PUTUSAN Nomor : 566/PID/2015/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap
: A R I P I N;
Tempat lahir
: Jawa Tengah;
Umur/ tanggal lahir : 45 tahun/ 12 Desember 1970; Jenis kelamin
: Laki-laki;
Kebangsaan
: Indonesia;
Tempat tinggal
: Kampung Bandar Syahkuda Kelurahan Kerasaan I Kecamatan
Pematang
Bandar
Kabupaten
Simalungun; Agama
: Islam;
Pekerjaan
: Bertani;
Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara : 1. Penyidik, sejak tanggal 19 Maret 2015 sampai dengan tanggal 07 April 2015 ; 2. Perpanjangan penahanan oleh Jaksa Penuntut Umum, sejak tanggal 08 April 2015 sampai dengan tanggal 17 Mei 2015 ; 3. Penuntut Umum, sejak tanggal 13 Mei 2015 sampai dengan tanggal 01 Juni 2015 ; 4. Hakim Pengadilan Negeri Simalungun, sejak tanggal 26 Mei 2015 sampai dengan tanggal 24 Juni 2015; 5. Ketua Pengadilan Negeri Simalungun, sejak tanggal 25 Juni 2015 sampai dengan tanggal 23 Agustus 2015 ; Pengadilan Tinggi tersebut; Telah membaca Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 17 September 2015, nomor : 566/PID/2015/PT.MDN, serta berkas perkara
-2-
Pengadilan Negeri Simalungun nomor : 228/Pid.B/2015/PN.Sim, dan surat-surat yang bersangkutan dengan perkara tersebut; Membaca surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Siantar yang mendakwa Terdakwa dengan dakwaan sebagai berikut : Primair : Bahwa ia terdakwa ARIPIN, pada hari Rabu tanggal 18 Maret 2015 sekira pukul 20.00 Wib atau setidak – tidaknya pada suatu waktu lain di bulan Maret 2015, atau setidak – tidaknya pada waktu lain pada tahun 2015, bertempat di warung milik terdakwa ARIPIN yang terletak
di Kampung Bandar Sahkuda
Kelurahan I Kecamatan Pematang Bandar Kabupaten Simalungun atau setidak tidaknya pada suatu tempat lain dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Simalungun, tanpa mendapat izin dengan sengaja menawarkan atau memberi Kesempatan kepada khalayak umum untuk bermain Judi atau dengan sengaja turut serta dalam perusahaan untuk itu, dengan tidak peduli apakah untuk menggunakan kesempatan adanya sesuatu syarat atau dipenuhinya sesuatu tata cara, Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada waktu dan tempat sebagai mana tersebut di atas, terdakwa ARIPIN tanpa mendapat izin dari Instansi yang berwenang melakukan permainan tebak angka judi jenis Kim Hongkong yang berperan sebagai penulis/penjual, dimana perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa ARIPIN dengan cara terlebih dahulu terdakwa menyiapkan alat berupa pulpen merk sky dan kertaco line - V, 1 (satu) buah buku ekspedisi dan 1 (satu) unit hand phone merk nokia, lalu terdakwa ARIPIN menunggu pembeli yang memesan angka tebakan judi Kim Hongkong di warung milik terdakwa ARIPIN yang terletak di Kampung bandar Sahkuda Kelurahan I Kecamatan Pematang Bandar Kabupaten Simalungun, adapun angka tebakan judi jenis Kim Hongkong yang di jual oleh terdakwa ARIPIN terdiri dari 2 (dua) angka, 3 (tiga) angka dan 4 (empat) angka dengan harga pembelian setiap tebakan paling rendah Rp 1000 ( seribu rupiah) perlembarnya kecuali petak dan paket dijual seharga Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah) perlembarnya. Selanjutnya apabila ada pembeli yang memesan angka tebakan judi Kim Hongkong kepada terdakwa, lalu terdakwa menulis angka tebakan tersebut ke dalam buku ekspedisi yang sudah terdakwa sediakan sebelumnya, kemudian terdakwa mengirimkan kembali angka tebakan judi Kim Hongkong tersebut melalui hand phone via SMS (pesan singkat) kepada KOMBO (DPO) yang berlamat di Perumnas Kota
-3-
Pematang siantar sedangkan uang hasil penjualan judi Kim Hongkong tersebut akan terdakwa berikan kepada KOMBO pada setiap hari jumat atau selasa. Bahwa upah atau gaji yang di peroleh terdakwa ARIPIN dalam menyelenggarakan permainan judi jenis Kim Hongkong sebesar 15 % (lima belas persen) setiap putarannya yang diterima terdakwa dari bandar KOMBO (DPO), dimana terdakwa ARIPIN dalam menyelenggarakan permainan judi jenis Kim Hongkong dilakukan di warung terdakwa yang dapat dilihat oleh khalayak umum dimana jika masyarakat yang ingin membeli atau menebak angka tebakan judi jenis Kim Hongkong dapat membeli dari terdakwa dan apabila si pembeli berhasil menebak tebakan dengan benar maka si pembeli akan mendapat hadiah berupa uang tunai sesuai angka tebakan yang di beli pembeli yaitu bila si pembeli membeli angka tebakan 2 (dua) angka dengan pembelian Rp. 1.000 (seribu rupiah) maka hadiah yang di dapat si pembeli Rp. 60.000 (enam puluh ribu rupiah), apabila si pembeli menebak 3 (tiga) angka dengan pembelian Rp. 1.000 (seribu rupiah) maka hadiah yang di dapat si pembeli Rp 400.000 (empat ratus ribu rupiah),
apabila si pembeli menebak 4 (Empat)
angka dengan pembelian
Rp.1.000 (seribu rupiah) maka hadiah yang di dapat si pembeli Rp. 2.000.000 (dua juta rupiah) dan petak sebanyak 1 (satu) angka mendapat hadiah dengan nilai uang pasangan Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah) keatas hadiahnya dikali Rp. 15.000 (lima belas ribu rupiah) ditambah modal pemasang dan paket pemasang memasang sebanyak 2 (dua) angka paket tebakan hadiahnya dikali Rp. 50.000 (lima puluh ribu rupiah). Bahwa pemutaran nomor/angka tebakan judi jenis Kim Hongkong yang diselenggarakan terdakwa ARIPIN adalah setiap malam dimulai sekira pukul 18.00 wib sampai dengan sekira pukul 21.30 wib, yang mana permainan tebak angka judi Kim Hongkong yang dilakukan oleh terdakwa ARIPIN merupakan judi yang bersifat Untung-untungan yang maksudnya para pembeli yang membeli nomor judi jenis Kim Hongkong dari terdakwa ARIPIN hanya menebak nomor yang dibelinya akan keluar dan tidak menghandalkan keahlian atau ketangkasan. Selanjutnya saksi HARLI SIANIPAR bersama-sama dengan saksi ROTUA HUTABARAT dan saksi M. SYARRIF (masing-masing anggota Polri pada Polsek Perdagangan) melakukan penangkapan terhadap terdakwa ARIFIN dan membawa terdakwa berikut dengan barang bukti berupa 1 (satu) buah hand phone merk nokia, uang pecahan Rp. 2.000 (dua ribu rupiah) sebanyak Rp. 78.000 (tujuh puluh delapan ribu rupiah), 1 (satu) buah pulpen merk skyco line – V dan 1 (satu) buah buku
-4-
ekspedisi yang selembarnya berisikan angka tebakan judi Kim Hongkong ke Polsek Perdagangan guna diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 303 ayat (1) ke - 2 KUHPidana. Subsidair Bahwa ia terdakwa ARIPIN, pada hari Rabu tanggal 18 Maret 2015 sekira pukul 20.00 Wib atau setidak – tidaknya pada suatu waktu lain di bulan Maret 2015, atau setidak-tidaknya pada waktu lain pada tahun 2015, bertempat di warung milik terdakwa ARIPIN yang terletak
di Kampung Bandar Sahkuda
Kelurahan I Kecamatan Pematang Bandar Kabupaten Simalungun atau setidak tidaknya pada suatu tempat lain dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Simalungun, Tanpa mendapat ijin dengan sengaja menawarkan atau memberikan kesempatan untuk permainan judi dan menjadikannya sebagai pencarian atau dengan sengaja turut serta dalam suatu perusahaan untuk itu” Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara – cara sebagai berikut : Bahwa pada waktu dan tempat sebagai mana tersebut di atas, terdakwa ARIPIN tanpa mendapat izin dari Instansi yang berwenang melakukan permainan tebak angka judi jenis Kim Hongkong yang berperan sebagai penulis/penjual, dimana perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa ARIPIN dengan cara terlebih dahulu terdakwa menyiapkan alat berupa pulpen merk sky dan kertaco line - V, 1 (satu) buah buku ekspedisi dan 1 (satu) unit hand phone merk nokia, lalu terdakwa ARIPIN menunggu pembeli yang memesan angka tebakan judi Kim Hongkong di warung milik terdakwa ARIPIN yang terletak di Kampung bandar Sahkuda Kelurahan I Kecamatan Pematang Bandar Kabupaten Simalungun, adapun angka tebakan judi jenis Kim Hongkong yang di jual oleh terdakwa ARIPIN terdiri dari 2 (dua) angka, 3 (tiga) angka dan 4 (empat) angka dengan harga pembelian setiap tebakan paling rendah Rp 1.000 ( seribu rupiah) perlembarnya kecuali petak dan paket dijual seharga Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah) perlembarnya. Selanjutnya apabila ada pembeli yang memesan angka tebakan judi Kim Hongkong kepada terdakwa, lalu terdakwa menulis angka tebakan tersebut ke dalam buku ekspedisi yang sudah terdakwa sediakan sebelumnya, kemudian terdakwa mengirimkan kembali angka tebakan judi Kim Hongkong tersebut melalui hand phone via SMS (pesan singkat) kepada KOMBO (DPO) yang berlamat di Perumnas Kota Pematang siantar sedangkan uang hasil penjualan judi Kim Hongkong tersebut akan terdakwa berikan kepada KOMBO pada setiap hari jumat atau selasa.
-5-
Bahwa upah atau gaji yang di peroleh terdakwa ARIPIN dalam menyelenggarakan permainan judi jenis Kim Hongkong sebesar 15% (lima belas persen) setiap putarannya yang diterima terdakwa dari bandar KOMBO (DPO), dimana terdakwa ARIPIN dalam menyelenggarakan permainan judi jenis Kim Hongkong dilakukan di warung terdakwa yang dapat dilihat oleh khalayak umum dimana jika masyarakat yang ingin membeli atau menebak angka tebakan judi jenis Kim Hongkong dapat membeli dari terdakwa dan apabila si pembeli berhasil menebak tebakan dengan benar maka si pembeli akan mendapat hadiah berupa uang tunai sesuai angka tebakan yang di beli pembeli yaitu bila si pembeli membeli angka tebakan 2 (dua) angka dengan pembelian Rp. 1.000 (seribu rupiah) maka hadiah yang di dapat si pembeli Rp. 60.000 (enam puluh ribu rupiah), apabila si pembeli menebak 3 (tiga) angka dengan pembelian Rp. 1.000 (seribu rupiah) maka hadiah yang di dapat si pembeli Rp 400.000 (empat ratus ribu rupiah), apabila si pembeli menebak 4 (Empat) angka dengan pembelian Rp. 1.000 (seribu rupiah) maka hadiah yang di dapat si pembeli Rp.2.000.000 (dua juta rupiah) dan petak sebanyak 1 (satu) angka mendapat hadiah dengan nilai uang pasangan Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah) keatas hadiahnya dikali Rp. 15.000 (lima belas ribu rupiah) ditambah modal pemasang dan paket pemasang memasang sebanyak 2 (dua) angka paket tebakan hadiahnya dikali Rp. 50.000 (lima puluh ribu rupiah). Bahwa pemutaran nomor/angka tebakan judi jenis Kim Hongkong yang diselenggarakan terdakwa ARIPIN adalah setiap malam dimulai sekira pukul 18.00 wib sampai dengan sekira pukul 21.30 wib, yang mana permainan tebak angka judi Kim Hongkong yang dilakukan oleh terdakwa ARIPIN merupakan judi yang bersifat Untung-untungan yang maksudnya para pembeli yang membeli nomor judi jenis Kim Hongkong dari terdakwa ARIPIN hanya menebak nomor yang dibelinya akan keluar dan tidak menghandalkan keahlian atau ketangkasan. Selanjutnya saksi HARLI SIANIPAR bersama-sama dengan saksi ROTUA HUTABARAT dan saksi M. SYARIF (masing-masing anggota Polri pada Polsek Perdagangan) melakukan penangkapan terhadap terdakwa ARIFIN dan membawa terdakwa berikut dengan barang bukti berupa 1 (satu) buah hand phone merk nokia, uang pecahan Rp. 2.000 (dua ribu rupiah) sebanyak Rp. 78.000 (tujuh puluh delapan ribu rupiah), 1 (satu) buah pulpen merk skyco line – V dan 1 (satu) buah buku ekspedisi yang selembarnya berisikan angka tebakan judi Kim Hongkong ke Polsek Perdagangan guna diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.
-6-
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 303 ayat (1) ke - 1 KUHPidana. Membaca surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Siantar, bahwa Terdakwa telah dituntut sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa ARIPIN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ''tanpa mendapat ijin dengan sengaja menawarkan atau memberi kesempatan kepada khalayak umum untuk bermain judi atau dengan sengaja turut serta dalam perusahaan untuk itu dan untuk menggunakan kesempatan adanya suatu syarat atau perjanjian suatu tata cara'' sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 303 ayat (1) ke-2 KUHPidana sebagaimana dalam Surat Dakwaan Primair. 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ARIPIN berupa pidana penjara selama 1 (satu) tahun dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan dengan perintah terdakwa tetap ditahan. 3.
Menetapkan barang bukti berupa ; -
1 (satu) buah handphone jenis Nokia ;
-
1 (satu) buah buku ekspedisi yang selembarannya berisikan angka tebakan KIM;
-
1 (satu) buah pulpen merek skyco line V ;
-
4 lembar potongan kertas berisi angka tebakan
Dirampas untuk dimusnahkan -
Uang pecahan Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah) sebanyak Rp. 78.000,(tujuh puluh delapan ribu rupiah) ;
Dirampas untuk Negara 4. Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 3.000,(tiga ribu rupiah) ;
Membaca
putusan
Pengadilan
Negeri
Simalungun
nomor
:
228/Pid.B/2015/PN.Sim, tanggal 11 Agustus 2015, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa ARIPIN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Tanpa hak dengan sengaja memberi kesempatan kepada khalayak umum untuk bermain judi “ ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 5 (lima) bulan ;
-7-
3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 4. Memerintahkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 5. Memerintahkan barang bukti : -
1 (satu) buah handphone jenis Nokia
-
1 (satu) buah buku ekspedisi yang selembarannya berisikan angka tebakan Kim
-
1 (satu) buah pulpen merek Skyco Line-V
Dirampas untuk dimusnahkan -
Uang pecahan Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah) sebanyak Rp. 78.000,- (tujuh puluh delapan ribu rupiah)
Dirampas untuk Negara 6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.3.000,- (tiga ribu rupiah) ;
Telah membaca : 1. Akta Permintaan Banding yang dibuat oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Simalungun bahwa pada tanggal 14 Agustus 2015, Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Simalungun nomor : 228/Pid.B/2015/PN.Sim, tanggal 11 Agustus 2015; 2. Relaas pemberitahuan permintaan banding yang dibuat oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Simalungun, bahwa permintaan banding tersebut telah diberitahukan kepada Terdakwa pada tanggal 18 Agustus 2015; 3. Relaas mempelajari berkas perkara Pengadilan Negeri Simalungun tanggal 25 Agustus 2015, yang disampaikan masing-masing kepada Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa, untuk mempelajari berkas perkara tersebut, selama 7 (tujuh) hari terhitung mulai tanggal pemberitahuan tersebut sebelum berkas dikirim ke Pengadilan Tinggi; Menimbang, bahwa permintaan banding oleh Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima;
-8-
Menimbang, bahwa dalam perkara ini Jaksa Penuntut Umum meskipun mengajukan banding akan tetapi tidak mengajukan memori banding;
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi mempelajari dengan seksama berkas perkara yang dimohonkan banding oleh Jaksa Penuntut Umum yang terdiri dari Berita Acara Pemeriksaan dari Penyidik, Berita Acara Pemeriksaan Persidangan Pengadilan Negeri Simalungun berikut surat yang timbul dipersidangan berhubungan dengan perkara ini dan turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Simalungun nomor : 228/Pid.B/2015/PN.Sim, tanggal 11 Agustus 2015, berpendapat bahwa pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang mendasari putusannya mengenai telah terbuktinya secara sah dan meyakinkan kesalahan Terdakwa sebagaimana yang didakwakan kepadanya telah tepat dan benar, oleh karenanya Majelis Hakim Pengadilan Tinggi dapat menyetujui dan mengambil alih sebagai pertimbangan hukumnya sendiri dalam memeriksa dan memutus perkara ini ditingkat banding, kecuali pidana yang dijatuhkan terhadap Terdakwa, Majelis Hakim Pengadilan Tinggi menilai terlalu ringan, belum memenuhi rasa keadilan, dimana perbuatan Terdakwa sangat meresahkan masyarakat; dan perbuatan Terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam memberantas perjudian;
Menimbang, bahwa hukuman yang akan dijatukan oleh Majelis Hakim Pengadilan Tinggi sebagaimana tersebut dibawah ini, dinilai telah memenuhi rasa keadilan, dan diharapkan dapat membuat efek jera bagi Terdakwa dan pelaku kejahatan serupa dikemudian hari;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka Putusan Pengadilan Negeri Simalungun nomor : 228/Pid.B/2015/PN.Sim, tanggal 11 Agustus 2015, yang dimitakan banding tersebut harus diperbaiki;
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dipidana, maka dibebani pula untuk membayar biaya perkara yang timbul dikedua tingkat peradilan;
Memperhatikan pasal 303 ayat (1) ke-2 KUHPidana, Undang-Undang Republik Indonesia nomor : 8 Tahun 1981 tentang KUHAP, serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;
-9-
MENGADILI : -
Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum;
-
Memperbaiki
Putusan
Pengadilan
Negeri
Simalungun
nomor
:
228/Pid.B/2015/PN.Sim, tanggal 11 Agustus 2015, yang dimintakan banding, sekedar
pidana
yang
dijatuhkan
terhadap
Terdakwa,
sehingga
amar
selengkapnya sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa ARIPIN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Tanpa hak dengan sengaja memberi kesempatan kepada khalayak umum untuk bermain judi”; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 7 (tujuh) bulan; 3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Memerintahkan barang bukti : -
1 (satu) buah handphone jenis Nokia;
-
1 (satu) buah buku ekspedisi yang selembarannya berisikan angka tebakan Kim;
-
1 (satu) buah pulpen merek Skyco Line-V;
Dirampas untuk dimusnahkan; -
Uang pecahan Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah) sebanyak Rp. 78.000,(tujuh puluh delapan ribu rupiah)
Dirampas untuk Negara 5. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang dalam tingkat banding sebesar Rp 2.500,(dua ribu lima ratus rupiah).
Demikian diputus dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari Senin tanggal 19 Oktober 2015 oleh Kami : DAHLIA BRAHMANA, SH.MH. Hakim Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, AMRIL, SH.MHum. dan ADE KOMARUDIN, SH.MHum. masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut ditingkat banding, berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 17 September 2015, nomor : 566/PID/2015/PT.MDN, putusan mana diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Selasa tanggal 27 Oktober 2015, oleh Ketua Majelis dengan didampingi Hakim-Hakim Anggota
- 10 -
tersebut serta BAIK SITEPU, SH. Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa.
Hakim Anggota,
ttd 1. AMRIL, SH.MHum.
Hakim Ketua,
ttd DAHLIA BRAHMANA, SH.MH.
ttd 2. ADE KOMARUDIN, SH.MHum. Panitera Pengganti,
ttd BAIK SITEPU, SH.