Morning Notes : 24-Jul-15
Equity Research IDX data Jakarta Comp. Index MSCI Indonesia Index
Last 4,902.8 23.0
Analisa Pasar
Chg (pt.) -3.8 -0.1
% Chg
% YTD
-0.1 -0.4
-6.2 -16.3
Rp 5,086 tn
US$ 379 bn
Last 1,722.4 1,444.7 3,356.4 25,398.9 20,684.0 4,123.9 28,370.8 17,731.9 6,655.0 11,512.1
Chg (pt.) -7.1 -3.2 -2.8 +116.2 +90.3 +97.9 -134.1 -119.1 -12.3 -8.6
% Chg
% YTD
-0.4 -0.2 -0.1 +0.5 +0.4 +2.4 -0.5 -0.7 -0.2 -0.1
-2.2 -3.5 -0.3 +7.6 +18.5 +27.5 +3.2 -0.5 +1.4 +17.4
Last 48.3 61.8 1,090 575 855 182 14.7
Chg (pt.) -0.6 -0.6 -0.7 -4.5 +12.5 -0.3 +0.0
% Chg
% YTD
-1.3 -1.0 -0.1 -0.8 +1.5 -0.2 +0.0
-9.4 -2.0 -8.0 -12.2 +5.6 +4.6 -6.5
Last 13,434 1.0990 1.5521 123.98 1.3688
23-Jul 13,420 1.0984 1.5514 123.93 1.3688
24-Jun 13,301 1.1205 1.5706 123.85 1.3434
Economic Indicators BI-RATE CPI yoy CPI mom
Period 6/18/15 6/30/15 6/30/15
Actual 7.50 7.26 0.54
Prior 7.50 7.15 0.50
ADR/Foreign listed Telkom (NYSE)
Last Rp eqv. Local Px US$42.2 14,180 2,845
Trading data Market Cap Regional Indexes KLCI Stock Ex. Thailand Strait Time Hang Seng Nikkei Shanghai SENSEX Dow Jones FTSE 100 DAX Commodities Oil (US$/bl) Coal (US$/ton) weekly Gold (US$/oz) CPO Malaysia (US$/ton) CPO Rotterdam (US$/ton) Rubber (US$/kg) Silver (US$/oz) Currency USD/IDR EUR/USD GBP/USD USD/JPY USD/SGD
Pada perdagangan kemarin Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun sebesar 3,84 poin (+0,08%) ke level 4,902.84. Sedangkan untuk total transaksi di BEI mencapai Rp4,01 triliun dimana Rp835 miliar berasal dari perdagangan negosiasi. Enam sektor mengalami peningkatan yaitu sektor Pertambangan +0,45%, Pertanian +0,36%, Konsumsi +0,33%, Industri Dasar +0,23%, Properti +0,21%, Manufaktur +0,07%. Sementara itu empat sektor lainnya mengalami koreksi yaitu sektor Perdagangan -0,02%, Keuangan -0,26%, Infrastruktur -0,52%, dan Aneka Industri -0,53%. Kemudian, yang menjadi top gainer LQ45 pada perdagangan kemarin adalah SILO (+5,0%), MPPA (+4,0%), dan ADRO (+3,5%). Sedangkan top loser LQ45 adalah ICBP (-4,4%), SCMA (-4,2%), dan ADHI (-3,4%). Asing mencatatkan net sell sebesar Rp137 miliar yang berasal dari penjualan bersih pada Bank Mandiri (Persero), Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, dan Telekomunikasi Indonesia Tbk. Sedangkan emiten yang banyak dibeli asing yaitu Bank Central Asia Tbk, Siloam International Hospital Tbk, dan Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Pada perdagangan tadi malam di Bursa Wall Street, Indeks Dow Jones ditutup turun 119,12 poin (-0,67%) ke level 17.731,92, Indeks S&P 500 ditutup turun 12,00 poin (-0,57%) ke level 2.102,15, dan Indeks komposit Nasdaq ditutup turun 25,36 poin (-0,49%) ke level 5.146,41. Saham-saham di Wall Street turun untuk hari ketiga berturut-turut pada Kamis (Jumat pagi WIB), tertekan laba mengecewakan dari Caterpillar, American Express dan perusahaan lainnya. Anggota Dow American Express merosot 2,5%, Caterpillar jatuh 3,6%, dan 3M berkurang 3,8%, semua turun tajam menyusul laporan laba mereka mengecewakan. Indeks Topix turun -0,26% menjadi 1.660,59, Indeks Nikkei 225 turun 0,42% menjadi 20.597,34, dan indeks Shanghai ditutup naik +2,43% menjadi 4.123,92. Harga minyak dunia merosot pada perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), akibat bertahannya kekhawatiran tentang pasokan berlimpah dalam ekonomi global yang sedang melambat. Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September di New York Mercantile Exchange, turun 74 sen menjadi US$ 48,45 per barel, berakhir di bawah tingkat US$ 49 untuk pertama kalinya sejak 31 Maret. Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman September, patokan global, jatuh menjadi menetap di US$ 55,27 per barel di perdagangan London, turun 86 sen dari penutupan Rabu. Dari dalam negeri Kamis (23/7), kurs tengah BI mencatatkan, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS sebesar Rp 13.394. sedangkan di pasar spot USD/IDR berada di level Rp 13.420. Total utang pemerintah pusat per Juni 2015 mencapai Rp 2.864,18 triliun atau naik Rp 20,93 triliun dibandingkan posisi bulan sebelumnya, yaitu Rp 2.843,25 triliun. Sebagian besar utang pemerintah adalah dalam bentuk Surat Berharga Negara (SBN). Sampai Juni 2015, nilai penerbitan SBN mencapai Rp 2.171,24 triliun. Sementara pinjaman baik bilateral maupun multilateral tercatat Rp 692,94 triliun atau 24,1% dari total utang pemerintah. Dibandingkan Desember 2014, posisi utang dari SBN mengalami kenaikan. Pada Desember, posisi utang SBN adalah Rp 1.931,22 triliun. Utang berupa pinjaman juga ikut naik dibandingkan Desember 2014. Pada Desember, nilai pinjaman adalah Rp 673,71 triliun.
Berita Pasar : • CTRA bukukan marketing sales Rp 4 triliun • BHIT naikkan anggaran buyback saham • ARTI tunjuk Posco garap proyek hotel & apartemen • SIPD merugi per Maret 2015 Sumber: Investor Daily, Bisnis Indonesia, Kontan, Bloomberg, IQ plus
Morning Notes : 24-Jul-15 CTRA bukukan marketing sales Rp 4 triliun •
PT Ciputra Development Tbk (CTRA) berhasil mengantongi marketing sales atau pra-penjualan sebesar Rp 4,34 triliun selama semester I 2015. Perolehan ini tumbuh 22,8% jika dibanding dengan periode yang sama tahun lalu sebebesar Rp 3,5 triliun.
•
Manajemen perusahaan optimistis, target dapat tercapai dengan 12 produk baru yang akan diluncurkan tahun ini. Sebagian besar marketing sales disumbang dari penjualan apartemen dan office strate yang berkontribusi sebesar 59%. Sementara sisanya berasal dari proyek landed house dan lain-lain. Selain itu, penjualan masih didominasi oleh proyek-proyek Jabodetabek dan Surabaya.
•
Tahun ini, group Ciputra akan meluncurkan 12 proyek baru dengan investasi sekitar Rp 9 triliun. Lima diantaranya akan dikembangkan CTRA dengan investasi sekitar Rp 2,1 triliun. Proyek tersebut diantaranya Citra Garden Hill Samarinda seluas 58 ha, citra garden city Malang seluas 50 ha, Citraland Cileungsi berupa kerjasama join venture seluas 82 ha. Selanjutnya, ada proyek mix use di Fatmawati seluas 4,5 ha dan Citraplaza Kemayoran seluas 2 ha.
BHIT naikkan anggaran buyback saham •
PT MNC Investama Tbk (BHIT) menaikkan anggaran untuk rencana buyback saham perseroan dari sebelumnya Rp1,14 triliun menjadi Rp1,52 triliun.
•
Perseroan menyebutkan bahwa jumlah saham yang akan dibuyback sebanyak 10% dari modal disetor dan maksimak 3,7 miliar lembar saham.
•
Kenaikan anggaran buyback tersebut karena asumsi harga rata-rata buyback dinaikan menjadi Rp400 per lembar dari sebelumnya Rp300 per lembar.
•
Buyback akan dilaksanakan selama 18 bulan sejak 28 Juli 2015 hingga 28 Januari 2017 dengan menunjuk PT MNC Securities sebagai perusahaan efek pelaksana buyback.
ARTI tunjuk Posco garap proyek hotel & apartemen •
PT Ratu Prabu Energy Tbk. (ARTI) menunjuk Posco E&C Indonesia sebagai kontraktor untuk mengerjakan proyek pengembangan hotel dan apartemen senilai Rp 1,5 triliun.
•
Proyek Ratu Prabu 3 Residences tersebut akan dimulai pengerjaannya pada 18 Agustus tahun ini, dan ditargetkan rampung pada 19 Februari 2018. Proyek ini akan dikembangkan di TB Simatupang, Jakarta Selatan.
•
Proyek ini merupakan konstruksi pertama POSCO di wilayah tersebut, sehingga memiliki nilai yang signfikan bagi perusahaan untuk menembus pasar konstruksi di Jakarta.
•
Perseroan mengatakan akan melibatkan tim terbaik dalam upaya memenuhi seluruh perjanjian kerja sama yang telah dibentuk dengan Grup Ratu Prabu.
SIPD merugi per Maret 2015 •
Penjualan bersih PT Sierad Produce Tbk (SIPD) mengalami penurunan sebesar 26,21% menjadi Rp 484,52 miliar dibandingkan penjualan bersih periode sama tahun sebelumnya yang Rp 656,66 miliar.
•
Perseroan menyebutkan beban pokok turun jadi Rp 452,93 miliar dari beban pokok tahun sebelumnya yang Rp539,54 miliar dan laba kotor anjlok jadi Rp 31,59 miliar dari laba kotor tahun sebelumnya yang Rp 117,12 miliar.
•
Beban usaha meningkat menjadi Rp 136,99 miliar dari beban usaha tahun sebelumnya yang Rp7 8,11 miliar dan rugi usaha dicetak Rp 105,39 miliar dari laba usaha tahun sebelumnya yang Rp 39 miliar.
•
Sementara total aset perseroan hingga Maret 2015 mencapai Rp 2,63 triliun atau turun dari total aset per Desember 2014 yang Rp 2,80 triliun. 2
Morning Notes : 24-Jul-15
Stocks Valuation Plantation
Finance P/E
Stocks
EV/EBITDA
2013 2014 2013 2014 Average 17.7 11.8 21.9 13.2 AALI 23.8 14.9 13.9 9.9 LSIP 19.0 11.0 10.4 6.2 BWPT 10.3 9.4 41.3 23.4 GZCO #N/A N/A #N/A N/A #N/A N/A #N/A N/A UNSP #N/A N/A #N/A N/A #N/A N/A #N/A N/A Telecommunication P/E EV/EBITDA Stocks 2013 2014 2013 2014 ## Average 32.8 5.6 5.6 TLKM 19.2 18.3 7.1 6.7 ISAT 63.6 #N/A N/A 4.5 4.6 BTEL #N/A N/A #N/A N/A #N/A N/A #N/A N/A EXCL 15.7 ##### 5.4 5.6
EPS Growth 2013 2014 -70.7 39.7 -25.3 39.0 -31.1 18.6 -31.6 -55.9 -194.9 157.3 #N/A N/A #N/A N/A
Average INTP SMCB SMGR
P/E 2013 13.8 16.5 12.1 12.8
EV/EBITDA 2014 13.7 15.9 13.1 12.1
2013 8.6 10.3 7.2 8.3
2014 8.7 10.5 7.7 7.9
2014 -41.3 1.6 28.6 -8.5 -186.8
EPS Growth 2013 -4.5 5.2 -29.5 10.8
2014 -7.0 5.2 -29.8 3.6
Heavy Equipment Stocks Average UNTR HEXA
P/E 2013 8.8 14.9 2.7
2014 8.7 11.6 5.8
EV/EBITDA 2013 2014 4.0 4.9 5.8 5.1 2.2 4.7
EPS Growth 2013 2014 -13.7 -25.7 -16.3 11.1 -11.1 -62.5
Property Stocks Average BSDE ASRI CTRA CTRP
Average BBNI BBRI BBCA BMRI BDMN BBTN BJBR
P/E 2013 12.3 11.2 12.3 24.3 13.7 9.9 8.5 6.3
P/BV 2014 12.1 9.4 10.6 20.4 12.0 13.2 10.9 8.2
2013 2.4 1.9 3.2 5.4 2.7 1.3 1.1 1.3
2014 2.1 1.7 2.6 4.4 2.3 1.2 1.0 1.2
EPS Growth 2013 13.6 27.7 14.3 20.6 17.4 0.7 -0.7 15.1
2014 -4.1 18.9 11.2 15.6 9.2 -35.5 -29.1 -18.7
EPS Growth 2013 -199.9 10.1 -766.5 19.3 -62.7
Cement Stocks
Stocks
Mining Stocks Average BUMI ADRO PTBA ITMG ANTM INCO TINS
P/E 2013 2014 10.8 6.9 5.5 4.9 9.0 7.2 3.5 4.3 10.1 #N/A N/A 19.5 9.7 17.0 8.3
EV/EBITDA 2013 2014 6.1 7.7 7.7 15.2 3.6 3.5 6.7 5.2 1.5 1.8 8.6 18.3 6.9 4.1 7.6 5.7
EPS Growth 2013 2014 -28.5 11.6 8.6 48.9 -40.0 -23.0 -34.7 6.7 -47.4 -10.0 -61.9 -302.3 -42.6 335.9 18.6 24.8
Consumer Stocks Average UNVR GGRM KLBF RALS MAPI INDF
P/E 2013 28.5 56.1 24.0 41.2 11.0 22.3 16.7
EV/EBITDA 2014 31.3 55.6 19.8 37.7 13.2 48.3 13.1
2013 18.2 40.9 15.6 27.4 5.1 10.2 10.1
2014 13.9 14.0 6.6 9.8 25.0
2013 10.2 14.0 4.5 7.4 14.8
2014 17.0 39.3 12.2 25.0 6.2 11.1 8.0
EPS Growth 2013 -4.3 10.6 7.9 11.1 -7.8 -24.5 -23.2
2014 1.5 7.3 24.0 7.3 -9.1 -75.8 55.1
Others P/E 2013 12.1 14.6 7.6 20.1 6.2
EV/EBITDA 2014 10.6 10.9 8.4 15.5 7.7
2013 10.9 13.5 8.4 13.5 8.3
2014 10.0 13.5 8.3 10.8 7.3
EPS Growth 2013 46.7 109.3 -26.5 64.1 40.0
2014 22.5 37.6 25.2 35.9 -8.6
Stocks Average ASII GJTL PGAS JSMR
P/E 2013 13.6 15.1 2.9 9.3 27.0
EV/EBITDA 2014 9.6 12.6 5.5 7.1 13.4
EPS Growth 2013 -26.5 0.0 -89.2 0.0 -16.7
2014 24.6 -1.3 120.0 -25.0 4.8
Sumber : Bloomberg
3
Morning Notes : 24-Jul-15
Cash Dividen No 1 2 3 4 5 6 7
Saham BMAS CTRA CTRP CTRS INAI RUIS KIJA
Harga Per 3,21 8 6 26 35 10 1,387
Pasar Reguler Cum Ex 7-Jul-2015 8-Jul-2015 7-Jul-2015 8-Jul-2015 7-Jul-2015 8-Jul-2015 7-Jul-2015 8-Jul-2015 7-Jul-2015 8-Jul-2015 7-Jul-2015 8-Jul-2015 15-Jul-2015 22-Jul-2015
Pasar Tunai Cum Ex 10-Jul-2015 13-Jul-2015 10-Jul-2015 13-Jul-2015 10-Jul-2015 13-Jul-2015 10-Jul-2015 13-Jul-2015 10-Jul-2015 13-Jul-2015 10-Jul-2015 13-Jul-2015 24-Jul-2015 27-Jul-2015
Rec
Pay
10-Jul-2015 10-Jul-2015 10-Jul-2015 10-Jul-2015 10-Jul-2015 10-Jul-2015 24-Jul-2015
31-Jul-2015 31-Jul-2015 28-Jul-2015 28-Jul-2015 31-Jul-2015 31-Jul-2015 7-Aug-2015
Right Issue No 1
Saham HDFA
Harga Excersise Rasio per Saham (Rp) (Lama : Baru) 190 100000:64080
Pasar Reguler Cum Ex 6-Jul-2015 7-Jul-2015
Pasar Tunai Cum Ex 9-Jul-2015 10-Jul-2015
Rec 9-Jul-2015
Periode 13-Jul-2015 - 23-Jul-2015
Stock Split No
Saham
1 2
TRUS CEKA
Harga Harga Saham Saham Lama Baru (Rp) 100 50 500 250
Rasio
Akhir Perdagangan dengan Nominal Lama
1:2 0
24-Juli-2015 31-Juli-2015
Mulai Perdagangan dengan Nominal Baru (Nego & Reg) 27-Juli-2015 3-Agustus-2015
Mulai Perdagangan dengan Nominal Baru (Tunai) 30-Juli-2015 6-Agustus-2015
4
Morning Notes : 24-Jul-15
PT NISP Sekuritas OCBC NISP Tower Lt. 21 (Head Office) Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 25 Jakarta 12940 Indonesia Phone. (021) 2935 2788 (hunting) Fax. (021) 5794 4095 Email:
[email protected] Website: www.nispsekuritas.com
RESEARCH RESEARCH TEAM
Research Analysts
[email protected]
Branches
Pluit Jakarta
Ruko Sentra Bisnis Blok C 28 No.15 Jl.Pluit Sakti Raya, Jakarta Utara 14450
Phone:
Fax:
(021) 6667 5050 (hunting)
(021) 6667 5051
Rating Definitions BUY : HOLD : SELL :
We expect this stock to give total return of above 15% over the next 12 months. We expect this stock to give total return of between -15% and 15% over the next 12 months. We expect this stock to give total return of -15% or lower over the next 12 months.
DISCLAIMER: This report was produced by PT NISP Sekuritas, a member of the Indonesia Stock Exchange (IDX). The Information contained in this report has been obtained from public sources believed to be reliable and the options, analysis, forecasts, projections and expectations contained in this report are based on such information and are expressions of belief only. No representation or warranty, express or implied, is made that such information or opinion is accurate, complete or verified and it should not be replied upon as such. This report is provided solely for the information of clients of PT NISP Sekuritas who has to make their own investment decisions without reliance on this report. Neither PT NISP Sekuritas nor any officer or employee of PT NISP Sekuritas accept any liability whatsoever for any direct or consequential loss arising from any use of this report or its contents. PT NISP Sekuritas may be involved in transactions contrary to any opinions herein to make markets, or have positions in the securities recommended herein. PT NISP Sekuritas may seek or will seek investment banking or other business relationships with the companies within this report. This report is a copyright of PT NISP Sekuritas. For further information please contact our number 62-21-29352788 or fax 62-21-57944095.
5