SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENCANA KERJA BADAN PELAKSANA PENYULUHAN DAN KETAHANAN PANGAN KABUPATEN LAMANDAU) TAHUN ANGGARAN 2013
BP2KP-2013
RENCANA KERJA
PEMERINTAH KABUPATEN LAMANDAU
BADAN PELAKSANA PENYULUHAN DAN KETAHANAN PANGAN Komplek Perkantoran Bukit Hibul Telp/Fax. (0532) 2071057
NANGA BULIK 74611
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan i KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena penyertaannya maka penyusunan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Rencana Kerja Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau) Tahun Anggaran 2013 dapat terselesaikan. Penyusunan Rencana Kerja BP2KP Tahun 2013 ini atas dasar usulan program dan kegiatan dari setiap sub bagian dan bidang. Usulan program dan kegiatan yang disampaikan telah disesuaikan dengan tugas pokok dan fungsi BP2KP sebagaimana tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Lamandau Nomor 13 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana, Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau (Lembaran Daerah Kabupaten Lamandau Tahun 2009 Nomor 48, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Lamandau Nomor 48). Dengan tersusunnya Rencana Kerja Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau Tahun 2013 ini, harapan kami apa yang dituangkan dalam Renja BP2KP Kabupaten Lamandau dapat terealisasi dan menjadi bahan pelaksanaan kegiatan untuk Tahun 2013.
Nanga Bulik,
Juni 2013
Kepala Badan Kabupaten Lamandau,
Ir. MALANO, MP Pembina Utama Muda NIP. 19580626 198810 1 001
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan ii
DAFTAR ISI Halaman Kata pengantar ...........................................................................................................
i
Daftar Isi .....................................................................................................................
ii
BAB. I
PENDAHULUAN .......................................................................................
1
BAB. II
PERKEMBANGAN DAN PERMASALAHAN ............................................
2
2.1. Kondisi Umum Pelayanan SKPD .......................................................
2
2.2. Kajian Renstra dan Prioritas Program SKPD .....................................
3
2.3. Evaluasi Pencapaian Program Tahun Lalu dan Perkiraan Tahun Berjalan ..................................................................................
4
2.4. Identifikasi Masalah (Masalah dan Tantangan Utama Pelayanan SKPD pada Tahun Rencana) ..........................................
5
2.5. Identifikasi Program dan Kegiatan Pusat dan Provinsi
BAB. III
Tahun Rencana .................................................................................
5
2.6. Hasil – Hasil Forum SKPD .................................................................
6
TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN SKPD .................................
7
3.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah (Out Come 5 Tahun) ..........................................................................
7
3.2. Sasaran dan Indikator Kinerja Kelompok Sasaran BAB. IV
SKPD Tahun Rencana.......................................................................
7
PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN RENCANA....................................
9
4.1. Prioritas Program dan Kegiatan SKPD ..............................................
9
4.2. Program dan Kegiatan SKPD, Target Kinerja Capaian Program, Target Kinerja Keluaran Kegiatan,
BAB. V
Target Kinerja Keluaran Hasil dan Anggaran .....................................
10
PENUTUP ................................................................................................
11
Lampiran -
Matrik Rencana Program / Kegiatan dan Anggaran Tahun 2013 Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau ............................................................................
12
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 1 BAB I PENDAHULUAN
Ketahanan Pangan adalah kondisi terpenuhinya Pangan bagi rumah tangga yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman dan terjangkau. Ketahanan pangan dihasilkan oleh suatu sistem pangan yang terdiri atas tiga subsistem, yaitu: (a) ketersediaan pangan dalam jumlah dan jenis yang cukup untuk seluruh penduduk; (b) distribusi pangan yang lancar dan mengakses pada masyarakat; dan (c) konsumsi pangan yang beragam, bergizi, berimbang, serta memenuhi kaidah kesehatan. Pangan adalah segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah yang diperuntukan sebagai makanan atau minuman bagi konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan pangan,
bahan baku pangan dan bahan lain yang
digunakan dalam proses penyiapan, pengolahan dan/atau pembuatan makanan atau minuman. Ketersediaan Pangan adalah tersedianya pangan dari hasil produksi dalam negeri dan/atau dari sumber lain. Untuk mewujudkan kondisi ketahanan pangan yang mantap Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau dalam mewujudkan pelaksanaan program tetap memperhatikan penerapan kebijakan PANCAYASA yang fokus pada lima fundamental penanganan pertanian: (1) pembangunan/perbaikan infrastruktur perbenihan, riset, dan sebagainya; (2) penguatan kelembagaan petani melalui pertumbuhan dan penguatan kelompok tani dan gabungan kelompok tani; (3) perbaikan penyuluhan melalui penguatan lembaga penyuluhan dan tenaga penyuluh; (4) perbaikan pembiayaan pertanian melalui perluasan akses petani ke sistem pembiayaan; serta (5) penciptaan sistem pasar pertanian yang menguntungkan petani. Hal ini bertujuan untuk mengurangi angka kemiskinan dan rawan pangan dengan pemberdayaan masyarakat dan mengembangkan Sistem Ketahanan Pangan sampai tingkat desa, yang meliputi : Sub Sistem Ketersediaan, Sub Sistem Distribusi dan Sub Sistem Konsumsi. Adanya akses pangan yang cukup, berjalannya sistem distribusi dan harga pangan yang stabil serta konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman diharapkan masyarakat mampu mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan melalui usaha produktif dengan memanfaatkan sumber daya lokal secara berkelanjutan. Namun dalam usianya yang masih muda Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Lamandau Nomor 13 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana, Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau (Lembaran Daerah Kabupaten Lamandau Tahun 2009 Nomor 48, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Lamandau Nomor 48), berupaya berbenah diri untuk meningkatkan kinerja baik dalam melaksanakan program/ kegiatan maupun bidang administrasi dan keuangan dalam rangka pelaksanaan pemerintahan yang baik (Good Governance).
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 2
BAB II PERKEMBANGAN DAN PERMASALAHAN
2.1. Kondisi Umum Pelayanan SKPD Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Lamandau Nomor 13 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana, Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau (Lembaran Daerah Kabupaten Lamandau Tahun 2009 Nomor 48, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Lamandau Nomor 48), Serta Peraturan Bupati Lamandau Nomor : 32 Tahun 2010 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau sebagai berikut :
Tugas Pokok dan Fungsi 1.
Tugas Pokok a.
Penyusunan kebijakan dan program penyuluhan dan kabupaten yang sejalan dengan kebijakan dan program penyuluhan provinsi dan nasional;
b.
Pelaksanaan penyuluhan dan mengembangkan mekanisme, tata kerja dan metode penyuluhan bidang pertanian yang mencakup tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan dan kehutanan;
c.
Pelaksanaan pengumpulan, pengolahan, pengemasan dan penyebaran materi penyuluhan bagi pelaku utama dan pelaku usaha;
d.
Pelaksanaan pembinaan pengembangan kerja sama, kemitraan, pengelolaan, kelembagaan, ketenagaan, sarana dan prasarana serta pembiayaan penyuluhan;
e.
Penumbuh kembangkan dan memfasilitasi kelembagaan dan forum kegiatan bagi pelaku utama dan pelaku usaha;
f.
Pelaksanaan peningkatan kapasitas penyuluh PNS, swadaya dan swasta melalui proses pembelajaran secara berkelanjutan;
g.
Penyusunan kebijakan teknis dan program di bidang ketahanan pangan;
h.
Pembinaan dan pengkoordinasian penerapan standart teknis ketahanan pangan;
i.
Pembinaan, pelayanan, pengawasan, pengendalian, monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan ketahanan pangan;
j.
Penyelenggaraan urusan kesekretariatan Badan.
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 3 2.
Fungsi Dalam melaksanakan fungsi tersebut, maka Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau mempunyai wewenang sebagai berikut : a.
Melaksanakan
penyuluhan
bidang
pertanian,
peternakan
dan
perikanan,
kehutanan dan perkebunan di kabupaten dan sekitarnya. b.
Pembinaan SDM penyuluh bidang pertanian, peternakan dan perikanan, kehutanan dan perkebunan d kabupaten.
c.
Identifikasi ketersediaan dan keragaman produk pangan.
d.
Identifikasi kebutuhan produksi dan konsumsi masyarakat
e.
Koordinasi pencegahan dan pengendalian masalah pangan sebagai akibat menurunnya ketersediaan pangan kerena berbagai sebab.
f.
Pembinaan cadangan pangan masyarakat.
g.
Pengembangan dan pengaturan cadangan pangan pokok tertentu.
h.
Koordinasi dan pengendalian cadangan pangan pemerintah dan masyarakat.
i.
Koordinasi penanganan kerawanan pangan kabupaten
j.
Koordinasi pencegahan dan penanggulangan masalah pangan sebagai akibat menurunnya mutu, gizi, dan keamanan pangan dan pengendalian kerawanan pangan.
k.
Identifikasi infrastruktur distribusi pangan dan pengembangan infrastruktur distribusi pangan dan koordinasi pengembangan infrastruktur.
l.
Koordinasi pencegahanan penurunan akses pangan masyarakat
m. Informasi harga dan pengembangan jaringan pasar n.
Identifikasi pangan pokok masyarakat dan pembinaan peningkatan mutu konsumsi masyarakat.
o.
Pembinaan mutu dan keamanan produk pangan pabrikan
p.
Pengembangan kelembagaan sertifikasi produk pangan segar dan pabrikan skala kecil/rumah tangga.
q.
Penyediaan, penyebaran dan pelayanan, informasi pertanian.
r.
Pembinaan pengelolaan BPP.
s.
Pembinaan,
penumbuhan
dan
pengembangan
kelembagaan
petani
dan
identifikasi dan pengembangan kerjasama forum. t.
Pengumpulan dan analisis informasi ketahanan pangan dan keamanan pangan.
Untuk mendukung tugas dan fungsi maka dibentuk Struktur Organisasi Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau terdiri dari : a. Kepala Badan b. Sekretaris, membawahkan : a. Kepala Sub Perencanaan dan Pengendalian Program b. Kepala Sub Bagian Keuangan c. Kepala Sub Bagian Umum, Kepegawaian dan Perlengkapan.
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 4 c. Bidang, terdiri dari : 1. Kepala Bidang Penyuluhan Pertanian dan Perikanan, Membawakan : a. Kepala Sub Bidang Penyuluhan Pertanian dan Peternakan b. Kepala Sub Bidang Penyuluhan Perikanan 2. Kepala Bidang Penyuluhan Kehutanan dan Perkebunan, membawakan : a. Kepala Sub Bidang Penyuluhan Usaha Kehutanan dan Perkebunan b. Kepala Sub Bidang Penyuluhan Budidaya Kehutanan dan Perkebunan 3. Kepala Bidang Ketersediaan dan Cadangan Pangan, membawahkan : a. Kepala Sub Bidang Ketersediaan Pangan; b. Kepala Sub Bidang Cadangan Pangan; 4. Kepala Bidang Kerawanan Pangan, membawahkan : a. Kepala Sub Bidang Pengendalian Kerawanan Pangan; b. Kepala Sub Bidang Penanganan Kerawanan Pangan; d. Kelompok jabatan fungsional; e. UPTB / Balai Penyuluhan;
2.2. Kajian Renstra dan Prioritas Program Renstra Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau. Visi dan Misi Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Dalam rangka mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Lamandau dalam Era Otonomi Daerah yang didukung oleh sumber daya alam yang cukup berlimpah agar dapat didayagunakan secara optimal melalui Bidang Penyuluhan dan Ketahanan Pangan. Guna mencapai tujuan dan maksud tersebut , Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau sebagai Lembaga Pemerintah Daerah yang ada berperan membantu Bupati Lamandau dalam menangani bidang Penyluhan dan Ketahanan Pangan mempunyai Visi yaitu ”Mendorong Terwujudnya Masyarakat Yang Sejahtera dan berkualitas Melalui Peningkatan Sumber Daya Lokal dan Ketersediaan Pangan Secara Berkelanjutan” Makna yang terkandung dalam Visi tersebut adalah : (1) Perwujudan dari pembangunan pertanian dalam arti luas yang menunjang pada perekonomian masyarakat mendorong terwujudnya masyarakat yang sejahtera dan berkualitas ; (2) Pengertian pertanian dalam arti luas meliputi tanaman pangan (padi dan palawija), hortikultura (buah-buahan, sayuran, tanaman hias dan obat), perkebunan, peternakan dan perikanan ; (3) Sumber daya lokal adalah sumber daya setempat yang dapat dikelola secara berkelanjutan sebagai sumber pangan yang dapat dikonsumsi dan mempunyai keseimbangan gizi sehingga akan terbangun ketahanan pangan yang kokoh ; (4) Ketersediaan pangan adalah tersedianya pangan dari hasil produksi dalam negeri dan/atau dari sumber lain.
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 5 (5) Berkelanjutan dicirikan antara lain memiliki kemampuan merespon perubahan pasar yang cepat dan efesien, berorientasi jangka panjang, peningkatan sumberdaya yang terus menerus, ramah lingkungan dan pelestarian sumberdaya alam serta semakin meningkatnya kesejahteraan petani dari waktu ke waktu. Dalam mewujudkan Visi tersebut maka dirumuskan Misi Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Lamandau 2013-2018 sebagai berikut : c.
Meningkatkan penganekaragaman dan ketersediaan pangan
d.
Meningkatkan partisipasi masyarakat dan swasta dalam pengembangan bisnis pangan
e.
Lancarnya distribusi dan harga pangan yang stabil
f.
Terwujudnya mutu, terpeliharanya keamanan pangan dan pola konsumsi masyarakat
TUJUAN DAN SASARAN Tujuan : Rencana Kerja Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau Tahun 2013 ini disusun dengan tujuan : 1.
Memberikan gambaran arah dan tujuan perencanaan yang ingin dicapai dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan.
2.
Untuk
memudahkan
para
pelaksana
dalam
melaksanakan,
memonitor
dan
mengevaluasi perencanaan kegiatan-kegiatan. 3.
Sebagai bahan untuk musrenbang tingkat Kabupaten.
Sasaran : Rencana Kerja Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau Tahun 2013 ini disusun dengan sasaran : 1.
Meningkatkan pelayanan kepada semua kelompok masyarakat
2.
Terwujudnya aparatur yang menangani bidang Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian secara profesional
3.
Meningkatnya peran Lembaga Kelompok Tani (Poktan dan Gapoktan) Masyarakat di Kabupaten Lamandau.
4.
Meningkatnya koordinasi, konsultasi dan sinergisitas program dan kegiatan antara Dinas / Badan yang terkait dengan Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau
2.3. Evaluasi Pencapaian Program Tahun Lalu dan Perkiraan Tahun Berjalan Evaluasi Pencapaian Program Tahun Anggaran 2013
Pelaksanaan Program/ Kegiatan pada Tahun 2012 terlaksana dengan baik dengan rincian Program sebagai berikut : Program Peningkatan Kesejahteraan Petani relisasi Keuangan sebesar Rp. 357.110.500,- atau sebesar 73,76 % dari Pagu Anggaran sebesar
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 6 Rp. 497.186.000,- Program Peningkatan Ketahanan Pangan relisasi Keuangan sebesar Rp. 59.899.650,- atau sebesar 49,92 % dari Pagu Anggaran sebesar Rp. 70.000.000,Program Pemberdayaan Penyuluh Pertanian Lapangan relisasi Keuangan sebesar Rp. 22.461.300,- atau sebesar 55,67 % dari Pagu Anggaran sebesar Rp. 40.350.000,Perkiraan Pencapaian Program Tahun Berjalan Perkiraan Capaian program pada Tahun Anggaran 2013 secara keseluruhan dapat terealisasi khususnya pada program-program sebagai berikut : Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Program Peningkatan Ketahanan Pangan Program Pemberdayaan Penyuluh Pertanian Lapangan 2.4. Identifikasi Masalah (Masalah dan Tantangan Utama Pelayanan SKPD pada Tahun Rencana) Masalah kritikal yang menghambat pelaksanaan Pembangunan Pertanian dalam arti luas di Kabupaten Lamandau adalah : 1.
Tingkat produktivitas tanaman pangan masih rendah, disebabkan belum optimalnya pemanfaatan teknologi anjuran secara benar karena kurangnya modal usaha tani.
2.
Pelayanan sarana produksi di wilayah sentra produksi kurang lancar, karena kurang tersedianya kios-kios saprodi di lokasi sentra produksi, terutama didaerah-daerah pedalaman.
3.
Pola
kemitraan
belum
berkembang
secara
berkesinambungan
dan
saling
menguntungkan karena kontinuitas, mutu dan jumlah produksi tidak menentu. 4.
Pembinaan usaha tani oleh penyuluh pertanian dilapangan realatif kurang intensif sehingga kelompok tani sebagai pelaku utama pembangunan pertanian baik kelas kemampuan kelompok tani maupun kemampuan berwirausahatani belum berkembang kearah kemandirian. Hal ini disebabkan banyak penyuluh beralih profesi dan mutasi pada jabatan-jabatan strategis.
5.
Terjadinya alih fungsi lahan pertanian untuk pemukiman dan industry.
6.
Lemahnya modal petani dan akses perbankan
7.
Sarana dan Prasarana penunjang yang belum memadai, seperti kendaraan operasional (mobil dan motor operasional)
2.5. Identifikasi Program dan Kegiatan Pusat dan Provinsi Tahun Terencana Pelaksanaan Program pada tahun 2013 pada dasarnya adalah program-program yang telah dilaksanakan pada tahun 2012 dengan sumber dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Pada Tahun 2013 Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau ada Program yang bersumber pada Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) baik Pusat maupun Provinsi (APBD I). Sedangkan untuk APBD diusulkan sesuai dengan nomenklatur program dalam Permendagri Nomor 13 Tahun
2006.
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 7 Pemilihan Program diselaraskan dengan urusan pertanian dan program yang ada pada setiap SKPD. 2.6. Hasil – Hasil Forum SKPD
Forum SKPD merupakan wahana pembahasan dan konsolidasi program/ kegiatan untuk memperoleh kesepakatan bersama mengenai program/ kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun yang direncanakan termasuk prioritas dan cara penanganannya, dengan cara membahas dan mensinergikan antara prioritas kegiatan pembangunan hasil musrenbang kecamatan dengan rancangan Renja SKPD yang bersumber dari Renstra SKPD. Dari forum SKPD hasil musrenbang kecamatan adalah sebagai berikut :
1. Kegiatan Penyuluhan Poktan/ Gapoktan pelaku Agribisnis 2. Kegiatan Penyuluhan Sumber Pangan Alternatif 3. Kegiatan Peningkatan Kelembagaan Petani 4. Pelaksanaan Program PM2L (Program Tuntang Mamangun Mahaga Lewu) : Pembuatan Lumbung Pangan di Desa PM2L
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 8
BAB III TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN SKPD
3.1. Tujuan dan Sasaran Program Jangka Menengah ( Out Come 5 tahun) Tujuan dan Indikator Program Jangka Menengah Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau, adalah : 1)
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan dan Ketahanan Pangan Secara Berkelanjutan.
2)
Meningkatnya penguatan kapasistas kelembagaan pangan dan sarana prasarana pendukung usahatani.
3)
Berkembangnya sistem dan Usahatani Agribisnis tanaman pangan dan Hortikultura secara berkelanjutan.
4)
Meningkatnya pendapatan, kesejahteraan dan Kemandirian petani tanaman pangan dan hortikultura beserta keluarganya.
3.2. Sasaran Indikator Kinerja Kelompok Sasaran SKPD 5 Tahun Rencana 1)
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Secara Berkelanjutan. Pengembangan Diversifikasi Pangan Melalui Peningkatan Diversifikasi Produksi Pangan Nabati Sumber Karbohidrat, buah dan sayuran, perekayasaan social terhadap pola konsumsi masyarakat dengan mutu yang semakin meningkat dan Peningkatan minat dan Kemudahan konsumsi pangan alternative atau pangan lokal Non Beras.
2)
Meningkatnya penguatan kapasistas kelembagaan pangan dan sarana prasarana pendukung usahatani. -
Penguatan Kapasitas Kelembagaan Pangan dan Peningkatan Infrastruktur yang Mendukung Distribusi Pangan.
3)
Pengembangan Kelembagaan dan Penyuluhan Pertanian.
Berkembangnya system dan Usahatani Agribisnis tanaman pangan dan Hortikultura secara berkelanjutan, adil dan merata. -
Pengembangan diversifikasi usahatani melalui pengembangan usahatani dengan komoditas bernilai tinggi dan pengembangan komoditas off-farm untuk meningkatkan pendapatan dan nilai tambah.
-
Peningkatan nilai tambah produksi pertanian melalui peningkatan penanganan pasca panen, mutu, pengolahan hasil dan pemasaran dan pengembangan agroindustri,
menerapkan
system
jaminan
mutu
secara
efektif
untuk
meningkatkan daya saing produksi segar dan olahan serta pemasaran hasil pertanian di pasar domestik maupun regional. -
Peningkatan akses petani dan pelaku usaha terhadap sumber-sumber permodalan dan pembiayaan untuk usaha pertanian.
4)
Meningkatnya pendapatan, kesejahteraan dan Kemandirian petani tanaman pangan dan hortikultura beserta keluarganya.
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 9 -
Revitalisasi sistem Penyuluhan
-
Pendidikan dan Pelatihan sumberdaya manusia pertanian (petani, aparat, pembinaan dan pelaku usaha)
-
Pengembangan upaya pengentasan kemiskinan bagi petani.
-
Penumbuhan dan penguatan lembaga pertanian dan pedesaan, untuk meningkatkan posisi tawar petani.
-
Penyederhanaan mekanisme dukungan pelayananan kepada petani.
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 10
BAB IV TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
Dalam
upaya
mencapai
tujuan dan sasaran
yang
telah
ditetapkan,
untuk
melaksanakan berbagai kebijakan tersebut di atas, sehingga disusun rumusan program skala prioritas, Target Kinerja Capaian Program, Target Kinerja Keluaran Kegiatan, Target Kinerja Keluaran Hasil dan Anggaran, adalah sebagai berikut : 4.1. Rumusan Prioritas Program dan Kegiatan, Target Kinerja Capaian dan Kebutuhan Program. Program yang dialokasikan melalui APBD Kabupaten dihimpun dari buttom up planning dengan menjaring usulan dari arus bawah melalui Musrenbang Kecamatan kabupaten dengan memadukan Program dan Kegiatan sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006. Program dan kegiatan yang difokuskan untuk Tahun Anggaran 2013 yaitu : 1)
2)
3)
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, dengan kegiatan : -
Penyediaan Jasa Surat Menyurat
-
Penyediaan Jasa komunikasi Sumber Daya Air dan Listrik
-
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan Dinas
-
Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
-
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor
-
Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
-
Penyediaan Alat Tulis Kantor (ATK)
-
Penyediaan Barang Cetakan dan Pengandaan
-
Penyediaan komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
-
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
-
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang Undangan
-
Penyediaan Makanan dan Minuman
-
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah
-
Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Dalam Daerah
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, dengan kegiatan : -
Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
-
Pengadaan Mobil Operasional
-
Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Dinas Operasional
-
Pemeliharaan Rutin/ Berkala Peralatan Gedung Kantor
-
Pemeliharaan Rutin/ Berkala Meubelair
Program Peningkatan Disiplin Aparatur, dengan kegiatan : -
Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu
-
Pengadaan Pakaian Dinas
-
Pengadaan Pakaian PSH
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 11
4)
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur -
5)
6)
7)
Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang – Undangan
Program Peningkatan Kesejahteraan Patani -
Pelatihan Petani dan Pelaku Agribisnis
-
Penyuluhan/ Pendapingan Petani dan Pelaku Agribisnis
-
Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani
Program Peningkatan Ketahanan Pangan -
Penyusunan Data Base Potensi Produksi Pangan
-
Penyuluhan Sumber Pangan Alternatif
-
Penyuluhan Pasca Panen dan Pencatatan Hasil Pangan di Desa PM2L
Program Pemberdayaan Penyuluh Pertanian Lapangan -
Peningkatan Kapasitas Tenaga Penyuluh
4.2. Program dan Kegiatan SKPD, Target Kinerja Capaian Program, Target Kinerja Keluaran Kegiatan, Target Kinerja Keluaran Hasil dan Anggaran.
Target Kinerja Program/ Kegiatan Tahun 2013 disajikan dalam bentuk Matriks Rencana Kerja (Renja) Tahun Anggaran 2013 (sebagaimana terlampir)
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 12 BAB V PENUTUP
Sesuai dengan era desentralisasi maka perencanaan harus dilakukan secara komprehensif dengan memperhatikan aspirasi dari seluruh stakeholder dan perkembangan yang ada. Disamping itu perencanaan hendaknya disusun dengan mengacu pada sasaran yang jelas dengan besaran yang terukur, lokasi, waktu, kelompok sasaran dan manfaat bagi kelompok sasaran. Kehadiran sistem anggaran terpadu berbasis kinerja akan membuka peluang bagi daerah untuk bekerja lebih optimal dan mencerminkan komitmen yang kuat dalam pelaksanaan sistem penganggaran berbasis kinerja. Menyikapi hal ini, arah dan kebijakan pembangunan pertanian memerlukan penyesuaian, dan menjadikan anggaran kinerja merupakan artikulasi dari hasil perumusan strategi yang telah dibuat. Salah satu langkah yang ditempuh adalah melalui pemberdayaan birokrasi dan stakeholder lingkup pertanian yang bersih, amanah dan profesional dalam menjalankan tugas dan fungsinya dalam pembangunan pertanian dalam arti luas. Untuk mendukung hal tersebut, perlu diciptakan keterpaduan dari awal pelaksanaan perencanaan pembangunan pertanian melalui pemantapan sistem dan metode perencanaan, peningkatan kualitas SDM, penataan kelembagaan dan peningkatan koordinasi antar instansi terkait. Dengan demikian hal-hal yang terkait dengan aspek kekuatan, kelemahan, peluang, tantangan dan permasalahan akan dapat terakumulasi, sehingga memudahkan dilakukannya pemantapan perencanaan pembangunan pertanian yang bermuara pada keberhasilan pembangunan nasional.
Nanga Bulik,
Juni 2013
Kepala Badan Kabupaten Lamandau,
Ir. MALANO, MP Pembina Utama Muda NIP. 19580626 198810 1 001
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 13
LAMPIRAN Matrik Rencana Program/ Kegiatan dan Anggaran Tahun 2013 Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau
Rencana Kerja BP2KP Kabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2013
RENCANA PROGRAM/KEGIATAN DAN ANGGARAN TAHUN 2013
BADAN PELAKSANA PENYULUHAN DAN KETAHANAN PANGAN KABUPATEN LAMANDAU
INDIKATOR PROGRAM
NO
Keluaran ( Output )
Hasil ( Outcome )
SASARAN TAHUN 2012
SKPD PENANGG UNG JAWAB
I. BELANJA TIDAK LANGSUNG 1.
1.800.723.000
Program Peningkatan Pelayanan Administrasi 1. Penyediaan jasa surat menyurat Terselenggaranya kegiatan Surat Menyurat 2. Penyediaan jasa komunikasi, Terpenuhinya kebutuhan sumber daya air dan listrik komunikasi, sumber daya air dan listrik 3. Penyediaan jasa pemeliharaan dan Tertibnya ijin kendaraan dinas perijinan kendaraan dinas
Terlaksanya kegiatan surat menyurat Terlaksananya kegiatan administrasi perkantoran
BP2KP
APBD Kab / Kota
1.800.723.000
Belanja Pegawai
II. BELANJA LANGSUNG 1.
INDIKASI ANGGARAN TA. 2013 ( Rp. ) ALOKASI TA 2012 (Rp)
PUSAT Prop
Dekons entrasi
DAK
LOKASI KEGIATAN
1.980.795.300
1.980.795.300 1.371.862.625
445.233.200
445.362.625
6.000.000
6.000.000
-
-
-
18.000.000
19.800.000
-
-
1.675.000
1.842.500
-
Terlaksananya kegiatan rutin dinas
BLN
1.980.795.300
1.664.297.740
BP2KP
JUMLAH ( Rp. ) TP
1.371.862.625 -
-
-
-
-
445.362.625
-
-
6.000.000
Nanga Bulik
-
-
-
19.800.000
Nanga Bulik
-
-
-
-
1.842.500
Nanga Bulik
4. Penyediaan jasa administrasi keuangan
Tertibnya pelaksanaan adminstrasi keuangan
Terciptanya Adminitrasi Keuangan
60.300.000
66.330.000
-
-
-
-
-
66.330.000
Nanga Bulik
5. Penyediaan jasa kebersihan kantor
Terpeliharanya lingkungan bersih dan nyaman
Suasana Kerja Lebih Nayaman dan Indah
19.440.000
21.384.000
-
-
-
-
-
21.384.000
Nanga Bulik
6. Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja
Tersedianya Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
Terpeliharanya Peralatan Kerja
12.000.000
13.200.000
-
-
-
-
-
13.200.000
Nanga Bulik
7. Penyediaan alat tulis kantor (ATK)
Terpenuhinya kebutuhan alat tulis kantor
Terlaksananya adminitrasi kantor
59.554.200
54.921.125
-
-
-
-
-
54.921.125
Nanga Bulik
8. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
Terpenuhinya Kebutuhan barang Terlaksananya adminitrasi cetak dan penggandaan kantor
16.410.500
16.000.000
-
-
-
-
-
16.000.000
Nanga Bulik
9. Penyediaan komponen instalasi Terpeliharanya kualitas listrik listrik / penerangan bangunan dan penerangan kantor 10. Penyediaan peralatan rumah tangga Terpenuhinya kebutuhan peralatan dan perlengkapan kantor 11. Penyediaan bahan bacaan & Tersedianyan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan perundang-undangan
Terlaksananya adminitrasi kantor
1.020.000
1.122.000
-
-
-
-
-
1.122.000
Nanga Bulik
Terciptanya peralatan kerja yang baik
8.253.500
8.000.000
-
-
-
-
-
8.000.000
Nanga Bulik
Terpenuhinya Buku Perundangan
20.948.000
23.042.800
-
-
-
-
-
23.042.800
Nanga Bulik
12. Penyediaan bahan makanan dan minuman
Terpenuhinya Kebutuhan Kantor
53.382.000
58.720.200
-
-
-
-
-
58.720.200
Tersedianya makanan dan minuman harian Pegawai
Halaman - 1
-
INDIKATOR PROGRAM
NO
Keluaran ( Output )
2.
SKPD PENANGG UNG JAWAB
INDIKASI ANGGARAN TA. 2013 ( Rp. ) ALOKASI TA 2012 (Rp)
APBD
PUSAT
Kab / Kota
LOKASI KEGIATAN
JUMLAH ( Rp. )
Prop
DAK
Dekons entrasi
TP
BLN
13. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
Terlaksananya rapat koordinasi keluar daerah
Terkoordinasikan KegiatanKegiatan Dinas
98.150.000
90.000.000
-
-
-
-
-
90.000.000
Keluar Daerah
14. Monitoring dan Evaluasi Kegiatan dalam daerah
Terlaksananya Monev Kegiatan Dalam daerah
Termonitoring dan terevaluasinya kegiatan dinas
70.100.000
65.000.000
-
-
-
-
-
65.000.000
Dalam Daerah
268.944.540
203.000.000
-
203.000.000
-
-
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1 Pembangunan gedung kantor Terlaksananya Pembangunan Gedung Kantor
Tersedianya Gedung Kantor
2 Pengadaan perlengkapan gedung kantor
Tersedianya Peralatan Gedung Kantor
Terpenuhinya Peralatan Gedung Kantor
3 Pengadaan mobil operasional
Tersedianya Mobil Operasional
Tersedianya Mobil untuk Operasional
4 Pengadaan sepeda motor operasional
Tersedianya Sepeda Motor Operasional
Tersedianya Sepeda Motor untuk Operasional
5 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas operasional
Terlaksananya Pemeliharaan Rutin/Berkala kendaraan dinas operasional Terlaksananya Pemeliharaan Peralatan Gedung
Terpelihara/terawatnya kendaraan dinas operasional
7 Pemeliharaan rutin/meubelair 8 Pembuatan papan nama
6 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung/kantor
3.
Hasil ( Outcome )
SASARAN TAHUN 2012
BP2KP
145.814.540
150.000.000
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Nanga Bulik
-
-
-
-
-
150.000.000
Nanga Bulik
-
-
-
-
-
-
-
-
Nanga Bulik
100.000.000
-
-
-
-
-
-
-
Nanga Bulik
16.130.000
16.000.000
-
-
-
-
-
16.000.000
Nanga Bulik
Terpelihara/terawatnya Peralatan Gedung
5.000.000
5.000.000
-
-
-
-
-
5.000.000
Nanga Bulik
Terlaksananya Pemeliharaan Meubelair Kantor
Terpelihara/terawatnya Meubelair Kantor
2.000.000
2.000.000
-
-
-
-
-
2.000.000
Nanga Bulik
Terlaksananya Pembuatan Papan Nama Badan
Tersedianya Papan Nama Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan
-
30.000.000
-
-
-
-
-
30.000.000
Nanga Bulik
35.700.000
98.500.000
-
98.500.000
35.700.000
37.000.000
-
-
-
-
-
37.000.000
Nanga Bulik
-
40.000.000
-
-
-
-
-
40.000.000
Nanga Bulik
-
21.500.000
-
-
-
-
-
21.500.000
Nanga Bulik
Program Peningkatan Disiplin Aparatur 1. Pengadaan pakaian khusus hari-hari Terlaksananya Pengadaan tertentu Pakaian Khusus Hari-Hari tertentu 2. Pengadaan pakaian dinas Terlaksananya Pengadaan Pakaian Dinas 3 Pengadaan pakaian PSH
BP2KP
Terlaksananya Pengadaan Pakaian PSH
Tersedianya Pakaian Khusus Pegawai
BP2KP
BP2KP
Tersedianya Pakaian Dinas Tersedianya Pakaian PSH
Halaman - 2
-
-
-
-
INDIKATOR PROGRAM
NO
Keluaran ( Output )
4.
5.
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 1. Bimbingan Teknis implementasi Terlaksananya Bimtek peraturan perundang-undangan Implementasi Peraturan
7.
Meningkatnya Kapasitas SDM Aparat
Program Peningkatan Kesejahteraan Petani
SKPD PENANGG UNG JAWAB
ALOKASI TA 2012 (Rp)
BP2KP
BP2KP
30.000.000
30.000.000
30.000.000
30.000.000
679.780.000
397.000.000
BP2KP
BP2KP
APBD Kab / Kota
PUSAT Prop
-
Dekons entrasi
DAK
-
-
JUMLAH ( Rp. ) TP
-
-
BLN
-
-
-
-
30.000.000
-
30.000.000
-
397.000.000
LOKASI KEGIATAN
Nanga Bulik
1. Pelatihan Petani dan pelaku Agribisnis
Terlaksananya Pelatihan Petani dan Pelaku Agribisnis
Meningkatnya SDM Petani dan Pelaku Agribisnis
120.000.000
120.000.000
-
-
-
-
-
120.000.000
Nanga Bulik
2. Penyuluhan/pendampingan Petani dan pelaku Agribisnis
Terlaksanaya Penyuluhan/Pendampingan Petani dan Pelaku Agribisnis Terlaksananya Peningkatan kemampuan Lembaga Petani
Meningkatnya SDM Petani dan Pelaku Agribisnis
170.780.000
150.000.000
-
-
-
-
-
150.000.000
Nanga Bulik
Meningkatnya Kemampuan Lembaga petani
389.000.000
127.000.000
-
-
-
-
-
127.000.000
Nanga Bulik
137.000.000
137.000.000
-
137.000.000
41.000.000
41.000.000
-
-
-
-
-
41.000.000
Nanga Bulik Nanga Bulik
3. Peningkatan kemampuan lembaga petani 6.
Hasil ( Outcome )
INDIKASI ANGGARAN TA. 2013 ( Rp. )
SASARAN TAHUN 2012
Program Peningkatan Ketahanan Pangan 1. Penyusunan Data Base Potensi Terlaksananya Penyusunan Data Tersusunnya Data Base Produksi Pangan Base Potensi Produksi Pangan Potensi Produksi Pangan
BP2KP
BP2KP
-
-
-
-
2. Penyuluhan sumber pangan alternatif
Terlaksananya Penyuluhan Sumber Pangan Alternatif
Meningkatkan SDM Petani dan Minat Masyarakat
60.000.000
60.000.000
-
-
-
-
-
60.000.000
3 Penyuluhan Pasca Panen dan Pencatatan Hasil Pangan di Desa PM2L
Terlaksananya Penyuluhan Pasca Panen di Desa PM2L
Berhasilnya Penyuluhan Pasca Panen di Desa PM2L
36.000.000
36.000.000
-
-
-
-
-
36.000.000
67.640.000
61.000.000
-
61.000.000
67.640.000
61.000.000
-
61.000.000
3.465.020.740
3.352.657.925
Program Pemberdayaan Penyuluh Pertanian Lapangan 1. Peningkatan Kapasitas Tenaga Terlaksananya Peningkatan Penyuluh Kapasitas Tenaga Penyuluh
Meningkatnya Kapasitas Tenaga Penyuluh
BP2KP
BP2KP
JUMLAH ANGGARAN PROGRAM/KEGIATAN BADAN PELAKSANA PENYULUHAN DAN KETAHANAN PANGAN TAHUN 2013 Keterangan : TP : Tugas Pembantuan
-
-
-
-
-
Kepala Badan,
Ir. MALANO, MP Pembina Utama Muda NIP. 19580626 198810 1 001
Halaman - 3
3.352.657.925
Nanga Bulik
REKAPITULASI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH KABUPATEN LAMANDAU TAHUN 2013 INDIKATOR KINERJA NOMOR
URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN PROGRAM / KEGIATAN
PRIORITAS
PAGU INDIKATIF CAPAIAN PROGRAM
(1)
(2)
(3)
TOLAK UKUR (4)
TARGET (5)
KELUARAN KEGIATAN TOLAK UKUR (6)
USULAN TAHUN 2013
LOKASI
SKPD PENANGGUN G JAWAB
( 11 )
( 12 )
HASIL KEGIATAN
TARGET (7)
TOLAK UKUR (8)
TARGET (9)
( 10 )
APBD
APBD I
APBN
BADAN PELAKSANA PENYULUHAN DAN KETAHANAN PANGAN
3.352.657.925
5.524.601.040
I
BELANJA TIDAK LANGSUNG
1.980.795.300
2.930.795.300
II
BELANJA LANGSUNG
1.371.862.625
2.593.805.740
1
Program Pelayanan Admistrasi Perkantoran
445.362.625
511.741.200
12
6.000.000
6.000.000
BP2KP
12
19.800.000
24.000.000
BP2KP
12
1.842.500
2.125.000
BP2KP
12 Terpelihara dan terjaganya kebersihan 12 kantor (bulan)
66.330.000
103.200.000
BP2KP
21.384.000
21.384.000
BP2KP
13.200.000
27.000.000
BP2KP
54.921.125
59.554.200
BP2KP
16.000.000
16.410.500
BP2KP
1 - Penyediaan Jasa Surat Menyurat
2 - Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Telepon
- Penyediaan Jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan 3 Dinas/operasional
4 - Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
5 - Penyediaan Jasa Pembersihan kantor
6 - Penyediaan Jasa perbaikan perlengkapan kantor
Peningkatan Pelayanan Administrasi Perkantoran
Terlaksananya pelayanan administrasi perkantoran
1 Tahun
Tersedianya jasa surat menyurat (bulan) Tersedianya jasa komunikasi dan sumberdaya air dan telepon (bulan) Tersedianya jasa kendaraan dinas/ operasional (bulan) Tersedianya jasa administrasi keuangan (bulan) Tersedianya jasa kebersihan kantor (bulan) Tersedianya jasa perbaaikan perlengkapan kantor (paket)
7 - Penyediaan Jasa alat tulis kantor
Tersedianya barang ATK (bulan)
8 - Penyediaan Barang Cetak dan Penggandaan
Tersedianya barang cetak dan penggandaan (bulan)
12
Lancarnya peredaran surat menyurat (bulan)
12
Terbayarnya rekening listrik, air, telepon dan internet (bulan)
12
Terpeliharanya kendaraan dinas/ operasional (bulan)
12
Lancarnya administrasi keuangan di lingkup Dishutbun (bulan)
12
1
12
12
Terpeliharanya perlengkapan dan gedung kantor (paket)
1 Lancarnya kegiatan operasional dan administrasi kantor 12 (bulan) Tersedianya barang cetak dan penggandaan 12 (bulan)
9
- Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor
Peningkatan Pelayanan Administrasi Perkantoran
Terlaksananya pelayanan administrasi perkantoran
1 Tahun
10 - Penyediaan peralatan rumah tangga
11 - Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
100%
12 - Penyediaan makan dan minum
13 - Rapat-Rapat koordinasi dan kosultasi keluar daerah
100%
Terlaksanannya rapat-rapat ke luar daerah
1 Tahun
Terlaksanannya rapat-rapat ke dalam daerah
14 - Penyediaan koordinasi dan konsultasi dalam daerah
2
Tersediannya makanan dan minuman
1 Tahun
Tersedianya komponen instalasi listrik/ penerangan bangunan kantor (bulan) Tersedianya perlatan rumah tangga (paket) Tersedianya bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan (bulan) Tersedianya makanan dan minuman harian pegawai (bulan)
12
4
Tersedia dan terpeliharanya komponen instalasi listrik/ penerangan bangunan kantor (bulan) Tersedianya perlatan rumah tangga (paket)
12
Meningkatnya pemahaman dan ketaatan hukum (%)
12
Tersedianya makanan dan minuman harian pegawai (bulan)
Terlaksananya kegiatan rapat, koordinasi dan konsultasi keluar daerah (bulan)
12
Terlaksananya kegiatan rapat, koordinasi dan konsultasi dalam daerah (bulan)
12
Tersedianya perlengkapan gedung kantor (unit)
4
Terlaksananya kegiatan rapat, koordinasi dan konsultasi keluar daerah (bulan) Terlaksananya kegiatan rapat, koordinasi dan konsultasi dalam daerah (bulan)
12
1.122.000
1.122.000
BP2KP
4
8.000.000
8.403.500
BP2KP
20
23.042.800
26.960.000
BP2KP
12
58.720.200
60.582.000
BP2KP
12
90.000.000
90.000.000
BP2KP
12
65.000.000 203.000.000
65.000.000 714.944.540
BP2KP BP2KP
4
150.000.000
175.814.540
BP2KP
1
-
375.000.000
BP2KP
5
-
100.000.000
BP2KP
3
16.000.000
26.130.000
BP2KP
3
5.000.000
6.000.000
BP2KP
1
2.000.000
2.000.000
BP2KP
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1 - Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
2 - Pengadaan Mobil Dinas Operasional
3 - Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional
4 - Pemeliharaan Rutin/berkala kendaraan dinas operasional
5 - Pemeliharaan Rutin/berkala peralatan gedung kantor
6 - Pemeliharaan Rutin/meubelair
Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
Lancarnya pelayanan aparatur pada masyarakat Tersedianya mobil operasinal Tersedianya kendaraan operasinal Tersediannya perawatan rutin/kendaraan dinas Tersediannya perawatan rutin/kendaraan dinas Tersediannya pemeliharaan rutin/meubelair
1 Tahun
100%
100%
1 Tahun
1 Tahun
1 Tahun
Adannya mobil dinas operasinal Badan
1
Adannya kendaraan dinas operasinal Badan
5
Perawatan rutin/berkala kendaraan dinas
3
Perawatan rutin/berkala kendaraan dinas
4
Pemeliharaan rutin/meubelair
1
Terlaksananya perlengkapan gedung kantor (unit) Terlaksananya mobil dinas operasional badan Terlaksananya kendaraan dinas operasional badan Terlaksananya Perawatan rutin/berkala kendaraan dinas Terlaksananya Perawatan rutin/berkala kendaraan dinas terlaksananya pemeliharaan rutin/meubelair
7 - Pembuatan papan nama 3
tersediannya papan nama badan
100%
Meningkatnya disiplin aparatur
1 Paket
pembuatan papan nama badan
1
Tersedianya pakaian dinas pegawai aparatur beserta kelengkapannya (stel)
45
terlaksananya pembuatan papan nama badan
1
30.000.000 98.500.000
30.000.000 98.500.000
BP2KP BP2KP
90
37.000.000
37.000.000
BP2KP
90
40.000.000
40.000.000
BP2KP
90
21.500.000 30.000.000
21.500.000 30.000.000
BP2KP BP2KP
7
30.000.000 397.000.000
30.000.000 600.480.000
BP2KP BP2KP
16
120.000.000
120.000.000
BP2KP
30
150.000.000
191.480.000
BP2KP
50
127.000.000 137.000.000
289.000.000 347.000.000
BP2KP BP2KP
1
41.000.000
41.000.000
BP2KP
8
60.000.000
60.000.000
BP2KP
3
36.000.000
36.000.000
BP2KP
Program Peningkatan Disiplin Aparatur
1 - Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu
Peningkatan disiplin aparatur
Meningkatnya disiplin aparatur
2 - Pengadaan pakaian dinas
3 - Pengadaan Pakaian PSR dan PSH 4
Peningkatan disiplin aparatur
Meningkatnya disiplin aparatur
1 Paket
1 Paket
Tersedianya pakaian dinas pegawai aparatur beserta kelengkapannya (stel) Tersedianya pakaian dinas pegawai aparatur beserta kelengkapannya (stel)
45
14
Meningkatnya disiplin aparatur (%)
Meningkatnya disiplin aparatur (%)
Meningkatnya disiplin aparatur (%)
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 1 - Pendididkan dan Pelatihan Formal
5
Peningkatan SDM aparatur
Meningkatnya sumber daya aparatur
Terlaksananya kegiatan pendidikan dan pelatihan (orang)
7
Terlaksananya pelatihan petani dan pelaku agribisnis
16
30 Gapoktan
Terlaksananya Penyuluhan/pendampi ngan petani dan pelaku agribisnis
30
50 Kelompok
Terlaksananya peningkatan kemampuan lembaga petani
50
1 Tahun
Meningkatnya sumberdaya aparatur (orang)
Program Peningkatan Kesejahteraan Petani 1 - Pelatihan Petani dan Pelaku agribisnis
Peningkatan Kesejahteraan Petani
2 - Penyuluhan/pendampingan petani dan pelaku agribisnis
Meningkatnya kemampuan lembaga petani
3 - Peningkatan kemampuan lembaga petani 6
Tersedianya pelatihan petani dan pelaku agribisnis Tersedianya Penyuluhan/pend ampingan petani dan pelaku agribisnis
1 Tahun
Meningkatnya SDM petani dan Pelaku agribisnis Meningkatnya SDM petani dan Pelaku agribisnis Meningkatnya kualitas kelompok/lembaga petani
Program Peningkatan Ketahanan Pangan 1 - Penyusunan data base potensi produksi pangan
2 - Penyuluhan sumber pangan alternatif
3
- Penyuluhan pasca panen dan pencatatan hasil pangan di desa PM2L
Peningkatan Ketahanan Pangan
Tersedianya Data base potensi produksi pangan Tersedianya sumber pangan alternatif Tercapainya penyuluhan dan pencatatan pasca panen di Desa PM2L
1 Dokumen
8 Desa
3 Desa
Terlaksananya Penyusunan data base potensi produksi pangan Terlaksananya penyuluhan sumber pangan alternatif Terlaksananya Penyuluhan dan Pencatatan pasca panen di Desa PM2L
1
Tersedianya data produksi pangan
8
Meningkatnya SDM petani di pedesaan
3
Berhasilnya Penyuluhan dan Pencatatan pasca panen di Desa PM2L
4 - Penanganan Daerah Rawan Pangan
5 - Analisis dan Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplai Pangan
Tercapainya Penanganan daerah rawan pangan Tercapainya Analisis dan Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplai Pangan
3 Desa
Terlaksananya Penanganan daerah rawan pangan
1 Buku
Terlaksananya Analisis dan Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplai Pangan
3
Berhasilnya Penanganan daerah rawan pangan
1
Berhasilnya Analisis dan Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplai Pangan
3
-
150.000.000
BP2KP
1
-
60.000.000
BP2KP
7
61.000.000
291.140.000
BP2KP
8
61.000.000
272.640.000
BP2KP
8
-
18.500.000
BP2KP
3.352.657.925
5.524.601.040
Program Pemberdayaan penyuluh pertanian lapangan 1 - Peningkatan Kapasitas tenaga penyuluh
2 - Pengembangan SDM dan Kelembagaan Petani
Pemberdayaan penyuluh pertanian lapangan
Meningkatnya kapasitas tenaga penyuluh
100%
Meningkatnya SDM dan Kelembagaan Petani
100%
JUMLAH PROGRAM 7 JUMLAH KEGIATAN 35
Terlaksanannya peningkatan kapasitas tenaga penyuluh di BPP
8
TerlaksanannyaPengem bangan SDM dan Kelembagaan Petani
8
Meningkatnya pelayanan kepada petani/nelayan Meningkatnya SDM dan Kelembagaan Petani
Nanga Bulik,
Juni 2012
Kepala Badan,
Ir. MALANO, MP Pembina Utama Muda NIP. 19580626 198810 1 001