SKRIPSI
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEKERJA KONTRAK ATAS DASAR KEBUTUHAN PADA DINAS PEMADAM KEBAKARAN KABUPATEN BADUNG DALAM HAL MENJAMIN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA APABILA TERJADI KECELAKAAN KERJA SAAT BERTUGAS
KETUT SRI ARI ASTUTI NIM. 1203005031
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2016 i
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEKERJA KONTRAK ATAS DASAR KEBUTUHAN PADA DINAS PEMADAM KEBAKARAN KABUPATEN BADUNG DALAM HAL MENJAMIN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA APABILA TERJADI KECELAKAAN KERJA SAAT BERTUGAS
Skripsi ini dibuat untuk memperoleh Gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Udayana
KETUT SRI ARI ASTUTI NIM. 1203005031
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2016 ii
iii
iv
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karena atas Asung Kertha Wara Nugraha-Nya, skripsi yang berjudul “Perlindungan Hukum Terhadap Pekerja Kontrak Atas Dasar Kebutuhan Pada Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung Dalam Hal Menjamin Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Apabila Terjadi Kecelakaan Kerja Saat Bertugas” dapat penulis selesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya. Skripsi ini diajukan sebagai kewajiban dalam rangka memperoleh gelar Sarjana Hukum di Fakultas Hukum Universitas Udayana. Penulis menyadari bahwa penyusunan dan penyelesaian skripsi ini dapat berhasil dengan baik berkat arahan, bimbingan, dukungan, masukan dan saran dari berbagai pihak yang telah meluangkan waktunya dalam penyusunan skripsi ini. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada: 1. Bapak Prof. Dr. I Made Arya Utama, SH.,MH, Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana.. 2. Bapak
Dr. Gde Made Swardhana, SH.,MH, Pembantu Dekan I Fakultas
Hukum Universitas Udayana. 3. Ibu Dr. Ni Ketut Sri Utari, SH.,MH, Pembantu Dekan II Fakultas Hukum Universitas Udayana.
v
4. Bapak Dr. I Gede Yusa, SH.,MH, Pembantu Dekan III Fakultas Hukum Universitas Udayana. 5. Bapak Dr. I Wayan Wiryawan, SH., MH, Ketua Bagian Hukum Perdata Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah memberikan bimbingan, pengarahan, saran, dukungan dan motivasi kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 6. Bapak A.A. Ketut Sukranatha, SH., MH, Dosen Pembimbing I dalam penyusunan skripsi ini, yang telah meluangkan banyak waktu dan telah dengan sabar memberi arahan, bimbingan, dukungan, masukan dan saran serta petunjuk yang sangat bermanfaat bagi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 7. Bapak I Nyoman Bagiastra, SH., MH, Dosen Pembimbing II dalam penyusunan skripsi ini, yang telah meluangkan banyak waktu dan telah dengan sabar memberi arahan, bimbingan, dukungan, masukan dan saran serta petunjuk yang sangat bermanfaat bagi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 8. Ibu Ni Made Ari Yuliartini Griadhi, SH., MH, Dosen Pembimbing Akademik penulis yang senantiasa mengarahkan dan membimbing penulis selama duduk di bangku perkuliahan. 9. Bapak dan Ibu Dosen di lingkungan Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah sangat berjasa memberikan ilmu pengetahuan selama penulis duduk di bangku perkuliahan. vi
10. Bapak/Ibu Staff Administrasi dan Pegawai di lingkungan Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah memberikan bantuan selama duduk di bangku perkuliahan. 11. Dewan Penguji Skripsi yang telah meluangkan waktunya untuk menguji skripsi ini. 12. I Wayan Pica dan Surti Martini sebagai orang tua penulis yang selalu memberikan kasih sayang, do’a, perhatian dan dukungan moril dan materiilserta pengorbanan yang tak ternilai selama penulis menempuh pendidikan dasar sampai dengan menyelesaikan studi Program Sarjana di Fakultas Hukum Universitas Udayana. 13. I Putu Eko Marpiyanta, Kadek Dwi Febriyantini dan Komang Tri Astuti sebagai saudara penulis, yang selalu memberikan do’a, mendukung dan memberi semangat pada saat penulis merasa jenuh saat penyusunan skripsi ini. 14. Teman spesial Arya Sanjaya dan sahabat-sahabat Ayu Purwati, Gek Mas Widiasih, Suartami Dewi, Ema Wulandari, Pramitha AstiDayu Sinta, Eka Kusumayanti, Dini Meiyanti, Dayu Sawitri, Eppy Redana yang memberikan semangat dan motivasi. 15. Sahabat kelas A, Kevin Saputra, Bayu Putra Pemayun, Ari Dwiyatmika, Triantaka, Putri Purnama Santhi, Agus Mega Putra, Bagus Wicaksana, Baruna, Aris, Yudi, Gung Ari, Gung Dalem, Dewi Lestari, Maria, Nanda, Gek In, vii
Yeyen, Ayu Purnama, Alit, Ayu Dwilaksmi, Intan, yang memberikan semangat dan motivasi. 16. Kepada keluarga besar Udayana Moot Court Community (UMCC) yang senantiasa memberikan pengalaman berharga dan semangat kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini, terutama fungsionaris tahun kepengurusan 2013-2014. 17. Para Informan yang telah banyak memberikan bantuan berupa informasi dan keterangan yang diperlukan sehubungan dengan penyusunan skripsi ini. 18. Kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan dalam penyusunan skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu. Penulis menyadari masih banyak kekurangan dan keterbatasan dalam skripsi ini dan jauh dari kata sempurna, untuk itu penulissangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk penyempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh pembaca dan bagi kemajuan ilmu hukum.
Denpasar, Juni 2016
Penulis viii
ix
DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL .................................................................................
i
HALAMAN PRASYARAT GELAR SARJANA HUKUM ........................
ii
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING/PENGESAHAN ...............
iii
HALAMAN PENGESAHAN PANITIA PENGUJI SKRIPSI ....................
iv
KATA PENGANTAR ..................................................................................
v
HALAMAN SURAT PERNYATAAN KEASLIAN ...................................
ix
DAFTAR ISI .................................................................................................
x
ABSTRAK ....................................................................................................
xiv
ABSTRACT ....................................................................................................
xv
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah .............................................................
1
1.2. Rumusan Masalah ......................................................................
5
1.3. Ruang Lingkup Masalah ............................................................
6
1.4. Orisinalitas Penelitian ................................................................
6
1.5. Tujuan Penelitian .......................................................................
9
1.5.1. Tujuan umum ...................................................................
9
1.5.2. Tujuan khusus ..................................................................
10
1.6. Manfaat Penelitian .....................................................................
10
1.6.1. Manfaat teoritis ................................................................
10
1.6.2. Manfaat praktis ................................................................
11
x
1.7. Landasan Teoritis .......................................................................
11
1.7.1. Teori efektivitas hukum ...................................................
12
1.7.2. Teori perlindungan hukum ..............................................
13
1.8. Metode Penelitian.......................................................................
16
1.8.1. Jenis penelitian ................................................................
17
1.8.2. Jenis pendekatan ..............................................................
17
1.8.3. Sifat penelitian .................................................................
18
1.8.4. Data dan sumber data ......................................................
19
1.8.5. Teknik pengumpulan data ...............................................
21
1.8.6. Pengolahan dan analisis data ...........................................
22
BAB II TINJAUAN UMUM TERKAIT PERLINDUNGAN HUKUM PEKERJA KONTRAK ATAS DASAR KEBUTUHAN DALAM
HAL
KESELAMATAN
DAN
KESEHATAN
KERJA APABILA TERJADI KECELAKAAN KERJA 2.1. Pengertian Perlindungan Hukum…………………………...
23
2.2. Pekerja Kontrak ....................................................................
28
2.3. Keselamatan dan Kesehatan Kerja…………………………
35
2.4. Jaminan Keselamatan dan Kesehatan Kerja .........................
40
2.5. Kecelakaan Kerja…………………………………………..
43
2.6. Gambaran Umum Mengenai Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung ................................................................ xi
45
BAB III BENTUK
PERLINDUNGAN
HUKUM
TERHADAP
PEKERJA KONTRAK ATAS DASAR KEBUTUHAN DALAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA APABILA TERJADI KECELAKAAN KERJA DI DINAS PEMADAM KEBAKARAN KABUPATEN BADUNG 3.1. Bentuk Perlindungan Hukum Bagi Pekerja di Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung ..............................
47
3.2. Perlindungan Hukum Bagi Pekerja Kontrak Atas Dasar Kebutuhan dalam Hal Keselamatan dan Kesehatan Kerja Apabila Terjadi Kecelakaan Pada Saat Bertugas Di Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung .............................. BAB IV FAKTOR
KENDALA
PERLINDUNGAN KONTRAK
ATAS
DALAM
HUKUM DASAR
54
PENEGAKAN
TERHADAP KEBUTUHAN
PEKERJA DALAM
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA APABILA TERJADI KECELAKAAN KERJA DI DINAS PEMADAM KEBAKARAN KABUPATEN BADUNG 4.1. Faktor Kendala Dalam Penegakan Perlindungan Hukum Terhadap Pekerja Kontrak Atas Dasar Kebutuhan Pada Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung ....................
xii
62
4.2. Upaya Untuk Mengatasi Faktor Kendala dalam Penegakan Perlindungan Hukum di Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung .................................................................
73
BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan .............................................................................
76
5.2. Saran-saran ..............................................................................
76
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................
78
DAFTAR RESPONDEN LAMPIRAN
xiii
ABSTRAK Desakan kebutuhan ekonomi dan sedikitnya lapangan pekerjaan yang disediakan oleh pemerintah menyebabkan banyaknya masyarakat yang rela bekerja dengan resiko yang sangat besar. Salah satu jenis pekerjaan yang mempunyai resiko kecelakaan kerja yang tinggi bagi pekerjanya yaitu pekerjaan pemadam kebakaran. Meskipun para petugas pemadam kebakaran telah dilengkapi dengan fasilitas berupa pakaian anti panas atau anti api dan juga helm serta sepatu khusus dalam melaksanakan tugasnya. Petugas pemadam kebakaran khususnya pekerja kontrak atas dasar kebutuhan bisa saja mengalami kecelakaan saat sedang melakukan tugasnya, maka dari itu diperlukan beberapa pengaturan untuk melindungi hak-hak dari pekerja tersebut, agar pekerja tersebut dalam melaksanakan tugasnya merasa dilindungi keselamatan dan kesehatan kerjanya. Meskipun ketentuan mengenai keselamatan dan kesehatan kerja telah diatur sedemikian rupa, tetapi pada kenyataannya masih saja tidak seperti yang diharapkan. Masih banyak perusahaan yang tidak memenuhi standar keselamatan dan kesehatan kerja, hal itu dapat terlihat dari begitu banyaknya adanya kecelakaan kerja yang terjadi dilingkungan sekitar. Hal itu disebabkan karena belum adanya pengaturan yang mengatur secara jelas dan terperinci mengenai hakhak dari pekerja kontrak atas dasar kebutuhan itu. Sehingga hak-hak dari pekerja tersebut belum dilindungi oleh pemerintah. Permasalahan dalam tulisan ini adalah bagaimanakahbentuk perlindungan hukum dan faktor kendala dalam penegakan perlindungan hukum bagi pekerja kontrak atas dasar kebutuhan dalam hal menjamin keselamatan dan kesehatan kerja apabila terjadi kecelakaan kerja saat bertugas yang diberikan oleh Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung. Jenis penelitian yang digunakan adalah berupa penelitian yuridis empiris, yaitu penelitian yang mengkaji permasalahan berdasarkan pendekatan perundangundangan dan berdasarkan pendekatan fakta yaitu berdasarkan praktek/ atau kenyataan yang ada di masyarakat Dalam pengaturan perlindungan hukum mengenai hak-hak bagi pekerja kontrak atas dasar kebutuhan dalam hal keselamatan dan kesehatan kerja apabila terjadi kecelakaan keja belum dipenuhi oleh Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung dikarenakan Surat Edaran dari Mendagri belum dikeluarkan sehingga hakhak dari pekerja kontrak atas dasar kebutuhan yang diatur dalam Undang-Undang ASN belum dapat terpenuhi. Kemudian terdapat tiga faktor yang paling berpengaruh dalam penegakan perlindungan hukum terhadap pekerja tersebut yaitu faktor hukumnya sendiri, faktor aparat penegak hukum/pengambil kebijakan yaitu pemerintah, serta faktor kebudayaan.dan masyarakat. Kata kunci : Perlindungan hukum,pekerja kontrak atas dasar kebutuhan, keselamatan dan kesehatan kerja. xiv
ABSTRACT The insistence of economic necessity and lack of jobs provided by the government led to the many people who are willing to work with a very big risk. One type of work that has a high risk for accidents for workers, namely the extinguishing of the fire. Although firefighters have been equipped with facilities such as heatresistant clothing or anti-fire and also helmets and special shoes in their duties. Firefighters particularly contract workers on the basis of need could have had an accident while doing his job, and therefore needed some regulation to protect the rights of these workers, so that the workers feel protected in performing their duties safety and health work. Although the provisions regarding occupational safety and health have been arranged in such a way, but in reality is still not as expected. There are still many companies that do not meet the standards of occupational safety and health, it can be seen from so many accidents that occur in the environment around the workplace. That's because the absence of provisions which set out clear and detailed regarding the rights of contract workers on the basis of need. So that the rights of these workers have not been protected by the government. The problem in this paper is how is the form factor constraints of legal protection and enforcement of legal protection for contract workers on the basis of need in terms of guaranteeing health and safety in case of occupational accidents while on duty given by the Fire Department Badung regency. This type of research is in the form of juridical empirical research, ie research that examines the problem based approach to law and fact based approach that is based on the practice / or the reality that exists in society. In setting the legal protection of the rights of contract workers on the basis of needs in terms of health and safety in the event of an accident crimes have not been met by the Fire Department Badung regency due to a circular from the Ministry of Home Affairs has not been issued so that the rights of contract workers on basic needs regulated in Law ASN can not be fulfilled. Then there are the three most influential factors in the enforcement of legal protection of such workers is its own legal factors, factors of law enforcement officials/policy makers that the government, as well as cultural and community factors. Keywords: Legal protection, contract workers on the basis of needs, occupational safety and health
xv