PP (Persero) – PTPP IJ BAYU CAHYADI Head of Research
[email protected] PTPP PT PP (PERSERO) MARKET CAP IDR 19.27 TRILLION FREE FLOAT 49%, 4.8 BILLION SHARES CURRENT PRICE IDR 3980 TARGET PRICE IDR 4640 PRV TARGET PRICE IDR UP/DOWNSIDE +16.58% RATING BUY
Bermula dari permasalahan infrastruktur di Indonesia yang sudah berlarutlarut tidak diselesaikan, pemerintahan baru di bawah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencoba untuk mengejar ketertinggalan infrastruktur Indonesia dibandingkan dengan negara yang lebih maju. Di bawah kepemimpinannya, Jokowi berencana untuk membangun tol laut, sebuah proyek yang memang sangat dibutuhkan oleh Indonesia, sebuah negara kelautan. Dengan adanya tol laut, biaya ekspedisi diharapkan mampu ditekan sehingga perbedaan harga barang di wilayah Barat hingga Timur Indonesia tidak akan terlalu jauh. Dalam melakukan pembangunan pelabuhan-pelabuhan baru, tentunya tidak semua perseroan memiliki kapasitas yang memadai. Kami melihat PT PP memiliki kemampuan untuk membangun pelabuhan, terlihat dari portfolio mereka dari sejak berdiri: membangun pelabuhan. Multi-years Growth from Government Project Keseriusan pemerintah dalam mengejar ketertinggalan infrastruktur membuat kami menjadi optimis bahwa PTPP akan membukukan kinerja positif. Pemerintah berencana membangun 24 pelabuhan baru, 20 pelabuhan baru berada di wilayah Indonesia bagian Timur. Melihat pengalaman perseroan dalam mengerjakan port, kami cukup optimis perseroan dapat membukukan kontrak dalam pembangunan pelabuhan baru tersebut. No Foreign Exchange Exposure Perseroan mencoba menutupi eksposur mata uang asing dengan mengambil proyek dalam USD. Terakhir, perseroan mengerjakan proyek di Timor Leste dengan pendapatan USD. Natural Hedge semacam ini akan membantu kinerja perseroan dalam beberapa tahun ke depan karena tekanan dari negara maju seperti Amerika dapat membuat mata uang Rupiah tertekan. Aiming for Double Digit Growth Di tahun 2015, perseroan menargetkan pendapatan kontrak baru meningkat dari Rp 20.24 triliun menjadi Rp 27 triliun, +33.34% YOY. Perseroan juga menargetkan kenaikan pendapatan sebesar 48.7% menjadi Rp 19.19 triliun. Perlu diperhatikan bahwa target perseroan memerlukan biaya yang tidak kecil: belanja modal meningkat lebih dari 200%. ~25% Net Profit from PP Property Perseroan menargetkan IPO PP Property pada bulan Mei 2015. Laba bersih sebesar ~Rp 200 miliar juga ditargetkan berasal dari PP Property. Kami melihat timing untuk IPO PP Property cukup tepat karena Bank Indonesia baru saja memangkas suku bunga sebesar 25 bps. Rich yet Interesting Valuation Kami melakukan valuasi menggunakan metode DCF dengan asumsi WACC 10% dan terminal growth 3%. Kami mengestimasikan harga wajar saham PTPP adalah Rp 22.47 triliun atau Rp 4640, PER 30.78x FY15F. Valuasi yang tergolong premium ini tertutupi dengan adanya potensi multi-years growth.
20 Februari 2015
PROFINDO EQUITY REPORT: PT PP (PERSERO)
More than 60 Years of Experience Didirikan pada tahun 1953 dengan nama NV PP, perseroan menjadi perusahaan BUMN pada tahun 1971. Perseroan terus menambah lini bisnis: tahun 1991, perseroan mendiversifikasi ke sektor properti. Setelah IPO di tahun 2010, perseroan mendiversifikasi ke sektor EPC dan investasi di tahun 2011 dan ke PP Precast di tahun 2012. Di tahun 2014, perseroan masuk ke bisnis alat berat untuk menopang bisnis konstruksinya. Perseroan memiliki 8 cabang diseluruh Indonesia. Hingga saat ini, tersebarnya cabang perseroan tersebut untuk mendukung banyaknya proyek yang mereka kerjakan. Portfolio perseroan yang sudah dikerjakan adalah Kalibaru Port Jakarta, Ministry of Public Works Jakarta, Cipularang Toll, Sultan Taha Airport Jambi, Perawang Bridge, Tunnel of Saguling Hydroelectring Power Plant, St Moritz Jakarta, Embassy of Singapore Jakarta dan Embassy of Austria Jakarta. Well Diversified Business, Good Portfolio, Six Business Lines Saat ini, perseroan memiliki lima lini bisnis lain selain konstruksi. Kami mencoba membahas sedikit mengenai lini bisnis diluar konstruksi yang dioperasikan oleh perseroan. Business Line Contribution
Dari divisi properti, perseroan sedang melakukan pembangunan Grand Kumala Lagoon dengan luas tanah 25 hektar dan total pendapatan sebanyak Rp 50 triliun. Selain itu, terdapat proyek Grand Sungkono Lagoon di Surabaya yang memiliki luas area 3.5 hektar dan total pendapatan sebanyak Rp 8 triliun. Proyek Pertamina-Tanjung Duren juga cukup menarik dengan area tanah 4 hektar dan total pendapatan sebesar Rp 3 triliun. Terlebih lagi, perseroan memiliki proyek properti Gedung PT Jamsostek Jakarta dengan total area 5400 m2 dengan nilai investasi Rp 500 miliar. Perseroan juga membangun Apartemen Serpong dengan luas lahan 1.1 hektar dan total pendapatan Rp 1 triliun.
Page | 2
PROFINDO EQUITY REPORT: PT PP (PERSERO)
Dari divisi EPC, perseroan telah mengerjakan banyak proyek terutama dari PLN dan PJB. Untuk divisi precast, perseroan memiliki pabrik precast di Cilegon dan Sadang. 80% produk precast digunakan untuk kebutuhan sendiri. Baru-baru ini, perseroan mulai masuk ke dalam industri alat berat demi mendukung operasional perseroan di divisi lainnya. Dari divisi investasi, perseroan memiliki investasi di Park Hotel Cawang, Park Hotel Bandung. Selain hotel, perseroan juga berinvestasi di power plant yaitu PLTU Talang Duku 58 MW Sumsel, PLTU 2x7MW Lampung Tengah. Perseroan juga berinvestasi di tol Depok-Antasari (12.5%) dengan total investasi Rp 3 triliun. Investment
Perseroan menganggarkan belanja modal FY15 sebanyak Rp 1.8 triliun dengan rinciannya sebagai berikut: Company’s Capital Expenditure 2015 NO I A
B
C
D
II A
B
C
TYPE OF INVESTMENT INVESTASI INDUK PERUSAHAAN ENERGY 1. SUMATRA TRANSMISSION (1 PACKAGE) 2. ENERGY PROGRAM 33000 MW 3. ENCONA 4. REVITALIZATION OF 8 UNIT GE FRAME (ARUN) INFRASTRUCTURE 1. 6 TOLL ROAD SECTION JAKARTA 2. TOLL ROAD MEDAN - KUALA NAMU 3. LAND DEVELOPMENT BENOA 4. TOLL ROAD DEPOK - ANTASARI PROPERTY 1. COASTAL ROAD 2. BPJS 3. KSO PP-PPI 4. KSO PP-POS INDONESIA 5. OFFICE 6. PP PLAZA OFFICE RENOVATION HOTEL 1. HOTEL KAZA SURABAYA 2. KSO PP-PEGADAIAN INVESTMENT SUBSIDIARIES PP PRECAST 1. PP PRECAST FACTORY 2. MACHINE FACTORY AND EQUIPMENT 3. HEAVY EQUIPMENT 4. VEHICLES & OFFICE INVENTORY PROPERTY 1. INVESTMENT BPJS 2. INVESTMENT PERTH (JV) 3. INVESTMENT COLOMADU 4. HOTEL BENGKULU 5. PP SQUARE 6. GRAND KUMALA LAGOON 7. LAND BANK EXPANSION 8. INFRASTRUCTURE SYSTEM PP EQUIPMENT 1. HEAVY EQUIPMENT 2. VEHICLE
(IDR)
139.50 100.00 40.00 180.00
BILLION BILLION BILLION BILLION
50.40 27.45 9.45 56.50
BILLION BILLION BILLION BILLION
50.40 14.73 6.00 7.50 134.00 16.00
BILLION BILLION BILLION BILLION BILLION BILLION
75.00 BILLION 12.50 BILLION
150.00 3.00 1.00 0.55
BILLION BILLION BILLION BILLION
6.50 110.16 50.00 57.20 61.60 1,089.47 200.00 2.85
BILLION BILLION BILLION BILLION BILLION BILLION BILLION BILLION
129.84 BILLION 14.47 BILLION
Page | 3
PROFINDO EQUITY REPORT: PT PP (PERSERO) New Contract as of December 2014 NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64
PROJECT Indarung - 6 Semen Padang Paket CC3 Transmart Padang GSE Bandara Soetta Alfa Land Tower Anabatic Technologies Group Saumata Tower II (Lanjutan) Jalan Non Tol Tendean - Ciledug Apartemen Technoplex Living, Bandung Transmart Tegal Sistem Conveyor Bongkar Teluk Lamong Mixed Use Srondol, Lippo (Struktur) Swiss Bell Hotel - Darmo Centrum Surabaya IC Nunukan Lanjutan Bendung Lolak Sulut Servo Road - South Sumatra Basilica Apartment - Palembang Pejaten Park Jakarta Indarung 6 Semen Padang Tambak Mulyo Road Wawar Icon Complex Dam Jatigede UNPAD IDB IAIN Sunan Ampel Lavayette - Semarang Biofarma Vaksin Combo Bridge Approach Holtekamp Senggigi Hotel Supermall 3 - Surabaya Mixed Use Kebayoran Icon Conveyer Malinau Drainase Semani - Samarinda Depok - Antasari Toll Road New Port - Makassar Islamic Center - Balikpapan Petra University - Surabaya Manyaran Hill Semarang Hukurila Road - Ambon Dams Pidekso, Wonogiri Tunjungan Plaza 6 Gateway Apartements Alila Villas Bintan Green Mall Cilegon Gadang Market Malang Bekasi Stadium Stage 6 Graha Kalta - Pekanbaru Candi Land Apartment Land Mark Bandung Oasis Apartment - Jakarta Sawangan Apartment - Depok (Arsitecture) Lexington Apartment - Jakarta Dompu Nangadoro Hotel - Sumbawa Pinacle Residence, Semarang Sketi Road - Banjarsari Banten Amni Hotel - Medan Interchange Cikande - Serang Cilegon Super Mall Condotel Hadiningrat Iconic Office Tower, Tangerang Sawangan Apartment - Depok Wang Residence Citicon - Jakarta PP Property PP Precast (PDA) PP Equipment (PJA) Others
Grand Total
VALUE (mn) 135 311 302 296 409 303 281 232 190 145 139 173 162 755 360 335 206 135 133 430 288 270 250 246 159 157 103 244 160 112 104 654 300 300 180 314 154 361 248 223 203 140 186 183 140 113 600 154 605 442 318 200 141 124 122 120 114 103 291 400 1,246 1,000 68 2,969
20,241
Page | 4
PROFINDO EQUITY REPORT: PT PP (PERSERO) Sampai dengan Desember 2014, portfolio perseroan dipenuhi oleh proyek swasta sebesar 51.04%, 32.72% dari BUMN dan pemerintah sebanyak 16.24%. More Order Books from Government and SOE Order book perseroan di tahun 2014 sekitar rp 42.51 triliun dan diestimasikan meningkat menjadi Rp 56.39 triliun di tahun 2015. Porsi swasta pun akan berkurang di tahun 2015 karena banyaknya proyek pemerintah yang akan datang, di bawah kepemimpinan presiden Jokowi yang memfokuskan pemerintahannya pada infrastruktur Indonesia. More Port Projects, Less Building Projects Dari segmentasi pasar, proyek pembangunan akan berkurang dari 72% FY14 menjadi 50% FY15 karena besarnya pekerjaan pada port. Divisi konstruksi pun diperkirakan hanya akan menyumbang 65.37% dari total laba operasi FY15, turun dari 71.97% FY14. PP Property akan menyumbang angka sekitar 16.33%, naik dari 9.07%. Hal ini juga dikarenakan akan IPO-nya PP Property yang dijadwalkan pada bulan Mei 2015. 2014 Market Segmentation
2015 Market Segmentation
Page | 5
PROFINDO EQUITY REPORT: PT PP (PERSERO) More Productive Human Capital Dari sisi human capital productivity, perseroan terus mencatatkan kenaikan pada productivity of sales dan productivity of profit. Di tahun 2011, perseroan mampu mencatatkan Rp 4.4 miliar per orang per tahun. Angka tersebut terus mengalami kenaikan sampai dengan Rp 7.67 miliar/orang/tahun FY14 dan diestimasikan kembali naik menjadi Rp 10.76 miliar/orang/tahun. Sementara itu, productivity or profit juga mengalami kenaikan dari Rp 170 juta/orang/tahun FY11 menjadi Rp 316 juta/orang/tahun. Angka tersebut diestimasikan kembali naik menjadi Rp 409 juta/orang/tahun. Aiming for Double Digit Growth in 2015 Karena banyaknya proyek yang akan datang dari pemerintah, perseroan menargetkan pertumbuhan sebesar 49% pada pendapatan dan 37% pada net profit. Income Statement
Meski dari sisi pertumbuhan, kinerja perseroan naik cukup signifikan, secara margin, perseroan melihat akan adanya sedikit penurunan pada margin.
Kami melakukan valuasi menggunakan metode DCF dengan asumsi WACC 10% dan terminal growth 3%. Kami mengestimasikan harga wajar saham PTPP adalah Rp 22.47 triliun atau Rp 4640, PER 30.78x FY15F dan merekomendasikan BUY. Valuasi yang tergolong premium ini tertutupi dengan adanya potensi multi-years growth.
Page | 6
PROFINDO EQUITY REPORT: PT PP (PERSERO)
KANTOR PUSAT
KANTOR CABANG BANDUNG
http://www.profindo.com
Gedung Permata Kuningan, Lt. 19 Jl. Kuningan Mulia, Kav. 9C, Guntur Setiabudi Jakarta Selatan 12980 Phone : +62 21 8378 0888 Fax : +62 21 8378 0889
Jl. Sunda No. 50B Bandung, Jawa Barat Phone : +62 22 420 2678 Fax : +62 22 420 2676
EMAIL :
[email protected] [email protected]
DISCLAIMER This research report is prepared by PT PROFINDO INTERNATIONAL SECURITIES for information purposes only and is not to be used or considered as an offer or the solicitation of an offer to sell or to buy or subscribe for securities or other financial instruments. The report has been prepared without regard to individual financial circumstance, need or objective of person to receive it. The securities discussed in this report may not be suitable for all investors. The appropriateness of any particular investment or strategy whether opined on or referred to in this report or otherwise will depend on an investor’s individual circumstance and objective and should be independently evaluated and confirmed by such investor, and, if appropriate, with his professional advisers independently before adoption or implementation (either as is or varied).
Page | 7