0.09
-0.22
0.04
0.00
X57
-0.15
0.21
0.10
0.01
0.05
X56
-0.01
0.04
0.02
0.36
0.10
Y11
0.03
0.34
0.03
0.00
-0.06
Y12
0.12
-0.07
-0.11
-0.19
-0.06
X11
0.05
-0.59
0.15
0.27
-0.08
X15
0.02
0.29
-0.07
0.13
-0.08
X12
-0.02
-0.35
-0.22
-0.22
0.01
X14
0.18
0.13
-0.09
-0.57
-0.21
X16
0.22
0.11
0.01
-0.33
-0.01
X13
-0.01
0.05
-0.04
-0.09
-0.23
X22
0.13
0.13
-0.26
-0.09
-0.15
X25
0.22
0.00
0.03
-0.50
0.00
X23
-0.12
-0.35
-0.09
0.09
0.07
X24
0.08
-0.22
-0.05
-0.16
-0.15
X21
0.13
-0.32
-0.04
-0.15
0.03
2.00 -0.49 -0.03 -0.05 -0.11 0.11 0.07 -0.10 0.01 -0.16 -0.24 0.38 0.09 0.32 0.00 0.28 -0.24 -0.57 0.15 -0.22 Covariance Matrix X54
X53
X55
X52
X57
--------
--------
--------
--------
--------
2.00 -0.26 0.04 -0.30 0.21 -0.11
2.00 -0.06 -0.11 0.11 -0.30
2.00 0.01 0.07 0.09
2.00 -0.99 -0.13
2.00 0.16
-0.14
0.10
0.13
0.05
-0.04
X56 -------X54 X53 X55 X52 X57 X56 2.00 Y11 0.02
182
Y12
-0.10
0.04
-0.12
0.15
-0.19
X11
-0.28
0.39
-0.14
-0.30
0.17
X15
0.35
-0.33
0.13
0.23
-0.11
X12
0.03
0.04
-0.09
0.10
-0.12
X14
0.17
0.18
-0.06
0.11
-1.00
X16
-0.11
0.05
-0.10
-0.01
-0.03
X13
0.21
0.01
-0.04
0.17
-0.21
X22
-0.33
0.22
-0.05
-0.03
0.03
X25
0.14
-0.31
-0.10
0.06
-0.07
X23
0.16
0.13
-0.02
-0.19
0.15
X24
0.11
-0.23
-0.03
0.23
-0.18
X21
-0.15
0.31
-0.08
0.26
-0.28
Y11
Y12
X11
X15
X12
--------
--------
--------
--------
--------
2.00 -0.15 -0.11 -0.01 -0.30 0.09
2.00 0.02 -0.04 0.15 0.17
2.00 0.09 -0.28 -0.54
2.00 -0.37 -0.59
2.00 0.23
0.20
-0.11
-0.45
-0.35
0.22
-0.02
0.04
-0.11
0.03
0.01
-0.04
0.07
0.29
-0.05
0.17
0.00
0.01
-0.08
-0.02
-0.04
-0.15
-0.02
-0.10
-0.37
-0.06
-0.28
0.07
-0.09
-0.18
0.31
-0.05
0.08
0.42
-0.03
0.18
0.01 0.15 0.35 -0.19 -0.37 -0.13 -0.19 0.09 -0.05 -0.32 -0.05 -0.30 Covariance Matrix
X14 -------Y11 Y12 X11 X15 X12 X14 2.00 X16 0.43 X13 0.21 X22 0.04 X25 0.27 X23 0.26 X24 0.32 X21 -0.05
Covariance Matrix
183
X16
X13
X22
X25
X23
--------
--------
--------
--------
--------
2.00 -0.08 0.19 0.08 -0.17 0.06
2.00 0.10 -0.03 -0.20 0.16
2.00 0.08 -0.33 0.10
2.00 0.07 0.20
2.00 0.04
0.13
0.08
0.22
0.23
-0.10
X24 -------X16 X13 X22 X25 X23 X24 2.00 X21 0.00
Covariance Matrix
X21
X21 -------2.00
SEM Number of Iterations = 50 LISREL Estimates (Maximum Likelihood) Measurement Equations
X35 =
- 0.33*LX3, Errorvar.= 1.95 , Rý = 0.023 (0.27) (0.19) -1.20 10.08
X33 =
- 0.20*LX3, Errorvar.= 1.98 , Rý = 0.0085 (0.25) (0.19) -0.80 10.34
X32 =
- 0.45*LX3, Errorvar.= 1.91 , Rý = 0.044 (0.30) (0.20) -1.50 9.67
X31 =
- 0.29*LX3, Errorvar.= 1.96 , Rý = 0.018 (0.26) (0.19) -1.09 10.17
X34 = 1.00*LX3, Errorvar.= 1.57 , Rý = 0.21 (0.31) 5.13 X42 =
- 0.037*LX4, Errorvar.= 2.00 , Rý = 0.00050 (0.16) (0.19) -0.23 10.48
X47 =
- 0.35*LX4, Errorvar.= 1.91 , Rý = 0.043
184
(0.19) -1.79 X48 =
(0.19) 10.00
- 0.36*LX4, Errorvar.= 1.91 , Rý = 0.046 (0.20) (0.19) -1.83 9.97
X41 = 0.013*LX4, Errorvar.= 2.00 , Rý = 0.00 (0.16) (0.19) 0.083 10.49 X44 = 1.00*LX4, Errorvar.= 1.28 , Rý = 0.36 (0.38) 3.40 X58 = 0.024*LX5, Errorvar.= 2.00 , Rý = 0.00058 (0.069) (0.19) 0.35 10.49 X59 = 0.055*LX5, Errorvar.= 1.99 , Rý = 0.0030 (0.069) (0.19) 0.80 10.49 X54 = 0.11*LX5, Errorvar.= 1.98 , Rý = 0.012 (0.069) (0.19) 1.58 10.49 X53 = 0.055*LX5, Errorvar.= 1.99 , Rý = 0.0029 (0.069) (0.19) 0.79 10.49 X55 = 0.036*LX5, Errorvar.= 2.00 , Rý = 0.0013 (0.069) (0.19) 0.53 10.49 X52 =
- 0.50*LX5, Errorvar.= 1.50 , Rý = 0.25 (0.060) (0.14) -8.39 10.40
X57 = 1.00*LX5, Errorvar.= 0.050, Rý = 0.98 X56 = 0.086*LX5, Errorvar.= 1.99 , Rý = 0.0072 (0.069) (0.19) 1.25 10.49 Y11 = 1.00*LY1, Errorvar.= 1.90 , Rý = 0.056 (0.20) 9.48 Y12 =
- 1.81*LY1, Errorvar.= 1.63 , Rý = 0.18 (1.37) (0.35) -1.32 4.69
X11 =
- 0.28*LX1, Errorvar.= 1.85 , Rý = 0.076 (0.067) (0.18)
185
-4.19 X15 =
10.47
- 0.30*LX1, Errorvar.= 1.83 , Rý = 0.087 (0.066) (0.17) -4.52 10.46
X12 = 0.12*LX1, Errorvar.= 1.97 , Rý = 0.014 (0.069) (0.19) 1.73 10.48 X14 = 1.00*LX1, Errorvar.= 0.050, Rý = 0.98 X16 = 0.22*LX1, Errorvar.= 1.90 , Rý = 0.048 (0.068) (0.18) 3.27 10.47 X13 = 0.11*LX1, Errorvar.= 1.98 , Rý = 0.012 (0.069) (0.19) 1.58 10.49 X22 =
- 0.17*LX2, Errorvar.= 1.95 , Rý = 0.027 (0.068) (0.19) -2.46 10.48
X25 = 0.036*LX2, Errorvar.= 2.00 , Rý = 0.0012 (0.069) (0.19) 0.51 10.49 X23 = 1.00*LX2, Errorvar.= 0.050, Rý = 0.98 X24 = 0.022*LX2, Errorvar.= 2.00 , Rý = 0.00049 (0.069) (0.19) 0.32 10.49 X21 =
- 0.051*LX2, Errorvar.= 1.99 , Rý = 0.0026 (0.069) (0.19) -0.74 10.49
Structural Equations
LX3 =
- 0.13*LX1 + 0.096*LX2, Errorvar.= 0.38 , Rý = 0.100 (0.064) (0.063) (0.28) -1.97 1.53 1.37
LX4 =
- 0.30*LX1 + 0.13*LX2, Errorvar.= 0.53 , Rý = 0.26 (0.066) (0.064) (0.36) -4.56 2.04 1.49
LX5 =
- 0.52*LX1 + 0.15*LX2, Errorvar.= 1.41 , Rý = 0.28 (0.060) (0.060) (0.14) -8.75 2.47 10.03
LY1 = - 0.38*LX3 + 0.10*LX4 + 0.029*LX5 - 0.028*LX1 + 0.011*LX2, Errorvar.= 0.050, Rý = 0.56
186
(0.35)
(0.14)
(0.044)
-1.07
0.73
0.65
(0.069)
(0.049) -0.41
0.22
Reduced Form Equations LX3 =
- 0.13*LX1 + 0.096*LX2, Errorvar.= 0.38, Rý = 0.100 (0.064) (0.063) -1.97 1.53
LX4 =
- 0.30*LX1 + 0.13*LX2, Errorvar.= 0.53, Rý = 0.26 (0.066) (0.064) -4.56 2.04
LX5 =
- 0.52*LX1 + 0.15*LX2, Errorvar.= 1.41, Rý = 0.28 (0.060) (0.060) -8.75 2.47
LY1 =
- 0.028*LX1 - 0.0076*LX2, Errorvar.= 0.11, Rý = 0.015 (0.039) (0.035) -0.71 -0.22
Covariance Matrix of Independent Variables
LX1
LX2
LX1 -------1.95 (0.19) 10.23
LX2 --------
0.26 (0.14) 1.95
1.95 (0.19) 10.23
Covariance Matrix of Latent Variables LX3
LX4
LX5
LY1
LX1
--------
--------
--------
--------
--------
0.43 0.09 0.14 -0.14 -0.22 0.15
0.72 0.32 0.07 -0.55 0.17
1.95 0.07 -0.98 0.15
0.11 -0.06 -0.02
1.95 0.26
LX2 -------LX3 LX4 LX5 LY1 LX1 LX2 1.95
187
Goodness of Fit Statistics Degrees of Freedom = 426 Minimum Fit Function Chi-Square = 777.21 (P = 0.0) Normal Theory Weighted Least Squares Chi-Square = 762.98 (P = 0.0) Estimated Non-centrality Parameter (NCP) = 336.98 90 Percent Confidence Interval for NCP = (263.72 ; 418.08) Minimum Fit Function Value = 3.53 Population Discrepancy Function Value (F0) = 1.53 90 Percent Confidence Interval for F0 = (1.20 ; 1.90) Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA) = 0.060 90 Percent Confidence Interval for RMSEA = (0.053 ; 0.067) P-Value for Test of Close Fit (RMSEA < 0.05) = 0.0097 Expected Cross-Validation Index (ECVI) = 4.10 90 Percent Confidence Interval for ECVI = (3.77 ; 4.47) ECVI for Saturated Model = 4.51 ECVI for Independence Model = 4.80 Chi-Square for Independence Model with 465 Degrees of Freedom = 992.99 Independence AIC = 1054.99 Model AIC = 902.98 Saturated AIC = 992.00 Independence CAIC = 1210.85 Model CAIC = 1191.33 Saturated CAIC = 3173.49 Normed Fit Index (NFI) = 0.22 Non-Normed Fit Index (NNFI) = 0.27 Parsimony Normed Fit Index (PNFI) = 0.20 Comparative Fit Index (CFI) = 0.33 Incremental Fit Index (IFI) = 0.38 Relative Fit Index (RFI) = 0.15 Critical N (CN) = 141.63
Root Mean Square Residual (RMR) = 0.17 Standardized RMR = 0.083 Goodness of Fit Index (GFI) = 0.82 Adjusted Goodness of Fit Index (AGFI) = 0.79 Parsimony Goodness of Fit Index (PGFI) = 0.70 The Modification Indices Suggest to Add the Path to from Decrease in Chi-Square New Estimate X33 LX5 14.1 -0.27 X32 LX5 12.0 0.25
188
X59 LX4 LX5
LX4 LX5 LX4
8.2 9.5 9.5
-0.49 -0.23 -0.60
The Modification Indices Suggest to Add an Error Covariance Between and Decrease in Chi-Square New Estimate LX5 LX4 9.5 -0.32 X54 X59 14.0 -0.50 X53 X32 18.3 0.57 X57 X33 8.4 -0.30 X57 X32 17.9 0.43 X57 X52 8.8 -0.55 X57 X57 11.9 -1.17 X11 X48 18.0 -0.54 X11 X53 11.6 0.44 X15 X54 11.8 0.44 X15 X57 9.1 -0.30 X12 X48 8.3 -0.38 X14 X32 11.1 0.37 X14 X52 18.4 -0.38 X14 X57 45.8 -0.85 X25 X44 10.2 -0.41 X23 X48 8.1 -0.39 X23 X59 18.9 -0.56 X21 X11 9.8 0.41 Time used:
0.651 Seconds
189
Keterangan : Latar Belakang Keluarga (LX1) : Kondisi Fisik Keluarga (X1.1), Menolong sampai Eksploitasi Keluarga (X1.2), Pendidikan Orang Tua (X1.3), Pelaksanaan Fungsi Keluarga (X1.5), Pola Hubungan dengan Keluarga (X1.5), Profesi/Pekerjaan Orang Tua (X1.6). Latar Belakang Lingkungan (LX2) : Kegiatan Belajar/Pendidikan Non Formal (X2.1), Kondisi Fisik Lingkungan (X2.2), Penerapan Sanksi (X2.3), Penanaman Nilai dan Norma Masyarakat (X2.4), Situasi Lingkungan (X2.5). Ciri Fisik Anak Jalanan (LX3) : Jenis Kelamin (X3.1), Pakaian (X3.2), Penampilan Fisik (X3.3), Penyakit yang Diderita (X3.4), Umur (X3.5). Ciri Psikologik Anak Jalanan (LX4) : Kapan (umur) Mulai Jadi Anjal (X4.1), Mobilitas Mental (X4.2), Motivasi Berada di Jalanan (X4.3), Pengalaman Jadi Anjal (X4.4), Riwayat Jadi Anak Jalanan (X4.6), Tingkat Kreativitas (X4.7), Tingkat Kebutuhan (X4.8). Ciri Sosiologik Anak Jalanan (LX5) : Aktivitas Sosial Ekonomi (X5.1), Asal Daerah (X5.2), Bahasa (X5.3), Interaksi (X5.4), Jaringan (X5.5), Kelompok Anjal (X5.6), Mobilitas Fisik (X5.7), Pendidikan Formal (X5.8), Pendidikan Non Formal (X5.9), Sub Kultur (X5.10). Perilaku Anak Jalanan (LY1) : Normal (Y1.1), Y1.2. Abnormal (Y1.2).
190
Lampiran 4 : Hasil Uji SEM Pengaruh Indikator Sub Peubah Pelaksanaan Fungsi Keluarga DATE: 7/23/2007 TIME: 8:31
L I S R E L
8.72
BY Karl G. J”reskog & Dag S”rbom
This program is published exclusively by Scientific Software International, Inc. 7383 N. Lincoln Avenue, Suite 100 Lincolnwood, IL 60712, U.S.A. Phone: (800)247-6113, (847)675-0720, Fax: (847)6752140 Copyright by Scientific Software International, Inc., 1981-2005 Use of this program is subject to the terms specified in the Universal Copyright Convention. Website: www.ssicentral.com The following lines were read from file D:\FMA\Analisis\Rini\SEM\OlahSEM X14.spj: SEM OBSERVED VARIABLES X141 X142 X143 X144 CORRELATION MATRIX FROM FILE D:\FMA\ANALISIS\RINI\SEM\KOR_X14.COR SAMPLE SIZE 225 LATENT VARIABLES X14 RELATIONSHIPS X141 X142 X143 X144 = X14 PATH DIAGRAM OPTIONS: AD=OFF END OF PROBLEM Sample Size =
225
191
SEM Correlation Matrix
X141 X142 X143 X144
X141 -------1.00 -0.41 -0.43 -0.28
X142 --------
X143 --------
X144 --------
1.00 0.68 0.40
1.00 0.50
1.00
SEM Number of Iterations =
5
LISREL Estimates (Maximum Likelihood) Measurement Equations
X141 = 0.50*X14, Errorvar.= 0.75 , Rý = 0.25 (0.068) (0.076) 7.39 9.90 X142 =
- 0.77*X14, Errorvar.= 0.41 , Rý = 0.59 (0.064) (0.061) -11.93 6.74
X143 =
- 0.88*X14, Errorvar.= 0.22 , Rý = 0.78 (0.063) (0.065) -14.04 3.37
X144 =
- 0.55*X14, Errorvar.= 0.70 , Rý = 0.30 (0.067) (0.072) -8.23 9.68
Correlation Matrix of Independent Variables X14 -------1.00
192
Goodness of Fit Statistics Degrees of Freedom = 2 Minimum Fit Function Chi-Square = 1.64 (P = 0.44) Normal Theory Weighted Least Squares Chi-Square = 1.62 (P = 0.44) Estimated Non-centrality Parameter (NCP) = 0.0 90 Percent Confidence Interval for NCP = (0.0 ; 6.93) Minimum Fit Function Value = 0.0073 Population Discrepancy Function Value (F0) = 0.0 90 Percent Confidence Interval for F0 = (0.0 ; 0.031) Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA) = 0.0 90 Percent Confidence Interval for RMSEA = (0.0 ; 0.12) P-Value for Test of Close Fit (RMSEA < 0.05) = 0.62 Expected Cross-Validation Index (ECVI) = 0.080 90 Percent Confidence Interval for ECVI = (0.080 ; 0.11) ECVI for Saturated Model = 0.089 ECVI for Independence Model = 1.33 Chi-Square for Independence Model with 6 Degrees of Freedom = 290.17 Independence AIC = 298.17 Model AIC = 17.62 Saturated AIC = 20.00 Independence CAIC = 315.84 Model CAIC = 52.95 Saturated CAIC = 64.16 Normed Fit Index (NFI) = 0.99 Non-Normed Fit Index (NNFI) = 1.00 Parsimony Normed Fit Index (PNFI) = 0.33 Comparative Fit Index (CFI) = 1.00 Incremental Fit Index (IFI) = 1.00 Relative Fit Index (RFI) = 0.98 Critical N (CN) = 1257.67
Root Mean Square Residual (RMR) = 0.014 Standardized RMR = 0.014 Goodness of Fit Index (GFI) = 1.00 Adjusted Goodness of Fit Index (AGFI) = 0.98 Parsimony Goodness of Fit Index (PGFI) = 0.20 Time used:
0.020 Seconds
193
Keterangan : Pelaksanaan fungsi Keluarga (X14), Pelaksanaan fungsi reproduksi keluarga (X141), Pelaksanaan fungsi ekonomi keluarga (X142), Pelaksanaan fungsi sosialisasi/pendidikan keluarga (X143), Pelaksanaan fungsi perlindungan/ pengawasan keluarga (X144).
194
Lampiran 5 : Data Anak Jalanan Jawa Barat Tahun 2006 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
Kabupaten/Kota Kota Bandung Kabupaten Bandung Kota Cirebon Kabupaten Cirebon Kabupaten Majalengka Kabupaten Garut Kota Bekasi Kabupaten Bekasi Kota Bogor Kabupaten Bogor Kota Sukabumi Kabupaten Sukabumi Kota Tasikmalaya Kabupaten Tasikmalaya Kabupaten Ciamis Kabupaten Kuningan Kabupaten Indramayu Kabupaten Sumedang Kabupaten Karawang Kabupaten Subang Kabupaten Purwakarta Kota Depok Kabupaten Cianjur Kota Cimahi Kota Banjar Jumlah
Jumlah 4.626 orang 802 orang 552 orang 1.104 orang 1.105 orang 557 orang 1.932 orang 1.104 orang 2.195 orang 828 orang 391 orang 276 orang 1.119 orang 276 orang 886 orang 78 orang 158 orang 364 orang 556 orang 552 orang 246 orang 466 orang 315 orang 280 orang 212 orang 20.665 orang
195
Lampiran 6 : Rekapitulasi Data Anak Terlantar Jawa Barat Tahun 2006. No 1 2 3 4 5
Status Anak Balita terlantar Anak terlantar Remaja putus sekolah Anak jalanan Korban trafficing
Jumlah 37.740 orang 301.357 orang 45.215 orang 20.665 orang 158 orang
196
Lampiran 7 : Gambar Profil Anak Jalanan, Keluarga dan Lingkungannya.
197
Lampiran 8 : Gambar Tempat Aktivitas Sosial Ekonomi Anak Jalanan
198
Lampiran 9 : Gambar Pembinaan yang Dilakukan pada Anak Jalanan
